pengantar redaksi - simdos.unud.ac.id fileedisi ini memuat 31 artikel di bidang pengabdian kepada...

14

Upload: lamtu

Post on 18-Aug-2019

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGANTAR REDAKSI - simdos.unud.ac.id fileEdisi ini memuat 31 artikel di bidang pengabdian kepada masyarakat khususnya dalam penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) berupa
Page 2: PENGANTAR REDAKSI - simdos.unud.ac.id fileEdisi ini memuat 31 artikel di bidang pengabdian kepada masyarakat khususnya dalam penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) berupa
Page 3: PENGANTAR REDAKSI - simdos.unud.ac.id fileEdisi ini memuat 31 artikel di bidang pengabdian kepada masyarakat khususnya dalam penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) berupa

PENGANTAR REDAKSI

Puji syukur kepada Ida Sang Hyang Widhi Waca/Tuhan Yang Maha Esa, berkat

rahmat-Nya Buletin Udayana Mengabdi Volume 18 Nomor 1 Januari 2019 telah

diterbitkan. Mulai tahun 2018, Buletin Udayana Mengabdi terbit 4 (empat) kali

setahun, yaitu bulan Januari, April, Juli dan Oktober. Edisi ini memuat 31 artikel di

bidang pengabdian kepada masyarakat khususnya dalam penerapan ilmu

pengetahuan dan teknologi (IPTEK) berupa implementasi, penyuluhan dan

sosialisasi konsep, model/prototipe, dan alat, yang merupakan hasil pelaksanaan

kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Desain konsep, model/prototipe dan alat

merupakan hasil pemikiran/ide ataupun hasil dari penelitian yang kemudian

diimplementasikan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dan pemberdayaan

masyarakat dalam pembangunan.

Penghargaan setinggi-tingginya kami haturkan kepada Penyunting, Penulis dan

semua pihak yang terlibat dalam penyusunan dan penerbitan Buletin Udayana

Mengabdi Volume 18 Nomor 1 Januari 2019. Semoga Buletin ini dapat menambah

wawasan dibidang keilmuan dan teknologi, dan penerapannya di masyarakat. Untuk

meningkatkan mutu baik dari segi isi maupun tampilan, kami harapkan saran dan

kritik untuk perbaikan di edisi berikutnya.

Januari 2019

Redaktur

Page 4: PENGANTAR REDAKSI - simdos.unud.ac.id fileEdisi ini memuat 31 artikel di bidang pengabdian kepada masyarakat khususnya dalam penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) berupa

Buletin Udayana Mengabdi, E-ISSN: 2654-9964 P-ISSN: 1412-0925

Volume 18 Nomor 1, Januari 2019

D A F T A R I S I

PROGRAM PELAYANAN DETEKSI DINI DAN STIMULASI PERKEMBANGAN PSIKOLOGIS FASE ANAK-ANAK BAGI ORANGTUA DI KOTA DENPASAR

1-5

L.K.P.A. Susilawati, I.M.Rustika, N.K. Ekawati, dan P.N. Widiasavitri

TEKNOLOGI BIOFERMENTASI BERBASIS IMO (INDOGENOUS

MICROORGANISM) UNTUK MEMBUAT PUPUK ORGANIK

DI UD TIMAN AGUNG KELATING TABANAN

6-10

N.W. Siti,N.M. Witariadi, N.N.Soniari dan N. K. Seminari

APLIKASI TRICHODERMA UNTUK MENCEGAH PENYAKIT LAYU PADA TANAMAN CABAI ORGANIK DI DESA PERING KECAMATAN BLAHBATUH, KABUPATEN GIANYAR

11-15

B.R.T. Putri, N.L.G. Sumardani, I.D.P. Singarsa dan N.N. Yastini

PENGEMBANGAN bADAN uSAHA MILIK DESA (bumdES) MELALUI PRODUKSI VIRGIN COCONUT OIL (vco) DAN TURUNANNYA DI DESA DALANG DAN GADUNG SARI*

