proposal program riset desentralisasi dikti...

12
PROPOSAL PROGRAM RISET DESENTRALISASI DIKTI 2013 Biosensor untuk Analisis Parasetamol Ketua Tim Peneliti: Indra Noviandri Ph.D KK : Kimia Analitik Fakultas : MIPA INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Maret, 2012

Upload: hoangque

Post on 14-Feb-2018

220 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

PROPOSAL PROGRAM RISET DESENTRALISASI DIKTI

2013

Biosensor untuk Analisis Parasetamol

Ketua Tim Peneliti:

Indra Noviandri Ph.D KK : Kimia Analitik Fakultas : MIPA

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Maret, 2012

DAFTAR ISI

Halaman IDENTITAS PROPOSAL............................................................................................................. 1

1 RINGKASAN PROPOSAL .................................................................................................. 2

2 PENDAHULUAN ................................................................................................................ 2

2.1 Latar belakang masalah ............................................................................................ 2

2.2 Tujuan riset .............................................................................................................. 3

3 METODOLOGI ................................................................................................................... 3

4 DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................... 4

5 INDIKATOR KEBERHASILAN (TARGET CAPAIAN)........................................................ 4

6 JADWAL PELAKSANAAN................................................................................................. 4

7 PETA JALAN (ROAD MAP) RISET ..................................................................................... 5

8 USULAN BIAYA RISET ..................................................................................................... 5

8.1 Belanja pegawai ........................................................................................................ 5

8.2 Belanja barang.......................................................................................................... 5

8.3 Belanja jasa............................................................................................................... 6

9 CV TIM PENELITI .............................................................................................................. 6

10 LAMPIRAN BUKTI CAPAIAN OUTPUT TAHUN 2010-2012 .............................................. 8

l.2.

Judul

Tim Riset

2.1 Ketua Tim

a. Nama Lengkapb. JabatanFungsional/Golonganc. NIPd. Fakultas/Sekolahe. Kelompok Keahlianf. Alamat Kantor/Telp/Fax/E-mail

g. Alamat Rumah/TelplFaxlHP/E-mail

IDENTITAS PROPOSAL

Biosensor untuk Analisis Parasetamol

Indra Noviandri Ph.DLektor/IIIc19661111 1991021001MIPAKimia AnalitikKimia ITB, Jalan Ganesha No. 10/ 022 25021031022 25041 54/in nov@che m . itb. ac. idJalam Pondok Mas III/63 Cimahi/ 022 66t0290108156018882

2.2 Anggota Tim Riset:

No.Nama dan Gelar

Akademik Bidang Keahlian Unit Kerja/Lembaga

Alokasi WaktuJam/ms bulan

1. Indra Noviandri, Ph.D Elektroanalitik Kimia FMIPA 10 10

2. Ria Sri Rahayu, M.Si Elektroanalitik Kimia FMIPA 5 10

2.3 Asisten Peneliti / Mahasiswa (sebutkan nama bila sudah ada):

No. Nama dan Gelar Akademik Bidang KeahlianAlokasi Waktu

Jam/mq bulan1. Michele (10509084) Mahasiswa 51 Kimia Honors 10 10

2. Dede Suhendar Teknisi 4 10

3.

4.

Biaya yang diusulkan

Target output (keluaran) Riset

: Rp. 75.000.000.-

No. Nama/Jenis output Jumlah

1. Publikasi pada jurnal internasional 2

2.

Dengan ini saya menyatakan bahwa proposal ini belum pernah didanai oleh atau diusulkan ke sumberlain.

