sistem tata pamong

28
S is t e m T a t a P a m o n g F a k u l t a s T a r b i y a h |1 Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah Pimpinan Fakultas atau Dekan dipilih melalui r Senat FakultasTarbiyahmelaluiproses pemilihan yang demokratis. Masa jabatanDekan berlaku selama 5 (lima tahun) dan dapat diperpanjang pada masa jabatan berikutnya Dalam rangka membangun sistem tata pamong yang kredibel, akuntabel, transparan, bertanggung jawab, dan ad FakultasTarbiyah meletakkan prinsip-prinsip dasar yang menjadi acuan bagi masing-masing bagian dalam menjalankan tugas masing-masing. Prinsip-prinsip dasar yan bermuara pada nilai-nilai pesantreninilah yang menjadi kendali dan kontrol terhadap kinerja masing-masing sub sis sehingga dapat berjalan dengan baik.Oleh karena itu, Standard Operating Procedur (SOP) Fakultas disusun berdasarkan nilai-nilai pesantren ini, di samping juga men pada Statuta Institusi. Oleh karena itu,untuk menjaga kredibilitas nya, Fakultas menerapkan persyaratan yang sangat ketat da penyusunan sistem tata pamongnya. Misalnya, pemahaman terhadapfilsafat hidup,nilai, dan ajaranPondok Modern Gontor, kesediaan untuk menetap selama 24 jam di kampus ISID, tidak adanya keterikatan kepegawaian di tempat serta kualitas akademik yang memadai. Bangunan sistem tata pamong ini juga dibangun atas dasar transparansi, akuntabilitas, rasa tanggung jawa rasa keadilan yang tinggi. Cerminan hal ini semua dapat di dari berbagai macam program Fakultas. Contohnya, unt mewujudkan dasar transparansi , Fakultas terbukadalam sistem keuangannya dan selalu membuka pintu masukan baik dari dosen maupun mahasiswa. Adapun dasar akuntabilitas dan rasa tanggung jawab , dapat dilihat dari kewajiban semua dosen untuk membuat SAP, mengadakan pengukuran kinerja dosen dan melayangkan surat teguran bagi dosen yang belum

Upload: hanieve-fitrianto

Post on 21-Jul-2015

664 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah Pimpinan Fakultas atau Dekan dipilih melalui rapat Senat Fakultas Tarbiyah melalui proses pemilihan yang demokratis. Masa jabatan Dekan berlaku selama 5 (lima tahun) dan dapat diperpanjang pada masa jabatan berikutnya. Dalam rangka membangun sistem tata pamong yang kredibel, akuntabel, transparan, bertanggung jawab, dan adil, Fakultas Tarbiyah meletakkan prinsip-prinsip dasar yang menjadi acuan bagi masing-masing bagian dalam menjalankan tugas masing-masing. Prinsip-prinsip dasar yang bermuara pada nilai-nilai pesantren inilah yang menjadi kendali dan kontrol terhadap kinerja masing-masing sub sistem sehingga dapat berjalan dengan baik. Oleh karena itu, Standard Operating Procedur (SOP) Fakultas disusun berdasarkan nilai-nilai pesantren ini, di samping juga mengacu pada Statuta Institusi. Oleh karena itu, untuk menjaga kredibilitasnya, Fakultas menerapkan persyaratan yang sangat ketat dalam penyusunan sistem tata pamongnya. Misalnya, pemahaman terhadap filsafat hidup, nilai, dan ajaran Pondok Modern Gontor, kesediaan untuk menetap selama 24 jam di kampus ISID, tidak adanya keterikatan kepegawaian di tempat lain, serta kualitas akademik yang memadai. Bangunan sistem tata pamong ini juga dibangun atas dasar transparansi, akuntabilitas, rasa tanggung jawab, dan rasa keadilan yang tinggi. Cerminan hal ini semua dapat dilihat dari berbagai macam program Fakultas. Contohnya, untuk mewujudkan dasar transparansi, Fakultas terbuka dalam sistem keuangannya dan selalu membuka pintu masukan baik dari dosen maupun mahasiswa. Adapun dasar akuntabilitas dan rasa tanggung jawab, dapat dilihat dari kewajiban semua dosen untuk membuat SAP, mengadakan pengukuran kinerja dosen dan melayangkan surat teguran bagi dosen yang belum |1

Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

memenuhi persyaratan jumlah tatap muka dan pengumpulan nilai pada batasan waktu tertentu, mengadakan pertemuan mingguan (setiap hari Selasa) bagi pengelola Fakultas dan bulanan bagi seluruh dosen. Sedangkan dasar keadilan, dapat dilihat dari peluang dan fasilitas yang diberikan oleh Fakultas kepada seluruh dosen dan mahasiswa untuk mengembangkan diri melalui keikutsertaan dalam seminar, lokakarya, kegiatan kemahasiswaan di dalam dan luar kampus. Penghargaan juga diberikan oleh Fakultas kepada dosen dan mahasiswa yang berprestasi, sedangkan teguran diberikan kepada dosen dan mahasiswa indispliner.

Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

|2

Struktur Organisasi Fakultas Tarbiyah Institut Studi Islam Darussalam Dekan

Sek. Fakultas

PD I

PD III

PD II

Kaprodi PAI

Kaprodi PBA

Sek. Prodi

Dosen

Sek. Prodi

Dosen

Micro Teaching

Lab. Bahasa

Mahasiswa

Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

|3

Tugas dan fungsi masing-masing adalah: DEKAN SASARAN : 1. Terlaksananya pengembangan fakultas sesuai kebutuhan stakeholder. 2. Tersusunnya Rencana Induk Pengembangan Fakultas untuk empat tahun mendatang. 3. Terwujudnya program kerja yang sesuai Visi, Misi, Tujuan Fakultas. 4. Tercapainya pembangunan image fakultas, melalui jalinan kerjasama dengan perguruan tinggi, instansi dan lembaga baik dari dalam maupun luar negeri 5. Terlaksananya Tridharma Perguruan Tinggi (pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat) secara optimal. 6. Terlaksananya proses pendidikan perguruan tinggi sesuai kebutuhan stakeholder . 7. Terwujudnya peningkatan kualitas tenaga edukatif melalui pengiriman studi lanjut dengan jumlah yang sesuai dengan RIP Fakultas. 8. Terpantaunya kinerja tenaga edukatif melalui penilaian kinerja yang ditetapkan Institut. 9. Terlaksananya islamisasi kampus di tingkat fakultas.

DESKRIPSI KERJA : 1. Melaksanakan fungsi sebagai agent of change. 2. Menyusun Rencana Induk Pengembangan Fakultas. 3. Menyusun dan menetapkan Program Kerja Tahunan yang sesuai Visi, Misi, Tujuan (tertuang dalam RIP Fakultas). 4. Menjalin kerjasama dengan Perguruan Tinggi, Instansi, Lembaga dan publik dalam mendukung Visi, Misi, dan Tujuan Fakultas di bawah koordinasi pimpinan Institut.Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

|4

5. Melakukan koordinasi dan pengarahan terhadap pelaksanaan penyelenggaraan pendidikan di tingkat fakultas. 6. Memimpin Proses Penyelenggaraan Pendidikan di tingkat fakultas. 7. Melakukan pengawasan terhadap aktifitas penyelenggaraan pendidikan di tingkat fakultas. 8. Melakukan pembinaan pegawai edukatif dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi 9. Melakukan koordinasi dan monitoring dalam pelaksanaan studi lanjut tenaga edukatif. 10. Melakukan monitoring dalam optimalisasi pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi tenaga edukatif. 11. Memberikan informasi baik ke dalam maupun ke luar Fakultas. 12. Menilai kinerja tenaga edukatif dan non edukatif dengan menggunakan sistem penilaian yang ditetapkan tingkat Institut 13. Melakukan pengarahan, pengawasan dan evaluasi islamisasi kampus. 14. Melakukan pengarahan, pengawasan dan evaluasi kegiatan di tingkat fakultas secara keseluruhan. 15. Mewakili Fakultas dalam hubungannya dengan pihak luar. 16. Melaporkan seluruh bentuk kerjasama dengan pihak luar kepada Rektor. 17. Menyusun rencana penerimaan mahasiswa empat tahun mendatang berdasar kebutuhan Pengembangan dan Rencana Anggaran Fakultas. 18. Menyusun rencana dan implementasi program untuk mencapai target penerimaan mahasiswa yang direncanakan.

Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

|5

SEKRETARIS FAKULTAS SASARAN : 1. Tersusunnya program fakultas dalam kegiatan akademik dan non akademik. 2. Tercatatnya semua kegiatan di tingkat fakultas. DESKRIPSI KERJA : 1. Membantu dekan dan pembantu dekan dalam pengelolaan dan pengembangan Prodi. 2. Mencatat kegiatan dekan dan pembantu dekan 3. Mensosialisasikan program fakultas kepada ketua program studi dan mahasiswa 4. Berkoordinasi dengan sekretaris prodi.

PEMBANTU DEKAN I SASARAN : 1. Terlaksananya proses kegiatan akademik sesuai Visi, Misi, dan Tujuan Fakultas. 2. Terlaksananya kegiatan pengembangan akademik sesuai dengan RIP 3. Tersusunnya rencana penerimaan mahasiswa di tingkat Program Studi untuk empat tahun yang akan datang. 4. Terwujudnya target penerimaan mahasiswa sesuai rencana yang telah ditetapkan. 5. Terwujudnya penyesuaian kurikulum di tingkat Program Studi sesuai kebutuhan stakeholder, melalui evaluasi kurikulum secara periodik. 6. Tersusunnya kurikulum di tingkat Program StudiSistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

|6

sesuai kebutuhan stakeholder. 7. Terlaksananya proses kegiatan akademik sesuai rencana yang ditetapkan 8. Terlaksananya Proses Belajar Mengajar sesuai kurikulum yang telah ditetapkan DESKRIPSI KERJA 1. Melakukan koordinasi, pengawasan dan evaluasi kepada Program Studi dalam pelaksanaan kegiatan akademik. 2. Melakukan pengarahan kepada Program Studi dalam evaluasi dan pengembangan kurikulum sesuai kebutuhan stakeholder. 3. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan proses belajar mengajar sesuai kurikulum yang ditetapkan. 1. Melakukan pengarahan, pengawasan dan evaluasi pelaksanaan kegiatan akademik secara keseluruhan. 2. Menyusun rencana pengembangan kegiatan akademik Fakultas berkoordinasi dengan Program Studi. 3. Menilai dan melaporkan kinerja tenaga edukatif dengan menggunakan sistem penilaian yang ditetapkan Institut. 4. Berkoordinasi dengan Pembantu Rektor I dalam bidang Akademik.

