rancangan akhir rencana strategis dinas …pertanahan.malangkab.go.id/downloads/1a. renstra... ·...
TRANSCRIPT
1
LAMPIRAN
KEPUTUSAN BUPATI MALANG
NOMOR : 188.45/ /KEP/35.07.013/2016
TENTANG
PENGESAHAN RANCANGAN AKHIR RENCANA
STRATEGIS DINAS PERTANAHAN KABUPATEN
MALANG TAHUN 2016-2021
RANCANGAN AKHIR RENCANA STRATEGIS
DINAS PERTANAHAN KABUPATEN MALANG
TAHUN 2016-2021
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Perencanaan pembangunan daerah adalah proses penyusunan
tahapan kegiatan yang melibatkan berbagai unsur pemangku
kepentingan di dalamnya, guna pemanfaatan dan pengalokasian sumber
daya yang ada dalam rangka meningkatkan kesejahteraan sosial dalam
suatu lingkungan wilayah/daerah dalam jangka waktu tertentu.
Sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun
2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008
tentang tahapan, tata cara penyusunan, pengendalian dan evaluasi
pelaksanaan rencana pembangunan daerah, setiap Perangkat Daerah
perlu menyusun Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pertanahan sebagai
dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah untuk jangka
waktu lima tahun. Renstra Dinas Pertanahan disusun berpedoman
kepada RPJM Daerah dan bersifat indikatif.
Fungsi Renstra Dinas Pertanahan dalam penyelenggaraan
pembangunan daerah Kabupaten Malang adalah memberikan arah
kebijakan dan fokus program dalam lima tahun mendatang, serta sebagai
pedoman dan acuan dalam mengembangkan dan meningkatkan kinerja
sesuai dengan kewenangan, tugas pokok dan fungsi Dinas Pertanahan
dengan mempertimbangkan kekuatan dan kelemahan yang dimiliki, serta
peluang dan tantangan yang dihadapi dalam rangka mendukung
2
pencapaian visi Kabupaten Malang 2016-2021, yaitu “Madep Manteb
Manetep”.
Proses penyusunan Renstra Dinas Pertanahan Kabupaten Malang:
1. Surat dari Sekretaris Daerah tanggal 16 September 2016
Nomor : 050.13/6162/35.07.203/2016 perihal Penyusunan Rencana
Strategis Perangkat Daerah Kabupaten Malang Tahun 2016-2021;
2. Pembentukan Tim Penyusunan Renstra Dinas Pertanahan Kabupaten
Malang Tahun 2016-2021;
3. Persiapan penyusunan Renstra Dinas Pertanahan Kabupaten Malang
Tahun 2016-2021;
4. Penyusunan Rancangan Renstra Dinas Pertanahan Kabupaten
Malang Tahun 2016-2021;
5. Penyusunan Rancangan Akhir Renstra Dinas Pertanahan Kabupaten
Malang Tahun 2016-2021;
6. Penetapan Renstra Dinas Pertanahan Kabupaten Malang Tahun 2016-
2021.
Renstra Dinas Pertanahan Kabupaten Malang berpedoman kepada
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten
Malang Tahun 2016-2021 serta memperhatikan Renstra Kementerian
Kementerian Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional
Tahun 2015-2019. Renstra Dinas Pertanahan 2016-2021 selanjutnya
dijabarkan ke dalam Renja (Rencana Kerja) untuk tahun 2016 sampai
dengan tahun 2017, sebagai dokumen perencanaan periode 1 (satu)
tahun.
1.2. Landasan Hukum
1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar
Pokok-pokok Agraria;
2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan
Negara;
3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
sebagaimana telah diubah terahir dengan Undang-Undang Nomor 12
Tahun 2008;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian
Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah
Provinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota;
3
5. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata
Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah;
6. Peraturan Presiden Nomor 36 Tahun 2005 tentang Pengadaan Tanah
Bagi Pelaksanaan Pembangunan Untuk Kepentingan Umum
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 65 Tahun
2006 Tentang Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor 36 Tahun
2005 Tentang Pengadaan Tanah Bagi Pelaksanaan Pembangunan
Untuk Kepentingan Umum;
7. Peraturan Presiden Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang
Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang
Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
9. Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nomor 3 Tahun 2007 Tentang
Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Presiden Nomor 36 Tahun 2005
Tentang Pengadaan Tanah Bagi Pelaksanaan Pembangunan Untuk
Kepentingan Umum sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Presiden Nomor 65 Tahun 2006 Tentang Perubahan Atas Peraturan
Presiden Nomor 36 Tahun 2005 Tentang Pengadaan Tanah Bagi
Pelaksanaan Pembangunan Untuk Kepentingan Umum;
10. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 1 Tahun 2008 tentang
Organisasi Perangkat Daerah;
11. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 6 Tahun 2008 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah;
12. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 2 Tahun 2011 tentang
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah;
13. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 9 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah.
14. Peraturan Bupati Malang Nomor 3 Tahun 2008 tentang Organisasi
Perangkat Daerah Sekretariat Daerah;
15. Peraturan Bupati Nomor 28 Tahun 2013 tentang Indikator Kinerja
Utama;
16. Peraturan Bupati Nomor 5 Tahun 2014 tentang Review Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah;
4
1.3. Maksud Dan Tujuan
Maksud disusunnya Rencana Strategis Dinas Pertanahan Kabupaten
Malang 2016-2021 adalah:
a. Sebagai dokumen perencanaan yang dijadikan pedoman dalam
menyusun Rencana Kinerja (Renja) Tahunan;
b. Sebagai dasar dan tolok ukur penilaian kinerja;
c. Tersedianya program dan prioritas kegiatan yang dapat dijadikan
pedoman dalam mewujudkan optimalisasi kinerja;
d. Untuk menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan,
penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan pada setiap tahun
anggaran selama 5 (lima) tahun kedepan;
e. Untuk menjamin tercapainya penggunaan sumberdaya secara efektif
dan efisien, berkeadilan dan berkelanjutan;
f. Untuk menjamin terciptanya integritas, sinkronisasi dan sinergi
antara sub Bagian dan Bidang yang ada pada Dinas Pertanahan
Kabupaten Malang.
Tujuan penyusunan Rencana Strategis Dinas Pertanahan
Kabupaten Malang 2016-2021 adalah terjabarkannya visi, misi serta
program kerja Kepala Daerah melalui pelaksanakan tugas pokok dan
fungsi Dinas Pertanahan Kabupaten Malang 5 (lima) tahun ke depan serta
menjadi acuan untuk penyusunan Rencana Kerja Tahunan, yang
penyusunannya mengacu dan berpedoman pada Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Malang 2016-2021.
1.4. Sistimatika Penulisan
Sistematika penulisan Rencana Strategis Dinas Pertanahan Kabupaten
Malang ini sebagai berikut :
Daftar Isi
Kata Pengantar
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Landasan Hukum
1.3. Maksud dan Tujuan
1.4. Sistematika Penulisan
BAB II GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH
2.1. Tupoksi dan Struktur Organisasi Dinas Pertanahan
5
2.2. Sumberdaya Dinas Pertanahan
2.3. Kinerja Pelayanan Dinas Pertanahan
2.4. Tantangan dan Peluang
BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
3.1. Identifikasi Permasalahn berdasarkan Tugas dan Fungsi
Pelayanan Dinas Pertanahan
3.2. Telaah Visi Misi dan Prgram Kepala Daerah dan Wakil
Kepala Daerah Terpilih
3.3. Telaah Renstra Dinas Pertanahan
3.4. Telaah Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan
Hidup Strategis
3.5. Penentuan isu-isu strategis
BAB IV TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
4.1. Tujuan dan sasaran jangka menengah Dinas Pertanahan
4.2. Strategi dan kebijakan Dinas Pertanahan
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,
KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF
5.1. Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok
Sasaran dan Pendanaan Indikator Dinas Pertanahan
BAB VI INDIKATOR KINERJA PERANGKAT DAERAH YANG MENGACU
PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
6.1. Indikator Kinerja Perangkat Daerah yang Mengacu Pada
Tujuan dan Sasaran RPJMD
BAB VII PENUTUP
6
BAB II
GAMBARAN PELAYANAN DINAS PERTANAHAN
2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Dinas Pertanahan
Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 9 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah, Dinas Pertanahan
mempunyai tugas sebagai berikut:
Tugas Pokok Dinas Pertanahan
a. Melaksanakan urusan pemerintahan daerah bidang pertanahan;
b. Melaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai
dengan bidang tugasnya;
Fungsi Dinas Pertanahan
Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Dinas
Pertanahan Kabupaten Malang mempunyai fungsi :
a. Melaksanakan perencanaan strategis pada Dinas Pertanahan;
b. Melaksanakan perumusan kebijakan teknis bidang pertanahan;
c. Pelaksanaan pengumpulan dan pengolahan data base serta analisa
data di bidang pertanahan;
d. Pengkoordinasian, integrasi dan sinkronisasi kegiatan di lingkungan
Dinas Pertanahan;
e. Melaksanakan pengadaan tanah untuk pembangunan kepentingan
umum; pensertipikatan tanah, tukar menukar tanah, penanganan
permasalahan tanah serta penatagunaan tanah;
f. Pelaksaan penetapan subyek dan obyek redistribusi tanah serta ganti
kerugian tanah kelebihan maksimum dan tanah absente;
g. melaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai
dengan bidang tugasnya.
