[semi final] buku saku kearsipan
TRANSCRIPT
ii
Pengantar ...............................................
Daftar Isi ...............................................
Mengenaal Arsip ......................................
a. Pengertian Arsip ...................................
b. Jenis-jenis Arsip ...................................
c. Siklus Hidup Arsip ................................
d. Instrumen Kearsipan .............................
e. Nilai Guna ..........................................
f. Organisasi Kearsipan ..............................
Manajemen Arsip Dinamis ...........................
a. Penciptaan Arsip ..................................
b. Penggunaan Arsip .................................
Pemeliharaan Arsip ...................................
a. Pemberkasan Arsip ................................
b. Penyimpanan Arsip Aktif .......................
c. Penataan Arsip Inaktif ...........................
d. Penyimpanan Arsip ...............................
e. Alih Media Arsip ..................................
Penyusutan Arsip .....................................
a. Pemindahan Arsip .................................
b. Pemusnahan Arsip ................................
Peraturan Kearsipan .................................
i
ii
iii
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
14
15
18
19
20
21
25
27
Mengenal
Arsip
iii
Konsep ArsipBAGIAN I
PENGERTIAN ARSIP
Undang-Undang 43 Tahun 2009
Arsip adalah rekaman kegiatan atau peristiwa dalam
berbagai bentuk dan media sesuai dengan
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi
yang dibuat dan diterima oleh lembaga negara,
pemerintah daerah, lembaga pendidikan, perusahaan,
organisasi politik, organisasi kemasyarakatan, dan
perseorangan dalam pelaksanaan kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Peraturan Menteri Keuangan
Nomor 196/PMK.01/2019
Arsip kementerian keuangan adalah rekaman kegiatan
atau peristiwa dalam berbagai bentuk dan media sesuai
dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi
yang dibuat dan diterima oleh kementerian keuangan.
1
Arsip
Vital
Arsip
InaktifArsip
Aktif
Konsep ArsipBAGIAN I
JENIS-JENIS ARSIP
Arsip yang digunakan langsung dalam kegiatan penciptaan
arsip dan disimpan dalam jangka waktu tertentu
Arsip Dinamis
Arsip StatisArsip yang dihasilkan oleh pencipta arsip karena memiliki nilai guna
kesejarahan, telah habis retensinya, dan berketerangandipermanenkan oleh lembaga kearsipan
Arsip TerjagaArsip negara yang berkaitan dengan keberadaan dan kelangsunganhidup bangsa dan negara yang harus dijaga keutuhan, keamanan,
dan keselamatannya. Contoh: Kontrak Karya, dan MOU
arsip yang frekuensi
penggunaannya tinggi
dan/atau terus
menerus.
arsip yang frekuensi
penggunaannya
telah menurun.
arsip yang keberadaannya
merupakan persyaratan
dasar bagi kelangsungan
operasional pencipta arsip,
tidak dapat diperbarui,
dan tidak tergantikan
apabila rusak atau hilang
Contoh : BPKB Kendaraan
dinas, berkas pemusnahan
arsip, berkas perorangan,
As Build Drawing,
2
Konsep ArsipBAGIAN I
SIKLUS HIDUP ARSIP
Penciptaan
Penggunaan
Pemeliharaan
Penyusutan
Arsip
A
B
C
D
3
Tata Naskah Dinas
Klasifikasi Arsip
SKKAD (Sistem Klasifikasi
dan Keamanan Akses
Arsip Dinamis)
SKKAD
(Sistem Klasifikasi dan
Keamanan Akses Arsip
Dinamis)
Klasifikasi Arsip
SKKAD
JRA
(Jadwal Retensi Arsip)Penyusutan
Arsip
INSTRUMEN KEARSIPAN
Dalam setiap tahapan siklus hidup arsip, harus mengacu
pada instrumen kearsipan yang telah tersedia, Seperti:
Tata Naskah Dinas, Klasifikasi Arsip, SKKAD, dan Jadwal
Retensi Arsip (JRA).
