dari redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/gd-juni-2014.pdf · ulasan...

Pelindung :

Pangdam IV/DiponegoroPembina :

Kasdam IV/DiponegoroPenasehat :

Irdam IV/Diponegoro, Para Asisten danStaf Ahli Pangdam IV/Diponegoro

Pimp. Red / Penanggung Jawab :

Kapendam IV/DiponegoroLetkol Arh Elphis Rudy

Wapimred :

Waka Pendam IV/DiponegoroLetkol Arm Hery Purwanto

Redaktur Pelaksana :

Mayor Inf Ir. Susanto, M. SiMayor Inf Mochklisin

Mayor Inf Moh Rais, S.SosKapten Cpm M. Yudi Irawan

Sekretaris :

Dra. Mulyani Susilowati, M. SiStaf Redaksi :

Kapten Inf Agus SupriyadiKapten Inf Mulyadi

Kapten Caj (K) Santi Kristiyani, S.Pd.Kapten Inf Suparno

Kapten Chk SuparminKapten Ctp Eko Wibowo, S.Si. M.Sc.

Kapten Chb MujionoKapten Caj (K) Irene Rena Saputri S.Psi

Sri Rosana, SHSri Rahayu, S.Sos

Redaktur Foto :

Lettu Inf M.ArdiansyahSertu Bambang Cipto, Sertu Suhari

Sertu Bintarto,Budi Widayanto, Tri Heriyadi

Bendahara :Dra. Sih Ratnawati

Tata Usaha :

Djumiati, Sri Robiyati, SuratnoDesign :

Yosep, Hariyanto, Cucut, RosoDistribusi :

Mayor Inf Rudiyanto, S.PdRison Binartoko

Advertising : D. MulyonoKontributor :

Penrem 071/WK, Penrem 072/Pmk,Penrem 073/Mkt, Penrem 074/Wrt

Alamat Redaksi :

Pendam IV/Diponegoro, Jl. PerintisKemerdekaan, Watugong, Semarang

Telp. (024) 7479609 (hunting)Fax. (024) 7479609

e-mail : [email protected] : CV. LONTAR MEDIA

(Isi di luar tanggung jawab percetakan)

Dari Redaksi

Redaksi menerima tulisan baik berupa : artikel, laporan, berita atau foto,kartun dan karikatur terutama yang berkaitan dengan kemanunggalanTNI dan rakyat, redaksi berhak untuk menyunting naskah. Kiriman

naskah paling lambat tanggal 15 setiap edisinya.

Pembaca GD yang terhormatSeiring dengan transformasi TNI, Satuan-satuan jajaran Kodam IV/

Diponegoro terus melakukan pembenahan diri sesuai dengan peran dantanggungjawabnya. Di bidang dukungan penerangan, Kodam IV/Diponegoro

kini dilengkapi dengan kehadiran radio Suara Diponegoro dan DiponegoroTV, yang telah diresmikan oleh Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNIBudiman didampingi Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Sunindyo.

Sebagai acara pembuka, telah dilakukan lounching perdana yang digelardi Kediaman Pangdam Puri Wedari dan disiarkan langsung oleh Stasiun

TV Cakra, dimana untuk sementara ini akan dijadikan tempat siaran.Berbagai kesenian ditampilkan oleh anggota TNI dan para istri yangmenunjukkan bahwa di tengah kesibukannya mengabdi sebagai penjaga

terdepan bangsa masih mampu menunjukan kebolehannya di bidang seni.Ulasan kegiatan ini, redaksi sajikan dalam Rubrik GD Utama.

Pembaca yang berbahagia,Sementara itu, pada Rubrik Fokus hadir berbagai pilihan informasi

mulai dari pengarahan Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Budimankepada prajurit agar netral dalam pemilu “dengan netral akan terhormat”,

kemudian harapan Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Sunindyo agarprajurit menegakkan dan menjaga netralitas dalam pemilu, kegiatanpenandatangananan kerjasama dan groundbreaking Bandara Ahmad Yani,

Peresmian Klinik PPK Kodam IV/Diponegoro dan Sugeng Dalu Panglima,melalui RRI Jateng sebagai sarana interaktif Pangdam kepada masyarakat

di Jateng dan DI Yogyakarta.Selanjutnya kegiatan di jajaran Kodam IV/Diponegoro yang cukup menonjol

diantaranya Sertijab Danyon Arhanudse 15 Semarang dan beberapa Dandim

jajaran Kodam IV/Diponegoro. Di bidang Opslat, kita tampilkan KesiapanBatalyon 405/SK dalam tugas Pamtas.

Selanjutnya, informasi tentang prajurit berprestasi menampilkan PNSPujo Arto, S.Sos, anggota Babinminvetcaddam IV/22 Demak yangmelakukan inovasi membasmi hama tikus dengan giat melakukan

pengembangbiakan burung hantu yang membuahkan berbagai penghargaan.Ada juga kisah Serda Sutiyo, anggota Kodim 0725/Sragen yang berhasil

menggagalkan perompokan. Berbagai kegiatan Kodam dan Satuan jajaranKorem, Kodim, Koramil tampil pada Rubrik Berita Satuan, simak pula rubriklain mulai dari Ragam, Opslat, Ruang kesehatan, Bintal, Ruang Keluarga,

Surat Pembaca, TTS dan sebagainya.Dalam suasana bulan suci, Redaksi mengucapkan Selamat Menjalan

Ibadah Ramadhan 1435 H kepada yang menjalankan, semoga dapatmenambah keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Tidaklupa Redaksi mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah

memberikan berbagai dukungan demi kesinambungan majalah GD. (Redaksi)

1. Kodam IV/Diponegoro

2. Mabesad

3. Pusterad

4. Pusdikter

5. Kapuspen TNI

6. Gubernur Jateng

7. Kapolda Jateng

8. Pangdam I /BB

9. Pangdam II/Sriwijaya

10. Pangdam III/Siliwangi

11. Pangdam V/Brawijaya

12. Pangdam VI/Tanjungpura

13. Pangdam VII/Wirabuana

14. Pangdam IX/Udayana

15. Pangdam XVI/Patimura

16. Pangdam XVII/Trikora

17. Pangdam Jaya

18. Pangdam Iskandar Muda

19. Yayasan Kartika Jaya

20. Radio Gajah Mada Smg

Distribusi Majalah Gema Diponegoro

33 WAJAH SATUAN

34 SURAT PEMBACA

35. PENPAS

36 TEKNOLOGIPanser Anoa Wujud Kemandirian IndustriPertahanan Dalam Negeri

39. OPSLATKasdam IV/Dip Cek Kesiapsiagaan Pasukan Yonif405/SK

40. BERITA SATUAN

54 TTS

Cover :Kasad Jenderal TNI

Budiman meresmikanDiponegoro TV dan Radio

Suara Diponegoro

Foto :Robert

Daftar IsiDaftar Isi

4 FOKUS* Program Acara Sugeng Ndalu Panglima di RRI

Kodam IV/Diponegoro Menjadikan MusikKeroncong Warisan Budaya Dunia

* Peresmian PPK I Klinik Pratama Kodam IV/DiponegoroPPK I Klinik Pratama Melayani Prajurit dan PNSBeserta Keluarganya

* Bandara Ahmad Yani Ke DepanBandara Internasional Mengusung Konsep AtasAir

10 GD UTAMA* KSAD, Jenderal TNI Budiman

Resmikan Radio Suara Diponegoro danDiponegoro TV

* Tranformasi TNI ADKodam IV/Dionegoro Diperkuat TV dan Radio

14 BINTRAKOR* Sertijab Danyon

Arhanudse-15

Cepat danCerdasMenyesuaikanPerkembanganIptek

* Letkol KavTumadi,Dandim 0729/Bantul

17. PRAJURITBERPRESTASIPujo Arto, S.sosPenyelamat LingkunganDengan BudidayaBurung Hantu

24. RAGAM* Bersih Sungai Pelayaran Demak Pecahkan Rekor

MURI* BEM PTN Jateng dan DIY, Ikuti Sosialisasi Bela

Negara* Upaya Pembangunan Satuan Yonif 407/PK

27 LENSA & PERISTIWA

Kodam IV/Diponegoro terus

berupaya menjadikan Musik Keroncong

sebagai warisan budaya dunia dengan

mensosialisasikan kepada masyarakat

melalui program acara Sugeng Ndalu

Panglima yang merupakan kerjasama

Kodam IV/Diponegoro dan Radio

Republik Indonesia (Minggu, 8/6). Acara

diselenggarakan di Kediaman Pangdam

IV/Diponegoro Mayor Jenderal Sunindyo

di Puri Wedari, Semarang.

Pada acara dialog interaktif tersebut

Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI

Sunindyo mengajak masyarakat Jawa

Tengah dan DIY turut melestarikan

keroncong yang merupakan salah satu

contoh warisan budaya Jawa yang luhur.

Sugeng Ndalu Panglima yang mengambil

tema Pelestarian Musik Keroncong

Memperkokoh Ketahanan Bangsa

menghadirkan Direktur LPP RRI Rosarita

Niken Widyastuti sebagai nara sumber.

Direktur LPP RRI menyatakan

bahwa RRI siap sebagai media partner

Kodam IV/Diponegoro yang berupaya

Program Acara Sugeng Ndalu Panglima di RRI

Kodam IV/Diponegoro Menjadikan Musik

Keroncong Warisan Budaya Dunia

menjadikan keroncong sebagai salah satu

warisan budaya dunia yang diakui oleh

UNESCO.

Lebih lanjut dijelaskan bahwa

sebagai wujud nyata dukungan pihaknya

terhadap pelestarian keroncong, saat ini

sudah terdapat channel khusus lagu

keroncong milik RRI. Hal ini sebagai

wujud semangat melestarikan keroncong

para pendengar dari berbagai wilayah

Jawa Tengah dan DIY yang juga

menyatakan dukungannya terhadap

pelestarian salah satu jenis musik ini.(GD)

Panglima Kodam IV/Diponegoro

Mayor Jenderal TNI Sunindyo didampingi

Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Ibnu

Darmawan dan Kakesdam IV/Diponegoro

Kolonel Ckm Dr. Saptadi Setyo Basuki,

Sp.B meresmikan PPK I Klinik Pratama

yang semula bernama Poli Klinik Markas

(Polma) 04.08.01 yang berlokasi di

sebelah selatan Makodam IV/Diponegoro

(7/6). Peresmian PPK dihadiri prajurit dan

PNS jajaran Kodam IV/Diponegoro.

Peresmian PPK I Klinik Pratama Kodam IV/Diponegoro

PPK I Klinik Pratama Melayani Prajurit

dan PNS Beserta Keluarganya

Pangdam IV/Diponegoro pada

kesempatan ini menjelaskan bahwa klinik

kesehatan tersebut akan melayani para

prajurit dan PNS Kodam IV/Diponegoro

beserta keluarganya. Klinik Pratama

merupakan salah satu fasilitas kesehatan

yang berada di lingkungan Kodam IV/

Diponegoro, sehingga diharapkan para

prajurit dan PNS beserta keluarganya

dapat menggunakan fasilitas tersebut .

Kakesdam IV/Diponegoro dalam

sambutannya mengatakan, Klinik

Pratama merupakan salah satu pilot

project/percontohan PPK1 wilayah

Kodam IV/Diponegoro sehingga

diharapkan dapat memberikan

pelayanan dan penanganan yang

berkualitas terhadap pasien. Sedangkan

fasilitas yang disediakan di Klinik Pratama

diantaranya pengobatan umum,

pemeriksaan gigi dan pemeriksaan

kebidanan dengan dilengkapi materiil

penunjangnya.

Lebih lanjut dijelaskan, bahwa

fasilitas kesehatan TNI AD khususnya di

jajaran Kodam IV/Diponegoro sebagai

Pemberi Pelayanan Kesehatan (PPK)

telah siap untuk memberikan dukungan

pada program pemerintah terkait BPJS.

Hadir pada acara peresmian tersebut

Irdam IV/Diponegoro, para Asisten, para

Kabalak jajaran Kodam IV/Diponegoro,

Karumkit TK II dr. Soedjono Magelang,

para Dandenkesyah, para Karumkit Tk.

III dan IV jajaran Kesdam IV/Diponegoro,

Ibu Ketua Persit KCK PD IV /Diponegoro

beserta pengurus dan para prajurit serta

PNS Kodam IV/Diponegoro. (GD)

FOKUS

Juni 2014 XVIII 210 Gema DIPONEGORO 54 Gema DIPONEGORO 210 XVIII Juni 2014

Dialog Sugeng Ndalu Panglima dengan Radio Republik Indonesia di Kediaman Pangdam IV/Diponegoro di Puri Wedari, Semarang

Pangdam didampingi Kasdam dan Kakesdam IV/Diponegoro menandatangani prasasti peresmian Polma

Pemotongan pita pada peremian Poliklinik MarkasPengunjung dialog Sugeng Ndalu Panglima

Kerjasama Pemanfaatan (KSP)

ditandai dengan penandatanganan

kerjasama antara Presiden Direktur

Angkasa Pura I Tommy Soetomo dan

Panglima Kodam IV/Diponegoro Mayor

Jenderal TNI Sunindyo di lokasi

groundbreaking Bandara Ahmad Yani

baru (17/6).

Penandatanganan KSP disaksikan

oleh Menteri Perhubungan RI EE

Mangindaan, Menteri Pertahanan

Purnomo Yusgiantoro, Kepala Staf TNI

Angkatan Darat Jenderal TNI Budiman,

Wakil Menteri BUMN Mahmuddin Yasin

dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar

Pranowo.

Presiden Direktur Angkasa Pura I

Tommy Soetomo mengatakan

groundbreaking pengembangan

Bandara Internasional Ahmad Yani

bertepatan dengan momentum 50 tahun

usia Angkasa Pura I tahun ini.

Pengembangan bandara bertujuan

untuk semakin meningkatkan layanan

kepada para penumpang.

“Perjanjian KSP ini berlaku selama

Bandara Ahmad Yani Ke Depan

Bandara Internasional

Mengusung Konsep Atas Air

Pengembangan Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang

dimulai dengan penandatanganan kontrak Kerjasama

Pemanfaatan (KSP) dan groundbreaking. Ahmad Yani akan

menjadi bandara internasional pertama yang mengusung konsep

atas air (floating airport) di Indonesia dan mengusung konsep

eco-airport yang ramah lingkungan, yang dibangun di atas tanah

milik negara yakni TNI/AD.

yang digunakan tempat

penandatanganan ini nantinya akan

berubah menjadi apron. Rencananya,

PT Angkasa Pura I (Persero) melakukan

kegiatan groundbreaking pengembangan

Bandara International Ahmad Yani di

lokasi baru tepatnya di sisi ujung utara

Bandara Ahmad Yani lama.

Adapun tujuan pengembangan

bandara adalah untuk meningkatkan

layanan pada penumpang. Pada 2013

traffic penumpang Bandara Ahmad Yani

mencapai 3,2 juta orang sedangkan

kapasitas bandara hanya 867 ribu

penumpang pertahun dengan luas

terminal 5.296 meter. Dengan perluasan

tahap pertama ini, luas terminal akan

menjadi 58.652 meter yang mampu

menampung 6–7 juta penumpang per

tahun.

Pacu Perkembangan Ekonomi

Presiden Direktur Angkasa Pura I

menambahkan, pada tahap

pengembangan tahap ultimate nantinya,

Angkasa Pura akan membangun

terminal penumpang yang mampu

menampung hingga 5 juta per tahun,

sehingga permasalahan lack of capacitydi bandara akan mampu teratasi.”

Pengembangan bandara ini akan

memacu perkembangan perekonomian,

bisnis, dan pariwisata di Jawa Tengah

di bagian utara dan sekitarnya.

“Yang beda dari terminal lama ini,

pada pengembangan fase I, beberapa

fasilitas dihadirkan, diantaranya 30

konter chec-in, 3 unit avibridge, 4 konter

visa on arrival, 5 unit elevator, 1 unit

travelator, ser ta 7 unit eskalator.

Selain itu akan dilengkapi area

parkir seluas 43.634 meter dan baggagemake-up yang menggunakan sistem

Baggage Handling System (BHS) dari

yang sebelumnya masih manual’,

tambahnya.

Pengembangan Bandara Internasional

Ahmad Yani ini merupakan kelanjutan

dari rangkaian pengembangan bandara-

bandara yang telah dilakukan oleh

Angkasa Pura I, setelah sebelumnya

berhasil menyelesaikan pengembangan

Bandara Internasional I Gusti Ngurah

Rai Bali, Terminal 2 (T2) Bandara

Internasional Juanda Surabaya, serta

Bandara Internasional Sepinggan

Balikpapan.( GD)

FOKUS


Foto bersama usai penandatangan kerja sama pembangunan perluasan bandara

A. Yani Semarang

Bandara A. Yani Semarang

30 tahun dan nanti bisa diperpanjang

karena kemungkinan 30 tahun lagi

terminal ini mungkin tidak muat lagi

menampung jumlah penumpang,”

tambahnya.

Ditambahkan, area groundbreaking

FOKUS

Tegakkan dan Jaga Netralitas TNI

Seluruh prajurit jajaran Kodam IV/

Diponegoro harus bersikap netral dan

dilarang memberikan dukungan kepada

kandidat manapun. Saya minta kalian harus

bersikap kritis dan selalu waspada.Tegakkan dan jaga netralitas

TNI, jangan

sampai kalian

m e n g o t o r i

k e m u r n i a n n y aapapun alasannya.

D e m i k i a n

amanat Pangdam IV/

Diponegoro Mayjen

TNI Sunindyo padaUpacara 17-an bulan

Juni tahun 2014 yang

berlangsung di Lapangan

Parade Kodam IV/Diponegoro Watugong

Semarang.Lebih lanjut Pangdam mengatakan,

akan menindak secara tegas apabila ada

prajurit Kodam IV/Diponegoro yang terbukti

melanggar netralitas TNI tersebut. Untuk itu

kepada setiap komandan atau unsurpimpinan di setiap satuan jajaran Kodam

IV/Diponegoro hendaknya memahami

bahwa netralitas TNI adalah harga mati.

Dikatakan Pangdam, Kodam IV/

Diponegoro sebagai Kotama OperasionalTNI adalah bagian dari TNI, sehingga dalam

melaksanakan perannya pada pengamanan

dan penyuksesan Pemilu 2014 sejalan

dengan implementasi dari peran yang

digariskan oleh pimpinan TNI, namunterbatas dalam lingkup tanggung jawab

Kodam IV/Diponegoro, yaitu meliputi

wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa

Yogyakarta.

Dengan demikian, maka peran KodamIV/Diponegoro adalah membantu Polda

Jateng dan DIY, khususnya dalam

menyiagakan pasukan yang setiap saat siap

operasional mem - back up Polda Jateng

dan DIY.

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Budiman kembali

menegaskan kepada seluruh anggota baik TNI maupun PNS untuk tetap

menjaga netralitas dalam pelaksanaan Pemilu Presiden yang akan berlangsung

pada tanggal 9 Juli 2014 mendatang. “Dengan netral, kita akan terhormat”.

Hal tersebut disampaikan dalam pengarahannya kepada prajurit dan

PNS jajaran Kodam IV/Diponegoro yang berlangsung di Balai Diponegoro

Semarang (16/6). Dalam pengarahannya KSAD didampingi Pangdam IV/

Diponegoro Mayor Jenderal TNI Sunindyo, Ketua Umum Persit KCK Ny Wanti

Budiman dan Ketua Kersit KCK PD IV/Diponegoro Ny Ita Sunindyo.

Lebih lanjut dikatakan, TNI netral karena terlibat dalam pengamanan,

bila tidak netral maka tidak akan dipercaya rakyat. “Seandainya

kita ikut satu kelompok tertentu, juga tidak jadi apa-apa”.

