Acara 1

a. Standarisasi pada dasarnya adalah proses yang dilakukan ketika ingin memastikan konsentrasi larutan yang kita buat, apakah sudah sesuai dengan yang kita inginkan.b. Pada standarisasi, salah satu cara yang digunakan dengan metode titrasi dimana jika kita ingin menentukan jumlah asam maka ditambahkan basa dalam jumlah ekuivalen. Pada proses ini dikatakan sudah mencapai titik ekuivalen apabila saat penambahan sedikit titran akan menyebabkan penambahan pH yang lebih besar atau terjadi perubahan warna berdasar indikator yang kita gunakan.c. Indikator MO kita ketahui mempunyai interval 2,1 4,4 sedangkan HCl bersifat asam yang berarti mempunyai pH dibawah 7. Pada konsep titrasi yang telah diketahui bahwa titik ekuivalen tercapai jika terjadi perubahan pH yang besar. d. Borax pada dasarnya bersifat basa jadi ketika kita tambahkan HCl dan telah tercapai titik ekuivalen, borax tersebut akan berubah menjadi asam dan ini dapat dilihat ketika larutan yang ditambah indicator MO pada mulanya bewarna kuning (>4,4) berubah menjadi orange (