senin 22 - santoyakobusmariso.com fileedisi: 646 | hari raya pentakosta – b/ii 4 seorang saksi...

9
Edisi: 646 | Hari Raya Pentakosta – B/II 1 Setiap Misa dalam BULAN MARIA akan dimulai 30 menit lebih awal sebelum misa tersebut dimulai dengan mendoakan DOA ROSARIO JADWAL MISA TANGGAL 21-27 MEI 2018 21 | SENIN 22 | SELASA 23 | RABU 24 | KAMIS 06.00 WITA 18.30 WITA 06.00 WITA 06.00 WITA Hari Biasa (H) Yak. 3:13-18; Mzm. 19:8,9,10,15; Mrk. 9:14-29 Hari Biasa (H) Yak. 4:1-10; Mzm. 55;7-8,9- 10a,10b- 11a,10b-11a,23; Mrk. 9:30-37 Hari Biasa (H) Yak. 4:13-17; Mzm. 49:2-3,6- 7,8-10,11; Mrk. 9:39-40 Hari Biasa (H) Yak. 5:1-6; Mzm. 49:14- 15a,15cd- 16,17-18,19- 20; Mrk. 9:41-50 25 | JUMAT 26 | SABTU 27 | MINGGU 18.30 WITA 18.30 WITA 06.30 WITA 08.30 WITA 16.30 WITA 18.30 WITA Hari Biasa (H) Yak. 5:9-12; Mzm. 103;1-2,3- 4,8-9,11-12; Mrk. 10:1-12 HARI RAYA TRITUNGGAL MAHAKUDUS (P) Ul. 4:32-34,39-40; Mzm. 33:4-5,6,9,18-19,20,22; Rm. 8:14-17; Mat. 28:16-20 LAGU-LAGU MISA TANGGAL BUKU PEMB KYR GLO MZM BPI SEKP CRE 19-20 Mei MB 448 180 195 828 964 PS 569 225 26-27 Mei MB 172 180 195 840 960 - - TANGGAL BUKU PRS SANC B.KMI AGN KOM MP PNTP 19-20 Mei MB 236 251 143 272 523 455 540 26-27 Mei MB 235 251 Putut 272 476 484 543

Upload: vantram

Post on 09-Mar-2019

223 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: SENIN 22 - santoyakobusmariso.com fileEdisi: 646 | Hari Raya Pentakosta – B/II 4 Seorang saksi adalah orang yang melihat atau mengetahui sendiri sesuatu peristiwa sehingga dapat

Edisi: 646 | Hari Raya Pentakosta – B/II 1

Setiap Misa dalam BULAN MARIA akan dimulai 30 menit lebih awal sebelum misa tersebut dimulai dengan mendoakan DOA ROSARIO

JADWAL MISA TANGGAL 21-27 MEI 2018

21 | SENIN 22 | SELASA 23 | RABU 24 | KAMIS

06.00 WITA 18.30 WITA 06.00 WITA 06.00 WITA

Hari Biasa (H) Yak. 3:13-18;

Mzm. 19:8,9,10,15; Mrk. 9:14-29

Hari Biasa (H) Yak. 4:1-10;

Mzm. 55;7-8,9-10a,10b-

11a,10b-11a,23; Mrk. 9:30-37

Hari Biasa (H) Yak. 4:13-17;

Mzm. 49:2-3,6-7,8-10,11;

Mrk. 9:39-40

Hari Biasa (H) Yak. 5:1-6;

Mzm. 49:14-15a,15cd-

16,17-18,19-20;

Mrk. 9:41-50 25 | JUMAT 26 | SABTU 27 | MINGGU

18.30 WITA 18.30 WITA 06.30 WITA 08.30 WITA

16.30 WITA 18.30 WITA

Hari Biasa (H) Yak. 5:9-12;

Mzm. 103;1-2,3-4,8-9,11-12; Mrk. 10:1-12

HARI RAYA TRITUNGGAL MAHAKUDUS (P) Ul. 4:32-34,39-40;

Mzm. 33:4-5,6,9,18-19,20,22; Rm. 8:14-17; Mat. 28:16-20

LAGU-LAGU MISA

TANGGAL BUKU PEMB KYR GLO MZM BPI SEKP CRE

19-20 Mei MB 448 180 195 828 964 PS 569 225

26-27 Mei MB 172 180 195 840 960 - -

TANGGAL BUKU PRS SANC B.KMI AGN KOM MP PNTP

19-20 Mei MB 236 251 143 272 523 455 540

26-27 Mei MB 235 251 Putut 272 476 484 543

Page 2: SENIN 22 - santoyakobusmariso.com fileEdisi: 646 | Hari Raya Pentakosta – B/II 4 Seorang saksi adalah orang yang melihat atau mengetahui sendiri sesuatu peristiwa sehingga dapat

