presentasi key performance indicator ( kpi ) pada e-utran

20
Key Performance Indicator ( KPI ) For Evolved Universal Terrestrial Radio Access Network ( E-UTRAN )

Upload: nando

Post on 11-Jul-2016

27 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

presentasi

TRANSCRIPT

Page 1: Presentasi Key Performance Indicator ( KPI ) Pada E-UTRAN

Key Performance Indicator ( KPI )For Evolved Universal Terrestrial Radio Access Network ( E-

UTRAN )

Page 2: Presentasi Key Performance Indicator ( KPI ) Pada E-UTRAN

KPI Yang DigunakanAda 5 kategori yang digunakan pada E-

UTRAN, Yaitu :1. Accessibility2. Retainabilitiy 3. Integrity4. Availability5. Mobility

Page 3: Presentasi Key Performance Indicator ( KPI ) Pada E-UTRAN

KPI Category AccessibilityPada tahap ini KPI digunakan untuk menunjukan

Probabilitas untuk End-User dari permintaan E-RAB ( E-UTRAN Radio Access Bearer )

Tingkat probabilitas sukses dari pembentukan suatu E-RABs dapat diketahui dengan membandingkan perbedaan antara Successful attempts dengan total number of attempts.

Untuk mengetahui apakah E-RAB accessibility terpenuhi atau tidak, dapat dicari dengan :

Page 4: Presentasi Key Performance Indicator ( KPI ) Pada E-UTRAN

KPI Category Accessibility ( Lanj’t )Untuk mengetahui apakah E-RAB

accessibility terpenuhi atau tidak, dapat dicari dengan :

Estabilishment Success Rate dapat diketahui dengan cara :

Page 5: Presentasi Key Performance Indicator ( KPI ) Pada E-UTRAN

KPI Category Accessibility ( Lanj’t )E-RAB dapat dilakukan / diminta bila

perbedaan karakteristik QoS pada pengguna sebanding dengan karakteristik QoS pada Provided di awal E-RAB

Rumus untuk mengetahui Service Mapped on Initial E-RAB : A1 * 100 [ % ]

Rumus untuk mengetahui Service Mapped on Added E-RAB : A1 * 100 [ % ]

Page 6: Presentasi Key Performance Indicator ( KPI ) Pada E-UTRAN

KPI Category RetainabilityPada tahap ini KPI digunakan untuk

menunjukkan hasil pengukuran seberapa sering End-user mengalami Abnormally Looses pada prosesE-RAB ketika digunakan.

Abnormally Released yang dialami oleh E-RAB, ketika dalam proses buffer data dapat dinormalkan dengan Number of data Session time units

Rumus E-RAB Retainability untuk singel QCI ( R1 ) :

Page 7: Presentasi Key Performance Indicator ( KPI ) Pada E-UTRAN

KPI Category Retainability ( Lanj’t )Rumus pengukuran E-RAB Retainability pada

User Equipment ( R2 ) :

Retainability dapat dicari dengan menggunakan :

Page 8: Presentasi Key Performance Indicator ( KPI ) Pada E-UTRAN

KPI Category IntegrityE-UTRAN IP THROUGHPUT

Pada tahap ini KPI menunjukkan bagaimana dampak dari Service Quality Provided kepada End-User dari E-UTRAN

Payload data volume yang ada pada IP level per Elapsed time unit dapat dilihat di Uu Interface.Ip Throughput untuk single QCI :Downlink ThpQCI = x = DRB.IPThpDlQCI = x

Uplink ThpQCI = x = DRB.IPThpUlQCI = x Hasil pengukuran Throughput dapat digunakan untuk menghilangkan Samples yang terdapat pada TTI di radio interface yang tidak dipergunakan.

Page 9: Presentasi Key Performance Indicator ( KPI ) Pada E-UTRAN

KPI Category Integrity ( lanj’t )rumus untuk mengetahui ThpVoIDI :

rumus untuk mengetahui Total DL transfered volume :

Ip Throughput in DL :

Page 10: Presentasi Key Performance Indicator ( KPI ) Pada E-UTRAN

KPI Category Integrity ( lanj’t ) Hasil pengukuran Throughput dapat

digunakan untuk mengetahui apakah jaringan sudah siap ( idle ).

ThpVoIDI merupakan Volume dari Ip level dan Thp Time DI merupakan time elapsed dari Uu dalam transmisi dari Volume Included dari ThpVoIDI.

Ip Throughput DL :

Page 11: Presentasi Key Performance Indicator ( KPI ) Pada E-UTRAN

KPI Category Integrity ( lanj’t )E-UTRAN IP LATENCY

Pada tahapan ini KPI menunjukkan bagaimana dampak E-UTRAN terhadap delay experienced dari end-user.Rumus Downlink untuk proses ini : Downlink = LatQCI=x = DRB.IPLatDlQCI=x

Dalam proses ini, untuk memastikan kontribusi dari RAN masuk kedalam perhitungan, maka hanya delay dari first block ke Uu-lah yang dicatat / dihitung.Untuk mengetahui delay measurement secara independent maka hanya Packet pertama dari Ip data Block Size lah yang dikirimkan ke Uu yang dicatat.

