rencana kinerja tahunan (rkt) tahun …sakip.pertanian.go.id/admin/data/rkt 2015 bbpptp...
TRANSCRIPT
RENCANA KINERJA TAHUNAN
(RKT)
TAHUN 2015
Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman
Perkebunan (BBPPTP) Surabaya Direktorat Jenderal Perkebunan
Kementerian Pertanian
2014
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan YME yang telahmelimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penyusunan RencanaKinerja Tahunan (RKT) Balai Besar Perbenihan dan Proteksi TanamanPerkebunan (BBPPTP) Surabaya tahun 2015 dapat diselesaikan.
Sesuai dengan INPRES Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerjalnstansi Pemerintah yang mewajibkan kepada setiap instansi pemerintah
untuk melaksanakan Akuntabilitas Kinerja Instansi sebagai wujudpertanggungjawaban dalam mencapai visi, misi dan tujuan organisasi,dimana salah satu kegiatan yang harus dilakukan adalah menyusunRencana Strategis (Renstra) yang selanjutnya dijabarkan dalam RKT.
RKT BPPTP Surabaya tahun 2015 berisi materi rencana strategis yang
didalamnya memuat visi dan misi, tujuan dan sasaran, kebijakan danstrategi, program dan kegiaian serta penjabarannya yang dilengkapidengan matriks Rencana Kinerja Tahunan
Dengan disusunnya RKT tahun 2015 ini diharapkan target dari sasaranstrategis yang dijabarkan dalam beberapa indikator kinerja kegiatanBBPPTP Surabaya tahun 2015 dapat tercapai dengan tingkat keberhasilanyang tinggi.
Akhir kata kami ucapkan terima kasih kami ucapkan terima kasih kepadaseluruh pegawai BBPPTP Surabaya yang telah memberikan masukan dankontribusi sehingga tersusun RKT iahun 2015 ini.
Jombang, MateI2O14
Kepala Balai,
Sarjana{#*
l<cd,tno Lta.ia laLuto, rLt l tp \utobova tohu )Al<
Rencana Kinerja Tahunan BBPPTP Surabaya Tahun 2015 ii
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ........................................................................... i
DAFTAR ISI ......................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ................................................................ 1
1.1 Latar Belakang ........................................................... 1
1.2 Maksud dan Tujuan .................................................... 2
1.3 Sasaran ...................................................................... 2
1.4 Dasar Hukum .............................................................. 2
BAB II ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN .............................. 3
2.1 Visi dan Misi ............................................................... 3
2.2 Tujuan dan Sasaran .................................................. 4
2.3 Strategi ....................................................................... 4
2.4 Kebijakan dan Program .............................................. 5
BAB III PERENCANAAN KEGIATAN ............................................ 7
3.1 Program / Kegiatan dan Penjabaran Program / Kegiatan
dalam Kegiatan / Sub Kegiatan .................................. 7
3.2 Cara Melaksanakan Program / Kegiatan .................... 9
BAB IV PENUTUP ........................................................................... 11
LAMPIRAN .......................................................................................... 12
Matriks Rencana Kinerja Tahunan Tahun 2015 ................................... 12
Rencana Kinerja Tahunan BBPPTP Surabaya Tahun 2015 1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pembangunan pertanian, khususnya pembangunan perkebunan
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pembangunan nasional.
Sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004
tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN) menyatakan
bahwa penyusunan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
(RAPBN) berpedoman kepada Rencana Kinerja Pemerintah (RKP) yang
merupakan dokumen perencanaan tahunan nasional dan penjabaran dari
Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Nasional yang memuat
: 1) prioritas pembangunan, 2) rancangan kerangka ekonomi makro, 3)
program Kementerian/Lembaga (K/L), dan 4) program lintas K/L dan
kewilayahan dalam bentuk kerangka regulasi dan kerangka pendanaan
yang bersifat indikatif. Berdasarkan RPJM, setiap K/L menyusun Rencana
Strategis (Renstra) K/L dan untuk program tahunan dituangkan ke dalam
Rencana Kinerja Kementerian / Lembaga (Renja K/L) dan Rencana Kinerja
Tahunan (RKT).
Sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah dibangun dalam rangka
mewujudkan good governance dan sekaligus result oriented government,
perlu terus dikembangkan dan informasi kinerjanya diintegrasikan ke dalam
sistem penganggaran dan pelaporan sesuai dengan amanat Undang-
Undang Nomor 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara yang secara
tegas telah dinyatakan bahwa pemerintah diwajibkan menyusun anggaran
dengan menggunakan pendekatan anggaran terpadu, kerangka
pengeluaran jangka menengah dan penganggaran berbasis kinerja.
Berdasarkan amanat undang-undang tersebut diatas, BBPPTP Surabaya
memandang perlu menyusun Rencana Kinerja Tahunan (RKT) tahun 2015
yang menjabarkan target kinerja yang harus dicapai dalam tahun 2015.
Rencana Kinerja Tahunan ini merupakan dokumen yang
mempresentasikan nilai kuantitatif dikaitkan dengan setiap indikator kinerja,
baik pada tingkat sasaran strategis maupun tingkat kegiatan, dan
merupakan proses pengukuran keberhasilan atau kegagalan BBPPTP
Surabaya pada tahun bersangkutan. Sehubungan dengan hal tersebut
maka penyiapan dan penyusunan rencana kinerja tahunan harus mengacu
pada Rencana Strategis.
Rencana Kinerja Tahunan BBPPTP Surabaya Tahun 2015 2
1.2 Maksud dan Tujuan
Penyusunan RKT tahun 2015 dimaksudkan sebagai acuan BBPPTP
Surabaya dalam pelaksanaan kegiatan untuk pencapaian sasaran yang
telah ditetapkan dalam renstra, dan sebagai tolok ukur yang digunakan
untuk menilai keberhasilan atau kegagalan penyelenggaraan kegiatan
dalam tahun 2015.
Tujuan yang ingin dicapai dari penyusunan RKT adalah :
a. Memberikan arah dalam pelaksanaan dan pencapaian target kegiatan
b. Menyediakan alat pengukur / dasar penilaian kinerja
c. Membantu dalam penetapan target kinerja, pemantauan dan evaluasi
kinerja
1.3 Sasaran
Tercapainya target kinerja tahun 2015 sesuai dengan Renstra
1.4 Dasar Hukum
Dalam penyusunan RKT BBPPTP Surabaya tahun 2015, dasar hukum
yang digunakan adalah :
a. Instruksi Presiden Nomor 7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas Instansi
Pemerintah
b. Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional
c. Undang-Undang Nomor 18 tahun 2004 tentang Perkebunan
d. Peraturan Pemerintah Nomor 40 tahun 2006 tentang Tata Cara
Penyusunan Rencana Pembangunan Nasional
e. Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2006 tentang Pelaporan
Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah
f. Permentan Nomor 08 tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan Surabaya
g. Peraturan Presiden Nomor 81 tahun 2010 tentang Grand Design
Reformasi Birokrasi tahun 2010 – 2025
h. Permenpan-RB Nomor 29 tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan
PK dan LAKIP
i. Permenpan-RB Nomor 25 tahun 2012 tentang Petunjuk Pelaksanaan
Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
j. Permentan Nomor 135 tahun 2013 tentang Pedoman Sistem
Akuntabilitas Kinerja Kementerian Pertanian
Rencana Kinerja Tahunan BBPPTP Surabaya Tahun 2015 3
BAB II
ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN
2.1 Visi dan Misi
Visi Balai Besar Perbenihan Perbenihan dan Proteksi Tanaman
Perkebunan (BBPPTP) Surabaya adalah “Menjadi balai yang profesional
dalam meningkatkan pelayanan prima dibidang perbenihan dan proteksi
tanaman perkebunan”. Sedangkan misi yang diemban BBPPTP Surabaya
adalah :
a. Mengoptimalkan pengawasan pelestarian plasma nutfah, mutu benih,
peredaran benih, hasil rekayasa genetika, dan pemanfaatan agensia
pengendalian hayati
b. Mengoptimalkan pengujian mutu benih dalam rangka uji layak edar,
introduksi, eks impor, ekspor, dan rekayasa genetika dan agens
pengendali hayati
c. Mengoptimalkan pengujian adaptasi / observasi dalam rangka
pelepasan varietas dan pengujian penilaian manfaat kelayakan benih
dalam rangka penarikan varietas.
