standar 2. tata pamong, kepemimpinan, sistem … · 2019-07-18 · atas dasar musyawarah mufakat...
TRANSCRIPT
37
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
STANDAR 2. TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN,
DAN PENJAMINAN MUTU
2.1 Sistem Tata Pamong
Sistem tata pamong berjalan secara efektif melalui mekanisme yang disepakati bersama, serta dapat memelihara dan mengakomodasi semua unsur, fungsi, dan peran dalam program studi. Tata pamong didukung dengan budaya organisasi yang dicerminkan dengan ada dan tegaknya aturan, tata cara pemilihan pimpinan, etika dosen, etika mahasiswa, etika tenaga kependidikan, sistem penghargaan dan sanksi serta pedoman dan prosedur pelayanan (administrasi, perpustakaan, laboratorium, dan studio). Sistem tata pamong (input, proses, output dan outcome serta lingkungan eksternal yang menjamin terlaksananya tata pamong yang baik) harus diformulasikan, disosialisasikan, dilaksanakan, dipantau dan dievaluasi dengan peraturan dan prosedur yang jelas.
Uraikan secara ringkas sistem dan pelaksanaan tata pamong di Program Studi untuk membangun sistem tata pamong yang kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung jawab dan adil.
Sistem Tata Pamong pada PS Pendidikan Kimia FKIP UNTAN terselenggara
atas dasar musyawarah mufakat dan mengakomodasi segenap kepentingan
civitas akademika yang dilaksanakan secara konsisten dan
berkesinambungan untuk menjamin penyelenggaraan PS yang kredibel,
transparan, akuntabel, bertanggung jawab dan adil dengan tetap menjunjung
nilai-nilai luhur. Hal ini tercermin dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan
Tinggi pada PS Pendidikan Kimia FKIP UNTAN. Dalam proses pembelajaran,
PS senantiasa menekankan kejujuran dan tanggung jawab dalam
mengerjakan tugas-tugas perkuliahan, penilaian secara transparan,
akuntabel, dan adil. Dalam bidang penelitian dan pengabdian pada
masyarakat, PS menekankan kejujuran dan tanggung jawab dalam
melaksanakan penelitian dan pengabdian pada masyarakat untuk dosen dan
mahasiswa. Dalam kaitan ini disusun Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan Tri
Dharma Perguruan Tinggi Program Studi Pendidikan Kimia sesuai Keputusan
Dekan FKIP UNTAN No. 3152/UN22.6/DL/2017, dan pencegahan plagiarism
yang diatur dalam Peraturan Rektor Universitas Tanjungpura No.
806/H22/KP/2009.
Sistem tata pamong yang kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung jawab
dan adil pada PS Pendidikan Kimia FKIP UNTAN tercermin dari berbagai
aturan beserta pedoman dan struktur organisasi yang dimiliki. Aturan-aturan
yang digunakan sebagai pedoman pelaksanaan tata pamong sebagai berikut:
1. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 1952).
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik
Indonesia Nomor 28 Tahun 2015 Tentang Organisasi dan Tata Kerja
Universitas Tanjungpura.
38
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
3. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 62 Tahun
2016 Tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 1462)
4. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik
Indonesia Nomor 74 Tahun 2017 Tentang Statuta Universitas Tanjungpura
5. Peraturan Rektor Universitas Tanjungpura Nomor 3781/UN22/DT/2015
Tentang Tata Cara Pemilihan, Pengangkatan, dan Pemberhentian Ketua
dan Sekretaris Jurusan/Bagian/Program Studi atau yang setara jurusan
6. Keputusan Dekan Nomor 3170/UN22.6/DL/2017 Tentang Penetapan
Manual Spesifikasi Program Studi Pendidikan Kimia
7. Keputusan Dekan FKIP UNTAN Nomor 8963/UN22.6/DL/2018 Tentang
Penetapan Pedoman Akademik Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Tanjungpura Tahun 2018
8. Keputusan Rektor Nomor 2155/UN22/OT/2018 Tentang Struktur Organisasi
Unit Kerja di Lingkungan Universitas Tanjungpura
9. Keputusan Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Nomor
176/UN22.6/OT/2018 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjungpura
10.Dokumen Mutu Nomor 20/DM-FKIP/SOP/2015 tentang Uraian Tugas
Kasubbag Pendidikan
11.Dokumen Mutu Nomor 37/DM-FKIP/SOP/2015 tentang Uraian Tugas
Kasubbag Keuangan dan Kepegawaian
12.Dokumen Mutu Nomor 73/DM-FKIP/SOP/2015 tentang Uraian Tugas
Kasubbag Umum dan Perlengkapan
13.Dokumen Mutu Nomor 100/DM-FKIP/SOP/2015 tentang Uraian Tugas
Kasubbag Kemahasiswaan dan Alumni
2.1.1 Sistem Tata Pamong yang Kredibel
Diperolehnya Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP UNTAN dengan peringkat
B dari BAN PT berdasarkan SK BAN-PT No176/SK/BAN-PT/Akred/S/VI/2014
Tanggal 19 Juni 2014 menunjukkan bahwa PS Pendidikan Kimia dalam
penyelenggaraannya sudah mengikuti ketentuan dan aturan yang berlaku. Hal
ini dapat ditunjukkan dengan banyaknya masyarakat yang mempercayakan
pendidikan putra-putrinya pada jenjang pendidikan tinggi di PS Pendidikan
Kimia FKIP UNTAN. Selain itu, hasil studi pelacakan (tracer study) terhadap
pengguna lulusan PS Pendidikan Kimia FKIP UNTANyang dilaksanakan pada
tahun 2017 menunjukkan adanya kepuasan pengguna terhadap kinerja
lulusan. Kredibilitas penyelenggaraan PS Pendidikan Kimia juga ditunjukkan
dengan ditetapkannya Program Studi Pendidikan Kimia sebagai salah
penyelenggara Pendidikan Profesi Guru (PPG) SM3T Bidang Pendidikan
Kimia Tahun 2018 secara nasional.
Penyelenggaraan PS Pendidikan Kimia yang kredibilitas juga ditunjukkan
dengan pelibatan dosen PS Pendidikan Kimia FKIP UNTAN oleh Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan dan sekolah-sekolah di kota Pontianak dalam
kegiatan pembinaan guru dan siswa SMP dan SMA, misalnya pendampingan
39
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
pada siswa SMA untuk olimpiade kimia di tingkat nasional, layanan
laboratorium, pembimbingan Karya Ilmiah Remaja, manajemen laboratorium,
pendampingan akreditasi sekolah, dan praktik lapangan. Penentuan dosen
dalam kegiatan pembinaan tersebut mengacu pada kompetensi dan bidang
keahlian yang dimiliki dosen yang penentuannya dari hasil rapat PS yang
diadakan secara rutin setiap bulan dan pertemuan di luar rapat rutin.
Kredibilitas PS ditunjukkan dengan keikutsertaan Program Studi Pendidikan
Kimia dalam kegiatan: 1) Hibah Revitalisasi FKIP UNTAN Tahun 2016 yang
kegiatannya terpusat pada pengembangan kurikulum berbasis capaian
pembelajaran program sarjana pendidikan dan penyusunan Rencana
Pembelajaran Semester (RPS), 2) Hibah Revitalisasi FKIP UNTAN Tahun
2017 yang kegiatannya berupa pengembangan perangkat pembelajaran
pendukung kurikulum pendidikan tinggi mengacu pada KKNI (bahan ajar,
media pembelajaran, dll) dan model implementasi kurikulum, dan 3) Hibah
Penugasan Dosen di Sekolah (PDS) Tahun 2018.
Penyelenggaraan sistem tata pamong PS Pendidikan Kimia FKIP UNTAN
yang kredibel ditunjukkan juga dalam pemilihan Ketua PS dan Ketua
Laboratorium yang berlandaskan pada Peraturan Rektor Nomor
3781/UN22/DT/2015 tentang Tata Cara Pengangkatan dan Pemberhentian
Ketua dan Sekretaris Jurusan/Bagian/Program Studi atau yang setara
Jurusan). Persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon dalam pemilihan Ketua
PS dan Kepala Laboratorium dalam Peraturan Rektor tersebut, yaitu:
1. Ketua jurusan menduduki jabatan akademik Dosen paling rendah lektor.
2. Ketua dan sekretaris jurusan diangkat dan diberhentikan oleh Rektor.
3. Ketua jurusan dipilih di antara Dosen pada jurusan/bagian yang
bersangkutan dan diusulkan oleh dekan kepada Rektor.
4. Sekretaris jurusan ditunjuk oleh ketua jurusan dan diusulkan Dekan
kepada Rektor.
5. Masa jabatan ketua dan sekretaris jurusan selama 4 (empat) tahun dan
dapat diangkat kembali untuk 1 (satu) kali masa jabatan.
6. Kepala laboratorium diangkat dan diberhentikan oleh Rektor.
7. Kepala laboratorium diusulkan oleh dekan kepada Rektor.
8. Masa jabatan kepala laboratorium/bengkel/studio selama 4 (empat) tahun
dan dapat diangkat kembali.
Peraturan Rektor Nomor 3781/UN22/DT/2015 juga menjadi acuan dalam
penyusunan mekanisme pemilihan Ketua PS dan Kepala Laboratorium,
Berikut ini proses pemilihan Ketua PS Pendidikan Kimia:
1. Membentuk panitia pemilihan melalui rapat PS yang dihadiri oleh Ketua
Jurusan PMIPA (Dr. A. Yani, M.Pd). Ketua Panitia: Dra. Eny Enawaty,
M.Si, dan Anggota: Ira Lestari, S.Si,M.Si)
2. Panitia melakukan penjaringan calon selama satu minggu melalui
pendaftaran calon.
40
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
3. Panitia mengumumkan nama-nama calon. Terjaring calon: Rody Putra
Sartika, S.Pd, M.Pd, Dr. Masriani, M.Si, dan Husna Amalya Melati, S.Si,
M.Si.
4. Melakukan pemilihan calon dalam rapat PS yang dihadiri oleh dosen PS,
yang dihadiri oleh Ketua/Sekretaris Jurusan. Terpilih: Dr. Masriani, M.Si
sebagai Ketua PS Pendidikan Kimia, dan Rody Putra Sartika, S.Pd, M.Pd
sebagai Ketua Laboratorium PS Pendidikan Kimia.
5. Panitia menyampaikan berita acara hasil pemilihan dalam rapat PS.
6. Panitia menyerahkan berita acara hasil pemilihan ke Fakultas.
7. Hasil pemilihan di ajukan ke rapat senat Fakultas untuk dilakukan
persetujuan.
8. Hasil rapat senat diajukan oleh Dekan kepada Rektor untuk ditetapkan SK
Rektor No. 1317/UN22/KP/2016
Adanya persyaratan calon dan mekanisme pemilihan pengelola PS
menunjukkan bahwa seluruh pengelola PS terpilih dipercaya oleh seluruh
dosen karena memiliki kualitas dan kapabilitas yang sangat baik untuk
menjalani tugas sebagai pengelola PS
.
2.1.2 Sistem Tata Pamong yang Transparan
Transparansi PS Pendidikan Kimia FKIP UNTAN berarti PS mampu
menyediakan informasi yang relevan dan mudah dijangkau oleh civitas
akademika PS, alumni, dan pengguna lulusan. PS Pendidikan Kimia FKIP
UNTAN berupaya untuk menyampaikan informasi secara transparan, akurat
dan relevan serta mudah diakses oleh sivitas akademika, alumni dan
stakeholders. Contoh transparansi PS Pendidikan Kimia melalui penggunaan
teknologi informasi berupa laman PS Pendidikan Kimia
(https://chem.edu.untan.ac.id) dan laman FKIP UNTAN
(https://fkip.untan.ac.id), facebook, dan grup WhatsApp dosen PS Pendidikan
Kimia dalam penyelenggaraan kegiatan akademik, pengelolaan keuangan,
pengelolaan laboratorium, penelitian dan pengabdian pada masyarakat.
Transparansi informasi PS dilakukan juga dengan menyampaikan atau
mendistribusikan informasi yang relevan kepada seluruh dosen, mahasiswa
dan Himpunan Mahasiswa Pendidikan Kimia (HIMDIKA) melalui berbagai
media, seperti: surat pemberitahuan, papan informasi, banner, dan audio
visual yang ditempatkan di beberapa tempat strategis di lingkungan kampus
FKIP UNTAN.
Transparansi dalam penyelenggaraan kegiatan akademik misalnya
penugasan dosen dalam bidang pengajaran, Pembimbing Akademik (PA),
pembimbing Program Pengalaman Lapangan (PPL) dan pembimbing skripsi
yang dilakukan secara terbuka dalam rapat PS bulanan yang dihadiri oleh
semua dosen PS Pendidikan Kimia. Penentuan dosen dalam kegiatan
akademik tersebut dilakukan berdasarkan kompetensi/bidang keahlian dan
beban tugas dosen yang mengacu pada Manual Mutu Skripsi, Manual
Prosedur Penentuan Dosen Mata Kuliah, SOP Perkuliahan, SOP PA,
SOP pembimbing PPL, dan SOP Skripsi. Hasil rapat PS secara lengkap
41
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
dimasukkan dalam laman PS Pendidikan Kimia atau laman FKIP UNTAN,
sehingga mudah diakses oleh seluruh dosen, mahasiswa, alumni, dan unit-
unit terkait.
Transparansi dalam penyelenggaraan kegiatan akademik ditunjukkan pada
transkrip akademik, jadwal kuliah, riwayat kuliah, dan riwayat pembayaran
yang dapat diakses langsung oleh orang tua mahasiswa melalui aplikasi
android di https://goo.gl/jXuP1Z dengan mendaftar terlebih dahulu ke:
http://ortu.untan.ac.id/. Selain itu, mahasiswa dapat menilai kinerja dosen
secara online dengan membuka aplikasi Evaluasi Dosen Oleh Mahasiswa
(EDOM). Transparansi dalam pembelajaran ditunjukkan juga dalam kegiatan
evaluasi secara terbuka terhadap kinerja dosen melalui kegiatan dialog antara
HIMDIKA dan dosen PS Pendidikan Kimia. Kegiatan dilakukan secara rutin di
awal semester setiap tahun akademik.
Transparansi pengelolaan keuangan ditunjukkan dengan pelibatan PS dan
semua unit pelaksana teknis di FKIP UNTAN setiap tahun (Dokumen:
Keputusan Dekan FKIP UNTAN No. 2501/UN22.6/KU/2017). PS diberikan
kesempatan untuk menyusun Rencana Kerja dan Anggaran – Kementerian
Negara/ Lembaga (RKA-KL) sesuai kuota yang diberikan Fakultas. Usulan PS
ini didiskusikan secara terbuka dalam rapat PS yang melibatkan seluruh
dosen dan tenaga kependidikan PS. Ketua PS menjaring masukan-masukan
dari dosen dan tenaga kependidikan PS tentang kegiatan pengembangan
yang akan diusulkan dalam RKA-KL sesuai skala prioritas. Draft RKA-KL PS
diserahkan ke Fakultas untuk dikompilasi dengan PS lainnya sehingga
menjadi RKA-KL Fakultas.
