prposal pratikum conveyor sederhana
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 Prposal Pratikum Conveyor Sederhana
1/14
BAB I
PENDAHULUAN
Pada bab I ini berisikan latar belakang masalah, perumusan masalah, dan tujuan
karya ilmiah.
I.1 LATAR BELAKANG MASALAH
Teknologi sederhana merupakan teknologi yang dibuat secara sederhana
mulai dari segi biaya , peralatan , dan fungsinya atas dasar untuk mencari invosi
maupun mengaplikasikan proses suatu alat kedalam objek penelitian . Conveyor
merupakan salah satu teknologi yang berkembang saat ini dan dapat dibuat secara
sederhana sebagai objek penelitian maupun karya ilmiah . Conveyor sendiri terbuat dari
beberapa komponen-kompenen yang disatukan menjadi satu alat pengirim atau
pemindahan suatu barang proses produksi ataupun hasil proses produksi dari satu
stasioner ke stasioner lainnya yang saling berkaitan .
Conveyor yang dibuat secara sederhana ini dapat mengirim atau
memindahkan sebuah barang dalam ukuran kecil atau sesuai dengan beban dan
kapasitas yang dapat ditahan oleh conveyor berskala kecil ini . Namun dalam prosesnya
, conveyor ini memiliki kesulitan dalam proses pembuatannya dibandingkan dengan
hasil yang dapat dilihat dari conveyor ini , karena secara teknik untuk menyatukan satu
komponen dengan komponen lain haruslah sinkron tentunya agar alat ini berfungsi
sebagai mana kegunaannya . aka dari itu conveyor ini dibuat sederhana dalam karya
ilmiah fisika untuk melihat sejauh mana aspek-aspek dalam fisika diaplikasikan dalam
conveyor diantaranya listrik , kecepatan , !aktu , dan juga kinerjanya . "arya ilmiah ini
bertujuan untuk memecahkan masalah-masalah sesuai dengan objek penelitian dan juga
kondisi dilapangan , dengan cara membuat sebuah conveyor dan mengaplikasikannya
dengan fisika untuk mendapatkan informasi yang menarik mengenai karya ilmiah
tersebut.
I.2 PERUMUSAN MASALAH
Teknologi sederhana ini berguna sebagai salah satu alat aplikasi atau objek
penelitian dalam karya ilmiah fisika ini yang bertujuan untuk mengaitkan antara objek
I-#
-
7/24/2019 Prposal Pratikum Conveyor Sederhana
2/14
penelitan yaitu berupa conveyor dengan aspek fisika yang telah dipelajari . Conveyor
sederhana ini dibuat untuk mencari cara memecahakan permasalahan tersebut.
$engan karya ilmiah sederhana inilah hasil dapat diperoleh untuk
memberikan informasi yang diinginkan, karena karya ilmiah ini dapat memberikan
informasi dari conveyor sederhana yang sudah dibuat.
$ari karya ilmiah sederhana dalam bentuk conveyor sederhana ini kita dapat
mencari daya dan usaha listrik yang diperlukan , kecepatan yang diperoleh , dan
efisiensi !aktu yang didapat .
I.3 TUJUAN KARYA ILMIAH
%erikut ini merupakan tujuan dari karya ilmiah sederhana &
#. engetahui syarat- syarat karya ilmiah yang baik.'. ampu membedakan jenis-jenis conveyor sesuai kebutuhan.
(. ampu menyajikan conveyor yang dibentuk dari komponen-komponen
secara sederhana.
). ampu merakit conveyor secara sederhana sesuai prosedur .
*. $apat menentukan bahan-bahan yang digunakan untuk membuat komponen-
komponen conveyor.
BAB II
LANDASAN TEORI
%ab ini menjelaskan tentang teori , komponen dan cara kerja dari conveyor.
2.1 TEORI PENDUKUNG
Pada subab ini menjelaskan tentang teorama pendukung tentang kinerja
conveyor.
Praktikum +isika "arya Ilmiah ederhana
-
7/24/2019 Prposal Pratikum Conveyor Sederhana
3/14
2.1.1 Tinjauan Umum Tenan! "#n$e%#&
Conveyoradalah suatu pesa!at angkat sederhana yang mana pesa!at
tersebut sangat dibutuhkan oleh suatu perusahaan dan pergudangan dimana pesa!at
tersebut digunakan sebagai alat untuk mempermudah dalam penyimpanan dan
memindahkan barang transferbarang.
