proposal bisnis cafe

8
PROPOSAL BISNIS CAFE Sejarah & Tujuan Berdirinya Usaha Sejarah Kotamadya Bogor yang dikenal sebagai “Kota Hujan”, luasnya meliputi 21,56 km2 dan terletak 60 km dari kota Jakarta. Kotamadya Bogor dikelilingi oleh Gunung salak, Pangrango dan gede, dan terletak pada 106o48’ Bujur Timur dan 60o39’ Lintang Selatan, dengan ketinggian minimumnya 190 m dan maksimum 330 m di atas permukaan laut. Kota Bogor tidak hanya dikenal dengan beberapa obyek wisatanya seperti Kebun Raya atau puncaknya saja tetapi kini Bogor juga dikenal sebagai kota yang kaya jajanan kuliner bahkan kini menjadi surga jajanan yang memiliki beraneka jenis makanan, apalagi saat masa-masa liburan, kota hujan ini selalu dibanjiri para pengunjung untuk menikmati jajanan khas Bogor. Bukan hanya di siang hari, di malam hari pun beragam jajanan mulai dari kaki lima hingga restoran menawarkan beragam makanan yang sangat variatif. Mulai dari asinan Bogor, soto Bogor, talas Bogor, roti unyil, toge goreng, combro ,laksa, gepuk karuhun, nasi tutug oncom, ayam gepuk echo raos, macaroni panggang, apple pie, café gumati, hingga restoran khas Sunda yang tersohor enak. Umumnya para pelancong dari luar Bogor sengaja mengunjungi kota Bogor untuk berwisata kuliner. Mereka biasanya mencari makanan serta jajanan khas Bogor yang berada di sepanjang jalan Pajajaran hingga Air mancur dimana merupakan tempat berkumpulnya anak-anak muda. Dengan peran baru sebagai kota tujuan wisata kuliner, kini jumlah pengunjung yang datang ke kota Bogor terus meningkat, begitu pun dengan penduduknya yang terus bertambah sehingga keadaan kota Bogor pun semakin padat serta dan kini cuacanya sudah semakin panas, perubahan cuaca ini juga dipengaruhi oleh pemanasan bumi secara global. Tetapi karena Bogor merupakan kota hujan tetap saja hujan selalu datang tidak menentu yaitu pada saat siang hari kondisinya bisa sangat panas namun sore harinya hujan mengguyur deras kota Bogor. Dengan kondisi cuaca yang tidak menentu tersebut maka para pelancong memerlukan penyegaran supaya dapat meneruskan wisatanya dengan lebih bersemangat. Saya bertujuan untuk memperkenalkan usaha yang saya rintis bernama Café D&D, dimana produk yang kamu jual sejenis makanan ringan yang menyegarkan namun tetap sehat dan disajikan dengan sangat unik. Maka saya hadirkan produk dengan berbahan dasar ice cream. Saya memilih produk dengan berbahan dasar Ice cream, karena selain didukung oleh peluang-peluang tersebut di atas, didukung pula kondisi alam kota Bogor yang semakin panas ditiap tahunnya. Banyak pelancong yang mencari sesuatu yang berbeda salah satunya dengan mencoba jenis makanan baru yang unik tersebut khususnya pada kalangan anak-anak muda karena kebanyakan dari mereka ingin sesuatu yang lebih update. Maka dari itu saya akan mengeluarkan jenis produk makanan yang berbeda dari yang lain. Produk yang saya sajikan ini proses dan cara penyajiannya dikemas dalam bentuk yang sangat unik berbeda dari ice cream pada umumnya. Bentuk dan proses penyajian akan saya jelaskan lebih lanjut pada Aspek Produksi. Tujuan 1. Untuk menjadikan salah satu jajanan khas Bogor 2. Untuk memberikan sesuatu yang berbeda kepada konsumen. 3. Untuk memberikan kepuasan yang lebih baik kepada consumen.

