sistem politik indonesia yang memungkinkan
TRANSCRIPT
Copyright © 2015 by Thresgie Sioan
THRESGIE SIOAN
SISTEM POLITIK INDONESIA
YANG MEMUNGKINKAN
Diterbitkan secara mandiri
Oleh: Thresgie Sioan
Copyright © 2015 by Thresgie Sioan
2
Pengertian Politik
Secara etimologis, politik berasal dari kata Yunani polis yang berarti kota atau negara kota. Kemudian arti itu berkembang menjadi polites yang berarti warganegara, politeia yang berarti semua yang berhubungan dengan negara, politika yang berarti pemerintahan negara dan politikos yang berarti kewarganegaraan.
Aristoteles (384-322 SM)
zoon politikon, dengan istilah itu ia ingin menjelaskan bahwa hakikat kehidupan sosial adalah politik dan interaksi antara dua orang atau lebih sudah pasti akan melibatkan hubungan politik. Aristoteles melihat politik sebagai kecenderungan alami dan tidak dapat dihindari manusia.
Aristoteles berkesimpulan bahwa usaha memaksimalkan kemampuan individu dan mencapai bentuk kehidupan sosial yang tinggi adalah melalui interaksi politik dengan orang lain. Interaksi itu terjadi di dalam suatu kelembagaan yang dirancang untuk memecahkan konflik sosial dan membentuk tujuan negara.
Dengan demikian kata politik menunjukkan suatu aspek kehidupan, yaitu kehidupan politik yang lazim dimaknai sebagai kehidupan yang menyangkut segi-segi kekuasaan dengan unsur-unsur: negara (state), kekuasaan (power), pengambilan keputusan (decision making), kebijakan (policy, beleid), dan pembagian (distribution) atau alokasi (allocation).
Sumber ; Klik di sini
Sedangkan menurut kamus Besar Bahasa Indonesia. Yaitu,
Politik adalah (pengetahuan) mengenai ketatanegaraan atau kenegaraan (seperti sistem pemerintahan, dasar pemerintahan). Segala urusan dan tindakan (kebijakan, siasat, dsb) mengenai pemerintahan Negara atau terhadap Negara lain:. Cara bertindak (dalam menghadapi atau menangani suatu masalah) kebijaksanaan.
Politik adalah seni dan ilmu untuk meraih kekuasaan secara konstitusional maupun nonkonstitusional. https://id.wikipedia.org/wiki/Politik
Sedangkan menurut saya, Politik adalah suatu cara (Strategi/taktik) untuk menangani (Persoalan) kehidupan wilayah (Negara). Yang bermasyarakat, tanpa membedakan suku dan budaya.
Pemerintahan
Pemerintah dalam arti sempit : Suatu badan persekumpulan yang memiliki kebijakan tersendiri untuk mengelola,memanage,serta mengatur jalannya suatu sistem pemerintahan. Pemerintah dalam arti luas: Suatu bentuk organisasi yang bekerja dengan tugas menjalankan suatu sistem pemerintahan.
Pemerintah adalah organisasi yang memiliki kekuasaan untuk membuat dan menerapkan hukum serta undang-undang di wilayah tertentu. Klik di sini
Sedangkan menurut kamus besar adalah,
4
Pemerintahan adalah segala bentuk mekanisme, daya upaya, dan proses lembaga Negara dalam menentukan, merumuskan, mengatur, dan mengusahakan tercapainya tujuan Negara.
Oligarki sistem pemerintahan yang ketiga kekuasaan pemerintahan Negara berada di tangan beberapa orang atau golongan.
Otokrasi sistem pemerintahan negara yang ketiga kekuasaan pemerintahan berada dalam satu tangan, misal pada kerajaan absolute.
Otoriter pemerintahan yang didasarkan kekuasaan mutlak. Presidentil pemerintahan Republik yang kepala Negaranya langsung memimpin cabinet.
Sedangkan menurut saya Pemerintahan adalah suatu badan (Organisasi) sebuah wilayah (Negara). Yang mengatur kehidupan orang banyak (Masyarakat).
