1. Seorang laki-laki 26 tahun, terjatuh dari motor saat menghindari kubangan saat hujan deras, penderita naik sepeda motor tanpa helm. Pada saat kejadian penderita pingsan, dalam perjalanan dgn ambulas ke RS penderita dapat berbicara tapi tidak ingat kejadiannya. Tiba di RS 2 jam kemudian kesadaran menurun, tekanan darah 190/100 mmHg, N : 40 x/mnt, pernafasan tidak teratur. Pada pemeriksaan neurologis penderita tidak dapat buka mata spontan tapi bila dirangsang nyeri dapat buka mata, ada suara erangan dengan kata-kata tidak jelas, lengan dan tungkai kiri flexi dengan rangsang nyeri, lengan dan tungkai kanan tidak bergerak, pupil kiri lebih lebar daripada kanan dan sangat lambat dengan reflex cahaya. Pada secondary survey, pada wajah ada hematoma kacamata dan perdarahan dari hidung.

Kemungkinan pada penderita tersebut diatas perdarahan yang terjadi pada :

a. Cerebellumb. Intraventrikularc. Bifrontald. Hemisphere kanane. Hemisphere kiri

2. Seorang perempuan, 35 tahun GIVPIIIA0 hamil 39 minggu 2 hari, masuk rumah sakit dengan keluhan nyeri perut tembus ke belakang. Dari hasil pemeriksaan fisis : KU : baik, TD : 110/70 mmHg, nadi 80x/i, pernapasan 20x/i, dari hasil pemeriksaan luar didapatkan situs memanjang dengan letak kepala. Saat masuk His adekuat, DJJ : 110x/mnt reguler. Pada pemeriksaan dalam vagina pembukaan 6 cm. Satu jam kemudian ketuban pecah dan didapatkan DJJ 80 x/mnt ireguler. Tindakan segera yang harus dilakukan dalam penanganan kasus diatas adalah

a. Konservativeb. Resusitasic. Melakukan reposisid. Akselerasi persalinane. Sexio caesaria

3. Seorang anak laki-laki umur 10 tahun, masuk dengan keluhan bengkak pada kaki. Disertai nyeri pada sendi-sendi tungkai. Riwayat penyakit jantung reumatik 1 bulan yang lalu. pada pemeriksaan fisis ditemukan suhu 38,5C, pernapasan 20x/menit, nadi 160x/menit, TD 120/80, edema pada dorsum pedis, pemeriksaan abdomen tes undulasi positif, pemeriksaan jantung, bising positif, pemeriksaan thorax foto kesan CTR lebih 0,5, hasil laboratorium Hb 12,5 gr/dl, leukosit 8900 UI, trombosit 290.000, titer ASTO meningkat. Diagnosis kasus tersebut adalah...

a. Penyakit jantung reumatik + gagal jantung kirib. Penyakit jantung reumatik + gagal jantung

kananc. Penyakit jantung reumatik + gagal jantung kiri

kanand. Penyakit jantung reumatik + gagal ginjale. Penyakit jantung reumatik + sirosis hepatis

4. Bayi laki-laki umur 5 hari BBL 2100 gram masuk ke UGD RS dengan muntah, muntah sejak setelah lahir, sifat muntah tidak proyektil warna hijau. Riwayat ibu hidramnion. Pada pemeriksaan fisis epigastrium sedikit kembung gambaran gerakan peristaltik lambung. RT feses kering sedikit tanpa mekonium. BB turun, dehidrasi. Pemeriksaan radiologi foto polos abdomen pada penderita diatas menunjukkan gambaran...

a. Single bubbleb. Double bubblec. Multiple bubbled. Multiple air fluid levele. Multiple step ledder

5. Seorang anak umur 8 tahun tiba-tiba mengalami sesak beberapa menit setelah dilakukan injeksi lidokain untuk prosedur sirkumsisi. Nampak bintik kemerahan pada hampir seluruh tubuh. Semakin lama semakin memberat disertai dengan suara mengi. Beberapa menit kemudian anak tersebut tidak sadarkan diri. Terapi farmakologi suportif untuk mengatasi sesak yang semakin memberat adalah :

a. Aminofilin 500 mg IVb. Terbutalain 4 mg oralc. Dopamine 10 mcg orald. Digoksin 125 mg orale. Nitritoxida

6. Seorang perempuan 35 tahun hamil anak keempat saat ini usia kehamilan 32 minggu masuk ke UGD karena pelepasan darah dalam jumlah banyak sejak kemarin. Dari anamnesis diketahui bahwa keadaan ini adalah yang kedua kali. Ibu merasakan gerakan janin yang terlalu cepat. Pada pemeriksaan tekanan darah ibu, TD 100/50, DJJ 74x/menit, nyeri perut tidak ada. Pada kasus diatas tindakan awal yang paling tepat dilakukan adalah...

a. Konservatifb. Resusitasic. Merujukd. Induksi persalinane. Sectio caesaria

7. Seorang laki-laki 26 tahun terjatuh dari motor saat menghindari kubangan saat hujan deras, penderita naik sepeda motor tanpa helm. Pada saat kejadian penderita pingsan, dalam perjalanan dengan ambulans ke RS penderita dapat berbicara tapi tidak ingat kejadiannya. Tiba di RS 2 jam kemudian, kesadaran menurun tekanan darah 190/100 mmHg, N :40x/menit, pernafasan tidak teratur. Pemeriksaan neurologis penderita tidak dapat membuka mata spontan tapi terbuka bila dirangsang nyeri, ada suara erangan dengan kata-kata tidak jelas, lengan dan tungkai kiri flexi dengan rangsang nyeri, lengan dan tungkai kanan tidak dapat digerakkan, pupil kiri lebih lebar daripada kanan dan sangat lambat dengan reflex cahaya. Pada secondary

survey, pada wajah ada hematoma kacamata dan perdarahan dari hidung.

Gejala dimana terjadi penurunan kesadaran setelah penderita sadar seperti diatas dapat disebut juga sebagai...

a. Lucid intervalb. Monro kelly’s doctrine c. Cushing’s responsed. Cushing’s responsee. Severe head injury

8. Laki-laki 35 tahun, berat badan 50 kg masuk di UGD dengan gejala Tekanan darah 80/50 mmHg N : 125 x/menit Perfusi dingin, basah dan pucat, kesadaran disorientasi,produksi urine 15 cc/jam. Cairan resusitasi yang dapat diberikan pada kasus diatas, kecuali...

a. Darahb. NaCl 0,45%c. RLd. Dextran 70e. Dextrose 5%

9. Seorang wanita umur 30 tahun masuk rumah sakit karena kejang-kejang pada seluruh tubuh disertai kesadaran menurun sejak 3 jam sebelumnya, durasi setiap kali kejang sekitar 45 menit. Penatalaksanaan kasus tersebut diatas, yaitu :

1. Bebaskan jalan napas serta berikan oksigen, longgarkan pakaian

2. Infus cairan NaCl 0,9%, larutkan glukosa 40% bila hipoglikemi

3. Inj. Diazepam 10-20 mg IV (2-3 menit) dapat diulangi 3 kali

4. Bila tetap kejang setelah pemberian diazepam 3 kali, berikan phenytoin 20 mg/kg bb IV dalam 100 cc NaCl 0,9% kecepatan tetesan boleh lebih dari 50 mg/menit

10. Seorang wanita berusia 27 tahun tergeletak di jalan setelah terlempar sejauh 3 meter, pasien tidak sadar dan berlumuran darah karena mengalami kecelakaan lalu lintas. Tindakan yang harus segera dilakukan adalah :

a. Head tilt, chin liftb. Jaw Trustc. Evaluasi Pernapasand. Panggil bantuane. Periksa denyut nadi carotis

