spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

56
7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 1/56 STANtrTAtrI e[s-Se-l l\ UrIUM L|STR|K NEGARA SPLN39-11 981 LampiranSuratKeputusanDreksi PL N No.035/DIFV81anggal 13April1981 1 I - Semula PLN 01- 05- 10- 11 620- 621 640- 64 1 643-644- 45-646 PENGUJIAN KABEL LISTRIK DEPARTEMENPERTAMBANGAN AN ENERGI PERUSAHAANUMUM LISTRIK NEGARA JAI.ANRUNOJOYOLOKM 1/135. EBAYO BAN BARU.JAKARTA

Upload: dhykaandhyka

Post on 18-Feb-2018

239 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 1/56

STANtrTAtrI

e [ s - S e - l

l \

U r I U M

L | S T R | K

N E G A R A

SPLN39-1

1

981

LampiranSurat

KeputusanDreksi

PLN

No.

035/DIFV81

anggal 13April

1981

1

I

-

Semula PLN 01- 05 - 10 - 11

620- 621 640-

64

1

643-644-

45-646

PENGUJIAN

KABEL LISTRIK

D E P A R T E M E N

P E R T A M B A N G A N

A N

E N E R G I

PERUSAHAAN

UMUM

LISTRIK

NEGARA

J A I . A N R U N O J O Y OL O KM 1 / 1 3 5 . E B A Y O B A N B A R U . J A K A R T A

Page 2: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 2/56

SPLN

3f1:1981

PE|IGU.J

Atl KABEL

LISTRI K

Disusun

oleh:

;.

KELoMpoK-psMBAKr,rAN

rDArrc Drsr*r'Itsr

dengan

Surat

Keputusab,

Di.reksi

Penrsa-

haan UmumListrik Negara:

No.

:

LAZ

DTB./

79

-tanggal

18

Desenber

1979 ;

No. : 073/DIR/80,

ranggal

4 Okrober

,

1980;

No"

:.099/Ofn/40,

ranggal ZG

Nopernber

19

80.

Z . K E L O M P O K I (E z u A I U B E L L I ST

R

I K

dengan Surat

Keputusan

Direktur

pus,at

Peayelidikan

Masalatr

Kelistrilq.a

No. i

0

35

/LMK

80

tan

ggal

3

Des

ernb

r

19 80

. Dibantu oleh:

-

3"

IIMA AI.IGGSTA

HLI

KABEL LISTRIK

dengan

Surat

Keputusan

Direktur

pusat

Penyelidika.

fu5r1

ah

Kelistril<an

No. :

O22

Ll{f(../80

ranggal

6

Agusrus

19 80

Oiterbirkan

oieh :

O€?AfITEMEN

PERTETUEANGAN

& EiVERGI

PEf lUSAFIA/\N

UMUM

LISTRI K

N€GARA

J -

Trunoioyo Ml/13s-Kebayoran

Eanr

JAKARTA.

. . IAKARTA,

I96I-

Page 3: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 3/56

SPLN

39-1:1981

SUSUNA}I

AI{GGOTA

KELOMPOK

PS}{BAKUANBIDAT{G

DISTRIBUSI

Berdasarkan Surat Keputusan

Direksi

Perusahaan

Uurm

Llstri.k Negara:

- l::iii ,iiiii;,

l.Kepal.a--.

Bagian

Pembakuan,

(ex-

-. officlo)

.

:

Z. lx ,

- . .

MoeU adl

Oet

I 3

|

' .

.

3.

Ir.- .

Soeoarjo

Sastrosewojo:

4.

(Ddtetapkan-..

kennrdlan)

?

5. Ir. Konarl

6.

Ir.

Salfiodho

Suoeri

7

Ix

.

&rtodrJ

o'

Srnvarno

M.'Sc

"

8. Ir.

Nabrl.g Katlb

9'

Ir.

NurtJatrja

ltariuaba

10. Ir.Adl

l{ardojo

LL.Ir.

Si$ranto

LZ.II

.

Slanet Wldodo

L3. Ir.

Sunarto

Sudlrman

L4. k .llas

gunarto

Budlnan

15.

Ir.

R. Pasaribu

tanggal 18 Deseober L979

taaggal 4

0ktober

1980

tanggal 26

Nopeober

1980

Pusat

Penyelidik€n

ltasalah Kellstrlkan

Ketua

nerangkap

Anggota

Tetap

Sebagai

Ketua

llarlan

oerangkap

Anggota

Tetap

Sebagai

Sekretarls

nerangkap

Anggota

Tetap

Sebagai

Wakil

Sekretarl.s

nerangkap

AnggotaJetap

Sebagai

Anggota

Tecap

Sebagai

Anggota

Tetap

Sebagai

Anggota

Tetap

Sebagal

Anggota

Tetap

Sebagal--Anggota

Tetap

Sebagai

Anggota.Tetap

Sebagai

Anggota

Tetap

Sebagai

Auggota

Tetap

Sebaga:i..

Anggota

Tetap

'

Sebagai

Anggota

Tetap

Sebagai

Aoggota

Tetap.

Anggota

Sekretarls

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

Anggota

'Auggota

Anggota

Anggota

neraogkap

AELI

IUBEL

LISTRIK

Kelistrtkan

SUSI'NA}IA}IGGOIAKELOMPOKE&IA I(ABELTISTRIK

Surat

Keputusan

J)lrektur

Pusat

Penyelldlkao

Masalah

Kellstrlkan

No.

: 035

T"tK.lg0

T a n g g a l

: 3 D e s e d e r 1 9 8 0

1:

Ir.

Moeljadl

OetJi

2.

Ir.

ldas

grnarto

Gudluart

3. Ir.

Sanbodho

S

4.

Ir.

Siewant,o

5.

Ir.

Soernarto

S'

6. Ir" futowtrj o S

7.

Ir,

Soeharso

8.

Ir.

Adlwardojo

9. ,

I r .

Nurt jat r ja

t ' l

LI}IA

ANGGqTA

Ketr:a

ueraagkap

surat Keputtxran

Dlrektur

Pusat

Penyelldikan

lta.salah

No.

Tanggal

1. Ir.

Indrad5ft

Kartowljoao

2.

I r .

Djoni

Setyadi

3.

Ir. Ki.rtl

Peniwati

4. Sdr. Karyana

5 Ir. Kurnden

Tirtalcusurna'

t

A22lLltK/80

:6

Agustr.rs

980

Page 4: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 4/56

SPLN

39-1:1981

DAFTAR

ISI

Halanan

PASAL

SATU

-

PASAL

DUA

PASAL

TIGA

-

PASAL

EMPAT-

PASAL

LII'IA

-

PASAL

ENAM

-

PASAL

TUJTIH-

T,ASAL

DELA

-

PAI{

PASAL

SEM

BIIA}I

FASAL

SBPU

LT]H

PASAL

SEBE

-

LAS

PASAL

DUA

BETAS

PASAT

TIGA

-

BELAS

LA},TPIRA}I

A

.

RUANG

L}.NGKIIP

DAN

PF.MBI.II-ATA}I

NGKA

PENGUJIAN

DIMENSI

PERSYAMTAbI

UMTJI,I

PENGUJIA}I

TATIANA}I

DA}I

PSNENTUAN

AIIANAI{

JENIS

PENGIIA}ITAR

PHNGUJIAN

TAI{ANA}}I

SOLASI

DAT.I

PENENTUAN

AITANAI{

V O L U M T

t '

. . .

.

.

. .

.

. . .

.

. r .

. .

. .

. . . 1 0

PENGU.TIAN

EGANGAN

.

. o

. .

. .

. . .

. . .

o .

. .

. Lz

PENGII.ITa-I{

DIIYA

TAIIA}I

rsolAsr-

TERHADAP

ARus SEAMH

DIRENDAITIDALAI ' IAIR. .

.

o

.

. . .

. .

, r

.

.

r . .

r 16

PERUEAIIAI{

BENTI]K

ISOLASI

DAN

SELUBI,]NG

KIBAT

TEKAIIAI,I DAII

SUUU

TINGGI

.

. .

. . .

.

.

.

. . .

. .

o

.

lg

PENENTUAN

ENWSI]TAN

BERAT

SERTA

SIFAT-SIFAT

MEKAbIIS

SOLASI

DAN

SELIEtNG

SEBELIIM

DAI'I

SESUDAH

P E N U A A N

r

6 '

.

.

e

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

. .

.

.

o .

.

2 5

KARAKTERISTIK

TIAMBATAN

PI

DARI

IGSEL-KA3EL

;

LISTRIK

o

i .

.

. .

. .

. . . .

. '

.

. .

. .

. . .

. .

r .

35

PENGUJIAN

DAYA

TAIIA}I

RETAK

ISOLASI

DA}I

SETIIBT]NG

P A D A 1 5 0 + 2

c

.

.

.

. .

. .

.

.

. ,

. .

. .

. .

. .

3 g

PENGUJIA}T

GISJALA-GEJALA

PADA

STIHU

T I N Q G I .

. .

. . .

. .

. .

. . . .

.

. . .

. r

. .

o

r 4 0

PENGUJ

AI'I

STA3

L

TAS

THERIiIS

SOLAS

DAI{

S E L U B U N G , . . . . . . . . , . . . , 4 2

MENENTUIilN

MASSA

JENIS

ISOLASI

DAI{

SELUBUNG

VC

D E N G A N C A R A P Y K N 0 I f f i T E R ; . . .

. . . . . .

o . . .

o . 4 5

LAI'{PIRAI{

B

CARA

I'{EITSUKUR

JDARA

YA}IG

BEREDAR

DALAM

RUAI{G

PEMANAS

I

z

3

4 7

Page 5: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 5/56

SPLN

3f1:1981

PA'AL

Aru':J:i'::""ff'"'iT;:*,*

"*"

1.

Ruang

T,lngkup

Speslfikasi

. speslflkasl 1ni berlaku unruk penguj

ian

kabel

lisrrik

dan kabel

listrik

flek-

sibel

berisolasi

dan berselubung

pVC.

Petrguj

ian-penguj

ian

ini

harus

dil"akukan

berdasarkan

ketentuan-ketentuan

yaDg

Eercantua

dalan

spesifikasi

nengenal

kabel

dan

kabel

fleksibel

lenls

tertentu.

2.

Persyaratao

dan

Catatan-Catatan

UEum

Kabel

dan

kabel

freksibel

harus

didisain

dan

neopunyai

konstruksi

sederikian

rupa

sehlngga

dal"an pernakaian

nornal,

sifatnya

dapat

dipercaya

dan

Eidak a_

kao

uenbahayakan

bagl

sipenakai

dan

daerah

sekitafirya.

Pada

uurrrya

harus

dladakan pemeriJcsaan

peuenuhan

syarat-syarat

d.e'gan

0e-

laksanakan

senua pengujlar

yang

disyaratkan.

Keseluruhan

pengujlan

harus

dlLaksanakan

dalao

ha1

peoguj

1an

Jenls

terha_

dap

suatu

kalrat

dan

kabel

listrik.

Penguj

iao

Jeuis

inl

harus

dllaksanakan

seberum produsen

menyalurkan

suatu

produk

secara

konersil,

uatuk

Eesuktikan

bahwa

syarat-syarat

spesiflkasi

te-

latr

dlpen'tri.

Penguj

ian-pen

guj

ian

ini

sifacnya

sedenlktan

yang

bila

telah

di-

adakan,

tidak

perlu

diulaug

kecuali

bila

diadakao perubahan_perubahan

peug_

ujlan yang run gkin akan meryengaruhi sifat_slfat produksi.

Berkenaan

dengan

kabel

yang

dlbuat

berdasarkan

kontrak

balk

ataa

perse_

tujuan

bersaoa

antara plhak

penbeli

dengan plhak

produsen

yang

dlcapai,

atau

p'u

sem'a

lndikasl

dari

spesifikasi

kabel

yang

bersangkuta'

harus

ditaati

da-

la [

meneotukan

penguj

ian

serta

frekuensinye

untuk

nenastikan

bahwa

baraug

Ja_

d1

sestrngguhnya

rneuenuhl

speslfikasl

yang

dinaksud.

I

Page 6: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 6/56

*T

SPLN

39-1:1981

PA.SAI,

DUA

PE}TBI.TIATN{

AT'IGKA

;

.

unrm

Semra

harga-harga

yaog

hanrs

dibaca

at,au

diperhitr.rngkan

untuk

memenuhi

suacu speslflkasi (d{r--na sudatr diberikan harga noni^nal atau harga tole-

ransi

yaDg

disyararka)

hanrs

dibulatkan

sebagaimana

telatr

dltentukan

o-

leh

barga-barga

atau

coleransi-

yang

ditecapkan

spesifikasi.

Eargatarg8

ygag

rerbeca

1Gu

banrs

dicatat

dengan

sejumlah

angka

(yang

n{ntsls

satu

angta

lebfb

besar)

tidak

kurang

dari

angka

yang

ditentukao

oleh

ketidaktelitian

dari alat-alat

pengukur

yang

ditentukan

dalam

spesi

fikasi

pengujian.

Xetidaktelitian

dari alat

pengukuran

yang

lain,

harus

lulus

sesuai

dengan trarg-trarga

perjanjian

yang

ditentukan.

4

. Cara

Pedulatan

Angla

4.L

Bila agta

0r.1,

2r

3

atau

4 dlbelak:ng

agla

terakhir,

naka

aogka

teraktrir

itu

tetap.

4.2

Bila angka

9,

8, 7

atau

6 dibelaka4g

angka

terakhir,

naka

angka

ter-

akhir

itu dita ah

satu.

4.3

Bila angka 5

dibelakang

angka

t,erakhir,

naka

angke

teraklrir

tidak

berubatr

bila angka

terakhi.r

itu

genap, dan

ditaubah

1bila

angka

terakhir

itu

ganjil.

Contoh

penbulatan

angka-angka3

Ilarga

yang

disyaratkan

'

4

4010

7

rL

7L

Ilarga

yang

ditetapkan

(tercatat)

4,4

40,04

7

L4

'7Lr4

uenuruc

no 4.L

dibulatkan

menj,adi

4

4010

7

rL

7L

Ilarga

yang

ditetapkan

(tercatat)

4

,5

40 05

7

L5

7L

15

menurut no

4. 3

dibulatkan

nenj

adi

4

40

r

0 7

2

72

Earga

yang

ditetapkan

(tercatat)

4

,6

40,06

7

L6

7Lr5

rnnurut

no

.

4

.2

dibulatkan

menj

adi

5

40

,1

7

2

72

,

Page 7: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 7/56

SPLN

39-1:1981

PASAL

IGA

PENGUJIAN

IMENSI

5,,

Alat-ALat

Pengukur

5.1

Alat

uncuk

mengukur

barang-barang

yang

anat kecil

(microneter)

5'I ' i

Micrometer,

ukuran

ketel i t iannya

or0l

nm,

dengan

permukaan

je-

pit

yang

datar

berdiameter

4

mm

sampai

g

mm.

5'L'2

Micrometer,

ukuran

ketel i t iannya

o,0I

mm, tetapi

dengan

pennu-

kaan

cembung

ukuran

yang

setengah

bulat,

radiusnya

kira-kj-ra

3

nm.

5'I '3

Micrometer,

ukuran

ketel i t iannya

0rol-

rnrn,

etapi

dengan

ujung

pengukur.

5.2

Alat pengukur

geser

(slide

gauge)

Dengan

ketelitian

miniunrm

011

rffi.

5.3

alat pengukur

yang

berbentuk

pir ingan

jam

(dial

gauee)

5' '

3.1

Alat pengukur

yang

berbentuk

pir ingan

jaur

(dial

gauge)

;

'

ukuran

ketelitian,

dengan

permulsaan

pengukuran

yang

datar

darl

dia-

meter

4

mm

saupai

8

rrrm.

5.3.2

AIat

pengukur

yang

berbentuk

pir ingan

jam

(dial

gauge)

;

ukuran

keterit iannya

0rol

rlm,

dengan

permukaan

pengukuran

yang

setengah

bu

lat,

radiusnya

minimum

3

mm .