d. Mengembangkan metode pengujian mutu benih, sertifikasi benih,
pengawasan peredaran benih, teknik identifikasi OPT, pengendalian
OPT, penerapan PHT, penanggulangan gangguan usaha perkebunan
dan dampak anomali iklim.
e. Pengembangan jaringan dan kerjasama antar laboratorium penguji
mutu benih dan antar laboratorium proteksi tanaman perkebunan
f. Meningkatkan bimbingan teknis penerapan sistem manajemen mutu
laboratorium pengujian mutu benih dan proteksi tanaman perkebunan
g. Mengoptimalkan pelayanan teknis dan pengembangan informasi
perbenihan dan proteksi tanaman perkebunan
2.2 Tujuan dan Sasaran
Tujuan yang ingin dicapai BBPPTP Surabaya adalah :
a. Mengoptimalkan pengawasan pelestarian plasma nutfah tingkat
nasional, rekayasa genetika dan peredaran benih
b. Meningkatkan bimbingan teknis dan konsultasi di bidang perbenihan
dan proteksi tanaman perkebunan
c. Meningkatkan pengembangan teknologi perbenihan dan teknologi
terapan proteksi tanaman perkebunan
Rencana Kinerja Tahunan BBPPTP Surabaya Tahun 2015 4
d. Meningkatkan pengembangan teknis pengawasan mutu dan sertifikasi
benih serta agens pengendali hayati untuk OPT perkebunan
e. Meningkatkan bimbingan teknis penerapan sistem manajemen mutu
laboratorium perbenihan dan proteksi tanaman perkebunan
f. Mengoptimalkan sistem informasi manajemen perbenihan dan proteksi
tanaman perkebunan berbasis web
Sedangkan sasaran yang ingin dicapai adalah terlaksananya pengawasan
dan pengujian benih tanaman perkebunan dan penyiapan teknologi
proteksi tanaman perkebunan.
2.3 Strategi
Strategi yang dilakukan BBPPTP Surabaya untuk mendukung
pembangunan perkebunan tahun 2015-2019 adalah strategi peningkatan
produksi dang produktivitas tanaman perkebunan berkelanjutan yang
merupakan salah satu strategi khusus dari Direktorat Jenderal Perkebunan.
Adapun usaha-usaha untuk melaksanakan strategi tersebut adalah :
a. Memanfaatkan landasan hukum untuk meningkatkan partisipasi dan
respon masyarakat dalam penggunaan benih unggul bermutu dan
penerapan PHT
b. Memanfaatkan kelembagaan yang ada untuk memberikan pelayanan
prima
c. Memanfaatkan SDM untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan
informasi perbenihan dan proteksi
d. Memanfaatkan teknologi dan informasi untuk memenuhi kebutuhan
informasi dan pelayanan prima
e. Mengoptimalkan penerapan pedoman dan standar dalam rangka
memenuhi kebutuhan pelayanan prima kepada masyarakat
f. Memanfaatkan landasan hukum untuk mendukung implementasi SPS,
BMR, dan peraturan internasional lainnya
g. Memanfaatkan peran kelembagaan untuk meningkatkan kualitas SDM
petani
h. Mengoptimalkan SDM dalam memberikan pelayanan informai dan
pelaporan yang akurat, cepat, dan terkini
i. Memanfaatkan tersedianya teknologi dan informasi untuk mengatasi
permasalahan yang ditimbulkan oleh kondisi geografis, agroekologis,
dan perubahan iklim global
j. Memanfaatkan dukungan partisipasi, respon masyarakat, dan peran
serta dinas / UPTD untuk meningkatkan koordinasi dan pelayanan
prima
Rencana Kinerja Tahunan BBPPTP Surabaya Tahun 2015 5
k. Memanfaatkan kebutuhan masyarakat akan informasi untuk
peningkatan sistem informasi
l. Mengoptimalkan sarana dan prasarana pendukung serta meningkatkan
kompetensi SDM untuk memenuhi kebutuhan pelayanan prima kepada
