preskas 1 chf dr.syarif
DESCRIPTION
prTRANSCRIPT
UNIVERSITAS YARSI FAKULTAS KEDOKTERAN
Rumah Sakit Umum Daerah dr. Drajat Prawiranegara Serang
Nama Mahasiswa : Tiara Anggun Nurarto NIM : 1102008253
IDENTITAS PASIEN_____________________________________________________________________________________Nama lengkap : Ny. AliahTempat/Tanggal lahir/ Umur : Serang, 03-04-1981 / 34 tahunStatus perkawinan : MenikahPekerjaan : Ibu rumah tanggaAlamat : Bara Buntung
A.ANAMESISDiambil dari Autoanamnesis Tanggal : 08 September 2015 Jam : 14.30 WIB
Keluhan Utama : sesak nafas yang semakin memberat
Riwayat Penyakit Sekarang :Pasien datang dengan sesak nafas yang semakin memberat sejak 1 minggu SMRS, keluhan sesak
sering timbul bila pasien melakukan aktivitas.Pasien juga mengeluh sering sesak pada malam hari disertai keluhan nyeri dada sebelah kiri menjalar sampai ke punggung dan panas seperti ditusuk sejak 1 minggu SMRS . Sebelumnya keluhan seperti ini sering dirasakan oleh pasien sejak 5 tahun yang lalu. Pasien juga sering merasakan pusing dan badan cepat lelah bila melakukan aktivitas.
Pasien juga merasakan keluhan dada berdebar bila beraktivitas dan berkurang bila beristirahat. Pasien lebih nyaman bila tidur menggunakan 2 bantal. Keluhan mual muntah dan demam disangkal oleh pasien.Tidak ada edema pada ekstermitas atas dan bawah. Pasien rutin kontrol dan minum obat jantung (Spironolactone 25 mg, Bisoprolol fumarate 5mg, Digoxin 0,25 mg dan Simarc 2mg ) secara teratur. Semenjak 7 tahun yang lalu pasien mengalami pembengkakan jantung.
Riwayat Penyakit Dahulu :- Pembengkakan jantung (+) sudah 7 tahun - DM (-)- Hipertensi (-)- Asthma (-) Riwayat penyakit keluarga : Tidak ada
PEMERIKSAAN FISIKTinggi badan : 160 cmBerat badan : 55 kgTekanan darah : 120/ 90 mmHg
1
Nadi : 80 x/menitSuhu : 36,2 Pernafasan : 22x menitKeadaan Gizi : BaikKesadaran : ComposmentisEdema umum : Tidak ada
MATA : Ca -/- , Si -/- , Rc +/+LEHER :
Tekanan JVP : 5+4 cmH20 (supine 45°)Kelenjar tiroid : Tidak membesar
DADA :Bentuk : Barrel chest
PULMO :Inspeksi Simetris saat inspirasi dan ekspirasi tidak ditemukan retraksi, trakea dan sela iga (saat duduk dan tidur)
Palpasi vibrasi fremitus taktil terasa rata antara kiri dan kanan.vibrasi fremitus fokalis terasa rata
Perkusi Sonor diseluruh lapangan paru depan dan belakang
Auskultasibunyi vesikuler dilapangan paru, rhonki (-) whezeeing, ( - )
JANTUNG :Inspeksi : Dinding dada simetris kanan dan kiri dalam keadaan statis dan dinamis. Iktus cordis tidak terlihat.
Palpasi :Iktus kordis teraba, di ICS 5 linea midclavicula sinistra
Perkusi :batas atas : linea parastrenalis sinistra ICS 2batas kanan : linea parasternalis dextra ICS 5batas kiri : linea midklavikula sinistra ICS 6
Auskultasi :
PEMBULUH DARAHArteri Temporalis :
2
Arteri Karotis :Arteri Brakhialis :Arteri Radialis :Arteri Femoralis :Arteri Poplitea :Arteri Tibialis Posterior :
PERUTInspeksi :Palpasi dinding perut :
Hati :Limfa :Ginjal :Lainnya :
Perkusi :Auskultasi :Refleks dinding perut :
ANGGOTA GERAKLengan
Otot Kanan KiriTonusMasaSendiGerakKekuatanLain-lain
Tungkai dan KakiLuka Kanan KiriVarisesOtotTonusMasaSendiGerakanKekuatanEdemaLain-lain
COLOK DUBUR (ATAS INDIKASI)__________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________
3
LABORATORIUMDarah :
Hb: Ht: Leukosit: Trombosit:Hitung jenis: L.E.D:Lain-lain :
Urin lengkap :
Tinja Lengkap :
RINGKASAN
_________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________
4
__________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________
Diagnosis kerja dan dasar diagnosis
Diagnosis kerja :_____________________________________________________________________________________Dasar Diagnosis :_________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________Diagnosis banding :_______________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________Dasar diagnosis banding :_________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________Pemeriksaan yang dianjurkan :____________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________Rencana pengelolaan :________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________Pencegahan :_________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________
5
Prognosis Ad vitam : Dubia Ad functionam : Dubia ad malam Ad sanactionam : Dubia ad malam
6