5.3.3

Alat pengukur

yang

berbentuk

piringan

jam

(dial

gauge);

,rk,,,rul,

keteritiannya

0r01

mm,

tetapi

d,engan

ujung

pengukur

yang

radiusnya

0120

mm

sampa i

A r2S

mm.

5

4

Microscope

atau proyektor

pengukur

yang

pembesarannya

tidak

kurang

dari

7 kali

dan

mempr:nyai

pemegang

contoh

yang

dapat

diputar

dapat

dipa-

kai

untuk mengukur sampai 0101 sp

5'5

Pi'ta pengukur

(measuring

gapd)

,

dapat

dipakai

untuk

nengukur

keliling

sampai

1

nm.dan

diameter

sampai

0r5

rnm.,-;,derq:a1

etelitjan

hrm

.

5..5

Loupe

pengukur

(untuk

praktis)

3

Page 8: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 8/56

SPLN39-1:1981

Gadar

l .

4

Page 9: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 9/56

SPLN

3F1:1981

6.

Penghantar

6,1

Penghantar

padat

bulat

Pengha:rtar harus bulat dan rata sepanj an g kaber.

Diameter

kawat

penghantar

harus

sesuai

dengan

ukuran

yang

telah

ditetap-

kan

dalan

spesif ikasi,

Pengukuran

diaureter

pada

tiap

tempat

dilakukan

z

kali

dengan

posisi

peng-

ukuran

tegak

lurus

satu

sama

lain.

Pengukuran

dilakukan

pada

3

Eempag

yang

berlainan

dengan jarak

sekrrrangnrya

1

meter.

6.2

Penglranrar

dipi l in

bulat

Kecuali

jika

disyaratkan

lain

dalau

spesifikasi

penghantar

dipilin

harus

terdiri dari-kawat-kawat penghantar yang sana diameternya dan di.pilin se -

cara

rapih

dengan

langkah

pilinan

tertentu.

Junlatr

kawat

penghantar

ter-

sebut

hanrs

sesuai

dengan

persyaratan.

Diameter

penghantar

dan

kawat

diukur

dengan

cara

yang

sa:na

seperti

ter-

sebut

dalam

Sub ayat

6.1

.

Harga

rata-rata

diameter

penghantar

dan

toleransinya,

j ika

disyaratkan

harus

sesuai

dengan

persyaratan

daram

spesifikasi.

7.

Isolasi

7.1

Penasangan

i.solasi

rsolasi

harus

dipasang

sedeniki.an

rupa,

hingga

menutup

rapat-rapat

peng-

hantar

'

nallnlrl

untuk

kabel-kabel

f

leksibel

dan

cord

(snur-snur)

selain

dari

snur pipih

keubar,

harus

dengan

uudah

dapat

dikupas

tanpa

neaiurbul-

kan

kerusakan

pada

isolasi,

penghantar

aEau

lapisan

timah.

7.2

Tebal

isolas i

Harga

rata-rata

dari

tebal

isolasi.

tidak

boleh

kurang

dari

harga

nominal

yiLrLS isyaratkan. Namtrrl ebal pada setiap titik boleh kurang dari harga nomi-

nal yang

disyaratkan,

dengan

ketentuan

bahwa

perbedaannya

tidak

boleh

neLebi lr i

0,1

m

+102

dari

harga

rata-rata

yang

dlsyaratkan.

Pemenuhan

persyaratan

ini

diperiksa

dengan

pengujian

berikut,

yang

dise-

lenggarakan

pada

tiap

tiap

urat.

Dianbil

contoh

urat

nasing

uasing

dari

ti 'ga

tempa't

yang

berbeda-beda,

yang

terpisah

dengan

jarak

antara

sekurang-

kurangnya

1

meter.

semua

lapisan

penbungkus

dikupas

dari

isolasj.

dan

penghantarnya

dicabut,

dengan cara berhati--hati agar j angan sampai merusak

isolasinya.

5

Page 10: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 10/56

SPLN

39-1:1981

urar-urat

darj-

kabei

fleksibel

yang

pipih

cidak

dipisahkan'

rsolasinya

dipotong

dengan

pi-sau tajam

sepanjang

bidangtegak

lurus

t 'erha-

dap

sumbu

penghesrtrar

lalu

,Jiletakkan

di bawahuricroscope pengukur, dengan

bidang

potCInstya

tegak

l-urus

terhadap

sumbu

optik'

unEuk

isolasi

clari

kabel

fleksiber

pipih

r,anpa

selubung,

empat

kali

peng-

ukuran

diadakan

pada

setiap

bahan

isolasi,

dua

buah

pada

sumbu

mendatar

dan

dua

buah

pada surnbu

tegak,

jarak

diantara

masing-uasing

Penglantar

dianbi l

besarnya

dua

kal i

tebal

isolasi

pada

arah

tersebut.

untuk

isola-

si

kabel

dan

kabel

f

leks

ibel

j

enis

lain

,

pada set

iap

lapisan

isol-as

i

di -

adakarr

pengukuran

pada enam

t,itik

yang

dirnulai

pada

tempat

yang

paling

tipis

isoras i_nya yai-tu pada hubungan yang diakibatkan pilinan, danr se-

dapat

mrrngkin

Eerbagi

rata

disekelilingnya

(lihat gaubar

la

sampai

de-

ngan

ld)

.

Seeiap

kali

pengukuran

yang

pertama

harus

diadakan

pada

temPat

dirnana

ter-

dapaL

isolasi

Paling

t,iPis.

Angka

rata-rata

dari

seluruh

harga-harga

(dinyatakan

dalam

nil ineter)

yang

diperoleh

dari

ti

ga

potong

isolasi

diperhitr:ngkan

sarnpai

dua

desinal

da n

dibul.atkan,

dan

angka

ini

dianbi l

sebagai

harga

rata-rata

dari

Cebal

iso-

las i .

I larga

terendah

yang

diperoleh

dianggap

sebagai

tebaL

niniuum

dari

isola-

si

diseluruh

ti t ik.

B.

Tebal

Selubung

Iiarga

rata-rata

dari

tebal

selubung

tidak

boleh

kurang

dari

harga

nominal

yang

disyaratkan.

Namrn

pada sesuatu

tempat

selubung

boleh

kurang

dari

har-

ga

raea-rata

yang

disyararkan,

d,engan

ketentuan

bahwa

bedanya

tidak

boleh

rnelebj.hi

harga

yang di

syaratkan

<ialann

spesifikasi

untuk

kabel

atau

kabel

f leksibel-

yang

bersangJ<utart

Pemenuhan

syarat-syaratitu

diperiksa

dengan

penguj:i-an

seperti

berikut:

Suaru

cont.oh

dari

kabel

dan

kabel

fleksibel

sepanj

ang

kira-kira

30

cItr

akan

dianbil t idak

kurang

dari

30

cm

dari

ujrrng

Panjang

kabel

pabrik'

Pengukuran

dilakukan

pada

tiga

fenPat

yang terpisah

dengan

jarak

tidak

kurang

dari

8 cm.

Jika

ada

penghantar'

tr-apisan

pe6ungkus

dan

perisai,

disingkirkan

dengan

menjaga

selubungtya

jangan

sampai

rusak'

e

Page 11: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 11/56

9 .

SPLN39-1:198i

Selubung

itu

dipotong

sepanjang

bidang tegak

lurus

sumbu

kabel atau

ka -

bel

fleksibel lalu dilecakkan

dibawah

mikroskop

pengukur

atau

loop

peng-

ukur

dengan

bidang

potongnya

tegak

lurus suuibu optik.

Jika selubung itu

memperlj.hatkan

bubungan

yang

diakibatkan oleh

urat,

pengukurannya

diadakan

pada

sejumlah

tempat

sam,

dengan

jumlah

ural-urat,,

Ci

teupat

dinana

selubungrya

tipis,

yaitu

diantara bubungan seperti

yang

ditunjukkan

dalam

gaurbar

2a.

Jika

tidak

nampak bubungan

pada

selubung di-

adakan enam

pengukuran,

yang

sedapat nnrngkin dibagi

rata

disekeliling

se -

lubung

(lihat

gambar

gambar

la,

2b, 2e)

.

Pada

setiap

kali

pengukuran

p€rtame

diadakan

di

tempat

dinana

terdapat

se-

lubung yang paling tipis.

l iarga

rata-rata

(dinyatakan

dalam nilimeter)

yang

diperoleh

dari Eiga

po-

tong

selubung

diperhitungkan

sampai

dengan dua

desirnal

lalu

dibulatkan,

dan

angka

ini dianbi l

sebagai harga rata-rata dari

tebal selubung.

Iiarga

yang

paling

kecil

yang

diperoleh

dianggap

sebagai

tebal

nininmrm

se -

lubung di seluruh

tempat.

Tebal

Lapisan

Peurbungkus

Tidak

perlu

diukur,tetapi

harus

diperiksa

apakah

lapisan

ini

menutup

ra-

pat int i kabel.

Diameter

Luar

Diameter

luar

kabel

apabila

disyaratkan

harus

diukur dan hasilnya tidak

boleh

melampaui

persyaratan yang

disebut dalam standar

cara

pengukuran

tersebut dalarn 6"1 dapat diterapkan

untuk kabel

yang

bulat atau

dapat

diukur

denga"n

pita

pengukur yang

khusus

untuk

itu.

Luas Penampang

Geometris

lL. I Untuk penghantar bulat dengan dianeter yang rata 1.uas penanpang

geomet

is

dapat

dihitung

Cengan inenggunakan

ruinus :

A

=

u i '

4

Untuk

penghantar

bentuk lain atau diameternya

tidak

rata

harus dihitung

b erdasarkan

ruulus b

erikut

:

[ =

v

1

diuana:

d diaueter kawat

V

volume

benda

I

pan

j

an g

10.

1 1 ,

7

Page 12: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 12/56

SPLN

39-1:1981

L2. Langkah

Pilinan

3.2.L

Penghantar

Langkah pi l inarr penghantar t idak bcleh melampaui batas batas yang celat t

d i te tapkan

dalam

spesi f ikas i .

Cara

pengukuran dilakukan

dengan nenggunakan

alat

pengukur

yang

sesuai

langsung

pada penghantar

aEau

pada

kertas

yang padanya

terdapat

gadar

bekas

pil inan

kabel.

Pengukurarr

dilakukan

sepanjang

sunbu

Penghantar

da n

merupakan

jarak

antara

2

EiEik

dari

kawat

yang

sana, setelah

mengalami

pilinan

satu kali

(

titrat

gaobar)

berikut

:

PASAL

EMPAT.

PENGUJIA}I

TA}IANAI{

DAN

PENSNIUAI.I

TAIIANAI{ JENIS

PENGHANTAR

13. Urnum

pengujian

irri dimaksudkan

untuk

memeriksa

penghantar apakah

sifat-sifatnya

nemenuhi-

persyaratan

standar.

penggj:-an

ini

dapat

pula

dipergunakan

dalam

Crum

untuk

pemeriksa

panjang

kabel.

L4,

Alat-Alat

Pengukur

L4.L Alat

pengukur

tahanan

dengari

+

(27"

dari

harga

yang

diukur

+

20

L4,2

Alat

pengukur

tahanan

dengan ketidaktelitian

tidak

nelebihi

dari

+

(22

dari

har:ga

yang

diukur

+

5

mO) misalnya

jembatan

.lheatstone.

14 . 3

Alat

pengr.rkur

taha:ran

dengan

ketidakt

elitian

ticiak

neleb

ihi

dari

r (2:L

dar i harga

yang

diukur

+61

91

m

ft)

dengan

jepi tan

yang

sesuai

jepi t*

an

terpisah untuk

arus

dan Eegangan

ruisalnya

Jembatan Thompson.

  4 .4

Sunber

t e n a g a

ams searah .

15

Pers iapan Cont oh t l j i

15.1

Ccn.-ch-ccnroh

uj i

penghantar

baik bentuk

padac

ataupun

dipi l in

harus

uemptrny'ai ;anl ans sekurang-ktr rangnya 0 r 6 neter .

ketidaktelitian

tidak

rnelebihi

dari

m Q )

B

Page 13: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 13/56

SPLN

3h1:1981

l ]ntuk

kabel,

kedua

uiung

contoh

harus

dikupas

isolasinya

agar

penyambung-

an

kekLeur

al-at

ukur

baik.

L5.2 Contoh penghantar

untuk penentuan

nilai

tahanan

jenis

harus padat

bu-

lat

dengan penampang

yang

rata

sepanjang

contoh.

16.

Cara

Penguj

an

16.1

Tahanan

penghantar

diukur

sampai

angka

satu

desimal

lebih

dari

angka

desinal

yang

Eercantum

dalam

spesifikasi

SPLN

4L-I:1981,

dengan

mengguna-

kan

alat

penguj

i-an yang

sesuai,

sebagai

dinyatakan

dalam

Ayat

L4

L6.2

Koreksi

ke

suhu patokan

Bila

suhu

dari penghantar

diwaktu

pengukuran

menyimpang

dari

suhu

patokan

20

oc,

naka

tahanan pada

suttu patokan

itu

akan

diperhitungkan

dengan

r'nus

rurnrs

berikut:

Ilntuk

penghantar

teurb

aga

*2c,

.

*:#.r

"

+3

Untuk

penghantar

alumi

niusr

*zo

*t

"

'#'

.lP

16.3 Koreksi ke panjang 1 ki loueter

Bi la perlu,-koreksi

saupai

ukuran

panjang

1 ki lometer

diadakan

dengan

nenggunakan

runus

rumus yeng

diberikan

pada

L6.2.

L6-4

Tahanan

ieni.s

kawat penoJrantar

dapat

dihitung

sbb.:

p

: D _A ,

O

mm2

-

2 0

^ 2 0

L

( - ; - )

diuana

t

Qzo

tahanan

jenis

penghantar

pada

suhu

za

oc

Rzo

tahanan

kawat

penghantar

sepanja*g

L

pada

suhu

20oc

A

f l d 2

=

4

luas penampang

penglrantar

(m2

)

d

diameter

kas^rat,

enghantar

(m)

.

L

panjang

contoh

uj i

( jarak

terminal

jepit

tegangan

pada

Jernb

tan

Thoms

n

L7.

Peni laian

Nilai

yang

diukur

tidak

boleh

nelebihi

harga

maksimum

bersangkutan,

seba-

gai-mana

tercanrum

dalam

spesifikasi

spLN

4L-r:19g1.

- g

Page 14: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 14/56

SPLN

39-1:1981

PASAL

LIMA

-

PENGUJIN

TA}iA}IAN

ISOLASI

DAii

PENENTUAN

TATIANfu\ JENIS

VOLUM

18

Umum

Penguj ian

inl d j -maksudkan

untuk menentukan

kondisi

isolasi

kabel apakah

tidak

a.da

kerusakan

pada

waktu

pemindahan

dan

atau

pemasangan.

Tahanan

isolasi

diukur

sebelun

dan setelah

penguj ian

tegangan

di lakukan

dengan

hasi l

baik.

Tahanan

jenis

volun

di tentukan

uncuk meni la i

bahan

isolasinya.

19

Perlengkapan

Penguj

ia n

L9.1

Alaf

pe-ngukur untut<'

pengukuran

tahanan

isolas

i

dengarl

batas

ukur

t idak

kurang dar i

2

x

10)

MQ

serta

dengan

ket idaktel i t ian

yang

melebihl

+

(10

+

0,0002

k)%

dar i

harga

yang

diukur,

d. iuana

R merupakan

harga

dar i

Eatranan

i-solasi dalaur

M0,

namun cidak

neleblhi

2

x

10)

MQ'

L9.2

Alat

ukur tahanan

isolasi

100

M0,

500

V

19.3

Sumber tegangan

arus

searah

dari

f00

V sampai

500

V.

L9.4

Bak ai r '

20. Persiapan Penguj art

20.1

Penguj ian

tahanan

isolas i

b iasanya

ci i laksanaKan terhadap

kabel

da-

lam

drum

dan atau

kabel dalan

keaciaan

sudah terpasang

pada

instalasi .

20.2

Untuk

kabel ber int i

tunggal

harus direndam

dalan

bak

air

dengan

penonj

olan

kedua

u

ung

kab el

di atas

permukaan

air.