Tahapan siklus Instrumen kearsipan
Pemberkasan
Arsip
Penciptaan
Penggunanan
4
Konsep ArsipBAGIAN I
Administrasi
nilai guna arsip yang kegunaannya
dilihat dari tanggung jawab pelaksanaan
kedinasan unit kerja pencipta
Legal
nilai guna hukum berkaitan dengan
tanggung jawab kewenangan yang
berisikan bukti-bukti kewajiban dan
hak secara hukum
Financialnilai guna arsip yang memiliki informasi
yang menggambarkan bagaimana uang
di peroleh, dibagikan, diawasi, dan
dibelanjakan
Researchnilai guna yang terdapat pada arsipyang mengandung data ilmiah danteknologi sebagai akibat penelitianmurni maupun terapan
Evidential/kebuktianTerdiri dari jenis arsip bukti keberadaansuatu organisasi dan bukti prestasiintelektual
DokumentationInformasi yang terkandung dalam
arsip berguna bagi berbagai
penelitian dan kesejarahan
NILAI GUNA Konsep ArsipBAGIAN I
A
L
F
R
E
D
Nilai Guna Primer
Nilai guna arsip yangdidasarkan pada
kegunaan arsip bagikepentingan unit kerja
pencipta arsip
Nilai Guna Sekunder
Nilai guna arsip yangdidasarkan pada
kepentingan lembaga/instansi lain dan/ataukepentingan umum
sebagai bahan bukti danbahan pertanggungjawaban nasional
5
ORGANISASI KEARSIPAN
Unit Kearsipanadalah unit organisasi pada pencipta arsip yang
mempunyai tugas dan tanggung jawab dalam
penyelenggaraan kearsipan. Dalam hal ini
mengelola arsip inaktif meliputi:
- Unit Kearsipan I Biro Umum
- Unit Kearsipan II Sekretariat eselon I Kemenkeu
- Unit Kearsipan III Unit organisasi pada kantor
vertikal/UPT yang mempunyai
tugas dan fungsi mengelola arsip
Contoh
- Biro Organta ( Orgainisasi dan tata laksana)
- Pushaka ( Pusat analisis dan harmonisasi kebijakan)
:
:
:
Unit pengolah
adalah unit organisasi
pada pencipta arsip yang mempunyai tugas
dan tanggung jawab mengolah semua arsip
yang berkaitan dengan kegiatan penciptaan
arsip dilingkungannya, dalam hal ini mengelola
arsip aktif
6
Konsep ArsipBAGIAN I
Manajemen Arsip BAGIAN II
Dinamis
Manajemen Arsip Dinamis atau Pengelolaan
Arsip Dinamis, yaitu kegiatan mengelola arsip vital,
arsip aktif, dan arsip inaktif baik yang termasuk
dalam kategori arsip terjaga maupun arsip umum
dengan melakukan penciptaan, penggunaan,
pemeliharaan dan penyusutan arsip.
MANAJEMEN ARSIP DINAMIS
7
2. Pembuatan arsip, yaitu membuat naskah
dinas dengan memperharikan Tata Naskah
Dinas kemenkeu dan/atau tata naskah dinas
yang berlaku di lingkungan unit eselon I
masing-masing. Agar supaya mengacu pada
SKKAD untuk mempermudah pemberkasan.
Penciptaan Arsip
Manajemen Arsip BAGIAN II
Dinamis
1. Penerimaan arsip, yaitu kegiatan menerima
naskah dinas dari instansi/unit lain.
8
PENGGUNAAN ARSIP
Manajemen Arsip BAGIAN II
Dinamis
Penggunaan arsip adalah kegiatan pemanfaatan
dan penyediaan arsip bagi kepentingan pengguna
arsip yang berhak. Misalnya:
1.
2.
Permintaan fotocopy arsip
Peminjaman arsip
Penggunaan ini harus mengacu pada SKKAD
yang meliputi:
a.
b.
c.
d.