16-21

I N. Ardika, N. N. Darmiati, dan I N. Sujana

PENGOLAHAN BERAS MERAH LOKAL PENEBEL (Oryza sativa Var. Barak Cendana) MENJADI PRODUK TEH BERAS MERAH UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN MASYARAKAT DESA BABAHAN

22-27

N.N. Darmiati , N.M.S. Sukmawati dan N.W. Siti

PENGEMBANGAN DESA BUAHAN SEBAGAI SENTRA AGROWISATA ORGANIC FARMING DI KECAMATAN KINTAMANI KABUPATEN BANGLI

28-32

N.L. Kartini, dan N.G.K. Roni

PENGEMBANGAN DESA WISATA PINGE KECAMATAN MARGA KABUPATEN

TABANAN BALI 33-37

I.M. Mega, N.W. Suartini, N.L.R. Purnawan, N.N. Candraasih K

SIKAP MOTIVASI DAN MINAT BERWIRAUSAHA MAHASISWA FAKULTAS

PETERNAKAN UNIVERSITAS UDAYANA 38-42

N. L. G. Sumardani, B. R. T. Putri, dan A. A. P. P. Wibawa

Page 5: PENGANTAR REDAKSI - simdos.unud.ac.id fileEdisi ini memuat 31 artikel di bidang pengabdian kepada masyarakat khususnya dalam penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) berupa

Buletin Udayana Mengabdi, E-ISSN: 2654-9964 P-ISSN: 1412-0925

Volume 18 Nomor 1, Januari 2019

PEMBIBITAN DURIAN KUNYIT SEBAGAI USAHA PRODUKINTELEKTUAL KAMPUS

43-47

I.A.L. Dewi, N.M. Pradnyawathi, I.K. Sardiana dan N.N. Darmiati

PENGOLAHAN ECENG GONDOK (Eichhornia crassipes) UNTUK PENINGKATAN PENDAPATAN MASYARAKAT DAN PELESTARIAN DANAU BATUR DI DESA BUAHAN KECAMATAN KINTAMANI KABUPATEN BANGLI PROPINSI BALI

48-52

N.L.M. Pradnyawathi dan N.L. Kartini

PELATIHAN BASIC GUIDING BAGI PEMANDU WISATA LOKAL DALAM

PENGEMBANGAN EKOWISATA AIR TERJUN GEROJOG SAMBEH TIBU NAGA

DI DESA MANGGIS KABUPATEN KARANGASEM

53-57

N.L.R. Purnawan, I D.P. Singarsa, I K. Sardiana

PENGEMBANGAN BADAN USAHA MILIK DESA DI DESA TANGGUNTITI KECAMATAN SELEMADEG TIMUR KABUPATEN TABANAN

58-62

I.G.P. Ratna Adi, N.W. Siti, N.K. Kariyati

REVITALISASI SEKAA MANYI (KELOMPOK PEMANEN PADI) UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN WANITA TANI DI DESA REJASA KECAMATAN PENEBEL KABUPATEN TABANAN

63-66

N.N. Sonoari, N.W.Siti, N.K. Seminari dan N.M. Wiariadi

APLIKASI TEKNOLOGI FERMENTASI DALAM PEMBUATAN BIOSTARTER BERBASIS DAUN DAN BUAH DI DESA ANTAPAN BATURITI TABANAN

67-70

N.M. S. Sukmawati, N. W. Suniti dan I N. Sujana

PERBAIKAN PROSES PRODUKSI PATUNG PADAS DENGAN MENGGUNAKAN

MATERIAL SISA-SISA PEMBUATAN PATUNG PADAS MELALUI COR

KOMPOSIT

71-75

N.W. Suniti, W.P. Windia, I.M. Radiawan dan N.L.R. Purnawan

VERMIKOMPOS SAMPAH TANAMAN GULMA DANAU MENGGUNAKAN DECOMPOSER CACING TANAH UNTUK MENGHASILKAN PUPUK ORGANIK

76-81

I.G. Suranjaya, N.L. Kartini, N.L.R. Purnawan dan P.E. Suardana

MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS SAPI BALI MELALUI PELAYANAN

