proposal usaha.docx

Upload: riski

Post on 29-Mar-2016

11 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

1. Profil Perusahaana) Nama Perusahaan: Dimire Donat b) Jenis usaha: Kuliner (Donat) c) Jumlah karyawan: 4 orangd) Identitas pemilik Dimas Satriawan Miftah Rizqon Nizar M.Rendri T Vernando

2. Visi dan MisiDalam hal pencapaian suatu tujuan di perlukan suatu perencanaan dan tindakan nyata untuk dapat mewujudkannya, secara umum bisa di katakan bahwa Visi dan Misi adalah suatu konsep perencanaan yang di sertai dengan tindakan sesuai dengan apa yang di rencanakan untuk mencapai suatu tujuan.

Visi adalah suatu pandangan jauh tentang perusahaan, tujuan - tujuan perusahaan dan apa yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut pada masa yang akan datang. Visi itu tidak dapat dituliskan secara lebih jelas menerangkan detail gambaran sistem yang ditujunya, dikarenakan perubahan ilmu serta situasi yang sulit diprediksi selama masa yang panjang tersebut.

Misi adalah pernyataan tentang apa yang harus dikerjakan oleh lembaga dalam usahanya mewujudkan Visi. Misi perusahaan adalah tujuan dan alasan mengapa perusahaan itu ada. Misi juga akan memberikan arah sekaligus batasan proses pencapaian tujuan.

Visi dari usaha Dimire Donat adalah mengembangkan dan Mempertahankan kualitas produk makanan yang mampu menjadi makanan yang berkualitas, menarik dan diterima oleh kalangan masyarakat sebagai makanan cepat saji atau cemilan.

Misi dari Dimire Donat1. Memberikan kepuasan dan pelayanan terbaik pada konsumen.2. Mengutamakan kesehatan, kebersihan dan kerapian. 3. Mencari keuntungan dari modal yang kecil.4. Membuat suatu mekanisme wirausaha yang berkualitas sehingga dapat bersaing dipasar.

3. Latar BelakangDi era globalisasi ini, perekonomian Indonesia semakin membaik.Hal ini didorong oleh perkembangan bisnis yang sangat pesat di Indonesia. Perkembangan bisnis ini dipengaruhi oleh perkembangan ilmu pengetahuan baik bidang teknologi, sistem informasi, komunikasi maupun bidang ilmu manajemen. Dengan adanya perkembangan ilmu pengetahuan dan berbagai kemudahan disegala bidang membuat masyarakat tertarik untuk memulai sebuah bisnis baik yang menghasilkan barang maupun jasa.

Menurut Robert F. Meigs dari buku pengantar bisnis Gugup Kismono, Bisnis merupakan proses sosial yang dilakukan oleh setiap individu atau kelompok melalui proses penciptaan dan pertukaran barang, jasa, atau uang yang dilakukan oleh dua belah pihak atau lebih dengan maksud untuk memperoleh manfaat atau keuntungan. (2001:4) Dalam proses tersebut diperlukan ilmu manajemen untuk mengatur sebuah organisasi dalam mencapai tujuan-tujuannya.

Menurut Richard L. Daft Manajemen (management) adalah pencapaian sasaran-sasaran organisasi dengan cara yang efektif dan efisien melalui perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengendalian sumberdaya organisasi. (2000:8) Manajemen yang baik harus dimulai dari perencanaan yang baik pula. Perencanaan dalam memulai sebuah bisnis mutlak diperlukan karena dari perencanaan inilah kita mengetahui bagaimana perkembangan bisnis di tahun yang akan dating.

Suatu bisnis diciptakan untuk menyediakan produk atau jasa kepada pelanggan. Jika bisnis tersebut dapat melakukan operasinya secara efektif, maka pemilik bisnis itu akan mencapai tujuannya yaitu memperoleh tingkat pengembalian (laba) yang wajar atas investasi bisnis mereka. Tujuan dan sasaran bisnis dapat ditetapkan melalui perencanaan bisnis. Perencanaan bisnis adalah dokumen yang menyatakan daya tarik dan harapan sebuah bisnis. Sebuah bisnis plan yang akan mengoperasikan sebuah usaha harus mencantumkan secara jelas lokasi, proses, masalah bahan baku, masalah tempat, tanah dan lainnya.