Biasa/terbuka, arsip ini dapat diakses oleh
seluruh masyarakat umum
Terbatas
Rahasia
Sangat rahasia
Hanya dapat diakses
oleh pejabat tertentu
Untuk menandai arsip yang sedang dipinjam
digantikan sementara oleh out indicator.
KELUAR
No JenisArsip
Jumlah Peminjam TanggalPinjam
TanggalKembali
KELUAR
No JenisArsip
Jumlah Peminjam TanggalPinjam
TanggalKembali
Gambar Out Guide Gambar Out Sheet/
Out Indicator
9
PEMELIHARAAN ARSIPManajemen Arsip BAGIAN II
DinamisPEMELIH
ARAAN A
RSIP
Pemberkasan adalah penempatan
naskah ke dalam suatu himpunan
yang tersusun secara sistematis
dan logis sesuai dengan konteks
kegiatannya sehingga menjadi satu
berkas karena memiliki hubungan
informasi, kesamaan jenis atau
kesamaan masalah dari suatu unit
kerja.
Penataan arsip inaktif dilakukan
berdasarakan asas asal usul dan
asas aturan asli.
Penyimpanan arsip dilakukan
terhadap arsip akif dan arsip inaktif
yang sudah tercantum dalam daftar
arsip untuk menjamin keamanan
fisik dan informasi arsip selama
jangka waktu penyimpanan
berdasarkan JRA.
alihmedia dilaksanakan dengan
memperhatikan kondisi dan nilai
informasi arsip.
Pemberkasan
Arsip Aktif
Penataan
Arsip Inaktif
Alih Media
Arsip
Penyimpanan
Arsip
10
Pemberkasan arsipManajemen Arsip BAGIAN II
Dinamis
Adalah kegiatan memberkaskan naskah dinas
(Surat masuk dan surat keluar) yang memiliki
kesamaan permasalahan dalam satu kesatuan
berkas Contoh:
masukkan fisik arsip dalam satu
kesatuan dengan nama file
“ Laporan Capaian Kinerja Triwulan. I”
Membuat daftar berkas dan daftar
Isi berkas sebagaimana contoh
Pemberkasan fisik Arsip
Sesuai Klasifikasi
ND permintaan laporan
capaian kinerja Tw I
Laporan Capaian
Kinerja Unit A Tw I
11
Menentukan Klasifikasi
arsip
No
Unit
Pen
golah
Uraian Inform
asi
Kuru
n W
aktu
Jumlah
Ket
eran
gan
PUSHAKA
Biro S
DM
Lap
oran C
apaian
Kinerja
Pen
erim
aan C
PNS
2019
2019
1 1
- -
1 212
34
56
Daftar B
erkas Biro A
Th
. 2019
Ket
eran
gan :
Kolom 1
Kolom 2
Kolom 3
: : :
Nomor Uru
t B
erkas
Unit P
encipta Arsip
Uraian Inform
asi Singkat
Kolom 4
Kolom 5
Kolom 6
: : :
Tah
un B
erkas
Jumlah B
erkas
Ket
eran
gan T
ambah
an
12
ND P
erminta
an L
ap. Ca
p.1
Kinerja T
W.1
Lapo
ran
Capa
ian
Kinerja
TW.1
ND. Usulan
Form
asi
Kep
ada Kep
men
pan
No-
58/S
j/201
9
Lap-
Ckp/
1/20
19
ND-
2/Sj/2
019
2 M
aret
2019
3 M
ei 2
019
26 N
ov’ 2019
Asli
Foto
copy
Asli
1 1 1
1 1 2
Kolom 1
Kolom 2
Kolom 3
Kolom 4
Ket
eran
gan : : : : :
Nomor Item
Arsip
Uraian R
inci Inform
asi Arsip
No
. Naskah D
inas
Tan
ggal N
askah D
inas
Kolom 5
Kolom 6
Kolom 7
Kolom 8
: : : :
Tingkat
Perkemban
gan A
rsip
Jumlah N
askah A
rsip
No. U
rut
Berkas
Ket
eran
gan T
ambah
an
Daftar Isi B
erkas Biro A
Tah
un 2
019
No
Uraian
Inform
asi
No.
