sap bcg new

11
SATUAN ACARA PENYULUHAN “IMUNISASI BCG” DISUSUN OLEH : KELOMPOK V 1.APRILYA PUSPITA SARI 131311123070 2.MIFTACHUL JANNAH 131311123071 3.ENGGAR RATNA KUSUMA 131311123072 4.RAFIKA ROSYDA 131311123073 5.LULUT SETYOWATI 131311123074 6.ANNISA QURNIAWATI 131311123075 7.LINA JUMEIDA 131311123076 8.MOCH. ROMADHON R 131311123078 9.KRISNA EKA KURNIAWAN 131311123079 10. HAPPY RESTU WIDAYATI 131311123080 11. FITRIANI 131311123081

Upload: fardaniyah

Post on 27-Oct-2015

191 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: SAP BCG new

SATUAN ACARA PENYULUHAN

“IMUNISASI BCG”

DISUSUN OLEH :

KELOMPOK V

1. APRILYA PUSPITA SARI 131311123070

2. MIFTACHUL JANNAH 131311123071

3. ENGGAR RATNA KUSUMA 131311123072

4. RAFIKA ROSYDA 131311123073

5. LULUT SETYOWATI 131311123074

6. ANNISA QURNIAWATI 131311123075

7. LINA JUMEIDA 131311123076

8. MOCH. ROMADHON R 131311123078

9. KRISNA EKA KURNIAWAN 131311123079

10.HAPPY RESTU WIDAYATI 131311123080

11.FITRIANI 131311123081

PROGRAM S1 ILMU KEPERAWATANFAKULTAS KEPERAWATANUNIVERSITAS AIRLANGGA

2013

Page 2: SAP BCG new

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

Bidang Studi : KEPERAWATAN SISTEM IMUN DAN HEMATOLOGI

Topik : Imunisasi BCG

Sasaran : Ibu Yang Sedang Berkunjung Di Poli KIA Puskesmas Mojo Surabaya

Tempat : Poli KIA Puskesmas Mojo Surabaya

Hari/Tanggal : Kamis, 19 September 2013

Waktu : 1 x 20 menit

A. ANALISA SITUASIONAL

1. Penyuluh : Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan.

2. Peserta : Ibu yang sedang berkunjung di Poli KIA Puskesmas Mojo

Surabaya.

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL

1. Tujuan Instruksional Umum

Setelah diberikan Penyuluhan selama 20 menit, ibu mengerti tentang imunisasi

BCG.

2. Tujuan Instruksional Khusus

Setelah kegiatan penyuluhan dilakukan ibu dapat :

a. Mengetahui pengertian dan tujuan imunisasi

b. Mengetahui pengertian imunisasi BCG

c. Mengetahui tujuan pemberian imunisai BCG

d. Mengetahui indikasi pemberian imunisai BCG

e. Mengetahui kontra indikasi pemberian imunisai BCG

f. Mengetahui waktu pemberian imunisai BCG

g. Mengetahui reaksi imunisai BCG

Page 3: SAP BCG new

C. MATERI

a. Pengertian dan tujuan imunisasi

b. Pengertian imunisasi BCG

c. Tujuan pemberian imunisai BCG

d. Indikasi pemberian imunisai BCG

e. Kontra Indikasi pemberian imunisai BCG

f. Waktu Pemberian pemberian imunisai BCG

g. Reaksi pemberian imunisai BCG

D. METODE

1. Ceramah

2. Tanya Jawab

E. ALAT DAN MEDIA

1. Leaflet

2. Clipchart

F. susunan acara penyuluhan

NO TAHAPKEGIATAN

Penyuluh Peserta

1 Pembukaan

3 menit

1. Menyampaikan salam

pembuka

2. Memperkenalkan diri

3. Menyampaikan tujuan

penyuluhan

1. Menjawab Salam

2. Mendengarkan

3. Memperhatikan

2 Pengembangan

(Isi)