PEMBANTU DEKAN II SASARAN 1. Tersusunnya anggaran yang disesuaikan dengan rencana pengembangan Fakultas. 2. Terlaksananya manajemen keuangan yang transparan |7

Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

dan efektif. 3. Tersusunnya rencana pembinaan dan pengembangan tenaga non edukatif untuk 4 (empat) tahun mendatang. 4. Terlaksananya penggunaan dana sesuai anggaran yang telah ditetapkan. 5. Tersedianya sistem administrasi yang memudahkan pengguna dalam mengakses informasi yang dibutuhkan. 6. Tersedianya sarana dan prasarana yang dibutuhkan fakultas. 7. Terwujudnya kualitas kehidupan kerja yang mendukung peningkatan performance tenaga edukatif dan non edukatif. 8. Terlaksananya penilaian kinerja tenaga non edukatif. DESKRIPSI KERJA : 1. Menyusun rencana penerimaan pendapatan dari mahasiswa empat tahun mendatang. 2. Menyusun anggaran yang disesuaikan dengan kebutuhan pengembangan dan pendapatan yang mampu dicapai fakultas. 3. Mengalokasikan dana sesuai anggaran yang telah ditetapkan. 4. Melakukan pengawasan terhadap penggunaan dana di tingkat fakultas 5. Mengkoordinir tersusunnya sistem administrasi yang sesuai kebutuhan stakeholder. 6. Menciptakan kualitas kehidupan kerja yang mendukung peningkatan performance tenaga edukatif dan non edukatif. 7. Menilai dan melaporkan kinerja tenaga non edukatif dengan menggunakan sistem penilaian yang ditetapkan Institut. 8. Melakukan pengarahan, monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan bidang administrasi keuangan,Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

|8

sarana dan prasarana, serta kepegawaian secara keseluruhan. 9. Berkoordinasi dengan WR II dalam bidang Administrasi & Keuangan.

PEMBANTU DEKAN III SASARAN : 1. Tersusunnya rencana pengembangan kegiatan kemahasiswaan di tingkat Fakultas untuk empat tahun yang akan datang sesuai Visi, Misi, dan Tujuan Fakultas 2. Terwujudnya kerjasama antara Fakultas dengan perusahaan-perusahaan pengguna tenaga kerja melalui kerjasama dalam bentuk penelitian, program, magang di bawah koordinasi Institut. 3. Terwujudnya kesejahteraan mahasiswa melalui perolehan pendanaan untuk beasiswa, biaya penelitian, dana program kemahasiswaan. 4. Terwujudnya kerjasama antara Fakultas dengan Perguruan Tinggi lain melalui kerjasama dalam bentuk penelitian bersama, studi banding, pertukaran mahasiswa. 5. Tersedianya informasi lowongan pekerjaan bagi calon dan alumni Fakultas. 6. Terlaksananya kegiatan kemahasiswaan yang mendukung peningkatan kualitas dan kesiapan mahasiswa dalam menghadapi dunia kerja . DESKRIPSI KERJA 1. Melakukan konsultasi dengan WR III dalam penyusunan rencana pengembangan kegiatan kemahasiswaan di tingkat Fakultas untuk empat tahun mendatang |9

Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

2. Melakukan konsultasi dengan WR III untuk pelaksanaan kerjasama dengan perusahaan pengguna tenaga kerja dan perguruan tinggi lain. 3. Mengkoordinir penyediaan informasi lowongan pekerjaan di tingkat Fakultas. 4. Melakukan koordinasi dengan Pengurus Keluarga Alumni Institut Studi Islam Darussalam (ISID) dalam fungsinya sebagai pusat informasi. 5. Melakukan pengarahan, pengawasan dan evaluasi pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan tingkat Fakultas yang mendukung peningkatan kualitas dan kesiapan mahasiswa memasuki dunia kerja. 6. Bertanggung jawab untuk mengarahkan, mengawasi dan mengevaluasi setiap kegiatan kemahasiswaan. 7. Mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan kemahasiswaan dengan lembaga- lembaga mahasiswa di tingkat Fakultas. KETUA PROGRAM STUDI SASARAN: 1. Tersusunnya rencana pengembangan Program Studi sesuai kebutuhan stakeholder. 2. Tersusunnya kurikulum di tingkat Program Studi. 3. Terwujudnya peningkatan kualitas akademik tenaga edukatif melalui seminar, diskusi rutin, pelatihan pada masing-masing bagian. 4. Terwujudnya koordinasi antara Program Studi dengan program pascasarjana dalam pengembangan program pascasarjana dan program studi. 5. Terwujudnya ploting mata kuliah tenaga edukatif sesuai dengan bagian dan kebutuhan Program Studi. 6. Tersusunnya jadual kuliah, ujian, dan kegiatan akademik lainnya. 7. Terlaksananya Proses Belajar Mengajar dan kegiatanSistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

| 10

akademik sesuai kalender akademik dan kurikulum yang ditetapkan. 8. Terlaksananya kegiatan unit-unit di bawah Program Studi (seperti laboratorium, pusat pengembangan) yang mampu mendukung visi, misi, dan tujuan Program Studi.