11. Bersifat hipotonis bila masuk ke pembuluh darah

a. Dekstrose 5%b. Kristaloidc. Dextrand. Mannitol 20%e. Packed Red Cell

12. Seorang bayi cukup bulan, anak pertama lahir di Puskesmas. Riwayat persalinan kala 2 lama, pada pemeriksaan fisik benjolan/pembengkakan di kepala, tidak berbatas tegas, melewati sutura serta tidak berfluktuasi. Apa pemeriksaan penunjang yang harus dilakukan terhadap kondisi ini?

a. Pemeriksaan laboratorium : fungsi koagulopatib. Pemeriksaan laboratorium : Hb serialc. Pemeriksaan CT scan kepalad. Pemeriksaan USG kepalae. Tidak perlu dilakukan pemeriksaan penunjang

13. Seorang anak laki-laki umur 12 tahun, masuk dengan keluhan sesak. Riwayat menderita penyakit jantung bawaan sejak lahir. Pada pemeriksaan fisis ditemukan suhu 38,5°C, pernafasan 60 kali/menit, nadi nadi 160 kali/menit, tekanan darah 120/80 mmHg, edema pada dorsum pedis, pemeriksaan abdomen hepar teraba 5 cm di bawah arcus costa, pemeriksaan jantung bising pansistolik, pemeriksaan paru-paru ronki basah kasar pada kedua lapangan paru. Hasil laboratorium Hb 12,9 g/dl, Leukosit 8.800/ul, Trombosit 300.000/ul. Diagnosis kasus tersebut adalah...

a. Penyakit jantung bawaan + gagal jantung kirib. Penyakit jantung bawaan + gagal jantung kananc. Penyakit jantung bawaan + gagal jantung kiri kanand. Penyakit jantung bawaan + gagal ginjale. Penyakit jantung bawaan + sirosis hepatis

14. Bayi baru lahir melalui Secsio Caesaria, dari ibu penderita Diabetes Melitus, UK 34 minggu, berat badan lahir 2500 gr. Pada umur 1 jam nampak henti napas selama 15 detik dan segera bernapas normal bila dirangsang walaupun berulang berberapa kali. Gangguan kardio respiratorius yang sering terjadi pada bayi dari ibu DM adalah...

a. Polisitemia dan hiperviskositasb. Penyakit membran hialinc. Hiperbilirubinemiad. Hipoglikemiae. Trombosis vena ginjal

15. Laki-laki 35 tahun, berat badan 50 kg masuk di UGD dengan gejala Tekanan darah 80/50 mmHg N : 125 x/menit Perfusi dingin, basah dan pucat, kesadaran disorientasi,produksi urine 15 cc/jam. Estimasi Blood Volume (EBV) penderita diatas adalah :a. 4000 cc d. 1500 ccb. 2500 cc e. 3500 ccc. 5000 cc

16. Seorang laki-laki 26 tahun, terjatuh dari motor saat menghindari kubangan saat hujan deras, penderita naik sepeda motor tanpa helm. Pada saat kejadian penderita pingsan, dalam perjalanan dgn ambulas ke RS penderita dapat berbicara tapi tidak ingat kejadiannya. Tiba di RS 2 jam kemudian kesadaran menurun, tekanan darah 190/100 mmHg, N : 40 x/mnt, pernafasan tidak teratur. Pada pemeriksaan neurologis penderita tidak dapat buka mata spontan tapi bila dirangsang nyeri dapat buka mata, ada suara erangan dengan kata-kata tidak jelas, lengan dan tungkai kiri flexi dengan rangsang nyeri, lengan dan tungkai kanan tidak bergerak, pupil kiri lebih lebar daripada kanan dan sangat lambat dengan reflex cahaya. Pada secondary survey, pada wajah ada hematoma kacamata dan perdarahan dari hidung.

Gejala tersebut diatas merupakan kontraindikasi untuk...a. Pemeriksaan foto kepala polosb. CT Scanc. Pemasangan sonde lambung melalui mulutd. Pemasangan intubasi orotrakheale. Pemasangan pipa nasogastric

17. Seorang wanita umur 30 tahun masuk rumah sakit karena kejang-kejang pada seluruh tubuh disertai kesadaran menurun sejak 3 jam sebelumnya, durasi setiap kali kejang sekitar 45 menit.

Pada kasus tersebut dapat dijumpai adanya :1. Metabolisme otak yang meningkat2. Hipoglikemia3. Hipoksia otak4. Hipotensi18. Komplikasi yang dapat menyebabkan

kebutaan akibat hifema total adalah...a. keratitis e. endoftalmitisb. episkleritisc. uveitisd. kornea blood staining

19. Salah satu penatalaksanaan airway pada pasien yang henti nafas adalah dengan intubasi endotrakheal. Komplikasi selama intubasi adalah, kecuali...a. trauma gigi geligib. spasme laringc. laserasi gusi dan bibird. merangsang saraf simpatis (hipertensi)e. aspirasi

20. Ny. Ani 28 thn, datang ke datang ke puskesmas tgl 13 Januari 15 dengan keluhan perdarahan pervaginam (spotting) yang dialami sejak 3 hr yang lalu dan nyeri perut dirasakan sejak pagi ini. Riwayat HT  tgl 20 Oktober 13. KU : lemah. TD : 110/70, pada pem luar : TFU tidak teraba, Inspekulo : tanda kehamilan (+) VT : Hegar (+). Slinger Pain (+) Forniks post bombans dan nyeri tekan (+).

Diagnosis yang tepat untuk kasus diatas adalah :

a. Abortus imminensb. Abortus insipiensc. Abortus inkomplitd. Molahidatidosae. Kehamilan ektopik terganggu

21. Pasien laki-laki 25 tahun masuk ke rumah sakit dengan keadaan tidak sadarkan diri setelah dilindas mobil. Dari pemeriksaan fungsi vital, tensi = 80/50 mmHg, nadi sulit teraba. Dari pemeriksaan x-ray ditemukan fraktur pelvis. Penanganan utama pada pasien tersebut adalah...

a. Dilakukan pemasangan pelvic slingb. Dilakukan pemasangan infus dua jalurc. Dilakukan pemasangan eksternal fiksasid. Dilakukan pemasangan c- clampe. Dilakukan skin traksi

22. Seorang pasien dengan riwayat asma bronkhial datang dengan thoraks asimetris. RR 30x/menit. Fase ekspirasi yang memanjang serta bunyi wheezing difus pada pemeriksaan fisis. Untuk menyingkirkan penyakit-penyakit pleura yang seringkali menyerupai gambaran klinis serangan asma maka diperlukan...

a. Pemeriksaan analisa gas darahb. Pemeriksaan faal paruc. Pemeriksaan foto thoraksd. Pemeriksaan biopsi pleurae. Pemeriksaan EKG

23. Seorang laki-laki 26 tahun, terjatuh dari motor saat menghindari kubangan saat hujan deras, penderita naik sepeda motor tanpa helm. Pada saat kejadian penderita pingsan, dalam perjalanan dgn ambulas  ke RS penderita dapat berbicara tapi tidak ingat kejadiannya. Tiba di RS 2 jam kemudian kesadaran menurun, tekanan darah 190/100 mmHg, N : 40 x/mnt, pernafasan tidak teratur. Pada pemeriksaan neurologis penderita tidak dapat buka mata spontan tapi bila dirangsang nyeri dapat buka mata, ada suara erangan dengan kata-kata tidak jelas, lengan dan tungkai kiri flexi dengan rangsang nyeri, lengan dan tungkai kanan tidak bergerak, pupil kiri lebih lebar daripada kanan dan sangat lambat dengan reflex cahaya. Pada secondary survey, pada wajah ada hematoma kacamata dan perdarahan dari hidung. Gejala seperti diatas paling banyak ditemukan pada...

