proposal tindakan kelas s1 ut

26
PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI TEKNIK PEMBERIAN TUGAS RUMAH PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 02 PODOSARI TAHUN PELAJARAN 2008/2009 NAMA :TURIYAH NIM :819116535 KELAS :B UNIVERSITAS TERBUKA

Upload: han-nief

Post on 29-Nov-2015

31 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Proposal Tindakan Kelas s1 Ut

PROPOSALPENELITIAN TINDAKAN KELAS

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI TEKNIK PEMBERIAN TUGAS RUMAH

PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 02 PODOSARITAHUN PELAJARAN 2008/2009

NAMA : TURIYAHNIM : 819116535KELAS : B

UNIVERSITAS TERBUKAUPBJJ SEMARANG

TAHUN 2009

Page 2: Proposal Tindakan Kelas s1 Ut

PENGESAHAN

Telah diterima dan disahkan oleh Dosen UPBJJ Semarang Universitas Terbuka

Pokjar Kesesi

Hari :

Tanggal :

Pekalongan, Mei 2009

Peneliti

TURIYAHNIM. 819116535

Dosen Pembimbing

Dr. TEGUH SUPRIYANTO, M.Hum.

MengetahuiKepala SD N 02 Podosari

ZAENABUN, A.Ma.Pd.NIP. 130293196 /

195000222 196708 2 001

Page 3: Proposal Tindakan Kelas s1 Ut

PROPOSAL PENILITIAN TINDAKAN

Judul : Upaya Peningkatan Hasil Belajar Matematika

melalui Teknik Pemberian Tugas Rumah pada

Siswa Kelas IV SD Negeri 02 Podosari

Bidang Ilmu : Matematika

Kategori : Penelitian Tindakan Kelas

Peneliti : Nama : TURIYAH

NIM : 819116535

Jabatan : Guru SD Negeri 02 Podosari

Lokasi : SD Negeri 02 Podosari

Kecamatan Kesesi Kab. Pekalongan

Lama : 2 Bulan

Biaya : Rp. 275.000,-

Sumber Dana : APBS

Pekalongan, Mei 2009

Peneliti

TURIYAHNIM. 819116535

MengetahuiKepala SD N 02 Podosari

ZAENABUN, A.Ma.Pd.NIP. 130293196 / 195000222 196708 2 001

Page 4: Proposal Tindakan Kelas s1 Ut

1. JUDUL

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

MELALUI TEKNIK PEMBERIAN TUGAS RUMAH PADA SISWA

KELAS IV SD N 02 PODOSARI KECAMATAN KESESI

KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN AJARAN 2008/2009

2. LATAR BELAKANG

Pendidikan merupakan investasi yang sangat penting untuk masa

depan, maka sudah selayaknya kita wajib menata, menyiapkan dan

memberikan sarana dan prasarana yang baik dan layak sehingga akan

memperoleh hasil pendidikan yang berkualitas tinggi.

Berkaitan dengan mutu pendidikan, dapat dikatakan bahwa mutu

pendidikan di Indonesia masih sangat rendah dan jauh dari apa yang

diharapkan. Oleh karena itu, pemerintah berusaha keras dengan

menaikkan nilai standar kelulusan dari tahun ke tahun, namun sepertinya

upaya yang telah pemerintah rancang tersebut justru menambah beban

bagi pendidik dan peserta didik.

Sebagai contoh adanya permasalahan dalam belajar Matematika

siswa kelas IV SDN 02 Podosari, hal tersebut dapat dibuktikan dari nilai

ulangan harian siswa yang relatif stabil, bahkan ada beberapa siswa yang

menurun. Nilai rata-rata kelas ulangan harian 1 menunjukkan angka 70

dan pada ulangan harian 2 nilai rata-rata kelas hanya mencapai angka 68.

