proposal kegiatan hari lingkungan lplhi11

PROPOSAL KEGIATAN

I. Dasar Pemikiran

Untuk memperingati Hari Lingkungan yang jatuh pada tanggal 5 Juni dan melihat

besarnya kreativitas, aspirasi, dan potensi generasi muda, dibutuhkan suatu wadah untuk

menyalurkan, mengarahkan, mengembangkan, dan mengaplikasikannya, LPLHI-KLHI

sebagai wadah aspirasi mayarakat yang peduli tehadap lingkungan berkewajiban

melaksanakan fungsi dimaksud, dengan mengadakan suatu kegiatan yang bernama

Peringatan Hari Lingkungan Hidup.

II. Latar Belakang Kegiatan

Hamparan laut biru yang luas, dataran, bukit-bukit, pegunungan, langit yang biru yang

disinari matahari, semuanya merupakan lingkungan alam sebagai anugerah Allah yang tidak

ternilai harganya. Lingkungan hidup mencakup lingkungan alam yang meliputi lingkungan

fisik, biologi, dan budaya. Undang-Undang Lingkungan Hidup No. 4 tahun 1982 yang

disempurnakan dengan Undang-Undang Lingkungan Hidup No. 23 tahun 1997 pasal 1

menyebut pengertian lingkungan hidup sebagai berikut.

“Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan

makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya, yang mempengaruhi perikehidupan dan

kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lain.”

Lingkungan hidup sebagaimana yang dimaksudkan dalam undang-undang diatas

merupakan suatu sistem yang meliputi lingkungan alam hayati, lingkungan alam nonhayati,

lingkungan buatan, dan lingkungan sosial. Semua komponen-komponen lingkungan hidup

seperti benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup berhimpun dalam satu wadah yang

menjadi tempat berkumpulnya komponen itu disebut ruang. Pada ruang ini berlangsung

ekosistem, yaitu suatu susunan organisme hidup dimana diantara lingkungan abiotik dan

organisme tersebut terjalin interaksi yang harmonis dan stabil, saling memberi dan

menerima kehidupan. Interaksi antara berbagai komponen tersebut ada kalanya bersifat

positif dan tidak jarang pula yang bersifat negatif. Keadaan yang bersifat positif dapat terjadi

apabila terjadi keadaan yang mendorong dan membantu kelancaran berlangsungnya proses

MEMPERINGATI HARI LINGKUNGAN HIDUP SEDUNIA 2015“ Mari kita tingkatkan kesadaran kita dalam menjaga keseimbangan Alam dan

Lingkungan”

kehidupan lingkungan. Cara mengambil hasil hutan agar tetap terjaga kelesteriannya

misalnya dengan sistem tebang pilih yaitu pohon yang ditebang hanya pohon yang besar

dan tua, agar pohon-pohon kecil yang sebelumnya terlindungi oleh pohon besar, akan cepat

menjadi besar menggantikan pohon yang ditebang tersebut.

Interaksi yang bersifat negatif terjadi apabila proses interaksi lingkungan yang harmonis

terganggu sehingga interaksi berjalan saling merugikan. Adanya gangguan terhadap satu

komponen di dalam lingkungan hidup, akan membawa pengaruh yang negatif bagi

komponen-komponen lainnya karena keseimbangan terhadap komponen-komponen

tersebut tidak harmonis lagi.

Arti Penting Lingkungan Hidup Bagi Kehidupan

Bumi ini diwariskan dari nenek moyang kita dalam keadaan yang sangat berkualitas dan

seimbang. Nenek moyang kita telah menjaga dan memeliharanya bagi kita sebagai pewaris

bumi selanjutnya, sehingga kita berhak dan harus mendapatkan kualitas yang sama persis

dengan apa yang didapatkan nenek moyang kita sebelumnya. Bumi adalah anugerah yang

tidak ternilai harganya dari Tuhan Yang Maha Esa karena menjadi sumber segala

kehidupan. Oleh karena itu, menjaga alam dan keseimbangannya menjadi kewajiban kita

semua secara mutlak tanpa syarat. Masyarakat jaman dahulu telah menyadari benar bahwa

lingkungan hidup merupakan bagian kehidupannya. Dari catatan sejarah diketahui bahwa

pada abad ke-7, masyarakat di Indonesia sudah membentuk suatu bagian yang bertugas

mengawasi hutan, yang hampir sama fungsinya dengan jabatan sekarang yang disebut

dengan Perlindungan Hutan dan Pelestarian Alam (PHPA). Masyarakat seperti ini sering kita

sebut masyarakat tradisional.

