ppt indra khusus modul 2 skenario

Upload: syifa-febriana

Post on 05-Mar-2016

236 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

special sense modul 2 telinga

TRANSCRIPT

Ketua : Anugrah Abdurrohman (2013730125) Sekretaris : Sally novrani puteri (2013730174) Anggota : Dinda Meladya (2013730137) Dwi Suci Hariyati (2013730138) Nurhayana (2013730163) Putri D.J. Sari (2013730164) Sandra Natasha M. (2013730175) Syifa Ramadhani (2013730182) Tasya Sabrina C. (2013730183) Topan M. Nur (2013730184) Muhammad Kamardi (2011730152)

Ketua: Fahmi Fil Ardli (2013730141)

Sekretaris:Nurhayana (2013730163)

Anggota: Argha Yudiansyah (2013730126) Carissa Gayatri Putri(2013730131) Ghaisani Zatadini (2013730146) Lisa Nopiyanti(2013730149) Moch. Arief Munggaran (2013730153) Rafhani Fayyadh (2013730167) Rani Rahmadiyanti (2013730168) Sandra Natasha Mahendra (2013730175) Syifa Febriana (2011730181)SISTEM INDRA KHUSUSMODUL 2 TULIKelompok 2Tutor: dr. Eddy Multazam, Sp.FKSkenario dan kata kunciSeorang anak laki-laki, 12 tahun, datang ke Puskesmas dengan keluhan pendengaran berkurang sejak 2 tahun lalu disertai dengan perasaan pusing bila kepala dipalingkan dengan tiba-tiba .Nilai rapor menurun seiring dengan bertambah beratnya penurunan pendengaran. Si A juga akhir akhir ini sering menarik diri dari pergaulan. Riwayat keluar cairan dari dalam telinga sejak usia 7 tahun. KATA SULIT : -MIND MAP

Keluhan : - pendengaran berkurang- rasa pusing bila kepala dipalingkan tiba- tibaKeluar cairan dalam telinga sejak usia 7 tahun. Macam-macam penyakitFaktor risikoAlur diagnosis DD Laki-laki 12 tahunpertanyaanJelaskan anatomi dari organ pendengaran !Jelaskan klasifikasi dari gangguan pendengaran !Jelaskan patomekanisme pendengaran berkurang !Jelaskan macam-macam penyakit dengan gejala pendengaran berkurang !Jelaskan etiologi dari pendengaran berkurang !Mengapa pasien merasa pusing saat memalingkan kepala !Jelaskan alur diagnosis pada pasien dengan keluhan pendengaran berkurang !Jelaskan hubungan riwayat keluar cairan didalam telinga dengan pendengaran berkurang!Jelaskan diferensial diagnosis !Jelaskan working diagnosis !Jelaskan penatalaksanaan dari skenario !1.ANATOMI INDRA PENDENGARANSTRUKTUR TELINGA

1. TELINGA BAGIAN LUAR

2. TELINGA BAGIAN TENGAH

Membran Tympani

Tulang pendengaran

3. TELINGA BAGIAN DALAM

Tampak depan

Tampak belakang

2. KLASIFIKASI GANGGUAN PENDENGARANKLASIFIKASI GANGGUAN PENDENGARAN3. PATOMEKANISME PENDENGARAN BERKURANGFisiologi pendengaranPatomekanisme pendengaran berkurangGangguan fisiologis telingaGangguan telinga luar dan gangguan telinga tengah menimbulkan tuli konduktif. Gangguan telinga dalam menimbulkan tuli sensori neural.

Patomekanisme pendengaran berkurang pada telinga luarPada Meatus ascuticus external terdapat hambatan karena adanya serumen Gelombang suara masuk pada meatus ascuticus externaGelombang suara tidak dapat diteruskan Pendengaran berkurangPatomekanisme pendengaran berkurang pada telinga tengahPatomekanisme pendengaran berkurang pada telinga dalamRusaknya sel rambut pada ujung rumah siputPendengaran berkurangUntuk memproses nada rendah.234. kelainan-kelainan apa saja yang dapat menyebabkan pendengaran berkurang?