Struktur Organisasi Dinas Pertanahan
Struktur Organisasi Dinas Pertanahan Kabupaten Malang terdiri dari
Kepala Dinas yang membawahi 2 (dua) Sub Bidang, yaitu:
a. Bidang Inventarisasi dan Pengadaan Tanah
b. Bidang Penanganan Masalah Pertanahan
7
SUBBAG UMUM, KEUANGAN DAN
KEPEGAWAIAN
BAGAN SUSUNAN ORGANISASI
DINAS PERTANAHAN
KAB. MALANG
DINAS
SEKRETARIAT
TIPE C
SUB BAG
PERENCANAAN,
EVALUASI DAN
PELAPORAN
T
BIDANG INVENTARISASI DAN
PENGADAAN TANAH
SEKSI INVENTARISASI TANAH
SEKSI PENGADAAN TANAH
SEKSI PENSERTIPIKATAN TANAH
BIDANG PENANGANAN MASALAH
PERTANAHAN
SEKSI PERMASALAHAN TANAH
GARAPAN
SEKSI PERMASALAHAN TANAH
PEMERINTAH DAN BADAN
HUKUM
SEKSI PERMASALAHAN TANAH
PEMERINTAH DAERAH DAN
DESA
8
Dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya, Dinas Pertanahan membawahi
Sekretariat, 2 (dua) Sub Bagian dan 2 (dua) Bidang. Masing-masing Sub
Bagian dan Bidang dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian dan Kepala
Bidang yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala
Dinas Pertanahan.
1. Dinas Pertanahan mempunyai tugas dan fungsi :
A. Tugas
a. merumuskan Kebijakan Teknis bidang pertanahan;
b. menyelenggarakan urusan Pemerintah Kabupaten dan
pelayanan umum di bidang Pertanahan;
c. melaksanakan perencanaan program dan kegiatan,
pengawasan, pengendalian serta evaluasi dan pelaporan di
bidang Pertanahan.
B. Fungsi
a. melaksanakan perencanaan strategis pada Dinas Pertanahan;
b. melaksanakan perumusan kebijakan teknis bidang pertanahan;
c. melaksanakan pengumpulan dan pengolahan data base serta
analisa data di bidang pertanahan;
d. mengoordinasikan, integrasi dan sinkronisasi kegiatan di
lingkungan Dinas Pertanahan;
e. melaksanakan pengadaan tanah untuk pembangunan
kepentingan umum; pensertipikatan tanah, tukar menukar
tanah, penanganan permasalahan tanah serta penatagunaan
tanah;
f. melaksanakan penetapan subyek dan obyek redistribusi tanah
serta ganti kerugian tanah kelebihan maksimum dan tanah
absente;
2. Sekretariat mempunyai tugas dan fungsi :
A. Tugas
a. melaksanakan koordinasi perencanaan, evaluasi dan pelaporan,
pengelolaan urusan kepegawaian, urusan keuangan, urusan
umum yang meliputi kegiatan surat menyurat, penggandaan,
perlengkapan, rumah tangga, hubungan masyarakat Dinas
Pertanahan;
b. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala
Dinas sesuai dengan bidang tugasnya.
9
B. Fungsi
a. merencanaan kegiatan kesekretariatan;
b. mengelola urusan administrasi kepegawaian, kesejahteraan dan
pendidikan pelatihan pegawai;
c. mengelolaan urusan rumah tangga, keprotokolan dan
hubungan masyarakat;
d. menyelenggarakan pengelolaan administrasi keuangan dan
kekayaan daerah;
e. menyelenggarakan kegiatan surat menyurat, pengetikan,
penggandaan, kearsipan;
f. mengelola administrasi perlengkapan dan mengurus
pemeliharaan, kebersihan dan keamanan kantor;
i. mengoordinasikan dan penyusunan rencana pembangunan,
evaluasi dan pelaporan.
3. Sub Bagian Umum, Keuangan dan Kepegawaian mempunyai tugas:
a. menghimpun, mengolah data, menyusun program dan rencana
kegiatan Sub Bagian Umum, Keuangan dan Kepegawaian;
b. melaksanakan pembinaan organisasi dan ketatalaksanaan,
urusan surat menyurat, kearsipan, rumah tangga, perjalanan
dinas, keprotokolan, penyusunan rencana kebutuhan barang,
peralatan serta mendistribusikan;
c. melaksanakan tata usaha barang, perawatan/penyimpanan
peralatan kantor dan pendataan inventaris kantor;
d. melaksanakan kebersihan dan keamanan kantor;
e. melaksanakan pembukuan, pertanggungjawaban dan verifikasi
serta penyusunan perhitungan anggaran;
a. menyusun laporan dan pertanggungjawaban penyelenggaraan
anggaran satuan kerja;
f. mengkompilasikan dan penyusunan laporan hasil laporan
perencanaan dan laporan akuntabilitas;
g. melaksanakan pengurusan gaji pegawai serta pembayaran hak-
hak keuangan lainnya;
h. melaksanakan dan mengelola administrasi kepegawaian,
kesejahteraan pegawai dan pendidikan pelatihan pegawai;
i. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris
sesuai dengan bidang tugasnya.
10
4. Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan mempunyai tugas:
a. menghimpun, mengolah data, menyusun program dan rencana
kegiatan Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan;
b. melaksanakan penyiapan bahan dan melaksanakan koordinasi
dalam penyusunan rencana strategis pembangunan bidang
pertanahan;
c. menyiapkan rumusan kebijakan program kerja dan rencana
kerja kegiatan Dinas Pertanahan;
d. menyelenggarakan sistem informasi manajemen dan pelaporan
Dinas Pertanahan;
e. melaksanakan evaluasi keuangan terhadap hasil pelaksanaan
program dan rencana strategis Dinas Pertanahan;
f. melaksanakan koordinasi, sinkronisasi penyusunan rencana
kegiatan tahunan pembangunan bidang Pertanahan:
g. melaksanakan monitoring penyusunan bahan evaluasi dan
laporan kegiatan Dinas Pertanahan;
h. melakukan evaluasi pelaksanaan rencana dan program
pembangunan di bidang Pertanahan;
i. melakukan penyusunan laporan tahunan dan laporan lainnya;
j. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris
sesuai dengan bidang tugasnya.
5. Bidang Inventarisasi dan Pengadaan Tanah mempunyai tugas :
a. menyusun program kerja bidang pengadaan tanah untuk acuan
pelaksanaan tugas;
b. menginventarisir dan menyusun data base tanah Aset
Pemerintah Daerah;
c. menginventarisir dan menyusun data base kebutuhan
pengadaan tanah;
d. melaksanakan proses pengadaan tanah untuk pembangunan
kepentingan umum;
e. melaksanakan pensertipikatan tanah aset Pemkab Malang;dan
f. melaksanakan Tukar menukar kawasan hutan;
g. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala
Dinas sesuai dengan bidang tugasnya.
6. Bidang Penanganan Masalah Pertanahan memiliki tugas :
a. menyusun program kerja Bidang Permasalahan Tanah untuk
acuan pelaksanaan tugas;
11
b. menerima, meneliti dan menganalisa laporan pengaduan
permasalahan tanah;
c. mengoordinasikan dan menetapkan langkah-langkah
penanganan penyelesaian sengketa tanah;
d. memfasilitasi musyawarah antar pihak-pihak yang bersengketa
untuk mendapatkan kesepakatan;
e. melaksanakan pembinaan dan sosialisasi peraturan pertanahan
f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala
Dinas sesuai dengan bidang tugasnya.
12
2.2. Sumber Daya Dinas Pertanahan
Sumber daya manusia adalah faktor yang sangat penting bahkan
tidak dapat dilepaskan dari sebuah instansi. SDM juga merupakan
kunci yang menentukan perkembangan suatu organisasi, SDM berupa
manusia yang dipekerjakan di sebuah organisasi sebagai penggerak
untuk mencapai tujuan organisasi.
Secara garis besar, pengertian Sumber Daya Manusia adalah
individu yang bekerja sebagai penggerak suatu organisasi, pada instansi
dan berfungsi sebagai asset yang harus dilatih dan dikembangkan
kemampuannya.
Jumlah tenaga staf pada Dinas Pertanahan Kabupaten Malang yang
tersedia saat ini berjumlah 18 (Delapan belas) orang sebagaimana
terlihat dalam Tabel berikut :
No Uraian Eselon
II
Eselon
III
Eselon
IV Honorer Staf Jumlah
1 Kepala Dinas √
2 Sekretariat √
3
Subag Umum,
Keuangan dan
Kepegawaian
√
4
Subag
Perencanaan,
Evaluasi dan
Pelaporan
√
5
Bidang
Inventarisasi dan
Pegadaan Tanah
√
6 Seksi Inventarisai
Tanah
√
7 Seksi Pengadaan
Tanah
√
8
Seksi
Pensertipikatan
Tanah
√
9
Bidang Penanganan
Masalah
Pertanahan
√
10
Seksi
Permasalahan
Tanah Garapan
√
11
Seksi
Permasalahan
Tanah Pemerintah
√
13
dan Badan Hukum
12
Seksi
Permasalahan
Tanah Pemerintah
Daerah dan desa
√
JUMLAH 1 3 8 12
Berdasarkan golongan ruang dan strata pendidikan adalah sebagai
berikut:
No Eselon
Gol/Ruang Strata Pendidikan
IV III II I Non
Gol SLTP SLTA S-1 S-2
1 II 1 1
III 3 1 2
2 IV 8
3 Staf 6 1 1 4 3
4 Sukwan 7 4 1
JUMLAH 3 6 1 7 1 8 13 3
Sarana Dan Prasarana Penunjang
Gedung
Saat ini Dinas Pertanahan Setda Kabupaten malang menempati
Ruangan di Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Malang dengan
rincian ruangan sebagai berikut :
a. Ruang Kerja Kepala Dinas : 1 ruang
b. Ruang Kerja Kasubag : 1 ruang
c. Ruang Kerja Kabid : 1 ruang
d. Ruang Kerja Staf : 1 ruang
Dari segi ruang kantor, untuk melaksanakan tugas bahwa
sampai saat ini Dinas Pertanahan Kabupaten Malang menempati lantai
4 gedung Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Malang seluas : 99 m2,
kondisi ini sudah cukup ideal dengan tuntutan tugas-tugas yang setiap
saat mendatangkan unit-unit lain untuk koordinasi, namun demikian
masih diperlukan adanya perluasan untuk mendukung kenyamanan
bekerja bagi aparat Dinas Pertanahan.
