profil puskesmas

40
BAB IV KEPANITERAAN KLINIK SENIOR ILMU KESEHATAN MASYARAKAT DI PUSKESMAS SERING KECAMATAN MEDAN TEMBUNG PROVINSI SUMATERA UTARA TAHUN 2011 4.1 Latar Belakang Pembangunan kesehatan merupakan bagian integral dari pembangunan nasional. Tujuan pembangunan kesehatan adalah meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Keberhasilan pembangunan kesehatan berperan penting dalam meningkatkan mutu dan daya saing sumber daya manusia Indonesia. Untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan tersebut diselengarakan berbagai upaya kesehatan secara menyeluruh, berjenjang, dan terpadu. Untuk mencapai tujuan tersebut dengan memberikan pelayanan yang memadai dan menyeluruh bagi masyarakat, hal ini sejalan pula dengan visi dari pembangunan kesehatan yang ingin dicapai dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara adil dan merata untuk menuju “INDONESIA SEHAT”. Pada saat ini pemerintah telah berusaha meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal dengan adanya penyelenggaraan berbagai upaya kesehatan. Salah satu bentuk upaya pelayanan kesehatan yang diselenggarakan oleh pemerintah adalah dengan meningkatkan pelayanan kesehatan kepada

Upload: kick-andry

Post on 07-Aug-2015

390 views

Category:

Documents


33 download

TRANSCRIPT

Page 1: Profil Puskesmas

BAB IV

KEPANITERAAN KLINIK SENIOR ILMU KESEHATAN

MASYARAKAT DI PUSKESMAS SERING

KECAMATAN MEDAN TEMBUNG

PROVINSI SUMATERA UTARA

TAHUN 2011

4.1 Latar Belakang

Pembangunan kesehatan merupakan bagian integral dari pembangunan nasional.

Tujuan pembangunan kesehatan adalah meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan

hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal.

Keberhasilan pembangunan kesehatan berperan penting dalam meningkatkan mutu

dan daya saing sumber daya manusia Indonesia. Untuk mencapai tujuan pembangunan

kesehatan tersebut diselengarakan berbagai upaya kesehatan secara menyeluruh, berjenjang,

dan terpadu. Untuk mencapai tujuan tersebut dengan memberikan pelayanan yang memadai

dan menyeluruh bagi masyarakat, hal ini sejalan pula dengan visi dari pembangunan

kesehatan yang ingin dicapai dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara adil

dan merata untuk menuju “INDONESIA SEHAT”.

Pada saat ini pemerintah telah berusaha meningkatkan derajat kesehatan masyarakat

yang optimal dengan adanya penyelenggaraan berbagai upaya kesehatan. Salah satu bentuk

upaya pelayanan kesehatan yang diselenggarakan oleh pemerintah adalah dengan

meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dimana peran serta masyarakat juga

dilibatkan yaitu melalui suatu wadah yang disebut Puskesmas.

Puskesmas merupakan salah satu tempat diperolehnya pelayanan kesehatan yang

ditujukan untuk masyarakat sebagai penanggung jawab penyelenggaraan upaya kesehatan

masyarakat dan perorangan jenjang pertama.

Puskesmas sebagai unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota

bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya. Dengan

demikian, Puskesmas berfungsi sebagai pusat penggerak pembangunan berwawasan

Page 2: Profil Puskesmas

kesehatan, pusat pemberdayaan keluarga dan masyarakat, serta pusat pelayanan kesehatan

strata pertama.

4.2 Tujuan Kegiatan

4.2.1 Tujuan Umum

a. Untuk mengetahui program kerja Puskesmas di masyarakat.

b. Untuk mengetahui organisasi Puskesmas serta program-program dari masing-

masing unit yang ada.

4.2.2 Tujuan Khusus

a. Untuk mengetahui program-program wajib dan pengembangan Puskesmas

(khususnya Puskesmas Sering).

b. Untuk mengamati sejauh mana program-program tersebut telah dijalankan,

melalui data-data yang tersedia di Puskesmas tersebut.

c. Untuk mengetahui kendala yang dijumpai dalam melaksanakan program yang ada

di Puskesmas tersebut.

d. Untuk mengetahui masalah kesehatan yang dijumpai di wilayah kerja Puskesmas

Sering.

4.3 Prosedur Kerja

Kepaniteraan Klinik Senior yang dilaksanakan di Puskesmas Sering, meliputi kegiatan-

kegiatan sebagai berikut :

a. Mencatat data geografis dan demografis di wilayah kerja Puskesmas Sering,

Kecamatan Medan Tembung.

b. Pendataan system pelaksanaan upaya pokok kesehatan baik wajib maupun

pengembangan dan administrasi yang dilaksanakan di Puskesmas Sering.

c. Melakukan pengamatan langsung di lapangan dan ikut serta dalam pelayanan

kesehatan.