20.3

Untuk

penentuan

tahanan

jenis

volume,

diper lukan

ninimum

5

neter

ka-

vat

ber isolasi

Eunggal

yang

direndam

dalarn

air .

2L Cara Pengr,rj an

?-1.1

Jikaiau

melakukan

pengukuran

tahanan

isolasi

yang

amat t inggi ,

mungkin

perlu diadakan

tj-ndakan

pencegahan

cerhadap

arus bocor

misalnya

memakai '

gelang

gelang

penganan.

2L 2

Tahanan

isolasi

pada

unruunye

ha::us

diukur

(

60

+

3)

det ik

secelah

di.pasang tegangan

arus searah

untulc

pengr:lcuran.

Ni la i

yang

diperoleh

harus

dikoreksi

sesuai

dengan

Tabel .

r 0

Page 15: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 15/56

SPLN

39-1:1981

Faktor koreks i

suhu

untuk

tahanan

iso las i

Q r r l - r r r

' c

F a l l t o r P . o r e k s

1 n

'l

1

T 2

1 3

1 t

r . 5

1 6

1 7

I U

I 9

2 0

t 1

2 2

2 3

A A

a a

2 5

2 6

2 7

z t t

2 9

3 0

3 1

3 2

l l

1 A

l 5

0 ,

5 5

0

5 1

0 , 6 0

0 , 6 J

0 , 6 6

0 , 7 0

O , 7 r t

o , l g

0 , 8 5

o

9 2

I

l

rr

, o

' l I

. \ A

, l 9

,

t t 5

-]

,1

, 9 6

, 2 2

) c ,

, 9 0

, 6 0

A c .

22.

Penentuan

Tahanan

Jenis Volum

Tahanan

jenis

volum dapat

ditentukan

dari

tahanan

isolasi,

yang

diukur

sesuai

dengan

Ayat 2L

untuk

urat yang

bulat.

i)

pada

suhu

70

oC

da n

i i )

Pada

suhu

ker ja

nominal

dar i

kompon

isolasi

tersebut

*

2

oC,

dengan

menggunakan

runus

berikut:

21t

I

R.

P = a t a u P

v . D v

I D ;

ct

2 , 7 3

I R i

, D

roB

-d

dimana i

R.,

tahanan

i solas

i dalam

CI

l-

p

tahanan

jenis

volum dari

bahan

isolasi

dalam ft cm

v

1

Panjang

urat dalam

sentimeter;

j ika

diukur dalam

air,

panjang

yang

sebenarnya

terendam

dalam

air,

dalam

s

ent

imet er

d

diameter

dalam

dar i

isolasi

D

diameter

luar dar i

isolasi- .

Baik D

maupun

d

harus

dinyatakan

dalam

satuan

ukuran

yang

sama.

t 1

Page 16: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 16/56

SPLN

39-1:1981

23.

Pengujian

Contoh

Contoh

Kabel

dan

Panjang Kabel

Pabrik

23.L

Penguj ian

di dalam

bak

air

Suhu airnya dipelihara:

i )

Pada t

=

(25

+

5)

oC

j ika

rutrngkin,

j ika

suhu berbeda, harganya harus

dikoreksi

ke

suhu

20

oC.

i i )

Pada suhu

ker j

a

nomi-nal dar i kompon

isolasi

tersebuE

+

2

oC,

sebagai-

r rnna disyaratkan

dalam spesi f ikasi yang

bersangkutan.

Contoh

contohnya

yang

boleh merupakan

satu

atau dua

buah

urat dar i kabel

atau kabel f leksibel ,

d i letakkan

di

dalam

baik

aj- r

sehingga kira-kira

sepanjang

5

meter terendam

di

da lan

a i r , sedang kedua

ujung

menonjo l

ke

luar dar i

permukaan

air

t idak

kurang dar i

20 cm.

Tahanan isolasinya

<i iukur

diantara penghantar

dengan

air .

Urat-urat dengan

luas

penaupang

sampai

dengan

10

rmn'

harus

dibiarkan

te-

rendam di dalam bak

air

pada

suhu

ya,ng

disyaratkan

pal ing

sediki t

60

ue-

n i t , d i

a t a s 1 0

dengan

ukuran

luas

penanpanglya

dalam

nm2 (misalnya

untuK

luas

penampang

sebesar

150

mm2,

lamanya

haruslah

60

+

150

=

2L0

menit)

.

23.2

Tahanan

isolasi

diukur

dianEara

mas ng

masirrg

penghantar

dari

urat (atau kelompok urat-urat) yang harus diuj i , dengan penghantar

da-

ri.

urat-urat

lainnya

yang

saling dihubungkan

tirnbal

b

alik dan

boleh

ju -

ga

dihubungkan

dengan

tanah.

Selubung

selubr.urg

yang

bersi fat penghar: . tar

(selubung

logam),

j i .ka

ada

juga

dihubungkan

dengan

kutub yang

dihubungkan

ke

tanatr.

Untuk

mempermudah pengukuran

sehubungan

dengan

kabel

kabel

dan kabel

f leksibel yang

berurat banyak,

tahanan isolasi

boleh

juga

diukur

dian-

tara kelompok

kelompok

urat yang

disusun

sesuai

dengan

spesifikasi

SPLN 39-1 :1981 , Sub a Y a t 2 7 . 6 .

24. Peni la ian

Tahanan

isolasi

Iang

terukur dan

tahanan

jenis

volumenya

harus

tidak bo-

leh

kurang

dari

ni lai

yang

ditentukan

dalad

standar.

I 2

Page 17: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 17/56

SPLN

3f1:1981

PASAL

ENAM

-

PENGUJIAN TEGAI.IGA}I

25.

Umri

:t

pengujian ini dimaksudkan untuk menentukan kondisi kabel, khususnya daya

tahan

isolasi

kabel

baik

dalam

drum naupun

yang

sudah terPasang

pada

ins-

t a l a s i .

26.

Alat-Alat

Penguj

ian

26.L

Sumber tegangan

arus

boiak

baiik dengan

bencuk sinus

biasa.

25.2

Sumber

tegangan

arus

searah

26.3

Penunjuk

tegangan

dengan

ketidaktelitial

+

57

26.4

Bak air .

26.5

Peralatan

pengaman

27

.

Penguj

ian

Tegangan

Tinggi

dan

Cara

Penguj

ia n

27.L

Kabel

kabel

yang

akan

diuj i

dalam

keadaan

penyerahannya,

misal-

nya

pada drum

atau

berbentuk

gulungan-gulungan.

Tenaga l ist r ik

dan

kapasi tas

pada

alat-alat

penguj ian

harus

cukup

agar

secara terus

uenerus

memelihara

harga

yang

disyaratkan

dari tegangan

penguj ian pada kabel ser ta arus peagisian yang sesuai.

27.2

Besar

tegangan

dan lama

penguj ian

telah

dicantumkan

dalam spesi f i -

kasi kabel

yang bersangkutan.

27.3

Tegangan

hanrs

dinaikkan

perlahan-lahan

agar

mencapai

harga

yang

disyaratkan

dalam

waktu 1

menit,

larna

penguj

ian dihitung

unrlai

dari sa-

at

tercaPainYa

tegangan

Penuh.

27.4

Untuk

kabel

kabel

dengan

pernbungkus

bukan logam,

yang

m.rngkin

rusak

di

dalam air,

pengujianEeg4n3an

akan

dilakukan

pada

contoh-con-

toh

berukuran

pendek

sebagaimana

dicantunkan

dalam

Sub

ayaE

27

.5.

Dalam

hal

demikian,

j ika

satu

contoh

gagal

pengujiannya

dapat

diulangi

pada

contoh-contoh

lain

dari

urat-urat

yang

sama

Jika tidak

terjadi

kegagalan

selama

pengujian ulangan,

maka

pengujian

dianggap

telah

ditenpuh

dengan

hasil

baik-

27.5

Penguj ian

urat-urat

dalam

bak

air

Sejun-lah

tertentu

urat-urat

tanpa

penbungkus

logam

direndan

di

dalam air

selama 24 jam dengan ujung-ujungrya

menonjol

keluar

perruukaan air

se

pan-

jang

kira-kira

25

cm.

Pengujian

dilaksanakan

seperti

dicantunkan

dalam Sub ayat

27.6

I 3

Page 18: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 18/56

-

I

I

' t

I

PLN

39-1:1981

27.6

Hubungan

penguj ian

tersebut

untuk

penguj ian

antara

m:sing-nasing

urat

dan antara

urat dengan

penbungkus

yang

bersifat

penghantar.

27.6 .L

Dengan arus

bo lak

ba l ik satu

fasa a tau

dengan

arus

searah.

Kutub

tegangan

tinggi

dihubungkan

dengan

penghantar

dari

uraE

yang

akan

diuj i

atau

dengan

penghantar

penghantar

yang

saling

dihubung-

kan dar i

kelompok

urat-urat

yang

akan

diuj i .

Seuua

penghantar

ciari

urat-urat

lain atau

j

ika ada kelompok

kelom-

pok

urat

lainnya,

dihubungkan

dengan

tanah.

Pembungkns

yang

bersi-

fat

penghantar ,

ataupun

bak

airnya

juga

dihubungkan dengan

tanah.

Dalam hal d i lakukannya

penguj ian

terhadap

beberapa

buah

urat atau-

pun

beberapa

kelompok urat ,

maka

peoghantar

dar i

urat-urat atau

kelompok

kelonpok

urat

i tu

bert .urut-Eurut dihubungkan

dengan

suuber

tegangan.

Ketiga

hubungan untuk

penguj

ian

berturut-tunrt

r

mi

salnya

r-rntuk

ti-

ga

buah urat

atau

tiga

kelompok

urat diperlihatkan

pada

ganbar

3a

atau 3b.

Gambar

3a

Gambar 3b

Page 19: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 19/56

SPLN

39-1:1981

F{

I

c)

JI

+J

(s

t l

,9

A

F

o

c)

ji

C\

I

o

+J

(I,

tr

jd

a

trl

o

(,

jd

Gambar

4

keloupok

I

q)

j<

+J

6

t' l

' l

o

F

r-l

(,

kelompok

urat ke-Z

Gambar

5

I 5

Page 20: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 20/56

SPLN

39-1:1981

Dalam

hal

di lakukannya

penguj ian

tegangan

ciengan

hubungan

seper-

t i

d iper l ihatkan

pada

gambar

3b,

uraka

lana

penguj ian

hanya

diper-

lukan 502

dar i

lam:

penguj ian

dengan

hubungan

sepert i gaubar 3a.

Untuk

memperm"rdah

cara

penguj

ian

dari

kabel

kabel

dan kabel

f lek-

sibel

yang

mempunyai lebih

dar i

t iga buah urat ,

satu kelonpok

urat

dapat

dibentuk dengan

urat-urat

berangka

ganj i l ,

dan

kelompok

urat

lainnya dengan urat-urat

berangka

genap.

Contoh

diperlihatkan pada

gambar 4.

2 7 . 6 . 2

Hubungan

t i g a

f a s a

Ketiga

kutub

tegangan

tinggi

dihubungkan

dengan

penghantar-peng

hantar dari urat yang diuji , ataupun dengan penghantar-penghantar

yang

saling

dihubungkan

dari

kelompok-kelompok

urat

yang

diuj

i .

Jika

ada pembungkus

yang

bersifat

penghantar,

ataupun

bak

air di-

hubungkan

dengan

tanah.

Suatu

contoh

diperlihatkan

pada

gambar

5.

Untuk

mempermudah

cara

penguj

ian

kabel-kabel

dan

kabel

f leksibel

dengan

int i

lebih

dar i

t iga,

kelompok

urat no.

I

terdir i

dar i

urat-urat

no.

I , 4,

7

dan

seterusnya.

Kelompok

urat

no. 2

terd i r i

dar i

ura t -ura t

no.

2 ,

5 ,

B

dst .

Kelompok

urat

no.

3 terdir i

dar i

urat-urat

no.

3, 6,

g

dst .

PASAL

TUJIITI

PENGUJIAN

DAYA

TAIIAN

ISOLASI

TERHADAP

ARUS

SEAMII

SELAMA

DI.RENDAM

DAI,A},I

AIR

28 Umum

Pengujian

ini

dimaksudkan

untuk

nenilai

kem:6p11so

isolasi

terhadap

arus

searah

s€lam: direndam

dalam

air dalam per iode

waktu

ter tentu.

29 . Alat Alat Penguj ian

29.L

Suuber

tegangan arus

searah

29

.2 Suurber

tegangan arus

b

olak

b

al ik

29.3 Vol tmeEer

dengan

tahanan

dalam

tidak

kurang

dar i

300

ohm/V

29.4

Bak

air yang

dapat dipanaskan

29

.5

A la t

ukur

waktu

.

1 6

Page 21: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 21/56

SPLN

39-1:1981

30

-

Penguj

ian

Tegangan

Tinggi

(penguj

ian

pendahuluan)

30 1

Dari

sebuah

contoh

kabel

atau

kabel

f leksibel

sepanjang

kira-kira

3 rn den'gan semua uratnya akan tetapi tidak melebihi 5 urat, serta

semua

lapisan

peurbungkus

yang

ada

dikupas.

Urat-urat

ini

direndam

dalam

bak

air,

dengan

ur,asing-masing

ujungnya

rencnj

otr

paling

sedikit

zo

cm

di

atas

perruukaan

air.

3a'2

setelah

uraL-urat

ini

direndam

dalau

air

selama

24

jam,

maka

dibe-

ri 'kan

tegangan

arus

b

olak

b

alik

antara

air

dengan

pen

ghantar.

Harga

dari

tegangan

penguj

ian,

laura penguj

i.an

serta

suhu

air

mnsing

ma -

sing

telah

di-canLunkan

dalam

spesifikasi

kabel

yang

bersangkutan.

30'3

Tegangan

ini

harus

dinaikkan

secara

perlahan-lahan,

agar

dapat

men-

capai

tegangan

yeng

di-syaratkan

dalam

waktu

I mentit,

sed.ang

lamanya

penguj

ian

dihitung

mrlai

dari.

saat

tercapainya

tegangan

penurr.

setiap

penghantar

harus

sanggup

menahan.

egangan

yang

di.syaratkan

selama

waktu

.

yang

ditentukan

Lanpa

terjadi

tembus

tegangan

isolasi .

30'4

Karena

mungkin

terjadi

kerusakan.

pada

isolasi

dari

beberapa

urat pa-

da

waktu

Pengupasannya

dari

kabel

atau

kaber

fleksibel.

Jika

perlu

penguj

ian pendahuluan

ini boleh diulang satu kali pada potong'n-

Pot

ongan

sepan

ang

3

meter yan

g

baru

diamb

1

dari

urat-urat

yang

s8

^

.

31 Daya

Tahan

Isolasi

Terhad,ap

.a.rus

Searah

(penguj

ian

Aktrir)

31'1

urat-urat

yartg

selesai

menempuh

pengujian

tegangan

tinggi

(Ayat

30)

tanpa

mengalami

teubus

tegangan,

dibiarkan

dalam

bak

air

yang

sau'

atau

direndam

dalam

bak

air

laj.n

pada

suhu

dan

laua

waktu

sebagaimana

dicantumkan

dalam

spesifikasi

kabel

bersangkutan,

sedang

masing-masing

ujungnya

haru*c

menonjol

paling

sedikit

sepanjang

ZA

crn keluar

(Ai

atas)

perrntrkaan air

Kutub

negatif

dari

sumber

tegangan

arus

searah,

yeg

harganya

dicantum-

kan pula

dalam

spesi-fikasi

yang

sana,

harus

dihubungkan

ke

penglrantar

dan

kutub

positifnya

dengan

sebuah

elektroda

tenbaga

yang

direndam

dalam

air

Elektroda

teurbaga

j-tu

tldak

boleh

ada

hubungan

galvanis

dengan

tangki

logan,

kecuali

b

la

tangki

i.tu

terbuat

dari

tembaga.

Besar

tegangan

pengujian,

lama

pengujian

serta

suhu

air,

telah

dicantur

kan dalam spesifikasi kaber. yang bersangkutan.

T 7

Page 22: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 22/56

SPLN

39-1:1981

32.