masyarakat
m. Meningkatkan pelayanan untuk memberikan informasi yang akurat,
cepat, dan terkini
n. Meningkatkan koordinasi untuk mengatasi permasalahan kondisi
geografis, agroekologis, dan perubahan iklim global
o. Menyediakan sarana dan prasarana pendukung untuk meningkatkan
kualitas SDM petani
p. Meningkatkan kompetensi SDM untuk memberikan pelayanan prima
kepada masyarakat
2.4 Kebijakan dan Program
Dalam rangka mewujudkan rencana kegiatan balai maka kebijakan umum
BBPPTP Surabaya yaitu meningkatkan kemampuan SDM, peranan
laboratorium perbenihan dan proteksi tanaman perkebunan, pemanfaatan
sumber daya alam dan lingkungan, pengembangan kelembagaan dan
sistem informasi guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat di
bidang perbenihan dan proteksi tanaman perkebunan
Kebijakan umum tersebut dijabarkan dalam kebijakan teknis berikut :
1) Kebijakan Peningkatan Kemampuan Sumber Daya Manusia Perkebunan. Peningkatan sumber daya manusia menjadi lebih profesional sehingga mampu melaksanakan pengembangan dan pengawasan mutu benih serta pengembangan teknologi proteksi tanaman perkebunan dan pemanfaatan agensia hayati dalam penerapan PHT yang berwawasan lingkungan. Kebijakan ini dilaksanakan melalui peningkatan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi (S2, S3), pelatihan, magang, studi banding bagi petugas serta pendampingan bagi petani.
2) Kebijakan Pengembangan Kelembagaan
Kebijakan ini dalam rangka mewujudkan kelembagaan balai besar yang profesional dalam pengawasan, pengembangan perbenihan dan proteksi tanaman perkebunan melalui pengembangan jejaring dan kerjasama dengan pihak terkait serta penguatan sarana dan prasarana balai besar.
Rencana Kinerja Tahunan BBPPTP Surabaya Tahun 2015 6
3) Kebijakan Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup
Memanfaatkan sumber daya alam secara optimal, untuk pelestarian dan perkayaan sumber daya genetik, pengembangan dan pengawasan mutu benih serta pengembangan teknologi perlindungan tanaman perkebunan dan pemanfaatan agensia hayati dalam penerapan PHT dapat dilaksanakan secara berkelanjutan yang ditempuh dengan cara: - Meningkatkan kesadaran petani pekebun dan pihak terkait terhadap
pentingnya penerapan teknologi ramah lingkungan pada kegiatan
PHT
- Meningkatkan kesadaran konsumen, produsen/pengedar benih dan
pihak terkait terhadap pentingnya penggunaan benih bermutu
4) Kebijakan Pengembangan Sistem Informasi
Menyediakan pelayanan informasi perbenihan dan proteksi tanaman perkebunan yang akurat, tepat dan cepat bagi semua pihak yang membutuhkan. Dalam rangka pengembangan sistem informasi ini upaya yang ditempuh adalah sebagai berikut : - Peningkatan kemampuan SDM dibidang pengelolaan sistem
informasi
- Pengembangan dan pemantapan data base perbenihan dan proteksi
- Pengembangan sarana internet kantor untuk pengelolaan dan
penyebaran informasi melalui web site BBPPTP Surabaya
Adapun program BBPPTP Surabaya adalah “Peningkatan Produksi dan
Produktivitas Tanaman Perkebunan Berkelanjutan” yang merupakan hasil
restrukturisasi program pembangunan perkebunan tahun 2015-2019.
Program tersebut menjadi tanggung jawab Direktorat Jenderal
Perkebunan. Sedangkan BBPPTP Surabaya sebagai eselon II hanya
bertanggung jawab terhadap pelaksanaan kegiatannya.