Perencanaan bisnis adalah suatu cetak biru tertulis ( blue print ) yang berisikan tentang misi usaha, usulan usaha, operasional usaha, rincian financial, strategi usaha, peluang pasar yang mungkin diperoleh, dan kemampuan serta keterampilan pengelolaannya.

Perencanaan bisnis sebagai persiapan awal memiliki 2 fungsi penting yaitu: sebagai pedoman untuk mencapai keberhasilan manajemen usaha, dan sebagai alat untuk mengajukan kebutuhan permodalan yang bersumber dari luar.

Geoffrey G Meredith (2000)Wirausaha adalah orang-orang yang mempunyai kemampuan melihat dan menilai kesempatan bisnis,mengumpulkan sumber daya yang dibutuhkan guna mengambil keuntungan dan mengambilyang tepat.(Raja Bongsu,dkk,2010:2)

Bisnis makanan merupakan aspek yang besar untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal. Bisnis makanan tidak akan ada habisnya, karena setiap manusia pasti membutuhkan makanan, khususnya makanan yang menyehatkan lagi murah.

Bisnis kecil Donat, kue dengan bentuk bulat dan bolong di tengahnya ini, telah popular dikalangan masyarakat dari dulu sampai sekarang.Dari mulai donat yang dijual di pasar hingga donat yang bermerek terkenal seperti Dunkins Donat atau Donat Jco selalu diserbu oleh para konsumen. Menu donat pun memiliki harga yang bervariasi, mulai dari Rp 1.000 hingga Rp 30.000,00.

Banyak jenis makanan yang dapat kita nikmati sehari-hari dan salah satu jenis makanan yang banyak disukai orang adalah Donat. Kue donat saat ini telah menjadi salah satu makanan favorit di Indonesia. Maka tak heran kue donat saat ini sudah berkembang dengan berbagai variasi rasa.

Penganan yang satu ini biasanya kita jumpai di warung-warung atau penjual khusus donat dipinggir jalan. Penganan yang satu ini cukup menyenangkan karena ia mengandung karbohidrat dari tepung dan sumber energi dari manisnya gula tepung. Donat biasanya cocok dimakan sebagai cemilan di pagi hari sebagai pengganti sarapan karena sifatnya yang mengenyangkan. Konsumen rata-rata menyukai produk makanan yang satu ini, apalagi ditambah harga yang relatif murah dan terjangkau.

Untuk pemasaran produk donat sendiri tidaklah terlalu susah, karena makanan ini sudah memiliki pasar yang luas. Anda bisa menitipkan donat ke tempattempat potensial, misalnya di warung makanan, toko kue dan snack, ataupun di pasar. Selain itu Anda juga bisa membuka gerai atau outlet donat dengan gerobak, atau mencari sales makanan untuk memasarkan donat Anda. Berbisnis sukses dengan sajian kuliner donat, dapat menjadi salah satu pilihan peluang usaha yang tepat bagi Anda. Bagi Anda yang berminat dengan usaha ini, berikut kami sertakan analisa ekonomi peluang usaha donat.

4. Analisis SWOTAnalisis SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dalam suatu proyek atau suatu spekulasi bisnis. Keempat faktor itulah yang membentuk akronim SWOT (strengths, weaknesses, opportunities, dan threats). Proses ini melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek dan mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang mendukung dan yang tidak dalam mencapai tujuan tersebut.

Analisis SWOT dapat diterapkan dengan cara menganalisis dan memilah berbagai hal yang mempengaruhi keempat faktornya, kemudian menerapkannya dalam gambar matrik SWOT, dimana aplikasinya adalah bagaimana kekuatan (strengths) mampu mengambil keuntungan (advantage) dari peluang (opportunities) yang ada, bagaimana cara mengatasi kelemahan (weaknesses) yang mencegah keuntungan (advantage) dari peluang (opportunities)yang ada, selanjutnya bagaimana kekuatan (strengths) mampu menghadapi ancaman (threats) yang ada, dan terakhir adalah bagaimana cara mengatasi kelemahan (weaknesses) yang mampu membuat ancaman (threats) menjadi nyata atau menciptakan sebuah ancaman baru.