10 menit

Menyampaikan materi tentang :

a. Pengertian dan tujuan imunisai

b. Pengertiam imunisasi BCG

c. Tujuan pemberian BCG

d. Indikasi pemberian imunisai

BCG

e. Kontra Indikasi pemberian

imunisai BCG

1. Memperhatikan dan

mendengarkan

2. Menanyakan materi

yang belum jelas

Page 4: SAP BCG new

f. Waktu Pemberian pemberian

imunisai BCG

g. Reaksi pemberian imunisai BCG

3 Evaluasi

5 menit

1. Menanyakan kepada peserta

2. Menjawab pertanyaan

tentang materi yang telah diberikan

1. Menjawab pertanyaan

4 Terminasi

2 menit

1. Menyimpulkan kegiatan

penyuluhan

2. Mengucapkan terima kasih atas

peran serta peserta

3. Menyampaikan salam

penutup

1. Mendengarkan

2. Mendengarkan

3. Menjawab salam

G. PENGORGANISASIAN

Pembimbing : Ilya Krisnana, S.Kep.,Ns.,M.Kep

Ketua : Happy Restu Widayati

Wakil Ketua : Enggar Ratna Kusuma

Sekretaris : Aprilya Puspita Sari

Pembicara : Moch. Romadhon R

Fasilitator : Krisna Eka Kurniawan

Moderator : Miftachul Jannah

Evaluator : Lulut Setyowati

H. EVALUASI

Setelah diberikan penyuluhan selama 20 menit diharapkan ibu mampu :

a. Menjelaskan pengertian dan tujuan imunisasi

b. Pengertian imunisasi BCG

c. Menjelaskan tujuan pemberian imunisai BCG

d. Menjelaskan indikasi pemberian imunisai BCG

e. Menjelaskan kontra indikasi pemberian imunisai BCG

f. Menjelaskan waktu pemberian imunisai BCG

g. Menjelaskan reaksi imunisai BCG

Page 5: SAP BCG new

MATERI PENYULUHAN

“Imunisasi BCG”

1. Pengertian dan Tujuan Imunisasi

Imunisasi merupakan pemberian suatu bakteri agar bayi membentuk

kekebalan dengan sendirinya terhadap suatu penyakit tertentu. Vaksin merupakan

suatu bakteri yang dilemahkan dan merangsang tubuh menghasilkan kekebalan

terhadap suatu penyakit tertentu dengan cara disuntikkan dan diteteskan di

mulutu.

Tujuan imunisaisi sendiri diharapkan agar anak kebal terhadap suatu

penyakit tertentu dan menurunkan angka mordibitas dan mortalitas serta

kecacatan akibat suatu penyakit tertentu.

2. Pengeertian Imunisai BCG

BCG (Bacille Calmette-Guerin) merupakan vaksin yang terbuat dari

Microbacterium bovis hidup yang dibiakkan secara berulang selama 1-3 tahun

sehingga diperoleh hasil yang tidak virulen tetapi vaksin ini masih mempunyai

imunogenitas.

Vaksin BCG adalah vaksin yang dibuat dari bahan kuman TBC yang

hidup tapi dilemahkan untuk mencegah penyakit TBC yang merupakan penyakit

infeksi yang disebabkan oleh Mycrobacterium Tuberculosis.

Jadi imunisasi BCG merupakan pemberian bakteri penyebab penyakit

TBC, Myccobacterium Tuberculosis yang dilemahkan agar tubuh bayi bisa kebal

terhadap penyakit TBC suatu hari nanti.

3. Tujuan Imunisasi BCG

Vaksin ini dapat mencegah terjadinya TBC tetapi tidak 100% namun

dapat mencegah penyebaran penyakit lebih lanjut. Vaksin BCG digunakan untuk

mengurangi resiko TBC bukan mencegah infeksi Tuberculosis. Dan TBC yang

dimaksudkan bukan hanya TBC paru saja, tetapi semua jenis TBC berat seperti

TBC selaput otak, TBC milier pada seluruh lapang paru atau TBC tulang.

