sap plasenta previa

10
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN PLASENTA PREVIA Disusun oleh: DEWI SYARIFATUL ISNAENI (13.0190.N) PROGRAM STUDI PROFESI NERS

Upload: syarifaa

Post on 23-Oct-2015

718 views

Category:

Documents


79 download

DESCRIPTION

SAP PLASENTA PREVIA BY DEWIS

TRANSCRIPT

Page 1: Sap Plasenta Previa

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN

PLASENTA PREVIA

Disusun oleh:

DEWI SYARIFATUL ISNAENI

(13.0190.N)

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH

PEKAJANGAN-PEKALONGAN

2013-2014

Page 2: Sap Plasenta Previa

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN

PLASENTA PREVIA

Mata Ajar : Stase pra profesi maternitas

Pokok Bahasan : plasenta previa

Waktu : 1 x 10 menit

Pelaksana : Mahasiswa

Sasaran : klien

I. Tujuan

1. Tujuan Instruksional umum

Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan tentang plasenta previa

selama 10 menit, klien mampu memahami tentang konsep plasenta

previa lebih dalam.

2. Tujuan Instruksional Khusus

Setelah proses penyuluhan selama 1 x 10 menit, diharapkan klien

dapat :

a. Menjelaskan pengertian plasenta previa dengan benar

b. Menjelaskan penyebab plasenta previa dengan benar

c. Menjelaskan tanda dan gejala plasenta previa dengan benar

d. komplikasi plasenta previa dengan benar

e. Cara menyelesaikan persalinan plasenta previa dengan benar

II. Materi Pengajaran

1. Pengertian plasenta previa

2. Penyebab plasenta previa

3. Tanda dan gejala plasenta previa

4. komplikasi plasenta previa

5. Cara menyelesaikan persalinan plasenta previa

III. Metode

1. Ceramah

Page 3: Sap Plasenta Previa

2. Tanya jawab

IV. Media

1. Leaflet

2. Lembar Balik

V. Proses Penyuluhan

No Kegiatan Fasilitator Kegiatan Klien Waktu

1. Pembukaan

a.Mengucapkan salam dan

memperkenalkan diri

b.Menjelaskan tujuan

penyuluhan

c.Melakukan kontrak

penyuluhan

d. Melakukan apersepsi

Menjawab salam

Mendengarkan

Berpartisipasi

Berpartisipasi

2 menit

2. Kegiatan inti

a. Mempresentasikan materi

b. Memberi kesempatan

bertanya

c. Menjawab pertanyaan

Memperhatikan

Mengajukan

pertanyaan

Mendengarkan

6 menit

3. Penutup

a. Melakukan evaluasi

b. Menyimpulkan materi

c. Salam penutup

Mendengarkan

Melaksanakan

Menjawab salam

2 menit

VI. Setting Tempat

Page 4: Sap Plasenta Previa

Keterangan :

: klien

: keluarga klien

: Pembimbing akademik dan CI ruangan

: Mahasiswa

VII. Kriteria Evaluasi

1. Evaluasi Struktur

a. SAP sudah dibuat sebelumnya

b. Materi sudah disiapkan

c. Media sudah disiapkan

2. Evaluasi Proses

Klien:

a. Klien bersedia menerima penjelasan materi dari penyuluh

b. Klien mau bertanya tentang hal-hal yang tidak diketahuinya

c. Klien mampu menjawab pertanyaan yang telah diberikan

Mahasiswa:

a. Dapat memfasilitasi jalannya penyuluhan

b. Dapat menjalankan peranannya dengan baik

3. Evaluasi Hasil

a. Kegiatan penyuluhan berjalan sesuai dengan waktu yang telah

ditentukan.

b. Adanya pemahaman klien mengenai informasi tentang

placenta previa.

Page 5: Sap Plasenta Previa

VIII. Referensi

1. Guspika, A 2011. KTI Gambaran Kejadian Plasenta Previa di

RSUD Tenriawaru. Akademi Kebidanan Batari Toja Watampone.