Upload: rika-hariany

Post on 18-Jul-2015

277 views

Category:

Business


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Proposal bisnis cafe

PROPOSAL BISNIS CAFE

Sejarah & Tujuan Berdirinya Usaha

Sejarah Kotamadya Bogor yang dikenal sebagai “Kota Hujan”, luasnya meliputi 21,56 km2

dan terletak 60 km dari kota Jakarta. Kotamadya Bogor dikelilingi oleh Gunung salak,

Pangrango dan gede, dan terletak pada 106o48’ Bujur Timur dan 60o39’ Lintang Selatan, dengan ketinggian minimumnya 190 m dan maksimum 330 m di atas permukaan laut. Kota

Bogor tidak hanya dikenal dengan beberapa obyek wisatanya seperti Kebun Raya atau puncaknya saja tetapi kini Bogor juga dikenal sebagai kota yang kaya jajanan kuliner bahkan kini menjadi surga jajanan yang memiliki beraneka jenis makanan, apalagi saat masa-masa

liburan, kota hujan ini selalu dibanjiri para pengunjung untuk menikmati jajanan khas Bogor. Bukan hanya di siang hari, di malam hari pun beragam jajanan mulai dari kaki lima hingga

restoran menawarkan beragam makanan yang sangat variatif. Mulai dari asinan Bogor, soto Bogor, talas Bogor, roti unyil, toge goreng, combro ,laksa, gepuk karuhun, nasi tutug oncom, ayam gepuk echo raos, macaroni panggang, apple pie, café gumati, hingga restoran khas

Sunda yang tersohor enak. Umumnya para pelancong dari luar Bogor sengaja mengunjungi kota Bogor untuk berwisata kuliner. Mereka biasanya mencari makanan serta jajanan khas

Bogor yang berada di sepanjang jalan Pajajaran hingga Air mancur dimana merupakan tempat berkumpulnya anak-anak muda. Dengan peran baru sebagai kota tujuan wisata kuliner, kini jumlah pengunjung yang datang ke kota Bogor terus meningkat, begitu pun

dengan penduduknya yang terus bertambah sehingga keadaan kota Bogor pun semakin padat serta dan kini cuacanya sudah semakin panas, perubahan cuaca ini juga dipengaruhi oleh

pemanasan bumi secara global. Tetapi karena Bogor merupakan kota hujan tetap saja hujan selalu datang tidak menentu yaitu pada saat siang hari kondisinya bisa sangat panas namun sore harinya hujan mengguyur deras kota Bogor. Dengan kondisi cuaca yang tidak menentu

tersebut maka para pelancong memerlukan penyegaran supaya dapat meneruskan wisatanya dengan lebih bersemangat. Saya bertujuan untuk memperkenalkan usaha yang saya rintis

bernama Café D&D, dimana produk yang kamu jual sejenis makanan ringan yang menyegarkan namun tetap sehat dan disajikan dengan sangat unik. Maka saya hadirkan produk dengan berbahan dasar ice cream. Saya memilih produk dengan berbahan dasar Ice

cream, karena selain didukung oleh peluang-peluang tersebut di atas, didukung pula kondisi alam kota Bogor yang semakin panas ditiap tahunnya. Banyak pelancong yang mencari

sesuatu yang berbeda salah satunya dengan mencoba jenis makanan baru yang unik tersebut khususnya pada kalangan anak-anak muda karena kebanyakan dari mereka ingin sesuatu yang lebih update. Maka dari itu saya akan mengeluarkan jenis produk makanan yang

berbeda dari yang lain. Produk yang saya sajikan ini proses dan cara penyajiannya dikemas dalam bentuk yang sangat unik berbeda dari ice cream pada umumnya. Bentuk dan proses

penyajian akan saya jelaskan lebih lanjut pada Aspek Produksi. Tujuan

1. Untuk menjadikan salah satu jajanan khas Bogor

2. Untuk memberikan sesuatu yang berbeda kepada konsumen. 3. Untuk memberikan kepuasan yang lebih baik kepada consumen.

Page 2: Proposal bisnis cafe

Visi & Misi

Visi :

Menghadirkan produk yang unik dan disukai oleh semua elemen masyarakat Misi :

1. Memberikan layanan yang berorientasi pada kepuasan konsumen. 2. Menyajikan makanan kaki lima dengan penyajian yang lebih menarik. 3. Memberikan harga yang tetap terjangkau oleh semua kalangan.