KESEHATAN DI DESA BELOK/ SIDAN KABUPATEN BADUNG 82-88

N.L.E. Setiasih, I.K. Suatha, P. Suastika, D.N.D.I. Laksmi

Page 6: PENGANTAR REDAKSI - simdos.unud.ac.id fileEdisi ini memuat 31 artikel di bidang pengabdian kepada masyarakat khususnya dalam penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) berupa

Buletin Udayana Mengabdi, E-ISSN: 2654-9964 P-ISSN: 1412-0925

Volume 18 Nomor 1, Januari 2019

PENGEMBANGAN AGROWISATA SUBAK GULINGAN DI KECAMATAN

MENGWI KABUPATEN BADUNG 89-94

I.A.L. Dewi, I D.A.S. Yudhari, dan I M. Mega

PELAYANAN KESEHATAN DAN PEMBERANTASAN PENYAKIT TERNAK

SAPI BALI DALAM MENDUKUNG PROGRAM SWASEMBADA DAGING SAPI

DI DESA BURUAN BLAHBATUH GIANYAR

95-98

A.A. G. O. Dharmayudha, Made Suma Anthara, I M. Sukada, dan I B. Komang

Ardana

PENGENDALIAN HAMA DAN PENYAKIT TANAMAN JERUK DI DUSUN

PAUSAN DESA BUAHAN KAJA KECAMATAN PAYANGAN 99-104

I N. Puja, I G.P. Ratna Adi dan I D. P. Singarsa

PENGEMBANGAN LEBAH TRIGONA DI DESA SANDA PUPUAN TABANAN 105-108

N. N. C. Kusumawati, I. W. Diara, dan N. N. Yastini

USAHA PUPUK ORGANOPLUS PADA PROGRAM KEGIATAN IPTEKS BAGI

KREATIVITAS KAMPUS 109-113

N.M. Witariadi dan I.K Sardiana

PENGEMBANGAN BUDIDAYA LEBAH MADU TRIGONA SPP RAMAH LINGKUNGAN DI DESA ANTAPAN KECAMATAN BATURITI KABUPATEN TABANAN

114-119

M. Dewantari dan I.G. Suranjaya

KERAJINAN KAIN ETNIK PEGRINGSINGAN DI DESA TENGANAN KECAMATAN MANGGIS KABUPATEN KARANGASEM BALI

120-123

N.K. Seminari I.N. Puja, A.A. R. Remawa, dan N.M.I. Muliyati

IMPLEMENTASI E-CERDAS CERMAT PADA LOMBA ASAH TERAMPIL GAPOKTAN BUDHI LUHUR

124-128

K.O. Saputra, G. Sukadarmika, M. A. Suyadnya, and N. P. Sastra

PENGANEKARAGAMAN PRODUK OLAHAN DAGING BABI UNTUK

MENINGKATKAN EKONOMI MASYARAKAT DI DESA SEMAON KECAMATAN

PAYANGAN KABUPATEN GIANYAR

129-132

Sumardani, N. L. G., T. I. Putri, K. Budaarsa, dan A. W. Puger

PENGEMBANGAN UNIT USAHA IbKIK-INFORMASI GEOSPASIAL MELALUI

JASA PELATIHAN DAN PEKERJAAN INFORMASI GEOSPASIAL 133-137

T.B. Kusmiyarti, R. Suyarto, I K. Sardiana, dan P. P. K. Wiguna

Page 7: PENGANTAR REDAKSI - simdos.unud.ac.id fileEdisi ini memuat 31 artikel di bidang pengabdian kepada masyarakat khususnya dalam penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) berupa