Oleh karena itu, kita harus netral agar dihormati dan

disegani, tidak usah bisik-bisik, kalau ketahuan orang kita

tidak dipercaya lagi. Semua ini, karena TNI milik semua

rakyat , TNI adalah pengayom dan pel indung

masyarakat sehingga TNI tidak memihak pada

kekuatan politik tertentu.

Pada kesempatan tersebut, orang pertama di

jajaran TNI ini juga mengingatkan agar PNS dan

keluarga TNI dapat mensukseskan pelaksanaan

pemilu, pilih sesuai hati nurani jangat sampai

terpengaruh oleh Komandan atau siapapun.

Bagi prajurit di teritorial, adalah

sebagai hard power yang bertugas mendorong,

membantu menyemangati soft power sehingga

akan terjadi sinergitas menjadi smart power. Ke

d e p a n para Danramil tugasnya berat, untuk itu harus

ditingkatkan profesionalisme, Danramil harus lulus S2 sedang

untuk Babinsa berpendidikan D1, D2 dan D3. Kalau sudah S1

bisa dilantik jadi P•perwira.

Rombongan KSAD terdiri dari Aslog Kasad Mayjen TNI Bayu

Purwiyono, Aspers Kasad Mayjen TNI Jaswandi dan Kadispenad

Brigjen TNI Andika Prakasa. Sementara itu di jajaran Kodam

hadir Kasdam IV/Diponegoro, Brigjen TNI Ibnu Darmawan,

para Danrem, Irdam, para Asisten, para Kabalak, Staf Ahli

Pangdam, para Pamen dan anggota lainnya. (GD)

“Ingat kegiatan pengamanan Pemilu

membantu tugas Polri rawan terhadap

politisasi oleh pihak-pihak tertentu demi

kepentingan tertentu pula. Oleh karenanya,

laksanakan tugas secara profesional, hindariberbagai bentuk politisasi, agar secara

keseluruhan semua tahapan pengamanan

ini dapat berjalan dengan aman dan lancar”

pinta Pangdam.

Perencanaan yang matang merupakankunci sukses dalam setiap menjalankan

tugas. Oleh karena itu semua unsur

pimpinan agar mengecek secara langsung

kesiapan setiap anggotanya yang telah

ditunjuk terlibat dalam kegiatanpengamanan ini. Semua unsur yang terlibat

harus dapat dipastikan siap operasional.

Dalam rangka menyukseskan Pilpres

2014 ini, seluruh prajurit dan PNS jajaran

Kodam IV/Diponegoro baik dalamhubungan satuan, diinstruksikan, agar :

Pertama, menciptakan iklim sejuk dengan

mewujudkan kondisi aman dan rasa aman

di kalangan masyarakat.

Kedua, melaksanakan siaga di masing-masing satuan untuk sewaktu-waktu

dikerahkan dengan segera apabila

diperlukan. Siaga satuan ini berlaku secara

terus-menerus selama 24 jam dan siap di

markas masing-masing.Ketiga, memberikan pembekalan-

pembekalan dan pelatihan-pelatihan

kepada segenap prajurit yang terlibat dalam

satuan pengamanan tentang bentuk-bentuk

tugas bantuan yang akan dilaksanakandalam rangka pengamanan Pemilu 2014.

Keempat, memberdayakan satuan intelijen

guna mencari, mengumpulkan dan

menganalisa informasi untuk disalurkan

kepada Polri sebagai masukan untukpengamanan Pemilu 2014.

Kelima, mengintensifkan koordinasi dan

komunikasi dengan jajaran Polri dan Pemda

serta lembaga pelaksana Pemilu di masing-

masing daerah.

Pengarahan Kasad Kepada Personel Kodam IV/Diponegoro

Dengan Netral, Akan Terhormat


Peserta pengarahan Kasad di Balai Diponegoro

menyatakan sangat terkejut dengan

hadirnya radio dan televisi milik KodamIV/Diponegoro. Dengan adanya radio dantelevisi bisa memberikan manfaat kepada

masyarakat untuk makin mendekatkanTNI dengan masyarakat. “Dengan

dukungan masyarakat maka TNI bisakuat,”katanya.

Tak hanya itu, KSAD juga masuk ke

ruang studio TV dan didaulat menjadinarasumber dalam talkshow “Bersama

Rakyat TNI Kuat” yang dipandu olehpresenter. Mantan Pangdam IV/

Diponegoro ini juga memberikan sarandan masukan untuk radio dan televisimilik Kodam IV/Diponegoro untuk

menjaga kontinuitas pemberitaan danprogram-program acara yang

bekerjasama dengan radio dan televisilokal.

KSAD merasa bangga apa yang

dilakukan Pangdam IV/Diponegoro yangmemiliki hubungan antara Kodam IV/

Diponegoro dengan media sangat hebat.Tantangan kedepan adalah untukmenjaga kontinuitas pengisian acara yang

menarik sehingga disukai masyarakatdengan hadirnya media elektronik ini.

Mau tidak mau personil peneranganKodam bisa meningkatkanprofesionalitasnya.

Ke depan diharapkan, radio dantelevisi Kodam IV/Diponegoro bisa mandiri

dan profesional, dapat menjaga materi-materi yang disampaikan kepadamasyarakat dalam menunjang

transformasi TNI AD dalam menjalankantugas pokoknya,” terang Jenderal

Budiman.Pada kesempatan yang sama

Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI

Sunindyo menyampaikan, radio milik

KSAD, Jenderal TNI Budiman

Resmikan Radio Suara Diponegoro danDiponegoro TV

Kodam yakni Suara Diponegoro bisa

diakses di mana saja, tidak hanya diProvinsi Jawa Tengah dan DIY tetapi diseluruh Indonesia. Saat ini telah bisa

disiarkan juga melalui internet denganstreaming. “Diharapkan Korem-Korem di

Wilayah Jawa Tengah dan DIY bisaberkomunikasi dengan radio komunitasmereka ini,”katanya.

Sementara itu Panglima Kodam IV/Diponegoro Mayjen TNI Sunindyo pada

KSAD Jenderal TNI Budiman dalam

sambutannya menyatakan kehadiranradio dan TV di Kodam IV/Diponegoro

adalah sesuatu yang membanggakan danluar biasa. Penerangan Kodam IV/Diponegoro telah mewujudkan salah satu

bentuk transformasi TNI AD. KehadiranKSAD didampingi Aslog Kasad Mayjen

TNI Bayu Pur wiyono, Aspers Kasad,Mayjen TNI Jaswandi, KadispenadBrigjen TNI Andika Prakasa, Ketua

Umum Persit KCK, Ny Wanti Budimanbeserta pengurus dan para pejabat jajaran

Kodam IV/Diponegoro.KSAD setelah meresmikan Suara

Diponegoro dan Diponegoro TV, juga

meninjau ruangan kantor PeneranganKodam yang telah dibangun menjadi

sebuah studio radio dan televisi denganbeberapa ruangan dengan masing-masingfungsinya, seper ti ruang studio radio,

ruang studio tv, ruang monitoring siaran,dan ruang editing.

Dalam kesempatan ini Jenderal TNIBudiman juga diwawancarai oleh penyiarradio yang didampingi Pangdam IV/

Diponegoro untuk melakukan siaranlangsung. Jenderal bintang empat ini

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Budiman,

meresmikan radio dan televisi milik Kodam IV/Diponegoro yaitu

Suara Diponegoro dan Diponegoro TV, Senin (16/6). Peresmian itu

ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan

bunga oleh KSAD Jenderal TNI Budiman yang didampingi

Panglima Kodam IV/Diponegoro Mayjen TNI Sunindyo.

kesempatan tersebut mengatakan bahwa

pendirian televisi dan radio ini sejalandengan transformasi teritorial TNI. Iamenjelaskan bahwa radio dan televisi ini

menjadi sarana untuk mendekatkan diridengan rakyat. Karena peralatan mahal,

untuk sementara kami bekerja dengansalah satu TV lokal,” kata Pangdam.

Adapun untuk radio bisa

didengarkan melalui streaming di websiteresmi www.kodam4.mil.id. (GD)

GD UTAMA


Kasad bersama Pangdam siaran di Radio Suara Diponegoro setelah diresmikan

Kasad bersama Ibu memotong pita peresmian

Wawancara, dialog Kasad dan Pangdam dengan Diponegoro TV

Transformasi TNI AD

Kodam IV/Diponegoro

Diperkuat TV dan Radio

Launching Diponegoro TV dan Radio Suara Diponegoro berlangsung

meriah di kediaman Pangdam IV/Diponegoro Puri Wedari Semarang (17/6).

Kegiatan yang menandai beroperasionalnya media komunikasi TNI dan

rakyat ini dimeriahkan dengan berbagai hiburan mulai dari tarian daerah,

berbagai jenis musik, dialog, penandatanganan Mou sampai penyerahan

penghargaan dari MURI (Museum Rekor Indonesia).

Kegiatan ini sebagai tindak lanjut peresmian studio Diponegoro TV

dan Radio Suara Diponegoro yang dilakukan oleh Kepala Staf Angkatan

Darat, Jenderal TNI Budiman, sehari sebelumnya (16/6), didampingi

Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Sunindyo.

Acara diawali dengan penampilan tari Zamrud Katulistiwa yang

dipersembahkan oleh anggota Persit Batalyon 408/SBH, mewakili Korem

074/Warastratama, diikuti tari Saman dari Batalyon 405/Suryakusuma Brigif

4/Dewa Ratna. Keindahan dan kekompakan mewarnai penampilan para

istri prajurit yang tampil dengan lighting yang menyebar.

Kemudian acara pokok berupa penandatanganan kerjasama penyiaran

Diponegoro TV dengan TV Cakra Semarang oleh Pangdam IV/Diponegoro

Mayjen TNI Sunindyo dengan Direktur Cakra Drs I Nyoman Winata.

Pada malam tersebut Manager MURI, Paulus Pangka menyerahkan

piagam penghargaan kepada Mayjen TNI Sunindyo atas prakarsanya pada

Rembug Keroncong yang diikuti berbagai organisasi dan komunitas keroncong

di Indonesia serta sebagai satu-satunya Kodam di Indonesia yang mempunyai

TV dan Radio. Hadir pada acara tersebut Plt. Sekda Jateng Sri Puryono,

Ketua KPID Jateng Budi Setyo Purnomo, Kasdam IV/Diponegoro, Irdam

IV/Diponegoro serta para pejabat TNI lainnya.

Hujanpun seakan bersahabat,

beberapa menit menjelang pelaksanaan

peluncuran, hujan yang mengguyur Kota

Semarang segera mereda dan membuat

udara semakin segar. Pangdam juga

nampak bahagia, keinginan mewujudkan

studio TV Kodam IV/Diponegoro kini

menjadi kenyataan.

“Saya berharap kehadiran

Diponegoro TV dan radio Suara

Diponegoro dapat menjadikan TNI

khususnya di jajaran Kodam IV/

Diponegoro bisa lebih menjangkau untuk

mendekatkan diri kepada rakyat. Selama

ini kita sudah menjalin kemanunggalan

rakyat dengan sejumlah kegiatan seperti

TMMD dan lainnya. Namun dengan

adanya Diponegoro TV, intensitas

kedekatan dengan rakyat akan semakin

terjalin, “terang Pangdam di sela-sela

siaran langsung Cakra TV saat launching

tersebut.

Pangdam juga menambahkan

karena belum mempunyai pemancar

sendiri, siaran-siaran hasil produksi

Diponegoro TV masih dikerjasamakan

dengan Semarang Cakra TV. Sementara

untuk radio Suara Diponegoro, baru

dapat dinikmati melalui teknologi

streaming via internet dan beberapa

materi yang bergabung dengan RRI.

Pangdam juga mengatakan,

pembangunan studio Diponegoro TV dan

radio Suara Diponegoro relatif singkat

sekitar satu bulan sehingga

pengerjaannya seperti kisah Bandung

Bondowoso, siang malam.

Nuansa Keroncong

Musik keroncong juga mewarnai

launching Diponegoro TV dan radio Suara

Diponegoro dengan musik pengiring Brass

Band Vijayakusuma dari Ajendam IV/

Diponegoro. Pada nomor keroncong,

dihadirkan beberapa lagu diantaranya

Indonesia Jaya, Gambang Semarang.

Sebagai Panglima keroncong, tidak

ketinggalan Pangdam didampingi Direktur

Cakra Semarang TV, Plt Sekda Jateng,

Ketua KPID Jateng, Polda didampingi

beberapa penyanyi melantunkan lagu

“Praoe layar”.

Selanjutnya paduan suara dari Persit

Korem 072/Pmk, Musik dari Batalyon

Zipur 4/TK, tarian Nusantara oleh Kowad

Kodam IV/Dip. Kemudian Barongsai

Naga Doreng Arhanudse-15 Semarang

yang penuh ekpresif. Tarian naga yang

panjang dan meliuk-liuk ditambah atraksi

dari liong merah dan putih, selalu

mengundang tepuk tangan penonton.

Acara diakhiri dengan penampilan

mempesona dari Grup Rebana “Al Jihad”

dari Batalyon 400/Raider. (GD)

GD UTAMA


Bernyanyi bersama pada launching Diponegoro TV di Puri Wedari Semarang

Penandatanganan berita kerja sama Diponegoro TVdengan TV Cakra Semarang

Penyerahan penghargaan dari MURI (Museum Rekor Indonesia).

Barongsai Naga Dorengdari Yonarhanudse-15 Tari Zamrud Katulistiwa dari Persit Yonif 408/SBH

BINTRAKOR


Komandan Korem 072/Pamungkas

Brigjen TNI MS Fadilah memimpin

upacara serah terima jabatan Dandim

0709/Kebumen. Upacara tradisi Sertijab

yang dilaksanakan secara sederhana di

Serambi Makorem 072/Pamungkas Jln.

Reksobayan No. 4 Yogyakarta, Jum’at (27/

6) ditandai dengan penanggalan dan

penyematan tanda pangkat jabatan,

penyerahan tongkat komando serta

Sertijab Dandim 0709/Kebumen

penandatanganan naskah berita acara

serah terima yang disaksikan oleh Kasrem,

para Kasi Korem, Kasatdisjan dan

perwakilan Pa, Ba,Ta dan PNS Korem

072/Pmk.

Dalam sambutannya Danrem 072/

Pamungkas Brigjen TNI MS Fadilah

menegaskan bahwa jabatan adalah

sebuah amanah yang harus dijalankan

sebaik mungkin dan dipertanggung-

jawabkan, tidak saja kepada pimpinan

dan bawahan tetapi lebih penting lagi,

dipertanggungjawabkan kepada Tuhan

Yang Maha Esa.

Danrem mengingatkan,”Sebagai

bekal bagi saudara untuk mengemban

amanah ini, saya minta supaya

ditanamkan nilai-nilai luhur pendahulu

kita, dimana pada masa mereka diberikan

kepercayaan, semua dilaksanakan secara

tulus ikhlas tanpa pamrih dan selalu

konsisten pada komitmen, bahwa

pengabdian yang dilakukan semata-mata

hanya untuk kepentingan bangsa dan

negara”.

Usai acara sertijab Letnan Kolonel Inf

Danny Rakca Andalasawan S.AP. akan

segera menempati jabatan yang baru

sebagai Kabag Um set Itjenad. Sedangkan

penggantinya Letkol Inf Putra Widyayana

SH adalah Komandan Batalyon Infanteri

406/Candra Kusuma. Seusai kegiatan

tradisi sertijab Dandim 0709/Kebumen,

acara dilanjutkan dengan ramah tamah

yang dihadiri Kasrem, para Kasi Korem,

Dandim dan Kasatdisjan, Ketua dan

pengurus Persit KCK Koorcabrem 072/

Pamungkas.(Penrem 072)

Danrem 071/Wk Kolonel Inf Edison, S.E., M.M.

memimpin acara tradisi dan laporan korps serah terimajabatan Dandim 0710/Pkl dan Dandim 0711/Pml,

Jumat (13/6) di Gedung Pertemuan A.Yani Makorem071/Wk Jl.Gatot Subroto Sokaraja Banyumas. JabatanDandim 0710/Pkl dari Letkol Kav Wahyu Eko Purnomo

kepada Letkol Inf Riza Anom Putranto, dan Dandim0711/Pml dari Letkol Arh Rochim Setiawan, R.W.

kepada Letkol Arm M. Lufti, S.SIP, M.SA. Letkol KavWahyu Eko Purnomo akan menjabat sebagai KabagAnev Itjenad, sedangkan Letkol Inf Riza Anom Putranto

sebelumnya Danyonif 407/Pk Brigif 4/DR. Letkol ArhRochim Setiawan selanjutnya menjadi Pamen Mabes

TNI sedang penggantinya Letkol Arm M. Lufti, S.IP,M.SA sebelumnya menjabat Kabagrendik SdirbindikAkmil.

Danrem 071/Wk mengatakan sebagai prajuritwarga baru Korem 071/Wk, perlu mengetahui sejarah

keberadaan Korem 071/Wk serta memahami maknayang terkandung dalam kata Wijayakusuma danSesanti Musti Cakra Sukarno Aji. Arti dan makna

tersebut, agar dijadikan sumber motivasi dalammelaksanakan tugas pengabdian, sehingga setiap

pelaksanaan tugas yang dijalankan senantiasa berbasis pada jati diriprajurit Korem 071/Wk.

“Laksanakan tugas dan tanggungjawab yang telah dipercayakan

Pimpinan TNI AD kepada masing-masing dengan baik dan benar,keberhasilan yang telah dicapai pejabat terdahulu mampu ditindaklanjuti

bahkan ditingkatkan sesuai dengan dinamika perkembangan situasi dankondisi yang dihadapi, berusahalah meraih prestasi terbaik denganinovasi dan kreasi untuk mencapai keberhasilan tugas”, terang Danrem

071/Wk. (Korem 071/WK)

SertijabDandim 0710/Pkl &

Dandim 0711/Pml

Panglima Kodam IV/Diponegoro

Mayor Jenderal TNI Sunindyo

Serah Terima JabatanAsrendam IV/Diponegoro

memimpin acara serah terima jabatan

Asisten Perencanaan Kodam IV/

Diponegoro dari Kolonel Czi I Wayan

Aditya kepada Letkol Czi Aji Jaya yang

berlangsung di ruang Bina Yudha,

Makodam IV/Diponegoro (Sabtu, 14/6).

Dalam pengarahannya, Mayjen

TNI Sunindyo menyampaikan, bahwa

mutasi dan pergantian pejabat di

jajaran TNI Angkatan Darat, khususnya

Kodam IV/Diponegoro merupakan hal

yang wajar dan lazim terjadi, sebagai

bagian dari gerak dan dinamika

kehidupan organisasi, khususnya pada

aspek pembinaan personel seorang

prajurit.

Ditambahkan, untuk itu, terkait

transformasi birokrasi maka pejabat

baru harus proaktif didalam mengikuti

perkembangan yang semakin kompleks

dan dinamis.

Berangkat dari tuntutan tanggung

jawab tersebut, maka diharapkan dapat

selalu berpikir kreatif, cerdas dan outof the box. Hadir pada acara tersebut

para pejabat terkait di jajaran Kodam

IV/Diponegoro. (GD)

Pangdam IV/Diponegoro Mayor

Jenderal TNI Sunindyo memimpin

upacara serah terima jabatan Komandan

Batalyon Arhanudse-15 dari Letkol Arh

M. Ibnu Sukelan kepada Mayor Arh

Nova Mahanes Yudha yang dilaksanakan

di Lapangan Bhaladika Yonarhanudse-

15, Semarang (Jum’at, 27/6). Letkol Arh

M. Ibnu Sukelan selanjutnya menjabat

sebagai Dandim 0722/Kudus.

