,spo vitamin k,sk,spo-sk

10
UPTD PUSKESMAS REBAN PENYUNTIKAN VITAMIN K BAYI BARU LAHIR SPO No. Kode : Ditetapkan Oleh Kepala Puskesmas Reban Dr.Setio Umboro NIP.197602220070110 07 Terbitan :01 No. Revisi : Tgl. Mulai Berlaku April 013 : Halaman : 1. Pengertian Penyuntikan vitamin KI dalah suatu tindakan penyuntikan vitamin K bayi baru lahir 1 - 2 jam setelah lahir 2. Tujuan Sebagai acuan penerapan Langkah- langkah penyuntikan vit k pada bayi baru lahir di wilayah puskesmas danasari 3. Kebijakan .Langkah langkahn penyuntikan vit k pada bayi baru lahir Wajib sesuai SPO ini 4. Referensi Pedoman Teknis Pemberian vitamin KI pada bayi baru lahir ditingkat pelayanan

Upload: wildan-moulddiana-ar

Post on 18-Feb-2016

74 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

ABOUT VITAMIN

TRANSCRIPT

Page 1: ,Spo Vitamin k,Sk,Spo-sk

UPTD PUSKESMAS

REBAN

PENYUNTIKAN VITAMIN K BAYI BARU LAHIR

SPO

No. Kode : Ditetapkan Oleh Kepala

Puskesmas Reban

Dr.Setio UmboroNIP.19760222007011007

Terbitan :01No. Revisi : Tgl. Mulai Berlaku April 013

:

Halaman :

1. Pengertian Penyuntikan vitamin KI dalah suatu tindakan penyuntikan vitamin K bayi baru lahir 1 - 2 jam setelah lahir

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan Langkah- langkah penyuntikan vit k pada bayi baru lahir di wilayah puskesmas danasari

3. Kebijakan .Langkah langkahn penyuntikan vit k pada bayi baru lahir Wajib sesuai SPO ini

4. Referensi Pedoman Teknis Pemberian vitamin KI pada bayi baru lahir ditingkat pelayanan

5. Prosedur1. Petugas mencuci

tangan2. Petugas menyiapkan

alat dan bahan3. Petugas

memberitahu Ibu atau keluarga maksud dan tujuan penyuntikan

4. Petugas Memasukkan vitamin K ke dalam steril disposibel spet 1cc sebanyak 0,1 mg dosis tunggal

5. Petugas mendesinfeksi daerah yang akan disuntik yaitu paha kiri bayi, antelateral dengan kapas alcohol

6. Petugas

Diagram alirPetugas mencuci tangan

Petugas mempersiapkan alat dan bahan

Petugas memberitahu ibu maksud dan tujuan penyuntikan penyuntikan

Petugas memasukan vitamin K kedalam spet 1cc sebanyak 0,1mg dosis tunggal

Petugas mendesinfeksi daerah yang akan disuntik yaitu paha kiri bayi

Petugas menyuntikan vitamin K secara IM

Petugas melakukan observasi pada bayiPetugas memberitahu ibu bahwa tindakah selesai

Page 2: ,Spo Vitamin k,Sk,Spo-sk

menyuntikan vitamin K secara intra muscural ( IM )

7. Petugas melakukan observasi pada bayi

8. Petugas memberitahu Ibu/keluarga bahwa tindakan sudah selesai

9. Petugas melakukan pencatatan dan pelaporan

10. Petugas merapikan alat dan bahan

11. Petugas mencuci tangan

6. Unit terkait Kohort Bayi, Buku KIA

7. DistribusiKlinik KIA, Pustu, PKD, Praktek Bidan

PENYUNTIKAN VITAMIN K

DAFTAR TILIK No. Kode :Terbitan :

Petugas melakukan pencatatan dan pelaporan

Petugas merapikan alat dan bahan

Petugas mencuci tangan

Page 3: ,Spo Vitamin k,Sk,Spo-sk

P E M E R I N T A H K A B U P A T E N BATANGDINAS KESEHATAN

UPTD PUSKESMAS REBANAlamat :

UPTD PUSKESMASREBAN

No. Revisi :Tgl. Mulai Berlaku :Halaman :

Nama PK/IK : ………………………………… Nomor ………………………………… Unit ……………………………………………………….. Tanggal ; ……………………….……

No Langkah Kegiatan Ya Tidak Tidak Berlaku1. Apakah petugas mencuci tangan2. Petugas menyiapkan alat dan bahan3. Petugas memanggil pasien4. Petugas memberitahu ibu maksud dan tujuan

penyuntikan5. Petugas memasukan vit K kedalam 1cc sebanyak dosis

tunggal6. Petugas mendensinfeksi daerah yang akan disuntik yaitu

paha kiri7. Petugas menyuntikan vitamin K secara IM8. Petugas melakukan observasi pada bayi9. Petugas memberitahu ibu bahwa tindakan sudah selesai10. Petugas memlakukan pencatatan dan pelaporan11. Petugas mencuci tangan

……………………………Observer Tindakan

……………………………Nip ……………………….

