spm1-3
TRANSCRIPT
Sistem Pengendalian ManajemenLingkungan Pengendalian Manajemen Proses Pengendalian Manajemen1
Mengapa Sistem Pengendalian Manajemen Penting ?
2
Konsep Pengendalian Manajemen
Pengendalian: adalah proses untuk menjamin agar kegiatan mengarah ke tujuan yang diinginkan Unsur Pengendalian:
1. 2. 3. 4.
Detektor atau sensor Assesor atau penilai Efektor atau pengubah Jaringan Komunikasi
3
Contoh Pengendalian
Thermostat AC
Termometer Assessor Effector Jaringan KabelSyaraf sensoris Hypothalamus Organ dan otot
Suhu Badan
Sopir Mobil4
Sopir Mobil
Mata (sensor) Otak (assessor) Kaki (effector) Jaringan komunikasi dari indera otak anggota badan
5
Manajemen
Organisasi terdiri atas sekelompok orang yang bekerjasama untuk mencapai tujuan tertentu Tujuan organisasi bisnis adalah memperoleh laba yang memuaskan Pimpinan organisasi adalah manajemen Manajemen punya atasan dan bawahan Manajemen Senior menetapkan strategi untuk mencapai tujuan organisasi 6
Proses pengendalian manajemen adalah kegiatan yang digunakan oleh seluruh manajemen untuk menjamin bahwa anggota organisasi bawahan yang disupervisi akan mengimplementasikan strategi yang ditetapkan
7
Beda Pengendalian mgt dg pengendalian tubuh atau sopir
Standar tidak tertentu (tetap) tetapi merupakan proses perencanaan Pengendalian management tidak otomatis PM memerlukan koordinasi antar individu Hubungan antara tindakan yg diamati dg perilaku yg diperlukan mungkin tidak jelas PM banyak yg merupakan swakontrol8
Sistem
Sistem adalah suatu cara yg ditetapkan sebelumnya utk menjalankan suatu aktivitas atau seperangkat aktivitas yg biasanya dilakukan secara berulangkali Karakteristik Sistem:
Ritmik Terkoordinasi Untuk mencapai tujuan tertentu
Banyak tindakan mgt yang tidak sistematik (pertimbangan terbaik)
Jika seluruh sistem menjamin tindakan yang benar tidak diperlukan manajer manusia9
Batas Pengendalian Manajemen
Tiga aktivitas yang memerlukan perencanaan dan pengendalian:
Strategy Formulation Management Control Task Control
10
Pengendalian Manajemen
Adalah suatu proses yang digunakan untuk mempengaruhi para anggota organisasi agar menerapkan strategi organisasi. Pengendalian manajemen merupakan:
Aktivitas Pengendalian Manajemen Keselarasan Tujuan Salah satu alat implementasi Strategi, selain struktur organisasi, manajemen SDM, Budaya Menekankan aspek Keuangan dan Nonkeuangan Membantu Mengembangkan Strategi Baru11
Perumusan Strategi
Goal, strategies & policies
Pengendalian Manajemen
Implementasi strategi
Efesien dan efektif Pengendalian Tugas
12
Aktivitas Pengendalian Manajemen
1. 2. 3. 4. 5. 6.
Perencanaan Koordinasi Komunikasi Evaluasi Pengambilan Keputusan Mempengaruhi orang untuk mengubah perilakunya13
Masalah utama dalam PM adalah mendorong agar saat para anggota organisasi mencapai tujuannya sendiri, dan pada saat yang sama mereka secara otomatis membantu pencapaian tujuan organisasi (goal congruence)
14
Alat untuk Mengimplementasikan Strategi
PM mefokuskan pada pelaksanaan strategi PM sebagai salah satu alat manajer yg dipakai untuk mengimplementasikan strategi Struktur organisasi HRM: Pemilihan, Pelatihan, Pengembangan, Evaluasi, Promosi, Demosi dan Pemecatan Kultur: Keyakinan, Sikap, dan Norma yang menjadi pedoman
15
Penekanan Aspek Keuangan dan Nonkeuangan