a. Perdarahan intraserebralb. Perdarahan subduralc. Perdarahan epidurald. Perdarahan intraventrikulere. Kontusio cerebri

24. Seorang wanita umur 30 tahun masuk rumah sakit karena kejang-kejang pada seluruh tubuh disertai kesadaran menurun sejak 3 jam sebelumnya, durasi setiap kali kejang sekitar 45 menit.Etiologi penyakit tersebut bisa oleh karena :

1. Putus obat anti epilepsy2. Stroke3. Tumor otak4. Trauma serebral

25. Bayi baru lahir melalui Secsio Caesaria, dari ibu penderita Diabetes Melitus, UK 34 minggu, berat badan lahir 2500 gr. Pada umur 1 jam nampak henti napas selama 15 detik dan segera bernapas normal bila dirangsang walaupun berulang berberapa kali.

Penanganan yang tidak harus segera dilakukan pada bayi ini adalah :

a. Rawat incubator e. Foto toraksb. PMKc. Pemeriksaan glukosa darahd. Intake dini

26. Laki-laki usia 23 tahun masuk rumah sakit akibat kecelakaan lalu lintas 2 jam lalu,

mengakibatkan cedera kepala dengan jejas di kepala dan wajah. Tingkat kesadaran menurun yang ditandai dengan penurunan GCS. Dilakukan CT-scan kepala tanpa kontras. Ditemukan bayangan hiperdens pada permukaan otak-otak parietal kiri berbentuk biconvex dan pergeseran garis tengah.

Maka diagnosis yang paling tepat adalah :a. Perdarahan epidural b. Perdarahan intracerabralc. Perdarahan subdurald. Perdarahan subarachnoide. Perdarahan petechial

27. Seorang bayi dengan berat lahir 4000 gram lahir secara spontan pervaginam. Pada pemeriksaan fisik tampak gerakan pada tangan kiri kurang, refleks genggam menghilang, jari-jari nampak seperti posisi mencakar. Dimanakah lokasi regangan yang mungkin terjadi pada bayi tersebut...

a. C5 – C7 d. C8 – T1b. C6 - C8 e. T1 – T2c. C5 - T1

28. Seorang anak laki-laki umur 12 tahun, masuk dengan keluhan sesak. Riwayat menderita penyakit jantung bawaan sejak lahir. Pada pemeriksaan fisis ditemukan suhu 38,5°C, pernafasan 60 kali/menit, nadi nadi 160 kali/menit, tekanan darah 120/80 mmHg, edema pada dorsum pedis, pemeriksaan abdomen hepar teraba 5 cm di bawah arcus costa, pemeriksaan jantung bising pansistolik, pemeriksaan paru-paru ronki basah kasar pada kedua lapangan paru. Hasil laboratorium Hb 12,9 g/dl, Leukosit 8.800/ul, Trombosit 300.000/ul. Tatalaksana kasus pada soal tersebut adalah :

1. Dopamin dan Dobutamin2. Furosemide dan Spironolakton3. Captopril4. Retriksi cairan dan antibiotic

29. Seorang laki-laki usia 25 tahun, masuk RS dengan keluhan pasca kecelakaan lalu lintas dan benturan pada wajah dan kepala, penderita sadar dengan perdarahan melalui kedua hidung dan naso-fasial yang bengkok (edem). Jika daerah sumber perdarahan pada daerah little’s area, maka tindakan yang tepat adalah :

1. Lakukan penekanan pada alae nasi kedua sisi bersamaan

2. Pasang tampon bellocq3. Kauterisasi sumber perdarahan4. Ligasi A carotis eksterna

30. Seorang wanita umur 30 tahun masuk rumah sakit karena kejang-kejang pada seluruh tubuh disertai kesadaran menurun sejak 3 jam sebelumnya, durasi setiap kali kejang sekitar 45 menit.

Dampak sistemik dari penyakit yang diderita pasien tersebut adalah :

1. Aritmia jantung dan gagal jantung akibat penigkatan output

2. Hipoksia: edema paru dan aspirasi3. Demam4. Hipoglikemia, hyperkalemia

31. Bersifat isotonis dan bisa melewati dinding endotel kapiler...

a. Dextrose 5%b. Kristaloidc. Dextrand. Manitol 20%e. Packed Red Cell

32. Bersifat hipertonis dan digunakan untuk dieresis osmotik

a. Dextore 5%b. Kristaloidc. Dextrand. Manitol 20%e. Pakced red cell

33. Seorang anak laki-laki datang ke RS dengan keluhan tersedak benda asing plastik, beberapa jam yang lalu, keluhannya batuk-batuk hebat dan sesak, tapi saat di RS anak dalam keadaan tenang, tidak batuk dan sesak. Pemeriksaan radiologis tidak didapatkan bayangan benda asing. Pada kasus tersebut diatas, anak menjadi tenang, tidak sesak dan batuk-batuk lagi, maka kemungkinan yang paling tepat, adalah:

1. Benda asing sudah keluar tanpa disadari saat anak menangis dan batuk-batuk

2. Benda asing sudah mencapai bronkus utama kanan

3. Penderita dapat dipulangkan berdasarkan tidak ditemukannya bayangan benda asing pada pemeriksaan radiologis

4. Memerlukan follow up pemeriksaan, radiologis setelah 2x24 jam untuk melihat tanda-tanda “indirect sign”

34. Ny. Elo 22 tahun, G1P0A0 hamil 8 minggu, dibawa ke RS dengan perdarahan pervaginam. Pasien tidak demam dan stabil. Pada VT tidak ada pembukaan serviks, uterus sesuai usia kehamilan 6 minggu, lunak dan tidak nyeri. Diagnosis yang tepat pada kasus diatas adalah :

a. Abortus imminensb. Abortus insipiensc. Abortus inkomplitd. Abortus komplite. Missed abortion

35. ...

36. Seorang anak laki-laki umur 12 tahun, masuk dengan keluhan sesak. Riwayat menderita penyakit jantung bawaan sejak lahir. Pada pemeriksaan fisis ditemukan suhu 38,5°C, pernafasan 60 kali/menit, nadi nadi 160 kali/menit, tekanan darah 120/80 mmHg, edema pada dorsum pedis, pemeriksaan abdomen hepar teraba 5 cm di bawah arcus

costa, pemeriksaan jantung bising pansistolik, pemeriksaan paru-paru ronki basah kasar pada kedua lapangan paru. Hasil laboratorium Hb 12,9 g/dl, Leukosit 8.800/ul, Trombosit 300.000/ul. Gejala yang mendukung diagnosis pada kasus tersebut adalah :

1. Takikardi dan bising jantung pansistolik2. Takipneu3. Hepatomegali4. Ronki basah kasar pada kedua lapang paru

37. Seorang laki-laki 26 tahun, terjatuh dari motor saat menghindari kubangan saat hujan deras, penderita naik sepeda motor tanpa helm. Pada saat kejadian penderita pingsan, dalam perjalanan dgn ambulas  ke RS penderita dapat berbicara tapi tidak ingat kejadiannya. Tiba di RS 2 jam kemudian kesadaran menurun, tekanan darah 190/100 mmHg, N : 40 x/mnt, pernafasan tidak teratur. Pada pemeriksaan neurologis penderita tidak dapat buka mata spontan tapi bila dirangsang nyeri dapat buka mata, ada suara erangan dengan kata-kata tidak jelas, lengan dan tungkai kiri flexi dengan rangsang nyeri, lengan dan tungkai kanan tidak bergerak, pupil kiri lebih lebar daripada kanan dan sangat lambat dengan reflex cahaya. Pada secondary survey, pada wajah ada hematoma kacamata dan perdarahan dari hidung. Tanda-tanda tersebut diatas merupakan reaksi tubuh untuk :

a. Mempertahankan tekanan perfusi otakb. Menrunkan tekanan intracranialc. Menaikkan tekanan intcraniald. Menaikkan aliran CSF ke ruang spinale. Menurunkan aliran CSF ke ruang spinal

38. Seorang anak umur 8 tahun tiba-tiba mengalami sesak beberapa menit setelah dilakukan injeksi lidokain untuk prosedur sirkumsisi. Nampak bintik kemerahan pada hampir seluruh tubuh. Semakin lama semakin memberat disertai dengan suara mengi. Beberapa menit kemudian anak tersebut tidak sadarkan diri.

