Download - Profil Puskesmas
BAB IV
KEPANITERAAN KLINIK SENIOR ILMU KESEHATAN
MASYARAKAT DI PUSKESMAS SERING
KECAMATAN MEDAN TEMBUNG
PROVINSI SUMATERA UTARA
TAHUN 2011
4.1 Latar Belakang
Pembangunan kesehatan merupakan bagian integral dari pembangunan nasional.
Tujuan pembangunan kesehatan adalah meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan
hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal.
Keberhasilan pembangunan kesehatan berperan penting dalam meningkatkan mutu
dan daya saing sumber daya manusia Indonesia. Untuk mencapai tujuan pembangunan
kesehatan tersebut diselengarakan berbagai upaya kesehatan secara menyeluruh, berjenjang,
dan terpadu. Untuk mencapai tujuan tersebut dengan memberikan pelayanan yang memadai
dan menyeluruh bagi masyarakat, hal ini sejalan pula dengan visi dari pembangunan
kesehatan yang ingin dicapai dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara adil
dan merata untuk menuju “INDONESIA SEHAT”.
Pada saat ini pemerintah telah berusaha meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
yang optimal dengan adanya penyelenggaraan berbagai upaya kesehatan. Salah satu bentuk
upaya pelayanan kesehatan yang diselenggarakan oleh pemerintah adalah dengan
meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dimana peran serta masyarakat juga
dilibatkan yaitu melalui suatu wadah yang disebut Puskesmas.
Puskesmas merupakan salah satu tempat diperolehnya pelayanan kesehatan yang
ditujukan untuk masyarakat sebagai penanggung jawab penyelenggaraan upaya kesehatan
masyarakat dan perorangan jenjang pertama.
Puskesmas sebagai unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya. Dengan
demikian, Puskesmas berfungsi sebagai pusat penggerak pembangunan berwawasan
kesehatan, pusat pemberdayaan keluarga dan masyarakat, serta pusat pelayanan kesehatan
strata pertama.
4.2 Tujuan Kegiatan
4.2.1 Tujuan Umum
a. Untuk mengetahui program kerja Puskesmas di masyarakat.
b. Untuk mengetahui organisasi Puskesmas serta program-program dari masing-
masing unit yang ada.
4.2.2 Tujuan Khusus
a. Untuk mengetahui program-program wajib dan pengembangan Puskesmas
(khususnya Puskesmas Sering).
b. Untuk mengamati sejauh mana program-program tersebut telah dijalankan,
melalui data-data yang tersedia di Puskesmas tersebut.
c. Untuk mengetahui kendala yang dijumpai dalam melaksanakan program yang ada
di Puskesmas tersebut.
d. Untuk mengetahui masalah kesehatan yang dijumpai di wilayah kerja Puskesmas
Sering.
4.3 Prosedur Kerja
Kepaniteraan Klinik Senior yang dilaksanakan di Puskesmas Sering, meliputi kegiatan-
kegiatan sebagai berikut :
a. Mencatat data geografis dan demografis di wilayah kerja Puskesmas Sering,
Kecamatan Medan Tembung.
b. Pendataan system pelaksanaan upaya pokok kesehatan baik wajib maupun
pengembangan dan administrasi yang dilaksanakan di Puskesmas Sering.
c. Melakukan pengamatan langsung di lapangan dan ikut serta dalam pelayanan
kesehatan.
4.4 Upaya Penyelenggaraan Puskesmas Sering Kecamatan Medan Tembung Tahun
2010
Puskesmas Sering Medan telah melaksanakan 7 upaya wajib kota Medan dan
ditambah dengan 5 upaya pengembangan yakni :
1. Upaya kesehatan wajib, yaitu :
a) Upaya Promosi Kesehatan (PROMKES)
b) Upaya Kesehatan Lingkungan (KESLING)
c) Upaya Kesehatan Ibu dan Anak serta Keluarga Berencana (KIA&KB)
d) Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat (UPGM)
e) Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular (P2M)
f) Upaya Pengobatan
g) Upaya Pencatatan dan Pelaporan (SP2TP)
2. Upaya kesehatan pengembangan, yakni:
a) Upaya Kesehatan Sekolah (UKS)
b) Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut (UKGM)
c) Upaya Kesehatan Usia Lanjut (USILA)
d) Upaya Pembinaan Pengobatan Tradisional (BATRA)
e) Upaya Kesehatan Laboratorium Sederhana
Catatan : Upaya Program Klinik DM
Upaya Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR)
4.5 Motto Puskesmas Sering Medan
Motto Puskesmas Sering Medan mewujudkan Puskesmas POPULER yaitu:
PEDULI
OPTIMIS
PRIORITAS
UNGGUL
LOYAL
EFEKTIF
RESPONSIF
4.6 GAMBARAN UMUM PUSKESMAS SERING TAHUN 2010
4.6.1 Lokasi Puskesmas
Puskesmas Sering terletak di Jalan Sering No. 20, Kelurahan Sidorejo, Kecamatan
Medan Tembung, dengan batas wilayah :
Sebelah Utara : Berbatasan dengan Kelurahan Sidorejo Hilir
Sebelah Selatan : Berbatasan dengan Jalan Williem Iskandar
Sebelah Timur : Berbatasan dengan Jalan Bubu dan Jalan Panglima
Sebelah Barat : Berbatasan dengan Sei Kera
4.6.2 Wilayah Kerja Puskesmas Sering
4.6.2.1 Data Umum
Dalam melaksanakan kegiatannya, Puskesmas Sering melayani tiga kelurahan yang
ada di wilayah kerja di Kecamatan Medan Tembung yaitu :
1. Kelurahan Sidorejo
2. Kelurahan Sidorejo Hilir
3. Kelurahan Indra Kasih
Pada wilayah kerja Puskesmas Sering terdapat dua Puskesmas Pembantu (Pustu),
yaitu Pustu Sidorejo Hilir yang terletak di Kelurahan Sidorejo Hilir dan Pustu Indra Kasih
yang terletak di Kelurahan Indra Kasih.
