planke3ddka

7
Nama : Dita tria putri Nim :06121410012 Prodi : FKIP KIMIA Lesson Plan Identitas Mata Kuliah Mata Kuliah : Dasar Dasar Kimia Analisa (3 sks) Kode Matakuliah : GKM 231 Fakultas/Jurusan/Prodi : FKIP/Pendidikan MIPA/Pendidikan Kimia Semester : III Tempat, Waktu : Ruang FKIP Unsri, 150 menit Pertemuan ke : 3 Topik : kelarutan, pengambilan cuplikan dan aroma zat analit. Target : 1. memprediksi awal kation berdasarkan kelarutan sampel dari data yang diketahui. Menelaah cara pengambilan sampel berdasarlan wujud memprediksi awal zat analit berdasarkan aroma cuplikan. 2. Setelah perkuliahan ini mahasiswa dapat menghadirkan menuliskan Tuhan YME dalam setiap suasana dan keadaan (melalui pembelajaran kelarutan, pengambilan cuplikan dan aroma zat analit). Dosen ; K. Anom W. Kegiatan Dosen Perkiraan Respon Mahasiswa Bentuk Kegiata n Kete rang an 1.Pembukaan (pembagian waktu, kerja, dan tujuan/target kuliah hari ini, pemberian motivasi) -pembukaan 20’ -evaluasi silang dan diskusi 40’ -Presentasi 45’ -Penutup35’ Kelas 20 meni t 2. Secara silang rombongan kelompok yg duduk sebelah kanan (per kelompok 3 mhs) menempelkan tugas sebelumnya utk mecahkan masalah kelompok kiri mendatangi, diskusi dan menanggapi hasil kelompok kanan Kelas 40 meni t 1

Upload: dita-tria-putri

Post on 01-Jan-2016

8 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

tugas dasar - dasar kimia analitik semester 3

TRANSCRIPT

Page 1: Planke3DDKA

Nama : Dita tria putriNim :06121410012Prodi : FKIP KIMIA

Lesson PlanIdentitas Mata Kuliah

Mata Kuliah : Dasar Dasar Kimia Analisa (3 sks) Kode Matakuliah : GKM 231 Fakultas/Jurusan/Prodi : FKIP/Pendidikan MIPA/Pendidikan Kimia Semester : III Tempat, Waktu : Ruang FKIP Unsri, 150 menit Pertemuan ke : 3Topik : kelarutan, pengambilan cuplikan dan aroma zat

analit.Target : 1. memprediksi awal kation berdasarkan kelarutan sampel dari

data yang diketahui.Menelaah cara pengambilan sampel berdasarlan wujudmemprediksi awal zat analit berdasarkan aroma cuplikan.

2. Setelah perkuliahan ini mahasiswa dapat menghadirkan menuliskan Tuhan YME dalam setiap suasana dan keadaan (melalui pembelajaran kelarutan, pengambilan cuplikan dan aroma zat analit).

Dosen ; K. Anom W.Kegiatan Dosen Perkiraan Respon Mahasiswa Bentuk

KegiatanKeterangan

1.Pembukaan (pembagian waktu, kerja, dan tujuan/target kuliah hari ini, pemberian motivasi)-pembukaan 20’-evaluasi silang dan diskusi 40’-Presentasi 45’-Penutup35’

Kelas20

menit

2. Secara silang rombongan kelompok yg duduk sebelah kanan (per kelompok 3 mhs) menempelkan tugas sebelumnya utk mecahkan masalah kelompok kiri mendatangi, diskusi dan menanggapi hasil kelompok kanan selama 20 menit. Lalu 20 kemudian sebaliknya hasil tugas kel. kiri ditempelkan kel kanan menanggapinya. Masalah tugas itu sebagai berikut.