Penatalaksanaan farmakologi yang harus segera dilakukan adalah :

a. Propanolol 25 mgb. Adrenalin HCL 0,3 ml 1 : 1000 IMc. Aminofilin 250 mgd. Hidrokortisone. Lidokain 2%

39. Laki-laki 60 tahun dengan sesak nafas dilakukan foto thoraks posisi AP dengan hasil perselubungan/ opasitas luas pada hemithorax kiri disertai tanda-tanda retraksi jantung mediastinum kearah lesi. Maka diagnosis yang paling mungkin untuk kasus tersebut adalah...

a. Atelektasis d. Emfisema parub. Efusi pleura e. Edema paruc. Pneumothorax

40. Pasien laki-laki 25 tahun, masuk ke RS dengan keadaan tidak sadarkan diri setelah

dilindas mobil. Dari pemeriksaan fungsi vital, tensi 80/50 mmHg, nadi sulit teraba. Dari pemeriksaan X-Ray ditemukan fraktur pelvis. Salah satu yang ditemukan pada pemfis pasien tersebut adalah

a. Leg length discrepancy <1cmb. Grey tuner signc. Pelvic springing negatived. Earle’s sign negativee. Disruption shentone line

41. Wanita 45 tahun mengalami luka bacok akibat terkena parang pada daerah forearm kanan.

Pada pemeriksaan x-ray pasien tersebut di atas, terdapat fraktur 1/3 proximal dari radius, terapi yang tepat adalah :

a. Closed reduction dan castingb. Open reduction internal fixationc. Segera reposisid. Pemasangan mitellae. debridement

42. Wanita 45 tahun mengalami luka bacok akibat terkena parang pada daerah fore arm kanan. Pada pem. X-ray pasien tersebut diatas terdapat fraktur 1/3 proksimal dari radius. Bila fraktur tersebut di atas posisi cukup stabil, maka posisi lengan yang tepat untuk memepertahankan fraktur tersebut adalah

a.Pasang splint dengan posisi sendi siku fleksi 900 dan posisi lengan bawah supinasi

b.Pasang splint dengan posisi sendi siku fleksi 900 dan posisi lengan bawah pronasi

c.Pasang splint dengan posisi sendi siku ekstensi dan posisi lengan bawah supinasi

d.Pasang splint dengan posisi sendi siku ekstensi dan posisi lengan bawah pronasi

e.Pasang splint dengan posisi sendi siku ekstensi dan posisi lengan bawah sedikit supinasi

43. Seorang perempuan, 39 thn dirujuk dari bidan praktik swasta ke Puskesmas karena terjadi perdarahan prevaginam setelah melahirkan anak ke 6 nya. Pasien terlihat lemas, puct, berkeringat dan telapak tangannya teraba dingin. Tekanan darah pasien 90/60 mmHg. Pada palpasi teraba fundus uteri teraba lembek dan tidak teraba adanya kontraksi. Penatalaksanaan pertama yang dilakukan oleh dokter untuk kasus diatas adalah :

a. Masase uterib. Kompressi bimanual internac. Kompressi bimanual eksternad. Oksitosisn 20 IUe. Metyl ergometrin 0,25 mg

44. Laki-laki 17 tahun masuk RS dengan keluhan utama tidak bisa BAK disertai darah dari meatus uretra. Jika ada kecurigaan suatu rupture uretra maka pemeriksaan yang sebaiknya dilakukan

a. Uretrografi retrogradeb. IVP + micturating cystouretrogramc. micturating cystouretrogramd. endoskopie. USG

45. Ny. Ani 28 thn, datang ke datang ke puskesmas tgl 13 Januari 15 dengan keluhan perdarahan pervaginam (spotting) yang dialami sejak 3 hr yang lalu dan nyeri perut dirasakan sejak pagi ini. Riwayat HT  tgl 20 Oktober 13. KU : lemah. TD : 110/70, pada pem luar : TFU tidak teraba, Inspekulo : tanda kehamilan (+) VT : Hegar (+). Slinger Pain (+) Forniks post bombans dan nyeri tekan (+). Pada kasus tersebut, pemeriksaan yang dapat dilakukan untuk memperjelas diagnosis adalah :

a. Pemeriksaan kadar HCGb. Darah lengkapc. Kuldosintesisd. USG Obstetrie. Laparoskopi

46. Seorang laki-laki berusia 20 tahun jatuh dari ketinggian saat memperbaiki atap rumahnya. Pasien terlihat tenang, tidur ngorok, nadi cepat dan akral dingin. Tindakan yang diperlukan adalah :

a. Diberikan bantalb. Dipasangkan ganjal kepala supaya ekstensic. Jaw trust dan membersihkan mulutd. Head tilte. Memiringkan pasien

47. Seorang perempuan, 25 tahun dengan GIIIP2A1 dibawa keluarga ke Puskesmas. Pasien mengalami kejang 1 kali dirumah. Dari pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran pasien menurun, tekanan darah 160/120 mmHg, Nadi 86 x/menit, Pernafasan 24 x/menit dan edema pada seluruh tubuh. Status obstetri pasien hamil 34 minggu ...... denyut jantung janin 188 x/menit.

Pada kasus diatas penanganan awal yang tepat adalah :

a. Konservatifb. ..... dan pemberian MgSO4c. ..... dan pemberian MgSO4d. Induksi persalinan dan pemberian MgS4e. Secsio Caesarea dan pemberian MgSO448. Seorang laki-laki 26 tahun, terjatuh dari motor

saat menghindari kubangan saat hujan deras, penderdita naik sepeda motor tanpa helm. Pada saat kejadian penderita pingsan, dalam perjalanan dgn ambulas  ke RS penderita dapat berbicara tapi tidak ingat kejadiannya. Tiba di RS 2 jam kemudian kesadaran menurun, tekanan darah 190/100 mmHg, N : 40 x/mnt, pernafasan tidak teratur. Pada pemeriksaan neurologis penderita tidak dapat buka mata spontan tapi bila dirangsang nyeri dapat buka mata, ada suara erangan dengan kata-kata tidak jelas, lengan dan tungkai kiri flexi dengan rangsang nyeri, lengan dan tungkai kanan tidak bergerak, pupil kiri lebih lebar daripada kanan dan sangat lambat dengan reflex cahaya. Pada secondary survey, pada wajah ada hematoma kacamata dan perdarahan dari hidung. Tekanan darah 190/100 mmHg, Nadi 40 kali/mnt pada penderita tersebut merupakan tanda dari

a. Respons tubuh terhadap stress traumab. Peningkatan tekanan intracranialc. Tanda-tanda neurogenic shockd. Tanda-tanda hemorraghic shocke. Penurunan tekanan intracranial

