daftar isidaftar isi dari redaksi -...

28

Upload: ngohanh

Post on 05-Feb-2018

288 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru
Page 2: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

31 SURAT PEMBACA32 OPSLAT

* Kunker Panglima TNI ke Korem 071/WKCek Kecepatan Pasang Tenda Pengungsi danMemasak

* Yonif 407/PK, Satgas Pamtas RI - MalaysiaOperasi Miras

* Latihan Penindakan Pelaku TerorismeDiperlukan Sinergitas Seluruh KomponenBangsa

36. BERITA SATUAN

48. OPINIMerevitalisasi Nilai-Nilai Pancasila

50 KESEHATANPenyakit Ginjal dan Penanganannya

51 RUANG KELUARGASibuk Kerja? Jangan Lupakan Asupan

52. BINTALSholat, Salah Satu Kendali Manusia

53. PENERANGAN PASUKAN

Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia

54 TTS

Cover :Pangdam IV/Dip.

dalam acara RembugKeroncong di Wisma

PerdamaianSemarang

Foto :Bambang Subiyanto

Daftar IsiDaftar Isi

4 FOKUS* Rembug Keroncong,

Antarkan Budaya Indonesia Mendunia* Tentara Tidak Layak Tinggal di Rumah Kotor* Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko

Seluruh Satuan Dalam Satu Komando* Netralitas TNI

10 GD UTAMA* TMMD Ke 92 Tahun 2014

Upaya Mewujudkan Pertahanan Negara dan

Kemanunggalan TNI - Rakyat

14 RAGAM* Kodam IV/Dip - PT Sido Muncul

Ratusan Hektar Lahan Kodam akan DitanamiTumbuhan Jamu

* SMA Kartika III-1 BanyubiruSiap Cetak Lulusan Berprestasi

* Babinsa Dukung Terwujudnya PertumbuhanPenduduk

* Forkopimda, Sinergitas Pimpinan Daerah ProvinsiJateng

18. BINCANG-BINCANG

Rindam IV/Diponegoro

Lemdik Prajurit yang Siap Mendidik Masyarakat

21. BINTRAKOR* Perlu

PenguatanSumber DayaPrajurituntukWujudkanTransformasiKodam IV/Dip.

* LaksanakanTugas Secara Konsepsional dan

Berkesinambungan

24. TEKNOLOGI* Mengapa Main Battle Tank Leopard Sangat

Dibutuhkan Dalam Memperkuat Alutsista TNIAD?

27 LENSA & PERISTIWA

46. PRAJURIT BERPRESTASI

Letda Ckm (K) dr. Dita Yulia

BintariBangga dan Syukur MenjadiSatgas Pamtas

Pelindung :

Pangdam IV/DiponegoroPembina :

Kasdam IV/DiponegoroPenasehat :

Irdam IV/Diponegoro, Para Asisten danStaf Ahli Pangdam IV/Diponegoro

Pimp. Red / Penanggung Jawab :

Kapendam IV/DiponegoroLetkol Arh Elphis Rudy

Wapimred :

Waka Pendam IV/DiponegoroLetkol Arm Hery Purwanto

Redaktur Pelaksana :

Mayor Inf Ir. Susanto, M. SiMayor Inf Mochklisin

Mayor Inf Moh Rais, S.SosKapten Cpm M. Yudi Irawan

Sekretaris :

Dra. Mulyani Susilowati, M. SiStaf Redaksi :

Kapten Inf Agus SupriyadiKapten Inf Mulyadi

Kapten Caj (K) Santi Kristiyani, S.Pd.Kapten Inf Suparno

Kapten Chk SuparminKapten Ctp Eko Wibowo, S.Si. M.Sc.

Kapten Chb MujionoKapten Caj (K) Irene Rena Saputri S.Psi

Sri Rosana, SHSri Rahayu, S.Sos

Redaktur Foto :

Lettu Inf M.ArdiansyahSertu Bambang Cipto, Sertu Suhari

Sertu Bintarto,Budi Widayanto, Tri Heriyadi

Bendahara :Dra. Sih Ratnawati

Tata Usaha :

Djumiati, Sri Robiyati, SuratnoDesign :

Yosep, Hariyanto, Cucut, RosoDistribusi :

Mayor Inf Rudiyanto, S.PdRison Binartoko

Advertising : D. MulyonoKontributor :

Penrem 071/WK, Penrem 072/Pmk,Penrem 073/Mkt, Penrem 074/Wrt

Alamat Redaksi :

Pendam IV/Diponegoro, Jl. PerintisKemerdekaan, Watugong, Semarang

Telp. (024) 7479609 (hunting)Fax. (024) 7479609

e-mail : [email protected] : CV. LONTAR MEDIA

(Isi di luar tanggung jawab percetakan)

Dari Redaksi

Redaksi menerima tulisan baik berupa : artikel, laporan, berita atau foto,kartun dan karikatur terutama yang berkaitan dengan kemanunggalanTNI dan rakyat, redaksi berhak untuk menyunting naskah. Kiriman

naskah paling lambat tanggal 15 setiap edisinya.

Pembaca GD yang terhormatKecintaaan Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Sunindyo pada musik

keroncong terus berlanjut. Setelah menggelar jambore 1000 keroncongyang berlangsung tiga hari tiga malam pada bulan Oktober 2013 lalu dan

berhasil mendapatkan MURI, kali ini memprakarsai adanya RembugKeroncong bersama para seniman keroncong di tanah air. Kegiatan yangberlangsung di Wisma Perdamaian, Semarang ini diharapkan dapat

menghantarkan musik keroncong agar dikenal di tingkat dunia. Liputanseputar kegiatan ini dapat disimak di Rubrik Fokus.

Selain itu, pada rubrik ini juga dapat disimak pengarahan PanglimaTNI Jenderal TNI Moeldoko di wilayah Kodam IV/Diponegoro yangmengatakan bahwa terkait transformasi TNI, semua Satuan dalam satu

komando, tidak boleh ada satuan yang menonjolkan diri.

Pembaca yang berbahagia,Sementara itu, pada Rubrik Laput, Redaksi menyajikan kegiatan TNI

Manunggal Membangun Desa ke-92 tahun 2014, dimana di wilayah Kodam

IV/Diponegoro dipusatkan di Koramil Wirobrajan Kodim 0734/Yogyakarta,disamping pelaksanaan di daerah lain yaitu di Desa Bungkanel Kecamatan

Karanganyar Purbalingga, Desa Gunungwungkal KecamatanGunungwungkal, Pati dan Desa Tanggan Kecamatan Gesi, Sragen.Melaluiprogram TMMD diharapkan dapat mewujudkan ketahanan masyarakat.

Kemudian kegiatan di jajaran Kodam IV/Diponegoro yang cukup menonjoldiantaranya Sertijab pejabat di jajaran Kodam IV/Dipongoro, kunjungan

KSAD Jenderal TNI Budiman ke jajaran Korem 072/Pamungkas danpenandatanganan bersama PT Sido Muncul tentang pengunaan lahan TNIuntuk tanaman obat.

Selanjutnya, informasi tentang lembaga pendidikan Kodam IV/Diponegoro dapat disimak pada rubrik “bincang-bincang” yang

menghadirkan Danrindam IV/Diponegoro, Kolonel Inf Mochammad Hasan.Selain itu, Redaksi juga menyajikan prajurit berprestasi Letda Ckm (K) drDita Yulia Bintari yang bercerita tentang pengalaman penugasan sebagai

anggota Satgas pamtas RI-Malaysia. Berbagai kegiatan Kodam dan Satuanjajaran Korem, Kodim, Koramil tampil pada Rubrik Berita Satuan, simak

pula rubrik lain mulai dari Ragam, Opslat, Ruang kesehatan, Bintal, RuangKeluarga, TTS.

Tidak lupa Redaksi mengucapkan terima kasih kepada Satuan yang telah

aktif mengirimkan artikel kegiatan, semoga menjadi penyambung informasi bagianggota lainnya. Terima kasih pula kepada semua pihak yang telah memberikan

dukungan finansial demi kesinambungan majalah GD. (Redaksi)

1. Kodam IV/Diponegoro

2. Mabesad

3. Pusterad

4. Pusdikter

5. Kapuspen TNI

6. Gubernur Jateng

7. Kapolda Jateng

8. Pangdam I /BB

9. Pangdam II/Sriwijaya

10. Pangdam III/Siliwangi

11. Pangdam V/Brawijaya

12. Pangdam VI/Tanjungpura

13. Pangdam VII/Wirabuana

14. Pangdam IX/Udayana

15. Pangdam XVI/Patimura

16. Pangdam XVII/Trikora

17. Pangdam Jaya

18. Pangdam Iskandar Muda

19. Yayasan Kartika Jaya

20. Radio Gajah Mada Smg

Distribusi Majalah Gema Diponegoro

Page 3: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

Pangdam IV/Diponegoro Mayjen

TNI Sunindyo mengharapkan agar

musik keroncong dapat dijadikan

sebagai warisan Indonesia yang diakui

dunia. Orang pertama di jajaran

Kodam IV/Diponegoro in i juga

mengusulkan pemerintah menetapkan

hari musik keroncong Indonesia untuk

menjaga kelestarian musik ini.

Hal tersebut diungkapkan pada

acara Rembug Keroncong yang

d ige la r d i Wi sma Perdamaian

Semarang, Sabtu (31/5), dengan tema

“Kebangkitan Keroncong Indonesia”.

Rembug Keron cong berupa

seminar dengan narasumber ahli

sejarah ISI Yogyakar ta Prof Dr Victor

Ganap, pemerhati musik, Bens Leo,

ser ta Kasubdit Pembinaan Kesenian

dan Perfi lman Ditjen Kementrian

Pendidikan dan Kebudayaan Edi

Irawan dengan moderator budayawan

Semarang, Prie GS.

Pangdam menyampaikan dirinya

mendorong sepenuhnya agar kesenian

musik keroncong bisa menjadi salah

satu warisan budaya bangsa, jangan

sampa i kita te r l ena

pengaruh musik-musik

as ing dan jus t ru

melupakan keroncong

sebagai musik bangsa

sendiri. Untuk itu, semua

pihak harus

mempertahankan sebagai

bag ian mus ik bangsa

sendiri, sebagai bagian

ketahanan budaya, kalau

perlu ada pengakuan dari

UNESCO supaya dikenal

dunia”, jelas Pangdam.

D i t a m b a h k a n

P a n g d a m ,

memperjuangkan agar

musik keroncong diakui UNESCO (United Nations Education,

Scientific and Cultural Organization), tidak semudah membalik

telapak tangan, butuh perjuangan dan waktu lama. “Untuk itu

kita harus bergerak mulai sekarang membawa keroncong ke

pentas dunia,” tegas jenderal yang terkenal sebagai Panglima

Keroncong karena kepeduliannya terhadap musik tersebut.

Pangdam membuka acara secara s imbol is dengan

memainkan alat musik kentrung didampingi jajaran TNI,

Kepolisian, Pemerintah Daerah dan para seniman.

Pada kesempatan tersebut Pangdam menerima Buku

Krontjong Toegoe dari Victor Ganap MEd sebagai wujud

apresiasi dan upaya memajukan musik keroncong di Indonesia.

Kegiatan Rembug Keroncong merupakan tindak lanjut

acara Diponegoro Keroncong Festival dan Jambore Keroncong

pada Oktober 2013 yang berhasil mementaskan 1000 lagu

keroncong yang dinyanyikan oleh 84 grup yang tersebar dari

Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur dan Jakarta. Kegiatan

berlangsung selama 3 hari non stop di Lapangan Parade Kodam

IV/Diponegoro, Semarang dan berhasil memperoleh penghargaan

MURI.

Apresiasi Keroncong

Kegiatan Rembug keroncong dirangkai dengan Malam

Apresiasi Keroncong yang berlangsung di Taman Keluarga

Berencana (KB), Semarang, yang bertema “Musik Keroncong

Milik Indonesia Ayo Kita Bawa Mendunia “.

Kegiatan Apresiasi Keroncong tidak hanya menampilkan

grup keroncong dari berbagai daerah di Indonesia tetapi juga

dari Johor Malaysia.

Menurut salah seorang personel grup keroncong Johor, M

Anas, di kampung halamannya musik itu senantiasa dihidupkan

dengan mendatangkan pengajar dari Indonesia.

Pada kesempatan tersebut, Pangdam IV/Diponegoro selain

turut menyanyikan lagu keroncong juga memberikan penghargaan

pada seniman keroncong termuda. (GD)

FOKUS

Mei 2014 XVIII 209 Gema DIPONEGORO 54 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

Mayjen TNI Sunindyo menyanyikan lagu keroncong bersama group Congrock

Pangdam menerima Buku Krontjong Toegoe dari Victor Ganap MEd

Page 4: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

bersama seluruh anggota, baik TNI

maupun PNS. Ada beberapa hal yang

menjadi penekanan Pangdam, yang

paling utama disorotinya yakni masalah

kebersihan tempat tinggal.

Pangdam menyampaikan

keprihatinannya dan meminta kepedulian

semua anggota, karena dari hasil

peninjauan terhadap asrama Wiratama

masih banyak ditemukan rumah yang

tidak layak huni, karena faktor

kebersihannya. Pangdam meminta agar

rumah asrama yang ditempati dijaga

kebersihannya, ditata rapi dan ditanami

tanaman sehingga nyaman untuk

ditempati. Pangdam menyampaikan,

diantara sekian rumah hanya 4 rumah

yang bersih dan rapi, kata Pangdam,

lainnya kotor dan jorok, sehingga tidak

layak ditempati seorang tentara beserta

keluarganya.

Disampaikan Pangdam, seharusnya

para prajurit yang menempati rumah

dinas itu seyogyanya bersyukur karena

diberi tempat tinggal yang gratis dan

sebagai rasa syukur itu harus merawat

dan membersihkannya sehingga terlihat

asri.

Kepada anggota yang tinggal di luar

asrama juga ditekankan agar selalu

merawat dan membersihkan tempat

tinggal baik di lingkungan rumah, di

dalam rumah dan di kamar. Untuk di

lingkungan rumah, Pangdam

menghimbau agar yang di sekeliling

rumah tinggal kalau tempatnya

memungkinkan maka hendaknya

ditanami, tapi kalau tidak ada lahan ya

menanam di Pot atau Polybag, dengan

begitu slogan yang berbunyi Jum’at

bersih, Sabtu hijau dan Minggu sehat itu

betul-betul dilaksanakan dan menjadi

kenyataan tidak hanya sekedar slogan

maupun omongan saja.

Hal lain yang ditekankan masalah

pembinaan fisik, anggota diperintahkan

untuk rajin berolah raga biar sehat, itu

berlaku untuk semua anggota, jadi seluruh

anggota, termasuk anggota yang sering

dinas dalam, sopir, anggota yang

melakukan kebersihan, diperintahkan

untuk melaksanakan olah raga terlebih

dahulu biar sehat. “Kalau ada Komandan

tidak ngasih kesempatan anggotanya

berolah raga berarti Komandan tersebut

tidak sayang anggotanya sendiri”, tandas

Pangdam. (GD)

Pelaksanaan apel olah raga jajaran Kodam IV/

Diponegoro di Lapangan Parade Kodam IV/

Diponegoro (25/5) terasa berbeda. Selesai apel

bersama dan senam pemanasan, para Pamen,

Kowad dan PNS dipimpin langsung oleh Pangdam

IV/Diponegoro meninjau kebersihan Asrama

Wiratama Kodam IV/Diponegoro. Sementara,

untuk anggota Militer (Pama, Bintara dan

Tamtama) melaksanakan latihan HTF di seputaran

Makodam IV/Diponegoro.

Kurang lebih 2 jam Pangdam yang

didampngi para Asisten dan Kabalak dan

anggota berkeliling asrama Wiratama.

Pangdam menyelusuri gang demi gang

tanpa ada yang tertinggal satupun. Saat

melihat rumah yang kotor dan ditumbuhi

penuh rumput yang panjang-panjang,

Pangdam menegur anggota yang

menempati rumah untuk membersihkan.

Pangdam juga mengingatkan kepada

para Asisten dan Kabalak untuk selalu

mengingatkan anggotanya tentang

pentingnya menjaga rumah dinas dan

kebersihan lingkungan.

Asrama Masih Kotor

Selesai meninjau kebersihan asrama

Wiratama, Pangdam mengumpulkan

anggota (ngariung) di lapangan Parade

FOKUS

Mei 2014 XVIII 209 Gema DIPONEGORO 76 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

Ngariung Pangdam IV/Diponegoro setelah melaksanakan olah raga bersama di Tribun Lapangan Parade

Pangdam melaksanakan pemeriksaan ke perumahan Wiratama

Anggota Kodam IV/Diponegoro jalan sehat di seputar perumahan Wiratama

Page 5: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

Dalam transformasi, TNI akan

membangun interoperability operasi ,tidak ada lagi satuan yang berdiri sendiri,

seluruh satuan dalam satu komando. Ego

masing-masing satuan harus ditekan

semaksimal mungkin, namun

kebanggaan harus tetap ditegakkan.

Demikian dikatakan Panglima TNI

Jenderal Moeldoko pada pengarahannya

kepada tiga ribu personel prajurit TNI

AD, AU dan AL, Pegawai Negeri Sipil

serta Dharma Pertiwi jajaran Jateng dan

DI Yogyakarta yang berlangsung di

Balai Diponegoro (Jum’at, 23/5).

Hadir pada pengarahan tersebut

Pangdam IV/Diponegoro

Mayjen TNI Sunindyo,

Kasdam IV/Diponegoro,

Irdam, para Asisten dan

Kabalak jajaran Kodam IV/

Diponegoro.

Pada kesempatan

tersebut, Panglima TNI juga

menyampaikan kebijakan lainnya yaitu

akan memperkuat intelijen, melengkapi

alutsista yang baru dan canggih serta

peningkatan pendidikan yang menunjang

melalui penguatan Kodiklat TNI.

Jenderal Moeldoko juga

menyampaikan harapannya agar para

prajurit memiliki keinginan untuk

berprestasi dan dapat melayani

masyarakat dengan baik, sehingga

diharapkan para prajurit dapat lebih

profesional.

Kepada para unsur pimpinan

Panglima TNI, Jenderal TNI Moeldoko :

Seluruh Satuan Dalam Satu Komando

diingatkan agar bisa memikirkan

kesejahteraan anggota, jangan hanya

memikirkan diri sendiri apalagi

menggunakan sesuatu yang seharusnya

menjadi hak anggota. “Jangan takut

berbuat baik, karena Tuhan Maha

mengetahui”, kata Panglima.

Panglima TNI, Jenderal TNI

Moeldoko juga mengakui kehadiran TNI

dimana dan kapanpun selalu

memberikan harapan bagi masyarakat.

“TNI sebagai unsur penguat bagi

masyarakat dan pemerintah. Bahkan,

hampir setiap pengembangan wilayah

selalu menginginkan posisi-posisi militer

demi tercipta rasa aman dan nyaman

dalam kehidupan masyarakat”, tegas

Panglima TNI.

Siap Amankan Pemilu

Sementara itu, dalam sambutannya

Panglima Kodam IV/Diponegoro, Mayjen

TNI Sunindyo mengharapkan semua

anggota yang hadir bisa melaksanakan

arahan yang disampaikan Panglima TNI.

Pada kesempatan tersebut, juga

dilaporkan kepada Panglima TNI bahwa

Kodam IV/Diponegoro siap

mengamankan pelaksanaan Pilpres 2014

di wilayah Jawa Tengah dan DIY

bekerjasama dengan Gubernur, Kapolda,

dan instansi terkait.

Usai memberikan pengarahan,

Jenderal TNI Moeldoko melakukan

kunjungan kerja ke Batalyon Infanteri

406/Candra Kusuma, Bojong,

Purbalingga untuk mendengarkan

paparan Danyon 406/CK dan Dandim

0702/Purbalingga tentang kesiapan

penanganan bencana alam Gunung

Slamet dan dilanjutkan peninjauan lokasi

evakuasi Pos Gambuhan di Pemalang.

(GD)

FOKUS

Mei 2014 XVIII 209 Gema DIPONEGORO 98 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD),

Jenderal TNI Budiman mengucapkan

terima kasih kepada seluruh warga TNI

AD dimanapun bertugas dan berada,

serta kepada semua pihak yang telah ikut

menjamin tegaknya Netralitas TNI pada

Pemilu Legislatif April 2014. KSAD juga

mengingatkan tugas pokok TNI AD ke

depan yang tidak semakin ringan, kita

harus menyadari, bahwa embanan tugas

dan tanggung jawab terutama dalam

membantu mengamankan pelaksanaan

Pilpres Juli 2014 mendatang dengan

tetap menjaga Netralitas TNI, merupakan

kepercayaan negara yang tidak ringan dan

harus dapat dilaksanakan oleh seluruh

prajurit/satuan jajaran TNI AD dengan

sebaik mungkin.

Hal tersebut disampaikan KSAD,

Jenderal TNI Budiman dalam amanat

tertulisnya yang dibacakan oleh Irdam IV/

Diponegoro, Kolonel Inf Putut Winarno

pada Upacara 17-an bulan Mei 2014, di

Lapangan Parade Kodam IV/Diponegoro,

Semarang, Senin (19/5).

KSAD juga menyampaikan perlunya

perkembangan teknologi modern untuk

mendukung tugas-tugas TNI AD ke depan.

Sebagai contoh Integrated OptronicDefense System, karena kecanggihannya

memanfaatkan sistem optik dan

elektronika, maka alat ini dapat

Netralitas TNIKepercayaan Negara Kepada Prajurit TNI

diintegrasikan dengan SMS penjaga

pantai atau penembakan Rudal ke arah

musuh. Begitu pula, flapping bird dapat

dioperasionalkan sebagai alat pengintai

pada ruangan atau obyek tertentu,

sebagai alat pengintaian/surveillancedalam kondisi darurat bagi pembebasan

sandera oleh teroris dengan tingkat

keamanan yang tinggi, dan demikian

halnya alat teknologi canggih lainnya

yang secara keseluruhan memilki

keunggulan tersendiri.

KSAD juga mengatakan, TNI AD

telah menandatangani Nota

Kesepahaman (MoU) dengan Institut

Teknologi Bandung tentang kerjasama di

bidang pendidikan, pelatihan, Litbang

ilmu pengetahuan dan teknologi

pertahanan. “Transformasi TNI AD yang

berjalan selama ini telah merubah cara

berpikir prajurit untuk lebih

mengedepankan knowledge and science,serta modern managemen dalam

mengelola satuan”, lanjutnya.

KSAD menambahkan kerjasama

tersebut diarahkan pada cyber spacesebagai medan perang baru dalam

teknologi informasi dan komunikasi

dengan fokus pada pertahanan cyber.Pada tahun 2014 kita juga telah dan akan

terus menerima Alutsista baru.

“Seluruh prajurit juga harus ingat,

bahwa Alutsista ini pengadaannya

dengan uang rakyat dan dengan harga

yang mahal, oleh karena itu semua

berkewajiban menjaga amanat yang

telah diberikan rakyat ini dengan tekad

tulus untuk memberikan pengabdian

terbaik kepada masyarakat, bangsa, dan

negara”, tambahnya.

