proposal pkm
TRANSCRIPT
I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Industri minuman ringan di Indonesia mengalami perkembangan yang
cukup pesat di abad ke-20 ini. Terutama setelah hadirnya produk-produk industri
yang cepat saji sehingga minuman yang dikonsumsi memiliki kandungan kimia
yang kurang baik bagi kesehatan bila dikonsumsi secara berkelanjutan. Dengan
demikian dianggap perlu untuk menciptakan minuman ringan yang segar untuk
dikonsumsi masyarakat dan sehat kandungan kimianya (berasal dari proses alami
tanpa ada sentuhan dari pabrik industri sehingga belum tercemar oleh zat kimia).
Di daerah Sulawesi Selatan yang secara strategis berada di daerah pantai
merupakan daerah yang mengalami proses absorpsi sinar ultraviolet yang besar
sehingga memilki cuaca yang sangat panas, maka kebutuhan akan konsumsi
minuman yang dapat menambah asupan kalori yang baik sangat dibutuhkan,
Disaat siang hari es sari tebu ini memang sarana pelepas dahaga yang paling
segar.
Tebu merupakan tanaman yang cocok dibudidayakan di daerah tropis.
Tanaman ini termasuk jenis rumput-rumputan. Umur tanaman sejak ditanam
sampai bisa dipanen mencapai kurang lebih 1 tahun. Sehingga, di beberapa
wilayah di negeri ini sering dijumpai kebun tebu dari yang skala kecil hingga
yang luasnya berhektar-hektar. Maraknya pembudidayaan tebu tersebut
dikarenakan kandungan gulanya sangat tinggi sehingga dijadikan bahan baku
utama pembuatan gula pasir. Selain diolah menjadi salah satu kebutuhan pokok
masyarakat berupa gula, tebu juga dapat dinikmati secara langsung dengan cara
menggiling kemudian mengambil sarinya menggunakan alat giling sederhana.
Sari tebu adalah minuman segar yang didapat dari menggiling tebu dan
diambil sarinya. Sari tebu tersebut merupakan minuman alami yang proses
pembuatannya sangat sederhana. Hanya dengan cara menggiling atau memeras
batang tebu hingga keluar sarinya. Ekstrak sari tebu murni yang ditambah jeruk
nipis dan garam biasa di komsumsi di India itu dimaksudkan untuk memberikan
kekuatan gigi dan gusi. Air tebu murni dapat dimanfaatkan sebagai penyembuh
sakit tenggorokan dan mencegak sakit Flu serta bisa menjaga badan kita sehat.
Perasan Sari Tebu Murni mengandung senyawa Saccharant yang berfungsi
sebagai antidiabetes, sehingga aman dikonsumsi oleh penderita diabet (kencing
manis) air tebu murni ini bisa dimanfaatkan oleh penderita diabetes dimanfaatkan
sebagai pemanis karena kadar gula yang rendah. Karena tebu bersifat alkali
sehingga dapat membantu melawan kanker payudara dan prostat. Mengkomsumsi
air tebu murni secara teraktur dapat menjaga metabolisme tubuh kita dari
kekurangan cairan karena banyak kegiatan yang sudah dilakukan sehingga dapat
terhindar dari stroke. Dengan banyaknya kandungan karbohidrat sehingga dapat
menambah kekuatan jantung, mata, ginjal dan otak. Membantu dalam pengobatan
penyakit kuning karena memberikan kekuatan untuk hati yang menjadi lemah
selama penyakit kuning. Membantu dalam menjaga aliran air kencing yang jelas
dan juga membantu ginjal untuk menjalankan fungsi mereka dengan baik.
Kelemahan dari bisnis ini hampir tidak dijumpai karena sarana dan
prasarana yang terbaik dan rendah intensitas keributannya memadai dan dapat
diakses dari dalam maupun luar Sulawesi Selatan berupa mesin penggiling tebu.
Hanya pengenalan maupun promosi minuman segar ini dapat lebih digencarkan
nantinya agar nantinya dapat menjadi komoditas konsumen yang baik ditengah-
tengah masyarakat.