Rencana Kinerja Tahunan BBPPTP Surabaya Tahun 2015 7
BAB III
PERENCANAAN KEGIATAN
3.1 Program / Kegiatan dan Penjabaran Program / Kegiatan / Sub
Kegiatan
Kegiatan yang dilaksanakan Balai Besar Perbenihan Perbenihan dan
Proteksi Tanaman Perkebunan (BBPPTP) Surabaya pada tahun 2015
adalah “Dukungan Pengujian dan Pengawasan Mutu Benih serta
Penyiapan Teknologi Proteksi Tanaman Perkebunan” yang merupakan
bagian dari program Direktorat Jenderal Perkebunan tahun 2015-2019,
“Peningkatan Produksi dan Produktivitas Tanaman Perkebunan
Berkelanjutan”.
Kinerja keberhasilan pelaksanakan kegiatan BBPPTP Surabaya diukur
dalam bentuk output. Adapun kegiatan tersebut dijabarkan ke dalam 15
output yang secara rinci disajikan pada Tabel 3-1.
Tabel 3-1. Kegiatan Dukungan Pengujian dan Pengawasan Mutu
Benih serta Penyiapan Teknologi Proteksi Tanaman Perkebunan
No Sub Kegiatan
1. Operasional Laboratorium
2. Pembangunan Kebun Contoh, Demplot, Uji Koleksi, dll
3. Pengawasan Peredaran Benih
4. Rakitan Teknologi Spesifikasi Proteksi Tanaman Perkebunan
5. Pemanfaatan Agensia Hayati
6. Sertifikasi dan Pengujian Mutu Benih
7. Administrasi Keuangan dan Kepegawaian
8. Penyusunan Rencana Kerja
9. Peningkatan Kapabilitas Pegawai / Petugas
10. Monitoring dan Evaluasi
11. Layanan Perkantoran
12. Kendaraan Bermotor
13. Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi
14. Peralatan dan Fasilitas Perkantoran
15. Gedung / Bangunan
Rencana Kinerja Tahunan BBPPTP Surabaya Tahun 2015 8
Dari 15 output tersebut dijabarkan lagi menjadi komponen-komponen
seperti pada Tabel 3-2.
Tabel 3-1. Penjabaran Kegiatan BBPPTP Surabaya Tahun 2015
No Sub Kegiatan
(1) (2)
1. Operasional Laboratorium
1.1 Pengadaan Sarana Laboratorium
1.2 Pengadaan Prasarana Laboratorium
2. Pembangunan Kebun Contoh, Demplot, Uji Koleksi, dll
2.1 Demplot
3. Pengawasan Peredaran Benih
3.1 Koordinasi dengan Sumber Benih
3.2 Pengawasan Peredaran Benih
3.3 Monitoring dan Evaluasi
4. Rakitan Teknologi Spesifikasi Proteksi Tanaman Perkebunan
4.1 Perakitan Teknologi Proteksi OPT Perkebunan
4.2 Pengelolaan Data dan Informasi Proteksi Tanaman Perkebunan
5. Pemanfaatan Agensia Hayati
5.1 Eksplorasi Agensia Hayati
5.2 Pengujian Agensia Hayati
5.3 Pengembangan Teknologi Agensia Hayati
6. Sertifikasi dan Pengujian Mutu Benih
6.1 Sertifikasi
6.2 Pengujian Mutu Benih di Laboratorium
7. Administrasi Keuangan dan Kepegawaian
7.1 Administrasi Keuangan
7.2 Administrasi Kepegawaian
8. Penyusunan Rencana Kerja
8.1 Penyusunan Rencana Kerja
9. Peningkatan Kapabilitas Pegawai / Petugas
9.1 Pelatihan Pegawai / Petugas
9.2 Magang Petugas
Rencana Kinerja Tahunan BBPPTP Surabaya Tahun 2015 9
(1) (2)
10. Monitoring dan Evaluasi
10.1 Pembinaan, Monitoring dan Evaluasi
11. Layanan Perkantoran
11.1 Pembayaran Gaji dan Tunjangan
11.2 Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran
12. Kendaraan Bermotor
12.1 Pengadaan Kendaraan Roda Empat
12.1 Pengadaan Kendaraan Roda Dua
13. Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi
13.1 Pengadaan Alat Pengolah Data
14. Peralatan dan Fasilitas Perkantoran
14.1 Pengadaan Sarana Perkantoran
14.2 Pengadaan Prasarana Perkantoran
15. Gedung / Bangunan
15.1 Rehab Gedung Kantor UPPT / BPT
15.2 Pembangunan Gedung / Bangunan
