Evaluasi dampak dilakukan berdasarkan hubungan sebab akibat Yng telah ditelaah pada bab perkiraan dampak. Evaluasi dampak ini menggunakan matriks evaluasi dampak, baik untuk skala oabrik, Tapak , dan Regional. Beberapa istilah yang perlu dijelaskan sebelum evaluasi dampak dilakukan adalah :

a. Skala Kepentingan / PrioritasSkala kepentingan / prioritas digunakan untuk menunjukkan derajat kepentingan dari komponen lingkungan yang sedang dibahas. Tiga skala kepentingan yang digunakan aadalah sebagai berikut:

Skala Pengertian1 Tidak penting2 Cukup Penting3 Penting

Tabel 5.1. Skala Kepentingan

b. Slaka Kualitas LingkunganSkala kualitas lingkungan digunakan untuk menunjukkan keadaan / kondisi suatu komponen lingkungan, baik keadaan awalnya maupun keadaan setelah dipengaruhi oleh adanya rencana kegiatan. Skala kualitas lingkungan yang digunakan adalah seperti yang ditunjukkan pada tabel dibawah ini :

Skala Pengertian1 Buruk2 Sedang3 Baik

Tabel 5.2. Skala Kualitas Lingkungan

c. Skala Dampak LingkunganSkala dampak lingkungan dapat bersifat positif maupun negatif dan merupakan skala yang menggambarkan skala besar kecilnya dampak yang terjadi akibat adanya rencana kegiatan. Skala dampak lingkungan yang digunakan adalah seperti yang ditunjukkan pada tabel dibawah ini .

Skala Pengertian1 Kecil2 Besar3 Sedang

Tabel 5.3 Skala Dampak LingkunganMetode evaluasi dampak yang digunakan adalah metode sistematis, meliputi penilaian bobot dampak serta penentuan dampak total terhadap kualitas komponen lingkungan yang ditinjau dengan memperhatikan skala kepentingan dan menggunakan metode rata-rata

tertimbang (weighted averaging method). Hasil evaluasi metode ini berdasarkan atas besarnya perubahan kualitas lingkungan dengan menggunakan skala kualitas dan skala prioritas.Hasil evaluasi dampak yang untuk skala pabrik, tapak, dan regional dapat