Penilaian

Tidak

boleh

terjadi

Bagian luar isolasi

perubahan

warnanya

tenbus

tegangan

selama

waktu

yang

disyaratkan'

ticak boleh

menunjukkan

sesuatu

kerusakan,

tetapi

bol-eh

diabaikan.

PASALDELAPAI . IPBRuBAI IA} IBENTIJKIS0LASIDA} ISELUBI ,NG

AKIBAT

TEKA$IA}I

PADA

SI'HU

TINGGI

Urnum

pengujian

ini

dimaksudkan

unruk

kaber-kaber

freksibel

dan

kabel-kabel-

dengan

suhu

kerja

maksimtrm

7A

oC'

pe6wrgkus

dari

kabel

akan

diuji

dengan

cara

yang saua

seperti

pengu-

jian

selubungtya.

Alat

Alat

Pengujian

34.L

Lenari

Peulanas

34.2

Alat

uji

tekan

(lihat gambar

7\

34.3

Alat

ukur

sesuai

SPLN

?9-L:1981'

Ayat

5'

penganbil-an

contoh

contoh

Isolasi

dan

selubung

T i g a p o r o n g € m 1 - e n g k a p d a r i k a b e l f l e k s i b e l d a n k a b e l ' n l s i n g - T i o e s e -

panjang 4 cm akan dianbil dari kedua ujung csntoh yang Panjangrya

kira-

k i ra

1125

n. -

Persiapan

dan

Cara

Peagujian

r:ntuk

Isolasi

36.1

Seluruh

penghubung

akan

dikupas

dari

isolasi'

Isolasi

dari

Pada

urat-urac

bentuk

bulat

dan

dari

kabel

fl-eksibel

pipih

tanpa

selubung

akan

diuji

pada

Potongan

lengkap

dari

rrrat

dan

kabel

fleksibel,

sedang

isolasi

dari

urat-urat,

bentuk

sektor

akan

dluji

pada

strip-stripnya'

strip-strip

ini,

yang

harus

dibuat

selebar

mrngkin,

harus

diiris

dari

bagian

berakang

isorasinya menurut aratr srrubu uratnya (rihat gambar 6) '

36.2

pengujian

harus

dilakukan

dalam

air

atau

di

uadara

,

pallng

sedi-

kit

16

jan

sesudah

proses

isolasi,

dengan

menggunakan

alat-alat

yang

mempunyal

pelat

persegi

dengan

pinggiran

selebar

or7

ffir

yang

dapat

di-

tekankan

terhadap

kepingan

pengujian,

seperti

diperlihatkan

pada

gambar

z

36.3

Kaber

freksi.bel

pipih

ranpa

selubung

akan

diletakkan

pada

sisi

pi-

pihnya.

strip-strip

irigan

daripada

urat-urat

bentuk

sektor'

di-tumpu

oleh suatu pena-tupang

logam

atau

tabr:ng

logam

yang

boleh

dibelah

renu-

rut

arah

sunbrrnya

agar

lebih

stabil'

3 3 .

34.

35 .

35 .

1 8

Page 23: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 23/56

SPLN

39- i :1981

Jar i - ja r i

dar i

pena-cupang

atau

rabung

i tu

k i ra-k i ra

samn

dengan

jar i - ja r i

iso las i

bag ian da lam

sebelah be lakang

urat bentuk

sektor "

Set iap

kepingan penguj iarr

ai<an

di letakkan

pada

kedudukan

sepert i d iper-

lihatkan

pada

gambar

1

o

gaya yerLg

akan

diberikan

pada

arah

Eegak

lurus

terhadap

sudbu uratnya

aEau

suurbu pena

(cabung)

dan

pelat

dipotong

te-

gak

lurus

pula

terhadap

suurbu

uratnya

atau

sumbu

pena

(tabung)

tersebut.

Bila

isolasi

dari

urat-urat dengan

penghantar

yang

mempunyai

luas

penaur-

pang

nominal

meleb

iiri

35

mn2

diuj

i

di udara

r

mka

alat-alat

pengu

j

ian-

nya, ser ta pena

atau

tabung

( j ika

ada)

dan

anak

t imbangannya harus

dipa-

naskan

ter lebih dahulu

hingga

mencapai

suhu

penguj ian.

36.4

Gaya

P, da' l -am

Newton,

ymg

dikeluarkan

oleh

pe- lat

terhadap keping-

an

penguj ian

(dar i

contoh urat-urat

bulat

atau bentuk

sektor)

diber ikan

dengan

rumus berikut:

P

=

o 1 6

dim;ura;

j .

i rarga

rata-rata,

dalam

mil iureter

dar i

Cebal

isolasi

dar ipada

contoh

D

harga

rata-rata, dalam

mil imeter ,

dar i

d iameter

luar

dar ipada

contoh

unEuk

urat-urat

bulat .

Untuk

urat-urd.t

bentuk

sekt.or

,

D

merupakan

harga

rata-rata,

dalarn

diame-

ter , dar i

d iaueter

urat-urat

dipi l in

bentuk

sektor , yang

ditentukan

dar i

suatu pengukuran

terhadap

lingkaran keliling

yang

dilakukan pada

tiga

teupat

terpisah,

dar i

contoh kabel.

Gaya yang

digunakan

terahclap

benda

penguj

ian

dari

kabel

fleksibel

pipih

tanpa selubung

sama dengan ciua

kali

harga yang

diberikan

oleh

ruuus di

aEas,

d. imana:

D

harga

rata- ra ta ,

da lam

mi l imeter ,

dar i

ukuran bag ian

kec i l

dar ip i : rc ia

contoh.

i

harga

rata- raEa, da larc mi l imeter , dar i uebal iso l .as i dar ipa-

< ia

ccnEch ,

Gaya

yang

dihitung

ciapat

dibular"kan

ke bawah

t, iciak

melebihi

37 .

. l ika diadakan penguj ian

ci i

dalam

air ,

tekanan ke

atas yang

Eer jadi

ter-

hadap pelat

dan

ter tradap

arrak

t imbangan

yang

diganrungkan

pada

pelac

i tu

harus

diiritung prrla.

-

36.

5

Keping

penguj

ian

yang

diber i

beban,

tap i

t idak d ipanasLo

. rer leb

ih

dahul-u

harus

dibiarkan

dalam posisi

penguj ian

selama

3

jaru

di dalam

air

a tau

4

jam

d i

udara

dengan

suhu:

70

+

0,5

oC

unruk

kabel

dan kabel

f leksibel .

B0

+

0r5

oC

untuk

kabe. l -kabel

jenis

lai l .

1 9

Page 24: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 24/56

SPLN

39-1:198i

Keping

penguj

ian

akan

di

di-nginkan

selama

<iibebani.

Dalam

lemari

pemanas,

hal

ini

dapat

dilaksanakan

dengan

menyemprot

lern*

pengan

pengU-j

an

itu

dengan air din gin pada tempat' tekanan pelatnya '

Jika

penguj ian

di lakukan

dalan

bak

air ,

keping

penguj ian

i tu

harus

di-

naikkan

Lepat

di

atas

permukaan

air

ataupun

pernrrrkaan

airnya

diturunkan

hingga

Eepat

di

bawah

keping

penguj iannya,

la lu

keping

penguj ian

i tu

di-

din

gi:akan

den

gan air

din

gin

'

Selama

proses

pendinginan

icu,

secelah

diadakan

penguj ian

dalam

air ,

alak

timbangarurya

hartr-s

LetaP

berada

di

barvah

air'

segera

setelah

diLakukan

pendinginan,

benr ia

perrguj ian

i tu

harus

dipersi-

apkan untula menentukan da.laumya lekukan,

36.6

Suatu

st r j -p

yang

sempi t

harus

d i i r is

dar i

iso las i

searah

sumbu

urat ,

tegak

lurus

terhadap

arah

lekukan

sebagai

diper l ihatkan

pada

gaB-

bar

8 .

Strip

iru

harus

diletakkan

mendatar

di

bawah

iuikroskop

pengukuran

$*"

garis

silang

rnikroskop

harus

dicocgkkan

deogan

bagian

bawah

llgrnya

dan

bagian

luar

isolasinya

sepert i

d ipei f

ihatkan

pada

gadar 9.

Isolasi

dar i

urat-urat

ya+g

keci l

harus

dibelah

dua

searah

sumbu

uratnya'

tegak

lurus

reEhadap lekukan'sepert i d iper l ihatkan pada gambar t0'

Harga me4engah

dari

ukuran-ukuran

lekukan

pada kepingan

kepingan

tiCak

boleh

lebih

dar: i

507"

dar ipada

harga

rata-rata

tebal

isolasi

dar i

contoh

kabe,l tersebut

"

Catatag

:

Kapasitas

elernen

pemanas

di

cialan

b

ak

air

harus

cukup

besar

untuk

penguj ian

ura l -ura t

ysng berat '

37.

Persiapan

dan Cara

Penguj ian

Selubung

37.L

Seluruh

pembungkus

irar . rs

dikupas

dar i

selubung.

Sa1-u

str ip,

sebe*

sar

kira-kira

sepert iga

d.ar i .ukuran

kei i l iog

harus

di i r is searah sur ibu

kabel

atau

kabei

f ieksibel

dar i

selubung

Eanpa

bubungan

(r idges)

dan

dar i

selubung

dengeur

bubungan

yang

diakibatkan

oleh

lebih

dar i

l ina

urat-urat '

Bubungan

itu

harus

diracakan

dengan

gerinde.

*Tika

selubungnya

rienunjukkan

bubungan

yang diaki'satkan

oleh

lirna

urat

ata,- r

kursng,

bi iah

:- tu

harus

d:; - i r is

rnengi-kut i

arah

bubungannya,

sehingga

ak-an

[erCapat

pa,] - ing sedikic

sacu

alur ,

yang ter lecak

kira-kira

di tengah-

tengah

sel 'an jang

se i -uruh

st r ip r

'

Z A

Page 25: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 25/56

SPLN

9-1:198I

37 '2

Pengu j i an

kan

d i l aksanakan

engan

la t -a la t

yang

d iu ra i kan

a lam

Sub

aya t

-?5 .2 .

s t r ip -s t r ip

d i tumpu

leh

pena

a tau

tabung

ogam engan arayangsama e-

per t i

un tuk

soras i

u ra t

ben tuk

ekto r .

B i la

kep ing

penEu j fan

ang

d ipers iapkan

tu

memper l iha tkan

danya

ubung-

d r '

ja r " i - ia r i

da r i

pena

taoung)

i

ra -k i ra

harus

sama

engan

e tengah

a-

r ipada

d iamete r

ra tnya ,

b i la

kep ing

pengu j ian

ang

d ipers iapkan

idak

memper l iha tkan

danya

ubungdr ,a r i - ja r i

da r i

pena

tu

k- i ra -k i ra

harus

sama

engan

etengah

aripada

dianeter

dalam

ar i

sel trbung.

A la t -a la t

pengu j iannya ,

s t r ip

dar i

se lubung

an

pena

tauung)

penumpu

a-

rus

dfsusun

ecara

demikian

ingga

penanya

enumpu

tr ip

i tu ,

dengan ena-nya masuk a lam

lu r

( i i ka

ada

aru rnya) ,

da r i

kep ingan

engu j iannya ,

€ -

dangkan

elatnya

menekan

ermukaan

uar

ser

ubung.

B i la

sua tu

se lubung

ang

mempunya i

eba l

ra ta - ra ta

me leb ih i

,5

mm

iu j i

d i

uda ra ,

ba i k

a la t -a la t

pengu j i an ,

ena

tau

abung ,

an

anak

imbangan -

nya

ha rus

d ipanaskan

ahu lu

ampa i

uhu

pengu j i an .

Gaya

arus

d iber ikan

dengan

rah

egak

urus

tg rhadap iumbu

ena ,

danpe-

la t

a la t -a la t

pengu j i an

iuga

ha rus

e r le tak

tegak

u rus

te rhadap

umbu

pena .

3 7

3

kep i

g

Gaya

P,

da lam

ukuran

Newton ,

dng

d iber i kan

o leh

daun pe la t

te rhadap

pengu j

an

dar i

con toh

se ' l

bung

d ibe r i

kan

o l

eh

rumus:

p

=

0 r B

d imana:

z D i - i

D =

narga

a ta - ra ta ,

da lam

famete r ,

dari

pacla

on

oh

'

harga

a ta - ra ta ,

da lam

iamete r ,

se lubung

a r i

con toh .

dar i

tebal

se l

ubung

dar i

d iamete r

uar

2I

Page 26: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 26/56

SPLN

39- i : i9Ei

U n t u k

c c n r , c h - c o n t o h

a n g

b e r b e n t u k

' i p ' i

, D

i a l a h

h a r g a

r a t a - r a t a ,

d a l a m

n i l i m e t e r ,

c j a r i

u k u r a n

u a r

s e l u b u n g

a n g

e r k e c ' l

c a r i

c o n t o h -

G a y a ang d i t e k a n k a n a d ak e p i n gp e n g u j i a n ang e l a h d i p e r s i a p k a n , an g

d r

a r ' , b i

dar i

kabe l

bu l

a t ,

a tau

kabe l

yang

mempunya i

l u r

sa tu

a tau

I

eb ih

i a l a h 0 , 9 x

d a r i p a d a

a r g a

P

y a n g

d j h i t u n g .

G a y a

a n g

d ' i h i t u n g

t u

b o l e h d i b u l a t k a n

k e

b a w a h

e n g a n i d a k

I e b i h

d a r i -

p a d a

X .

B i l a

d i a d a k a n

e n g u j i a n

d i

d a l a ma i r ,

h a r u s

d i p e r h i t u n g k a n

u l a

t e k a n a n

ke

atas

yang

ter jad i

terhadap

pe]

at ser ta

anak

t ' imbangan

ang

tergantung

p a d ap e i a t

j t u .

37 .4

Kemud ian

engu j iannya

ise lesa ikan

sepe r t i

d iu ra ikan da lamAya t

36 untuk

urat-urat ,

untuk

menentukan

alamnya

ekukan.

Hargamenengah

ar i ukuran-ukuran

ekukan

pada

kep ingan

ep ingan

engu j i -

an

j tu

t idak

boleh meleb ih i

50

" , ' "

ar ipada

harga

rata-ra ta

tebal

se l

ubung

da r i

con toh .

2 2

Page 27: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 27/56

SPLN

h1:198I

punggung

Gambar

6

__=_..-,

Gambar

7

+

0 1 0 1

contoh

enyangga

1

=

kerangka

penguji

2

=

contoh

3

=

penyangga

4

=

beban.

keping

penguj ian

23

Page 28: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 28/56

SPLN39-1:1981

tanda

-r--

garis penampang

dilihat

Cari

nikroskop

j

I

I

- - +

\

_ \

_ _

Garnbar

9

Gambar

-L C

2t +

Page 29: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 29/56

SPLN

3f1:1981

PASAL

EMI]ILAN:

ENENTUAN

ENYUSUTAN

EMT

SERTA

SIFAT-SIFAI

EKANIS

SOLASI

AN

SELUBUNG

EBELUM

AII

SESUDAH

ENUAAI.I

38.

Umum

Pengu j ian

pengu j ian

ermaksud

enen tukan :

i )

Kua t

a r ik dan

pemulu ran

ada

aa t

pu tus ,

dan

i i )

Penyusu tan

era t

ka rena

enguapan

ar i

bahan-bahan

so las i

dan

se lu -

bung

ang

diambi l

dar i

potongan-potongan

abet

pada

keadaan

ebagai

ber i

ku t :

a)

keadaan

ada

waktu

d i te r ima

( tanpa

proses

penuaan)

b)

sesudah

i lakukan roses

penuaan

ang

d ipercepa t .

39.

A la t -A la t Pengu j ian

39 .1

l ' l es in

a r i k un tuk

bahan hermop las t ' i

dengan

e te l i t i an

1%

39.2

Mesin

pembuat

ontoh

ui i

ha l ter

3 9 . 3

M e s i n

g r i n d a

39 .4

0ven

39 .5

T imbangan engan

e te l t i an

I

mg

3 9 . 6 D e s i l

a t o r

3 9 . 7

A l a t - a l a t

b a n t u

( p i s a u ,

s i l e t , m e t e r

p e n g u k u r ) .

