program kerja dan anggaran ... - gpib … · 4.1 dirumah 4.2 dirumah sakit 5 rapat komisi pelkes...
TRANSCRIPT
1 2 3 4 5 6
R u t i n
Bingkisan Natal
1.1.Bingkisan
Diakonia
2.1. Diakonia Rutin
2.2. Lumbung / Pembelian
Beras
2.3 Diakonia khusus
Kriteria Diakonia
Rutin:
PROGRAM KERJA DAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA GPIB "IMANUEL" CIMAHI.
BIDANG PELAYANAN DAN KESAKSIAN TAHUN 2014-2015Bidang II : PELKES
NO Kegiatan TujuanWaktu
Pelaksanaan
Tempat
PelaksanaanPelaksana
Ketentuan dan Kriteria Penerima Diakonia Rutin, sebagai berikut :
1. Pemohon yaitu: Janda atau Duda atau suami (kepala Keluarga) dengan usia minimal 50 tahun dan sudah tidak bisa bekerja
2. Pemohon bukan pensiunan/Janda pensiunan, dengan penghasilan dibawah Rp.500.000,-.
1 Membantu jemaat
penerima Diakonia
rutin,sakit dan layak
Des-14 GPIB Imanuel
Cimahi
Ketua I +
Komisi Pelkes
NO Kegiatan TujuanWaktu
Pelaksanaan
Tempat
PelaksanaanPelaksana
Definisi: Diakonia adalah
bantuan berupa uang cash dan
beras 10 Kg; dan tidak
diberikan sepanjang tahun.
2. Janda atau duda yang berpenghasilan Rp. 500.000 ke bawah
3. Pemohon Wajib membuat pernyataan tidak menerima bantuan dari gereja lain atau menerima bantuan dari anak yang sudah bekerja atau berkelurga setiap bulannya; dan
harus diketahui oleh Korseknya. 4. Pemohon Berusia minimal 50 tahun, tidak memiliki pensiun dan tidak bisa bekerja karena dalam kondisi sakit dan memerlukan pengobatan rutin tiap bulannya
5. Keluarga kurang mampu dengan penghasilan kurang dari Rp. 750.000 per bulan (anak tanggungan anak max umur 15 tahun)
6. Anak yatim piatu dibawah umur
7. Apabila Pemohon adalah Kepala Keluarga kurang mampu, meskipun salah satu bekerja, yaitu suami atau isteri, namun dengan penghasilan kurang dari Rp. 700.000 per bulan
(dan mempunyai tanggungan minimal 1 anak max umur 17 tahun) 8.Pemohon yaitu: Anak yatim piatu dibawah umur 17 tahun, belum pernah menikah, dan berada di keluarga kurang mampu.
9. Diakonia akan diberikan pada saat kebaktian/ibadah Diakonia, dan tidak bisa diwakilkan, apabila penerima diakonia yang tidak hadir pada saat kebaktian/ibadah diakonia
karena sakit , maka diakonia akan disampaikan ke rumah oleh Komisi Pelkes. 10. Bagi Penerima Diakonia yang tidak dapat hadir secara 2 (dua) kali berurutan, tanpa memberitahukan alasannya, dianggap mengundurkan diri (kecuali YBS dalam keadaan
sakit dan harus melampirkan surat Dokter/Puskesmas), dan diakonia dihentikan.
2
Meringankan beban
hidup jemaat dan
Kompensasi
Kesejahteraan jemaat
Apr. 2014 s/d
Mrt. 2015
GPIB Imanuel
Cimahi
Ketua I +
Komisi Pelkes
Petunjuk Pelaksanaan
(JukLak) Diakonia |
11. Bagi Penerima Diakonia yang mengalami sakit menahun, komisi Pelkes akan memberikannya di rumah ybs.
12. Penerima diakonia akan dievaluasi setiap 3 (tiga) bulan.
13. Apabila dipandang perlu, dengan pertimbangan khusus, maka Korsek dapat mengajukan langsung penerima diakonia ke komisi Pelkes.
