sistem bantu keputusan untuk · kamar bedah, bagian rontgen, dsb. 2. pasien harus menunggu terlalu...

22
SISTEM BANTU KEPUTUSAN SISTEM BANTU KEPUTUSAN UNTUK UNTUK QUALITY ASSURANCE QUALITY ASSURANCE QUALITY ASSURANCE QUALITY ASSURANCE PELAYANAN RUMAH SAKIT PELAYANAN RUMAH SAKIT Oleh: Oleh: Dr. dr. H. Boy S. Sabarguna, MARS Dr. dr. H. Boy S. Sabarguna, MARS Forum Tahunan Mutu Pelayanan Forum Tahunan Mutu Pelayanan Y k t 24 Y k t 24 25 J i 2009 25 J i 2009 1 Yogyakarta, 24 Yogyakarta, 24-25 Juni 2009 25 Juni 2009

Upload: others

Post on 23-Jan-2020

22 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: SISTEM BANTU KEPUTUSAN UNTUK · kamar bedah, bagian rontgen, dsb. 2. Pasien harus menunggu terlalu lama di kamarPasien harus menunggu terlalu lama di kamar operasi, kamar rontgen,

SISTEM BANTU KEPUTUSANSISTEM BANTU KEPUTUSANUNTUKUNTUK

QUALITY ASSURANCEQUALITY ASSURANCEQUALITY ASSURANCEQUALITY ASSURANCEPELAYANAN RUMAH SAKITPELAYANAN RUMAH SAKIT

Oleh:Oleh:Dr. dr. H. Boy S. Sabarguna, MARSDr. dr. H. Boy S. Sabarguna, MARS

Forum Tahunan Mutu PelayananForum Tahunan Mutu PelayananY k t 24Y k t 24 25 J i 200925 J i 2009

11

Yogyakarta, 24Yogyakarta, 24--25 Juni 200925 Juni 2009

Page 2: SISTEM BANTU KEPUTUSAN UNTUK · kamar bedah, bagian rontgen, dsb. 2. Pasien harus menunggu terlalu lama di kamarPasien harus menunggu terlalu lama di kamar operasi, kamar rontgen,

BISMILLAHIR RAHMANIR RAHIMBISMILLAHIR RAHMANIR RAHIM

ASSALAMU’ALAIKUM Wr. Wb.ASSALAMU’ALAIKUM Wr. Wb.

22

Page 3: SISTEM BANTU KEPUTUSAN UNTUK · kamar bedah, bagian rontgen, dsb. 2. Pasien harus menunggu terlalu lama di kamarPasien harus menunggu terlalu lama di kamar operasi, kamar rontgen,

DAFTAR RIWAYAT HIDUPDAFTAR RIWAYAT HIDUPDAFTAR RIWAYAT HIDUPDAFTAR RIWAYAT HIDUP

NAMA NAMA : Dr. dr. H. BOY S. SABARGUNA, MARS: Dr. dr. H. BOY S. SABARGUNA, MARSNIP / PANGKATNIP / PANGKAT 140 161 681 / IVB140 161 681 / IVBNIP / PANGKATNIP / PANGKAT : 140 161 681 / IVB: 140 161 681 / IVBTEMPAT / TGL LAHIRTEMPAT / TGL LAHIR : Majalengka, 1958: Majalengka, 1958STATUSSTATUS : Menikah: MenikahAGAMAAGAMA : Islam: IslamJABATANJABATAN : DEPUTI MANAJER BIDANG KEUANGAN FKUI: DEPUTI MANAJER BIDANG KEUANGAN FKUIPENDIDIKANPENDIDIKAN : 1. Lulus Dokter Umum FKUI 1984: 1. Lulus Dokter Umum FKUI 1984

2. Lulus MARS Pascasarjana UI 19912. Lulus MARS Pascasarjana UI 19913 Lulus Program Doktor Pascasarjana UGM 20013 Lulus Program Doktor Pascasarjana UGM 20013. Lulus Program Doktor Pascasarjana UGM 20013. Lulus Program Doktor Pascasarjana UGM 2001

ALAMAT RUMAHALAMAT RUMAH : JL. TAWAKAL IV No. 18A KEL. TOMANG, : JL. TAWAKAL IV No. 18A KEL. TOMANG, KEC. GROGOL PETAMBURAN, JAKARTA BARATKEC. GROGOL PETAMBURAN, JAKARTA BARATTeleponTelepon : (021) 5660332: (021) 5660332Hp Hp : 081: 081317504275317504275ee--mail mail : : [email protected]@fk.ui.ac.id