3.2 Cara Melaksanakan Program / Kegiatan
Kegiatan BBPPTP Surabaya pada tahun 2015 yaitu “Dukungan Pengujian
dan Pengawasan Mutu Benih serta Penyiapan Teknologi Proteksi Tanaman
Perkebunan” dimaksudkan untuk memfasilitasi terlaksananya pengawasan
dan pengujian mutu benih, penyiapan teknologi proteksi tanaman, dan
memberikan dukungan pelayanan organisasi yang berkualitas sebagai
rujukan UPTD. Untuk mendukung kegiatan tersebut dilakukan usaha-usaha
berikut :
a. Memenuhi sarana dan prasarana laboratorium untuk menunjang
operasional laboratorium melalui pemenuhan bahan uji, penyedian
peralatan laboratorium, maupun tersedianya gedung laboratorium yang
memadai
b. Melakukan bimbingan teknis dan uji banding antar laboratorium bidang
perbenihan dan proteksi di wilayah kerja
c. Mengembangkan teknik kultur jaringan
d. Demplot penerapan teknologi PHT di wilayah kerja
e. Pemeliharaan demplot
f. Pengawasan sumber benih di wilayah kerja
Rencana Kinerja Tahunan BBPPTP Surabaya Tahun 2015 10
g. Pengawasan peredaran benih dalam propinis dan wilayah kerja
h. Monitoring dan evaluasi uji adaptasi / observasi dalam rangka
pelepasan varietas
i. Melakukan inventarisasi dan evaluasi calon sumber benih tanaman
perkebunan di wilayah kerja
j. Pelaksanaan sertifikasi
k. Pengelolaan data dan informasi kegiatan perbenihan dan proteksi
tanaman perkebunan
l. Pengembangan teknologi proteksi perkebunan yang berorientasi pada
implementasi pengendalian hama terpadu
m. Pelaksanaan eksplorasi dan inventarisasi musuh alami OPT
perkebunan
n. Pelaksanaan pengujian analisis mutu dan residu pestisida
o. Memberikan pelayanan teknik kegiatan perbenihan dan proteksi
tanaman perkebunan
Rencana Kinerja Tahunan BBPPTP Surabaya Tahun 2015 11
BAB IV
PENUTUP
Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Balai Besar Perbenihan dan Proteksi
Tanaman Perkebunan (BBPPTP) Surabaya tahun 2015 merupakan salah
satu dokumen yang diperlukan dalam siklus Sistem Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah (SAKIP) yang nantinya akan diakhiri dengan adanya
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP).
Berdasarkan Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019 maka rencana
kegiatan BBPPTP Surabaya dijabarkan ke dalam bentuk RKT tahun 2015
yang memuat sasaran, indikator kinerja serta target kegiatan BBPPTP
Surabaya yang dilaksanakan pada tahun 2015 untuk mencapai sasaran
strategis yang telah ditetapkan. Indikator kinerja kegiatan yang telah
ditentukan dalam RKT ini berupa output yang dapat digunakan untuk
mengukur capaian kinerja.
Rencana Kinerja Tahunan BBPPTP Surabaya Tahun 2015 12
Lampiran :
MATRIKS RENCANA KINERJA TAHUNAN
Unit Kerja Eselon II : Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman
Perkebunan (BBPPTP) Surabaya
Tahun : 2015
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
Pengujian dan
Pengawasan Mutu
Benih serta Penyiapan
Teknologi Proteksi
Tanaman Perkebunan
Pembangunan Kebun Contoh, Demplot,
Uji Koleksi, dll (Ha)
10
Sertifikasi dan Pengujian Mutu Benih
(ribu batang)
15.500
Rakitan Teknologi Spesifikasi Proteksi
Tanaman Perkebunan (paket teknologi)
5
Pemanfaatan Agensia Hayati (jenis) 2
Koordinasi, Pembinaan, dan Monev
Perbenihan dan Proteksi Tanaman
Perkebunan (bulan)
12