4.6.2.2 Data Geografis
Luas Wilayah : 384 Ha
Jumlah Kelurahan : 3 Kelurahan
Jumlah Lingkungan : 47 Lingkungan
Jumlah KK : 13.656 KK
Jumlah Penduduk Miskin : 2.489 jiwa
Jumlah Penduduk : 71.084 jiwa
Gambar 4.1Kelurahan Sidorejo
Kecamatan Medan TembungTAHUN 2010
Gambar 4.2Kelurahan Sidorejo Hilir
Kecamatan Medan TembungTAHUN 2010
Gambar 4.3Kelurahan Indra Kasih
Kecamatan Medan TembungTAHUN 2010
4.6.2.3 Data Demografis
Kecamatan Medan Tembung terdiri atas 3 Kelurahan dengan jumlah penduduk
yang dicakup oleh Puskesmas Sering sebanyak 71.084 jiwa yang terdiri dari 13.656
kepala keluarga.
Tabel 4.4
Distribusi Penduduk di Wilayah Kerja Puskesmas Sering
Kecamatan Medan Tembung
Tahun 2010
No Kelurahan Jumlah
Penduduk
(Jiwa)
Jumlah KK Jumlah
Lingkungan
Luas
(Ha)
Jumlah
Penduduk
(Ha)
F % F % F % F % F %
1. Sidorejo 22704 34 4186 30,6
5
20 42,5
5
138 35,9
4
164,
5
27,9
3
2. Sidorejo
Hilir
21717 33 4142 30,3
3
14 29,7
9
151 39,3
2
143,
8
24,4
2
3. Indra Kasih 21827 33 5328 39,0
2
13 27,6
6
95 24,7
4
280,
6
47,6
5
Jumlah 66248 100 13656 100 47 100 384 100 588,
9
100
Sumber : SP2TP Puskesmas Sering, 2010
Keterangan Tabel 4.4
Jumlah penduduk terbanyak terdapat pada kelurahan Indra Kasih yaitu sebanyak
26666 jiwa (37,5%).
Jumlah Kepala Keluarga terbanyak terdapat pada kelurahan Indra Kasih yaitu 5328
KK (39,02%).
Jumlah lingkungan terbanyak terdapat pada kelurahan Sidorejo yaitu 20 lingkungan
(42,55%).
Wilayah terluas adalah kelurahan Sidorejo yaitu 138 Ha (35,94%)
Jumlah penduduk terpadat per Ha terdapat di Kelurahan Indra Kasih yaitu sebanyak
280,6 jiwa.
Tabel 4.5
Distribusi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin
di Wilayah Kerja Puskesmas Sering
Kecamatan Medan Tembung
Tahun 2010
No Jenis kelamin Jumlah (jiwa) %
1. Laki-laki 33681 50,8
2. Perempuan 32567 49,2
Jumlah 66248 100
Sumber : SP2TP Puskesmas Sering 2010.
Keterangan Tabel 4.5 Dari tabel diatas, terlihat bahwa jumlah penduduk dengan jenis
kelamin yang terbanyak adalah laki-laki yaitu 36.099 jiwa (50,8%) dari total jumlah
penduduk.