Sur
atTan
ggal
Tingkat
Perke
mba
ngan
Jum
lah
Naskah
No.
Berkas
Ket
12
34
56
78
1 2 1
- - -
13
Arsip aktif yang tercipta dapat
disimpan dengan mnggunakan
map folder. Untuk penanda judul
dan sub judul menggunakan
guide arsip.
Kemudian dimasukkan
kedalam map gantung
Dan dapat disimpan
dalam filling cabinet
folder arsip
filling cabinet
PENYIMPANAN ARSIP AKTIFManajemen Arsip BAGIAN II
Dinamis
Guide dan
Posisi dalam Arsip
Map Gantung
14
Manajemen Arsip BAGIAN II
DinamisPenataan Arsip Inaktif
Penataan arsip inaktif dilakukan melalui:
1. pengaturan fisik arsip
2. Pengolahan Informasi arsip, sehingga dapat
dimanfaatkan
3. penyusunan daftar arsip inaktif sebagai contoh
pengaturan fisik Arsip;
pengolahan informasi Arsip
penyusunan daftar Arsip Inaktif.
Penataan
Arsip
Inaktif
15
Penataan Arsip Inaktif oleh unit kearsipan, arsip yang
telah inaktif dari unit pengolah mengacu pada asal usul
dan aturan asli.
Manajemen Arsip BAGIAN II
Dinamis
Asas asal usul
merupakan asas yang digunakan sebagai acuan untuk
menjaga Arsip tetap terkelola dalam satu kesatuan
Pencipta Arsip, tidak dicampur dengan Arsip yang
berasal dari Pencipta Arsip yang lain sehingga Arsip
dapat melekat pada konteks penciptaanya.
Asas aturan asli
merupakan asas yang digunakan sebagai acuan untuk
menjaga Arsip tetap ditata sesuai dengan pengaturan
ashinya (original order) atau sesuai dengan pengaturan
ketika Arsip masih digunakan untuk pelaksanaan
kegiatan Pencipta Arsip.
Penataan Arsip Inaktif Pemeliharaan Arsip
16
ND P
erminta
an L
ap. Ca
p.1
Kinerja T
W.1
Lapo
ran
Capa
ian
Kinerja
TW
.1
ND. Usulan
Form
asi
Kep
ada Kep
men
pan
No-
58/S
j/201
9
Lap-
Ckp/
1/20
19
ND-
2/Sj/2
019
2 M
aret
2019
3 M
ei 2
019
26 N
ov’ 2019
Asli
Foto
copy
Asli
1 1 1
1 1 2
Kolom 1
Kolom 2
Kolom 3
Kolom 4
Ket
eran
gan : : : : :
Nomor Item
Arsip
Uraian R
inci Inform
asi Arsip
No
. Naskah D
inas
Tan
ggal N
askah D
inas
Kolom 5
Kolom 6
Kolom 7
Kolom 8
: : : :
Tingkat
Perkemban
gan A
rsip
Jumlah N
askah A
rsip
No. U
rut
Berkas
Ket
eran
gan T
ambah
an
Daftar A
rsip S
ubbagian K
earsipan
Tah
un 2
020
No
Uraian
Inform
asi
No.
Sur
atTan
ggal
Tingkat
Perke
mba
ngan
Jum
lah
Naskah
No.
Berkas
Ket
12
34
56
78
1 2 1
- - -
17
Penyimpanan arsip inaktif
Arsip inaktif yang sudah diserahkan pada unit kearsipan
dapat disimpan di dalam boks arsip untuk kemudian
ditata pada rak arsip statis.