Dimensi Keuangan: laba bersih, imbalan ekuitas, imbalan investasi dsb. Dimensi Nonkeuangan: kualitas produk, pangsa pasar, kepuasan pelanggan, pengantaran tepat waktu, moral karyawan dsb. Balanced scorecard: menyatukan dimensi keuangan dengan dimensi nonkeuangan
16
Membantu dlm Mengembangkan Strategi Baru
Pengendalian Interaktif:Todays Control
Tomorrows Startegy
17
Pengendalian Interaktif
Pengembangan Atensi Manajemen karena adanya:
Permasalahan: kehilangan pangsa pasar, adanya keluhan pelanggan Peluang: terbukanya pasar baru Yang dijadikan dasar manajer untuk menyesuaikan dengan perubahan lingkungan yang cepat18
Perumusan Strategi
Adalah proses menetapkan tujuan organisasi dan strategi utk mencapai tujuan tsb Goals (tujuan)
Tidak dibatasi waktu Banyak cara untuk mencapainya
19
Strategi
Rencana Besar ditentukan oleh manajemen senior Organisasi bekerja berdasar strategi yg ditetapkan sebelumnya Perlu mempertimbangkan kembali strategi karena adanya ancaman dan peluang Ide ancaman dan peluang dapat berasal darimana saja dan kapan saja20
Beda Perumusan Strategi dan Pengendalian Manajemen
Perumusan Strategi
Pengendalian Manajemen
Menetapkan strategi Kurang sistematis Menyangkut sedikit personel
Mengimplementasikan strategi Lebih sistematis Seluruh personel organisasi
21
Pengendalian Tugas
Proses menjamin bahwa tugas tertentu dilaksanakan secara efektif dan efesien Berorientasi pada transaksi Dilakukan berulangkali (amat sistematis) Ada hubungan sebab akibat (lebih ilmiah)
22
Contoh Keputusan dalam Fungsi Perencanaan dan PengendalianPerumusan Strategi Pengendalian Manajemen Pengendalian Tugas
Akuisisi bisnis tidak terkait
Mengenalkan Koordinasi produk baru atau Pesanan yang merek baru masukPerluasan pabrik Skedul produksi
Masuk bisnis baru
23
Penambahan penjualan langsung lewat pos Ubah rasio utang/ekuitass Penetapan anggaran advertensi Tambah utang baru Pesan iklan TV Kelola arus kasPesan kembali barang Laksanakan riset sendiri24
Pikirkan Kebijakan Penetapan jumlah Spekulasi Persediaan persediaan Pemutusan jumlah dan arah riset Kontrol organisasi riset
Beda Pengendalian Tugas dan Pengendalian manajemen
Sistem Pengendalian Tugas
Pengendalian Manajemen
Lebih Ilmiah Menekankan pada tugas khusus yang dilakukan unit organisasi Berkaitan dg tugas tertentu
Perilaku Manajer Unit Organisasi Aktivitas luas
25
Pengaruh Internet atas Pengendalian Manajemen
Akses segera Komunikasi Multi target Komunikasi Tanpa Biaya Kemampuan memperlihatkan gambar Menggeser power dan control ke individu
26
Internet tidak dapat mengganti proses dasar yang terkait dengan pengendalian manajemen Implementasi strategi intinya merupakan proses sosial dan tidak dapat diotomatisasi Disain dan operasionalisasi sistem pengendalian yang optimal memerlukan pertimbangan manusia
27
Map Pengendalian Manajemen
Lingkungan Pengendalian (struktur)
Strategi organisasi Pusat Pertanggungjawabn
Pusat Biaya Pusat Pendapatan Pusat Laba Pusat Investasi
Proses Pengendalian Manajemen28
Proses Pengendalian Manajemen
Strategic Planning Penyusunan Anggaran Pengukuran Kinerja Evaluasi Kinerja Kompoensasi Manajemen
29
Variasi dalam Pengendalian Manajemen
Aneka Pengendalian untuk aneka strategi Organisasi Jasa Organisasi Multinasional Pengendalian Manajemen Proyek
30
Akhir Bab 1
Case Discussion: Wal-Mart, Inc.
