skripsi · pembawa lain yang dapat terdisintegrasi dengan cepat dalam hitungan detik di ... v.4...

19
SKRIPSI BAGUS ODIA WIJAYA PENGARUH KADAR Ac-Di-Sol TERHADAP MUTU FISIK ORALLY DISINTEGRATING TABLET IBUPROFEN (Metode Cetak Langsung) PROGRAM STUDI FARMASI FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2014

Upload: lamdieu

Post on 13-Mar-2019

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: SKRIPSI · pembawa lain yang dapat terdisintegrasi dengan cepat dalam hitungan detik di ... V.4 Kurva Baku Ibuprofen dalam Media Dapar Fosfat pH 7,2

SKRIPSI

BAGUS ODIA WIJAYA

PENGARUH KADAR Ac-Di-Sol TERHADAP

MUTU FISIK ORALLY DISINTEGRATING

TABLET IBUPROFEN

(Metode Cetak Langsung)

PROGRAM STUDI FARMASI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2014

Page 2: SKRIPSI · pembawa lain yang dapat terdisintegrasi dengan cepat dalam hitungan detik di ... V.4 Kurva Baku Ibuprofen dalam Media Dapar Fosfat pH 7,2

ii

Lembar Pengesahan

PENGARUH KADAR Ac-Di-Sol TERHADAP

MUTU FISIK ORALLY DISINTEGRATING

TABLET IBUPROFEN

(Metode Cetak Langsung)

SKRIPSI

Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Farmasi pada

Program Studi Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammadiyah Malang

2014

Oleh :

BAGUS ODI WIJAYA

NIM : 201010410311118

Disetujui Oleh :

Pembimbing I Pembimbing II

Dr. Achmad Radjaram, Apt. Dra. Uswatun Chasanah, Apt., M.Kes.

NIP. 194908281978021001 NIP UMM. 0713127102

Page 3: SKRIPSI · pembawa lain yang dapat terdisintegrasi dengan cepat dalam hitungan detik di ... V.4 Kurva Baku Ibuprofen dalam Media Dapar Fosfat pH 7,2

iii

Lembar Pengujian

PENGARUH KADAR Ac-Di-Sol TERHADAP

MUTU FISIK ORALLY DISINTEGRATING

TABLET IBUPROFEN

(Metode Cetak Langsung)

SKRIPSI

Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Farmasi pada

Program Studi Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammadiyah Malang

2014

Oleh :

BAGUS ODIA WIJAYA

NIM : 201010410311118

Skripsi ini telah diuji

Tanggal 26 Juni 2014

oleh :

Penguji I Penguji II

Dr. Achmad Radjaram, Apt. Dra. Uswatun Chasanah, Apt., M.Kes.

NIP. 194908281978021001 NIP UMM. 0713127102

Penguji III Penguji IV

Drs. H. Achmad Inoni, Apt. Arina Swastika M., S.Farm., Apt.

NIDN. 0020124205

Page 4: SKRIPSI · pembawa lain yang dapat terdisintegrasi dengan cepat dalam hitungan detik di ... V.4 Kurva Baku Ibuprofen dalam Media Dapar Fosfat pH 7,2

iv

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT Yang Maha Mendengar lagi Maha

Melihat atas segala limpahan rahmat, taufik, serta hidayah-Nya sehingga penulis

dapat menyelesaikan penelitian dan penyusunan skripsi yang berjudul

“PENGARUH KADAR AC-DI-SOL TERHADAP MUTU FISIK ORALLY

DISINTEGRATING TABLET IBUPROFEN (Metode Cetak Langsung).

Penulisan skripsi ini merupakan salah satu syarat mencapai gelar sarjana di

Jurusan Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.

Tersusunnya tugas akhir ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak. Oleh

karena itu pada kesempatan ini tidak lupa penulis menyampaikan terima kasih dan

penghargaan kepada :

1. Bapak Dr. Ahmad Radjaram, Apt. dan Ibu Dra. Uswatun Chasanah, Apt.,

M.Kes. selaku dosen pembimbing yang dengan tulus dan ikhlas penuh

kesabaran membimbing dan memberikan dorongan sehingga skripsi ini

dapat diselesaikan.

2. Bapak Drs. H. Achmad Inoni, Apt. dan Ibu Arina Swastika M., S.Farm.,

Apt. selaku dosen penguji yang berkenan memberikan saran, masukan,

dan kritik yang membangun terhadap skripsi ini.