Bandung, 27 Maret 20t2Ketua Tim Riset

Dr. M. Bachri AmranNrP. 19580425198703 1003

Mengetahui,Ketua Kelompok KeahlianKimia Analitik

Umar Fauzi1989031002NrP. 196511111991021001

IDENTITAS PROPOSAL

1. Judul : Biosensor untuk Analisis Parasetamol 2. Tim Riset

2.1 Ketua Tim : a. Nama Lengkap : Indra Noviandri Ph.D b. Jabatan Fungsional/Golongan : Lektor/IIIc c. NIP : 196611111991021001 d. Fakultas/Sekolah : MIPA e. Kelompok Keahlian : Kimia Analitik f. Alamat Kantor/Telp/Fax/E-mail : Kimia ITB, Jalan Ganesha No. 10/ 022 2502103/

022 2504154/[email protected] g. Alamat Rumah/Telp/Fax/HP/E-mail : Jalam Pondok Mas III/63 Cimahi/ 022 6610290/

08156018882

2.2 Anggota Tim Riset:

Alokasi Waktu No. Nama dan Gelar Akademik Bidang Keahlian Unit Kerja/

Lembaga Jam/mg bulan

1. Indra Noviandri, Ph.D Elektroanalitik Kimia FMIPA 10 10

2. Ria Sri Rahayu, M.Si Elektroanalitik Kimia FMIPA 5 10

2.3 Asisten Peneliti / Mahasiswa (sebutkan nama bila sudah ada):

Alokasi Waktu No. Nama dan Gelar Akademik Bidang Keahlian Jam/mg bulan

1. Michele (10509084) Mahasiswa S1 Kimia Honors 10 10

2. Dede Suhendar Teknisi 4 10

3. Biaya yang diusulkan : Rp. 75.000.000.-

4. Target output (keluaran) Riset :

No. Nama/Jenis output Jumlah

1. Publikasi pada jurnal internasional 2 2.

Dengan ini saya menyatakan bahwa proposal ini belum pernah didanai oleh atau diusulkan ke sumber lain.

Mengetahui, Ketua Kelompok Keahlian Kimia Analitik Dr. M. Bachri Amran NIP. 195804251987031003

Bandung, 27 Maret 2012 Ketua Tim Riset Indra Noviandri Ph.D NIP. 196611111991021001

Dekan FMIPA

Prof. Dr. rer. nat. Umar Fauzi NIP. 196405041989031002

1

1 RINGKASAN PROPOSAL

Pemantauan obat-obat palsu memerlukan metoda analisis yang akurat, sederhana dan murah. Untuk memantau obat-obat palsu yang mengandung zat aktif parasetamol, pada penelitian ini kami akan mengembangkan biosensor untuk digunakan pada analisis sampel obat-obatan secara voltammetri. Parasetamol dipilih sebagai objek penelitian karena banyak ditemukan sebagai bahan aktif di dalam obat bebas (lingkaran hijau). Obat kelompok ini dapat dibeli tanpa resep dokter dan dijual bebas bahkan di warung-warung sehingga sangat rentan pemalsuan. Metoda voltammetri memiliki beberapa kelebihan dibandingkan metoda HPLC yang merupakan metoda instrumentasi baku untuk analisis parasetamol menurut Farmakope Indonesia. Analisis parasetamol dengan metoda voltammetri tidak memerlukan pelarut organik dengan kemurnian yang tinggi seperti halnya yang dibutuhkan pada metode HPLC. Pelarut yang digunakan hanya aqua DM dan jumlahnya lebih sedikit dari pada eluen organik yang diperlukan pada metode HPLC. Oleh karena itu biaya analisis per sampel dengan metode voltammetri akan jauh lebih murah. Disamping itu, sensistifitas analisis voltametri juga sangat baik. Biosensor akan dibuat dengan menggunakan ekstrak buah pisang sebagai sumber enzim. Imobilisasi enzim pada biosensor akan dilakukan melalui proses elektropolimerisasi aminofenol. Penelitian akan dilakukan dalam 3 tahap yaitu (1) optimasi parameter pembuatan biosensor (2) penentuan kinerja biosensor untuk analisis parasetamol (3) analisis sampel obat-obatan. Diharapkan biosensor ini dapat digunakan untuk screening obat-obat palsu dan Quality Control di pabrik obat.