Dalam amanatnya, Pangdam IV/

Diponegoro menyampaikan, Batalyon

Arhanudse-15, sebagai Satuan Bantuan

Tempur Kodam IV/Diponegoro,

khususnya dalam bidang pertahanan

udara, menuntut para prajurit Arhanud

untuk meningkatkan kemampuan militer

umum dan kecabangan guna

menghadapi tantangan tugas kedepan

seiring dengan transformasi TNI AD.

“Prajurit Yonarhanudse-15 harus

mampu menyesuaikan diri dengan cepat

dan cerdas, dalam menghadapi

perkembangan ilmu pengetahuan dan

teknologi di bidang pertahanan

khususnya alutsista”, tegas Mayor

Jenderal TNI Sunindyo.

Menurut orang nomor satu di Kodam

IV/Diponegoro ini, dibutuhkan motivasi

baik dari unsur pimpinan maupun anak

buah untuk terus meningkatkan kinerja

yang meliputi berbagai aspek kehidupan

prajurit yang meliputi disiplin, jiwa korsa,

semangat pengabdian, profesionalisme

keprajuritan dan soliditas satuan,

termasuk aspek keimanan dan ketaqwaan

kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Pangdam juga mengingatkan

kepada seluruh prajurit untuk

menghindari segala tindakan dan perilaku

menyimpang dari aturan yang telah

ditentukan, karena hal tersebut akan

merusak dan mencemarkan citra satuan.

“Tegakkan disiplin dan norma dasar

keprajuritan sebagai kunci keberhasilan

dalam mewujudkan postur prajurit TNI

yang profesional”, lanjutnya. (GD)

Sertijab Danyon Arhanudse-15

Cepat dan Cerdas Menyesuaikan

Perkembangan Iptek

Pangdam IV/Dip menyematkan tanda jabatan pada sertijab Asrendam IV/Dip, LetkolCzi Aji Jaya

Salam Komando Pangdam IV/Dip, Letkol Arh M. Ibnu Sukelan dan Mayor Arh NovaMahanes Yudha

Danrem menyerahkan tongkat jabatan Dandim 0710/Pkl kepada Letkol InfRiza Anom Putranto

Salam Komando pada sertijab Dandim 0709/Kbm

BINTRAKOR

16 Gema DIPONEGORO 210 XVIII Juni 2014

Komandan Korem 072/Pamungkas

Brigjen TNI MS Fadhilah memimpin

sertijab Komandan Kodim 0729/Bantul

dari Letkol Kav D. Setiawan kepada

Letkol Kav Tumadi, S.Sos di Makorem

072/Pmk. Rabu(18/6). Pejabat lama

selanjutnya mengemban tugas selaku

Dandenma Kodam IV/Diponegoro.

Dalam amanatnya, Danrem 072/

Pmk menjelaskan serah terima jabatan

di lingkungan TNI Angkatan Darat

merupakan bagian dari dinamika

organisasi yang berkaitan dengan

pembinaan personel dan pembinaan

satuan, yang bertujuan untuk

meningkatkan kualitas kinerja dan

produktivitas satuan serta pengembangan

karir perwira yang bersangkutan.

Ditambahkan bahwa jabatan adalah

amanah yang harus dijalankan sebaik

mungkin dan dipertanggungjawabkan,

tidak saja kepada pimpinan dan bawahan

tetapi kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Oleh karena itu, siapapun yang

dipercaya menempati jabatan dalam

struktur organisasi TNI-AD, harus

memenuhi kriteria prestasi, dedikasi dan

loyalitas melalui pengamatan perjalanan

karier yang bersangkutan dalam rangka

pengembangan karier dan penempaan

berkelanjutan untuk memperoleh

pengalaman tugas dan wawasan yang

lebih luas.

Acara Serah Terima Jabatan ini

dihadiri Kasrem 072/Pmk, para Kasirem

072/Pmk, para Dandim, Dan/Ka Sat

Disjan, Danyonif 403/WP, Kabalak Rem

072/Pmk dan Dankikavser 2/BS serta

Ketua Persit KCK Korcab Rem 072 PD

IV/DIP. (her-penrem 072/Pmk)

Letkol Kav Tumadi, Dandim 0729/Bantul

Kolonel Inf H.Iwan Ma’ruf

Zaenudi,S.E menyerahkan jabatannya

sebagai Komandan Brigif-4/Dewa

Ratna kepada pengantinya Letkol Inf

Indra Heri, dalam acara lepas sambut

di aula serba guna Denma Brigif-4/

Dewa Ratna. Acara dihadiri Bupati

Tegal dan unsur Muspida Kab.Tegal,

tokoh masyarakat, tokoh agama dan

pemuda se-Kabupaten Tegal.

Kolonel Inf Iwan Ma’ruf

menyampaikan kesan dan pesan

kepada seluruh hadirin khususnya

prajurit Brigif-4/DR untuk senantiasa

menjaga kedisiplinan serta memegang

Sapta Marga, Sumpah prajurit dan 8

Wajib TNI, tingkatkan prestasi untuk

kejayaan Brigif dan TNI AD. Jaga

hubungan dengan Pemkab,

masyarakat kab.Tegal, karena tentara

dari rakyat untuk rakyat dan kembali

kepada rakyat,yang terbaik untuk

rakyat terbaik pula untuk TNI.

Sementara Bupati Tegal Enthus

Susmono mengucapkan banyak

terima kasih kepada Kolonel Iwan

yang telah banyak membantu Pemkab

dalam segala bidang contohnya Karya

Bakti Perkotaan yang merupakan

Lepas Sambut Jabatan Komandan

Brigif-4/Dewa Ratna

program bersama untuk menciptakan

lingkungan kota Slawi yang bersih, indah

dan nyaman. Kegiatan ini sangat

membantu Pemkab sehingga

diharapkan tahun ini piala Adipura

dapat di raih kembali. (Brigif 4/DR)

Danrem 072/Pmk menanggalkan tanda jabatan pada sertijab Dandim 0729/Bantul

Lepas sambut Dan Brigif-4/DR

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul

10.00 WIB saat Pak Giyadi baru saja

mengambil uang sebesar Rp. 190 juta dari

BRI Cabang Sragen di Jl. Raya Sukowati

Sragen. Usai keluar dari Bank Giyadi

dengan mengendarai mobil melaju ke arah

barat (Solo) menuju rumahnya. Merasa

curiga lantaran dibuntuti pengendara

mobil Terios warna Silver, mobil nopol

bagian depan Huruf “W” sedangkan huruf

belakang “PV” Pak Giyadi curiga dan

memberi kesempatan kepada pengendara

mobil Terios untuk mendahului, namun

pengendara mobil Terios tersebut enggan

mendahului malah menempel kendaraan

miliknya disisi kanan.

Semakin yakin adanya gelagat tidak

baik, Pak Giyadi memacu laju

kendaraannya ke arah barat dan berbelok

masuk ke Kantor Kodim 0725/Sragen.

Sesampai di Kodim, Pak Giyadi langsung

memanggil salah satu anggota Provost

Kodim Serda Sutiyo dan mengabarkan

adanya gelagat dari pelaku yang terus

membuntutinya. Saat dirinya masuk ke

Provost Kodim 0725 Sragen

Menggagalkan Percobaan

Aksi Perampokan

Kodim, pelaku terlihat menepi dan parkir

di depan toko buah ABC yang terletak di

depan Kantor Kodim. “Melihat kendaraan

yang dicurigai parkir di depan toko buah

ABC saya langsung ajak Serda Sutiyo

masuk ke dalam mobil saya dan

mendekati mobil yang saya curigai yang

sedang diparkir, papar Giyadi.

Serda Sutiyo turun dari mobil

mendekati tukang parkir di toko buah ABC

dan menanyakan apakah pengendara

mobil Terios yang mesinnya masih hidup

turun dari mobil atau tidak. Tukang parkir

menjawab pengendara mobil Terios tidak

ada yang turun, merasa semakin curiga

Serda Sutiyo dan Giyadi berbalik arah

hendak menuju mobil yang dicurigai.

Mendadak sopir mobil Terios tersebut

memacu mobilnya kabur ke arah barat.

Melihat kejadian itu

Serda Sutiyo bergegas masuk ke dalam

mobil Giyadi dan melakukan pengejaran.

Upaya pengejaran langsung berhenti

setelah mobil yang dikemudikan Giyadi

mengalami kempes bannya.

Kasus percobaan perampokan yang

menimpa Giyadi Ka Kesbangpol dan

Linmas Sragen langsung direspons polisi,

setelah mendapat laporan dari korban,

dipimpin Kasatserse Polres Sragen AKP Y.

Trismanto langsung menuju lokasi

kejadian. “Besar kemungkinan paku ini

memang sudah dipasang sebelumnya oleh

pelaku”, katanya. Mendatangi lokasi

kejadian itu, Kasatserse didampingi

anggota Polisi dan Kapolsek Sidoharjo I

Ketut Putra.”Betul ada dugaan, pelaku

sempat membuntuti korban. Namun

pelaku belum berhasil merampas uang

milik korban,”ujar AKP I Ketut Putra,

mewakili Kapolres AKBP Dhani

Hermando. Selain melakukan

pemeriksaan di lokasi kejadian untuk

melacak keberadaan pelaku, jajaran Polres

Sragen juga langsung mengabarkan

kejadian itu melalui siaran udara via handy

talky dan melakukan penghadangan di

sejumlah jalur keluar – masuk wilayah

perbatasan. (Kodim 0725/Sragen)

Aksi percobaan perampokan kembali terjadi di wilayah

Kabupaten Sragen, Jum’at (20/06), sasaran kali ini adalah Bp.

Giyadi Kepala Kesbangpol dan Linmas Sragen, namun aksi

perampokan tersebut dapat digagalkan Serda Sutiyo anggota

Provost Kodim 0725/Sragen.

Prajurit Berprestasi

Juni 2014 XVIII 210 Gema DIPONEGORO 17

Serda Sutiyo

Pengecekan lokasi dan barang bukti

Prajurit Berprestasi


Ya ... tanaman palawija dari padi, jagung, palawija

telah habis, dimakan tikus. Maka merekapun berfikirmencari cara memburu tikus, setelah methoda yangdilakukan seperti gropyokan dan emposan kurang

membawa hasil. Melalui media sosial, Pujo Arto, S.sos,Ketua kelompok petani tersebut menemukan bahwa

burung hantu sangat efektif dalam penanganan hamatikus, sehingga bersama 13 teman lainnya, merekasepakat belajar melakukan budidaya burung hantu.

Proses belajar yang dilakukan pada Bulan Mei 2013 ituberlangsung selama 2 hari di Ngawi Jawa Timur. Inilah

tonggak mereka dalam melanjutkan perjuangan.Sesampainya di kampung halaman, PNS, anggota

Minvetcad IV/22 Demak ini dan kelompoknya langsung

mempraktekkan ilmu yang didapat sambil terus melakukanpenelitian, mulai dari pencarian anak burung, mencari

tikus untuk makan burung, sampai pembuatan kandanguntuk penangkaran burung.

“Ternyata burung hantu ini termasuk burung yang

lulut dan sangat setia dengan tempat tinggalnya, sehinggakita harus mengambilnya saat masih kecil, tidak bisa

mengambil burung yang sudah besar”, kata Pujo.Lalu untuk mendapatkan anak burung, mereka

mencarinya pada siang hari di tempat-tempat bangunan

yang atapnya ada lubangnya, seperti sekolahan, gedung-

gedung besar dengan menggunakan

jaring. Anak burung tersebut selanjutnyaditangkarkan dengan metoda introduksi

(mengambil anak untuk dipelihara).Selain metode introduksi, ada jugametode yang lain yakni dengan metode

adopsi (dititipkan anak pada induk yanglain)

Anak burung itu ditempatkan dikandang yang cukup luas yakni berukuran6x12 meter yang bertujuan agar anak

burung itu bisa berlatih terbang. Selainitu juga dilatih untuk menangkap tikus.

Kurang lebih 4 bulan anak burungdipelihara dan dilatih menangkap tikus,setelah dirasa telah pandai menangkap

tikus baru anak burung tersebut dilepasdi sawah dan tentunya dengan

membuatkan kandang-kandangpermanen di sawah.

Untuk menjaga agar burung-burung

itu tidak terbang ke daerah lain, makadibuatkan rumah (bakupon), baik di

sawah-sawah maupun di kebun-kebunyang ditempatkan di pepohonan. Sampaisekarang, telah ada 70 buah kandang

yang telah dibuatnya, sedangkan ukurankandang tersebut 40x60 cm berfungsi

untuk tidur dan berkembang biak.Untuk warga di daerahnyapun di beri

penyuluhan tentang manfaat burung

hantu yakni untuk memusnahkan tikus,sehingga para penduduk di desa tersebut

dilarang melakukan penangkapan atauberburu burung hantu untuk dijual.

Dengan budidaya penangkaran

burung hantu itu telah menjadikan desaTelogo weru tersebut dikenal banyak

orang dan telah dijadikan daerahpercontohan. Publikasi yang dilakukanmedia membawa tidak sedikit orang yang

berkunjung di desa tersebut denganberbagai tujuan, ada yang hanya ingin

lihat-lihat, ada yang ingin mewawancaraiuntuk dipublikasikan ada juga adasekelompok tani dari berbagai kota

bahkan luar pulau untuk menimba ilmudengan minta pelatihan di desa tersebut.

Suami dari Sri Suhanah guru SMPNGuntur tersebut kini telah menjadi

Pujo Arto, S.sos

Penyelam at Lingkungan Dengan

Budidaya Burung Hantumotivator dalam pemusnahan hama

terpadu dan menjadi tenaga penyuluhyang direkrut oleh Bakorluh (Badan

Koordinasi Penyuluh) Propinsi JawaTengah yang telah memberikanpenyuluhan di tiap-tiap Kabupaten di

Jawa Tengah. Selain itu juga telahmenjadikan desanya sebagai pemenang

lomba desa mandiri dan sebagai desapercontohan dan telah mendapatkanbeberapa uang pembinaan.

Ayah dari dua putri yakni RiskaRamadhani kelas 2 SMP, Dyah Ayu

Hanung Tyas inipun mendapatkanberbagai penghargaan diantaranya :Penyuluh Swadaya Prop. Jawa Tengah

tahun 2013, Sukses Story SLPHT(Sekolah Lapang Pengendalian Hama

Terpadu), Kampung Kokoh dari Semen

Musibah yang membawa

berkah. Mungkin itulah

kalimat yang tepat untuk

menggambarkan perjalanan

kelompok petani di Desa

Telogo, Kecamatan Weru,

Guntur Kabupaten Demak.

Gagal panen yang

mencapai 70% dan terjadi

3 tahun berturut-turut

(2009-2011) membuat

mereka berfikir serius

untuk keluar dari masalah.

Apalagi sebagian besar

mereka bermata

pencaharian sebagai petani,

yang menggantungkan

hidup dari hasil panen.

Gagal panen berarti

mereka dihadang kesulitan

hidup.

Tempat penangkaran burung hantu

Gresik 2013 dan Kalpataru 2014.Dari usaha budi daya burung hantu

tersebut hasilnya sangat membanggakan

karena selain penduduk tidak gagal panenlagi, juga bahkan menjadi percontohan

daerah–daerah pertanian lainnya.Pekerjaan yang telah dilakukan itu sangatmembanggakan karena bisa bermanfaat

untuk orang lain, seperti motto hidupnyayakni “Hidup bisa bermanfaat untuk

orang lain”. (GD)

Ribuan orang yang terdiri

dari TNI, Polri dan elemen

masyarakat gotong royong

melakukan pembersihan sungai

Pelayaran Demak (12/6).

Pembersihan sungai sepanjang 20

kilometer yang terbentang dari

depan kantor Kecamatan Sayung

hingga Kecamatan Karangtengah,

Demak berhasil mendapatkan

penghargaan dari Museum Rekor

Indonesia (MURI).

Aksi simpatik bersih sungai

dipimpin oleh Kasdam IV/

Diponegoro, Brigjen TNI Ibnu

Darmawan mewakli Pangdam IV/

Diponegoro, Didampingi Danrem

073/makutarama, Kolonel Kav

Bueng Wardadi, Sekda Propinsi

Jateng Sri Puryono, Dandim

0716/Demak Letkol Inf Ari

Arianto, Kapolres Demak AKBP

Raden Seti jo Nugroho, Wabup

Harwanto dan muspida lainnya. Hadir

pula perwakilan MURI, Paulus Pangka.

Kegiatan yang diprakarsai Kodim

0716/Demak dan dilaksanakan dalam

rangka menyambut hari lingkungan

sedunia menargetkan setidaknya 13 titik

lokasi kebersihan. Berbagai sampah

organik maupun non organik yang

berada di permukaan maupun tepi

sungai yang sedimentasinya hampir

Bersih Sungai Pelayaran Demak

Pecahkan Rekor MURI

mencapai satu meter diangkut semua

dengan truk.

Danrem 073/Makutarama, Kolonel

Kavaleri Bueng Wardadi, mengatakan,

kegiatan bersih-bersih sungai sebagai

bentuk kepedulian TNI/Polri maupun

masyarakat dan Pemkab setempat

dalam memelihara l ingkungan,

utamanya sungai di tepi jalur Pantura

Demak.

“Kita menerjunkan 1500 personel

TNI untuk mendukung kegiatan bersih

sungai ini, yang dibantu oleh berbagai

elemen masyarakat diantaranya dari

Polri,” ungkap Danrem 073/Mkt ,

didampingi Dandim 0716 Demak.

Ditambahkan, kebersihan dan

keindahan l ingkungan menjadi

kebutuhan bersama, maka sepatutnya

menjaga dan menciptakan lingkungan

yang bersih dan sehat. “Bersih sungai

ini, untuk membersihkan wajahnya kota

Demak. Satu orang membersihkan

sungai sepanjang 1,5 kilometer,”

pungkasnya.

Danrem juga menyampaikan,

Kodim 0716/Demak sebagai

pemprakarsa berhasil masuk Muri

dengan kategori membersihkan sungai

dengan peserta terbanyak.

Senior Manajer MURI Paulus

Pangkah mengatakan pembersihan

sungai Pelayaran Demak diikuti lebih

dari 27.000 orang dan berhasil

memecahkan rekor pembersihan sungai

sebelumnya, yang dilakukan pada tahun

2006 yang diikuti 20 ribu orang.

“Rekor ini berhasil di pecahkan oleh

TNI Kodam IV Diponegoro dan MURI

resmi mencatatnya pada urutan rekor

ke 6523 dengan kriteria superlatif,” jelas.

(GD)

RAGAM


TNI bersama warga membersihkan sungai

Kasdam menerima penghargaan dari Muri


Sebanyak 11 Badan Eksekutif

Mahasiswa (BEM) Perguruan Tinggi Negeri

se wilayah Jateng dan D.I. Yogyakarta

mengikuti Sosialisasi Bela Negara di

Dodikjur Rindam IV/Diponegoro.

Sosialisasi yang berlangsung tanggal 23

sampai dengan 25 Juni 2014 ini, diikuti

sebanyak 187 mahasiswa.

Kegiatan sosialisasi, menghadirkan

pemateri diantaranya dari Panglima TNI,

Lemhanas, Aster Panglima TNI, Kepala

Staf Angkatan Darat, dan instansi terkait.

Pada penutupan sosialisasi,

Pangdam IV/Diponegoro Mayor Jenderal

TNI Sunindyo melalui amanat tertulis yang

dibacakan Kasdam IV/Diponegoro Brigjen

TNI Ibnu Darmawan menyampaikan,

sosialisasi Bela Negara bagi mahasiswa

merupakan langkah konkrit dalam upaya

pembinaan serta peningkatan kualitas rasa

kebangsaan yang tinggi.