Banyaknya faktor-faktor penunjang keberadaan wirausaha ini nantinya
akan menciptakan peluang yang besar untuk bersaing dalam bisnis lokal maupun
nasional, dan bukan cuma itu saja tapi bisnis ini dapat membuka peluang kerja
bagi masyarakat luas. Banyaknya tempat-tempat strategis di Sulawesi Selatan
seperti Kota Makassar maupun lingkup Universitas Hasanuddin sendiri dan
daerah kabupaten lainnya yang nantinya menjadi acuan lokasi penjualan
merupakan domain utama yang sangat menunjang untuk usaha ini kedepannya.
Ancaman dari beberapa produk lain memang tidak dapat dipungkiri
namun semua itu dapat di siasati dengan menghadirkan campuran buah lainnya
seperti lemon, jahe dan bahkan memadukan sari tebu dengan ramuan herbal yang
bermanfaat bagi kesehatan pada Sari tebu murni yang menjadikan cita rasa
minuman ini tampil beda dan melekat pada benak konsumennya.
1.2 Tujuan dan Ruang Lingkup
A. Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan dari usaha “Es Sari Tebu Charity Anging Mamiri” adalah
sebagai berikut:
1. Membantu perekonomian Orang Tua.
2. Menerapkan ilmu pengetahuan yang dimiliki.
3. Meningkatkan kecakapan dan keterampilan mahasiswa tentang
berwirausaha di bidang es tebu.
4. Menciptakan peluang usaha bagi mahasiswa dan masyarakat luas.
5. Memperoleh pendapatan dari usaha “Es Sari Tebu Charity Anging
Mamiri”.
B. Ruang Lingkup
Sasaran yang ingin dicapai pada kegiatan ini adalah sebagai berikut :
1. Aspek Pemasaran
Usaha “Es Sari Tebu Charity Anging Mamiri” meliputi wilayah
pemasaran lokal, regional, dan ekspor (luar negeri). Untuk target awal usaha
lebih di fokuskan pada wilayah pemasaran lokal yaitu daerah-daerah yang ada
di Sulawesi Selatan terutama daerah kampus Universitas Hasanuddin
Makassar.
2. Aspek Teknis
Usaha “Es Sari Tebu Charity Anging Mamiri” dilakukan dengan
sistem intensif dengan cara memilih jenis tebu yang digunakan adalah jenis
tebu khusus untuk minuman sari tebu, ciri ciri tebunya adalah panjang tebu
mencapai 2,5 meter, tebu tahan lama dan tidak pernah merah pada bagian
rosnya, air yang dihasilkan hijau, manis dan aroma tebu sangat menyengat
sehingga sangat segar bagi yang meminumnya.
1.3 Manfaat Usaha
Manfaat yang diharapkan dari kegiatan usaha “Es Sari Tebu Charity
Anging Mamiri” adalah sebagai berikut :
1. Sarana pembelajaran wirausaha dan kemandirian bagi mahasiswa.
2. Menumbuhkan jiwa kewirausahaan dikalangan mahasiswa.
3. Memotivasi mahasiswa untuk memiliki usaha sendiri.
4. Menumbuhkan kepercayaan diri mahasiswa sebagai pelaku usaha.
5. Menghasilkan mahasiswa yang mandiri.
6. Membuka lapangan kerja bagi mahasiswa.
7. Membantu perekonomian Orang Tua.
II. PEMASARAN
2.1 Wilayah Pemasaran
Wilayah pemasaran ini difokuskan pada bagian :
1. Lokal
Pada pemasaran lokal difokuskan pada provinsi Sulawesi Selatan seperti
Makassar. Disamping itu wilayah pemasaran ini di tekankan pada sekolah –
sekolah, kampus, instansi pemerintah, pasar lokal, dan sebagainya.
