RENCANA KIN ER'A TAHUNAN

PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN TANAMAN PANGAN

TAHUN 2013

Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman PanganBadan Penelitian dan Pengembangan Peftanian

Kementerian Peftanian20L2

KATA PENGANTAR

Tahun Anggaran 20L3, merupakan tahun keempat dari pelaksanaan Rencana Strategis(Renstra) Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan 20L0-20L4. Pada TA 2013 ini,kegiatan penelitian dan pengembangan tanaman pangan diimplementasikan pada DIPAsatker Puslitbang Tanaman Pangan bersefta empat DIPA satker lainnya, yaitu DIPA satkerBalai Besar Penelitian Tanaman Padi, Sukamandi, DIPA satker Balai Penelitian Kacang-kacangan dan Umbi-umbian, Malang DIPA satker Balai Penelitian Tanaman Serealia, Maros,dan DIPA satker Loka Penelitian Penyakit Tungro, Lanrang. DIPA satker lingkupPuslitbangtan 2013 bertujuan untuk menghasilkan inovasi teknologi tinggi, strategis, danunggul tanaman pangan serta alternatif kebijakan pengembangan tanaman pangan yang

diperlukan dalam membangun sektor peftanian yang tangguh.

Sesuai dengan Visi, Puslitbang Tanaman Pangan pada tahun 2014 menjadi lembagarujukan Iptek dan sumber inovasi teknologi yang bermanfaat sesuai kebutuhan pengguna.

Untuk itu, Penyusunan Rencana Kinerja Tahunan (RKf) tahun 2013 ini beftujuan untukmerencanakan pencapaian indikator kinerja uitama (IKU) tahun 2013 sesuai dengananggaran yang dialokasikan.

BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kebutuhan bahan pangan makin meningkat sejalan dengan beftambahnya jumlahpenduduk. Jika mengandalkan pangan impor untuk memenuhi kebutuhan nasionaldinilai kurang tepat karena akan mempengaruhi aspek sosial, ekonomi dan politi(sehingga upaya peningkatan produksi pangan di dalam negeri perlu mendapatkanperhatian. Di lain pihak, peningkatan permintaan bahan pangan harus dipenuhi denganluas lahan sawah yang makin menurun, lebih sedikit air tersedia, lebih sedikit tenagakerja di pedesaan dan bahan kimia yang semakin terbatas dan mahal. T'ingkat adopsikomponen teknologijuga tidak merata untuk semua jenis tanaman pangan.

Indonesia memiliki peluang cukup besar dalam peningkatan produksi pangan yangdapat ditempuh melalui peningkatan produktivitas dan perluasan areal tanam ke lahansuboptimal, seperti lahan sawah tadah hujan, lahan kering, lahan rawa pasang surutdan peningkatan indeks pertanaman. Untuk mengatasi kendala dan masalah di lahansuboptimal diperlukan inovasi teknologi yang mampu meningkatkan dan menstabilkanproduktivitas tanaman pangan pada berbagai agroekosistem secara berkelanjutan.

Perakitan dan perekayasaan inovasi tanaman pangan perlu didukung olehperencanaan yang sistematis dan terarah, sinergi antarinstitusi terkait baik di dalammaupun di luar l ingkup Puslitbang Tanaman Pangan, sumber daya manusia. (SDM)profesional, dan pembangunan fasilitas penelitian secara memadai dan berkelanjutandengan manajemen operasional yang transparan, efektif dan efisien. Inovasi teknologipertanian harus secepatnya sampai pada pengguna terutama di pedesaan.

Kegiatan penelitian dan pengembangan teknologi di Indonesia telah memilikidasar hukum yaitu UU No.18 tahun 2002 Tentang Sistem Penelitian Nasional,Pengembangan dan Penerapan IPTEK. Undang-Undang ini mendorong pertumbuhandan pendayagunaan sumber daya IPTEK secara lebih efektif, pembentukan jaringanpenelitian yang mengikat semua pihak baik pemerintah pusat, daerah maupunmasyarakat luas untuk berperan aktif dalam memajukan kegiatan IPTEK.

B. Tujuan

Penyusunan Rencana Kinerja Tahunan (RlO Puslitbang Tanaman Pangan 2013bertujuan untuk pencapaian indikator kinerja utama (IKU) tahun 2013 sesuai dengananggaran yang dialokasikan pada pagu indikatif 2013.