1 2 3 4 5 6
3 Kotak Kecil jemaat (kotak
kecil dirumah untuk
Diakonia)
melibatkan warga
jemaat dalam
pelayanan Diakonia
Apr. 2014 s/d
Mrt. 2015Rumah Jemaat
Komisi
PELKES
4 Kunjungan kepada orang sakit
NO Kegiatan TujuanWaktu
Pelaksanaan
Tempat
PelaksanaanPelaksana
Tata cara / Prosedur Pengajuan Diakonia:
1. Pemohon mengisi formulir yang telah disediakan oleh Komisi Pelkes; dan setelah diisi lengkap dan dilampiri persyaratan yang dibutuhkan, diserahkan ke Korsek.
2. Pemohon Melampirkan foto copy: KTP (Janda/Duda/Suami dan Isteri) dan Kartu Keluarga
3. Permohonan yang telah lengkap oleh komisi Pelkes diajukan ke PHMJ
4. PHMJ akan mengkaji (menganalisa dan mengevaluasi) data dan kelayakannya, serta memberikan perssetujuan atau penolakan, dengan memberitahukan ke komisi Pelkes.
5. Komisi Pelkes meneruskan hasil kajian dari PHMJ ke Korsek dan Korsek meneruskan ke Pemohon.
Memberikan dorongan
moril bagi yang sedang
mengalami sakit
Apr. 2014 s/d
Mrt. 2015
GPIB Imanuel
Cimahi
Ketua I +
Komisi Pelkes
4.1 Dirumah
4.2 Dirumah Sakit
5 Rapat Komisi Pelkes
Evaluasi dan
pengembangan
pelaksanaan tugas
Apr. 2014 s/d
Mrt. 2015
GSG/Anggt
Pengurus
Komisi Pelkes
Memberikan dorongan
moril bagi yang sedang
mengalami sakit
Apr. 2014 s/d
Mrt. 2015
GPIB Imanuel
Cimahi
Ketua I +
Komisi Pelkes
6 Bantuan Pendidikan
Membantu jemaat
yang kurang mampu
menyekolahkan
anak2nya
Apr. 2014 s/d
Mrt. 2015
GPIB Imanuel
Cimahi
Ketua I +
Komisi Pelkes
1 2 3 4 5 6
NO Kegiatan TujuanWaktu
Pelaksanaan
Tempat
PelaksanaanPelaksana
7 Penyediaan P3K bagi
jemaat yang membutuhkan
(bersifat darurat)
Memberikan
pelayanan pertolongan
pertama bagi jemaat
yang sakit di gereja
Apr. 2014 s/d
Mrt. 2015
GPIB Imanuel
CImahi
Ketua I +
Komisi Pelkes
8 Bantuan musibah bencana
alam
Rehabilitasi kondisi
korban bencana
Apr. 2014 s/d
Mrt. 2015
Disesuaikan Ketua I +
Komisi Pelkes
Pelayanan
kedukaan/Kematian
9.1. Bantuan duka dari Kas
Gereja
9.2. Pelayanan
kedukaan/Kematian (Paket)
9 Meringankan beban
warga yang sedang
terkena musibah
(kematian)
Apr. 2014 s/d
Mrt. 2015
GPIB Imanuel
Cimahi
Ketua I +
Komisi
Kematian
10 Rapat komisi kedukaan
Evaluasi dan
pengembangan
pelaksanaan tugas
Apr. 2014 s/d
Mrt. 2015
GSG/Anggt
Pengurus
1 2 3 4 5 6
11 Pembinaan Komisi Pelkes
dan komisi Kedukaan
Meningkatkan
pelayanan dan
pengetahuan komisi
pelkes dan bidang
kematian
Apr. 2014 s/d
Mrt. 2015
GPIB Imanuel
Cimahi
Ketua I +
Komisi Pelkes
+ Komisi
Kematian
NO Kegiatan TujuanWaktu
Pelaksanaan
Tempat
PelaksanaanPelaksana
12
Pelayanan Kesehatan
(Pengobatan + Seminar)
Meningkatkan
pengetahuan tentang
kesehatan jasmani
bagi warga jemaat
Apr. 2014 s/d
Mrt. 2015
GPIB Imanuel
Cimahi
Ketua I +
Komisi Pelkes
1 2 3 4 5 6
NON R u t i n
Pelaksana
JUMLAH PROGRAM RUTIN (14 kegiatan)
NO Kegiatan TujuanWaktu
Pelaksanaan
Tempat
Pelaksanaan
13 Pelayanan kasih Ungkapan Kasih
jemaat kepada
Pendeta yang
membantu pelayanan.