Dengan keadaan tersebut perlu adanya upaya peningkatan hasil

belajar dari guru selaku pendidik agar dapat memenuhi target kelulusan

dan untuk dapat meningkatkan mutu pendidikan. Salah satu upaya yang

dapat dilakukan adalah dengan melakukan pembelajaran dengan memilih

metode dan teknik yang tepat.

Adapun teknik yang dapat guru gunakan adalah teknik pemberian

tugas rumah. Karena dengan teknik ini siswa dituntut untuk melakukan

pengulangan materi terhadap apa yang telah ia pelajari di sekolah,

Page 5: Proposal Tindakan Kelas s1 Ut

sehingga siswa akan lebih mengerti dan diharapkan akan terjadi

peningkatan pada hasil belajar mereka.

Adapun metode yang dapat guru gunakan adalah metode

pembelajaran yang aktif dan menyenangkan sehingga siswa akan tertarik

untuk belajar.

3. PERMASALAHAN

Permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah

bagaimana peningkatan hasil belajar Matematika siswa kelas IV SN 02

Podosari Kecamatan Kesesi Kabupaten Pekalongan Tahun Pelajaran

2008/2009 setelah diterapkan teknik pemberian tugas rumah dalam

pembelajaran ?

4. TUJUAN PENELITIAN

a. Tujuan Umum

Tujuan penelitian yang diharapkan dari penelitian ini menjadi

masukkan bagi guru dan siswa untuk meningkatkan motivasi belajar

di rumah.

b. Tujuan Khusus

Adapun tujuan khusus dari penelitian ini adalah :

“Untuk mengetahui apakah melalui pemberian Pekerjaan Rumah

dapat meningkatkan prestasi belajar Matematika siswa kelas IV SN 02

Podosari”

5. MANFAAT HASIL PENELITIAN

Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi:

a. SDN 02 Podosari

Page 6: Proposal Tindakan Kelas s1 Ut

Dengan hasil penelitian ini diharapkan siswa SDN 02 Podosari

Kecamatan Kesesi Kabupaten Pekalongan dapat lebih meningkatkan

pemberdayaan pemberian pekerjaan rumah agar prestasi belajar siswa

lebih baik dan perlu dicoba untuk diterapkan pada pembelajaran lain.

b. Guru

Sebagai bahan masukan guru dalam rangka meningkatkan mutu

pendidikan di kelasnya.

c. Siswa

Sebagai bahan masukan bagi siswa untuk memanfaatkan pekerjaan

rumah dalam rangka meningkatkan prestasi belajarnya.

6. KAJIAN PUSTAKA

Penelitian tentang peningkatan hasil belajar Matematika dan

penggunaan metode pemberian tugas rumah sudah cukup banyak

dilakukan. Sebagai contoh adalah penelitian yang dilakukan oleh Nining

Sugiarti pada tahun 2002 dengan judul Peningkatan Kemampuan

Memahami Isi Cerpen Melalui Metode Pemberian Tugas Pada Siswa

Kelas II MA Rodlotut Thalibin Pakis Tayu Pada Tahun Pelajaran

2001/2002.

7. LANDASAN TEORI

Teori-teori yang digunakan dalam landasan teori ini mencakup pengertian

matematika, belajar, prestasi belajar, teknik, dan pekerjaan rumah.

a. Pengertian Matematika

Istilah Matematika berasal dari Bahasa Yunani

“Matematikos” yang berarti ilmu pasti, Selain itu dalam ilmu

ensiklopedia Indonesia juga dinyatakan bahwa istilah

matematika berasal dari kata “Mathesis” yang berarti ajaran,

pengetahuan abstrak dan deduktif, dimana kesimpulan tidak

diambil berdasarkan kaidah-kaidah tertentu melalui deduksi.

Page 7: Proposal Tindakan Kelas s1 Ut

b. Pengertian Belajar

Menurut Skinner, belajar adalah suatu perilaku. Ketika

belajar, maka responnya akan menjadi lebih baik dan

sebaliknya, jika tidak belajar maka respon seseorang akan

menjadi buruk. Gagne menyatakan bahwa belajar merupakan

seperangkat proses kognitif yang mengubah sifat stimulasi

lingkungan melewati pengolahan informasi menjadi kapasitas

baru (Dimyati, 2002:10).