Buletin Udayana Mengabdi, E-ISSN: 2654-9964 P-ISSN: 1412-0925

Volume 18 Nomor 1, Januari 2019

APLIKASI TEKNOLOGI FERMENTASI DALAM PEMBUATAN BIOSTARTER

BERBASIS DAUN DAN BUAH DI DESA ANTAPAN BATURITI TABANAN 138-142

N.M. S. Sukmawati, N. W. Suniti dan I N. Sujana

PELATIHAN PENGGUNAAN FISHFINDER BAGI NELAYAN KEDONGANAN GUNA MENINGKATAN PRODUKSI PERIKANAN

143-148

Y. Suteja, I.G.N.P. Dirgayusa, Widiastuti, I.D.N.N. Putra

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR ILMIAH SISWA PAKET B DAN C DI PKBM MENTARI FAJAR MELALUI PELATIHAN SAINS DASAR

149-154

I.W. Sumarjaya, M. Joni, N. N. Rupiasih, dan J. Sibarani

Page 8: PENGANTAR REDAKSI - simdos.unud.ac.id fileEdisi ini memuat 31 artikel di bidang pengabdian kepada masyarakat khususnya dalam penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) berupa
Page 9: PENGANTAR REDAKSI - simdos.unud.ac.id fileEdisi ini memuat 31 artikel di bidang pengabdian kepada masyarakat khususnya dalam penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) berupa
Page 10: PENGANTAR REDAKSI - simdos.unud.ac.id fileEdisi ini memuat 31 artikel di bidang pengabdian kepada masyarakat khususnya dalam penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) berupa

6

VOLUME 18 NOMOR 1, JANUARI 2019

TEKNOLOGI BIOFERMENTASI BERBASIS IMO (INDOGENOUS

MICROORGANISM) UNTUK MEMBUAT PUPUK ORGANIK

DI UD TIMAN AGUNG KELATING TABANAN

N.W. Siti1,N.M. Witariadi2, N.N.Soniari3dan N. K. Seminari 4

ABSTRAK

Pengabdian yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan karyawan UD Timan Agung

tentang Teknologi Biofermentasi berbasis IMO (Indogenous Microorganism) untuk membuat pupuk organik

padat dan cair. Pengabdian telah dilaksanakan mulai bulan mei sampai bulan September 2018. Metode yang

dilakukan adalah penyuluhan dan demonstrasi tentang teknologi biofermentasi berbasis IMO. Teknologi

yang didemonstrasikan adalah teknologi sederhana yang sudah biasa dilakukan oleh karyawan UD Timan

Agung. Hasil dari pengabdian adalah : (1) satu paket Bioreaktor; (2) SOP inokulan dari mikroorganisme

lokal, (3) SOP pupuk organik padat, dan (4) hasil analisapupuk organik padat. Kesimpulan dari pengabdian

adalah terwujudnya satu paket bioreaktor untuk membuat inokulan berbasis IMO, karyawan CV Timan

Agung mampu membuat inokulan berbasis IMO (Indogenous Mikroorganism)dan sudah mempunyai Standar

Operasional Prosedur (SOP) untuk memproduksi pupuk organik menuju SNI.

Kata kunci : bioreaktor, inokulan,pupuk organik,UD Timan Agung, desa Klating

ABSTRACT

Devotion that aimed to increase the knowledge and skills of UD Timan Agung employees about IMO

(Indogenous Microorganism) based Biofermentation Technology to make solid and liquid organic fertilizers.

Service has been carried out from May to September 2018. The method used were counseling and

demonstration on IMO-based biofermentation technology. The technology that was demonstrated was a

simple technology that was commonly used by UD Timan Agung employees. The results of the service are:

(1) a package of Bioreactors; (2) SOP of inoculants from local microorganisms, (3) SOP of solid organic

fertilizers, and (4) results of analysis of solid organic fertilizers. The conclusion of the service was the

realization of a bioreactor package to make IMO-based inoculants, CV Timan Agung employees were able to

make inoculants according to SOP and process organic fertilizers according to the SOP towards SNI.