Pada akhir amanat, Kasad Jenderal

TNI Budiman juga menyampaikan,

bahwa pada bulan Mei sampai Juni 2014

ini, ada kegiatan besar yang dilakukan

oleh TNI, khususnya TNI Angkatan Darat,

yaitu TNI Manunggal Membangun Desa

(TMMD) ke-92 yang akan dibuka pada

tanggal 21 Mei sampai tanggal 10 Juni

2014. (GD)

Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko

Kasad Jenderal TNI Budiman

Pembacaan UUD 45, pengucapan Sapta Marga dan pembacaan

Sapta Prasetya Korpri

Kegiatan defile setelah melaksanakan upacaraPrajurit dan Persit Kodam IV/Diponegoro mendengarkan pengarahan Panglima TNI

Page 6: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

GD UTAMA

Mei 2014 XVIII 209 Gema DIPONEGORO 1110 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke- 92 Tahun 2014

Upaya Mewujudkan Pertahanan Negara Dan

Kemanunggalan TNI RakyatPernyataan tersebut disampaikan

Pangdam IV/Diponegoro saat

membacakan amanat Kepala Staf

Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI

Budiman pada p embukaan TNI

Manunggal Membangun Desa (TMMD)

ke-92 tahun 2014 untuk wilayah Kodam

IV/Diponegoro, terpusat di Kodim 0734/

Yogyakarta tepatnya di Koramil 10

Wirobrajan.

Ditambahkan, TNI mendukung

terwujudnya pertahanan negara di

daerah yang tangguh dengan memilih

TMMD sebagai salah satu bentuk

pengabdian, disamping sebagai upaya

TNI melestarikan nilai sejarah terutama

nilai kemanunggalan TNI-Rakyat.

“Secara substansial TMMD

merupakan wujud keterlibatan TNI

dalam pembangunan pedesaan dan

dari sisi perakitan atau formulanya

merupakan lompatan metodologi

pembangunan yang mengacu kepada

kesederhanaan, kebersamaan dan

koordinasi lintas sektoral fungsi dari

beberapa instansi / lembaga”,

tambahnya.

Program terpadu lintas sektoral

TMMD melibatkan TNI, Polr i ,

Kementerian, Lembaga Pemerintahan

Non Kementrian dan Pemerintah

Daerah, serta segenap lapisan

masyarakat. Program ini diharapkan

dapat mewadahi aspirasi dan

kepentingan masyarakat di daerah,

mengingat proses perencanaannya

selalu diawali dan melibatkan berbagai

instansi dan masyarakat.

Tema TMMD ke- 92 yaitu :

“Dengan Program TNI Manunggal

Membangun Desa, TNI bersama-sama

Polri , Kementer ian/Lembaga Pemerintah Non

Kementrian, Pemerintah Daerah dan Seluruh

Komponen Bangsa lainnya, Ki ta opt imalkan

Pembangunan di Pedesaan Guna Meningkatkan

Kesejahteraan Masyarakat”.

TMMD akan berlangsung dari tanggal 21 Mei

sampai dengan 10 Juni 2014. Koramil 10 Wirobrajan

menargetkan pembangunan fisik dan non fisik.

Pembangunan fisik berupa pembangunan talud sungai

Winongo sepanjang 117,5 meter, rehab balai RT 1

unit, rumah 5 unit, masjid 1 unit dan MCK 2 unit.

Upacara pembukaan TMMD Ke-92 secara terpusat

berlangsung di Desa Kedung Rukem Kec. Benjeng

Kab.Gresik Jawa Timur, Kodim 0817/Gresik Korem 084/

Bj Kodam V/Brawijaya. TMMD dibuka oleh KSAD,

Jenderal TNI Budiman dan serentak dilaksanakan di

61 wilayah kabupaten/kota di Indonesia.(GD)Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Sunindyo mengatakan

Program TMMD membantu tugas pemerintah daerah dalam

meningkatkan akselerasi pembangunan di daerah dan

meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta memantapkan

wawasan kebangsaan dalam kehidupan bermasyarakat,

berbangsa dan bernegara. Melalui program TMMD secara

berkesinambungan, diharapkan dapat mewujudkan ketahanan

masyarakat yang tangguh dalam menghadapi berbagai bentuk

ancaman, yang muaranya akan berdaya guna bagi

kepentingan pertahanan negara.

Pangdam IV/Diponegoro menyerahkan tanaman pada pembukaan TMMD ke-92 di wilayah Dim 0734/Yka

Pemukulan gong oleh Pangdam IV/Diponegoro menandaipembukaan TMMD

Pangdam beserta ibu mencicipi kuliner jamu Pangdam melihat hasil kerajinan masyarakat pada pembukaan TMMD ke-92

Page 7: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

GD UTAMA

Mei 2014 XVIII 209 Gema DIPONEGORO 1312 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

TMMD ke-92 di Korem 071/WK

dipusatkan di Desa Ponjen Kecamatan

Karanganyar Purbalingga dan dibuka

oleh Komandan Korem 071/

Wijayakusuma, Kolonel Inf Edison

S.E.M.M. Acara pembukaan ditandai

dengan penyerahan bantuan alat kerja

di Lapangan Desa Bungkanel

Kecamatan Karanganyar Purbalingga.

“Kami bekerjsama dengan Pemda,

TNI/Polr i dan masyarakat untuk

mereal isasikan keinginan warga

memiliki jalan alternatif”, kata Danrem.

Guna mendukung program ini,

masyarakat setempat sudah merelakan

tanah untuk pelebaran jalan.

Sebelumnya, lokasi program TMMD

adalah jalan setapak, menembus

hutan.

Pelaksanaan program TMMD Reg

ke-92 Kodim 0702/Pbg, sasaran fisik

berupa pengerasan jalan volume 1000 m

x 5 m, pembangunan gorong-gorong plat

beton 3 buah volume P : 2 m x L; b,5 m

x T : 1,5 m, pembangunan talud volume

0,40 m x 0,30m x 2 m x 85 m,

pembangunan jembatan 2 buah volume

P : 3 m x L : 8,5 m x T : 3 m, RTLH 10

unit. Sedangkan sasaran non fisik berupa

penyuluhan bidang mental idiologi,

penyuluhan kesadaran bela negara,

penyuluhan berbangsa dan bernegara,

penyuluhan kamtibmas.

Jajaran Korem 074/Wrt

Sedangkan, TMMD ke-92 jajaran Korem 074/

Warastratama berlangsung di Desa Tanggan

Kecamatan Gesi Kabupaten Sragen. Kegiatan dibuka

oleh Komandan Lanud Adi Sumarno Surakarta,

Kolonel (Pnb) Agus Radar Sucahyo.

Pembukaan TMMD ditandai dengan pemukulan

Jajaran Korem 073/MktSementara i tu, TMMD ke-92

jajaran Korem 073/Makutarama

berlangsung di Kodim 0718/Pati dibuka

oleh Komandan Korem 073/

Jajaran Korem 071/WK

Makutarama Kolonel Kav Bueng

Wardadi. Upacara pembukaan

di laksanakan di Lapangan Desa

Gunungwungkal Kecamatan

Gunungwungkal, Kabupaten Pati.

Dandim 0718/Pat i , se laku

Komandan Satgas TMMD,

Letkol Inf Hery Setiono

menyampaikan TMMD Kodim

0718/Pati bertujuan mengurangi

dampak bencana alam yang

terjadi di lokasi TMMD,

meningkatkan perekonomian

dengan mempermudah akses

transportasi dan meningkatkan

pengamanan melalui

optimalisasi Siskamling.

Kegiatan yang berlangsung

selama 21 hari berhasi l

menyelesaikan pengecoran jalan

500x 2,25x 0,15 meter dengan

ketebalan 30 cm, pengaspalan

jalan 3.500 x 3 meter,

pembangunan 5 unit gorong-

gorong, rehab 1 unit Poskamling,

penanaman 2.000 pohon,

pembangunan tugu monumen

TMMD dan rehab rumah tidak

layak huni.

Selain itu dilakukan

kegiatan non fisik seperti

pelayanan KB kes,

operasi katarak gratis,

pasar murah, pengelolaan

sampah, pemberian

keterampilan bagi Ibu-

ibu, senam bersama dan

pengaj ian. Berbagai

penyuluhan juga

dilaksanakan diantaranya

penyuluhan hidup sehat,

teknologi tepat guna,

budidaya ikan tawar dan

bantuan 2.500 benih lele,

penyuluhan cinta tanah

air, karakter bangsa, bela

negara, kerukunan umat

beragama, neo

nasionalisme, pedofilia

dan lain-lain.

Pendanaan TMMD

reguler di Desa

G u n u n g w u n g k a l

bersumber dari dana

APBD Pusat, Provinsi,

APBD Kabupaten Pati

dan swadaya dari

masyarakat Desa

Gunungwungkal.

kentongan oleh Inspektur Upacara

dengan disaksikan Bupati Sragen H.

Agus Fatur Rahman, Danrem 074/

Warastratama, Kolonel Inf Bakti Agus

Fajri, anggota Muspida, Kepala SKPD

serta tokoh masyarakat.

(GD)Danrem 071/WK bersama Muspika memantau pelaksanaan TMMD

Pengecoran jalan pada TMMD di wilayah Kodim 0702/Purbalingga

Dan Lanud Adi Sumarno Surakarta, Kolonel (Pnb) Agus Radar Sucahyo menyerahkan sarana TMMD

Danrem 073/Mkt didampingi Muspida dan Dandim 0718/Pati pada pembukaan TMMD

Kegiatan TMMD di Gunung Wungkal Pati, wilayah Korem 073/Makutarama

Page 8: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

RAGAM

Mei 2014 XVIII 209 Gema DIPONEGORO 1514 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

Setelah 30 dokter TNI AD

mempelajari cara membuat jamu untukkepentingan medis di PT Sido Muncul, kini

TNI khususnya Kodam IV/Diponegoromelakukan kerjasama untukmemanfaatkan lahan kosong yang dimiliki

untuk ditanami tumbuhan obat yang biasadigunakan untuk jamu.

Kerjasama juga meliputi penggunaanpupuk Bio Organik di Model KawasanRumah Pangan Lestari Kodam IV/

Diponegoro antara TNI dan PT SidomunculPupuk Nusantara, produsen pupuk.

“Saya dengar informasi bahwaSidomuncul bisa membuat pupuk organikyang kualitasnya sangat bagus sekali

sehingga ini sangat penting danbermanfaat,” kata Kepala Staf Angkatan

Darat, Jendral TNI Budiman yangmenghadiri acara penandatanganankerjasama di Kabupaten Semarang, Sabtu

(10/5/2014).KSAD menjelaskan nantinya pupuk

dari Sidomuncul akan digunakan untukmenanam tanaman obat seperti kunyit,jahe, temulawak, atau tanaman untuk

jamu lainnya. Ada beberapa lahan kosongmilik Kodam IV Diponegoro yang akan

dimanfaatkan.“Lahan yang dikerjasamakan belum

bisa dihitung luasnya. Di Bantir saja sudah

ratusan hektar, belum tempat lain.Pemanfaatan lahan yang menganggur

Kodam IV/Dip – PT Sido MunculRatusan Hektar Lahan Kodam Akan Ditanami Tumbuhan Jamu

untuk ditanami,” tandasnya.Sementara itu Direktur Utama

Sidomuncul Irwan Hidayat mengatakankerjasama dilakukan karena terus

meningkatnya kebutuhan bahan bakuuntuk produksi obat–obatan herbal danjamu. Nantinya yang akan ditanam di

lahan milik Kodam IV/Diponegoro adalahtanaman dengan masa panen sembilan

bulan.“Jahe, kunyit itu sembilan bulan

panen, persis musim hujan ditanam, mau

selesai musim hujan, panen. TNI punyalahan yang masih luas,” terang Irwan.

Pupuk yang diproduksi olehSidomuncul merupakan hasil olahan

limbah jamu atau limbah nabati dari pabrikjamu Sidomuncul. Pupuk tersebut diklaim

memiliki kualitas tinggi bahkan sudahdiekspor ke luar negeri salah satunya ke

Amerika Serikat. “Pupuk sebagian darilimbah jamu, limbah nabati yang diolah,”tambahnya.

Kerjasama ditandai denganpenandatanganan dilakukan oleh Pangdam

IV/Diponegoro Mayjen TNI Sunindyo danDirektur Sidomuncul David Hidayat.Kemudian secara simbolis dilakukan

dengan penanaman pohon Kayu Ules(Helicteres Isora L) yang digunakan untuk

produk Tolak Angin SidoMuncul di tamanAgrowisata Sidomuncul oleh KSAD. (GD)

SMA Kartika III-1 Banyubiru,

Ambarawa sudah tidak asing lagi bagi

masyarakat. Sekolah yang berlokasi di

Jln. Raya Muncul KM 4 Banyubiru, 19

tahun yang lalu tepatnya tanggal 23

Maret 1995 didirikan dan diresmikan oleh

Panglima TNI, Jenderal TNI Faisal

Tanjung pada tanggal 16 Desember 1995

dengan nama SMA Persit Palagan yang

kemudian berubah nama menjadi SMA

Kartika III-1 Banyubiru.

Dengan bertambahnya usia,

semakin matang pula dalam

penggemblengan siswanya sehingga

banyak menghasilkan siswa yang

berprestasi dalam OOSN dan POPDA.

Melalui visi “Tangguh Dalam Iman dan

Taqwa, Unggul Dalam Ilmu Pengetahuan

dan Teknologi, Menuju Prestasi Optimal”,

sekolah siap mencetak penerus bangsa

melalui program “Multi Talenta”nya yang

terbagi dalam 5 kelas yaitu kelas

olahraga, kelas seni, kelas wirausaha,

kelas karier (studi lanjut) dan kelas TNI/

Polri yang dibantu langsung oleh Kodam

IV/Diponegoro khusus bagi siswa yang

masuk TNI/Polri. Dengan demikian

diharapkan tercetak lulusan yang

berprestasi optimal sesuai keahliannya.

Saat ini, sekolah di bawah Yayasan

Kartika Jaya ini juga menyediakan

asrama bagi siswa/siswinya yang berasal

dari luar kota dengan fasilitas yang

memadai. Sebagai Pembina, Pangdam

IV/Diponegoro dan Ketua Persit KCK PD

IV/Diponegoro turut berperan dalam

kemajuan sekolah melalu bimbingan dan

arahannya, sebagaimana dalam

kunjungannya pada tanggal 16 Mei lalu.

SMA Kartika III-1 Banyubiru

Siap Cetak Lulusan Berprestasi

Diantaranya, Mayjen TNI Sunindyo

berpesan perlunya meningkatkan

kedisiplinan, dilaksanakannya program

Jum’at bersih, Sabtu hijau dan Minggu

sehat dan diharapkan bisa menjadi

contoh dimanapun berada dalam hal

kerapian, dedikasi dan etos belajar agar

kelak menjadi generasi penerus bangsa

yang dapat diandalkan.

Selain itu, Pangdam memberikan

arahan dan menyerahkan penghargaan

kepada siswa-siswi yang berprestasi yang

bisa menjadi pendorong dan motivasi

bagi siswa dalam menempuh ilmu.

Pada tahun ajaran 2014/2015 SMA

Kartika III-1 Banyubiru menerima

pendaftaran peserta didik baru dengan

persyaratan sebagai berikut :

A. SYARAT PENDAFTARAN

1. Berusia max 21 tahun pada tanggal

1 Juli 2014.

2. Mengisi formulir pendaftaran, atau

daftar secara online di http://smakartika-

bbiru.sch.id.

3. Foto copy raport semester 1-5 SMP/

MTs bagi yang belum mengikuti UN tahun

2013.

4. Foto copy ijazah bagi yang sudah

lulus SMP/MTs

5. Pas Photo ukuran 3x 4 sebanyak 4

lembar

6. Membayar pendaftaran sebesar Rp.

20.000,- (dua puluh ribu rupiah)

7. Masuk di SMA Kartika III-I BEBASUANG GEDUNG.

B. WAKTU & TEMPAT

PENDAFTARAN

1. Pendaftaran tanggal 15 April 2014

s/d bulan Juli 2014.

2. Pendaftaran dibuka mulai pukul

08.00 wib sd 13.00 wib.

3. Pendaftaran bisa langsung ke SMA

KARTIKA III -1 Banyubiru Jl Raya

Muncul - Banyubiru Km 04 Kecamatan

Banyubiru Kabupaten Semarang Kode

pos 50664 atau online melalui website

h t t p : / / s m a k a r t i k a -

bbiru.sch.id, selanjutnya melakukan

verifikasi ke SMA Kartika III-1 Banyubiru.

4. Melalui PPDB Online di Website

resmi SMA KARTIKA Banyubiru

www.smakartika-bbiru.sch.id email :

[email protected]

(SMA Kartika)

Penandatanganan kerjasama TNI AD dan PT Sido Muncul

Pimpinan PT Sido Muncul menjelaskan hasil produk perusahaan kepada Kasad besertarombongan

Pengarahan Pangdam IV/Diponegoro kepada siswa siswi SMA Kartika III

Pangdam didampingi Ibu Ita Sunindyo menyerahkan piagam kepada siswa siswi berprestasi

Page 9: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

Hal tersebut disampaikan AsterKasdam IV/Diponegoro Kolonel KavGathut Setyo Utomo padapembukaan bhakti sosial KB Kestahun 2014 di Gedung Balai Prajurit

Korem 073/Makutarama, Salatiga(9/5). Ditambahkan, selama iniKodim di jajaran Kodam IV/Diponegoro telah berupaya nyata

Sosialisasi KB Kes Tahun 2014

Babinsa Dukung Terwujudnya Pertumbuhan

Penduduk

dalam membantu percepatansasaran pelayanan KB melaluikegiatan Bhakti Sosial KB Kes.

Sosialisasi diikuti perwakilanBabinsa jajaran Kodam IV/

Diponegoro, para prajurit TNI AD,serta anggota Persit Kartika ChandraKirana jajaran Kodam IV/Diponegoro.

Sementara itu, Kepala BP3AKBJateng Kusuma Astut i yang

membacakan amanat GubernurJateng Ganjar Pranowo mengatakanbahwa penduduk Jateng saat initelah menembus angka 32,38 juta.Dengan pertumbuhan yang cukup

besar, maka diperlukanpenyeimbangan Sumber DayaManusia (SDM) yang memadai.Dengan persoalan pembangunanyang krusial tentunya akan

mendorong laju pertumbuhansemakin melonjak drastis.

Lebih lanjut dikatakan, Babinsamerupakan leading sector sekaligusakseptor KB dapat mewujudkan bina

keluarga sekaligus menjadi seorangkonseling profesional di daerahnyamasing-masing. Babinsa berperanmembantu program BKKBNmeningkatkan derajat kehidupan

sekal igus mewujudkan kual i taskeluarga yang harmonis.

Sosialisasi Bhakti KB Kes yangbekerjasama dengan BKKBNProvinsi Jateng ini dihadiri Wakil

Bupati Semarang, Kapolres Salatiga,ser ta unsur Forkopimda setempat.(Korem 073/Mkt)

Sebagai ujung tombak

Binter Kodam IV/

Diponegoro, Babinsa turut

mendukung terwujudnya

rencana pembangunan

jangka panjang nasional

hingga pertumbuhan

penduduk seimbang di

tahun 2015.

RAGAM

Mei 2014 XVIII 209 Gema DIPONEGORO 1716 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

Pangdam IV/Diponegoro Mayjen

TNI Sunindyo menyampaikan kesiapan

Kodam IV/Diponegoro dalam

menghadapi bencana alam meletusnya

gunung berapi. Hal ini dilakukan

dengan menyiapkan personil dan

materiil untuk membantu korban,

melaksanakan latihan penanggulangan,

menyiapkan jalur evakuasi dan

menyiapkan tempat penampungan

sementara.

Demikian disampaikan pada rapat

Forum Koordinasi Pimpinan Daerah

(Forkopimda), yang berlangsung di

ruang Bina Yudha Kodam IV/

Diponegoro (Senin, 12/5). Forkopimda

Jawa Tengah rutin dilaksanakan setiap

bulan sekali dalam rangka menjaga

kondusifitas dan stabilitas wilayah

Provinsi Jawa Tengah ser ta antisipasi

permasalahan yang berpotensi

mengganggu stabilitas Daerah.

Hadir pada rapat tersebut Gubernur

Jawa Tengah H. Ganjar Pranowo SH,

Pangdam IV/Diponegoro, Kapolda

Jawa Tengah, Kejati Jawa Tengah dan

Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah

Lebih lanjut Panglima

menyampaikan terkait transformasi TNI

AD, Kodam IV/Diponegoro siap

melaksanakan transformasi di bidang

fungsi pertempuran, fungsi teritorial

dan fungsi dukungan. Transformasi

fungsi pertempuran terdiri dari Yonif

ForkopimdaSinergitas Pimpinan Daerah Provinsi Jateng

400/Raider dengan spesialisasi raider

dan penanggulangan teror, Yonif 403

dan Yonif 408 dengan spesialisasi

pertempuran kota, Yonif 406 dan Yonif

407 dengan spesialis pertempuran di

hutan dan gunung, Yonif 405 dan Yonif

410 dengan spesialisasi pertempuran

rawa, laut, sungai dan pantai, Yon

Arhanudse-15 menggunakan iron dome

system, Yon Kav - 2 /Tank dengan daya

kejut dan daya tembak, Yon Armed -

3/Tarik dengan daya hancur besar &

ketepatan tinggi, Yon Zipur 4/Tk siap

mendukung multi operasional dan

membantu bencana alam, sementara

fungsi teritorial dengan mewujudkan

kemanunggalan TNI dan Rakyat dan

penguatan pembinaan teritorial dengan

cara penataan ulang gelar Koter,

peningkatan SDM, pemenuhan personil

Koter, pemenuhan sarana prasarana,

kerja sama dengan stake holder.Kodam IV/Diponegoro juga akan

melaksanakan Karya Bhakti skala besar

dan membuat jalan tembus Batang –

Banjarnegara (akses dari Pantura

menuju kawasan Wisata Dieng). Pada

tingkat Kodim berupa pembuatan beton

jalan, talud, pengerasan jalan

makadam & gorong-gorong.

K apolda Jawa Tengah

menyampaikan konsep pengamanan

terpadu dan simultan oleh Satgas

Mabes Polri dan Satgas Polda ser ta

Satgas Polres dibantu TNI, instansi

terkait dan mitra Kamtibmas lainnya

dengan mengedepankan giat preventif

yang didukung kegiatan refresif, kuratif

dan rehabi l i tasi . Kapolda juga

menjelaskan, hal-hal menonjol di Jawa

Tengah. Polri bersama TNI dan unsur

terkait persiapan mengamankan pemilu

Presiden 2014, secara umum keamanan

Jawa Tengah relatif kondusif.