Apr. 2014 s/d
Mrt. 2015
GPIB Imanuel
Cimahi
Ketua I +
Komisi Pelkes
14 Kunjungan sosial Meningkatkan
kepedulian kepada
sesama
Apr. 2014 s/d
Mrt. 2015
Disesuaikan Ketua I +
Komisi Pelkes
Bulan Pelkes 15
Pelayanan kasih Berpelkes bersama
jemaat
pendukung/donatur
Apr. 2014 s/d
Mrt. 2015
Disesuaikan Ketua I +
Komisi Pelkes
1 2 3 4 5 6
Non R u t i n
15
JUMLAH PROGRAM NON RUTIN (5 kegiatan)
TOTAL PROGRAM RUTIN DAN NON RUTIN GPIB IMANUEL CIMAHI + BAJEM
PROGRAM MUPEL/SINODAL
NO Kegiatan TujuanWaktu
Pelaksanaan
Tempat
PelaksanaanPelaksana
16 Lokakarya Pelayanan Pos
pelkes
Memperoleh pola
pelayan yang tepat
guna
Apr. 2014 s/d
Mrt. 2015
Disesuaikan
17 Pelayanan kepada jemaat
atau warga yang mengalami
bencana
Berpartisipasi
menanggulangi akibat
dari bencana
Apr. 2014 s/d
Mrt. 2015
Disesuaikan
18 Visitasi / Partisipasi karena
Undangan, study banding
Melayani jemaat di
Pos Pelkes
Apr. 2014 s/d
Mrt. 2015
Disesuaikan
19 Pelayanan di Pos Pelkes 5
C
Membina Pos Pelkes
5C agar dapat mandiri
Apr. 2014 s/d
Mrt. 2015
Pelkes 5 C
JUMLAH PROGRAM MUPEL Dan SINODAL (? Kegiatan)
TOTAL JUMLAH PROGRAM CIMAHI + MUPEL Dan SINODAL (? kegiatan)
Penerimaan Pengeluaran Kuantitatif
7 8 9
8.000.000 22.500.000
6.000.000 72.000.000 30 orang/ jemaat
9.600.000 43.200.000 30 orang/ jemaat
3.000.000 1 orang
PROGRAM KERJA DAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA GPIB "IMANUEL" CIMAHI.
BIDANG PELAYANAN DAN KESAKSIAN TAHUN 2014-2015
Anggaran (Rp)
Ketentuan dan Kriteria Penerima Diakonia Rutin, sebagai berikut :