[email protected]@yahoo.comwebweb : sabarguna com: sabarguna com

33

web web : sabarguna.com : sabarguna.com

Page 4: SISTEM BANTU KEPUTUSAN UNTUK · kamar bedah, bagian rontgen, dsb. 2. Pasien harus menunggu terlalu lama di kamarPasien harus menunggu terlalu lama di kamar operasi, kamar rontgen,

DAFTAR ISIDAFTAR ISIDAFTAR ISIDAFTAR ISI

11 PendahuluanPendahuluan1.1. PendahuluanPendahuluan2.2. Quality Assurance Pelayanan RSQuality Assurance Pelayanan RS

Si t B t K t t kSi t B t K t t k Q litQ lit3.3. Sistem Bantu Keputusan untuk Sistem Bantu Keputusan untuk Quality Quality AssuranceAssurance Pelayanan RSPelayanan RS

4.4. Perangkat LunakPerangkat Lunak

44

Page 5: SISTEM BANTU KEPUTUSAN UNTUK · kamar bedah, bagian rontgen, dsb. 2. Pasien harus menunggu terlalu lama di kamarPasien harus menunggu terlalu lama di kamar operasi, kamar rontgen,

1. PENDAHULUAN1. PENDAHULUAN1. PENDAHULUAN1. PENDAHULUAN1.1. Aplikasi SBK1.1. Aplikasi SBK

Sistem informasi dan Aplikasi Sistem Bantu KeputusanSistem informasi dan Aplikasi Sistem Bantu Keputusanagar mempermudah dan sesuai kebutuhan saat ini. Sistemagar mempermudah dan sesuai kebutuhan saat ini. SistemInformasi akan berguna untuk:Informasi akan berguna untuk:Informasi akan berguna untuk:Informasi akan berguna untuk:

1)1) mengolah data dalam jumlah yang besar;mengolah data dalam jumlah yang besar;2)2) membantu menghasilkan informasi yang lebih sesuai;membantu menghasilkan informasi yang lebih sesuai;3)3) menghasilkan informasi yang lebih cepat;menghasilkan informasi yang lebih cepat;3)3) menghasilkan informasi yang lebih cepat;menghasilkan informasi yang lebih cepat;

dengan demikian proses implementasi dengan demikian proses implementasi Quality AssuranceQuality Assurancetidak dibebani masalah pengolahan data dan pembuatantidak dibebani masalah pengolahan data dan pembuataninformasi. Selanjutnya penggunaan Sistem Bantuinformasi. Selanjutnya penggunaan Sistem Bantuj y p ggj y p ggKeputusan akan membantu memberikan:Keputusan akan membantu memberikan:1)1) analisis yang lebih mudah, cepat dan menyenangkan; dananalisis yang lebih mudah, cepat dan menyenangkan; dan2)2) proses pemecahan masalah yang utuh.proses pemecahan masalah yang utuh.

55

Page 6: SISTEM BANTU KEPUTUSAN UNTUK · kamar bedah, bagian rontgen, dsb. 2. Pasien harus menunggu terlalu lama di kamarPasien harus menunggu terlalu lama di kamar operasi, kamar rontgen,