Aspek Pemasaran

1. Segmentasi Menurut segmentasi, konsumen kami dibagi ke dalam dua kategori, yaitu (1) Menurut golongan ekonomi, (2) Menurut usia.

Segmentasi menurut golongan ekonomi terdiri dari : Kalangan ekonomi atas (A),

Menengah atas (B), Kalangan ekonomi menengah (C), Kalangan ekonomi menengah ke bawah (D) dan

Kalangan ekonomi bawah (E). Sedangkan segmentasi menurut usia terdiri dari :

Anak-anak ( usia 5 s/d 10 tahun ), Remaja (usia 11 s/d 18 tahun) dan Dewasa (usia 18 ke atas)

2. Target Pasar Jumlah target pasar tercakup semua kalangan menengah bawah ke atas, segala usia,

umumnya pelajar dan mahasiswa yang berdomisili di daerah kota Bogor dan sekitarnya. Karakteristik target pasar umunya anak-anak muda yang tidak hanya mencari tempat untuk bersantai sekaligus untuk berkumpul dengan kawan-kawan

lainnya. 3. Positioning

Selogannya adalah segar, sehat, nikmat. Kami menggunakan selogan tersebut karena ingin mempositioningkan atau sebagai gambaran kepada konsumen, bahwa produk-prodik yang kami hasilkan adalah produk-produk yang “segar, sehat, nikmat”. Kami

ingin agar konsumen selalu mengingat hal tersebut. Sesuai dengan selogan kami, setiap produk dan segala hal macam proses yang berkaitan dengan produksi selalu

kami perhatikan kebersihannya dan kami pun menggunakan resep-resep rahasia agar menghasilkan produk-produk yang nikmat.

Bauran Pemasaran

PRODUCT (Produk)

Produk yang kami jual berupa jajanan ringan namun dapat mengenyangkan, bahan dasar yang digunakan adalah ice cream yang kami bagi menjadi 2 kategori yaitu makanan dan minuman. Berikut ini merupakan rincian dari kategori-kategori di atas :

1. Makanan - Ice Cream Goreng ukuran besar + taburan

- Ice Cream Goreng ukuran kecil + taburan - Ice Cream Bakar ukuran besar + taburan - Ice Cream Bakar ukuran kecil + taburan

- Taburan: – Buah (stowberi, kelengkeng dan melon) – Warna warni (meses, kacang, dan choco chip)

Page 3: Proposal bisnis cafe

2. Minuman - Milk Shake Stowbery with Ice Cream

- Milk Shake Orange with Ice Cream - Capucino with Ice Cream

PRICE (Harga)

Harga produk di Café D&D kami sesuaikan agar semua kalangan dapat menjadi

konsumen kami. Rinciannya antara lain: 1. Ice Cream Goreng ukuran besar = Rp 7.500

2. Ice Cream Goreng ukuran keci = Rp 5.500 3. Ice Cream Bakar ukuran besar = Rp 7.500 4. Ice Cream Bakar ukuran kecil = Rp 5.500

5. Taburan: – Buah (stowberi, kelengkeng dan melon) = Rp 3.500 – Warna warni (meses, kacang, dan choco chip) = Rp 1.500

6. Milk Shake Stowbery with Ice Cream = Rp 5.000 7. Milk Shake Orange with Ice Cream = Rp 5.000 8. Capucino with Ice Cream = Rp 5.000

PROMOTION (Promosi)

Kegiatan yang dilakukan untuk memperkenalkan Café D&D di masyarakat adalah dengan cara promosi, antara lain:

1. Membuat iklan di majalah Jajanan Khas Bogor

2. Menyebarkan Flayer di sekitar bogor dan khususnya di daerah-daerah tempat wisata

3. Memberikan diskon khusus pada 100 pengunjung pertama 4. Membuat kupon diskon pada 3 bulan pertama pembukaan 5. Di iklankan melalui media internet.