Keywords:bioreactor, inoculant, organic fertilizer, UD Timan Agung, Klating village

1 Dosen Program Studi Sarjana Peternakan Fakultas Peternakan Universitas Udayana, [email protected] 2.Dosen Program Studi Sarjana Peternakan Fakultas Peternakan Universitas Udayana, [email protected] 3Dosen Program Studi Agroekoteknologi Fakultas Pertanian Universitas Udayana,[email protected] 4Dosen Program Studi Manajemen Fakultas Pertanian dan Bisnis Universitas udayana,[email protected]

Page 11: PENGANTAR REDAKSI - simdos.unud.ac.id fileEdisi ini memuat 31 artikel di bidang pengabdian kepada masyarakat khususnya dalam penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) berupa

N.W. Siti, N.M. Witariadi, N.N.Soniari, N. K. Seminari

VOLUME 18 NOMOR 1, JANUARI 2019 | 7

1. PENDAHULUAN

Keberhasilan program pertanian organik membutuhkan penanganan secara holistik dari hulu

hingga hilir, kebijakan pertanian organik tidak dapat dipisahkan dari industri pupuk organik.

Penyediaan pupuk organik dan biopestisida sebagai input utama dari pertanian organik secara

tepat, baik dalam jumlah, waktu dan kualitas sangat diperlukan (Sardiana, dkk. 2014). Standar

kualitas maksudnya adalah harus memiliki sertifikat sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI).

Kebijakan subsidi pupuk organik Kabupaten Tabanan diproduksi oleh UKM produsen pupuk

organik dan gabungan kelompok tani

Sistem Pertanian Terintegrasi (Simantri). Salah satu UKM produsen pupuk yang terbesar dan

menjadi pemasok utama kebutuhan pupuk organik baik untuk tujuan subsidi pemerintah maupun

pasar umum adalah CV. Timan Agung. UKM ini beralamat di Desa Klating, Kecamatan

Kerambitan, Kabupaten Tabanan. UKM ini berdiri sejak tahun 2010, memproduksi pupuk organik

padat dan cair (biourine) serta biopestisida dengan kapasitas mencapai 2.000 ton pupuk

organik/tahun dan 5000 liter biopestisida/tahun. Permasalahan yang dihadapi oleh UKM Timan

Agung, dan petani terutama penyediaan pupuk yang belum memenuhi standar kualitas SNI.

Permasalahan lain yang harus diselesaikan oleh pengelola UKM ini adalah minimnya teknologi

dalam produksi biopestisida dari bahan lokal. Dalam hal ini sangat diperlukan adanya keterlibatan

perguruan tinggi dalam mensolusikan persoalan tersebut. Peran perguruan tinggi terutama dalam

difusi teknologi biofermentasi berbasis IMO (indegenous mocroorganism) untuk menghasilkan

pupuk organik dan biopestisida berbahan lokal yang sesuai standar kualitas SNI.

Universitas Udayana melalui para dosen dari Fakultas Perternakan secara aktif melakukan berbagai

penelitian untuk menciptakan dekomposor unggul yang mampu bekerja efektif untuk memproduksi

pupuk yang berkualitas. Mikroba unggul telah diseleksi dan dikarakterisasi aktivitas

enzimatikanya sesuai dengan peruntukannya sebagai agen penyubur tanaman, biokontrol dan

bioremediasi lahan. Pupuk organik berkualitas berarti bahwa pupuk tersebut sesuai standar nasional

Indonesia (SNI) serta mengandung hara tanaman yang lebih lengkap dengan dosis yang lebih

tinggi. Dekomposer unggul maksudnya mikroba pengurai yang mampu menguraikan bahan

organik secara lebih sempurna dalam waktu yang lebih singkat. Starter yang dipakai berasal dari

mikroba unggul hasil kultur dosen peneliti Universitas Udayana yang sedang dalam proses

pengajuan paten. Produk tersebut mengandung polimikroorganisme, lignolitik, proteolitik,

amilolitik, sellulolitik, lipolitik dan nitrogen non simbiotik yang dapat mempercepat proses

fermentasi (pengomposan). Pengomposan adalah penerapan IPTEK memakai bakteri fibrolitik

yang akan mengurai bahan sintesis, senyawa kompleks dan pestisida dengan cepat, hanya waktu 7-

14 hari sudah menjadi pupuk organik. Pengomposan adalah upaya menurunkan rasio C/N bahan

menjadi 10 -20, sehingga dapat diserap tanah. Proses penguraian dipercepat dengan menambah

starter, kultur bakteri sebagai dekomposer.