14
Peralatan Penunjang
Dalam pelaksanaan tugas-tugas kedinasan, Dinas Pertanahan
Kabupaten Malang sampai dengan saat ini telah dilengkapi dengan
perlengkapan dan inventaris kantor sebagai berikut:
No Jenis Satuan Ket Satuan Ket
1 Komputer 6 Unit Kondisi Baik 1 Kondisi
Rusak
2 Printer 4 Unit Kondisi Baik 3 Kondisi
Rusak
3 Notebook 6 Unit Kondisi Baik 1 Kondisi
Rusak
4 Kamera Digital 1 Unit Kondisi Baik 1 Kondisi
Rusak
5 Mesin Ketik 1 Unit Kondisi Baik 1 Kondisi
Rusak
6 Pendingin
Ruangan 2 Unit Kondisi Baik
- Kondisi
Rusak
7 Lemari Arsip 13 Unit Kondisi Baik - Kondisi
Rusak
8 Kendaraan Dinas
Perorangan roda 4 1 Unit Kondisi Baik -
Kondisi
Rusak
9 Kendaraan Dinas
Operasional roda 4 2 Unit Kondisi Baik -
Kondisi
Rusak
10 Kendaraan Dinas
Operasional roda 2 3 Unit Kondisi Baik -
Kondisi
Rusak
Dalam rangka meningkatkan pelayanan publik, Dinas
Pertanahan telah menetapkan SOP yaitu :
1. SOP Inventarisasi Kebutuhan Tanah Untuk Pembangunan;
2. SOP Pengadaan Tanah;
3. SOP Penyelesaian Permasalahan Tanah;
4. SOP Pengadministrasi Umum Kasubag Permasalahan Tanah;
5. SOP Pensertipikatan Tanah;
6. SOP Pengadministrasi Pengadaan Tanah;
7. SOP Pencairan Anggaran Kegiatan;
15
8. SOP Inventarisasi Barang Milik Daerah;
9. SOP Pengurus Pengadaan Tanah;
10. SOP Pengurusan Pajak;
11. SOP Pengurusan Kepegawaian;
12. SOP Pembuatan Undangan;
13. SOP Pelayanan Administrasi Surat Masuk dan Surat Keluar;
14. SOP Invetarisasi Data;
15. SOP Distribusi Surat Dinas;
16. SOP Pengemudi;
17. SOP Ijin Pegawai;
18. SOP Perawatan Kebersihan;
19. SOP Jurnal Kerja;
20. SOP Internal DIsiplin;
21. SOP Presensi;
22. SOP Pengusulan Pensiun;
23. SOP Pembuatan Suat Tugas;
24. SOP Pengusulan Kenaikan Pangkat;
25. SOP Pengadministrasian Data Pegawai;
26. SOP Penerimaan Telepon;
27. SOP Penyusunan Buku Inventaris Barang;
28. SOP Penyusunan Laporan Inventaris Barang;
29. SOP Penyusunan Inventaris Ruangan;
30. SOP Pengisian Buku Cuti;
31. SOP Pembuatan Surat Perjalanan DInas;
32. SOP Pengususlan Pembuatan KARIS/KARSU;
33. SOP Pengiriman Surat/Pendokumentasian Dokumen;
34. SOP Kebersihan (Jumat Bersih);
35. SOP Ijin Keluar;
36. SOP Pengagendaan Surat Keluar;
37. SOP Pengagendaan Surat Masuk;
38. SOP Pembuatan Undangan Rapat;
39. SOP Penyusunan DUK;
40. SOP Pengajuan Cuti;
41. SOP Kenaikan Berkala;
42. SOP Pengusulan masa Persiapan Pensiun.
16
Target dan Realisasi Program Tahun 2011 – 2015
Uraian Tahun Rata-rata
Kenaikan % 2011 2012 2013 2014 2015
Anggaran 6,820,070,000
10,787,000,000
8,500,000,000
26,125,100,000
31,472,656,046
(10.15)
Realisasi 3,865,263,765
8,687,865,700
8,143,959,960
13,160,191,525
18,283,060,192
Uraian Tahun Rata-rata
Kenaikan % 2016 2017 2018 2019 2020 2021
Anggaran
8,253,079,300
8,665,733,265
9,099,019,928
9,553,970,924
10,031,669,470
10,533,252,944 2.86
Realisasi
17
Berdasarkan kondisi di atas, dapat dijelaskan bahwa anggaran
Dinas Pertanahan Kabupaten Malang 2011-2015 memiliki tingkat
pertumbuhan rata-rata sebesar 10 %, karena pada tahun 2011 sebagian
besar dari anggaran Dinas Pertanahan Kabupaten Malang masih melekat
pada Bagian Tata Pemerintahan Umum. Besarnya anggaran
terkonsentrasi pada penyediaan tanah untuk kepentingan pembangunan.
2.3. Kinerja Pelayanan Dinas Pertanahan
Dinas Pertanahan Kabupaten Malang merupakan salah satu
SKPD di Kabupaten Malang di bidang pertanahan yang mempunyai tugas
menyediakan tanah untuk pembangunan bagi kepentingan umum. Dinas
Pertanahan memiliki kinerja sebagai berikut :
a. Meningkatkan pelayanan publik di bidang pertanahan;
b. Mengamankan tanah aset Kabupaten Malang
c. Menyelesaikan proses Tukar Menukar Kawasan Hutan (TMKH);
d. Membuat dokumen perencanaan pengadaan tanah;
e. Mengajukan keputusan persetujuan penetapan lokasi pembangunan;
f. Meningkatnya pemahaman aparatur tentang hukum pertanahan;
g. Menyelesaikan masalah pertanahan di Kabupaten Malang;
h. Membuat data base tanah aset Pemerintah Kabupaten Malang dan
menginventarisasi kebutuhan pengadaan tanah untuk Kepentingan
pembanguan.
Capaian kinerja Dinas Pertanahan berdasarkan sasaran/target
selama ini menurut SPM untuk urusan wajib, dan/atau indikator kinerja
pelayanan SKPD, dapat dilihat berdasarkan table 2.1 sebagai berikut:
18
Tabel 2.1
Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Pertanahan Kabupaten Malang
No
Indikator
Kinerja
Sesuai Tugas
dan Fungsi PD
Target
SPM
Target
IKK
Target
Indikator
lainnya
Target Renstra Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahun ke-
2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 Persentase
tersedianya
tanah untuk
kepentingan
pembangunan
- - 50% 25% 25% 25% 25% 25% 12% 10% 20% 22% 25% 48% 40% 80% 88% 100%
2 Persentase
peningkatan
pemahaman
aparatur
tentang hukum
pertanahan
- - 60% - 50% - 50% 50% - 48% - 50% 47% - 98% - 100% 96%
3 Persentase
terselesaikannya
proses tukar
menukar
kawasan hutan
- - 50% - - 25% 25% 25% - - 19% 23% 24% - - 72% 92% 96%
4 Persentase
terselesaikannya
pensertipikatan
tanah asset
pemkab malang
- - 60% - - 30% 30% 30% - - 26% 27% 29% - - 80% 90% 97%
19
No
Indikator
Kinerja
Sesuai Tugas
dan Fungsi PD
Target
SPM
Target
IKK
Target
Indikator
lainnya
Target Renstra Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahun ke-
2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
5 Persentase
terlaksananya
penyusunan
dokumen
perencanaan
pengadaan
tanah
- - 50% - - - - 25% - - - - 25% - - - - 100%
6 Persentase
terlaksananya
persiapan
pengadaan
tanah
- - 60% - - - - 25% - - - - 25% - - - - 100%
7 Persentase
sengketa tanah
yang ditangani
- - 60% 20% 20% 20% 20% 20% 18% 18% 20% 19% 20% 90% 90% 100% 95% 100%
8 Persentase
lokasi tanah
yang
diinventarisir
- - 50% - 25% 25% 25% 25% - 24% 25% 25% 25% - 95% 100% 100% 100%
20
2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas Pertanahan
Tantangan
Beberapa tantangan dalam pelaksanaan kegiatan:
a. Pengadaan tanah menggunakan tanah milik masyarakat untuk
kepentingan pembangunan;
b. Pemilik tanah menghendaki ganti rugi lebih tinggi dari appraisal;
c. Lemahnya bukti kepemilikan tanah aset Pemerintah Kabupaten
Malang;
d. Kurangnya pemahaman aparatur tentang hukum pertanahan;
e. Masih belum terselesaikan masalah pertanahan di Kabupaten
Malang;
f. Pencatatan data tanah aset belum optimal;
g. Permohonan pengadaan tanah belum dilengkapi dokumen
perencanaan;
h. Rencana pengadaan tanah belum mendapatkan persetujuan
penetapan lokasi pembangunan.
Peluang
Beberapa faktor eksternal yang merupakan peluang dalam pelaksanaan
kegiatan:
a. Dukungan dan komitmen Pemerintah Kabupaten Malang;
b. Kebutuhan tanah untuk kepentingan pembangunan di Kabupaten
Malang;
c. Adanya tanah aset Pemerintah Kabupaten Malang yang belum
disertipikatkan;
d. Meningkatnya pemahaman aparatur tentang hukum pertanahan;
e. Kemauan masyarakat untuk menyelesaikan masalah tanah;
f. Terinventarisir data tanah aset Pemerintah Kabupaten Malang;
g. Tersedianya dokumen perencanaan pengadaan tanah;
h. Terlaksananya keputusan persetujuan penetapan lokasi
pembangunan.
21
BAB III
ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
3.1. Identifikasi Permasalahan berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan
Dinas Pertanahan
Dari uraian perkembangan dan permasalahan tersebut, maka
permasalahan yang dihadapi oleh Dinas Pertanahan Kabupaten Malang
untuk lima tahun mendatang adalah:
1. Belum tersedianya tanah untuk kepentingan Pembangunan;
2. Belum optimalnya pengamanan tanah aset Pemerintah Kabupaten
Malang;
3. Kurangnya pemahaman aparatur tentang hukum Pertanahan;
4. Banyaknya permasalahan pertanahan di Kabupaten Malang;
5. Pencatatan data tanah asset Pemerintah Kabupaten Malang kurang
optimal;
6. Permohonan pengadaan tanah belum dilengkapi dokumen
perencanaan;
7. Rencana pengadaan tanah belum mendapatkan persetujuan
penetapan lokasi pembangunan.