DESKRIPSI KERJA: 1. Menyusun kurikulum Program Studi sesuai kebutuhan stakeholder berkoordinasi dengan Pembantu Dekan I dan Program Studi lainnya 2. Melakukan Koordinasi dengan Pembantu Dekan I dalam perencanaan, dan pelaksanakan proses kegiatan akademik di tingkat Program Studi. 3. Melakukan koordinasi dengan program pascasarjana (bagi Program Studi terkait) dalam pengembangan pasca dan pengembangan Program Studi 4. Melakukan koordinasi dan monitoring terhadap pelaksanaan kegiatan akademik di tingkat Program Studi secara keseluruhan. 5. Mengkoordinasikan kelompok minat konsentrasi tenaga edukatif. 6. Monitoring kegiatan akademik seperti seminar, pelatihan, dan diskusi masing-masing konsentrasi. 7. Menyiapkan jadual kuliah dan ujian sesuai kalender akademik yang ditetapkan. 8. Melakukan pengarahan dan monitoring pelaksanaan kerja unit-unit di bawah Program Studi. 9. Mengadakan penyediaan sarana dan prasarana (literatur, peralatan) di tingkat Program Studi yang mendukung kebutuhan tenaga edukatif dalam pelaksanaan kegiatan akademik. 10. Melakukan perencanaan dan pembinaan tenaga edukatif di tingkat Program Studi 11. Melakukan pengarahan, monitoring dan evaluasiSistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

| 11

pelaksanaan kegiatan akademik tingkat Program Studi secara keseluruhan. SEKRETARIS PROGRAM STUDI SASARAN : 1. Terwujudnya proses belajar mengajar di tingkat Program Studi. 2. Tersusunnya jadwal kuliah, ujian dan kegiatan akademik lainnya. 3. Terwujudnya ploting mata kuliah, pembimbing akademik. DESKRIPSI PEKERJAAN : 1. Membantu Ketua Program Studi di dalam pengelolaan dan pengembangan Prodi. 2. Memonitor dan bertanggung jawab atas kelancaran proses belajar mengajar di tingkat Prodi.

Kepemimpinan Kepemimpinan efektif mengarahkan dan mempengaruhi perilaku semua unsur dalam program studi, mengikuti nilai, norma, etika, dan budaya organisasi yang disepakati bersama, serta mampu membuat keputusan yang tepat dan cepat. Kepemimpinan mampu memprediksi masa depan, merumuskan dan mengartikulasi visi yang realistis, kredibel, serta mengkomunikasikan visi ke depan, yang menekankan pada keharmonisan hubungan manusia dan mampu menstimulasi secara intelektual dan arif bagi anggota untuk mewujudkan visi organisasi, serta mampu memberikan arahan, tujuan, peran, dan tugas kepada seluruh unsur dalam perguruan tinggi. Dalam menjalankan fungsi kepemimpinan | 12

Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

dikenal kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi, dan kepemimpinan publik. Kepemimpinan operasional berkaitan dengan kemampuan menjabarkan visi, misi ke dalam kegiatan operasional program studi. Kepemimpinan organisasi berkaitan dengan pemahaman tata kerja antar unit dalam organisasi perguruan tinggi. Kepemimpinan publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi rujukan bagi publik. Pola kepemimpinan dalam Fakultas/Sekolah Tinggi. Kepemimpinan Operasional Fakultas Tarbiyah memegang prinsip efisiensi dalam struktur organisasi tata pamongnya. Unsur pimpinan Fakultas Tarbiyah terdiri dari Dekan Fakultas yang dibantu Pembantu Dekan. Dalam pelaksanaannya, Dekan menjalankan fungsinya sebagai pengambil keputusan di tingkat Fakultas yang bersifat policy, sedang Pembantu Dekan dibantu Ketua Program Studi dan Sekretaris Program Studi menyelenggarakan pendidikan, penelitian, pembinaan dosen, pengabdian pada masyarakat, dan hal lainnya yang berkait dengan bidang akademik maupun non akademik. Adapun Pembantu Dekan III bertugas melakukan pembinaan mahasiswa terkait dengan beragam aktivitasnya. Seluruh aktivitas kegiatan Fakultas dipertanggungjawab-kan dalam rapat senat Fakultas. Kepemimpinan Organisasi Fakultas Tarbiyah tampak dari kejelasan strategi organisasi dan tingginya frekuensi pemberian arahan dalam segala hal, terutama yang berkait dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia. Arahan tersebut pada akhirnya berdampak pada peningkatan kinerja organisasi sehingga menjadi lebih efektif dan efisien. Sedangkan Kepemimpinan Publik Fakultas Tarbiyah dilaksanakan dengan mengedepankan kebersamaan untuk memajukan Fakultas dengan membangun jaringan dan budaya kerja yang menekankan spirit keikhlasan, kebersamaan, dan profesionalisme.Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