Pada kesempatan ini, Kejati Jawa

Tengah menjelaskan, sesuai undang-

undang No. 16 tahun 2004,

Kejaksaaan mempunyai tugas

penegakan hukum pidana, perdata, dan

tata usaha negara, baik sebagai

penyidik, penuntut umum, jaksa

pengacara negara, terkait. Pada Pileg

Kejaksaan siap memberikan bantuan

hukum terhadap gugatan partai ke

Mahkamah Konstitusi, Kejaksaaan

mewakili KPU berfungsi menjaga

kewibawaan pemerintah.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar

Pranowo, berharap setiap pimpinan

daerah dapat memberikan kontak

person ke rakyatnya, sehingga terjalin

komunikasi yang baik antara pimpinan

dengan rakyat. Pemerintah Provinsi

Jawa Tengah siap menjaga kondisi dan

membuka komunikasi serta s iap

melayani kepentingan bersama untuk

mendukung fungsi masing-masing.

(GD)

Asterkasdam IV/Dip dalam kegiatan Pelayanan KB kes

Pelaksanaan pelayanan KB Kes

Paparan Pangdam IV/Diponegoro didepan Forkopimda Jateng di Ruang Bina Yudha Kodam IV/Diponegoro

Page 10: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

BINCANG-BINCANG

Mei 2014 XVIII 209 Gema DIPONEGORO 1918 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

Resimen Induk Kodam (Rindam)

bagi jajaran TNI merupakan tempat

pembentukan prajurit yang mahir,

handal dan peletak nilai-nilai disiplin dan

rasa cinta tanah air. Saat ini lembaga

ini t idak hanya sebagai lembaga

pembentukan prajurit semata namun

juga dipakai untuk membekali siswa,

pegawai, anggota organisasi yang

merasakan perlunya pendidikan ini untuk

menunjang keberhasilan misi dan visi

lembaga.

Danrindam IV/Diponegoro, Kolonel

Inf Mochammad Hasan mengatakan

tugas Rindam melaksanakan tugas,

fungsi utama : Pendidikan

(pembekalan, pengetahuan,

keterampilan dan pembentukan sikap

mental peserta didik), Latihan (dalam

rangka pemeliharaan dan peningkatan

mutu Satuan dan Pengkajian dan

Pengembangan (metode dan sarana

serta piranti lunak yang berkaitan dengan

pendidikan dan latihan). Selain itu

melaksanakan fungsi organik Militer

bidang pengamanan, pengawasan dan

administrasi umum dalam rangka

mendukung tugas pokok Rindam.

Pendidikan yang dilaksanakan di

Rindam IV/Diponegoro meliputi:

1. Pendidikan pertama

a. Dikmata TNI AD Gel I Tahap I:

Tempat di Secata Gombong.

b. Dikmata TNI AD Gel II Tahap

I: Tempat di Secata Gombong.

c. Dikmaba TNI AD Tahap I :

Tempat di Secaba Magelang.

d. Dikmata TNI AD Gel I Tahap II

kecabangan Infanteri : Tempat di

Dodiklatpur Klaten.

e. Dikmata TNI AD Gel II Tahap

II kecabangan Infanteri : Tempat di

Dodiklatpur Klaten

f. Dikmaba TNI AD Tahap II

kecabangan Infanteri : Tempat di

Dodiklatpur Klaten

2. Pendidikan pembentukan

Bintara

a. Diktukba TNI AD Tahap I :

Peserta didik dari satuan Infanteri

wilayah Kodam IV/Diponegoro,

tempat di Secaba Magelang.

b. Diktukba TNI AD Tahap II : Dari

satuan Infanteri wilayah Kodam IV/

Diponegoro, tempat di Dodiklatpur

Klaten.

c. Diktukba Sus Babinsa TNI AD

: Dari satuan Komando kewilayah

Kodam IV/Diponegoro, tempat di

Secaba Magelang.

3. Pendidikan pengembangan

spesialisasi Bintara dan Tamtama :

a. Susbater : Dari satuan jajaran

wilayah Kodam IV/Diponegoro,

tempat di Dodikjur Rindam IV/

Diponegoro Magelang.

b. Susbatih Muda : Dari satuan

jajaran Kodam IV/Diponegoro,

tempat di Dodikjur Rindam IV/

Diponegoro Magelang.

c. Susba Intel : Dari satuan

jajaran wilayah Kodam IV/

Diponegoro, tempat di Dodikjur

Rindam IV/Diponegoro Magelang.

d. Susbawat Keslap : Dari

satuan jajaran wilayah Kodam IV/

Diponegoro, tempat di Dodikjur

Rindam IV/Diponegoro Magelang.

e. Susba Provos Multi Korps :

Dari satuan jajaran wilayah Kodam

IV/Diponegoro, tempat di Dodikjur

Rindam IV/Diponegoro Magelang.

f. Susba Babinsa : Dari satuan

jajaran wilayah Kodam IV/

Diponegoro, tempat di Dodikjur

Rindam IV/Diponegoro.

g. Susta Provos Multi Korps :

Dari satuan jajaran wilayah Kodam

IV/Diponegoro, tempat di Dodikjur

Rindam IV/Diponegoro Magelang.

h. Sustawat Keslap : Dari

satuan jajaran wilayah Kodam IV/

Diponegoro, tempat di Dodikjur

Rindam IV/Diponegoro Magelang.

i. Susta Mudi Angmor Multi

Korps : Dari satuan jajaran wilayah

Kodam IV/Diponegoro, tempat di

Dodikjur Rindam IV/Diponegoro.

4. Pendidikan khusus

a. Diksus Raider tahap I : Dari

satuan jajaran wilayah Kodam IV/

Diponegoro dan Kostrad, tempat

di Dodikjur Rindam IV/Diponegoro

Magelang, selesai kembali ke satuan

asal untuk selanjutnya mengikuti

pendidikan Sus Raider tahap II di

Pusdik Passus Batujajar.

b. Pendidikan Titipan PNS AD.

c. Diklat Belanegara/ Dasar

Militer PNS AD Gol II : Tempat

di Dodik Belanegara Rindam IV/

Diponegoro Magelang, peserta dari

PNS AD wilayah Kodam IV/

Diponegoro.

Kiat-kiat yang dilakukan dalam

melaksanakan pembinaan satuan

Rindam secara umum yaitu :

a. Melaksanakan pengawasan

melekat kepada para komandan

satdik jajaran Rindam IV/

Diponegoro dengan selalu

berkomunikasi dua arah untuk

memperoleh informasi yang terbaru

tentang kondisi di satdik jajaran

Rindam. b.

Melaksanakan pengarahan/Jam

komandan ke satdik jajaran Rindam

IV/Diponegoro untuk memberikan

penekanan, menyampaikan

informasi dan memperoleh saran

masukan dari para anggota satdik

jajaran Rindam secara langsung,

guna menentukan kebijakan

selanjutnya.

c. Melaksanakan pembinaan

moril dengan melakukan kegiatan

olah raga secara terpusat atau

bersama-sama, antara anggota

Militer, PNS dan anggota Persit di

seluruh satdik jajaran Rindam IV/

Diponegoro dalam rangka

memelihara dan meningkatkan

moril anggota.

Kegiatan yang dilaksanakan

berkaitan dengan masyarakat sipil,

diantaranya :

a. Dik Kewiraan BKOPM PT.

Pertamina (Persero) EP : Tempat

di Dodik Belanegara Rindam IV/

Diponegoro Magelang.

b. Dik Kewiraan Calon

Pegawai Bank Jateng : Tempat

di Dodik Belanegara Rindam IV/

Diponegoro Magelang.

c. Diklat Masinis PT. KAI

(Persero) : Tempat di Dodik

Belanegara Rindam IV/Diponegoro

Magelang, peserta dari PT. KAI

(Persero).

d. Diksar Menwa Mahadipa

Yudha XXXVII Tahun 2014 :

Tempat di Dodik Belanegara

Rindam IV/Diponegoro Magelang,

peserta dari Calon Menwa

Perguruan Tinggi Se Jawa Tengah.

e. Diksar Menwa Mahakarta

Yudha XXXVII Tahun 2014 :

Tempat di Dodik Belanegara

Rindam IV/Diponegoro Magelang,

peserta dari Calon Menwa

Perguruan Tinggi Se DIY.

f. Diklat Masinis PT KAI

(Persero) : Tempat di Dodik

Belanegara Rindam IV/Diponegoro

Magelang, peserta dari PT. KAI

(Persero).

g. Dik Belanegara dan

pembinaan karakter siswa SMK

Muhamadiyah Salam I dan

SMK Ma’arif Salam : Tempat di

Dodik Belanegara Rindam IV/

Diponegoro Magelang, peserta dari

SMK Muhamadiyah Salam I dan

SMK Ma’arif Salam.

h. Dik Training Karyawan PT.

Ulam Tiba Halim : Tempat di

Dodik Belanegara Rindam IV/

Diponegoro Magelang, peserta

Karyawan PT. Ulam Tiba Halim.

Kolonel Inf Mochammad Hasan bersama keluarga

Penyematan tanda peserta pada pembukaan Latsarmil Menwa

Page 11: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

i. Diklat Bintalsik & BSF

Transfor mation PT. Tirta

Investama : Tempat di Dodik

Belanegara Rindam IV/Diponegoro

Magelang, peserta dari Karyawan

PT. Tirta Investama wilayah Jateng

dan DIY.

j. Dik Belanegara dan Bin

Karakter Pegawai PD. Bank

Bapas 69 Magelang : Tempat di

Dodik Belanegara Rindam IV/

Diponegoro Magelang, peserta

Pegawai PD. Bank Bapas 69

Magelang.

k. Melaksanakan Outbound

Siswa MAN Temanggung.

l. Melaksanakan Outbound

Ikatan Keluarga Mahasiswa

Keperawatan Jawa Tengah.

m. Diksar Belanegara dan

Pengukuhan wartawan unit

Kodam IVDiponegoro : Tempat

teritorial atas perintah dari Komandan

Rindam IV/Diponegoro yang

dikoordinasikan dengan satuan

Komando kewilayahan setempat, dalam

rangka meningkatkan hubungan antara

Rindam IV/Diponegoro beserta

jajarannya dengan seluruh komponen

masyarakat.

c. Melaksanakan pembinaan teritorial

di wilayah sekitar markas kesatrian

melalui kegiatan Karya Bhakti maupun

Pekan Bhakti dan Aksi Gerakan

Nasional Indonesia Bersih baik secara

fisik maupun non fisik di wilayah yang

menjadi sasaran Binter Rindam IV/

Diponegoro dan satuan non Komando

kewilayahan setempat guna

meningkatkan kemanunggalan TNI

dengan rakyat.

Pedoman dalam melaksanakan

setiap tugas yaitu :

a. Mempunyai semangat dan

keyakinan akan kemampuan yang

dimiliki, sehingga dapat melaksanakan

setiap tugas yang dibebankan kepada

kita.

b. Melaksanakan setiap tugas dengan

selalu berpedoman terhadap aturan-

aturan yang ditetapkan dan yang berlaku

dilingkungan TNI AD, sehingga tidak

terjadi penyimpangan.

c. Melaksanakan semua pekerjaan

yang kita terima dengan penuh

keikhlasan dan bertanggung jawab, agar

diperoleh hasil yang maksimal.

Menurut Danrindam, loyalitas bagi

setiap anggota TNI adalah merupakan

kewajiban, yaitu : loyalitas ke atas, ke

samping dan ke bawah. Kesemuanya itu

harus dilaksanakan dan diwujudkan

dalam tugas sehari-hari, sehingga yang

menjadi tugas dan tanggung jawab

satuan tersebut dapat dilaksanakan

dengan baik dan optimal. Selain

loyalitas setiap anggota dalam

melaksanakan tugas harus mempunyai,

dedikasi, prestasi serta rasa pengabdian

yang tinggi terhadap satuannya.

Loyalitas anggota yang tinggi dapat

menentukan keberhasilan tugas.

Sebagai lembaga pendidikan,

Rindam IV/Diponegoro mempunyai

beberapa fasilitas yang bisa dipergunakan

juga oleh masyarakat umum, dengan

melalui prosedur ijin peminjaman

fasilitas yang telah ditentukan antara lain

: Medan perkemahan untuk kegiatan

Pramuka di daerah Meteseh dan Bantir

Semarang, Perlengkapan dan Instruktur

untuk kegiatan Out Bound di Dodik

Belanegara Magelang, Tower dan

Sling untuk kegiatan Flying Fox di

Makorindam Magelang, Lapangan

Tentara I untuk kegiatan upacara dan

olahraga di Makorindam Magelang dan

Gedung pertemuan di Dodik Belanegara

Magelang. (GD)

a. Wadantim-3/3/11 Grup 1 Kopassus

b. Wadantim-1/1/11 Grup 1 Kopassus

c. Dantim-2/3/11Grup 1 Kopassus

d. Pa Orglat Grup 1 Kopassus

e. Pasi Intel Grup 1 Kopassus

f. Danki 1/2 Grup 1 Kopassus

g. Ps. Kasi Intel Grup 1 Kopassus

h. Kasi Intel Grup 1 Kopassus

i. Wadanyon-12 Grup 1 Kopassus

j. Gumil gol. V Deptik Pusdikif

k. Dansatdik Sesarcab Pusdikif

l. Kadeptik Pusdikif Kodiklat TNI AD

m. Danyonif 611/ALW Rem 091/ASN

n. Dandodiklatpur Rindam VI/TPR

o. Dandim 1013/MTW Rem 102/PJG

p. Waasops Dan Paspampres

q. Asops Dan Paspampres

r. Dan Grup C Paspampres

s. Pamen Denma Mabesad

t. Dirbindiklat Pussenif Kodiklat TNI

AD

u. Danrindam IV/Diponegoro

RIWAYAT HIDUP

di Dodik Belanegara Rindam IV/

Diponegoro Magelang, peserta

wartawan Jateng dan DIY

jumlah 57 orang.

Pelaksanaan pembinaan

teritorial terbatas yang dilaksanakan

oleh anggota Rindam IV/Diponegoro

adalah :

a. Melaksanakan kegiatan

pembinaan teritorial sesuai dengan

program dan anggaran Kodam IV/

Diponegoro.

b. Melaksanakan pembinaan

BINCANG-BINCANG

20 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

Pemasangan tanda peser ta pada pendidikan bela negara siswa SMK Muhamadiyah

Pangdam IV/Diponegoro Mayor

Jenderal TNI Sunindyo memimpin sertijab

beberapa pejabat di jajaran Kodam IV/

Diponegoro yang berlangsung di Serambi

Kehormatan (Jum’at, 16/5). Pejabat yang

melaksanakan sertijab Danrem 073/

Makutarama dari Kolonel Inf Stephanus

Tri Mulyono kepada Kolonel Kav Bueng

Wardadi, S.I.P., M.H., Danrem 074/

Warastratama dari Kolonel Inf Mulyo Aji,

M.A. kepada Kolonel Inf Bakti Agus

Fadjari, Danbrigif 4/DR dari Kolonel Inf

Iwan Ma’ruf Zainudin kepada Letkol Inf

Indra Heri, Kahubdam IV/Diponegoro dari

Kolonel Chb Widjang Pranjoto kepada

Kolonel Chb Muhammad Muhson.

Selanjutnya Dandim 0733/BS dari

Letkol Kav Dicky Atmunantho Mulkan

kepada Letkol Inf Mohammad Taufiq

Zega, dan Dandenma Skodam IV/

Diponegoro dari Letkol Inf Suripto

kepada Letkol Kav D. Setiawan, S. Sos.

Dalam amanatnya, Pangdam

menyampaikan, berbagai upaya akan

terus dilakukan Kodam IV/Diponegoro

dalam rangka mewujudkan transformasi

di segala bidang serta modernisasi

alutsista yang membutuhkan penguatan

sumberdaya prajurit yang berkompeten.

Pada kesempatan tersebut,

Pangdam memberikan penekanan

pejabat yang membawahi Komando

kewilayahan untuk mendukung

terlaksananya transformasi di TNI AD,

dengan selalu proaktif

mengaktualisasikan keterpaduan lintas

sektoral yang solid dan komprehensif

dengan pihak terkait serta elemen

masyarakat dalam menyelesaikan

beragam persoalan aktual yang

berkembang. Sehingga tercipta kondisi

sosial yang aman dan kondusif.

Seiring dengan perkembangan

Sertijab Pejabat Di Jajaran Kodam IV/Diponegoro

Perlu Penguatan Sumberdaya Prajurit Untuk

Wujudkan Transformasi Kodam IV/Diponegoro

Alutsista yang semakin canggih, maka

menuntut Satuan Perhubungan Kodam

IV/Diponegoro untuk bersinergi

melakukan langkah-langkah cerdas

dengan memanfaatkan perkembangan

teknologi komunikasi guna kepentingan

Kodam IV/Diponegoro.

“Tingkatkan kualitas personel dan

gelar perhubungan yang handal dengan

memberikan dukungan perhubungan

secara cepat, tepat dan aman”, tegas

Pangdam.

Terkait dengan penyiapan prajurit

yang memiliki mobilitas tinggi, diharapkan

Brigif 4/Dewa Ratna mampu bereaksi

cepat, dengan meningkatkan dan

memantapkan profesionalisme olah

keprajuritan yang dilandasi integritas,

soliditas dan disiplin yang tinggi.

Hadir pada rangkaian serah terima

jabatan pejabat jajaran Kodam IV/

Diponegoro Kasdam IV/Diponegoro

Brigjen TNI Ibnu Darmawan, Danrem

072/Pamungkas, Irdam IV/Diponegoro,

para Danrem, para Asisten, Staf Ahli,

Staf Khusus dan Kabalak serta Komandan

Satuan Jajaran Kodam IV/Diponegoro.

Turut hadir Ketua Persit Kartika Chandra

Kirana PD IV/Diponegoro beserta

pengurus. (GD)

BINTRAKOR

Mei 2014 XVIII 209 Gema DIPONEGORO 21

Penyematan tanda pangkat serah terima jabatan pejabat Kodam IV/Diponegoro

Penyerahan tongkat komando pada Dandim 0733 BS/Semarang

Page 12: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

BINTRAKOR

Mei 2014 XVIII 209 Gema DIPONEGORO 2322 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

Danrem mengatakan, proses alih

tugas dan jabatan di lingkungan TNI-

AD merupakan kebutuhan organisasi,

dalam rangka mengoptimalkan

pelaksanaan tugas pokok dan berkaitan

dengan upaya pembinaan personel

dalam rangka tour of duty dan tour

of area.

Danrem 074/Wrt juga

menyampaikan bahwa alih tugas dan

jabatan dilingkungan Korem 074/Wrt

selain bertujuan untuk mengembangkan

kapasitas kepemimpinan, manajerial,

wawasan dan profesional isme

keprajuritan para Perwira, juga untuk

memelihara kesinambungan organisasi,

sehingga senantiasa mampu

memberikan karya terbaik dalam

mengemban tugas-tugas organisasi.

Danrem memberikan arahan

kepada Dandim yang baru untuk segera

dapat menyesuaikan diri dengan tugas

yang baru. Segera koordinasikan untuk

merumuskan strategi operasional agar

di satuan baru dapat merespon dan

mengantis ipasi perkembangan,

Komandan Korem 074/

Warastratama Kolonel

Inf Mulyo Aji, MA

memimpin serah terima

3 Jabatan Dandim di

wilayahnya. Mereka

Dandim 0726/

Sukoharjo, Dandim

0727/Karanganyar dan

Dandim 0735/

Surakarta.

perubahan dan dinamika

sosial yang ter jadi serta

konsolidasikan mekanisme

dan prosedur kerja yang saling

mendukung antar staf satu

dengan yang lain, seperti

yang selama ini te lah

di lakukan oleh pejabat

sebelumnya.

Lanjutkan dan tingkatkan

upaya membangun

kebersamaan dan soliditas

satuan, pel ihara dan

tingkatkan Mori l dan

Kesejahteraan Prajurit sesuai

dengan kemampuan serta

berikan atensi kepada

keluarganya. Semua itu perlu

terus kita lakukan karena

disitulah letak kekuatan kita,

ungkap Danrem 074/Wrt

(Penrem 074)

Demikian dikatakan Kadisbintalad,Brigjen TNI Hadi Kusnan dalam amanat

yang dibacakan Kabintaldam IV/Diponegoro, Kolonel Kav Khusnul

Khuluq, S.I.P.,M.I.P pada acarasyukuran HUT ke 68 Bintal AngkatanDarat tanggal 25 Mei 2014 yang

dilaksanakan di Mabintaldam IV/Diponegoro (28/5). Acara syukuran

dihadiri oleh Waka Ajendam IV/Diponegoro Letkol Caj Drs. MuhsinGoma mewakil i Kaajendam IV/

Diponegoro, Kazidam IV/Diponegoroyang diwakili Kasi Tuud Zidam IV/

Diponegoro, Mayor Czi Karsono, paraKabintalrem, Ketua Persit KCK Ranting2 Bintaldam IV/Diponegoro beserta

anggota serta para anggota BintaldamIV/Diponegoro.

Peringatan Hari Jadi Satuan, padahakikatnya merupakan salah satu bentukrasa syukur kepada Tuhan YME atas

berkah dan rahmatnya, sehingga tugasdapat terlaksana dengan baik.Disamping itu juga dapat dijadikan

sebagai sarana Pembinaan TradisiSatuan untuk memelihara j iwa,

semangat dan nilai-nilai kejuangan yangdilandasi olehkebanggaan dan

kecintaan terhadapsatuan serta

terbentuknya ikatanbatin yang kuatantara sesama

anggota.Lebih lanjut

dikatakan, fungsidan peranpembinaan mental

selama kurun waktusatu tahun ini masih

m e n g a l a m ikekurangan dan

kelemahan. Untuk itu perlu upaya

memperbaiki dan menyempurnakanmasa depan yang lebih baik untukmeningkatkan kualitas satuan, sehingga

di tahun 2014 dapat menyelesaikansegala permasalahan dengan

pengabdian yang tinggi, tulus ikhlas sertamemiliki solidaritas yang kuat dalamsetiap pelaksanaan tugas.

Adapun tema HUT “Dilandasijiwa Sapta Marga, Sumpah Prajurit,

8 wajib TNI dan Panca PrasetyaKorpri, Pembinaan MentalAngkatan Darat siap memantapkan

mental prajurit dan PNS besertakeluarganya menuju tranformasi

TNI AD dalam rangka mendukungtugas pokok TNI Angkatan Darat”.

Acara syukuran ditandai dengan

pemotongan tumpeng oleh KabintaldamIV/Diponegro didampingi Ibu yang

diserahkan kepada Peltu AnangSetiawan anggota Bintaldam IV/Diponegoro yang akan memasuki masa

persiapan pensiun.

Rangkaian Kegiatan.Berbagai kegiatan dilaksanakan

Bintaldam IV/Diponegoro dalam

merayakan HUT Bintal AD diantaranya: Karya bhakti membersihkan lapangan

dan selokan SD di desa Sendang GedeKelurahan Gedawang WatugongSemarang. Bhakti sosial, membagikan

nasi kotak kepada anak jalanan,pengamen, tambal ban, sopir taksi dan

tukang becak yang dilaksanakan didepan kantor Mabintaldam IV/Diponegoro s.d Tugu Muda.