Dalam KBBI disebutkan bahwa belajar berarti berusaha atau

berlatih. Dalam penelitian ini belajar diartikan sebagai segala

usaha yang dilakukan untuk mencapai hasil yang diinginkan.

c. Prestasi Belajar

Prestasi belajar berasal dari kata “Prestasi” dan “Belajar”

prestasi berarti hasil yang telah dicapai (Depdikbud, 1995: 787).

Sedangkan pengertian belajar adalah berusaha memperoleh

keahlian atau ilmu (Depdikbud, 1995: 14). Jadi prestasi belajar

adalah penguasaan pengetahuan atau keterampilan yang

dikembangkan oleh mata pelajaran, lazimnya ditunjukkan

dengan nilai atau angka yang diberikan oleh guru. Prestasi

dalam penelitian yang dimaksudkan adalah nilai yang diperoleh

oleh siswa pada mata pelajaran Matematika dalam bentuk angka

yang diberikan guru kelasnya setelah melaksanakan tugas yang

diberikan padanya.

d. Pengertian Teknik

Dalam kamus umum Bahasa Indonesia, teknik dapat

diartikan sebagai cara (kepandaian) membuat sesuatu atau

melakukan sesuatu yang berkaitan dengan kesenian. Yang

Page 8: Proposal Tindakan Kelas s1 Ut

dimaksud teknik dalam penelitian ini adalah cara yang

digunakan guru dalam mengajar.

e. Pengertian Pekerjaan Rumah

Pekerjaan rumah atau sering disebut PR, dalam bahasa

Inggris Pekerjaan rumah disebut dengan Homework yang

artinya pekerjaan yang dikerjakan di rumah.

Pekerjaan Rumah yang dimaksud dalam penelitian ini

adalah tugas yang diberikan oleh guru kepada siswa agar

dikerjakan di rumah. Tugas ini berupa pertanyaan atau soal-soal

sesuai dengan materi yang telah diajarkan. Adapun tujuan

diberikannya tugas atau PR ini adalah sebagai pengayaan dalam

pendalaman materi siswa, sekaligus meningkatkan minat dan

hasil belajar siswa.

8. HIPOTESIS TINDAKAN

Hipotesis dari penelitian ini adalah adanya peningkatan hasil belajar

Matematika siswa kelas IV SDN 02 Podosari Kecamatan Kesesi

Kabupaten Pekalongan tahun ajaran 2008/2009 setelah diterapkan

pemberian tugas rumah dalam pembelajaran.

9. DESAIN PENELITIAN

Desain Penelitian sebenarnya banyak sekali macamnya. Desain

Penelitian Tindakan Kelas ini menggunakan desain Kemmis, dkk (dalam

Madya, 1994: 240). Desain penelitian ini menggunakan tindakan kelas

yang menggunakan dua siklus, yaitu siklus I dan siklus II, setiap siklus

terdiri dari empat tahap, yaitu perencanaan, tindakan, observasi, dan

refleksi.

10. SUBJEK PENELITIAN

Page 9: Proposal Tindakan Kelas s1 Ut

Subyek penelitian ini adalah hasil belajar matematika siswa kelas

IV SDN 02 Podosari Kecamatan Kesesi Kabupaten Pekalongan Tahu

Ajaran 2008/2009. penelitian dilakukan pada satu kelas saja yaitu kelas

IV. Siswa kelas IV SDN 02 Podosari berjumlah 35 siswa, yang terdiri

dari 17 siswa putra dan 18 siswa putri.