2. Regional
Wilayah pemasaran “Es Sari Tebu Charity Anging Mamiri” direncanakan
tidak hanya dipasarkan di daerah Sulawesi Selatan saja, usaha “Es Sari Tebu
Charity Anging Mamiri” ini juga dipasarkan ke provinsi lain seperti Sulawesi
Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Kalimantan Timur, Kalimantan
Selatan dan lain – lain. Dengan cara membuka cabang es tebu angin mamiri di
pusat kota provinsi tersebut.
3. Ekspor (luar negeri)
Selain pemasaran dalam negeri, konsumsi minuman ringan juga sangat
terbuka lebar di luar negeri. Beberapa negara yang siap menampung komoditas ini
diantaranya ialah India, Saudi Arabia dan negara-negara Timur Tengah lainnya.
Ditinjau dari segi strategis, wilayah diatas merupakan wilayah yang dekat dengan
Negara Indonesia, Negara – Negara tersebut juga memiliki daerah yang gersang,
jarang dijumpai tanaman tebu dan temperatur cuaca sangat tinggi. Sehingga
daerah tersebut merupakan daerah prospek yang potensial untuk pengembangan
usaha “Es Sari Tebu Charity Anging Mamiri”.
2.2 Sasaran Konsumen
Sasaran konsumen pada usaha “Es Sari Tebu Charity Anging Mamiri”
dibagi atas tiga bagian :
1. Lokal
Sasaran konsumen pada wilayah ini adalah instansi pendidikan mulai dari
sekolah hingga universitas, instansi negeri maupun swasta dan masyarakat
diwilayah pesisir (nelayan dan wisatawan).
2. Regional
Sasaran konsumen pada wilayah regional yaitu masyarakat yang ada di luar
provinsi Sulawesi Selatan.
3. Ekspor (luar negeri)
Sasaran konsumen pada wilayah ini adalah negara-negara luar yang siap
menampung komoditas ini, seperti yang dijelaskan pada wilayah pemasaran
diatas.
2.3 Strategi Pemasaran
Strategi pemasaran dari usaha “Es Sari Tebu Charity Anging Mamiri”
meliputi :
1. Strategi tempat
a. Untuk melakukan usaha, dipilih lokasi yang berdekatan dengan kampus.
b. Lokasi usaha mudah dijangkau
c. Lokasi usaha berada dilokasi pemasaran
d. Transportasi kelokasi usaha tersedia
2. Strategi Harga
a. Harga “Es Sari Tebu Charity Anging Mamiri” diupayakan terjangkau
untuk semua kalangan.
b. Dalam rangka promosi, harga “Es Sari Tebu Charity Anging Mamiri”
yang diberlakukan adalah harga promosi pula.
c. Pembelian “Es Sari Tebu Charity Anging Mamiri” dalam jumlah banyak
diberikan potongan harga hingga ±5 %.
3. Strategi promosi
Beberapa cara yang ditempuh dalam rangka promosi adalah :
a. Menyebarkan brosur di tempat – tempat umum.
b. Memasang iklan di surat kabar umum.
c. Menyebarkan informasi melalui internet.
2.4 Persaingan Usaha
Persaingan usaha “Es Sari Tebu Charity Anging Mamiri” tidak terlalu ketat
karena usaha minuman ringan ini masih belum dijumpai sama sekali di Makassar
dan oleh sebab itu ini merupakan usaha rintisan awal untuk meraup keuntungan
yang besar. Resiko untuk membuka usaha ini juga tergolong kecil, karena bahan
baku tebu cukup tahan lama. Sebelum dikerok, batang tebu tahan hingga satu
minggu. Dan setelah dikerok, tahan selama dua hari.
III. ASPEK TEKNIS
3.1 Kapasitas Produk
Kapasitas produk yang direncanakan pada usaha “Es Sari Tebu Charity
Anging Mamiri” adalah tiap hari produksi menghasilkan ±150 gelas cup per hari.
Berdasarkan penyesuaian produksi mesin penggiling tebu dengan Bahan baku
tebu 1kg = 2 gelas cup ukuran 14 dan harga per kilo tebu Rp. 3000 jadi ( 75 kg x
Rp 3.000 /hari) = Rp. 225.000, diperkirakan dengan menjual dengan harga Rp.