Namun perlulah kita ketahui bersama dalam lingkungan kita banyak sekali
terdapat jenis conveyor. /da yang menggunakan jenischainatau rantai yang mana
biasanya conveyorjenis ini digunakan untuk mengangkut beban-beban berat, selain itu
ada juga yang menggunakan beltatau sabuk ini biasanya digunakan untuk beban yang
ringan dan ada pula yang hanya menggunakan rollersederhana dimanaroller-rollernyatidak ada penutupnya.
0ambar '.# Penampang Conveyor
elain itu didalam sebuah pesa!at angkat jenis ini yang terpenting adalah
komponen-komponen yang ada dalam perangkat tersebut seperti halnya&
#. Poros
'.Beltdanpulli
(. Chaindan Gear
4. Bearing
5. otor danGearbox
0una mengetahui sejauh mana tingkat keamanan dan kemampuan benda
tersebut bekerja dalam proses produksi pada nantinya. $imana yang harus kita
perhitungkan secara detailnya berupa moment-moment yang terkandung dalam
conveyor tersebut dan gaya yang terkandung didalamnya.
Praktikum +isika "arya Ilmiah ederhana
-
7/24/2019 Prposal Pratikum Conveyor Sederhana
4/14
2.2.1 Tinjauan enan! '#(
Poros merupakan salah satu bagian terpenting dari setiap mesin karena
berfungsi untuk mentransmisikan daya. 1al yang perlu diperhatikan dalam
merencanakan sebuah poros antara lain &
a %ahan poros
Poros mesin pada umumnya baja batang yang ditarik dingin dan difinis. Poros
yang dipakai untuk meneruskan putaran tinggi dan beban besar yang umumnya dibuat
dari baja paduan dengan pengerasan kulit yang sangat tahan terhadap keausan poros dari
baja kekuatan tinggi tidak sekaku seperti T )' yang semacam itu modulus 2 sama,
hanya kekuatan tekuk yang berubah 3 ubah atau kekuatan torsi yang berubah 3 ubah
lebih besar, kalau pengaruh tekukan yang tajam dihindari.
b "ekuatan poros
uatu poros dapat mengalami beban puntir dan lentur, maka memerlukan
kekakuan yang baik, bantalan yang kaku dan pembentukan yang kaku.
c "ekakuan poros
"ekakuan poros perlu diperhatikan dan disesuaikan dengan macam 3 macam
mesin yang akan dilayani mesin tersebut.
d Putaran kritis
/pabila putaran mesin dinaikan, maka pada saat putaran tertentu akan terjadi
getaran yang sangat besar. Putaran ini disebut putaran kritis. aka poros yang
direncanakan harus memiliki putaran kerja yang lebih rendah dari putaran kritis.
e "orosi
%ahan tahan korosi harus dipilih untuk poros, bila terjadi kontak dengan sebuah
fluida yang korosif.
2.2.2 Ma)am * ma)am '#(
enurut pembebananya poros dapat dibedakan sebagai berikut &
a. Poros dengan beban puntir
%erikut ini akan dibahas rencana sebuah poros yang mendapat pembebanan
utama berupa torsi, seperti pada poros motor dan sebuah kopling.
Praktikum +isika "arya Ilmiah ederhana
-
7/24/2019 Prposal Pratikum Conveyor Sederhana
5/14
4ika diketahui bah!a poros yang akan direncanakan tidak akan mendapat beban lain
kecuali torsi, maka diameter poros tersebut dapat lebih kecil dari pada yang
dibayangkan.
eskipun demikian, jika diperkirakan akan terjadi pembebanan berupa lenturan,
tarikan, atau tekanan, maka kemungkinan adanya pembebanan tambahan tersebut perlu
diperhitungkan dalam faktor keamanan yang diambil.
b. Poros dengan beban lentur murni
Pembebanan ini biasanya terdapat pada gandar, jadi gandar dari kereta rel tidak
dibebani dengan puntiran melainkan mendapat pembebanan lentur saja, selain mendapat
beban statis ternyata gandar juga mendapat beban dinamis maka dari itu dalam
merencanakan gandar poros dengan beban lentur perlu diberikan angka faktor
keamanan yang tinggi.
c. Poros dengan beban puntir dan lentur
Poros ini pada umumnya meneruskan daya melalui sabuk, roda gigi dan rantai.