Kawasan hutan mereka bagi menjadi beberapa bagian, ada yang boleh digarap yang

disebut hutan rakyat, ada pula yang boleh diambil hasil hutannya dengan syarat harus

terlebih dahulu menggantinya. Kawasan hutan ini sering disebut hutan masyarakat yang

berfungsi sebagai hutan produksi. Akan tetapi, ada pula hutan yang tidak boleh digarap

sama sekali. Hutan yang tidak boleh digarap ini merupakan hutan adat. Kawasan hutan adat

ini sangat tertutup, dan masyarakatnya percaya bahwa hutan inilah yang menjaga wilayah

mereka dari segala bencana alam.

Pada hutan masyarakat, pohon boleh ditebang untuk keperluan masyarakat, akan tetapi

sebelum ditebang harus menanam terlebih dahulu pohon yang sama jenisnya di samping


Lingkungan”

pohon yang akan ditebang sehingga mereka tetap mewariskan lingkungan alam yang sama

terhadap anak cucunya. Hal ini menunjukkan betapa baiknya mereka menjaga lingkungan

untuk diteruskan kepada generasi yang akan datang.

Perkembangan jumlah penduduk yang cepat serta perkembangan teknologi yang makin

maju, telah mengubah pola hidup manusia. Bila sebelumnya kebutuhan manusia hanya

terbatas pada kebutuhan primer dan sekunder, kini kebutuhan manusia telah meningkat

kepada kebutuhan tersier yang tidak terbatas. Kebutuhan manusia tidak hanya sekedar

kebutuhan primer untuk dapat melangsungkan kehidupan seperti makan dan minum,

pakaian, rumah, dan kebutuhan sekunder seperti kebutuhan terhadap pendidikan,

kesehatan, akan tetapi telah meningkat menjadi kebutuhan tersier yang memungkinkan

seseorang untuk memilih kebutuhan yang tersedia. Kebutuhan tersier telah menyebabkan

perubahan yang besar terhadap pola hidup manusia menjadi konsumtif. Bagi yang mampu,

semua kebutuhan dapat dipenuhi sekaligus, dan bagi yang memiliki kemampuan terbatas

harus memilih sesuai kemampuannya. Akan tetapi, semua orang yang telah tersentuh oleh

kemajuan jaman akan berusaha mendapatkannya.

Kebutuhan-kebutuhan tersebut tidak sekedar terpenuhi akan tetapi selalu berubah-ubah

sesuai dengan perkembangan.

III. Nama Kegiatan

Peringatan Hari Lingkungan Hidup yang bertemakan “ Meningkatkan peran serta

Masyarakat dalam Menjaga Keseimbangan Alam dan Lingkungan”

IV. Tujuan kegiatan

a. Memperingati hari lingkungan dan melestarikan alam.

b. Sebagai sarana kepedulian dan peran serta LPLHI-KLHI Aceh Besar terhadap

masyarakat dan lingkungan alam.

c. Mengajak masyarakat yang lebih kritis dan peka terhadap masalah-masalah

lingkungan.

d. Sarana untuk meningkatkan kualitas SDM LPLHI-KLHI Aceh Besar.

e. Meningkatkan eksistensi LPLHI-KLHI Aceh Besar terhadap dunia kecintaan

terhadap alam.