Manajemen Arsip BAGIAN II
Dinamis
Penyimpanan ArsipPemeliharaan Arsip
Contoh gambar
boks arsip kecil dan besar
Contoh Penggambaran Rak Arsip Convensional
Contoh gambar
Roll Opac
18
Books Kecil : 37 x 9 x 27 cm
Books Sedang 37 x 19x 27 cm
Alih Media ArsipPemeliharaan Arsip
Manajemen Arsip BAGIAN II
Dinamis
Alih media arsip adalah kegiatan mengubah media
penyimpanan arsip, misal dari arsip tekstual (kertas)
menjadi digital. Alih media arsip dilaksanakan dalam bentuk
dan media apapun sesuai kemajuan teknologi informasi dan
komunikasi berdasarkan ketentuan peraturan perundang-
undangan.
Pengertian Alih Media Arsip
Alih media arsip dilaksanakan dengan memperhatikan kondisi
arsip dan nilai informasi. Arsip yang telah dialihmediakan
tetap disimpan untuk kepentingan hukum sesuai ketentuan
peraturan perundangundangan.
Alih media arsip diautentikasi oleh pimpinan di lingkungan
pencipta arsip dengan memberika tanda tertentu yang
dilekatkan, terasosiasi atau terkait dengan arsip hasil alih
media. Pelaksanaan alih media dilakukan dengan membuat
berita acara yang disertai dengan daftar arsip yang
dialihmediakan
Alih Media
19
PENYUSUTAN ARSIP
Manajemen Arsip BAGIAN II
Dinamis
Pemindahan Arsip
Inaktif
Pemusnahan
Arsip
Penyerahan
Arsip Statis
Penyusutan arsip adalah kegiatan pengurangan jumlah arsip
dengan cara pemindahan arsip inaktif dari unit pengolah
ke unit kearsipan, pemusnahan arsip yang tidak memiliki
nilai guna, dan penyerahan arsip statis ke lembaga
kearsipan.
Penyusutan Arsip
Dari Unit Pengolah ke
Unit Kearsipan sesuai
jenjang Unit Kearsipan
Arsip yang telah habis
masa retensinya dan
tidak memiliki nilai guna
yang pemusnahannya
dilaksanakan sesuai
dengan ketentuan
peraturan perundang-
undangan
Penyerahan arsip yang
memiliki nilai guna
kesejarahan, telah habis
retensinya dan
berketerangan permanen
20
Pemindahan Arsip
Penyusutan Arsip
Manajemen Arsip BAGIAN II
Dinamis
Pemindahan arsip yaitu kegiatan memindahkan arsip
yang telah habis masa retensinya berdasarkan JRA
dari UP ke UK, melalui tahapan:
pemindahan arsip yang telah
memenuhi retansi berdasarkan JRA
Penataan fisik arsip yang akan dipindahkan
serta dimusnahkan ke dalam boks
pembuatan ND usul pindah ke Unit
Kearsipan dengan melampirkan daftar arsip
usul pindah sebagaimana contoh
1.
2.
3.
21
For
mul
ir 1
Daf
tar
Ars
ip I
nakt
if U
sul
Pin
dah
Pad
a ...
......
No
Ars
ip
Kod
eK
lasi
fika
sida
n In
deks
Ura
ian
Info
rmas
iB
erka
s
Nom
orR
edak
si/R
egis
tras
iU
raia
n In
form
asi
Isi A
rsip
Kur
unW
aktu
Jum
lah
(Bun
del)
Tin
gkat
Per
kem
bang
anA
rsip
Ket
eran
gan
1. 2.
Ka0
41P
emus
naha
nA
rsip
*)
Pem
usna
han
Ars
ip K
anto
rP
usat
DJB
C*)
S-5
/BC
/201
1*)
S-1
4/S
J.8/
2011
*)
Usu
lan
Pem
usna
han
Ars
ipK
P D
JBC
*)
Sur
at P
erm
ohon
anP
enil
aian
Ars
ip*)
1*)
2011
*)
Asl
i*)
Asl
i*)
Bai
k*)
dst
dst
dst
Nam
a K
ota,
tan
ggal
, bul
an, t
ahun
Kep
ala
Uni
t P
engo
lah
Yan
g A
rsip
nya
Diu
sulk
an P
inda
h
Nam
a....
......
......
....
Nip
......
......
......
......