Selanjutnya Ziarah ke TMP GatotSubroto, anggota Bintaldam IV/

Diponegoro dan anggota Persit Kar tikaChandra Kirana Ranting 2 BintaldamIV/Diponegoro ser ta Per tandingan olah

raga Volly Ball antara Pamen, Pama,Ba/Ta, PNS dan Tenis I Lapangan. (GD)

Laksanakan Tugas

Secara Konsepsional danBerkesinambungan

Dinas Pembinaan Mental Angkatan Darat (Disbintalad) yang

bertugas menyelenggarakan Pembinaan Mental bagi prajurit, PNS

TNI AD dan keluarganya, dituntut dapat melaksanakan secara

konsepsional dan berkesinambungan, mewujudkan karya yang

terbaik dalam pengabdiannya. Untuk itu Disbintalad melakukan

evaluasi secara obyektif, jujur dan transparan agar mampu dan

berhasil meningkatkan kualitas pengabdian yang lebih baik dimasa

yang akan datang menuju proses transformasi.

Kabintaldam IV/Diponegoro Kolonel Kav. Khusnul Khuluq, S.I.P.,M.I.P bersama ibumemotong tumpeng pada HUT ke-68 Disbintalad

Kabintaldam IV/Dip.membagikan nasi kotak kepada masyarakat Salam komando Danrem 074/Wrt bersama Dandim yang melaksanakan serah terima

Danrem 074/Wrt menyematkan tanda pangkat pada sertijab Dandim

Page 13: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

Kebijakan Pimpinan TNI AD TA. 2012 tentang program

modernisasi Alutsista bagi satuan TNI AD, merencanakan pada

tahun 2013 s.d 2016 dilakukan pembelian Tank MBT Leopard

untuk memperkuat Alutsista Satuan Kavaleri TNI AD. Namun

pengadaan Main Battle Tank Leopard hingga saat ini masih terjadi

pro dan kontra dari berbagai pihak. Dalam beberapa pemberitaan

yang dimuat oleh berbagai media massa baik di televisi, majalah

maupun koran khususnya mengenai Alutsista TNI AD, banyak

diperdebatkan mengenai perlu atau tidaknya memiliki Main Battle

Tank (MBT).

Oleh sebab itu berikut kami sampaikan ulasan tentang

mengapa Main Battle Tank Leopard sangat dibutuhkan dalam

memperkuat Alutsista TNI AD?

1. Pertimbangan Pengadaan MBT Leopard.

a. Tinjauan “Doktrin KEP “. Pedoman utama yang

melandasi seluruh kegiatan Kavaleri TNI adalah Doktrin TNI Catur

Darma Eka Karma (Cadek) yang diturunkan menjadi Doktrin TNI

AD yaitu Kartika Eka Paksi (KEP). Dalam Doktrin tersebut

dituangkan dalam UU No.34 pasal 7, bahwa Tugas Pokok TNI

AD adalah melaksanakan Tugas Pokok OMP (Operasi Militer untuk

Perang) dan OMSP (Operasi Militer Selain Perang). Tugas Pokok

TNI AD tersebut dijabarkan oleh Kavaleri TNI AD menjadi tugas

dan fungsi utamanya sebagai satuan Penggempur dan satuan

Pengamanan. Pelaksanaan fungsi tersebut dapat dijelaskan sebagai

berikut :

1) Fungsi Penggempur. Melakukan tugas-tugas pertempuran di

darat yang bersifat offensif dengan daya gerak, daya tembak

dan daya kejut untuk mendekati dan menghancurkan musuh

terutama penghancuran Tank lawan serta memperbesar atau

menambah daya gempur satuan yang dibantu atau dikenal dengan

Doktrin “Tank Lawan Tank” . Pada organisasi Satuan Kavaleri

yang berfungsi sebagai Penggempur, spesifikasi Ranpur Kanon yang

digunakan adalah Ranpur dengan tipe Ranpur kelas sedang dan

Ranpur kelas berat.

2) Fungsi Pengamanan. Memberikan pengamanan kepada

Mengapa Main Battle Tank Leopard SangatDibutuhkan Dalam Memperkuat Alutsista TNI AD?Oleh :

Letnan Kolonel Kav Zubaedi, S.Sos

satuan besar, kesenjataan lain dan atau satuan besar gabungan

serta melaksanakan tugas - tugas sebagai pasukan penghemat

tenaga. Spesifikasi Ranpur yang digunakan pada Satuan Kavaleri

yang berfungsi sebagai pengamanan adalah Ranpur intai dengan

tipe Ranpur kelas ringan, Ranpur Kanon dengan tipe Ranpur kelas

ringan atau tipe Ranpur kelas sedang. Dihadapkan pada tipologi

geografis Indonesia yang merupakan wilayah kepulauan, maka

satuan Kavaleri TNI AD membagi kelas Ranpur menjadi 3 kelas,

sejalan dengan penggolongan yang berlaku di dunia, yaitu :

1) Kelas Berat (Heavy / Utama) dengan berat >40 Ton.

2) Kelas Sedang (Medium) dengan berat 20 s.d 40 Ton.

3) Kelas Ringan (Light)dengan berat <20 Ton.

b. Hakekat Ancaman. Indonesia saat ini sangat

membutuhkan Ranpur MBT, karena hal ini telah dikaji dalam

berbagai pertimbangan kemungkinan spektrum ancaman yang

dinamis dihadapkan perkembangan lingkungan strategis yang

bersifat Global, Regional dan Nasional.

1) Pertimbangan dari situasi Global.

Ancaman terhadap kedaulatan NKRI yang semula bersifat

konvensional, saat ini berkembang menjadi multidimensional.Sesuai prediksi bahwa Negara China memacu perekonomiannya

untuk menjadi kekuatan ekonomi nomor satu dunia yang terbukti

peningkatan anggaran pertahanan Negara China secara

signifikan.Sementara perekonomian AS dan Uni Eropa mengalami

stagnasi bahkan cenderung menurun, termasuk pengurangan

anggaran pertahanannya. Hegomoni kekuatan militer China yang

cukup kuat di kawasan Laut China Selatan yang terus meningkat,

sehingga sangat berpengaruh terhadap strategi pembangunan

kekuatan pertahanan di Indonesia (MEF).

2) Pertimbangan Situasi Regional.

Perkembangan situasi regional yang mengemuka saat ini adalah

memanasnya hubungan perbatasan antara negara-negara di

kawasan Regional, indikasi ini ditandai dengan konflik perbatasan

wilayah daratan, lautan, dan illegal logging serta masalah–masalah

SDA (Sumber Daya Alam), kesemuanya terkait pada masalah

krisis energi dan pangan. Kemungkinan konflik yang dapat terjadi

terlihat dari beberapa indikasi sebagai berikut :

a) Ketegangan di wilayah Spartly antara negara-negara di

sekitarnya.

b) Pembangunan pangkalan militer AS di Australia dan di

Singapura.

c) Masih adanya FDPA.”Five Power Deterrent Arrangement”.

FPDA yang dibentuk pada 16 April 1971 merupakan kelanjutan

kerjasama pertahanan ANZUK untuk membantu Malaysia

menghadapi konfrontasi dengan Indonesia. Hingga kini FPDA

belum dibubarkan, bahkan mereka masih menggelar latihan

bersama secara bilateral maupun multilateral. Integrasi Pertahanan

Udara IADS (Integrated Air Defence System) yang terbentuk pada

1 Desember 1971 dan berpangkalan di Butterworth-Malaysia yang

dipimpin Australia tetap beroperasi hingga kini. Australia, New

Zealand, Inggris, Singapura dan Malaysia secara rutin mengirim

unsur pertahanan udaranya untuk di deploy dan selalu standby

secara bergantian.

d) Langkah pihak Malaysia melakukan pergeseran Markas Laut

Wilayah II (Armada II) dari Pulau Labuan ke wilayah Sepanggar

di Serawak dan membangun Markas Pasukan Komando Khusus

Angkatan Laut Malaysia (PASKAL) di Pangkalan TLDM (Tentera

Laut Diraja Malaysia) Semporna, Sabah (dekat Tawao), termasuk

gelar satuan Kavaleri dengan Ranpur MBT di wilayah Kuching.

e) Joint Task Force II (JTF-2) Malaysia yang merupakan biro

gabungan sebagai kekuatan operasi gabungan khususnya di bagian

Timur Sabah.

f) Konflik Perbatasan. Arogansi negara tetangga yang memiliki

mesin-mesin (peralatan) perang yang kuat dan sering melakukan

pelanggaran wilayah perbatasan NKRI.

3) Pertimbangan situasi Nasional.

a) Terjadinya pelanggaran perbatasan laut di wilayah Blok

Ambalat oleh Kapal-Kapal Perang Malaysia.

b) Persoalan belum tuntasnya 10 titik batas darat RI-Malaysia.

c) Peningkatan kekuatan satuan Tank dan Berba Angkatan

Darat Diraja Malaysia untuk memperkuat kekuatan di sepanjang

wilayah perbatasan di Kalimantan serta rencana Malaysia

membangun Pabrik MBT di Kuching yang merupakan hasil TOT

(Transfer Of Technology) dengan Polandia.

c. Kemandirian BUMNIP dan BUMNIS. Dengan adanya

pembelian MBT Leopard dapat dijadikan sebagai prototype untuk

BUMNIP dan BUMNIS (Badan Usaha Milik Negara Industri

Pertahanan) dan BUMNIS (Badan Usaha Milik Negara Industri

strategis) dalam membuat Tank Nasional di masa yang akan

datang. Karena sampai dengan saat ini BUMNIP dan BUMNIS

belum mempunyai kemampuan untuk membuat Ranpur dengan

Roda Rantai apalagi Ranpur dengan kelas jenis MBT. Pada saat

ini di PT. Pindad sudah terdapat contoh Tank ACV-300 buatan

FNSS Turkey, namun Tank tersebut jauh berbeda dengan Ranpur

Jenis MBT. Tank ACV-300 yang ada di PT.

Pindad adalah Ranpur jenis IFV (Infantery Fighting Vehicle)

yang hanya menggunakan senjata Kaliber 20 mm sehingga bila

menggunakan kaliber besar (diatas 90 mm) harus mengalami

penggantian Turret. Disamping itu kemampuan mobilitasnya tidak

mampu melewati rintangan 31° (60%) dan rintangan lumpur

(sawah).

d. Pertimbangan strategis lainnya.

1) Sebagai peningkatan pencitraan wibawa NKRI.

2) Membangun daya tangkal/deterrent effect.

3) Perbandingan daya tempur relatif yang lebih baik dengan

negara tetangga.

4) Sebagai posisi tawar/bargaining position Indonesia di dunia

Internasional serta khususnya sebagai perimbangan kekuatan

terhadap kekuatan Satuan Kavaleri negara-negara tetangga.

5) Agar dapat melaksanakan latihan bersama dengan negara

tetangga yang pada umumnya sudah memiliki Ranpur jenis MBT.

6) Dapat memberikan pengetahuan dan wawasan yang luas

bagi prajurit TNI khususnya personel Kavaleri karena teknologi

yang ada pada MBT sudah maju dan mutakhir yang sebelumnya

belum dimiliki pada Ranpur yang ada di Satkav saat ini.

2. Analisa ditinjau dari kondisi Geografis,MBT Leopard

dapat dioperasionalkan di wilayah Indonesia.

a. Dihadapkan dengan kondisi jalan di Indonesia.

BerdasarkanPeraturan Daerah dimana saat ini mengacu pada

beban Muatan Sumbu Terberat (MST) yaitu :

1) Jalan kelas I adalah jalan arteri dengan MST diijinkan lebih

dari 10 Ton.

2) Jalan kelas II adalah jalan arteri dengan MST diijinkan maks

10 Ton, dst.

Sehinggapenghitungan penggunaan jalan, dihitung

berdasarkan jumlah MST (Muatan Sumbu Terberat), sebagai

contoh : Tank MBT Leopard dengan berat 62 Ton, maka

konfigurasi penyusunan MST dihitung berdasarkan seluruh jumlah

7 sumbu yang dibagi rata, jadi MST dari MBT Leopard tersebut

adalah, sbb :

MST MBT Leopard =Berat Kendaraan= 62 Ton

7 sumbu = 8,85 Ton.

Dengan demikian MBT Leopard dapat menggunakan

jalan kelas I dan kelas II, bila mengacu kepada Perda yang

diberlakukan di daerah-daerah, dan bila mengacu kepada UU

No.22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan,

Ranpur dengan berat tersebut dapat menggunakan jalan kelas

I.

TEKNOLOGI

Mei 2014 XVIII 209 Gema DIPONEGORO 2524 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

Page 14: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

b. Dihadapkan dengan kondisi jembatan di Indonesia

serta medan yang terpotong-potong. Berdasarkan Surat

Edaran Dirjen Perancangan dan Persyaratan Teknis Jembatan

Rangka Baja Tahun 2007dinyatakan bahwa kelas jembatan yaitu

:

1) Kelas A dengan Lebar 7 m, ditambah 1 m untuk trotoar

(kanan dan kiri).

2) Kelas B dengan lebar 6 m, ditambah 0,5 muntuk trotoar (

kanan dan kiri).

Kedua kelas Jembatan tersebut dengan panjang antara 40

s.d 60 m.Bila Ranpur MBT dengan berat 62 Ton akan melintasi

jembatan Kelas B (lebar 6,5 m, dan panjang 40 m), dengan

perhitungan intensitas Beban Terbagi Rata (BTR) dalam arah

memanjang, maka rumus yang digunakan bila Panjang Jembatan

>30 m, yaituq = 8,0 (0,5+15/L) k Nm². qjembatan adalah

intensitas BTR jembatan, dan q ranpur adalah berat Ranpur yang

dikalikan gaya gravitasi (g) dibagi Luas Jembatan (L). Sehingga :

Dari hasil perhitungan diatas diperoleh bahwa q jembatan

adalah4,46 kNm² > q Ranpur adalah 2,38 kNm²,sehingga

MBT Leopard masih memungkinkan melintasi

jembatan tersebut.Bila berdasarkan hasil peninjauan

ternyata jembatan tersebut tidak dapat dilalui oleh Ranpur

MBT, karena pertimbangan tentang konstruksi dan umur

jembatan.

c. Dihadapkan dengan kontur tanah di Indonesia

yang gembur. Secara geografiskontur tanah di wilayah

Indonesia yang merupakan daerah tropis adalah tanah yang

relatif lunak/berlumpur dan berpasir, serta memiliki sungai

yang berkedalaman rata-rata dibawah 4 meter, sehingga

tidak menimbulkan kendala dan hambatanterhadap

manuver Tank MBT dalam

pengoperasionalannya.Pertimbangan didasarkan atas

kemampuan mobilitas dan tekanan jejak yang minim

sertadaya dukung penampang Ranpur di atas tanah (ground

pressure).

Dari hasil perhitungan diatas diperoleh bahwa

Tekanan Jejak Ranpur adalah 0,9 kg/cm2< Tekanan

Jejak Truck adalah 4,3kg/cm2, sehingga kemampuan

melalui medan off road jauh lebih baik Tank dari pada

Truck.

Seiring dengan meningkatnya pertumbuhan ekonomi

di negara Indonesia dari tahun ke tahun, diperoleh data

bahwa pertumbuhan ekonomi negara tahun 2011 sebesar

6,5%, tahun 2012 sebesar 6,23%, tahun 2013 sebesar

5,78% dan pada tahun 2014 ditargetkan pencapaian

pertumbuhan ekonomi negara mencapai 6,2%. Peningkatan

pertumbuhan ekonomi Indonesia tersebut dapat tercermin

berdasarkan data sebagai berikut : adanya konsumsi rumah

tangga yang tumbuh kuat pada kisaran 4,8%-5,3% pada

tahun 2011 dan meningkat menjadi 4,9%-5,4% pada tahun

2012. Dari pendapatan 1.975,5 triliun pada kuartal I 2012

menjadi 2.146,4 triliun di kuartal I 2013. Pertumbuhan

ekonomi in i d idorong oleh hampir semua sektor

kecual i sektor Pertambangan dan Penggalian yang

mengalami penurunan sebesar 0,43%. Sementara itu,

sektor yang mengalami pertumbuhan tertinggi secara yearon year pada kuartal I 2013 adalah sektor Pengangkutan

dan Komunikasi (9,98%) diikuti sektor Keuangan, Real

Estate dan Jasa Perusahaan (8,35%) dan sektor Konstruksi

(7,19%). Dengan adanya tren positif dari laju pertumbuhan

perekonomian Indonesia maka secara otomatis akan

mempengaruhi perkembangan seluruh lini kehidupan.

Termasuk didalamnya penambahan anggaran di sektor

pertahanan dalam rangka mendukung program modernisasi

Alutsista salah satunya program pembelian Main Battle

Tank Leopard dari Rheinmetall Jerman guna memperkuat

sektor pertahanan TNI AD. Pemerintah Indonesia telah

menandatangani kontrak dengan Rheinmetall untuk

pemesanan Tank Leopard dan Tank Marder dengan total

180 unit terdiri dari Tank Leopard 2RI sejumlah 61 unit,

Tank Leopard A4 sejumlah 42 unit, Tank Leopad AVLB

Beaver sejumlah 3 unit, Tank Leopard ARV 3 (Recovery)

sejumlah 2 unit, Tank Leopard ARV 2 (Recovery) sejumlah

2 unit, Tank Leopard AEV 2 (Engeneering) sejumlah 3 unit,

DTV (Driver Trainer Vehicle) sejumlah 1 unit dan Tank IFV

Marder sejumlah 50 unit. Pengadaan tersebut akan

diselesaikan secara bertahap oleh Rheinmetall hingga tahun

2016.

Berdasarkan draft kontrak pengadaan Nomor TRAK/

1198/PLN/XII/2012/AD antara Kementerian Pertahanan

dengan Rheinmetall Jerman, maka direncanakan Tahap I

(percepatan) pengiriman Tank Leopard dan Tank Marder

pada bulan September 2014 sejumlah 52 unit yang terdiri

dari 26 Tank Leopard 2A4 untuk jajaran satuan Kavaleri

dan 26 unit Tank Marder 1A3 untuk jajaran satuan Batalyon

Infanteri Mekanis. Selanjutnya Tank Leopard dan Tank

Marder sejumlah 52 unit tersebut akan ditampilkan dalam

rangkaian kegiatan parade dan defile pada Hari Ulang

Tahun ke-69 pada tanggal 5 oktober 2014 yang akan

dilakukan di Dermaga Ujung Koormartim Surabaya.

Demikian ulasan singkat tentang mengapa Main Battle

Tank Leopard sangat dibutuhkan dalam memperkuat

Alutsista TNI AD dari berbagai analisa dan tinjauan yang

terukur. Semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi kita

semua sebagai prajurit TNI AD dalam mengabdi kepada

bangsa dan negara.

“ Tiada Tugas Terlalu Sukar

Tiada Pengorbanan Terlalu Besar

Bagi Prajurit Kavaleri”

(Penulis : Danyon Kav-2/Tank)

TEKNOLOGI

26 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

Pengarahan Kasad Jenderal TNI Budiman kepada Prajurit, PNS dan Persit Kodam IV/Diponegoro di Balai Diponegoro.

Pangdam IV/Diponegoro memimpin Panlihda Catar di AulaMakodam.

Kasdam IV/Dip. Brigjen TNI Ibnu Darmawan dzikir bersama jamaahPesulukan Thoriqot Agung di Lapangan Parade Kodam IV/Dip.

Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Ibnu Darmawan menjadi

narasumber di RRI Semarang.

Anggota Kodim 0716/Demak bersama masyarakat melaksanakan

karya bhakti bersih sungai di Demak.

Page 15: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

Pangdam IV/Diponegoro dalam acara Rembug Keroncong di Wisma Perdamaian Semarang

Foto bersama pada kunjungan kerja Pangdam IV/Diponegoro di

Batalyon Zipur 4/TK.

Kabintaldam IV/Diponegoro Kolonel Kav Khusnul Khuluqmemimpin Bhakti Sosial dalam rangka HUT ke 68 Bintalad

Danpomdam IV/Diponegoro memberikan pengarahan padaPenataran Bintara Provost Jajaran Kodam IV/Diponegoro.

Anggota Kodam IV/Diponegoro olah raga bersama di Lapangan

Parade.

Kunjungan kerja Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Sunindyo di

Batalyon Kavaleri 2/Tank.

Pangdam IV/Diponegoro memeriksa kesiapan upacara Peresmian

Poliklinik Markas Kodam IV/Diponegoro.

Pangdam IV/Diponegoro bersama Kapolda Jateng audiensi

dengan Rektor Undip Prof. Dr. Sudar to, MPH

Corps Call Kowad Kodam IV/Diponegoro di Gedong Songo. Pemasangan paving Masjid Al-Hidayah Kel. Ngijo padaBinter Sat Non Kowil anggota Hubdam IV/Diponegoro

Ibu Farita Sunindyo memberikan bingkisan kepada masyarakat

korban banjir Desa Batukali, Kec. Kalinyamat, Kab. Jepara.

Page 16: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

Surat Pembaca

Mei 2014 XVIII 209 Gema DIPONEGORO 31

Masa kampanye Pilpres sudah dimulai. Saatnya

menggalang dukungan dari masyarakat, meraih simpati dengan

berbagai rencana program unggulan guna memperoleh jumlah

suara sesuai target yang ditetapkan. Masa kampanye

merupakan masa yang cukup rawan, karena banyak

kemungkinan terjadi gesekan antar pendukung capres cawapres,

apalagi biasanya peserta kampanye didominasi anak-anak

muda yang masih mudah terbawa suasana.

Saya sangat menghargai adanya itikad baik tim sukses

kedua pasangan yang menandatangani ikrar damai pilpres,

menjelang kampanye dimulai. Saya berharap ikrar damai ini

muncul dari kesadaran masing-masing tim sukses,

disosialisasikan pada para pendukung pasangan masing-masing

sehingga semua tahu benar adanya ikrar damai bersama

Junjung Tinggi Ikrar Damai Pilpres

Kodam IV/Diponegoro

Kembangkan Rumah Pangan Lestari

Kawasan Rumah Pangan Lestari atau sering disingkat KRPL

adalah pemanfaatan pekarangan yang ramah lingkungan dalamsuatu kawasan untuk pemenuhan pangan dan gizi keluarga,

peningkatan pendapatan keluarga, yang otomatis meningkatkankesejahteraan keluarga.

Tujuan pengembangan KRPL yaitu untuk memenuhi kebutuhan

pangan dan gizi keluarga melalui optimalisasi pemanfaatanpekarangan secara lestari, meningkatkan kemampuan keluarga dan

masyarakat dalam pemanfaaatan lahan pekarangan untuk budi dayatanaman pangan, buah, sayuran, tanaman obat, ternak, ikan,

pengolahan hasil dan kompos. Dalam rangka ketahanan pangan

dan pemanfaatan lahan kosong TNI, KRPL ini sangat baik danmenunjang ketahanan pangan nasional. Kegiatan ini perlu kita

dukung dan bisa menjadi contoh daerah lainnya dalam rangkapenyediaan pangan bagi warga sekitar.