Lingkungan”

V. Sasaran

1. Masyarakat Umum dan khususnya masyarakat di wilayah Kec. Ingin Jaya

2. Pelajar dan Mahasiswa dalam wilayah Kec. Ingin Jaya

3. Muspika Kec. Ingin Jaya Kec. Aceh Besar

VI. Bentuk Kegiatan

1. Gotong Royong Massal

Adapun Tujuan diadakan Gotong Royong Massal ini adalah sebagai berikut :

Memberikan penyadaran bagi masyarakat tentang pentingnya menjaga

kebersihan terhadap lingkungan.

Hari Lingkungan Sebagai ajang/moment dalam membangkitkan kesadaran

sesama dalam menjaga lingkungan alam.

2. Sosialisasi Hari Lingkungan tingkat Pelajar dan Mahasiswa

Adapun Tujuan diadakan kegiatan Sosialisasi Hari Lingkungan tingkat Pelajar

dan Mahasiswa ini adalah sebagai berikut :

memberikan arahan-arahan dalam mewujudkan Sekolah Berbudaya

Lingkungan yang tercermin dalam sikap peduli lingkungan pada kehidupan

sehari-hari di sekolah.

Untuk mendapatkan data konkrit sebagai bukti fisik, berupa berkas tertulis,

tentang kebijakan kepala sekolah dalam kegiatan dan program sekolah

yang berkaitan dengan lingkungan, baik kurikuler maupun ekstra kurikuler.

Memberikan pengarahan yang berkaitan dengan lingkungan, baik secara

monolitik maupun terintegrasi

Membiasakan Mahasiswa dan pelajar dalam pemberdayaan bahan-

bahan bekas.

Sebagai motivasi bagi sekolah dan perguruan tinggi untuk meningkatkan

kesadaran dan kepedulian tentang pengelolaan sekolah yang sehat dan

pembiasaan sikap peduli lingkungan.

3. Penghijauan (Penanaman Pohon)


Lingkungan”

Adapun Tujuan diadakan kegiatan penanaman pohon ini adalah sebagai

berikut :

Untuk mengurangi polusi udara yang disebabkan oleh gas CO2, SO2 dan

polutan lainnya.

Membangkitkan kesadaran masyarakat untuk menanam dan memelihara

tanaman sebagai bagian dan sikap yang melekat pada kehidupan sehari-

hari.

Memberikan rasa aman, nyaman dan tentram di lingkungan.

Mengembangkan semangat kerelawanan di kalangan para mahasiswa,

pelajar dan masyarakat yang terlibat langsung dalam kegiatan ini.

Mewujudkan rasa kebersamaan dan solidaritas serta mempererat tali

silaturahmi, antara Lembaga Penyelamat Lingkungan Hudup Indonesia

(LPLHI Aceh Besar) dengan Mahasiswa, Pelajar dan Masyarakat Umum

di Kecamatan Ingin Jaya Kabupaten Aceh Besar.

4. Menjaga Keseimbangan Ekosistem (Pelepasan Bibit Ikan ke Krueng

Aceh).

Adapun Tujuan diadakan kegiatan Menjaga Keseimbangan Ekosistem

(Pelepasan Bibit Ikan) ini adalah sebagai berikut :

Air sebagai sumber kehidupan manusia maka menjaga kelestarian

sungai dan alam berarti memberikan keberlangsungan hidup bagi

generasi dimasa yang akan datang.

Menjaga keberlangsungan hidup ekosistem yang ada di sungai sama

halnya dengan memberikan peningkatan ekonomi bagi masyarakat di

masa yang akan datang.

Mengetahui pemanfaatan air sungai Krueng Aceh bagi masyarakat di

kawasan Aceh Besar dan Banda Aceh

5. Kampaye Hari Lingkungan Hidup

Adapun Tujuan diadakan kegiatan Kampanye Hari Lingkungan Hidup ini

adalah tersosialisasinya Upaya-upaya dalam hal Penyelamatan Lingkungan :

Bidang Kehutanan


Lingkungan”

Kerusakan hutan yang semakin parah dan meluas, perlu diantisipasi dengan

berbagai upaya. Beberapa usaha yang perlu dilakukan antara lain :

Penebangan pohon dan penanaman kembali agar dilakukan dengan

seimbang sehingga hutan tetap lestari.