PLACEMENT (Distribusi)

Usaha ini bertempat di sentra kuliner agribisnis Bogor, yang merupakan tempat jajanan makanan khas bogor yang dibuat seperti Food Court namun suasananya berbeda dengan food court pada umumnya, yakni design ruangan yang alami, terbuat dari kayu-

kayuan yang dibentuk seperti potongan pohon, serta didukung dengan banyaknya pepohonan sehingga udara yang diciptakan semakin sejuk. Lokasinya pun dekat dengan Taman Kencana

yang kebanyakan dijadikan tempat nongkrong atau kumpul komunitas-komunitas kecil di kota Bogor. Semua bahan baku yang kami dapatkan sangat berkualitas karena langsung didatangkan dari pemasok besar, mulai dari bahan pokok sampai dengan bahan tambahan

termasuk buah-buahan yang segar. Produk kami tetap terjaga hingga ke konsumen.

PEOPLE (SDM) Sumber daya manusia yang kami gunakan sebanyak 2 orang. Kami menggunakan

sumber daya pada tingkatan menengah:

1. Pelayan : lulusan SMA, melalui traning terlebih dahulu selama 1 bulan 2. Koki : lulusah SMA kejuruan, melalui traning terlebih dahulu selama 1

bulan.

Page 4: Proposal bisnis cafe

Estimasi Penjualan

Estimasi Terendah

Penjualan hari kerja (Senin- Jumat) 35 orang x 20 hari (1 bln ) x Rp 10.500 = Rp 7.350.000

Penjualan hari libur (sabtu dan minggu ) 55 orang x 8 hari ( 1 bln ) x Rp 10.500 = Rp 4.620.000 + Total = Rp 11.970.000

Estimasi Tertinggi

Penjualan hari kerja (Senin- Jumat) 40 orang x 20 hari (1 bln) x Rp 16.00 = Rp 12.800.000 Penjualan hari libur (Sabtu-Minggu)

80 orang x 8 hari (1 bln) x Rp 16.000 = Rp 10.240.000 + Total = Rp 23.040.000

Aspek Produksi

Bahan Baku & Peralatan (Produksi)

Bahan Baku Ice Cream (10 liter) = Rp 50.000

Roti Tawar = Rp 10.000 Terigu (1 kg) = Rp 10.000 Telor (1 kg) = Rp 15.000

Garem (1 bks) = Rp 1.000 Gula (1 kg) = Rp 12.000

Pop ice (10 sct) = Rp 5.000 Susu KM (1 klg) = Rp 5.000 Meses seres = Rp 10.000

Kacang Tanah (1 ons) = Rp 2.000 Coco Chip (1 ons) = Rp 5.000

Stowbery (1 box) = Rp 15.000 Kelengkeng (1 kg) = Rp 23.000 Melon (2 bh) = Rp 20.000

Minyak Goreng (1 kg) = Rp 12.000 Mentega (1 sct) = Rp 5.000

Peralatan Scope Ice Cream = Rp 25.000

Gas (3 kg) = Rp 15.000 Kompor gas = Rp 200.000

Lemari es = Rp 1.000.000 Alumunium foil = Rp 40.000 Mixer = Rp 150.000

Wajan = Rp 30.000 Penjepit = Rp 20.000

Panggangan = Rp 500.000 Spatula = Rp 5.000 Sodet = Rp 5.000

Talenan = Rp 10.000 Pisau = Rp 20.000

Saringan = Rp 10.000

Page 5: Proposal bisnis cafe

Baskom = Rp 5.000 Lap/ Tissue = Rp 5.000

Celemek = Rp 10.000 Garpu besar = Rp 10.000

Perlengkapan Mangkok (1 lsn) = Rp 120.000

Sendok besar (1 lsn) = Rp 25.000 Sendok kecil (1 lsn) = Rp 20.000

Garpu (1 lsn) = Rp 25.000 Gelas (1 lsn) = Rp 60.000 Sedotan (1 pac) = Rp 5.000

Tissue (1 pac) = Rp 5.000

Alur/ Proses Produksi

Proses Produksi

Bahan baku dipesan setiap 1 minggu sekali melalui pemasok yang datang

Setelah bahan datang, semua bahan di cek kondisinya terlebih dahulu (cacat atau tidak, masih segar atau tidak, expire atau tidak)