Tabel 4.6
Distribusi Penduduk Berdasarkan Pekerjaan
di Wilayah Kerja Puskesmas Sering
Kecamatan Medan Tembung
Tahun 2010
No Pekerjaan Jumlah (orang) %
1 Pedagang 5659 19,7
2 Supir 3382 11,8
3 Pegawai Swasta 2895 10
4 Pegawai Negeri 1485 5,2
5 Pengemudi Becak 1454 5,05
6 Tukang kayu 590 2,05
7 Peternak 418 1,45
8 Tukang Batu 368 1,27
9 TNI/POLRI 316 1,09
10 Dokter 27 0,1
11 Pengusaha 20 0,07
12 Montir 18 0,06
13 Lain-Lain 12125 42,16
Jumlah 28757 100
Sumber : SP2TP Puskesmas Sering 2010
Keterangan Tabel 4.6 Dari tabel di atas, didapatkan pekerjaan terbanyak adalah swasta
yaitu sebanyak 2.859 orang (46,97%).
Diagram 4.7
Jumlah Penduduk Berdasarkan Pekerjaan
di Wilayah Kerja Puskesmas Sering
Kecamatan Medan Tembung
Tahun 2010
34%
20%17%
9%
9%4% 3%2%2% 0% 0% 0%
Lain-lainSupirPegawai SwastaPegawai NegeriPengemudi BecakTukang KayuPertenakTukang BatuTNI/POLRIDokterPengusahaMontir
Sumber : SP2TP Puskesmas Sering 2010
Tabel 4.8
Data Neonatus, Bayi, Balita, Bumil, Bufas, Buteki, dan PUS di Wilayah
Kerja Puskesmas Sering Kecamatan Medan Tembung
Tahun 2010
Versi Puskesmas
NO KRITERIA JUMLAH %
1 Neonatus 1329 2,0
2 Bayi 1421 2,1
3 Balita 5473 8,3
4 Bumil 1564 2,4
5 Bulin 1493 2,2
6 Bufas 1493 2,2
7 Buteki 1502 2,3
8 PUS 9633 14,5
Sumber : SP2TP Puskesmas Sering,Tahun 2010
Keterangan Tabel 4.8
1. Neonatus : 2,0% dari jumlah penduduk
2. Bayi : 2,1% dari jumlah penduduk
3. Balita : 8,3% dari jumlah penduduk
4. Bumil : 2,4% dari jumlah penduduk
5. Bulin : 2,2% dari jumlah penduduk
6. Bufas : 2,2% dari jumlah penduduk
7. Buteki : 2,3% dari jumlah penduduk
8. PUS : 14,5% dari jumlah penduduk
Dari data di atas didapati bahwa penduduk yang paling banyak adalah PUS yaitu
sebanyak 9633 jiwa (14,5% ).
Tabel 4.9
Data Neonatus, Bayi, Balita, Bumil, Bufas, Buteki, dan PUS
di Wilayah Kerja Puskesmas Sering
Kecamatan Medan Tembung
Tahun 2010
Versi Mahasiswa
NO KRITERIA JUMLAH %
1 Neonatus 1329 2
2 Bayi 1324 2
3 Balita 6448 10,3
4 Bumil 1332 2
5 Bulin 1335 2
6 Bufas 1332 2
7 Buteki 1502 2,2
8 PUS 9633 14,5
Sumber : SP2TP Puskesmas Sering,Tahun 2010
Keterangan Tabel 4.9
Versi Mahasiswa
Data GSI Versi Mahasiswa dapat diperoleh dari :
1. Data Bayi yang dapat diperoleh dari hasil imunisasi tertinggi (BCG/DPT1/POLIO 1)
Jumlah Imunisasi Hepatitis 0 yaitu 1173
Jumlah Imunisasi BCG yaitu 1238
Jumlah Imunisasi DPT 3 yaitu 1304
Jumlah Imunisasi POLIO 4 yaitu 1324
2. Jumlah Bayi yang sebenarnya dari umur 0 – 1 tahun kurang 1 hari
Neonatus adalah semua bayi yang berumur ,28 hari
Bayi dalam program adalah berumur 29 hari - 1 tahun kurang 1 hari
Bayi yang sebenarnya = neonatus + bayi dalam program
Angka kematian bayi per tahun = 26/1000
26/1000 = Angka kematian neonatus + Angka kematian bayi
= Angka kematian neonatus per satu bulan + Angka kematian bayi per
12 bulan
Bila angka kematian neonatus per bulan = 2 x Angka kematian bayi per bulan
Maka : 26/1000 = Angka kematian bayi per 2 bulan + Angka kematian bayi per 11
bulan
Atau bila dibuat rumus :
Y = Angka kematian neonatus per bulan
X = Angka kematian bayi per bulan
Maka : 26/1000 = 2x + 11x
26/1000 = 13x
X = 2/1000
Jadi Y = 2 x 2/1000 = 4/1000
11x = 26/1000 = 4/1000
11x = 2/1000
Sehingga setiap 1000 bayi dari umur 29 hari 1 tahun kurang 1 hari mati 2 setiap
bulan.