Edisi: 646 | Hari Raya Pentakosta – B/II 2

18.30 06.30 08.30 16.30 18.30 KOLEK-

TAN St. Maria Seminari Misdinar St. Yosep

St. Yohanes Pemandi

DIRIGEN Yosep

Manulekon Seminari Misdinar Marcia Sairina Vero Plate

LEKTOR

Friestaka Louis

Seminari Misdinar Maria Ero Nowel

Gerty Seminari Misdinar Ati Malisan Fransiska

Leviani

MAZMUR Angela Merici Seminari Misdinar Susan A. Allo Maria Wiwin

ORGANIS Mariska Nara Seminari Johanes N. Leonardus Matangkin

Edmund Leman

OP. LCD Anastasya

Imelda Sury Horax Jeanne Erlin Wilbert Barcelus

KEL. NYANYI

Renya Rosari Seminari Misdinar Bintang Timur

St. Gregorius

PIC LITURGI

Fr. Ignatius Igo

Mariska Nara

Willfridus W. Johanes N. Ida Arung P.

PIC UMAT Darius A. Tangko

Seminari Adelyah Veronika

Anton Misi Ida Arung P.

PPK

Masroni

Ferry Wijaya

Frederik Beslar

Petrus Tantu

Tarkinius

Anton Awing

Johanes Leonard

Darius A.T.

Hendrik Talebong

Jimmy Changay

Yohanis Nurak

A.Lembang

Budi Sudoyo

Yusuf Wongkar

Hendrik Pieter

S.T.Bara

David Nandes

Benyamin N.

Frans Bempo

Ade Halim

Enoch Kumendong

Yohanes S. Mangande

Fr. Ignatius Igo

Susanto Slamet Riadi

Johanes Pukang

John Winardi

Anton Misi

Laurentius Lado

Lazarus Egon

A.U.Nugroho

Ignatius Lengkong

Heribertus Rays

Nowel Frits Pinarto

Marthinus Talebong

PETUGAS MISA TANGGAL 26-27 MEI 2018

Page 3: SENIN 22 - santoyakobusmariso.com fileEdisi: 646 | Hari Raya Pentakosta – B/II 4 Seorang saksi adalah orang yang melihat atau mengetahui sendiri sesuatu peristiwa sehingga dapat

Edisi: 646 | Hari Raya Pentakosta – B/II 3

KEGIATAN HARI WAKTU LOKASI

Sekami (CP: Yohana - 081356568600)

Minggu 10.00 Aula Paroki BILA ROH KUDUS DATANG

Bina Remaja (CP: Clara - 085242823476)

Sabtu 16.30 Aula Paroki

Misdinar (CP: Adelyah - 087841771853)

Minggu 10.30 Gereja

ROH KUDUS BERKARYA

THS-THM (CP: Friska - 085299630798)

Minggu 08.00 Lapangan Seminari

Kamis 18.00 Jalan Serui

Koor Paroki (CP: Frieds - 085218088010)

Selasa, Kamis 19.00 Gereja

Sabtu 20.00 Gereja/Aula

Paroki

Koor OMK (CP: Sardi - 085333325127)

Senin, Rabu 19.00 Gereja

Koor Epifani (CP: Yanti - 089664886019, Lina - 081342447054)

Jumat 20.00 Aula Paroki

Minggu 20.00 Gereja

Wanita Katolik RI (WKRI) (CP: Monika - 081243256982)

Selasa minggu ke-2

(12 Juni 2018) 16.30 Aula Paroki

Kaum Ibu (CP: Febronia - 081355724215)

Selasa ke-1 dlm bulan

(5 Juni 2018) 17.00 Gereja

Senam pagi bersama Kaum Ibu Sabtu 06.30 Depan Gereja

Legio Maria (CP: Diana - 081527832405)

Kamis 16.30 Aula Paroki

Kerahiman Ilahi (CP: Yani - 085298436027)

Kamis 14.30 Gereja

Lansia (Lanjut Usia) (CP: Fardriana - 085101488542)

Jumat minggu ke-3

(15 Juni 2018) 16.00 Gereja

Marriage Encounter (ME) (CP: Ferry/Sylvia - 0811447563)