4.4 Upaya Penyelenggaraan Puskesmas Sering Kecamatan Medan Tembung Tahun

2010

Puskesmas Sering Medan telah melaksanakan 7 upaya wajib kota Medan dan

ditambah dengan 5 upaya pengembangan yakni :

Page 3: Profil Puskesmas

1. Upaya kesehatan wajib, yaitu :

a) Upaya Promosi Kesehatan (PROMKES)

b) Upaya Kesehatan Lingkungan (KESLING)

c) Upaya Kesehatan Ibu dan Anak serta Keluarga Berencana (KIA&KB)

d) Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat (UPGM)

e) Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular (P2M)

f) Upaya Pengobatan

g) Upaya Pencatatan dan Pelaporan (SP2TP)

2. Upaya kesehatan pengembangan, yakni:

a) Upaya Kesehatan Sekolah (UKS)

b) Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut (UKGM)

c) Upaya Kesehatan Usia Lanjut (USILA)

d) Upaya Pembinaan Pengobatan Tradisional (BATRA)

e) Upaya Kesehatan Laboratorium Sederhana

Catatan : Upaya Program Klinik DM

Upaya Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR)

4.5 Motto Puskesmas Sering Medan

Motto Puskesmas Sering Medan mewujudkan Puskesmas POPULER yaitu:

PEDULI

OPTIMIS

PRIORITAS

UNGGUL

LOYAL

EFEKTIF

RESPONSIF

4.6 GAMBARAN UMUM PUSKESMAS SERING TAHUN 2010

4.6.1 Lokasi Puskesmas

Puskesmas Sering terletak di Jalan Sering No. 20, Kelurahan Sidorejo, Kecamatan

Medan Tembung, dengan batas wilayah :

Sebelah Utara : Berbatasan dengan Kelurahan Sidorejo Hilir

Sebelah Selatan : Berbatasan dengan Jalan Williem Iskandar

Page 4: Profil Puskesmas

Sebelah Timur : Berbatasan dengan Jalan Bubu dan Jalan Panglima

Sebelah Barat : Berbatasan dengan Sei Kera

4.6.2 Wilayah Kerja Puskesmas Sering

4.6.2.1 Data Umum

Dalam melaksanakan kegiatannya, Puskesmas Sering melayani tiga kelurahan yang

ada di wilayah kerja di Kecamatan Medan Tembung yaitu :

1. Kelurahan Sidorejo

2. Kelurahan Sidorejo Hilir

3. Kelurahan Indra Kasih

Pada wilayah kerja Puskesmas Sering terdapat dua Puskesmas Pembantu (Pustu),

yaitu Pustu Sidorejo Hilir yang terletak di Kelurahan Sidorejo Hilir dan Pustu Indra Kasih

yang terletak di Kelurahan Indra Kasih.

4.6.2.2 Data Geografis

Luas Wilayah : 384 Ha

Jumlah Kelurahan : 3 Kelurahan

Jumlah Lingkungan : 47 Lingkungan

Jumlah KK : 13.656 KK

Jumlah Penduduk Miskin : 2.489 jiwa

Jumlah Penduduk : 71.084 jiwa

Gambar 4.1Kelurahan Sidorejo

Kecamatan Medan TembungTAHUN 2010

Page 5: Profil Puskesmas

Gambar 4.2Kelurahan Sidorejo Hilir

Kecamatan Medan TembungTAHUN 2010

Page 6: Profil Puskesmas

Gambar 4.3Kelurahan Indra Kasih

Kecamatan Medan TembungTAHUN 2010

Page 7: Profil Puskesmas

4.6.2.3 Data Demografis

Page 8: Profil Puskesmas

Kecamatan Medan Tembung terdiri atas 3 Kelurahan dengan jumlah penduduk

yang dicakup oleh Puskesmas Sering sebanyak 71.084 jiwa yang terdiri dari 13.656

kepala keluarga.

Tabel 4.4

Distribusi Penduduk di Wilayah Kerja Puskesmas Sering

Kecamatan Medan Tembung

Tahun 2010

No Kelurahan Jumlah

Penduduk

(Jiwa)

Jumlah KK Jumlah

Lingkungan

Luas

(Ha)

Jumlah

Penduduk

(Ha)

F % F % F % F % F %

1. Sidorejo 22704 34 4186 30,6

5

20 42,5

5

138 35,9

4

164,

5

27,9

3

2. Sidorejo

Hilir

21717 33 4142 30,3

3

14 29,7

9

151 39,3

2

143,

8

24,4

2

3. Indra Kasih 21827 33 5328 39,0

2

13 27,6

6

95 24,7

4

280,

6

47,6

5

Jumlah 66248 100 13656 100 47 100 384 100 588,

9

100

Sumber : SP2TP Puskesmas Sering, 2010

Keterangan Tabel 4.4

Jumlah penduduk terbanyak terdapat pada kelurahan Indra Kasih yaitu sebanyak

26666 jiwa (37,5%).

Jumlah Kepala Keluarga terbanyak terdapat pada kelurahan Indra Kasih yaitu 5328

KK (39,02%).

Jumlah lingkungan terbanyak terdapat pada kelurahan Sidorejo yaitu 20 lingkungan

(42,55%).

Wilayah terluas adalah kelurahan Sidorejo yaitu 138 Ha (35,94%)

Jumlah penduduk terpadat per Ha terdapat di Kelurahan Indra Kasih yaitu sebanyak

280,6 jiwa.