$engan demikian poros tersebut mendapat dua pembebanan sekaligus, yaitu selain
poros tersebut mendapat beban lentur yang diakibatkan oleh tarikan, juga mendapat
beban puntir yang diakibatkan oleh putaran.
0ambar. '.' Penampang poros
2.3 Bana+an
Tempat sebuah poros ditumpu, dinamakan tap poros atau leher 3 poros journal
elemen yang menumpu dinamakan bantalan.%antalan ini dapat dipasang didalam mesin
dimana poros termasuk atau dalam suatu elemen terpisah yang difondasikan yang
dinamakan blok bantalan, blok atau dengan singkat bantalan.
$alam bantalan pada umumnya bekerja gaya reaksi. /pabila gaya reaksi inijauh
lebih banyak mengarah tegak lurus pada garis poros, bantalan dinamakan
bantalan radialkalau gaya reaksi itu lebih jauh mengarah garis sumbu, namanya ialah
Praktikum +isika "arya Ilmiah ederhana
-
7/24/2019 Prposal Pratikum Conveyor Sederhana
6/14
bantalan aksial. Pada poros vertikal, nama yang diberikan ialah bantalan pivot. 5ntuk
menahan gaya aksial, pada poros dipasang kuping!karena itu namanya blok kuping.
4uga terdapat kombinasi gaya radialdan gaya aksial. /dapun jenis 3 jenis bantalan
adalah sebagai berikut&
1. Bana+an Lun)u&
enurut konstruksinya %atok bantalan pada sebelah luarnya kebanyakan
silinderik, sebab mudah diolah dan disuaikan dalam rumah. Pada bantalan untuk poros
yang harus dapat distel, seperti yang misalnya terdapat pada kursi mesin gilas, pada sisi
sampingnya terdapat bidang untuk tuntunan.
$alam kebanyakan hal, bantalan 3 luncur dibuat terbagi. Ini menyebabkanpemasangan poros lebih mudah dilakukan.
%antalan satu bagian Bus harus disorongkan pada poros dan karena itu hanya
dapat diterapkan pada ujung poros. %us ini yang kebanyakan dibuat dari besi cor atau
perunggu, sering dipres pada bagian mesin yang mengelilinginya atau dalam blok
bantalan blok bantalan mata.
$alam bantalan terbagi terdapat metal ba!ah dan metal atas. etal atas
dieratkan oleh tutup bantalan yang dengan baut tembus atau dengan pena ulir dipasang
pada bagian ba!ah. %aut ini dibuat sepanjang mungkin untuk memberikanya regangan
yang besar, jadi membuatnya lebih tahan terhadap tumbukan.
2. Bana+an Ge+in,in! Ra,ia+
5ntuk keperluan ini banyak dipergunakan bantalan peluru. ebuah bantalan
peluru terdiri dari dua buah cincin jalan cincin dalam dan cincin luar, diantaranya
terdapat peluru dengan sangkar.
Pada bantalan peluru alur!bidang jalanya dibengkokkan dalam
arah aksialdengan jari 3 jari yang hanya sedikit lebih besar daripada jari 3 jari peluru.
Praktikum +isika "arya Ilmiah ederhana
-
7/24/2019 Prposal Pratikum Conveyor Sederhana
7/14
ehingga terdapat tepi yang mencegah jatuhnya peluru yang memungkinkan blok
mampu menerima gaya radial dan gaya aksial yang agak besar. "arena itu bantalan
peluru alur cocok untuk semua arah beban. 6leh sebab itu bantalan ini sangat banyak
penerapanya.
0ambar '.( memperlihatkan penampang sebuah bantalan peluru alur satu baris
dengan sangkar peluru baja dan gambar '.) diperoleh dengan plat lindung atau dengan
perapat karet. %antalan ini juga dapat diperoleh dengan plat lindung atau dengan
perapatan satu sisi. angkar peluru berfungsi untuk memisahkan benda gelinding yang
satu dengan yang lain, sehingga tidak dapat meluncur yang satu dengan yang lain.