3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah Terpilih
Pada RPJMD Kabupaten Malang Tahun 2016-2021, Visi dan Misi
Kabupaten Malang adalah ‘’Terwujudnya Kabupaten Malang yang MADEP
MANTEB MANETEP’’. Secara terperinci visi tersebut dapat dijabarkan
‘’Tewujudnya Kabupaten Malang yang Istiqomah dan Memiliki Mental
Bekerja Keras Guna Mencapai Kemajuan Pembangunan yang Bermanfaat
Nyata untuk Rakyat Berbasis Pedesaan. Penjabaran visi tersebut adalah:
MADEP : Kemauan yang keras untuk maju dan konsisten (istiqomah)
dalam menjalankan amanat konsitutsi dan pembangunan.
PENGUATAN KELEMBAGAAN.
MANTEB : Adanya keyakinan yang kuat, sikap disiplin dan bekerja keras
untuk mencapai tujuan pembangunan. PENGELOLAAN
PROGRAM, KEGIATAN DAN TATA KERJA.
22
MANETEP : Adanya hasil-hasil pembangunan yang dapat dirasakan
secara nyata oleh masyarakat. PENCAPAIAN HASIL DAN
DAMPAK PROGRAM.
Sedangkan Misi Kabupaten Malang ialah :
1. Memantapkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam
pembangunan guna menunjang percepatan revolusi mental yang
berbasis nilai keagamaan yang toleran, budaa lokal dan supremasi
hukum;
2. Memperluas inovasi dan reformasi birokrasi demi tata kelola
pemerintahan yang bersih, efektif, akuntable dan demokratis berbasis
teknologi informasi;
3. Melakukan percepatan pembangunan di bidang pendidikan,
kesehatan dan ekonomi guna meningkatkan Indeks Pembangunan
Manusia;
4. Mengembangkan ekonomi masyarakat berbasis pertanian, pariwisata
dan industri kreatif;
5. Melakukan percepatan pembangunan desa melalui penguatan
kelembagaan, peningkatan kualias SDM dan pengembangan produk
unggulan desa;
6. Meningkatkan ketersediaan infrastuktur jalan, transportasi,
telematika, sumberdaya air, permukiman dan prasarana lingkungan
yang menunjang aktivitas sosial ekonomi kemasyarakatan;
7. Memperkokoh kesadaran dan perilaku masyarakat daam menjaga
kelestarian lingkungan hidup.
Dari misi-misi Pemerintah Kabupaten Malang diatas, yang
bersentuhan dengan Dinas Pertanahan Kabupaten Malang adalah Misi
Ke-6 yaitu Meningkatkan ketersediaan infrastuktur jalan, transportasi,
telematika, sumberdaya air, permukiman dan prasarana lingkungan yang
menunjang aktivitas sosial ekonomi kemasyarakatan.
Akan tetapi ada beberapa faktor penghambat ataupun faktor-faktor
pendorong dari pelayanan yang mempengaruhi pelayanan PD ditinjau
dari sasaran jangka menengah Pemerintah Kabupaten Malang.
23
Fakor Penghambat dan Pendorong Pelayanan Dinas Pertanahan
Berdasarkan Telaah Visi dan Misi Kabupaten Malang
No
Sasaran Jangka
Menengah
(Misi Ke-6)
Permasalahan
Pelayanan Dinas
Pertanahan
Faktor
penghambat
Faktor
Pendorong
1. Terselesainya
permasalahan
pertanahan baik
masalah tanah
garapan, tanah
pemerintahan dan
badan hukum dan
tanah pemerintahan
daerah dan Desa.
- Banyaknya
masalah tanah
yang belum
mempunyai
legalitas
kepemilikan.
- Masih banyak
tanah negara
sebagai obyek
landreform
yang belum
ditindaklanjuti
dengan
program
redistribusi /
sertipikat.
- Kebijakan dan
peraturan yang
kewenangannya
berada di
Pemerintahan
Pusat.
- Dalam
pelaksanaan
penanganan
masalah
pertanahan
telah dibangun
kerjasama
eksekutif dan
legislative serta
instansi
terkait.
2. Tersedianya tanah
untuk kepentingan
pembangunan dan
terinventarisir data
tanah aset
Pemerintah
Kabupaten Malang
yang optimal serta
pengamanan tanah
asset
- Belum
tersedianya
tanah untuk
kepentingan
pembangunan;
- Belum
optimalnya
pengamanan
tanah asset
Pemerintah
Kabupaten
Malang;
- Kurangnya
pemahaman
aparatur
tentang
- Pemilik tanah
menghendaki
ganti rugi lebih
tinggi dari
appraisal;
- Lemahnya bukti
kepemilikan
tanah asset
Pemerintah
Kabupaten
Malang;
- Pencatatan data
tanah asset
belum optimal;
- Kurangnya
pemahaman
- Perlu
sosialisasi
kepada
masyarakat
untuk
memahami
program
pemerintah
dalam
pelaksanaan
pembangunan;
- Ketersediaan
anggaran,
personil dan
pelaksana
peralatan.
24
hukum
pertanahan;
- Pencatatan
data tanah
asset
Pemerintah
Kabupaten
Malang kurang
optimal;
- Permohonan
pengadaan
tanah belum
dilengkapi
dokumen
perencanaan;
- Rencana
pengadaan
tanah belum
mendapat
persetujuan
penetapan
lokasi
pembangunan;
aparatur
tentang hukum
pertanahan;
- Proses
pensertipikatan
di BPN lama
dan tidak ada
kepastian
waktu
penyelesaian.
3.3. Telaahan Renstra K/L dan Renstra Provinsi
Rencana Strategis Dinas Pertanahan Kabupaten Malang hanya diisi
dengan kegiatan rutin, dengan kata lain Renstra Dinas Pertanahan
Kabupaten Malang tidak terkorelasi dengan Renstra K/L dan Renstra
Provinsi Jawa Timur.
25
3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup
Strategis
Dalam Peraturan Daerah Nomor 3 tahun 2010 tentang Rencana
Tata Ruang Wilayah Kabupaten Malang, disebutkan bahwa tujuan
penataan ruang adalah mewujudkan ruang wilayah yang aman, nyaman,
produktif, dan berkelanjutan berlandaskan wawasan nusantara dan
ketahanan nasional dengan: (1) Peningkatan pembangunan infrastruktur
guna menunjang perkembangan ekonomi; (2) Peningkatan perkembangan
ekonomi melalui sektor pertanian, investasi, perdagangan, pariwisata dan
industry; (3) Pengelolaan SDA dengan memperhatikan kelestarian
lingkungan hidup; (4) Terwujudnya tertib pembangunan berbasis tata
ruang; (5) Terwujudnya masyarakat yang agamis, demokratis, dan
sejahtera.
Selanjutnya dalam RTRW juga telah ditetapkan kebijakan dan
Strategi Penetapan Struktur Ruang Wilayah meliputi : (1) Kebijakan dan
strategi sistem perdesaan; (2) Kebijakan dan strategi sistem perkotaan; (3)
Kebijakan dan strategi penetapan fungsi kawasan perdesaan dan
kawasan perkotaan; serta (4) Kebijakan dan strategi pengembangan
sistem jaringan prasarana wilayah.
Kebijakan dan strategi sistem perdesaan memuat: (a)
Pengembangan kawasan perdesaan sesuai potensi masing-masing
kawasan yang dihubungkan dengan pusat kegiatan pada setiap kawasan
perdesaan; (b) Pengembangan kawasan agropolitan untuk mendorong
pertumbuhan kawasan perdesaan di Wilayah Malang Timur dan Malang
Barat; (c) Pengembangan pusat desa mulai dari tingkat dusun sampai
pusat desa secara berhirarki.
Kebijakan dan strategi sistem perkotaan memuat (a) Pengembangan
perkotaan secara berjenjang dan bertahap sesuai pengembangan
perkotaan secara keseluruhan; (b) Membentuk pusat kegiatan yang
terintegrasi dan berhirarki di Malang Raya.
Kebijakan dan strategi penetapan fungsi kawasan perdesaan dan
kawasan perkotaan memuat (a) Penetapan kawasan perdesaan; (b)
Penetapan kawasan perkotaan.
Kebijakan dan strategi pengembangan sistem jaringan prasarana
wilayah memuat : (a) Pengembangan transportasi jalan raya; (b)
Pengembangan transportasi kereta api, yaitu optimalisasi pengembangan
26
sistem transportasi massal dan infrastruktur pendukungnya; (c)
Pengembangan transportasi laut; (d) Pengembangan transportasi udara;
(e) Pengembangan prasarana telematika; (f) Pengembangan prasarana
sumberdaya air; (g) Pengembangan prasarana energy/listrik; (h)
Pengembangan prasarana lingkungan.
Jika ditelaah rencananya, maka terlihat adanya keseimbangan
rencana struktur ruang antar wilayah baik dalam pengembangan sistem
perdesaan; sistem perkotaan; strategi penetapan fungsi kawasan
perdesaan dan kawasan perkotaan; serta sistem jaringan prasarana
wilayah.
Fakor Penghambat dan Pendorong Pelayanan Dinas Pertanahan
Berdasarkan Telaah Rencana Tata Ruang Wilayah
No
Rencana Tata Ruang Wilayah
terkait Tugas dan Fungsi
Dinas
Pertanahan
Permasalahan
Pelayanan Dinas
Pertanahan
Faktor penghambat
Faktor Pendorong
1. Pengadaan
tanah berdasar
pada kesesuaian
tata ruang
wilayah
Kabupaten
Malang
- Untuk
pengadaan
tanah harus
mempertimba
ngkan faktor
luasan lahan,
rencana
peruntukan
dan kondisi
pemanfaatan
ruang
eksisting dari
lahan tersebut
dan
sekitarnya.