Transparansi pengelolaan laboratorium ditunjukkan dari pengelolaan
Laboratorium Kimia di PS Pendidikan Kimia yang dapat diakses oleh civitas
akademik PS melalui laman PS Pendidikan Kimia
(http://simlab.chem.edu.untan.ac.id). Jadwal praktikum, daftar peralatan
laboratorium, bahan kimia, peminjaman/ pengembalian alat, dan pemakaian
alat dapat diakses secara daring. Keberadaan laman tersebut untuk
memudahkan dosen, mahasiswa PS dan non PS, alumni, dan guru dalam
mengakses setiap perkembangan laboratorium, melakukan peminjaman alat
dan bahan, dan mengevaluasi kekuatan atau kelemahan dari laboratorium.
Transparansi kegiatan penelitian ditunjukkan dengan penentuan dosen
pembimbing skripsi secara terbuka dalam rapat bulanan PS Pendidikan
Kimia. Penentuan dosen pembimbing skripsi memperhatikan keinginan
mahasiswa dengan memberikan kesempatan pada mereka untuk memilih
pembimbingnya saat pengajuan desain penelitian. Namun tidak semuanya
dapat terpenuhi, karena penentuan pembimbing juga memperhatikan
kompetensi, jabatan fungsional dosen dan beban tugas dosen sebagaimana
SOP Penentuan Pembimbing Skripsi No. 08/PKIM/SOP-PPS/2017 dan SOP
Pelaksanaan Seminar Desain Penelitian No. 09/PKIM/SOP-PSD/2017.
42
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
Desain penelitian direkap untuk didiskusikan dalam rapat rutin PS. Prosedur
pengajuan desain penelitian tercantum dalam SOP No. 06/PKIM/SOP-
PDP/2017. Keputusan tentang nama-nama pembimbing skripsi diunggah
pada laman PS Pendidikan Kimia, https://chem.edu.untan.ac.id.
2.1.3 Tata Pamong yang Akuntabel
Tata pamong yang akuntabel menjadi salah satu prinsip yang digunakan
dalam penyelenggaraan PS Pendidikan Kimia FKIP UNTAN. Akuntabilitas
dapat dimaknai sebagai tanggung jawab dalam melaksanakan kegiatan atau
tugas yang menjadi wewenangnya. Wujud akuntabilitas PS tercermin dalam
kegiatan berikut :
1. Ketua PS bertanggung jawab pada terlaksananya kegiatan akademik.
Persiapan perkuliahan diawali dengan mengadakan rapat PS yang
dipimpin oleh ketua PS dan dihadiri oleh seluruh dosen PS serta tenaga
kependidikan PS. Agenda Rapat PS terdiri membahas tentang
ketercapaian pelaksanaan perkuliahansemester sebelumnya, evaluasi
kinerja dosen dalam kegiatan perkuliahan semester dan rencana
perkuliahan semester berikutnya. Perencanaan meliputi penyusunan
jadwal perkuliahan, kesiapan RPS dan bahan ajar. Dalam menetapkan
dosen pengampu mata kuliah didasarkan pada SOP Penetapan Dosen
Mengajar Mata Kuliah, yaitu dengan memperhatikan kinerja dosen pada
semester sebelumnya berdasarkan hasil evaluasi kehadiran dan beban
tugas yang dilaksanakan dosen. Penyusunan RPS mengacu pada SOP
RPS. Evaluasi kinerja dilakukan melalui kuesioner perkuliahan yang diisi
mahasiswa secara online setiap akhir semester. Kegiatan ini dilakukan oleh
Gugus Penjaminan Mutu (GPM) PS Pendidikan Kimia.
2. Ketua PS mengajukan usulan dana kegiatan berdasarkan RKA-KL PS yang
sudah disetujui oleh dosen, selanjutnya dosen yang ditunjuk untuk
melaksanakan kegiatan tersebut membuat laporan kegiatan dan keuangan
untuk penggunaan dana per kegiatan. Laporan kegiatan dan keuangan
disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku. Hal mengacu pada SOP No.
08/FKIP/SOP-PL/2017tentang Penyusunan Laporan Kegiatan. Laporan
ini dikumpulkan di subbag Keuangan Fakultas untuk diteruskan ke bagian
Keuangan Universitas
3. Ketua PS menyampaikan laporan pertanggungjawaban penggunaan dana
kegiatan workshop Kurikulum PS Pendidikan Kimia pada dosen PS dalam
rapat PS dan menyerahkan secara tertulis laporan kegiatan dan
penggunaan dana Fakultas.
4. Tingkat Universitas, wujud akuntabilitas ditunjukkan dengan adanya audit
terhadap pengelolaan keuangan oleh Satuan Pengawas Internal (SPI)
Universitas Tanjungpura setiap tahun.
2.1.4 Tata Pamong yang Bertanggung Jawab
Sistem tata pamong yang bertanggung jawab dimaknai sebagai
pelaksanaan tugas dengan baik oleh unsur-unsur dalam struktur organisasi
sesuai dengan Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi).
43
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
Struktur organisasi Unit Kerja di Lingkungan Universitas Tanjungpura disusun
berdasarkan Keputusan Rektor UNTAN No. 2155/UN22/OT/2018 (Gambar
2.1). Struktur organisasi PS disusun berdasarkan Keputusan Dekan FKIP
No. 255/UN22.6/OT/2018 (Gambar 2.2). Untuk mewujudkan tata pamong
FKIP UNTAN dan PS Pendidikan Kimia yang bertanggung jawab, maka dalam
pelaksanaannya berlandaskan pada beberapa dokumen yang terkait tata
pamong yang bertanggung jawab yaitu:
1. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik
Indonesia Nomor 74 Tahun 2017 Tentang Statuta Universitas Tanjungpura.
2. Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi
Program Studi Pendidikan Kimia) sesuai SK Dekan FKIP UNTAN No.
3152/UN22.6/DL/2017.
3. Keputusan Rektor No. 2155/UN22/OT/2018 Tentang Struktur Organisasi
Unit Kerja di Lingkungan Universitas Tanjungpura.
4. Peraturan Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan No.
176/UN22.6/OT/2018 tentang Organisasi dan Tata Kerja Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjungpura.
5. Keputusan Dekan FKIP UNTAN No. 255/UN22.6/OT/2018 tentang Struktur
Organisasi Program Studi Pendidikan Kimia.
6 Keputusan Dekan FKIP UNTAN No. 8963/UN22.6/DL/2018 tentang
Penetapan Pedoman Akademik Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Tanjungpura Tahun 2018.
44
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
Gambar 2.1. Struktur Organisasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UNTAN (Keputusan Rektor No. 2155/UN22/OT/2018
tentang Struktur Organisasi Unit Kerja di Lingkungan Universitas Tanjungpura
Senat FKIP
Jurusan
n Bagian
TU
Program Studi - Diploma (S-0) - Sarjana (S-1) - Magister (S-2)
Labora-
torium
Subbag
Akademik Subbag
Keu & Kepeg Subbag
Kmhs & Alumni Subbag
Um & BMN
DEKAN 1. Wadek Bid. Akademik 2. Wadek Bid. Umum & Keu 3. Wadek Bid. Mhsw & Alumni
Dosen
MAHASISWA
Unit ICT
Unit Pembelajaran
Unit Penjaminan Mutu
Unit P4I
Uni
ayanan BK
Unit Layanan
Bahasa
45
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
Tata pamong yang bertanggung jawab di PS Pendidikan Kimia ditunjukkan
melalui struktur organisasi dan tupoksi dari masing-masing unit di tingkat
PS.
Gambar 2.2. Struktur Organisasi PS Pendidikan Kimia FKIP UNTAN (SK Dekan FKIP UNTAN No 255/UN22.6/OT/2018 Tentang Struktur Organisasi PS Pendidikan Kimia)
MAHASISWA
STAF ADMINISTRASI PS
KETUA PS PENDIDIKAN KIMIA
KETUA LABORATORIUM
PENDIDIKAN KIMIA
LABORAN
GUGUS PENJAMINAN MUTU PROGRAM STUDI
(GPM PS)
KETUA/SEKRETARIS JURUSAN PMIPA
KELOMPOK KAJIAN DOSEN
UNIT PENJAMINAN MUTU FAKULTAS
(UPMF)
DEKAN
WAKIL DEKAN
Keguruan dan Kependidikan
Kimia Fisik dan
Lingkungan Kimia
Organik
Biokimia Kimia Anorganik
Kimia Analitik dan Instrumen
Keterangan : Garis Koordinasi
Garis Komando
46
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
Secara lengkap, tugas pokok dan fungsi untuk masing-masing organ organisasi
dalam struktur organisasi FKIP UNTAN sesuai Peraturan Menteri Riset,
Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2017 dan
Struktur Organisasi PS Pendidikan Kimia di atas sesuai SK dekan Nomor
255/UN22.6/OT/2018 dapat dijelaskan sebagai berikut:
Dekan
1. Memimpin penyelenggaraan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada
masyarakat, membina tenaga kependidikan, mahasiswa, tenaga administrasi
dan adminsitrasi Fakultas, serta bertanggung jawab kepada Rektor.
2. Merumuskan kebijakan Fakultas dengan persetujuani Senat Fakultas.
3. Menyusun Program Kerja Fakultas sebagai pedoman dalam melaksanakan
tugas.
4. Mengawasi, mengevaluasi, dan menilai pelaksanaan tugas bawahan.
5. Membina civitas akademika.
6. Mengembangkan kerjasama dengan lembaga/instansi/institusi/masyarakat.
7. Memberikan pelayanan terhadap lembaga/instansi/institusi sesuai tugasnya.
8. Menyusun dan menyampaikan laporan tahunan Fakultas pada Rektor
setelah mendapatkan persetujuan dari Senat Fakultas.
Wakil Dekan Bidang Akademik
1. Membantu Dekan dalam memimpin pelaksanaan pendidikan, penelitian dan
pengabdian pada masyarakat.
2. Bertanggung jawab kepada Dekan.
3. Membina Dosen di bidang akademik.
4. Menelaah pembukaan program studi baru di berbagai strata pendidikan.
5. Mengkoordinasikan pemeliharaan laboratorium, pelaksanaan praktikum, dan
pengembangannya.
6. Mengkoordinasikan pelaksanaan akreditasi program studi.
7. Melaksanakan penjaminan mutu akademik Fakultas.
8. Mengkoordinasikan kegiatan penerbitan jurnal Fakultas.
9. Mengkoordinasikan kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
10. Mengkoordinasikan pelaksanaan tertib administrasi akademik.
11. Melaksanakan perintah dekan dalam pelaksanaan kerja sama dan
pengembangan lembaga.
Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan 1. Membantu dekan dalam memimpin pelaksanaan kegiatan di bidang
keuangan, kepegawaian, administrasi umum, dan perlengkapan. 2. Bertanggung jawab kepada dekan. 3. Merencanakan breakdown anggaran dan mempertanggungjawabkan
pelaksanaan breakdown anggaran. 4. Menggkoordinasikan pelaksanaan tugas bagian keuangan yang meliputi
petugas bendahara gaji dan pemegang uang muka keuangan. 5. Pemimpin tim untuk memeriksa jumlah uang yang tersedia di dalam brankas
Fakultas secara periodik.
47
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
6. Menjadi ketua tim Pembina Aparatur Pemerintah (BINAP) di tingkat Fakultas
7. Mengkoordinasikan proses pelayanan kenaikan pangkat dosen dan tenaga adminsitrasi sekalgis sebagai ketua tim PAK.
8. Membuat penilaian DP3 terhadap KTU dan Kasubbag serta memiliki hak untuk member masukan kepada Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) Universitas.
9. Mengkoordinasikan dan meningkatkan kinerja tugas administrasi. 10. Mengusahakan kesejahteraan dosen dan tenaga administrasi. 11. Mengkoordinasikan penggunaan, pengadaan, dan perawatan sarana dan
prasarana Fakultas. 12. Bekerjasama dengan Wakil Dekan Bidang Akademik, mengkoordinasikan
pengadaan dan pemanfaatan sarana dan prasarana pendidikan. Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni
1. Membantu Dekan dalam memimpin pelaksanaan bidang kemahasiswaan
dan alumni.
2. Bertanggung jawab kepada Dekan.
3. Merancang rencana dan program kerja bidang pembinaan mahasiswa.
4. Memonitor pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan.
5. Mengevaluasi pelaksanaan tugas Kabag Tata Usaha dibidang
kemahasiswaan.
6. Melaksanakan pembinaan penalaran, minat bakat dan kesejahteraan
mahasiswa.
7. Mengkoordinasikan kegiatan kemahasiswaan di Fakultas agar terpadu dan
serasi
8. Menyusun petunjuk teknis pelaksanaan pembinaan kemahasiswaan.
Ketua Jurusan
1. Melaksanakan koordinasi dengan pimpinan Fakultas dalam pengelolaan
Jurusan;
2. Mengkoordinir pelaksanaan kegiatan perencanaan, pelaksanaan,
pengembangan pendidikan dan pengajaran di tingkat Jurusan;
3. Menyelenggarakan kegiatan pembinaan tenaga pengajar di Jurusan;
4. Menjabarkan standar nasional mutu pendidikan dalam bentuk dokumen
dokumen Mutu Akademik untuk Jurusan;
5. Mendampingi Program Studi dalam mempersiapkan dan menyusun
dokumen usulan akreditasi Program Studi;
6. Memonitor implementasi penjaminan Mutu Akademik kegiatan Tri Dharma
Perguruan Tinggi pada setiap Program Studi di tingkat Jurusan
7. Memberikan laporan secara berkala kepada pimpinan Fakultas.
Sekretaris Jurusan
1. Mengelola ketatausahaan dan dokumentasi kegiatan Tri Dharma Perguruan
Tinggi Program Studi di tingkat Jurusan;
2. Berkoordinasi dengan Ketua Jurusan dalam menyelenggarakan kegiatan
perencanaan, pelaksanaan, pengembangan pendidikan dan pengajaran
pada Jurusan;
48
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
3. Berkoordinasi dengan Ketua Jurusan dalam menyelenggarakan kegiatan
pembinaan tenaga pengajar di Jurusan;
4. Berkoordinasi dengan Ketua Jurusan dalam memndampingi Program Studi
mempersiapkan dan menyusun dokumen usulan akreditasi Program Studi;
5. Berkoordinasi dengan Ketua Jurusan dalam memonitor implementasi
penjaminan Mutu Akademik kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi pada
setiap Program Studi di tingkat Jurusan.
Ketua Program Studi
1. Mengkoordinasikan rencana-rencana pengembangan PS ke tingkat jurusan
dan Fakultas.
