JURUSAN GIZIPOLITEKNIK

KESEHATAN JAKARTA

PENGAYAKAN TEPUNG TERIGU PROTEIN TINGGI PADA PEMBUATAN ROTI MANIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman 1 dari 11

STANDAR PROSEDUR

OPERASIONAL (SPO)

Tanggal dibuat:Ditetapkan,

Mochamad Rachmat. S.K.M. M.Kes

Tanggal implementasi:Tanggal Revisi:

PENGERTIAN

merupakan salah satu proses persiapan pembuatan roti manis. Tepung yang didapatkan di ayak kemudian ditimbang.

TUJUAN1. Menghilangkan benda asing yang terdapat pada tepung2. Mendapatakan hasil akhir tepung yang tidak menggumpal/halus3. Untuk memudahkan saat pencampuran

KEBIJAKAN

PROSEDUR

1. Tempatkan tepung terigu protein tinggi didalam baskom (wadah 1)2. Siapkan 1 baskom (wadah 2) lagi untuk hasil dari proses

pengayakan3. Ayak tepung menggunakan alat ayakan (sieve) dengan No. Ayakan

60 (60 mesh)4. Letakan sedikit demi sedikit tepung diatas ayakan menggunakan

sendok dan letakan baskom (wadah 2) dibawah ayakan lalu goyangkan perlahan.

5. Lakukan proses tersebut hingga tepung di wadah 1 habis.6. Lakukan penimbang tepung terigu, timbang sebanyak 480gr7. Apabila tepung yang sudah diayak dan ditimbang belum mencapai

480gr maka lakukan kembali proses pengayakan seperti pada poin 1 sampai 5 kemudian ditimbang kembali.

DOKUMEN TERKAIT1. buku panduan praktikum ilmu telkonologi pangan

UNIT TERKAIT

JURUSAN GIZIPOLITEKNIK

KESEHATAN JAKARTA

PENGAYAKAN TEPUNG TERIGU PROTEIN SEDANG PADA PEMBUATAN ROTI MANIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman 2 dari 11

STANDAR PROSEDUR

OPERASIONAL (SPO)

Tanggal dibuat:Ditetapkan,

Mochamad Rachmat. S.K.M. M.Kes

Tanggal implementasi:Tanggal Revisi:

PENGERTIAN

merupakan salah satu proses persiapan pembuatan roti manis. Tepung yang didapatkan di ayak kemudian ditimbang.

TUJUAN1. Menghilangkan benda asing yang terdapat pada tepung2. Mendapatakan hasil akhir tepung yang tidak menggumpal/halus3. Untuk memudahkan saat pencampuran

KEBIJAKAN

PROSEDUR

1. Tempatkan tepung terigu protein sedang didalam baskom (wadah 1)2. Siapkan 1 baskom (wadah 2) lagi untuk hasil dari proses

pengayakan3. Ayak tepung menggunakan alat ayakan (sieve) dengan No. Ayakan

60 (60 mesh)4. Letakan sedikit demi sedikit tepung diatas ayakan menggunakan

sendok dan letakan baskom (wadah 2) dibawah ayakan lalu goyangkan perlahan.

5. Lakukan proses tersebut hingga tepung di wadah 1 habis.6. Lakukan penimbang tepung terigu, timbang sebanyak 120gr

Apabila tepung yang sudah diayak dan ditimbang belum mencapai 120gr maka lakukan kembali proses pengayakan seperti pada poin 1 sampai 5 kemudian ditimbang kembali.

DOKUMEN TERKAIT1. buku panduan praktikum ilmu telkonologi pangan

UNIT TERKAIT