BAB II. TUGAS POKOK DAN FUNGSI

A. Tugas Pokok

Berdasarkan Keputusan Menteri Pertanian No. 299lkpts/OT.140/712005 tanggal 25Juli 2005, Puslitbang Tanaman Pangan bertugas menyiapkan rumusan kebijakan danprogram sefta melaksanakan penelitian dan pengembangan tanaman pangan.

B. Fungsi

a. Penyiapan rumusan kebijakan penelitian dan pengembangan,

b. Perumusan program penelitian dan pengembangan,

c. Pelaksanaan kerjasama dan pendayagunaan hasil penelitian dan pengembangan,

\_, d. Pelaksanaan penelitian dan pengembangan,

e. Evaluasi dan pelaporan pelakanaan penelitian dan pengembangan tanamanpangan,

f . Pelaksanaan urusan tata usaha dan rumah tangga di tingkat pusat.

BAB rrr. vrsr, Mrsr, TUJUAN DAN SASARAN

A. Visi

"Puslitbang Tanaman Pangan pada tahun 2014 menjadi lembaga rujukan Iptek dansumber inovasi teknologi yang bermanfaat sesuai kebutuhan pengguna"

B. Misi

\'-) 1. Menghasilkan, mengembangkan dan mendiseminasikan inovasi teknologi dan

rekomendasi keb'rjakan tanaman pangan yang unggul, bernilai tamabah, efisien,da n kom petetif (scientific rcog n ition).

2. Meningkatkan kualitas sumberdaya penelitian tanaman pangan sefta efisiensi danefektifi tas pema nfaata nnya,

3. Mengembangakan jejaring kerjasama nasional dan internasional (networking)dalam rangka penguasaan iptek dan peningkatan peran Puslitbang TanamanPangan (impact recognition).

C. Tujuan

1. Mengembangkan dan memanfaatkan keragaman sumber daya genetic untukbahan perakitan VUB guna meningkatkan produktivitas, kandungan mineral danvitamain, sesuai preferensi konsumen, serta adaptif terhadap cekaman faktorbiotik dan abiotik dampak perubahan iklim.

4.

Menghasilkan teknologi optimasi pemanfaatan sumberdaya tanah (lahan dan air),tanaman dan organisme pengganggu tanaman (OPT) yang dapat merealisasikanpotensi hasil dan mengurangi emisi gas rumah kaca (methan) dilahan suboptimaldan antisipasi dampak iklim global.

Mempercepat alih teknologi dan distribusi sumber tanaman pangan kepadapengguna mendukung program strategis Kementerian Pertanian.

Menghasilkan rekomendasi opsi kebijakan pembangunan pertanian yang bersifatantisipatif dan responsif dalam rangka pembangunan peftanian industrial.

Meningkatkan kualitas dan pengembangan sumber daya penelitian.

Sasaran Strategis

1. Tersedianya informasi sumber daya genetik tanaman pangan

2. Terciptanya varietas unggul baru (VUB) tanaman pangan

3. Tersedianya benih sumber VUB tanaman pangan untuk penyebaran varietasberdasarkan SMM ISO 9001-2008

4. Terciptanya teknologi budi daya, panen dan pascapanen primer tanaman pangan

5. Tersedianya rumusan kebijakan pengembangan tanaman pangan.

BAB IV. KEBUAKAN, STRATEGI, PROGRAM, DAN KEGIATAN

Kebijakan

1. Memfokuskan penciptaan inovasi teknologi benih/bibit unggul dan rumusankeb'rjakan mendukung pemantapan swasembada beras dan jagung seftapencapaian swasembada kedelai untuk meningkatkan produksi komoditas pangansubstitusi impor, diversifikasi pangan, bioenergi dan bahan baku industri.

2. Memperluas jejaring kerjasama penelitian, promosi dan diseminasi hasil penelitiankepada seluruh stakeholder nasional maupun internasional untuk mempercepatproses pencapaian sasaran pembangunan pertanian (impad recognition),pengakuan ilmiah internasional (scientific recognition), dan perolehan sumber-sumber pendanaan penelitian lainnya di luar APBN (erternal fundings).