2. Membagi kelas-kelas mahasiswa setiap tahun akademik.
3. Menentukan dosen pembimbing akademik (PA).
4. Merancang jadwal perkuliahan, jadwal ujian tengah semester (UTS), dan
jadwal ujian Akhir Semester (UAS).
5. Mengkoordinasikan penyelenggaraan perkuliahan di tingkat Fakultas.
6. Mengkoordinir perancangan kurikulum di tingkat PS dan
mengkoordinasikannya di tingkat Fakultas.
7. Mengevaluasi beban tugas mengajar dosen setiap semester.
8. Mengkoordinir pembuatan RPS, dan buku ajar.
9. Mengkoordinir penyeleksian judul rencana skripsi mahasiswa dengan
dosen.
10. Memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan perkuliahan.
11. Menentukan calon pembimbing/penguji skripsi.
12. Mengkoordinir dosen dalam penelitian dan pengabdian pada masyarakat.
13. Melayani pendaftaran seminar proposal dan ujian skripsi mahasiswa
14. Menyeleksi calon mahasiswa baru melalui jalur outreaching, calon penerima
beasiswa, dan calon mahasiswa berprestasi.
15. Menentukan dosen PS dalam tugas-tugas kepanitiaan atau yang sifatnya
insidental.
16. Mengkoordinir pertemuan-pertemuan di tingkat PS atau Fakultas.
17. Mengkoordinir penyusunan borang akreditasi dan evaluais diri.
18. Memfasilitasi kebutuhan mahasiswa, staf, dan dosen di tingkat PS.
19. Menyelesaikan tugas-tugas administrasi yang menjadi tanggung jawab
sebagai ketua program studi.
20. Berkoordinasi dengan Jurusan dalam melaksanakan kegiatan penjaminan
mutu kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi di tingkat Program Studi.
21. Berkoordinasi dengan Jurusan dalam memberikan penilaian pelaksanaan
kinerja dosen.
22. Membuat laporan tertulis setiap tahun berkaitan dengan pelaksanaan tugas
Ketua Program Studi pada Dekan melalui Wakil Dekan Bidang Akademik.
Kepala Laboratorium
1. Merancang rencana kegiatan dan pengembang-an laboratorium.
2. Mengelola kebutuhan alat dan bahan praktikum setiap laboratorium.
3. Menyusun petunjuk teknik (SOP) penggunaan laboratorium.
49
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
4. Mengkoordinir kegiatan praktikum atau penelitian di laboratorium.
5. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kegiatan praktikum atau
penelitian dilaboratorium.
6. Merancang penjadwalan penggunaan ruang laboratorium.
7. Melakukan koordinasi dengan ketua program studi tentang kegiatan dan
keuangan laboratorium.
8. Mengusulkan sarana dan prasarana laboratorium.
9. Mengkoordinir pemilihan asisten laboratorium.
Laboran
1. Membantu dalam perencanaan pengembangan kegiatan laboratorium.
2. Membantu dalam mengelola kebutuhan alat dan bahan praktikum setiap
laboratorium.
3. Membantu dalam pengawasan kegiatan praktikum atau penelitian di
laboratorium.
4. Membantu dalam pengaturan penjadwalan penggunaan setiap ruang
laboratorium.
5. Melakukan pemeriksaan dan inventarisasi alat dan bahan praktikum secara
berkala
6. Mengkoordinasikan dengan ketua laboratorium setiap kegiatan yang
dilaksanakan di laboratorium.
7. Memberikan layanan peminjaman alat dan bahan praktikum
8. Membantu dalam perekrutan asisten laboratorium.
Unit Penjaminan Mutu Fakultas (UPMF)
1. Merencanakan kegiatan penjaminan mutu Fakultas setiap tahun;
2. Melakukan pendampingan dalam merumuskan dan menetapkan standar
mutu sesuai visi Fakultas, merujuk pada Standar nasional perguruan tinggi
(SNPT) dan kebutuhan stakeholders
3. Memonitor implementasi penjaminan mutu internal berdasarkan Standar
Nasional Pendidikan Tinggi;
4. Melaksanakan pendampingan unit kerja dan Program Studi dalam rangka
evaluasi mutu internal (EMI) dan evaluasi mutu eksternal (EME);
5. Melaksanakan pendampingan Program Studi dalam rangka usulan
Akreditasi dan /atau Reakreditasi Program Studi di internal Fakultas;
6. Mengevaluasi penjaminan mutu akademik Fakultas berdasarkan standar
nasional pendidikan tinggi;
7. Menyampaikan laporan pelaksanaan penjamin mutu secara berkala kepada
Dekan melalui Wakil Dekan Bidang Akademik.
Gugus Penjaminan Mutu Program Studi (GPMPS)
1. Membantu ketua PS mengkoordinasikan dan menyelenggarakan sistem
penjaminan mutu internal;
2. Membantu Ketua PS mengkoordinasikan dan melaksanakan penyusunan
dokumen sistem penjaminan mutu tingkat PS;
50
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
3. Membantu ketua PS melakukan pemantauan dan evaluasi mutu
pembelajaran, pendidikan dan sarana pendukung pembelajaran, penelitian,
pengabdian kepada masyarakat ;
4. Membantu Ketua PS melakukan koordinasi dengan UPMF dan Lembaga
Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu Universitas (LP3M);
5. Membantu Ketua PS memberikan laporan kepada Dekan tentang
pelaksanaan sistem penjaminan mutu akademik tingkat PS.
Staf PS
1. Membantu ketua PS dalam penyusunan jadwal kuliah, UTS, dan UAS.
2. Merekap jurnal perkuliahan secara berkala.
3. Membantu dalam pengumpulan data dan penyusunan PDPT.
4. Melayani kebutuhan administrasi mahasiswa berkaitan dengan kegiatan
seminar dan ujian skripsi.
5. Meng-upload artikel skripsi
6. Membantu dalam adminsitrasi kegiatan dosen PS yang bersifat temporer
atau insidental.
7. Menyiapkan administrasi rapat dosen PS.
8. Membantu merekap kehadiran dosen dalam perkuliahan.
9. Membantu penyusunan usulan ATK per semester.
10. Membantu dalam pengarsipan surat masuk dan keluar.
Pelaksanaan tata pamong yang bertanggung jawab ditunjukkan dengan adanya
laporan pertanggungjawaban yang disampaikan baik lisan maupun tertulis dalam
rapat koordinasi semua PS di Fakultas dan rapat internal PS. Rapat koordinasi
semua PS dilakukan menjelang Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir
Semester (UAS) setiap akhir semester. Tujuannya untuk mengevaluasi kegiatan
perkuliahan yang sudah dilaksanakan dosen, kegiatan pembimbingan skripsi
mahasiswa, dan kegiatan penelitian serta Pengabdian pada Masyarakat (PKM)
dosen.
Bagi dosen yang tidak tertib dalam melaksanakan kegiatan akan diberi teguran
pembinaan hingga sanksi. Misalnya, dosen yang jumlah kehadirannya masih
belum mencukupi untuk mengikuti UTS atau UAS, maka dosen yang
bersangkutan diingatkan untukmenambah pertemuan di luar jam perkuliahan
yang sudah terjadwal. Terkait dengan perkuliahan, semua dosen memenuhi
kewajiban untuk tatap muka perkuliahan sebanyak 16 kali pertemuan termasuk
UTS dan UAS (Dokumen: Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan
Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun 2015 Tentang Standar Nasional
Pendidikan Tinggi (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor
1952; Pedoman Akademik FKIP UNTAN Tahun 2017 sesuai Keputusan
Dekan FKIP UNTAN Nomor 1546/UN22.6/DL/2017 tentang Penetapan Revisi
Pedoman Akademik FKIP UNTAN Tahun 2017, dan Pedoman
Penyelenggaraan Kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi Program Studi
Pendidikan Kimia) sesuai Keputusan Dekan FKIP UNTAN Nomor
3152/UN22.6/DL/2017).
51
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
Pemberian penghargaan (reward) bagi dosen dan mahasiswa berprestasi sesuai
dengan aturan yang telah ditentukan. Semua dosen dan mahasiswa berhak
untuk mengikuti kegiatan tersebut. Program Studi mengirimkan calon mahasiswa
dan dosen untuk diseleksi, selanjutnya hasil seleksi di Fakultas dikirim ke
Universitas. Mahasiswa yang berprestasi di luar PS atau Fakultas diberi
penghargaan, ucapan selamat melalui videotron, dan hadiah uang. Pemberian
hadiah ini dilaksanakan pada setiap kegiatan syukuran calon wisudawan FKIP
UNTAN (Dokumen: Tata Tertib & Etika Kampus FKIP UNTAN Tahun 2016
Bab II Hak, Kewajiban dan Tanggung Jawab Dosen, Bab III Hak, Kewajiban,
dan Tanggung Jawab Mahasiswa, Bab IV Hak, Kewajiban, dan Tanggung
Jawab Tenaga Administratif).Sebaliknya bagi dosen dan tenaga kependidikan
yang kinerjanya tidak baik akan mendapat teguran dan diberikan surat
peringatan (SP) pertama, kedua dan ketiga. Sedangkan bagi mahasiswa yang
melakukan perbuatan tercela akan diberikan ganjaran sesuai dengan aturan
yang berlaku (Dokumen: Tata Tertib & Etika Kampus Tahun 2016 BAB VI
Larangan dan Sanksi Pasal 18 tentang Sanksi). Mahasiswa yang bermasalah
dalam masa studi dan jumlah sks yang belum memenuhi diatur dalam Pedoman
Akademik. Peringatan diberikan jika hasil evaluasi keberhasilan dua tahun
pertama belum memenuhi ketentuan, kemudian pada tahun keempat akan
dievaluasi lagi, jika tidak memenuhi batas minimal jumlah sks dan IPK, maka
mahasiswa yang bersangkutan akan di drop out (Dokumen: Pedoman
Akademik FKIP Tahun 2018 yang ditetapkan dengan SK Dekan No.
8963/UN22.6/DL/2018).
2.1.5 Tata Pamong yang Adil
Sistem tata pamong adil pada PS Kimia FKIP UNTAN ditunjukkan dalam aturan-
aturan yang digunakan di PS dan Fakultas, misalnya dalam kegiatan
peningkatan kualitas dosen, pembagian beban tugas dosen, penelitian dan
pengabdian pada masyarakat.
Prinsip adil dalam kegiatan peningkatan kualitas dosen tercermin dalam
pemberian kesempatan yang sama bagi dosen untuk mengikuti peningkatan
kualifikasi pendidikan melalui studi lanjut ke jenjang S3, baik di dalam maupun
luar negeri. PS memberikan informasi dari bagian kepegawaian UNTAN kepada
dosen dosen PS dalam rapat PS. Selain itu, setiap dosen diberi kesempatan
mengikuti seminar nasional/internasional yang dibiayai oleh Fakultas, misalnya
Seminar Nasional Pendidikan IPA di Unnes pada tanggal 29 April 2017 yang
diikuti oleh Dr. Hairida, M.Pd. Ketua PS mengikuti kegiatan asosiasi Pendidikan
Kimia sekaligus penyaji seminar di SEMIRATA BKS Barat bidang MIPA pada
tanggal 4 – 5 Mei 2017.
Penentuan dosen tersebut mengacu pada bidang keilmuan dan kesiapan dosen
yang bersangkutan. PS mendorong dosen-dosen untuk segera mengurus
kepangkatan dan berupaya membantu dosen dalam mengurus kenaikan
pangkat, misalnya memberikan informasi tentang masa pengusulan kenaikan
pangkat, memberikan kesempatan pada dosen yang memerlukan angka kredit
52
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
untuk bidang penelitian menjadi ketua, mengajak dosen yang memerlukan
angka kredit dalam penulisan artikel di jurnal menjadi tim penulis dengan tetap
memperhatikan keahlian dosen yang bersangkutan.
Pembagian beban tugas dosen secara keseluruhan untuk kegiatan tri
dharma PT minimum setara dengan 12 SKS dan maksimum setara dengan 16
SKS dilaksanakan dengan memperhatikan prinsip-prinsip keadilan.
Pembagian jumlah SKS mata kuliah, pembimbing skripsi, Pembimbing Akademik
(PA), dibagi merata pada semua dosen dalam rapat PS, namun dengan
mempertimbangkan kualifikasi akademik/bidang keahlian dosen dan kinerja
dosen dalam melaksanakan tugas. Dengan demikian semua dosen PS
mendapat tugas mengajar dan membimbing, namun jumlah SKS dan banyaknya
mahasiswa yang dibimbing berbeda jumlahnya.
Besarnya dana dan luaran dalam kegiatan penelitian dan pengabdian pada
masyarakat memperhatikan prinsip adil. Semua dosen tetap dan dosen
kontrak yang memiliki NIDK di FKIP UNTAN diberi dana penelitian dan PKM,
namun besarnya dana peneltian dan PKM disesuaikan dengan jabatan dosen.
Asisten Ahli/Lektor memperoleh dana peneltian sebesar Rp. 12.000.000,- dan
Lektor Kepala sebesar Rp. 16.000.000,- serta Guru Besar Rp. 25.000.000,-
Penyesuaian besarnya dana penelitian dengan jabatan dosen ini untuk
memotivasi dosen mengajukan kepangkatan secepatnya. Begitu juga luaran
peneltian disesuaikan dengan jabatan dosen. Semakin tinggi jabatan dosen,
semakin tinggi juga tuntutan luaran penelitiannya. Asisten Ahli/Lektor wajib
diseminasi hasil penelitian melalui seminar hasil dan artikel minimal dimuat
dalam prosiding, Lektor Kepala wajib diseminasi hasil penelitian melalui seminar
hasil dan artikel dimuat minimal dalam jurnal nasional, dan Guru Besar wajib
diseminasi hasil penelitian melalui seminar hasil dan artikel minimal dimuat
dalam jurnal internasional, buku ajar yang ber-ISBN, dan HAKI.
2.2 Kepemimpinanan
Kepemimpinan efektif mengarahkan dan mempengaruhi perilaku semua unsur dalam program studi, mengikuti nilai, norma, etika, dan budaya organisasi yang disepakati bersama, serta mampu membuat keputusanperilaku yang tepat dan cepatKepemimpinan mampu memprediksi masa depan, merumuskan dan mengartikulasi visi yang realistik, kredibel, serta mengkomunikasikan visi ke depan, yang menekankan pada keharmonisan hubungan manusisa dan mamapu menstimulasi secara intelektual dan arif bagi anggota untuk mewujudkan visi organisasi, serta mampu memberikan arahan, tujuan, peran, dan tugas kepada seluruh unsur dalam perguruan tinggi.Dalam menjalankan fungsi kepemimpinan dikenal kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi, dan kepemimpinan publik. Kepemimpinan operasional berkaitan dengan kemampuan menjabarkan visi, misi ke dalam kegiatan operasional program studi. Kepemimpinan organisasi berkaitan dengan pemahaman tata kerja antar unit dalam organisasi perguruan tinggi. Kepemimpinan publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi rujukan bagi publik.
53
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
Jelaskan pola kepemimpinan dalam Program Studi.