Selain itu, sosialisasi Bela Negara

sebagai upaya untuk mendayagunakan

sumber daya manusia demi kepentingan

Pertahanan Negara maupun

penyelenggaraan Keamanan Negara,

yang tidak hanya menjadi tanggung jawab

Kementerian Pertahanan, TNI dan Polri

tetapi merupakan tanggung jawab semua

komponen bangsa.

“Satu tujuan yang tidak kalah

penting dalam pemahaman sikap Bela

BEM PTN Jateng dan DIY

Ikuti Sosialisasi Bela NegaraPemeriksaan pasukan oleh Kasdam IV/Diponegoro

Negara yang identik dengan peneguhan

jiwa patriotisme yaitu penanaman rasa

kecintaan pada tanah air, sikap rela

berkorban untuk kejayaan dan

kemakmuran tanah air”, tambahnya.

Pada kesempatan ini, Pangdam IV/

Diponegoro mengingatkan kepada semua

pihak untuk dapat terus menjalin

koordinasi, komunikasi dan kerjasama

baik antara TNI dengan akademisi

kampus maupun semua pihak yang terkait

pembinaan potensi generasi muda dan

mahasiswa, agar generasi muda tumbuh

sebagai intelektual yang berwawasan

nasional, beriman dan bertaqwa.

(GD)

RAGAM


Dalam menyikapi permasalahan

tersebut, Danramil 08/Bumiayu Kodim

0713/Brebes Kapten Inf Muhtadi

terdorong keinginan untuk turut serta

mensukseskan program tersebut dengan

cara mengikuti KB dengan Metode

Operasi Pria (MOP) atau disebut juga

dengan KB Vasektomi dengan tujuan

melaksanakan Bhakti Sosial KB Metode

Operasi Pria (MOP) dan menghimbau

kepada warga masyarakat agar juga ikut

mensukseskan dengan cara mengikuti KB

dengan Metode Operasi Pria (MOP).

“Kalau kita sendiri anggota TNI ikut,

tentunya kita banyak yang mengikuti dan

alhamdulilah di Kecamatan Bumiayu

sekarang ini sudah 23 orang aseptor yang

mengikuti KB dengan Metode Operasi

Pria (MOP) atau disebut juga dengan KB

Vasektomi termasuk didalamnya 6 orang

anggota Koramil 08/Bumiayu Kodim

0713/Brebes “ ujar Kapten Inf Muhtadi

Danramil 08/Bumiayu.

“Motifasi kami mengikuti KB dengan

Metode Operasi Pria (MOP) timbul dari

hati kami secara tulus dan ikhlas tidak

ada paksaan dari pihak manapun “ kata

Serka Bambang Babinsa Koramil 08/

Bumiayu.

Menurut keterangan para aseptor KB

dengan Metode Operasi Pria (MOP)/

Vasektomi mereka melakukan KB MOP

dikarenakan istri-istri mereka tidak cocok

mengikuti KB Pil, KB Suntik maupun

IUD yang berpengaruh pada kesehatan

istri-istri mereka. Maka dari itu para

aseptor rela dan iklas untuk mengikuti KB

dengan Metode Operasi Pria (MOP).

“Biar bapaknya saja yang di KB

MOP agar istri tetap sehat keluarga

bahagia, dan sampai saat ini yang saya

rasakan tidak ada efek samping setelah

mengikuti KB dengan Metode Operasi

Pria (MOP)/Vasektomi malah tambah

bersemangat “ tambah Serda Jawito

Babinsa Koramil 08/Bumiayu.

”Kami anggota TNI terdorong

mengikuti KB MOP Vasektomi ini perlu

digaris bawahi tidak ada yang menyuruh,

mendukung apalagi ada yang memberi

hadiah, jadi saya tegaskan sekali lagi

bahwasannya kami mengikuti KB MOP

Vasektomi murni dari hati kami sendiri

dan tidak ada yang menyuruh atau yang

mendukung dari pihak manapun “ jelas

Danramil 08/Bumiayu Kapten Inf

Muhtadi.

Keenam anggota TNI dari Kodim

0713/Brebes yang mengikuti MOP adalah

Kapten Inf Muhtadi (Danramil 08/

Bumiayu), Serka Bambang (Babinsa

Ramil 08/Bumiayu), Serda Jawito

(Babinsa Ramil 08/Bumiayu), Serda

Fauzin (Babinsa Ramil 08/Bumiayu).

Kopka Rofi’I (Babinsa Ramil 08/Bumiayu

) dan Kopka Eko Yuli (Babinsa Ramil 08/

Bumiayu). Sebagai Bintara pembina desa

(Babinsa) diharapkan mereka akan

mampu memberikan KIE (Komunikasi,

Informasi, dan Edukasi) kepada

masyarakat untuk menjadi akseptor KB

dengan Metode Operasi Pria (MOP)/

Vasektomi. (Dim 0713/Brebes)

Prajurit TNI Pelopori

KB Metoda Operasi Pria

Dalam menyikapi pertumbuhan penduduk di Indonesia yang

berkembang sangat pesat pemerintah mencanangkan program

Keluarga Berencana (KB) dan mensosialisasikan kepada

seluruh warga masyarakat komponen bangsa agar turut

serta mensukseskan program Keluarga Berencana

(KB) menuju keluarga kecil bahagia untuk menekan

pertumbuhan penduduk di Indonesia.

Karya bhakti TNI Skala Besar yang

dilaksanakan ini merupakan program

karya nyata yang digelar TNI di wilayah

Kodim 0704/Bna dan Kodim 0736/Btg

sebagai bagian dari upaya TNI untuk

membantu masyarakat, papar Danrem

071/Wk Kolonel Inf Edison, S.E., M.M.

dalam sambutannya pada Pembukaan

Karya Bhakti TNI Skala Besar, Sabtu

(31/5) di Desa Kepakisan Kec. Batur

Kab. Banjarnegara.

“Pengalaman selama ini

menunjukan bahwa Karya Bhakti TNI

di berbagai bidang kegiatan telah

mampu membantu pemerintah daerah

khususnya di bidang yang langsung

bersentuhan dengan kebutuhan

masyarakat. Kegiatan karya bhakti TNI

Skala Besar ini agar benar-benar

dipahami sebagai bentuk kepedulian

dan tanggung jawab moral TNI untuk

berpart is ipasi nyata dalam

pembangunan serta mendorong

pemberdayaan masyarakat guna

meningkatkan kesejahteraan”, katanya.

Gelar karya bhakti TNI skala besar

semester I Kodim 0704/Bna Korem 071/

Wk Tahun 2014 berlangsung selama 30

hari mulai tanggal 31 Mei s.d 29 Juni

2014, dengan membuka jalur

perhubungan darat berupa jalan

tembus Dieng Banjarnegara-Bawang

Batang antara wilayah Kabupaten

Banjarnegara dengan Kabupaten

Batang.

Hadir pada kesempatan tersebut,

Bupati Banjarnegara dan Bupati

Batang beserta FKPD Kab.

Banjarnegara dan Batang, Ketua DPRD

Kab. Banjarnegara dan Batang,

General Manager Geo Dipa dan

General Manager Indonesia Power

Banjarnegara, Tokoh Agama, Tokoh

Masyarakat, dan Pelajar.

Pembangunan jalan dimulai dari

tugu monumen bencana tak jauh dari

kawah Sileri Desa Kepakisan sampai

Dusun Bitingan, sebuah dusun paling

ujung di desa setempat. Pada tahun ini

juga, pemerintah Kabupaten Batang

membangun jalan kearah Bitingan.

Selain membuka jalan tembus,

Karya Bhakti Skala BesarBuat Jalan Tembus Banjarnegara-Batang

program karya bhakti skala besar

tersebut juga melaksanakan kegiatan

dengan sasaran f is ik membuat

jembatan volume panjang 3 meter x

lebar 6 meter (2 tempat), pembuatan

talud volume panjang 81 meter x tinggi

4 meter x tebal 0,40 meter, pengerasan

jalan sepanjang 172 meter x 3 meter.

Sedangkan kegiatan non fisik berupa

penyuluhan wawasan kebangsaan,

penyuluhan hukum, penyuluhan

netralitas TNI dalam pemilu 2014,

penyuluhan narkoba, penyuluhan

kerukunan umat beragama, bela

negara, peran masyarakat dalam

menjaga keamanan lingkungan dan

penyuluhan empat pilar kebangsaan.

Pelaksanaan kegiatan Karya Bhakti

Skala Besar Semester I Kodam IV/Dip

di wilayah Korem 071/Wk ditandai

dengan peletakkan batu cor oleh

Danrem 071/Wk Kolonel Inf Edison,

S.E., M.M., disaksikan Bupati

Banjarnegara dilanjutkan peninjauan

jalan tembus Dieng-Batang.

(Korem 071/WK)

Kapten Inf Muhtadi

Foto bersama anggota Koramil 08/Bumiayu

Pemeriksaan pasukan oleh Danrem 071/WK pada upacarapembukaan karya bhakti TNI Skala Besar

Sedikitnya 15.000 jamaah Pesulukan

Thorigoh Agung ( PETA) Tulungagung

se-Jawa Tengah dan DIY melakukan

dzikir dan do’a bersama di Lapangan

Parade Kodam IV/Diponegoro Watugong

Semarang pada acara yang bertajuk “

Membumikan Thoriqoh Untuk

Kemakmuran NKRI “ dengan diisi Dzikhir

dan Do’a.

Kegiatan itu dilakukan mengingat

tahun ini merupakan tahun politik ,

bangsa Indonesia mempunyai hajat

besar pemilihan presiden. Kondisi

demikian rawan terhadap perpecahan,

untuk itu perlu diadakan do’a bersama

agar Indonesia bersatu dalam kedamaian.

Perwakilan Pengurus PETA pusat KH

Muhammad Munif Huda mengatakan

tahun ini merupakan kebangkitan

thoriqot bangsa Indonesia. Melalui

kegiatan ini berbagai permasalahan yang

menimpa bangsa Indonesia dapat diberi

hidayah jalan keluar sehingga selalu

dalam kedamaian, Bangsa Indonesia

dimudahkan dari berbagai permasalahan.

Hadir dalam kegiatan tersebut

Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Ibnu

Darmawan, serta berbagai alim ulama

dari Jateng dan DIY. Para jamaah yang

rata-rata berpakaian serba putih ini

berasal dari berbagai pelosok wilayah

Jateng dan DIY. Mereka duduk dibawah

tenda yang telah disediakan panitia

dengan khuzuk mengikuti aliran dzikir,

Silaturahmi Dzikir Jamaah PETA

se-Jateng dan DIY

meskipun matahari panas menyengat

akan tetapi tidak menyurutkan para

jamaah untuk memanjatkan do’a kepada

Tuhan Yang Maha Esa, bahkan tidak

sedikit jamaah yang menitikkan air mata

ketika alunan dzikir berkumandang.

Ribuan orang yang hadir tampak tertib

mengikuti acara tersebut.

Lebih lanjut KH Muhammad Munif

mengatakan kegiatan ini merupakan yang

kedua setelah sebelumnya dilakukan di

Surabaya pada 1 Juni di Masjid Al-Akbar.

“Kegiatan ini murni untuk persembahan

kepada banga dan negara kita terhindar

dari berbagai permasalahan”, ujarnya.

(GD)

RAGAM


Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Ibnu Darmawan dzikir bersama jamaah Pesulukan Thorigoh Agung ( PETA) Tulungagung se-JawaTengah dan DIY di Lapangan Parade Kodam IV/Diponegoro

Pangdam IV/Diponegoro, Gubernur DIY dan Danlanumad Adi Sucipto Yogyakarta menyambut kedatangan Presiden Susilo

Bambang Yudhoyono di Yogyakar ta.

Pangdam IV/Diponegoro, Kapolda Jateng dan Gubernur Jatengmemberikan arahan pada FKPD Provinsi Jateng.

Kasdam IV/Diponegoro, Brigjen TNI Ibnu Darmawan padaPenutupan TMMD Reg Ke-92 di Desa Gunungwungkal Pati.

Asintel Kasdam IV/Diponegoro melaksanakan wawancara di RRI

Semarang.

Dialog publik Kapendam IV/Diponegoro, Kabid Humas Polda

Jateng di TVRI Semarang.

Teleconference Pangdam IV/Dip, Kasdam IV/Dip, Gubernur Akmil, Ketua KPUD dan Bawaslu Jateng dengan Kasad di

Pusdalsis Kodam IV/diponegoro.

Pangdam IV/Diponegoro menyematkan tanda pangkat padaSertijab Danyon Arhanudse-15 di Mako Arhanudse-15.

Pengarahan Kapolri kepada personel Polri dan TNI daerah Jatengdalam rangka Pam Pemilu di Aula Polda Jateng.

Kasdam IV/Diponegoro Safari Ramadhan di Yonkav 2/Tank.

Pangdam IV/Diponegoro, Gubernur DIY dan Danlanumad Adi Sucipto Yogyakarta menyambut kedatangan Presiden Susilo

Bambang Yudhoyono di Yogyakar ta.

Pangdam IV/Diponegoro, Kapolda Jateng dan Gubernur Jatengmemberikan arahan pada FKPD Provinsi Jateng.

Kasdam IV/Diponegoro, Brigjen TNI Ibnu Darmawan padaPenutupan TMMD Reg Ke-92 di Desa Gunungwungkal Pati.

Asintel Kasdam IV/Diponegoro melaksanakan wawancara di RRI

Semarang.

Dialog publik Kapendam IV/Diponegoro, Kabid Humas Polda

Jateng di TVRI Semarang.

Pengurus Dharma Pertiwi Pusat didampingi Ketua Dharma Pertiwi

Daerah D melaksanakan Kunjungan ke PT Sango.

Teleconference Pangdam IV/Dip, Kasdam IV/Dip, Gubernur Akmil, Ketua KPUD dan Bawaslu Jateng dengan Kasad di

Pusdalsis Kodam IV/diponegoro.

Pangdam IV/Diponegoro menyematkan tanda pangkat padaSertijab Danyon Arhanudse-15 di Mako Arhanudse-15.

Pengarahan Kapolri kepada personel Polri dan TNI daerah Jatengdalam rangka Pam Pemilu di Aula Polda Jateng.

Kasdam IV/Diponegoro Safari Ramadhan di Yonkav 2/Tank. Pengurus Dharma Pertiwi Pusat didampingi Ketua Dharma Pertiwi

Daerah D melaksanakan Kunjungan ke PT Sango.

Upaya pembangunan yang di

dukung oleh komando atas, akan

terselenggara dengan baik apabila

diawali dengan perencanaan yang baik

pula, sehingga mampu dilaksanakan

oleh seluruh anggota Yonif 407/

PK,untuk serta memenuhi kebutuhan

anggota. Untuk itu, maka proses

perencanaan memerlukan keterlibatan

anggota, diantaranya melalui konsultasi

atau musyawarah perencanaan

pembangunan. Dan konsultasi dengan

para perwira yang ditunjuk sebagai

penanggung jawab sektor yang akan di

rehab, untuk menghasi lkan

kesepakatan perencanaan

pembangunan di satuan yang

bersangkutan sesuai t ingkatan

kemampuan satuan. Penyelenggaraan

pembanggunan meliput i tahap

persiapan, diskusi dan perumusan

prioritas program/kegiatan.

Proses pembanggunan pada

dasarnya mendata aspirasi dari anggota

yang dirumuskan melalui pembahasan

di satuan Yonif 407/PK. Berdasarkan

kebijakan dari komando atas untuk

segera membenahi satuan yang perlu

di rehab, sesuai kebutuhan dan dana

dari komando atas, dan diprioritisasi

program/kegiatan di satuan bersama

para anggota untuk mencapai hasil

yang diinginkan sesuai target.

Diantaranya membangun gapura

Upaya Pembangunan Satuan Yonif 407/PK

satuan yonif 407/PK,yang melibatkan

semua angggota untuk ikut serta dan

mendukung pembangunan gapura

mako yonif 407/PK. Upaya

pembangunan ini dilakukan untuk

memperbaharui bangunan satuan, agar

satuan yonif 407/PK tampak lebih baik.

Kemudian tahap yang kedua

komandan yonif 407/PK Letkol Inf Riza

Anom P.S.IP bersama anggota

membuat pagar samping perumahan

anggota, agar terlihat rapi dan bersih.

Kemudian tahap yang ket iga

pengaspalan jalan satuan yang

melibatkan anggota yonif 407/PK,

pengaspalan jalan dilakukan guna

memperbaiki agar jalan lebih bagus dan

layak dilewati.

Kemudian tahap yang terakhir

membangun pagar lapangan tenis,yang

di lakukan oleh anggota yonif 407/PK..

Semua upaya pembangunan yang

di lakukan komando atas guna untuk

kepentingan para anggota Yonif 407/PK.

semua prasarana tersebut dapat

digunakan oleh semua anggota yonif

407/PK.

(Yonif 407/PK)

wajah satuan


Pintu gerbang Yonif 407/PK yang baru setelah di renovasi

Rekapitulasi Pengiriman ArtikelDari tanggal 1 Juni s/d 30 juni 2014

Jajaran Korem 071/Wijayakusuma :74, Korem : 11, Kodim 0701/Banyumas

: 3, Kodim 0702/Purbalingga : 2, Kodim 0703/Cilacap : 1, Kodim 0704/

Banjarnegara : 4, Kodim 0710/Pekalongan : 1, Kodim 0711/Pemalang : 2, Kodim

0712/Tegal : 37, Kodim 0713/Brebes: 8, Kodim 0736/Batang : 5

Jajaran Korem 072/Pamungkas : 28, Korem : 11, Kodim 0705/Magelang : 5,

Kodim 0706/Temanggung : 1, Kodim 0707/Wonosobo : 4, Kodim 0709/Kebumen

: 1, Kodim 0729/Bantul: 2, Kodim 0730/Gunung Kidul : 1, Kodim 0732/Sleman

: 2, Kodim 0734/Jogjakarta : 1.

Jajaran Korem 073/Makutarama : 35, Korem :5, Kodim 0714/Salatiga:2,

Kodim 0715/Kendal : 1, Kodim 0716/Demak:8, Kodim 0717/Purwdadi : 4, Kodim

0720/Rembang: 6, Kodim Kodim 0721/Blora : 9.

Jajaran Korem 074 /Warastratama : 105, Korem :8, Kodim 0725/Sragen :

86, Kodim 0726/Sukoharjo : 13, Kodim 0728/Wonogiri : 7, Kodim Boyolali: 1

Surat Pembaca

34 Gema DIPONEGORO 209 XVIII Mei 2014

Masyarakat Indonesia yang terdiri dari berbagai suku dan

agama sangatlah rentan dengan berbagai masalah termasuk

masalah antar golongan. Jika masyarakat tidak sadar dan tidak

pandai mencermati adanya provokasi oleh pihak-pihak tertentu

maka akan sangat mudah untuk diadu domba. Potensi konflik

yang masih mengancam antara masyarakat dengan masyarakat

misalnya dalan hal perebutan lahan hendaknya harus

diwaspadai. Pemerintah daerah, aparat keamanan TNI dan

komponen lainnya harus mewaspadai dan mengantisipasi

munculnya berbagai konflik di tengah masyarakat. Karena

permasalahan sekecil apapun kalau dibiarkan bisa berdampak

dengan aksi kekerasan bahkan hingga terjadi pertumpahan

darah demi mempertahankan egonya masing-masing.

Selain itu masyarakat harus menyadari bahwa negara kita

adalah negara hukum, maka segala persoalan harusnya

diserahkan kepada aparat yang berwenang, dan di selesaikan

sesuai proses hukum yang berlaku. Jika kita main hukum sendiri

Cegah Konflik Dengan Musyawarah

TNI Jangan Terjebak Politik Praktis

Pemilihan umum presiden yang akan diselenggarakan pada 9 Juli

2014, kian dekat. Posisi anggota TNI senantiasa mendapatkan sorotan.