3. Meningkatkan kualitas, kuantitas, dan kapabilitas sumberdaya penelitian melaluiperbaikan sistem rekruitmen dan pelatihan SDM, penambahan sarana danprasarana, dan struktur penganggaran yang sesuai dengan kebutuhan institusi.

4. Mendorong inovasi teknologi yang mengarah kepada pengakuan dan perlindunganHAKI(hak kekayaan intelektual) secara nasional dan internasional.

5. Meningkatkan penerapan manajemen penelitian dan pengembangan pertanianyarig akuntabel dan good governance.

B. Strategi

1. Menyusun cetak biru kebutuhan inovasi teknologi melalui padu-padan denganpara pemangku kepentingan untuk pencapaian sasaran pembangaunan pertanian

dan benchmark hasil penelitian.

2. Mengoptimalkan kapasitas unit kerja untuk meningkatkan produktifitas dankualitas penelitian (scientific recognition), memperkuat inovasi teknologi tanamanpangan yang berorientasi kedepan, pemecahan masalah, benryawasan lingkungan,aman bagi kesehatan dan menjamin keselamatan manusia sefta dihasilkan dalamwaktu yang relatif cepat, efisien dan berdampak luas.

3, Menyusun dan meningkatkan pemanfaatan rekomendasi kebijakan antisipatif danresponsif dalam rangka pembangunan pertanian untuk memecahkan berbagaimasalah dan isu-isu aktual dalam pembangunan peftanian.

! 4. Meningkatkan intensitas promosi, komunikasi dan partisipasi pada kegiatan ilmiahnasional dan internasional.

5. Meningkatkan intensitas pendampingan penerapan teknologi kepada calonpengguna.

6. Meningkatkan intensitas promosi inovasi teknologi kepada pelaku usaha industriagro.

7. Meningkatkan kerjasama penelitian dan pengembangan dengan lembagainternasional/nasional berkelas dunia dalam rangka memacu peningkatanproduktifitas dan kualitas penelitian untuk memenuhi peningkatan kebutuhanpengguna dan pasar. Kerjasama penelit ian dan pengembangan juga diarahkanuntuk mencapai pengakuan kopetensi sebagai impact recognition yang mengarahpada peningkatan perolehan pendanaan diluar APBN.

8. Mengembangkan sistem alih teknologi berbasis HAKI hasil litbang ke duniaindustri melalui l isensi.

9. Menerapkan kebijakan reformasi birokrasi secara konsisten pada semua jajaran

Puslitbang Tanaman Pangan.

C. Program

Penciptaan Teknologi dan Varietas Unggul Berdaya Saing

D. Kegiatan

Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan

$5

5odq,:a0,9,.m(ttoof,

; ;oc' r gD'(r) =

uof(o

ofl\t

= 7t \ ,6mfzpo3RZ5

xzmv(-{

-czz

P

E-too8do€'Eqx<5q). t fo=.xl : t6o-O6i e.Bg3sPo--q)!<o0)(oE0t 0)Jf

o-f,CL0):f

N)

g:qE'<F: EFE N.3\., f _-. f

sEsE: t sgo- 0) f

a{ r Co =5

slE.u* <qi l rgs.E EU)a0)P dio*f c0)- ff =(cl=. (o

c

-! - {DO

adD.tJ-0)

5

g,

0)=.o0)acf(o(oc(t0)cq):q)=J

0)=

@qlooI!f:tU'a|.aq,

dGIo

t tL=.c33q6+f

Ed6530P6-- (oro -'DOfc(o o-=o--0)

PE0)foFo.0)J

E0)Qo0)E0)fof

i( c-$co=$=afq)(oJo-!D:-o_ccux- '9 '

oof .

@cIuoEo)o.U'oo0)

.F@oA)

c30)

0)=.oq)U'cJ(o(cIcu0)c

0)fq)

30)=

!q)=(oq)f

tg

-AToa

43o

_.1

!,

J

-{oxfgo9.

N)I

(o

of

l\)N)

q)=.o0)U'

{q,.i

cto

xwooE(O0ro6-

ja

-uc(-ac

Sr(o i l-lo):fq)

3q)=!0)5(oq)f

co f.@too Glo(tA

o'3T.'