1.2. Mutu Pelayanan1.2. Mutu Pelayanan

Dalam perkembangan masyarakat yang semakin kritisDalam perkembangan masyarakat yang semakin kritisDalam perkembangan masyarakat yang semakin kritis, Dalam perkembangan masyarakat yang semakin kritis, maka mutu pelayanan akan menjadi sorotan apalagi maka mutu pelayanan akan menjadi sorotan apalagi untuk pelayanan sekarang ini tidak hanya pelayanan untuk pelayanan sekarang ini tidak hanya pelayanan medis semata Dalam bentuk pelayanan yangmedis semata Dalam bentuk pelayanan yangmedis semata. Dalam bentuk pelayanan yang medis semata. Dalam bentuk pelayanan yang berkembang sekarang ini, mutu pelayanan semakin berkembang sekarang ini, mutu pelayanan semakin rumit dan memerlukan upaya yang sungguhrumit dan memerlukan upaya yang sungguh--sungguh sungguh dari berbagai pihak Dalam hal ini kerjasama dan salingdari berbagai pihak Dalam hal ini kerjasama dan salingdari berbagai pihak. Dalam hal ini kerjasama dan saling dari berbagai pihak. Dalam hal ini kerjasama dan saling pengertian akan berperan penting. pengertian akan berperan penting. Quality AssuranceQuality Assuranceatau menjaga mutu merupakan hal yang sudah lama atau menjaga mutu merupakan hal yang sudah lama diperkenalkan di Indonesia dan RS sudah mulai secaradiperkenalkan di Indonesia dan RS sudah mulai secaradiperkenalkan di Indonesia, dan RS sudah mulai secara diperkenalkan di Indonesia, dan RS sudah mulai secara konsepsional menangkap hal ini, sebab tanpa konsepsional menangkap hal ini, sebab tanpa kesungguhan akan semakin tertinggal jauh. kesungguhan akan semakin tertinggal jauh.

66

Page 7: SISTEM BANTU KEPUTUSAN UNTUK · kamar bedah, bagian rontgen, dsb. 2. Pasien harus menunggu terlalu lama di kamarPasien harus menunggu terlalu lama di kamar operasi, kamar rontgen,

2. 2. QUALITY ASSURANCEQUALITY ASSURANCE PELAYANAN RSPELAYANAN RS

2.1. Pengertian2.1. Pengertian

77

Page 8: SISTEM BANTU KEPUTUSAN UNTUK · kamar bedah, bagian rontgen, dsb. 2. Pasien harus menunggu terlalu lama di kamarPasien harus menunggu terlalu lama di kamar operasi, kamar rontgen,

2.2. Komponen Mutu2.2. Komponen Mutu2.2. Komponen Mutu2.2. Komponen Mutu

88

Page 9: SISTEM BANTU KEPUTUSAN UNTUK · kamar bedah, bagian rontgen, dsb. 2. Pasien harus menunggu terlalu lama di kamarPasien harus menunggu terlalu lama di kamar operasi, kamar rontgen,

2 3 Aspek Mutu2 3 Aspek Mutu2.3. Aspek Mutu2.3. Aspek Mutu

1.1. Aspek klinis,Aspek klinis,yaitu menyangkut pelayanan Dokter, perawat dan terkait denganyaitu menyangkut pelayanan Dokter, perawat dan terkait denganyaitu menyangkut pelayanan Dokter, perawat dan terkait dengan yaitu menyangkut pelayanan Dokter, perawat dan terkait dengan teknis medis.teknis medis.

•• Efisiensi dan efektifitas,Efisiensi dan efektifitas,yaitu pelayanan yang murah, tepat guna, tak ada diagnosa dan yaitu pelayanan yang murah, tepat guna, tak ada diagnosa dan terapi berlebihan.terapi berlebihan.

•• Keselamatan pasienKeselamatan pasien•• Keselamatan pasien, Keselamatan pasien, yaitu upaya perlindungan terhadap pasien, misalnya perlindungan yaitu upaya perlindungan terhadap pasien, misalnya perlindungan jatuh dari tempat tidur, kebakaran.jatuh dari tempat tidur, kebakaran.

•• Kepuasan pasien,Kepuasan pasien,yaitu yang berhubungan dengan kenyamanan, keramahan dan yaitu yang berhubungan dengan kenyamanan, keramahan dan kecepatan pelayanan.kecepatan pelayanan.

99

Page 10: SISTEM BANTU KEPUTUSAN UNTUK · kamar bedah, bagian rontgen, dsb. 2. Pasien harus menunggu terlalu lama di kamarPasien harus menunggu terlalu lama di kamar operasi, kamar rontgen,

2 4 I dik t Kli i2 4 I dik t Kli i2.4. Indikator Klinis2.4. Indikator Klinis

11 Angka infeksi nosolamialAngka infeksi nosolamial1.1. Angka infeksi nosolamialAngka infeksi nosolamial2.2. Angka kematian rumah sakitAngka kematian rumah sakit3.3. Kasus kelainan neorulogi yang timbul selama Kasus kelainan neorulogi yang timbul selama 33 asus e a a eo u og ya g t bu se a aasus e a a eo u og ya g t bu se a a

pasien di rawatpasien di rawat4.4. Timbulnya dekubitus selama perawatanTimbulnya dekubitus selama perawatan