1. Pemohon yaitu: Janda atau Duda atau suami (kepala Keluarga) dengan usia minimal 50 tahun dan sudah tidak bisa bekerja
2. Pemohon bukan pensiunan/Janda pensiunan, dengan penghasilan dibawah Rp.500.000,-.
Indikator
150 orang
jemaat
menerima
Anggaran (Rp)
2. Janda atau duda yang berpenghasilan Rp. 500.000 ke bawah
3. Pemohon Wajib membuat pernyataan tidak menerima bantuan dari gereja lain atau menerima bantuan dari anak yang sudah bekerja atau berkelurga setiap bulannya; dan
harus diketahui oleh Korseknya. 4. Pemohon Berusia minimal 50 tahun, tidak memiliki pensiun dan tidak bisa bekerja karena dalam kondisi sakit dan memerlukan pengobatan rutin tiap bulannya
5. Keluarga kurang mampu dengan penghasilan kurang dari Rp. 750.000 per bulan (anak tanggungan anak max umur 15 tahun)
6. Anak yatim piatu dibawah umur
7. Apabila Pemohon adalah Kepala Keluarga kurang mampu, meskipun salah satu bekerja, yaitu suami atau isteri, namun dengan penghasilan kurang dari Rp. 700.000 per bulan
(dan mempunyai tanggungan minimal 1 anak max umur 17 tahun) 8.Pemohon yaitu: Anak yatim piatu dibawah umur 17 tahun, belum pernah menikah, dan berada di keluarga kurang mampu.
9. Diakonia akan diberikan pada saat kebaktian/ibadah Diakonia, dan tidak bisa diwakilkan, apabila penerima diakonia yang tidak hadir pada saat kebaktian/ibadah diakonia
karena sakit , maka diakonia akan disampaikan ke rumah oleh Komisi Pelkes. 10. Bagi Penerima Diakonia yang tidak dapat hadir secara 2 (dua) kali berurutan, tanpa memberitahukan alasannya, dianggap mengundurkan diri (kecuali YBS dalam keadaan
sakit dan harus melampirkan surat Dokter/Puskesmas), dan diakonia dihentikan.
Indikator
11. Bagi Penerima Diakonia yang mengalami sakit menahun, komisi Pelkes akan memberikannya di rumah ybs.
12. Penerima diakonia akan dievaluasi setiap 3 (tiga) bulan.
13. Apabila dipandang perlu, dengan pertimbangan khusus, maka Korsek dapat mengajukan langsung penerima diakonia ke komisi Pelkes.
Penerimaan Pengeluaran Kuantitatif
7 8 9
28.800.000 1.200.000
kotak yang
diperdayakan
160 kepala
keluarga @ 10
kotak per sector
Tata cara / Prosedur Pengajuan Diakonia:
1. Pemohon mengisi formulir yang telah disediakan oleh Komisi Pelkes; dan setelah diisi lengkap dan dilampiri persyaratan yang dibutuhkan, diserahkan ke Korsek.
2. Pemohon Melampirkan foto copy: KTP (Janda/Duda/Suami dan Isteri) dan Kartu Keluarga
3. Permohonan yang telah lengkap oleh komisi Pelkes diajukan ke PHMJ
4. PHMJ akan mengkaji (menganalisa dan mengevaluasi) data dan kelayakannya, serta memberikan perssetujuan atau penolakan, dengan memberitahukan ke komisi Pelkes.
5. Komisi Pelkes meneruskan hasil kajian dari PHMJ ke Korsek dan Korsek meneruskan ke Pemohon.
16 x
kunjunganejadian
orang sakit
terlayani
1.600.000
14.000.000 34 kejadian orang
sakit terlayani
1.500.000 12 x rapat
16 x
kunjunganejadian
orang sakit
terlayani
300.000 P3K tersedia
5.000.000
Ada Masyarakat
Daerah Muzibah
terbantu
18.000.000
79.000.000 78.000.000
sejumlah /
semua keluarga
jemaat yang
berduka terbantu
1.500.000
Penerimaan Pengeluaran Kuantitatif
7 8 9
440.000
1.650.000 Seluruh
pengurus komisi
Anggaran (Rp) Indikator
3.000.000
150 peserta
hadir
139.040.000 242.550.000
Penerimaan Pengeluaran Kuantitatif
7 8 9
Anggaran (Rp) Indikator
1.500.000
Dapat
dilaksanakan
sesuai program
10.000.000 10.000.000
minimal 1 panti
suhan / jompo
terkunjungi
4.000.000 4.000.000 Ada Jemaat
yang dikunjungi
14.000.000 15.500.000
153.040.000 258.050.000
Penerimaan Pengeluaran Kuantitatif
7 8 9
Anggaran (Rp) Indikator
11
Dialokasikan untuk 16 sektor + Bajem, Rutin : 35
x 12 x Rp.200.000 = Rp. 72.000.000
Beras 10 kg x 30 org/KK x12 bln x Rp.12.000 =
43.200.000
Khusus : 1 x 12 x Rp.250.000, tanpa diberi beras
PROGRAM KERJA DAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA GPIB "IMANUEL" CIMAHI.