PS Pendidikan Kimia FKIP UNTANdipimpin oleh Ketua PS yang bertanggung jawab langsung ke Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. PS Pendidikan Kimia dalam mewujudkan visi dan misi PS Pendidikan Kimia menerapkan pola kepemimpinan berikut ini: 2.2.1 Kepemimpinan Operasional
Pola Kepemimpinan operasional diarahkan untuk mewujudkan PS yang
kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung jawab, dan adil berdasarkan
prinsip kolaboratif dengan melibatkan SDM secara bottom up dan topdown.
Kepemimpinan operasional tercermin dalam kegiatan berikut.
Ketua PS Kimia melakukan koordinasi dengan semua organ sesuai struktur
organisasi PS dalam penyelenggaraan kegiatan Tri Dharma PT. Semua
operasional kegiatan direncanakan dan didiskusikan dalam rapat PS serta
ketercapaiannya dievaluasi bersama dalam rapat PS (dokumen: notulen
rapat PS). Setiap kebijakan yang dibuat berdasarkan hasil diskusi bersama.
Seluruh dosen memiliki kesempatan yang sama untuk memberikan ide atau
pendapat terkait kemajuan PS.
Untuk mencapai visi misi, Ketua PS memfasilitasi dan memotivasi semua
dosen PS dan mahasiswa Pendidikan kimia untuk mengikuti berbagai kegiatan
pelatihan di bidang pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian
pada masyarakat baik yang diselenggarakan oleh PS Pendidikan Kimia, FKIP
UNTAN, atau di luar FKIP UNTAN.
1. Bidang Pendidikan dan Pengajaran
Untuk bidang ini, ada beberapa kegiatan yang diikuti oleh dosen dan
mahasiswa PS Pendidikan Kimia, antara lain:
a. Workshop penyusunan RPP kurikulum 2013 revisi 2018
Kegiatan workshop diikuti oleh dosen dan mahasiswa PS Pendidikan
Kimia pada tanggal 31 Maret 2018 di aula di ruang sidang FKIP dengan
Nara Sumber dari LPMP (Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan) yaitu
Ema Susanti, M.Pd. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman
tentang penyusunan RPP terintegrasi PPK, literasi, 4C (communicatiion,
collaborative, critical thinking, dan creativity) dan HOTS. Melalui kegiatan
ini mahasiswa dan dosen mengetahui tentang aktivitas-aktivitas yang
dapat dirancang dalam RPP, misalnya literasi melalui akrtvitas antara lain:
membaca, melihat, menyimak, menulis, atau berbicara.
b. Kuliah Umum dan Pelatihan Item Response Index dan Pengembangan
Tes Diagnostik
Kegiatan ini diikuti oleh dosen dan mahasiswa Jurusan PMIPA (Pendidikan
Kimia, Pendidikan Fisika, Pendidikan Biologi, dan Pendidikaqn Matematika)
pada tanggal 23 Mei 2017 dengan Nara Sumber dari Universitas Negeri
54
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
Semarang yaitu Prof. Dr. Ani Rusilowati, M.Pd. Kegiatan ini bertujuan untuk
memberikan meningkatkan pemahaman pada mahasiswa dan dosen
tentang cara mendiagnose miskonsepsi secara tepat, sehingga kesulitan
mahasiswa dalam mempelajari suatu materi dapat terdeteksi.
c. Kuliah Tamu Kimia Organik Bahan Alam
Kegiatan ini diikuti oleh semua dosen dan mahasiswa pada tanggal 24
Agustus 2016 dengan Nara Sumber dari Universitas Pajajaran yaitu Prof.
Dr. Unang Supratman dan dari Universitas Yamagata yaitu Prof. Yoshihito
Shiono, Ph.D. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan dosen
dan mahasiswa tentang kimia bahan alam mengenai tumbuh-tumbuhan
yang berasal dari Kalimantan Barat.
2. Bidang Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat
Untuk bidang ini ada beberapa kegiatan yang diikuti oleh dosen dan
mahasiswa PS Pendidikan Kimia, antara lain:
a. Workshop Penyusunan Proposal Hibah Kompetitif
Workshop diikuti oleh dosen dan mahasiswa jurusan PMIPA pada tanggal
18 November 2016 dengan nara sumber Dr. Ir. Yohana Kusuma
Dewi(Reviewer Nasional PKM & Penelitian). Kegiatan ini bertujuan untuk
memberikan pemahaman dan wawasan dosen dan mahasiswa tentang
kiat-kiat proposal diterima dan sistematika proposal.
b. Workshop dan Klinik Proposal Penelitian dan Pengabdian pada
Masyarakat
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 23-24 Februari 2018 di aula
LPPKM UNTAN dengan nara sumber Ir. Eko Nurmianto, M.Eng.Sc.DERT.
Kegiatan bertujuan untuk memberikan penyegaran bagi para dosen semua
Program Studi dalam penulisan proposal penelitian dan pengabdian pada
masyarakat SKIm Dikti.
c. Workshop Penulisan dan Review Artikel
Workshop ini dilaksanakan oleh FKIP UNTAN yang diikuti oleh semua
dosen PS di FKIP UNTAN pada tanggal 25 Januari 2018 dengan nara
sumber Dr. Eng. Asep Bayu Dani Nandiyanto dari UPI Bandung. Kegiatan
ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan wawasan pada dosen
tentang standar penulisan artikel ilmiah pada jurnal yang berreputasi
internasional dan tahapan proses penulisan pada jurnal ilmiah internasional
sekaligus review artikel dosen.
2.2.2 Kepemimpinan Organisasi
Dalam menjalankan kepemimpinan organisasi, Ketua PS berlandaskan pada
tupoksi PS, struktur organisasi, dan SOP Program Studi. Dilihat dari struktur
organisasi Fakultas dan PS, Ketua PS Pendidikan Kimia FKIP UNTAN
sebagai pemimpin organisasi di tingkat PS bertugas mengkoordinir semua
kegiatan tri Dharma PT di PS dengan dibantu ketua laboratorium. Selain itu,
Ketua PS juga berkoordinasi dengan Ketua Jurusan dalam menjalankan
tupoksinya. Staf administrasi membantu Ketua PS sesuai tupoksinya di tingkat
55
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
PS. Dosen dilibatkan dalam berbagai aktivitas baik di PS maupun di Fakultas
(Dokumen: Peraturan Dekan FKIP UNTAN Nomor 255/UN22.6/OT/2018
Tentang Struktur Organisasi Program Studi Pendidikan Kimia). Jika Ketua
PS tidak dapat menjalankan tupoksinya karena sakit atau menjalankan tugas
di luar Fakultas, maka dilakukan pendelegasian tugas dan wewenang pada
Ketua Laboratorium, namun tetap ada koordinasi antara Ketua PS dan Ketua
Laboratorium ketika mengambil keputusan yang berkaitan dengan
penyelenggaraan tri Dharma PT di PS. Berkaitan dengan proses kegiatan,
ketua PS bertanggung jawab kepada Dekan.
2.2.3 Kepemimpinan Publik
Terkait kepemimpinan publik, Ketua PS Pendidikan Kimia FKIP UNTAN tidak
hanya sebagai pemimpin tertinggi di PS, melainkan juga berperan aktif dalam
kegiatan nasional dan membangun kerjasama dengan masyarakat. Hal ini
sebagai indikasi bahwa PS Pendidikan Kimia semakin berkualitas dan
kredibel.
Terkait kepemimpinan publik, Ketua PS aktif mengikuti kegiatan di luar PS
yang dilaksanakan oleh suatu organisasi dan asosiasi, baik sebagai anggota
maupun pengurus organisasi tersebut, menjadi juri dan narasumber di
Universitas Muhammadiyah, menulis di jurnal nasional dan internasional
bereputasi, melaksanakan penelitian hibah kompetitif nasional, dan
melaksanakan PKM dosen dan mahasiswa.
Ketua PS aktif membangun kerjasama dengan instansi pemerintah dan
Perguruan Tinggi, seperti Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi
Kalimantan Barat, Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Kimia Kota
Pontianak, MGMP Kimia Kabupaten Kuburaya, Universitas Muhammadiyah
Pontianak, Universitas Nahdlatul Ulama, SMA Islam Al-Azhar Pontianak,
SMAN 1 kota Pontianak, SMAN 2 kota Pontianak, SMAN 7 Kota Pontianak,
SMA Muhammadiyah 2 Pontianak
Ketua PS mendukung dan memberi kebebasan pada dosen untuk berkiprah
dalam rangka pengembangan diri dan peningkatan kualitas dosen dengn
mengikuti berbagai kegiatan ilmiah. Contohnya, menjadi penyaji atau peserta
dalam kegiatan seminar nasional dan internasional, menjadi
instruktur/pemateri dalam kegiatan pembinaan di sekolah dan Musyawah Guru
Mata Pelajaran (MGMP) kimia, mengikuti pelatihan atau worshop yang
diselenggarakan oleh UNTAN/organisasi/instansi tertentu. Selain itu, Ketua
program studi mendukung dosen PS untuk mengembangkan diri dengan
menjadi pengurus atau anggota dari suatu lembaga.
Dukungan juga diberikan Ketua PS terhadap kegiatan yang dilaksanakan oleh
mahasiswa PS, misalnya mendelegasikan dosen untuk membimbing
mahasiswa mengikuti lomba ON-MIPA Kimia, penulisan artikel tingkat
nasional, dan penyusunan proposal PKM, pemilihan mahasiswa berprestasi
tingkat Fakultas, dan kegiatan lainnya.
56
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
Secara rinci terkait kepemimpinan publik PS Pendidikan Kimia sebagai berikut:
No Nama Keikutsertaan dalam Kegiatan/Organisasi
Tahun/Periode
1
Prof. Dr. H. Thamrin Usman,
DEA
Ketua Umum Kagama Kalbar 2017-2022
Ketua Kalimantan Universities Consortium (Konsorsum Rektor PTN se Kalimantan)
2014-2019
Ketua Orwil ICMI Kalimantan Barat 2014 - 2019
Reviewer Proposal Bantuan Dana Riset Pembangunan Indonesia, LPDP
2016
Dewan Penasehat Majelis Ulama Indonesia (MUI) Prov Kalimantan Barat
2012 - 2017
Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Rektor PT Negeri Indonesia
Dewan Pembina Pengurus Wilayah Masyarakat Ekonomi Syariah Kalimantan Barat
2 Dr. Eny Enawaty, M.Si
Wakil Ketua Permabudhi (Persatuan Umat Budha Indonesia)
2018 - 2023
Anggota Himpunan Kimia Indonesia 2018
Pembina AGSI (Asosiasi Guru Sains Indonesia)
2017 - sekarang
Pembina KBMB (Keluarga Besar Mahasiswa Budhis) UNTAN
2015 - sekarang
Pengurus Walubi (Perwalian Umat Budha Indonesia)
2011- 2016
3 Dr. Hairida, M.Pd
Anggota Himpunan Kimia Indonesia 2018
Anggota Pendidik IPA Indonesia 2015 - sekarang
4 Dr. Rachmat Sahputra, M.Si
Wakil Ketua Persatuan Guru NU Kalbar
2015 - sekarang
Pengurus Himpunan Kimia Indonesia Wilayah Kalimantan Barat
2015 - sekarang
Wakil Ketua Himpunan Masyarakat Nuklir Kalbar
2015 - sekarang
5 A. Ifriany Harun, M.Si, Apt
Anggota Himpunan Kimia Indonesia 2013 - sekarang
Anggota Apoteker Indonesia 1997- sekarang
6 Dr. Masriani, M.Si, Apt
Ketua Litbang Apoteker Indonesia 2015 - sekarang
Sekretaris Rembang FKIP 2018
Apoteker Pengelola Apotik Vegalia Pontianak
2003 - sekarang
Pembina MGMP Kimia Pontianak Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya
2017 - sekarang
Sekretaris Aisyah Cabang Pontianak Timur
2017- sekarang
Pembimbing KTI di SMA 2017 - sekarang
Ketua Bidang Himpunan Kimia Indonesia (cabang Kalimantan Barat)
2018
Anggota Himpunan Kimia Bahan Alam Indonesia
2003 - sekarang
7. Rudiyansyah, Ph.D
Pengurus Pusat Himpunan Kimia Bahan Alam Indonesia
2015 - 2021
Pengurus Pusat Organisasi Profesi Himpunan Kimia Bahan Alam Indonesia
57
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
8. Dr. rer.nat. Rini Muharini, M.Si
Pengurus Pusat Halal UNTAN 2018-2019
Anggota Himpunan Kimia Indonesia 2018
9. Ira Lestari, M.Si
Pengurus Himpunan Kimia Indonesia (HKI)cabang Kalimantan Barat
2015- sekarang
Anggota Royal Society Chemisty 2016 - sekarang
Instruktur Olimpiade Kimia di SMA 2016 - 2018
10. Erlina., M.Pd Angota Himpunan Kimia Internasional Royal Chemistry Society
11. Husna Amalya Melati, M.Si
Pengurus Pusat Halal UNTAN 2018 - 2019
Pengurus LISMA
12. Rahmat Rasmawan, M.Pd
Pembina Olimpiade Sains Nasional (OSN)
2016 - sekarang
Instruktur Kegiatan Profesionalisme Guru Kota Pontianak
2018
13 Lukman Hadi, M.Pd
Pembina OSN 2016 - sekarang
14. Rody Putra Sartika, M.Pd
Pembina OSN 2016 - sekarang
Anggota Himpunan Kimia Indonesia 2018
Instruktur Manajemen Laboratorium SMA Islam Al-Azhar Pontianak
2017-2018
15 Tulus Junanto, ST, M.Pd
Wakil Pembina Pramuka Racana Untan
2012-sekarang
Wasit nasional Taekwondo Indonesia 2015– sekarang
Pelatih Untan Taekwondo Club (UTC) 2010 –sekarang
Pembina Pelatih Panahan Pesantren Darul Huda
2015-2018
2.3 Sistem Pengelolaan
Sistem pengelolaan fungsional dan operasional program studi mencakup planning, organizing, staffing, leading, controllingdalam kegiatan internal maupun eksternal. Jelaskan sistem pengelolaan Program Studi serta dokumen pendukungnya.
Sistem pengelolaan fungsional dan operasional PS Pendidikan Kimia pada
dasarnya sudah sangat sangat baik, karena pelaksanaannya mengacu
padasistem penjaminan mutu yang telah ditetapkan, yaitu: SOP dan dokumen
pendukung yang lengkap. Berikut ini adalah penjelasan tentang sistem
pengelolaan fungsional dan operasional PS Pendidikan Kimia mencakup
planning, organizing, staffing, leading, dan controlling.