49. Seorang anak laki-laki datang ke RS dengan keluhan tersedak benda asing plastik, beberapa jam yang lalu, sebelumnya batuk-batuk hebat dan sesak, tapi saat di RS anak dalam keadaan tenang, tidak batuk dan sesak lagi. Pemeriksaan radiologis tidak didapatkan bayangan benda asing. Seandainya benda asingnya tetap pada aditus laring dengan keluhan dispneu grade II dengan stridor ispirasi, maka

a. Manuver Heimlichb. Intubasi Endotrakealc. Trakeostomid. Krikotirotomie. Manual Digital

50. Bayi baru lahir melalui Secsio Caesaria, dari ibu penderita Diabetes Melitus, UK 34 minggu, berat badan lahir 2500 gr. Pada umur 1 jam nampak henti napas selama 15 detik dan segera bernapas normal bila dirangsang walaupun berulang berberapa kali. Diagnosis saat ini adalah :

a. Apneub. BKB SMKc. BKB BMKd. Distress Napase. Hipoglikemi

51. Seorang pasien berumur 50 tahun datang dengan keluhan demam (38,50 C) menggigil, batuk dengan sputum yang berbau disertai nyeri dada. Pasien tersebut mempunyai riwayat serangan stroke beberapa hari sebelumnya. Hasil foto thoraks menunjukkan konsolidasi dengan kavitas pada daerah paru kanan bawah. Pada kasus di atas (pneumonia aspirasi), abses paru dan empiema merupakan komplikasi yang tersering. Untuk mencegah komplikasi tersebut dilakukan

a. Pemberian antitusifb. Terapi antibiotic adekuatc. Fisioterapi dadad. Ventilasi mekanise. Suplementasi oksigen

52. Seorang anak laki-laki umur 10 tahun, masuk dengan keluhan bengkak pada kaki. Disertai nyeri pada sendi-sendi tungkai. Riwayat penyakit jantung reumatik 1 bulan yang lalu. pada pemeriksaan fisis ditemukan suhu 38,5C, pernapasan 20x/menit, nadi 160x/menit, TD 120/80, edema pada dorsum pedis, pemeriksaan abdomen tes undulasi positif, pemeriksaan jantung, bising positif,

pemeriksaan thorax foto kesan CTR lebih 0,5, hasil laboratorium Hb 12,5 gr/dl, leukosit 8900 UI, trombosit 290.000, titer ASTO meningkat. Gejala klinis yang mendukung kasus tersebut adalah :

1. Takikardi2. Ascites3. Kardiomegali4. Nyeri sendi

53. Seorang laki-laki 35 tahun ditemukan tiba-tiba terjatuh pingsan, dari Alloanamnesis ditemukan bahwa ia terjatuh pingsan sesaat setelah meminum obat anti nyeri, pasien juga dikenal memiliki banyak alergi. Pemfis ditemukan TD 60/30, pernapasan 35 x/menit, nadi 135 x/menit.

Bagaimanakah penanganan farmakologi untuk kasus tersebut?

a.Pemberian adrenalin 1 : 1000 0,25mg intramuscularb.Pemberian adrenalin 1 : 1000 0,25mg subkutanc.Pemberian adrenalin 1 : 10000 0,25-0,5 mg

intramusculard.Pemberian adrenalin 1 : 10000 0,25-0,5 mg

intravenae.Pemberian adrenalin 1 : 1000 0,25mg intravena

54. Seorang laki-laki datang ke unit gawat darurat RS. Ibnu Sina dengan keluhan mata kanan kabur. Dari anamnesis 3 jam lalu ia mengalami kecelakaan lalu lintas dengan benturan pada kepala bagian kanan. Mata kanan kabur dapat disebabkan oleh :

1. Hipema totalis2. Perdarahan di korpus vitreum3. Dislokasi lensa4. Perdarahan retina

55. Salah satu contoh koloid sintetik yang menetap didalam pembuluh darah :

a. Dekstrose 5%b. Kristaloidc. Dextrand. Mannitol 20%e. Packed Red Cell

56. Seorang anak laki-laki datang ke RS dengan keluhan tersedak benda asing plastik, beberapa jam yang lalu, sebelumnya batuk-batuk hebat dan sesak, tapi saat di RS anak dalam keadaan tenang, tidak batuk dan sesak lagi. Pemeriksaan radiologis tidak didapatkan bayangan benda asing. Pada kasus dispneu grade III-IV maka tindakan yang harus dilakukan segera adalah :

a. Manuver Heimlichb. Intubasi Endotrakealc. Trakeostomid. Krikotirotomie. Manuver Manual Digital

57. Seorang laki-laki 26 tahun, terjatuh dari motor saat menghindari kubangan saat hujan deras, penderita naik sepeda motor tanpa helm. Pada saat kejadian penderita pingsan, dalam

perjalanan dgn ambulas  ke RS penderita dapat berbicara tapi tidak ingat kejadiannya. Tiba di RS 2 jam kemudian kesadaran menurun, tekanan darah 190/100 mmHg, N : 40 x/mnt, pernafasan tidak teratur. Pada pemeriksaan neurologis penderita tidak dapat buka mata spontan tapi bila dirangsang nyeri dapat buka mata, ada suara erangan dengan kata-kata tidak jelas, lengan dan tungkai kiri flexi dengan rangsang nyeri, lengan dan tungkai kanan tidak bergerak, pupil kiri lebih lebar daripada kanan dan sangat lambat dengan reflex cahaya. Pada secondary survey, pada wajah ada hematoma kacamata dan perdarahan dari hidung. Gejala tersebut diatas disebabkan oleh :

a. Trauma batang otakb. Penimbunan darah secara tiba-tibac. Secondary brain injuryd. Pada awalnya terjadi konkusi yang kemudian terjadi

penimbunan hematoma perlahan-lahane. Respons yang normal terjadi

58. Pada kasus dimana dicurigai terdapat abses paru akibat pneumonia aspirasi, untuk menegakkan diagnosis abses paru tersebut perlu dilakukan

a. Pemeriksaan foto thoraxb. Pemeriksaan sputumc. Pemeriksaan faal parud. Pemeriksaan analisa gas darahe. Drainase postural

59. Laki-laki 17 tahun masuk ke rumah sakit dengan keluhan utama tidak bisa buang air kecil disertai darah dari meatus uretra. Jika buli-buli over distended, tindakan yang dapat dilakukan

a. Sistostomi perkutanb. Open sistostomic. Immediate repair (end to end anastomosis

uretra)d. Pasang kateter uretrae. A B & C

60. Seorang laki-laki usia 25 tahun, masuk RS dengan keluhan pasca kecelakaan lalu lintas dan benturan pada wajah dan kepala, penderita sadar dengan perdarahan melalui kedua hidung dan naso-fasial yang bengkok (edem). Jika daerah sumber perdarahan dari daerah pleksus woodruf’s, maka tindakan yang tepat adalah :

1. Pasang tampon bellocq dan anterior2. Arterial clips endoscopic cabang A sphenopalatina3. Ligasi A maksillaris interna sesisi4. Ligasi A carotis eksterna sesisi

