presentation kasus heg

Upload: sulistya-ningsih

Post on 09-Jan-2016

242 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Hiperemesis Gravidarum

TRANSCRIPT

PowerPoint Presentation

Laporan KasusHIPEREMESIS GRAVIDARUM RINGAN Oleh :Sulistya NingsihPreseptor :dr. H. Armaidi Darmawan, M. Epid PUSKESMAS TALANG BAKUNGIdentitas PasienNama/ Jenis kelamin/ umur: Ny. P/PEREMPUAN/21 tahunPekerjaan/Pendidikan: IRT/ SMAAlamat: RT 7 kelurahan Eka Jaya

2Latar Belakang Sosio-ekonomi-demografi-lingkungan-keluargaStatus Perkawinan: menikahJumlah anak/saudara: -Status ekonomi keluarga: mampu Kondisi Rumah: baikKondisi Lingkungan Keluarga: baik

ABCD

Gambar 1. Bagian depan rumah (a), Dapur (b), Salah satu kamar tidur & ruang keluarga (c), Kamar mandi (d)Aspek Psikologis di Keluarga:baik

Riwayat menstruasiMenarche 12 th, teratur, siklus haid 28 hari lamanya 5-7 hari, banyaknya 3 pembalut/hari, nyeri haid tidak adaHPHT: 1 Mei 2015

2 hari yg lalu :Mual dan muntah >3x/hari apa yang dimakan, bercampur darah (-), jumlahnnya 1/4 gelas aqua. Masih bisa melakukan aktifitas sehari-hari.

1 hari yg lalu :Muntah 5x/hari semua yang dimakan terkadang hanya air, bercampur darah (-), jumlah - gelas aqua. Pasien tidak mau makan mual dan muntah lemas tidak bisa melakukan aktifitas seperti biasa. Pasien lebih nyaman tidur mengeluh nyeri ulu hati, nyeri tidak menjalar. Nyeri kepala (-). BAB dan BAK normalKeluhan Utama:Mual dan muntah yang memberat sejak 1 hari yang laluRiwayat Penyakit Sekarang :Riwayat Penyakit Dahulu/keluarga : Riwayat perdarahan pervaginam disangkal Riwayat demam tidak ada, riwayat trauma tidak ada.

Pemeriksaan FisikKeadaan UmumKeadaan sakit: tampak sakit sedangKesadaran: compos mentisSuhu: 36,6CNadi: 104x/menitTD: 100/80PernafasanFrekuensi: 20x/menitBerat badan: 53Kg

Pemeriksaan Organ

Kepala : normocephal, simetrisMata: Ca (-), SI (-), RC +/+ , pupil: bulat, isokorHidung: t.a.k Telinga : t.a.k Mulut: dbnLidah: putih kotor, ulkus (-)LeherKGB: tak ada pembengkakanKel.tiroid: tak ada pembesaranThorax: dbnAbdomen : dbnEkstremitas : Edema (-), akral hangatStatus Obstetri.

Muka : Kloasma gravidarum (+)Mammae : Membesar, A/P hiperpigmentasi, Abdomen : Inspeksi: tidak tampak membuncit, linea mediana hiperpigmentasi, striae(+), Sikatrik (-) Palpasi ballotement (+), nyeri tekan epigastrium (+)Perkusi : TympaniAuskultasi: bising usus (+)Tafsiran Persalinan : 17 Januari 2016Usia Kehamilan : 14 Minggu 2 hari

PEMERIKSAAN ANJURAN

Darah LengkapUrinalisisDiagnosis Kerja:G1P0 A0, Gravida 14 minggu 2 hari dengan hiperemesis gravidarum ringan

MANAJEMEN

PROMOTIFPREVENTIFMelakukan penyuluhan kepada warga masyarakat khususnya ibu hamil mengenai antenatal care (ANC) serta mengadakan penyuluhan tentang informasi mengenai hiperemesis gravidarumMemberikan keyakinan bahwa mual dan muntah merupakan gejala yang fisiologik pada kehamilan mudaIbu dianjurkan untuk mengubah pola makan sehari-hari dengan makanan dalam jumlah kecil tetapi sering, setiap 3 jam sekaliHindari makan yang berminyak dan berbau lemak, serta kerasHindari stress dengan melakukan aktivitas yang menyenangkanJangan makan makanan dan minuman terlalu panas atau terlalu dinginWaktu bangun pagi jangan segera turun dari tempat tidur, tetapi dianjurkan untuk makan roti atau biscuit dengan teh hangatKURATIFNon FarmakoterapiMengusahakan kecukupan nutrisi ibu dengan menganjurkan makan makanan yang banyak mengandung gula Makan porsi kecil, tetapi lebih sering Menghindari makanan yang berminyak dan berbau lemak. Istirahat cukup Defekasi yang teratur

