ringkasan materi ilmu kesehatan masyarakat

Upload: ryan-haryana-darajatun

Post on 28-Oct-2015

179 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

ss

TRANSCRIPT

RINGKASAN MATERI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Statistik secara garis besar dibagi menjadi DESKRIPTIF (mean, modus, standart deviasi, dkk) dan ANALITIK/INTERVENSIONAL (pengujian hipotesis)Studi dibagi menjadi 3 yaitu:1. DESKRIPTIF/SURVEY menggambarkan suatu masalah dalam masyarakat (mis. Angka kejadian DBD di Desa Sukamakmur)2. OBSERVASIONAL mengamati atau mengobservasi kejadian antara faktor risiko dan outcome tanpa ada nya intervensi (terdiri dari KOHORT, CASE CONTROL, CROSS SECTIONAL)3. EXPERIMENTAL peneliti tidak hanya mengamati tetapi juga melakukan intervensi (mis. Community trial dan clinical trial)

KOHORT pengamatan yang dilakukan secara prospektif didahului/dimulai dari orang yang sehat NOWPROSPEKTIFRETROSPEKTIFPenyakit (+)FR+Penyakit (-)Penyakit (+)FR-Penyakit (-) Yang diteliti hanya kasus baru saja (INSIDENSI) FR+FR -abcda+bc+dP+P-a+cb+d *insidensi rate adalah jumlah kasus baru dibagi dengan jumlah penduduk yang beresiko (jika pada soal ditulis dalam satu keluarga yang terdiri dari 10 orang dan ada 2 orang yang pernah menderita sakit, dan tidak memungkinkan 2 orang tersebut terkena penyakit lagi, maka jumlah penduduk yang beresiko = 10orang -2orang = 8 orang Attack Rate mirip dengan insidensi rate tetapi dalam kasus wabah

CROSS SECTIONAL mengumpulkan data (variabel penyebab dan variabel akibat) dilakukan dalam satu waktu RETROSPEKTIFNOWPROSPEKTIFP (+)FR (+)P (-)P (+)FR (-)P (-)

Yang diteliti tidak hanya kasus baru tetapi juga kasus lama (PREVALENSI) FR+FR -abcda+bc+dP+P-a+cb+d Prevalensi

CASE CONTROL Dimulai dari kasus (yang sakit) ataupun kontrol (yang tidak sakit) RETROSPEKTIFNOWPROSPEKTIFFR (+)FR (-)P (+)FR (+)FR (-)P (-)Faktor resiko ditelusuri secara retrospektif baik ada atau pun

Yang diteliti tidak hanya kasus baru tetapi juga kasus lama (PREVALENSI) FR+FR -abcda+bc+dP+P-a+cb+d

ERROR DALAM PENELITIAN1. RANDOM/JUDGE: kesalahan masalah pengambilan sampel2. BIAS: Kesalahan yang sistematik dalam penelitiana. Bias Seleksi: bias karena pengklasifikasian responden (mis. Salah mengklasifikasikan responden FR (+) atau (-))b. Bias Informasi: bias dalam pengumpulan data. Terdiri dari 3 macam: Bias Instrumen (mis. Kuesioner yang tidak dimengerti, sphygmomanometer tidak terkalibrasi) Bias Recall (mis. Kesalahan responden mengingat) Bias interviewer (mis. Orang yang mengumpulkan data tensi tidak bisa menensi)c. Bias Confounding/Bias Perancu: bercampurnya satu FR dengan FR lainnya yang tidak diteliti dan dapat mempengaruhi terjadinya penyakit.

KEJADIAN LUAR BIASA, EPIDEMI, WABAH, PANDEMI, ENDEMI1. KLB adalah peningkatan kasus kesakitan atau kematian yang BERMAKNA yaitu: ada kasus yang sebelumnya belum pernah ada peningkatan dua kali atau lebih dari bulan sebelumnya peningkatan kasus dalam waktu 3 kurun waktu berturut turut baik jam, hari, minggu atau bulan2. EPIDEMI adalah peningkatan kasus kesakitan atau kematian yang terjadi secara cepat3. WABAH adalah peningkatan kasus kesakitan atau kematian yang terjadi secara luas (biasa ditetapkan oleh menteri kesehatan)4. PANDEMI adalah peningkatan kadsus kesakitan atau kematian melebihi batas wilayah5. ENDEMI adalah penyakit yang secara menetap ada pada daerah tertentu (mis. Malaria di Afrika)

UJI HIPOTESISKomparatifKorelatif

Tidak BerpasanganBerpasangan

2 kelompok>2 kelompok2 kelompok>2 kelompok

NUMERIKUji T tidak berpasanganOne Way ANOVAUji T berpasanganRepeted ANOVAPearson

KATEGORIK (ordinal)Mann WhitneyKruskal WallisWilcoksonFriedmanSpearman Somers Gamma

KATEGORIKChi SquareFisherKolmogorof SmirnovMc NemarCochian Marginal homogenecityWillcoxoneFriedmanKoefisien kontingensi Lamda

Catatan: Uji Komparatif: Numerik jika salah satu numerik, dan Kategorik jika keduanya kategorik Uji Korelatif: Numerik jika keduanya numeric, dan kategorik jika salah satu kategorik

TINGKAT PERKEMBANGAN POSYANDUPRATAMAMADYAPURNAMAMANDIRI

Frekuensi penimbangan8>8>8

Rerata kader