proposal program bedhe

Kuliah Kerja Nyata – Belajar Bersama Masyarakat (KKN-BBM) 45UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYAKelurahan Blimbinggedhe, Kecamatan NgrahoKabupaten Bojonegoro

HALAMAN PENGESAHAN PROPOSAL

KULIAH KERJA NYATA-BELAJAR BERSAMA MASYARAKAT (KKN-BBM)KE-45

UNIVERSITAS AIRLANGGADESA BLIMBING GEDHE KECAMATAN NGRAHO

KABUPATEN BOJONEGORO

Nama Mahasiswa NIM1. Annas Riezki Romadhoni 0808101652. Iman Aji Wijoyo 0608100173. Izzati Winda Murti 0808100494. Safrinia Mursida 0409131215. Desty Widiyanti 0808105576. Halimatus Sa’adiah 1108100287. Wiji Lestari 1009110698. Indra Eko Prabowo 0808106289. Aurista Miftahatul Ilmah 08081046210. Dedy Prayogo 04081018311. Sofi Fitria Hidayah 11081022012. Rizka Uhtia Manfaati 010810037B13. Umsiyah 04091219314. Adyas Surya Hakim 070810059

15. Ratna Mega Silfia 12091105316. Septin Aulidia 10091103917. Purnomo Adji 040811645

Rencana Biaya : Rp 16.381.200,00Sumber Dana : Sponsor dan Dana dari Universitas

Surabaya, 29 Desember 2011Dosen Pembimbing Lapangan Koordinator Desa

Lambang Bargowo, drg, Sp. Pario Annas Riezki Romadhoni NIP. 198 00501 200604 1 002 NIM.080810165

Contact Person: Annas (085851038860)


PROPOSAL PROGRAM

KULIAH KERJA NYATA BERBASIS KOMPETENSI Ke-35

KELURAHAN BLIMBINGGEDHE, KECAMATAN NGRAHO

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Kabupaten Bojonegoro memiliki luas daerah 230.706 Ha, dengan

jumlah penduduk sebesar 1.176.386 jiwa merupakan bagian dari wilayah

Propinsi Jawa Timur dengan jarak ± 110 Km dari ibukota Propinsi Jawa Timur.

Topografi Kabupaten Bojonegoro menunjukkan bahwa di sepanjang daerah

aliran sungai Bengawan Solo merupakan daerah dataran rendah, sedangkan di

bagian Selatan merupakan dataran tinggi disepanjang kawasan Gunung Pandan,

Kramat dan Gajah.

Potensi unggulan yang dimiliki oleh Kabupaten Bojonegoro antara lain

adalah pada bidang pertanian yaitu produksi pangan dan holtikultural; bidang

perikanan yaitu budidaya kolam dan sawah tambak; potensi perikanan yaitu

sapi potong, ayam pedaging, kambing, dan domba; potensi perkebunan yaitu

perkebunan tembakau, kelapa; potensi pertambangan yaitu batu fosfat; potensi

kehutanan yaitu kayu tunggak jati dan kayu bulat; potensi industri manufaktur

yaitu kayu moulding, meubeiler, dan bubut kayu sejumlah 1 unit usaha; serta

potensi pariwisata yaitu wisata hutan, wisata telaga, dan khayangan api.

Dalam pengembangan potensi di daerah Bojonegoro tersebut, wilayah

ini masih banyak mengalami masalah, diantaranya adalah kemiskinan,

pengangguran, pelayanan pendidikan, pelayanan kesehatan, mengelolaan

sumber daya daya alam dan lingkungan hidup, infrastruktur, dan manajemen

pemerintahan.

Universitas Airlangga merupakan salah satu Perguruan Tinggi Negeri di

kota Surabaya yang ikut andil dalam mengatasi masalah kependudukan. Sebagai



sebuah lembaga pendidikan, Universitas Airlangga juga ikut serta meningkatkan

mutu sumber daya masyarakat. Guna mewujudkan tujuan tersebut, Universitas

Airlangga melakukan suatu kegiatan yang melibatkan mahasiswanya untuk

terjun langsung ke dalam masyarakat. Mahasiswa dituntut dapat beradaptasi dan

berpartisipasi turut serta memecahkan masalah kependudukan yang dialami oleh

kota Bojonegoro melalui Kuliah Kerja Nyata – Belajar Bersama Masyarakat

(KKN-BBM).

Dalam Pelaksanaan KKN-BBM ini, mahasiswa Universitas Airlangga

akan mendarmabaktikan ilmu yang telah diperoleh selama mengikuti

perkuliahan, salah satunya adalah kepada warga Kelurahan Ngraho, Kecamatan

Blimbinggede - Bojonegoro. Besar harapan kami, kegiatan yang akan

dilaksanakan nantinya mendapat dukungan dari warga setempat dan berbagai

pihak terkait serta dapat memberikan manfaat kepada seluruh masyarakat.