2 PENDAHULUAN

2.1 Latar belakang masalah

Efektifitas obat dalam menyembuhkan penyakit bergantung pada ketepatan dosis yang diberikan kepada pasien. Oleh karena itu konsentrasi zat aktif yang terdapat di dalam obat harus tepat agar resep yang diberikan kepada pasien efektif untuk menyembuhkan penyakit. Oleh karena itu kontrol kualitas obat, terutama terkait dengan konsentrasi zat aktif di dalam obat, merupakan hal yang sangat penting. Beberapa tahun terakhir pemalsuan obat banyak terjadi di Indonesia. Obat-obat palsu umumnya memiliki kandungan zat aktif yang lebih kecil dari kandungan yang tertulis pada kemasan. Dalam beberapa kasus obat-obat palsu bahkan tidak mengandung zat aktif sama sekali. Oleh karena itu pemantauan obat-obat palsu memerlukan metoda analisis zat aktif yang akurat, sederhana dan murah. Metoda standar untuk analisis obat-obatan di Indonesia dapat ditemukan di dalam buku farmakope Indonesia. Pada penelitian ini, kami akan mengembangkan metode voltammetri untuk analisis parasetamol di dalam obat-obatan. Parasetamol dipilih sebagai objek penelitian karena banyak ditemukan sebagai bahan aktif di dalam obat bebas (lingkaran hijau). Obat kelompok ini dapat dibeli tanpa resep dokter dan dijual bebas bahkan di warung-warung. Obat kelompok ini juga sangat rentan pemalsuan. Metoda voltammetri memiliki beberapa kelebihan dibandingkan metoda HPLC yang merupakan metoda instrumentasi baku untuk analisis parasetamol menurut Farmakope Indonesia.[1] Analisis parasetamol dengan metoda voltammetri tidak memerlukan pelarut organik dengan kemurnian yang tinggi seperti halnya yang dibutuhkan pada metode HPLC. Pelarut yang digunakan hanya aqua DM dan jumlahnya lebih sedikit dari pada eluen organik

2

yang diperlukan pada metode HPLC. Oleh karena itu biaya analisis per sampel dengan metode voltammetri akan jauh lebih murah. Peralatan yang diperlukan untuk analisis sangat kecil dan sekarang tersedia peralatan yang dapat dioperasikan dengan baterai sehingga mudah dibawa untuk analisis di lapangan. Sensistifitas analisis voltametri juga sangat baik. Kelebihan-kelebihan ini menjadi dasar pengembangan metoda analisis parasetamol dengan metoda voltammetri. Parasetamol dapat dianalisis dengan metoda voltammetri karena mudah dioksidasi di permukaan elektroda glassy carbon (GC) maupun pasta karbon. Namun karena puncak oksidasi parasetamol berada pada potensial antara 0,6 – 0,8 V vs Ag/AgCl, analisis parasetamol menjadi tidak selektif karena banyak senyawa elektroaktif lain yang teroksidasi pada daerah potensial tersebut.[2] Oleh karena itu pengembangan biosensor menggunakan enzim menjadi pilihan yang tepat karena dapat mempermudah oksidasi parasetamol dan memperendah potensial oksidasi parasetamol.[2-5] Pada penelitian ini kami akan mengembangkan metoda analisis parasetamol secara voltammetri dengan biosensor berupa elektroda pasta karbon yang dimodifikasi dengan ekstrak buah pisang sebagai sumber enzim polifenol oksidase. Enzim ini diimobilisasi dipermukaan elektroda dengan teknik elektropolimerisasi monomer aminofenol. Pengembangan biosensor dengan cara ini dipilih karena: 1. Pisang sebagai sumber enzim polifenol oksidase praktis tidak mengenal musim dan selalu

tersedia di pasar dan enzim yang digunakan tidak perlu dimurnikan 2. Elektroda pasta karbon sangat mudah dibuat 3. Elektropolimerisasi aminofenol mudah dilakukan dan ketebalan polimer yang dihasilkan

mudah diatur. Disamping itu penelitian kami sebelumnya[6] menunjukkan bahwa oksidasi parasetamol pada permukaan poliaminofenol tejadi pada potensial yang rendah (0,2 V vs Ag/AgCl). Oleh karena itu jika dikombinasikan dengan enzim polifenol oksidase, oksidasi parasetamol oleh biosensor ini akan lebih mudah terjadi.