...
Ket
eren
gan
:*)
Con
toh
peng
isia
n da
ftar
ars
ip i
nakt
if u
sul
pind
ah
22
Atas usulan tersebut UK melakukan pengecekan
antara daftar arsip dengan fisik arsip4.
Arsip yang telah sesuai dibuatkan BA pemindahan
beserta lampiran daftar berkas usul pindah
sebagaimana contoh
5.
FORMULIR IIBERITA ACARA PEMINDAHAN ARSIP INAKTIF
NOMOR BA --
Pada hari ini. ...................... tanggal .....................bulan........................tahun ...................., kami yang bertanda tangan di bawah ini:
NamaNIPJabatan
1. :::
dalam hal ini bertindak atas nama dan untuk Unit Pengolah .......(Nama unit/satuan kerja).., yang sèlanjutnya disebut sebagaiPIHAK PERTAMA.
NamaNIPJabatan
2. :::
dalam hal mi bertindak atas nama dan untuk Unit Kearsipan ..... (Namaunit/satuankerja)....., yang selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.
Menyatakan bahwa PIHAK PERTAMA telah memindahkan arsip inaktifkepada PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA telah menerima arsip inaktifsebagaimana tersebut dalam Daftar Arsip Inaktif Yang Dipindahkanterlampir untuk disimpan di Unit Kearsipan .....(Nama unit/satuan kerja).....Demikian Berita Acara mi dibuat dengan sesungguhnya dan penuh rasatanggung jawab.
Nama kota, tanggal, bulan, tahunYang MemindahkanPIHAK PERTAMA,
Yang MenrimaPIHAK KEDUA,
Nama ..................NIP.......................
Nama ..................NIP.......................
23
For
mul
ir I
II
DA
FT
AR
AR
SIP
IN
AK
TIF
YA
NG
DIP
IND
AH
KA
N P
AD
A P
AD
A ..
......
.
Kod
eK
lasi
fika
sida
n In
deks
Ura
ian
Info
rmas
iB
erka
s
Nom
orR
edak
si/R
egis
tras
iU
raia
n In
form
asi
Isi A
rsip
Kur
unW
aktu
Jum
lah
(Bun
del)
Tin
gkat
Per
kem
bang
anA
rsip
Ka0
41P
emus
naha
nA
rsip
*)
Pem
usna
han
Ars
ip K
anto
rP
usat
DJB
C*)
S-5
/BC
/201
1*)
S-1
4/S
J.8/
2011
*)
Usu
lan
Pem
usna
han
Ars
ipK
P D
JBC
*)
Sur
at P
erm
ohon
anP
enil
aian
Ars
ip*)
1*)
2011
*)
Asl
i*)
Asl
i*)
dst
dst
dst
Nam
a K
ota,
tan
ggal
, bul
an, t
ahun
Yan
g m
emin
dahk
anP
IHA
K P
ER
TA
MA
.
Nam
a....
......
.....
.....
Nip
......
......
......
.....
....
Ket
eren
gan
:*)
Con
toh
peng
isia
n da
ftar
ars
ip i
nakt
if y
ang
dipi
ndah
kan
Yan
g m
ener
ima
PIH
AK
KE
DU
A.
Nam
a....
......
......
....
Nip
......
......
......
......
...
No
Ars
ipK
eter
anga
n
1. 2.
Bai
k*)
24
Pemusnahan yaitu kegiatan memusnahkan arsip yang telah
tidak memiliki nilai guna, telah habis retensinya, tidak ada
peraturan perundang-undangan yang melarang, tidak
berkaitan dengan penyelesaian proses suatu perkara.
PEMUSNAHAN ARSIP
Manajemen Arsip BAGIAN II
Dinamis
1. Pembentukan Panitia Pemusnahan Arsip
2. Membuat daftar arsip usul musnah
FORMULIR IV
DFTAR ARSIP USUL MUSNAH PADA.......
NO.
1.
2.
3.
4.
4.
5.