BIDANG PELAYANAN DAN KESAKSIAN TAHUN 2014-2015
Keterangan
1. Penerimaan : kontribusi sector+Bajem
/Donatur +/- Rp. 8.000.000
2. harga bingkisan @Rp.150.000 x 150 = Rp.
Keterangan
11
- Untuk janda atau duda pendeta
(yang pernah melayani dijemaat di jemaat GPIB
Imanuel)
Bantuan Rp.250.000 per bulan
12 x 16 x Rp.150.000 = Rp. 28.800.000;
Transport 10 % = Rp.2.880.000 (PERLU di cek
ulang)
Keterangan
Bantuan = Rp. 75.000 + Transport Rp. 25.000 =
Rp.100.000,- ; (3 x 17 x Rp. 100.000 = Rp.5.100.000
( 51 kejadian orang sakit )
Bantuan = Rp.100.000 + Transport Rp.75.000 =
Rp.175.000 ; 2 x 17 x Rp.175.000 = Rp.5.950.000 (34
kejadian orang sakit )
Konsumsi + atk, dll : 12 x 125.000 (seluruh pengurus +
anggota Pelkes hadir)
SD = 5 x 12 x Rp.100.000 = Rp.6.000.000; SMP =
5 x 12 x Rp.150.000 = Rp.9.000.000; SMA/SMK =
5 x 12 x Rp.250.000 = Rp.15.000.000,-PT = 2 x
12 x Rp.300.000 = Rp.7.200.000,-; Dana dari
Sumbangan orang tua asuh; - Mencari +/- 10
orang tua asuh yang bersedia memberi dana
tetap sebesar Rp. 100.000 perbulan atau 10
kepala keluarga yang menjadi penyumbang tetap
rata-rata Rp.100.000 perbulan ; Rp.12.000.000
(10 KK x 12 x Rp.100.000); PT: Umum / Teologi
11
Keterangan
Pembelian obat-2an dan tindakan medis
usaha ddana dan Biaya disesuaikan dengan
program Mupel/Sinodal (koordinasi)
1. Kontribusi Bajem 4 x Rp.400.000 =
Rp.1.600.000;
2. Bantuan per keluarga = Rp. 750.000 (Diberikan
cash Rp. 500.000,- + Rp. 250.000,- dibelikan
sembako: gula, teh, kueh dll) x 24 kejadian = Rp.
18.000.000.-
ada jasa pelayanan jenazah= ( 2 org petugas x
Rp. 50.000) x 10 kejadian meninggal =
Rp.1.000.000 (jika yg meninggal tidak/belum
masuk anggota pelayanan kedukaan, uang
diambil dari Kas Gereja)
Konsumsi Rapat 12 x Rp.125.000 = Rp.1.500.000
11
- Konsumsi : 50 org x Rp.20.000 (makan 1 x,
snack 1 x) =Rp.1000.000 ; -Pengadaan Materi =
Rp.50.000 ; Pemateri = Rp. 600000, Total =
Rp.1.650.000,-
Keterangan
Dilaksanakan 2 kali; Triwulan I dan Triwulan III;
Konsumsi peserta = 150 org x Rp.5.000 =
Rp.750.000,-; - Peralatan dan kebersihan =
Rp.225.000,-; -Konsumsi tamu + panitia = 35 org
x Rp.15.000 = Rp.525.000; Total = 2 x Rp.
1.500.000 = Rp.3.000.000,-
11
Keterangan
Kontribusi Jemaat Cimahi 16% x 20.000.000
Kontribusi Jemaat Cimahi 16% x 6.000.000;
Sesuai jadwal / Undangan dari Mupel