relaksasi otot progresif dengan musik

8/18/2019 Relaksasi Otot Progresif Dengan Musik

1/6

Relaksasi Otot Progresif dengan Musik

1. Relaksasi Otot Progresif a) Definisi

Relaksasi Otot Progresif adalah salah satu teknik yang khusus didesain untuk

membantu meredakan ketegangan otot yang terjadi etika sadar (National Safety

Council , 200). Relaksasi Otot Progresif adalah !ara yang efektif untuk relaksasi

dan mengurangi ke!emasan. "enurut #a!obson, $enemu teknik relaksasi ini, jika

seseorang mam$u mengistirahatkan otot%ototnya melalui !ara yang te$at, maka

akan diikuti dengan relaksasi mental atau $ikiranb) "anfaat

1) "engurangi tingkat ansietas. &ebera$a bukti telah menunjukkan bah'a indiidu

dengan ansietas yang tinggi da$at menunjukkan efek fisiologis $ositif melalui

latihan relaksasi.2) "engurangi kemungkinan gangguan yang berhubungan dengan stres, dan

mengontrol anticipatory anxiety sebelum situasi yang menimbulkan ansietas,

se$erti $ertemuan $enting, 'a'an!ara dan sebagainya.) "eningkatkan $enam$ilan kerja, sosial, dan keteram$ilan fisik. *al ini mungkin

terjadi sebagai hasil $engurangan tingkat ketegangan.

!) +ndikasi1) ansia yang mengalami gangguan tidur 2) ansia yang mengalami stres) ansia yang mengalami ke!emasan) ansia yang mengalami de$resi

d) -ontra indikasiansia dengan keterbatasan gerak

e) angkah%angkah Relaksasi1) erakan 1

erakan $ertama ditujukan untuk melatih otot tangan yang dilakukan dengan

!ara menggenggam tangan kiri sambil membuat suatu ke$alan. -lien diminta

membuat ke$alan ini semakin kuat (gambar 2), sambil merasakan sensasi

ketegangan yang terjadi. Pada saat ke$alan dile$askan, klien di$andu untuk

merasakan rileks selama 10 detik. erakan $ada tangan kiri ini dilakukan dua

kali sehingga klien da$at membedakan $erbedaan antara ketegangan otot dan

keadaan relaks yang dialami. Prosedur seru$a juga dilatihkan $ada tangan

kanan.


2/6

/umber '''.$sikologione.!om

2) erakan 2Gerakan keduaadalah gerakan untuk melatih otot tangan bagian belakang.

erakan ini dilakukan dengan !ara menekuk kedua lengan ke belakang $ada

$ergelangan tangan sehingga otot%otot di tangan bagian belakang dan lengan

ba'ah menegang, jari%jari menghada$ ke langit%langit (gambar 2).) erakan

erakan ketiga adalah untuk melatih otot%otot &i!e$s. Otot bi!e$s adalah otot

besar yang terda$at di bagian atas $angkal lengan (gambar ). erakan ini

dia'ali dengan menggenggam kedua tangan sehingga menjadi ke$alan

kemudian memba'a kedua ke$alan ke $undak sehingga otot%otot bi!e$s akan

menjadi tegang.

/umber'''.$sikologione.!om

) erakan erakan keem$atditujukan untuk melatih

otot%otot bahu. Relaksasi untuk mengendurkan bagian otot%otot bahu da$at

dilakukan dengan !ara mengangkat kedua bahu setinggi%tingginya seakan%akan

bahu akan diba'a hingga menyentuh kedua telinga. okus $erhatian gerakan ini

adalah kontras ketegangan yang terjadi di bahu, $unggung atas, dan leher.


3/6


3) erakan 3 sam$ai 4erakan kelima sam$ai kedela$an adalah gerakan%gerakan yang ditujukan

untuk melemaskan otot%otot di 'ajah. Otot%otot 'ajah yang dilatih adalah otot%

otot dahi, mata, rahang, dan mulut. erakan untuk dahi da$at dilakukan dengan

!ara mengerutkan dahi dan alis sam$ai ototototnya terasa dan kulitnya keri$ut.

erakan yang ditujukan untuk mengendurkan otot%otot mata dia'ali dengan

menutu$ keras%keras mata sehingga da$at dirasakan ketegangan di sekitar

mata dan otot%otot yang mengendalikan gerakan

mata (gambar

3).