Jumlah neonatus = minimal sama dengan jumlah bayi = 1324
= maksimal sama dengan jumlah bayi + angka kematian
neonatus (28 hari)
= 1324+(4/1000 x 1324)
= 1324+(0,004 x 1324)
= 1324+5,2~5
= 1324+5 =1329 (range 1324-1329)
Jumlah neonatus yang diambil = 1329
3. Jumlah Balita = (5 x Jumlah Bayi) – (AKB per tahun x (5 x Jumlah Bayi))
= (5 x 1324) – (26/1000 x (5 x 1324)
= 6620 – (0,026 x 6620)
= 6620 – 172,12 ~ 172
= 6620 – 172
= 6448 jiwa
Jumlah balita yang diambil = 6448 jiwa
4. Jumlah bulin minimal = Jumlah neonatus
Angka kematian Ibu = 275/100000 persalinan pertahun
3/1000 persalinan pertahun
Jumlah Bulin minimal = Jumlah neonatus = 1329
Maksimal = Jumlah neonatus + (AKI(max) x jumlah neonatus)
= 1329 + (275/100000) x 1329)
= 1329 + 0,00275 x 1329
= 1329 + 3,654 ~ 3
= 1329 + 3 = 1332 (Range 1329 – 1332)
Jumlah Bulin yang diambil = 1332 jiwa
5. Jumlah bumil minimal = Jumlah bulin (minimal) = 1332 jiwa
Maksimal = Jumlah bulin + (AKI)
= 1332 + (3/1000) x 1332)
= 1332 + 0,003 x 1332
= 1332 + 3,996 ~ 3
= 1332 + 3 = 1335 (Range 1332 – 1335)
Jumlah Bulin yang diambil = 1335 jiwa
6. Jumlah Bufas maksimal = Jumlah bulin = 1335
Minimal= jumlah bulin – AKI
= 1335 – (3/1000) x 1335
= 1335 – 0,003 x 1335
= 1335– 3,996 ~ 3
= 1335 – 3
= 1332 jiwa
Jumlah Bulin yang diambil = 1332 jiwa
7. Jumlah Buteki minimal = Bufas = 1335 jiwa
Maksimal = Bufas + Buteki tahun kedua yang melahirkan tahun lalu
= 1335 + x = 1502
X = 1502 – 1335
= 167
= 1335 + 167
= 1502
8.Jumlah PUS = 9633
4.7 Pembagian Tugas Tenaga Kesehatan Puskesmas Sering Medan Tembung Tahun
2010
Puskesmas Sering memiliki petugas atau tenaga kesehatan yang terdiri dari tenaga
medis, paramedis dan staf administrasi.
Tabel 4.10
Tenaga Kesehatan di Wilayah Kerja Puskesmas Sering
Kecamatan Medan Tembung Tahun 2010
Versi Puskesmas
No Nama NIP Gol Tugas Utama
1 dr. Rosita Nurjannah S 19611207 199603 2 001 Esl/IV a Kepala
Puskesmas
Sering
Pengobatan
Umum
2 drg. Ria Susana Sari 19581130 198902 2 001 IV/b UKGS
Penjab. Umum
3 dr. Fitriah Nurdin 19731123 200212 2 001 III/b Wakor II
Bendahara
BOK
Penjab. Rawat
Inap
4 drg. Heraini 19730113 200604 2 002 III/b UKGS
UKS
Pengobatan
5 dr. Haryati Lubis 19770309 200701 2 006 III/b Wakor I
Bendahara
Jamkesmas
6 dr. Sun Wervin 19750209 200801 2 002 III/b Wakor III
Poliklinik
7 Surya Hasnawati Am.K 19570512 198002 2 001 III/d P2M
Bidan
8 Sintauli Simamora 19590722 198303 2 002 III/d KIA-KB
Bidan
9 Ida Nursanti Nababan,AMK 19581125 198211 2 001 III/c Sistem
Pencatatan dan
Pelaporan
Tentang Pasien
Bidan
10 Tiurlan Diana 140 107 003 III/c SPK
11 Marudut Sihombing 19550709 198108 1 001 III/c SPK
12 Masda Sitanggang 19590919 198203 2 005 III/c Analis
13 Nala Enny Hasibuan 19620825 198402 2 003 III/d Asisten
Apoteker
14 Murnimawati 19550325 197603 2 003 III/b Promkes
Tenaga Gizi
15 Porman Simarmata, AMK 19620715 198703 2 002 III/b Diare
Lansia
Akper
16 Lermyna Saragih 19541221 197603 2 003 III/a Perawat
17 Sondang Mawati, S.Am.K 140 249 868 III/b Bidan
18 Nurbaya Pasaribu,Am.K 19700504 199103 2 005 III/c Sistem
Pencatatan dan
Pelaporan
Tentang Pasien
KB
Bidan
19 Debora M.Pasaribu, Am.K 19640121 199003 2 001 III/b UKS
Bidan
20 Elisabeth Bangun 140 269 788 III/b Deteksi Dini
Tumbuh
Kembang
(DDTK)
Bidan
21 Risma Napitupulu 19691128 198903 2 002 III/b Bidan
Kesling
22 Rismaniar Simanjuntak 19700827 199303 2 005 III/a Immunisasi
Bidan
23 Zuraida Siregar, SKM 19680428 199503 2 002 III/b Bidan
24 Tiurma Saragih 19550402 199303 2 001 III/a TB
Bidan
25 Saurmaida Hartati 19710119 199103 2 002 III/a UKGS
Perawat Gigi
26 Hafifah 19630504 199302 2 001 III/a Asisten
Apoteker
27 Sri Sulistianingsih 19711025 199102 2 002 III/a Bidan
28 Sally Mayke, S.Am.Keb 19770519 199603 2 001 II/d KIA-KB
Bidan
29 Syafrayunita 19740514 199703 2 002 II/d Tata Usaha
Akper
30 Panca Junita, Am.K 19800626 200701 2 003 II/c Promkes
Gizi
SPK
31 Trisna Safitri 19790916 201001 2 010 II/c Kesling
AKL
Sumber : SP2TP Puskesmas Sering, 2010
4.8 Struktur Organisasi Puskesmas Sering Tahun 2010
Tugas dan Fungsi
Kepala Puskesmas.