Page 4: ,Spo Vitamin k,Sk,Spo-sk

KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS REBANNOMOR : 

TENTANG

PENYUNTIKAN VITAMIN K

Menimbang       : a. Bahwa untuk mendukung pemberian pelayanan pasien di Puskesmas, petugas PENYUNTIKAN VITAMIN K perlu mengetahui dan mengerti prosedur pelayanan VITAMIN K agar dapat dilaksanakan dengan efektif dan efisien dengan memperhatikan kebutuhan pelanggan.

b. Bahwa sehubungan dengan butir a tersebut di atas ditetapkan pelayanan VITAMIN K dengan keputusan Kepala Puskesmas.

Mengingat          :  1. Undang-undang No 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.2. Undang-undang No 28 tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara yang

Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme.3. Undang-undang Nomor 3 tahun 2005 tentang Perubahan atas Undang-

undang No 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah.4. Undang-undang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi.5. Undang-undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan.6. Undang-undang Nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit.7. Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor

63/KEP/M.PAN/7/2003 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Publik.

8. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 544/Menkes/SK/VI/2008 tentang Standar Prosedur Operasional Pelayanan Publik di Lingkungan Departemen Kesehatan.

9. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 828/Menkes/SK/IX/2008 tentang Petunjuk Teknis Standar Pelayanan MinimaL Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota.

10. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara No Per/20/M.PAN/04/2006 tentang Pedoman Penyusunan Standard Pelayanan Publik.

Page 5: ,Spo Vitamin k,Sk,Spo-sk

P E M E R I N T A H K A B U P A T E N BATANGDINAS KESEHATAN

UPTD PUSKESMAS REBANAlamat :

MEMUTUSKAN :Menetapkan :Kesatu : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS TENTANG PENYUNTIKAN

VITAMIN KKedua            : Pelayanan VITAMIN K seperti yang tertera pada SPO.Ketiga : Keputusan ini berlaku mulai tanggal, dengan ketentuan bila ada kekeliruan

akan dilakukan perubahan sebagaimana mestinya.

Reban,Kepala Puskesmas Reban

Dr.Setio UmboroNIP.19760222007011007

Page 6: ,Spo Vitamin k,Sk,Spo-sk

KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS REBANNOMOR : 

TENTANGPENYUNTIKAN VITAMIN K

Menimbang       : a. Bahwa untuk mendukung pemberian pelayanan pasien di Puskesmas, petugas PENYUNTIKAN VITAMIN K perlu mengetahui dan mengerti prosedur pelayanan VITAMIN K agar dapat dilaksanakan dengan efektif dan efisien dengan memperhatikan kebutuhan pelanggan.

b. Bahwa sehubungan dengan butir a tersebut di atas ditetapkan pelayanan VITAMIN K dengan keputusan Kepala Puskesmas.

Mengingat          :  1. Undang-undang No 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.2. Undang-undang No 28 tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara yang

Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme.3. Undang-undang Nomor 3 tahun 2005 tentang Perubahan atas Undang-

undang No 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah.4. Undang-undang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi.5. Undang-undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan.6. Undang-undang Nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit.7. Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor

63/KEP/M.PAN/7/2003 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Publik.

8. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 544/Menkes/SK/VI/2008 tentang Standar Prosedur Operasional Pelayanan Publik di Lingkungan Departemen Kesehatan.

9. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 828/Menkes/SK/IX/2008 tentang Petunjuk Teknis Standar Pelayanan MinimaL Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota.

10.Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara No Per/20/M.PAN/04/2006 tentang Pedoman Penyusunan Standard Pelayanan Publik.

Page 7: ,Spo Vitamin k,Sk,Spo-sk

MEMUTUSKAN :Menetapkan :Kesatu : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS REBAN TENTANG

PENYUNTIKAN VITAMIN KKedua            : Pelayanan VITAMIN K seperti yang tertera pada SPO.Ketiga : Keputusan ini berlaku mulai tanggal, dengan ketentuan bila ada kekeliruan

akan dilakukan perubahan sebagaimana mestinya.

Reban,Kepala UPTD Puskesmas Reban

Dr.Setio UmboroNIP.19760222007011007