FarmakoterapiPenanganan awal diberikan : H2 Blocker per oral/IV. Antasida tablet 3x1Piridoksin 10 mg per oral tiap 8 jam. Vit. B Complex 3x1Anti emetik IV Donperidone 2x1 Berikan cairan sesuai derajat dehidrasi. Berikan suplemen multivitamin (B kompleks) IV As. Folat 1x1

Terapi Tradisional 15 gr daun kemangi secukupnya di jus, lalu tambahkan madu kemudian diminumRehabilitatif : Meningkatkan daya tahan tubuh dengan mengatur pola makan yang bergizi untuk pemulihan kesehatan tubuh pasien.Hiperemesis gravidarum mual dan muntah yang berlebihan pada wanita harnil sampai mengganggu pekerjaan sehari-hari dan keadaan umum menjadi buruk.TINJAUAN PUSTAKA

ANALISA KASUS

3.1 Hubungan diagnosis dengan keadaan rumah dan lingkungan sekitarBerdasarkan hasil pengamatan mengenai keadaan rumah Os, dapat disimpulkan bahwa keadaan/kondisi rumah Os tidak mempengaruhiHubungan diagnosis dengan lingkungan sekitar pada kasus ini, diagnosis penyakit pada Os ini tidak ada pengaruhnya

3.2 Hubungan diagnosis dengan keadaan lingkungan keluarga dan hubungan keluarga Diagnosis penyakit Os saat ini tidak berhubungan langsung dengan keadaan keluarga. Tetapi hubungan keluarga memiliki peranan dalam perkembangan penyakit Os. Dikarenakan penyakit pasien ini berhubungan dgn faktor psikologik, Ex : keretakan rumah tangga, kehilangan pekerjaan, rasa takut terhadap kehamilan & persalinan, takut memikul tanggung jawab, dsb.

3.3 Hubungan diagnosis dengan perilaku kesehatan dalam keluarga dan lingkungan sekitarDerajat kesehatan seseorang dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya perilaku kesehatan dan lingkungan di sekitar tempat tinggal kita. Diantara faktor faktor tersebut pengaruh perilaku terhadap status kesehatan, baik kesehatan individu maupun keluarga sangatlah besar. Lingkungan rumah dan lingkungan disekitar rumah Os tidak memberikan pengaruh terhadap terjadinya penyakit pada Os. Hal tersebut menunjukkan lingkungan rumah dan sekitarnya tidak memiliki peranan terhadap perkembangan penyakit yang di derita oleh pasien.

3.4 Analisis kemungkinan berbagai factor risiko atau etiologi penyakit pada pasien iniBeberapa etiologi dan factor predisposisi hiperemesis gravidarum ini antara lain primigravida, faktor psikologis, umur muda. Pada pasien ini hamil anak pertama. Walaupun adanya masalah psikologis dalam diri pasien disangkal dari anamnesa, faktor psikologis sebagai salah satu faktor predisposisi penting belum bisa disingkirkan, karena perlu pendekatan yang komprehensif untuk menggali hal ini lebih dalam.

3.5 Analisis untuk mengurangi paparan/memutuskan rantai penularan dengan faktor risiko atau etiologi pada pasien ini :Istirahat yang cukup, hindari pencetus u/ terjadinya mual dan muntah. Melakukan senam Ibu hamil yang telah dijadwalkan oleh puskesmas.Memberikan pengertian bahwa kehamilan adalah suatu hal yang wajar, normal dan fisiologis jadi tidak perlu takut dan khawatir. Cari dan coba hilangkan fx. psikologis seperti keadaan sosioekonomi dan pekerjaan serta lingkungan.Secara farmakologi diberikan obat antasida tablet 3x1 diberikan u/ mengatasi nyeri ulu hati, merupakan golongan antihistamin H2 yang bekerja menghambat histamin menghasilkan asam lambung dengan menduduki reseptor H2 pada sel parietal lambung. Donperidone 2x 1, Asam Folat 1x1 tab dan B6 3x1

Terima Kasih