2.3.1. Kegiatan Planning dalam Sistem Pengelolaan PS
Kegiatan planning dalam sistem pengelolaan PS Pendidikan Kimia pada
dasarnya akan mewujudkan visi dan misi PS Pendidikan Kimia FKIP UNTAN,
yaitu pada tahun 2020 menghasilkan tenaga pendidik dan kependidikan kimia
yang profesional dan berakhlak mulia. Untuk itu, dalam mewujudkan kegiatan
planning dalam sistem pengelolaan PS Pendidikan Kimia FKIP UNTAN
didukung dengan beberapa dokumen sebagai berikut:
1. Rencana Strategis (Renstra) PS Pendidikan Kimia FKIP Tahun 2016-
2020.
2. Pedoman Penyelenggaraan Kegitan Tri Dharma Perguruan Tinggi
58
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
Program Studi Pendidikan Kimia FKIP UNTAN Tahun 2017 yang
mengacu pada Pedoman Akademik FKIPUNTAN Tahun 2017 dan
Standar Akademik Universitas Tanjungpura Tahun 2009, Peraturan
Akademik Universitas Tanjungpura Tahun 2009, Manual Mutu
Akademik Universitas Tanjungpura Tahun 2009,
3. SOP/Manual Prosedur Program Studi Pendidikan Kimia yang mengacu
pada SOP FKIP UNTAN, yaitu: daftar ulang, cuti semester, pengisian
LIRS, penetapan dosen pembimbing akademik, penyusunan jadwal kuliah,
pelaksanaan perkuliahan, penyusunan desain penelitian, seminar desain,
dan ujian skripsi.
4. Roadmap Penelitian PS Pendidkan Kimia Tahun 2016 – 2020 yang
mengacu pada Roadmap Penelitian FKIP UNTAN 2016-2020 dan RIP
Penelitian Universitas Tanjungpura Tahun 2017.
5. Standar Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat FKIP UNTAN
Tahun 2017,
6. Panduan Penelitian Kompetitif Penggunaan Dana DIPA PNBP FKIP
UNTAN Edisi II Tahun 2018 dan Non Kompetitif Penggunaan Dana DIPA
PNBP FKIP UNTAN Edisi III Tahun 2018.
Kegiatan planning PS ditunjukkan dengan penyusunan RKA-KL (Rencana
Kerja dan Anggaran Kementerian Lembaga) dalam kegiatan workshop RKA-
KL Kegiatan diawali dengan diterbitkannya Surat Keputusan Dekan
(Dokumen Surat Keputusan Dekan Nomor 250/UN22.6/KU/2017). Tim
RKA-KL PS diminta untuk merancang kegiatan di PS masing-masing
berdasarkan kuota pagu yang diberikan Fakultas dalam workshop RKA-KL.
Tim taskforce RKA-KL PS yang terdiri dari Ketua Program Studi, Kepala
Laboratorium, dan dua orang dosen PS berdiskusi merancang draft rencana
kerja dan anggaran PS Pendidikan Kimia untuk dua tahun yang akan datang.
Hasil rancangan rencana kerja dan anggaran PS oleh Tim Taskforce RKA-KL
PS diserahkan pada Tim RKA-KL Fakultas.
Tim RKA-KL Fakultas yang akan menggabungkan semua RKA-KL PS
termasuk mengoreksi dan mengevaluasi semua usulan PS dan unit layanan
FKIP UNTAN, sehingga menjadi RKA-KL FKIP UNTAN. RKA-KL FKIP
selanjutnya digabung dengan RKA-KL Fakultas lainnya dan dibahas serta
diputuskan pada tingkat Universitas untuk disahkan Rektor.
Gambar 2.3. Workshop Penyusunan RKA-KL Tahun 2018
59
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
Keseluruhan kegiatan planning PS diterjemahkan dalam kegiatan-kegiatan/
program kerja yang dilaksanakan berdasarkan keputusan rapat PS. Jika
perencanaan pada tahun pertama sasarannya tidak tercapai, maka akan
dilakukan evaluasi dan tindak lanjut pada rapat PS, selanjutrnya kegiatan yang
belum tercapai tersebut akan dilanjutkan pada tahun berikutnya. Misalnya, PS
Pendidikan Kimia merencanakan usulan proposal Program Kreativitas
Mahasiswa (PKM) pada tahun 2017 minimal sebanyak 10 proposal dengan
pertimbangan setiap dosen PS membimbing mahasiswa sebanyak satu
proposal, namun ternyata jumlah usulan yang diajukan mahasiswa hanya
sebanyak 6 proposal. Untuk meningkatkan jumlah proposal PKM ini, Fakultas
memfasilitasi kegiatan PKM dengan melaksanakan workshop berupa
sosialisasi dan coaching penyusunan proposal PKM. PS mengirimkan tim
PKM mengikuti kegiatan sosialisasi dan coaching penyusunan proposal PKM.
Selain itu PS juga melakukan percepatan kegiatan untuk peningkatan jumlah
proposal PKM melalui Mata Kuliah Metodologi Penelitian Pendidikan Kimia
dan Teknologi Tepat Guna (TTG). Target Mata Kuliah Penelitian Pendidikan
Kimia tidak hanya desain penelitian, namun ditambah dengan proposal PKMP.
Target Mata Kuliah Teknologi Tepat Guna (TTG) yang semula hanya
dihasilkannya sebuah produk kreatif yang sudah dikemas, ditambah dengan
dihasilkannya proposal PKM Kewirausahaan. Hasilnya pada tahun 2018
terjadi peningkatan jumlah usulan proposal PKM mahasiswa. Sebanyak 57
proposal PKM PS Pendidikan Kimia lolos seleksi internal oleh Universitas
Tanjungpura dan dikirim ke Belmawa Kemristekdikti.
2.3.2 Kegiatan Organizing dalam Sistem Pengelolaan PS
Untuk menjalankan kegiatan organizing dalam sistem pengelolaan PS
Pendidikan Kimia didukung dengan dokumen sebagai berikut:
1. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik
Indonesia Nomor 28 Tahun 2015 Tentang Organisasi dan Tata Kerja
Universitas Tanjungpura,
2. Dokumen Mutu Nomor 20/DM-FKIP/SOP/2015 tentang Uraian Tugas
Kasubbag Pendidikan.
3. Dokumen Mutu Nomor 37/DM-FKIP/SOP/2015 tentang Uraian Tugas
Kasubbag Keuangan dan Kepegawaian.
4. Dokumen Mutu Nomor 73/DM-FKIP/SOP/2015 tentang Uraian Tugas
Kasubbag Umum dan Perlengkapan.
5. Dokumen Mutu Nomor 100/DM-FKIP/SOP/2015 tentang Uraian Tugas
Kasubbag Kemahasiswaan dan Alumni
6. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik
Indonesia Nomor 74 Tahun 2017 Tentang Statuta Universitas
Tanjungpura,
7. Pedoman Akademik FKIP UNTAN Tahun 2017 sesuai Keputusan Dekan
FKIP UNTAN Nomor 1546/UN22.6/DL/2017 Tentang Penetapan Revisi
Pedoman Akademik FKIP UNTAN Tahun 2017.
8. Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi
Program Studi Pendidikan Kimia) sesuai Keputusan Dekan FKIP UNTAN
60
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
Nomor 3152/UN22.6/DL/2017.
9. Peraturan Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Nomor
176/UN22.6/OT/2018 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjungpura,
10. Peraturan Dekan FKIP UNTAN Nomor 255/UN22.6/OT/2018 Tentang
Struktur Organisasi Program Studi Pendidikan Kimia.
Kegiatan organizing dalam sistem pengelolaan PS Pendidikan Kimia tercermin
dalam kegiatan pendelegasian tanggung jawab kepada sivitas PS
berdasarkan pada prinsip kolaboratif dengan melibatkan SDM secara bottom
up dan top down serta tupoksi dan kompetens yang dimiliki, agar tujuan
masing-masing kegiatan tercapai secara efektif dan efisien (Dokumen:
Peraturan Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Nomor
176/UN22.6/OT/2018 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjungpura, Peraturan
Dekan FKIP UNTAN Nomor 255/UN22.6/OT/2018 Tentang Struktur
Organisasi Program Studi Pendidikan Kimia
Rencana dan dosen yang terlibat dalam kegiatan dibicarakan dalam rapat PS
yang dihadiri semua dosen dan staf (Dokumen: notulen rapat PS). Untuk
legalitas kegiatan sebelum pelaksanaan diterbitkan Surat Keputusan (SK)
Dekan. Penerbitan SK Dekan ini mengikuti alur yang terdapat dalam struktur
organisasi FKIP UNTAN. PS berkoordinasi pada Jurusan dalam
menyelenggarakan suatukegiatan, maka staf PS membuat surat permintaan
pembuatan Surat keputusan (SK) kegiatan pada Jurusan terlebih dahulu
sebelum ke Fakultas. Selanjutnya Jurusan mengajukan pembuatan SK
kegiatan ke Fakultas. Dalam SK tersebut dilengkapi dengan pihak-pihak yang
terlibat dan pembagian tugas yang jelas, agar pelaksanaan kegiatan dapat
berjalan secara efisien dan efektif. Contoh Tim/Panitia kegiatan yang
dilaksanakan PS:
a. Pembentukan Tim Penyusunan Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan Tri
Dharma Perguruan Tinggi PS Pendidikan Kimia,
b. Pembentukan Tim Penyusunan Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia,
c. Pembentukan Panitia Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat Mahasiswa
PS Pendidikan Kimia FKIP UNTAN.
2.3.3 Kegiatan Staffing dalam Sistem Pengelolaan PS
Kegiatan staffing dalam sistem pengelolaan PA Pendidikan Kimia mengacu
pada ketentuan atau rambu-rambu yang berlaku. Kegiatan ini diarahkan untuk
meningkatkan kuantitas dan kualitas kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Dalam pelaksanaannya, kegiatan staffing ini dilakukan secara musyawarah
dalam rapat PS dengan memperhatikan prinsip kredibel, transparan,
akuntabel, bertanggungjawab dan adil. Contoh:
a. Penunjukkan dosen mengikuti kegiatan yang menunjang peningkatan
kualitas proses pembelajaran di luar PS atau Fakultas seperti Pekerti,
Pelatihan Aplied Approach (AA), Pembimbing Akademik, Sistem
61
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
Penjaminan Mutu Internal (SPMI) dengan mempertimbangkan ketetentuan
yang berlaku, kebutuhan dosen, dan keaktifan dosen. Penunjukkan dosen
ini berdasarkan pada ketentuan yang dibuat oleh LP3M UNTAN, misalnya
dosen yang mengikuti Pelatihan AA adalah dosen yang sudah mengikuti
Pekerti dan dibatasi sebanyak 2 orang untuk setiap PS, maka PS akan
memilih dosen yang sesuai ketentuan. Jika jumlah dosen yang memenuhi
ketentuan LP3M melebihi ketentuan, maka PS harus mengambil keputusan
dengan mempertimbangkan kebutuhan dosen yang bersangkutan, dan
keaktifan dosen dalam kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
b. Penunjukkan dosen untuk mengikuti kegiatan peningkatan kualitas dan
kuantitas penelitian/PKM, seperti pelatihan/coaching bidang penelitian dan
Pengabdian pada masyarakat (PKM), sosialisasi/workshop penulisan
artikel jurnal internasional, sosialisasi pengelolaan jurnal, disesuaikan
dengan ketentuan yang diterbitkan oleh lembaga yang mengundang.
Misalnya undangan bagi dosen menjadi peserta coaching clinic penelitian
dan PKM yang diselenggarakan oleh LP2KM (Lembaga Pusat Pengabdian
Kepada Masyarakat) UNTAN. Ada beberapa persyaratan yang dikeluarkan
oleh LP2KM untuk menjadi peserta pelatihan yang diberikan pada
Fakultas. Nama-nama peserta yang mengikuti kegiatan dimusyawarahkan
dengan Program Studi/Jurusan dengan mempertimbangkan persyaratan
dari LP2KM dan kinerja dosen dalam kegiatan penelitian/pengabdian pada
masyarakat.
c. Beberapa program pelatihan untuk kepada tenaga kependidikan dalam
rangka meningkatkan kinerjanya terutama dalam memberikan layanan
kepada segenap sivitas akademika, misalnya pelatihan operator SIAKAD.
Jika kegiatan membatasi jumlah peserta, maka penunjukkan peserta
pelatihan untuk tenaga kependidikan dalam kegiatan pelatihan operator
SIAKAD hasil darimusyawarah antara Wakil Dekan Bidang Akademik,
Kabag TU dan Kasubbag Akademik Fakultas. Sebaliknya, jika kegiatan
tidak dibatasi jumlah peserta, maka tim operator SIAKAD Fakultas
dilibatkan semuanya.
d. Pendelegasian wewenang pada ketua laboratorium dilakukan untuk
melaksanakan tugas PS ketika ketua PS berhalangan hadir.
Pendelegasian wewenang ini dimaksudkan agar tidak ada tugas atau
tanggung jawab yang terabaikan atau tidak dilaksanakan secara tepat dan
cepat di PS (dokumen: Keputusan Dekan FKIP UNTAN Nomor
255/UN22.6/OT/2018 Tentang Struktur Organisasi Program Studi
Pendidikan Kimia.
2.3.4 Kegiatan Leadingdalam Sistem Pengelolaan PS
Kegiatan leading dalam sisitem pengelolaan PS Pendidikan Kimia mengacu
pada ketentuan yang berlaku (Dokumen: Peraturan Menteri Riset,
Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 74 Tahun
2017 Tentang Statuta Universitas Tanjungpua, Peraturan Dekan Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan Nomor 176/UN22.6/OT/2018 Tentang
Organisasi dan Tata Kerja Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
62
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
Universitas Tanjungpura, dan Peraturan Dekan FKIP UNTAN Nomor
255/UN22.6/OT/2018 Tentang Struktur Organisasi Program Studi
Pendidikan Kimia). Semua sivitas akademik PS menjadi mitra dalam
pelaksanaan penyelenggaraan kegiatan Tri Dharma PT di PS Pendidikan
Kimia dan kegiatan sejalan dengan tugas dan fungsi (TUPOKSI). Rapat PS
menjadi wadah dalam pengambilan keputusan terhadap masalah-masalah
yang dihadapi PS dan tugas/kegiatan atau pendelegasian yang diberikan
Ketua PS terhadap dosen dan tenaga kependidikan. Jika keputusan yang
diambil oleh Ketua PS sifatnya segera atau mendadak, maka diskusi dilakukan
melalui WhatsApp PS Pendidikan Kimia.