Metode analisis yang akan dikembangkan di dalam penelitian ini selain diharapkan dapat menjadi metoda analisis alternatif untuk melakukan screening terhadap obat-obat palsu, disamping itu metoda analisis ini juga diharapkan dapat digunakan di laboratorium-laboratorium pabrik obat untuk mengendalikan kualitas obat yang diproduksi.

2.2 Tujuan riset

Riset ini bertujuan untuk mengembangkan biosensor yang mudah dibuat, untuk analisis parasetamol di dalam obat-obatan menggunakan metoda voltammetri. Metoda ini dikembangkan sebagai alternatif dari metoda analisis baku parasetamol (HPLC) karena metode voltammetri lebih sederhana dan murah. Metode ini dapat digunakan untuk screening obat-obat palsu dan Quality Control di pabrik obat.

3 METODOLOGI

Secara umum penelitian ini dilakukan dalam tiga tahap yaitu (1) optimasi parameter pembuatan biosensor (2) penentuan kinerja biosensor untuk analisis parasetamol (3) analisis sampel obat-obatan. Optimasi parameter pembuatan biosensor Secara umum pembuatan biosensor dilakukan dengan pertama-tama meneteskan sejumlah tertentu ekstrak buah pisang di permukaan elektroda pasta karbon (EPK). Setelah seluruh pelarut menguap EPK yang telah dilapisi ini dicelupkan ke dalam larutan monomer aminofenol, dan pelapisan poliaminofenol dilakukan dengan melakukan siklus potensial pada rentang potensial tertentu. Parameter utama yang akan dioptimasi adalah jumlah enzim

3

yang digunakan, rentang potensial elektropolimerisasi, konsentrasi monomer dan ketebalan polimer. Penentuan kinerja biosensor Parameter kinerja elektroda yang akan ditentukan pada tahap ini adalah pH optimum pengukuran, kebolehulangan pengukuran, daerah linier kurva kalibrasi dan akurasi analisis. Analisis sampel obat Setelah kinerja biosensor diketahui, disusun prosedur analisis parasetamol secara voltammetri menggunakan biosensor ini. Prosedur ini kemudian diimplementasikan untuk analisis sampel obat-obatan yang diperoleh dipasaran. Hasil analisis dengan metoda voltammetri ini kemudian dibandingkan dengan hasil yang diperoleh dengan metoda HPLC.

4 DAFTAR PUSTAKA

1. Farmakope Indonesia, 4th Ed, 1995. 2. Germán A. Messina, Irma E. De Vito, Julio Raba, Analytica Chimica Acta, 559, 2006,

152-158. 3. Orlando Fatibello-Filho, Karina Omuro Lupetti, Iolanda Cruz Vieira, Talanta, 55, 2001,

685-692. 4. Peter A. Vaughan, Lesley D.L. Scott, Jerome F. McAller Analytica Chimica Acta, 248,

1991, 361-365. 5. M.I. González-Sánchez, J. Rubio-Retama, E. López-Cabarcos, E. Valero Biosensors and

Bioelectronics, 26, 2011, 1883-1889. 6. Rien Ramana, ,Skripsi, Institut Teknologi Bandung, 2010.

5 INDIKATOR KEBERHASILAN (TARGET CAPAIAN)

No. Indikator Keberhasilan Deskripsi

1. Keluaran (output) Hasil Riset 2 publikasi di jurnal internasional

Rencananya akan dipublikasikan di International Journal of Electrochemical Science

2. Dampak (outcome) Hasil Riset Dapat mengurangi biaya analisis rutin parasetamol

3. Keterlibatan Mahasiswa S1 1 orang

6 JADWAL PELAKSANAAN

Bulan ke- Aktifitas

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10Optimasi pembuatan biosensor Penentuan kinerja biosensor Analisis sampel obat Laporan Draft Publikasi

4

7 PETA JALAN (ROAD MAP) RISET

Jangka Pendek (2012 – 2015)

Jangka Menengah (2016 – 2019)

Jangka Panjang (2020 – 2023)