Page 9: Profil Puskesmas

Tabel 4.5

Distribusi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin

di Wilayah Kerja Puskesmas Sering

Kecamatan Medan Tembung

Tahun 2010

No Jenis kelamin Jumlah (jiwa) %

1. Laki-laki 33681 50,8

2. Perempuan 32567 49,2

Jumlah 66248 100

Sumber : SP2TP Puskesmas Sering 2010.

Keterangan Tabel 4.5 Dari tabel diatas, terlihat bahwa jumlah penduduk dengan jenis

kelamin yang terbanyak adalah laki-laki yaitu 36.099 jiwa (50,8%) dari total jumlah

penduduk.

Tabel 4.6

Page 10: Profil Puskesmas

Distribusi Penduduk Berdasarkan Pekerjaan

di Wilayah Kerja Puskesmas Sering

Kecamatan Medan Tembung

Tahun 2010

No Pekerjaan Jumlah (orang) %

1 Pedagang 5659 19,7

2 Supir 3382 11,8

3 Pegawai Swasta 2895 10

4 Pegawai Negeri 1485 5,2

5 Pengemudi Becak 1454 5,05

6 Tukang kayu 590 2,05

7 Peternak 418 1,45

8 Tukang Batu 368 1,27

9 TNI/POLRI 316 1,09

10 Dokter 27 0,1

11 Pengusaha 20 0,07

12 Montir 18 0,06

13 Lain-Lain 12125 42,16

Jumlah 28757 100

Sumber : SP2TP Puskesmas Sering 2010

Keterangan Tabel 4.6 Dari tabel di atas, didapatkan pekerjaan terbanyak adalah swasta

yaitu sebanyak 2.859 orang (46,97%).

Diagram 4.7

Jumlah Penduduk Berdasarkan Pekerjaan

di Wilayah Kerja Puskesmas Sering

Kecamatan Medan Tembung

Tahun 2010

Page 11: Profil Puskesmas

34%

20%17%

9%

9%4% 3%2%2% 0% 0% 0%

Lain-lainSupirPegawai SwastaPegawai NegeriPengemudi BecakTukang KayuPertenakTukang BatuTNI/POLRIDokterPengusahaMontir

Sumber : SP2TP Puskesmas Sering 2010

Tabel 4.8

Data Neonatus, Bayi, Balita, Bumil, Bufas, Buteki, dan PUS di Wilayah

Kerja Puskesmas Sering Kecamatan Medan Tembung

Tahun 2010

Versi Puskesmas

Page 12: Profil Puskesmas

NO KRITERIA JUMLAH %

1 Neonatus 1329 2,0

2 Bayi 1421 2,1

3 Balita 5473 8,3

4 Bumil 1564 2,4

5 Bulin 1493 2,2

6 Bufas 1493 2,2

7 Buteki 1502 2,3

8 PUS 9633 14,5

Sumber : SP2TP Puskesmas Sering,Tahun 2010

Keterangan Tabel 4.8

1. Neonatus : 2,0% dari jumlah penduduk

2. Bayi : 2,1% dari jumlah penduduk

3. Balita : 8,3% dari jumlah penduduk

4. Bumil : 2,4% dari jumlah penduduk

5. Bulin : 2,2% dari jumlah penduduk

6. Bufas : 2,2% dari jumlah penduduk

7. Buteki : 2,3% dari jumlah penduduk

8. PUS : 14,5% dari jumlah penduduk

Dari data di atas didapati bahwa penduduk yang paling banyak adalah PUS yaitu

sebanyak 9633 jiwa (14,5% ).

Tabel 4.9

Data Neonatus, Bayi, Balita, Bumil, Bufas, Buteki, dan PUS

di Wilayah Kerja Puskesmas Sering

Kecamatan Medan Tembung

Tahun 2010

Versi Mahasiswa

Page 13: Profil Puskesmas

NO KRITERIA JUMLAH %

1 Neonatus 1329 2

2 Bayi 1324 2

3 Balita 6448 10,3

4 Bumil 1332 2

5 Bulin 1335 2

6 Bufas 1332 2

7 Buteki 1502 2,2

8 PUS 9633 14,5

Sumber : SP2TP Puskesmas Sering,Tahun 2010

Keterangan Tabel 4.9

Versi Mahasiswa

Data GSI Versi Mahasiswa dapat diperoleh dari :

1. Data Bayi yang dapat diperoleh dari hasil imunisasi tertinggi (BCG/DPT1/POLIO 1)

Jumlah Imunisasi Hepatitis 0 yaitu 1173

Jumlah Imunisasi BCG yaitu 1238

Jumlah Imunisasi DPT 3 yaitu 1304

Jumlah Imunisasi POLIO 4 yaitu 1324

2. Jumlah Bayi yang sebenarnya dari umur 0 – 1 tahun kurang 1 hari

Neonatus adalah semua bayi yang berumur ,28 hari

Bayi dalam program adalah berumur 29 hari - 1 tahun kurang 1 hari

Bayi yang sebenarnya = neonatus + bayi dalam program

Angka kematian bayi per tahun = 26/1000

26/1000 = Angka kematian neonatus + Angka kematian bayi

= Angka kematian neonatus per satu bulan + Angka kematian bayi per

12 bulan

Bila angka kematian neonatus per bulan = 2 x Angka kematian bayi per bulan

Maka : 26/1000 = Angka kematian bayi per 2 bulan + Angka kematian bayi per 11

bulan

Atau bila dibuat rumus :