1. Strenght Produk yang ditawarkan Beraneka rasa Pangsa pasar yang luas Pemilihan lokasi yang strategis Harga produk yang terjangkau 2. Weakness Merk belum dikenal masyarakat Keterbatasan SDM Produk yang ditawarkan tidak tahan lama Banyak pesaing dengan jenis makanan berbeda yang lebih diminati.3. Opportunities Mendapat laba yang besar Pengelolaan produk yang mudah 4. Threath Produk tidak tahan lama sehingga kualitasnya berkurang

5. Aspek PemasaranPasar merupakan tempat terjadinya transksi antara penjual dan pembeli, dimana transaksi tersebut akan meliputi diskusi tentang permintaan produk serta penawaran harga. Permintaan produk merupakan jumlah kebutuhan konsumen terhadap suatu produk dalam berbagai segi harga, sedangkan penawaran harga merupakan negosisasi pencocokan harga beli yang disepakati pihak penjual dan pihak pembeli.

Hukum permintaan: Apabila harga suatu barang meningkat maka jumlah barang yang diminta akan berkurang,dan sebaliknya.

Kegiatan penawaran dan permintaan produk menjadi salah satu aspek pemasaran produk. Aspek pemasaran merupakan faktor yang mendukung kesuksesan transaksi pemasaran produk terhadap permintaan pasar terhadap produk itu sendiri. Aspek- aspek pemasaran meliputi:

a. Strategi Pemasaran Mempelajari kebiasaan konsumen. Menjalin hubungan yang baik dengan konsumen. Memilih lokasi yang strategis. Menginfomasikan produk yang baru dikeluarkan pada konsumen.

b. Alat Pemasaran Handphone Media Sosial

c. Rencana Pelaksanaan Penjualan dilakukan dengan cara menitipkan produk ke tempat-tempat makan dan tempat orang-orang beraktifitas setiap harinya.

d. Target Konsumen Konsumen yang ditargetkan adalah semua usia dari semua kalangan.

6. Marketing MixMenurut Stanton (1978) Bauran pemasaran (marketing mix) adalah kombinasi dari 4 variabel atau kegiatan yang merupakan inti dari sistem pemasaran perusahaan yaitu produk, harga, kegiafan promosi dan sistem distribusi.

Ada banyak alat pemasaran, McCarthy mempopulerkan pembagian kiat pemasaran ke dalam 4 (empat) faktor yang disebut the four Ps: product, price, place, and promotion (cited in Kotler, 1992:92).Keempat bauran pemasaran tersebut secara singkat dijelaskan sebagai berikut:1) Product (produk) adalah segala sesuatu yang ditawarkan kepada masyarakat untuk dilihat, dipegang, dibeli atau dikonsumsi. Produk dapat terdiri dari product variety, quality, design, feature, brand name, packaging, sizes, services, warranties, and returns.2) Price (harga), yaitu sejumlah uang yang konsumen bayar untuk membeli produk atau mengganti hal milik produk. Harga meliputi last price, discount, allowance, payment period, credit terms, and retail price.3) Place (tempat), yaitu berbagai kegiatan perusahaan untuk membuat produk yang dihasilkan/dijual terjangkau dan tersedia bagi pasar sasaran. Tempat meliputi antara lain channels, coverage, assortments, locations, inventory, and transport.4) Promotion (promosi), yaitu berbagai kegiatan perusahaan untuk mengkomunikasikan dan memperkenalkan produk pada pasar sasaran. Variabel promosi meliputi antara lain sales promotion, advertising, sales force, public relation, and direct marketing.variabel promosi atau yang lazim disebut bauran komunikasi pemasaran (Kotler, 1997:604):a. Advertising, yaitu semua bentuk presentasi nonpersonal dan promosi ide, barang, atau jasa oleh sponsor yang ditunjuk dengan mendapat bayaran.Sales promotion, yaitu insentif jangka pendek untuk mendorong keinginan mencoba atau pembelian produk dan jasa.b. Public relations and publicity, yaitu berbagai program yang dirancang untuk mempromosikan dan/atau melindungi citra perusahaan atau produk individual yang dihasilkan.c. Personal selling, yaitu interaksi langsung antara satu atau lebih calon pembeli dengan tujuan melakukan penjualan.d. Direct marketing, yaitu melakukan komunikasi pemasaran secara langsung untuk mendapatkan respon dari pelanggan dan calon tertentu, yang dapat dilakukan dengan menggunakan surat, telepon, dan alat penghubung nonpersonal lain.

akljdlkasjldkas

1. Produk Produk yang dihasilkan adalah Donat, donat adalah panganan yang digoreng, dibuat dari adonan tepung terigu, gula, telur dan mentega. Donat yang paling umum adalah donat yang berbentuk cincin dengan lubang ditengah dan donat berbentuk bundar dengan isi yang rasanya manis, seperti berbagai jenis selai, jelly, krim, dan custard.