Penegasan dari Panglima TNI untuk menjaga koridor tak memihak

atau netral dalam pemilihan umum Presiden 2014 layak mendapat

apresiasi positif. TNI/Polri dijamin tetap netral dalam Pilpres. Hal itu

terjadi setelah Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan gugatan atas

Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009 tentang Pemilihan Presiden

(Plipres) Pasal 260, pada sidang pembacaan putusan di Gedung MK.

Dalam pertimbangannya, MK berpendapat bahwa TNI/Polri perlu terus

menjaga netralitas dalam fungsi tugas dan wewenang sebagai penjaga

keamanan dan ketertiban, dan sebagai kekuatan untuk menangkal

ancaman dari luar negeri dalam kerangka menjaga keutuhan wilayah.

Dalam konteks itulah kedua lembaga itu tidak boleh terseret kepada

politik praktis dan tetap menjaga agar reformasi di tubuh TNI dan

Polri berada pada jalur yang benar. Menjelang Pilpres 2014 ini suhu

politik cukup memanas. Potensi konflik antar pendukung cukup besar

dan bisa terjadi secara tiba-tiba. Untuk itu masyarakat jangan mudah

terprovokasi dengan isu-isu yang hanya akan memperkeruh suasana.

Kepala boleh panas, tapi hati tetap dingin, kalau menerima informasi

atau SMS yang belum tentu kebenarannya jangan langsung bertindak.

Masyarakat jangan khawatir dan cemas dengan netralitas yang

telah dijanjikan oleh TNI/Polri karena Panglima TNI juga sudah

mengharapkan agar jajaran TNI senantiasa bersinergi untuk mengatasi

berbagai masalah yang muncul di daerah, diharapkan agar keluaga

TNI/Polri harus selalu kompak dan bersatu sebab dengan kekompakan

dan kebersamaan, ancaman dari kelompok-kelompok tertentu yang

akan memecah-belah persatuan negara RI akan sulit mewujudkan

keinginannya. Terkait dengan masalah Pilpres dan Wapres, jajaran

TNI/Polri dalam posisi netralnya, semoga tidak akan bisa terjebak ke

dalam politik praktis. Bila ada oknum TNI yang tidak netral, maka

akan diberi sanksi tegas. Marilah berpikir positif sehingga pada tanggal

9 Juli 2014 bisa melaksanakan Pilpres dalam keadaan aman dan

lancar demi kesejahteraan bangsa Indonesia yang kita cintai ini.(Budi

Setyawan, Jalan Garuda Cilacap)

Radio Kodam

Pererat Kemanunggalan

TNI-Rakyat

Belum lama ini saya membaca di korantentang diresmikannya stasiun tv dan radioKodam IV/Diponegoro. Juga acara launchingyang dimeriahkan dengan berbagai penampilanmenarik dari satuan-satuan yang terangkum

dalam panggung prajurit. Saya mendengarinstansi TNI yang memiliki radio dan TV jugabaru Kodam IV/Diponegoro, meskipun masihbekerja sama dengan TV lain.

Hal ini sangat positif, gebrakan baru yang

kedepannya diharapkan dapat membantupelaksanaan tugas pokok TNI. Selain itu melaluiradio dan TV ini masyarakat dapat mengetahuikegiatan di Kodam ataupun informasi-informasipenting yang bermanfaat bagi masyarakat,

begitupun sebaliknya. Saya senang dan banggaKodam IV peduli pada rakyat dengan membuatjembatan komunikasi melalui radio dan TV.

Saya sangat berharap keberadaan radiodan TV dapat mempererat kemanunggalan TNI

dan rakyat, karena diakui atau tidak, rakyat danTNI saling membutuhkan. Rakyat sangatterbantu dengan program-program TMMDmaupun pengobatan gratis, sementara TNIbutuh rakyat untuk mendukung tugas-tugasnya,

seperti slogan radio Suara Diponegoro,“Bersama rakyat, TNI Kuat”. (Diah Irawati,Jalan Muh Suyudi Semarang)

terhadap seseorang karena diduga melakukan kesalahan berarti

kita tidak menghargai negara dan hukum kita sendiri.

Kami sebagai warga masyarakat merasa tentram dengan

kehadiran aparat yang terkait seperti tokoh agama, tokoh LSM,

Kepala kelurahan, Babinsa, Babinkamtibmas untuk sering

mengadakan sosialisasi atau menggelar dialog interaktif, dan

terjun bergaul langsung dengan masyarakat dengan tujuan agar

masyarakat tidak mudah tersulut emosi oleh para provokator

yang tidak bertanggung jawab. Dengan diadakannya dialog

semacam ini masyarakat bisa ikut berpartisipasi untuk menjaga

keamanan dan kerukunan wilayahnya. Bila ada masalah

hendaknya diselesaikan dengan cara musyawarah sehingga

tidak sampai menjalar ke masalah yang berdampak ke anarkhis

dan SARA. Dengan demikian masyarakat kita akan semakin

tentram dan damai demi menjaga lingkungan yang kondusif

dan tegaknya NKRI.

(Leon K, Tanjungmojo, Kudus)

Nomor : 01 (Edisi Juni2014)

PUASA MENINGKATKAN IMAN DAN DISIPLIN

Bulan suci Ramadhan tahun 1435 H telah tiba. Bulan yang penuh kemuliaan dimana umat yang

beragama Islam di seluruh dunia termasuk di Indonesia, melaksanakan ibadah puasa dengan penuh

keimanan dan keikhlasan sembari mengharapkan ridha Tuhan Yang Maha Esa. Hal ini, karena puasa di

Bulan Ramadhan bagi umat Islam hukumnya wajib.

Puasa merupakan bentuk ibadah yang mengandung unsur pengorbanan yang sempurna karena

di dalam puasa, manusia dituntut untuk melatih disiplin rohani dan disiplin moral yang memiliki nilai

sosial. Tanpa melihat perbedaan derajat kedudukan dan status sosial, orang yang berpuasa dapat

merasakan lapar dan bagaimana bertahan hidup tanpa makan, sehingga dengan pengalaman ini dapat

menimbulkan rasa disiplin yang kuat untuk melaksanakan tugas yang menjadi tanggung jawabnya.

Untuk meningkatkan iman dan disiplin puasa di Bulan Ramadhan, kepada segenap Prajurit dan

PNS TNI AD jajaran Kodam IV/Diponegoro agar :

Pertama : Setiap Prajurit dan PNS jajaran Kodam IV/Diponegoro yang beragama Islam, dapat

menjalankan ibadah puasa dengan hikmat.

Kedua : Mampu mengendalikan hawa nafsu yang dapat mengurangi pahala puasa bahkan

membatalkan puasa.

Ketiga : Banyak-banyak melaksanakan ibadah sunah dan sedekah kepada masyarakat yang

membutuhkan.

Keempat : Untuk anggota yang non islam, hendaknya dapat menghormati kepada anggota yang

sedang menjalankan ibadah puasa.

Demikian lembar Penerangan Pasukan disampaikan kepada seluruh Prajurit dan PNS jajaran

Kodam IV/Diponegoro, semoga bermanfaat.

Semarang, Juni 2014

Kepala Penerangan

Elphis Rudy

Letnan Kolonel Arh NRP 11930088180368

Alutsista Pertahanan merupakan kebutuhan yang sangat

penting bagi bangsa Indonesia untuk digunakan oleh TNI dalammenjaga tegaknya kedaulatan, keutuhan wilayah dan melindungi

segenap rakyat Indonesia dari segala bentuk ancaman dangangguan baik yang datang dari dalam maupun luar negeri.Tahun 2007, Badan Usaha Milik Negara Industri Strategis

(BUMNIS) PT. PINDAD diberikan otoritas untuk memproduksiAlutsista Ranpur dengan mengadopsi jenis Ranpur VAB yang

dimiliki TNI AD dalam rangka memenuhi kebutuhan TNI ADterhadap Ranpur jenis Panser.

Pada tahun 2009, PT. PINDAD telah berhasil membuat

Ranpur jenis Panser yang telah menggunakan bahan dankomponen produksi dalam negeri kemudian diberi nama Ranpur

APS Anoa (6x6) dan didistribusikan kepada TNI AD melaluibeberapa tahap. Dengan bahan dasar dari dalam negeri tersebutdiharapkan Bangsa Indonesia akan mengurangi ketergantungan

suku cadang dari luar negeri, mengingat seringnya terjadiembargo peralatan militer dari negara-negara yang memiliki

kepentingan dengan Indonesia sehingga berakibat padaterhambatnya tugas yang harus dilaksanakan oleh TNI. Sampaidengan saat ini Kavaleri TNI AD telah memiliki Ranpur Panser

APS Anoa (6x6) sejumlah 39 unit dengan teknologi yang cukupmodern.

Pengembangan Panser Anoa 6x6.Sejarah pengembangan Panser Pindad ini dimulai pada

tahun 2003 sebagai hasil dari meningkatnya intervensi militerdi provinsi Aceh. Selama Operasi Militer di Aceh, TNI Angkatan

Darat meminta kendaraan angkut personel yang amatlahmendesak untuk transportasi pasukan. Pindad meresponpermintaan ini tahun 2004,dengan APR-1V (Angkut Personel

Ringan) sebuah kendaraan lapis baja yang berbasis sasistruk Isuzu. Rancangan berikutnya adalah Pindad APS-1,

sebuah rancangan 6x6 yang didasarkan dari sasis truk Perkasa

buatan PT Texmaco, generasi Panser berikutnya

yaitu APS-2 dengan biaya produksi sebesar 600juta rupiah perbuah. Tahun 2006Pindad memulai pengembangan APS-3 yang

tidak hanya bisa bermanuver di darat tetapi jugadi perairan dangkal dan danau. Pengembangan

ini menghasilkan varian 4x4, dan selanjutnyadisempurnakan untuk diaplikasikan kemampuanamfibinya untuk varian 6x6. Ujicoba pertama

dilakukan awal tahun 2007, dan pada 10Agustus 2008, 10 panser pertama APS-3

ANOA, diproduksi.Tahun 2009, panser pertama

diserahterimakan kepada Kementerian

Per tahanan. Karena per forma ANOA yangbagus dan program kemandirian alutsista yang

sedang digalakkan oleh DepartemenPertahanan, Pindad melanjutkanpengembangan kendaraan-kendaraan tempur

yang berbasis dari templat ANOA sepertivarian logistik, recovery, ambulans maupun

varian kombatan yang bukan lagi dikategorikansebagai kendaraan angkut personel. Adapun jenis–jenis PanserAnoa 6x6 yang telah di produksi PT. Pindad adalah :

a. Panser Anoa 6x6 APC.b. Panser Anoa 6x6 Ambulan.

c . Panser Anoa 6x6 Logistik.d. Panser Anoa 6x6 Recovery.e. Panser Anoa 6x6 Komando.

Spesifikasi dan karakteristik Panser Anoa 6x6.

a. Pintu belakang ( Ramp door). Pintu belakang denganmodel Ramp door untuk sarana pembukaan cepat,keuntungannya pada saat Ramp sudah terbuka, maka proses

naik / turun awak / personil akan lebih mudah dan cepatnamun pembukaan/ penutupan Ramp relatif lambat karena

menggunakan system hidrolik, pada panel depan dilengkapiLCD CCTV yang berfungsi untuk melihat keadaan belakang

dalam mengendalikan

penutupan ramp door.Panser ini juga dilengkapidengan pintu dan lubang

pelolosan yang berjumlah13 buah yang berfungsi

sebagai jalan penyelamatanpersonil apabila terjadi hal-hal darurat pada panser.

b. Persenjataan. Versiangkut Personil (APC)

dapat dilengkapi denganpersenjataan pertahanandiri dari serangan, senjata

meliputi :1) Sebuah senapan

mesin berat SMB kaliber7,62 mm atau 7,5 mmyang dipasang pada copula yang berputar.

2) Sebuah senapan mesin berat kaliber 12,7 mm yangterpasang pada copula yang berputar.

3) Sebagai tambahan persenjataan dasar APC dilengkapidengan 2 set (1 set = 3 pod ) smoke grenade pot yangditempatkan masing – masing di sisi kanan, kiri, pintu depan

4) Sebuah senjata AGL 40 mm pada copula.5) Pelempar granat asap. Desain tabung pelontar granat

asap dapat disusun segaris dengan pengaturan sudut elevasidan arah sebaran terpasang pada body hull kendaraan denganposisi 3 kanan di belakang atas pintu pengemudi dan 3 kiri

di belakang atas pintu Dan Ran.c . Ban.Menggunakan ban merk CONTINENTAL, ukuran

1400 x R 20 ( Onroad & Offroad typeTubbeless) Runflate (sekat karet pejal didalam) yang mempunyai kemampuan

untuk meloloskan diri / escape selama 2jam apabila ban kempes karena kena paku

atau tertembak lawan dan masih mampumenempuh jarak sejauh 80 Km dari tempatkejadian.

d. Sistem Rem. Panser 6x6 Pindad padabrake system menggunakan hydraulic

pneumatic yaitu system udara mendorongminyak sehingga tekanan / injakan padapedal rem lebih ringan tetapi menghasilkan

tekanan / cengkeraman pada roda lebihkuat dan dilengkapi dengan hand brake

yang bekerja juga secara pneumaticmekanik yang dapat menghentikankendaraan dijalan tanjakan dan turunan

terutama pada saat parkir.e. Exhaust Brake Retarder. Panser 6x6

Pindad ini dilengkapi dengan exhaust brakeretarder yaitu system pengereman padamesin dan transmisi untuk membantu

pengereman pada pedal kaki sehinggakendaraan berhenti dengan lembut dan

tidak mengejut pada saat di rem danpenumpang terasa nyaman.f. Winch.Winch electric yang dipasang

pada bagian depan kiri kendaraan didepan jok Komandan Kendaraan, Winch

elektrik menggunakan remote control yang

mudah pengoperasiannya,

dengan adanya Winchsehingga dapat membantu /mengatasi kesulitan / trouble

pada saat kendaraan selipatau dimedan offroad.

g. Ketebalan bajapada body (Hull) adalah 10mm yang terbuat dari baja

Armour Steel.h. Dimensi kendaraan

:1) Berat kosong: 11 ton.

2) Berat siap tempur: 14 ton.

3) Panjang :6000 mm.

4) Lebar : 2500 mm.

5) Tinggisampai atap : 2370 mm.6) Mesin menggunakan Renault Turbo Charged, water cooled

dan intercooled dengan 320 TK pada putaran 2300 RPM.7) Kecepatan maksimum 90 km/jam.

3. Kemampuan dan Batas Kemampuan.a. Kemampuan.

1) Melaksanakan pengintaian darat pada daerah yang luasyang bernilai taktis serta keterangan mengenai sasaran-sasaran yang bernilai strategis.

2) Melaksanakan pengawasan medan tempur danmelakukan peninjauan darat dengan mengerahkan semua

PANSER ANOA WUJUD KEMANDIRIAN

INDUSTRI PERTAHANAN DALAM NEGERIOleh :

Letnan Kolonel Kav Zubaedi, S.Sos

TEKNOLOGI


OPSLAT


“TNI tidak boleh lengah”, tegas

Kasdam IV/Dip Brigjen TNI Ibnu

Darmawan dalam pemeriksaan kesiapan

pasukan Yonif 405/Sk, Jum’at (20/6) di

Lapangan Pancasila Yonif 405/Sk Wangon

Banyumas.

Pemeriksaan kesiapan pasukan

Kasdam IV/Dip di Yonif 405/Sk yang akan

berangkat ke wilayah perbatasan

Indonesia-Malaysia, didampingi Danrem

071/Wk Kolonel Inf Edison, S.E., M.M.,

Danyonif 405/Sk, Kasdim 0701/Bms.

“Walaupun di perbatasan Indonesia

dan Malaysia yakni di Kalimantan Timur

tidak ada konflik, namun anggota tidak

boleh lengah”, terangnya.

“Berbagai gangguan keamanan

dapat terjadi di wilayah perbatasan,

seperti penyelundupan narkoba dan

senjata api, hal ini perlu diwaspadai.

Pasalnya di wilayah konflik seperti di

Papua, senjata api masuk melalui jalur

perbatasan yang didatangkan dari

Filipina”, sambung Kasdam IV/Dip.

“Jalur perbatasan yang banyak jalur

tikus harus lebih diwaspadai, sehingga

selain senjata tajam anggota juga harus

mengenali jenis-jenis narkoba”, katanya.

Pada kesempatan lainnya Kasdam

IV/Dip berpesan kepada para prajurit

untuk selalu menjaga sopan santun

kepada setiap warga di perbatasan, selain

itu juga untuk selalu berkomunikasi

dengan keluarga para prajurit.

Sementara itu, Danyonif 405/Sk

Letkol Inf Bayu Jagad menyampaikan

bahwa personel yang disiapkan untuk

diberangkatkan bertugas diwilayah

perbatasan sudah dibekali dengan

berbagai pembekalan. Selain

keterampilan militer, para prajurit juga

dibekali pengetahuan tentang teknologi

pertanian, pertukangan, kesehatan,

pendidikan hingga komunikasi. (GD)

Kasdam IV/Dip Cek Kesiapsiagaan

Pasukan Yonif 405/SK

Kasdam IV/Diponegoro mengecek kelengkapan alat peralatan pasukan Yonif 405/SK

Kasdam IV/Diponegoro mengecek kesiapan prajurit 405/SK Pengecekan kebersihan sangkur

peralatan pengawasan medan pertempuran yang dimiliki.

3) Melaksanakan tugas pengamanan Kompi pada saatinduk pasukan sedang istirahat ataupun yang sedangbergerak.

4) Memberikan bantuan tembakan.5) Sebagai Kompipenghemat tenaga.

6) Efektif terhadap tembakan senjata ringan lawan.7) Melaksanakan operasi lawan gerilya.8) Melaksanakan tugas-tugas bantuan lainnya.

b. Batas kemampuan.1) Gerakan sangat dipengaruhi oleh keadaan medan,

seperti medan yang terpotong-potong, rawa, sungai, jurangdan pepohonan lebat.2) Rawan terhadap tembakan serangan udara.

3) Ketergantungan pada kelancaran dukungan logistik.4) Rawan terhadap serangan Nubika.