Page 14: Profil Puskesmas

Y = Angka kematian neonatus per bulan

X = Angka kematian bayi per bulan

Maka : 26/1000 = 2x + 11x

26/1000 = 13x

X = 2/1000

Jadi Y = 2 x 2/1000 = 4/1000

11x = 26/1000 = 4/1000

11x = 2/1000

Sehingga setiap 1000 bayi dari umur 29 hari 1 tahun kurang 1 hari mati 2 setiap

bulan.

Jumlah neonatus = minimal sama dengan jumlah bayi = 1324

= maksimal sama dengan jumlah bayi + angka kematian

neonatus (28 hari)

= 1324+(4/1000 x 1324)

= 1324+(0,004 x 1324)

= 1324+5,2~5

= 1324+5 =1329 (range 1324-1329)

Jumlah neonatus yang diambil = 1329

3. Jumlah Balita = (5 x Jumlah Bayi) – (AKB per tahun x (5 x Jumlah Bayi))

= (5 x 1324) – (26/1000 x (5 x 1324)

= 6620 – (0,026 x 6620)

= 6620 – 172,12 ~ 172

= 6620 – 172

= 6448 jiwa

Jumlah balita yang diambil = 6448 jiwa

4. Jumlah bulin minimal = Jumlah neonatus

Angka kematian Ibu = 275/100000 persalinan pertahun

3/1000 persalinan pertahun

Page 15: Profil Puskesmas

Jumlah Bulin minimal = Jumlah neonatus = 1329

Maksimal = Jumlah neonatus + (AKI(max) x jumlah neonatus)

= 1329 + (275/100000) x 1329)

= 1329 + 0,00275 x 1329

= 1329 + 3,654 ~ 3

= 1329 + 3 = 1332 (Range 1329 – 1332)

Jumlah Bulin yang diambil = 1332 jiwa

5. Jumlah bumil minimal = Jumlah bulin (minimal) = 1332 jiwa

Maksimal = Jumlah bulin + (AKI)

= 1332 + (3/1000) x 1332)

= 1332 + 0,003 x 1332

= 1332 + 3,996 ~ 3

= 1332 + 3 = 1335 (Range 1332 – 1335)

Jumlah Bulin yang diambil = 1335 jiwa

6. Jumlah Bufas maksimal = Jumlah bulin = 1335

Minimal= jumlah bulin – AKI

= 1335 – (3/1000) x 1335

= 1335 – 0,003 x 1335

= 1335– 3,996 ~ 3

= 1335 – 3

= 1332 jiwa

Jumlah Bulin yang diambil = 1332 jiwa

7. Jumlah Buteki minimal = Bufas = 1335 jiwa

Maksimal = Bufas + Buteki tahun kedua yang melahirkan tahun lalu

= 1335 + x = 1502

X = 1502 – 1335

Page 16: Profil Puskesmas

= 167

= 1335 + 167

= 1502

8.Jumlah PUS = 9633

4.7 Pembagian Tugas Tenaga Kesehatan Puskesmas Sering Medan Tembung Tahun

2010

Puskesmas Sering memiliki petugas atau tenaga kesehatan yang terdiri dari tenaga

medis, paramedis dan staf administrasi.