40 . Pengambi lan on toh-Contoh

40 I Diambj t i

ga

contoh

dari

set ' iap urat

kabel

atau

kabel f l

eks

be' l

mas ing-mas inger ja rak

an ta ra

t idak

kurang

dar i

I

m,

sa tu

dengan a innya .

U ra t -u ra t

dar i kabe l

f leks ibe l berben tuk

p ip ih

t idak

per lu

d ip isahkan .

Set iap

contoh

harus

mempunyai

an jang

min imum 0

cf f i ,

yang

harus d ipotong

menjad i

empat

potong

keci l , dua

potong

diantaranya

akan

digunakan

untuk

mas ing

mas ing

pengu j ian

ca ra a )

dan b ) ,

seh inggauntuk se t iap cara

peng-

u j ian harus

d ised iakan

6kep ing dar i

se t i ap

u ra t , kabe l

a tau

kabe l

f l ek -

s i b e l .

J i ka mungk in

iamb i l dua

po tong

con toh

( tes t

p i ece )

dar i

seke l i l i ng u ra t

a tau se luburg,

contohnyaharus

mempunyai

an jang

20

cf f i ,

dan

dipotong men-

j ad i

dua '

po tongan

ec i l

.

Catatan:

Pada umurnn-va

eni

s contoh i n di terapkan

pada

urat

penghantar

dengan

uas

penampang

ar i

50 mm2

tau leb ih ,

ser ta

untuk

kabel

a tau

kabe l

f leks ibe l

dengan

e lubung

d iame te r

uar leb ih

dar i

12

5

m m.

2 5

Page 30: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 30/56

SPLN

39-1:1981

40 .2

Seanda inya

on toh-con toh

ar i

u ra t ,

kabe l

a tau

kabe l

f l eks j be l

d iamb i l da r i

t i ga

tempa t , rT rds ing -mas ing

,

,

dan

z

con toh-con toh

in i

h a r u s d j b e r i a n g k au r u t a n : x l , x 2 , X 3 , x 4 , y l , ? , y 3 , y 4 , z 1 2 2 , 2 3 ,

24 .

J i k a t e l a h

d i a m b i l d u a k e p i n g

p e n g u j i a n

a r i

s e k e l i f i n g

u r a t

a t a u

s e l u -

bung ,

harus d iber i nomor

ebaga i

be r i ku t :

C a r a

y a n g - s a m a

i l a k u k a nu n t u k

k e p i n g - k e p i n g e n g u j i a n

d a n z .

Penrber ian omor

pada

contoh

contoh i tu harus

sesuai dengan

empat

asalnya

d a l a m

o n t o h

d a r i

u r a t , k a b e l

a t a u

k a b e l

f l e k s i b e l .

40 .3

Yang

d jber i nomor

I dan

3

harus leb ih dahu lu

d is iapkan

dan d i ten tukan

luas

penampangnya

sebagaimana

asing-masing iura ikan

pada

Ayat

4 l dan Ayat

42,

ser ta

peng-

u j ian

yang

d iu ra ikan

pada

Aya t

43 tanpa 'menga lami

roses

penuaan.

2 dan 4 harus

leb ih dahul t l d iukur

penyusutan

eratnya

dan

penguj ian penu-

aan yang dipercepat , sebagaimana asing-masing iura ikan padaAyat 44

dan 45 .

Pengu j ian

kua t

ta r i k

pada

kep ing

yang

t i dak

d i tuakan

akan

d i lakukan

be r -

samawaktunyadengan

kep ' ing

penguj ' ian

ang

te lah d i tuakan.

Pers iapanKep ' ing

engu j ian

4 I . l k e p i n g - k e p i n g

e n g u j i a n

Te rdapa tdua

jen is

un tuk

bahan

so las i /se lubung:

berben tuk

p ipa

dan

ber -

b e n t u k

h a l t e r

( d u m b - b e l l )

i h a t

g a m b a r

o . 1 1 .

41

2

Kep ' ing

engu j ian

ben tuk

p i

pa

4 1 . 2 . 1

K e p i n g

p e n g u j i a n

e r b e n t u k

n i

a k a n

d i g u n a k a n

n t u k :

u r a t -

u .ra t

dengan

penghantar

ang

mempunyai

uas

penampang

ominal

yang

t idak

leb ih

da r i

25

r i lm2, an

un tuk

kabe l -kabe l

dan kabe l -kabe l

lek -

s ibe l dengan

batas

maksimum

ang

disyaratkan

untuk

d ' iameter

ata-

ra ta

dar i

pada

se ' l bungnya

ang

t i

dak

I

eb i

h

dar i

12,5 n i l r , kecual

j i ka lau

beban

pada

saa t

pu tus

yang

d ' iduga a r i

con toh

pengu j ian

m e l e b i h i

650

N , d a l a m

h a l

m a n a a r u s

d i g u n a k a n

e n t u k

h a l t e r ,

j ' i

k a

m u n q k i n .

41

26

Page 31: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 31/56

SPLN

39-1:1981

41 2 -2

Da lam

a l

pengu j i an

ahan

so las i ,

ha rus

d ipe ro ' l eh

i pa

yang

paniangnya

idak

kurang

dar i

. |00

mm

engan

alan

mengupas

e-

mua apisan pembungkusuar, p€rghantar, enganmenjagaangan

sam-

pa i

iso las inya

menga lami

e rusakan .

ika

pencabu tan

enghan ta rnya

sukar

d i l

aksanakan ,

a rus

d iusahakan

enar r 'knya

engan

la t

yang

cocok.

Da lam

a l

mengu j i

ahan

e lubung ,

a rus

d ' ipe ro leh

ipa

berukuran

panjang

idak

kurang

dari

. |00

mm engan

rembuang

emua

embungkus

luar ,

u ra t -u ra t

dan

bahan

eng is i

( j i ka

ada) ,

dengan

aksud

angan

sampai

el

ubungnya

engal

mi

kerusakan.

41 '2 '3 Jarak20 mm arusd i tanda i

dengan

ua

gar is ,

d i tengah- tengah

se t iap

kep ing

pengu j ian ,

epa t

sebe lum

e lakukan

engu j ian

ua€

a-

r i k .

4 l

.3

Kep ing engu j ian

en tuk

ha l

e r

(Dumb-be l

)

4 l ' 3 ' l

Kep ing

engu j i an

e rben tuk

emik ian

kan

d igunakan

n tuk

urat-ura t

dengan

enghantar

ang

mempunyai

uas

penampang

omTna.l

d-

b ih

dar i

25

f f id '

a tau

ika

mungk in

i laksanakan ,

i la

beban

emutus:

an

yang

d idugapada

ua tu

kep ingan

en tuk

p ipa

akan

meleb ih i

650

N,

kep ingpengu j ian en tukha l er yangkec i l bo lehd ipaka i

un tuk

ura t -

u ra t

Jang

mempunya i

uas

penampang

omina l

idak

me leb ih i

da r i

25

mnz

ebagai

penggant i

n tuk

benda

entuk

pipa.

Untuk

kabel

kabel

dan

kabel

f leks ibe l

dengan

atas

maksimum

ang

dftentukan

untuk

di -

amete r

e lubung

uar

ra ta - ra ta

t idak

leb ih

dar i

12 ,S

f i r1 ,

tau

ika

mungk in

i l

a beban

aa t

pu tus

dar i

sua tu

kep ing

ben tuk

p ipa

d iduga

akan

meleb ih i

650

N,

kep ing

pengu j ian

en tuk

a l te r yans

kec i l

bo leh

d igunakan

n tuk

kabe l -kabe l

an

kabe l

leks ibe l

dengan

a tas

maks i -

mumangd isyara tkan n tukd famete r e lubunga ta - ra ta t idak me le -

b ih i

12 ,5

mm'

ebaga i

i l i han

un tuk

kep ing

engu j i an

en tuk

jpa .

41

3 :2

Da lam

a l

pengu j i an

ahan

so las i ,

i so las ' i nya

i i r i s

sampa i

te rbuka

searah

umbu,

a lu penghan ta rnya

ip isahkan .

Iso las i

akan

d iger inda

edemik ian

upa

un tuk

mempero leh

ua

b idang

yang

se ja jar ,

dengan

menjaga

angan

sampai

er jadi

pemanasan

ang

t idak

wa ja r .

Berkenaan

engan

engu

i an

bahan

el

ubung,

setel

ah

d i

p i

sahkan

errua

pembungkusuar , s€ lubung i i r i s h ingga erbukasearahsurnbuabel

2 7

Page 32: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 32/56

SPLN

39-1:1981

a iau

kabe l

f leks jbe l

a tau

j i ka

td rc iapa t

bubungan-bubungan

ang

d i -

a k i b a t k a n

o l e h

u r a t - u r a t ,

i a

d i p o t o n gs e a r a h

b u b u n g a n n y a ,

a l u

u r a t - u r a t

dan

b a h a n

p e n g i s i

( j ' i

k a a d a )

h a r u s

d i h i l a n g k a n .

4 . | . 3 . 3

S e t e l a h

s e l e s a i

d i g e r i n d a ,

t e b a l

d a r i

k e p i n g a n

e n t u k

h a l -

t e r

t i d a k

b o l e h

k u r a n g

d a r i 0 , 8

m m

a n t i d a k

b o l e h

l e b i h

d a r i 2 , 0

m m.

Ca ta tan :

Cara

pemotongan

a in

iuga

d iperkenankan .

4 . | . 3 . 4

S e t e l a h

p e r s i a p a n

e m i k a j n ,

s a t u

k e p i n g a n

e n t u k

h a l t e r

mas ' ing

as ing

sesua i

dengan

ambar

1

a tau

LZ

akan

d i ' l ubang idengan

a la t

a tau

j i ka

mungk in

ua

kep ingan

entuk

ha l te r

d ' i ' l bang i

ber -

sebe ' lahan .

Tepat

sebelum

mengadakan

enguj ' ian

uat

tar ik ,

jarak

sepanjang

2A mm

harus

d iber i tanda

dua

gar is

d i tengah- tengah

et iap

kep ingan

en tuk

ha l te r

sesua i

dengan

ambar

1 ,

a rak

sepan jang

0 rnm

arus

d i tanda i

serupa

pada

se t i ap

kep ingan

entuk ha l e r sesua i

dengan

ambar 2 .

42.

Penentuan

uas Penampang

42.1 Luas

penampang

ar i

kep ingan

penguj ian

yang

diura ikan

pada

Sub ayat

4 1 ?

Luas

penampang

,

da lam

mi l imete r

pe rseg i ,

dar i i so las i

da r i

mas ing

masing

cor i toh

urat , a tau

dar i se lubung

anpa

bubungan ar i

set iap

contoh,

harus

d ih i tung

menuru t

sa lah sa tu

dar i kedua

cara d ibawah

n i :

42.1.1

Dar i

ukuran

ukuran

penampang

ih i tung sesuai

dengan

umus:

a

=

n (

D

j

)

i

d jmana:

-

ha rga ra ta - ra ta

da r i t eba l

i so las i

a tau teba l

se lubung,

da lammi l imete r

sampa i

angka

dua

de -

s i m a l .

D

harga ata-rata

dar i

d ianeter uar

ura t

atau

se lubung ,

a lam

mi l ime te r

sampa i

ngka

ua

de

s

mal

2B

Page 33: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 33/56

SPLN

39-1:1981

42 .1 .2

Da r i massa

en is ,

massa an

pan jangnya

ih i tung

sesua i

de -

ngan

umus:

100m

d imana:

m

massa

ar i

po tongan

so las i

a tau

se lubung,

da lam

gram,

sampai

angka

' iga desimal

I

-

ukuran

panjdrg,

da lam

cent imeter ,

sampai

angka

dua desimal

p

ffi;"::lll,,3?3,'l:i[3H

:il

:[jlno:iTl' l:,,,

ffiJilllr;:;,Il?'

i:.i:ln'l?1,^:1fl51

iilil'l;,

p i ran A pada pes i f i kas i -n i .

I f i : .

jen is

dar i

bahan

arus

d iukur

sebe tum

enu-

42.1 3 J i ka

ada

penyimpangan

maka

arus

di

gunakan

ara

yang

diu-

ra ikan

pada

Sub

ayat

42.1

2.

42 .1 .4

Luas

penampang

da lam

mi l ime te r

perseg i ,

da r i

sua tu

se lu -

bung

ang

mempunyai

ubungan-bubungan

ada

set iap

contohnya,

arus

d i

entukan

menurut

ara sebag' imana

i

ura i

kan

pada

Sub

ayat 42.1

.2.

42.2 Luaspenampangari kepingpenguj ian angdiuraikan padaSubayat

4 l 3

Luas

penampang

ar i

t iap - t iap

kep ingpengu j ian

en tuk

ha l te r

harus

d ih i -

tung

berdasarkan

kuran

dan ukuran

erkeci l

dar i

tebal

pada

bagian

engah

dar i

benda

ersebu t

(d ian ta ra

kedua

ar is

tanda) ,

mas ing

masing

ebagai

harga

ata-ra ta

dar i

ke t iga

harga

hasi l

pengukuran.

Pengukuran

i lakukan

dengan

mikrometer

tau

a la t

yang

samamengadakan.

tekanan

entuh

idak

metebih i

7

N/cnl

dan

hasi lnya

harus

d inyatakin

df , ldm

mi l mete rsampa i ngka uades ima l .

43 . Cara

Pengu j ian

ua tTar ik

43. . | Persyaratan

ar i

kepingan

enguj ian

semua

ep ingan

engu j ian

arusd is impan ada

uhu

30

+

5

oc

pa l ing

sed i -

k i t

se lama

iam

sebe lum

i lakukan engu j ian

ua t

ta r ik .

43 .2 . Cara

pengu j ian

ua t

ta r ik

43 .2 .1

Pengu j ian

i l

akukan

a l

amwaktu

i dak

kurang

ar i

l 6

jam

se te lahprosesext rus i dand ike lua rkan ra t a tau se lubungnya ,ada

suhu

30

+

7

oC,

se t i ap

pengu j i an

a rus

d ise lesa i kan

a lam

angka

waktu

5 men i t

se te lah

kep ing

ersebu t

d ike taurkan

ar i

tempat

ang

p l

d i s i a p k a n .

29

Page 34: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 34/56

SPLN

3h1:1981

J i k a

t e r i a d i p e n y i m p a n g a n ,

€ r g u j i a n

h a r u s

d j u l a n g i

p a d a

s u h u

zg

+

z

oc.

43 -2 -2 Pen jep i t g re ip ) da r ipada es in ena r i k

ipe rbo lehkan

a r i

j en i s

pengencangan

end i r i ,

a tau

en is

bukan

engencangansend i r i ,

ba ik

un tukkep fngan

epingan

en tuk

ha l te r ,

r l c tupun

n tuk

kep ing_

an -kep ingan

en tuk

ipa .

43 '2 '3

Ja rak

bebas

ian ta ra

mas ing -mas ing

egangan

o leh

k i ra -k i ra :

34

r f fn

ntuk

keping

bentuk

ha l ter

menurut

ambar

Z;

50

nm

untuk

kep ing

bentuk

hal

er

rnenurut

ambar

1;

50

mm

ntuk

kep ing

en tuk

ipa ,

i ka

d ipaka i

pen jep i t

dengan

pengencangan

end i r i ;

85

mn

untuk

kep ing

ben tuk

p ipa

un tuk

pen jep i t

anpapengencangan

send i

i

.

43 .2 -4

Kecepa tan

emisahan

ra te

of

sepera t ion )

da lah :

250

+

5O

nm/menit

n tuk

semua

arak.

Da lam

eadaan

eragukan ,

ecepa tan

emisahan

ar i

jep i tan

ada lah

e-

demik ian ,

eh ingga

ecepa tan

e la t ipdar i

pemu lu ran

the

re la t i ve

ra te

of

e longa t ion )

dar i

kep ing

pengu j ian

ian ta ra

dua gar is tanda

(marked

ine)

ada lah

k i ra -k i ra

6a0%/men i t .