1. Mansyoer, A. 2000. Kapita Selekta Kedokteran Jakarta. Jakarta,

Media Aesculopus.

2. Manuaba, Ida Bagus Gde. 1998. Ilmu Kebidanan, Penyakit

Kandungan, dan Keluarga Berencana untuk Pendidikan Bidan.

Jakarta : EGC.

3. Prawirohardjo, Sarwono 2009, Ilmu Kebidanan Cetakan ke 2, edk

4, Bina Pustaka, Jakarta.

4. Saifudin, Abdul Bari. 2002. Buku Panduan Praktis Pelayanan

Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka

Prawirohardjo.

5. Smeltzer, S & Bare, B 2001, Keperawatan Medikal Bedah, Jakarta,

EGC.

6. Sulaiman Sastra, W. Djamhoer, M & Firman, F.W. 2004. Ilmu

Kesehatan Reproduksi Obtetri Patologi. Jakarta. EGC

IX. Materi

Terlampir

Page 6: Sap Plasenta Previa

MATERI PLASENTA PREVIA

A. PENGERTIAN

Placenta previa adalah plasenta yang berimplantasi pada segmen

bawah rahim yaitu di atas dan dekat tulang cerviks dalam dan menutupi

sebagian atau seluruh ostium uteri internum (Guspika, A 2011).

Placenta previa adalah placenta yang berimplatasi rendah sehingga

menutupi sebagian atau seluruh ostium uteri internum (Sulaiman, S hh.33).

Jadi plasenta previa adalah plasenta yang letaknya pada segmen

bawah rahim sehingga menutupi sebagian atau seluruh permukaan jalan

lahir.

B. PENYEBAB

Menurut Manuaba (2003), penyebab terjadinya plasenta

previa diantaranya mencakup ;

Perdarahan (hemorrhaging).

Usia lebih dari 35 tahun.

Multiparitas.

Pengobatan infertilitas.

Riwayat operasi/pembedahan uterus sebelumnya.

Keguguran berulang.

Status sosial ekonomi yang rendah.

Jarak antar kehamilan yang pendek.

Merokok.

Penyebab plasenta previa secara pasti sulit ditentukan, tetapi ada

beberapa faktor yang meningkatkan risiko terjadinya plasenta

previa, misalnya bekas operasi rahim (bekas sesar  atau operasi

mioma), sering mengalami infeksi rahim (radang panggul),

kehamilan ganda,

.

Page 7: Sap Plasenta Previa

C. TANDA DAN GEJALA

Perdarahan tanpa nyeri.

Perdarahan berulang.

Warna perdarahan merah segar.

Adanya anemia dan renjatan yang sesuai dengan keluarnya darah.

Timbulnya perlahan-lahan.

Waktu terjadinya saat hamil.

His biasanya tidak ada.

Rasa tidak tegang (biasa) saat palpasi.

Denyut jantung janin ada.

Teraba jaringan plasenta pada periksa dalam vagina.

Penurunan kepala tidak masuk pintu atas panggu

Presentasi mungkin abnormal.

Jadi kejadian yang paling khas pada plasenta previa adalah

perdarahan tanpa nyeri biasanya baru terlihat setelah trimester kedua

atau sesudahnya.

D. Komplikasi

Komplikasi yang terjadi dianternya (Arief, M,2000) adalah :

1. Pada ibu dapat terjadi perubahan hingga syok akibat perdarahan,

anemia karena perdarahan, plasentitis, dan endometritis pasca

persalinan.

2. Pada janin biasanya terjadi persalinan prematur dan komplikasinya

seperti asfiksia berat

E. Cara Penanganan

1. Operasi

2. Melahirkan dengan menekan plesenta

F. Yang Harus Dilakukan Bila Ibu Hamil Mengalami Plasenta Previa

1. Bedrest total/ istirahat total

Page 8: Sap Plasenta Previa

2. Mencegah bayi terlahir premature

3. Memperhatikan kebutuhan gizi ibu hamil

4. Persiapan biaya.