4000/gelas x 150 gelas maka akan menghasilkan penghasilan/hari Rp.600.000
dan perbulannya terhitung 25 hari/bulan maka akan berpenghasilan
Rp.15.000.000/bulan.
3.2 Ketersediaan Fasilitas
No Uraian Keterangan
1 Sewa Tempat Wadah/Tempat untuk usaha “Es Sari Tebu Charity Anging Mamiri”.
2 Mesin penggiling tebu Untuk menggiling batang tebu menjadi sari tebu.
3 Spanduk Digunakan pada wadah sebagai publikasi sajian aneka minuman “Es Sari Tebu Charity Anging Mamiri”
4 Termos es 2 buah Untuk menyimpan “Es Sari Tebu Charity Anging Mamiri”setelah digiling.
5 Pisau dan golok Digunakan untuk memotong dan mengiris batang tebu.
3.3 Ketersediaan Bahan Baku
Untuk ketersediaan bahan baku batang tebu dapat diperoleh diperkebunan
tebu Kab.Takalar dan Kab.Gowa sedangkan untuk bahan campuran maupun
ramuan herbal dapat diperoleh dari pasar-pasar terdekat maupun mini market
begitu pula Gelas plastik dan sedotan dan Listrik disuplai dari PLN.
3.4 SDM yang Terlibat
SDM yang terlibat (keahlian, keterampilan, dan kompetensi dibidang
usaha). Dalam usaha “Es Sari Tebu Charity Anging Mamiri” ini melibatkan tiga
Sumber Daya Manusia. Spesifikasinya sebagai berikut :
No Nama Tugas Utama Kedudukan
1 Daniel Pardede Pemasaran Produk Ketua
2 Jhon Siregar Pemantau Usaha di Lapangan Anggota
3 Kinarko Tampubolon Manajemen Bahan Baku Anggota
Secara teknik Tim yang terlibat dalam usaha ini telah di bekali dengan
keahlian dan keterampilan dasar secara teori dan praktek sebagaimana latar
belakang asal sebagai Mahasiswa yang berasal dari pulau sumatera yang
notabenenya merupakan areal yang sudah menjamurnya bisnis ini dan ketika
menempuh bangku sekolahan juga dipelajari mata pelajaran IRT(Industri Rumah
Tangga) yang menerangkan tentang keterampilan wirausaha rumah tangga salah
satunya bisnis Es Sari Tebu. Sedangkan pembagian tugas secara spesifik karena
pertimbangan agar ada kejelasan tugas yang tentunya disesuaikan dengan
kemampuan masing-masing sesuai dengan keahlian yang menonjol dan bukan
berarti terpisah satu sama lain.
IV. KEUANGAN
4.1 Jenis-jenis pembiayaan
A. Upah
B. Investasi
No
Uraian Satuan Harga (Rp) Jumlah
1 Mesin penggiling tebu 1 unit Rp. 7.650.000 Rp. 7.650.000
2 Termos es 2 unit Rp. 150.000 Rp. 150.000
3 Spanduk 1 unit Rp. 200.000 Rp. 200.000
4 Pisau dan golok 1 unit Rp. 150.000 Rp. 150.000
Jumlah Rp. 8.150.000
C. Biaya Variabel
No Uraian Satuan Harga (Rp) Jumlah
1 Batang tebu 75 kg Rp. 3.000/kg/ 25 hari Rp.5.625.000
2 Gelas plastic dan sedotan 150 buah Rp. 300 x 150 /25 hari Rp.1.125.000
3 Listrik, air, dan kemanan 1 bulan Rp. 750.000 Rp. 750.000
4 Bahan Campuran 4 kg Rp. 10.000 Rp. 40.000
5 Es batu 1 paket Rp. 10.000/25 hari Rp. 250.000
6 Uang Kas /hari Rp. 5000 Rp. 5.000