4. Penggunaan dan peruntukan Panser Anoa 6x6 dalampelaksanaan tugas.

a. Sebagai pengamanan terhadap Presiden, WakilPresiden dan keluarga. Ranpur Panser Anoa digunakan oleh

satuan pengamanan Presiden, Wakil Presiden dan keluargasebagai kendaraan Escape pejabat apabila terjadi yang akanmengancam keselamatan Presiden, Wakil Presiden dan keluarga.

b. Sebagai pengamanan terhadap tamu kenegaraan

setingkat Kepala Negara/Kepala Pemerintahan. Digunakansebagai kendaraan Escape terhadap tamu kenegaraan yangmerupakan kehormatan bangsa untuk menjamin keselamatan

dan keamanan jiwanya.

c . Sebagai pengamanan terhadap objek vital nasional.Pengamanan dilaksanakan terhadap objek vital nasional sepertiPLN, Pertamina, PLTG dan objek-objek lainnya yang menguasai

hajat hidup orang banyak.

d. Melaksanakan tugas misi perdamaian dunia sebagaibagian dari PBB.Ranpur Panser Anoa digunakan sebagaiRanpur oleh pasukan perdamaian dunia yang tergabung dalam

Satuan tugas UNIFIL di Libanon, Kongo dan Sudan.

e. Melaksanakan tugas bantuan perkuatan kepada Polri.Pengerahan Ranpur Panser Anoa dilakukan atas permintaanbantuan Polri kepada TNI guna mengantisipasi kontijensi /

kerawanan perkembangan situasi di wilayah.Seiring dengan perkembangan waktu, hingga tahun 2014

PT. Pindad telah memproduksi Ranpur Panser Anoa sejumlah

308 unit yang mana 226 unit Panser Anoa sudah

diserahterimakan ke kementrian pertahanan selanjutnya 82 unitPanser Anoa sedang dalam prose pembuatan oleh PT. Pindadyang direncanakan akan selesai seluruh pengerjaannya pada

tahun 2014. Penggunaan Ranpur Panser Anoa saat ini telahdioperasionalkan dijajaran satuan Kavaleri TNI AD dan jajaran

satuan Batalyon Infanteri Mekanis seperti Yonif 201, Yonif 202,dan Yonif 203. Semenjak 9 april 2010, 13 unit Panser Anoatelah digunakan untuk mengawal misi perdamaian PBB di

Libanon bersama Satuan Tugas Batalyon Mekanis TNIKontingen Garuda XXIII-D/UNIFIEL. Panser Anoa juga

digunakan untuk pengawalan kegiatan-kegiatan penting negaraseperti digunakan untuk patroli dan penjagaan ring pada acaraKTT Asean di Nusa Dua, Bali. Selain itu Panser Anoa digunakan

oleh Paspampres untuk melaksanakan pengawalan kunjungan-kunjungan presiden serta tamu-tamu penting negara. Pengerahan

Panser Anoa tidak hanya digunakan pada saat kegiatan protokolerkenegaraan tetapi juga digunakan pada saat upacaramemperingati HUT TNI setiap tanggal 5 Oktober dan upacara

memperingati Hari Juang Kartika TNI AD.Demikian tulisan singkat tentang “ Panser Anoa wujud

kemandirian industri pertahanan dalam negeri “, semoga tulisanini dapat bermanfaat bagi kita semua menuju prajurit TNI ADyang profesional, disegani dan dihormati oleh bangsa lain.

“Putra Terbaik Bangsa, Tidak Pernah Berhenti Untuk Berkarya

Demi Kejayaan Bangsa Dan Negara“(Danyon Kav-2/Tank)

TEKNOLOGI


Pangdam IV/Diponegoro MayjenTNI Sunindyo dalam amanat yang

dibacakan Kasdam IV/Diponegoroberharap agar para Asisten, Kabalak dan

Dansat jajaran Kodam IV/Diponegorodapat memberikan data-data yang benartanpa rekayasa dan ditutup-tutupi,

sehingga dapat memperbaiki kekurangan

Wasrik Itjenad

Berikan Data yang Benar,

Jangan Ditutup-tutupi

untuk meningkatkan pelaksanaan tugasdi masa mendatang.

“Sudah bukan waktunya lagi kitamenutupi kekurangan satuan, kita

dituntut untuk transparan, justru apabilaada yang dengan sengaja merekayasadata, maka mereka itu akan

menghancurkan satuan Kodam IV/

Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Ibnu Darmawan didampingi

Irum Itjenad Brigjen TNI Amrid Salas Kembaren memimpin

acara Taklimat Awal Tim Wasrik Itjenad di Ruang Bina Yudha

Makodam IV/Diponegoro, Watugong Semarang (10/6).

Pelaksanaan wasrik Itjenad di wilayah Kodam IV/Diponegoro

berlangsung dari tanggal 10 s.d 30 Juni 2014.

Diponegoro”, jelas Mayjen TNI Sunindyo.

Wasrik Itjenad melaksanakan fungsipengawasan dan pemeriksaan bidangkinerja dan anggaran, bertujuan untuk

mencegah penyimpangan yang tidakdiharapkan dalam manajemen suatu

organisasi. Kegiatan Wasrik membantumemberikan saran apabila terdapatpermasalahan dan kendala yang masih

dihadapi oleh satuan-satuan jajaranKodam IV/Diponegoro yang sekaligus

memberikan solusi sesuai ketentuan atauprosedur yang berlaku, yang tujuanakhirnya mencapai Kodam IV/

Diponegoro dengan penilaian “OpiniWajar Tanpa Pengecualian” (WTP).

Sementara dalam amanat IrjenadMayjen TNI Nugroho Widyo Utomo yangdibacakan oleh Irum Itjenad Brigjen TNI

Amrid Salas Kembaren mengatakanbahwa pengawasan dan pemeriksaan

merupakan bagian dalam sistemmanajemen modern sebagai saranapengendalian kegiatan organisasi. Itjenad

sebagai badan pengawas bertugasmembantu Kasad di bidang pengawasan

dan pemeriksaan umum sertapengawasan dan pemeriksaanperbendaharaan terhadap organisasi

jajaran TNI AD dalam rangkamendukung pelaksanaan tugas pokok

dan tugas bantuan TNI AD. PelaksanaanWasrik di Kodam IV/Diponegoro, untukmelihat apakah satuan-satuan dalam

melaksanakan tugasnya mempedomaniprogram yang telah ditetapkan dan tetap

dalam koridor perundang-undangan yangberlaku serta untuk mencegahkemungkinan terjadinya penyimpangan

yang dapat berpengaruh terhadaptercapainya sasaran program satuan.

Hadir dalam kegiatan tersebut IrdamIV/Dip., para Danrem, Danrindam IV/Dip., Dan Brigif 4/DR, Asrendam IV/Dip.,

para Asisten Kasdam IV/Dip. serta paraKabalak/Kasatdisjan jajaran Kodam IV/

Diponegoro. (GD)

Korps baret ungu - Resimen Mahasiswa Batalyon 904/

Kalayudha Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto

melaksanakan audiensi dengan Pangdam IV/Diponegoro Mayjen

TNI Sunindyo yang diwakili Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI

Ibnu Darmawan. Rombongan dipimpin Dimas Bayunegara dterima

di ruang kerja Kasdam (Kamis, 19/6).

Audiensi dilaksanakan terkait akan diselenggarakannya lomba

lintas wisata alam se-Indonesia tahun 2014. Lomba tersebut

bertujuan untuk mengenang para pahlawan dan hari pahlawan,

mempertebal rasa cinta tanah air dengan membina mental maupun

fisik, mewujudkan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam

hal pengabdian masyarakat, meningkatkan semangat kebersamaan,

kebangsaan dan kehormatan anggota serta memantapkan loyalitas

terhadap Korps Resimen Mahasiswa, menjalin dan mempererat

hubungan yang harmonis antar anggota Resimen Mahasiswa pada

khususnya serta masyarakat pada umumnya melalui kepedulian

terhadap lingkungan, mengenalkan secara lebih luas wilayah dan

potensi wisata Kabupaten Banyumas dan memberikan

pengetahuan di bidang wawasan nusantara dan bela negara.

Brigjen TNI Ibnu Darmawan dalam sambutannya

menjelaskan, nasionalisme dan cinta tanah air di lingkungan

kampus harus tetap selalu dijaga dengan mengikuti berbagai

kegiatan kemahasiswaan, salah satu contoh dengan

mengikuti lomba lintas wisata menwa dan pecinta alam

se-Indonesia, agar para generasi muda akademisi

mempunyai pandangan dan wawasan yang luas terhadap

kekayaan alam Indonesia. Kegiatan ini sangat positif untuk

membekali para mahasiswa mengenang perjuangan para

pahlawan, mempertebal rasa cinta tanah air dan

meningkatkan semangat kebangsaan serta rasa

kebersamaan. (GD)

IV/Diponegoro, Pomdam

akan bersikap tegas dan

profesional.

Hal tersebut

disampaikan Komandan

Pomdam IV/Diponegoro,

Kol CPM Sulendra SH pada

upacara pembukaan

Penataran Bintara Provost

Satuan Jajaran Kodam IV/

Diponegoro yang berlangsung

di markas Pomdam

Kalibanteng Semarang,

Senin (9/6). Penataran diikuti

oleh 30 orang dan

berlangsung dari tanggal 9 s/

d 13 Juni 2014.

Dikatakan, hasil evaluasi

pelaksanaan Ops Gaktib dan

Yustisi Triwulan II TA 2014,

menunjukkan bahwa terjadi

peningkatan kecelakaan dan

pelanggaran lalin, baik kasus

Pomdam Harus Tegas dan Profesionalmaupun jumlah pelakunya. Hal ini

menunjukkan bahwa terjadi pelanggaran

hukum disiplin dan tata tertib.

Terjadinya pelanggaran hukum,

disiplin dan tata tertib oleh prajurit dan

Sebagai satuan pelaksana Kodam

IV/Diponegoro yang bertugas

menegakkan hukum, disiplin dan tata

tertib di lingkungan dan bagi

kepentingan TNI AD di wilayah Kodam

PNS TNI AD pada umumnya karena

disebabkan oleh masih kurangnya

pemahaman prajurit dan PNS dalam

bidang hukum, disiplin dan tata tertib

yang mestinya harus ditaati. (GD)

BERITA SATUAN


Audiensi Menwa Unsoed,

Cinta Alam Meningkatkan

Semangat Kebangsaan

Kasdam IV/Diponegoro menerima taklimat awal tim wasrik Itjenad di Ruang Bina Yudha

Kasdam IV/Dip foto bersama dengan Menwa Unsoed

Pengarahan Danpomdam IV/Dip kepada peser ta penataran Provost di Pomdam IV/Diponegoro

Sebanyak 16 pasien warga masyarakat

kurang mampu yang berasal dari wilayah

Kabupaten Rembang mendapat pelayanan

gratis operasi katarak, di klinik Kartika Pratama

23 Rembang Kodim 0720/Rembang (4/6).

Pelayanan operasi katarak gratis tersebut

dilaksanakan Klinik Kartika pratama 23

Rembang bekerjasama dengan RS. Marga

Husada Pati dalam rangka kegiatan bhakti

sosial, TMMD TA. 2014.

Dokter Poliklinik Kartika Pratama 23

Rembang, dr. Yasmin Putri mengatakan,

penderita penyakit katarak di Indonesia dari

tahun ke tahun semakin meningkat. Berbagai

upaya telah dilakukan oleh berbagai kalangan

dalam mengatasi penyakit katarak ini termasuk

yang dilakukan oleh Klinik Kartika Pratama 23

Rembang yang bekerjasama dengan RS. Marga

Husada Pati sebagai wujud kepedulian dalam

membantu meringankan beban masyarakat

kurang mampu.

Kegiatan bhakti sosial operasi katarak di

Operasi KatarakKerjasama Poliklinik Kartika dan RS. Marga Husada Pati

Klinik Kartika Pratama 23 Rembang adalah pemeriksaan mata untuk

mengetahui pasien menderita katarak atau tidak. Apabila pasien

menderita katarak akan dikirim ke RS. Marga Husada Pati, ungkap Pelda

Siswoyo. (Kodim 0720/Rembang)

BERITA SATUAN


Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya,

SH, MH mengibarkan bendera start pada

pemberangkatan jalan sehat dan olah

raga bersama dalam rangka

memperingati HUT Bhayangkara ke-

68 yang diselenggarakan di halaman

Stadion Gelora Merdeka (24/06).

Acara diikuti sekitar 3000 orang

terdiri dari berbagai elemen dari anggota

Polri dan TNI (Kodim, Brigif, Kopassus),

Pemerintah Daerah serta masyarakat

Kab. Sukoharjo dengan mengambil start

dari sebelah timur pintu masuk Stadion

Gelora ke timur dan finish di halaman

Stadion Gelora Merdeka. Dalam kegiatan

olah raga bersama tersebut juga dihadiri

oleh Kapolres Sukoharjo AKBP Andi Rifai,

SIK, MH, Dandim 0726/Sukoharjo Letkol

Inf Riyanto, S.I.P, Ketua Kejaksanaan

Negeri Sukoharjo, Wakil Bupati

Sukoharjo, Dan Grup 2 Kopassus Dan

Brigif serta pejabat Muspida.

Kapolres Sukoharjo dalam

sambutannya menyampaikan kegiatan

olahraga bersama ini dilaksanakan dalam

Jalan Sehat dan OR BersamaHUT Bhayangkara

menyambut HUT Bhayangkara ke-68

tahun 2014 dengan mengambil tema

“Sinergi Polisional Proaktif GunaMewujudkan Kamdagri Yang MantapDalam Rangka SuksesnyaPengamanan Pemilu 2014 danKeberlanjutan PembangunanNasional” ini untuk mempererat

hubungan dan persaudaraan antara TNI,

Polri, Pemda dan masyarakat khususnya

dalam menyambut pemilihan Presiden

dan Wakil Presiden, dengan harapan

semoga dalam Pilpres nanti dapat

berjalan dengan lancar, aman, damai

serta kondusif.

Kegiatan olah raga juga

dimeriahkan dengan pembagian puluhan

hadiah kepada peserta olah raga bersama

diantaranya berupa 3 lemari es, 1 mesin

cuci, TV 13 buah, sepeda gunung 21

buah, dispenser, kompor gas, kipas angin,

blender dan rice cooker, ser ta hadiah

hiburan lainnya.

(Kodim 0726/Skh)

Pemeriksaan mata oleh Dokter RS Marga Husada Pati

Bupati Sukoharjo mengibarkan bendera start pada jalan sehat HUT Bhayangkara


Personel Kodim 0725/Sragen

menerima pencerahan mengenai

narkotika dan obat-obatan terlarang dari

Kanit KBO Narkoba Polres Sragen dan

Dinas Kesehatan Kab. Sragen. Kegiatan

diikuti 240 Personel berlangsung di garasi

Makodim 0725/Sragen Kamis, (5/6).

Sebagai pembicara adalah Iptu

Achmadi Kanit KBO Narkoba Polres

Sragen dan dr. Hans Altacca Kasi UKD

Bidang Pelayanan Kesehatan Ksbupaten

Sragen. Kanit KBO Narkoba Polres

Sragen menyampaikan jenis-jenis

narkotika dan obat-obatan terlarang yang

beredar di masyarakat, termasuk jenis

narkotika baru yang digunakan oleh salah

Penyuluhan Narkoba

Kodim 0725/Sragen

satu selebritis di

Indonesia. Selain

itu dijelaskan

bahaya atau

dampak yang

ditimbulkan jika

s e s e o r a n g

m e n g k o n s u m s i

Angkatan Darat sendiri sudah cukup

banyak kasus narkoba yang menimpa

Prajurit maupun PNS. Oleh karena itu,

untuk menghindari hal-hal tersebut Staf

Intelijen bekerjasama dengan Polres

Sragen dan Dinas Kesehatan Kabupaten

Sragen menyelenggarakan kegiatan

penyuluhan ini. (Kodim 0725/Sragen)

Kanit KBO Narkoba Polres Sragen meberikan penyuluhan di Kodim0725/Sragen

narkoba. Dampak yang paling berbahaya

adalah hilangnya nyawa bagi mereka

yang mengkonsumsi narkoba.

Kegiatan penyuluhan mengenai

narkoba ini merupakan salah satu bentuk

pembinaan personil (Binpers), mengingat

saat ini peredaran narkoba di masyarakat

sudah sangat marak. Di lingkungan

Kontingen Kemah Bhakti Saka Wira

Kartika Kodam IV/Dip yang diwakili

Saka Wira Kartika Kodim 0704/Bnayang mengikuti lomba tingkat Nasional

Tahun 2014 di Cibubur Jakarta pada tanggal

16 s.d 20 Juni 2014, berhasil meraih juara

2 lomba pramuka Saka Wira Kartika Tingkat

Nasional menyisihkan Kontingen Saka WiraKartika Kodam jajaran TNI AD.

Mereka berhasil meraih Juara 2 Krida

Kebersihan dan Keindahan, Juara 1 Krida

Pioner, Juara 2 Krida Penanggulangan

Bencana Alam.Kontingen Kemah Bhakti Saka Wira

Kartika Kodim 0704/Bna perwakilan siswa-

siswi dari 13 SLTA di Kabupaten

Banjarnegara, sebelum melaksanakan

kejuaraan di tingkat nasional, mereka diadukemahirannya dengan para wakil Pramuka

Saka Wira Kartika Tingkat Kodam IV/Dip dan

berhasil meraih juara I, menyisihkan wakil

dari Korem jajaran Kodam IV/Dip dan berhak

mendapat tiket untuk mengikuti lomba

tingkat nasional.Mereka dipilih dari yang terbaik dari

sekolah-sekolah yang ada di Banjarnegara.

Mereka dilatih personel TNI AD dari

beberapa satuan yang ada di Kodam IV/Dip,

semua berkontribusi menyiapkan merekadalam rangka menyiapkan pertandingan

sesuai materi yang dilombakan di Tingkat

Nasional. Mereka dituntut mahir

melaksanakan krida-krida Saka Wira Kartika

diantaranya Krida Navigasi Darat, KridaPioner, Krida Mountenering, Krida Survival,

Krida Penanggulangan Bencana dan mahir

menampilkan kesenian daerah.

Piala Juara 2 Kemah Bhakti Saka Wira

Kartika Tingkat Nasional diserahkan secaralangsung Ketua Kontingen Kemah Bhakti

Saka Wira Kartika Kodim 0704/Bna kepada

Danrem 071/Wk Kolonel Inf Edison, S.E.,

M.M. pada Senin (21/7) di Makorem 071/

Wk Jl. Gatot Subroto Sokaraja Banyumas.

Danrem 071/Wk dalam sambutannyamenyampaikan rasa terima kasihnya kepada

para peserta dalam Kontingen Kemah Saka

Wira Kartika Tingkat Nasional Kodim 0704/

Bna. Prestasi yang diraih tersebut agar dapat

dipertahankan dan ditingkatkan untukkemajuan bersama khususnya Saka Wira

Kartika Kodim 0704/Bna maupun Saka Wira

Kartika jajaran Korem 071/Wk pada

umumnya.

“Pertahankan dan tingkatkan prestasiyang telah diraih, tularkan ilmu yang telah

didapat kepada para junior Saka Wira

Kartika untuk kemajuan bersama khususnya

Saka Wira Kartika Kodim 0704/Bna maupun

Saka Wira Kartika Kodim jajaran Korem 071/Wk”, terang Danrem 071/Wk.

(Penrem 071/WK)

Danrem 071/WK Terima Piala Juara Umum

Lomba Pramuka Saka Wira Kartika Tingkat Nasional

Koramil 04 Garung bekerjsa sama

dengan KPIS (Komunitas Peduli Ikan dan

Sungai) Garung mengadakan kegiatan

tebar benih ikan sebanyak 98 kantong

(20.700 ekor) dengan jenis ikan melem

dan tawes yang merupakan ikan endemik

sungai Serayu. Ikan berasal dari Dinas

perikanan, PLTA Garung dan KPIS

Garung. Lokasi penebaran ikan dibagi

menjadi 6 lokasi yaitu Sigelap Desa

Jengkol, air terjun Sikarim Desa Mlandi,

Kali Tarung dan Kedung Pengilon desa

Siwuran, kali Banteng Desa Menjer,

Sikebo dan Dam Ngelis Kelurahan

Garung. Pelaksanaan melibatkan

beberapa unsur antara lain Muspika

Garung, Dinas Perikanan, PLTA Garung,

masyarakat sekitar sungai Serayu (Desa

Mlandi, Jengkol, Siwuran, Menjer dan

Garung) dan KPIS Garung.

Danramil Garung Kapten Inf

Samsuri Sahroni mengatakan kegiatan ini

bertujuan untuk menyadarkan

masyarakat akan pentingnya kelestarian

lingkungan khususnya aliran sungai.

Sungai sangat vital bagi kelangsungan

hidup manusia karena manfaatnya begitu

banyak antara lain sebagai aliran air.