Contoh:
a. Ketua PS mendiskusikan tentang pemilihan dosen untuk menjadi
pembimbing kegiatan PPM, agar kegiatan tersebut berlangsung dengan
lancar. Semua masukan dosen diakomodir oleh Ketua PS kemudian
disepakati Lukman Hadi, M.Pd dan Rody Putra Sartika, M.Pd menjadi
pembimbing kegiatan Pengabdian pada Masyarakat (PPM) Himdika Tahun
2017 dengan pertimbangan kinerja kedua dosen dalam kegiatan
kemahasiswaan sangat baik.
b. Ketua PS memberikan arahan pada semua dosen untuk memilih
mahasiswa yang akan dibimbing skripsinya berdasarkan desain yang
diajukan pada rapat PS. Pertimbangan dalam menentukan mahasiswa
yang dibimbing mengacu dari judul desain yang dibuat mahasiswa, bidang
keahlian dosen dan beban tugas dosen dalam membimbing. Dalam
kegiatan tersebut, juga dilakukan evaluasi terhadap tema-tema penelitian
yang diajukan mahasiswa dan kendala-kendala yang dihadapi para dosen
ketika membimbing skripsi mahasiswa.
c. Ketua PS memaparkan hasil EDOM dalam rapat PS di akhir semester dan
menampung aspirasi para dosen terhadap permasalahan hasil EDOM.
Misalnya, pada perkuliahan semester Gazal TA 2017/2018 ditemukan dari
hasil EDOM, pernyataan mahasiswa tentang keterlambatan dosen dalam
memberikan perkuliahan. Diskusi dilakukan secara terbuka, dosen yang
terlambat langsung ditanya penyebabnya dan yang lainnya memberikan
saran. Ketua PS merekap saran-saran dari dosen dan membuat keputusan
terhadap permasalahan yang ada. Hasil evaluasi kegiatan EDOM
dilaporkan ke Fakultas dalam rapat Fakultas, yang dihadiri semua Ketua PS
dan Ketua/Sekretaris Jurusan.
2.3.5 Kegiatan Controlling dalam Sistem Pengelolaan PS
Penjaminan mutu PS dilaksanakan oleh Gugus Penjaminan Mutu (GPM) PS
(Dokumen: Keputusan Dekan Nomor 147/UN22.6/DL/2017. Controlling dalam
sistem pengelolaan PS dilakukan dalam kegiatan pembelajaran, kegiatan
penelitian dan pengabdian pada masyarakat. Kegiatan pembelajaran
menggunakan jurnal perkuliahan, angket/kuesioner pembelajaran secara
online, dan aplikasi EDOM.
Jurnal perkuliahan berisi kolom-kolom isian yang harus diisi oleh mahasiswa
63
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
yang ditunjuk membawa jurnal oleh Ketua Program Studi. Kolom yang harus
disi yaitu: Kolom Hari/Tanggal, Nama Mata Kuliah, Dosen Pengampu,
Topik/Tema/Konsep, Uraian kegiatan Perkuliahan, Media yang Digunakan,
Bentuk Penugasan, dan Paraf Dosen. Jurnal direkap oleh staf Program Studi
setiap bulan. Pengontrolan tentang kesesuaian isi RPS dengan isi materi
pembelajaran yang disampaikan dosen dapat dilihat melalui jurnal perkuliahan
ini. Untuk itu, setiap bulan hasil rekapan staf PS diindaklanjuti dalam rapat
bulanan PS.
Aspek yang dinilai melalui kuesioner pembelajaran yaitu: penguasaan materi
oleh dosen, penampilan, pelaksanaan pembelajaran, dan evaluasi. Hasil dari
monitoring dan evaluasi dianalisis dan didokumentasikan oleh GPM PS untuk
dijadikan umpan balik dalam rangka peningkatan kualitas pembelajaran.
Selanjutnya dalam rapat PS Pendidikan Kimia, ketua PS menyampaikan hasil
analisis kepada semua dosen untuk didiskusikan bersama-sama dalam
rangka melakukan evaluasi terhadap pembelajaran yang sudah dilaksanakan
oleh setiap dosen PS. Hasil rapat monitoring dan evaluasi perkuliahan ini juga
dijadikan dasar pengambilan keputusan oleh Ketua PS untuk menentukan
dosen dalam membimbing skripsi, membimbing KKN dan PPM mahasiswa,
banyaknya sks dalam mata kuliah, dan keterlibatan dalam kegiatan ilmiah.
Evaluasi oleh mahasiswa terhadap pembelajaran yang dilaksanakan dosen
dilakukan melalui aplikasi Evaluasi Dosen Oleh Mahasiswa (EDOM). Isian
yang harus diisi oleh mahasiswa meliputi: aspek kompetensi pedagogik,
kompetensi professional, kompetensi kepribadian, dan kompetensi sosial.
Kuesioner ini sudah dilakukan validasi isi. Hasilnya menunjukkn kuesioner
sudah layak untuk dipergunakan untuk mengevaluasi pembelajaran yang
dilakukan dosen oleh mahasiswa.
64
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
Gambar 2.4 Kuesioner melalui Aplikasi EDOM
Hasil analisis kuesioner pembelajaran melalui aplikasi EDOM disimpulkan bahwa Rata-rata untuk aspek kompetensi pedagogik, kompetensi professional, kompetensi kepribadian, dan kompetensi sosial pada dosen PS Pendidikan Kimia termasuk pada kategori baik. Hasil ini diinformasikan pada semua dosen PS Pendidikan Kimia dalam rapat bulanan PS di awal semester, agar para dosen dapat menjaga dan meningkatkan kualitas pembelajarannya. Kegiatan monitoring penelitian dan pengabdian pada masyarakat mengacu pada Panduan Penelitian dan PKM Fakultas Tahun 2018. Monitoring dilakukan oleh tim reviewer internal pada Laporan Kemajuan yang disusun Dosen untuk penggunaan dana anggaran 60%.
2.4 Penjaminan Mutu
Bagaimanakah pelaksanaan penjaminan mutu pada Program Studi? Jelaskan.
Penjaminan mutu pada PS Pendidikan Kimia dilaksanakan secara terus menerus berdasarkan pada mekanisme penjaminan mutu di tingkat Fakultas, yaitu UPMF (Unit Penjaminan Mutu Fakultas) dan penjaminan mutu di tingkat Universitas yang menjamin kualitas penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi (PT), yaitu PPM (Pusat Penjaminan Mutu Universitas Tanjungpura. Penjaminan mutu tingkat Program Studi dikelola oleh Gugus Penjaminan Mutu (GPM) Program Studi. GPM PS dalam melaksanakan tugasnya selalu berkoordinasi dengan UPM Fakultas dan dalam melaksanakan fungsinya
65
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
bertanggung jawab kepada Ketua Program Studi. Secara struktur, penjaminan mutu PS Pendidikan Kimia dapat digambarkan sebagai berikut:
Gambar 2.5 Struktur Organisasi Sistem Penjaminan Mutu Program Studi Pendidikan
Kimia (SK Dekan No 260/UN22.6/OT/2017)
Penjelasan Struktur Organisasi Sistem Penjaminan Mutu Program Studi:
1. Penjaminan mutu secara keseluruhan di tingkat Fakultas dipimpin oleh
Dekan. Dalam melaksanakan fungsinya, Dekan selalu berkoordinasi
dengan Senat Fakultas yang terdiri dari: 1) Wakil Dekan, 2) Ketua Jurusan,,
dan 3) Wakil Dosen. Wakil Dekan terdiri dari: Wakil Dekan Bidang
Akademik, (Ketua Komisi Bidang Akademik), Wakil Ketua Bidang
Keuangan dan Umum (Ketua Komisi Bidang Keuangan dan Umum, dan
Wakil Dekan Bidang Kemaha-siswaan dan Alumni (Ketua Komisi Bidang
Kemahasiswaan dan Alumni).
2. Unit Penjaminan Mutu Fakultas (UPMF) pelaksana penjaminan mutu
Fakultas. UPMF membantu Dekan dalam melaksanakan penjaminan mutu
semua Program Studi di Fakultas.
3. Gugus Penjaminan Mutu (GPM) PS Pendidikan Kimia bertanggung jawab
terhadap pelaksanaan Penjaminan Mutu di Program Studi dan
melaporkannya pada Ketua Program Studi. Meskipun kedudukan GPM PS
Pendidikan Kimia setara dengan Ketua Program Studi, namun garis
komando tetap pada Ketua Program Studi.
Struktur Organisasi Unit Penjaminan Mutu Fakultas terdiri atas Ketua,
Sekretaris dan Anggota. Deskripsi tugas Organisasi UPMF dan GPM PS
sebagai berikut :
Unit Penjaminan Mutu Fakultas (UPMF)
1. Membantu Dekan dalam pelaksanaan Penjaminan Mutu Fakultas.
2. Bertanggung jawab dalam pelaksanaan tugas Unit Penjaminan Mutu
Fakultas dan menyampaikan laporan pelaksanaan penjaminan mutu secara
Dekan Senat Fakultas: 1. Wakil Dekan 2. Ketua Jurusan 3. Wakil Dosen
Ketua Program Studi
Pendidikan Kimia
Gugus Penjamin Mutu (GPM) PS
Pendidikan Kimia
Unit Penjaminan Mutu Fakultas (UPMF)
D o s e n
66
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
berkala kepada Dekan melalui Wakil Dekan Bidang Akademik.
3. Merencanakan dan melaksanakan sistem penjaminan mutu secara
berkelanjutan.
4. Membuat perangkat dokumen mutu dalam rangka pelaksanaan penjaminan
mutu Fakultas.
5. Melaksanakan monevin sistem penjaminan mutu Fakultas.
6. Melaporkan pelaksanaan penjaminan mutu secara berkala kepada Dekan.
7. Melakukan pendampingan dalam merumuskan dan menetapkan standar
mutu sesuai visi Fakultas, Standar Nasional Perguruan Tinggi (SNPT), dan
kebutuhan stakeholders.
8. Mengevaluasi dan merevisi perangkat dokumen mutu dan standar mutu
melalui benchmarking secara berkelanjutan.
9. Melaksanakan pendampingan unit kerja dan program studi dalam rangka
evaluasi mutu internal (EMI) dan evaluasi mutu eksternal (EME).
10. Bertanggung jawab atas terlaksananya audit mutu akademik yang
memeriksa kepatuhan pelaksanaan akademik dengan standar akademik,
manual mutu akademik, dan manual prosedur.
11. Mensosialisasikan sistem penjaminan mutu ke semua sivitas akademika di
Fakultas.
12. Memberikan konsultasi kepada sivitas akademika Fakultas tentang
pelaksanaan penjaminan mutu.
Ketua Unit Penjaminan Mutu Fakultas (UPMF)
1. Melaksanakan koordinasi monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan
tugas yang dilaksanakan oleh UPMF.
2. Bertanggung jawab dalam pelaksanaan penjaminan mutu di Fakultas dan
melaporkan pada Dekan.
Sekretaris UPMF
1. MembantuUPMFdalam pelaksanaan Penjaminan Mutu Fakultas dan
pelaporan.
2. Bertanggung jawab dalam pelaksanaan surat-menyurat yang berkaitan
dengan UPMF dan mengarsipkannya..
3. Bertanggung jawaab dalam perencanaan, pelaksanaan dan hasil agenda
rapat rutin, rapat koordinasi dan rapat evaluasi kegiatan.
4. Menyusun konsep laporan kegiatan setiap semester dan bertanggung
jawab kepada Ketua UPMF.
Anggota UPMF
1. Membantu Ketua dan Sekretaris UPMF dalam pelaksanaan Penjaminan
Mutu Fakultas.
2. Mengembangkan Sistem Penjaminan Mutu Fakultas dan penerapannya.
3. Mengembangkan Sistem Monevin pengelolaan PPG dan pelaporannya.
4. Mengkoordinasikan standarisasi akreditasi Program Studi.
67
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
Gugus Penjaminan Mutu (GPM) PS Pendidikan Kimia
1. Menyusun dokumen di Program Studi berupa manual Prosedur (MP),
Instruksi kerja (IK) yang sesuai Standar Akademik, Manual Mutu
Akademik dan melaporkannya kepada Ketua Program Studi.
2. Menyiapkan Audit Internal Mutu Akademik (AIMA) Program Studi
3. Meningkatkan Mutu n Program Studi secara berkelanjutan.
GPM PS Pendidikan Kimia dan UPMF menyusun dokumen mutu untuk
pelaksanaan penjaminan mutu Fakultas dan Program Studi. Dokumen dokumen
tersebut sebagai berikut:
No Nama Dokumen Surat Keputusan
1 Kebijakan Akademik UNTAN SK Rektor No.804/H22/DT/2009
2 Standar Akademik UNTAN SK Rektor No.805/H22/DT/2009
3 Kode Etik Dosen SK Rektor No.806/H22/DT/2009
4 Manual Mutu Akademik UNTAN SK Rektor No.1028/H22/DT/2009
5 Peraturan Akademik UNTAN SK Rektor No.1030/H22/DT/2009
6 Tata Kelola dan Organisasi Penjaminan Mutu FKIP UNTAN
SK Dekan No. 148/UN22.6/TU/2015
7 Standar Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat FKIP UNTAN Tahun 2017
SK Dekan No. 22829/UN22.6/DL/2017
8 Standar Kurikulum SK Dekan No.146/UN22.6/TU/2015
9 Penetapan Revisi Pedoman Akademik FKIP UNTAN Tahun 2017.
SK Dekan No. 1546/UN22.6/DL/2017
10 Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi PS Studi Pendidikan Kimia
SK Dekan No. 3152/UN22.6/DL/2017
11 Manual Spesifikasi Program Studi Pendidikan Kimia
SK Dekan No. 3170/UN22.6/DL/2017
12 Struktur Organisasi Program Studi
Pendidikan Kimia SK Dekan No. 255/UN22.6/OT/2018
13 Roadmap Penelitian PS Pendidkan Kimia Tahun 2016 – 2020
SK Dekan No. 2150/UN22.6/DL/2016
Dokumen mutu tingkat Fakultas dan Program Studi dilengkapi dengan SOP sebagai berikut:
No. Nama SOP Nomor Dokumen
1 SOP Administrasi Bidang Akademik
a. SOP Pelaksanaan Perkuliahan 020/DM.FKIP/SOP/2016
b. SOP Pembuatan Kembali KTM
Hilang/Rusak 021/DM.FKIP/SOP/2016
c. SOP Pengajuan Cuti Akademik Online
Mahasiswa 022/DM.FKIP/SOP/2016
d. SOP Pembuatan Surat Keterangan
Bebas Kuliah Mahasiswa 023/DM.FKIP/SOP/2016
e. SOP Pelaksanaan Pembelajaran
Pengalaman Lapangan 024/DM.FKIP/SOP/2016
f. SOP Pendaftaran Ujian Komprehensif 025/DM.FKIP/SOP/2016
g. SOP Penyusunan Proposal, Seminar,
dan Ujian Akhir Skripsi 026/DM.FKIP/SOP/2016
68
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
h. SOP Pembuatam Ijazah 027/DM.FKIP/SOP/2016
i. SOP Pendaftaran Wisuda 028/DM.FKIP/SOP/2016
2 SOP Administrasi Kepegawaian dan Keuangan
a. SOP Penilaian Angka Kredit (PAK) Jabatan Fungsional Dosen
(Pengangkatan pertama dalam jabatan akademik dosen)
030/DM.FKIP/SOP/2017
b. SOP Penilaian Angka Kredit (PAK)
Jabatan Fungsional Dosen (Pengangkatan Asisten Ahli ke Lektor)
031/DM.FKIP/SOP/2017
c. SOP Penilaian Angka Kredit (PAK)
Jabatan Fungsional Dosen (Pengangkatan Lektor ke Lektor Kepala)
032/DM.FKIP/SOP/2017
d. SOP Penilaian Angka Kredit (PAK) Jabatan Fungsional Dosen
(Pengnagkatan Lektor Kepala ke Guru Besar)
033/DM.FKIP/SOP/2017
e. SOP Biaya Perjalanan Dinas Dalam
Negeri 034/DM.FKIP/SOP/2017
f. SOP Pembayaran Workshop Program
Studi 035/DM.FKIP/SOP/2017
g. SOP Pembayaran Bantuan Mengikuti
Seminar/Workshop Dosen 036/DM.FKIP/SOP/2017
h. SOP Pembayaran Bahan Ajar dan RPS 037/DM.FKIP/SOP/2017
i. SOP Pembayaran Kelebihan Jam Mengajar Dosen (KJM)
038/DM.FKIP/SOP/2017
j. SOP Cuti Pegawai Negeri Sipil 039/DM.FKIP/SOP/2017
k. SOP Pembayaran Penelitian Individu Tahap I
040/DM.FKIP/SOP/2017
l. SOP Pembayaran Penelitian Individu Tahap II
041/DM.FKIP/SOP/2017
m. SOP Pembayaran Penelitian Kelompok Tahap I
042/DM.FKIP/SOP/2017
n. SOP Pembayaran Penelitian Kelompok Tahap II
043/DM.FKIP/SOP/2017
o. SOP Pembayaran Penelitian Kompetitif Tahap I
044//DM.FKIP/SOP/2017
p. SOP Pembayaran Penelitian Kompetitif Tahap II
045//DM.FKIP/SOP/2017
q. SOP Pembayaran PKM Tahap I 046//DM.FKIP/SOP/2017
r. SOP Pembayaran PKM Tahap II 047//DM.FKIP/SOP/2017
3 SOP Administrasi Bidang Kemahasiswaan
a. SOP Prosedur Pengajuan Beasiswa BPP-PPA
060/DM.FKIP/SOP/2017
b. SOP Prosedur Pembuatan Surat Keterangan Aktif Kuliah untuk Keperluan Tunjangan Keluarga, Beasiswa dam BPJS
061/DM.FKIP/SOP/2017
c. SOP Prosedur Cetak Sertifikat Kegiatan Bakti Kampus
062/DM.FKIP/SOP/2017
d. SOP Prosedur Penerbitan SK Dekan Tentang Struktur Kepengurusan Himpunan, UKM dan Lembaga Mahasiswa
063/DM.FKIP/SOP/2017
69
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
e. SOP Prosedur Surat Rekomendasi Kegiatan UKM, Himpunan dan Lembaga Mahasiswa
064/DM.FKIP/SOP/2017
f. SOP Prosedur Kegiatan Debat Bahasa Inggris
065/DM.FKIP/SOP/2017
g. SOP Prosedur Pemilihan Mahasiswa Berprestasi
066/DM.FKIP/SOP/2017
4 SOP Yudisium 113/FKIP/SOP/2018
5 SOP Penelitian 02/FKIP/SOP-P/2017
6 SOP Pengabdian Pada Masyarakat 03/FKIP/SOP-PPM/2017
7 SOP Dosen dan Tenaga Kependidikan 02/FKIP/SOP/-DDTK/2016
8 SOP Penyusunan RPS 01/PKIM/SOP-PRPS/2017
9 SOP Pengisian LIRS 02/PKIM/SOP-PLIRS/2017
10 SOP Perkuliahan 03/PKIM/SOP-P/2017
11 SOP Penentuan Dosen Pengajar MK 04/PKIM/SOP-PDPMK/2017
12 SOP Pelaksanaan Perkuliahan 05/PKIM/SOP-PP/2017
13 SOP Monitoring dan Evaluasi Kinerja Akademik Dosen
04/PKIM/SOP-MEKAD/2017
14 SOP UTS dan UAS 05/PKIM/SOP-UTSUAS/2017
15 SOP Pengajuan Desain 06/PKIM/SOP-PO/2017
16 SOP Bimbingan Skripsi 07/PKIM/SOP-PS/2017
17 SOP Penentuan Pembimbing Skripsi 08 /PKIM/SOP-PPS/2017
18 SOP Pelaksanaan Seminar Proposal 09/PKIM/SOP-PSP/2017
19 SOP Ujian Skripsi 10/PKIM/SOP-US/2017
20 SOP Daftar Sidang Skripsi 11/PKIM/SOP-DSS/2017
21 SOP Pengendalian Mutu Dosen 13/PKIM/SOP-PMD/2017
22 SOP Cuti Akademik Online 14/PKIM/SOP-CA/2017
23 SOP Monitoring Kehadiran Dosen dalam Perkuliahan
15/PKIM/SOP-MKDP/2017
24 SOP Pembibing Akademik 16/PKIM/SOP-PA/2017
25 SOP Praktikum Mata Kuliah 17/PKIM/SOP-PMK/2017
Pelaksanaan penjaminan mutu pada PS Pendidikan Kimia dilakukan dalam
kegiatan pembelajaran, Rencana Pembelajaran Semester (RPS), Ujian Akhir
Semester, ujian skripsi, penelitian dan pengabdian pada masyarakat, dan
kegiatan mahasiswa.
1. Penjaminan Mutu Pembelajaran
Penjaminan mutu pembelajaran PS Pendidikan Kimia mengacu pada
Pedoman Akademik FKIP UNTAN Tahun 2017 berdasarkan SK Dekan
Nomor 1546/UN22.6/DL/2017 Tentang Penetapan Revisi Pedoman
Akademik FKIP UNTAN Tahun 2017, Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan
Tri Dharma Perguruan Tinggi Program Studi Pendidikan Kimia, dan SOP
yang disusun GPM PS Pendidikan Kimia, SOP Perkuliahan Nomor:
03/PKIM/SOP-P/2017, SOP Penentuan Pengajar Mata Kuliah Nomor:
04/PKIM/SOP-PDPMK/2017, dan SOP Pelaksanaan Pekuliahan Nomor:
05/PKIM/SOP-PP/2017.
Pelaksanaan kegiatan penjaminan mutu pembelajaran PS Pendidikan Kimia
70
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
dikendalikan oleh GPM PS Pendidikan Kimia. Penjaminan mutu
pembelajaran di PS Pendidikan Kimia mulai dari penyusunan RPS, proses
perkuliahan hingga pelaksanaan Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian
Akhir Semester (UAS) diatur melalui SOP Penyusunan RPS, SOP
.Perkuliahan, SOP Pelaksanaan Perkuliahan, dan SOP UTS dan UAS.
Sebelum pelaksanaan perkuliahan, dosen diharuskan menyiapkan Rencana
Perkuliahan Sementara (RPS) dan bahan ajar sesuai SOP perkuliahan
Nomor: 03/PKIM/SOP-P/2017. Dosen pengampu mata kuliah ditentukan
dalam rapat PS sesuai SOP Penentuan Pengajar Mata Kuliah Nomor:
04/PKIM/SOP-PDPMK/2017.
Kehadiran dosen setiap mata kuliah dalam satu semester dilakukan
monitoring pada setiap menjelang Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian
Akhir Semester (UAS) oleh tim GPM PS. Tim ini merekap dan
mendokumentasikan Jurnal Perkuliahan dan Daftar Kehadiran Dosen. Hasil
dokumentasi ini selanjutnya didiskusikan dan dievaluasi dalam rapat PS
Pendidikan Kimia. Jumlah kehadiran dosen yang belum memenuhi target
pertemuan didiskusikan untuk dicari penyebab dan solusinya. Kegiatan
perkuliahan mengacu pada SOP Pelaksanaan Perkuliahan Nomor:
05/PKIM/SOP-PP/2017.
2. Penjaminan Mutu RPS
Penjaminan mutu RPS PS Pendidikan Kimia mengacu pada SOP RPS
Nomor 01/PKIM/SOP-PRPS/2017. RPS di PS Pendidikan Kimia dievaluasi
setiap akhir semester dalam kegiatan rapat Program Studi. Dosen-dosen
pengampu Mata Kuliah mendiskusikan hasil yang dicapai dan kemungkinan
perbaikan pada isi atau strategi pembelajarannya.
Kesesuaian isi RPS dengan pelaksanaan pembelajaran dinilai melalui jurnal
perkuliahan dan kuesioner. Hasil kuesioner ini kemudian dianalisis dan
didiskusikan oleh dosen-dosen PS kelompok bidang keahlian. Hasilnya
didiseminasikan dalam rapat PS Pendidikan Kimia untuk mendapatkan
masukan dari bidang keahlian yang lain dan dijadikan acuan perbaikan untuk
pelaksanaan kegiatan pembelajaran berikutnya.
3. Penjaminan Mutu Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir
Semester (UAS)
Penjaminan mutu UTS dan UAS mengacu pada SOP Nomor:
05/PKIM/UTSUAS/ 2017. Dosen pengampu Mata Kuliah di PS Pendidikan
Kimia sesuai bidang keahlian melakukan diskusi tentang bentuk dan jenis
soal UAS sebelum diujikan pada mahasiswa. Hasil diskusi dijadikan acuan
untuk merevisi soal ujian akhir semester menjadi lebih baik lagi.
4. Penjaminan Mutu Ujian Skripsi
Penjaminan mutu ujian skripsi mahasiswa PS Pendidikan Kimia mengacu
pada dokumen penjaminan mutu ujian skripsi yaitu SOP Nomor
71
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
10/PKIM/SOP-US/2017 dan penjaminan mutu daftar sidang skripsi SOP
Nomor 11/PKIM/SOP-DSS/2017. Dokumen ini berisi tentang standar
pembimbingan skripsi, seminar proposal dan ujian skripsi. Monitoring
dilakukan secara rutin setiap tiga bulan dalam rapat PS. Hasilnya digunakan
untuk membuat keputusan tentang pergantian pembimbing, distribusi
pembimbing, atau perubahan judul skripsi.
5. Penjaminan Mutu Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat
Sejak tahun 2016, untuk kegiatan penelitian dan pengabdian dosen FKIP
UNTAN digunakan Panduan Penelitian Dana PNBP FKIP UNTAN. Proposal
dan laporan penelitian yang dibuat oleh semua dosen FKIP berdasarkan
panduan tersebut. Untuk PS Pendidikan Kimia, sistematika dan tema
proposal penelitian dan pengabdian masyarakat di cek kesesuaiannya
terlebih dahulu oleh GPM Program Studi sebelum dikumpulkan di Fakultas.
Di tingkat Fakultas, proposal dan laporan penelitian/pengabdian pada
masyarakat di review oleh Tim Reviewer FKIP UNTAN. Hasil review di
berikan pada Program Studi untuk didiskusikan dengan para dosennya.
2.5 Umpan Balik
Apakah program studi telah melakukan kajian tentang proses pembelajaranmelalui umpan balik dari dosen, mahasiswa, alumni, dan pengguna lulusan mengenai harapan dan persepsi mereka? Jika Ya, jelaskan isi umpan balik dan tindak lanjutnya.
PS Pendidikan Kimia telah melakukan kajian tentang proses pembelajaran melalui umpan balik dari dosen, mahasiswa, alumni, dan pengguna lulusan mengenai harapan dan persepsi mereka. Kajian dilakukan dengan menggunakan kuesioner harapan dan persepsi tentang proses pembelajaran pada setiap akhir semester secara online dan manual. Hasill kuesioner pembelajaran pada semester pada setiap semester menjadi acuan dalam perbaikan pembelajaran.
Umpan
Balik dari Isi Umpan Balik Tindak Lanjut
(1) (2) (3) Dosen Proses pembelajaran
belum membuat mahasiswa menemukan konsep secara mandiri
Dosen Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar telah merevisi RPS. Perubahan yang dilakukan adalah mengubah model pembelajaran yang dapat membuat mahasiswa menemukan konsep secara mandiri, yaitu model pembelajaran guided inkuiry
Akses internet masih kurang
Menambah bandwidth internet
Proses pembelajaran belum membuat mahasiswa menemukan konsep sendiri
Dosen Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar telah merevisi RPS. Perubahan yang dilakukan adalah mengubah model pembelajaran yang dapat membuat mahasiswa menemukan konsep sendiri, yaitu model pembelajaran guided inkuiry
72
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
Umpan Balik dari
Isi Umpan Balik Tindak Lanjut
(1) (2) (3) Referensi pembuatan
skripsi/artikel mahasiswa minim referensi dari jurnal dan pustaka > 10 tahun
PS berlangganan jurnal nasional terakreditasi dan jurnal internasional
PS mengadakan kegiatan workshop penulisan artikel ilmiah dan cara penelusuran sumber referensi diinternet bagi mahasiswa dengan pemateri dosen PS Pendidikan Kimia
Memotivasi dosen PS untuk mempublikasikan hasil penelitian melalui jurnal, sehingga dapat disitasi oleh mahasiswa
Keterlibatan mahasiswa dalam penelitian dan pengabdian masyarakat dosen masih rendah
PS menyusun pedoman penyelenggaraan kegiatan Tri Dharma PT pada PS Pendidikan Kimia. Dalam pedoman ini memuat ketentuan penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat dosen PS antara lain bahwa mahasiswa wajib dilibatkan dalam setiap usulan penelitian dan pengabdian pada masayarakat dosen.
Pengetahuan dosen tentang KKNI masih kurang.
Mengadakan kuliah umum tentang KKNI dengan mendatangkan narasumber Dr. Syamsul Arifin, ST dari ITS.
Isi materi kuliah yang overlapping
PS mengadakan rapat untuk membahas isi umpan balik
PS membuat SOP tentang peninjauan kurikulum secara berkala.
Kapasistas kelas tidak sesuai dengan jumlah mahasiswa untuk beberapa mata kuliah
PS menyarankan pada Fakultas untuk memberikan batasan jumlah pendaftar mahasiswa pada setiap mata kuliah.
Mahasiswa Referensi untuk perkuliahan mahasiswa masih kurang.
Menambah literatur melalui sumbangan dari dosen, dan sumbangan dari alumni
Motivasi dan kemampuan mahasiswa dalam membuat proposal PKM masih rendah
Mengikutsertakan mahasiswa dalam kegiatan workshop merancang proposal PKM, dengan mengundang pemateri dari FMIPA UNTAN (staf Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan) Dr. Ari Widiantoro, M.Si
Revisi RPS Mata Kuliah Metodologi Penelitian dengan menambah output mata kuliah, yaitu proposal skripsi dan proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM)
Minat mahasiswa mengikuti kompetisi bidang akademis masih kurang
Memotivasi mahasiswa yang mengikuti perlombaan bidang akademis dengan memberikan reward (dari Fakultas) dalam acara syukuran wisudawan/i jika dapat mencapai juara, baik tingkat lokal, nasional, maupun internasional
Melakukan pendampingan bagi mahasiswa yang mengikuti perlombaan bidang akademis yang berjenjang tingkatannya (mulai dari lokal, regional/wilayah, nasional)
Peralatan dan bahan untuk praktikum di laboratorium yang kurang.