Lalu dibersihkan dan disusun ke tempatnya

Cara Pembuatan Makanan

Ambil es cream sebanyak 3 scope dan disimpan di atas roti tawar

Bungkus es cream tersebut dengan roti tawar hingga membentuk bulatan

Dipadatkan hingga tidak ada es cream yang terlihat

Bungkus bulatan es cream tersebut dengan alumunium foil

Lalu disimpan di dalam frezer selama 2-3 hari/ sampai membeku

Siapkan wajan yang diisi minyak goreng dgn suhu sedang

Masukan bulatan es cream yg sudah beku, celupkan ke adonan

(adonan= terigu+ telur+gula+garam+air, dikocok )

Goreng hingga warnanya berubah menjadi keemasan

Angkat, lalu tiriskan

Potong bulatan ice cream tersebut pd bagian tengahnya namun hanya ½ bagian yg dipotong pd 2 sisinya

Sajikan di mangkuk bersih dengan memberikan 2 sdm SKM di atasnya

Taburi dengan pilihan taburan yang diinginkan

Dan siap dihidangkan

Cara Pembuatan Minuman

Masukkan 1 bungkus pop ice bersama es batu ke dalam belender

Bender atau dikocok sampai lembut

Tuang ke dalam gelas bersih

Beri 1 scope ice cream di atasnya

Beri garnish/ hiasan buah pd bibir gelas

Hidangkan dengan sedotan

Page 6: Proposal bisnis cafe

Aspek Sumber Daya Manusia

Struktur Organisasi

Kriteria dan Jumlah Masing-Masing Job Spec -Koki

Kriteria : – Lulusan SMK jurusan pengolahan – Pempunya pengalaman min 1 thn – Bersih

– Jujur – Dapat bekerja dalam tim

Job Spec : 1. Mengolah makanan dan minuman Membersihkan peralatan dapur serta perlengkapannya Menjaga kebersihan lingkungan dapur

-Waiter/es Kriteria : – Lulusan SMA/ SMK

– Jujur – Berpenampilan menarik – Bersih dan cekatan

– Dapat bekerja dalam tim Job Spec : 1. Melayani pesanan tamu

Mengantar pesanan tamu Menjaga kebersihan dan keutuhan peralatan

Tanggung Jawab Masing-Masing Job Spec Owner : Merupakan pemilik café yang bertanggung jawab dalam keuangan

berupa gaji karyawan dan mengawasi kinerja bawahannya Koki : Bertugas dalam mengolah makanan dan minuman untuk

dihidangkan kepada konsumen, menjaga kualitas dan kebersihan

makanan sekaligus menjaga kebersihan dapur. Waiter/es : Melayai pesanan, mengantar pesanan kepada konsumen serta

menjaga kebersihan dan keutuhan peralatan

Page 7: Proposal bisnis cafe

ASPEK KEUANGAN A. ESTIMASI MODAL AWAL

Bahan Baku ( kebutuhan per hari ) Ice Cream (20 liter) = Rp 100.000

Roti Tawar = Rp 50.000 Terigu (1 kg) = Rp 10.000 Telor (1 kg) = Rp 15.000

Garam (1 bks) = Rp 1.000 Gula (1 kg) = Rp 12.000

Pop ice (30 sct) = Rp 15.000 Susu KM (1 klg) = Rp 5.000 TOTAL BAHAN BAKU ( per bulan ) = Rp. 373.000 x 30 hari

= Rp 11.190.000 Meses seres =Rp 10.000

Kacang Tanah (5 ons) = Rp 10.000 Coco Chip (5 ons) = Rp 25.000 Stowbery (4 box) = Rp 60.000

