Pulsed Electric Field (PEF) adalah salah satu metode pengolahan pangan non-thermal dengan menggunakan. Kejutan listrik intensitas tinggi yang diaplikasikan pada bahan yang berbentuk cair. Proses berlangsung antara satu mikrodetik sampai satu milidetik dengan pulsa yang pendek dan tegangan antara 20-80 kV. Untuk skualitas makanan, teknologi PEF dianggap unggul dalam metode pengolahan termal tradisional karena bisa mengabaikan atau mengurangi perubahan yang merusak sifat sensorik dan fisik makanan

Prinsip dasar dari teknologi PEF adalah aplikasi pulsa pendek medan listrik tinggi dengan durasi mikrodetik mikro untuk milidetik dan intensitas di urutan 10-80 kV / cm. Waktu proses dihitung dengan mengalikan jumlah pulsa kali dengan durasi pulsa yang efektif. Proses ini didasarkan pada arus listrik berdenyut dikirim ke produk ditempatkan di antara satu set elektroda; jarak antara elektroda disebut sebagai kesenjangan pengobatan ruang PEF. Hasil tegangan tinggi dalam medan listrik yang menyebabkan inaktivasi mikroba. Medan listrik dapat diterapkan dalam bentuk eksponensial, gelombang persegi, bipolar, atau pulsa berosilasi dan pada ambien, sub-ambien, atau sedikit di atas-ambient temperatur. Setelah perlakuan tersebut, produk pangan yang diadakan antara dua elektroda di dalam ruangan, biasanya pada suhu kamar. Makanan mampu mentransfer listrik karena adanya beberapa ion, memberikan produk yang bersangkutan tingkat tertentu konduktivitas listrik

Sumber : http://www.intechopen.com/books/structure-and-function-of-food-engineering/pulsed-electric-fields-for-food-processing-technology

Sebuah sistem PEF terdiri dari sumber daya bertegangan tinggi, kapasitor sebagai penyimpanan energi, pengisian resistor yang membatasi arus, saklar untuk melepaskan energi dari kapasitor di makanan dan ruang pengolahan. Sebuah osiloskop digunakan untuk mengamati bentuk gelombang pulsa. Sumber daya, tegangan tinggi DC generator mengubah tegangan dari saluran listrik (110 V) menjadi tegangan tinggi AC, kemudian meluruskan ke tegangan tinggi DC. Energi dari sumber listrik disimpan dalam kapasitor dan dibuang melalui ruang pengolahan untuk menghasilkan medan listrik dalam bahan makanan. Tegangan maksimum pada kapasitor sama dengan tegangan generator. kapasitor terisi oleh sumber daya arus searah yang diperoleh dari sumber utama diperkuat dan diperbaiki secara teratur alternatif saat ini. Sebuah saklar listrik digunakan untuk melepaskan energi (seketika dalam sepersejuta detik) yang tersimpan di kapasitor di makanan yang diadakan di ruang pengolahan. Selain komponen utama, beberapa bagian tambahan juga diperlukan. Dalam sistem yang kontinyu, pompa yang digunakan untuk menyampaikan makanan melalui ruang pengolahan. Sebuah sistem pendingin ruang dapat digunakan untuk mengurangi efek pemanasan ohmik dan mengontrol suhu makanan selama pengobatan. Tegangan tinggi dan tinggi-saat probe digunakan untuk mengukur tegangan dan arus yang dikirim ke ruangan.