1.2 Hasil Observasi

Ngraho adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Bojonegoro, Provinsi Jawa

Timur, Indonesia. Ngraho terletak di sebelah selatan kabupaten Bojonegoro

melewati wilayah Padangan-Ngawi,serta di aliri sungai bengawan solo di

sebelah barat.Sebagian besar berupa Hutan Jati. Daerah ini merupakan salah

satu sentra kerajian kayu antara lain kerajian dari akar kayu jati yang telah

dibuat sesuai dengan bentuk meja, kursi dan patung.Kecamatan Ngraho terdiri

dari wilayah Ngraho, Blimbing Gede, Kalirejo, Tapelan, Luwihaji, Mojorejo,

Sumber Agung, Tanggungan, Payaman, Bancer, Nganti, Klempun ,Sumber

Arum, Pandan dan Jumok.

No Uraian Jumlah 1 Demografi

Jumlah penduduk 1648 orang Jumlah KK 486 orang Jumlah Laki-Laki 840 orang Jumlah Perempuan 808 orang 0 - 4 tahun 112 orang 5 - 9 tahun 117 orang


http://id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Bojonegoro

http://id.wikipedia.org/wiki/Indonesia

http://id.wikipedia.org/wiki/Jawa_Timur

http://id.wikipedia.org/wiki/Jawa_Timur

http://id.wikipedia.org/wiki/Provinsi

http://id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Bojonegoro

http://id.wikipedia.org/wiki/Kecamatan


10 - 14 tahun 111 orang 15 - 19 tahun 120 orang 20 - 24 tahun 148 orang 25 - 29 tahun 153 orang 30 - 34 tahun 144 orang 35 - 39 tahun 141 orang 40 - 44 tahun 146 orang 45 - 49 tahun 129 orang 50 - 54 tahun 110 orang 55 - 59 tahun 116 orang 60 ke atas 101 orang

2 Pendidikan belum sekolah 158 orang 9.59% tidak tamat SD 475 orang 28.82% tamat SD / sederajat 367 orang 22.27% tamat SLTP/ sederajat 279 orang 16.93% tamat SLTA/ sederajat 238 orang 14.44% Tamat akademi/ sederajat 46 orang 2.79% tamat Perguruan Tinggi 33 orang 2.00% Buta huruf 52 orang 3.16%

3 Mata Pencaharian Petani - Petani pemilik tanah 204 orang - Petani penggarap tanah 189 orang - Petani penggarap/ penyekap 15 orang - Buruh tani 47 orang Nelayan 0 Pengusaha sedang/ besar 7 orang Perajin/ industri kecil 11 orang Buruh bangunan 24 orang Buruh pertambangan 0 Perdagangan 89 orang PNS 16 orang Pensiunan (ABRI/ PNS) 14 orang Pengangkutan 9 orang Peternak - Sapi biasa 125 orang - Sapi Perah 0 - kambing 88 orang



- Domba 23 orang - Ayam 156 orang - Itik 7 orang

4 Agama Islam 1605 orang Katolik 6 orang Protestan 35 orang Hindu 0 Budha 2 orang

1.3 Rumusan Masalah

Kondisi kesehatan di Desa Blimbing Gede dapat dikatakan masih

kurang. Keadaan lingkungan seperti tidak tersedianya tempat

pembuangan sampah dan saluran pembuangan limbah air secara tidak

langsung dapat mempengaruhi kondisi kesehatan warga Desa Blimbing

Gede. Selain itu minimnya sumber daya manusia (SDM) yang

berkompetensi di bidang kesehatan menjadi hambatan dalam pemberian

pelayanan kesehatan.

Bagaimana cara meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pola

hidup sehat agar terhindar berbagai penyakit ?

Kurangnya kemampuan dalam hal softskill bidang ekonomi dan

kewirausahan di wilayah Desa Blimbing Gede. Yang dimaksud disini

adalah kemampuan bidang wirausaha yang masih belum banyak

berkembang, terutama dalam pengolahan kedelai. Bagaimana

mengembangkan potensi yang dalam Desa Blimbing Gede?

Lingkungan yang masih kurang sesuai dengan sanitasi yang baik di Desa

Blimbing Gede. Untuk itu perlu motivasi agar masyarakat lebih bisa

menjaga lingkungan. Bagaimana cara meningkatkan motivasi

masyarakat dalam menjaga lingkungan?

Keterbatasan informasi yang berguna untuk menambah pengetahuan dan

wawasan warga Desa Blimbing Gede baik dalam hal pendidikan,

kesehatan, maupun informasi untuk mengembangan potensi warga.



Bagaimana cara meningkatkan wawasan masyarakat dalam mendapatkan

pengetahuan dan informasi?

1.4 Tujuan

Pelaksanaan KKN-BK memiliki tujuan:

Tujuan Umum:

Tujuan yang ingin dicapai dengan adanya KKN-BBM adalah untuk

membangun kebersamaan sebagai mahasiswa Universitas Airlangga pada

saat menjelang akhir studi sebelum meraih gelar sarjana, dengan

melaksanakan program pembelajaran bersama di masyarakat dan bersama

masyarakat serta belajar memberdayakan masyarakat dan membantu

pemerintah dalam memecahkan berbagai persoalan yang kompleks.

