poligon dan ogive

4
2.4 Poligon Poligon adalah garis yang menghubungkan titik-titik yang merupakan koordinat antara nilai tengah kelas suatu tabel dengan jumlah frekuensi pada kelas tersebut. Titik tengah kelas merupakan representasi dari karakter kelas dan nilai tengah ini menggantikan posisi interval kelas pada diagram histogram. Poligon hampir sama dengan histogram, perbedaanya histogram menggunakan balok sedangkan, Poligon menggunakan garis. Dalam menggambarkan poligon kita harus menambah satu kelas pada awal dan satu kelas pada akhir, yang masing-masing tidak mempunyai frekuensi (tidak ada datanya), sehingga garis poligon masing-masing ujungnya memotong sumbu horizontal (datar). Beberapa keuntungan dari Poligon antara lain: a. Poligon lebih sederhana dibandingkan histogram. b. Pola grafik lebih mudah memberikan informasi. c. Dengan menambah kelas-kelasnya atau datanya Poligon akan menggambarkan kurva yang kontinu. Berikut contoh kasus upah (dalam ribuan rupiah) karyawan per minggu dari sebuah perusahaan.

Upload: tikaindahsari

Post on 13-Jul-2016

419 views

Category:

Documents


18 download

DESCRIPTION

xds

TRANSCRIPT

Page 1: Poligon Dan Ogive

2.4 Poligon

Poligon adalah garis yang menghubungkan titik-titik yang merupakan koordinat antara

nilai tengah kelas suatu tabel dengan jumlah frekuensi pada kelas tersebut. Titik tengah kelas

merupakan representasi dari karakter kelas dan nilai tengah ini menggantikan posisi interval

kelas pada diagram histogram. Poligon hampir sama dengan histogram, perbedaanya

histogram menggunakan balok sedangkan, Poligon menggunakan garis.

Dalam menggambarkan poligon kita harus menambah satu kelas pada awal dan satu

kelas pada akhir, yang masing-masing tidak mempunyai frekuensi (tidak ada datanya),

sehingga garis poligon masing-masing ujungnya memotong sumbu horizontal (datar).

Beberapa keuntungan dari Poligon antara lain:

a. Poligon lebih sederhana dibandingkan histogram.

b. Pola grafik lebih mudah memberikan informasi.

c. Dengan menambah kelas-kelasnya atau datanya Poligon akan menggambarkan kurva

yang kontinu.

Berikut contoh kasus upah (dalam ribuan rupiah) karyawan per minggu dari sebuah

perusahaan.

Pada grafik Poligon, sumbu horizontal (X) merupakan nilai tengah kelas dan sumbu

vertikal (Y) adalah jumlah frekuensi tiap kelas. Kombinasi titik antara nilai tengah kelas dan

jumlah frekuensi setiap kelas dihubungkan dengan garis sehingga berbentuk grafik Poligon

sebagai berikut:

Nilai Tengah

199,5

399,5

499,5

449,5

549,5

649,5

749,5

Page 2: Poligon Dan Ogive

2.5 Ogif

Kurva Ogif merupakan diagram garis yang menunjukkan kombinasi antara interval

kelas dengan frekuensi kumulatif yang telah disusun dalam bentuk tabel.

Ada 2 macam frekuensi kumulatif, yakni:

1. Frekuensi Kumulatif “Kurang Dari” (Less Than)

2. Frekuensi Kumulatif “Lebih Dari” (More Than)

Untuk data yang disusun dalam bentuk tabel distribusi frekuensi kumulatif kurang dari,

grafiknya berupa Ogif Positif, sedangkan untuk data yang disusun dalam bentuk tabel

distribusi frekuensi kumulatif lebih dari, grafiknya berupa Ogif negatif.

Frekuensi kumulatif kurang dari untuk suatu kelas adalah jumlah frekuensi semua

kelas sebelum kelas tersebut dengan frekuensi kelas itu. Sedangkan frekuensi kumulatif lebih

dari suatu kelas adalah jumlah frekuensi semua kelas sesudah kelas tersebut dengan frekuensi

kelas itu.

Data upah karyawan sebelumnya dapat digambarkan ogifnya. Akan tetapi sebelum itu,

buat terlebih dahulu tabel distribusi frekuensi kumulatifnya.

Page 3: Poligon Dan Ogive

Dari tabel distribusi frekuensi kumulatif di atas, dapat digambarkan Ogif seperti pada

diagram berikut.