I dik i i tid k t tI dik i i tid k t t5.5. Indikasi operasi tidak tepatIndikasi operasi tidak tepat6.6. Salah yang dioperasiSalah yang dioperasi77 Salah alat tubuh yang dioperasiSalah alat tubuh yang dioperasi7.7. Salah alat tubuh yang dioperasiSalah alat tubuh yang dioperasi8.8. Kesalahan teknis operasiKesalahan teknis operasi

1010

Page 11: SISTEM BANTU KEPUTUSAN UNTUK · kamar bedah, bagian rontgen, dsb. 2. Pasien harus menunggu terlalu lama di kamarPasien harus menunggu terlalu lama di kamar operasi, kamar rontgen,

2.5. Indikator Efisiensi Dan Efektifitas2.5. Indikator Efisiensi Dan Efektifitas

M l h j i k d d iM l h j i k d d i1.1. Masalah antar jemput pasien ke dan dari Masalah antar jemput pasien ke dan dari kamar bedah, bagian rontgen, dsb.kamar bedah, bagian rontgen, dsb.

22 Pasien harus menunggu terlalu lama di kamarPasien harus menunggu terlalu lama di kamar2.2. Pasien harus menunggu terlalu lama di kamar Pasien harus menunggu terlalu lama di kamar operasi, kamar rontgen, dll sebelum ditolong.operasi, kamar rontgen, dll sebelum ditolong.

3.3. Persiapan di kamar bedah, kamar bersalin dsb Persiapan di kamar bedah, kamar bersalin dsb 33 e s apa d a a beda , a a be sa dsbe s apa d a a beda , a a be sa dsbtidak baik.tidak baik.

4.4. Masalah dengan logistik kamar bedah, ruang Masalah dengan logistik kamar bedah, ruang k b li d bk b li d bperawatan, kamar bersalin, dsb.perawatan, kamar bersalin, dsb.

5.5. Masalah pemakaian obatMasalah pemakaian obat

1111

Page 12: SISTEM BANTU KEPUTUSAN UNTUK · kamar bedah, bagian rontgen, dsb. 2. Pasien harus menunggu terlalu lama di kamarPasien harus menunggu terlalu lama di kamar operasi, kamar rontgen,

2 6 I dik K l P i2 6 I dik K l P i2.6. Indikator Keselamatan Pasien2.6. Indikator Keselamatan Pasien

1.1. Pasien terjatuh dari tempat tidurPasien terjatuh dari tempat tidur2.2. Pasien terjatuh dikamar mandi, toilet, dsbPasien terjatuh dikamar mandi, toilet, dsb3.3. Pasien diberi obat yang salahPasien diberi obat yang salah4.4. Pasien lupa diberi obatPasien lupa diberi obat5.5. Tidak ada obat dan alat untuk Tidak ada obat dan alat untuk emergencyemergency

ketika diperlukanketika diperlukan

1212

Page 13: SISTEM BANTU KEPUTUSAN UNTUK · kamar bedah, bagian rontgen, dsb. 2. Pasien harus menunggu terlalu lama di kamarPasien harus menunggu terlalu lama di kamar operasi, kamar rontgen,

2.7. Aspek Kepuasan Pasien2.7. Aspek Kepuasan Pasien2.7. Aspek Kepuasan Pasien2.7. Aspek Kepuasan Pasien

11 Jumlah keluhan dari pasien atau keluargaJumlah keluhan dari pasien atau keluarga1.1. Jumlah keluhan dari pasien atau keluarga.Jumlah keluhan dari pasien atau keluarga.2.2. Hasil penilaian dengan kuesioner atau survey Hasil penilaian dengan kuesioner atau survey

tentang derajat kepuasan pasien.tentang derajat kepuasan pasien.tentang derajat kepuasan pasien.tentang derajat kepuasan pasien.3.3. Kritik dalam kolom surat pembaca koran.Kritik dalam kolom surat pembaca koran.44 Pengaduan mal praktekPengaduan mal praktek4.4. Pengaduan mal praktek.Pengaduan mal praktek.5.5. Laporan dari staf medik dan perawatan Laporan dari staf medik dan perawatan