Kenapa pemerintahan erat kaitannya dengan politik? Karena pemerintahan itu hanyalah suatu badan dan pergerakannya kita membutuhkan politik (Sistem). Di mana saya ingin mengutarakan (Membahas) system politik di Indonesia, yang bisa lebih baik.
Sedangkan Indonesia adalah Negara Demokrasi. Kenapa alasannya demokrasi? Di sini saya akan membahas dampak negative dan positifnya
Sistem Politik Identitas
Politik identitas fokus perhatiannya ialah perbedaan identitas yang meliputi etnik, agama, dan hal lain yang dipakai untuk menghimpun orang atas dasar kesamaan yang dimiliki.
Identitas adalah ciri-ciri atau keadaan khusus seseorang; jati diri.
Lukmantoro (2008:2) Politik identitas adalah tindakan politis untuk mengedepankan kepentingan-kepentingan dari anggota suatu kumpulan karena memiliki kesamaan identitas atau karakteristik, baik berbasiskan pada ras, etnisitas, gender, atau keagamaan. Politik identitas merupakan rumusan lain dari politik perbedaan.
Stratifikasi Ekonomi
Stratification berasal dari kata stratum atau strata yang berarti pelapisan. Itulah sebabnya kita dapat mengenal kelas-kelas dalam kehidupan masyarakat, yaitu kelas atas, kelas menengah, dan kelas bawah.
Faktor yang selalu ada dalam kehidupan manusia, yaitu berkaitan dengan ; (1) Keturunan (2) Kekayaan (3) Kedudukan (4) Pendidikan (5) Pekerjaan
Sumber ; Klik di sini
6
Sistem Politik Demokrasi
Demokrasi berasal dari bahasa yunani, yaitu “demos” yang berarti rakyat, dan “Kratei” yang berarti pemerintah. Nah dengan demikian kita dapat mengartikan, demokrasi adalah Sistem pemerintahan yang kekuasaan tertingginya dipegang oleh rakyat.
Demokrasi adalah Bentuk sistem pemerintahan yang setiap warganya memiliki kesetaraan hak dalam pengambilan keputusan yang dapat mengubah kehidupan. Demokrasi mengandung pengertian secara tidak langsung bahwa rakyat memiliki kekuasaan tertinggi dalam suatu negara. Sering juga kita dengar slogan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat (Oleh Abraham Lincoln) yang melambangkan suatu sistem demokrasi.
Aristoteles, Demokrasi adalah suatu kebebasan, yang artinya kebebasan setiap warga negara dapat berbagi kekuasan, Aristoteles mengutarakan bahwa setiap warga negara itu setara dalam jumlah, yaitu satu individu, dalam demokrasi tidak ada penilaian terhadap tingginya nilai individu tersebut, setiap warga negara sama.
Sumber ; Klik di sini
Penjelasan
Demokrasi Vs Identitas ??? Yang mana sebenarnya yang lebih memungkinkan di Indonesia? Indonesia yang memiliki kultur yang berbeda di setiap wilayahnya (Daerah).
Demokrasi lebih mengedepankan kebebasan berpendapat (Bersuara). Sedangkan identitas lebih mengedepankan ras (Suku). Yang menjadi persoalan adalah bukan system yang mana yang kita pakai. Akan tetapi system kepastian dalam menjalaninya. Baik demokrasi maupun identitas sama saja fungsinya. Yaitu, mengelola suatu wilayah Negara (Bermasyarakat).
Jadi, kalau begitu jalan keluarnya kita gabungkan saja. Yaitu, Demokrasi Identitas Indonesia. Dimana satu masyarakat terdapat kesamaan. Yaitu,
1. Sama-sama makhluk ciptaan Tuhan
2. Sama-sama berpijak di Bumi Pertiwi
3. Sama-sama satu tujuan (Negara Makmur)
Apa bedanya? Tidak ada bedanya sama sekali, yang terpenting dan utama kita maju bersama. Hidup rukun antar sesama makhluk hidup. Itu saja, yang penting system (Jalannya) benar. Masyarakat pun berjalan normal…