Kondisi sungai di sekitar kita saat ini

Tebar benih Ikan

Untuk Pelestarian Sungai

Apel Kesiap Siagaan Anggota Kodim 0728/Wonogiri

Kesiapsiagaan satuan dalam

mengantisipasi semua bentuk

ancaman baik yang terjadi karena

faktor alam maupun oleh ulah/kelalaian

manusia perlu diantisipasi secara dini

agar dalam penanganannya dapat

terkoordinir dan terkoordinasi secara

baik dan benar sehingga diharapkan

dapat mengurangi ataupun mencegah

terjadinya korban harta dan jiwa.

Untuk mengantisipasi terhadap

kemungkinan terjadinya bencana alam

di wilayah Kabupaten Wonogiri maka

dibuat Protap Penanggulangan

Bencana Alam yang dalam

pelaksanaannya dapat disinergikan

dengan instansi terkait untuk mencegah

dan mengatasi bentuk ancaman serta

gangguan yang dapat menghambat

program pembangunan pemerintah

daerah Kabupaten Wonogiri.

Mekanisme pelaksanaan prosedur

penanganan bencana alam harus

dapat disinergikan dengan baik

sehingga perlu diorganisir secara

maksimal baik kekuatan personel

langka ikan disebabkan perilaku manusia

yang instan dalam menangkap ikan

dengan alat setrum maupun obat, pola

hidup manusia yang tidak peduli

lingkungan dengan cara membuang

sampah sembarangan dan lain

sebagainya.

(Ahmad Ridho, S.Kom)

maupun peralatan yang digunakan, agar

prosedur pengamanannya dapat berjalan

sesuai tugas dan tanggungjawab dari

masing-masing jabatan.

Kepala Staf Kodim 0728/Wonogiri

Mayor Inf Setyadi Kuncoro Dewo

mengatakan pada apel kesiapsiagaan :

“Bahwa setiap Prajurit anggota Kodim

0728/Wonogiri harus siap selama 1 X

24 jam dan sewaktu - waktu digerakkan

harus cepat merapat dimana tempat

berkumpul ditentukan, dengan apel

kesiapsiagaan tersebut dapat

dilaksanakan dengan kekuatan 85 %

memakan waktu selama + 1,5 jam “

(Sterdim 0728/Wng)

Danrem 071/Wk Kolonel Inf

Edison, S.E., M.M. melakukan

silaturahmi ke Balai Wartawan/PWI

Silaturahmi ke PWI

Pers Diminta Turut Jaga Situasi

Kondusif

Banyumas, Kamis (19/6). Selain itu juga

ke Bank Indonesia (BI) dan Radio

Republik Indonesia (RRI) Purwokerto. Di

PWI, Danrem 071/Wk beserta

rombongan disambut hangat Ketua

Persatuan Wartawan Indonesia (PWI)

Jateng VI, Sigit Oediarto beserta

anggota PWI dan para wartawan

wilayah Banyumas.

“Selain bersilaturahmi dengan

para insan pers di wilayah, juga untuk

mendekatkan diri dan secara langsung

berkenalan yang mungkin sebelumnya

para insan pers belum kenal dengan

Danrem 071/Wk. Insan pers/para

wartawan yang selama ini sering

membantu pemberitaan TNI khususnya

di wilayah Korem 071/Wk”, papar

Danrem 071/Wk.

Di sela-sela pembicaraan, Danrem

071/Wk juga menyampaikan pesan

khususnya kepada masyarakat melalui

media pers agar masyarakat turut

menjaga situasi kondusif dalam

penyelenggaraan Pilpres 2014. “Jangan

bertindak anarkhis dalam pemilihan

Presiden dan Wakil Presiden

mendatang. Mari kita ciptakan

keamanan, kenyamanan dalam

masyarakat”, terangnya.

(Korem 071/WK)

Danrem072/Pamungkas Brigjen TNI

MS. Fadhilah meresmikan penggunaan

Jembatan darurat penyeberangan di Dsn.

Kwasen, Desa. Srimartani, Kec. Piyungan

Kabupaten Bantul. Selasa (17/06).

Jembatan sepanjang 16 M dengan lebar

4 M yang menghubungkan Dsn. Kwasen,

Desa. Srimartani, Kec. Piyungan

Kabupaten Bantul tersebut merupakan

bantuan dari Presiden Republik

Indonesia.

Pengerjaan Jembatan darurat

penyeberangan yang dilaksanakan selama

2 bulan melalui program karya bhakti

melibatkan personel Kodim 0729/Bantul,

Pemda/Tim Teknis dan warga

masyarakat. Peresmian penggunaan

jembatan ditandai dengan

penandatanganan prasasti dan

pengguntingan pita oleh Danrem 072/

Pamungkas. Turut hadir menyaksikan

peresmian Kasiter Korem 072/Pamungkas

Letkol Arm Indro Respati, Dandim 0729/

Danrem 072/Pamungkas

Resmikan Jembatan Darurat

Bantul Letkol Kav D. Setiawan, S.sos,

Bupati Kab. Bantul H. Sri Suryawidati,

Kepala Dinas PU Kab.Bantul, Danramil

Piyungan, Camat Piyungan dan Kepala

Desa Srimartani.

“Semoga jembatan darurat

penyeberangan ini memberikan manfaat

bagi berbagai aktifitas warga. Kita

harapkan dapat pula menjadi penambah

sarana bagi perkembangan perekonomian

masyarakat, karena jalur transportasi

keluar masuk wilayah ini akan semakin

terbuka,” ujar Danrem 072/

Pamungkas.(Penrem072/PMK)

BERITA SATUAN


Bincang-bincang Danrem 071/WK dengan Sigit Oediarto (PWI)

Anggota Koramil, polisi bersama masyarakat menebarkan benih ikan

Danrem 072/Pmk memotong pita pada peresmian jembatan darurat penyeberangan

Kasdim 0728/Wng memberikan pengarahan pada apel kesiapsiagaan bencal

Untuk meningkatkan keterampilan senapan para

prajurit, Kodim 0734/Yogyakar ta mengadakan latihanmenembak yang digelar di lapangan tembak BatalyonInfanteri 403/Wirasada Pratista, Sleman, Selasa dan

Kamis 3 dan 5 Juni 2014. Dalam latihan ini para prajuritdilengkapi dengan senapan pistol jenis FN serta senjata

api laras panjang model SSI V-3 kaliber.Kepala Staf Kodim 0734/Yogyakar ta, Mayor Inf

Suwarno yang memimpin kegiatan mengatakan,

latihan menembak merupakan bagian dari program kerjabidang latihan dan pembinaan satuan prajurit TNI AD.

“Ini bagian dari melatih keterampilan prajurit dalamhal menembak, diharapkan kemampuan menembakprajurit dapat meningkat sehingga dapat menunjang

tugas,” tegasnya.Untuk latihan kali ini prajurit dibekali 55 munisi

dengan ketentuan 15 munisi untuk koreksi di masing-masing sikap yaitu sikap tiarap, duduk dan berdiri,kemudian 10 munisi untuk penilaian dan 30 munisi untuk

Prajurit Kodim 0734/Yogyakarta Latihan Menembak

Enam puluh personel Kodim 0703/Clp, Rabu (11/6)

melaksanakan patroli di Pulau Nusakambangan yang terbagi menjadi

dua tim, setiap timnya terdiri atas 30 personel. Para personel dilengkapi

dengan senjata lengkap, melakukan patroli dengan berjalan kaki daridermaga Sodong sampai Pantai Permisan Nusakambangan. Semua

lembaga pemasyarakatan (Lapas) yang ada di Pulau Nusakambangan

menjadi sasaran patroli.

Patroli dilakukan untuk menjaga keamanan dan sekaligus

mengantisipasi segala kemungkinan. Sebab, menjelang Pipres 2014semua kejadian bisa saja terjadi. Apalagi di Pulau Nusakambangan

terdapat Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) yang dihuni para

narapidana dari berbagai daerah.

Dandim 0703/Clp Letkol Inf IG. Agung. A. Winatha

menyampaikan bahwa patroli yang dilaksanakan di PulauNusakambangan rutin dilakukan, namun menjelang Pilpres 2014 ini,

kegiatan patroli di Nusakambangan sekarang lebih diintensifkan.

Patroli ini juga dilakukan dalam rangka menjaga dan mengamankan

pulau terluar Indonesia. Sebab Nusakambangan merupakan salah

satu pulau terluar yang berhadapan langsung dengan wilayahAustralia.

Prajurit Kodim 0703/Clp PatroliDi Nusakambangan

Kodim 0716/Demak menggelar

kegiatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW

bertempat di halaman Kodim 0716/

Demak, Rabu (18/06), diikuti seluruh

Kodim 0716/Demak

Peringati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW

anggota Kodim 0716/Demak dan

keluarga. Hadir dalam kegiatan tersebut

Dandim 0716/Demak, Bupati Kab.

Demak, Kapolres Demak, Kepala

Kejaksaan Demak, Ketua MUI, Muspida,

Muspika, beserta masyarakat Kab.

Demak setempat.

Komandan Kodim 0716/Demak

Letkol Inf Ari Aryanto menyampaikan

bahwa momentum Isra’ Mi’raj untuk

membangkitkan semangat ukuwah

islamiyah dan keimanan kepada Allah

SWT, tentunya harus didasari dengan

semangat kebersamaan, rasa cinta, serta

kasih sayang terhadap Nabi Muhammad

SAW serta sesama umat beragama.

Penceramah KH. Adzib Zamroni dari

Kec. Guntur Demak menyampaikan

bahwa perjuangan Nabi Muhammad

SAW saat melaksanakan Isra Miraj sangat

luar biasa dengan segala bentuk cobaan

dan godaan. Namun demikian beliau

melaksanakan dengan penuh rasa sabar,

ikhlas dan tawakal kepada Allah SWT,

sehingga cobaan dan godaan dapat

dilaluinya dan semua petunjuk dari Allah

SWT dapat dilaksanakan dengan baik.

(Kodim 0716/Demak)

Sikap bela negara harus diarahkan kepada generasi muda

agar kelak menjadi penerus bangsa yang baik, bisa menjadi harapan

bangsa. Oleh sebab itu pembinaan generasi muda harus

dilaksanakan secara berjenjang dan terorganisir. Untuk mewujudkan

hal tersebut, Kodim 0707/Wonosobo bekerja sama dengan

Kesbangpolinmas mengadakan apel Kader Bela Negara dan KAPA

(Kesatuan Aksi Pelajar Anti Narkoba) bertempat di halaman

Makodim sebagai Irup Dandim 0707/Wonosobo Letkol Inf Agus

Muchlis Latif , S.IP. dengan jumlah peserta 150 orang terdiri dari

perwakilan LSM, pelajar SLTA dan SLTP.

Dandim 0707/Wonosobo menyampaikan kader bela negara

harus bisa menjadi contoh di lingkungan mulai lingkup terkecil

yaitu rumah tangga hingga lingkungan tempat tinggal. Bela Negara

tidak harus memikul senjata tetapi mulai dari hal-hal kecil seperti

menghargai orang yang bicara, menjaga sopan santun khususnya

kepada orang yang lebih tua dan lain sebagianya. Kemudian,

jangan terjerumus dalam narkoba, karena manfaatnya tidak

Apel Kader Bela Negara

tembak tepat. Latihan diikuti ratusan prajurit dari tingkat Tamtama, Bintara

hingga Perwira. Untuk laras panjang jumlah 205 personel, sedang pistol43 personel. Para prajurit wajib melakukan tembakan dengan tiga sikap,

yakni tiarap, duduk dan berdiri. (Kodim 0734/Yogyakarta)

Tiga ratus lima puluh tujuh anggota Persit KCK Cabang

XXII Dim 0712/Tegal menggelar acara pertemuan rutin bulan

Juni 2014 di Aula Kodim 0712/ Tegal (17/6). Dalam acara

pertemuan tersebut selain menerima pengarahan dari KetuaPersit KCK Cabang XXII Ny. Rita Jefson Marisano Simanjuntak,

ibu-ibu anggota Persit juga diberi berbagai pembekalan.

Pembekalan tentang bahaya pedofilia serta pemutaran

film yang disampaikan oleh Aipda Sutrisno dari PPA

(Perlindungan Perempuan dan Anak) serta bahaya narkobaoleh Ipda Aris Kanit Narkoba dari Polres Tegal.

Setelah acara penyuluhan dilanjutkan arisan rutin oleh

ibu-ibu anggota Persit KCK Cabang XXII Dim 0712/Tegal.

(Kodim 0712/Tegal)

Anggota Persit KCK TegalTerima pembekalan Fidofilia

Babinsa Sumurejo Koramil 07 Kodim 0733/BS,

Serma Widodo bersama PLKB Kecamatan Gunungpati

Bapak Arif mengantar akseptor KB ke RS Tugu

Semarang. Dari Kecamatan Gunungpati mengirim

akseptor KB, IUD 6 orang, implan 8 orang.

Kegiatan dilaksanakan dalam rangka memperingati

HUT Propinsi Jateng. Kegiatan ini juga diikuti dengan

pengiriman akseptor KB dari koramil lain sekota

Semarang (Koramil Gunungpati)

Giatkan KB,Peringati HUT Propinsi Jateng

seberapa tetapi resikonya sangat besar. Sebagai generasi

muda harus punya cita-cita tinggi sebagai sarana atau alat

untuk mengabdi kepada negara dan bangsa. Untuk itu

dibutuhkan perjuangan dan disiplin dalam setiap kegiatan

baik di rumah, di masyarakat dan di lingkungan masing-

masing. (Kodim 0707/Wsb)

BERITA SATUAN


Prajurit Kodim melaksanakan latbak Jatri

Patroli di wilayahNusakambangan

“Pengamanan pulau terluar merupakan tugas TNI,

sebab keberadaan pulau terluar sangat menentukan garisbatas wilayah kedaulatan NKRI. Karena itu sebagai pulau

terluar TNI mempunyai kewenangan melakukan patroli di

pulau Nusakambangan”, terang Dandim 0703/Clp. (Kodim

0703/Cilacap)

Pembekalan dari PPA dan Polres Tegal kepada ibu-ibu Persit

Sambutan Dandim 0716/Dmk pada peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW

Dandim 0707/Wonosobo pada apel kader bela negara

Pelayanan akseptor KB di RS Tugu Semarang

Tujuan latihan taktis intel adalah untuk memelihara dan

meningkatkan kemampuan taktis para anggota Tim Intelrem 071/

Wk sesuai dengan tuntutan dan dinamika yang selalu berkembang,

papar Danrem 071/Wk Kolonel Inf Edison, S.E., M.M. dalamamanatnya yang disampaikan Kasiopsrem 071/Wk Letkol Arh

Robby Neilwan. S pada pembukaan Latihan Taktis Intelijen Tim

Intelrem 071/Wk TA.2014, Selasa (10/5) di Gedung Pertemuan

A.Yani Makorem 071/Wk Jl.Gatot Subroto Sokaraja Banyumas.

Ditambahkan, di era globalisasi, ancaman keamanan dankejahatan terhadap negara atau wilayah tidak selalu dilakukan

menggunakan senjata saja, tetapi juga dapat dilakukan dengan

menggunakan berbagai media, seperti zat kimia, audio visual,

elektronik, gambar, tulisan maupun berita. Dengan tujuan sama,

untuk menguasai wilayah/negara, menghancurkan kedaulatannyaatau merubah idiologi jati diri bangsanya.

“Tidak ada pilihan bagi anggota intelijen untuk terus belajar

dan berlatih meningkatkan kemampuan taktis intelijennya sesuai

protap yang telah diprogramkan Komando Atas maupun satuan,

Babinsa KreatifKoramil 01/Banjarnegara Dim 0704/Bna

Koramil 01/Bna Kodim 0704/Bna membawahi 2

kecamatan yaitu Kec Banjarnegara dan Kec Pagedongan.

Pelda Sujarwo sebagai Babinsa Desa Kebutuh Jurang Kec

Pagedongan. Desa tersebut berbatasan dengan Kab

Wonosobo dan Kab Kebumen.

Di sela-sela kesibukannya sebagai Babinsa masih

menyempatkan waktunya untuk mengelola tanah yang

kosong menjadi Model Kawasan Rumah Pangan Lestari

(MKRPL) diantaranya tanaman cabai rawit, cabai besar,

tomat, terong, kara,kecipir, pare dll.

Pihak keluarga sangat mendukung kegiatan tersebut.

Kemudian sebagian tanah yang kosong miliknya telah

dibangun musholah Almuksinin. Musholah tersebut sudah

dirintis selama satu tahun, merupakan swadaya keluarga dan

donator dari wilayah binaan.(Dim 0704/Banjarnegara)

Korem 074/Warastratama melaksanakan Sosialisasi P4GN

(Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap

Narkoba) yang diikuti oleh anggota Prajurit dan PNS Jajaran Korem

074/Warastratama dengan Tim penyuluh dari Dinas Kesehatan KotaSurakarta dan Denkesyah Surakarta yang dilaksanakan di Aula

Makorem 074/Warastratama (4/6).

Sosialisasi pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan

dan peredaran gelap narkoba (P4GN) yang digelar ini merupakan

upaya preventif dan antisipatif guna melindungi anggota Militer danPNS dari penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkoba yang

semakin meresahkan dan semakin meningkat, baik secara kuantitas

maupun kualitas. Selain itu, sosialisasi yang dilakukan ini sebagai

pencegahan dan antisipasi terhadap kemungkinan yang akan

berusaha melibatkan anggota TNI maupun PNS dalampenyalahgunaan maupun peredaran narkoba baik secara langsung

maupun tidak langsung di wilayah Mimika.

Dengan diadakannya Sosialisasi P4GN ini diharapkan kepada

seluruh anggota jajaran Korem 074/Warastratama baik prajurit

maupun PNS tidak terlibat dari bahaya narkoba & menghindari bentukpelanggaran narkoba baik itu sebagai pemakai pecandu, maupun

pengedar. Kegiatan sosialisasi P4GN berlangsung lancar, ter tib dan

aman, selain itu juga diadakan pengambilan sempel tes urine + 15

orang anggota prajurit dengan hasil negatif. (Penrem 074/Wrt)

Korem 071/Wk Gelar Latihan

Taktis Intelijen

Sosialisasi (P4GN)Upaya Preventif dan Antisipatif Lindungi

Anggota

hal ini guna menyikapi perkembangan ancaman dan dinamika

keamanan. Oleh karena itu, latihan taktis agar benar-benar

dipandang sebagai suatu kebutuhan, dalam rangka meningkatkan

kemampuan, keterampilan dan profesionalisme tugas. Laksanakan

latihan dengan dedikasi tinggi, penuh rasa tanggungjawab,sehingga setiap anggota Tim Intelijenrem 071/Wk baik perorangan

maupun Tim dapat melaksanakan tugasnya dengan baik dan

profesional dilapangan.

Latihan Taktis Intelijen Tim Intelrem 071/Wk berlangsung

selama empat hari dari tanggal 10 s.d 13 Juni 2014 dengan materilatihan diantaranya wawancara/elisitasi, Matbar, sadar Pam, sistem

Pam, penyusupan, Pus/Prop, Kodo, penculikan, Kamsik,

administrasi intel dan safe haouse. (Korem 071/WK)

Persit Kartika Chandra Kirana Cabang LI Yonif

400 diberikan kursus masak sehari bertempat di tribun

lapangan Andini Yonif 400/Raider. Kegiatan diprakarsai

Ketua Persit KCK, Ny Heri Bambang Wahyudi dengan

mendatangkan nara sumber ibu Amelia, pemilik

usaha Amelia Cake.

Kursus masak ini tidak hanya dihadiri oleh

anggota Persit KCK Cab LI Yonif 400 saja, tetapi juga

dihadiri oleh ibu-ibu warga Kelurahan Srondol yang

tinggal di sekitar asrama. Menu yang diajarkan adalah

fried chicken crispy, nugget ayam sayur dan bolu kukus

pelangi.