Menurut SNI 19-7030-2004 kandungan hara pupuk organik menliputi: kadar air maksimum 50%;

suhu sesuai dengan suhu air tanah; warna kehitaman; berbau tanah; ukuran partikel 0,55- 25 mm,;

kemampuan ikat air minimum 58%; pH 6,8-7,49; bahan asing maksimal 1,5%; bahan organik 27-

58%; nitrogen 0,4%; karbon 9,8-32%; posfor (P2O5)0,1%; C/N rasio 10-20%; kalium (K2O)

0,20%; Arsen maksimum 13 mg/kg; cadmium (Cd) maks. 3 mg/kg; kobal (Co) maks. 34 mg/kg;

kromium (Cr) maks. 210 mg/kg; tembaga (Cu) maks. 100 mg/kg; merkuri (Hg) maks. 0,8 mg/kg;

nikel (Ni) maks. 62 mg/kg; timbal (Pb) maks. 150 mg/kg; selenium (Se) maks. 2 mg/kg; Seng (Zn)

maks. 500 mg/kg; kalsium (Ca) maks. 25,50 %; besi (Fe) maks. 0,6 %; Aluminium (Al) maks.

2,2%; Mangan (Mn) maks. 0,1%; Fecal coli maks. 1000 MPN/g dan Salmonella sp maks. 3

MPN/4g.

Page 12: PENGANTAR REDAKSI - simdos.unud.ac.id fileEdisi ini memuat 31 artikel di bidang pengabdian kepada masyarakat khususnya dalam penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) berupa

Teknologi Biofermentasi Berbasis Imo (Indogenous Icroorganism) Untuk Membuat Pupuk Organik Di Ud Timan Agung Kelating Tabanan

8 | BULETIN UDAYANA MENGABDI

Berdasarkan uraian di atas maka UKM CV Timan Agung perlu didampingi dalam memproduksi

pupuk organik mempunyai SOP mengacu standar SNI dan memproduksi inokulan dari

mikroorganisme lokal.

2. METODE PELAKSANAAN

Ada dua hal yang perlu diperhatikan dalam menerapkan teknologi pada industri mitra. Pertama,

teknologi yang digunakan adalah teknologi-teknologi sederhana dan sudah dikenal oleh pekerja

UKM sehingga mudah dikerjakan. Kedua, teknologi yang dipilih tidak memberikan biaya

tambahan yang sangat membebani dan secara ekonomi merugikan usaha industri mitra.Teknologi

yang diaplikasikan pada kegiatan ini terdiri dari : (1) rakitan teknologi biofermentasi berbasis IMO

hasil isolasi dan pengembangan PT; dan (2) rakitan teknologi pupuk organik.

Rakitan teknologi produksi stater/decomposer berbasis IMO merupakan teknologi probiotik dengan

memanfaatkan bioinokulan hasil isolasi dan kultur Perguruan Tinggi. Bioinokulan tersebut

mengandung polimikroorganisme, lignolitik, proteolitik, amilolitik, sellulolitik, lipolitik dan

nitrogen non simbiotik yang dapat mempercepat proses fermentasi (pengomposan).

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

Kegiatan pengabdian yang berjudul Teknologi Biofermentasi berbasis IMO untuk membuat pupuk

organik di CV Timan Agung, telah dilaksanakan mulai dari bulan Mei sampai September