3. Bapak Yoyok Bekti., S.Kep., Ners., M.Kep., Sp.Kom selaku dekan

Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang yang telah

memberikan kesempatan untuk mengikuti program sarjana.

4. Ibu Arina Swastika M., S.Farm., Apt. selaku dosen wali yang selalu

membimbing dalam berbagai hal.

5. Seluruh bapak dan ibu dosen Program Studi Farmasi Universitas

Muhammadiyah Malang, yang telah memberikan ilmu dan bimbingan

sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

6. Mas Ferdi selaku laboran, atas semua bantuan waktu dan tenaga selama

penyelesaian tugas akhir ini.

Page 5: SKRIPSI · pembawa lain yang dapat terdisintegrasi dengan cepat dalam hitungan detik di ... V.4 Kurva Baku Ibuprofen dalam Media Dapar Fosfat pH 7,2

v

7. Kedua orang tua yang paling saya hormati dan sayangi, Bapak Djainuri

dan Ibu Misiyati, Kakak Ayu Alif Nuriyati, serta Adik Yunni Tri Jayati

yang selalu memberikan doa, kasih sayang, dorongan, dan semangat.

8. Terimakasih kepada Navila Azra yang selalu menemani dan selalu

memberikan motifasi, dukungan serta semangatnya dalam mengerjakan

skripsi ini.

9. Teman-teman Farmasi C 2010 atas keakraban dan kebersamaan

menempuh kuliah selama 4 tahun.

10. Teman-teman skripsi solida (Yati, Titis, dan Dana) yang telah bekerja

keras bersama sama untuk menyelesaikan tugas akhir.

11. Semua pihak yang secara langsung maupun tidak langsung membantu

terselesaikannya skripsi ini yang tidak bisa disebutkan satu persatu.

Bantuan dari semua pihak dalam penelitian ini, penulis tidak mampu

membalas dengan apapun. Semoga amal perbuatan semua pihak mendapat

imbalan dari Allah SWT. Tidak ada satupun kebenaran dan kesempurnaan

kecuali milik Allah SWT. Akhirnya tugas akhir yang masih banyak

kekurangan ini penulis persembahkan kepada almamater Jurusan Farmasi

Universitas Muhammadiyah Malang dengan harapan semoga bermanfaat bagi

kita semua.

Malang 26 Juni 2014

Bagus Odia Wijaya

Page 6: SKRIPSI · pembawa lain yang dapat terdisintegrasi dengan cepat dalam hitungan detik di ... V.4 Kurva Baku Ibuprofen dalam Media Dapar Fosfat pH 7,2

vi

RINGKASAN

PENGARUH KADAR Ac-Di-Sol TERHADAP MUTU FISIK ORALLY

DISINTEGRATING TABLET IBUPROFEN

(Metode Cetak Langsung)

Ibuprofen merupakan obat analgesik dan antipiretik golongan NSAID yang

banyak diproduksi dalam bentuk tablet karena alasan stabilitas dan kemudahan

penggunaan, namun bentuk ini dirasa kurang aseptabel terhadap pasien geriatrik

dan pediatrik sehingga dibuat formulasi baru, yaitu dibuat dalam bentuk sediaan

tablet yang mudah terdisintegrasi atau sering disebut Orally Disintegrating Tablet

ODT adalah bentuk sediaan tablet yang mengandung bahan obat dan bahan

pembawa lain yang dapat terdisintegrasi dengan cepat dalam hitungan detik di

lidah dengan sedikit atau tanpa membutuhkan air. Dalam pembuatan ODT

memerlukan bahan-bahan tambahan terutama bahan disintegran karena tujuan

penggunaannya adalah tablet cepat hancur sehingga bahan obat cepat lepas dari

bahan pembawanya, oleh karena itu dipakai superdisintegran. Superdisintegran

yang digunakan adalah croscarmellose sodium atau yang sering disebut dengan

Ac-Di-Sol. Dalam penelitian ini akan dilakukan pegujian pengaruh kadar Ac-Di-

Sol 5% dan 10% terhadap mutu fisik ODT ibuprofen dengan metode cetak

langsung.

Sebelum pembuatan ODT ibuprofen perlu diperhatikan bahan-bahan yang

akan digunakan sehingga dilakukan pemeriksaan bahan-bahan yang digunakan

dengan melihat sertifikat analisis dan pemeriksaan kualitatif dengan

spektrofotometer FT-IR. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa bahan yang

diperiksa adalah benar merupakan ibuprofen, mannitol dan ac-di-sol.