Page 6: SAP BCG new

4. Indikasi Imunisasi BCG

Vaksin ini diberikan satu kali saja pada :

a. Bayi berusia kurang dari 2 bulan

b. Anak berumur 1-15 tahun yang belum mendapat vaksin BCG.

c. Bayi yang kontak aktif dengan anggota keluarga yang memiliki penyakit TB

5. Kontra Indikasi Imunisasi BCG

Vaksin BCG tidak boleh diberikan pada:

a. Bayi terinfeksi HIV

b. Bayi yang menderita gangguan imunologi (imunokompromais)

c. Bayi dengan uji tuberkulin > 5 mm

d. Gizi buruk

e. Demam tinggi

f. Infeksi kulit luas

g. Pernah sakit TB

h. Ibu hamil

6. Waktu Pemberian Imunisasi BCG

a. Imunisasi BCG adalah salah satu imunisasi dasar yang harus diberikan

pada anak sehat 1x sebelum berumur 2 bulan.

b. Peberian dilakukan dengan disuntikan di lengan tangan sebanyak 0,05

ml intrakutan.

c. Kemenkes menyatakan bahwa vaksinasi BCG dianjurkan pada bayi

berusia 0-12 bulan. Tetapi jika diberikan pada umur lebih dari 3 bulan lebih

baik dilakukan uji tuberculin terlebih dahulu.

7. Reaksi dan Hal yang Harus Dilakukan Ibu

a. Adanya benjolan di lokasi suntikan yang berisi seperti cairan 1-3 minggu.

Biarkan saja, jangan di tekan atau dikelurkan cairannya, karena cairan itu

adalah vaksin BCG. Jangan menggunakan salep, krim, plester, cairan, atau

obat apapun untuk mempercepat penyembuhan benjolan ini. Benjolan ini akan

lunak, hancur, dan meninggalkan bekas parut dengan sendirinya meskipun

lama (3 bulan).

Page 7: SAP BCG new

b. Demam

Kompres dengan air hangat. Berikan obat penurun panas dari puskesmas

secara teratur. Demam merupakan tanda bahwa bayi mulai membentuk zat

kekebalan terhadap virus yang telah dilemahkan tadi.

8. Strategi Kebijaksanaa

Untuk menvapai target menurunkan mordibitas dan mortalitas maka dibentuk dua

komponen strategi :

a. Komponen Statistik (Puskesmas dan Puskesmas Pembantu)

Komponen ini memberikan pelayanan imunisasi di tempat pelayanan secara

langsung. Jadi pasien yang mendatangi tempat pelayanan kesehatan untuk

mendapatkan imunisasi yang dilakukan oleh perawat atau bidan.

b. Komponen Keliling (Petugas Kesehatan)

Komponen ini memberikan pelayanan imunisasi dengan cara mendatangi

pasien ke desa-desa karena keterbatasan penduduk desa menjangkau

pelayanan kesehatan seperti puskesmas maupun puskesmas pembantu terlalu

jauh.

Page 8: SAP BCG new

DAFTAR PUSTAKA

Achmadi, U. F. (2006). Imunisasi Mengapa Perlu? Cetakan I. Jakarta: Penerbit Buku Kompas.

Cahyono, J.B. Suharjo. (2010) Vaksinasi Cara Ampuh Vegah Penyakit Infeksi. Yogyakarta: Kanisius

Hidayat, A. Aziz. (2008) Ilmu Kesehatan Anak Untuk Pendidikan Kebidanan. Jakarta: Salemba Medika

Kartasasmita, C. B., Setiabudiawan, B., Garna, H., & Zulkarnain, D. (2012). Buku vaksin untuk anak & dewasa. Bandung: Peralmuni cabang Bandung.

Nugroho, H., & Rejeki, S. (2011). Panduan Imunisasi Anak: Mencegah Lebih Baik Daripada Mengobati. Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia.

Pohan, Imbalo.S. (2007) Jaminan Mutu Layanan Kesehatan. Jakarta:EGC

Priyono, Yunisa (2010) Merawat Bayi Tanpa Baby Sitter. Yogyakarta: Medpress