Memperketat pengawasan terhadap penebangan-penebangan liar, dan

memberikan hukuman yang berat kepada mereka yang terlibat dalam

kegiatan tersebut.

Penebangan pohon harus dilakukan secara bijaksana. Pohon yang

ditebang hendaknya yang besar dan tua agar pohon-pohon yang kecil

dapat tumbuh subur kembali.

Melakukan reboisasi (penanaman hutan kembali) pada kawasan-

kawasan yang hutannya telah gundul, dan merehabilitasi kembali hutan-

hutan yang telah rusak.

Memperluas hutan lindung, taman nasional, dan sejenisnya sehingga

fungsi hutan sebagai pengatur air, pencegah erosi, pengawetan tanah,

tempat perlindungan flora dan fauna dapat tetap terpelihara dan lestari.

Bidang Pertanian

Mengubah sistem pertanian berladang (berpindah-pindah) yang tidak

ramah lingkungan menjadi pertanian menetap seperti sawah, perkebunan,

tegalan, dan sebagainya.

Mengurangi penggunaan pestisida yang banyak digunakan untuk

pemberantasan hama tanaman dengan cara memperbanyak predator

(binatang pemakan) hama tanaman karena pemakaian pestisida dapat

mencemarkan air dan tanah.

Menemukan jenis-jenis tanaman yang tahan hama sehingga dengan

demikian penggunaan pestisida dapat dihindarkan.

Bidang Industri

Limbah-limbah industri yang akan dibuang ke dalam tanah maupun

perairan harus dinetralkan terlebih dahulu sehingga limbah yang

dibuang tersebut telah bebas dari bahan-bahan pencemar. Oleh karena

itu, setiap industri diwajibkan membuat pengolahan limbah industri.

Untuk mengurangi pencemaran udara yang disebabkan oleh asap industri

yang berasal dari pembakaran yang menghasilkan CO (Karbon


Lingkungan”

monooksida) dan CO2 (karbon dioksida), diwajibkan melakukan

penghijauan di lingkungan sekitarnya. Penghijauan yaitu menanami lahan

atau halaman-halaman dengan tumbuhan hijau.

Mengurangi pemakaian bahan bakar minyak bumi dengan sumber energi

yang lebih ramah lingkungan seperti energi listrik yang dihasilkan PLTA,

energi panas bumi, sinar matahari, dan sebagainya.

Melakukan daur ulang (recycling) terhadap barang-barang bekas yang

tidak terpakai seperti kertas, plastik, aluminium, best, dan sebagainya.

Dengan demikian selain memanfaatkan limbah barang bekas, keperluan

bahan baku yang biasanya diambil dari alam dapat dikurangi.

Menciptakan teknologi yang hemat bahan bakar, dan ramah lingkungan.

Menetapkan kawasan-kawasan industri yang jauh dari permukiman

penduduk.

Bidang Perairan

Melarang pembuangan limbah rumah tangga, sampah-sampah, dan

benda-benda lainnya ke sungai maupun laut karena sungai dan laut

bukan tempat pembuangan sampah.

Perlu dibuat aturan-aturan yang ketat untuk penggalian pasir di laut

sehingga tidak merusak lingkungan perairan laut sekitarnya.

Pengambilan karang di laut yang menjadi tempat berkembang biak

ikan-ikan harus dilarang.

Perlu dibuat aturan-aturan penangkapan ikan di sungai/laut seperti

larangan penggunaan bom ikan, pemakaian pukat harimau di laut

yang dapat menjaring ikan sampai sekecil-kecilnya, dan sebagainya.

Flora dan Fauna

Untuk menjaga kepunahan flora dan fauna langka, beberapa langkah

yang perlu dilakukan antara lain :

Menghukum yang seberat-beratnya sesuai dengan undang-undang

bagi mereka yang mengambil flora dan memburu fauna yang

dilindungi.

Menetapkan kawasan perlindungan bagi flora dan fauna langka

seperti Taman Nasional, Cagar Alam, Suaka Marga Satwa, dan lain-

lain.