Pada pembuatan dengan metode cetak langsung bahan yang digunakan

sebaiknya memiliki sifat alir yang baik, sehingga dibuat granul mannitol agar

didapat bahan pengisi dengan aliran dan kompaktibilitas yang baik. Massa cetak

(granul) yang dihasilkan diuji kandungan lengas, kecepatan alir, sudut diam,

kompresibilitas, dan kompaktibilitas. Kemudian dicetak menjadi tablet dengan

kekuatan 1 ton dan dilakukan pemeriksaan mutu fisik tablet yang meliputi

kekerasan, kerapuhan, waktu hancur dan waktu disolusi tablet.

Dari hasil pengujian yang dilakukan diketahui bahwa kandungan lengas

memenuhi persyaratan yaitu 1-2%. Untuk kecepatan alir granul memiliki

karakteristik granul yang mudah mengalir yaitu 7-10 g/detik, dan untuk sudut

diam memiliki sudut diam yang baik 20°-30°. Untuk persentase kompresibilitas

menunjukkan bahwa granul masuk dalam rentang presentase 5-12%. hasil uji

kompaktibilitas menunjukkan bahwa antara tekanan 1 ton dan 2 ton menghasilkan

kekerasan yang semakin meningkat. Untuk mutu fisik tablet, kekerasan yang

dihasilkan F1-F3 mendekati persyaratan yaitu 3,8-5,1 Kp. Pada uji kerapuhan

ketiga formula memenuhi persyaratan yaitu <1%. Untuk waktu hancur tablet F1

tidak memenuhi waktu hancur sedangkan F2 dan F3 memenuhi persyaratan yaitu

kurang dari 1 menit. Untuk waktu disolusi memenuhi persyaratan yaitu persentase

ibuprofen terlarut lebih dari 80%

Page 7: SKRIPSI · pembawa lain yang dapat terdisintegrasi dengan cepat dalam hitungan detik di ... V.4 Kurva Baku Ibuprofen dalam Media Dapar Fosfat pH 7,2

vii

Hasil analisis statistik menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna dari

masing-masing formula terhadap peningkatan kadar ac-di-sol. Dengan demikian

dapat ditarik kesimpulan bahwa semakin tinggi kadar disintegran yang

ditambahkan akan menurunkan kekerasan, mempercepat waktu hancur,

meningkatkan kerapuhan dan meningkatkan persentase disolusi.

Page 8: SKRIPSI · pembawa lain yang dapat terdisintegrasi dengan cepat dalam hitungan detik di ... V.4 Kurva Baku Ibuprofen dalam Media Dapar Fosfat pH 7,2

viii

ABSTRAK

PENGARUH KADAR Ac-Di-Sol TERHADAP MUTU FISIK ORALLY

DISINTEGRATING TABLET IBUPROFEN

(Metode Cetak Langsung)

ODT diformulasi untuk pasien pediatri, geriatri dan pasien yang sulit

menelan tablet konvensional. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui

pengaruh perbedaan kadar Ac-Di-Sol sebagai bahan disintegran terhadap mutu

fisik sediaan ODT ibuprofen. Tablet dibuat dengan metode cetak langsung dengan

berbagai kadar Ac-Di-Sol (0%, 5%, dan 10%). Kemudian dilakukan mutu fisik

sediaan ODT ibuprofen, antara lain kekerasan, kerapuhan, waktu hancur, dan

profil disolusi. Berdasarkan analisis statistik, terdapat perbedaan yang signifikan

pada kekerasan dan waktu hancur, tetapi untuk kerapuhan tablet tidak

memberikan perbedaan yang bermakna. Hasil penelitian menunjukkan adanya

superdisintegran diperlukan sekali untuk ODT. Formulasi memenuhi kriteria ODT

dengan waktu hancur kurang dari 60 detik. Sebagai contoh, formulasi F3

menunjukkan waktu hancur 25,00 ± 1,00 detik, kekuatan hancur 4,33 ± 0,58 kg,

laju pelepasan obat 96,50% ± 2,47 dalam waktu 30 menit. Dari pengamatan ini,

menunjukkan terjadi penurunan kekerasan, peningkatan kerapuhan, mempercepat

waktu hancur, dan meningkatkan profil pelepasan obat. Formula yang terpilih

dalam penelitian ini adalah formula dengan kadar Ac-Di-Sol 10%.