Tabel 4.10

Tenaga Kesehatan di Wilayah Kerja Puskesmas Sering

Kecamatan Medan Tembung Tahun 2010

Versi Puskesmas

No Nama NIP Gol Tugas Utama

1 dr. Rosita Nurjannah S 19611207 199603 2 001 Esl/IV a Kepala

Puskesmas

Sering

Pengobatan

Page 17: Profil Puskesmas

Umum

2 drg. Ria Susana Sari 19581130 198902 2 001 IV/b UKGS

Penjab. Umum

3 dr. Fitriah Nurdin 19731123 200212 2 001 III/b Wakor II

Bendahara

BOK

Penjab. Rawat

Inap

4 drg. Heraini 19730113 200604 2 002 III/b UKGS

UKS

Pengobatan

5 dr. Haryati Lubis 19770309 200701 2 006 III/b Wakor I

Bendahara

Jamkesmas

6 dr. Sun Wervin 19750209 200801 2 002 III/b Wakor III

Poliklinik

7 Surya Hasnawati Am.K 19570512 198002 2 001 III/d P2M

Bidan

8 Sintauli Simamora 19590722 198303 2 002 III/d KIA-KB

Bidan

9 Ida Nursanti Nababan,AMK 19581125 198211 2 001 III/c Sistem

Pencatatan dan

Pelaporan

Tentang Pasien

Bidan

10 Tiurlan Diana 140 107 003 III/c SPK

11 Marudut Sihombing 19550709 198108 1 001 III/c SPK

12 Masda Sitanggang 19590919 198203 2 005 III/c Analis

13 Nala Enny Hasibuan 19620825 198402 2 003 III/d Asisten

Apoteker

14 Murnimawati 19550325 197603 2 003 III/b Promkes

Tenaga Gizi

15 Porman Simarmata, AMK 19620715 198703 2 002 III/b Diare

Page 18: Profil Puskesmas

Lansia

Akper

16 Lermyna Saragih 19541221 197603 2 003 III/a Perawat

17 Sondang Mawati, S.Am.K 140 249 868 III/b Bidan

18 Nurbaya Pasaribu,Am.K 19700504 199103 2 005 III/c Sistem

Pencatatan dan

Pelaporan

Tentang Pasien

KB

Bidan

19 Debora M.Pasaribu, Am.K 19640121 199003 2 001 III/b UKS

Bidan

20 Elisabeth Bangun 140 269 788 III/b Deteksi Dini

Tumbuh

Kembang

(DDTK)

Bidan

21 Risma Napitupulu 19691128 198903 2 002 III/b Bidan

Kesling

22 Rismaniar Simanjuntak 19700827 199303 2 005 III/a Immunisasi

Bidan

23 Zuraida Siregar, SKM 19680428 199503 2 002 III/b Bidan

24 Tiurma Saragih 19550402 199303 2 001 III/a TB

Bidan

25 Saurmaida Hartati 19710119 199103 2 002 III/a UKGS

Perawat Gigi

26 Hafifah 19630504 199302 2 001 III/a Asisten

Apoteker

27 Sri Sulistianingsih 19711025 199102 2 002 III/a Bidan

Page 19: Profil Puskesmas

28 Sally Mayke, S.Am.Keb 19770519 199603 2 001 II/d KIA-KB

Bidan

29 Syafrayunita 19740514 199703 2 002 II/d Tata Usaha

Akper

30 Panca Junita, Am.K 19800626 200701 2 003 II/c Promkes

Gizi

SPK

31 Trisna Safitri 19790916 201001 2 010 II/c Kesling

AKL

Sumber : SP2TP Puskesmas Sering, 2010

4.8 Struktur Organisasi Puskesmas Sering Tahun 2010

Tugas dan Fungsi

Kepala Puskesmas.

Sebagai Pemimpin (Manager).

Sebagai Tenaga Ahli.

Mengoreksi Program.

Urusan Tata Usaha.

Melaksanakan Administrasi.

Pengurusan Supporting (Kepegawaian).

Perlengkapan.

Keuangan.

Staf Puskesmas

Masing-masing bekerja dan bertanggung jawab sesuai dengan bidang /

program kerjanya.

Page 20: Profil Puskesmas

Tabel 4.11

Pembagiaan Tugas Tenaga Kesehatan di Wilayah Kerja

Puskesmas Sering Kecamatan Medan Tembung

TAHUN 2010

Versi Mahasiswa (12 Program)