Tujuan Khusus:

Untuk mencapai tujuan umum KKN-BBM yang hendak dicapai, yaitu :

menumbuhkan sikap empati dan kepedulian mahasiswa terhadap

masyarakat beserta problematikanya;

melaksanakan terapan kemampuan hard skills dan soft skills yang telah

dipelajari di kampus secara teamwork dan interdisipliner;

menanamkan nilai kepribadian: (i) nasionalisme dan jiwa Pancasilais,

(ii) keuletan, etos kerja, dan tanggung jawab, (iii) kemandirian,

kepemimpinan, dan kewirausahaan;

meningkatkan daya saing bangsa; dan

menanamkan jiwa: (i) ekploratif dan analitis; (ii) learning community

dan learning society.

1.5 Manfaat

Sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai maka KKN-BBM memiliki empat

sasaran manfaat, yaitu :

1. Bagi mahasiswa



Dapat memahami kehidupan dan masalah - masalah yang ada di

masyarakat

Melatih cara berfikir interdisipliner

Mendewasakan cara berfikir

Melatih mahasiswa untuk menjadi innovator dan problem solver.

Mengembangkan sikap dan rasa tanggung jawab

2. Bagi Perguruan Tinggi

Memberikan umpan balik dalam mengembangkan kurikulum

dan sistem pendidikan perguruan tinggi

Memperkaya berbagai kasus yang dapat dijadikan sebagai bahan

studi lebih lanjut bagi staf pengajar

Mempererat dan meningkatkan kerja sama antar perguruan

tinggi dengan institusi-institusi di luar kampus

3. Bagi Masyarakat

Memperoleh bantuan pemikiran dan tenaga dari mahasiswa

dalam memecahkan masalah pembangunan

Menambah wawasan dan cara berfikir ilmiah

4. Bagi Sponsor

Ikut berperan aktif dalam pelaksanaan pembangunan di daerah

Kabupaten Bojonegoro, khususnya di Desa Blimbing Gede

Kecamatan Ngraho.

1.6 Ruang Lingkup

Kegiatan KKN-BBM ini dilaksanakan dan melibatkan warga masyarakat di

wilayah Kelurahan Blimbing Gede, Kecamatan Ngraho - Bojonegoro.

1.7 Nama Kegiatan



Kegiatan ini bernama “Kuliah Kerja Nyata – Belajar Bersama

Masyarakat” (KKN-BBM) Ke 45 Mahasiswa Universitas Airlangga di

Desa Blimbinggedhe Kecamatan Ngraho, Bojonegoro.

1.8 Waktu dan Tempat Kegiatan

Waktu kegiatan : 18 Januari – 11 Pebruari 2012

Tempat kegiatan : Kelurahan Blimbinggedhe, Kecamatan Ngraho, Kota

Bojonegoro.



BAB II

RENCANA BIDANG GARAPAN

2.1 NAMA KEGIATAN

Kegiatan ini bernama “Kuliah Kerja Nyata – Belajar Bersama Masyarakat”

(KKN-BBM) Ke 45 Mahasiswa Universitas Airlangga di Desa Blimbing

Gedhe Kecamatan Ngraho, Bojonegoro.

2.2 RUANG LINGKUP KEGIATAN

Kegiatan KKN-BBM ini dilaksanakan dan melibatkan warga masyarakat di

wilayah Kelurahan Blimbing Gede, Kecamatan Ngraho - Bojonegoro.

2.3 TUJUAN KEGIATAN

Memberikan bantuan berupa pengarahan dan perbaikan kondisi di

masyarakat melalui pelaksanaan program-program kegiatan.

Bekerja sama dengan lembaga setempat (TK, SD, Pondok Pesantren,

Posyandu, dan PKK) untuk melaksanakan program-program yang

dimiliki kedua belah pihak bagi warga di Desa Blimbing Gede.

Mempererat hubungan institusi pendidikan (dalam hal ini Universitas

Airlangga Surabaya) dengan warga masyarakat Bojonegoro utamanya

warga Desa Blimbing Gede.

Mengembangkan kemampuan dan potensi mahasiswa untuk

mengamalkan ilmunya di masyarakat.

2.4 JENIS KEGIATAN

BIDANG PENDIDIKAN

1. Lomba Mewarnai

Koordinator : Halimatus Sa’diah

Waktu :

Tempat : Gedung TK Desa Blimbinggedhe



Tujuan : Mengasah kreativitas dan aspek motorik halus pada

anak-anak.

Sasaran : Anak-anak TK dan PAUD

Teknis : Setiap anak TK dan PAUD diharapkan mengikuti

lomba Mewarnai yang diadakan oleh tim KKN. Tim

KKN akan menyediakan gambar di kertas yang

kemudian akan diwarnai oleh anak-anak. Tim KKN

memberikan waktu 1 jam untuk peserta mengerjakan

pewarnaan gambar tersebut. Peserta diminta membawa

pensil warna atau krayon sendiri. Penjurian akan

dilakukan oleh 3 orang juri dari tim KKN sendiri. Hasil

akhir akan diambil 3 gambar terbaik.