Kelengkeng (1 kg) = Rp 23.000 Melon (2 bh) = Rp 20.000

Minyak Goreng (1 kg) = Rp 12.000 Mentega (1 sct) = Rp 5.000 Peralatan

Scope Ice Cream = Rp 25.000 Gas (3 kg) = Rp 15.000

Kompor gas = Rp 200.000 Lemari es = Rp 1.000.000 Alumunium foil = Rp 40.000

Mixcer = Rp 150.000 Wajan = Rp 30.000

Penjepit = Rp 20.000 Panggangan = Rp 500.000 TOTAL PERALATAN = Rp. 2.060.000

Spatula = Rp 5.000 Sodet = Rp 5.000

Talenan = Rp 10.000 Pisau = Rp 20.000 Saringan = Rp 10.000

Baskom = Rp 5.000 Lap/ Tissue = Rp 5.000

Celemek = Rp 10.000 Garpu besar = Rp 10.000 3. Perlengkapan

Mangkok (1 lsn) = Rp 120.000 Sendok besar (1 lsn) = Rp 25.000

Sendok kecil (1 lsn) = Rp 20.000 Garpu (1 lsn) = Rp 25.000 Gelas (1 lsn) = Rp 60.000

Sedotan (1 pac) = Rp 5.000 Tissue (1 pac) = Rp 5.000

TOTAL PERLENGKAPAN = Rp. 260.000

Page 8: Proposal bisnis cafe

GAJI PEGAWAI KOKI = Rp 1.000.000

WAITRES = @Rp. 700.000 x 2 orang = Rp 1.400.000 Rp. 2.400.000

Total pengeluaran bulan pertama Rp. 15.910.000 Total pengeluaran 11 bulan setelahnya Rp.11.190.000 x 11 bulan=Rp. 123.090.000 Rp . 2.400.000 X 11 Bulan = Rp. 26.400.000

Total pengeluaran per tahun ( pertama pembukaan gerai ) = Rp. 165.000.000 B. ESTIMASI PENDAPATAN PER TAHUN ( menggunakan estimasi pendapatan terendah )

Total penerimaan = Rp. 11.970.000 x 12 bulan = Rp 143.640.000 Total keuntungan per tahun awal = Total penerimaan – Total pengeluaran = Rp. 143.640.000 – Rp

165.000.000 = Rp – 21.360.000 ( rugi ) Kesimpulan : jika menggunakan estimasi pendapata terendah, maka usaha ini tidak akan

menguntungkan. C. ESTIMASI PENDAPATAN PER TAHUN ( menggunakan estimasi pendapatan tertinggi ) Total penerimaan = Rp. 23.040.000 x 12 bulan = Rp. 276.480.000

Total keuntungan per tahun awal = Rp. 276.480.000 – Rp 165.000.000 = Rp. 111.480.000 ( untung

) Kesimpulan : jika menggunakan estimasi pendapatan tertinggi, maka usaha ini sangat layak untuk dijalankan.

D. ESTIMASI PENDAPATAN PER TAHUN ( menggunakan kombinasi ke dua asumsi, 6 bulan asumsi pendapatan terendah, dan 6 bulan asumsi pendapatan tertinggi ).

Total penerimaan = ( Rp. 11.970.000 x 6 bln ) + ( Rp. 23.040.000 x 6 bln ) = Rp. 210.060.000 Total keuntungan per tahun awal = Rp 210.480.000 – Rp

165.000.000 = Rp. 45.060.000 ( untung )

Kesimpulan : jika menggunakan kombinasi kedua asumsi pendapatan, usaha ini masih tetap layak dijalankan. E. ESTIMASI BEP ( Break Event Point )

Jika menggunakan estimasi pendapatan tertinggi maka ; Rp. 165.000.000

= 1,4 bulan. ( akan mencapai BEP dalam 1,4 bulan ) Rp. 111.480.000 Jika menggunakan estimasi kombinasi maka ;

Rp 165.000.000 = 3,6 bulan ( akan mencapai BEP dalam 3,6 bulan )

Rp 45.060.000