Pembagian TuliTULI KONDUKTIFTULI SENSORINEURALTelinga TengahTelinga LuarAtresia liang telinga Sumbatan oleh SerumenSumbatan oleh benda asingOtitis eksterna

Gangguan Fungsi Tuba EustachiusOtitis media serosaOtitis media supurstivOtosklerosisBarotrauma

Telinga DalamLabirintitisintoktikasi obat ototoksik, Sudden deafnessTrauma akustikPahanan bising

Tuli kokleaTuli retrokokleaNeuroma akustikGangguan Telinga Luar1. Atresia liang telinga

DefinisiAtresia liang telinga didapat adalah suatu kelainan yang jarang terjadi dengan karakteristik pembentukan jaringan fibrosis pada liang telinga.EtiologiPenyebabnya belum diketahui dengan jelas, diduga faktor genetik, kehamilan muda dllGejalaUnilateral atau bilateralJika tanpa deformitas aurikula: tulang pendengaran normal, dan masih terdapat membran timpaniJika dengan deformiitas aurikula: sering membran timpani tidak ada, tulang-tulang pendengaran deformitas.Tuli konduktifKadang disertai cacat perkembangan koklea yang dapat menyebabkan tuli sensoriineural

Gangguan Telinga Luar2. Sumbatan oleh Serumen dan Benda Asing

Sumbatan SerumenTersumbatnya liang telinga akibat penimbunan kotoran telingaGejala: Dapat menyebabkan gangguan pendengaran bila tersumbat total. Pasien mengeluh: sensasi tersumbat/telinga penuh

Sumbatan Benda AsingTerdapatnya benda asing baik padat atau lunak di liang telinga

Gangguan Telinga Luar1. Otitis Eksterna Akut (Difus)

DefinisiInfeksi pafa telinga luarEtiologiPseudomonas, Staphilococcus albus, Escherichia coliStaphylococcus aureus atau Staphylococcus albus.

Gejala Otitis Eksterna SirkumskriptaBiasanya mengenai 2/3 dalam MAEKulit MAE hiperemis dan edemaNyeri tekan tragusLiang telinga sangat sempitKel limfe regional membesar dan nyeri tekan

Gejala Otitis Ekterna DifusRasa nyeri hebatRasa nyeri dapat timbul spontan pada waktu membuka mulut. Gangguan pendengaran, bila furunkel besar dan menyumbat ilang telinga.

Gangguan Telinga Tengah1. Gangguan Fungsi Tuba Eustachius

Tuba TerbukaDefinisiTuba terbuka abnormal Ialah tuba terus menerus terbuka, sehingga udara masuk ke telinga tengah waktu respirasi.

Etiologi: Berat badan yang hebat, penyakit turunnya berat badan yang hebat, penyakit kronis tertentu seperti rhinitis atrofi dan faringitis, gangguan fungsi otot seperti myasthenia gravis, penggunaan obat anti hamil pada wanita dan penggunaan estrogen pada laki-laki.Rasa penuh dalam telinga atau autofoni > stress

Gejala:membrane timpani yang atrofi, tipis, bergerak pada respirasi.

Tuba ObstruksiDefinisi

EtiologiPeradangan di nasofaring. Peradangan adenoid atau tumor nasofaring.GejalaPenyumbatan tuba oleh tumor adalah tembentuknya cairan pada telinga.

Gangguan Telinga Tengah2. Otitis Media Serosa

Otitis Media Serosa AkutDefinisiOtitis media serosa akut adalah keadaan terbentuknya secret di telinga tengah secara tiba-tiba.EtiologiSumbatan Tuba: infeksi virus pada jalan napas atas, alergi, terbentukny cairan di telinga tengah yang berhubungan dengan keadaan alergi pada jalan napas Manifestasi KlinisPendengaran berkurangRasa tersumbat pada telinga atau suara sendiri terdengar lebih nyaring atau berbedaPada telinga atau suara sendiri terdengar lebih nyaring atau berbeda, pada telinga yang sakit. Kadang-kadang seperti ada cairan yang bergerakTinitus, vertigo atau pusing ringan