2. Bimbingan Belajar


Waktu :

Tempat : Balai desa

Tujuan : Membantu para siswa meningkatkan kemampuan ilmu

pengetahuan dalam bidang akademik.

Sasaran : Siswa/Siswi SD

Teknis : Tim KKN akan memberikan bimbingan belajar diluar

kelas formal. Mata pelajaran yang diajarkan mencakup

Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, IPA,

dan IPS.

3. Cerdas cermat


Waktu :

Tempat : Balai desa

Tujuan : Pendidikan tingkat SD

Sasaran : Untuk mengevaluasi hasil program 1. Memotivasi



siswa untuk terus belajar, bersaing, dan berprestasi,

serta dukungan untuk melanjutkan pendidikan ke

jenjang yang lebih tinggi

Teknis : Setiap siswa dianjurkan untuk mengikuti lomba cerdas

cermat. Cerdas cermat ini akan dibagi 3 tahap. Tahap

pertama, tahap penyisihan (semua siswa SD kelas 4,5,6

di desa tersebut). Tahap kedua, tahap semifinal (nilai

diskoring dan akan diambil 10 terbaik dari masing-

masing kelas), tahap final (dari 10 kelompok akan

diambil 3 kelompok terbaik)

4. Refleksi Film Edukasi

Koordinator : Halimatus sa’diah

Waktu :

Tempat : Balai desa

Tujuan : Siswa-siswi SMP dan SMA desa setempat

Sasaran : Meningkatkan semangat belajar anak-anak

Teknis : Memutarkan film edukasi dan mengajak anak-anak

menyerap pesan yang disampaikan dari film yang telah

diputar. Refleksi dilakukan dengan cara diskusi

mengenai benang merah film yang dikaitkan dengan

pendidikan siswa-siswi tersebut. Kemudian siswa siswi

diminta untuk menuliskan cita-citanya di sebuah

kertas. Lalu kertas tersebut dimasukkan ke dalam

sebuah balon. Siswa-siswi diminta untuk meniup balon

hingga balon tersebut meletus

BIDANG KESEHATAN

1. Pemberdayaan Kembali Posyandu Lansia



Koordinator : Wiji Lestari

Waktu :

Tempat : Posyandu

Tujuan : Meningkatkan taraf kesehatan lansia di desa dengan

mengaktifkan kembali posyandu lansia

Sasaran : Lansia, usia 45 th keatas

Teknis : Pengumpulan data yang menyebabkan posyandu yang

sudah ada tidak berjalan dengan baik. Sehingga dapat

ditemukan solusi yang dibutuhkan sesuai dengan hasil

diskusi dengan warga dan perangkat desa.

2. TABULIN (Tabungan Ibu Bersalin)

Koordinator : Wiji Lestari

Waktu :

Tempat : Posyandu

Tujuan : Meningkatkan kesejahteraan ibu-ibu usia produktif

saat menghadapi masa kehamilan dan persalinan serta

meningkatkan kesadaran warga Desa Blimbinggedhe

utamanya ibu usia produktif dalam mempersiapkan

proses persalinannya dengan upaya menabung.

Sasaran : Ibu usia produktif

Teknis : Tabulin adalah tabungan Ibu bersalin dimana seorang

ibu melakukan penyisihan uang untuk di tabung guna

meringankan biaya persalinan nanti. Tabulin tidak

hanya dilakukan oleh ibu yang sedang hamil namun

utamanya untuk ibu yang dalam usia produktif karena

apabila dilakukan setelah ibu tersebut sudah hamil

maka biaya yang terkumpul minimal. Sedangkan

untuk waktu pelaksanaanya sampai kapannya terserah

pada sang ibu mau sampai kapan untuk melakukan



tabulin namun ada waktu minimal yang disarankan

yaitu selama 2,5 tahun. Meskipun sekarang sudah ada

jampersal bagi warga yang kurang mampu, tetapi tidak

ada salahnya melakukan tabulin karena selain untuk

biaya persalinan tabulin juga memilki fungsi lain yaitu

:

-Untuk membeli peralatan yang dibutuhkan oleh baby

-Untuk antisipasi jika setelah persalinan baby

membutuhkan perawatan khusus

3. Pengadaan APD petani

Koordinator : Widji Lestari

Waktu :

Tempat : KUD/Balai Desa Blimbinggedhe

Tujuan :

Memberikan keamanan dan mengurangi resiko

timbulnya penyakit akibat paparan bahan kimia dan

fisik pada petani Desa Blimbinggedhe

Sasaran : Petani Desa Blimbinggedhe

Teknis : - Membagikan masker kepada petani yang

menggunakan pestisida di lahan pertaniannya.

Sehingga saat melakukan penyemprotan petani

dapat terhindar dari resiko keracunan pestisida.