Lingkungan”

6. Seminar

Tujuan Umum : Tujuan Umum Seminar Lingkungan Hidup adalah untuk

meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan hidup sebagai

wujud pernyataan kecintaan kita akan bumi sebagai tempat tinggal kita.

Tujuan Khusus

Menanamkan kesadaran dan keberanian mencoba, belajar menerapkan

sekaligus memasyarakatkan kesadaran lingkungan yang tinggi bagi

masyarakat Aceh.

Meningkatkan mutu lingkungan hidup di Aceh.

Menanamkan pola pikir dengan terwujudnya lingkungan hidup yang sehat

maka kehidupan generasi di masa depan akan lebih baik.

Mewujudkan Kabupaten Aceh Besar sebagai salah satu penerima Adipura

VII. Jadwal Pelaksanaan

(Terlampir)

IX. Sekretariat Panitia

X. Budget Kegiatan

Adapun besaran anggaran yang dibutuhkan untuk mendukung terlaksananya kegiatan

Memperingati Hari Lingkungan Sedunia ini adalah Sebagai Berikut :

RENCANA ANGGARAN

MEMPERINGATI HARI LINGKUNGAN HIDUP

URAIAN JUMLAH TOTAL

Kesekretariatan

Administrasi dan surat- Rp 200.000,00


Lingkungan”

menyurat

Proposal Donatur

Proposal Sponsor

Guidebook Panitia

Amplop

20 x Rp 30.000,00

10 x Rp 30.000,00

40 x Rp 3.000

Total

Rp 600.000,00

Rp 300.000,00

Rp 120.000,00

Rp 20.000,00

Rp 1.240.000,00

Perbendaharaan

Buku Kwitansi

Buku kas

Materai 3000

Materai 6000

3 x Rp 5.000

1 x Rp 15.000

30 x Rp 4.000

30 x Rp 7.000

Total

Rp 15.000,00

Rp 15.000,00

Rp 120.000,00

Rp 210.000,00

Rp 360.000,00

Kegiatan

Gotong Royong Massal

Spanduk Kegiatan

Sewa Truk Pengangkutan

Fotokopi Selebaran

(Kegiatan)

Aqua Gelas

Konsumsi Panitia

Snack Panitia

10 x Rp 25.000

50 x Rp 10.000

50 x Rp 5.000

Total

Rp 200.000,00

Rp 1.000.000,00

Rp 50.000,00

Rp 250.000,00

Rp 500.000,00

Rp 100.000, 00

Rp 2.100.000,00

Sosialisasi Tingkat Pelajar

& Mahasiswa

Spanduk Kegiatan

Fotokopi Bahan

Aqua Gelas

Konsumsi Panitia

Snack Panitia

10 x Rp 25.000

50 x Rp 10.000

50 x Rp 5.000

Total

Rp 200.000,00

Rp 100.000,00

Rp 250.000,00

Rp 500.000,00

Rp 100.000,00

Rp 1.100.000,00

Penghijauan (Penanaman

Pohon)

Cangkul (kecil)

Parang

50 x Rp 25.000

10 x Rp 100.000

Rp 750.000,00

Rp 1.000.000,00


Lingkungan”

Skrup

Bunga Hias

Sewa Mobil Pick Up

Sewa Mobil Penyiraman

Spanduk Kegiatan

Fotokopi Bahan

Aqua Gelas

Konsumsi Panitia & Relawan

Snack Panitia & Relawan

Pengadaan Baju Kaos Panitia

Toa (Pengeras Suara)

10 x Rp 100.000

1000 x Rp 5.000

2 hari x Rp 500.000

50 x Rp 25.000

300 x Rp 10.000

300 x Rp 5.000

50 x Rp 80.000

2 x Rp 100.000

Total

Rp 1.000.000,00

Rp 5.000.000,00

Rp 1.000.000,00

Rp 1.000.000,00

Rp 300.000,00

Rp 100.000,00

Rp 1.250.000,00

Rp 3.000.000,00

Rp 1.500.000,00

Rp 4.000.000,00

Rp 200.000,00

Rp 20.000.000,00

Pelepasan Bibit Ikan ke

Krueng Aceh

Pengadaan Bibit Ikan

Spanduk Kegiatan

Fotokopi Bahan

Aqua Gelas

Konsumsi Panitia & tamu

Snack Panitia & tamu

Toa (pengeras suara)