Page 12: Presentasi Key Performance Indicator ( KPI ) Pada E-UTRAN

KPI Category Integrity ( lanj’t )Untuk menemukan delay yang terjadi pada packet size, hasil perhitungan dari Ip Throughput dapat digunakan bersamaan dengan Ip Lantency.

Latency_DL =

dimana :T_Lat = Perbedaan waktu antara Ip Paket ketika diterima dengan waktu ketika eNodeB mentransmit Block pertama ke Uu

Page 13: Presentasi Key Performance Indicator ( KPI ) Pada E-UTRAN

KPI Category AvailabilityPada tahap ini KPI menunjukkan bagaimana

Availability dari E-UTRAN Cell Cell Availabilitity dapat dirumuskan dengan :

Sedangkan untuk mengetahui Availability dapat dicari dengan :

Page 14: Presentasi Key Performance Indicator ( KPI ) Pada E-UTRAN

KPI Category Mobility Pada tahap ini KPI menunjukkan bagaimana

E-UTRAN mobility berfungsi secara benar / normal

Mobility Success Rate dapat dicari dengan :

Page 15: Presentasi Key Performance Indicator ( KPI ) Pada E-UTRAN

KPI Category Availability ( lanj’t )Jika radio tidak memungkinkan untuk digunakan

pada end-user, maka provider juga sulit untuk mengenakan biaya dari layanan yang diberikan dan jika permasalahan tidak juga teratasi maka user/ pengguna layanan akan mengganti provider layanannya.

Memiliki sebuah layanan availability yang baik dari sebuah radio network sangatlah penting, karena hasil dari perhitungan layanan ini dapat membantu provider / operator untuk memberikan informasi bagaimana Availability dari radio network-nya.

Page 16: Presentasi Key Performance Indicator ( KPI ) Pada E-UTRAN

KPI Category Availability ( lanj’t )Untuk mengetahui apakah prosetasi waktu dari

layanan wireless sangat Available bagi end-user didalam sebuah cell adalah jika hasil perhitungan menunjukkan area yang dilayani lebih besar bila dibandingkan dengan cell-nya kemudian cell value-nya dalam keadaan aggregated. Maka presentasi waktu dapat di ketahui.

Untuk mengetahui E-UTRAN Cell Availability atau tidak, dapat diketahui jika eNB dapat memprovide apapun dari sebuah layanan CE-RABs antara UE dan Core Network dari sebuah area.

Page 17: Presentasi Key Performance Indicator ( KPI ) Pada E-UTRAN

KPI Category Availability ( lanj’t )Dalam penyediaan jaringan dari end-user services ke

wireless end-user adalah membuat sebuah layanan wireless yang mungkin diakses oleh end-user.

Jika dalam perhitungan, availability dinyatakan tidak ok, maka penyedia layanan dapat mencari tahu pada tahapan mana dari layanan yang tidak availability dan perlu ditingkatkan untuk melakukan sebuah layanan yang handal.

Perlu dicatat bahwa QoS dari sebuah layanan sangat berhubungan dengan integrity dan possibility untuk mengakses sebuah jaringan yang Accessibility.

Hasil perhitungan dari proses ini dapat juga diergunakan untuk mengobservasi dari E-UTRAN Availability.

Page 18: Presentasi Key Performance Indicator ( KPI ) Pada E-UTRAN

KPI Category Mobility ( lanj’t )Jika end-user mengalami gangguan dalam

penggunaan layanan atau layanan dibatalkan saat penggunaan, maka provider akan sulit untuk mengenakan biaya dari waktu penggunaan layanan tersebut.

Hasil perhitungan dari Success rate untuk E-UTRAN dapat dilihat dari map towards end user services. Hasil perhitungan ini mencakup antara Intra E-UTRAN dengan Inter RAT handsover. Hasil perhitungan ini sangat Available dalam cell level

Page 19: Presentasi Key Performance Indicator ( KPI ) Pada E-UTRAN

KPI Category Mobility ( lanj’t )Hasil perhitungan Mobility ini harus mencakup

preparation dan execution phase dari handover.Entering preparation phase dapat didefinisikan

sebagai point of time, ketika sumber eNB menyiapkan UE dalam neighboring cell.

Success of execution phase dapat didefinisikan sebagai point of time ketika source eNB menerima informasi dari UE yang dikirimkan oleh Target Cell.

Ketika layanan dipergunakan sangatlah penting untuk memperhatikan bahwa layanan tersebut tidak ter-Interupt ataupun Aborted.

Page 20: Presentasi Key Performance Indicator ( KPI ) Pada E-UTRAN

KPI Category Mobility ( lanj’t )Jika hasil perhiungan dari Mobility tidak Ok,

penyedia layanan dapat mengetahui gangguan tersebut dengan mencari tahu di tahapan mana perlu ditingkatkan layanan mobility-nya.

Perhitungan ini dapat digunakan untuk memperhatikan akibat dari mobility terhadap E-UTRAN dari end-user.