- Memberikan 4 pasang sepatu boot kepada

koordinator petani, sehingga dapat digunakan

secara bergantian oleh petani untuk

berladang/kekebun.

4. Penyuluhan Tentang PHBS (Pola Hidup Bersih dan Sehat)


Waktu : Minggu ke-2 KKN



Tempat : Gedung SD

Tujuan : Memberitahukan betapa pentingnya PHBS dalam

kehidupan sehari-sehari guna menurunkan angka

kesakitan yang disebabkan oleh belum diterapkannya

PHBS secara baik.

Sasaran : Siswa-siswi SD yang berada di lingkungan Desa

Belimbing Gedhe, Kec. Ngraho

Teknis : Program yang akan dilaksanakan ini bertujuan untuk

mengajarkan Penerapan Hidup Bersih dan Sehat pada

anak-anak Sekolah Dasar khususnya dalam bentuk

penyuluhan. Dalam PHBS materi yang menjadi

cakupan antara lain tentang membiasakan diri

menggosok gigi, mencuci tangan dengan sabun

sebelum dan sesudah makan, membuang sampah pada

tempatnya, membiasakan diri sarapan pagi, membeli

jajanan yang sehat. Program ini dibuat melihat

kebiasaan anak-anak yang tinggal di pedesaan rendah

sekali kesadaran mereka untuk PHBS dalam kehidupan

sehari-hari.

5. Penyuluhan Tentang Asupan Gizi yang Baik pada Anak Balita


Waktu :

Program ini dilaksanakan 2 kali, yang pertama pada

tanggal 7 februari di Dusun Belimbing Gedhe dan

Tanggal 8 Februari di Dusun Setren. Program ini

dilaksanakan bersamaan dengan kegiatam Posyandu

Balita yang berada di Desa Belimbing Gedhe.

Tempat : Posyandu

Tujuan : Memberikan pendidikan dan pengetahuan baru kepada

para ibu-ibu yang memiliki balita di daerah desa



belimbing gedhe tentang asupan gizi yang harus

diberikan dan diperhatikan yang berguna dalam

kembang tumbuh sang anak.

Sasaran : Ibu-ibu dari para balita yang berada di wilayah desa

belimbing gedhe.

Teknis : Program ini berupa penyuluhan tentang bagaimana

pemberian asupan gizi yang baik dan benar pada anak

usia Balita. Hal ini dikarenakan anak balita rentan

sekali terserang berbagai macam penyakit, bila tidak

diberi asupan gizi yang benar akan berpengaruh

terhadap derajat kesehatannya.

6. Kesehatan Ternak (Penyuluhan dan Pemberian Vitamin Gratis)

Koordinator : Iman Aji W.

Waktu :Program ini akan dilaksanakan pada minggu ketiga

KKN

Tempat :

Tujuan : - Memberikan pengetahuan dan wawasan kepada

masyarakat Desa Belimbing Gedhe akan

pentingya menjaga kebersihan sanitasi kandang

serta berbagai macam penyakit hewan.

- Menyehatkan hewan ternak dari para penduduk

desa Belimbing Gedhe, agar tidak mudah

terserang penyakit.

Sasaran : Memberikan pengetahuan dan wawasan kepada

masyarakat Desa Belimbing Gedhe akan pentingya

menjaga kebersihan sanitasi kandang serta berbagai

macam penyakit hewan. Hewan ternak penduduk Desa

Belimbing Gedhe

Teknis : - Kegiatan dari program ini berupa Pemberian



vitamin dan mineral gratis ke hewan-hewan ternak

yang dimiliki masyarakat Desa Belimbing Gedhe.

Pemberian vitamin dan mineral gratis ini

dilakukan dengan mengumpulkan hewan ternak

dari penduduk di lapangan desa, kemudian akan

disuntikkan vitamin dan mineral ke masing-

masing hewan. Akan tetapi jika tidak

memungkinkan pemberian vitamin dan mineral

dilakukan secara door to door ke rumah-rumah

warga yang memiliki hewan ternak.

- Kegiatan dari program ini berupa Pemberian

vitamin dan mineral gratis ke hewan-hewan ternak

yang dimiliki masyarakat Desa Belimbing Gedhe.

Pemberian vitamin dan mineral gratis ini

dilakukan dengan mengumpulkan hewan ternak

dari penduduk di lapangan desa, kemudian akan

disuntikkan vitamin dan mineral ke masing-

masing hewan. Akan tetapi jika tidak

memungkinkan pemberian vitamin dan mineral

dilakukan secara door to door ke rumah-rumah

warga yang memiliki hewan ternak.

BIDANG PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

1. Pengoptimalan Pemanfaatan Koperasi

Koordinator : Auriesta M.I

Waktu : Satu kali selama KKN berlangsung

Tempat : Balai Desa Blimbinggedhe

Tujuan : - Menanamkan kerjasama dan nilai bisnis terhadap

masayarakat, khususnya dalam hal permodalan

usaha yang sering menjadi salah satu faktor



penghambat dalam menjalankan suatu unit usaha.