20.000 x Rp 500

20 x Rp 25.000

100 x Rp 10.000

100 x Rp 5.000

1 x Rp 100.000

Total

Rp 10.000.000,00

Rp 200.000,00

Rp 100.000,00

Rp 500.000,00

Rp 1.000.000,00

Rp 500.000,00

Rp 100.000,00

Rp 12.400.000,00

Kampanye

Photocopy Selebaran

Pengadaan Stiker

Uk. Kecil

Uk. Sedang

Spanduk Kegiatan

Toa (Pengeras Suara)

Aqua Gelas

Konsumsi Panitia & Relawan

1.000 x Rp 200

1000 x 2.000

1000 x 3.000

1 x Rp 100.000

20 x Rp 25.000

100 x Rp 10.000

Rp 200.000,00

Rp 2.000.000,00

Rp 3.000.000,00

Rp 200.000,00

Rp 100.000,00

Rp 500.000,00

Rp 1.000.000,00


Lingkungan”

Snack Panitia & Relawan 100 x Rp 5.000

Total

Rp 500.000,00

Rp 7.500.000,00

Seminar

Pengadaan ATK

Undangan Peserta

Spanduk Kegiatan

Package Meeting

Perdiem Peserta

Honor Fasilitator

Honor Pemateri

60 x 150.000

60 x 100.000

1 x 750.000

3 x 1.000.000

Tota

l

Rp 1.500.000,00

Rp 150.000,00

Rp 200.000,00

Rp 9.000.000,00

Rp 6.000.000,00

Rp 750.000,00

Rp 3.000.000,00

Rp 20.600.000,00

TOTAL Rp. 65.300.000,00

REKAPITULASI BIAYA KEGIATANURAIAN JUMLAH TOTAL

Kesekretariatan

Perbendaharaan

Gotong Royong Massal

Sosialisasi Tingkat Pelajar &

Mahasiswa

Penghijauan (Penanaman

Bunga)

Pelepasan Bibit Ikan ke

Krueng Aceh

Kampanye

Seminar Total

Rp 1.240.000,00

Rp 360.000,00

Rp 2.100.000,00

Rp 1.100.000,00

Rp 20.000.000,00

Rp 12.400.000,00

Rp 7.500.000,00

Rp 20.600.000,00

Rp 65.300.000,00

X. Penutup

Demikian proposal ini kami ajukan, semoga dapat menjadi kerangka acuan dalam

pelaksanaan peringatan Hari Lingkungan. Atas bantuan dan kerjasama yang diberikan kami

mengucapkan terima kasih. Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan rahmat dan

ridhoNya serta memberikan manfaat kepada kita semua.


Lingkungan”

Aceh Besar, Mei 2015

Mengetahui, LPLHI-KLHI Aceh Besar

Zulfitri MuslimKetua Sekretaris

Lampiran I

SUSUNAN PANITIA

PERINGATAN HARI LINGKUNGAN HIDUP

Pelindung

Penasehat

Penanggung Jawab


Lingkungan”

Panitia Pengarah

Panitia Pelaksana

Koordinator

Sie Dana Usaha

Sie Pubdekdok

Sie Perlengkapan

Sie Acara

Lampiran II

JADWAL KEGIATAN

PERINGATAN HARI LINGKUNGAN HIDUP

Kegiatan Gotong Royong Massal :

waktu : 1 Juni 2015

tempat : Seputaran Lambaro (Pasar).