30

Gangguan Telinga Tengah2. Otitis Media Serosa

Otitis Media Serosa KronikDefinisiOtitis media serosa akut adalah keadaan terbentuknya secret di telinga tengah secara bertahap.EtiologiHubungan dengan infeksi virus, keadaan alergi ganguan mekanis pada tuba.Manifestasi KlinisSekret kental seperti lemterjadi sebagai gejala sisa dari otitis media akut yang tidak sembuh sempurna.perasaan tuli pada otitis media serosa kronik lebih menonjul

Gangguan Telinga Tengah3. Otitis Media Supuratif

Otitis Media Supuratif Akut dan KronikDefinisiAkut: infeksi akut telinga tengah dalam waktu yang singkatKronik: Radang telinga tengah dengan perforasi membrane EtiologiOMA menjadi OMSK, perforasi membrane timpani berukuran luas akibat trauma, OME kronisManifestasi Klinisotorea pada OMSK tanpa kolesteatoma: secret mukoid, intermiten. Otorea pada OMSK dengan kolesteatoma secret purulent, persisten, berbau khas terkadang berbercak darahtuli konduktif atau campuran Otalgiapenurunan pendengran telinga yang sakitDemam, vertigo

Gangguan Telinga Tengah4. Otosklerosis

Otitis Media Supuratif Akut dan KronikDefinisiPenyakit pada kapsul tulang labirin yang mengalami spongiosis di daerah kaki stapes, sehingga stapes menjadi kaku dan tidak dapat menghantarkan getaran suara ke labirin dengan baik.Etiologibelum dapat dipastikan. Dipastikan beberapa factor ikut sebagai penyebab seperti, factor keturunan dan gangguan pendarahan pada stapes.Manifestasi KlinisPada awal penyakit akan timbul tuli konduktif dan dapat menjadi tuli campur atau tuli saraf bila penyakit telah menyebar ke koklea.Pendengaran terasa berkurang secara progresiftinnitus dan kadang vertigoPenyakit ini sering terjadi bilateral

Gangguan Telinga Tengah5. Barotrauma

BarotraumaDefinisiKeadaan dengan terjadinya perubahan tekanan yangtiba-tiba di luar telinga tengah EtiologiPesawat terbang atau menyelam, yang menyebabkan tuba gagal untuk membuka.Manifestasi KlinisKurang dengarRasa nyeri dalam telingaAutofoniPerasaan ada air dalam telinga dan kadang-kadang tinitus dan vertigo.

Gangguan Telinga Dalam1. Tuli MendadakTuli MendadakDefinisiTuli mendadak ialah tuli yang terjadi secara tiba-tibaEtiologiTidak dapat diketahui secara tiba-tiba. Kemungkinan iskemia koklea infeksi virus, trauma kepala, trauma bising yang keras, perubahan tekanan atmosfer, autoimn, obat ototoksik, penyakit Meniere dan neuroma akustik.Manifestasi KlinisBersifat mendadak atau menahun secara tidak jelas.Tinitus dan vertigoKemungkinan ada gejala dan tanda penyakit virus seperti parotis, varisela, variola, atau pada anamnesis baru sembuh dari penyakit virus tersebut.Gangguan Telinga Dalam2. Intoktikasi obat ototoksikTuli MendadakDefinisiGangguan pendengaran yang berhubungan dengan efek samping obatEtiologiPemeberian gentamisin dan streptomisinManifestasi KlinisTinitisgangguan pendengaranvertigoGangguan Telinga DalamTuli MendadakDefinisiGangguan pendengaran yang disebabkan terpajan oleh bising yang cukup keras dalam jangka waktu yang cukup lama

Etiologibising lingkungan kerja.