- Menambah kesadaran masyarakat tentang

pengelolaan koperasi yang optimal dapat

menampung keterampilan serta kemampuan

masyarakat dalam mengelola bisnis.

Sasaran : Perangkat desa, tokoh masyarakat, serta masyarakat

terkait.

Teknis : Panitia bekerjasama dengan koperasi di tingkat

wilayah atau koperasi daerah memberikan penyuluhan

terhadap masyarakat dan memberikan mekanisme

aktivitas koperasi dan fungsinya secara optimal dalam

mendukung aktivitas permodalan dan bisnis pada

umumnya dan pemerintah daerah setempat dalam

meningkatkan fasiltas kredit usaha rakyat (KUR)

dalam mendukung unit bisnis dalam skala mikro dari

masyarakat yang diharapkan akan dapat berkelanjutan

dan menjadi faktor utama dalam peningkatan

pendapatan masyarakat sekitar.

2. Pelatihan Keterampilan Membuat Kompos

Koordinator : Izzati Winda Murti

Waktu :

Tempat : Balai desa

Tujuan : Memberikan keterampilan tambahan bagi warga

sehingga memacu untuk berwirausaha

Sasaran : Karangtaruna dan warga desa secara umum

Teknis : Pemberian materi oleh mahasiswa tentang cara-cara

membuat kompos dari sampah organik. Dilanjutkan

dengan workshop tentang pembuatan kompos

sederhana. Masing-masing peserta dibagi menjadi



kelompok-kelompok kecil. Tiap kelompok akan

dibagikan kardus dan starter kompos. Dilanjutkan

dengan proses pembuatan kompos oleh setiap

kelompok. Masing-masing kelompok bertangung

jawab merawat kompos yang mereka buat sehinga jadi

kompos yang matang dan bisa dijual.

BIDANG LINGKUNGAN

1. Gerakan Memilah Sampah

Koordinator : Indra E. Prabowo

Waktu :


Tujuan : Melakukan reduksi sampah dari sumber dan

meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya

mengurangi sampah. Serta memberikan pemahaman

bahwa sampah dapat menjadi barang bernilai jual

Sasaran : Ibu-ibu PKK dan karangtaruna

Teknis : Mengumpulkan warga di balai desa dan memberikan

penyuluhan tentang pentingnya melakukan reduksi

sampah. Dilanjutkan dengan pelatihan tentang sampah

organik, non organik, bernilai jual, dan tidak bernilai

jual.

2. Pelatihan Tanam Toga Holtikultura

Koordinator : Izzati Winda Murti

Waktu :


Tujuan : Melakukan penghijauan di SD, serta meningkatkan

kecintaan siswa SD terhadap bercocok tanam

Sasaran : Siswa/siswi SD kelas 5 dan 6



Teknis : Siswa/siswi diajak bermain dengan alam. Mengajarkan

cara bercocok tanam, khususnya tanaman toga di

media pot bambu. Serta mengajarkan bagaimana

merawat tanaman-tanaman tersebut.

3. Jum’at Bersih Pasar

Koordinator : Indra E. Prabowo

Waktu :

Tempat : Pasar Desa

Tujuan : Meningkatkan kesehatan lingkungan, khususnya

lingkungan pasar.

Sasaran : Seluruh warga dan pedagang di pasar

Teknis : Memberikan himbauan kepada pedagang dan

masyarakat tentang pentingnya kebersihan.

Dilanjutkan dengan ajakan langsung kepada

masyarakat dan pedagang di pasar untuk bersama-sama

membersihkan pasar setiap Hari Jum’at.



BAB III

RENCANA ANGGARAN

3.1 Rencana Anggaran

BIDANG PENDIDIKAN

1. Lomba MewarnaiNo

PengeluaranJumla

hHarga Total

1. Print dan fotokopi 60 Rp 250,00 Rp 15.000,00

2.Piagam peserta dan pemenang 60 Rp 2.500,00 Rp 150.000,00

3. Hadiah 3 pemenang 3 Rp 70.000,00 Rp 210.000,00 4. Lain-lain Rp 50.000,00 Rp 50.000,00

Jumlah Rp 425.000,00

2. Bimbingan BelajarNo

PengeluaranJumla

hHarga Total

1. White board 1 Rp 80.000,00 Rp 80.000,00 2. Buku tulis 50 Rp 2.000,00 Rp 100.000,00 3. Pensil 50 Rp 1.500,00 Rp 75.000,00 4. Spidol 4 Rp 7.000,00 Rp 28.000,00

5.Print dan fotocopy materi Rp 75.000,00 Rp 75.000,00

Rp 358.000,00

3. Cerdas CermatNo

PengeluaranJumla

hHarga Total

1. Print dan fotokopi Rp 250.000,00 Rp 250.000,00 2. Piagam juara 9 Rp 5.000,00 Rp 45.000,00 3. Hadiah juara 3 Rp 85.000,00 Rp 255.000,00 4. Konsumsi juri 4 Rp 50.000,00 Rp 200.000,00 5. Peralatan lain Rp 175.000,00 Rp 175.000,00