43 '2 '5

Pemuluran

arus

ditentukan

dengan

mengukur

arak

antara

ke-

dua garis

tanda

pada

saat

kepingan

ersebut

putus.

43 '2 '6

J ika

ada

kep ingan

engu j ian

ang

pu tus

karena

usak

d ise -

babkan

leh

pen iep i t -pen iep i t

es in ena r i k ,

ha l

i n i

akan

d iaba i -

kan ,

da lam

er is t iwa

demik ian

d iper ' l

kan pa l

ng

sed ik i t

4

has i l

yang

syah

untuk

menentukan

ekuatan

ar ik

dan

pemuluran

ada

saat

pu tusnya . ika has i l yangsyahkurang ar i 4 , maka er lu d iadakan

penguJargan

ecuar i

i ka

harga

min ,

dar i

ke t iga

has i1yang

sah

tersebut

idak

memenuhi

yara t .

43 '2 '7

Harga

ua t

ta r ik

dan

pemulu ran

ada

aa t pu tus

harus lah

d i ten tukan

ersama-sama

ada

eping

pengu j ian

ang

sama.

43 .3

ca ra

menya takan

as i r -has . i r

engu j i an

un tukperh i tungan

arga

kua t

ta r ik

semua

eban

aa t

pu tus

harus

d- ihubung-

kan

dengan

uas

penampang

ar i

kep ingan

engu j ian

ebe l

md i ta r - i k .

JO

Page 35: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 35/56

SPLN

39-1:1981

Harga

engah a r i

kua t

ta r ik

d ica ta t

sebaga i

ua t

ta l i k ,

ha rga

engah

dari

pemuluran

ada

saat

putusnya

arus

d icata t

sebagai emuluran

ada

saa t

pu tus .

43 .4 Harga ua t

ta r ik

d ih i tung

dengan

ara

sebaga i

e r iku t :

Harga eban

ada

saat

putus

dengan

uas

penampang

ari

contoh

uj i

yang

bersangku tan

ebe lum i ta r i

k .

Ha rga

ua t

ta r i k

( to l )

dan

pemu lu ran

to l )

O ih i tung

engan

a ra

sebaga i

ber i

ku

:

oisoJasi

LP+%g

A

(mm')

5 i so las ' i '

=

L

:

Io

I o

d imana :

kua t

ta r i k bahan

so las i / se lubung

6 permukaan

ahan

F

pu tus

; : { i rpada

saa t

pu tus

dar i

bahan ,

i tun juk

o teh

A I

uas

penampang

i

hi

ung

menuru

SPLN

9-1

19B' l

Pasal

T i

ga

L

panjang

ntara

gari

s tanda

pada

saat

putus

Io - pan jang n ta ragar is tandasebe lum enar ikan .

Harga

engah

uat

tar i k dan

pemul

ran

di

tentukan

dengan

ara

sebagai er-

i ku t :

Has i l -has i l

pe rh i tungan

ang

d idapa t

dar i

pengukuran

ersebu td i

a tas

d i -

susun

ecara

ber t ingkat

menurut

arganya.

Harga

engah

itentukan

sebagai

er iku t :

a .

J ika

jumlah

has i l

gan j i ' l

maka

arga

engah

da lah

ngka i

tengah-

tengah.

b . J ika jumlahhas i l genapmaka arga engah da lahharga a ta - ra ta dar i

dua

has i l

yang

di

tengah .

3T

Page 36: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 36/56

S?-N

39-1:1981

14.

Pengukuran

enyusutan

Berat

44 '1

Kep ing engu j i an

n tukpengu i i an

n i

ha rus

d is iapkan

engan

a ra

seper t i yangd iu ra ikanpada Subaya t 4 . I .

Permukaan

enguapan

arus

d ih i tung

berdasarkan

kuran-ukuran

s l

dar i

kep ing

pengu j iannya ,

n tuk

kep ing

ben tuk

p ipa

(dengan

engaba ikan

jung-

u jungpemotongan)

idasarkan

epada

iamete r

uar

ra ta - ra ta ,

d iukur

se-

baga imana

iu ra i kan

a lam

pes i f i kas i

spLN

9- l : l gg l

pasa l

T iga

bese r ta

ukuran

an iangnya ,

n tuk

kep ing

ben tuk

ha l te r

menuru t

umus:

un tuk

kep ing

en tuk

a l te r

sesua i

dengan

ambar

1 :

n

1 2 5 6

l B 0 t

A

v

f f i cmz

un tuk

kep ing

ben tuk

ha l

er

sesua i

dengan

ambar

z :

^

6 2 4

+

l l 8

t

v

-T00-

cmt

d imana :

harga

a ta - ra ta

dar i

teba ' l

kep ing

un tuk

ha l

er

i tu ,

da-

lam

mi l ime te r ,

d iuku r

sebaga i ran i

i u ra i kan

a lam

pes i -

f i

kas

SPLN

9_

pasa'l

Ti

ga

Pada

abe l

leks ibe l

p ip ih ,

u ra tnya

ak

usah

d ip isahkan ,

a rena

ermukaan

penguapannya

ianggap

ebaga i

umlah

dar i

pe rmukaan

e t iap

ura t

yang

d ih i -

tung berdasarkanan jang anharga a ta - ra ta d iamete ruar , d iukur menu-

ru t

ca ra

s .eper t i

ang

d iu ra ikan

pada

pes i f i kas i

spLN

g- l : lg8 l

pasa l

T iga

dengan

engaba ikan

jungpo tongan

an

s is i -s is i

u ra t

yang

meleka t .

44 '2

u iungyang

erbuka

dar i

kep ing

en tuk

p ipa

akan

d i tu tup

dengan

ara

ber i

ku t :

a)

un tuk

so las i

yang

ip is

dengan

emadukan

edua

jungnya ;

b )

un tuk

so las i

da r i

ukuran-ukuran

esar

dengan

enyumbatan ,

f i i sa lnya

dengan

apas,

woo l

bahan

ahan

ang

mungk in

enyerap

ahan las t i c i -

ze r ) seper t i ka re t a tau p las t ik , tak bo lehd igunakan .

Kep ingan

engu j ian

tu

harus

d i t imbang

ecara

e l i t i ,

sampa i

a rga

men-

deka t i

0 , . |

f f i9 ,

anpa

bahan

enyumbat ,

i ka

ada ,

se te lah

menga lami

asa

pers

apanpa ]

ng

sed i

i t

20

iam

pada

uhu

udara

1uar

da l

am

sebuah

l

a t

p e n g e r i n g

d e s i c c a t o r ) .

44 '3

Kep ing

engu j i an

a rus

d i l e takkan

ada

ua tu

a la t

pemanas ,

a lam

udarapada

ekanan

tmosf i r ,

se lama

x

24

jam

pada

uhu

B0

+

z

oc,

dengan

32

Page 37: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 37/56

SPLN

39-1:1981

s y a r a t - s y a r a t

s e b a g a ib e r i k u t :

Kompon-kompon

a r i

ien is

bahan

ang

berbeda

idak bo leh

d i l e takkan

pada

a la t

pemanas

ada

wak tu

bersamaan.

K e p i n g - k e p i n g

a r u s

d i g a n t u n g

' i r a - k i r a

d i t e n g a h - t e n g a h e m a n a s ,

e n g a n

j a r a k

a n t a r a

m a s i n g - m a s i n g

a l

ng

s e d i k i t Z 0

m m .

K e p i n g - k e p i n g e n g u j i a n

j d a k

b o l e h

m e n g i s i

v o l u m e

e m a n a s

e b i h d a r i

2%. Uda raharus

memasuk i

emanas

engan

ara

sedemiian h ingga

bahr - ra

a

akan

rnengaf

r

nre l l

u ' i

permukaan

ep ' ing

penguj ian

dan harus

meninggal

an

pemanas

ada

atau

dekat

bagian

atasnya.

Tidak

boleh

terdapat

r in tangan

bag ' i

peredaran

udara

rne la lu i

permukaan

kep ' ing -kep ing

engu j ian .

Harga

a ta - ra ta

kecepatan

eredaran

dara d ia -

t u r s e d e m i k i a n , , h i n g g a

a l i n g

s e d i k i t

t e r d a p a t

B k a l i

p e r t u k a r a n : u d a r a

se t i ap

iam.

Pada

Lampi ran

B

te rdapa t

u ra jan

ten tang dua

ca ra

pengukuran

kecepatan e redaran

dara . B i la

te r j ad i

peny impangdh,

endaknya

i lakukan

ca ra ke

2

(ca ra

pemaka ian

lowmeter ) ,

4 4 . 4 S e g e r a

e t e l a h

s e l e s a i d ' i s i m p a n

d a l a m

a l a t

p e m a n a s ,

e p i n g - k e p ' i n g

pengu i ' i an

i ke l

uarkan

dan

d i l

e takkan

pada

suhu

seke l

1 ing ,

dengan

meng-

h i n d a r k a n

a h a y a

a n g s u n g

e l a m a

m a s a

0

j a m

d a l a m

a l a t

p e n g e r i n g

t a n p a b a h a n - b a h a ne n y u m b a t ,

i k a

a d a .

S e s u d a h

e r i o d e

t u ,

k e p i n g - k e p i n g

e n g u j i a n

h a r u s

k e r n b a l i

i t i m b a n g

pe -

nyusu tanbera tnya

akan

d ih i tung

dan

d inya takan

da lam

mi l ig ram

persen t ime te r

persegi

dar i

permukaan

enguapannya.

arga

engah

dar i

harga

penyusutan

b e r a t

a k a n

d i c a t a t

s e b a g a i

k e h i i a n g a n

e r a t

( t ^ J e i g h t ' l o s s ) " .

45 . Pengu j ian

Penuaan

angDipercepa t

S e t e l a h

p e n g u j i a n

p e n y u s u t a n

e r a t

s e l e s a i

d i u j i ,

d a n

s e t e l a h

d i s i a p k a n

d e n g a n

a r a

y a n g

d i u r a i k a n p a d a

A y a t

4 4 ,

p e n g u j i a r

k u a t

t a r i k

h a r u s

d i l a k -

sanakan engan ep ing-kep ' ing engu j ianyang sama .

Kep ing-kep ing engu j ian

harus

d i ten tukan

luas

penampangnya ,

ebaga ' i

ang

d iu ra i

kan

pada

Aya t

42 ,

I a l

u menga l

m i

peny ' iapan

an

pengu j ian

kua t

ta r i

k

s e b a g a i m a n a

i u r a i k a n

d a l a m

ub

a y a t

4 3 . r

d a n

4 3 . 2 .

H a s i l - h a s i l p e n g u j i a n

t u d i c a t a t

s e b a g a i m a n a

i u r a i k a n p a d a

S u b

a y a t

4 3 , .

3.5

Page 38: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 38/56

SPLN

3f1:1981

46. Pen i

a i an

Harga

engahda r i kua t

ta r i k dan

pemulu ran

emik ian

uga

penyusu tan

be ra t i so las i ka renapenuaan, a rus sesua i dengan e rsyara tan

tanda r .

34

Page 39: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 39/56

SPLN

f1:1981

PASAL

EPULUH

ARAKTERISTIK

AMBATAN

PI

DARI

KABEL

ABEL

ISTRIK

47

Umum

47

1 Tu j

uan

Spes i f i kas i

n i

menya takan

yara t -syara t

mengena i

a rak te r is t i k

hambatan

ap i

da r i kabe l - kabe l

i s t r i k

dan

mengu ra i kan

a ra

pengu j i an

n tukka rak -

t e r i s t i k

te rsebu t .

Ca ta tan :

Pemaka ian

abe l

bers i fa t

hambatan

p i

sa ja ,

t idak

cukupmerupa-

kan

aminan

n tukmencegahen ja la ran

p i

da lam

et iap 'keadaan

ins ta las i .

Un tuk

tu

d ian ju rkan

gar

d iadakan

indakan

ence-

gahan

husus

ada

nsta las i

da lam-kond is i

imanaerdap i t res i -

.ko u g

besardar pen ja la ran p i ,

m isa lnya

imana

erdapa t

bundel

kabel

ver t i ka l

dal

am

um' lah

ang

bLsar ,

adi

padi '

nsta

las i

ha rus

d i l akukan

eca ra

a t i -na t i . -

'

T idak

bo leh

d iharapkan

ahwa

arena

ua tu

kabe l

e lah

memenuh i

syara t

syara t

menuru t

pes i f i kas i

n i ,

la lu

bunde l

dar i

kabe l

kabe l

e rsebu t

e tap

d janggap

ambatan

p i .

47 .2

De f in i s i

I s t i l ah

kabe l

be rs i fa t

hamba tan

p i

be r laku

bag i

kabe l

i s t r i k

yang

meme

nuh i

syara t

syara t

spes

f i kas

i n i

.

48 . Ka rak te r i s t i kHamba tano i

Karakte r is t i k

hambatan

p i da r i

sua tu

kabe l

harus lah

edemik ian

upa

se

h ingga

' i ka

d iu i i

menuru t

a ra

cara

sebaga imana

iu ra ikan

pada

Aya t

49

sampa i

engan

i ,

kabe l

tu ,

wa laupun

e rbaka r ,

e tap i

nya la

ap i t i dak

men ja la r

an

kabe l ' i t u

akan

memadamkan

end i r i

nya la

ap inya ,

i ka

sumber

a p i

d i s i n g k i r k a n .

49 .

Con toh

Dan

Kond is i

Sebe lum

engu j ian

49.

Contoh

Contoh

arus

terdi

r i

dari

sepotong

abel

dengan anjang

00

+

25

rffn.

49 .2

Kond is i

sebe l

m

pengu j

an

J i ka

kab 'e l

tu

mempunya i

ap isan

ca t

a tau

nasan

dahu lu pada

suhu

60

+

Z

oC

se lama

lak ,

maka

a rus

d iadakan

pema

j a m

s e b e l u m e n g u j i a n .

50.

Sumber

anas

50 .1

Pembakar

as

Alat pembakar

ai tu

pembakar

unsen

urner

harus

nnmpunyai

ubang

sebesar

9- l l mm anharusd i is i dengan asyang

akan

menjamin

ahwa

embakarnya

35

Page 40: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 40/56

SPLN

39-1:1981

akan

bekerjasecara

memuaskan.

A la t

pembakar

apatmeng iku t i

engan ara

yang

d iu ra ikan

pada

Subayat

50 .2 .

A la t

pembakar

arus

d ia tu r sedemik ian

sepanjang

25

fir lr,

engan erucut nti

40 mm.

50.2

Memeriksa

erja dari

pembakar

Pembakar

arus

bekerja

secara

memuaskan

engan ara

sebaga' i

er ikut ,

d i

mana las dari

pembakar

arus

di letakkan

mendatar.

Suatu

kawat

embaga

olos,

berdiameter ,7. |

+

0,025

nrn

engan

agianbe

bas sepanjangidak kurangdar i 100 nm arusdimasukkanendatar alam

nya la

ap i ,

dan

50

mm i a tas

puncak

la t

pembakar

an

er le tak

tega l lu

rus

dengan

jungalat

pembakar.

Jangkawaktu

yang

diperlukansampai awatnya

elebur idak

boleh

ebjh

lama

dar i 6 de t ik , dan

idak

kurang

ar i 4

de t ik .

50.3

Kabeldengan

iameter

sampai

engan 0

mm

Sumber

anas

untuk contoh

kabel

dengan

iameter

1uarnya

sampa'i

engan

50

nm

harus

erd j r i dar i

I

buah

alat

pembakar

engan onstruksidan ca

ra ker ja seper t i d iu ra ikand i a tas .

50.4

Kabel

dengan

ianreter50 rrTr e atas

Sumber

anas

ntuk

contoh

kabel

dengan

iameter uarnya

melebihi50 mm

harus

erd i r i

dar i

dua

pembakar

erkonstruksi an

dengan ara

kerja

se

per t i

d iu ra ikandi

a tas ,

dand i le takkan

eke l i l ing

kabe lDVd,

eper t i

con

toh

padagambar

3.

51 .