Program yang dikembangkan Kodim 0714/Salatiga di lahan

kosong sekitar rumah susun dinas prajurit TNI di Desa KarangdurenKecamatan Tengaran Kabupaten Semarang, dalam rangka

ketahanan pangan dan pemanfaatan lahan kosong sangat baikdan patut kita acungi jempol. Lahan milik TNI tersebut ditanami

berbagai jenis sayuran seperti, cabai, terong, gambas, labu, kacang

panjang, semangka dan lainnya, serta dikembangkannya kolam ikanlele, di sekitar tempat tinggal maka dapat membantu meningkatkan

kesejahteraan. Secara tidak langsung personil TNI mampumencukupi sendiri kebutuhan sayuran dan protein bagi

keluarganya.

Kami sangat mengapresiasi kegiatan prajurit Kodam IV/Diponegoro yang memanfaatkan lahan tidur terutama milik TNI

untuk kepentingan pertanian sehingga tidak hanya TNI sebagaiaparat penegak kedaulatan negara dan bangsa tetapi menjadi

pelopor pengembangan KRPL.

(Dwi Susilowati, Karangrejo Selatan Jatingaleh)

Tugas pokok TNI dalam menjaga kedaulatan

NKRI tidak akan terbantu kalau tidak ada

kebersamaan dan kesatupaduan dengan rakyat.Kemanunggalan TNI dan rakyat masih terjalin,

fungsi territorial TNI juga semakin mantap, denganberbagai karya bhakti TNI. TNI dan masyarakat

bekerja sama dengan membangun dan

memajukan daerah-daerah yang masih terpencil,seperti TMMD.

Disamping itu, tugas dan peran Babinsa(Bintara Pembina desa) yang merupakan ujung

tombak serta mata dan telinga bagi keamanan di

wilayah dan keamanan negara. Denganmenerapkan lima kemampuan teritorial,

kemampuan penguasaan wilayah dan komunikasisosial serta kemampuan dalam mengembangkan

teritorialnya, diharapkan para Babinsa tidak ragu-

ragu dalam menghadapi permasalahan yang adadi wilayahnya, terutama yang berkaitan dengan

keamanan di desa binaannya. Babinsa dituntutmempunyai pola pikir yang lengkap untuk

mendukung tugas pokok TNI serta terwujudnya

kemanunggalan TNI dengan rakyat. Kami seluruh lapisan masyarakat

mengucapkan banyak terima kasih kepadapemerintah dan juga kepada pimpinan TNI,

khususnya kepada anggota TNI yang terjun

langsung ke daerah-daerah yang telah bersusahpayah dan tidak mengenal lelah membantu

pemerataan pembangunan demi kemajuanIndonesia tercinta ini, pertahankan terus program

TMMD ini, terima kasih bapak-bapak TNI kami

semua bangga dengan pengorbanan yang andalakukan.

(Suratmi, Godong, Purwodadi)

TNI dan Rakyat Bersatu

Membangun Daerah

tersebut. Jika hanya tim suksesnya saja yang paham, masih

ada kemungkinan terjadi kesalahpahaman antar anggota-

anggota di lapisan bawah.

Kita menginginkan pilpres mendatang akan berjalan

dengan tertib dan lancar, mulai dari masa kampanye hingga

coblosan nanti. Aparat TNI Polri telah bekerja sama

mengamankan jalannya pesta demokrasi terbesar bangsa

Indonesia. Kita semua juga harus mendukung tugas

pengamanan di lingkungan kita masing-masing. Saya juga

berharap ikrar damai yang telah ditandatangani akan dipatuhi

dan dijunjung tinggi oleh kedua belah pihak, sehingga pilpres

nantinya berjalan dengan aman dan damai.

(Kristanto, Semanggi Pasar Kliwon )

Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Ibnu Darmawan memeriksa pasukan pada Upacara Penutupan Pratugas Satgas

Pamtas RI - Malaysia Yonif 405/SK

Peringatan Isro Mi’raj Nabi Muhammad SAW se-GarnisunSemarang di Balai Diponegoro.

Danrem 074/Warastratama Kolonel Inf Bakti Agus Fadjari, S.IPmelaksanakan kegiatan Talkshow di RRI Surakarta didampingi Pasi

Binwanwil dan Kapenrem 074/Wrt.

Walikota Semarang Hendrar Prihadi menutup TMMD Reg 92

Tahun 2014 di Semarang.

Pamen Kodam IV/Diponegoro melaksanakan Garjas Periodik

dan UKP di Lapangan Parade.

Page 17: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

Danrem 072/Pamungkas Brigjen

TNI MS Fadhilah membuka Operasi

Teritorial di Lapangan Ambal Kec. Ambal

Kabupaten Kebumen (28/5). Program ini

merupakan Program dari Mabes TNI

dalam pemberdayaan wilayah

pertahanan di daerah yang dilaksanakan

selama 30 hari.

Dalam sambutan Panglima Kodam

IV/Diponegoro yang dibacakan Danrem

072/Pamungkas dikatakan bahwa

program ini dilaksanakan untuk

menambah kedekatan dengan

masyarakat, TNI dan Rakyat adalah satu

kesatuan utuh yang tidak dapat

dipisahkan, bersama rakyat TNI kuat dan

bersama TNI rakyat kuat.

Adapun sasaran dalam kegiatan ini

adalah berupa fisik dan non fisik, sasaran

fisik meliputi, pembuatan jalan beton

ukuran P. 200 m x L. 2,5 m di desa

Lembu Purno Kec. Mirit, Pembuatan

gedung TPQ ukuran 7x8 di Desa

Tlogodepok Kec. Mirit, renovasi Musholla

di Desa Kenojayan Kec. Ambal,

pembuatan talud P. 300 m x T 1 m di

Desa Brecong Kec. Buluspesantren,

pembuatan jembatan ukuran P. 7 m x L.Dalam rangka mengantisipasi segala

kemungkinan yang terjadi dalam bencana

alam erupsi Gunung Slamet, Panglima

TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko mengecek

kesiapan personel khususnya prajurit

Denbekang IV.44.01 dalam kecepatan

dan ketepatan pemasangan tenda dan

memasak bagi para pengungsi.

Panglima TNI meminta kepada

prajurit untuk mendirikan tenda darurat

pengungsi dan dapur umum dalam waktu

10 menit. “10 menit tenda dan memasak

harus sudah didirikan”, terang Panglima

TNI.

Dengan sigap para prajurit langsung

berusaha mendirikan tenda darurat untuk

pengungsi dan dapur umum. Setelah

tenda berdiri, sebagian prajurit langsung

menyiapkan dan memasang

perlengkapan memasak menggoreng tahu

dan tempe. Kendati tenda tersebut dapat

berdiri dalam waktu kurang dari 10 menit,

Panglima menilai kinerja prajurit TNI

kurang keras sehingga meminta mereka

untuk melakukan push up sebanyak 10

kali.

Pada kesempatan tersebut Panglima

TNI, meminta ke depan prajurit bisa

Kunker Panglima TNI ke Korem 071/WK

Cek Kecepatan Pasang Tenda Pengungsi Dan Memasak

mendirikan tenda dapur umum dalam

waktu lima menit.

Setelah menyaksikan demonstrasi

pemasangan tenda dan dapur umum

bagi pengungsi, Panglima TNI secara

langsung mencicipi masakan yang

dimasak prajurit.Panglima TNI merasa

yakin para prajurit Batalyon 406/Ck dan

jajaran Korem 071/Wk dapat diterjunkan

untuk membantu masyarakat yang

terkena dampak erupsi, dalam waktu

yang singkat.

“Sebagai Panglima TNI, saya

percaya kalian telah siap melaksanakan

perbantuan kepada masyarakat jika

terkena dampak bencana alam erupsi

Gunung Slamet, “ ungkap Panglima TNI.

Operasi Teritorial Kodam IV/Diponegoro

3 m di Desa Somagede kec. Sempor.

Adapun kegiatan non fisik berupa

bantuan buku agama, wawasan

kebangsaan, turnamen sepak bola se-

kabupaten Kebumen, pasar murah dan

pemutaran film. Diharapkan dengan

kegiatan ini TNI akan semakin dekat

dengan masyarakat untuk membangun

bangsa dan semakin sadar akan hukum

di Negara Kesatuan Republik Indonesia

sesuai dengan semangat Bersama Rakyat

TNI Kuat. (Korem 072/Pmk)

OPSLAT

(Korem 071/WK)

Mei 2014 XVIII 209 Gema DIPONEGORO 3332 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

Panglima TNIJenderal TNIMoeldokomencoba alatpenggorenganpada kesiapsiagaanbencal erupsiGunung Slamet

Bongkar pasang tenda pada kesiapsiagaan bencal erupsi gunung Slamet

Danrem 072/Pmk menyerahkan alat dan bibit pada pembukaan Operasi Teritorial

Pemukulan kentongan oleh Danrem 072/Pmk didampingi forkopimda Kebumen pada pembukaan Opster.

Page 18: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

OPSLAT

Mei 2014 XVIII 209 Gema DIPONEGORO 3534 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

Terorisme merupakan musuh negara,

oleh sebab itu dalam penanggulangan

terorisme harus dilakukan segenap

komponen bangsa terutama TNI/Polri

yang dibekali untuk mengantisipasi dan

mengatasi segala bentuk ancaman yang

dapat mengganggu pencapaian tujuan

nasional.

Demikian dikatakan Kepala Badan

Nasional Penanggulangan Terorisme

(BNPT) Drs. Ansyad Mbai dalam amanat

yang disampaikan Irjen Pol Arief

Dharmawan Deputi 2 bidang latihan

BNPT pada Penutupan Latihan

Penindakan Pelaku Terorisme Dalam

Koordinasi BNPT Angkatan IV dengan

Sandi “Latin IV” di Nusa Kambangan

Cilacap.

Dikatakan bahwa fenomena

terorisme di Indonesia selalu dinamis dan

akan terus berkembang. Ancaman

terorisme ke depan bisa datang dari sel-

sel yang ada saat ini, strategi sel-sel

tersebut dengan nama berbeda yang

merupakan strategi yang dikembangkan

para pelaku ketika represif yang dilakukan

alat negara meningkat.

“Untuk mengantisipasi pelaku

terorisme diperlukan sinergitas seluruh

potensi dari kekuatan yang dimiliki

bangsa dan negara dalam suatu sistem

yang terpadu, karena terorisme tidak

Latihan Penindakan Pelaku Terorisme

Diperlukan Sinergitas Seluruh

Komponen Bangsa

mengenal waktu. Sinergitas bukan berarti

mengambil alih tugas dan fungsi instansi

lainnya, sebagaimana yang ditetapkan

dalam perundang-undangan tapi

dijadikan satu kesatuan yang saling

mengisi”, lanjutnya.

Latihan penindakan pelaku terorisme

yang telah berlangsung selama empat

hari dari tanggal 5 s.d 8 Mei 2014 diikuti

prajurit TNI, Polri dan Lapas

Nusakambangan Cilacap guna

meningkatkan koordinasi dan

keterampilan pasukan. Latihan itu berupa

perang di lapangan terbuka, penjinakan

bahan peledak, serta pembebasan

sandera.

Hadir pada kesempatan tersebut

Danrem 071/Wk Kolonel Inf Edison, S.E,

M.M. mewakili Kodam IV/Dip, Danlanal

Cilacap, Dandim 0701/Bms, Dandim

0703/Clp, Kapolres Banyumas, Kapolres

Cilacap, Dandenpom IV/I Purwokerto,

Kalapas Pasir Putih Nusa Kambangan

Cilacap, Pertamina, Holcim.

Dalam kesempatan yang sama,

pada jumpa pers, Irjen Pol Arief

Dharmawan menyampaikan bahwa

latihan ini untuk melatih kemampuan

dasar dan membangun sinergitas. Latihan

dilaksanakan di Nusa Kambangan, untuk

menunjukkan kesiapsiagaan TNI/Polri dan

dukungan moral pada para petugas lapas.

(Korem 071/WK)

Komandan Satgas Pamtas Batalyon

407/Padmakusuma Mayor Inf Ari Aryanto

di Nunukan mengungkapkan

penangkapan miras ini berawal dari

informasi dari masyarakat Kabupaten

Nunukan. Ribuan botol dan ratusan

kaleng minuman keras (miras) selundupan

dari Malaysia yang diamankan terdiri dari

merek mounthain civas, benson dan red

bull (whisky) ditemukan di atas kapal

angkutan resmi KM Mid East Ekspres dan

KM Nunukan Ekspres yang dibungkus

dengan karung warna putih.

Informasi yang diperoleh dari

anggota Satgas Pamtas, setiap karung

berisi dua kotak yang masing-masing

berisi 48 botol dan sebagian lagi kantong

plastik hitam. Miras yang diamankan itu

sebanyak 2.437 botol dan 195 kaleng

terdiri dari berbagai merek yakni

mounthain chivas (2.073 botol), red bull

(148 botol), labour (123 botol), golden

star (96 botol), beer scot (96 kaleng) dan

calberg (99 kaleng).

Miras yang diamankan di kapal

angkutan resmi penumpang Nunukan-

Tawau Malaysia itu merupakan yang ke

12 kalinya selama bertugas sebagai

pengamanan perbatasan di Kabupaten

Nunukan.

Yonif 407/PK, Satgas Pamtas RI-Malaysia

Operasi Miras

Terkait dengan ‘miras‘ yang

diamankan,Komandan Satgas Pamtas

Mayor Inf Ari Aryanto menegaskan

pihaknya akan melakukan penyitaan dan

memanggil pemilik barang dan kapal

untuk dimintai keterangan.

Selanjutnya,barang bukti diserahkan

kepada petugas bea cukai Nunukan untuk

diproses lebih lanjut, Sebelum

dimusnahkan, barang bukti miras ini

terlebih dahulu diperiksa Komandan

Korem 091/Aji Surya Natajkesuma,

Brigjen TNI Gadang Pambudi dan

diserahkan kepada petugas kepolisian

dan Satpol PP Kabupaten Nunukan.

Menurut Danrem 091/ASN,

penangkapan ribuan botol miras yang

diselundupkan dari Malaysia merupakan

salah satu tugas TNI AD satgas pamtas

dalam hal penjagaan penyelundupan

barang ilegal dari luar negeri.

(Yonif 407/PK 06 Juni 2014)

Batalyon 407/Padmakusuma mendapatkan tugas sebagai Satuan

Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI dan Malaysia

pada 2012-2013. Berbagai prestasi diraih diantaranya, Satgas

berhasil mengamankan ribuan minuman keras berbagai merek asal

Malaysia di Pelabuhan Internasional Tunon Taka Kabupaten

Nunukan Kalimantan Timur.

Satgas Pamtas Yonif 407/PK mengamankan miras

Dan Satgas Yonif 407 Letkol Inf Ari Aryanto memberikan keterangan kepada pers

Pengamanan terorispada Latihan

Penindakan PelakuTerorisme Dalam

Koordinasi BNPTAngkatan IV

Pengamanan dalam penyergapan latihan penindakan terorisme

Page 19: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

BERITA SATUAN

Mei 2014 XVIII 209 Gema DIPONEGORO 3736 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

kepada pemerintah daerah Banjarnegara

dalam rangka menanggulangi bencana

alam gas beracun di wilayah”.

Hadir pada upacara pembukaan,

Bupati Banjarnegara Sutedjo Slamet

Utomo beserta pejabat FKPD, para

Dandim jajaran Korem 071/Wk, para

Kasirem 071/Wk, para Dan/Ka/Pa Balak

Aju Kodam IV/Dip jajaran Korem 071/

Wk, Kepala BPBD Banjarnegara, para

Ketua dan organisasi SAR, Dinkes, Satpol

PP, Damkar Kab. Banjarnegara, para

relawan dan anggota pramuka.

Kabupaten Banjarnegara merupakan

wilayah yang secara geografis merupakan

kawasan pegunungan dataran Dieng dan

pegunungan Serayu. Kawasan ini memiliki

relief yang curam dan bergelombang serta

terdapat gas beracun yang berbahaya.

Berdasarkan keadaan geografi dan

informasi dari Badan Penanggulangan

Bencana Nasional (BPBN) maupun

Badan Penanggulangan Bencana Daerah

(BPBD), maka wilayah Banjarnegara

termasuk daerah berpotensi rawan

bencana alam terutama tanah longsor

dan gas beracun yang berada di kawasan

pegunungan Dieng.(Kodim 0704/Bna)

Umat Kristiani Kodam IV/Diponegoro

memperingati perayaan Paskah bersama

Pendeta DR. Petrus Agung Purnomo,

Pendeta Sudarto, Romo JC. Heru. PR,

Pendeta dan Romo se Jawa Tengah serta

JKI Terang Bangsa di Balai Diponegoro,

Senin (26/05), dengan thema “Jadikan

Kebangkitan Yesus Kristus untuk

Memantapkan Kebersamaan Prajurit

TNI dengan Rakyat dalam rangka

mengawal tegaknya NKRI”.

Dalam sambutan Pangdam IV/

Diponegoro Mayjen TNI Sunindyo, yang

dibacakan Kolonel Inf Meindaryanto Staf

Khusus Kodam IV/Diponegoro dikatakan

Paskah harus dimaknai, dimengerti,

dipahami dan dihayati secara benar, nilai-

nilai yang terkandung didalamnya harus

diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.

Sebagai bagian integral dari masyarakat

dan bangsa, umat Kristiani tidak boleh

terjebak dalam persekutuan yang

eksklusif, tetapi bersama umat yang lain

bahu membahu mewujudkan masyarakat

yang harmonis.

Sementara Gubernur Jawa Tengah

diwakili Kabid Kesra berharap perayaan

Paskah dapat menginspirasi dan

memotivasi semua umatnya sehingga

damai Paskah membawa berkat dan

kebaikan bagi jajaran TNI dan

masyarakat Jawa Tengah pada Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol)

Kabupaten Brebes menggelar Rapat koordinasi

bidang Politik, Sosial dan Keamanan (Rakor

Polsoskam) bertempat di Ruang Pertemuan Setda

Brebes (28/5). Rakor diikuti oleh Forkominda Kab.

Brebes, Danramil, Kapolsek, serta Camat Se-

Kabupaten Brebes.

Acara yang dibuka oleh Wakil Bupati Brebes

diselenggarakan guna untuk mengetahui sejauh

mana keadaan terkini wilayah masing masing

kecamatan se Kabupaten Brebes. Pertemuan

tersebut disepakati bahwa semua lapisan unsur

terkait harus bisa sama-sama saling mengawasi

dan menjaga wilayahnya untuk selalu aman dan

kondusif agar masyarakat tetap merasa nyaman

dan terlindungi.

Pasi Ops Kodim 0713/Brebes Kapten Arm

Komari mengatakan “Situasi keamanan dalam

rangka Pemilu Presiden secara umum kondusif

aman terkendali akan tetapi kita selaku aparat

harus tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap

gangguan yang akan timbul pada Pilpres

mendatang, kemudian dalam bidang

penanggulangan bencana alam diharapkan agar

semua Instansi cepat untuk merespon dalam

penanggulangan bencana alam dan

penanganannya”. (Kodim 0713/Brebes)

Dandim 0726/Skh, Letkol Inf Riyanto

mendampingi Bupati Sukoharjo menerima tim

Penilaian Perlombaan Desa/ Kalurahan Tingkat

Provinsi Jawa Tengah tahun 2014 di Kelurahan

Jombor Kecamatan Bendosari. Rombongan tim

penilai berjumlah 10 orang diketuai oleh Raydun

SH,MHum.

Bupati Sukoharjo H Wardoyo Wijaya SH,MH

dalam sambutannya berpesan kepada pemerintah

Kelurahan dan masyarakat Jombor, agar

momentum penilaian lomba Desa dan Kelurahan

dapat menjadi sarana evaluasi dalam aspek

penyelenggaraan pemerintahan maupun

pembangunan.

Kemenangan dalam perlombaan Desa dan

Kelurahan ini, memang suatu harapan, tapi

kemenangan akan lebih bermakna jika diimbangi

dengan bukti konkrit dan obyektif yang

memperlihatkan nilai lebih dalam proses

pemberdayaan masyarakat. Hadir pada

kesempatan ini Muspida Sukoharjo, para Kepala

Satker, Lurah se Kecamatan Bendosari, tokoh

masyarakat dan tamu undangan.(Kodim 0726/

Skh)

Kelurahan Jombor Maju

Lomba Tingkat Provinsi

Paskah Bersama Kodam IV/Dip.

Jadikan Sarana Memantapkan

Kebersamaan

umumnya.

Pendeta DR. Petrus Agung Purnomo

menceritakan kasih Tuhan yang luar

biasa, saat Israel dibawah pimpinan

Nabi Elisa terjadi konflik yang

berkepanjangan dengan Kerajaan Arang

yang jauh lebih kuat. Nabi Elisa berdoa

untuk membutakan mata tentara

Kerajaan Arang, sehingga menjadi

penurut saat dibawa ke markas Kerajaan

Tentara Israel. Nabi Elisa tidak

menghancurkan tentara Arang tetapi

memberi makan dan minum. (GD)

Kodim 0704/Bna Gelar Latihan Posko I

Jajaran Kodim 0704/Bna

melaksanakan Latihan Posko I

“Wijayakusuma Perkasa Ke XXXVI”

TA.2014. Acara dibuka Kasrem 071/Wk

Letkol Arh A.Zaky Basuki Rahmat

mewakili Danrem 071/Wk Kolonel Inf

Edison, S.E, M.M. Kegiatan berlangsung

selama tiga hari, dari tanggal 5 s.d 7 Mei

2014 dengan mengambil tema “Kodim

0704/Bna melaksanakan tugas bantuan

Rakor Polkam Kabupaten

Brebes

Sambutan Bupati Sukoharjo pada penerimaan tim penilai lomba Desa tingkatPropinsi Jawa Tengah

Paduan suara Gesing Temanggung pada perayaan Paskah bersama di Balai Diponegoro

Kasrem 071/WK Letkol Arh A.Zaky Basuki Rahmat memeriksa pasukan padapembukaan Latihan Posko I “Wijayakusuma Perkasa Ke XXXVI” TA.2014

Pelaksanaan Rakor Polkam Kabupaten Brebes di ruang Pertemuan SetdaBrebes

Page 20: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

Kepala Staf Angkatan Darat

Jenderal TNI Budiman melaksanakan

kunjungan kerja ke Korem 072/Pamungkas

didampingi oleh Asops Kasad, Aslog

Kasad dan Kadispenad (8/5/2014).

Setelah menerima jajar kehormatan

Kasad menerima paparan Komandan

Korem 072/Pmk yang diwakili oleh Kepala

Staf Kolonel Inf Hardian Achmadi S.E.

Selama dua hari, anggota Kodim 0728/Wonogiri dan

masyarakat setempat melaksanakan karya bhakti

membuat badan jalan dengan membuka hutan milik

rakyat dan ladang masyarakat dengan volume : panjang 2

km lebar 4 m. Jalan tersebut, sebelumnya merupakan

jalan setapak yang menghubungkan 2 dusun yaitu Dusun

Pelem dan Dusun Tlogoharjo Desa Watangrejo Kecamatan

Pracimantoro.