Manifestasi KlinisKedua telingaKurang pendengaran disertai tinitus atau tidakpercakapan yang keraspun sukar dimengerti. Neuroma akustikusDefinisiNeurolemmoma yang berasal dari nervus akustikus.EtiologiNeoplasma os temporale dan pada sebagian besar kasus, ia berasal dari vestibular nervus akustikus.Manifestasi KlinisUnilateral atau BilateralTinitus5. penyebab dari pendengaran berkurang!6. Mengapa pasien merasa pusing saat memalingkan kepala secara tiba-tiba?Benigna Vertigo Positional

Biasanya ditemukan pada pasien yang meyadari bahwa pada posisi kepala tertentu, mereka mengalami serangan pusing akut yang berlangsung sepintas. Serangan ini disertai dengan nistagmus yang melemah pada pengujian berulang. Berasal dari telinga dalam, dimana terjadi kelainan pada labirin vestibular.Penyebab:

Rangsangan dari kotoran/debris yang melengket pada kupula kanalis semisirkularis

Kupula yang mengalami kalsifikasi diduga patah

Disrupsi makula atau sakulus

VertigoVertigo adalah gejala pusing yang terjadi karena koordinasi saraf dan otak melemah. Penyebabnya bisa bermacam-macam, salah satunya infeksi telinga bagian dalam. Dibandingkan jenis pusing yang lain, pusing karena vertigo biasanya paling parah.

Tekanan darah rendahPusing juga bisa terjadi akibat tekanan darah yang turun secara mendadak, misalnya saat bergerak sangat cepat atau terbangun dari tidur secara tiba-tiba. Bisa juga karena gangguan jantung, misalnya aritmia atau kondisi denyut jantung yang tidak teratur.

Gerakan cepat atau mendadakPerubahan posisi yang terjadi sangat mendadak, misalnya saat olahraga juga bisa menyebabkan kepala pusing. Kadang disebut juga motion sickness karena pemicunya adalah gerakan atau motion dan sering juga dialami saat sedang naik roller coaster.

7. ALUR DIAGNOSISANAMNESISSubjek, laki-laki 12 tahunPendengaran berkurangVertigoSekret dari telingaOtitis Media Serosa++++ (non purulen)Otitis Media Supuratif Kronik++++ Labirinitis++++Otosklerosis+/-++-Pemeriksaan MorfologiPemeriksaan Fungsi PendengaranSekretMembran TimpaniPendengaranOtitis Media SerosaNon PurulenRetraksi, warna kekuningan, masih utuh (intak), mobilitas menurunMenurunOtitis Media Supuratif AkutPurulen atau Mukoid, berbau busuk, terdapat kolesteastoma (pada tipe maligna)Warna merah, perforasi sentral, mobilitas menurunMenurun (konduktif pada tipe benigna, konduktif/campuran pada tipe maligna)LabirinitisPurulen atau Mukoid, berbau busuk, terdapat kolesteatoma (pada tipe maligna)Warna merah, perforasi sentral, mobilitas menurunTuli totalPemeriksaan PenunjangOtitis Media SerosaOtitis Media Supuratif KronikLabirinitisHasil CT ScanJarang digunakanUntuk menentukan tipe, jika maligna terlihat bayangan kolesteatomaKolesteatoma, fistula labirin pada KSS 8. Bagaimana hubungan penurunan pendengaran yang dialami pasien dengan keluarnya cairan dari liang telinga?

SERUMENProduksi serumen Gangguan pendengaran : Impaksi SerumenImpaksi Serumen adalah gangguan pendengaran yang timbul akibat penumpukan serumen di liang telinga dalam jumlah dan warna yang bervariasi dan menyebabkan rasa tertekan yang menggangguPenyumbatan ini dapat menimbulkan penurunan ambang dengar, hingga rasa berdenging karena getaran suara tidak dapat mencapai gendang telinga akibat sumbatan serumen tersebut.

Manifestasi klinis Impaksi Serumen :Penumpukan serumenGatal, rasa nyeri, penuh pada telingaGangguan pendengaranTelinga berdenging (tinitus)Etiologi Impaksi Serumen :Dermatitis kronik pada telinga luarLiang telinga sempitProduksi serumen terlalu banyak dan kentalSerumen terdorong ke dalam akibat kebiasaan mengorek telingaMekanisme Penurunan Pendengaran & Keluarnya Cairan dari Dalam Telinga

589. Diferential Diagnosis Otitis Media Supuratif Konis Otitis Media Supurati Konis Definisi Infeksi kronis di telinga tengah dengan perforasi membrane timpani dan sekret yang keluar dari telinga tengah terus-menerus atau hilang timbul, sekret dapat encer atau kental, bening atau berupa nanahEtiologi Staphylococcus, Pseudomonas aeruginosa, B.proteus, B.coli , Aspergillus. Streptococcus viridans ( streptococcus A hemolitikus, streptococcus B hemolitikus dan Pneumococcus.