| 13

Sistem Pengelolaan Sistem pengelolaan fungsional dan operasional program studi mencakup planning, organizing, staffing, leading, controlling, serta operasi internal dan eksternal. Perencanaan (Planning) Perencanaan kegiatan Fakultas meliputi tiga bidang, yaitu pendidikan dan pengajaran, penelitian, serta pengabdian masyarakat. 1. Bidang Pendidikan dan Pengajaran Bidang ini meliputi perencanaan perkuliahan, pelaksanaan, dan evaluasi perkuliahan. Perencanaan perkuliahan mencakup pembuatan silabus dan Satuan Acara Perkuliahan. Rencana pelaksanaan perkuliahan disesuaikan dengan SAP yang disusun. Evaluasi perkuliahan dilaksanakan dalam bentuk tugas terstruktur, Ujian Tengah Semester, dan Ujian Akhir Semester. Evaluasi untuk kurikulum tidak terstruktur dilaksanakan melalui ujian skripsi. 2. Bidang Penelitian a. Fakultas memberi kesempatan kepada dosen dan mahasiswa untuk melaksanakan penelitian secara individu dan kelompok. b. Tiap semester, Fakultas merencanakan dan melaksanakan penelitian dosen minimal satu penelitian individu dan satu penelitian kelompok. c. Tiap semester, Fakultas merencanakan dan melaksanakan penelitian yang melibatkan dosen dan mahasiswa. d. Fakultas bekerjasama dengan mitra melaksanakan penelitian.

Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

| 14

3. Bidang Pengabdian Masyarakat a. Fakultas memberikan kesempatan kepada dosen dan mahasiswa untuk melaksanakan pengabdian kepada masyarakat. b. Tiap semester, Fakultas merencanakan dan melaksanakan minimal satu pengabdian masyarakat. c. Fakultas bekerja sama dengan mitra dalam melaksanakan pengabdian pada masyarakat. Pengembangan Staf (Staffing) Staf Fakultas Tarbiyah terdiri atas Dekan, Pembantu Dekan, Ketua Program Studi, dan Sekretaris. Pengembangan staf dan tenaga pendukung untuk tingkat Fakultas Tarbiyah antara lain: a. Memberikan kesempatan kepada staf untuk melanjutkan pendidikan formalnya. b. Memberikan kesempatan kepada dosen untuk mengikuti pelatihan, seminar, lokakarya, penelitian, dan sebagainya. c. Bagi para asisten dosen yang merupakan dosen tetap Fakultas Tarbiyah dibina dan disponsori untuk memperoleh jenjang jabatan akademik. d. Bagi para staf dan dosen yang merupakan dosen tetap Fakultas dibina dan disponsori untuk memperoleh jenjang jabatan akademik. e. Bagi para staf dan dosen yang merupakan dosen tetap Fakultas dibina dan disponsori untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

Kepemimpinan (Leading)

Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

| 15

Pola kepemimpinan dalam Fakultas mencakup informasi tentang Kepemimpinan Operasional, Kepemimpinan Organisasi, dan Kepemimpinan Publik. Pada Kepemimpinan Operasional, Dekan bertanggung jawab kepada Pimpinan Perguruan Tinggi dalam menjalankan tugas-tugasnya. Dekan dibantu oleh Pembantu Dekan, Ketua Program Studi, dan Sekretaris Program Studi. Adapun pada tingkat Kepemimpinan Organisasi, Dekan melakukan koordinasi dengan unit-unit terkait di Perguruan Tinggi agar kegiatan operasional Fakultas dapat terkoordinir dengan baik. Koordinasi ini bertujuan untuk menciptakan kesepahaman tentang sasaran kerja Fakultas Tarbiyah dan menjalin kerjasama yang kompak antara tenaga pendidik dan tenaga pendukung dalam melakukan tugas dan pekerjaannya. Dan pada Kepemimpinan Publik, Dekan menjalin kerjasama dengan para mitra, seperti organisasi alumni dan dosen untuk mendukung pencapaian sasaran Fakultas Tarbiyah pada khususnya, serta program Perguruan Tinggi pada umumnya. Pengawasan (Controlling) Dekan Fakultas Tarbiyah melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi secara periodik dan insidental. Dekan, Ketua Program Studi, dan Kepala Tata Usaha Fakultas Tarbiyah melakukan monitoring dan evaluasi dengan menggunakan SOP dan SPM sebagai acuan sehingga menjamin keterlaksanaan program kerja agar tepat sasaran, tepat waktu, tepat mutu, dan tepat dana. Pengarahan, pembinaan, dan pengembangan tenaga administratif dilakukan sesuai kebutuhan yang ada. Apabila di dalam monitoring dan evaluasi ditemukan adanya ketidaksesuaian dengan visi, misi, tujuan, sasaran, SOP, dan SPM Fakultas ataupun Program Studi, maka langsung | 16

Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

dilakukan tindakan dengan memberikan pengarahan kepada staf atau dosen, atau mahasiswa, atau pembimbing tentang cara memperbaikinya.

Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

| 17

Sistem Tata Pamong Program Studi PAI Sistem tata pamong berjalan secara efektif melalui mekanisme yang disepakati bersama, serta dapat memelihara dan mengakomodasi semua unsur, fungsi, dan peran dalam program studi. Tata pamong didukung dengan budaya organisasi yang dicerminkan dengan ada dan tegaknya aturan, tatacara pemilihan pimpinan, etika dosen, etika mahasiswa, etika tenaga kependidikan, sistem penghargaan dan sanksi serta pedoman dan prosedur pelayanan (administrasi, perpustakaan, laboratorium, dan studio). Sistem tata pamong (input, proses, output dan outcome serta lingkungan eksternal yang menjamin terlaksananya tata pamong yang baik) harus diformulasikan, disosialisasikan, dilaksanakan, dipantau dan dievaluasi dengan peraturan dan prosedur yang jelas. Sistem dan pelaksanaan tata pamong di Program Studi untuk membangun sistem tata pamong yang kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung jawab dan adil. Mekanisme Tata Pamong dilaksanakan berdasarkan SK Dekan. Sistem Tata Pamong Program Studi Pendidikan Agama Islam dapat digambarkan sebagai berikut: 1. Program Studi Pendidikan Agama Islam merupakan pelaksana akademik yang secara hierarki berada di bawah Fakultas Tarbiyah Institut Studi Islam Darussalam. 2. Program Studi Pendidikan Agama Islam dipimpin oleh Ketua Program yang dipilih langsung oleh Rektor. 3. Ketua Program Studi bertanggung jawab atas semua tugas pengelolaan Program Studi langsung kepada Dekan, juga kepada Rektor jika diminta. 4. Ketua Program Studi Pendidikan Agama Islam diangkat dan diberhentikan oleh Rektor atas pertimbangan Dekan| 18

Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

Fakultas Tarbiyah yang membidangi Program Studi yang bersangkutan. 5. Dalam menjalankan tugasnya, Ketua Program Studi memiliki jalur konsultasi/koordinasi kepada Pembantu Dekan. Untuk menjalankan tugas akademik, berkonsultasi/koordinasi dengan Pembantu Dekan I, sedangkan untuk menjalankan tugas yang bersifat administratif berkonsultasi/koordinasi dengan Pembantu Dekan II, dan untuk menjalankan tugas yang berkaitan dengan kemahasiswaan, berkonsultasi/koordinasi dengan Pembantu Dekan III. 6. Ketua Program Studi Pendidikan Agama Islam diangkat untuk masa jabatan 5 (lima) tahun, dan jika masa jabatannya berakhir dapat diangkat kembali jika memang organisasi memerlukan, maka masa jabatan tersebut dapat diperpanjang atau diperpendek. Tata pamong yang berjalan sedemikian rupa ternyata dapat menunjang visi, misi, dan tujuan Fakultas dan sekaligus Prodi. Sebagai pelaksana akademik, kredibilitas dan akuntabilitas Prodi dibangun dengan program-programnya yang dilakukan dengan penuh tanggung jawab. Misalnya bekerja sama dengan Divisi Proses Belajar Mengajar KMI Gontor untuk mengadakan evaluasi metode pengajaran materi PAI yang dilakukan oleh mahasiswa PAI ISID yang bertindak sebagai guru di Pondok Modern Gontor, merekomendasikan beberapa mahasiswa kepada Direktur KMI untuk mengajar materi PAI di KMI Gontor. Disamping itu, Prodi juga selalu membuka pintu masukan baik dari dosen maupun mahasiswa, mewajibkan semua dosen untuk membuat SAP, mengadakan pengukuran kinerja dosen dan melayangkan surat teguran bagi dosen yang belum memenuhi persyaratan jumlah tatap muka danSistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

| 19

pengumpulan nilai pada batasan waktu tertentu dengan persetujuan Dekan, memberikan peluang dan fasilitas bagi seluruh dosen dan mahasiswa untuk mengembangkan diri. Kepemimpinan Kepemimpinan efektif mengarahkan dan mempengaruhi perilaku semua unsur dalam program studi, mengikuti nilai, norma, etika, dan budaya organisasi yang disepakati bersama, serta mampu membuat keputusan yang tepat dan cepat. Kepemimpinan mampu memprediksi masa depan, merumuskan dan mengartikulasi visi yang realistik, kredibel, serta mengkomunikasikan visi ke depan, yang menekankan pada keharmonisan hubungan manusia dan mampu menstimulasi secara intelektual dan arif bagi anggota untuk mewujudkan visi organisasi, serta mampu memberikan arahan, tujuan, peran, dan tugas kepada seluruh unsur dalam perguruan tinggi. Dalam menjalankan fungsi kepemimpinan dikenal kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi, dan kepemimpinan publik.Kepemimpinan operasional berkaitan dengan kemampuan menjabarkan visi, misi ke dalam kegiatan operasional program studi.Kepemimpinan organisasi berkaitan dengan pemahaman tata kerja antar unit dalam organisasi perguruan tinggi.Kepemimpinan publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi rujukan bagi publik. Pola kepemimpinan dalam Program Studi Kepemimpinan dalam program studi dilakukan secara demokratis dan transparan, sehingga setiap pihak yang terlibat, baik itu dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa dapatSistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