Jumlah Rp. 7.795.000
No Uraian Satuan Waktu Harga (Rp) Jumlah
1 Ketua (1 Orang) 1 1 bulan Rp. 1.700.000 Rp. 1.700.000
2 Anggota (2 orang) 2 1 bulan Rp. 1.600.000 Rp. 3.200.000
Jumlah Rp. 4.900.000
D. Biaya Tetap
No Uraian Satuan Harga (Rp) Jumlah
1 Sewa Tempat 1 unit Rp. 400.000/bulan Rp. 400.000/bulan
2 Penyusutan mesin 1 unit Rp. 110.000/bulan Rp. 110.000/bulan
3 Penyusutan termos es 2 unit Rp. 5.000/bulan Rp. 10.000/bulan
4 Penyusutan spanduk 1 unit Rp. 10.000/bulan Rp. 10.000/bulan
5 Penyusutan pisau dan golok 1 unit Rp. 5.000/bulan Rp. 5.000/bulan
6 Gaji karyawan 1 orang Rp. 800.000/bulan * Rp. 800.000/bulan *
Jumlah Rp. 1.335.000
(*) Untuk gaji karyawan sebenarnya mengikuti hasil dari keuntungan bersih
yang di dapat tiap bulannya dikalikan 10% ditambah uang makan karyawan
Rp.10.000/hari. Namun untuk proposal gaji minimum di tetapkan Rp.800.000
dan bersifat tidak menetap.
No Uraian Satuan Harga (Rp) Jumlah
1 Brosur 1 paket Rp. 500,000 Rp. 500.000
2 Penggandaan Laporan 7 rangkap Rp. 150,000 Rp. 1.050.000
3 Dokumentasi 1 paket Rp. 250,000 Rp. 250.000
Jumlah Rp. 1.800.000
E. Promosi dan Laporan
4.2 Total biaya yang dibutuhkan
Jadi total biaya yang dibutuhkan pada usaha “Es Sari Tebu Charity Anging
Mamiri” dapat dilihat dari tabel berikut ini.
No Uraian Jumlah
1 Upah Rp. 4.900.000
2 Investasi Rp. 8.150.000
3 Biaya variable Rp. 7.795.000
4 Biaya Tetap Rp. 1.355.000
5 Promosi dan Laporan Rp. 1,800,000
Jumlah Rp. 24.000.000
4.3 Sumber pembiayaan
Sumber pembiayaan yang digunakan pada usaha “Es Sari Tebu Charity
Anging Mamiri” yaitu dari permohonan proposal ini.
PROPOSAL PROGRAM KEWIRAUSAHAAN MAHASISWA
“ES SARI TEBU CHARITY ANGING MAMIRI”
Diajukan Oleh :
KETUA :
Nama : DANIEL PARDEDE
NIM/Fakultas : D 611 08 253 / TEKNIK
Alamat : Jl. Perintis Kemerdekaan VII
No. tlp./hp : 081 241 575 825
ANGGOTA : I
Nama : JHON SEPTIN SIREGAR
NIM/Fakultas : L 211 08 258 / PERIKANAN
Alamat : Jl. Perintis Kemerdekaan VII
No. tlp./hp : 081 342 029 484
ANGGOTA : II
Nama : KINARKO TAMPUBOLON
NIM/Fakultas : L 241 08 268 / PERIKANAN
Alamat : Jl. Perintis Kemerdekaan VII
No. tlp./hp : 085 210 387 265
UNIVERSITAS HASANUDDINMAKASSAR
2011USAHA ES SARI TEBU CHARITY ANGING MAMIRI
PENYIPAN SARANA DAN PERALATAN
1. Persiapan Media
2. Peralatan
Tempat/lokasi penjualan dan instalasi listrik dan air berikut publikasi dan pemasaran produk.
Alat-alat yang digunakan dalam melancarkan usaha es sari tebu charity anging mamiri misalnya mesin penggiling, termos es, gelas, plastic, sedotan, bahan campuran, es batu, spanduk dan alat-alat seperti pisau/golok untuk mengerok tebu.
Persiapan Karyawan Manajemen Penjualan
Pemasaran/Penjualan
Bagi Hasil/Keuntungan/Laba