Jumat minggu ke-1

(8 Juni 2018) 20.00 Aula Paroki

Persekutuan Doa Karismatik (CP: Suliva S. - 0811468582)

Senin 19.00 Gereja

JADWAL KEGIATAN KELOMPOK KATEGORIAL

Pelajaran Agama Katolik dilaksanakan setiap hari Jumat, pukul 12.00 WITA, di SD Santo Yakobus, Jalan Kakatua Makassar

Page 4: SENIN 22 - santoyakobusmariso.com fileEdisi: 646 | Hari Raya Pentakosta – B/II 4 Seorang saksi adalah orang yang melihat atau mengetahui sendiri sesuatu peristiwa sehingga dapat

Edisi: 646 | Hari Raya Pentakosta – B/II 4

Seorang saksi adalah orang yang melihat

atau mengetahui sendiri sesuatu peristiwa

sehingga dapat memberi keterangan yang

benar bahwa peristiwa itu sungguh-

sungguh terjadi. Kriteria semacam ini

ada dalam diri para murid. Sebab mereka

selalu hidup bersama dengan Yesus.

Selain itu, mereka juga disertai Roh

Kudus seperti ditegaskan, “Penuhlah

mereka dengan Roh Kudus” (Kis 2:4).

Kebersamaan dengan Yesus dan

penyertaan Roh Kudus memungkinkan

para murid berani bersaksi dan kesaksian

mereka itu benar, dapat dipercaya.

Roh kudus yang sama telah menaungi

Yesus seperti diwartakan saat Dia

dibaptis oleh Yohanes, “Pada saat ia

keluar dari air, Ia melihat langit terkoyak,

dan Roh seperti burung merpati turun ke

atasNya” (Mrk 1:10). Roh itu

menegaskan bahwa Yesus dan apa yang

dikerjakanNya itu benar-benar berasal

dari Bapa. Ia menjauhkan kekuatan jahat,

menyembuhkan, menghibur dan

mengajar banyak orang. Semuanya itu

untuk memperbaiki kemanusiaan.

Roh tidak hanya membuat orang takjub

dan takut. Ia datang kedalam kehidupan

para murid dan dari dalam diri mereka Ia

menegaskan bahwa semua yang

dilakukan Yesus adalah karya ilahi.

Itulah sebabnya Yesus berkata, “Jikalau

penghibur yang akan Ku utus dari Bapa

datang, yaitu Roh Kebenaran yang keluar

dari Bapa, Ia akan bersaksi tentang Aku”

(Yoh 15:26).

Para murid percaya bahwa Sang

Penghibur, Penolong, Roh Kebenaran

sudah datang. Itulah sebabnya mereka

mulai bersaksi. Kesaksian mereka bukan

sedia mati demi mempertahankan atau

membela agama, melainkan membiarkan

Sang Penolong yang ada dalam

komunitas orang beriman leluasa

bertindak. Kebenaran ini bisa kita lihat

dari kesaksian mereka yang mendengar

para murid, “Bukankah mereka semua

yang berkata-kata itu orang Galilea?

Bagaimana mungkin kita masing-masing

mendengar mereka berkata-kata dalam

bahasa kita sendiri, yaitu bahasa yang

kita pakai di negeri asal kita: kita orang

Partia, Media, Elam, penduduk

Mesopotamia, Yudea dan Kapadokia,

Pontus dan Asia, Frigia dan Pamfilia,

Mesir dan daerah-daerah Libia yang

berdekatan dengan Kirene, pendatang-

pendatang dari Roma, baik orang Yahudi

maupun penganut agama Yahudi, Orang

Page 5: SENIN 22 - santoyakobusmariso.com fileEdisi: 646 | Hari Raya Pentakosta – B/II 4 Seorang saksi adalah orang yang melihat atau mengetahui sendiri sesuatu peristiwa sehingga dapat

Edisi: 646 | Hari Raya Pentakosta – B/II 5

Kreta dan Orang Arab, kita mendengar

mereka berkata-kata dalam bahasa kita

sendiri tentang perbuatan-perbuatan

besar yang dilakukan Allah” (Kis 2:7-

11).

Para murid adalah orang Galilea. Mereka

berbicara dengan bahasa Galilea. Akan

tetapi, para pendengar yang berasal dari

berbagai bangsa dan bahasa mampu

mendengar dan mengerti dengan baik

bahwa para murid berbicara tentang

karya agung Allah. Dapat dipastikan

bahwa bukan berarti para murid tiba-tiba

mahir berbicara dalam berbagai bahasa.