Faktor Resiko Perforasi membrane timpani yang menetapGangguan fungsi tuba eustachius yang kronis akibatinfeksi hidung dan tenggorok yang kronis atau berulang obstruksi anatomic tuba eustachius parsial atau totalMetaplasia skuamosa / perubahan patologik menetap lainnya pada telinga tengahObstruksi terhadap aerasi telinga tengah atau rongga mastoidDaerah skuester atau otitis persisten di mastoidDaya tahan tubuh melemah PATOLOGI OMSKpenyakit kekambuhan Terdapat perforasi membrane timpani dibagian sentralMukosa bervariasi sesuai stadium penyakitDalam periode tenang akan nampak normal kecuali infeksi telah menyebabkan penebalan atau metaplasia mukosa menjadi epitel transisonal.Jaringan tulang2 pendengaran dapat rusak/ tidak tergantung pada berat infeksi sebelumnyaMastoiditis pada OMSK paling sering berawal pada masa kanak-kanak , penumatisasi mastoid paling aktif antara umur 5 -14 tahun. Proses ini saling terhenti oleh otitis media yang sering. Bila infeksi kronis terus berlanjut mastoid mengalami proses sklerotik, sehingga ukuran mastoid berkurang. Antrum menjadi lebih kecil dan penumatisasi terbatas hanya ada sedikit sel udara saja sekitar antrum.OMSK Tipe Benigna

OMSK Tipe Maligna Dengan Kolesteatom

Tanda dan Gejala Discharge mukoid tidak terlalu bau busuk Ganguan pendengaran konduktif Membrane mukosa berbentuk garisMembrane mukosa dapat tipis dan pucat atau merah dan tebalSekret beraroma khas , sangat bau Sekret berwarna kuning abu-abukotor purulen dapat juga terlihat keping-keping kecil, berwarna putih mengkilatGanguan pendengaran konduktif Komplikasi Tromboplebitis vaskulerErosi canalis semisirkularisErosi canalis tulangErosi tegmen timpani dan abses ekstraduralErosi pada permukaan lateral mastoid dengan timbulnya abses subperiostealErosi pada sinus sigmoid

Labirinitis Labirinitis DefinisiLabirinitis adalah infeksi pada telinga dalam ( labirin). Epidemiologi Wanita < Laki Laki 1:2Usia 30-60 tahunEtiologi Virus CytomegalovirusMumps virusRubella virusParainfluenza virusInfluenza virusAdenovirusVaricella-zooster virusHerpes simplex virus 1 BakteriaS.pneumoniaN.meningitidisMycobacteria tuberculosisBacteroides speciesProteus speciesMoraxella catarrhalisStreptococus speciesStaphylococus species

Labirinitis Patologi Labirinitis bakteri terjadi sebagai perluasan infeksi dari rongga telinga tengah melalui fistula tulang labirin oleh kolesteatom atau melalui foramen rotundum dan foramen ovale Perluasan infeksi dari meningitis bakteri melalui cairan yang menghubungkan ruang subaraknoid dengan ruang perlimf di koklea, melalui akuaduktus koklearis atau melalui daerah kribosa pada dasar modiolus kokleaGejala dan Tanda Pendengaran berkuranng Gangguan vestibularVertigo yang hebatMual dan muntah dengan disertai nistagmusTerapi Mencegah terjadinya progresifitas penyakit dan kerusakan vestibulokoklea yang lebih lanjut.Penyembuhan penyakit telinga yang mendasari.