$engan jalan ini aus!dibatasi. Pada sejumlah tepi bantalan, sarang tambahan
pula diperlukan untuk mencegah benda gelinding, ketika dipasang atau dilepaskan,
jatuh ke luar bantalan.
0ambar '.) %antalan peluru dengan plat pelindung atau cincin perapat karet
3. Bana+an Ge+in,in!Aksial
%antalan mempunyai satu stel peluru yang berputar diantara dua buah cincin
jalan, yang satu buah diantaranya dipasang pada poros cincin poros dan yang lain
ditempatkan dalam rumah cincin rumah. %antalan pivot peluru hanya dapat menerima
beban aksial dalam satu arah. 5ntuk penempatan yang lebih baik bantalan ini juga
dilaksanakan dengan cincin berbentuk bola.
5ntuk beban aksialdalam kedua arah diperlukan dua baris peluru. 5ntuk
pekerjaan presisi misalnya mesin perkakas dalam hal ini diterapkan bantalan kontak
Praktikum +isika "arya Ilmiah ederhana
-
7/24/2019 Prposal Pratikum Conveyor Sederhana
8/14
sudut aksial, lihat gambar '.* demikianlah pada jumlah perputaran lebih tinggi dapat
dipakai bantalan pivot peluru.
2.- Sau/ ,an Pu++i
uatu elemen mesin dimana benda tersebut difungsikan sebagai pemindah
tenaga dengan melalui sebuah pulli. abuk menurut fungsinya dapat dibedakan sebagai
berikut,sabuk rata dansabuk "! sabuk rata berjalan pada pullisilinderikatau yang
boleh dikatakansilinderik, sedangkan sabuk 7 berjalan pada pulli dengan alur
berbentuk 7.
2.-.1 Sau/ Raa
ebagai bahan untuk sabuk penggerak rata telah sangat lama dipergunakan kulit,
yaitu kulit berteras dan kulit khro#. 5jung sabuk penggerak dapat disambung dengan
sengkang jepit, kait, engsel atau lebih baik dengan menggunakan lem. abuk yang
dilem dan dibuat dari karet, balat, katun, sutera dan terutama bahan buatan dan
sebagainya, disebabkan oleh sifatnya yang lebih cocok untuk suatu pemakaian tertentu
daripada sabuk kulit.
abuk dengan bahan buatan mempunyai keuntungan penting. Pertama 3 tama,
hanya pada permulaan sabuk ini memperlihatkan regang yang tetap8 kemudian sabuk
sepenuhnya elastis.
elanjutnya ketika dibuat dalam pabrik, sifatnya dapat dikuasai dengan lebih
baik daripada pada sabuk yang dibuat dari hasil alam
$ibedakan menjadi dua jenis, yaitu&a. abuk yang terdiri dari tenunan katun yang dicelup dalam khlorida
polivinilp.v.c seperti sabuk 9igelit:. $e!asa ini sabuk ini dibuat dari suatu tenunan
nilon yang dicelup dalam neoprene.abuk ini sangat cocok untuk kecepatan tinggi,
pada pulli kecil, dengan jarak poros pendek.
b. abuk daripolia#ida, sabuk ini sangat kuat kekuatan tarik mencapai
';;N
-
7/24/2019 Prposal Pratikum Conveyor Sederhana
9/14
2.-.2 Sau/ 0
abuk dengan penampang berbentuk trapesiun ini banyak diterapkan8 sabuk ini
terutama dipakai agar dalam keadaan yang paling tidak menguntungkan jarak sumbu
kecil, perbandingan transmisi besar, atau keduanya, pra 3 tegangan kecil namun masih
memberi penyelesaian.
0esekan antar sabuk 7 dan pulli sebagai akibat efek baji, lebih besar dari pada
gesekan antara sabuk rata dan pulli, lihat gambar => dan ==.
uatu kerugian ialah aus pada sisi samping, sebab 9kecepatan sabuk ? kecepatan
pulli: hanya dapat dijumpai pada satu tempat.