Pengadaan alat dan bahan praktikum
Lahan parkir masih kurang
Mengembangkann lahan parkir.
Ruang terbuka untuk berdiskusi yang dilengkapi akses internet masih kurang
Membangun ruang terbuka yang dilengkapi akses internet untuk kegiatan mahasiswa di luar jam kuliah atau diskusi
73
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
Umpan Balik dari
Isi Umpan Balik Tindak Lanjut
(1) (2) (3) Pembuatan RPP
kurikulum 2013 revisi 2017 untuk mata kuliah PPL-1 kurang jelas.
PS Pendidikan Kimia mengadakan pelatihan pembuatan RPP berdasarkan kurikulum 2013 revisi 2017 dengan nara sumber dari MGMP kimia (Ema, M.Pd)
Alumni Komunikasi dan peran alumni dengan Program Studi masih kurang .
Program Studi memfasilitasi kegiatan pertemuan antara alumni, mahasiswa dan dosen.
Melibatkan alumni dalam kegiatan Tri Dharma Program Studi Pendidikan Kimia, misalnya memberikan kuliah umum/tamu bagi mahasiswa tentang wirausaha dan assessment berbasis online, membantu mahasiswa dalam kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat tentang penjernihan air, manajemen laboratorium di Mempawah.
Informasi lowongan pekerjaan masih minim
Melibatkan alumni dalam informasi lowongan pekerjaan bagi mahasiswa Program Studi Pendidikan Kimia
Pengguna lulusan
Sikap percaya diri atau tanggap dalam mengambil keputusan ketika menghadapi suatu masalah masih kurang pada lulusan PS Pendidikan Kimia.
Melatih kemampuan dan keterampilan berkomunikasi dan percaya diri yang diperlukan pada saat praktik mengajar dan menerapkannya dalam materi perkuliahan.
2.6 Keberlanjutan
Jelaskan upaya untuk menjamin keberlanjutan (sustainability) program studi
ini, khususnya dalam hal:
a. Upaya untuk peningkatan animo calon mahasiswa:
Upaya yang dilakukan PS untuk meningkatkan animo calon mahasiswa agar
memilih PS Pendidikan Kimia sebagai tempat untuk kuliah adalah dengan
berupaya menjaga dan meningkatkan kualitas pendidikan secara terus menerus.
Perolehan nilai akreditasi PS Pendidikan kimia menjadi B dari BAN-PT pada
tanggal 19 Juni 2014 menunjukkan upaya dan keinginan dari PS Pendidikan
Kimia untuk selalu menjaga kualitas pendidikan. Nilai akreditasi B menjadi daya
tarik bagi calon mahasiswa untuk mendaftar di PS Pendidikan Kimia. Hal ini
dapat menjamin keberlanjutan PS
Kegiatan lain yang dilakukan PS pendidikan kimia untuk meningkatkan animo
calon mahasiswa yaitu: 1) Menyebarluaskan informasi tentang kegiatan dan
prestasi mahasiswa PS melalui web http://fkip.untan.ac.id, 2) membuat kegiatan
Pengabdian pada Masyarakat (PKM) berupa sosialisasi profil dan fasilitas yang
dimiliki PS Pendidikan Kimia serta informasi tentang Sistem Penerimaan
Mahasiswa Baru (SPMB) di sekolah-sekolah, 3) menyelenggarakan kegiatan
perlombaan yang melibatkan siswa SMA dalam kegiatan HIMDIKA, 4) dan
melakukan kegiatan yang dapat membantu sekolah dalam meningkatkan kualitas
sekolah.
Hasil:
Secara kuantitas, jumlah peminat calon mahasiswa PS Pendidikan Kimia masih
stabil, tidak mengalami peningkatan yang tinggi. Namun, secara kualitas, Indeks
74
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
Prestasi Kumulatif lulusan PS Pendidikan Kimia mengalami peningkatan.
b. Upaya peningkatan mutu manajemen:
Upaya yang dilakukan PS untuk meningkatkan mutu manajemen adalah
mengembangkan sistem penjaminan mutu di PS dengan membentuk Gugus
Penjaminan Mutu (GPM) PS Pendidikan Kimia. GPM membuat SOP untuk
kegiatan akademik di PS, misalnya SOP Penyusunan RPS, SOP Perkuliahan,
SOP Penentuan Dosen Pengajar MK, SOP Pelaksanaan Perkuliahan, SOP
Monitoring dan Evaluasi Kinerja Akademik Dosen, SOP UTS dan UAS,
melakukan kegiatan monitoring proses perkuliahan, penyusunan bahan ajar dan
RPS (Rencana Pembelajaran Semester), SOP Pengajuan Desain, SOP
Bimbingan Skripsi, SOP Penentuan Pembimbing Skripsi. SOP Pelaksanaan
Seminar Proposal, SOP Ujian Skripsi, SOP Daftar Sidang Skripsi.
Keterlibatan PS Pendidikan Kimia secara akif dalam kegiatan Asosiasi PS
Pendidikan Kimia yaitu: Himpunan Kimia Indonesia (HKI) dan Forum PS
Pendidikan Kimia yang tergabung dalam BKS Barat Bidang MIPA yang difasilitasi
oleh Fakultas merupakan salah satu upaya untuk peningkatan mutu manajemen.
Kegiatan yang dilakukan di asosiasi tersebut adalah membicarakan tentang
kurikulum, perkuliahan, kerjasama dalam kegiatan ilmiah dosen dan pertukaran
mahasiswa.
Upaya peningkatan mutu manajemen PS Pendidikan Kimia ditunjukkan juga
dalam penyelenggaraan PS yang semakin baik dan mudah diakses. PS
membuat aplikasi laboratorium dan web PS, sehingga mahasiswa dapat
mengakses secara online tentang alat dan bahan-bahan kimia yang tersedia di
laboratorium, buku-buku kimia,informasi atau pengumuman tentang pembimbing
akademik dan skripsi.
Hasil:
1) Kelancaraan penyelenggaraan kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi di PS
Pendidikan Kimia
2) Penjaminan mutu PS berjalan sesuai ketentuan yang jelas.
3) Bertambahnya jumlah MoU dan Surat Perjanjian Kerja
4) Kemudahan dalam layanan
c. Upaya untuk peningkatan mutu lulusan:
PS Pendidikan Kimia berupaya untuk meningkatkan mutu lulusan dengan
melaksanakan beberapa kegiatan, yaitu:
1) Workshop kurikulum,
2) mengikuti berbagai Hibah yang diselenggarakan Belmawa Kemristekdikti, .
3) Memfasilitasi dosen PS Pendidikan Kimia dalam kegiatan pelatihan/workshop/
seminar, dan
4) Memfasilitasi mahasiswa mengikuti pelatihan yang sifatnya mengembangkan
hardskillsdan softskills.
Workshop kurikulum diikuti oleh seluruh dosen PS, alumni, mahasiswa dan
75
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
stakeholders. Tahun 2016 dan tahun 2017 PS Pendidikan Kimia terlibat dalam
Program Hibah Revitalisasi FKIP dan tahun 2018 terlibat dalam Program Hibah
Penugasan Dosen di Sekolah (PDS). Dosen PS Pendidikan Kimia mengikuti
berbagai kegiatan pelatihan/workshop/ seminar, baik dalam negeri maupun luar
negeri.
Hasil:
1) Perolehan IPK lulusan PS Pendidikan Kimia meningkat.
2) Meningkatnya wawasan dan keterampilan dosen dalam mengajar,
mengembangkan bahan ajar, dan penelitian.
3) Meningkatnya wawasan tentang materi perkuliahan, keterampilan
mahasiswa dalam membuat proposal, dan mengembangkan RPP.
d. Upaya untuk pelaksanaan dan hasil kerjasama kemitraan:
Upaya untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas lulusan, dilakukan
secara bersinergi oleh Universitas dan Fakultas. Kerjasama dan kemitraan yang
dilakukan oleh Fakultas semuanya ditujukan untuk pengembangan dan
peningkatan kualitas setiap PS, termasuk PS Pendidikan Kimia. PS Pendidikan
Kimia melakukan kerjasama dan kemitraan dalam bidang pendidikan/pengajaran,
penelitian, dan PKM dengan berbagai pihak, baik di tingkat kabupaten/kota,
nasional, maupun internasional. Dalam bidang pendidikan dan pengajaran,
kerjasama dan kemitraan dilakukan dengan SMA Islam Al Azhar, SMA
Muhammadiyah, SMAN 1, SMAN 2, SMAN 3, SMAN 4, SMAN 5, SMAN 6, SMAN
7, SMAN 8, SMAN 9, SMAN 10, AGSI (Asosiasi Guru Sains Indonesia),
Universitas Muhammadiyah Pontianak, MGMP Mata Pelajaran Kimia. Bidang
penelitian bekerjasama dengan beberapa sekolah yang ada di Pontianak, yaitu
SMAN 1, SMAN 2, SMAN 7, SMAN 8, dan SMA Muhammadiyah. Sedangkan
untuk bidang pengabdian pada masyarakat, PS Pendidikan bermitra dengan
masyarakat penjual Roti Kap di Kabupaten Kakap, bermitra dengan masyarakat
penenun corak insang (khas Kalbar) di Kelurahan Batu Layang Kecamatan
Pontianak Utara, bermitra dengan masyarakat Desa Sejegi Kabupaten
Mempawah membuat penjernihan air.
Hasil:
Hasil nyata dari kerjasama kemitraan yang sudah dilaksanakan adalah
betambahnya MoU dan Perjanjian Kerjasama. Selain itu, dari kegiatan
kerjasama yang dilakukan oleh PS Pendidikan Kimia dalam bentuk pelatihan,
workshop, seminar, menghasilkan bahan ajar dan peningkatan keterampilan
guru di sekolah dalam melaksanakan pembelajaran dan penelitian tindakan
kelas. Dengan demikian mahasiswa PS Pendidikan Kimia yang praktik di
sekolah akan dibimbing oleh guru-guru yang terampil dalam menerapkan model-
model pembelajaran yang inovatif, kreatif, dan menyenangkan serta terampil di
laboratorium. Kerjasama dengan masyarakat, softskills mahasiswa PS
Pendidikan Kimia semakin meningkat. Hal ini akan meningkatkan kualitas lulusan
mahasiswa PS Pendidikan Kimia. Waktu tunggu lulusan mahasiswa PS
Pendidikan Kimia untuk mendapatkan pekerjaan menjadi singkat.
76
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
e. Upaya dan prestasi memperoleh dana hibah kompetitif: Untuk memacu sekaligus memotivasi dosen memperoleh dana hibah kompetitif,
di tingkat Fakultas dan Universitas dialksanakan kegiatan workshop/pelatihan
penulisan proposal penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat hibah kompetitif
serta penulisan artikel. Kegiatan tersebut berlangsung setiap tahun. Terakhir
padatanggal 23-24 Februari 2018 di Aula LPPKM UNTAN dilaksanakan
workshop dan klinik untuk memberikan penyegaran bagi para dosen di semua
Program Studi/Fakultas dalam penulisan Proposal penelitian dan pengabdian
pada masyarakat Skim Dikti. Narasumber kegiatan tersebut Ir. Eko Nurmianto,
M.Eng. Sc. DERT. yang merupakan dosen Institut Teknologi Sepuluh Nopember
(ITS) Surabaya dan juga pakar dalam pengabdian yang mendapatkan berbagai
hibah, baik dari Dikti maupun kerjasama dengan instansi lain. Klinik ini untuk
memberikan penyegaran bagi para dosen dalam penulisan proposal Skim
Kemristekdikti. Kegiatan ini sudah menjadi agenda rutin Universitas untuk
memacu dosen memperoleh dana hibah kompetitif.
UNTAN juga memfasilitasi dengan melaksanakan kegiatan workshop penulisan
artikel ilmiah dalam rangka penguatan hasil riset dan peningkatan publikasi ilmiah
pada tanggal 25 – 26 Agustus 2017 dan coaching clinic for submission to
international journal oleh Prof. Benny Tjahjono, PhD, M.Sc, Eng. dari Inggris
pada tanggal 25 – 28 April 2018 di LPPKM. Dosen PS Pendidikan Kimia yang
mengikuti yaitu: Dr. Masriani, M.Si dan Dr. rer.nat. Rini Muharini, M.Si.
Upaya untuk memperoleh dana hibah kompetitif juga sudah dilakukan oleh PS
Pendidkan Kimia. Ketua Program Studi mengumumkan setiap ada kegiatan
pelatihan/workshop atau peluang dana hibah kompetitif pada dosen, baik melalui
rapat maupun WA Grup. Dosen yang belum pernah mendapatkan hibah
kompetitif atau sudah pernah menerima semuanya dilibatkan dalam kegiatan
pelatihan/workshop di tingkat Fakultas/Universitas. Dalam keanggotaan tim,
dosen yang belum pernah dapat dana hibah kompetitif dilibatkan jadi
keanggotaan tim peneliti atau PKM.
Hasil:
Minat dosen untuk mengajukan proposal baik untuk penelitian dan pengabdian
pada masyarakat meningkat, meskipun yang lolos hibah kompetitif belum semua
dosen di PS Pendidikan Kimia. Proposal Hibah Penelitian kompetitif yang diikuti
dosen PS Pendidikan Kimia tahun 2016 sebanyak 7 proposal dari 7 dosen
(ketua), namun yang diterima 3 proposal (Masriani penelitian fundamental, Rody
Putra Sartika penelitian pemula, Lukman Hadi penelitian pemula), sedangkan 4
proposal hibah kompetitif lainnya merupakan penelitian lanjutan (Tahun ke 2
yaitu: Rahmat Rasmawan/penelitian kerjasama antar PT, Husna Amalya
Melati/penelitian hibah bersaing, Hairida/penelitian hibah bersaing). Selanjutnya
tahun 2017 jumlah proposal yang diikuti dosen PS Pendidkan Kimia sebanyak 4
proposal. Berkurangnya jumlah proposal karena skim proposal pemula
ditiadakan. Persyaratan penelitian semakin ketat dan tinggi sehingga proposal
penelitian yang diajukan dosen PS Pendidikan kimia tidak lolos. Penelitian
77
Borang Akreditasi PS Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura 2019
kompetitif yang diikuti dan lolos pada tahun tersebut hanya 1 proposal lanjutan
(hibah fundamental).
Untuk Pengabdian pada Masyarakat tahun 2016, proposal yang diajukan
sebanyak 4 proposal, diterima sebanyak 2 proposal, yaitu: Hairida (IbM) dan
Lukman Hadi (IbM). Pada tahun 2017 diajukan 4 proposal, diterima 1 proposal,
yaitu: Husna Amalya Melati (IbPUD).