Sebagai Pemimpin (Manager).
Sebagai Tenaga Ahli.
Mengoreksi Program.
Urusan Tata Usaha.
Melaksanakan Administrasi.
Pengurusan Supporting (Kepegawaian).
Perlengkapan.
Keuangan.
Staf Puskesmas
Masing-masing bekerja dan bertanggung jawab sesuai dengan bidang /
program kerjanya.
Tabel 4.11
Pembagiaan Tugas Tenaga Kesehatan di Wilayah Kerja
Puskesmas Sering Kecamatan Medan Tembung
TAHUN 2010
Versi Mahasiswa (12 Program)
No Nama Gol Pendidikan Tugas Utama Tugas Pembantuan
1 Dr.Rosita Nurjannah S ESL/IVa Dokter Umum 1. Kepala Puskesmas
2. Pengobatan
1. Promkes2. Kesling3. UKS4. Posyandu5. UPKM6. P2M*7. Imunisasi*
2 Drg.Ria Susana Sari IV/b Dokter Gigi 1.UKGS2.Penjab Umum
1. Promkes2. UKS3. Posyandu4. UPKM Gigi*5. Imunisasi*
3 Drg. Fitriah Nurdin III/b Dokter Umum 1. Wakor II2. Bendahara
BOK3. Penjab
Rawat Inap
1. Promkes2. Kesling3.UKS4. Posyandu5. UPKM6.P2M7. Imunisasi*
4 Drg.Heraini III/b Dokter Gigi 1. UKGM2. UKS3. Pengobatan
Gigi
1. Promkes2. UKS3. Posyandu4. UPKM Gigi*5. Imunisasi*
5 Dr.Haryati Lubis III/b Dokter Umum 1.Wakor I2.Bendahara
1.Promkes2.Kesling
Jamkesmas 3.UKS4.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*
6 Dr.Sun Wervin III/b Dokter Umum 1.Wakor III2.Poliklinik
1.Promkes2.Kesling3.UKS4.Posyandu5.UPKM6.P2M*7.Imunisasi*
7 Surya Hasna Wati Am.K III/d Bidan 1.PPM2. Bidan
1.Promkes2.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*
8 Sintauli Simamora III/d Bidan 1. KIA-KB2. Bidan
1.Promkes2.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*
9 Ida Nursanti Nababan,Am.K III/c Bidan 1.Sistem pencatatan dan pelaporan tentang pasien2.Bidan
1.Promkes2.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*
11 Marudut Sihombing III/c SPK SPK 1.Promkes2.P2M*3.Imunisasi*
12 Masda Sitanggang III/c Analis Analis (laboratorium)
1.Promkes2.P2M*3.Imunisasi*
13 Nala Enny Hasibuan III/d Asisten Apoteker Asisten Apoteker 1.Promkes2.P2M*3.Imunisasi*
14 Murnimawati III/b D1 Gizi Promkes Tenaga Gizi
1.Promkes2.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*
15 Porman Simarmata,AMK III/b Akper 1. Diare2. Lansia3. Akper
1.Promkes2.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*
16 Lermyna Saragih III/a Perawat Perawat 1.Promkes2.P2M*3.Imunisasi*
17 Sondang Mawati,S.Am.K III/b Bidan Bidan 1.Promkes2.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*
18 Nurbaya Pasaribu Am.K III/c Bidan 1.Sistem pencatatan dan pelaporan tentang pasien2.KB3.Bidan
1.Promkes2.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*
19 Debora M Pasaribu,Am.K III/b Bidan 1. UKS2. B idan
1.Promkes2.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*