Kegiatan Sosialisasi Hari Lingkungan tingkat Pelajar dan Mahasiswa :


Lingkungan”

waktu : 2 Juni 2015

tempat : SMA 1 Ingin Jaya, SMP 1 Ingin Jaya

Kegiatan Penghijauan (Penanaman Pohon) :

waktu : 3 Juni 2015

tempat : Bundaran Lambaro dan Sepanjang Trotoar Arah Blang Bintang

Kegiatan Menjaga Keseimbangan Ekosistem (Pelepasan Bibit Ikan ke Krueng Aceh) :

waktu : 5 Juni 2015

tempat : Bendungan Karet (PDAM) Gampong Jurong Peunjera

Kegiatan Kampanye :

waktu : 2 s/d 6 Juni 2015

tempat : Sesuai Bidang Kegiatan

Kegiatan Seminar

waktu : 5 dan 6 Juni 2015

tempat : Hotel

Lampiran Sponsorship

LEMBAR KERJASAMA SPONSORSHIP

Peringatan Hari Lingkungan merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Fepala

sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan sekitar terutama dalam menjaga bumi dan

kelestarian lingkungan alam.

Kesempatan ini merupakan sebuah penghargaan bagi kami apabila perusahaan/ badan/

lembaga yang Bapak/ Ibu/ Saudara pimpin bersedia berpartisipasi dalam kegiatan ini.

Partisipasi Bapak/ Ibu/ Saudara merupakan wujud kepedulian dan perhatian yang

mendalam terhadap lingkungan dan juga kepedulian terhadap usaha pelestarian alam.

Adapun kerjasama yang kami tawarkan dalam bentuk:


Lingkungan”

Sponsor Tunggal

Sponsor tunggal dalam kegiatan ini adalah pihak perusahaan atau instansi atau badan yang

membiayai 50% dari keseluruhan rencana biaya peringatan Hari Lingkungan yang bertema “

Meningkatkan kesadaran Masyarakat dalam Menjaga Keseimbangan Alam dan Lingkungan”

yaitu sebesar ………………………….. Jika telah ada perusahaan atau badan yang menjadi

sponsor tunggal maka panitia tidak menerima sponsor yang lain lagi.

Kompensasi :

Pemasangan logo perusahaan atau instansi atau badan pada :

Sekitar lokasi kegiatan yang berupa spanduk rentang

Dekorasi di tempat kegiatan sertifikat panitia dan peserta

Co-card panitia

Berhak membagikan brosur produk perusahaan kepada peserta

Berhak mendapatkan tempat di sekitar tempat kegiatan berupa stand untuk

menawarkan produk perusahaannya.

Pembayaran dengan uang tunai dan pembayaran dengan cek baru sah apabila telah

diuangkan

Keputusan lain dapat dikompensasikan dengan ke dua belah pihak.

Sponsor Madya

Sponsor Madya adalah pihak perusahaan atau instansi yang bersedia memberikan bantuan

dana sebesar 25% dari keseluruhan biaya penyelenggaraan kegiatan peringatan Hari

Lingkungan yang bertema “ Meningkatkan kesadaran Masyarakat dalam Menjaga

Keseimbangan Alam dan Lingkungan” yaitu sebesar Rp. 15.000.000,- (Lima Belas Juta

Rupiah)

Kompensasi :


Spanduk di sekitar lokasi kegiatan

Co-card panitia


Lingkungan”


diuangkan.


Sponsor Pendamping

Sponsor pendamping adalah pihak perusahaan atau badan atau instansi yang membiayai

pembuatan Spanduk, Sertifikat dan Co-Card.

Kompensasi :


Spanduk

Co-card panitia


diuangkan


KETENTUAN KERJASAMA

Setiap sponsor yang berminat, diwajibkan menandatangani surat kerjasama dan surat

perjanjian.

Panitia mendapatkan kepastian jawaban selambat-lambatnya 10 hari setelah proposal

dimasukkan ke perusahaan atau instansi atau badan.

Pembayaran sebesar 50% pada saat penandatanganan kontrak, sisa dilunasi paling

lambat 6 hari sebelum hari-H.

Apabila tidak bersedia mohon proposal dikembalikan kepada panitia.

Ketentuan-ketentuan dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan situasi

dan kondisi yang ada, dan setiap perubahan akan dikonfirmasikan.


Lingkungan”


Lingkungan”

proposal kegiatan hari lingkungan lplhi11

Economy & Finance