9. WORKING DIAGNOSISOTITIS MEDIA EFUSI (SEROSA)efusi telinga-tengah yang tidak ada menifestasi klinis infeksi akut, seperti otalgia dan demam. Otitis ini timbul setelah otitis media akut berhasil diobati dan bersih dalam 3 bulan pada 90% anak sesudah episode pertama otitis mediaKegagalan fungsi tuba Eustachi, Alergi, Otitis media yang belum sembuh sempurna, infeksi virusBayi dan anak-anak umur pra sekolah dan diagnose utama yang paling sering pada anak-anak yang lebih muda dari usia 15 tahun

KLASIFIKASIDIAGNOSISDIAGNOSISDIAGNOSISGEJALA KLINIKLazimnya diagnosis OME dibuat berdasarkan pemeriksaan fisik telinga dengan menemukan cairan di belakang membran timpani yang normalnya translusen.

INSTRUMEN PENUNJANGPENGOBATANantibiotik, steroid, antihistamin dan dekongestan, serta mukolitikAB lini pertama: Amoksisilin500mgp.o7-10hariatau jikaalergi,Eritromycin333mgp.o 7-10hariAB lini kedua: Augmentin (amoxicillin dan asam clavulanic ) 875 mg 7-10 hari atau Pediazole(Pediatrics) atauSefalosporingenerasi3AdenoidektomiMiringotomi & pemasangan tuba ventilasi

MIRINGOTOMIHindariiritanseperti asap rokok,yang dapatmengganggu fungsituba eustakius.identifikasidan menghindariallergenyangdapat menyebabkanOmeanak Anda.Cucitangan danmainanGunakan filterudara danmendapatkan udara segaruntuk membantumenurunkanpaparanterhadap kumanudara.Jangan gunakan terlalu banyakantibiotik.Terlalu sering menggunakanantibiotikketurunanbakterisemakin resisten.Menyusuiakan membuat anakkurangrentan terhadapinfeksi telingaselama bertahun-tahun.Vaksinpneumokokusdapat mencegahinfeksidari penyebabyang palingumum dariinfeksi telingaakut (yang dapat menyebabkanOME).Vaksinflu jugadapat membantu.PENCEGAHAN11. TatalaksanaTatalaksana OMSKSekret yang keluar terus menerus :larutan H202 3% selama 3-5hari obat tetes telinga yang dengan antibiotika dan kortikosteroidPara ahli : obat tetes dipasaran banyak yang mengandung antibiotika yang bersifat ototoksik. Jadi jangan diberikan lebih dari 1 atau 2 minggu atau pada OMSK yang sudah tenang secara oral diberikan antibiotika dari golongan ampisilin, atau eritromisinBila sekret telah kering, tetapi perforasi masih ada setelah diobservasi selama 2 bulan, maka idealnya dilakukan miningoplasti atau timpanoplasti.Bila terdapat sumber infeksi yang menyebabkan sekret tetap ada, atau terjadinya infeksinya berulang, maka sumber infeksi itu harus diobati terlebih dahulu, mungkin perlu melakukan pembedahanOMSK tipe bahayaMedikamentosa hanyalah terapi sementara sebelum dilakukan pembedahan.

Pembedahan :Mastoidektomi sederhana (Simple mastoidectomy),Mastoidektomi radikal, Mastodektomi radikal dengan modifikasi, Miningoplasti,Timpanoplasti,Pendekatan ganda timpanoplasty (Combined approach typmanoplasty)Tatalaksana OMEMengeluarkan sekret dengan miringitomi dan memasang pipa ventilasi (Grommet)Pada kasus baru : dekogestan tetes hidung dan kombinasi anti histamin dekogestan per oral selama 3 bulan (menurut para ahli)Bila tidak berhasil baru dilakukan tindakan operasi.Obati juga factor-faktor penyebab seperti alergi, pembesaran adenoid atau tonsil, infeksi hidung dan sinus.Daftar pustakaBOIES buku ajar penyakit THTSoepardi, Efiaty. 2012. Buku Ajar Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorok Kepala dan Leher. Jakarta: Badan Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Soerpardi, efiaty arsyad, dkk. 2013.Telinga hidung tengorok kepala dan leher edisi ke-7 cetakan ke-3. Jakarta : FKUI

83