Kata Kunci : Ibuprofen, Ac-Di-Sol, Orally Disintegrating Tablet, Cetak Langsung

Page 9: SKRIPSI · pembawa lain yang dapat terdisintegrasi dengan cepat dalam hitungan detik di ... V.4 Kurva Baku Ibuprofen dalam Media Dapar Fosfat pH 7,2

ix

ABSTRACT

THE EFFECT OF Ac-Di-Sol CONCENTRATION TO PHYSICAL

CHARACTERISTICS ORALLY DISINTEGRATING TABLETS OF

IBUPROFEN

(Direct Compression Method)

ODT have been formulated for pediatric, geriatric and patients who

experience difficulty in swallowing conventional tablets. The objective of this

study was determine the effect of Ac-Di-Sol concentration as disintegrant agent

on physical performance tablets of ibuprofen. The tablet was prepared by direct

compression with different concentration of Ac-Di-Sol (0%, 5%, and 10%).

Physical quality test of ibuprofen ODT had been evaluated, including hardness,

friability, disintegration time, and dissolution profile. From statistical analysis,

there were significant different among the formulas for the hardness and

disintegration time, but friability test was not showed significant differences. The

results show that the presence of a superdisintegrant is desirable for ODT. The

formulations satisfied the requisite of ODT with a disintegration time of less than

60 sec. For example, formulation F3 showed a disintegration time of 25,00 ± 1,00

sec, crushing strength of 4,33 ± 0,58 kg, drug release rate of 96,50% ± 2,47 within

30 min. From these observations, showed a decrease hardness, increased friability,

disintegration time speed up and improve the drug release profile. Formula is

chosen in this study is a formula with a concentration Ac-Di-Sol 10%.

Keyword : Ibuprofen, Ac-Di-Sol, Orally Disintegrating Tablet, Direct

Compression

Page 10: SKRIPSI · pembawa lain yang dapat terdisintegrasi dengan cepat dalam hitungan detik di ... V.4 Kurva Baku Ibuprofen dalam Media Dapar Fosfat pH 7,2

x

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL .................................................................................. i

LEMBAR PENGESAHAN ....................................................................... ii

KATA PENGANTAR ............................................................................... iv

RINGKASAN ............................................................................................ vi

ABSTRAK ................................................................................................. viii

ABSTRACT ............................................................................................... ix

DAFTAR ISI .............................................................................................. x

DAFTAR TABEL ...................................................................................... xiii

DAFTAR GAMBAR ................................................................................. xiv

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................... xv

DAFTAR SINGKATAN ........................................................................... xvi

BAB 1 PENDAHULUAN ......................................................................... 1

1.1. Latar Belakang Masalah .......................................................... 1

1.2. Rumusan Masalah ................................................................... 3

1.3. Tujuan Penelitian .................................................................... 3

1.4. Hipotesis Penelitian ................................................................. 3

1.5. Manfaat Penelitian .................................................................. 3

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ................................................................ 4

2.1. Tinjauan Tentang Orally Disintegrating Tablet ................................. 4

2.1.1. Kelebihan dan Kekurangan Formulasi ODT ............ 5

2.1.2. Metode Formulasi ODT ........................................... 6

2.2. Tinjauan Tentang Disintegran ............................................................. 9

2.2.1. Pengertian Disintegran ............................................. 9

2.2.2. Superdisintegran ....................................................... 10

2.3. Tinjauan Tentang Cetak Langsung ..................................................... 13

2.4. Tinjauan Tentang Bahan ..................................................................... 14

2.4.1. Ibuprofen .................................................................. 14

2.4.2. Ac-Di-Sol ................................................................. 15

2.4.3. Manitol ..................................................................... 16

2.4.4. Polivinilpirolidon (PVP) K-30 ................................. 17

Page 11: SKRIPSI · pembawa lain yang dapat terdisintegrasi dengan cepat dalam hitungan detik di ... V.4 Kurva Baku Ibuprofen dalam Media Dapar Fosfat pH 7,2

xi

2.4.5. Magnesium Stearat ................................................... 18

2.4.6. Cab-O-Sil .................................................................. 18

2.5. Tinjauan Tentang Mutu Granul ............................................... 19

2.5.1. Kandungan Lembab................................................... 19

2.5.2. Kecepatan Alir dan Sudut Diam ............................... 19

2.5.3. Penentuan % Kompresibilitas ................................... 20

2.5.4. Uji Kompresibilitas .................................................. 20

2.6. Tinjauan Tentang Mutu Fisik Tablet ....................................... 21

2.6.1. Kekerasan Tablet ...................................................... 21

2.6.2. Kerapuhan Tablet ..................................................... 22

2.6.3. Waktu Hancur Tablet ............................................... 22

2.6.4. Waktu Disolusi Tablet .............................................. 22

BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL ...................................................... 23