Adapun tujuan diadakannya kursus masak ini

selain dapat dipraktekkan untuk keluarga di rumah

juga diharapkan dapat menumbuhkan minat

wirausaha para peserta sehingga dapat membantu

meningkatkan taraf perekonomian keluarga mereka.

(Yonif 400/R)

Persit KCK Cabang LI Yonif 400 Kursus Memasak

Segenap prajurit dan PNS TNI se-Garnisun Semarangmengikuti peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW yang

diselenggarakan di Balai Diponegoro, Komplek Makodam (Rabu,18/6). Pangdam IV/Diponegoro Mayor Jenderal TNI Sunindyo pada

sambutan tertulis yang dibacakan Kasdam IV/Diponegoromenyampaikan, peringatan Isra’ Mi’raj dapat mempertebalkeimanan dan ketaqwaan guna meningkatkan motivasi juang dan

kekuatan lahir batin.Lebih lanjut dijelaskan, dengan memperkokoh keimanan dan

ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, maka manusia tidakputus asa dalam menghadapi segala masalah dalam kehidupan.

Pada kesempatan yang sama, Drs. Fachrurozi, M.Ag dosen

IAIN Walisongo yang ber tindak selaku pembicara menjelaskan,perintah sholat mengajarkan kepada umat muslim pada kedisiplinan

dan kebersamaan. Selain itu, sholat menebarkan kedamaian dankeselamatan bagi umat manusia.

Peringatan Isra’ Mi’raj diawali dengan lantunan musik rebana

dari Al Jihad Yonif 400/Raider, dihadiri para pejabat di jajaran KodamIV/Diponegoro, TNI Angkatan Laut dan Angkatan Udara. (GD)

Prajurit dan PNS TNI se Garnisun Semarang

Peringatan Isra’ Mi’raj Tingkatkan

Motivasi Juang Prajurit

Komandan Kodim 0714/Salatiga Letkol Arh Tjahjono

Prasetyanto S.T meresmikan Broadbard Learing Center(BLC) di Koramil 09/Ambarawa hasil kerja sama Kodim

0714/Salatiga dan PT Telkom. Selain itu meresmikan

jembatan di Desa Kebumen Kec Banyubiru, renovasi TK/

Paud Aisyiah di Desa Candirejo Kec Tuntang Kab

Semarangbantuan sosial dari Presiden RI Dr. Susilo

Bambang Yudhoyono.

Dandim menyampaikan program BLC akan sangat

bermanfaat khususnya bagi prajurit TNI AD. Oleh karena

itu, pada tahap awal diberikan ke Koramil 09/Ambarawa

sebagai Koramil Model, yang kedudukannya sebagai

pelatihan prajurit yang hendak ditugaskan di daerah

teritorial.

“Semua kami wujudkan supaya prajurit mempunyai

bekal dan wawasan yang luas sebelum bertugas, mengingat

setiap prajurit TNI saat ini harus menguasai komputer serta

internet”, tambahnya. (Kodim 0714/Slg)

Koramil Ambarawa

Dilengkapi BLC

BERITA SATUAN


Penyematan tanda peserta laknis Intel oleh Kasiops Rem 071/WK

Pelda Sujarwo bersama istri

Peragaan memasak dari Amelia Cake di Yonif 400 R

Peringatan Isra Mi’raj Kodam IV/Diponegoro di Balai DiponegoroDandim 0714/Salatiga meresmikan BLC di Ambarawa

Guna menjamin efektifitas dan efesiensi penyelenggaraan

Binter TNI serta untuk menyamakan visi, persepsi dantindakan, maka perlu adanya revisi terhadap Buku Petunjuk

Induk tentang Binter TNI yang dapat dijadikan pedoman dalam

pembinaan dan penggunaan Binter TNI. Untuk itu Mabes

TNI menyelenggarakan Sosialisasi Doktrin/Bujukter TNI

bertempat di Ruang Manunggal Korem 072/Pmk, Kamis (5/6).

Acara ini dihadiri perwakilan dari 3 angkatan yaitu dari

Angkatan Darat, Laut, Udara dan perwakilan dari masing-

masing Kodim, Korem jajaran Kodam IV/Diponegoro, sebagai

Ketua Tim Sosialisasi Letkol Inf Tomi Siagian dan sebagaipembuka Kepala Staf Korem 072/Pmk Kolonel Inf Hardian

Achmadi, S.E.

Dalam amanat Danrem 072/Pmk yang dibacakan Kasrem

072/Pmk mengatakan sosialisasi ini dimaksudkan untuk

memberikan petunjuk tentang berbagai hal yang terkaitdengan penyelenggaraan binter yang dilaksanakan TNI dan

Korem 074/Warastratama

menyelenggarakan Penataran MobileTraining Team (MTT) Binter yang

merupakan kelanjutan pelaksanaan

program Transfer Of Training (TOT)

digelar di aula Makorem 074/

Warastratama (24/6). Kegiatan

dilaksanakan dengan tujuan untuk

membekali dan menyiapkan seluruh

aparat komando kewilayahan sebagai

pelaksana Binter terdepan di tingkat

Kodim jajaran Korem 074/Warastratama

agar memiliki pengetahuan dan

ketrampilan dalam mengaplikasikan

Binter dalam tataran praktis di lapangan.

Komandan Korem 074/

Warastratama Kolonel Inf Bakti Agus

Fadjari, S.IP dalam sambutannya

mengatakan bahwa kebijakan penerapan

praktis di lapangan yang merupakan

suatu kegiatan yang harus dilaksanakan

secara terus-menerus oleh anggota aparat

komando kewilayahan sebagai ujung

tombak Binter.

Danrem menambahkan kegiatan

penataran Mobile Training Team (MTT)

ini untuk meningkatkan kemampuan serta

Mobile Training Team (MTT) Binter Korem 074/Warastratama

Untuk menjaga netralitas Bintara

Pembina Desa (Babinsa) dalam

pelaksanaan pemilihan presiden

mendatang, seluruh anggota Bintara

Pembina Desa (Babinsa) di wilayah

Kodim 0701/Banyumas diberikan

pembekalan dan penyegaran terhadap

tugas-tugas mereka. Diharapkan dalam

pelaksanaan tugas di wilayah masing-

masing, para Babinsa ini tetap bisa

menjaga netralitas TNI (9/6).

“Saya selaku pimpinan Komando

Distrik Militer 0701/Banyumas selalu

menekankan kepada semua Babinsa

Dim 0701/Bms, agar netral dalam

Pilpres 9 Juli mendatang. Bagi siapa

pun anggota, tidak boleh ada yang

tawar-menawar,” ungkap Dandim

0701/Bms Letnan Kolonel Inf M Asep

Apandi, S. IP.

Dandim menjelaskan, seluruh TNI

harus netral dalam pesta demokrasi

bangsa ini, sehingga seluruh anggota

harus memegang teguh prinsip itu. Bagi

anggota yang kedapatan melanggar

aturan yang sudah ditetapkan itu, akan

keterampilan para aparat Kowil di

Jajaran Satkowil TNI AD. Sasaran yang

ingin dicapai dalam kegiatan ini secara

kualitatif yaitu terbentuknya Apkowil

yang memiliki kualifikasi mengerti dan

dapat mengaplikasikan lima kemampuan

teritorial, sikap teritorial, metode binter,

netralitas TNI dalam pemilu dan mengerti

serta dapat mengaplikasikan prosedur

penanggulangan bencana alam termasuk

mengerti dan dapat mengaplikasikan

komunikasi publik dalam rangka Binter.

(Penrem 074)

Babinsa Harus Netral

Dalam Pilpres 2014

dihukum sesuai aturan yang berlaku.

“Tidak boleh ada anggota yang

mengeluarkan statement yang akan

menguntungkan salah satu kandidat.

Mari kita mensukseskan pesta

demokrasi dengan bijaksana,” jelas

Dandim. (Kodim 0701/Banyumas)

Sosialisasi Doktrin/BujukterTNI di Korem 072/Pmk

telah disesuaikan dengan peraturan perundang-undangan yang

berlaku. Tujuan Bujukter sebagai pedoman bagi seluruh prajurit dan

satuan TNI dalam penyelenggaraan Binter TNI sebagai acuan dalam

penyusunan buku-buku petunjuk yang terkait dengan Binter TNI

dan sasarannya adalah untuk meningkatkan pengetahuan danpemahaman para prajurit Binter dalam menghadapi perubahan global

dan pengembangan karir sehingga diharapkan kedepan para prajurit

memiliki kemampuan sebagai insan teritorial. (her-penrem 072/Pmk )

Kepala Staf Kodim 0701/Banyumas Mayor Arm Agus

Haryono membuka latihan Mobile Training Team (MTT) Binter

Kodim 0701/Banyumas yang diikuti seluruh Danramil, Perwira

Staf, Bintara Tamtama dan seluruh Babinsa se-jajaran Kodim

0701/Banyumas, bertempat di Aula Makodim 0701/Banyumas,(9/6).

Dandim 0701/Banyumas Letkol Inf M. Asep Apandi, S. IP

dalam sambutan yang dibacakan Kasdim 0701/Banyumas

menyampaikan bahwa pembekalan MTT Binter tingkat Kodim

0701/Banyumas ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuanserta keterampilan bagi prajurit yang bertugas di Komando

kewilayahan khususnya para Babinsa, diharapkan dapat

melaksanakan tugas dengan optimal sehingga permasalahan-

permasalahan yang timbul di wilayah dapat segera diantisipasi

dan dicegah. Pembinaan teritorial Kodim 0701/Banyumas merupakan

fungsi utama dalam membantu pemerintah daerah menyiapkan

wilayah secara dini menjadi kekuatan pertahanan sebagai ruang,

alat dan kondisi juang yang tangguh serta kemanunggalan TNI-

rakyat sesuai dengan sistem pertahanan negara aspek darat.Dalam melaksanakan fungsi pembinaan teritorial melalui

Apkowil di lapangan perlu melakukan koordinasi dan

komunikasi dengan instansi terkait dengan masyarakat, sehingga

penyelenggaraan Binter dapat berjalan lancar. (Dim 0701/Bma)

Pembekalan MTT Binter Meningkatkan

Kemampuan dan Ketrampilan

Kepala Staf Brigif-4/Dewa Ratna Letkol Inf Ibnu Jarwadi

mencanangkan setiap hari jumat merupakan hari tanpa asap

kendaraan. Hal ini dibuktikan pada setiap Jumat pagi

melaksanakan kegiatan sepeda bersama dengan jarak tempuk 20

km s.d 40 km di sekitar kota Slawi sampai dengan OW. Guci.

Kegiatan ini bertujuan selain berolahraga juga mengenal lingkungan

di wilayah Kab. Tegal, alangkah sayangnya berdomisili di Tegal

namun tidak mengenal lingkungan. Menciptakan Tegal yang

ngangeni itu tumbuh dari kesadaran perorangan.

Keadaan Brigif sekarang dengan adanya bersepeda bersama

setiap hari Jumat menjadikan pikiran lebih fres, sehingga

diharapkan mendapatkan manfaat. Selain itu juga untuk sarana

komsos dengan masyarakat dan klub-klub sepeda yang berada di

luar. Kegiatan ini membutuhkan waktu kurang lebih 2 jam dalam

bersepeda.

Suasana nampak berbeda di lingkungan Mabrigif, tidak ada

yang berkendaran baik roda dua maupun roda empat. Bagi yang

tidak memiliki sepeda berjalan kaki menuju ke staf masing-masing.

Awalnya terasa berat berjalan kaki maupun bersepeda namun

karena terbiasa terasa nyaman dan badan segar. (Brigif4/DR)

Jumat Hari Tanpa Berkendaran

BERITA SATUAN


Pelaksanaan MTT di jajaran Korem 074/Wrt

Pengarahan Dandim 0701/Bms tentang netralis babinsa pada pilpres 2014

Kasbrig 4/DR bersepeda bersama anggota

Kepala Staf Kodim 0725/Sragen Mayor Inf Mantang mewakiliKomandan Kodim 0725/Sragen Letkol Inf Edi Saputra, S.I.P.

menerima penghargaan sebagai juara I lomba K3 (Ketertiban,

Kebersihan dan Keindahan) lingkungan kantor, yang diberikan usai

upacara 17-an bertempat di halaman Setda, Senin (17/6/2014).

Lomba dilaksanakan dalam rangka hari jadi ke-268 Kabupaten

Kodim 0725/Sragen

Juara Lomba K3

Koramil 01/Kota Kodim 0714/Salatiga bekerja sama dengan

Dinsosnakertrans dan Ponpes Darma Lestari menyelenggarakan

Pekan Olah Raga antar Panti Asuhan bertempat di Ponpes/Panti

Pekan Olah Raga Antar Panti

Asuhan Kota Salatiga

BERITA SATUAN


Salatiga (3/6) Anggota Korem 073/Makutarama beserta jajaran

melaksanakan kegiatan olahraga bersama atau aerobik di halaman

BP Makutarama. Setelah apel selesai diadakan pemanasan sebelum

melaksanakan lari aerobik bersama.

Olahraga merupakan salah satu kunci hipup sehat,. Denganmelaksanakan kegiatan aerobik bertujuan agar para anggota selalu

bersemangat dan gembira yang tentunya akan menyehatkan jiwa

dan raga. Selain itu diharapkan melalui kegiatan aerobik, minimal

bisa membuat dan menumbuhkan semangat para anggota baik

militer maupun PNS yang bertugas di wilayah jajaran Korem 073/Mkt agar tetap bersemangat dalam menjalankan tugas dan penuh

keyakinan dalam menjalani hidup sehari-hari.

Turut hadir dalam upacara, Perwira Korem serta Dan/

Kasatdisjan wilayah Korem 073/Makutarama.(Penrem 073/

Makutarama).

Kunci Hidup Sehat Adalah Olahraga

Sragen. Hadir pada penyerahan hadiah Forum Pimpinan Daerah,

para Camat dan puluhan warga masyarakat yang menerimabantuan gerobag dorong dari Pemkab Sragen.

Dalam sambutannya, Bupati Sragen Agus Fatchur Rahman

SH, MH mengharapkan kepada seluruh instansi untuk terus-

menerus membangun Sragen sesuai slogan “Aku dengar Sukowati

memanggilku”, sehingga setiap PNS harus mampu, mengerti danmelaksanakan panggilan tugasnya masing-masing. “Panggilan jiwa

kebangsaan untuk memberikan pengorbanan yang terbaik bagi

Kabupaten Sragen tidak peduli jabatan atau posisinya. Panggilan

jiwa ini tidak hanya berlaku bagi PNS saja, namun semua

masyarakat Sragen wajib memberikan sumbangsihnya bagikemajuan Sragen.

Selain itu diserahkan hadiah lomba membatik 1 km untuk

pelajar tingkat SD, SMP dan SMA, lomba karnaval dan lomba

yang menumbuhkan kecintaan terhadap kesehatan dan lingkungan

Kabupaten Sragen, lomba bank sampah antar kekolah, lombapemilahan Sampah dan Pengkomposan Antar Sekolah, lomba

Karya Tulis Ilmiah Tingkat SMA/SMK wilayah perkotaan, lomba

Slogan dan lukis Lingkungan tingkat SMP wilayah perkotaan,

Lomba kreasi daur ulang sampah tingkat SD, lomba poster

lingkungan hidup tingkat SMP wilayah perkotaan. Penghargaanjuga diberikan kepada tenaga medis teladan dari Puskesmas Tangen,

tenaga keperawatan teladan dan petugas gizi teladan dari

Puskesmas Kedawung II. (Kodim 0725/Sragen)

Asuhan Darma Lestari Kelurahan Pulutan Kecamatan Sidorejo

Salatiga . POR berlangsung selama 3 hari dari tanggal 2 s/d 4Juni 2014.

Komandan Kodim 0714/Salatiga Letkol Arh Tjahjono

Prasetyanto S.T melalui Danramil 01/Kota Kapten Inf Sugatno

menyampaikan POR memberikan kesempatan kepada anak-

anak panti asuhan menggali prestasi dan kemampuan yangdimilikinya, diharapkan mereka dapat berprestasi sebagaimana

anak-anak umumnya.

Koordinator Panitia Sertu Nursholeh, Babinsa Pulutan

menjelaskan sebanyak 300 atlet dari 14 panti asuhan di kota

Salatiga mengikuti kegiatan yang melombakan empat cabangpertandingan, diantaranya catur, bola voly putra/ putri, tenis meja

putra/putri dan tarik tambang putra/putri ini merupakan kali

pertama di gelar pekan olah raga bagi anak anak panti asuhan di

Salatiga.

Kepala Dinsosnakertrans Kota Salatiga Sri Joko Nurhadi,kegiatan ini merupakan bagian dari pembinaan panti asuhan, di

Salatiga terdapat 24 panti asuhan termasuk panti jompo dan

anak cacat, kedepan POR bisa dikembangkan untuk anak cacat

dan menjadi agenda rutin tahunan karena peminatnya tinggi

dengan partisipasi 14 panti dalam POR pertama yang berlangsungmeriah. (Kodim 0714/Salatiga)

Bupati Sragen menyerahkan penghargaan pada lomba K3

Danramil 01/Kota menyerahkan hadiah pada POR antar Panti Asuhan

Prajurit Korem 073/Mkt melaksanakan olahraga bersama

TEKA-TEKI GEMA DIPONEGORO

No. 190 E. 210 Th. 2014

Ketentuan :

1. Jawaban ditunggu di Redaksi GD, paling lambat tanggal10 bulan berikutnya.

2. Tidak berlaku bagi anggota GD dan keluarganya.3. Pengumuman pemenang diumumkan pada dua edisi

berikutnya dan keputusan juri tidak dapat diganggu gugat.(GD)

No.190 E.210 Th. 2014No.190 E.210 Th. 2014No.190 E.210 Th. 2014No.190 E.210 Th. 2014No.190 E.210 Th. 2014

Jika Anda sudah mengetahui jawabannya, segera kirimkan jawaban anda melalui kartu pos ke Redaksi Gema atau email ke

[email protected]. Redaksi menyiapkan souvenir menarik bagi 3 pemenang yang beruntung.

Pertanyaan : Adik-adik... pada gambar disamping, ada 10

perbedaan. Ayo.. cari dan temukan jawabanya. Kirim ke

Redaksi Gema Diponegoro.

Pemenang TTS GD. No. 187 E. 207 Tahun 20141. Serda Suyahyo, Ramil 01 Tegal Barat

Kodim 0712/Tegal

2. Amalia Putri, SMPN 3 Sukoharjo.

3. Ny. Suparni Widodo, Jl. Rambutan Salatiga.

Jawaban TTS GD. No. 188 E. 208 Tahun 2014


Atau Orthosiphon aristatus merupakan

bagian dari keluarga Lamiaceae, memiliki

kandungan kalium yang cukup tinggi pada

daunnya.Selain itu juga mengandung glikosida

orthosiphonin.Bersifat diuretik sehingga

mampu menurunkan tekanan darah.

Cara penyajian:

1. Siapkan 30 gr kumis kucing yang sudah

dicuci bersih, potong-potong seperlunya.

2. Rebus dalam 3 gelas air hingga hanya tersisa

1 ½ gelas.

3. Dinginkan, kemudian minum masing-masing

setengah gelas sebanyak 3 kali sehari.

Manfaat lain: kumis kucing dipercaya mampu

menyembuhkan batuk, encok, sembelit, masuk

angin, radang ginjal, batu ginjal, kencing manis,

albuminuria penyakit syphilis, rematik,

menurunkan kadar glukosa darah dan anti bakteri.

Kumis kucing

dari redaksi - kodam4.mil.idkodam4.mil.id/wp-content/uploads/2014/05/gd-juni-2014.pdf · ulasan...

Documents