- Usulan lokasi
dari instansi
yang
memburuhkan
tanah belum
memperhatikan
kesesuaian taat
ruang.
- Adanya
dokumen
tata ruang
sebagai
dasar
kesesuaian
tata ruang
dalam
pengadaan
tanah.
27
Penerapan KLHS dalam penataan ruang bermanfaat untuk
meningkatkan efektivitas dan sumberdaya sekitar. Serta kesesuaian
dengan lingkungan sekitar agar bisa mendongkrak keramaian dan
sumberdaya masyarakat sekitar. Tujuan perlindungan dan pengelolaan
lingkungan hidup adalah:
a. Melindungi wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dari
pencemaran dan/atau kerusakan lingkungan hidup;
b. Menjamin keselamatan, kesehatan, dan kehidupan manusia;
c. Menjamin kelangsungan kehidupan makhluk hidup dan kelestarian
ekosistem;
d. Menjaga kelestarian fungsi lingkungan hidup;
e. Mencapai keserasian, keselarasan, dan keseimbangan lingkungan
hidup;
f. menjamin terpenuhinya keadilan generasi masa kini dan generasi
masa depan;
g. Menjamin pemenuhan dan perlindungan hak atas lingkungan hidup
sebagai bagian dari hak asasi manusia;
h. Mengendalikan pemanfaatan sumber daya alam secara bijaksana;
i. Mewujudkan pembangunan berkelanjutan; dan
j. Mengantisipasi isu lingkungan global.
Fakor Penghambat dan Pendorong Pelayanan Dinas Pertanahan
Berdasarkan Telaah Kajian Lingkungan Hidup Strategis
No
Hasil KLHS
terkait Tugas dan Fungsi
Dinas
Pertanahan
Permasalahan Pelayanan
Dinas Pertanahan
Faktor
penghambat
Faktor
Pendorong
1. Pengadaan
tanah harus
disertai dengan
study kelayakan
agar dampak
lingkungan dan
sosial akibat
pembangunan
berdampak
positif.
- Beberapa
usulan
pengadaan
tanah belum
disetai dengan
hasil studi
kelayakan
(feasibility
studi)
- Belum
dianggarkan
untuk studi
kelayakan;
- Lemahnya
pemahaman
instansi yang
membutuhkan
tanah.
- Adanya
regulasi yang
mengatur
bahwa dalam
pengadaan
tanah perlu
dokumen
perencanaan
yang disetai
study
kelayakan
(feasibiliti
studi).
28
3.5. Penentuan Isu-isu Strategis
Perumusan isu-isu strategis didasarkan analisis terhadap
lingkungan internal dan eksternal, serta memperhatikan kekuatan dan
kelemahan pada Dinas Pertanahan Kabupaten Malang dalam
melaksanakan tugas pokok dan fungsi membantu Bupati dalam
melaksanakan urusan pemerintahan daerah di Bidang Pertanahan, maka
isu-isu strategis yang menjadi acuan atau dasar dalam menentukan
program dan kegiatan yang diprioritaskan selama lima tahun ke depan
(2016-2021). Berdasarkan hasil kajian kondisi dan situasi pengelolaan
pertanahan tahun 2016–2021 maka isu strategis berdasarkan tugas dan
fungsi Dinas Pertanahan di Kabupaten Malang dapat dijabarkan sebagai
berikut :
a. Proses pensertifikatan tanah aset milik Pemerintah Kabupaten Malang
berlangsung lama dan berbelit, apalagi beberapa permasalahan tanah
seringkali membutuhkan intervensi keputusan pemerintah pusat;
b. Tingginya kompleksitas sengketa pertanahan milik negara di
Kabupaten Malang;
c. Banyaknya SKPD yang membutuhkan tanah belum melakukan
perencanaan pengadaan tanah atau menyusun dokumen Perencanaan
Pengadaan Tanah yang didukung dokumen feasibiliti studi untuk
penerbitan Surat Persetujuan Penetapan Lokasi Pembangunan
sebagai dasar pengadaan tanah;
d. Terdapat kawasan hutan yang sudah dikuasai masyarakat serta
dimanfaatkan oleh Pemerintah Daerah, dalam hal ini perlu penegasan
kepastian hukum kepemilikan;
e. Kurangya pemahaman aparatur Pemeritah Daerah dan Desa serta
masyarakat tentang hukum pertanahan yang memicu munculnya
permasalahn tanah;
f. Dalam mendukung pembangunan infrastruktur membutuhkan
ketersediaan tanah untuk pembangunan.
29
BAB IV
TUJUAN, SASARAN STRATEGI, DAN KEBIJAKAN
4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Pertanahan
Tujuan adalah sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam
jangka waktu tertentu. Tujuan Strategis ditetapkan dengan mengacu
kepada pernyataan visi dan misi serta didasarkan pada isu-isu dan
analisis lingkungan strategis, Sehingga dapat mengarahkan perumusan
strategi, kebijakan, program, dan kegiatan dalam rangka merealisasikan
Misi dan Visi. Berdasarkan tujuan yang akan ditetapkan, maka Dinas
Pertanahan Kabupaten Malang akan dapat mengetahui hal-hal yang
harus dicapai dalam kurun waktu satu sampai lima tahun ke depan
dengan mempertimbangkan sumber daya dan kemampuan yang
dimiliki, serta faktor lingkungan yang mempengaruhinya.
Dalam rangka mendukung Misi ke 6 RPJMD, maka Tujuan dan
Sasaran jangka menengah Dinas Pertanahan adalah :
Tujuan : 1. Meningkatkan pelayanan publik dibidang pertanahan;
2. Membuat dokumen perencanaan pengadaan tanah;
3. Mengajukan keputusan persetujuan penetapan lokasi
pembangunan;
4. Menyelesaikan proses tukar menukar kawasan hutan;
5. Meningkatnya pemahaman aparatur tentang hukum
pertanahan;
6. Mengamankan tanah asset Pemerintah Kabupaten
Malang;
7. Menyelesaiakan sengketa tanah garapan;
8. Menyelesaikan permasalahan tanah pemerintah dan
badan hukum;
9. Menyelesaikan permasalahan tanah pemerintah daerah
dan desa;
10. Meningkatkan pelayanan publik dibidang pertanahan.
Sasaran : 1. Terciptanya pelayanan pertanahan yang berkualitas dan
professional;
2. Tersedianya dokumen perencanaan pengadaan tanah;
30
3. Terlaksananya keputusan persetujuan penetapan lokasi
pembangunan;
4. Terlaksananya tukar menukar kawasan hutan;
5. Tercapainya peningkatan pemahaman aparatur tentang
hukum pertanahan;
6. Terlaksananya pensertipikatan tanah asset Pemerintah
Kabupaten Malang ;
7. - Terciptanya pengaturan dan penataan, penguasaan,
pemilikan, penggunaan dan pemanfatan tanah(P4T)
secara optimal dan berkeadilan melalui peningkatan;
- Persentase jumlah wilayah/bidang/luas tanah yang
dilakukan pengaturan dan penataan tanah;
- Terwujudnya keadaan sosial ekonomi penggarap
dengan cara mengadakan pembagian tanah yang adil
dan merata sebagai sumber penghidupan rakyat tani
penggarap.
8. Tertanganinya permasalahan tanah pemerintah dan
badan hukum;
9. Terciptanya pengamanan asset tanah pemerintah daerah
dan desa;
10. Terinventarisir data tanah asset Pemerintah Kabupaten
Malang;
11. Terinventarisir kebutuhan pengadaan tanah untuk
kepentingan pembangunan.
Berdasarkan visi dan misi Kabupaten Malang, sesuai dengan
tujuan dan sasaran yang tertuang dalam Misi ke 6 maka tujuan dan
sasaran pelayanan Dinas Pertanahan lebih lengkapnya dapat diuraikan
sebagaimana yang tercantum dalam tabel 4.1. dibawah ini :
31
Tabel 4.1
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Dinas Pertanahan Kabupaten Malang
VISI : “MADEP MANTEB MANETEP”, yaitu Terwujudnya Kabupaten Malang yang Istiqomah dan Memiliki Mental Bekerja Keras Guna Mencapai
Kemajuan Pembangunan yang Bermafaat Nyata untuk Rakyat Berbasis Perdesaan.
N
O TUJUAN SASARAN
INDIKATOR
SASARAN
Formula /
Rumus
TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN KE-
2016 2017 2018 201
9
2020 2021
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Misi ke-6 : Meningkatkan ketersediaan infrastuktur jalan, transportasi, telematika, sumberdaya air, permukiman dan prasarana lingkungan yang menunjang
aktivitas sosial ekonomi kemasyarakatan.