Tahap Hilir/

Lanjut

Tahap

Pengembangan

Tahap Awal/

Inisiasi

Pembuatan sensor untuk analisis zat aktif dalam obat keras (lingkar biru)

Pembuatan sensor untuk analisis zat aktif dalam obat bebas (lingkar hijau)

Pembuatan sensor untuk analisis zat aktif dalam obat bebas terbatas (lingkar biru)

8 USULAN BIAYA RISET

8.1 Belanja pegawai

No. Pelaksana Kegiatan Jumlah Orang

Honor per Jam

Jumlah Jam/Bulan

Jumlah Bulan/Tahun

Jumlah Biaya (Rp)

1. Peneliti Utama 1 50000 40 10 20000000 2. Anggota Peneliti 1 27500 20 10 5500000 3. Teknisi 1 20000 16 10 3200000

Jumlah total biaya honor (Rp) 28700000

8.2 Belanja barang

No. Peralatan/Bahan Volume Satuan Biaya Satuan (Rp)

Jumlah Biaya (Rp)

1. Grafit 1 1 kg 1645000 1645000 2. Parafin padat 1 1 kg 1134000 1134000 3. Parafin cair 1 500 mL 1005200 1005200 4. Parasetamol 1 100 g 729400 729400 5. Asam klorida 1 500 mL 1967000 1967000 6. Natrium hidroksida 1 500 g 1428000 1428000 7. Natrium dihidrogen fosfat 1 1 kg 1236200 1236200 8. Natrium hidrogen fosfat 1 1 kg 1104600 1104600 9. Asam asetat 1 500 mL 1659000 1659000 10. Natrium asetat 1 250 g 854000 854000 11. Natrium Klorida 1 250 g 1062600 1062600 12. Kalium ferisianida 1 50 g 931000 931000 13. o-aminofenol 1 100 g 749000 749000 14. m-aminofenol 1 100 g 812000 812000 15. p-aminofenol 1 100 g 697200 697200 16. Metanol (HPLC grade) 4 2.5 L 2275000 9100000 17. Aquabidest 20 1 L 20000 400000 18 Kolom HPLC C18 1 buah 10000000 10000000 19 Gas Nitrogen 3 tabung 500000 1500000 20 Badan elektroda 1 paket 285800 285800

Jumlah total biaya barang (Rp) 38300000

5

8.3 Belanja jasa

a. Honor pihak ketiga non PNS ITB dan ITB-BHMN atau asisten mahasiswa

No. Pelaksana Kegiatan Jumlah Orang

Honor per Jam

Jumlah Jam/Bulan

Jumlah Bulan/Tahun

Jumlah Biaya (Rp)

1. Mahasiswa 1 20000 40 10 8000000 2. 3.

Jumlah total biaya honor (Rp) 8000000

b. Perjalanan

No. Tujuan Volume Biaya Satuan (Rp) Jumlah Biaya (Rp)

1. 2. 3.

Jumlah total biaya perjalanan (Rp)

c. Sewa Alat, Jasa Layanan dan Lain-lain

No. Nama Alat/Jasa Layanan Volume Biaya Satuan (Rp) Jumlah Biaya (Rp)

1. 2. 3.

Jumlah total biaya sewa alat, jasa layanan, dll. (Rp)

9 CV TIM PENELITI

Peneliti Utama

Nama : Indra Noviandri, Ph.D. Unit di ITB : KK Kimia analitik, Program Studi Kimia Alamat Kantor : Jl. Ganesha 10, Bandung 40132 Alamat Rumah : Jl. Pondok Mas III no 63 Cimahi, 40532.

Riset dan Publikasi: Riset :

1. Pengembangan elektroda selektif multi anion, Peneliti utama, QUE Project, 1999 –2000.

2. Pengembangan pensil sebagai elektroda untuk analisis voltametri di lapangan, Peneliti utama, QUE Project, 2000 – 2001.

3. Elektroda komposit sebagai sensor ion hidrogen, Peneliti utama, Toray Science Indonesia, 2000 – 2001.

4. Pemanfaatan lignin dari limbah pengolahan kayu pada pengembangan metoda voltametri untuk analisis logam-logam berat, Peneliti utama, Hibah Bersaing XI, 2003 – 2004.