20 Elisabeth Bangun III/b Bidan 1. Deteksi Dini Tumbuh Kembang(DDTK)
2. Bidan
1.Promkes2.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*
21 Risma Napitupulu III/b Bidan 1. Bidan2. Kesling
1.Promkes2.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*
22 Rismaniar Simanjuntak III/a Bidan 1.Imunisasi2.Bidan
1.Promkes2.Posyandu3.P2M*4.Imunisasi*
23 Zuraida Siregar,SKM III/b Bidan Bidan 1.Promkes2.Posyandu3. P2M*4.Imunisasi*
24 Tiurma Saragih III/a Bidan 1.TB
2. Bidan
1.Promkes2.Posyandu3. P2M*4.Imunisasi*
25 Saurmaida Hartati III/a Perawat Gigi 1.UKGS
2.Perawat Gigi
1.Promkes2.P2M*3.Imunisasi*
26 Hafifah III/a Asisten Apoteker
Asisten Apoteker 1.Promkes2.P2M*3.Imunisasi*
27 Sri Sulistia Ningsih III/a Bidan Bidan 1.Promkes2.Posyandu3. P2M*4.Imunisasi*
28 Sally Mayke,S.Am.Keb II/d Bidan 1. KIA-KB2. Bidan
1.Promkes2.Posyandu3. P2M*4.Imunisasi*
29 Syafrayunita II/d Akper 1.Tata usaha2.Akper
1.Promkes2.P2M*3.Imunisasi*
30 Panca Junita Am.K II/c SPK 1.Promkes2.Gizi
1.Promkes2.P2M*
3.SPK 3.Imunisasi*
31 Trisna Safitri II/c AKL 1.Kesling2.AKL
1.Promkes2.P2M*3.Imunisasi*
STRUKTUR ORGANISASI PUSKESMAS SERING KECAMATAN MEDAN TEMBUNG
TAHUN 2010
Versi Puskesmas
Kepala Puskesmas Dr. Rosita Nurjannaah. S
Wakor I Dr. Haryati Lubis
Wakor II Dr. Fitriah Nurdin
Wakor III Dr. Sun Wervin H
Gambar : 4.12STRUKTUR ORGANISASI PUSKESMAS SERING
KECAMATAN MEDAN TEMBUNG PERIODE JANUARI–DESEMBER
TAHUN 2010
Versi Mahasiswa (12 Program)
PENJAB LAPANGAN Drg. Ria Susana Sari
KIA-KB Sally/Sintauli
APOTIK Nala/Hafifah
SISTEM PENCATATAN DAN PELAPORAN TENTANG PASIEN
Ida Susanti/Nurbaya
KESEHATAN GIGI Drg. Ria Susana Sari/Drg.
Heraini/ Sri Hartati
LABORATORIUM Masda/Safra Yunita
TATA USAHA Safra Yunita
PROMOSI KESEHATAN Panca Yunita/Murnimawati
KESEHATAN LINGKUNGAN Trisna Safitri
PEMBERANTAS PENYAKIT MENULAR
Surya/Porman/Tiurma/Rismaniar Simanjuntak
GIZI Murnimawati/Panca Yunita
UKS Drg. Heraini/Debora
DETEKSI DINI Elizabet Bangun
PUSKESMAS PEMBANTU INDRA KASIH, SIDOREJO HILIR Dr. Tutik / Dr. Fredes Siahaan
Kepala Puskesmasdr. Rosita Nurjannah S
ADMINISTRASI/KARTU
Nursanti Nbb
Tabel 4.13
Kuisioner Penilaian Hasil Kerja Petugas Gizi Puskesmas
Sering Kecamatan Medan Tembung
Tahun 2011
No Variabel Tidak
1 Pembagian tugas sesuai dengan tingkat pendidikan √
TATA USAHASyafrayunita
KEUANGANDr.Fitiriah N
PERLENGKAPANDr. Fiitriah N
KEPEGAWAIAN
Nurbaya
Unit I Unit II Unit III Unit IV Unit V
PROMKES
Panca junitaMurnimawati
P2M
Surya H
KESLING
Trisna safitri Risma N
KIA Sally mayke
UPGMRosma
USILAPorman
Simarmata
KBSintauli S
LABORATORIUM
Masda Sitanggang
SP2TP
UPKM Dr. Haryati lubis Drg. Ria Susana
PENGOBATAN Dr. Sunwervin
UKGMDrg.