Kodim 0728/Wonogiri dalam karya bhakti ini

mengerahkan anggota sebanyak 2 SST bersama 250

masyarakat yang dibagi beberapa titik tiap RT. Dandim

0728/Wonogiri Letkol Inf Mirza Eka Junaidi melalui

Kasdim 0728/Wonogiri Mayor Inf Setyadi Kuncoro Dewo

mengatakan Karya Bhakti tersebut dalam rangka

meningkatkan ketahanan pangan bagi warga masyarakat

khususnya di bidang pertanian dengan membuka akses

jalan diharapkan dapat memperlancar jalur transportasi

dan akses jalan dalam mengangkut hasil pertanian

sehingga perekonomian masyarakat dapat meningkat

sehingga terwujud kemanunggalan TNI-rakyat.

(Sterdim 0728/Wng)

Kasad dalam pengarahan kepada

seluruh anggota jajaran Korem 072/Pmk

menyampaikan terima kasih kepada

seluruh anggota yang telah melaksanakan

pengamanan pemilu legeslatif dengan

netral. “Untuk pemilu Presiden

kalian harus tetap netral, tidak ada

arahan pimpinan TNI AD kepada

calon manapun”, lanjutnya.

Masalah pembinaan personel Kasad

menyampaikan harus bangga jadi TNI

kebanggaan itu diaplikasikan dalam

melaksanakan tugas sehari-hari dengan

sungguh-sungguh dan penuh tanggung

jawab, bina keluarga terutama anak-anak

kalian harus lebih maju dari bapak dan

ibunya.(Penrem072)

Dalam rangka meningkatkan kemampuan aparat Babinsa, Kodim 0707/Wonosobo

menyelengarakan Mobile Training Team (MTT) selama 3 hari bertempat di Aula Kodim,

diikuti 194 Babinsa. Pada acara pembukaan, Dandim 0707/Wonosobo Letkol Inf Agus

Muchlis Latif, SIP berharap kepada para peserta penataran agar dapat menyerap semuailmu yang diberikan oleh para instruktur dan nantinya dipraktekkan di lapangan

sehingga segala persoalan/permasalahan dapat diatasi dengan cepat dan bijaksana.

Materi yang diberikan meliputi cara berbicara efektif, sikap teritorial, lima kemampuan

teritorial, metode Binter, Komsos yang bersifat mengulang kembali, karena materi itu

sudah diterima sewaktu para Babinsa mengikuti pendidikan di Lemdik. Kemudiandiberikan materi baru berupa cara beternak sapi perah, budidaya lele, cara

mengembangbiakkan burung hantu dan lain sebagainya.

Materi–materi tersebut sangat diperlukan bagi seorang Babinsa yang berkaitan dengan

masyarakat di desa, sehingga ketika ditanya masyarakat desa binaannya seorang

Babinsa dapat membantunya karena sudah mempunyai bekal. (Ahmad Ridho, S.Kom)

Mobile Training Team Kodim Wonosobo

BERITA SATUAN

Mei 2014 XVIII 209 Gema DIPONEGORO 3938 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

Korem 073/Makutarama menggelar acara tradisi penerimaan calon

Komandan Korem 073/Makutarama, bertempat di Halaman Makorem.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh anggota Korem beserta jajarannya

(15/5).

Acara tradisi pemakaian Mahkota Makutarama dari Kolonel Inf

Stephanus Tri Mulyono kepada Kolonel Kav Bueng Wardadi sebagai calon

Danrem 073/Mkt berjalan dengan khidmat dan tertib. Makutarama adalah

Lambang Satuan Korem 073/Makutarama dalam cerita pewayangan,

merupakan suatu mahkota raja yang dimiliki oleh Prabu Ramawijaya,

Korem 073/Makutarama Adakan Tradisi

Pemakaian Mahkota Makutarama

Raja Poncowati, titisan dari Betara Wisnu

seorang raja termasyur, arif dan

bijaksana.”Makutoromo” merupakan kata-kata

yang terhormat, yang artinya Wahyu atau

Wewenang atau Pedoman hidup ke arah

kesempurnaan yang disebut “Hastho Broto”.

“Hastho “ artinya Delapan dan “Broto” ar tinya

Laku jadi “Hastho Broto” berarti Delapan laku/

tindakan yang wajib dijadikan sendi/ pedoman

hidup bagi setiap manusia, untuk menggalang/

menuju ke arah kesempurnaan diri pribadi.

Hadir dalam kegiatan tersebut para Dandim

jajaran Korem 073/Mkt, Kasi/Pasi Korem serta

Dan/Kasatdisjan wilayah Korem 073/

Makutarama. (Penrem 073/Makutarama).

Pramuka Saka Wira Kartika Kodim 0712/Tegal Hari Kamis tanggal

15 Mei 2014 melaksanakan kegiatan Latihan Bersama penggunaan

Alat Selam dengan Tim SAR Kabupaten Tegal dan Tim SAR Kabupaten

Pemalang.

Kegiatan latihan dimaksudkan untuk memberikan pembelajaran

agar nantinya tidak terdadak apabila dibutuhkan. Kegiatan latihan

bersama berlangsung di Kolam Renang Trisanja Kabupaten Tegal.(Kodim

0712/Tegal)

Latihan Bersama Penggunaan

Alat Selam

Pengarahan Kasad kepada anggota Korem 072/Pmk

Masyarakat dan anggota Kodim 0728/Wng membuat jalan baru

Pemakaian mahkota Makutarama oleh Kol InfStephanus Tri Mulyono kepada Kolonel Kav BuengWardadi

Dandim 0707/Wsb menyematkan tandapeserta MTT

Page 21: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

Dalam rangka HUT ke-183, Kabupatan

Gunungkidul menggelar Dialog Kebangsaan di

Pendopo Kabupaten (18/5), dengan nara sumber

Danrem 072/Pmk Brigjen TNI MS Sabrar

Fadhilah dan Sekjen Idaroh Aliyah Jatman, KH

M. Masroni.

Danrem 072/Pamungkas memaparkan

bahwa Indonesia sebagai negara kaya sumber

daya alam dan keragaman budaya menjadi

incaran negara asing yang tidak menginginkan

Indonesia maju. Untuk itu segenap bangsa harus

bersatu padu untuk membangun negeri agar

tidak terbelenggu dengan sifat kedaerahan.

Danrem juga menyayangkan kondisi

masyarakat kita terlalu well come terhadap orang

asing, seharusnya kalau ada orang asing datang

tidak langsung diterima tapi ditanya

keperluannya dan dilaporkan ke pihak berwajib.

Ini yang menyebabkan bangsa kita dijajah oleh

Aparat gabungan dari Kodim 0726/Sukoharjo, Polres

Sukoharjo, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas

Perhubungan Informatika dan Komunikasi (Dishubinfokom), Dinas

Pendidikan (Diknas), Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan

dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), serta Musyawarah Kerja

Kepala Sekolah (MKKS) melaksanakan razia saat jam sekolah di

sejumlah warung internet (warnet) dan pusat game online di

Kecamatan Baki dan Kartasura, Senin (12/5).

Kabid Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Satpol

PP Zaenal, mengatakan delapan siswa dari beberapa SMP dan

SMA itu, diketahui membolos sekolah. Razia diharapkan dapat

memangkas kejahatan seksual anak-anak yang akhir akhir merebak,

pengaruh informasi tersebut dari warnet. (Kodim 0726/Skh)

Arh Tjahjono Prasetyanto S.T, Staf Pengajar Unnes

Semarang, Drs. St Sukirno, MS, Staf Pengajar Fisip

Undip, Drs. Ahmad Taufiq, M.Si dan Sekretaris

Badan Kesbangpol Kota Salatiga Kus Prastyono

SH.

Dandim 0714/Salatiga menyampaikan

Penanaman Nilai Kejuangan Bagi Generasi Muda

melalui Pendidikan Bela Negara, antara lain

Kesadaran berbangsa dan Bernegara, Kecintaan

terhadap Tanah Air, Keyakinan Pancasila sebagai

Ideoligi, Dasar dan Falsafah Negara, Kerelaan

Berkorban Untuk Bangsa dan Negara. Untuk itu,

sebagai siswa harus belajar, belajar dan belajar.

Agar sukses, pelajar harus disiplin, menghargai

orang tua dan jangan melupakan sejarah.

Drs. St Sukirno, MS, menyampaikan materi

Membangun Karakter Bangsa Dalam Menunjang

Pembangunan Di Daerah. Drs. Ahmad Taufiq, M.Si

menyampaikan materi Soliditas Sosial dan

Kesetiakawanan Sosial Dalam Masyarakat. Kus

Prastyono, SH menyampaikan Pancasila sebagai

Idiologi Dasar Negara Berbangsa Bernegara dan

Bermasyarakat. (Kodim 0714/Salatiga)

Dialog Kebangsaan

HUT Kab. Gunungkidul

orang asing, dijajah dengan ekonomi, sosial budaya dan lain sebagainya,

seharusnya bangsa Indonesia mempunyai karakter sendiri sehingga akan

sulit dijajah oleh orang asing.

Dialog kebangsaan diikuti oleh ormas kepemudaan KNPI, IPNU,

PPM, Pramuka dan Pelajar di wilayah Gunungkidul. Hadir dalam acara

tersebut, Bupati Gunung Kidul yang diwakili oleh Bpk Toni Harahap

SH. MM, Ketua DPRD, Ketua Kejaksaan Negeri Gunungkidul. (Kodim

0730/Gk)

Razia Warnet,

Pangkas Kejahatan

Kasdim 0710/Pekalongan Mayor Inf Drs.Arif Isnawan

melakukan silaturahmi ke Lembaga Pemasyarakatan II A

Pekalongan (8/5). Silaturahmi dimaksudkan sebagai sarana

pembinaan kepada para warga binaan Lapas.

Pada kesempatan tersebut, Kasdim juga menyampaikan

materi tentang peran warga binaan dalam bela negara, bahwa

setiap warga binaan harus dapat menciptakan situasi yang

kondusif di dalam lapas, hidup rukun, saling membantu,

menghindari dan meminimalisir terjadinya keributan antar

warga binaan maupun dengan Petugas Lapas.

Dalam pembinaan tersebut Kasdim didampingi Kalapas II

A Pekalongan Suprapto.(Kodim 0710/Pkl)

Pembinaan

Penghuni Lapas

Pemkot Salatiga melaksanakan Seminar Wasbang bagi SMA, SMK,

dan MA Se Kota Salatiga bertempat di Ruang Sidang II Pemkot Salatiga

(5/5). Seminar dengan thema “Refitalisasi Nilai – Nilai Kebangsaan bagi

Generasi Muda”, menghadirkan narasumber Dandim 0714/Salatiga, Letkol

Wasbang SMA, SMK Dan MA

Se Kota Salatiga

Danrem 072/Pamungkas Brigjen TNI MS Fadhilah

menerima Bus Bantuan Kasad di halaman depan Masjid

Makorem 072/Pamungkas Jln. Reksobayan No.4 Yogyakarta,

Kamis(22/5). Bantuan kendaraan ditradisikan dengan cara

menyiramkan air dan memecahkan kendi sebagai wujud

kendaraan siap diopersionalkan.

Menurut Danrem, bantuan dari Kasad, berupa 1 Unit

Mitsubishi 135 PS dan nantinya akan ada lagi beberapa

kendaraan untuk operasional. Untuk itu, pelihara dan rawat

kendaraan dinas dengan baik jangan ceroboh. Gunakan sesuai

dengan peruntukannya yakni mendukung kegiatan operasional

kesatuan serta harus selalu tertib lalu lintas, ujarnya.

Acara ini juga dihadiri Kastaf Korem 072/Pamungkas

Kolonel Inf Hardian Achmadi, S.E. Para Kepala Seksi Korem

072/Pamungkas serta perwakilan Bintara dan Tamtama.

(Penrem072/PMK)

Korem 072/Pmk Terima Bus

Bantuan Kasad

Anggota Denma Brigif-4/Dewa Ratna melaksanakan

kegiatan gelar pasukan dalam rangka siaga bencana. Dalam

kegiatan tersebut Kas Brigif-4/DR Letkol Inf Ibnu Jarwadi

mengecek perlengkapan materiil maupun personil menyusul

dinaikkannya status gunung Slamet dari waspada menjadi

siaga. Kegitan yang dilaksanakan di Mako Brigif ini diikuti oleh

seluruh anggota Denma Brigif-/DR untuk mengetahui sejauh

mana kesiap-siagaan prajurit jika sewaktu-waktu terjadi bencana

alam, sesuai protap.

Oleh karena itu, setiap personel yang tergabung siaga,

agar setiap saat memantau perkembangan situasi dan kondisi

cuaca, iklim dan perubahan alam yang terjadi, terutama

terhadap wilayah rawan bencana alam gunung meletus.

Pengecekan materiil ditekankan pada alat perlengkapan masker

untuk mengatisipasi abu vulkanik, kemudian dijelaskan pula

jalur evakuasi untuk pengungsi dari tempat berkumpul ketempat

pengungsian yang jauh dari daerah rawan. (Brigif 4/DR)

Antisipasi Erupsi Gunung Slamet

Brigif-4/Dewa Ratna Apel Gelar Pasukan

BERITA SATUAN

Mei 2014 XVIII 209 Gema DIPONEGORO 4140 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

Peserta Dialog Kebangsaan pada HUT Kab Gunungkidul

Anggota Kodim 0726/Sukoharjo beserta aparat melaksanakan

razia

Kasdim 0719/Pkl memberikan pembinaan wawasan kebangsaan

Pemecahan kendi oleh Danrem 072/Pmk sebagai wujudkendaraan siap operasional

Kasbrig-4/DR mengecek kesiapan prajurit dalam rangka bencalerupsi gunung Slamet.

Dandim 0714/Sltg memberikan ceramah wawasan kebangsaan.

Page 22: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

Kodim 0724/Boyolali selaku Komando Kewilayahan, salah

satunya mempunyai tugas pokok melaksanakan pembinaan

perlawanan wilayah dengan berpartisipasi dalam Jambore

Pramuka Tingkat Penggalang SD/MI di Bumi Perkemahan

Sendang Kec. Karanggede, Kab. Boyolali.

Kegiatan dibuka oleh Dandim 0724/Boyolali Letkol Kav

Topri Daeng Balaw, berlangsung selama 3 hari dengan diikuti

oleh 19 Kwaran yang masing-masing mengikutsertakan 1 Regu

Putra dan Putri.

Kegiatan yang dimulai tanggal 26 s.d 29 Mei bertujuan

untuk pembentukan karakter bangsa bagi generasi muda antara

lain : membina generasi muda di wilayah Kab. Boyolali agar

memiliki kepribadian luhur dan berjiwa Pancasila,

mengembangkan bakat, minat, pengetahuan, kemampuan dan

ketrampilan serta pengalaman dalam bidang bela Negara dan

memberikan bekal bagi pengabdian pada masyarakat, bangsa

dan negara guna menunjang pembangunan nasional.

(Kodim 0724/Byll)

Boleh Beda Tetapi Jangan

Rusak Persaudaraan

Danrem 071/Wk Kolonel Inf Edison, S.E., M.M.

melaksanakan silaturahmi ke Ponpes Al Falah Tinggar Jati

Jatilawang Banyumas. Silaturahmi diterima Pimpinan

Ponpes, KH. Sobri didampingi Habib Husein tokoh agama

Sokaraja Banyumas beserta para pengasuh Ponpes.

Dalam pengarahan kepada para santri, Danrem

menyampaikan bahwa tugas TNI menyiapkan wilayah

pertahanan negara untuk siap bertempur. Untuk itu TNI

selalu berlatih dan berlatih mening katkan kemampuan dari

tingkat perorangan, peleton, kompi sampai batalyon agar

sewaktu-waktu siap digerakkan menjaga dan

mempertahankan kedaulatan NKRI.

Selain itu, dalam satuan kewilayahan melaksanakan

tugas operasi selain perang dengan membantu pemerintah

daerah apabila terjadi bencana alam, membantu aparat

kepolisian dalam keamanan wilayah.

Terkait akan Pemilu Presiden, Danrem berpesan agar

para santri dan masyarakat melaksanakan dengan sebaik-

baiknya, jangan golput, memilih sesuai hati nurani masing-

masing. “Tolong jaga keamanan, boleh berbeda akan tetapi

jangan merusak persaudaraan. Jagalah keamanan dan

ketertiban selama pelaksanaan Pemilu”, lanjutnya. (GD)

Pramuka Sebagai Wadah Pembentukan

Karakter Bagi Generasi Muda

Sejumlah 53 anak didik TK Kartika III 45 Kodim 0721/

Blora, melaksanakan Karnaval dengan menggunakan fasilitasandong keliling Kota Blora, dalam rangka Tutup tahun ajaran2013/2014 (14/5). Kegiatan dilepaskan oleh Ketua Persit Kartika

Chandra Kirana Cabang XLII Dim 0721/Blora Ny. Fitri ArifulMutaqin.

Ketua Persit KCK Cabang XLII menyampaikan denganpendidikan anak usia dini melalui penerapan disiplin diharapkananak berakhlak mulia, cerdas, mandiri, terampil, aktif dan kreatif.

Mari kita jaga kebersamaan antara murid dengan guru pendidik,semoga kegiatan ini berjalan dengan tertib aman dan lancar,

berhati-hati jaga keselamatan di perjalanan. Ketua jugamenungucapkan terimakasih kepada semua puhak yang telahmendukung penuh dalam kegiatan ini.

Kegiatan Karnaval TK Kartika III 45 Kodim 0721/Blora ini,bertujuan selain perpisahan juga siap menerima anak didik baru

2014/2015 dengan uang pendaftaran gratis, sebagaimanadisampaikan Kepala Sekolah TK Kartika III 45 Kodim 0721/Blora Ibu Sumiyati. (Dim 0721/Blora)

Karnaval, Perpisahan

TK Kartika III 45

BERITA SATUAN

Mei 2014 XVIII 209 Gema DIPONEGORO 4342 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

Anggota Kodim 0705/Magelang,

BPBD Kabupaten Magelang, relawan

Guruh Merapi dan warga setempat

dibawah pimpinan Danramil 03Bandongan melakukan karya bhakti

membersihkan puing-puing rumah dan

bangunan rumah warga Dusun Wonolelo,

Desa Bandongan, Kecamatan Bandongan

akibat bencana angin beliung (9/5).Letkol Kav Adang Sumpena, S.I.P,

Komandan Kodim 0705/Magelang

meninjau dan memberikan arahan kepada

personel yang sedang melaksanakan kerja

bhakti tersebut. Dandim mengatakanselalu siap membantu seluruh lapisan

masyarakat, apalagi yang tertimpa

musibah seperti ini.

Sehari sebelumnya, Kamis (08/05),

secara tiba - tiba angin yang datangnyaberputar - putar menghantam dan

memporak-porandakan sekitar 94 rumah

warga Dusun Wonolelo, Desa Bandongan,

Magelang. (Serka Sakimun, Kodim 0705/

Mgl)

Perbaikan Rumah

Korban Puting Beliung

Danramil-07/Ngrampal Kapten Arm. Suparno mewakili

Komandan Kodim 0725/ Sragen melaksanakan penutupan

dan peresmian Karya Bhakti TNI-AD di Dk. Ngampunan,

Ds. Kebonromo, Kec. Ngrampal, Kab. Sragen, yang

dilaksanakan selama 15 hari mulai tanggal 15 April s/d 30

April 2014. Hadir pada acara tersebut Pemda yang

diwakili Wanyono, pegawai BKBPMD (Badan Keluarga

Berencana dan Pemberdayaan Masyarakat Desa), Camat

Ngramal Rina Wijaya. SP. MT, Kades Kebonromo

Sukidiyanto, Spd serta Tomas, Tomas, dan tamu

undangan.

Atas nama pemerintah Kabupaten Sragen, Wanyono

mengucapkan terima kasih atas pelaksanaan karya bhakti

yang telah dilaksanakan TNI sehingga diharapkan dapat

mengugah warga masyarakat lebih peduli lagi untuk

berpartisipasi dalam pembangunan sarana secara swadaya.

“Pelihara, semua yang sudah ada jika ada kerusakan

segera diperbaiki dan dibatasi kapasitas muat pemakai

sehingga jalan lebih tahan lama. (Koramil Ngrampal)

Peresmian Karya Bhakti

Di Kec. Ngrampal

Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menyerahan

bantuan pemotong ubi bagi Desa Wisata di Desa Candi,

wilayah Candi Wisata Candi Gedung Songo. Bantuan ini

dengan tema “Aksi Sapta Pesona Meningkatkan Kapasitas

Masyarakat Didestinasi Pariwisata Kloster IV Provinsi

Jateng”

Bupati Semarang, dr Mundjirin mengajak segenap

masyarakat desa setempat untuk melestarikan Sapta

Pesona, Cintai Negerimu, Lestarikan Negerimu dan

Hijaukan Negerimu.

Dalam kesempatan tersebut juga dilaksanakan

penanaman pohon secara simbolis dan pementasan

kesenian Kuda Lumping oleh Siswa siswi Sekolah Dasar.

Komandan Kodim 0714/Salatiga Letkol Arh Tjahjono

Prasetyanto S.T melalui Danramil 09/Ambarawa Kapten

Inf Sudiyono hadir bersama Forkopinda Kabupaten

Semarang beserta undangan. (Koramil Ambarawa)

Bantuan Alat Potong Ketela

Dari Dinas Pariwisata

Danrem 071/WK silaturahmi ke Pimpinan Ponpes Al Falah TinggarJati KH. Sobri.

Dandim 0724/Byl membuka Jambore Pramuka TingkatPenggalang SD/MI di Bumi Perkemahan Sendang.

Karnaval TK Kartika 45 Dim 0721/Blora dalam rangka tutup tahunajaran.

Anggota Kodim 0705/Mgl beserta masyarakat memperbaiki rumah yang terkena anginputing beliung

Pemotongan pita pada peresmian Karya bhakti Penyerahan bantuan alat potong ketela oleh bupati kab Semarangkepada masyarakat

Page 23: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

Danramil 03/Gringsing Kapten Inf Bardi dan Sekcam Suratno,M.Kes Kec. Gringsing melaksanakan anjangsana ke rumah - rumah

para veteran maupun janda veteran dengan menyerahkan bantuan

beras dari Bupati Batang. Kegiatan ini dilaksanakan mulai dari rumah

Mbah Nundiyah di desa tedunan sampai dengan rumah Ny. Karsiti di

Desa Sidorejo Kec. Gringsing, dimana di daerah Kec. Gringsing sendiriada sekitar 12 orang yang merupakan veteran maupun janda veteran

perang kemerdekaan.

Danramil 03/Gringsing Kapten Inf Bardi Menyampaikan Kegiatan

ini merupakan wujud Kodim 0736/Batang pada khususnya maupun

pemerintah pada umumnya. Adapun tujuan kegiatan tersebut sebagaiungkapan rasa terima kasih pemerintah kepada para Veteran yang telah

berjuang untuk mempertahankan kedaulatan NKRI dan sekaligus

menjaga hubungan baik dengan para Veteran maupun Janda Veteran

kemerdekaan yang ada di kec. Gringsing pada Khususnya dan Kab.