5. Carbon paste electrode modified with silica from rice skin for voltammetric determination of heavy metals, Principal Investigator, Asahi Glass Foundation, 2004.

6. Pembuatan modul sensor potensiometri berbasis elektroda selektif ion kawat terlapis dan pasta karbon, Peneliti anggota, Riset KK, 2006.

6

7. Elektroda lapis tipis bismut pada pasta karbon termodifikasi untuk analisis ion-ion logam berat secara voltammetri, Peneliti Utama, Riset KK, 2008.

8. Metoda voltametri untuk analisis pestisida, Peneliti Utama, Hibah Penelitian Strategis Nasional, 2009.

9. Pengembangan nanopartikel elektrokatalis untuk analisis dopamin dalam cairan tubuh dengan elektroda termodifikasi, Peneliti Utama, Program Insentif Ristek, 2010.

10. Elektroda Amalgam Tembaga untuk Monitoring Kadar Renik Timbal Di Dalam Air Sungai Cikapundung Secara Voltammetri, Peneliti Utama, Riset KK, 2012

Publikasi Indra Noviandri; Robert D. Bolskar; Peter A. Lay; Christopher A. Reed ‘Solvent Effects on the Electrochemistry of C60. Thermodynamic of Solvation of C60 and Fullerides’ J. Phys Chem. B. 1997, 101, 6350-6358. Indra Noviandri; Kylie N. Brown; Douglas S. Fleming; Peter T. Gulyas; Peter A. Lay, Anthony F. Master; Leonidas Philips ‘The Decamethylferrocenium/ Decamethyl Ferrocene Redox couple: A Superior Redox Standard to the Ferrocenium/Ferrocene Redox Couple for Studying Solvent Effects on the Thermodynamics of Electron Transfer’ J. Phys. Chem. B. 1999, 103, 6713-6722.

Robert S. Armstrong; Sean H. Gallagher; Indra Noviandri; Peter A. Lay ‘Solvent Effects on the Resonance Raman Spectroscopy and Electrochemistry of Fullerenes and Fullerides’ Fullerene Science and Technology, 1999, 7, 1003-1028.

Eka Safitri, Indra Noviandri, Buchari, “Pembuatan dan karakterisasi ESI nitrat berbasis membran padat PTFE dengan bahan aktif aliquat 336 nitrat”, Prosiding Seminar Nasional Elektrokimia, ISBN 979-96559-0-0, Serpong 15 Mei 2001. Deden Saprudin, Buchari, Indra Noviandri, ”Studi penggunaan 1-(2-piridil-azo)-2-naftol (PAN) sebagai zat pemodifikasi electrode pasta karbon untuk penentuan timbal dengan teknik voltametri striping”, Prosiding Seminar Kimia Bersama UKM-ITB ke-5, Universiti Kebangsaan Malaysia, Bangi Selangor, Malaysia, 2002. Abu Masykur, Indra Noviandri, Buchari, “Pembuatan dan karakterisasi elektroda selektif ion untuk pengukuran pH dengan menggunakan antimony sebagai zat aktif”, Prosiding seminar nasional kimia VIII, Yogyakarta, September. 2000. Agus Kembaren, Buchari, Indra Noviandri, “Pembuatan dan karakterisasi elektroda selektif ion untuk pengukuran pH dengan menggunakan kuinhidron sebagai zat aktif” , Yogyakarta, September. 2000. Abu Masykur, Indra Noviandri, Buchari, “Waktu hidup dan pengaruh zat pereduksi dan pengoksidasi terhadap respons potensial elektroda pH dengan antimony sebagai zat aktif”, Jurnal Penelitian Kimia Alchemy”, Vol. 1, No.2, September, ISSN: 1412-4092, p.7-19, 2002. Indra Noviandri, Francisca N. Liman “Elektroda pasta karbon yang dimodifikasi dengan xilenol oranye untuk analisis timbal” Prosiding Seminar Kimia Bersama UKM-ITB ke-6, Institut Teknologi Bandung, 2005.