1 Meningkatkan
pelayanan
publik
dibidang
pertanahan
Terciptanya
pelayanan
pertanahan yang
berkualitas dan
profesional
Persentase
tersedianya
tanah untuk
kepentingan
pembangunan
∑ Lokasi tanah yang dibeli
∑ Lokasi tanah yang dibutuhkan
80% 82,4
0%
84,8
0%
87,3
0%
89,90
%
92,50
%
2 Membuat
dokumen
perencanaan
pengadaan
tanah
Tersedianya
dokumen
perencanaan
pengadaan tanah
Persentase
terlaksananya
penyusunan
dokumen
perencanaan
pengadaan tanah
∑ Rencana pengadaan tanah
∑ Tanah yang dibutuhkan
85% 87,5
0%
90,1
0%
92,8
0%
95,50
%
98,30
%
3 Mengajukan
keputusan
persetujuan
penetapan
lokasi
Terlaksananya
keputusan
persetujuan
penetapan lokasi
pembangunan
Persentase
terlaksananya
persiapan
pengadaan tanah
∑ Lokasi pengadaan tanah
∑ Tanah yang dibutuhkan
85% 87,5
0%
90,1
0%
92,8
0%
95,50
%
98,30
% X 100%
X 100%
X 100%
32
pembangunan
N
O TUJUAN SASARAN
INDIKATOR
SASARAN
Formula /
Rumus
TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN KE-
2016 2017 2018 201
9 2020 2021
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
4 Menyelesaikan
proses tukar
menukar
kawasan
hutan
Terlaksananya
tukar menukar
kawasan hutan
Presentase
terselesaikann
ya proses
tukar
menukar
kawasan
hutan
∑ Lokasi yang ditukar menukar
∑ Kawasan hutan target lokasi
tukar menukar
90% 92,7
0%
95,4
0%
98,2
0%
100% 100%
5 Meningkatkan
pemahaman
aparatur
tentang
hukum
pertanahan
Tercapainya
peningkatan
pemahaman
aparatur
tentang hukum
pertanahan
Persentase
meningkatnya
pemahaman
aparatur
tentang
hukum
pertanahan
∑ Peserta yang lulus post test
∑ Peserta yang ikut penyuluhan
hukum
100% 100
%
100
%
100
%
100% 100%
6 Mengamankan
tanah asset
Pemerintah
Kabupaten
Malang
Terlaksananya
pensertipikatan
tanah asset
Pemerintah
Kabupaten
Malang
Presentase
terselesaikann
ya
pensertipikata
n tanah asset
Pemkab
∑ Bidang tanah yang
disertipikatkan
∑ Target pensertipikatan
70% 72,1
0%
74,2
0%
76,4
0%
78,60
%
80,90
%
X 100%
X 100%
X 100%
33
Malang
7 Menyelesaiaka
n sengketa
tanah garapan
- Terciptanya pengaturan dan penataan, penguasaan, pemilikan, penggunaan dan pemanfatan
tanah(P4T) secara
Persentase
tertanganinya
masalah
sengketa
tanah garapan
di Kabuapaten
Malang
∑ Sengketa tanah garapan yang
ditangani
∑ Sengketa tanah garapan yang
diadukan
80% 82,4
0%
84,8
0%
87,3
0%
89,90
%
92,50
%
N
O TUJUAN SASARAN
INDIKATOR
SASARAN
Formula /
Rumus
TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN KE-
2016 2017 2018 201
9 2020 2021
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
optimal dan
berkeadilan
melalui
peningkatan
persentase
jumlah
wilayah/bidang/l
uas tanah yang
dilakukan
pengaturan dan
penataan tanah
- Terwujudnya
keadaan sosial ekonomi penggarap dengan cara mengadakan
X 100%
34
pembagian tanah yang adil dan merata sebagai sumber penghidupan rakyat tani penggarap
N
O TUJUAN SASARAN
INDIKATOR
SASARAN
Formula /
Rumus
TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN KE-
2016 2017 2018 201
9 2020 2021
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
8 Menyelesaikan
permasalahan
tanah
pemerintah
dan badan
hukum
Tertanganinya
permasalahan
tanah
pemerintah dan
badan hukum
Persentase
tertanganinya
masalah tanah
pemerintah
dan badan
hukum
∑ Permasalahan tanah pemerintah
dan badan hukum yang ditangani
∑ Permasalahan tanah pemerintah
dan badan hukum yang diadukan
85% 87,5
0%
90,1
0%
92,8
0%
95,50
%
98,30
%
9 Menyelesaikan
permasalahan
tanah
pemerintah
daerah dan
desa
Terciptanya
pengamanan
asset tanah
pemerintah
daerah dan
desa
Persentase
tertanganinya
masalah tanah
pemerintah
daerah dan
desa
∑ Permasalahan tanah pemerintah
daerah dan desa yang ditangani
∑ Permasalahan tanah pemerintah
daerah dan desa yang diadukan
90% 92,7
0%
95,4
0%
98,2
0%
100% 100%
1
0
Meningkatkan
pelayanan
publik
dibidang
Terinventarisirn
ya data tanah
asset
Pemerintah
Persentase
terlaksananya
inventarisasi
data tanah
∑ Tanah asset yang diinventarisir
∑ Tanah asset Kabupaten Malang
90% 91,8
0%
93,6
0%
95,4
0%
97,30
%
99,20
%
X 100%
X 100%
X 100%
35
pertanahan Kabupaten
Malang
asset
Pemerintah
Kabupaten
Malang
1
1
Terinventarisirn
ya kebutuhan
pengadaan
tanah untuk
kepentingan
pembangunan
Persentase
terlaksananya
inventarisasi
data untuk
pengadaan
tanah
∑ Lokasi tanah yang diinventarisir
∑ Permohonan pengadaan tanah
95% 96,9
0%
98,8
0%
100
%
100% 100% X 100%
36
4.2. Strategi dan Kebijakan Jangka Menengah Dinas Pertanahan
Strategi adalah langkah-langkah berisikan program-program
idikatif untuk mewujudkan visi dan misi. Berkaitan dengan penjabaran
visi dan misi Kabupaten Malang, maka pembahasan ini difokuskan pada
Strategi dan Kebijakan seperti dibawah ini :
Strategi
Untuk mencapai hasil yang maksimal dan konsisten dengan visi
dan misi yang telah ditetapkan, maka strategi Dinas Pertanahan
Kabupaten Malang sebagai berikut :
1. Melaksanakan tertib administrasi dalam pelayanan bidang
pertanahan;
2. Penyediaan tanah untuk kepentingan pembangunan;
3. Pengamanan tanah aset Pemerintah Kabupaten Malang;
4. Tersediannya dokumen perencanaan pembangunan;
5. Pengajuan keputusan persetujuan penetapan lokasi pembangunan;
6. Pemahaman tentang hukum pertanahan;
7. Penyelesaian masalah pertanahan;
8. Terinventarisirnya data tanah asset Pemerintah Kabupaten Malang
Kebijakan
Strategi pencapaian tujuan menentukan keberhasilan organisasi.
Strategi tersebut dirumuskan dalam kebijakan yang menggambarkan
bagaimana program, sasaran dan kegiatan organisasi dapat dicapai. Dalam
rangka mewujudkan pengertian tersebut, Dinas Pertanahan Kabupaten
Malang menetapkan kebijakan sebagai berikut :
1. Meningkatkan ketersediaan tanah untuk kepentingan pembangunan;
2. Pengamanan dan pensertipikatan tanah aset Pemerintah Kabupaten
Malang;
3. Memfasilitasi Tukar Menukar Kawasan Hutan (TMKH);
4. Menyediakan dokumen perencanaan pengadaan tanah;
5. Melaksanakan keputusan persetujuan penetapan lokasi
pembangunan;
6. Peningkatan pemahaman tentang hukum pertanahan;
7. Memfasilitasi penyelesaian masalah pertanahan;
8. Melaksanakan inventarisasi tanah aset Pemerintah Kabupaten
Malang dan kebutuhan pengadaan tanah untuk kepentingan
pembangunan.
37
BAB V
RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK
SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF
5.1. Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran
dan Pendanaan Indikator Dinas Pertanahan
Berasarkan RPJMD Kabupaten Malang Tahun 2016-2021, sudah
ditetapkan program urusan wajib dan rutin pemerintahan pada bidang
Pertanahan untuk mewujudkan sasaran sesuai dengan tugas dan fungsi
Dinas Pertanahan. Program tersebut dimaksudkan sebagai tolok ukur
program dan rencana kerja mendatang, Program wajib dan rutin
pemerintahan dimaksud adalah :
1. Program Wajib Pertanahan :
a. Program Penataan Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan dan
Pemanfaatan Tanah;
b. Program Penyelesaian Konflik-konflik Pertanahan;
c. Program Pengembangan Sistem Informasi Pertanahan.
2. Program Rutin Pertanahan :
a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran;
b. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur;
c. Program Peningkatan Disiplin Aparatur;
d. Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur;
e. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian
Kinerja dan Keuangan.
Pelaksanaan Program dan kegiatan Dinas Pertanahan Kabupaten
Malang tidak terlepas dari indikator kinerja, kelompok sasaran dan alokasi pendanaan indikatif, lebih lengkapnya dapat diuraikan
sebagaimana yang tercantum dalam tabel 5.1. dibawah ini:
38
Tabel 5.1
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF DINAS PERTANAHAN KABUPATEN MALANG
No. Tujuan Sasaran Indikator Sasaran
Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja
Program (Outcome
s) dan Kegiatan (Output)
Data Capaian
pada tahun Awal
Perencanaan (2015)
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Kondisi Kinerja pada akhir
periode Renstra (2021)
Unit Kerja PD
Penanggungjawab
Lokasi
2016 2017 2018 2019 2020
Target Rp. Targe
t Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1 1.20.1.20.03.01.
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
100% 100% 262.915.700,00 100% 262.915.700,00 100% 276.061.485,00 100% 289.864.559,25 100% 304.357.787,21 100%
a 1.20.1.20.03.01.03.
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
Peralatan dan Perlengkapan Kantor
12 Bulan 12 Bulan
9.000.000,00 12 Bulan
9.000.000,00 12 Bulan
9.450.000 12 Bulan
9.922.500 12 Bulan
10.418.625 60 Bulan
Sekretariat
Kantor Dinas
b 1.20.1.20.03.01.07.
Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan
Aparatur Bagian Pertanahan
12 Bulan 12 Bulan
109.280.000,00 12 Bulan
109.280.000,00 12 Bulan
114.744.000 12 Bulan
120.481.200 12 Bulan
126.505.260 60 Bulan
Sekretariat
Kantor Dinas
c 1.20.1.20.03.01.10.
Penyediaan Alat Tulis Kantor
Aparatur Bagian Pertanahan
12 Bulan 12 Bulan
13.047.700,00 12 Bulan
13.047.700,00 12 Bulan
13.700.085 12 Bulan
14.385.089 12 Bulan
15.104.344 60 Bulan
Sekretariat
Kantor Dinas
d 1.20.1.20.03.01.11.
Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
Aparatur Bagian Pertanahan
12 Bulan 12 Bulan
19.814.000,00 12 Bulan
19.814.000,00 12 Bulan
20.804.700 12 Bulan
21.844.935 12 Bulan
22.937.182 60 Bulan
Sekretariat
Kantor Dinas
e 1.20.1.20.03.01.12.
Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Aparatur Bagian Pertanahan
12 Bulan 12 Bulan
2.611.000,00 12 Bulan
2.611.000,00 12 Bulan
2.741.550 12 Bulan
2.878.628 12 Bulan
3.022.559 60 Bulan
Sekretariat
Kantor Dinas
39
f 1.20.1.20.03.01.15.
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan
Aparatur Bagian Pertanahan
2 Eksempla
r Koran
2 Eksem
plar Koran
1.800.000,00 2 Eksemplar Koran
1.800.000,00 2 Eksem
plar Koran
1.890.000 2 Eksem
plar Koran
1.984.500 2 Eksem
plar Koran
2.083.725 10 Eksemp
lar Koran
Sekretariat
Kantor Dinas
g 1.20.1.20.03.13.01.17.
Penyediaan Makan Dan Minuman
Aparatur Bagian Pertanahan
12 Bulan 12 Bulan
27.288.000,00 12 Bulan
27.288.000,00 12 Bulan
28.652.400 12 Bulan
30.085.020 12 Bulan
31.589.271 60 Bulan
Sekretariat
Kantor Dinas
h 1.20.1.20.03.13.01.18.
Rapat-rapat Kordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah
Aparatur Bagian Pertanahan
12 Bulan 12 Bulan
18.450.000,00 12 Bulan
18.450.000,00 12 Bulan
19.372.500 12 Bulan
20.341.125 12 Bulan
21.358.181 60 Bulan
Sekretariat
Kantor Dinas
i 1.20.1.20.03.13.01.21.
Rapat-rapat Kordinasi dan Konsultasi ke Dalam Daerah
Aparatur Bagian Pertanahan
12 Bulan 12 Bulan
61.625.000,00 12 Bulan
61.625.000,00 12 Bulan
64.706.250 12 Bulan
67.941.563 12 Bulan
71.338.641 60 Bulan
Sekreatriat
Kantor Dinas
2 1.20.1.20.03.02.
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
100% 100% 68.812.000,00 100% 68.812.000,00 100% 72.252.600,00 100% 75.865.230,00 100% 79.658.491,50 100%
a 1.20.1.20.03.02.07.
Pengadaan Perlengkapan gedung Kantor
Jumlah perlengkapan kantor yang diadakan
5 Unit 5 Unit 20.000.000,00 5 Unit 20.000.000,00 5 Unit 21.000.000 5 Unit 22.050.000 5 Unit 23.152.500 25 Unit Sekretariat
Kantor Dinas
b 1.20.1.20.03.02.22.
Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor
Waktu pemeliharaan peralatan gedung kantor tahun (i)
4 Paket 4 Paket
15.304.600,00 4 Paket
15.304.600,00 4 Paket 16.069.830 4 Paket
16.873.322 4 Paket 17.716.988 20 Paket
Sekretariat
Kantor Dinas
c 1.20.1.20.03.02.24.
Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional
Waktu pemeliharaan kendaraan dinas/operasional tahun (i)
6 Unit 6 Unit 33.507.400,00 6 Unit 33.507.400,00 6 Unit 35.182.770 6 Unit 36.941.909 6 Unit 38.789.004 30 Unit Sekretariat
Kantor Dinas
40
3 1.20.1.20.03.03.
Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur
100% 100% 11.050.000,00 100% 11.050.000 100% 11.602.500 100% 12.182.625 100% 12.791.756 100%
1.20.1.20.03.02.07.
Pakaian Khusus Hari Hari Tertentu
Jumlah Pakaian Khusus yang diadakan
18 Stel 18 Stel
11.050.000,00 18 Stel
11.050.000,00 18 Stel 11.602.500 18 Stel 12.182.625 18 Stel 12.791.756 90 Stel Sekretariat
Kantor Dinas
4 1.20.1.20.03.05.
Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur
100% 100% 5.000.000,00 100% 5.000.000,00 100% 5.250.000 100% 5.512.500 100% 5.788.125 100%
a 1.20.1.20.03.05.01.
Pendidikan dan Pelatihan Formal
Jumlah Pendidikan dan Pelatihan yang diikuti tahun (i)
1 Diklat/Bi
mtek
1 Diklat/Bimtek
5.000.000,00 1 Diklat/Bimt
ek
5.000.000,00 1 Diklat/Bimtek
5.250.000 1 Diklat/Bimtek
5.512.500 1 Diklat/Bimtek
5.788.125 5 Diklat/Bi
mtek
Sekretariat
Kantor Dinas
5 1.20.1.20.03.06.
Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan capain kinerja dan keuangan
100% 100% 32.920.000,00 100% 32.920.000,00 100% 34.566.000,00 100% 36.294.300,00 100% 38.109.015,00 100%
a 1.20.1.20.03.06.01.
Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD
Buku Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD
12 Buku/Lap
oran
12 Buku/Lapor
an
19.300.000,00 12 Buku/Lapor
an
19.300.000,00 12 Buku/Laporan
20.265.000 12 Buku/Laporan
21.278.250 12 Buku/Laporan
22.342.163 60 Buku/Laporan
Sekretariat
Kantor Dinas
b 1.20.1.20.03.06.02
Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran
Buku Laporan Keuangan Semester
2 Buku/Lap
oran
2 Buku/Lapor
an
6.275.000,00 2 Buku/Lapor
an
6.275.000,00 2 Buku/Laporan
6.588.750 2 Buku/Laporan
6.918.188 2 Buku/Laporan
7.264.097 10 Buku/Laporan
Sekretariat
Kantor Dinas
41
an
c 1.20.1.20.03.06.04.
Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun
Buku Laporan Keuangan Akhir Tahun
1 Buku/Laporan
1 Buku/Laporan
7.345.000,00 1 Buku/Laporan
7.345.000,00 1 Buku/Laporan
7.712.250 1 Buku/Laporan
8.097.863 1 Buku/Laporan
8.502.756 5 Buku/Laporan
Sekretariat
Kantor Dinas
6 1.09.1.20.03.16.
Program Penataan, Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan dan Pemanfaatan Tanah
100% 100% 8.088.706.800 100% 7.944.840.065 100% 8.342.082.068 100% 8.759.186.172 100% 9.197.145.480 100%
a Meningkatkan Pelayanan Publik di bidang Pertanahan
Terciptanya pelayanan pertanahan yang berkualitas dan profesional
Tersedianya tanah untuk kepentingan pembangunan
1.09.1.20.03.16.01
Kegiatan Penataan, Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan dan Pemanfaatan Tanah
Jumlah lokasi tanah yang dibeli untuk kepentingan pembangunan tahun (i)
13 Lokasi 14 Lokasi
7.088.116.600 7 Lokasi
6.944.249.865 7 Lokasi
7.291.462.358 7 Lokasi
7.656.035.476 7 Lokasi
8.038.837.250 35 Lokasi
Kepala Seksi Pengadaan Tanah
Kab. Malang
b Terselesaikannya proses tukar menukar kawasan hutan
1.09.1.20.03.16.03
Tukar Menukar kawasan Hutan
Jumlah Lokasi Tukar Menukar Kawasan Hutan tahun (i)
5 Lokasi 5 Lokasi
276.813.500 5 Lokasi
276.813.500 5 Lokasi
290.654.175 5 Lokasi
305.186.884 5 Lokasi
320.446.228 25 Lokasi
c Terlaksananya penyusunan Dokumen Perencanaan Pengadaan tanah
1.09.1.20.03.16.05
Perencanaan Pengadaan tanah
Jumlah lokasi perencanaan pengadan tanah
13 Dokumen
14 Dokumen
121.188.500 7 Dokumen
121.188.500 7 Dokumen
127.247.925 7 Dokumen
133.610.321 7 Dokumen
140.290.837 35 Dokumen
d Terlaksananya persiapan pengadaan tanah
1.09.1.20.03.16.063
Persiapan Pengadaan tanah
Jumlah lokasi persiapan pengadaan tanah
13 Penetapan Lokasi
14 Penetapan Lokasi
201.262.000 7 Penetapan Lokasi
201.262.000 7 Penetapan Lokasi
211.325.100 7 Penetapan Lokasi
221.891.355 7 Penetapan Lokasi
232.985.923 35 Penetapan Lokasi
42
c Meningkatnya pemahaman aparatur tentang Hukum Pertanahan
Tercapainya pemahaman aparatur tentang hukum pertanahan
Meningkatnya pemahaman aparatur tentang hukum Pertanahan
1.09.1.20.03.16.02
Penyuluhan Hukum Pertanahan
Jumlah Aparatur yang mengikuti penyuluhan hukum
400 Aparatur
423 Aparatur
175.823.000 423 Aparatur
175.823.000 423 Aparatur
184.614.150 423 Aparatur
193.844.858 423 Aparatur
203.537.100 2.115 Aparatur
d Mengamankan Tanah Aset Pemerintah Kabupaten Malang
Tercapainya persertipikatan tanah aset Pemerintah Kabupaten Malang
Terselesaikannya pensertipikatan tanah aset Pemkab Malang
1.09.1.20.03.16.04
Pensertipikatan Tanah aset Pemerintah Kabupaten Malang
Jumlah bidang tanah aset yang disertipikatkan tahun (i)
76 Bidang
60 Bidang
225.503.200 30 Bidang
225.503.200 40 Bidang
236.778.360 30 Bidang
248.617.278 30 Bidang
261.048.142 190 Bidang
Kepala Seksi Pensertipikatan Tanah
Kab. Malang
7 1.09.1.20.03.17.