Berdasarkan hasil observasi, hasil belajar Matematika pada siswa

kelas IV SDN 02 Podosari Kecamatan Kesesi Kabupaten Pekalongan tahu

ajaran 2008/2009 masih rendah, sehingga perlu adanya upaya

peningkatan hasil belajar, dalam hal ini peneliti berupaya

meningkatkannya dengan mendesain pembelajaran melalui teknik

pemberian tugas rumah dalam pembelajaran.

11. PELAKSANAAN PENELITIAN

Penelitian ini akan dilaksanakan di SDN 02 Podosari Kecamatan

Kesesi Kabupaten Pekalongan. Penelitian ini akan dilaksanakan selama

dua bulan pada bulan Januari sampai Februari 2009.

Adapun Jadwal Pelaksanaan penelitian adalah sebagai berikut:

Page 10: Proposal Tindakan Kelas s1 Ut

RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas : IV (Empat)

Semester : 2 (dua)

Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran (1 kali pertemuan)

A. Standar Kompetensi

Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah

B. Kompetensi Dasar

Menjumlah pecahan

C. Tujuan Perbaikan Pembelajaran (TPP)

Setelah pelajaran selesai diharapkan siswa dapat:

1. Menjumlahkan pecahan berpenyebut sama dengan benar

2. Menjumlah pecahan desimal secara mendatar dengan benar

3. Menjumlah pecahan desimal dengan cara bersusun dengan benar

D. Kegiatan Belajar Mengajar (KBM)

1. Materi : Penjumlahan berpenyebut sama penjumlahan

pecahan desimal

2. Metode : Ceramah, tanya jawab, penugasan

3. Media dan Sumber :

1. Media : Gambar pecahan

2. Sumber : Buku Matematika kelas IV, oleh M. Khafid

Suyati, Jakarta, Rlangga, 2004, hal 155 – 159

E. Langkah-langkah Pembelajaran

1. Kegiatan Awal

▪ Berdoa bersama

▪ Presentasi siswa

Page 11: Proposal Tindakan Kelas s1 Ut

▪ Apresiasi : tanya jawab yang isinya tentang pelajaran yang lalu.

Mengacu pada materi yang akan dibahas.

2. Kegiatan Inti

▪ Guru menjelaskan tentang cara menjumlahkan pecahan berpenyebut

sama, dengan menggunakan alat peraga

▪ Guru menjelaskan tentang cara menjumlah pecahan desimal

▪ Menunjuk salah satu siswaq untuk mengerjakan contoh soal di

papan tulis.

3. Kegiatan Perbaikan

Menjumlah pecahan yang berpenyebut sama dengan menjumlah

pecahan desimal.

4. Kegiatan Akhir

Siswa mengerjakan soal-soal ulangan.

5. Tindak Lanjut

▪ Memberi perbaikan kepada siswa yang nilainya kurang dari 7

▪ Memberi pengayaan bagi siswa yang nilainya 7 lebih.

F. Evaluasi

1. Prosedur tes:

1) Tes Awal : ada

2) Tes dalam proses : ada pada kegiatan inti

3) Tes Akhir : ada pada kegiatan akhir

2. Jenis tes : lisan/tertulis

3. Bentuk tes : tertulis

Page 12: Proposal Tindakan Kelas s1 Ut

Kerjakan soal-soal di bawah ini dengan benar!

1.

2.

3. 0,46 + 0,12 = ......

4. 0,24 + 0,56 = ......

5. 0,32

0,47 +

Kunci Jawaban

1.

2.

3. 0,58

4. 0,80

5. 0,79

Skor Penilaian

▪ Soal nomor 1 skor 2

▪ Soal nomor 2 skor 2

▪ Soal nomor 3 skor 2

▪ Soal nomor 4 skor 2

▪ Soal nomor 5 skor 2

Jumlah Skor 10

Page 13: Proposal Tindakan Kelas s1 Ut

12. INSTRUMEN PENELITIAN

Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini terdiri

atas dua jenis yaitu intrumen penelitian yang berupa tes dan non tes.

Berikut diuraikan tentang kedua jenis instrumen tersebut.