7

Indra Noviandri, Wahono “Copper(II)-Ammonia Complex as Electron Transfer Mediator for Amperometric Determination of Ascorbic Acid” Proceeding, 1st International Conference on Mathematics and Natural Sciences, 2006. Indra Noviandri, Arfansah “Modification of Carbon Paste Electrode with Crude Extract of Apple for Voltammetric Determination of Ascorbic Acid” Proceeding, 2nd International Conference on Mathematics and Natural Sciences, 2008, 561 -565. Henry Setiyanto, Vienna Saraswaty, Rukman Hertadi, Indra Noviandri, Buchari “Chemical Reactivity of Chlorambucil in Organic Solvents: Influence of 4-Chloro Butyronitrile Nucleophile to Voltammogram Profiles” International Journal of Electrochemical Science, 6 2011, 2090 – 2100 Henry Setiyanto, Vienna Saraswaty, Rukman Hertadi, Indra Noviandri, Buchari “Cyclic Voltammetric Study of Chlorambucil in the presence of 4-Chloro Butyronitrile in Aqueous Solution” International Journal of ChemTech Reserch, 3, 2011, 1986 – 1992.

Irdhawati, Hirosuke Tatsumi, Indra Noviandri, Buchari, Slamet Ibrahim “Cyclic Voltammetry of Ion Transfer for Phenylpropanolamine Hydrochloride at Water|Nitrobenzene Interface” Journal of Chinese Chemical Society, 59, 2012, 40-45. Indra Noviandri, Rien Rakhmana ”Carbon Paste Electrode Modified with Carbon Nanotubes and Poly(3-Aminophenol) for Voltammetric Determination of Paracetamol” International Journal of Electrochemical Science, 7, 2012, accepted

Anggota Peneliti 1. Nama : Ria Sri Rahayu, M.Si

2. NIM : 305 09 003

3. Kelompok Keahlian : Kimia Analitik

4. Alamat Rumah/email : Jl. Kebon Bibit Tengah No. 7/ [email protected]

Pengalaman Penelitian

1. Kompleks Besi (III) Fenantrolin yang Diperangkap dalam Zeolit sebagai Mediator untuk

Analisis Asam Askorbat secara Amperometri, Skripsi sarjana Kimia, 2008

2. Kompleks Besi (III) Fenantrolin yang Diinterkalasi ke dalam Kalsium Fosfat sebagai

Mediator untuk Analisis Asam Askorbat secara Amperometri, Tesis, 2009

10 LAMPIRAN BUKTI CAPAIAN OUTPUT TAHUN 2010-2012

Indra Noviandri, Rien Rakhmana ”Carbon Paste Electrode Modified with Carbon Nanotubes and Poly(3-Aminophenol) for Voltammetric Determination of Paracetamol” International Journal of Electrochemical Science, 7, 2012, accepted Irdhawati, Hirosuke Tatsumi, Indra Noviandri, Buchari, Slamet Ibrahim “Cyclic Voltammetry of Ion Transfer for Phenylpropanolamine Hydrochloride at Water|Nitrobenzene Interface” Journal of Chinese Chemical Society, 59, 2012, 40-45.

8

http://onlinelibrary.wiley.com/doi/10.1002/jccs.201000580/pdf

9

Henry Setiyanto, Vienna Saraswaty, Rukman Hertadi, Indra Noviandri, Buchari “Chemical Reactivity of Chlorambucil in Organic Solvents: Influence of 4-Chloro Butyronitrile Nucleophile to Voltammogram Profiles” International Journal of Electrochemical Science, 6, 2011, 2090 – 2100 http://www.electrochemsci.org/papers/vol6/6062090.pdf Henry Setiyanto, Vienna Saraswaty, Rukman Hertadi, Indra Noviandri, Buchari “Cyclic Voltammetric Study of Chlorambucil in the presence of 4-Chloro Butyronitrile in Aqueous Solution” International Journal of ChemTech Reserch, 3, 2011, 1986 – 1992. http://sphinxsai.com/Vol.3No.4/chem/pdf/CT=43%281986-1992%29OD11.pdf