Kelas

40 menit

2.1 Apa bunyi 7 kaidah kelarutan?

Bunyi 7 kaidah kelarutan :1. Semua garam asetat dan/atau nitratmelarut dalam iir, perak Asetat hanyamelarut sedikit.2. Semua garam Natrium,Kalium, danAmonium melarut dalam air.3. Semua garam Klorida, Bromida, danIonida melarut dalam air kecuali PbX2;AgX; Hg2X2 (X= Cl; Br; I ). HgI2 takmelarut dalam air; PbX2 melarut dalamair panas. Garam – garam Klorida,Bromida dan Iodida yang tak melarutdalam air juga tidak melarut dalamasam encer.4. Semua garam sulfat melarut dalam air,kecuali dengan Pb, Hg(I), Ba, dan Ca.

Kelas/Individual

1

Page 2: Planke3DDKA

Garam sulfat yang tak melarut dalamair juga tak melarut dalam asam encer.5. Semua garam Karbonat, Fosfat, Borat,Sulfit, Kromat, dan Asetat tak melarutdalam air (kecuali dengan Natrium,Kalium, dan Amonium) tapi melarutdalam asam encer. MgCrO4 melarutdalam air dan MgSO3 melarut sedikitdalam air.6. Semua garam Sulfida (kecuali denganIon Barium, Kalsium, Magnesium,Natrium, Kalium, dan Amonium) takmelarut dalam air. BaS, CaS, dan MgSmelarut sedikit dalam air.7. Hidroksida – hidroksida dari natrium,Kalium, dan Amonium sangat mudahmelarut dalam air. Kalsium di-Hidroksida dan Barium di-Hidroksidaagak melarut dalam air. SeemuaHidroksida dengan kation lainnya tidakmelarut dalam air.

2.2. Bagaimana zat anorganik ini dapat melarut dalam air?

AgCl tidak melarut dalam air karna tidak ada ikatan hidrogen yang terjadi distorsi overlab orbital Ag dan Cl membentuk AgCl yang berikatan kovalen, cenderung tidak polar sempurna / dominan non polar. Sedangkan KCl larut dalam air karena ada ikatan hidrogen air dengan KCl, ikatan ion K+ dan Cl- sama sama polar tidak terjadi distorsi overlab orbital

2.3. Berikan contoh 12 zat dengan aroma khas!

1 Asam Asetat(CH3COOH) = Cuka2 CnH2n+1OH = Alkohol3 NO2, HNO3 = Khas menyengat, pedas, menyesakkan nafas4 Br2, HBr, HJ = Sda5 Cl2 = Gatal6 As = Bawang putih7 S, H2S = Telur Busuk8 HCN = Buah badam/Amandel racun9 C2H2 = Karbit10 NH3, NH4OH = Pesing11 Geraniol = Bunga Mawar12 Amil Salisilat = Bunga Melati13 Sitronelol = Jeruk14 Amilsinamaldehida = Herbal

Sda

2.4 Bagaimana cara pengambilan cuplikan?

Cara Pengambilan cuplikanPada umumnya cuplikan berbentuk padatanoleh karena itu perlu dilakukan pengubahanbentuk cuplikan tersebut menjadi bentuklarutan sehingga dapat diukur. Untukmengubah cuplikan bentuk padat menjadibentuk cair dapat dilakukan dengan : Carabasah yang dilakukan dengan pelarutanlangsung menggunakan pelarut air, asamasamseperti asam nitrat, asam sulfat, asamklorida, asam perklorat atau campurannya,dan basa. Cara kering, cuplikan tersebutdilebur dengan cara dipijarkan, kemudiandilarutkan dengan air atau asam encer.Untuk mempercepat proses peleburan,biasanya ditambahkan beberapa tetes asamasampekat.