Nurmala
UKSDrg. heraini
Debora
UKMEdy
Herianto Tarigan
APOTEKHafifah
Nala Enny
BATRA
POLIKLINIKSaurmaida H
KAMAR SUNTIKLermina Saragih
2 Petugas Gizi puskesmas disiplin √
3 Kepala Puskesmas menindak lanjuti masalah Gizi √
4 Pelaksanaan Program Gizi terjadwal dengan baik √
6 Sambutan tentang Gizi Buruk baik √
7 Jadwal program Gizi terlaksana √
8 Data Gizi lengkap √
9 Sumber daya manusia Gizi mencukupi √
10 Petugas Gizi mendapat Pelatihan √
11 Dana gizi mencukupi √
12 Apa ada Sanksi untuk Petugas Gizi yang lalai √
13 Ruang Gizi Puskesmas layak √
14 Apa ada Penghargaan buat Petugas Gizi √
Tabel 4.13
Dari tabel diketahui bahwa :
1) Sumber daya manusia Gizi kurang, Dana Gizi kurang, Petugas Gizi yang tidak
mendapat Pelatihan dan Pelaksanaan Program Gizi tidak terjadwal dengan baik serta
Program Gizi tidak disampaikan pada seluruh wilayah kerja puskesmas sehingga
Program Gizi Puskesmas Sering kurang berhasil.
2) Kepala Puskesmas tidak menindak lanjuti masalah gizi, Sanksi untuk Petugas Gizi
yang lalai tidak ada, Penghargaan tidak ada dan pembagian tugas tidak sesuai dengan
tingkat pendidikan serta program gizi tidak terlaksana sehingga Program Gizi
Puskesmas Sering kurang berhasil.
3) Petugas Gizi puskesmas tidak disiplin, Ruang Gizi Puskesmas tidak layak dan Data
Gizi tidak lengkap serta sambutan tentang Gizi Buruk tidak baik sehingga program
Gizi Puskesmas Sering kurang berhasil.
4.9 Fasilitas Fisik Puskesmas Sering Tahun 2010
Puskesmas Sering dalam menjalankan kegiatannya didukung oleh fasilitas fisik
meliputi :
1. Fasilitas gedung Puskesmas permanen.
2. Fasilitas alat-alat
3. Fasilitas obat-obatan
4. Fasilitas administrasi
5. Fasilitas imunisasi
6. Fasilitas Sumber Daya Manusia
4.9.1 Fasilitas Gedung Puskesmas Sering
Puskesmas Sering Medan terdiri dari :
1. Ruang Kepala Puskesmas : 1 buah
2. Ruang Poli Umum : 1 buah
3. Ruang Poli Anak : 1 buah
4. Ruang Poli Gigi : 1 buah
5. Ruang KIA/KB : 1 buah
6. Ruang Apotik : 1 buah
7. Ruang Periksa : 1 buah
8. Ruang Kartu : 1 buah
9. Ruang Imunisasi : 1 buah
10. Ruang Tunggu : 1 buah
11. Laboratorium : 1 buah
12. Ruang Administrasi : 1 buah
13. Ruang Pertemuan : 1 buah
14. Ruang Rawat Inap : 1 buah
15. Ruang mandi : 4 buah
16. Ruang Penjaga : -
17. Ruang Tidur : 4 buah
18. Obgyne Set : 1 buah
19. Ruang IMS : -
20. Ruang VCT : -
21. Ruang Konseling : 1 buah
22. Ruang Persalinan : 1 buah
23. Ruang Gizi : 1 buah
DENAH PUSKESMAS SERING
LAB APOTIK
GUDANG
R. SPESIALI
R. KAPUS
K. BAYI
POLI GIGIVK
TAMAN
4.9.2 Fasilitas Alat-Alat di Puskesmas Sering
Adapun peralatan yang dimiliki oleh Puskesmas Sering Medan antara lain:
1. Alat-alat pemeriksaan pasien.
2. Alat-alat pertolongan persalinan.
3. Alat-alat suntik dan alat-alat P3K.
4. Timbangan bayi dan dewasa.
5. Satu set dental unit
6. Lemari pendingin tempat penyimpanan bahan-bahan imunisasi.
7. Alat-alat laboratorium.
LOKET
R. KIA MTBS
DAPUR
K. MANDI
R. INAP
K.PERIKS
RUANG PERTEMUAN
R.KONSELING R
RUANG PERTEMUAN
TATA USAHA
K. MANDI
R. INAP
R. INAP
P2M
KLINIK DM
IMUNISASI/ KB
4.9.3 Fasilitas Obat-Obatan di Puskesmas Sering
Dalam rangka menjalankan tugas-tugas pokok dalam bidang pelayanan kesehatan,
Puskesmas Sering Medan didukung oleh perlengkapan obat-obat
1. Obat – Obat Inpres
2. Obat Askes
3. Obat – Obat G
Tabel 4.18Obat-Obatan yang digunakan di Puskesmas Sering
Kecamatan Medan Tembung Tahun 2010
No. Golongan Nama Jenis sediaan Kemasan
1 Antibiotik 1. Amoxicillin Kapsul 250 mg, 500mg
Sirup Kering 125 mg/5 ml
Kapsul
Botol
2. Ampicillin Kaplet 500 mg Kaplet
3. Fenoximetil
Penicillin
Tablet 250mg, 500 mg Tablet
4. Kloramfenikol Kapsul 250 mg
Salep Mata 1%
Tetes Telinga 3%
Kapsul
Tube
Botol
5. Kotrimoxazol Tablet Kombinasi
Tablet Pediatric
Kombinasi
Botol
2 Kortikosteroid 1. Deksametason Tablet 0,5 mg
5 mg/ml IM
Tablet
Ampul
2. Hidrokortison krim 2,5% Tube
3. Prednison Tablet 5 mg Tablet
4. Betametason Krim Tube
3 Vitamin 1.Asam Askorbat
(Vit. C)
Tablet 50 mg Tablet
2.Fitomenadion
(Vit. K)
Tablet 10 mg
10 mg/ml
Tablet
Salut
Ampul
3.Piridoksina HL
(Vit. B6)
Tablet 10 mg Tablet
4.Sianokobalamin
(Vit B12)
500 mcg/ml Ampul
5.Tiamin HCl/ mononitrat
(Vit. B1)
Tablet 50 mg Tablet
6. Vitamin B Komplek Tablet Tablet
7. Besi (II) sulfat Tablet Tablet
8. Vitamin B12 Tablet 50 mg Tablet
4 Hipnotik/Sedatif 1. Diazepam Tablet 2 mg Tablet
2. Fenobarbital Tablet 30 mg Tablet
5 Antitusif 1.OBH Sirup Botol
2.Dekstrometorfan HBR Tablet 15 mg Tablet
3. Ambroksol Sirup 10 mg/ 5 ml Botol
6 Bronkodilator 1. Aminofilin Tablet 200 mg Tablet
2. Salbutamol Tablet 2 mg Tablet
7 Antihistamin 1. CTM Tablet 4 mg Tablet
2. Difenhidramin HCl Injeksi 10 mg / ml Ampul
8 Antidiabetik Glibenklamid Tablet 5 mg Tablet
9 Antiinflamasi 1. Ibuprofen Tablet 200 mg, 400 mg Tablet
2. Piroksikam Tablet Tablet
10 Antifungus 1. Griseofulvin Tablet 125 mg Tablet
2. As. Benzoat 3%, As.
Salisilat 6%
Salep Pot
3. Belerang endap 4%,
As.Salisilat 2%
Salep Pot
11 Antihipertensi 1. Nifedipin Tablet 10 mg Tablet
2. Captopril Tablet 12,5 mg Tablet
3. Propanolol Hcl Tablet 40 mg Tablet
4. Reserpin Tablet 0,25 mg Tablet
12 Obat
Kardiovaskuler
1. Digoksin Tablet 0,25 mg Tablet
2. Ekstrak Belladona Tablet 10 mg Tablet
1. Gliseril Guaiakolat Tablet 100 mg Tablet
2. Natrium bikarbonat Tablet 500 mg Tablet
1. Antasida DOEN Tablet kombinasi Tablet
2. Cimetidin Tablet Tablet
3. Metoklopramid Tablet Tablet
13 Antiseptik 1. Kalium Permanganat Serbuk Botol
2. Gentian Violet 1% Larutan Botol
14 Diuretik 1.Hidroklorotiazid (HCT) Tablet 25 mg Tablet
2. Furosemid Tablet 40 mg Tablet
15 Antidiare 1. Diafrom Tablet Tablet
2. Garam Oralit 200 ml air Serbuk Sachet
Sumber : SP2TP Puskesmas Sering, 2010
4.9.4 Fasilitas Administrasi di Puskesmas Sering
Kartu berobat pasien
Buku catatan
Lemari / rak kartu
Meja dan kursi
Stempel
Arsip
Mesin tik
4.9.5 Fasilitas Imunisasi di Puskesmas Sering
Fasilitas imunisasi yang dimiliki Puskesmas Sering Medan antara lain yaitu :
Lemari pendingin.
Alat-alat imunisasi.
Vaksin, seperti : BCG, DPT, Polio, Campak, DT, TT dan Hepatitis B.
Termos
4.9.6 Fasilitas Sumber Daya Manusia di Puskesmas Sering
Adapun tenaga kesehatan yang terdapat di Puskesmas Sering Medan adalah:
Dokter Spesialis : -
Dokter Umum : 4 orang
Dokter Gigi : 2 orang
Sarjana Apoteker : -
Assisten Apoteker : 2 orang
Sarjana Non Medis : 1 orang
Paramedis : 21 orang
Petugas Sanitasi/Kesling : 1 orang