1. Instrumen Tes

Instrumen ini digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa

dalam memahami alur cerpen di akhir pembelajaran pada setiap

siklus. Bentuk tes yang digunakan adalah tes tertulis dengan jenis

pertanyaan uraian singkat sebanyak 10 soal

2. Instrumen Non Tes

Bentuk instrumen non tes terdiri atas lembar observasi, jurnal,

angket, pedoman wawancara dan dokumen berupa foto.

13. TEKNIK PENGUMPULAN DATA

Penelitian tindakan kelas ini menggunakan alat pengumpulan data

yang berbentuk tes dan non tes.

1. Teknik Tes

Data dalam penelitian tindakan kelas ini diperoleh dengan

mengadakan tes. Tes dilakukan dengan menggunakan soal yang telah

dibuat oleh peneliti. Tes ini dilakukan sebanyak dua kali, yaitu pada

siklus I dan pada siklus II. Data tes pada siklus I dianalisis dan

hasilnya akan diketahui. Selanjutya hasil analisis tersebut akan

digunakan sebagai dasar untuk menghadapi tes pada siklus II, yang

pada akhirnya setelah dianalisis hasil tes siklus II dapat diketahui

peningkatan hasil belajar siswa.

Page 14: Proposal Tindakan Kelas s1 Ut

2. Teknik non tes

Teknik non tes dalam penelitian ini terdiri atas observasi, jurnal,

angket, wawancara dan dokumentasi berupa foto.

Observasi dilakukan oleh peneliti untuk mengetahui perilaku

siswa selama kegiatan penelitian berlangsung. Teknik jurnal dalam

penelitian ini ada dua, yaitu jurnal siswa dan jurnal guru. Dalam jurnal

siswa, siswa diminta untuk memberi tanggapan, kesan, kritikan

terhadap pembelajaran, yaitu cara peneliti menyampaikan materi,

bahan simakan/bahan ajar. Sedangkan jurnal guru berisi catatan-

catatan mengenai perilaku siswa, respon siswa, keaktifan siswa pada

saat pembelajaran berlangsung.

14. RENCANA ANGGARAN

Untuk melaksanakan penelitian ini peneliti membutuhkan dana

dengan rincian sebagai berikut:

Page 15: Proposal Tindakan Kelas s1 Ut

DAFTAR PUSTAKA

Dimyati dan Mudjono. 2002. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta. Rineka Cipta.

Hudoyo, Herman.2003. Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran

Matematika.Malang:Jica Imstep.

Khafid, M dan Suyati.2002. Pelajaran Matematika untuk SD VI.

Jakarta :Erlangga

Suherman, Ermar.2003. Strategi Pembelajaran Matematika Konteporer.

Malang: Jica Imstep.

Suyitno, Amin. Dasar-dasar Proses Pembelajaran Matematika.

Semarang:Unnes.

Wiriatmaja,Rochjati.1999.Penelitian Tindakan Kelas.Jakarta:Depdikbud.

Page 16: Proposal Tindakan Kelas s1 Ut

RAMBU-RAMBU PENILAIPROPOSAL

No. Komponen yang dinilai Bobot Nilai Nilai Komentar/Saran

1 Permasalahan▪ Berasal dari guru▪ Mengenai roses pembelajaran

1010

2 Tujuan▪ Ada unsur upaya▪ Relevan dengan masalah▪ Ketepatan rumusan

101010

3 Manfaat▪ Bagi proses pembelajaran 10

4 Pemecahan▪ Relevan dengan masalah▪ Mungkin dapat dilaksanakan

1010

5 Prosedur PTK:▪ Langkah-langkahnya▪ Ketepatan tindakan

55

6 Kelayakan biaya 5

7 Kelayakan waktu 5

Jumlah 100

Kesesi, Mei 2009

Observer

ZAENABUN, A.Ma.Pd.NIP. 130293196 / 195000222 196708 2 001