Program Penyelesaian Konflik-Konflik Pertanahan
100% 100% 294.150.000,00 100% 600.000.000,00 100% 630.000.000,00 100% 661.500.000,00 100% 694.575.000,00 100% Kepala Bidang Penanganan Masalah Pertanahan
a Menyelesaikan permasalahan tanah di Pemerintah Kabupaten Malang
Tertanganinya masalah pertanahan di Kabupeten Malang
Tertanganinya Masalah Pertanahan di Kabupaten Malang
1.09.1.20.03.17.01
Fasilitasi Penyelesaian konflik-konflik Pertanahan
Jumlah Masalah Pertanahan yang ditangani tahun (i)
17 Penanganan
17 Penanganan
294.150.000,00 0 - 0 - 0 - 0 - 0 Kepala Sub Bagian Permasalahan Tanah
43
b Menyelesaikan Sengketa tanah garapan
Terciptanya pengaturan dan penataan, penguasaan, pemilikan, penggunaan dan pemanfaatan tanah (P4T) secara optimal dan berkeadilan melalui peningkatan persentase jumlah wilayah/bidang/luas tanah yang dilakukan pengaturan dan penataan tanah
Tertanganinya Masalah sengketa tanah garapan di Kabupaten Malang
Fasilitasi Penyelesaian konflik-konflik Pertanahan
Jumlah Sengketa Tanah Garapan ditangani Tahun (i)
0 - 14 Penanganan
200.000.000,00 20 Penanaganan
210.000.000 15 Penanaganan
220.500.000 14 Penanganan
231.525.000 63 Penanaganan
Kepala Seksi Permasalahan Tanah Garapan
Kab. Malang
c Menyelesaiakan Permasalahan Tanah Pemerintah dan Badan Hukum
Tertanganinya permasalahan tanah Pemerintah dan Badan Hukum
Tertanganinya masalah Tanah Pemerintah dan Badan Hukum
- Fasilitasi Penyelesaian konflik-konflik Pertanahan
Jumlah Permasalahan Tanah Pemerintah dan Badan Hukum yang ditangani Tahun (i)
0 0 - 14 Penanganan
200.000.000,00 20 Penanaganan
210.000.000 15 Penanaganan
220.500.000 14 Penanganan
231.525.000 63 Penangananan
Kepala Seksi Permasalahan Tanah Pemerintah dan Badan Hukum
Kab. Malang
44
d Menyelesaiakan Permasalahan Tanah Pemerintah Daerah dan Desa
Terciptanya pengamanan asset tanah Pemerintah Daerah dan Desa
Tertanganinya masalah Tanah Pemerintah Daerah dan Desa
- Fasilitasi Penyelesaian konflik-konflik Pertanahan
Jumlah Permasalahan Tanah Pemerintah Daerah dan Desa yang ditangani Tahun (i)
0 0 - 20 Penanganan
200.000.000,00 15 Penanaganan
210.000.000 14 Penanganan
220.500.000 16 Penanganan
231.525.000 65 Penanganan
Kepala Seksi Permasalahan Tanah Pemerintah Daerah dan Desa
Kab. Malang
8 1.09.1.20.03.18.
Program Pengembangan Sistem Informasi Pertanahan
100% 100% 46.045.500,00 100% 350.000.000,00 100% 367.500.000,00 100% 385.875.000,00 100% 405.168.750,00 100% Kepala Bidang Inventarisasi dan Pengadaan Tanah
a Pencatatan data tanah aset Pemerintah Kabupaten Malang kurang optimal
Membuat data base tanah aset Pemerintah Kabupaten Malang
Terlaksananya inventarisasi data aset di Pemerintah Kabupaten Malang
1.09.1.20.03.18.01
Penyusunan sistem informasi pertanahan yang handal
Jumlah lokasi kebutuhan tanah Aset yang diinventarisir tahun (i)
12 Lokasi 12 Lokasi
46.045.500,00 0 - 0 - 0 - 0 - 0 Kepala Sub Bagian Inventarisasi Tanah
Kab. Malang
b Meningkatkan Pelayanan Publik di bidang Pertanahan
Terinventarisir data tanah asset Pemerintah Kabupaten Malang
Terlaksananya inventarisasi data tanah aset Pemerintah Kabupaten Malang
1.09.1.20.03.18.01
Penyusunan sistem informasi pertanahan yang handal
Jumlah tanah Aset yang diinventarisir tahun (i)
0 0 - 12 Lokasi
250.000.000,00 10 Lokasi
262.500.000 10 Lokasi
275.625.000 10 Lokasi
289.406.250 42 Lokasi
Kepala Seksi Inventarisasi Tanah
Kab. Malang
45
c Meningkatkan Pelayanan Publik di bidang Pertanahan
Terinventarisir kebutuhan pengadaan tanah untuk kepentingan pembangunan
Terlaksananya inventarisasi data untuk pengadaan tanah
- Jumlah lokasi permohonan pengadaan tanah yang diinventarisir tahun (i)
0 0 - 8 Lokasi
100.000.000,00 7 Lokasi
105.000.000 7 Lokasi
110.250.000 7 Lokasi
115.762.500 29 Lokasi
46
BAB VI
INDIKATOR KINERJA DINAS PERTANAHAN YANG MENGACU
PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
2.5. Indikator Kinerja PD yang Mengacu pada Tujuan dan
Sasaran RPJMD
Indikator kinerja merupakan nilai atau karakteristik tertentu yang
digunakan untuk mengukur output atau outcome. Indikator kinerja juga
mendefinisikan sebagai alat ukur yang digunakan untuk menentukan
derajat keberhasilan suatu organisasi dalam mencapai tujuannya. Salah
satu definisi lagi menjelaskan bahwa indikator kinerja adalah suatu
informasi operasional yang berupa indikasi megenai kinerja atau kondisi
suatu fasilitas atau kelompok fasilitas.
Guna lebih memantapkan arah pelaksanaan pelayanan di Dinas
Pertanahan, maka perlu ditetapkan indikator kinerja yang ingin dicapai
dan mengacu pada tujuan dan sasaran pelaksanaan pembangunan
Kabupaten Malang yang terdapat dalam RPJMD 2016-2021.
Adapun indikator kinerja Dinas Pertanahan Kabupaten Malang
selama tahun 2016-2021 yang mengacu pada tujuan dan sasaran
RPJMD Kabupaten Malang tersebut dapat dilihat pada Tabel 6.1.
berikut:
47
Tabel 6.1
Indikator Kinerja Dinas Pertanahan yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD
No Indikator
Kondisi Kinerja pada awal periode
RPJMD
Target Capaian Setiap Tahun
Kondisi Kinerja pada akhir
periode RPJMD 2021
2015 2016 2017 2018 2019 2020
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Persentase tersedianya tanah untuk kepentingan pembangunan
55% 80% 82,40% 84,80% 87,30% 89,90% 84,88%
2 Persentase peningkatan pemahaman aparatur tentang hukum pertanahan
96%
100% 100% 100% 100% 100% 100%
3 Persentase terselesaikannya proses tukar menukar kawasan hutan
98% 90% 92,70% 95,40% 98,20% 100% 95,26%
4 Persentase terselesaikannya pensertipikatan tanah asset pemkab malang
99% 70% 72,10% 74,20% 76,40% 78,60% 76,20%
5 Persentase terlaksananya penyusunan dokumen perencanaan pengadaan tanah
100% 85% 87,50% 90,10% 92,80% 95,50% 74,26%
6 Persentase terlaksananya persiapan pengadaan tanah
100% 85% 87,50% 90,10% 92,80% 95,50% 90,18%
7 Persentase sengketa tanah yang ditangani
100% 90% 92,70% 95,40% 98,20% 100% 95,26%
8 Persentase lokasi tanah yang diinventarisir
100% 95% 96,90% 98,80% 100% 100% 98,14%
48
9 Persentase tertanganinya masalah sengketa tanah garapan di Kabupaten Malang
- 80% 82,40% 84,80% 87,30% 89,90% 84,88%
No Indikator
Kondisi Kinerja pada awal periode
RPJMD
Target Capaian Setiap Tahun
Kondisi Kinerja pada akhir
periode RPJMD 2021
2015 2016 2017 2018 2019 2020
1 2 3 4 5 6 7 8 9
10 Persentase tertanganinya masalah tanah pemerintah dan badan hukum
- 85% 87,5
0%
90,10% 92,80% 95,50% 90,18%
11 Persentase tertanganinya masalah tanah pemerintah daerah dan desa
- 90% 92,70% 95,40% 98,20% 100% 95,26%
12 Persentase terlaksananya inventarisasi data tanah asset Pemerintah Kabupaten Malang
- 90% 91,80% 93,60% 95,40% 97,30% 93,62%
13 Persentase terlaksananya inventarisasi data untuk pengadaan tanah
- 95% 96,90% 98,80% 100% 100% 98,14%
49
BAB VII
PENUTUP
Rencana Strategi Dinas Pertanahan Kabupaten Malang Tahun 2016-
2021 merupakan pedoman bagi seluruh aparatur dalam lingkungan Dinas
Pertanahan Kabupaten Malang dalam rangka melaksanakan tugas pokok dan
fungsinya masing-masing serta merupakan pedoman penyusunan evaluasi
dan pelaporan pelaksanaan atas kinerja Dinas Pertanahan Kabupaten Malang.
Perencanaan Strategi Dinas Pertanahan Kabupaten Malang yang
memuat visi, misi dan tujuan sasaran dan cara mencapai tujuan
kebijaksanaan serta program harus dilaksanakan sehingga secara bertahap
dapat mewujudkan good governance yang diharapkan.
Pelaksanaan Renstra Dinas Pertanahan ini sangat memerlukan
partisipasi, semangat, dan komitmen dari seluruh aparatur Dinas Pertanahan,
karena akan menentukan keberhasilan pencapaian kinerja program dan
kegiatan yang telah disusun. Dengan demikian, Renstra ini tidak hanya
menjadi dokumen administrasi saja, karena secara substansial merupakan
pencerminan aspirasi pembangunan yang memang dibutuhkan oleh
stakeholders sesuai dengan visi dan misi yang ingin dicapai.
Demikian untuk dilaksanakan.
BUPATI MALANG,
H. RENDRA KRESNA