2

Page 3: Planke3DDKA

1. Pengambilan sampel random(cuplikan random, cuplikan acak)Cara pengambilan sampel inidilakukan terhadap bahan yang serbasama (homogen) atau dianggap serbasama. Misalnya larutan sejati, batchtablet, ampul dan sebagainya. Serbuksampel yang diterima analis untukdianalisis harus dianggap bukansampel yang homogen. Untuk dapatdisampel secara random, harus terlebihdahulu digerus secara homogen. Begitupula larutan/suspensi harus digojogsampai homogen, baru dilakukanpengambilan sampel secara random.2. Pengambilan sampel representativeSampel yang dikirim ke laboratoriumanalisis untuk dilakukan pngujianharus representatif untuk menghindariresiko adanya hasil analisis yang keluardari spesifikasi yang ditentukan. Caraini dilakukan jika bahan yang akandianalisis tidak homogen. Dalam halini, sampel harus diambil dari bagianbagianyang berbeda-beda dari setiapwadah (bagian atas, tengah, bawah,samping, dan sebagainya). Masingmasingsampel harus dicampurhomogen kemudian sampel diambilsecara random untuk dianalisis.

3. Tiga kelompok secara sukarela presentasikan hasil kerja kelompok yg ditugaskan sebelumnya utk mecahkan masalah berikut. (Mhs lain menanggapi presentasi itu)

Kelas45

menit

4. Simpulan, Evaluasi akhir,tindak lanjut Jawab tugas lesson plan utk pert ke-3 pekan

depan.

35 menit

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)

A. Identitas Mata Kuliah Mata Kuliah : Dasar Dasar Kimia Analisa (3 sks) Kode Matakuliah : GKM 231 Fakultas/Jurusan/Prodi : FKIP/Pendidikan MIPA/Pendidikan Kimia Semester : III Tempat, Waktu : Ruang FKIP Unsri, 150 menit Pertemuan ke : 3 Dosen pengampuh : Drs. K. Anom W., M.Si.

B. Tujuan Mata KuliahPada akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan: menguasai substansi, karakteristik, dan metodologi ilmu kimia serta menyadarkan mahasiswa bahwa kemajuan Kimia didasarkan pada Pengetahuan Dasar Kimia Analitik dan mahasiswa diharapkan setelah mengikuti perkuliahan ini, menguasai konsep dasar berbagai cara-cara analisis konvensional, serta mampu menginterpretasikan data analisis yang didapat.

C. Standar KompetensiMenilai silang hasil simulasi penyusunan dari Penerapan Analisa Kualitatif Dasar-Dasar Kimia Analisis.

3

Page 4: Planke3DDKA

D. Kompetensi Dasar 1. Setelah perkuliahan ini mahasiswa dapat menghadirkan Allah SWT dalam setiap suasana dan

keadaan melalui pembelajaran kelarutan, pengambilan simpel, dan Aroma analit

E. Indikator, setelah perkuliahan ini mahasiswa dapat:1. memprediksi kation dari kelarutan sampel.2. menelaah pengambilan sampel.

3. memprediksi zat berdasarkan aroma analit

F. Materi Pembelajaran Analisis Pendahuluan1. Kelarutan2. Pengambilan sampel

3. Aroma analit

G. Kegiatan Pembelajarana. awal: penjelasan tujuan, Apersepsi, Alokasi waktu(20’)b.inti: Evaluasi secara silang tugas dan diskusi(40’), mempresentasikan dan tanggapan (55’)c. Penutup: merangkum, unpan balik dan tindak lanjut (35’).

H. Media/Alat yang Digunakan Lap Top, LCD, Power point, dan Peralatan Lab

I. Penilaian 1. Teknik : tugas kelompok, lisan individual secara random Hasil penilaian silang

antar mahasiswa2. Bentuk : lembar kerja dan kinerja sikap

J. Sumber Pembelajaran 1. D.A. Skoog, 1980, Principles of Quantitative Analytical

Chemistry, Holt-Sounders International Edition. 2. Khopkar, S.M., 2002, Konsep Dasar Kimia Analitik, Jakarta:

UI Press. 3. Svehla, G., 1985. Analisis Anorganik Kualitatif Makro dan

Mikro, Jakarta: PT Kalman Media Pusaka, Edisi ke lima4. Sumber internet

Mengetahui, Indralaya, Agustus 2011.Ketua Program Studi Dosen pengampuh,

Drs. K. Anom W., M.Si.NIP 195904061984031001

4