BAB 4 METODE PENELITIAN ............................................................... 26

4.1. Bahan Penelitian ...................................................................... 26

4.2. Alat Penelitian ......................................................................... 26

4.3. Rancangan Penelitian .............................................................. 26

4.3.1. Metode Penelitian ..................................................... 27

4.3.2. Pemeriksaan Kualitatif Bahan Penelitian ................. 30

4.3.3. Pemeriksaan Mutu Fisik Granul ............................... 30

4.3.5. Pemeriksaan Mutu Fisik Tablet ................................ 32

4.4. Rancangan Penelitian .............................................................. 33

BAB 5 HASIL PENELITIAN ................................................................... 34

5.1. Pemeriksaan Kualitatif Bahan Penelitian ................................ 34

5.1.1. Ibuprofen .................................................................. 34

5.1.2. Ac-Di-Sol ................................................................. 35

5.1.3. Mannitol ................................................................... 35

5.2. Pembuatan Kurva Baku Ibuprofen .......................................... 36

5.2.1. Penentuan Panjang Gelombang Maksimum

Ibuprofen .................................................................. 36

5.2.2. Pengaruh Ac-Di-Sol, Mannitol dan PVP K-30

Terhadap ................................................................... 37

Page 12: SKRIPSI · pembawa lain yang dapat terdisintegrasi dengan cepat dalam hitungan detik di ... V.4 Kurva Baku Ibuprofen dalam Media Dapar Fosfat pH 7,2

xii

5.2.3. Pembuatan Kurva Baku Ibuprofen dalam

Media Dapar Fosfat pH 7,2 ...................................... 37

5.3. Pemeriksaan Mutu Fisik Granul ............................................. 38

5.4. Pemeriksaan Mutu Fisik Tablet …………………………….. 39

5.4.1. Hasil Uji Kekerasan Tablet ODT Ibuprofen ............ 41

5.4.2. Hasil Uji Kerapuhan Tablet ODT Ibuprofen ............ 42

5.4.3. Hasil Uji Waktu Hancur Tablet ODT Ibuprofen ..... 43

5.4.3. Hasil Uji Disolusi Tablet ODT Ibuprofen ................ 44

BAB 6 PEMBAHASAN ............................................................................ 46

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN ..................................................... 50

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 51

LAMPIRAN ............................................................................................... 54

Page 13: SKRIPSI · pembawa lain yang dapat terdisintegrasi dengan cepat dalam hitungan detik di ... V.4 Kurva Baku Ibuprofen dalam Media Dapar Fosfat pH 7,2

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

II.1 Kadar Penggunaan Cab-O-Si ............................................................ 19

II.2 Hubungan Sudut Diam dan Daya Alir .............................................. 20

II.3 Hubungan antara % Kompresibilitas dan Kemampuan Aliran .......... 20

IV.1 Rancangan Formula ODT Ibuprofen ................................................ 27

IV.2 Hubungan antara % Kompresibilitas dan Kemampuan Aliran ......... 31

V.1 Pemeriksaan Spektra Inframerah Ibuprofen ...................................... 34

V.2 Pemeriksaan Spektra Inframerah Ac-Di-Sol ..................................... 35

V.3 Pemeriksaan Spektra Inframerah Mannitol ....................................... 36

V.4 Kurva Baku Ibuprofen dalam Media Dapar Fosfat pH 7,2 ............... 37

V.5 Hasil Pemeriksaan Mutu Fisik Granul ............................................... 38

V.6 Hasil Pemeriksaan Mutu Fisik Tablet ODT Ibuprofen

Metode Cetak Langsung dengan Bahan Disintegran Ac-Di-Sol ...... 40

V.7 Hasil Pemeriksaan Profil Disolusi Tablet ODT Ibuprofen

Metode Cetak Langsung dengan Bahan Disintegran Ac-Di-Sol ...... 40

V.8 Uji Kekerasan Tablet ODT Ibuprofen ............................................... 41