Kond is i

DanCaraPengu j ian

5 l 1 Kond is i engu j ian

Contoh abe lharus

d i jep i t da lam

os is i

tegak

dand i tempatkan

i

tengah

tengah ua tu

i ra i Iogam ers is i

t iga ,

dengan

kuran

ingg i

. |200

25

nrn ,

Iebar

300

25

f f i rn ,

an dalam

50

25

mm

ang

erbukasebelahdepan

an

ter tu tup

d i bawah

andi

a tas

a lasnya

arus

d i iso l j r

dengan

ahan aku

bukan

1ogam.

Penguj ian

harus d i lakukan

pada

suatu

tempat

yang

bebasdar i

angin.

Kabel

nya

akan

d ia tu r

sedemik ian

ingga

bag ian

bawah

ar i

con toh

er le tak

k i ra

k i ra 50 mm i a tasa las t i ra i nya .

h ingga menghas i l kan emburan

p i

benvarna i ru

sepan jang

i ra -k i ra

36

Page 41: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 41/56

SPLN

f1:1981

Posisi

petrbakar

gas

untuk

kabel_

dengan

6

>

SO

nr n

{

J

J

f,

contoh

u j i

(kabe l )

c o n t o h

u j i

( k a b e l )

peobakar ga s peurbakar ga s

Pandangan

atas

p

emb

akar

45 0

Posj .s i

pembakar

gas

untuk

kabel

dengan

Q

lSO

uu r

u j i

( k a b e l )

gas

Gambar

4

J7

contoh

penb

akar

c o n t o h

u j

i ,

( k a b e l )

pesbakar

ga s

Pandangan

atas

Page 42: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 42/56

SPLN

39-1:1981

5 1

2

C a r a

p e n g u j i a n

Un+uk

engu j ' i an

maka

pembakar

a rus

be rsudu t

450

terhadap

gar is

contoh .

Wak tud ipaka i pembakar as ja rak d jan tara pembakar engan ontoh harus d i

a tu r , h ingga kerucu t

i n t i

benvarna

i ru

dar i

nya la

ap i

sed i k i t

menyen tuh

b a g i a n

d a r i k a b e l n y a .

Nya ' la

p i harus d ipancarkan

erus menerus

e lama

T

(de t i k )

yang

d ihas i l

kan

o l eh rumus:

T

( d e t i k )

=

6 0

*

W

2 5

d imana:W

=

bera t

da lam

gram

dar i

con toh

kabe l , d ikoreks i

ke

pan jang

600 mm.

5 . | . 3

C a r a

p e n i l a i a n

Kabe l d ' inya takan

u lus

pengu j ian

n i

j i ka :

a )

Nya ' l a

ap i se lama

pe laksanaan

engu j ' i an

idak men ja la r .

b )

Nya la

ap i segera

padam

ete lah

sumber

p i

(pembakar

as)

d i ta r i k .

PASAL

SEBELAS

PENGUJIAN

AYA

TAHANRETAKSOLASI

DAN

SELUBUNGADA 50+ 2 OC

52.

Umum

P e n g u j i a n

n i d i m a k s u d k a n

n tu k

m e n g u j i

s i f a t s i f a t

j s o l a s i

k a b e l ,

a p a k a h

t ,ahan

idak re tak

te rhadap

perobahan

uhu

yang

t ' ingg i .

53. Al

at

Al a t Pen

u

' ian

53 .1

0ven/ lemar i

pemanas

engan

uhu

( . | 50

1

2)oC

53 .2

A la t

pembuat

i ta

thermop las t i k

( s t r i pp ing

mach ine)

53 .3

Mandre lberbaga i

uku ran .

54 .

Peny ' iapan on toh

5 4 . . l B a i k

u n tu k m e n g u j ' i

s o l a s i

m a u p u n

e l u b u U g ,

a r u s

d i a m b i l

c o n to h

dengan

an iang

ang

wajar

dar i kabe l

a tau

kabe l

f leks ibe l

dengan

arak

p a i i n g

s e d i k i t

I

m e te r

a n ta r a m a s i n g

m a s j n g

o n to h .

5 4 .2

U n tu k n t ' i d a n

s e l u b u n g

e n g a n

i a m e te r ' l u a r n y a

i d a k l e b i h

d a r i

12 ,5 mm

et iap

con toh

akan erd i r i

da r i

sepotong n t i kabe l

a tau kabe l

f l e k s i b e l k e c u a l i u n tu k k a b e l a ta u k a b e l f l e k s i b e l d e n g a n s o l a s i p o l y

e t h y l e n e

d a n

s e l u b u n g V C .

3 8

Page 43: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 43/56

SPLN

39-1:1981

Untuk

pengu j ' i an

ersebut

lap isan

pembungkus

so las i

dan

se lubung

' i

ka

ada

harus

d i

kupas.

54 .3 Un tuk n t i dan se lubungdengan iameter uar meleb ih i 12 ,5 mm

an

u n tu k

s e l u b u n g

a r i

k a b e l

a ta u k a b e l

f l e k s i b e l

y a n g

b e r i s o l a s i

p o l y e th y

l e n e ,

s e t i a p

c o n t o h

a k a n

e r d j r i

d a r i b i l a h

( s t r i p ) ,

y a n g

d i a m b i l d a r i

i s o l a s i

a t a u s e l u b u n g , e n g a n

e b a r

. l , 5

k a l i

t e b a l r y d ,

t a p i t i d a k

b o l e h

ku rang

dar i

4

f f i r l l , i l ah

(s t r i p )

te rsebu t

harus

d ipo tong

searahsumbu

penghantar

abe l

a tau kabe l

f leks ibe l

te rsebu t .

55 . Cara Pengu j ian

5 5 . . | U n tu k n t i d a n s e l u b u n q

12,5

mm.

dengan iameter ua rnya t idak leb ih dar i

Set iap

contoh n t i kabe l

a tau kabe l leks ibe l

sebaga imanaiu ra ikan

pada

Subayat

54 .2 harusd i l i l i t

pada

uatu

mandre l

upaya

membentuk

p i ra l

ter tu tup.

Dianeter

mandrel an

um' l

h I

i

I i tan dinyatakan

al

amTabel

.

Untukkabe l

leks ibe l berbentuk

ip ih

d iameter

mandre l a rus

d idasarkan

k e p a d a

k u ra n

e rk e c i l

d a r i

k a b e l l e k s i b e l ,

y a n g

h a ru s

i l i l i t k a n

d e

ngan

umbu

erkec i

tegak

urus te rhadap

mandre l

TABEL

i ameter

luar

r i

i n t i

kabe l

a tau

kabel

f l

eks bel

rffn

Diameter

mandrel

ITITI

t t r l l

J u m l a

l i l i t a n

Sampai

engan

,5

Dar i

2 ,5 sampa i

,5

Dar i

4 ,5

sampa i ,5

Dar i 6 ,5 sampa i ,5

Dar i

9 ,

5

sampa12,5

5

9

l 3

l 9

40

6

6

6

4

2

Set i

ap

contoh

yang

di I

i

I

j

t

pada

mandre l

harus

di b ' i

arkan

sel

ama

satu

jam

dalam

emar i

pemanas

ang

mempunyai

uhu

. l50

o

+

Z

oC.

Sete lah

con toh

contoh

i tu

d ib ia rkan

mencapa i

uhu kamar ,

kemud ian

ipe

r iksa

apakah

mas ih

e tap

pada

mandre lnya .

C o n to h

o n to h

i d a k

b o l e h

r e ta k

b i l a

d i l i h a t

d e n q a n

m a ta .

J 9

Page 44: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 44/56

: . . 2

U n tu k

n t i

d a n

s e ' l b u n g

e n g a n

i a m e te r u a r

m e l e b i h i

1 2 ,5

nm .

S e : i a p

c o n t o h ,

s e b a g a i m a n a

i u r a i k a np a d a

S u b

a y a t

5 4 . 3

h a r u s

d i l i l i t k a n

3 e o a

m a n d r e l

e h i n g g a

m e r u p a k a n

p i r a l

d e n g a n

n a m

i l i t a n ,

d e n g a n

a g i a n

oo

drn

dar i

i

so l

as

atau

s

e1 bun

mel

kat

pada

nnndre l

Diameter

mandre l

d icantumkan

ada

Tabel

I I

TABEL

I

Te b a l

n o m i n a l

s o l a s i

&

s e l u b u n g

mm

Diameter

mandre l

Sampai

dengan

Diatas

I sampai

dengan

2

Diatas

2

sampai

dengan3

Diatas

3 sampai

dengan

Dia tas

4

2

4

6

B

l 0

Pengu j ian

harus

sesua i

dengan

ara

yang

d iu ra ikan

pada 'Sub

ya t

55 . . ;

5 6

P e n i l a i a n

Kabe l

d ianggap

memenuh iersyara tan j ka

se te lah

d iu j i ,seper t i

Jersebut

d i

atas

ternyata

t idak

ada

tanda

tanda

retak

pada

permukaan

solas1

dan

a ta u

s e l u b u n g .

PASAL

UABELAS

PENGUJIAN

EJALA-GEJALA

ADA

SUHU INGGI

57

Umurn

Pengu j ian

n i

d imaksudkan

n tuk

mengu j i

s i fa t

s i fa t

kabe l

yang

mempunya i

suhu

ker ja

maks imum

0

oC,

apakah

idak

ada

perubahan

i fa t bahan

so las i

dan

se lubung

e lama

pemanasan

ada

suhu

' ingg i

da lam

waktu yang

lama.

5 8 .

A l a t

A l a t

P e n g u j i a n

58 - l

0ven

lemar j

pemanas

ang

suhunya

apa t

d ia tu r pada

( lZ0

+

2)oC

0ven

ersebut

harus

memenuh i

e rsya ra tan

bb.

P e r g a n t i a n

u d a r a

i d a k

b o l e h

k u r a n g

d a r i

6

k a l

dan

t i d a k

b o l e h

l e

b i h

d a r i

Z 0

k a l

s e t i a p

j a m

p a d a

s u h u

8 0

+

2 ) o C .

59 .

Penganb i

an

Con toh

Contoh

D a r i

s e b u a h

o n to h

k a b e l

s e p a n i a n g

i r a - k i r a

20

c m

d i a m b i l

d a r i

i n t i

i n t i

d i kupas

da r i

penbungkusnya

epan jang

cm

dar i

kedua

u jungnya.

4 0

Page 45: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 45/56

SPLN

3f l :1981

60.

Pers iapan

Dan

Cara

pengu j ian

C o n to h

i s i a p k a n

s e d e m i k ' i a n

u p a

d i l e t a k k a n

d a J a m

r a h

h o r i z o n ta l

d a l a m

lemar i pemanasi s t r i k , d imana dara panasmemasuk iemar i pemanas

engan

ca ra

yang

menjamin

ahwa

a

akan

menga ' l

r

ne la lu i permukaan

ep ing peng

u i ian

dan

harus

meningga lkan

emanas

a r i

bag ian

a tasnya .

Dan

d ib ia rkan

pada

emperatur

lzooc

+

z

oc

selama

7

x

24

jam.

6 l

P e n i l

i a n

g ' s u d a h

p e n g u j i a n

s o l a s i

d a n

s e l u b u n g

u a r

d a r i

c o n to h

i d a k

b o l e h

k e l i

ha tan

re tak

dengan

mata

e lan jang.

Dan

warna

n t i

mas ih

dapa t

d ikena l

dan

t idak

terhapus.

Pembungkus

nt i

harus

tetap

pada

empatnya.

41

Page 46: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 46/56

SPLN

39-1:1981

PASAL

IGABELAS

PENGUJIAN

TABILITAS

HERMIS

ISOLASI

AN

SELUBUNG

62.

Umum

Pengu j ' i an

n i

d imaksudkan

n tuk

mengu j

t i ngka t

kes tab i

an dar i

PVC

engan

ara

mengukur roses

dekompos is i

ahan

ersebut

pada

g i .

6 3 .

A l a t - A l a t

P e n g u j i a n

63 - l

Tabung- tabung

ar i ge las

yang

sa lah

sa tu

u jungnya

i tu tup

menca i rkannya;

kuran-ukuran

abung

harus

sebaga i

ber iku t :

b a h a n

s u h u

' i n g -

den

gan

Panjan

:

l l 0

m m

D i a m e t e r l u a r

:

5 m m

Di

ameter

al

am

:

ki

ra-k

ra

3,5

rnm.

63.2

Kertas

I akmus

63-3

Sebuah

hermostat

untuk

suhu

200

oC

dengan

erubahan

uhu

idak

me-

l e b i h i +

2

o C .

63.4

sebuah

hermometer

engan embagian

kala

I

oc.

63 .5

Sebuah

topwatch .

64 .

Cara pengu j ian

6 4 .1

K u r a n g

e b i h

5 0

mg

d a r i

i s o l a s i

a ta u

s e l u b u n g

u a r

d a l a m

e n tu k

a -

I

u r

a tau

ia l

u r - i a l

u r , d imas

kkan

da l

am

sebuah

abung

ge ' l as

seper t i

yang

d imaksud

a lam

Sub-aya t

63 , . |

dan

yang

sebe lumnya

e lah

d ipanaskan

ampai

200

oC.

Tabung

ersebut

t i dak

bo leh

d i i s i

leb ih

dar i

pada

30

rml

dar i

da-

sa

nya

64 .2

Sepotong

er tas

lakmus,

sepe r t i

yang

d imaksud

a lam

Sub_ayat

63 .2

yang

ker ing

dan

paniangnya

i ra-k i ra

l0

f f i f f i , i ' l pat memanjangan kemudian

d imasukkan

a lam

abung

ge ' l as

sedemik ian

ingga

menon jo l

i r a -k i ra

Z

nm

k e l

u a r

t a b u n g .

6 4 .3 "

Ta b u n g

e l a s n y a

e m u d i a n

i t e m p a tk a n

a l a m

dimaksud

a l

am

sub-ayd t

63 .3

dan

yang

sebe l

mnya

u j i a n

z o o

z )

o c .

Ta b u n g

e l a s n y a

a r u s

d i m a s u k a n

e d a l a m

0

thermostat

epert i

yang

sudah

mencapai

uhu

peng-

4 7

mm

edai

m

hermostat.

Page 47: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 47/56

SPLN

39-1:1981

6 5 .

L a m a e n g u j i a n

6 5 - 1

U n tu k

b a h a n

s o l a s i

P V C ,

p e r u b a h a n

a r n a

i d a k

b o l e h

te r j a d i

ku -

rang dar i 60 meni t .

65 .2

Untuk

bahan

se ' l

bung

PVC,

perubahan

arna

idak

bo leh

te r j ad i

ku-

rang

dar i

30 meni t .

6 6 "

C a r a

P e n i l a f a n

H a s i l p e n g u j i a n

d i a n g g a p

a i k ,

a p a b i l a

s e l a m a

w a k tup e n g u j i a n

a n g

d i t e n -

tukan

dalam

Ayat

65,

warna

dar i

ker tas

lakmus

idak

berubah

dar i

harga

pH

5 ke

harga pH

3.

Catatan:

Perubahan

arna

dianggap

er jad i

pada

saat

warna

,merah,,

dar i

ke r tas

l 'akmus

ang

kh i s 'un tu l

harga

p l - {

mus t ru

mu ]a i

te r l i ha t .

4 J

Page 48: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 48/56

SPLN

39-1:1981

TI

_-l

ro

nm.

K e r t a s

i n d i k a s i .

Tabung ge las .

I I 0

u u n

Thenrostat .

SKEMA

ENGUJIAN

Contoh

5 0

m g .

Page 49: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 49/56

2 .

SPLN

f1:1981

LAMPIRAN

MENENTUKAN

ASSA

ENIS

SOLASI

AN

SELUBUNG

VC

DENGAN

ARA

YKNOMETER

Al

at-Al

at

A l a t - a l a t

u n t u k

c a r a

i n i

t e r d i r i

d a r i :

S e b u a h

e r a c a

d e n g a n

e te l i t i a n

s a m p a j

, l m g .

Sebuah

tumpang anc i

(

a

pan

st radd le )

a tau

a la t

penumpu

etap

( s ta t i o n e r y

s u p p o r t )

a i i i n y a :

Sebuah

yknometer

engan

kapasi tas

50 ml .

Sebuah

ak

ca i ran

d i lengkap i

dengan

la t

pengatur

e rmos ta t i s .