Batang pada umumnya. (Koramil Grinsing)

Penyerahan BantuanKepada Janda Veteran

Keinginan masyarakat Desa Surotrunan Kecamatan Alian

untuk melakukan pemugaran situs Pertabatan Raden Brawijaya

V di Gunung Puyuh akhirnya terwujud, setelah pihak Kodim

0709/Kebumen, Pemuda Pancasila dan elemen lain melakukanpemugaran terhadap pertambanan tokoh yang lebih di kenal

denga nama Syeh Baribin ini.

Pemugaran situs dengan peletakan batu pertama oleh

Komandan Kodim 0709/Kebumen, Letkol Inf Dany Rakca

Andalasawan SAP, yang disaksikan Ketua Pemuda Pancasila,Edy Sugiharto dan Tokoh budayawan muda Kebumen Ravie

Ananda serta tokoh masyarakat setempat.

Dalam sambutanya, Dandim 0709/Kebumen

menyampaikan, saat ini jarang orang mau menghormati situs

sejarah. Bahkan seolah-olah sudah melupakanya. Padahal

kemajuan yang sekarang dinikmati tidak terlepas dari orang-orang terdahulu. Uri-uri dan menghormati sejarah orang-orang

terdahulu sangat penting, agar semua bisa dilaksanakan dan

meneladani perbuatan serta kebaikan mereka.”Melestarikan

situs sejarah, merupakan bentuk rasa syukur untuk

menghormati orang-orang terdahulu kita” ujar dia.(Machfud Staf Ter Dim 0709/Kbm)

Pemugaran Situs

Raden Brawijaya V

Kodim 0733 BS/Semarang

menggelar acara lepas sambut

Komandan Kodim (Dandim) dari

pejabat lama Letkol Kav Dicky

Armunantho Mulkan, S.I.P. kepada

pejabat baru Letkol Inf M. Taufiq Zega

di Aula Makodim (19/5). Pejabat lama

akan menjabat sebagai Pabandya 3/Jian

Org Kowil Spaban II/Puanter Sterad

sedang pejabat baru sebelumnya

menjabat sebagai Danyonif 412/R/6/2

Kostrad

Dalam sambutan perpisahannya

Letkol Kav Dicky Armunantho Mulkan,

S.I.P. mengharapkan kepada seluruh

anggota Kodim 0733 BS/Semarang agar

mampu mempertahankan dan

meningkatkan hubungan harmonis

dengan Pemerintah Daerah dan sesama

unsur Muspida yang telah terjalin selama

ini, yaitu menciptakan suasana kondusif

serta ikut memberikan dukungan dalam

setiap pelaksanaan pembangunan daerah

untuk lebih maju.

Lepas Sambut Dandim 0733/BS

Letkol Kav Dicky Armunantho Mulkan,

S.I.P. menyampaikan ucapan terima

kasih dan permohonan maaf kepada

seluruh anggota militer, PNS dan warga

Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XI

Kodim 0733 BS/Semarang atas

kepemimpinannya yang mungkin terdapat

kesalahan dan kekurangan semoga ke

depan lebih lebih baik lagi bersama

Dandim yang baru. (Kodim 0733/BS)

Prajurit Korem 074/Warastratama melaksanakan latihan

menembak senapan laras panjang jarak 100 meter dan senjata

Pistol berjarak 15 dan 25 meter, bertempat di lapangan tembak

Yonif 413/Kostrad. Kegiatan Latihan menembak dalam program

kerja yang sudah ditetapkan dari Komando Atas dan sesuai

dengan kalender latihan Korem 074/Warastratama, dilaksanakan

selama 3 hari.

Latihan menembak dilaksanakan dengan 3 sikap yaitu sikap

tiarap ,sikap berlutut dan sikap berdiri sedangkan masing-masing

sikap menggunakan 15 butir munisi dengan rincian 5 butir

tembakan koreksi dan 10 butir tembakan penilaian latihan

menembak ditutup dengan menembak 10 butir untuk tembakan

evaluasi bagi tiap-tiap prajurit.

Kemampuan menembak merupakan salah satu kemampuan

dasar bagi seorang prajurit, Karena menembak merupakan salah

satu kemampuan pokok yang harus dimiliki oleh setiap prajurit

TNI. Selain untuk meningkatkan kemampuan menembak prajurit

juga untuk meningkatkan kesiapsiagaan satuan dalam

melaksanakan tugas. Untuk itu kemampuan menembak yang telah

Korem 074/Warastratama Melaksanakan Latihan Menembak

dimiliki prajurit haruslah senantiasa dipelihara dan

ditingkatkan melalui pembinaan latihan secara terencana

dan terprogram serta dilaksanakan evaluasi. (Penrem 074)

BERITA SATUAN

Mei 2014 XVIII 209 Gema DIPONEGORO 4544 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

KKL SESKOAD

di Kodim 0732/Sleman

Kodim 0732/Sleman menerima Pasis

KKL SESKOAD di Aula Makodim (12/5).

Kegiatan Pasis KKL SESKOAD dilaksanakan di

Kodim 0732/Sleman mulai tanggal 12 Mei

sampai dengan 15 Juni 2014.

Kegiatan dipimpin oleh Pakorlap

Kolonel Arm Supriyoso. Kegiatan dimaksudkan

untuk lebih mengenal tugas kewilayahan

khususnya di Kodim 0732/Sleman.

jawabnya untuk mendapatkan hasil dari penyelidikan secara

maksimal sehingga yang diharapkan oleh pimpinan tentang temu

cepat dan lapor cepat dapat tercapai. Latihan unit intel

dilaksanakan selama lima hari dan diikuti oleh seluruh anggota

unit intel dan para pendukung latihan.“Dalam latihan taktis unit intel kali ini seluruh personel yang

terlibat harus melaksanakan dengan sungguh-sungguh sehingga

mampu melaksanakan tugas-tugas penyelidikan, pengamanan dan

penggalangan sesuai dengan sasaran latihan yang diharapkan

oleh pimpinan” tambah Dandim.Tema yang diambil dalam latihan tersebut adalah “Unit

Inteldim Melaksanakan Latihan Taktis Intelijen Dalam Rangka

Mewujudkan Profesionalisme Yang Akurat Serta Dapat di

Pertanggungjawabkan”

Selaku Koordinator latihan Pasi Ops Lettu Inf Romdanimengatakan Unit intel sebagai mata dan telinga komandan satuan

harus mampu menyajikan laporan secara cepat dan akurat untuk

pengambilan keputusan Komandan, untuk itu diharapkan dalam

latihan ini unit intel akan lebih memahami fungsi dan tugasnya

sehingga akan dapat meningkatkan profesionalisme prajurit dilapangan. (Kodim 0717/Pwd)

Dandim 0717/Purwodadi Letkol Inf Jaelan membuka LatihanTeknis Intel Tahun Anggaran 2014 di lapangan Upacara Makodim

(12/6)

Dalam amanatnya Dandim mengatakan latihan Unit Intel

dimaksudkan agar anggota unit mengerti tugas dan tanggung

Latihan Teknis IntelKodim 0717/Purwodadi

peletakan batu pertama oleh Komandan Kodim 0709/Kebumen, Letkol Inf Dany Rakca Andalasawan SAP

Danramil 03/Gringsing menyerahkan bantuan kepada masyarakat

Anggota Korem 074/Wrt melaksanakan latihan menembaksenapan panjang

Letkol Kav Dicky Armunantho Mulkan, S.I.P. pamitan kepada anggota Dim 0733 BS

Dandim 0717/Purwodadi memeriksa pasukan pada pembukaan latnis intel

Page 24: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

Letda Ckm (K) dr Dita Yulia Bintari

Bangga dan Syukur

Menjadi Satgas

Pamtas

PRAJURIT BERPRESTASI

Mei 2014 XVIII 209 Gema DIPONEGORO 4746 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

membantu, terjalinnya kebersamaan

sehingga tugas dapat yang dilaksanakan

dengan baik. “Kuncinya kita harus selalu

koordinasi dengan pihak-pihak yang

terkait, sehingga semua berjalan dengan

lancar”, ujarnya.

Penugasan Kowad sebagai anggota

Satgas memang baru pertama kalinya

dilakukan di Indonesia dan menurut

penilaian berbagai pihak, hasilnya

memuaskan.

Sebagai anggota Satgas Tim

Kesehatan, dr Dita tinggal di Pos kotis

Entikong. Dalam sehari-hari, Poskes

Satgas selain melayani anggota Satgas

juga memberikan pengobatan gratis

kepada warga, dimana dalam sehari bisa

melayani 20 – 30 pasien. Sedangkan

kunjungan ke pos-pos dilakukan sesuai

kebutuhan, sementara kegiatan karya

bhakti dilakukan terjadwal.

Terkait dengan obat, karena yang

dibawa Satgas terbatas untuk anggota,

maka untuk pengobatan sehari-hari dan

Bhaksos, dr Dita melakukan kerjasama

dengan Dinkes setempat.

Bertugas di daerah perbatasan

memang banyak tantangan, namun yang

dirasakan terasa berat yakni saat berada

di daerah Pos Nanga Bayan karena

medan yang sulit, tidak ada listrik, tidak

ada sinyal, kalaupun ada harus naik

dibawa ke rumah sakit.

Hambatan lainya, jarak antar kota

yang jauh juga sedikit menjadi

hambatan. Untuk melaksanakan kita bisa

sampai berjam-jam, naik perahu atau

kapal.

Selain melaksanakan kegiatan bhakti

sosial, dr Dita dan anggota Satgas juga

melakukan penyuluhan kesehatan,

pengobatan ke rumah warga, mengajar

di sekolah dan melatih menari.

Sementara kegiatan binter dilakukan

diantaranya membentuk PAUD yang

sangat mendapat respon dari

masyarakat, donor darah dan Lomba lari

10 K.

Bagi dr Dita, apa yang sudah dijalani

merupakan pengalaman yang sangat

berharga. Apalagi kehadiran anggota

Semua seakan berjalan cepat.

Baru bertugas pertama, sebagai

dokter di Batalyon 403/

Wirasadha Pratista, Kentungan,

Sleman, Yogyakarta, Januari

2013, Letda Ckm (K) dr Dita

Yulia Bintari mendapatkan tugas

sebagai anggota Satgas Pamtas

RI-Malaysia pada Juni s/d

Desember 2013.

“Awalnya memang sempat kaget dan

takut dengan amanah yang diberikan,

namun setelah dijalani, saya sangat

bangga dan bersyukur mendapat

kepercayaan dan kehormatan tersebut”,

ujar lajang cantik ini kepada tim GD.

Dokter, alumnus Universitas

Airlangga yang masuk TNI melalui jalur

beasiswa ini wajar bersikap demikian,

sebab usai Milsuk TNI Januari tahun

2012 dan menyelesaikan pendidikan

dasar dan lanjutan sampai Januari 2013,

langsung ditugaskan ke Batalyon 403/

WP, yang selanjutnya bertugas sebagai

anggota Satgas Pamtas bersama 3

anggota Kowad lainnya yaitu Serda (K)

Lisya, Serda (K) Rani dan Serda (K)

Indah dari Kesdam IV/Diponegoro.

Namun sebagai prajurit, tugas

tersebut diterima dengan ikhlas dan

penuh tanggungjawab. Gadis kelahiran

Surabaya, 18 Juli 1985 inipun segera

menyesuaikan diri mengikuti berbagai

pertahapan layaknya anggota Satgas,

yang mengawalinya dengan latihan

pratugas.

Walau dilahirkan bukan dari keluarga

TNI, gadis semampai ini merasakan

nyamannya kehidupan prajurit, jiwa korsa

yang tinggi, sangat guyub, saling

Kowad di sana bisa menjadi sumber

motivasi bagi masyarakat setempat.

“Awalnya mereka heran, kok ada

tentara wanita, dan ternyata juga menjadi

daya tarik dalam melaksanakan kegiatan

di masyarakat. Mereka rata-rata hanya

lulus SD, namun begitu tahu apa tentara

wanita, mereka bertekad akan sekolah

lebih tinggi”, tambahnya.

Pelajaran yang sangat berharga

sudah diterima dr Dita, pengalaman tugas

telah membuka wawasannya,

kemampuan berfikir cepat, membuat

keputusan, lebih sigap, membentuk

karakter dan sebagainya.

Selamat atas prestasi yang telah

diraih, yang telah membawa nama korps

bahwa seorang Kowad juga mampu

bertugas di Satuan Tugas. (GD)

pohon. Diceritakan dr. Dita, perihal soal

sinyal ini pernah ada kejadian yang

menyedihkan. Karena naik pohon

mencari sinyal mengabarkan akan

pulang, prajurit terlupa dan terjatuh

sampai cedera di tangan kirinya, yakni

sendi lengannya dislokasi, padahal sudah

mau pulang sehingga daripada pulangnya

mundur lagi akhirnya diberi obat pereda

nyeri sampai di Yogya, selanjutnya baru

Mengunjungi dan melakukan pemeriksaan di rumah pasien

Karya bakti di daerah penugasan

Page 25: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

OPINI

Mei 2014 XVIII 209 Gema DIPONEGORO 4948 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

Oleh karena itu perlu kiranya setiap

elemen bangsa dan negara kembali mulaibelajar memahami makna sila-sila Pancasila

yang tercermin dalam butir-butirnya.

Sebelumnya akan dijabarkan terlebih

dahulu sila-sila Pancasilan dalam

kehidupan sehari-hari :1. Sila Per tama, Ke Tuhanan Yang

Maha Esa . Mengajarkan untuk bertakwa

kepada Tuhan Yang Maha Esa.Tuhan Yang

Maha Esa. Kita warga Indonesia masing-

masing memiliki agama dan keyakinan yangberbeda. Indonesia memliki 5 agama yang

di akui yaitu, Islam, Protestan, Khatolik,

Hindu, dan Budha. Walau kita berbeda

tetapi kita harus hidup rukun dengan sikap

saling hormat-menghormati antar pemeluk

agama lain di kehidupan sehari-hari agarterlihat makna dari Sila Per tama dalam

kehidupan sehari-hari.

2. Sila Kedua, Kemanusian Yang Adil

Dan Beradab. Mengajarkan kita untuk

memperlakukan manusia sesuai denganharkat dan martabatnya sebagai makhluk

Tuhan Yang Maha Esa. Menjunjung nilai –

nilai kemanusiaan, dalam kehidupan

sehari-hari dapat kita lakukan dengan

membantu orang yang kesusahan tanapamemanda dari agama, derajat, ras dan

golongan lainnya.

3. Sila Ketiga, Persatuan Indonesia. Sila

ketiga benar-benar menggambarkan

Pancasila. Bhineka Tunggal Ika, yang ar tinyawalaupun kita berbeda-beda tetapi kita tetap

satu. Indonesia memiliki bermacam-macam

suku, adat, budaya, dan berjuta-juta

penduduk yang tersebar dari Sabang

sampai Merauke. Persatuan itu mendoronguntuk tercapainya kehidupan yang bebas

di Negara yang Merdeka dan Berdaulat.

Contoh dalam kehidupan sehari-hari yaitu,

kita berteman dengan semua orang walau

berbeda suku dan agama, mengikutikegiatan perlombaan memperingati

Kemerdekaan Republik Indnesia 17

Agustus 1945.

4. Sila keempat, Kerakyatan yang di

pimpin oleh hikmat kebijaksanaan

dalam permusyawaratan perwakilan.Kita sebagai warga negara dan warga-

masyarakat Indonesia mempunyai

kedudukan, hak dan kewajiban yang sama

dalam keputusan yang menyangkut

kepentingan bersama terlabih dahuludiadakan musyawarah, dan keputusan

musyawarah diusahakan secara mufakat.

Menghormati setiap hasil keputusan

musyawarah dan melaksanakannya dengan

rasa tanggungjawab. Keputusan yangdiambil harus dapat

dipertanggungjawabkan secara moral

kepada Tuhan Yang Maha Esa, menjunjung

tinggi harkat dan martabat manusia, serta

nilai-nilai kebenaran dan keadilan.

5. Sila kelima, Keadilan Sosial bagiseluruh rakyat Indonesia. Menyadari hak

dan kewajiban yang sama untuk

menciptakan keadilan sosial dalam

kehidupan masyarakat indonesia. Bersikap

adil terhadap sesama, menjagakeseimbangan antara hak dan kewajiban

serta menghormati hak-hak orang lain.

Memupuk sikap suka bekerja keras dan

menghargai karya orang lain yang

bermanfaat.Sejak reformasi bergulir, semangat

nilai-nilai Pancasila mulai mengendur dan

nilai-nilai kebangsaan pun kian menurun.

Pancasila disudutkan dalam pemahaman

sejarah seiring dengan hancurnyakekuasaan Orde Baru yang pada waktu itu

sangat giat menjalankan program P-4

(Pedoman Penghayatan dan Pengamalan

Pancasila) sebagai pilar untuk menanamkan

nilai-nilai Pancasila. Hal tersebut tidakterlepas dari keinginan agar nilai-nilai

Pancasila hidup dan kian merasuk dalam

kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan

bernegara yang dapat diaktualisasikan

dalam pengetahuan, pemahaman, sikapserta tingkah laku semua lapisan

masyakarakat. Namun, setelah sekian lama

berjalan, dengan perkembangan

kecedasan warga negaranya, ternyata

program tersebut dirasakan sebagaiindoktrinasi semata untuk mempertahankan

keberlanjutan penguasaan terhadap bangsa

ini oleh pemimpin kala itu, sehingga semua

hal yang berkaitan dengan Orde Baru

dihilangkan dan dibumi hanguskan daritanah air Indonesia termasuk Pancasila

Dengan realitas kehidupan bangsa

yang terus mengalami perubahan dan

perkembangan, sosialisasi penanaman

nilai-nilai Pancasila yang seharusnya terusdilaksanakan melalui program yang

dianggap berhasil dengan tujuan

pemantapan pemahaman idiologi kian

tersingkirkan. Berbagai program bahkan

kurikulum Pendidikan Pancasila tidak lagidimasukan dalam strategi penanaman nilai-

nilai Pancasila. Hal ini bisa di buktikan

dengan kajian dan studi kamademik untuk

mendalami Pancasila yang semakin tidak

popular dan tidak diminati oleh semualapisan masyarakat. Akhirnya nilai-nilai

Pancasila tidak lagi dikenal dan sedikit demi

sedikit bangsa kita terserabut dari jati dirinya

sendiri. Pernyataan ini di perkuat pendapat

Try Sutrisno (dalam Dahliyana, 2012) yangmenyatakan: Pembangunan yang tidak

berakar pada nilai fundamental budaya

bangsanya akan berakibat pada hilangnya

kepribadian dan jati diri bangsa yang

bersangkutan. Bangsa yang demikian padagilirannya akan runtuh, baik disebabkan

kuatnya tekanan pengaruh dari luar

maupun oleh pengeroposan dari dalam

tubuhnya sendiri.Dengan pernyatan tersebut, terlihat

betapa terdegradasinya nilai-nilai Pancasila

dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa

mutlak diperlukan. Hal ini tentu saja

beralasan kuat, seperti yang lansir dalamDesain induk Pembangunan Karakter

Bangsa Tahun 2010-2025 (2010: 1) yang

menyatakan bahwa secara ideologis,

teori pengetahuan manusia dan logika

(Ganeswara dkk., 2002). Pancasila yangterdiri dari lima prinsip sebagai filosofi dan

idioligi negara yang tidak dapat dipisahkan

satu sama lain dan saling berkaitan (dalam

Dahliyana, 2012) yaitu : Prinsip Ketuhanan

Yang Maha Esa, Prinsip Kemanusiaan YangAdil dan Beradab, Prinsip Persatuan

Indonesia, Prinsip Kerakyatan yang

Dipimpin oleh Hikmad Kebijaksanaan

dalam Permusyawaratan/Perwakilan dan

Prinsip Keadilan Sosial Bagi Seluruh RakyatIndonesia.

Moerdiono (dalam Dahliyana, 2012)

menyebutkan bahwa nilai-nilai dalam

Pancasila memiliki tiga tataran. Tiga tataran

itu adalah: Nilai dasar, Nilai instrumental danNilai praksis, yaitu nilai yang terkandung

dalam kenyataan sehari-hari, berupa cara

bagaiman rakyat melaksanakan

(mengaktualisasikan) nilai Pancasila. Nilai

praksis terdapat pada berbagai wujudpenerapan nilai-nilai Pancasila, baik secara

tertulis maupun tidak tertulis, baik oleh

cabang eksekutif, legislative maupun

yudikatif, oleh organisasi kekuatan sosial

politik dan organisasi kemasyarakatan, olehbadan-badan ekonomi, oleh pimpinan

kemasyarakatan, bahkan oleh warga negara

secara perseorangan. Dari segi kendungan

nilainya, nilai praksis ini merupakan

gelanggang pertarungan antara idealism darealitas.

Dari pemaparan sebelumnya jelaslah

harus merumuskan suatu strategi

bagaimana mengintegrasikan nilai-nilai

Pancasila tersebut dalam suatu undang-undang agar masyarakat, bangsa dan negara

kita kembali kepada jati diri nya sebagai

bangsa yang besar dengan ideologi yang

mendasar yang menjadi gambaran budaya

Indonesia serta mantapnya pemahaman(moral knowing), ajegnya penghayatan

(moral feeling ) dan konsistennya

pelaksanaan (moral action) nilai-nilai luhur

Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

(Penulis : Pasipers Korem 073/Mkt)

Merevitalisasi Nilai-Nilai Pancasilaoleh : Mayor Kav Asjur Bahasoan

Kata Pancasila sudah sering terdengar sejak kecil, biasanya pada

saat melaksanakan kegiatan upacara bendera yang dilaksanakan

setiap hari Senin. Pancasila terdiri dari dua kata yaitu panca yang

artinya lima, dan sila yang artinya dasar. Secara keseluruh berarti

lima dasar negara. Sila-sila Pancasila sudah dihapalkan dan

diketahui isinya, tetapi apakah benar-benar dipahami makna isi

dari Pancasila ? Dan apakah Pancasila berperan dalam kegiatan

sehari-hari? (Bolo, Samho, Djunatan, & Laku, 2012).

Rekapitulasi Pengiriman Artikel tgl 1 Mei s/d 31 Mei 2014

Jajaran Korem 071/Wijayakusuma: 28, Korem: 10, Kodim 0701/Banyumas: 2,

Kodim 0704/Banjarnegara: 1, Kodim 0710/Pekalongan: 1, Kodim 0712/Tegal : 6,

Kodim 0713/Brebes: 3, Kodim 0736/Batang : 5.

Jajaran Korem 072/Pamungkas: 22, Korem : 7, Kodim 0706/Temanggung: 1,

Kodim 0707/Wonosobo: 4, Kodim0705/Magelang: 5, Kodim 0709/Kebumen: 2,

Kodim 0730/Gunung Kidul : 2, Kodim 0732/Sleman : 1.

Jajaran Korem 073/Makutarama : 22, Korem : 5, Kodim 0714/Salatiga : 3, Kodim

0716/Demak : 2, Kodim 0717/Grobogan : 4, Kodim 0720/Rembang: 2, Kodim

0721/Blora: 6.