V.9 Uji Kerapuhan Tablet ODT Ibuprofen .............................................. 42

V.10 Uji Waktu Hancur Tablet ODT Ibuprofen ........................................ 43

Page 14: SKRIPSI · pembawa lain yang dapat terdisintegrasi dengan cepat dalam hitungan detik di ... V.4 Kurva Baku Ibuprofen dalam Media Dapar Fosfat pH 7,2

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1 Proses pengembangan ........................................................................ 11

2.2 Proses aksi porositas dan kapilaritas .................................................. 12

2.3 Proses gaya repulsif partikel .............................................................. 12

2.4 Proses Deformasi ............................................................................... 13

2.5 Rumus Struktur Ibuprofen ………………………………………..... 14

2.6 Rumus Struktur Ac-Di-Sol…………………………… ..................... 15

2.7 Rumus Struktur Mannitol ................................................................... 16

2.8 Rumus Struktur Polivinilpirolidon ..................................................... 17

2.9 Rumus Struktur Mg-Stearat ............................................................... 18

3.1 Skema kerangka konseptual ............................................................... 25

4.1 Bagan Kerja Penelitian ...................................................................... 29

5.1 Spektrum Penentuan Panjang Gelombang Maksimum

Ibuprofen .......................................................................................... 36

5.2 Spektrum Pengaruh Bahan Tambahan Terhadap Absorbansi

Ibuprofen ........................................................................................... 37

5.3 Kurva Baku Larutan Ibuprofen dalam Media Dapar Fosfat pH 7,2 . 38

5.4 Grafik Pengaruh Tekanan Terhadap Kompaktibilitas Tablet ........... 39

5.5 Grafik Kekerasan Tablet ODT Ibuprofen ..................................... 41

5.6 Grafik Kerapuhan Tablet ODT Ibuprofen ...................................... 42

5.7 Grafik Waktu Hancur Tablet ODT Ibuprofen .................................. 44

5.8 Profil Disolusi Tablet ODT Ibuprofen Terhadap Peningkatan Kadar

Ac-Di-Sol .......................................................................................... 44

Page 15: SKRIPSI · pembawa lain yang dapat terdisintegrasi dengan cepat dalam hitungan detik di ... V.4 Kurva Baku Ibuprofen dalam Media Dapar Fosfat pH 7,2

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Daftar Riwayat Hidup .......................................................................... 54

2. Surat Pernyataan ................................................................................... 55

3. Sertifikat Analisis Ibuprofen ................................................................ 56

4. Sertifikat Analisis Ac-Di-Sol ............................................................... 57

5. Hasil FT-IR Ibuprofen .......................................................................... 59

6. Hasil FT-IR Ac-Di-Sol ......................................................................... 61

7. Hasil FT-IR Mannitol ........................................................................... 63

8. Pemeriksaan Mutu Fisik Granul ............................................................. 65

9. Pemeriksaan Mutu Fisik Tablet ODT Ibuprofen ................................... 67

10. Hasil Statistik Kekerasan ODT Ibuprofen .......................................... 69

11. Hasil Statistik Kerapuhan ODT Ibuprofen ........................................... 70

12. Hasil Statistik Waktu Hancur ODT Ibuprofen ..................................... 71

13. Tabel Gugus Fungsi FT-IR .................................................................. 72

14. Tabel F ................................................................................................. 73

15. Foto Tablet ........................................................................................... 74

Page 16: SKRIPSI · pembawa lain yang dapat terdisintegrasi dengan cepat dalam hitungan detik di ... V.4 Kurva Baku Ibuprofen dalam Media Dapar Fosfat pH 7,2

xvi

DAFTAR SINGKATAN

°C : Derajat Celcius

µm : Mikrometer

cm : Centimeter

CMC-Na : Carboxymethylcellulose Sodium

FT-IR : Fourier Transform Infra Red

g/detik : gram per detik

g/ml : gram per millimeter

KBr : Kalium Bromida

Kp : Kilopound

MC : Kandungan Lembab

mg : Milligram

mg/kg : Milligram per kilogram

ml : Milliliter

mm : Millimeter

NaOH : Natrium Hidroksida

nm : Nanometer

pH : Power of Hydrogen

rpm : Rotasi per Menit

tan α : Tangent alfa

Page 17: SKRIPSI · pembawa lain yang dapat terdisintegrasi dengan cepat dalam hitungan detik di ... V.4 Kurva Baku Ibuprofen dalam Media Dapar Fosfat pH 7,2

xvii

DAFTAR PUSTAKA

Ansel, H.C., (1989) Introduction to Pharmaceutical Dosage Form, Terjemahan :

Farida Ibrahim, Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi, Edisi Keempat,

Universitas Indonesia Press, Jakarta p. 251-272.