/umber

'''.$sikologione.!om

5) erakan 6Gerakan ketujuh bertujuan untuk mengendurkan ketegangan yang dialami oleh

otot%otot rahang dengan !ara mengatu$kan rahang, diikuti dengan menggigit

gigi%gigi sehingga ketegangan di sekitar otot%otot rahang.6) Gerakan 8


4/6

Gerakan kedelapanini dilakukan untuk mengendurkan otot%otot sekitar mulut.

&ibir dimon!ongkan sekuat%kuatnya sehingga akan dirasakan ketegangan di

sekitar mulut.4) erakan 7 dan 10

Gerakan kesembilan (gambar 6) dan gerakan kesepuluh (gambar 6) ditujukan

untuk merilekskan otot%otot leher bagian de$an mau$un belakang. erakan

dia'ali dengan otot leher bagian belakang baru kemudian otot leher bagian

de$an. -lien di$andu meletakkan ke$ala sehingga da$at beristirahat, kemudian

diminta untuk menekankan ke$ala $ada $ermukaan bantalan kursi sedemikian

ru$a sehingga klien da$at merasakan ketegangan di bagian belakang leher dan

$unggung atas. /edangkan gerakan kese$uluh bertujuan untuk melatih otot

leher bagian de$an (gambar 6). erakan ini dilakukan dengan !ara memba'a

ke$ala ke muka, kemudian klien diminta untuk membenamkan dagu ke

dadanya. /ehingga da$at merasakan ketegangan di daerah leher bagian muka.


7) Gerakan 11Gerakan kesebelas bertujuan untuk melatih otot%otot $unggung. erakan ini

da$at dilakukan dengan !ara mengangkat tubuh dari sandaran kursi, kemudian

$unggung dilengkungkan, lalu busungkan dada sehingga tam$ak se$erti $ada

gambar 5. -ondisi tegang di$ertahankan selama 10 detik, kemudian rileks. Pada


5/6

saat rileks, letakkan tubuh kembali ke kursi, sambil membiarkan otot%otot

menjadi lemas.10) Gerakan 12

Gerakan keduabelas dilakukan untuk melemaskan otot%otot dada. Pada

gerakan ini, klien diminta untuk menarik nafas $anjang untuk mengisi $aru%$aru

dengan udara sebanyak%banyaknya. Posisi ini ditahan selama bebera$a saat,

sambil merasakan ketegangan di bagian dada kemudian turun ke $erut. Pada

saat ketegangan dile$as, klien da$at bernafas normal dengan lega.

/ebagaimana dengan gerakan yang lain, gerakan ini diulangi sekali lagi

sehingga da$at dirasakan $erbedaan antara kondisi tegang dan rileks.

11) Gerakan 13erakan ketigabelasbertujuan untuk melatih otot%otot $erut. erakan ini

dilakukan dengan !ara menarik kuat%kuat $erut ke dalam, kemudian

menahannya sam$ai $erut menjadi ken!ang dank eras. /etelah 10 detik

dile$askan bebas, kemudian diulang kembali se$erti gerakan a'al untuk $erut

ini. erakan 1 dan 13 adalah gerakan%gerakan untuk otot%otot kaki. erakan ini

dilakukan se!ara berurutan


12) Gerakan 14erakan keem$at belas bertujuan untuk melatih otot%otot $aha, dilakukan

dengan !ara meluruskan kedua belah tela$ak kaki (gambar 4) sehingga otot

$aha terasa tegang. erakan ini dilanjutkan dengan mengun!i lutut (gambar

dela$an), sedemikian sehingga ketegangan $idah ke otot%otot betis.

/ebagaimana $rosedur relaksasi otot, klien harus menahan $osisi tegang

selama 10 detik baru setelah itu mele$askannya. /etia$ gerakan dilakukan

masing%masing dua kali.


6/6

relaksasi otot progresif dengan musik

Documents