2018.Kegiatan yang dilakukan meliputi: penyuluhan dan demontrasi tentang rakitan teknologi

biofermentasi berbasis IMO hasil isolasi dariPerguruan Tinggi dan produksi pupuk organik yang

sesuai dengan standar Nasional Indonesia (SNI). Rakitan teknologi yang dihasilkan adalah:(1) satu

paket bioreaktor untuk menghasilkan fermentor yang berbasis IMO yang mengandung multi

mikroba. Bioreaktor dirancang dari bahan-bahan seperti : tangki, motor penggerak, batang besi,

pengaduk, saluran respirasi. Bioreaktor adalah sebuah peralatan atau sistem yang mampu

menyediakan sebuah lingkungan biologis untuk menunjang terjadinya reaksi biokimia dari bahan

mentah menjadi bahan yang dikehendaki. Bahan-bahan untuk membuat fermentor : ekstrak daun

kelor 25%, molasses 5%, gula pasir/merah 5%, kaldu keong mas 15%, tepung kue 0,5%, tepung

agar-agar 0,05% dan air kelapa 49,25% serta mikroba Bacillus sp. dari cairan rumen 0,2% (untuk

membuat 100 liter). Metode pembuatannya : ekstrak daun kelor + larutan gula (molasses+gula)+

kaldu keong mas + tepung agar + tepung kue + isolate Bacillus sp + air kelapa. Semua bahan-bahan

dimasukkan ke dalam bioreactor yang sudah dilengkapi dengan mesin pengaduk, diaduk setiap hari

selama 21 hari. Setelah 21 hari fermentor sudah jadi dan siap dikemas untuk dijual. (2) Pupuk

bioorganik padat yang difermentasi dengan inokulan berbasis IMO hasil isolasi dari Perguruan

Tinggi. Produksi 100 kg pupuk organik padat bahan-bahan : kotoran sapi 40%, kotoran ayam 35%,

ampas anggur 5%, serbuk gergaji 10%, arang sekam 5% dan fermentor ) 0,2% + molasses 4,8%,

Metode pembuatannya kotoran dicampur dengan serbuk gergaji kayu + ampas anggur + arang

sekam, dicampur sampai homogen, setelah tercampur disemprot dengan fermentor + molasses,

diaduk sampai semua tercampur dengan fermentor, lalu ditutup, disimpan selama 21 hari. Setelah

21 hari dibuka, diangin-anginkan selama 3-5 jam, diayak agar halus, lalu dikemas, siap dijual.

Hasil analisis laboratorium pupuk organik padat : pH 8,01; kadar air 22,13 %; temperatur 27,1 oC;

warna hitam; bahan organik 37,27%; C organik 21,62%; N total 0,58%; C/N ratio 36,98; P2O5

1,01%; K2O 1,86%; Fe total 9507,7 ppm; Mn total 427,7 ppm; Zn total 149,9 ppm; Faecal

coliform > 1100 MPN/gram dan Salmonella sp /25 gram: negatif(Laboratorium SUCOFINDO,

2018). Hasil ini sudah sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI), seperti kadar air, pH,

warna, bahan organik, C organik, N total, Fe, bakteri Coliform dan Salmonella, kecualiC/N ratio

diatas 20%. Hal ini ada hubungannya dengan populasi mikroba pada pupuk tinggi, sebagian besar

N total digunakan sebagai sumber protein untuk memperbanyak sel, akibatnya N total rendah dan

Page 13: PENGANTAR REDAKSI - simdos.unud.ac.id fileEdisi ini memuat 31 artikel di bidang pengabdian kepada masyarakat khususnya dalam penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) berupa

N.W. Siti, N.M. Witariadi, N.N.Soniari, N. K. Seminari

VOLUME 18 NOMOR 1, JANUARI 2019 | 9

bahan C organik yang dihasilkan tinggi yang berakibat C/N ratio tinggi. Pupulasi mikroba tinggi

pada pupuk berdampak positip pada tanah, karena mikroba tersebut mampu memanfaatkan N dari

udara dan tanah. Hal ini terbukti dari efek pupuk organik berlahan-lahan, sekarang ditebar efeknya

sampai kepanen berikutnya. Usaha yang dilakukan untuk memenuhi SNI adalah dengan

menambahkan sumber N seperti kotoran ayam dan menyimpan pupuk dalam keadaan anaerob pada

waktu sekitar 8-12 minggu agar didapat C/N ratio sesuai standar. Pelaksanaan kegiatan di CV

Timan Agung dapat dilihat pada Gambar 3.1;3.2 ;3.3;3.4;3.5 dan 3.6.

4. KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan yang bisa diambil dari kegiatan pengabdian hi-link adalah: (1) Tingkat pengetahuan karyawan

UD Timan Agungtentang pemahaman teknologi bioreactor utnuk menghasilkan inokulan berbasis IMO

(Indogenous Mcroorganism) meningkat.Terwujud satu paket bioraktor yang sudah mampu menghasilkan

inokulan berbasis IMO (Indogenous Microorganism). UD Timan Agung sudah mempunyai SOP untuk

memproduksi pupuk organik padat menuju Standar Nasional Indonesia (SNI).

Saran yang dapat diajukan adalah perlu dilakukan pendampingan secara berkelanjutan agar inovasi yang

diberikan dapat diterapkan secara tepat guna sehingga UD Timan Agung menghasilkan produk yang

berkualitas sesuai SOP menuju Standar Nasional Indonesia (SNI).

Pelaksanaan kegiatan pengabdian ini dapat dilahat pada Gambar 3.1-3.6

Gambar 3.1 Bioreaktor Gambar 3.2. Pencampuran bahan baku pupuk

Gambar3.3. Pupuk yg sudah kering di ayak Gambar 3.4. Pengemasan pupuk

Page 14: PENGANTAR REDAKSI - simdos.unud.ac.id fileEdisi ini memuat 31 artikel di bidang pengabdian kepada masyarakat khususnya dalam penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) berupa

Teknologi Biofermentasi Berbasis Imo (Indogenous Icroorganism) Untuk Membuat Pupuk Organik Di Ud Timan Agung Kelating Tabanan

10 | BULETIN UDAYANA MENGABDI

Gambar 3.5. Pupuk yang sudah dikemas Gambar 3.6. Pupuk siap didistribusikan

UCAPAN TERIMA KASIH

Penulis mengucapkan terima kasih kepada KEMENRISTEK DIKTI atas dana yang diberikan lewat program

Hi-Link, Rektor Universitas Udayana, Ketua LPPM beserta staf terima kasih atas seleksi proposal dan

tenaga yang diberikan dalam pelaksanaan di lapangan, sehingga pengabdian kepada masyarakat terlaksana

sesuai rencana.

DAFTAR PUSTAKA

Baiquni, M. 1999. Participatory Rural Appraisal, Metode dan Teknik Partisipasidalam Pengembangan

Perdesaan. Jogjakarta : UGM Press.

Chambers, Robert. 1987 Pembangunan Desa Mulai dari Belakang. (Pepep Sudradjat, penerjemah). Jakarta :

LP3ES.

Daldjoeni, N. dan A. Soeyitno. 1978. Pedesaan, Lingkungan, dan Pembangunan. Bandung : Alumni.

David, F. R. 2002. Manajemen Strategis: Konsep. (Terjemahan oleh Sindoro A.). Jakarta: PT. Ikrar Mandiri.

Korten, David C. dan Syahrir. 1988. Pembangunan Berdimensi Kerakyatan. Jakarta : Yayasan obor

Indonesia.

Rangkuti, F. 2000. Analisis SWOT: Teknik Membedah Kasus Bisnis. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Sardiana, I.K., I.M. Adnyana, I.B.P. Manuaba and I.G.A.M S Agung. 2014. Soil Organic Carbon, Labile

Carbon and Organic Carbon Storage under Organic and Conventional Systems of Chinese Cabbage in

Baturiti, Bali Indonesia. Journal of Biology, Agriculture and Healthcare. Vol. 4. No. 21. Pp. 63-71

Sumodiningrat, Gunawan. 1999. Pemberdayaan Masyarakat dan Jaring Pengaman Sosial. Jakarta : PT.

Gramedia Pustaka Utama.

Suriadikarta, DA dan D Setyorini. 2005. Laporan Hasil Penelitian Standar Mutu Pupuk Organik. Balai

Penelitian Ternak, Bogor.