No Nama Gol Pendidikan Tugas Utama Tugas Pembantuan

1 Dr.Rosita Nurjannah S ESL/IVa Dokter Umum 1. Kepala Puskesmas

2. Pengobatan

1. Promkes2. Kesling3. UKS4. Posyandu5. UPKM6. P2M*7. Imunisasi*

2 Drg.Ria Susana Sari IV/b Dokter Gigi 1.UKGS2.Penjab Umum

1. Promkes2. UKS3. Posyandu4. UPKM Gigi*5. Imunisasi*

3 Drg. Fitriah Nurdin III/b Dokter Umum 1. Wakor II2. Bendahara

BOK3. Penjab

Rawat Inap

1. Promkes2. Kesling3.UKS4. Posyandu5. UPKM6.P2M7. Imunisasi*

4 Drg.Heraini III/b Dokter Gigi 1. UKGM2. UKS3. Pengobatan

Gigi

1. Promkes2. UKS3. Posyandu4. UPKM Gigi*5. Imunisasi*

5 Dr.Haryati Lubis III/b Dokter Umum 1.Wakor I2.Bendahara

1.Promkes2.Kesling

Page 21: Profil Puskesmas

Jamkesmas 3.UKS4.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*

6 Dr.Sun Wervin III/b Dokter Umum 1.Wakor III2.Poliklinik

1.Promkes2.Kesling3.UKS4.Posyandu5.UPKM6.P2M*7.Imunisasi*

7 Surya Hasna Wati Am.K III/d Bidan 1.PPM2. Bidan

1.Promkes2.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*

8 Sintauli Simamora III/d Bidan 1. KIA-KB2. Bidan

1.Promkes2.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*

9 Ida Nursanti Nababan,Am.K III/c Bidan 1.Sistem pencatatan dan pelaporan tentang pasien2.Bidan

1.Promkes2.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*

11 Marudut Sihombing III/c SPK SPK 1.Promkes2.P2M*3.Imunisasi*

12 Masda Sitanggang III/c Analis Analis (laboratorium)

1.Promkes2.P2M*3.Imunisasi*

13 Nala Enny Hasibuan III/d Asisten Apoteker Asisten Apoteker 1.Promkes2.P2M*3.Imunisasi*

14 Murnimawati III/b D1 Gizi Promkes Tenaga Gizi

1.Promkes2.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*

15 Porman Simarmata,AMK III/b Akper 1. Diare2. Lansia3. Akper

1.Promkes2.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*

16 Lermyna Saragih III/a Perawat Perawat 1.Promkes2.P2M*3.Imunisasi*

17 Sondang Mawati,S.Am.K III/b Bidan Bidan 1.Promkes2.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*

18 Nurbaya Pasaribu Am.K III/c Bidan 1.Sistem pencatatan dan pelaporan tentang pasien2.KB3.Bidan

1.Promkes2.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*

Page 22: Profil Puskesmas

19 Debora M Pasaribu,Am.K III/b Bidan 1. UKS2. B idan

1.Promkes2.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*

20 Elisabeth Bangun III/b Bidan 1. Deteksi Dini Tumbuh Kembang(DDTK)

2. Bidan

1.Promkes2.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*

21 Risma Napitupulu III/b Bidan 1. Bidan2. Kesling

1.Promkes2.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*

22 Rismaniar Simanjuntak III/a Bidan 1.Imunisasi2.Bidan

1.Promkes2.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*

23 Zuraida Siregar,SKM III/b Bidan Bidan 1.Promkes2.Posyandu3. P2M*4.Imunisasi*

24 Tiurma Saragih III/a Bidan 1.TB

2. Bidan

1.Promkes2.Posyandu3. P2M*4.Imunisasi*

25 Saurmaida Hartati III/a Perawat Gigi 1.UKGS

2.Perawat Gigi

1.Promkes2.P2M*3.Imunisasi*

26 Hafifah III/a Asisten Apoteker

Asisten Apoteker 1.Promkes2.P2M*3.Imunisasi*

27 Sri Sulistia Ningsih III/a Bidan Bidan 1.Promkes2.Posyandu3. P2M*4.Imunisasi*

28 Sally Mayke,S.Am.Keb II/d Bidan 1. KIA-KB2. Bidan

1.Promkes2.Posyandu3. P2M*4.Imunisasi*

29 Syafrayunita II/d Akper 1.Tata usaha2.Akper

1.Promkes2.P2M*3.Imunisasi*

30 Panca Junita Am.K II/c SPK 1.Promkes2.Gizi

1.Promkes2.P2M*

Page 23: Profil Puskesmas

3.SPK 3.Imunisasi*

31 Trisna Safitri II/c AKL 1.Kesling2.AKL

1.Promkes2.P2M*3.Imunisasi*

STRUKTUR ORGANISASI PUSKESMAS SERING KECAMATAN MEDAN TEMBUNG

TAHUN 2010

Versi Puskesmas

Kepala Puskesmas Dr. Rosita Nurjannaah. S

Wakor I Dr. Haryati Lubis

Wakor II Dr. Fitriah Nurdin

Wakor III Dr. Sun Wervin H

Page 24: Profil Puskesmas

Gambar : 4.12STRUKTUR ORGANISASI PUSKESMAS SERING

KECAMATAN MEDAN TEMBUNG PERIODE JANUARI–DESEMBER

TAHUN 2010

Versi Mahasiswa (12 Program)

PENJAB LAPANGAN Drg. Ria Susana Sari

KIA-KB Sally/Sintauli

APOTIK Nala/Hafifah

SISTEM PENCATATAN DAN PELAPORAN TENTANG PASIEN

Ida Susanti/Nurbaya

KESEHATAN GIGI Drg. Ria Susana Sari/Drg.

Heraini/ Sri Hartati

LABORATORIUM Masda/Safra Yunita

TATA USAHA Safra Yunita

PROMOSI KESEHATAN Panca Yunita/Murnimawati

KESEHATAN LINGKUNGAN Trisna Safitri

PEMBERANTAS PENYAKIT MENULAR

Surya/Porman/Tiurma/Rismaniar Simanjuntak

GIZI Murnimawati/Panca Yunita

UKS Drg. Heraini/Debora

DETEKSI DINI Elizabet Bangun

PUSKESMAS PEMBANTU INDRA KASIH, SIDOREJO HILIR Dr. Tutik / Dr. Fredes Siahaan

Kepala Puskesmasdr. Rosita Nurjannah S

ADMINISTRASI/KARTU

Nursanti Nbb

Page 25: Profil Puskesmas

Tabel 4.13

Kuisioner Penilaian Hasil Kerja Petugas Gizi Puskesmas

Sering Kecamatan Medan Tembung

Tahun 2011

No Variabel Tidak

1 Pembagian tugas sesuai dengan tingkat pendidikan √

TATA USAHASyafrayunita

KEUANGANDr.Fitiriah N

PERLENGKAPANDr. Fiitriah N

KEPEGAWAIAN

Nurbaya

Unit I Unit II Unit III Unit IV Unit V

PROMKES

Panca junitaMurnimawati

P2M

Surya H

KESLING

Trisna safitri Risma N

KIA Sally mayke

UPGMRosma

USILAPorman

Simarmata

KBSintauli S

LABORATORIUM

Masda Sitanggang

SP2TP

UPKM Dr. Haryati lubis Drg. Ria Susana

PENGOBATAN Dr. Sunwervin

UKGMDrg.