61. Seorang pasien datang ke Puskesmas dengan keluhan mata merah dan penglihatan menurun akibat terkena shuttlecock. Pada pemeriksaan obliq iluminasi nampak darah pada bilik mata depan. Tindakan yang harus dilakukan adalah, kecuali

a. Bed rest totalb. Beri steroid

c. Beri siklopegikd. Beri midryatile. Beri antifibrinolitic62. Laki-laki 45 tahun masuk rumah sakit dengan

keluhan sesak nafas. Pemeriksaan fisik ditemukan hipersonor pada hemithorax kanan. Dilakukan foto thorax dan didiagnosis sebagai pneumothorax karena ditemukan

a. Bayangan hiperlusen tanpa vacularb. Bayangan opasitas memnuhi hemithorax

kananc. Bayagan hiperlusen dengsn vascular paru

kasard. Bayangan air fluid level kanane. Kavitas berdinding tebal paru kanan

63. Wanita 45 tahun mengalami luka bacok akibat terkena parang pada daerah forearm kanan.

Pada pemeriksaan fisik inspeksi, tanda bahwa terjadi fraktur pada luka tersebut adalah :

a. Shortening forearmb. Swelling pada sekitar luka bacok tersebutc. Froment test positifd. Tingling jari-jarie. Abduksi, external rotasi

64. Bayi laki-laki, umur 5 hari berat badan lahir 2100 gr, masuk ke UGD Rumah Sakit dengan muntah, muntah sejak setelah lahir, sifat muntah tidak proyektil, warna hijau. Riwayat ibu Hidramnion. Pada pemeriksaan fisis : Epigastrium sedikit kembung, gambaran gerakan peristaltik lambung, RT : feses kering sedikit tanpa mekonium, BB turun, dehidrasi. Diagnosis klinis yang paling mungkin pada kasus diatas adalah

a. Atresia duodenum e. Pyloric stenosisb. Atral Webc. Pancreas Anulared. Gastric outlet obstruction

65. Laki-laki 17 tahun masuk ke rumah sakit dengan keluhan utama tidak bisa buang air kecil disertai darah dari meatus uretra. Yang bukan penyebab rupture uretra adalah

a.Trauma tumpul d. Spontaneusb.Trauma tembus e, A & Cc. Iatrogenik

66. Yang benar berkaitan dengan epinefrin, yaitu :1. Untuk pasien bradikardia diberikan 0,5 mg IV

bolus setiap 3-5 menit maksimal 3 mg2. Dapat diberikan per IV dengan dosis 1-1,5

mg/kg bb diulang 3-5 menit3. Untuk syok anafilaktik diberikan dengan dosis

0,5-1 mg SK diulang selama 3-5 menit4. Dapat diberikan via intratrakeal atau

transtrakeal dengan dosis 2-2,5 kali dosis Ivseorang

67. Seorang dengan serangan asma akut datang ke UGD dengan RR 28x/mnt, HR 115 x/mnt, pada pemeriksaan fisis : wheezing saat ekspirasi, pulsus paradoksus dan APE (Arus Puncak Ekspirasi) setelah terapi bronkodilator = 70% prediksi. Oleh karena beratnya

bronkokonstriksi yang terjadi life threatening asthma, maka pada pemeriksaan fisis akan didapatkan :

a. Takikardiab. Keringat berlebihan c. Dijumpai pulsus paradoksusd. Suara wheezing menghilange. Dijumpai pelebaran ruang intercostal68. Pasien laki-laki 25 tahun masuk ke rumah

sakit dengan keadaan tidak sadarkan diri setelah dilindas mobil. Dari pemeriksaan fungsi vital, tensi = 80/50 mmHg, nadi sulit teraba. Dari pemeriksaan x-ray ditemukan fraktur pelvis. Untuk memastikan diagnosis dilakukan pemeriksaan :

a. MRI pelvisb. CT scan pelvisc. X-ray pelvis Anterior Posterior view dan lateral

viewd. USG abdomene. Pelvis x-ray, infent dan outlet

69. Ny. Nana 34 thn, GIIIP0AII datang ke puskesmas tgl 13 Januari 15 dengan keluhan perdarahan pervaginam sedikit-sedikit (spotting) yang dialami sejak 1 minggu yang lalu dan nyeri perut dirasakan sejak pagi ini. Riwayat HT  tgl 1 November 13. KU : lemah. TV Normal pada pem luar : TFU tidak teraba. Inspekulo : tanda kehamilan (+) VT : Porsio Bombans dan slinger pain (+). Pada kasus tersebut diatas tindakan yang dilakukan adalah :

a. Konservatifb. Dilatasic. Induksi abortusd. Kuretasee. Aspirasi vakum manual

70. Laki-laki 19 tahun dengan kecelakaan lalu lintas dengan pembengkakan pergelangan tangan kanan. dilakukan foto x-ray pergelangan tangan dengan hasil : ditemukan fraktur distal radius dengan dislokasi angulasi segmen distal ke arah posterior. Maka diagnosis untuk kasu tersebut adalah :

a. Fraktur Monteggia e. Fraktur Collesb. Fraktur Galeazzic. Fraktur Smithd. Fraktur Jefferson

71. Seorang laki-laki 35 tahun ditemukan tiba-tiba terjatuh pingsan, dari Alloanamnesis ditemukan bahwa ia terjatuh pingsan sesaat setelah meminum obat anti nyeri, pasien juga dikenal memiliki banyak alergi. Pemfis ditemukan TD 60/30, pernapasan 35 x/menit, nadi 135 x/menit. Apakah diagnosis untuk pasien tersebut?

a. Syok Anafilaktikb. Syok hipovolemikc. Syok cardiogenikd. Syok septike. Syok obstruktif

72. Seorang pasien berumur 50 tahun datang dengan keluhan demam (38,5°C), menggigil, batuk dengan sputum yang berbau disertai nyeri dada. Pasien tersebut mempunyai riwayat serangan stroke beberapa hari sebelumnya. Hasil foto toraks menunjukkan konsolidasi dengan kavitas pada daerah paru kanan bawah. Risiko pneumonia aspirasi yang terdapat pada pasien tersebut adalah :

a.Usia lanjutb.Menurunnya reflex batuk akibat strokebatuk purulenc.Batuk purulend.Demam tinggie.Kesadaran menurun

73. Seorang bayi cukup bulan, anak pertama lahir di Puskesmas. Riwayat persalinan kala 2 lama, pada pemeriksaan fisik benjolan/pembengkakan di kepala, tidak berbatas tegas, melewati sutura serta tidak berfluktuasi. Apakah diagnosis dari keadaan yang dialami oleh bayi ini?

a. Cephal Hematomab. Perdarahan subduralc. Caput Succadenumd. Perdarahan subgaleale. Perdarahan subaponeurotik

74. Perempuan usia 50 tahun masuk rumah sakit dengan sesak nafas. Dilakukan foto thorax dengan hasil : tampak perkabutan simetris pada kedua paru terutama medial/perifer. Jantung tidak jelas membesar. Diagnosis yang paling kungkin untuk kasus di atas adalah :

a. Pneumonia d. Edema pleurab. Efusi pleura e. Emfisema paruc. Hidropneumothorax

75. Seorang laki-laki usia 25 tahun, masuk RS dengan keluhan pasca kecelakaan lalu lintas dan benturan pada wajah dan kepala, penderita sadar dengan perdarahan melalui kedua hidung dan naso-fasial yang bengkok (edem). Pada kasus tersebut diatas, jka perdarahan hidung/epistaksis berhenti sendiri setelah beberapa saat, maka kemungkinan sumber perdarahan dari :

1. Ujung Distal A Labialis Superior2. Ujung Distal A Ethmoidal Anterior3. Ujung Distal A Sphenopalatina4. Ujung Distal A Pharyngeal Ascendens