| 20

memberikan masukan yang menyangkut pelaksanaan proses belajar mengajar untuk terwujudnya proses belajar dan hasil belajar yang maksimal, sehingga dapat menciptakan iklim Pendidikan Agama Islam yang ideal dan profesional. Program studi dilakukan dengan memperhatikan nilai akademik, etika pimpinan Program Studi, dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa, sehingga penyelenggaraannya menjadi teratur dan dapat dipantau oleh semua pihak. Sedangkan cara menyesuaikan kurikulum program studi dengan perkembangan zaman dan teknologi paling lambat dua tahun sekali diadakan peninjauan kurikulum, termasuk silabus dan satuan acara perkuliahan atas usulan dosen bidang ilmu. Pola kepemimpinan dalam Program Studi mencakup informasi tentang Kepemimpinan Operasional, Kepemimpinan Organisasi, dan Kepemimpinan Publik. Pada Kepemimpinan Operasional, Ketua Program Studi bertanggung jawab kepada Dekan dan Pimpinan Perguruan Tinggi dalam menjalankan tugas-tugasnya. Ketua Program Studi dibantu oleh seorang Sekretaris Program Studi. Adapun pada tingkat Kepemimpinan Organisasi, Ketua Program Studi melakukan koordinasi dengan unit-unit terkait di Perguruan Tinggi agar kegiatan operasional Program Studi dapat terkoordinir dengan baik. Koordinasi ini bertujuan untuk menciptakan kesepahaman tentang sasaran kerja Program Studi Pendidikan Agama Islam dan menjalin kerjasama yang kompak antara tenaga pendidik dan tenaga pendukung dalam melakukan tugas dan pekerjaannya. Dan pada Kepemimpinan Publik Ketua Program Studi menjalin kerjasama dengan para mitra, seperti organisasi alumni dan dosen untuk mendukung pencapaian sasaran

Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

| 21

Program Studi Pendidikan Agama Islam pada khususnya, serta program Perguruan Tinggi pada umumnya. Sistem kepemimpinan di Program Studi merupakan sistem kepemimpinan yang bersifat birokratif, partisipatif, dan teamwork, di mana setiap kebijakan atau keputusan yang akan dikeluarkan sudah memiliki prosedur tersendiri yang berlandaskan pada musyawarah. Dalam berkoordinasi, pengelola Program Studi Pendidikan Agama Islam selalu melakukan pertemuan rutin yang bertujuan untuk mengevaluasi program kerja dan merencanakan program kerja ke depan. Selain untuk berkoordinasi, pertemuan juga dilakukan sebagai sarana komunikasi antara pengelola dengan tenaga pendukung. Pada peremuan tersebut, setiap komponen yang ada di Program Studi menyampaikan laporan kegiatan rutin dan diberikan kesempatan untuk mengemukakan ide atau pendapat sebagai masukan bagi pengelola program demi tercapainya penyelenggaraan proses belajar mengajar yang baik. Kepemimpinan yang diterapkan di Program Studi adalah kepemimpinan yang proaktif, di mana Ketua Program Studi dibantu Sekretaris Fakultas Tarbiyah secara rutin memantau keadaan para mahasiswa, dosen, dan kurikulum yang meliputi: a. b. c. d. e. f. Jumlah peminat program studi; Jumlah mahasiswa baru; Jumlah mahasiswa yang lulus; Nilai akademik mahasiswa; Perkembangan mahasiswa dalam penyusunan skripsi; Pemilihan kompetensi yang akan didalami oleh mahasiswa;

Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

| 22

g. Hasil evaluasi pembelajaran dan pemahaman mahasiswa terhadap pembelajaran; h. Kemampuan dosen dalam mengikuti perkembangan Pendidikan Agama Islam; i. Kebutuhan dan keinginan stakeholder; Setelah mengetahui keadaan tersebut, Ketua Program Studi kemudian melakukan pendekatan kepada mahasiswa untuk memotivasi, memberi nasihat, saran, dan masukan, serta membantu mahasiswa untuk dapat mempercepat penyelesaian studinya. Ketua Program Studi juga memotivasi para dosen untuk mengembangkan kompetensi, pengetahuan, dan pengabdian kepada masyarakat dengan melakukan seminar dan penelitian. Kurikulum Program Studi selalu disesuaikan dengan perkembangan zaman dan keinginan stakeholder. Untuk itu, Program Studi selalu mengadakan peninjauan kurikulum sedikitnya 5 tahun sekali, termasuk silabus, dan satuan acara perkuliahan atas usulan dosen bidang Pendidikan Agama Islam dan masukan stakeholder. Sistem Pengelolaan Sistem pengelolaan fungsional dan operasional program studi mencakup planning, organizing, staffing, leading, controlling dalam kegiatan internal maupun eksternal.

Sistem pengelolaan pendukungnya.

Program

Studi

serta

dokumen

Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

| 23

Pengelolaan Program Studi Pendidikan Agama Islam dilakukan berdasarkan SOP dan dilaksanakan secara profesional dengan memperhatikan kaidah akademik, etika, dan norma organisasi dengan memperhatikan kepentingan mahasiswa dan Program Studi. Pengorganisasian (Organizing) Pengelolaan Program Studi menyangkut penyediaan kurikulum dan proses belajar mengajar, juga termasuk pengelolaan dosen, mahasiswa, alumni, staf Program Studi, dan sarana dan prasarana pendukung berjalannya kegiatan Program Studi. Kurikulum Program diatur setiap semester dengan prosedur berikut: 1. Ketua Program Studi bersama Sekretaris Fakultas Tarbiyah mengatur jadwal perkuliahan; 2. Sebelum jadwal perkuliahan ditandatangani oleh Dekan, Ketua Program Studi mengundang para dosen untuk mengadakan rapat persiapan perkuliahan, termasuk meminta masukan dari dosen mengenai penyelenggaraan perkuliahan pada semester lalu; 3. Pada tiap tengah semester diadakan rapat untuk mengevaluasi perkuliahan tengah semester pertama; Dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar yang dilakukan oleh Program Studi didukung dengan dokumen kurikulum, jadwal kuliah, absensi dosen, absensi mahasiswa, kartu rencana studi, kartu hasil studi, dan buku laporan kemajuan studi mahasiswa. Unit-unit yang mendukung Program Studi Pendidikan Agama Islam adalah:Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