Pada sisi lainya sabuk terdiri dari karet lunak yang diperkuat dengan tenunan
dari nilon atau dari poliester tubuh sabuk penarik, pada sisi dalamnya untuk
kepentingan kelembutannya hanya dari karet yang lebih keras, keseluruhanya itu
diselubungi dengan tenunan yang dicelup karet. 4uga terdapat sabuk 7 yang mempunyai
ka!at baja sebagai tubuh sabuk penarik.
abuk 7 ini tidak boleh terkena minyak8 tidak boleh dibiarkan terkena
temperature lebih tinggi dari dari @;;C. "erugian sabuk 7 adalah tidak pernah ada
kepastian bah!a semua sabuk memindahkan gaya yang sama. "alau satu sabuk
meregang dari suatu bundel, maka sabuk lainya dibebani terlampau kuat. "alau diambil
secara ketat, setelah salah satu sabuk rusak, maka kesemuanya harus diganti.
5ntuk memungkinkan sabuk tanpa sambungan dapat dipasang sekeliling pulli,
salah satu poros harus dapat digeser secara jauh, misalnya karena motor listrik terletak
pada eretan. /pabila hal ini tidak dapat dilaksanakan, maka harus dipasang pulli
pemegang alur, lebih baik pada posisi dalam sangat dekat dengan pulli yang besar. Pulli
pemegang ini harus mempunyai garis tengah yang sedikitnya sama dengan pulli kecil./pabila disebabkan oleh kekurangan tempat hal ini tidak dapat dilakukan, maka
dapat dipergunakan pulli penegang pada posisi luar, sedekat mungkin dengan pulli
kecil. $engan menggunakan pulli penegang ini, sabuk memperoleh pra 3 tegangan yang
diperlakukan setelah dipasang sekeliling pulli. etelah itu pulli dikencangkan.
2.-.3 Pu++i
Pulli adalah suatu elemen mesin yang digunakan untuk mentransmisikan daya
dari mesin dengan perantara sabuk. Pulli sabuk ini biasanya terbuat dari besi cor, atau
Praktikum +isika "arya Ilmiah ederhana
-
7/24/2019 Prposal Pratikum Conveyor Sederhana
10/14
baja. $e!asa ini pulli kayu sudah tidak banyak digunakan lagi. edangkan untuk
konstruksi ringan diterapkan pulli dari paduan aluminium. Pulli sabuk baja terutama
cocok untuk kecepatan sabuk yang tinggi di atas (* m
-
7/24/2019 Prposal Pratikum Conveyor Sederhana
11/14
#. $inamo
'. "abel
(. 0ear
). Paralon
*. %an dalam sepeda@. ur
A. aklar
>. Bampu
=. Triplek
#;. oller kecil
##. %aterai
#'. %earing
3.1.1 De(i!n Gama& "#n$e%#&
%erikut merupakan design dari sebuah conveyor berukuran besar yang dibentukmenjadi patokan pembuatan ilustrasi conveyor sederhana yang berukuran kecil &
0ambar design conveyor
3.1.2 +#)a& Taa'an K#m'#nen
Praktikum +isika "arya Ilmiah ederhana
-
7/24/2019 Prposal Pratikum Conveyor Sederhana
12/14
Praktikum +isika "arya Ilmiah ederhana
-
7/24/2019 Prposal Pratikum Conveyor Sederhana
13/14
BAB III
PENUTUP
A. Ke(im'u+an
"arya ilmiah sederhana dalam bentuk conveyor ini dapat menjadi pengetahuan
tentang mesin conveyor pada umumnya dan juga bermanfaat sebagai salah satu objek
penelitian dalam praktikum fisika . eski conveyor sederhana yang dibuat tidaklah
begitu sesuai dengan apa yang diharapkan , tapi setidaknya menjadi contoh untuk
pengaplikasian suatu mesin industri yang terbentuk dari komponen-komponen ilmu
fisika .
B. Sa&an
%erdasarkan pembahasan masalah yang ada diatas, disarankan bagi mahasis!a agar &
#. Bebih teliti terhadap komponen yang diperlukan
'. Tambahan !aktu agar proses pembentukan conveyor sederhana lebih terlihat
hasilnya
(. enambah dari segi biaya agar komponen yang diperlukan tidak terlalu murah
Praktikum +isika "arya Ilmiah ederhana
-
7/24/2019 Prposal Pratikum Conveyor Sederhana
14/14
DATAR PUSTAKA
Praktikum +isika "arya Ilmiah ederhana