Nurmala

UKSDrg. heraini

Debora

UKMEdy

Herianto Tarigan

APOTEKHafifah

Nala Enny

BATRA

POLIKLINIKSaurmaida H

KAMAR SUNTIKLermina Saragih

Page 26: Profil Puskesmas

2 Petugas Gizi puskesmas disiplin √

3 Kepala Puskesmas menindak lanjuti masalah Gizi √

4 Pelaksanaan Program Gizi terjadwal dengan baik √

6 Sambutan tentang Gizi Buruk baik √

7 Jadwal program Gizi terlaksana √

8 Data Gizi lengkap √

9 Sumber daya manusia Gizi mencukupi √

10 Petugas Gizi mendapat Pelatihan √

11 Dana gizi mencukupi √

12 Apa ada Sanksi untuk Petugas Gizi yang lalai √

13 Ruang Gizi Puskesmas layak √

14 Apa ada Penghargaan buat Petugas Gizi √

Tabel 4.13

Dari tabel diketahui bahwa :

1) Sumber daya manusia Gizi kurang, Dana Gizi kurang, Petugas Gizi yang tidak

mendapat Pelatihan dan Pelaksanaan Program Gizi tidak terjadwal dengan baik serta

Program Gizi tidak disampaikan pada seluruh wilayah kerja puskesmas sehingga

Program Gizi Puskesmas Sering kurang berhasil.

2) Kepala Puskesmas tidak menindak lanjuti masalah gizi, Sanksi untuk Petugas Gizi

yang lalai tidak ada, Penghargaan tidak ada dan pembagian tugas tidak sesuai dengan

tingkat pendidikan serta program gizi tidak terlaksana sehingga Program Gizi

Puskesmas Sering kurang berhasil.

3) Petugas Gizi puskesmas tidak disiplin, Ruang Gizi Puskesmas tidak layak dan Data

Gizi tidak lengkap serta sambutan tentang Gizi Buruk tidak baik sehingga program

Gizi Puskesmas Sering kurang berhasil.

4.9 Fasilitas Fisik Puskesmas Sering Tahun 2010

Puskesmas Sering dalam menjalankan kegiatannya didukung oleh fasilitas fisik

meliputi :

1. Fasilitas gedung Puskesmas permanen.

2. Fasilitas alat-alat

Page 27: Profil Puskesmas

3. Fasilitas obat-obatan

4. Fasilitas administrasi

5. Fasilitas imunisasi

6. Fasilitas Sumber Daya Manusia

4.9.1 Fasilitas Gedung Puskesmas Sering

Puskesmas Sering Medan terdiri dari :

1. Ruang Kepala Puskesmas : 1 buah

2. Ruang Poli Umum : 1 buah

3. Ruang Poli Anak : 1 buah

4. Ruang Poli Gigi : 1 buah

5. Ruang KIA/KB : 1 buah

6. Ruang Apotik : 1 buah

7. Ruang Periksa : 1 buah

8. Ruang Kartu : 1 buah

9. Ruang Imunisasi : 1 buah

10. Ruang Tunggu : 1 buah

11. Laboratorium : 1 buah

12. Ruang Administrasi : 1 buah

13. Ruang Pertemuan : 1 buah

14. Ruang Rawat Inap : 1 buah

15. Ruang mandi : 4 buah

16. Ruang Penjaga : -

Page 28: Profil Puskesmas

17. Ruang Tidur : 4 buah

18. Obgyne Set : 1 buah

19. Ruang IMS : -

20. Ruang VCT : -

21. Ruang Konseling : 1 buah

22. Ruang Persalinan : 1 buah

23. Ruang Gizi : 1 buah

DENAH PUSKESMAS SERING

LAB APOTIK

GUDANG

R. SPESIALI

R. KAPUS

K. BAYI

POLI GIGIVK

TAMAN

Page 29: Profil Puskesmas

4.9.2 Fasilitas Alat-Alat di Puskesmas Sering

Adapun peralatan yang dimiliki oleh Puskesmas Sering Medan antara lain:

1. Alat-alat pemeriksaan pasien.

2. Alat-alat pertolongan persalinan.

3. Alat-alat suntik dan alat-alat P3K.

4. Timbangan bayi dan dewasa.

5. Satu set dental unit

6. Lemari pendingin tempat penyimpanan bahan-bahan imunisasi.

7. Alat-alat laboratorium.

LOKET

R. KIA MTBS

DAPUR

K. MANDI

R. INAP

K.PERIKS

RUANG PERTEMUAN

R.KONSELING R

RUANG PERTEMUAN

TATA USAHA

K. MANDI

R. INAP

R. INAP

P2M

KLINIK DM

IMUNISASI/ KB

Page 30: Profil Puskesmas

4.9.3 Fasilitas Obat-Obatan di Puskesmas Sering

Dalam rangka menjalankan tugas-tugas pokok dalam bidang pelayanan kesehatan,

Puskesmas Sering Medan didukung oleh perlengkapan obat-obat

1. Obat – Obat Inpres

2. Obat Askes

3. Obat – Obat G

Tabel 4.18Obat-Obatan yang digunakan di Puskesmas Sering

Kecamatan Medan Tembung Tahun 2010

No. Golongan Nama Jenis sediaan Kemasan

1 Antibiotik 1. Amoxicillin Kapsul 250 mg, 500mg

Sirup Kering 125 mg/5 ml

Kapsul

Botol

2. Ampicillin Kaplet 500 mg Kaplet

3. Fenoximetil

Penicillin

Tablet 250mg, 500 mg Tablet

4. Kloramfenikol Kapsul 250 mg

Salep Mata 1%

Tetes Telinga 3%

Kapsul

Tube

Botol

Page 31: Profil Puskesmas

5. Kotrimoxazol Tablet Kombinasi

Tablet Pediatric

Kombinasi

Botol

2 Kortikosteroid 1. Deksametason Tablet 0,5 mg

5 mg/ml IM

Tablet

Ampul

2. Hidrokortison krim 2,5% Tube

3. Prednison Tablet 5 mg Tablet

4. Betametason Krim Tube

3 Vitamin 1.Asam Askorbat

(Vit. C)

Tablet 50 mg Tablet

2.Fitomenadion

(Vit. K)

Tablet 10 mg

10 mg/ml

Tablet

Salut

Ampul

3.Piridoksina HL

(Vit. B6)

Tablet 10 mg Tablet

4.Sianokobalamin

(Vit B12)

500 mcg/ml Ampul

5.Tiamin HCl/ mononitrat

(Vit. B1)

Tablet 50 mg Tablet

6. Vitamin B Komplek Tablet Tablet

7. Besi (II) sulfat Tablet Tablet

8. Vitamin B12 Tablet 50 mg Tablet

4 Hipnotik/Sedatif 1. Diazepam Tablet 2 mg Tablet

2. Fenobarbital Tablet 30 mg Tablet

5 Antitusif 1.OBH Sirup Botol

2.Dekstrometorfan HBR Tablet 15 mg Tablet

3. Ambroksol Sirup 10 mg/ 5 ml Botol

6 Bronkodilator 1. Aminofilin Tablet 200 mg Tablet

2. Salbutamol Tablet 2 mg Tablet

7 Antihistamin 1. CTM Tablet 4 mg Tablet

2. Difenhidramin HCl Injeksi 10 mg / ml Ampul

8 Antidiabetik Glibenklamid Tablet 5 mg Tablet

9 Antiinflamasi 1. Ibuprofen Tablet 200 mg, 400 mg Tablet

Page 32: Profil Puskesmas

2. Piroksikam Tablet Tablet

10 Antifungus 1. Griseofulvin Tablet 125 mg Tablet

2. As. Benzoat 3%, As.

Salisilat 6%

Salep Pot

3. Belerang endap 4%,

As.Salisilat 2%

Salep Pot

11 Antihipertensi 1. Nifedipin Tablet 10 mg Tablet

2. Captopril Tablet  12,5 mg Tablet

3. Propanolol Hcl Tablet 40 mg Tablet

4. Reserpin Tablet 0,25 mg Tablet

12 Obat

Kardiovaskuler

1. Digoksin Tablet 0,25 mg Tablet

2. Ekstrak Belladona Tablet 10 mg Tablet

1. Gliseril Guaiakolat Tablet 100 mg Tablet

2. Natrium bikarbonat Tablet 500 mg Tablet

1. Antasida DOEN Tablet kombinasi Tablet

2. Cimetidin Tablet Tablet

3. Metoklopramid Tablet Tablet

13 Antiseptik 1. Kalium Permanganat Serbuk Botol

2. Gentian Violet 1% Larutan Botol

14 Diuretik 1.Hidroklorotiazid (HCT) Tablet 25 mg Tablet

2. Furosemid Tablet 40 mg Tablet

15 Antidiare 1. Diafrom Tablet Tablet

2. Garam Oralit 200 ml air Serbuk Sachet

Sumber : SP2TP Puskesmas Sering, 2010

4.9.4 Fasilitas Administrasi di Puskesmas Sering

Kartu berobat pasien

Buku catatan

Lemari / rak kartu

Meja dan kursi

Stempel

Arsip

Page 33: Profil Puskesmas

Mesin tik

4.9.5 Fasilitas Imunisasi di Puskesmas Sering

Fasilitas imunisasi yang dimiliki Puskesmas Sering Medan antara lain yaitu :

Lemari pendingin.

Alat-alat imunisasi.

Vaksin, seperti : BCG, DPT, Polio, Campak, DT, TT dan Hepatitis B.

Termos

4.9.6 Fasilitas Sumber Daya Manusia di Puskesmas Sering

Adapun tenaga kesehatan yang terdapat di Puskesmas Sering Medan adalah:

Dokter Spesialis : -

Dokter Umum : 4 orang

Dokter Gigi : 2 orang

Sarjana Apoteker : -

Assisten Apoteker : 2 orang

Sarjana Non Medis : 1 orang

Paramedis : 21 orang

Petugas Sanitasi/Kesling : 1 orang