| 24

1. Bagian Keuangan, dalam hal penyediaan dana operasional dan penyediaan fasilitas yang diperlukan. 2. Bagian Perpustakaan, merupakan kegiatan penunjang belajar mahasiswa dalam penyediaan materi rujukan, fotokopi, referensi jurnal dan skripsi untuk kepentingan penulisan skripsi mahasiswa. Pengembangan dan penjabaran kurikulum Program Studi diarahkan sesuai dengan misi dan tujuan Program Studi. Pengembangan dan penjabarannya diarahkan untuk lebih memantapkan atau menyempurnakan penyelenggaraan Program untuk menyiapkan tenaga ahli dan profesional dalam bidang Pendidikan Agama Islam. Pelaksanaan kurikulum dilakukan melalui sistem sks yang telah ditentukan menurut paket persemester sesuai dengan kategori dari jenis mata kuliah, yaitu mata kuliah inti dan mata kuliah institusional. Perencanaan (Planning) Perencanaan kegiatan Program Studi meliputi tiga bidang, yaitu pendidikan dan pengajaran, penelitian, serta pengabdian masyarakat. 4. Bidang Pendidikan dan Pengajaran Bidang ini meliputi perencanaan perkuliahan, pelaksanaan, dan evaluasi perkuliahan. Perencanaan perkuliahan mencakup pembuatan silabus dan Satuan Acara Perkuliahan. Rencana pelaksanaan perkuliahan disesuaikan dengan SAP yang disusun. Evaluasi perkuliahan dilaksanakan dalam bentuk tugas terstruktur, Ujian Tengah Semester, dan Ujian Akhir Semester. Evaluasi untuk kurikulum tidak terstruktur dilaksanakan melalui ujian skripsi.Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

| 25

5. Bidang Penelitian a. Program Studi memberi kesempatan kepada dosen dan mahasiswa untuk melaksanakan penelitian secara individu dan kelompok. b. Tiap semester, Program Studi merencanakan dan melaksanakan penelitian dosen minimal satu penelitian individu dan satu penelitian kelompok. c. Tiap semester, Program Studi merencanakan dan melaksanakan penelitian yang melibatkan dosen dan mahasiswa. d. Program Studi bekerjasama dengan mitra melaksanakan penelitian. e. Program studi mewajibkan para mahasiswa untuk membuat minimal 2 makalah ilmiah yang sesuai dengan bidang kompetensi yang diminatinya. 6. Bidang Pengabdian Masyarakat a. Program Studi memberikan kesempatan kepada dosen dan mahasiswa untuk melaksanakan pengabdian kepada masyarakat. b. Tiap semester, Program Studi merencanakan dan melaksanakan minimal satu pengabdian masyarakat. c. Program Studi bekerja sama dengan mitra dalam melaksanakan pengabdian pada masyarakat. Pengembangan Staf (Staffing) Staf Program Studi Pendidikan Agama Islam terdiri atas Ketua Program Studi dan Staf Sekretaris Fakultas Tarbiyah. Pengembangan staf dan tenaga pendukung untuk tingkat Program Studi Pendidikan Agama Islam antara lain:| 26

Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

a. Memberikan kesempatan kepada staf untuk melanjutkan pendidikan formalnya. Beberapa orang telah mendaftar studi lanjut ke jenjang lebih tinggi. b. Memberikan kesempatan kepada dosen untuk mengikuti pelatihan, seminar, lokakarya, penelitian, dan sebagainya. c. Bagi para asisten dosen yang merupakan dosen tetap Program Studi Pendidikan Agama Islam dibina dan disponsori untuk memperoleh jenjang jabatan akademik. d. Bagi para staf dan dosen yang merupakan dosen tetap Program Studi dibina dan disponsori untuk memperoleh jenjang jabatan akademik. e. Bagi para staf dan dosen yang merupakan dosen tetap Program Studi dibina dan disponsori untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Pengawasan (Controlling) Ketua Program Studi bersama dengan Tata Usaha Fakultas Tarbiyah melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi secara periodik dan insidental. Dekan, Ketua Program Studi, dan Kepala Tata Usaha Fakultas Tarbiyah melakukan monitoring dan evaluasi dengan menggunakan SOP dan SPM sebagai acuan sehingga menjamin keterlaksanaan program kerja agar tepat sasaran, tepat waktu, tepat mutu, dan tepat dana. Pengarahan (Leading) Pengarahan, pembinaan, dan pengembangan tenaga administratif dilakukan sesuai kebutuhan yang ada. Apabila di dalam monitoring dan evaluasi ditemukan adanyaSistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

| 27

ketidaksesuaian dengan visi, misi, tujuan, sasaran, SOP, dan SPM Fakultas ataupun Program Studi, maka langsung dilakukan tindakan dengan memberikan pengarahan kepada staf atau dosen, atau mahasiswa, atau pembimbing tentang cara memperbaikinya.

Sistem Tata Pamong Fakultas Tarbiyah

| 28