Contoh-Contoh

C o n to h - c o n to h

a r u s

d i a m b i l

d a r i

i s o l a s i

a ta u

s e l u b u n g

a n g

p o l o s .

Massa

a r i

con toh

i tu

t i dak bo leh

kurang

dar i

1

gram

dan

t idak

meleb ih i

5

gram'

Contohnya

a rus

d ibua t

dengan

ara

nemotong

ontoh

so las i

a tau

s e l u b u n g

m e n j a d i

d u a b e l a h a n

a ta u

l e b i h

s e c a r a

o n g i t u d i n a l ,

u n tu k

m e n -

cegah

erkurungnya

e lembung

dara .

Pers

a

pan

Con toh

harus

mempunya i

uhu

sesua ' i

dengan

uhu

seke l

I

ing

ya i

tu :

'

3 0 + 5 0 C .

Prosedure

Aturan

)

Pyknomete r

a rus

d i t imbang

da lam

keadaan

osong

dan

ke r i ng

la l u

d i t imbang

sejumlah

contoh

yang

cocok

di

dalamp,vknometer .

Kemudian

ontoh

penguj ian

d ' i rendam

engan

ai ran

perendam al

kohol

96%)

la lu

d is ingk ' i rkan

semua

dara

da r i

con toh

pengu j iannya,

f i i sa lnya

engan

cara

mengadakan

ampa

dara

terhadap

pyknometer

i

da lam

alat

penger ing

( d e s i c c a to r ) .

L e n y a p k a n

e h a m p a a n

d a r a

( j i k a

d i r a k s a n a k a n )

a l u p y k n o m e te r

d i i s i

d e n g a n

a i r a n

r e n d a m a n

i n m e r s e d

i q u i d ) .

A t u r l a h

s u p a y a

m e n c a p a i

u h u

2 5

+

0 , 5

o C

d a l a m a k

c a i r a n ,

l a l u

s e l e s a i k a n

p e n g j s i a n

p y k n o m e te r

a m p a i

a ta s

k a p a s i t a s n y a .

D i l a p

s a m p a i

e r i n g

l a l u

p y k n o m e te r

e r s a m a

s i n y a

d i t i m b a n g .

Kosongkan ,

a lu

i s i

1ag ' i

dengan

a i ran

rendaman

engan

meny ingk i rkan

emua

udara

dan

ten tukan

bera t

i s inya

bersama

yknomete r

ada

suhu

ZS

+

0 ,5

0C.

3 .

4 .

4 '

Page 50: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 50/56

SPLN39-1:1981

5.

Cara

Mengh i tung

H i t u n g la h

a s s a

e n i s

i s o l a s i

a ta u

s e lu b u n g

V C

e rd a s a rk a n

u b u n g a n

ber iku t :

Massa

en is

pada

20

oC

=

m

x

I

tr

*z

d imana:

m massa

a r i

con toh ,

da lam

gram

* l

massa

ar i ca i ran

yang

d iper lukan un tuk meng is i

pyknometerdal

am

gram

*2

ilffi3,,:i:l

?l:fi:^:'l?l?il1;5'l.lHx5''lllffi,

dalam

gram

I

-

massa

enis

dar i ca i ran

perendam

ada

suhu

20

oC;

untuk

alkohol

96%.

I

pada

20

oc

=

0,8013

g/cm3.

46

Page 51: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 51/56

SPLN

39-1:1981

LAMPIRAN

-

CARA ENGUKUR

DARA

ANG

EREDAR

ALAM UANGEMANAS

C a r ak e l :

C a r aTa k

L a n g s u n g

e r d a s a r k a n

e m a k a i a n

a y a

Menuru t

ara

' i n i ,

daya

i s t r i k

tambahan

ang

d iper lukan

untuk

nemper tahan-

kan

suatu

suhu er ten tu

da lam

uanq

pemanas

i la

lubang- lubang

emanas

te r b u k a ,

d i b a n d i n g

d e n g a n

a y a

y a n g

d i p e r l u k a n

u n tu k m e m e l i h a r a

u h u

y a n g

s a m a a l a m

u a n g

p e m a n a s ,

i i a

l u b a n g

v e n t i l a s i

( p a r t )

t e r t u t u p ,

d i g u n a -

kan

sebagai

ukuran dar i

jumi

ah udara

.vang

mel

l

u i

per ikrnas

i

waktu l ubang-

I

ubangnya

erbuka.

Daya

a ta - ra ta

(

x wa t t )

yang

d iper lukan

untuk

memel jhara

uhu

pemanas

pada

80

I

2

oC

bi l

amana

l

ubang

vent i as i

te rbuka

d i ten tukan

untuk

jangka

w a k t u

3 0

m e n i t

a t a u l e b i h , l a l u

i u b a n g

v e n t i l a s i

( d a n

i k a

p e r l u ,

l u b a n g

thermometer)

i tu tup,

dan

di tentukan

daya

rata-rata

(

y

watt)

untuk

meme-

I i ha ra

suhu

yang

sama a lam

angka

waktu

yang

sankr

u la .

Ada lah

per lu

bahwa erbedaan

ian tara

suhu

ruang

pemanas

engan

uhu

ka-

rn r

d iharuskan

e tap

sama

ada

kedua

pengu j ian

tu

dengan a tas

ke te l

-

t i a n

0 ,2

o C .

.S r h u

k a m a r

a r u s

d i u k u r

p a d a

s u a tu

t i t i k

y a n g

e ta k n y a

p a d a

ia rak

l83

cm

(O

f t ) da r i

ruang

pemanas,

a tas

k i ra -k i ra

da r i

dasarnya ,

dan

pa ' l

ng

sed ik i t

pada

a rak

6 l

cm

(2

f t )

da r i

benda-bendaada t

la innya.

Jumlahudarayang beredar

da lam

uang

pemanas

imana

ubang- lubang

en-

t i I a s i

t e r b u k a

a d a l a h

d i p e r o l e h

d a r i r u m u s :

cp

,,

3600 l^l

|

- -

o

d imana:

cp

panas

en is

dar r '

udara

pada

ekanan e tap

( =

1 . 0 0 3

/ g )

t t suhu kamar ,da lamdera ja t C

tZ

suhu

pemanas,

a l

am de ra ja t

C

x -y

perbedaan

emaka ian

aya

da lam

wat t ,

menuru t

ura ian

seper t i

te rsebu t

d i

a tas

l , ' I

massa

udara, da l

am

gram

per

det i

k

V

v o l u m e

d a r a , d a l a m

i t e r

p e r

j a m

d

kerapatan

udara

da lam

abora tor ium

pada

saat

p e n g u j i a n ,

d a l a m

g r a m

p e r

l i t e r .

Ca ta tan :

Be ra t

jen is

udara

pada

7G0

mmHg

dan

suhu

z0

oc

ia lah

I

, 2 0 5

g /1

Maka :

_3goq

t4lLr

atau

v

=

15?o

l-v

)

v=T;oTire-.l/ v=ffitt '

tz

tl

4 7

Page 52: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 52/56

SPLN

39-1:1981

S P L N

3 9 - 1 : 1 9 8 1

R u m u s

n i m e n g a n g g a p

a h w a

e l a m a u b a n g - l u b a n g

e n t i l a s i

d i t u t u p

t i d a k

a d r

u d a r a

y a n g

m e l a l u i

r u a n g

p e m a n a s .

a r e n a

tu h a r u s d i j a m i n

t i d a k

te r -

dapat sesuatukeboco ran , ambunganin tu pemanasarus d i tu tup

dengan

p ' i ta

pe reka t ,

demik jan

uga

lubang

ermasuk ubang

pemasukan

ng in

dan

harus d i tu tup

rapat secara

e fek t i f .

B i la

pemaka ian

aya

d iukur

dengan

wa t t

ne te r ,

jumlah

se lang waktu

da lam

de t i k

seJama

la t

pemanasan

nya la"

d ih i tung

dengan

encata t

waktu

dan

pembacaan

aat meter

d iambi

satu

kal

se l

ama

pada pos ' i

' i

"nyala"

Harga

a ta - ra ta

dar j

pembacaan

at t , d ika l i kan

dengan e lu ruh waktu

yang

d ica ta t dengan

enca ta t

wak tu

dan

d ibag i dengan

umlah

de t i k

se lamamasa

p e n g u j i a n n y a i a m b i l s e b a g a id a y a , d a l a mw a t t , y a n g d i p e r l u k a nu n tu k m e m -

pertahankan

uhu

tetap.

B i l a

d i g u n a k a n

l a t

p e n g u k u r

a t t = j a m

ta u

k i l o w a t t - j a m ,

p e m b a c a a n

e l u -

ruh

pemaka ian

aya

yang

d i ca ta t

da lam

meter

d ibag i

dengan

amanya

ak tu

pengu j ' i an

iukur

sebaga i

pecahan

ar i sa tu

jam,

j i ka

d ' ipaka i

pengukur

k i l o w a t t - j a m

y a n g

d i g u n a k a n

i

r u m a h

d o m e s t i c

i l o w a t t

h o u r s ) ,

a n g k a

angka

bacaan

er l

ampau

besar

untuk

mendapatkan

ete l t ian

yang

cukup

yang

d idapat

se lama

pengu j ian

s ingkat

yang

pan tas ,

maka

endaknya

akera

putar -

an yang b iasanya erdapat padapengukur -pengukuren is i tu d igunakan eba-

ga i

penun jukpemaka ian

aya . A la t

pengukur

t u

d i ja lankan,

sampai

ga r i s

tanda

cakera nampak

er ten tangan

engan

engah- tengah

ende ' la ,

a lu

a la t

pengukur

tu

d ipu tuskan

hubungannya

ampai aa t

permulaan

engu j ian .

Untuk

mengurangi

esal

ahan

yang

mungkin

er" jad i d iadakan

sel

ang

waktu

pengu j ianyang

cukup

ama untuk

mencapa i i ra -k i ra

. l 00

putaran

cake ra

,

dan

seba iknya

pengu j ian

d ihent i kan

pada

waktu

gar is

tanda

cake ra

nampak

' l

ag i d i

ende l

a .

Namun eanda inya a r i s tanda i tu t idak nampak adaakh i r pengu j ianhendak-

nya d i tambah

ecahan

ar i

sua tu

perpu taran

menuru t

aks i ran .

Pengu j iand i -

m u l a i

d a n d i h e n t i k a n p a d a

i t i k

y a n g

b e r h u b u n g a n

a r i

p e r i o d e

" n y a l a

m a t i -

nya "

pemanasan

misa lnya

pada

a la t

pemanasan

inya lakan

o leh te r rnos ta t ) .

Cara

ke

2:

Langsung

an

Secara

Terus

Menerus

Cara in i ,

sebaga i

ca ra

penggant i

un tuk

ca ra ke l ,

memperkena lkan

engenda-

I

i an l

angsung

ecara

e rus

menerus

a r i

penyed ' iaan

dara .

P e r a l a ta n

u n tu k

c a r a

i n i

t e r d i r i

d a r i ,

m u l a i

d a r i

s u m b e r d ar a e k a n a n

t i n g g ' i y a i t u m u l i d a r i s i s t i m p i p a - p i p as i l i n d e r - s i l n d e r u d a r a .

2 .

4 B

Page 53: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 53/56

SPLN

f1:1981

a)

Penga tu r

ekanan

udara

Sua tu

a la t

un tuk

mengurang i

ekanan

udara

da r i

beberapa

tmos f i r

t i ng -

t i yang terdapat padasumber ersed iaan,sampai

e tekanan

ang

cukup

r e n d a h a n g

d i p e r l u k a n

u n tu k

p e n g i s i a n

p e r n a n a s .

l a t

i n i

d i l e n g k a p i

dengan

atup yang

dapat

d ' i a tu r

seh ingga

meniamin

ekanan ang

te tap

n e n g h i l i r

(down

t ream) .

b )

P e n g u k u r

l

r a n

u d a r a

sua tu

a la t yang

dapat

mengukur

a rga

ra ta - ra ta

penga l i ran

udara .

A l a t

i n i

d i p e r l i h a t k a n

p a d a

g a m b a r

,

b e k e r j a

m e n u r u t r i n s i p

m a n o -

ma t r i

k

dengan:

l ' S e b u a ha b u n gp i p a

k a p i l e r

y a n g

d i a m e te r

d a l a m n y a

u d a h

d i k a l i b r a s i

k i ra -k i ra

z

mm

dan

pan jang

k i ra -k i ra

70

mm.

Gambar

memper l

hatkan

suatu

diagram

kal

bras ' i yang

khas

( typ ica l

)

yang

d ibua t

o leh

suatu

' lembaga

I ta l

ia ,

yang

d ia&u i

dan

dar i gambar

i tu

te r l

j ha t

bahwa

abung

en i s

i tu

memungk inkan

engenda l

an

a l ran

udara

sampai

pada

500

i te r / j am

hingga

600

i te r / j am.

2 ' Tabung

manometr ik

engan

pembagian

kt la

bergambar

anda

dar i perbe-

daan

tekanan

dengan

arak

ukur

antara

0 dan

+

300

mm otom air .

sebaga i

ca i ran

manometer

igunakan

a i r

su l ing .

c )

Ruang

emanas

da ra

Suatu

ruang

pemanas

dara

biasa

yang

dapat

d i ja lankan

dengan

utup

yang

te l i t i ,

t e rmasuk

penutupan

ada

p ipa

pemasukan

dara , ydng

seba ik -

nya

harus

masuk

uang

pemanas

ar i

dasar .

Lubangpembuangan

dara

yang

seharusnya

i le takkan

pada

bagian

atas

ruang

pemanas'

anya

merupakan

atu-satunya

ubang

yang

terbuka.

Ca ta tan :

Dua

c i r i - c i r i

be r i ku t

in i

da r i

methode ang dapat d ianda lkandan per lengkapan

inya takan

sebaga i

ber iku t :

I

)

Meter

a l

ran

udarayang

.d iu ra ikan

d i

a tas

d ianggap

apat

d i -

::::loili;T:t:??,.:'::t:,,oJ::t:

:i.3iffiri;il

u*l

il:i.,

2) Dg" l .qe gu j ian

ernyata,

ahwa

emakaian

is t im

ekanan

ent i la

s

tidak

berubah,-

al

m

praktekiivi,

i . i .r igirr1i; '

ari

iunu-fuo.

berbaga i

i t i k

da lam

uang pemanas.

3-

49

Page 54: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 54/56

SPLN

39-1:1981

gar is tand.a

-T

I

12.5

I

I

Ukuran

d-aJ-am ilineter

Garis

tand.a aoal-ah

sesuai

untuk

peng-

uj ian

penuluran

paCa

suhu

rendah.

Keping

penguj

ian

bentuk

halter

untuk

d.iameter

lebi-h

besar

dan szma

d.engan

25

mm

I

I

Gambar

11

garis

tand.a

ukuran

dalam milimeter

Gambar

12

Keping

penguj

ian

yang

kecil

bentuk

halter

untuk

d.iameter

L2r5

mm

sampai

25

nm .

I

t

I

t

i i

l l

I

I

t l

t l

f---8

-*1

I

1 7

50

oT

7-ru---l

^/r

I

/

|

|

r l

r ' .

t l

50

Page 55: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 55/56

SPLN

39-1:1981

'.-l

ftl

.-l

(

d

,d

H

H

\4

C)

-p

d

nt

rrl

q5

c-)

p

H

CJ

O{

Gambar

)+

500

Al i ran

udara,

l i ter

/ jm

Diagram

kal- ibrasi

dar i

tabung

kapi ler (d=e,0

mm,

1=70

nrn

dari

pengukuran

aliran

*rtrrr.

pengontrol

peredaran

udara

dalam

ruang

pernar"s

ud.ara

untuk

o2 l " . u ,

G .

5 7

Page 56: spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

7/23/2019 spln_39-1_1981_pengujian_kabel_listrik

http://slidepdf.com/reader/full/spln39-11981pengujiankabellistrik 56/56

SPLN

3ts1:1981

]

Meter

aliran

untuk

nengontrol

aliran

ud.ara

d.i

dalam

ruang

pemanas

ud.ara

cara

no.

2-