Aulton, M., and Summers M., (2002) Tablet and Compaction in : Pharmaceutics

The Science of Dosage Form Design, 2nd

, Churchill Livingstone,

Philadelphia, pp. 397-439.

Bandelin, F.J., and Shangraw R.F., (1982) Compressed Tablet by Wet

Granulation, in Lieberman H.A., Lachman L. (Ed.) Pharmaceutical

Dosage Form : Tablet, Vol.1, Marcel Dekker Inc, pp. 1235-1238.

Banker, G.S., and Anderson N.R., (1989) Tablet, in : Lachman, L., Liebermann

H.A., Kanig J.L. (Ed.) Teori dan Praktek Farmasi Industri, Edisi Ketiga,

Vol. 2, Universitas Indonesia Press, Jakarta, pp. 644-658.

Bansal, N., G. Sharma., (2011) Formulation and Evaluation of Orally

Disintegrating Tablets of Ondansetron Hydrochloride using Natural

Superdisintegrants, International Journal of Pharm Tech Research, Vol. 3,

pp. 1616-1621.

Bhimavarapu, R., T.S Leela., K.K Nishitha., G.P Priya., D. Bhavani., Ch. Venu.,

G.K Kumar., (2012) Formulation and In-Vitro Evaluation of Ambroxol

Hydrochloride Fast Dissolving Multi Particulate Tablets, An International

Journal of Advances in Pharmaceutical Sciences, Vol. 3, pp. 26-35.

Bhowmik, D., Chiranjib.B., Krishnakanth., Pankaj., R. Chandira, (2009) Fast

Dissolving Tablet : An Overview, Journal of Chemical and

Pharmaceutical Research, 1(1), pp. 163-177.

B. Jadhav., M. Sakarkar., R. Kaudewar., S. Kaminwar., V. Kshirsagar, (2011)

Formulation and Evaluation of Mouth Dissolving Tablets of Diltiazem

Hydrochloride, Pelagia Research Library, 2 (6), pp. 23-31.

Carstensen, J.T., P.C Chan., (1977) Flow Rate and Repose Angles of Wet

Processed Granulation, J. Pharm. Sci., Vol. 66, pp. 1235-1238.

Departemen Kesehatan RI, (1995) Farmakope Indonesia, Edisi IV, Departemen

Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta p. 4, 449, 511, 515, 519, 771, 1193.

Fonner, D.E., N.R Anderson., G.S Banker., (1990) Granulation and Tablet

Characteristics, in : Liebermann, H.A., L. Lachman., (Ed.) Pharmaceutical

Dosage Forms : Tablets, Vol. 2, Marcel Dekker Inc., New York, pp. 245-

254.

Gennaro, R.A., (2000) Remington The Science and Practice of Pharmacy, 20th

Edition, Lippincott Williams & Wilkins, New York, pp. 885.

Page 18: SKRIPSI · pembawa lain yang dapat terdisintegrasi dengan cepat dalam hitungan detik di ... V.4 Kurva Baku Ibuprofen dalam Media Dapar Fosfat pH 7,2

xviii

Great Britain The Department of Health, (2013) British Pharmacopoeia, 7th

ed.,

London.

Gunsel, W.C., Stuart C.J., Kanig J.L., (1976) Tablet, in : Lachman, H.A (Ed.) The

Theory and Practice of Industrial Pharmacy, 2nd

Edition, Lea and Febiger,

Philadelphia, pp. 122-129, 305-336.

Hirani, J.J., D.A. Rathod., K.R. Vadalia., (2009) Orally Disintegrating Tablets: A

Review, Tropical Journal of Pharmaceutical Research, 8 (2), pp. 161-

172.

Izza, K.A., V.H.Li., J.L Look., G.D Parr., M.K Schineller., (2004) Fast Dissolving

Tablet, United States Patent, pp. 1-20.

