documentpr

2
1. Bagaimana informed concent pada keluarga pasien dengan keluhan ingin bunuh diri yang menolak untuk dirawat di rumah sakit? Dokter harus menjelaskan apa saja ciri seorang penderita gangguan mental yang harus dirawat. Antara lain, pasien sudah tidak bisa mengendalikan diri, pasien bertindak yang membahayakan lingkungan dan orang lain, termasuk membahayakan diri sendiri seperti percobaan bunuh diri. Segala risiko yang mungkin timbul harus diinformasikan kepada keluarga. Jika keluarga pasien menolak untuk dilakukan perawatan inap di Rumah Sakit, keluarga harus menandatangani surat penolakan yang menyebutkan bahwa apa yang akan terjadi kepada pasien bukan merupakan tanggung jawab dokter beserta Rumah Sakit. Karena idealnya, pasien gangguan jiwa terutama pada pasien yang memiliki keinginan untuk bunuh diri, harus dirawat untuk menjalan perawatan intensif, dan mendapatkan perhatian yang cukup dari tenaga kesehatan lain. 2. Panduan Wawancara dan Psikoterapi Pada waktu wawancara, pasien mungkin secara spontan menjelaskan adanya ide bunuh diri. Bila tidak, tanyakan langsung. Mulailah dengan menanyakan: Apakah anda pernah merasa ingin menyerah saja? Apakah anda pernah merasa bahwa lebih baik kalau anda mati saja?

Upload: ayu-indah-lestari

Post on 06-Dec-2015

212 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

..

TRANSCRIPT

Page 1: DocumentPR

1. Bagaimana informed concent pada keluarga pasien dengan keluhan ingin bunuh

diri yang menolak untuk dirawat di rumah sakit?

Dokter harus menjelaskan apa saja ciri seorang penderita gangguan mental

yang harus dirawat. Antara lain, pasien sudah tidak bisa mengendalikan diri, pasien

bertindak yang membahayakan lingkungan dan orang lain, termasuk membahayakan

diri sendiri seperti percobaan bunuh diri. Segala risiko yang mungkin timbul harus

diinformasikan kepada keluarga.

Jika keluarga pasien menolak untuk dilakukan perawatan inap di Rumah Sakit,

keluarga harus menandatangani surat penolakan yang menyebutkan bahwa apa yang

akan terjadi kepada pasien bukan merupakan tanggung jawab dokter beserta Rumah

Sakit. Karena idealnya, pasien gangguan jiwa terutama pada pasien yang memiliki

keinginan untuk bunuh diri, harus dirawat untuk menjalan perawatan intensif, dan

mendapatkan perhatian yang cukup dari tenaga kesehatan lain.

2. Panduan Wawancara dan Psikoterapi

Pada waktu wawancara, pasien mungkin secara spontan menjelaskan adanya ide bunuh diri. Bila tidak, tanyakan langsung.

Mulailah dengan menanyakan:

Apakah anda pernah merasa ingin menyerah saja? Apakah anda pernah merasa bahwa lebih baik kalau anda mati saja?

Tanyakan isi pikiran pasien:

Berapa sering pikiran ini muncul? Apakah pikiran tentang bunuh diri ini meningkat?

Selidiki :

Apakah pasien bisa mendapatkan alat dan cara untuk melaukan rencana bunuh dirinya?

Apakah mereka sudah mengambilkah aktif, isalnya mengumpulkan obat? Seberapa pesimiskah mereka? Aakah mereka bisa memikirkan bahwa kehidupannya akan membaik?