4. Refleksi Film EdukasiNo

PengeluaranJumla

hHarga Total

1. Kertas HVS 100 Rp 100,00 Rp 10.000,00 2. Bolpoin 50 Rp 1.500,00 Rp 75.000,00 3. Balon 50 Rp 1.000,00 Rp 50.000,00 4. Sewa LCD proyektor 1 Rp 150.000,00 Rp 150.000,00 5. Lain-lain Rp 15.000,00 Rp 15.000,00


BIDANG KESEHATAN

1. Pengaktifan Posyandu LansiaNo Pengeluaran Jumlah Harga Total1. Konsumsi 10 Rp 2.500,00 Rp 250.000,00 2. Air mineral 30 Rp 500,00 Rp 15.000,00


2. Pengadaan TABULINNo Pengeluaran Jumlah Harga Total1. Buku Tabungan 100 Rp 1.000,00 Rp 100.000,00 2. Buku Catatan 1 Rp 15.000,00 Rp 15.000,00 3. Lembar balik 1 Rp 50.000,00 Rp 50.000,00 4. Konsumsi 53 Rp 2.000,00 Rp 106.000,00


3. Pengadaan APD PetaniNo Pengeluaran Jumlah Harga Total1. Lembar balik 1 Rp 50.000,00 Rp 50.000,00 2. Konsumsi 53 Rp 2.000,00 Rp 106.000,00 3. Masker 100 Rp 500,00 Rp 50.000,00 4. Sepatu boot 4 pasang Rp 150.000,00 Rp 600.000,00


4. Penyuluhan Tentang PHBS (Pola Hidup Bersih dan Sehat)No Pengeluaran Jumlah Harga Total

1.Sikat gigi & Pasta gigi 60 Rp 3.000,00 Rp 180.000,00

2. Tempat sampah 4 Rp 30.000,00 Rp 120.000,00



3. Sabun cuci tangan 2 Rp 5.000,00 Rp 10.000,00 4. Lembar balik 4 Rp 50.000,00 Rp 200.000,00 5. Poster 4 Rp 15.000,00 Rp 60.000,00

6.Konsumsi penyuluhan 60 Rp 1.500,00 Rp 90.000,00


5. Penyuluhan Tentang Asupan Gizi yang Baik pada Anak BalitaNo Pengeluaran Jumlah Harga Total1. Lembar balik 1 Rp 50.000,00 Rp 50.000,00


3. Pembuatan poster 6 Rp 5.000,00 Rp 30.000,00 4. Sewa sound system Rp 50.000,00 Rp 50.000,00


6. Kesehatan Ternak (Penyuluhan dan Pemberian Vitamin Gratis)No Pengeluaran Jumlah Harga Total1. lembar balik 1 Rp 50.000,00 Rp 50.000,00


3. Poster 6 Rp 5.000,00 Rp 30.000,00 4. Sound system Rp 50.000,00 Rp 50.000,00 5. B.samplex 100 ml 3 Rp 30.000,00 Rp 90.000,00 6. Spuit 30 Rp 1.000,00 Rp 30.000,00


BIDANG PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

1. Pengoptimalan Pemanfaatan Koperasi

No PengeluaranJumla

hHarga Total

1. Materi dan Undangan 50 Rp 2.000,00 Rp 100.000,00 2. Air mineral 2 dus Rp 20.000,00 Rp 40.000,00 3. Poster 10 Rp 10.000,00 Rp 100.000,00


2. Pelatihan Pembuatan Kompos



No PengeluaranJumla

hHarga Total

1. Kardus 10 Rp 2.000,00 Rp 20.000,00 2. Kantong plastik 40kg 10 Rp 1.000,00 Rp 10.000,00 3. Sarter kompos 10 Rp 5.000,00 Rp 50.000,00 4. Cetok 10 Rp 7.500,00 Rp 75.000,00 5. Gunting 10 Rp 5.000,00 Rp 50.000,00 6. Pisau 10 Rp 7.500,00 Rp 75.000,00

7.Konsumsi dan air mineral 30 Rp 5.000,00 Rp 150.000,00

8. Cetak dan kopi materi 30 Rp 1.000,00 Rp 30.000,00 Jumlah Rp 460.000,00

BIDANG LINGKUNGAN

1. Gerakan Memilah SampahNo Pengeluaran Jumlah Harga Total1. Materi penyuluhan 30 Rp 2.000,00 Rp 60.000,00 2. Konsumsi 30 Rp 3.000,00 Rp 90.000,00 3. Air mineral 30 Rp 500,00 Rp 15.000,00 4. Poster 6 Rp 15.000,00 Rp 90.000,00

Jumlah Rp 255.000,00 2. Pelatihan Tanam Toga HoltikultuaNo Pengeluaran Jumlah Harga Total1. Bibit toga 40 Rp 3.000,00 Rp 120.000,00 2. Pot bambu 8 Rp 5.000,00 Rp 40.000,00 3. Cetok 16 Rp 7.500,00 Rp 120.000,00


3. Jum'at Bersih PasarNo Pengeluaran Jumlah Harga Total

1.Kantong smpag 40 kg 20 Rp 2.000,00 Rp 40.000,00

2. Keranjang sampah 5 Rp 50.000,00 Rp 250.000,00 3. Sapu lidi 5 Rp 10.000,00 Rp 50.000,00




PUBLIKASI DAN DOKUMENTASI

No

.