2. Price Harga yang ditawarkan untuk setiap donat adalah Rp.1500,00.

3. PlaceLokasi tempat kami memasarkan Donat yaitu di wilayah sekitar FE Universitas Sriwijaya dan disekitar tempat tinggal pemilik usaha. Bukit besar Jln.Padang Selasa Jln.Sukabangun 2 Komp.Nuansa Dago Jln.Simpang Patal Komp.Kiwal Lama

4. Promotion Menjual langsung kepada konsumen dan melalui media social

7. Aspek Sumber Daya ManusiaStruktur OrganisasiStruktur Organisasi adalah suatu susunan dan hubungan antara tiap bagian serta posisi yang ada pada suatu organisasi atau perusahaan dalam menjalankan kegiatan operasional untuk mencapai tujuan. Struktur Organisasi menggambarkan dengan jelas pemisahan kegiatan pekerjaan antara yang satu dengan yang lain dan bagaimana hubungan aktivitas dan fungsi dibatasi. Dalam struktur organisasi yang baik harus menjelaskan hubungan wewenang siapa melapor kepada siapa.

8. Aspek ProduksiUntuk Donat ini, kami berperan sebagai reseller. Kami membeli Donat yang masih original dalam satu box yang berisi 20 donat dari produsen. Kami mengemasnya dalam kemasan plastik untuk dijual kembali ke konsumen.KeteranganTotal

Harga Pokok Donat(Rp17.000*4box) Rp 68,000.00

Harga Pokok Perunit(Rp68000/80 donat) Rp 850.00

Harga Jual Perunit Rp 1,500.00

Laba per Unit (Rp 1500 - Rp 850) Rp 650.00

Laba (Rp 650x80) Rp 52,000.00

9. Aspek KeuanganKeuangan merupakan fungsi bisnis yang sangat penting, dimana keuangan menjadi faktor untuk menentukan anggaran, investasi, dan besarnya usahan yang akan dibuat. Aspek Keuangan adalah faktor yang menentukan biaya yang di keluarkan serta dihasilkan untuk membuat sebuah usaha yang optimal.

Modal yang diinvestasikan akan digunakan sebagai biaya modal. Pada umumnya komponen Biaya Modal (Cost of Capital) terdiri dari Cost of Debt (biaya hutang) dan Cost of Equity (biaya modal sendiri).

Proyeksi ModalBisnis kami mendapatkan modal dari bagi modal yang terdiri dari 3 orang, per orangnya mengeluarkan modal Rp25.000. jadi, modal awal sebesar Rp75.000 Proyeksi Pembelian Pembelian Donat/4Box Rp 68,000.00Keterangan: 1box berisi 20 Donat dengan harga Rp 17.000/box atau Rp.850/Donat

10. Aspek Risiko UsahaResiko merupakan informasi, kejadian, kerugian atau pekerjaan yang terjadi sebagai akibat dari keputusan yang diambil dalam kehidupan sehari-hari. resiko dapat bersifat pasti maupun tidak pasti. Kunci untuk mengetahui seberapa besar resiko yang akan Anda hadapi adalah seberapa sempurna Anda mendapatkan informasi. Semakin sempurna Anda mendapatkan informasi, maka semakin akurat pula Anda mengetahui seberapa besar resikonya.

1. Risiko Risiko adalah bahaya, akibat atau konsikuensi yang dapat terjadi akibat sebuah proses yang sedang berlangsung atau kejadian yang akan datang. Dalam proses usaha yang kami lakukan maka resiko yang mungkin akan terjadi adalah tidak tercapainya target penjualan.

2. Hambatan Setiap usaha yang dijalankan setiap waktu pasti ada yang sukses dan ada yang belum sukses seperti hal nya usaha yang dijalan kan, pasti terdapat hambatan-hambatan dalam melakukan usaha tersebut. Faktor-faktor penghambat yang ada dalam usaha ini adalah Kenaikan harga bahan baku yang tidak stabil harganya dan keterbatasan sumber daya manusia.

11. KesimpulanAgar produk yang kami pasarkan dapat diterima oleh semua kalangan maka kami harus : Membuat produk yang sehat dan berkualitas Memilih dan menentukan lokasi pemasaran yang menguntungkan. Menjual produk dengan harga yang terjangkau. 8