76. Tulang pelvis tersusun oleh :a. Symphisis pubis, os sacrum, os pelvis kiri dan

kananb. Os sacrum, os coccyx, os lumbalc. Os pelvis kiri dan kanan, os sacrum, os coccyxd. Acetabulum, syphisis pubis, os sacrume. Suprapubis, infrapubis, dan os sacrum, os

coccyx

77. Seorang laki-laki usia 25 tahun, masuk RS dengan keluhan pasca kecelakaan lalu lintas dan benturan pada wajah dan kepala, penderita sadar dengan perdarahan melalui kedua hidung dan naso-fasial yang bengkok

(edem). Jika pasien tersebut mengeluh gigi rahang atas baal, tapi pada palpasi krepitasi tidak jelas kecurigaan yang paling tepat adalah :

a. Adanya fraktur Le-Fort I Maksilofasialb. Adanya fraktur Le-Fort II Maksilofasialc. Adanya fraktur Le-Fort III Maksilofasiald. Adanya fraktur Le-Fort IV Maksilofasiale. Adanya fraktur Le-Fort V Maksilofasial

78. Syok yang paling sering ditemukan di UGD a. Syok hipovolemikb. Syok septikc. Syok anaphylaktikd. Syok Kardiogenike. Syok Nonhemorragik

79. Wanita 45 tahun mengalami luka bacok akibat terkena parang pada daerah forearm kanan.

Pemeriksaan yang paling penting dilakukan pada pasien tersebut adalah :

a. Tanda-tanda inflamasib. Range of motionc. Neurovasculard. Leg length discrepancye. Capillary refill time

80. Bayi, laki-laki, umur 5 hari berat badan lahir 2100 gr, masuk ke UGD Rumah Sakit dengan muntah, muntah sejak setelah lahir, sifat muntah tidak proyektil, warna hijau. Riwayat ibu Hidramnion. Pada pemeriksaan fisis : Epigastrium sedikit kembung, gambaran gerakan peristaltik lambung, RT : feses kering sedikit tanpa mekonium, BB turun, dehidrasi. Penanganan dari kasus diatas adalah :

a. Gastroduoddenostomib. Jejujojejunostomic. Ileostomid. Duodenoduodenostomie. piloromiotomi

81. Laki-laki 17 tahun masuk ke rumah sakit dengan keluhan utama tidak bisa buang air kecil disertai darah dari meatus uretra. Pada rupture uretra anterior, tanda yang akan didapatkan pada pemeriksaan fisis adalah kecuali

a. Perineum menjadi sangat tegangb. Hematom pada perineumc. Extravasasi urine pada perineum dan scrotumd. Pemeriksaan RT didapatkan prostat melayange. Buli-buli teraba di supra pubik

82. Ny. Rita 30 th, GIIIPIIA0 hamil 16 minggu datang ke Puskesmas dengan keluhan perdarahan pervaginam sejak hari yang lalu. hari pertama perdarah n hanya berupa bercak-bercak darah seperti akan mengalami menstruasi. Pada hari ketiga perdarahan bertambah banyak dan disertai kram pada perut bagian bawah. Ia tidak mendapatkan obat-obatan atau nasehat terhadap gejala yang dialaminya karena ia dan keluarganya tinggal di daerah terpencil. Walaupun ia

segera dibawa ke Puskesmas tetapi perlu waktu 3 hari untuk mencapai tempat peryolongan. Ibu datang dalam keadaan sadar tetapi ia harus digotongke ruang tindakan akibat kondisinya yang sangat lemah. Hasil Pemeriksaan Fisik dan Ginekologis : KU, Kesadaran : Compos Mentis, Conjunctiva Palpebrae : Pucat, TD : 100/60 mmHg, Respirasi : 28 x/mnt, Nadi: 92 x/mnt, Temperatur Tubuh : 38,5°C, Pemeriksaan Abdomen : Perut bawah datar, nyeri tekan dinding abdomen, penekanan pada suprasimfisis menimbulkan sedikit nyeri, turgor kulit sedang. Pada kasus tersebut diatas, penatalaksanaan yang tepat adalah :

a. Tirah baringb. Pemberian antibioticc. Induksi abortusd. Dilatasie. Kuretase

83. Laki-laki usia 23 tahun masu krumah sakit akibat kecelakaan lalu lintas 2 jam lalu, mengakibatkan cedera kepala dengan jejas di kepala dan wajah. Tingkat kesadaran menurun yang ditandai dengan penurunan GCS. Dilakukan CT-scan kepala tanpa kontras. Pada kasus diatas ditemukan juga bayangan hiperdens pada sisi otak parietal kontralateral berbentuk crescent/bulan sabit, yang menunjukkan adanya :

a.Perdarahan intracerabral d. Perdarahan subarachnoid

b.Perdarahan epidural e. Perdarahan petechialc.Perdarahan subdural

84. Seorang laki-laki 26 tahun, terjatuh dari motor saat menghindari kubangan saat hujan deras, penderita naik sepeda motor tanpa helm. Pada saat kejadian penderita pingsan, dalam perjalanan dgn ambulas  ke RS penderita dapat berbicara tapi tidak ingat kejadiannya. Tiba di RS 2 jam kemudian kesadaran menurun, tekanan darah 190/100 mmHg, N : 40 x/mnt, pernafasan tidak teratur. Pada pemeriksaan neurologis penderita tidak dapat buka mata spontan tapi bila dirangsang nyeri dapat buka mata, ada suara erangan dengan kata-kata tidak jelas, lengan dan tungkai kiri flexi dengan rangsang nyeri, lengan dan tungkai kanan tidak bergerak, pupil kiri lebih lebar daripada kanan dan sangat lambat dengan reflex cahaya. Pada secondary survey, pada wajah ada hematoma kacamata dan perdarahan dari hidung. Tanda-tanda hemodinamik tersebut disebut sebagai :

a. Cushing’s responseb. Monro Kelly’s doctrinec. Lucid intervald. Severe head injurye. Cushing’s syndrome

85. Seorang laki-laki 26 tahun, terjatuh dari motor saat menghindari kubangan saat hujan deras, penderita naik sepeda motor tanpa helm. Pada saat kejadian penderita pingsan, dalam

perjalanan dgn ambulas  ke RS penderita dapat berbicara tapi tidak ingat kejadiannya. Tiba di RS 2 jam kemudian kesadaran menurun, tekanan darah 190/100 mmHg, N : 40 x/mnt, pernafasan tidak teratur. Pada pemeriksaan neurologis penderita tidak dapat buka mata spontan tapi bila dirangsang nyeri dapat buka mata, ada suara erangan dengan kata-kata tidak jelas, lengan dan tungkai kiri flexi dengan rangsang nyeri, lengan dan tungkai kanan tidak bergerak, pupil kiri lebih lebar daripada kanan dan sangat lambat dengan reflex cahaya. Pada secondary survey, pada wajah ada hematoma kacamata dan perdarahan dari hidung. GCS pada penderita tersebut adalah :

a. E3 V3 M4 d. E3 V4 M3b. E2 V3 M2 e. E2 V2 M4c. E2 V3 M3

86. Seorang laki-laki umur 19 thn datang dengan keluhan nyeri dan bengkak testis kanan waktu bangun tidur sejak 2 jam yang lalu. Pada pemeriksaan didapatkan skrotum kanan agak bengkak kemerah-merahan dan testis kanan posisi agak lebih tinggi dari normal dan nyeri pada palpasi. Setelah diagnosa ditegakkan, tindakan yang akan dilakukan adalah :

a. Reposisi dan orkidopeksi bilateralb. Operasi Berkmann-Winkelmanc. Tuberkulostatika dan vasektomid. Orkidektomi dextrae. Herniotomi

87. Seorang wanita umur 30 tahun masuk rumah sakit karena kejang-kejang pada seluruh tubuh disertai kesadaran menurun sejak 3 jam sebelumnya, durasi setiap kali kejang sekitar 45 menit.