Khan, T., S. Nazim., S. Shaikh., A. Shaikh., A. Khairnar., A. Ahmed., (2011) An

Approach for Rapid Disintegrating Tablet: A Review, International

Journal of Pharmaceutical Research and Development, Vol 3(3), pp. 170-

183.

Kumar, S., H. Kaur., P.B Mishra., N. Vashisht., V. Arora., (2013) Mouth

Dissolving Tablets : A Convenient Noval Dosage Form - A Review,

International Journal of Pharmaceutical Research and Development, Vol

5(08), pp. 21-32.

Lachman, L., H.A Lieberman & J.L Kanig., (1994) The Theory and Practice of

Industrial Pharmacy, 3rd

Edition, diterjemahkan oleh Siti Suyatmi, UI

Press, Jakarta.

Lieberman, H.A., A.S Rankell., (1989) Drying, in : Lachman, L., Liebermann,

H.A., J.L Kaning, (Ed.) The Theory and Practice of Industrial Pharmacy,

3rd

Edition, Lea and Febiger, Philadelphia, pp. 52.

Marshall, K., (1979) Solid Oral Dosage Forms, in Banker G.S and Rhodes C.T

(Ed.) Modern Pharmaceutics, Vol. 7, Marcel Dekker Inc, New York and

Basel, pp. 369-373.

Ölmez, S. Sevtap., I. Vural., (2009) Advantages and Quality Control of Orally

Disintegrating Tablets, Fabad J. Pharm. Sci, 34, pp. 167-172.

Paul, Y., S. Tyagi, B. Singh., (2011) Formulation and Evaluation of Oral

Dispersible Tablets of Zidovudine with different Superdisintegrants,

International Journal of Current Pharmaceutical Review and Research,

Vol. 2, pp. 81-91.

Reddy, G.A., 2012. Formulation and Evaluation of Oral Fast Disintegrating

Tablets by Using Amlodipine Besylate Solid Dispersion by Direct

Compression Method, Der Pharmacia Letre, Vol. 4, p. 683-694.

Page 19: SKRIPSI · pembawa lain yang dapat terdisintegrasi dengan cepat dalam hitungan detik di ... V.4 Kurva Baku Ibuprofen dalam Media Dapar Fosfat pH 7,2

xix

Retnowati, D., and D. Setyawan., (2010) Peningkatan Disolusi Ibuprofen dengan

Sistem Dispersi Padat Ibuprofen - PVP K90, Majalah Farmasi Airlangga,

Vol.8 No.1, pp. 24-28.

Rosie M., Susan B., Kieran C., (2009) Orally Disintegrating Tablet, The Effect of

Recent FDA Guidance on ODT Technologies and Applications,

Pharmaceutical Technology.

Rowe, R.C., P.J Sheskey, S.C Owen., (2003) Handbook of Pharmaceutical

Excipients, 5th

Edition, The Pharmaceutical Press and The American

Pharmaceutical Association, London, pp. 132-135.

Rowe, R.C., P.J Sheskey, M.E Quinn., (2009) Handbook of Pharmaceutical

Excipients, 6th

Edition, The Pharmaceutical Press and The American

Pharmaceutical Association, London, pp. 129-132, 206-207, 404-407,

424-427, 517-521, 728-730.

Rudnic, E., 1995. Oral Solid Dosage Form, In Gennaro A.R. (Ed.) Remington :

The Science and Practice of Pharmacy, 19th

Edition, Vol. II, Marck

Publishing Company, Easton, Pensylvania 18042, pp. 1615.

Shah, D.K., J.H Jani., A.J Prajapati., D.N Kalariya., B.K Shah., (2012) Mouth

Dissolving Tablets: An Overview of Formulation Technology,

Pharmtechmedica, Vol. 1, pp. 31-38.

Siregar, J.P., S. Wikarsa., (2008) Teknologi Farmasi Sediaan Tablet, Buku

Kedokteran ECG, Jakarta, pp. 193-199, 235-237.

The Minister of Health, Labour and Welfare, 2006. Japanese Pharmacopeia, 15th Ed. p.

1449.

Tiwary, A.K., H. Goel., P. Rai., V. Rana, (2008) Orally Disintegrating Systems:

Innovations in Formulation and Technology, Recent Patents on Drug

Delivery & Formulation, Vol. 2, pp. 258-174.

Velmurugan S., S. Vinushitha., (2010) Oral Disintegrating Tablets: An Overview,

International Journal of Chemical and Pharmaceutical Sciences, Vol.1,

pp. 1-12.