rerfleks let down

Upload: riyadi-soni

Post on 06-Mar-2016

11 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Rerfleks Let Down

TRANSCRIPT

A. Rerfleks Let Down (Proses Pengeluaran ASI)

Proses pengeluaran ASI yang sebelumnya sudah diproduksi pada saat reflek prolaktin dipengaruhi oleh rangsangan yang berasal dari hisapan bayi pada puting susu. Rangsangan yang berasal dari hisapan bayi kemudian diteruskan ke neurohipofise yang selanjutnya mengeluarkan oksitosin. Hormon ini selanjutnya diangkut oleh darah menuju uterus dan menimbulkan kontraksi pada uterus sehingga terjadi involusi dari organ tersebut. Oksitosin yang sudah sampai pada alveoli akan mempengaruhi sel mioepitelium dan menimbulkan kontraksi. Kontraksi ini akan memeras air susu yang telah terbuat dalam alveoli masuk menuju duktulus kemudian mengalir melalui laktiferus masuk ke mulut bayi. Beberapa faktor yang mempengaruhi proses refleks let down adalah: melihat bayi yang dilahirkan mendengar suara tangisan bayi mencium bayi munculnya pikiran untuk menyusui bayi yang baru dilahirkan Sedangkan proses pengeluaran ASI dapat terhambat oleh beberapa faktor diantaranya: Perasaan bingung / panik Rasa takut dan cemas Yang perlu diperhatikan bagi ibu yang baru melahirkan dan hendak menyusui adalah tingkat stres. Stres yang muncul setelah melahirkan dapat memicu atau menghambat keluarnya ASI. Penghambatan keluarnya ASI dikarenakan adanya adrenalin yang yang membuat hormon oksitosin terhambat dan tidak dapat mencapai pada organ mioepitelium. ASI yang tidak dapat keluar dikarenakan stres yang melanda ibu yang baru melahirkan akan berakibat terjadinya penumpukan Air Susu Ibu pada alveoli. Penumpukan air susu ini akan membuat payudara menjadi membesar. Bagi ibu menyusui, jika tidak dapat mengeluarkan ASI dan produksi asi terus berlanjut hal ini akan menyebabkan payudara terasa sakit dan rasa sakit yang ditimbulkan akan menambah stres yang dialami ibu yang baru melahirkan.

Source:http://www.firdaus45.com/2014/12/sekilas-memahami-bagaimana-pembentukan.htmlDisalin dan Dipublikasikan melalui Eureka Pendidikan

B. HORMON YANG MEMPENGARUHI LAKTASI

Hormon-hormon yang mempengaruhi pembentukan ASI adalah Sebagaiberikut : Mulai dari bulan ketiga kehamilan, tubuh wanita memproduksi hormon yang menstimulasi munculnya ASI dalam sistem payudara:1. Progesteron: mempengaruhi pertumbuhan dan ukuran alveoli. Tingkat progesteron dan estrogen menurun sesaat setelah melahirkan. Hal ini menstimulasi produksi secara besar-besaran.2. Estrogen: menstimulasi sistem saluran ASI untuk membesar. Tingkat estrogen menurun saat melahirkan dan tetap rendah untuk beberapa bulan selama tetap menyusui[9]. Karena itu, sebaiknya ibu menyusui menghindari KB hormonal berbasis hormon estrogen, karena dapat mengurangi jumlah produksi ASI. Follicle stimulating hormone (FSH). Luteinizing hormone (LH) 3. Prolaktin: berperan dalam membesarnya alveoil dalam kehamilan. Prolaktin merupakan suatu hormon yang disekresi oleh glandula pituitari. Hormon ini memiliki peran penting untuk memproduksi ASI, dan meningkat selama kehamilan. Peristiwa lepas atau keluarnya plasenta pada ahir proses persalinan akan membuat kadar estrogen dan progesteron berangsur-angsur menurun sampai tingkat dapat dilepaskan dan diaktifkanya prolaktin. Peningkatan prolaktin akan menghambat ovulasi. Kadar paling tinggi adalah ada malam hari dan penghentian pertama pemberian air susu dilakukan pada malam hari. 4. Oksitosin: mengencangkan otot halus dalam rahim pada saat melahirkan dan setelahnya, seperti halnya juga dalam orgasme. Setelah melahirkan, oksitosin juga mengencangkan otot halus di sekitar alveoli untuk memeras ASI menuju saluran susu. Oksitosin berperan dalam proses turunnya susu let-down / milk ejection reflex. 5. Human placental lactogen (HPL): Sejak bulan kedua kehamilan, plasenta mengeluarkan banyak HPL, yang berperan dalam pertumbuhan payudara, puting, dan areola sebelum melahirkan.Pada bulan kelima dan keenam kehamilan, payudara siap memproduksi ASI. Namun, ASI bisa juga diproduksi tanpa kehamilan (induced lactation).http://rinayarina.pun.bz/files/fisiologi-laktasi.pdf