1313

Page 14: SISTEM BANTU KEPUTUSAN UNTUK · kamar bedah, bagian rontgen, dsb. 2. Pasien harus menunggu terlalu lama di kamarPasien harus menunggu terlalu lama di kamar operasi, kamar rontgen,

2.8. Ciri Mutu Yang Baik2.8. Ciri Mutu Yang Baik2.8. Ciri Mutu Yang Baik2.8. Ciri Mutu Yang Baik

Tersedia dan terjangkauTersedia dan terjangkauTersedia dan terjangkau.Tersedia dan terjangkau.Tepat kebutuhanTepat kebutuhanTepat sumber dayaTepat sumber dayaTepat sumber dayaTepat sumber dayaTepat standar profesi / etika profesi.Tepat standar profesi / etika profesi.Wajar dan amanWajar dan amanWajar dan amanWajar dan amanMutu memuaskan bagi pasien yang dilayani.Mutu memuaskan bagi pasien yang dilayani.

1414

Page 15: SISTEM BANTU KEPUTUSAN UNTUK · kamar bedah, bagian rontgen, dsb. 2. Pasien harus menunggu terlalu lama di kamarPasien harus menunggu terlalu lama di kamar operasi, kamar rontgen,

3. SBK UNTUK 3. SBK UNTUK QUALITY ASSURANCEQUALITY ASSURANCEPELAYANAN RSPELAYANAN RSPELAYANAN RSPELAYANAN RS

3.1. Ciri Sistem Bantu Keputusan3.1. Ciri Sistem Bantu Keputusan

1515

Page 16: SISTEM BANTU KEPUTUSAN UNTUK · kamar bedah, bagian rontgen, dsb. 2. Pasien harus menunggu terlalu lama di kamarPasien harus menunggu terlalu lama di kamar operasi, kamar rontgen,

3.2. Siklus Pemecahan Masalah3.2. Siklus Pemecahan Masalah3.2. Siklus Pemecahan Masalah3.2. Siklus Pemecahan Masalah

1616

Page 17: SISTEM BANTU KEPUTUSAN UNTUK · kamar bedah, bagian rontgen, dsb. 2. Pasien harus menunggu terlalu lama di kamarPasien harus menunggu terlalu lama di kamar operasi, kamar rontgen,

3.3. Peran SBK3.3. Peran SBK

1.1. Peran kemampuan manajer sangat penting, Peran kemampuan manajer sangat penting, karena program hanya menampilkankarena program hanya menampilkan

2.2. Adanya masalah juga sangat tergantung Adanya masalah juga sangat tergantung kemampuan manajer dalam rangka kemampuan manajer dalam rangka interpretasiinterpretasi

3.3. Proses pemecahan masalah juga sangat Proses pemecahan masalah juga sangat t t k jt t k jtergantung kemampuan manajertergantung kemampuan manajer

1717

Page 18: SISTEM BANTU KEPUTUSAN UNTUK · kamar bedah, bagian rontgen, dsb. 2. Pasien harus menunggu terlalu lama di kamarPasien harus menunggu terlalu lama di kamar operasi, kamar rontgen,

4. PERANGKAT LUNAK4. PERANGKAT LUNAK4. PERANGKAT LUNAK4. PERANGKAT LUNAK

4.1. Menu4.1. Menu--11

1818

Page 19: SISTEM BANTU KEPUTUSAN UNTUK · kamar bedah, bagian rontgen, dsb. 2. Pasien harus menunggu terlalu lama di kamarPasien harus menunggu terlalu lama di kamar operasi, kamar rontgen,

4 2 Menu4 2 Menu--224.2. Menu4.2. Menu--22

1919

Page 20: SISTEM BANTU KEPUTUSAN UNTUK · kamar bedah, bagian rontgen, dsb. 2. Pasien harus menunggu terlalu lama di kamarPasien harus menunggu terlalu lama di kamar operasi, kamar rontgen,

2020

Page 21: SISTEM BANTU KEPUTUSAN UNTUK · kamar bedah, bagian rontgen, dsb. 2. Pasien harus menunggu terlalu lama di kamarPasien harus menunggu terlalu lama di kamar operasi, kamar rontgen,

2121

Page 22: SISTEM BANTU KEPUTUSAN UNTUK · kamar bedah, bagian rontgen, dsb. 2. Pasien harus menunggu terlalu lama di kamarPasien harus menunggu terlalu lama di kamar operasi, kamar rontgen,

2222