JENIS ARSIP TAHUNJUMLAH
(BUNDEL)TINGKAT
PERKEMBANGAN KETERANGAN
Pemberitahuan ImporBarang (PIB)*)
Surat PerintahPencairan Dana(SP2D) besertalampirannya *)
Surat Setoran Pajak(SSP)*)
Proses Kenaikan GajiBerkala*)
dst.*)
Jumlah*)
2001*)
1993*)
2001*)
2007*)
25*)
11*)
37*)
27*)
96*)
Asli*)
Fotocopy*)
Tembusan*)
Asli*)
Berjamur*)
Baik*)
Robek*)
TidakLengkap*)
Nama kota, tanggal,bulan,tahunKepala unit/Satuan kerja yangarsipnya diusulkan musnah
Nama....................Nip........................
25
3. Mengajukan usul pemusnahan kepada menteri keungan
u.p. sekretaris jenderal secara berjenjang.
4. Penilaian oleh Panitia Pemusnahan Arsip KEMENKEU
5. Panitia Pemusnahan Arsip meminta persetujuan kepada
Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI)
6. Panitia Pemusnahan Arsip menyiapkan konsep KMK
7. Panitia Pemusnahan Arsip melakukan pemusnahan
arsip yang minimal disaksikan 2 orang pejabat dari unit
hukum dan atau unit pengawasan di lingkungan
KEMENKEU atau Panitia Pemusnahan Arsip
KEMENKEU.
26
PERATURAN KEARSIPAN
27
1. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 196/PMK.01/2019 Tentang
Pedoman Kearsipan di Lingkungan Kementerian Keungan.
2. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 682/KMK.01/2019 Tentang
Pengelolaan Arsip Dinamis di Lingkungan Kementerian Keuangan.
3. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 983/KM.1/2015 Tentang
Tata Cara Penyusutan Arsip di Lingkungan Kementerian Keungan.
4. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 769/KM.1/2010 Tentang
Jadwal Retensi Arsip Fasilitatif Kementerian Keuangan.
5. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 370/KM.1/2014 Tentang
Perubahan atas Keputusan Menteri Keuangan Nomor 492/KM.1/2013
Tentang Jadwal Retensi Arsip Substantif Direktorat Jenderal
Perbendaharaan Kementerian Keuangan.
6. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 104/KM.1/2015 Tentang
Jadwal Retensi Arsip Substantif Badan Kebijakan Fiskal.
7. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 621/KM.1/2016 Tentang
Jadwal Retensi Arsip Substantif Pendidikan dan Pelatihan Badan
Pendidikan dan Pelatihan Keuangan.
8. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 103/KM.1/2015 Tentang
Jadwal Retensi Arsip Substantif Direktorat Jenderal Anggaran.
9. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 1082/KM.1/2013 Tentang
Jadwal Retensi Arsip Substantif Direktorat Jenderal Bea dan Cukai.
28
PERATURAN KEARSIPAN
10. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 1200/KM.1/2019 Tentang
Jadwal Retensi Arsip Substantif Direktorat Kekayaan Negara.
11. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 102/KM.1/2015 Tentang
Jadwal Retensi Arsip Substantif Direktorat Jenderal Pajak.
12. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 1382/KM.1/2016 Tentang
Jadwal Retensi Arsip Substantif Urusan Perimbangan Keuangan
Kementerian Keunagan.
14. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 207/KM.1/2013 Tentang
Jadwal Retensi Arsip Pengawasan Inspektorat Jenderal
Kementerian Keuangan.
15. Keputusan Menteri Keuangan Nomor1192/KM.1/2017 Tentang
Jadwal Retensi Arsip Substntif Urusan Profesi Keuangan
Kementerian Keuangan.
Biro Umum, Sekretariat Jenderal
Kementerian Keuangan
Telepon (021)3449230,3852143 EXT. 6534; Faksimile (021) 3852145
www.kemenkeu.go.id
Gedung Juanda II Lt. 3, Jl. Dr. Wahidin Raya No.1, Jakarta Pusat,10710
e-mail: [email protected]