Pada kasus tersebut diatas pemeriksaan laboratorium cito yang diperlukan adalah :

1. Gula darah sewaktu (GDS)2. Elektrolit : kalsium, magnesium, fosfat, natrium3. Darah rutin4. Ureum, kreatinin, SGOT, SGPT

88. Diberikan untuk meningkatkan Hemoglobina. Dekstrose 5%b. Kristaloidc. Dextrand. Mannitole. Packed Red Cell

89. Seorang laki-laki umur 19 thn datang dengan keluhan nyeri dan bengkak testis kanan waktu bangun tidur sejak 2 jam yang lalu. Pada pemeriksaan didapatkan skrotum kanan agak bengkak kemerah-merahan dan testis kanan posisi agak lebih tinggi dari normal dan nyeri pada palpasi. Diagnosa paling mungkin adalah :

a. Orkitis dextra akutab. Hidrokel testikulearis terinfeksic. Epididimitis tbc akutad. Hernia inguinalis inkarseratae. Torsio testis dextra

90. Seorang dengan serangan asma akut datang ke UGD dengan RR 28x/mnt, HR 115 x/mnt, pada pemeriksaan fisis : wheezing saat ekspirasi, pulsus paradoksus dan APE (Arus Puncak Ekspirasi) setelah terapi bronkodilator = 70% prediksi. Kondisi tersebut diklasifikasikan sebagai:

a. Serangan asma ringanb. Asma eksaserbasic. Serangan asma sedang/moderatd. Serangan asma berate. Life threatening asthma

91. Seorang pekerja besi terkena pecahan gurindam pada matanya pada saat melakukan las. Setelah dilakukan pemeriksaan slit lamp nampak percikan besi pada kornea dekat limbus. Jika pasien ini ada di puskesmas anda, apa yang sebaiknya anda lakukan :

a.Berikan antibiotik lokal dan oral, tidak sembuh rujukb.Tetes pantocain kemudian bebat mata dan krimc.Tetes pantocain kemudian keluarkan dengan

menggunakan jarum spoitd.Tetes antibiotik, bebat mata kemudian rujuke.Obati hingga sembuh

92. Pasien laki-laki 25 tahun masuk ke rumah sakit dengan keadaan tidak sadarkan diri setelah dilindas mobil. Dari pemeriksaan fungsi vital, tensi = 80/50 mmHg, nadi sulit teraba. Dari pemeriksaan x-ray ditemukan fraktur pelvis. Bila pada pasien tersebut terjadi fraktur pelvis berdasarkan Tile klasifikasi adalah tipe C3 berarti :

a.Fraktur pelvis rotasi dan vertikal tidak stabil disertai fraktur asetabulum

b.Fraktur pelvis rotasi dan vertikal bilateralc.Rotasi tidak stabil vertikal stabil, open bookd.Rotasi tidak stabil vertikal stabil kontralaterale.Fraktur pelvic ring minimal displace

93. Seorang perempuan, 35 tahun GIVPIIIA0 hamil 39 minggu 2 hari, masuk rumah sakit dengan keluhan nyeri perut tembus ke belakang. Dari hasil pemeriksaan fisis : KU : baik, TD : 110/70 mmHg, nadi 80x/i, pernapasan 20x/i, dari hasil pemeriksaan luar didapatkan situs memanjang dengan letak kepala. Saat masuk His adekuat, DJJ : 110x/mnt reguler. Pada pemeriksaan dalam vagina pembukaan 6 cm. Satu jam kemudian ketuban pecah dan didapatkan DJJ 80 x/mnt ireguler. Melihat kondisi pada kasus diatas, maka diagnosis yang tepat adalah :

a. Ketuban pecah dinib. Malpresentasi janinc. Penumbungan tali pusatd. Letak majemuke. Kelainan letak

94. Seorang laki-laki umur 19 thn datang dengan keluhan nyeri dan bengkak testis kanan waktu bangun tidur sejak 2 jam yang lalu. pada pemeriksaan didapatkan skrotum kanan agak bengkak kemerah-merahan dan testis kanan

posisi agak lebih tinggi dari normal dan nyeri pada palpasi. Untuk lebih memastikan diagnosa perlu dicari lagi gejala-gejala atau tanda-tanda:

a. Bag of warmb. Transiluminasi test positifc. Angel dan Prehn signd. Manuver valsavae. Untaian tasbih/rosario pada epididymis

95. Ny. Nana 34 thn, GIIIP0AII datang ke puskesmas tgl 13 Januari 15 dengan keluhan perdarahan pervaginam sedikit-sedikit (spotting) yang dialami sejak 1 minggu yang lalu dan nyeri perut dirasakan sejak pagi ini. Riwayat HT  tgl 1 November 13. KU : lemah. TV Normal pada pem luar : TFU tidak teraba. Inspekulo : tanda kehamilan (+) VT : Porsio Bombans dan slinger pain (+). Diagnosis yang paling tepat untuk kasus diatas adalah :

a. Abortus imminensb. Abortus insipiensc. Abortus inkomplitd. Abortus  komplite. Missed abortion

96. Seorang wanita umur 30 tahun masuk rumah sakit karena kejang-kejang pada seluruh tubuh disertai kesadaran menurun sejak 3 jam sebelumnya, durasi setiap kali kejang sekitar 45 menit.

Pasien tersebut didiagnosis sebagai :a. Status kejangb. Epilepsic. Intoksikasid. Strokee. Kejang tonik-klonik umum

97. Seorang anak laki-laki datang ke RS dengan keluhan tersedak benda asing plastik, beberapa jam yang lalu, sebelumnya batuk-batuk hebat dan sesak, tapi saat di RS anak dalam keadaan tenang, tidak batuk dan sesak lagi. Pemeriksaan radiologis tidak didapatkan bayangan benda asing.

Kenapa saat pemeriksaan radiologis pasien tersebut tidak nampak bayangan benda asing?

a. Benda Asing Hyper Opakb. Benda Asing Medium Opakc. Benda Asing Low Opakd. Benda Asing Non Opake. Benda Asing Parsial Opak

98. Seorang anak laki-laki datang ke RS dengan keluhan tersedak benda asing plastik, beberapa jam yang lalu, sebelumnya batuk-batuk hebat dan sesak, tapi saat di RS anak dalam keadaan tenang, tidak batuk dan sesak lagi. Pemeriksaan radiologis tidak didapatkan bayangan benda asing.

Pemeriksaan fisis yang menjadi patokan bahwa pasien dalam keadaan dispneu grade II, adalah...

a. Adanya retraksi suprasternal dan intercostalis

b. Adanya retraksi suprasternal dan supraclavicula

c. Adanya retraksi suprasternal dan typogastriumd. Adanya retraksi suprasternal dan sianotike. Adanya retraksi suprasternal dan stridor

inspirasi

99. Kompensasi tubuh jika terjadi perdarahan akut yang paling lambat adalah...

a. Takhikardib. Eritropoesisc. Vasokonstriksid. Hipotensie. Trans capilary refill

100. Laki-laki 35 tahun, berat badan 50 kg masuk di UGD dengan gejala Tekanan darah 80/50 mmHg N : 125 x/menit Perfusi dingin, basah dan pucat, kesadaran disorientasi,produksi urine 15 cc/jam.

Pada kasus diatas menurut status trauma dari GIESEK masuk pada

a. TS Ib. TS IIIc. TS IId. TS IVe. TS V