Alat Jumlah Harga Total

1. LCD 25 Rp. 25.000,00 Rp. 625.000,00

2. Baterai Alkalin 16 Rp. 7.500,00 Rp. 120.000,00

3. Spanduk 2 Rp. 100.000,00 Rp. 200.000,00

4. Benner 2 Rp. 100.000,00 Rp. 200.000,00

5. Plakat 1 Rp. 120.000,00 Rp. 120.000,00

6. Karton 20 Rp. 2.000,00 Rp. 40.000,00

Jumlah Rp. 1.305.000,00

KESEKRETARIATAN

No. Alat Jumlah Harga Total

1. Kertas A4 1 Rp. 32.000,00 Rp. 32.000,00

2. Tinta Printer 1 Rp. 100.000,00 Rp. 100.000,00

3. Bolpoint 1 Rp. 10.000,00 Rp. 10.000,00

4. Isi staples 1 Rp. 5.000,00 Rp. 5.000,00

5. Lain-lain Rp. 50.000,00

Jumlah Rp. 197.000,00

BIAYA SURVEY

No

.

Alat Jumlah Harga Total

1. Sewa Mobil 2 Rp. 225.000,00 Rp. 450.000,00

3. Bensin 2 Rp. 150.000,00 Rp. 300.000,00



4. Sopir 2 Rp. 50.000,00 Rp. 100.000,00

5. Lain-lain Rp. 50.000,00 Rp. 50.000,00

Jumlah Rp. 800.000,00

KONSUMSI MAHASISWA

No Pengeluaran Jumlah Harga Total

1.Konsumsi mahasiswa @ 1 hari x 3 (selama 25 hari)

1275Rp

5.000,00Rp 6.375.000,00

2.Air mineral galon untuk 25 hari

10Rp

10.000,00Rp 100.000,00

Jumlah Rp 6.475.000,00

TOTAL PENGELUARAN

Anggaran dana kegiatan : Rp 6.115.000,00 Publikasi dan Dokumentasi : Rp 1.305.000,00Kesekretariatan : Rp 197.000,00Biaya Survey : Rp 800.000,00Konsumsi : Rp 6.475.000,00

Jumlah : Rp 14.892.000,00Lain-lain : Rp 1.489.200,00

Total Keseluruhan : Rp 16.381.200,00

3.2 Sumber Dana

No. Sumber Dana Jumlah

1.Dana Dari Universitas (17 mahasiswa @ Rp 150.000,00)

Rp 2.550.000,00

2. Sponsor Rp 13.831.200,00



PENUTUP

Demikian proposal program ini kami buat, semoga dapat digunakan sebagai

gambaran serta acuan pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat yang akan

dilaksanakan dalam Kuliah Kerja Nyata – Belajar Bersama Masyarakat (KKN-

BBM) angkatan ke-45 Desa Blimbing Gedhe Kecamatan Ngraho Kabupaten

Bojonegoro.

Besar harapan kami agar program-program yang akan dijalankan mendapat

dukungan baik secara moril maupun materiil dari pihak-pihak terkait. Sehingga

segala sesuatu terkait progra-prgram dapat berjalan dengan lancar, serta sesuai

dengan harapan bersama.

Atas perhatian, kerjasama, dan bantuan yang diberikan, kami sampaikan

terimakasih.



LAMPIRAN

Susunan Struktur Organisasi

Kuliah Kerja Nyata – Belajar Bersama Masyarakat

Desa Blimbing Gedhe, Kecamatan Ngraho

Kabupaten Bojonegoro

Dosen Pembimbing Lapangan :Lambang B. drg, Sp. Pario

Koordinator Kelurahan : Annas Riezki Romadhoni

Wakil Koordinator Kelurahan : Amin Aji Wijoyo

Sekretaris I : Izzati Winda Murti

Sekretaris II : Safrinia Mursida

Bendahara : Desty Widiyanti

Koordinator Bidang Pendidikan : Halimatus Sa’adiah

Koordinator Bidang Kesehatan : Wiji Lestari

Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat : Aurista Miftahatul Ilmah

Koordinator Bidang Lingkungan : Indra Eko Prabowo

Sie Pendanaan : Septin Aulidia

Purnomo Adji

Sie Publikasi dan Dokumentasi : Dedy Prayogo

Sofi Fitria Hidayah

Sie Humas dan Perizinan : Adyas Surya Hakim

Ratna Mega Silfia

Sie Konsumsi : Rizka Uhtia Manfaati

Umsiyah


proposal program bedhe

Documents