31
Pemahaman Strategik
Tujuan (Goals) Konsep Strategi Strategi Level Korporasi Strategi Unit Bisnis
32
Goals (Tujuan)
Profitabilitas
Return On Investment Profit untuk jangka panjangTersirat ada cara untuk mencapai laba maksimal Manajer harus etis dan memiliki kewajiban kepada stakeholder yang lain
Maksimalisasi Nilai Pemegang Saham
Risiko
Dalam mencapai laba manajer harus mempertimbangkan risiko yang ada33
Pendekatan Multiple Stakeholder
Pendekatan Multiple Stakeholder
Pasar Modal Pasar Product Pasar Faktor ProduksiPerusahaan bertanggungjawab terhadap multiple stakehoder. Idealnya SPM harus mengidentifikasi tujuan setiap stakeholder dan mengembangkan scorecard untuk melacak kinerja34
Tujuan Lain (survei Posner & Schmidt 1984)
Efektivitas organisasi Produktivitas yang tinggi Kepemimpinan organisasi yang baik Moral tinggi Reputasi organisasi yang tinggi Efesiensi Organisasi yang tinggi Maksimalisasi laba Pertumbuhan organisasi Stabilitas organisasi Nilai bagi masyarakat lokal Pelayanan kepada masyarakat35
Konsep Strategi
Strategi menjelaskan arah umum rencana organisasi yang akan dicapai Pengembangan strategi dengan menandingkan kemampuan inti organisasi dengan peluang industri
Analisis Lingkungan dan Internal Eksplorasi Peluang dan Ancaman Idenfikasi Kekuatan dan Kelemahan Internal Mencocokan Peluang dan Ancaman dengan Kekuatan dan Kelemahan Internal
36
Strategi Korporasi
Srategi korporasi berkaitan dengan masalah bauran bisnis yang tepat (di mana perusahaan harus bersaing) Ada tiga macam strategi korporasi:
Single Industry Diversifikasi Tidak Terkait (akuisisi) Diversifikasi Terkait (pertumbuhan internal)
37
Kompetensi Inti dan Diversifikasi Korporasi
Hasil penelitian ranking terbaik kinerja jangka panjang: 1. Diversifikasi Terkait 2. Single Industry 3. Diversifikasi Tidak Terkait
38
Implikasi Strategi Korporasi Atas Disain Sistem Pengendalian
Bagaimana struktur dan bentuk pengendalian untuk single industri sampai dengan diversifikasi industri tidak terkait
39
Strategi Unit Bisnis
Tergantung pada: (1) Missi (Tujuan Keseluruhan) (2) Keunggulan Bersaing (bagaimana unit bisnis harus bersaing untuk mencapai misinya)
40
Strategi Unit Bisnis
Misi Unit Bisnis- Hold Harvest - Build - Divestasi
Keunggulan Bersaing
Analisis Industri (lima kekuatan) Keunggulan Bersaing Generik
Low Cost Differentiation41
Build (Tumbuh)
Tingkatkan pangsa pasar, kalau perlu dengan mengorbankan arus kas laba jangka pendek Pangsa Pasar Rendah dan Tingkat Pertumbuhan pasar Tinggi Contoh:
Black and Deckers Cornings Glass Optical Perusahaan yang baru tumbuh
42
Hold (Tahan)
Mempertahankan pangsa pasar dan posisi bersaing Pangsa pasar besar dan tingkat pertumbuhan industri tinggi Contoh: IBM untuk mainframe komputer
43
Harvest (Panen)
Maksimalisasi laba jangka pendek dan arus kas, biarpun dengan mengorbankan pangsa pasar Pangsa pasar besar, tingkat pertumbuhan industri rendah Contoh:
Gudang Garam General Electric
44
Divestasi (Keluar)
Proses untuk menarik diri dari industri melalui proses likuidasi perlahan atau menjual kepemikan saham Pangsa Pasar kecil dan tingkat pertumbuhan industri rendah
45
Keterbatasan Kurva Pengalaman
Untuk produk yang bersaing berdasarkan harga Perbaikan proses produksi dapat menurunkan harga Pengurangan biaya melalui skala produksi dapat mengurangi fleksibilitas pasar Mengandalkan kurva pengalaman dapat merugikan, bila ada tehnologi baru Pengalaman bukan satu-satunya cost driver, cost dirver yang lain adalah: skala, lingkup, tehnologi, dan kompleksitas46
Keunggulan Bersaing Unit Bisnis
Analisis industri:
Intensitas persaingan industri Posisi bersaing pelanggan Posisi bersaing pemasok Ancaman barang substitusi Ancaman pesaing baru
47
Analisis Industri
Semakin kuat kelima unsur semakin kecil keuntungan industri Tergantung pada kekuatan relatif dari lima kekuatan, issue strategi kunci yang dihadapi unit bisnis akan berbeda antara industri yang satu dengan yang lain Pemahaman terhadap setiap kekuatan akan membantu perusahaan di dalam merumuskan strategi yang efektif.48
Keunggulan Bersaing Generik: Low Cost
Low Cost:
Skala produksi yang ekonomis Efek kurva pengalaman Pengetatan pengendalian biaya Minimalisasi biaya riset dan pengembangan dllWall Mart (retail), Dell (computer), BIC (ballpoint) Hyundai (mobil), Motor (China)
Contoh:
49
Keunggulan Bersaing Generik: Differentiation
Menciptakan sesuatu yang dirasakan unik oleh pelanggan, melalui pendekatan
Loyalitas merek (Coca Cola dan Pepsi Cola) Jasa pelanggan unggulan (Amex) Jaringan Dealer (Honda motor) Disain dan bentuk produk (Hewlett-Packard elektronik Tehnologi (Motorola komunikasi) Lain-lain (Mercedes, Mont Blanc)
50
Keunggulan Bersaing Generik: Value Chain Analysis
Keunggulan Bersaing berasal dari:
Nilai yang lebih baik kepada pelanggan pada cost yang setara Nilai pelanggan setara pada cos yang lebih rendah
Analisis Rantai Nilai menentukan tempat kegiatan perusahaan mulai dari rancangan sampai ke distribusi di mana customer value dapat ditambahkan atau cost dapat diturunkan
51
Dasar Keunggulan BersaingSuperior Cost-cumDifferrentiation Advantage Posisi Relatif Diferensiasi Differentiati-on Advantage
Inferior
Low Cost Advantage
Stuck- in theMiddle
Inferior
Superior
52
Utk setiap nilai tambah aktivitas dpt diajukan pertanyaan kunci
1 Dapatkah kita mengurangi biaya untuk aktivitas ini, dg nilai (pendapatan) konstan? 2. Dapatkah kita meningkatkan nilai (pendapatan) dg biaya konstan? 3. Dapatkah kita mengurangi asset yg dipakai dg nilai dan biaya konstan? 4. Dapatkah kita melakukan ketiga hal tersebut secara bersamaan?53
Rantai Nilai dari suatu Bisnis:
Pengembangan Produk Produksi Pemasaran dan Penjualan Pelayanan dan Logistik Aktivitas Pendukung:
Keuangan, Sumber Daya Manusia dan Tehnologi Informasi
54
Akhir Bab 2
Case Discussion: Cisco System
55
Keselarasan Tujuan Pengaruh Faktor Informal Sistem Pengendalian Formal Tipe Organisasi Fungsi Kontroler
BAB 3 PERILAKU DALAM ORGANISASI
56
Perilaku dalam Organisasi:
Sistem harus mempengaruhi perilaku yang mendorong terjadinya keselarasan tujuan (goal congruence) Keselarasan tujuan dipengaruhi proses informal dan sistem formal Alat formal dapat berupa rules dan perencanaan dan pengendalian yang sistematis Struktur organisasi yg berbeda dapat diterapkan utk mengimplemenasikan strategi Kontroler ikut melakukan proses perencanaan dan pengendalian57
Goal Congruence
Tindakan seseorang yg menurut persepsinya utk kepentingan dirinya, dan sekaligus juga utk kepentingan organisasinya.
Tindakan apa yg mendorong orang utk melakukannya utk kepentingan dirinya? Apakah tindakan itu sesuai dg kepentingan organisasi?
58
Pengaruh dari Faktor-Faktor Informal:
Faktor Eksternal:
Etika Kerja: (lokal, industri, nasional)
Loyalitas organisasi Kerajinan Semangat Kebanggaan Kerja
Faktor Internal
59
Faktor Internal:
Budaya: Keyakinan bersama; Sikap; Norma hubungan yang umum diterima Gaya Manajemen: sikap manajemen terhadap bawahannya Organisasi Informal Persepsi dan Komunikasi Kerjasama dan Konflik60
Sistem Pengendalian Formal
Sistem Pengendalian Manajemen Rules
Pengendalian Pisik Manual Sistem Perlindungan Sistem Pengendalian Tugas
61
Tipe Organisasi
Organisasi Fungsional Organisasi Unit Bisnis Organisasi Matriks
62
Organisasi Fungsional
Kebaikan: Efesiensi Keterbatasan:
Tidak ada cara utk mengukur efektivitas setiap fungsi Tidak ada cara yang baik utk membuat rencana kerja utk setiap fungsi secara terpisah Dapat terjadi perselisihan antar manajer fungsi
63
Unit Bisnis
Unit bisnis (divisi) bertanggungjawab terhadap seluruh fungsi yang terkait dg produksi dan pemasaran (profit center dan investment center) Keunggulan: Sebagai tempat latihan utk jadi general manajemen, keputusan yg dihasilkan lebih baik Keterbatasan:
Duplikasi staf fungsional Perselisihan antar manajer divisi
64
Implikasi terhadap Disain Sistem
Kontrol mudah: Unit Bisnis Efficient: Organisasi Fungsional
65
Fungsi Kontroller:
Merancang dan melaksankan sistem pengendalian dan sistem informasi Menyusun laporan keuangan dan pelaporan keuangan Menyusun dan menganalisis laporan kinerja dan membantu manajer Menyupervisi auditor internal dan prosedur pengendalian akuntansi Mengembangkan personel organisasi controller dan berpartisipasi dalam pendidikan manajemen
66
Akhir Bab 3
67