Peristiwa luar biasa tersebut menjelaskan

kepada kita bahwa Sang Penolong,

“Parakletos” berkarya dalam diri para

murid dan juga komunitas-komunitas

orang beriman. Ini merupakan bukti

bahwa Roh Kebenaran telah memimpin

para murid dan komunitas orang beriman

ke dalam seluruh kebenaran. Sang

penolong telah membuat orang percaya

bahwa yang dilakukan Yesus adalah

karya ilahi, karya yang sangat agung.

Peran Roh Kudus, Roh Kebenaran,

sungguh nyata dan luar biasa. Karena itu,

seperti para murid zaman dahulu, para

murid Yesus di masa kini diundang

untuk menjadi saksi karya ilahi yang

masih terus berlangsung. Semoga kita

terbuka akan peran Roh Kudus, dan

terdorong untuk bersaksi tentang karya

agung Tuhan dimana pun kita berada dan

berkarya.

(RM. HUGO SUSDIYANTO, O.CARM)

Page 6: SENIN 22 - santoyakobusmariso.com fileEdisi: 646 | Hari Raya Pentakosta – B/II 4 Seorang saksi adalah orang yang melihat atau mengetahui sendiri sesuatu peristiwa sehingga dapat

Edisi: 646 | Hari Raya Pentakosta – B/II 6

Page 7: SENIN 22 - santoyakobusmariso.com fileEdisi: 646 | Hari Raya Pentakosta – B/II 4 Seorang saksi adalah orang yang melihat atau mengetahui sendiri sesuatu peristiwa sehingga dapat

Edisi: 646 | Hari Raya Pentakosta – B/II 7

ANDA BISA BAHAGIA MESKI MENGALAMI KEKECEWAAN (BAGIAN 1)

SIAPAKAH yang tidak pernah kecewa? Bahkan Bapak surgawi kita, Allah , pernah merasakan

sakitnya dikecewakan. Sebagai contoh, Ia telah membebaskan orang Israel dari perbudakan

di Mesir dan memberkati mereka dengan limpah. Namun, Alkitab mengatakan, ”Berulang-kali

mereka menguji Allah, dan mereka memedihkan hati Pribadi Kudus Israel.” (Mazmur 78:41)

Meskipun demikian senantiasa ”Allah yang bahagia”.—1 Timotius 1:11.

Ya, ada banyak penyebab kekecewaan. Bagaimana caranya agar hal-hal itu tidak sampai

merampas kebahagiaan kita? Apa yang dapat kita pelajari dari cara Allah menangani situasi

yang mengecewakan?

HAL-HAL YANG MENGECEWAKAN

”Waktu dan kejadian yang tidak terduga” menimpa kita semua, kata Firman Allah.

(Pengkhotbah 9:11) Tanpa diduga-duga, kejahatan, kecelakaan, atau penyakit bisa membuat

kita sangat menderita—dan kecewa. Alkitab juga mengatakan, ”Penantian yang ditangguhkan

membuat hati sakit.” (Amsal 13:12) Sewaktu menanti-nantikan sesuatu yang menyenangkan,

kita amat gembira, tetapi ketika hal itu tidak segera terwujud, kita kecewa dan sedih.

Misalnya, Denny,* yang telah menetapkan hatinya untuk melayani sebagai utusan injil.

Setelah bertahun-tahun berada dalam dinas utusan injil, ia dan istrinya harus pulang. ”Untuk

pertama kalinya dalam hidup saya, saya tidak tahu harus bagaimana,” katanya. ”Saya tidak

punya tujuan. Semuanya tampak tidak penting lagi.” Kepedihan hati akibat kekecewaan bisa

berkepanjangan, seperti yang dialami Klara. Ia menjelaskan, ”Saya sedang hamil tujuh bulan

ketika mengalami keguguran. Kejadiannya sudah bertahun-tahun yang lalu, tetapi hingga

sekarang, kalau saya melihat seorang anak lelaki menyampaikan khotbah di podium, saya

membatin, ’Coba anakku masih hidup, ia pasti sudah sebesar itu sekarang.’”

Kita juga bisa sakit hati apabila dikecewakan seseorang, misalnya sewaktu putus cinta,

perkawinan berantakan, anak membangkang, rekan tidak setia, atau sahabat tidak tahu

berterima kasih. Karena kita hidup di antara orang-orang yang tidak sempurna dan pada masa

yang sulit, ada saja hal yang bisa membuat kita kecewa.