Korem 074/Warastratama: 35, Korem : 4, Kodim 0724/Boyolali : 1, Kodim 0725/

Sragen:14, Kodim 0726/Sukoharjo : 13, Kodim 0728/wonogiri: 3.

Brigif 4/DR : 3, Rindam IV/Diponegoro : 2, Kodim 0733/BS : 3.

dan bernegara Indonesia. Misalnya saja, kitadapat melihat nilai-nilai individualisme kian

melebarkan sayap sayapnya dalam

kehidupan masyarakat bangsa ini;

bentrokan dan konflik yang terus bergejolak

akibat dari etnosentrisme berlebih diantarasuku bangsa dan hilangnya pigur wakil

rakyat dan pemimpin bangsa yang

disebabkan bercokolnya kepentingan dan

politisasi atas dasar kepentingan pribadi dan

kelompok. Akhirnya masyarakat semakintidak terkontrol, mereka menjadi liar karena

tidak lagi mendapatkan petunjuk dan tidak

lagi peduli terhadap cita bangsa yang

ditegaskan dalam Pancasila.

Kini, urgensi dan eksistensi Pancasilakembali menjadi wacana akademik dengan

berkumpulnya para peminat, pengembang

bahkan pemikir untuk kembali menerapkan

strategi-strategi mendasar agar nilai-nilai

Pancasila dapat kembali hidup dalamkehidupan bermasyarakat, berbangsa dan

bernegara. Wacana tersebut dipicu dengan

realitas masyarakat pasca reformasi yang

tidak kunjung memberikan perubahan

positif yang signifikan untuk membangunbangsa ini menjadi lebih baik, masyarakat

saat ini seolah kehilangan orientasi yang

sudah kritis. Oleh sebab itu, penataan

karakter bangsa dengan merevitalisasi nilai-

nilai Pancasila dalam kehidupanbermasyarakat, berbangsa dan bernegara

pembangunan karakter merupakan upayamengejawantahkan ideologi Pancasila

dalam kehidupan berbangsa dan

bernegara.

Pancasila sebagai kristalisasi dari

berbagai kebudayaan bangsa Indonesiayang besar ini bukan hanya dijadikan

sebagai idiologi bangsa. Akan tetapi

Pancasila pun merupakan suatu ajaran

filsafat yang bulat mengajarkan tentang

berbagai segi kehidupan yang mendasar.Suatu sistem filsafat sedikitnya mengajarkan

tentang 4 sumber dan hakikat, realitas,

filsafat hidup dan tata nilai (etika), termasuk

Page 26: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

KESEHATAN

50 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

Penyakit batu ginjal dan batu

kandung empedu banyak dialami oleh

penduduk Indonesia, terutama kaum

pria. Adapun faktor-faktor yang

berperan pada pembentukan batu ginjal/

kandung kemih meliputi ras, keturunan,

jenis kelamin, bakteri, kurang minum,

air minum jenuh mineral, pekerjaan,

makanan dan suhu tempat kerja.

Ginjal adalah organ tubuh yang

memiliki banyak pembuluh darah dan

berbentuk seperti kacang. Di dalam

tubuh kita terdapat sepasang ginjal yang

memiliki fungsi yang sangat penting

antara lain: sebagai sistem filter dan

membuang sampah dari tubuh,

menjaga keseimbangan cairan tubuh,

memproduksi hormon yang mengatur

tekanan darah, memproduksi hormon

yang Erythropoietin yang membantu

pembuatan sel darah merah dan

mengakti fkan vi tamin D untuk

memelihara kesehatan tulang.

Batu ginjal/kandung kemih lebih

banyak diderita penduduk dari ras

Afrika dan Asia (termasuk Indonesia)

dibandingkan penduduk Amerika dan

Eropa. Jika berdasarkan keturunan,

peluang terkena batu ginjal/kandung

kemih lebih besar seandainya terdapat

riwayat penderita batu ginjal/kandung

kemih dalam keluarga. Sedangkan dari

sisi jenis kelamin, pria lebih berisiko

terkena batu ginjal/kandung kemih

dibandingkan wanita, diperkirakan 80%

dari pria berusia 70 tahun mengalami

gejala tersebut.

Bakteri juga dapat menimbulkan

pembentukan batu ginjal. Saluran urine

yang terinfeksi bakteri pemecah urea

pada urin akan menst imulasi

pembentukan batu pada kandung

kemih. Jika kurang minum, maka

kepekatan urin meningkat (konsentrasi

semua substansi dalam urin

meningkat), sehingga mempermudah

pembentukan batu. Air minum jenuh

mineral, terutama kalsium, berpengaruh

juga terhadap pembentukan batu.

Para pekerja keras yang banyak

bergerak, buruh dan petani lebih

berisiko mengidap batu ginjal/kandung

kemih dibandingkan pekerjaan yang

banyak duduk. Konsumsi makanan juga

Penyakit Ginjal dan

Penanganannya

berpengaruh, seperti pada masyarakat

ekonomi rendah (kurang makan putih

telur) sering menderita batu saluran

kemih. Makanan dengan kadar oksalat,

natrium, dan kalsium yang tinggi dan

protein hewan dengan

purin tinggi memicu

terbentuknya batu

ginjal/kandung kemih.

Kemudian suhu, yaitu

tempat dengan suhu

panas semisal daerah

tropis (Indonesia) dan

di kamar mesin,

dimana banyak

mengeluarkan keringat

akan mempermudah

pembentukan batu

ginjal/kandung kemih.

U p a y a

pengobatan batu ginjal/

kandung kemih

umumnya dengan

pembedahan/operasi,

minum obat atau

p e n g o b a t a n

tradisional.

Pembedahan dilakukan

jika ukuran batu besar

dan t idak dapat

dikeluarkan bersama

urine. Pembedahan

dapat menghilangkan batu ginjal secara

tuntas, namun ada kemungkinan

kerusakan pada jaringan. Dengan

perkembangan teknologi, dapat

dilakukan pembedahan endoskopi atau

penghancuran batu dengan gelombang

kejut, namun timbulnya batu kembali

sangat mungkin terjadi.

Upaya lain dengan minum obat

yang tergantung dari jenis batu ginjal/

kandung kemih yang dideri ta.

Contohnya Hidroklorotiazid untuk

mengobati batu kalsium. Sementara

cara tradisional dengan berbagai

ramuan/macam-macam tanaman,

antara lain minum air rebusan daun

kumis kucing, daun tempuyung dan

herba meniran (seluruh bagian tanaman

kecuali akar). Banyak peneli t ian

mengenai masing-masing tanaman

tersebut, baik uji diuretik (meningkatkan

urin) maupun anti batu ginjal/kandung

kemih. Penelitian terbaru menyatakan,

kombinasi dari ketiga tanaman tersebut

dapat mencegah dan mengobati

penyakit batu ginjal/kandung kemih.

(GD)

Ruang Keluarga

Mei 2014 XVIII 209 Gema DIPONEGORO 51

Kesibukan dalam bekerja seringkali

membuat seseorang seolah “melupakan”

waktunya “betapa pentingnya makan/

asupan” bagi tubuh kita. Ibarat mesin,

tubuh kita juga membutuhkan asupan

untuk melakukan aktivitas.

Pada saat masih muda dampak

kekurangan apapun mungkin belum

terasa, namun kebiasaan yang terjadi

dalam jangka panjang akan berakibat

fatal. Untuk itu, walaupun terlihat sulit dan

repot, upayakan untuk membenahi

asupan melalui pola makan.

Berikut beberapa solusi praktis yang

dapat diterapkan:

· Jangan lupakan sarapan

Sarapan akan meningkatkan

produktivitas karena dapat mengurangi

kelelahan, rasa kantuk dan membantu agar

Anda dapat berkonsentrasi dengan baik.

Pada saat bangun tidur, metabolisme otak

meningkat sehingga dibutuhkan glukosa

sebagai tenaga. Glukosa dalam tubuh pada

pagi hari menurun karena tidak makan

semalaman ketika tidur.

Menu sarapan yang baik adalah

makanan yang memerlukan waktu untuk

dicerna, misalnya roti gandum dengan telur

dadar ditambah bawang bombay, paprika

dan tomat.

· Jangan lewatkan makan siang

Makan siang di tempat kerja penting karena

selain untuk mengisi perut, makan siang

juga merupakan waktu agar tubuh Anda

beristirahat sejenak. Sebaiknya, tidak

melakukan makan siang di meja kerja tetapi

beranjak dari meja kerja akan membantu

agar tubuh dan pikiran kembali segar serta

memperbaiki mood Anda.

Perhatikan juga menu makan siang

yang dipilih. Makan tetap memenuhi

kebutuhan tubuh terhadap serat, protein

dan karbohidrat sesuai porsinya. Menu

makan siang yang baik adalah 50% sayur

dan buah, 25% protein dan 25%

karbohidrat.

· Cemilan

Godaan menikmati

cemilan mungkin timbul

karena adanya rekan kerja

yang membawa makanan

kecil atau kue-kue yang

disediakan ketika meeting.

Diet sehat bukan berarti

pantang menikmati cemilan,

boleh-boleh saja ngemil asal

tahu aturannya.

Aturan ngemil,

perhatikan porsi dan kalori

cemilan. Jangan sampai

karena terkesan kecil dan

tidak mengenyangkan,

memasukkan kalori terlalu

banyak dapat menambah

berat badan. Hindari juga

makanan yang digoreng

karena mengandung lemak

Sibuk Kerja ?

Jangan Lupakan Asupan

yang berlebih.

Menu cemilan yang sehat adalah

makanan yang direbus seperti ubi atau

pisang rebus, biskuit gandum, manfaat

yoghurt atau dark chocolate.

· Menyeruput teh dan kopi

Teh dan kopi biasa menemani keseharian

di kantor Anda. Bagi sebagian orang teh

dan kopi sudah menjadi kebiasaan yang

sulit dihilangkan, bahkan, tubuh terasa

tidak bertenaga. Mengkonsumsi teh atau

kopi boleh, asal tidak terlalu banyak.

Porsi teh atau kopi yang diperbolehkan

adalah 1 sendok teh atau kopi dengan gula

setengah sendok dan tidak melebihi 2

cangkir sehari. Akan lebih baik jika tidak

dicampur creamer atau gula karena akan

meningkatkan kalori.

· Makan malam sehat

Umumnya, tidak ada aktivitas yang

memerlukan banyak energi pada malam

hari. Jadi, untuk makan malam, porsi

karbohidrat dapat dikurangi. Jika Anda

harus lembur dan memilih untuk makan di

rumah, untuk menahan rasa lapar, Anda

dapat memilih snack yang sehat atau buah-

buahan. Menu makan malam yang

disarankan adalah sayuran, protein atau

buah-buahan.

Dengan menyempatkan makan

dengan porsi dan komposisi yang tepat,

akan membantu Anda memiliki cukup

energi untuk melakukan hari-hari yang

sibuk, terhindar dari penyakit, menjaga

berat badan tetap ideal dan penampilan

fisik tetap terjaga. (GD)

Page 27: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

BINTAL

52 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

“Maha Suci Allah, yang telahmemperjalankan hambaNya pada suatu

malam dari Al Masjidil haram ke MasjidilAqsha, yang telah kami berkahi sekelilingnya,agar kami perlihatkan kepadanya sebahagian

tanda-tanda (kebesaran) kami. SesungguhnyaAllah Maha Mendengar lagi Maha

Mengetahui” (Q.S. Al Isro : 1).Isra’ Mi’roj sebagai suatu peristiwa,

hanya terjadi satu kali, dan tidak akan pernah

terulang lagi, yakni pada tanggal 27 Rajab,tahun ke 12 kenabian atau th. 623 M. Akan

tetapi Isra Mi’roj sebagai suatu hikmah yangdapat diambil pelajaran.

Peristiwa Isro’ Mi’raj dipandang dari

sudut apapun dan untuk masa kapanpun,akan tetapi mengagumkan dan tidak mudah

diterima oleh akal fikiran secerdas apapun,bila tidak dilandasi oleh iman dan taqwaserta keyakinan yang teguh pada ke Maha

Besar dan kuasanya Allah. Peristiwa Isro’Mi’roj adalah mukjizat yang khusus

dilimpahkan Allah kepada NabiMuhammad Saw.

Makna Isra’ dalam peristiwa Isro’ Mi’raj

adalah perjalanan Nabi Muhammad Sawdari Masjidil haram ke Masjidil Aqsha,

menunjukkan isyarat perlunya manusiamengadakan hubungan horizontal dengansesamanya sebagai wujud hablum

minannas. Dalam peristiwa isro’ pun adapenggambaran-penggambaran atau tamsil

yang erat kaitannya dengan kehidupanmanusia. Sedangkan “Mi’roj adalahperjalanan nabi Muhammad Saw dari

Masjidil Aqsho ke Sidrotil Muntuha,menghadap Allah SWT, mengandung

makna pentingnya komunikasi vertikalantara seorang hamba dengan sang kholiq,sebagai sarana hablum minallah. Bukankah

intisari dari peristiwa mi’roj adalah adanyasyariat shalat? Dan inti dari shalat adalah

komunikasi antara manusia dengan sangkholiq, Allah SWT.

Jadi, peristiwa Isro’ Mi’roj memberikan

gambaran bagaimana mestinya manusiauntuk selamat dunia dan akherat, maka ia

harus baik hablum minannasnya dan baikpula hablum minallah.

Mulai dari pembersihan jasmani

(badan) melalui syariat mandi/wudhu dan

sucinya pakaian, badan serta tempat shalatyang kita gunakan. Pembersihan tingkah lakuseperti yang digambarkan dalam makna

wudhu dan filosofi gerakan shalat danbacaan shalat yang mestinya dipahami,

dihayati, dan diaplikasikan dalamkehidupan.

Hikmah Isro’ Mi’rajAdapun hikmah Isro’ Mi’roj, jika

dihadapkan dengan kehidupan dankeimanan, maka Isro’ Mi’roj itu sendirimengandung hikmah yang luar biasa

diantaranya : pertama, sebagai ujiankeimanan. Awal peristiwa Isro’ mi’raj

memperjelas beda antara yang beriman danyang kafir. Bertambah imannya bagi yangberiman dan bertambah kafir bagi yang

tidak beriman, bahkan mengejek danmenghina Nabi Muhammad SAW.

Allah berfirman :Artinya : Dan (ingatlah), ketika Kami

wahyukan kepadamu: “Sesungguhnya(ilmu) Tuhanmu meliputi segala manusia”.

dan Kami tidak menjadikan mimpi yangtelah Kami perlihatkan kepadamu,melainkan sebagai ujian bagi manusia…

(Q.S. Al Isra’ : 60).Kedua, sebagai isyarat ilmu

pengetahuan dan teknologi, terutamatentang pengetahuan ke angkasa luar.Terbukti beberapa tahun kemudian hingga

sekarang bermunculan transportasi udara,satelit dan lain sebagainya.

Allah berfirman :“Wahai sekalian jin dan manusia jika

engkau sanggup mengarungi angkasa luardi sekitar langit dan bumi, maka jelajahilah,tetapi engkau tidak akan mampu

mengarunginya tanpa kekuasaan (ilmupengetahuan).(Q.S. Ar Rahman : 33).

Ketiga, sebagai isyarat atau informasitentang alam gaib. Sebagai insan yangberiman harus yakin bahwa hidup manusia

bukan di dunia saja, tetapi ada akherat,bahkan balasan amal perbuatan selama

hidup di dunia akan di teriima di akheratkelak.

Dengan hikmah Isro’ Mi’roj inilah, mari

kita bersihkan jasmani, jiwa maupun ruhkita dari syirik kepada Allah. Kita jaga,

pelihara dan kita amalkan amanat Allahmelalui Rasulnya berupa shalat wajib limawaktu sehari semalam. Kita pahami, hayati

dan aplikasikan makna shalat dalamkehidupan sosial. Marilah kita tingkatkan

kualitas ibadah shalat, mulai dari tata carapelaksanaaan shalat, sampai padakeutamaan shalat. Semakin benar sholat

seseorang, maka akan semakin baik amalperbutannya. Karena shalat sebagai salah

satu kendali yang diberikan oleh Allahkepada hambanya agar terhindar dariperbuatan keji dan munkar. Setelah sholat

wajib kita tunaikan, tambahlah denganshalat sunah baik yang mengiringi shalat

wajib maupun shalat sunnah di sepertigamalam untuk mencapai derajat kemuliaan.

Demikianlah tentang Hikmah Isro’

Mi’roj Nabi Muhammad SAW, semoga kitadapat mengambil manfaat dan hikmahnya

untuk meningkatkan keimannan danketaqwaan kepada Allah SWT. (Mayor CajDrs. Isa Anshari, M.Ag)

Nomor : 01 (Edisi Mei 2014)

SELAMATKAN ANAK BANGSA DARI PEDOFILIA

Mencermati maraknya berita tentang kejahatan seksual yang terjadi di mana-mana dan tingkatusianyapun bervariasi membuat kita terperangah. Kejadian yang sangat menghebohkan ini terjadi disebuah sekolah bertaraf internasional dimana pelakunya diduga adalah petugas kebersihan di sekolah

tersebut. Kasus kejahatan ini menjadi pukulan berat bagi kita semua, oleh sebab itu pengawasan terhadapanak-anak kita sangat perlu mendapat perhatian lebih baik. Untuk itu diperlukan peran aktif seluruh

elemen untuk menyelamatkan anak-anak bangsa dari perilaku menyimpang para pedofilia.

Menurut survey dalam setiap tahunnya tren kekerasan seksual terhadap anak-anak mengalami

peningkatan hingga mencapai 30%. Lalu bagaimana dan seberapa banyak jumlah anak yang menjadikorban kekerasan seksual apabila satu orang melakukan aksi kekerasan seksual kepada lebih dari 5

orang anak. Untuk itu perlu peran aktif antara orang tua dan anak untuk selalu menjalin komunikasi yangbaik agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Dan sudah saatnya pendidikan tentang organ tubuh

diberikan kepada anak-anak dan tentunya dalam penyampaiannya disesuaikan dengan umur si anak.

Untuk meminimalisir agar kejahatan seksual anak tidak terjadi pada TNI, PNS dan keluarganya

di Kodam IV/Diponegoro agar memperhatikan hal-hal sebagai berikut :

Pertama : Membuka komunikasi dan jalin kedekatan emosi dengan anak dengan cara bermainbersama.

Kedua : Memberikan pengetahuan tentang anatomi tubuh, sehingga anak akan mengerti bagiantubuh yang sangat vital.

Ketiga : Mengingatkan agar tidak mudah percaya kepada orang lain yang memberikan sesuatu

tanpa sebab tertentu.

Keempat : Mengawasi perilaku anak setiap saat, bila ada perubahan segera adakan pemeriksaanke dokter.

Demikian lembar penerangan pasukan ini dibuat agar menjadi pedoman bagi prajurit dan PNSdi jajaran Kodam IV/Diponegoro.

Semarang, Mei 2014Kepala Pendam IV/Diponegoro

Elphis RudyLetnan Kolonel Arh NRP 11930088180368

Page 28: Daftar IsiDaftar Isi Dari Redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/GD-MEI-2014.pdf · Selamatkan Anak Bangsa dari Pedofilia 54 TTS ... * SMA Kartika III-1 Banyubiru

TEKA-TEKI GEMA DIPONEGORO

No. 189 E. 209 Th. 2014

Ketentuan :1. Jawaban ditunggu di Redaksi GD, paling lambat tanggal

10 bulan berikutnya.2. Tidak berlaku bagi anggota GD dan keluarganya.3. Pengumuman pemenang diumumkan pada dua edisi

berikutnya dan keputusan juri tidak dapat diganggu gugat.(GD)

No.189 E.209 Th. 2014No.189 E.209 Th. 2014No.189 E.209 Th. 2014No.189 E.209 Th. 2014No.189 E.209 Th. 2014

Jika Anda sudah mengetahui jawabannya, segera kirimkan jawaban anda melalui kartu pos ke Redaksi Gema atau email ke

[email protected]. Redaksi menyiapkan souvenir menarik bagi 3 pemenang yang beruntung.

Temukan 10 nama negara dalam kotak tersebut, baik secara

mendatar dari kiri ke kanan atau sebaliknya maupun

secara diagonal.

Pemenang TTS GD. No. 187 E. 207 Tahun 20141. Irfan Nurhadi Pratama, Asrama Dodik Bela Negara, Rindam

IV/Dip. Rt 03/01 Magelang.

2. Ananda Septy Haryani, Klas XII SMPN 4 Surakarta

3. Wahyu Hedrawan, Tegal Ngijon, Gatak Rt 05 RW 41

Sumberagung, Moyudan, Sleman.

Jawaban TTS GD. No. 187 E. 207 Tahun 2014

54 Gema DIPONEGORO 207 XVIII Maret 2014

L O Y N A P S

A I D N I N A

F I J I G N A

A A N O I G I

A I L A M O S

A A R J M G U

B K X T U U R

U R E P S T R

C Y I K R U T

G E O R G I A

Disini, kami akan memberikan beberapa

tips menjaga kesehatan di bulan puasa.1. Buatlah makanan sehat

Buat menu makan yang sehat. Dalam

berbuka dan sahur, jangan lupakan menubuah dan sayuran sebagai penyeimbang.

Pada saat buka, makan sewajarnya jangan

terlalu banyak, mulai dari yang manis-manis

dulu, baru makan. Hindari Junk Food karena

efeknya tidak baik untuk kesehatan anda.Saat sahur, usahakan tidak bangun telat, agar

tidak makan terlalu cepat.

2. Kurangi Konsumsi Teh, Kopi, dan

Minuman Bersoda

Kurangi konsumsi beberapa minumandiatas, untuk meminimalkan datangnya sakit

kepala saat anda sedang berpuasa.

Alternatifnya, banyak minum air putih.

Dalam sehari bisa minum 4-10 gelasdan dibagi untuk buka dan sahur.

3. Berolahraga

Olahraga berfungsi untuk

membantu sirkulasi oksigen dalam

tubuh sehingga kesehatan tubuh andabisa terjaga. Olahraga yang dilakukan

tidak perlu terlalu berat, cukup

mengurangi dari kebiasan anda,

minimal jalan santai yang biasanya

banyak dilakukan orang setelah sahur.4. Konsultasi ke Dokter

Jika anda punya masalah

kesehatan, konsultasikannya kepada dokter.

Konsultasikan tentang keluhan anda, dan minta

tips kepada dokter bagaimana pola makan yangcocok, serta bagaimana agar anda bisa

menjalankan puasa dengan baik. Dengan begitu,

tujuan anda untuk menjaga kesehatan di bulan

puasa akan tercapai.

5. Cukup Waktu TidurTidur malam diperlukan untuk bisa

memastikan keseimbangan tubuh anda untuk

aktivitas di hari berikutnya. Tapi, jika anda

merasa kurang cukup tidur, gunakan waktu

siang untuk tidur, tapi jangan sampai hal itumenganggu aktitas anda di siang hari.

Tips Menjaga Kesehatan di Bulan Puasa