Kegagalan kita sendiri pun bisa menimbulkan kekecewaan. Misalnya, jika kita tidak lulus

ujian, gagal mendapatkan pekerjaan, atau upaya kita untuk bersahabat tidak bersambut, kita

bisa merasa tak berguna. Kita juga bisa kecewa terhadap diri sendiri apabila orang yang kita

cintai menjadi lemah secara rohani. Mary mengatakan, ”Putri saya kelihatannya maju secara

rohani. Saya merasa telah memberikan teladan untuknya. Tetapi, sewaktu ia menolak Allah

dan nilai-nilai keluarga kami, saya merasa diri gagal total. Keberhasilan apa pun yang saya

peroleh di bidang lain, tidak ada yang dapat menghibur saya. Saya benar-benar kecil hati.”

Bagaimana kita bisa mengatasi kekecewaan seperti itu? Sebagai jawaban, perhatikanlah

teladan Allah sewaktu menghadapi kekecewaan.

Page 8: SENIN 22 - santoyakobusmariso.com fileEdisi: 646 | Hari Raya Pentakosta – B/II 4 Seorang saksi adalah orang yang melihat atau mengetahui sendiri sesuatu peristiwa sehingga dapat

Edisi: 646 | Hari Raya Pentakosta – B/II 8

BERFOKUSLAH PADA SOLUSINYA

Allah dengan pengasih memenuhi semua kebutuhan pasangan manusia pertama, tetapi

mereka ternyata tidak tahu berterima kasih dan memberontak. (Kejadian, pasal 2 dan 3) Lalu,

putra mereka, Kain, mulai mengembangkan sikap yang buruk. Kain mengabaikan peringatan

Yehuwa, dan membunuh adiknya sendiri. (Kejadian 4:1-8) Bisakah Anda bayangkan

kekecewaan yang Allah rasakan?

Mengapa kekecewaan itu tidak merampas kebahagiaan Allah? Karena Ia memiliki maksud-

tujuan untuk memenuhi bumi dengan manusia yang sempurna dan Ia terus berupaya

melaksanakannya. (Yohanes 5:17) Untuk tujuan itu, Ia menyediakan korban tebusan dan

Kerajaan-Nya. (Matius 6:9, 10; Roma 5:18, 19) Allah berfokus, bukan pada problemnya,

melainkan pada solusinya.

Firman Allah menganjurkan kita untuk berfokus pada hal-hal positif, dan bukannya berandai-

andai tentang hal yang sudah terjadi atau apa yang seharusnya kita lakukan. Alkitab

mengatakan, ”Perkara apa pun yang benar, perkara apa pun yang serius, perkara apa pun

yang adil-benar, perkara apa pun yang murni, perkara apa pun yang membangkitkan perasaan

kasih, perkara apa pun yang patut dibicarakan, apa pun yang bajik dan perkara apa pun yang

patut dipuji, teruslah pikirkan semuanya ini.”—Filipi 4:8.(bersambung)

Page 9: SENIN 22 - santoyakobusmariso.com fileEdisi: 646 | Hari Raya Pentakosta – B/II 4 Seorang saksi adalah orang yang melihat atau mengetahui sendiri sesuatu peristiwa sehingga dapat

Edisi: 646 | Hari Raya Pentakosta – B/II 9

LOWONGAN KERJA

Perusahaan Kebutuhan Persyaratan

Perusahaan Ekspedisi

Operasional lapangan

Pria, lulusan SMA, rajin, jujur, bisa dipercaya, punya kendaraan, minimal SIM C, bersedia kerja lembur.

Kontraktor Tenaga Teknik

Sarjana Sipil, diutamakan berpengalaman di building, paling kurang tamatan 2011

INFO LANJUT 1. Segala sesuatu yang berhubungan dengan pemberitaan di Bersama/e-Bersama

(jadwal kegiatan kategorial, pengumuman, iklan) atau ingin berlangganan e-

Bersama secara gratis tiap minggu, dapat menghubungi redaksi:

Lia 085285437675 (whatsapp), Bee 085299245084 (whatsapp)

Joe 089502166820 (whatsapp), Zasmita 081243700522 (whatsapp)

Yohana 081356568600 (whatsapp), Hendy 082327379668 (whatsapp)

2. Redaksi menerima berita selambat-lambatnya hari Selasa pukul 12.00 WITA

3. Info Lowongan Kerja: Yohana (whatsapp)

4. Info Ruang Iklan: Bee dan Lia (whatsapp)