plagiat merupakan tindakan tidak terpuji - · pdf filepembelajaran fisika tentang tata surya...

151
PEMBELAJAR MENGGUNAKA MENINGKATKAN MO PAKEM Diaju Me PRO JURUSAN PENDIDIKA FAKULTA U RAN FISIKA TENTANG TATA SURYA D AN MEDIA AUDIOVISUAL (YOUTUBE) OTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA M KELAS IX TAHUN AJARAN 2014/2015 SKRIPSI ukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat emperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Fisika Disusun Oleh: Devi Eka Septiyanti NIM: 101424033 OGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA AN MATEMATIKA DAN ILMU PENGET AS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKA UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2015 DENGAN ) UNTUK SMP KANISIUS 5 TAHUAN ALAM AN PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: phamthuy

Post on 27-Feb-2018

226 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

Page 1: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

PEMBELAJARAN FISIKA TENTANG TATA SURYA DENGAN

MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL (

MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA SMP K ANISIUS

PAKEM KELAS IX TAHUN AJARAN 2014/2015

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

PEMBELAJARAN FISIKA TENTANG TATA SURYA DENGAN

MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL ( YOUTUBE) UNTUK

MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA SMP K ANISIUS

PAKEM KELAS IX TAHUN AJARAN 2014/2015

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Fisika

Disusun Oleh:

Devi Eka Septiyanti

NIM: 101424033

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2015

PEMBELAJARAN FISIKA TENTANG TATA SURYA DENGAN

) UNTUK

MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA SMP K ANISIUS

PAKEM KELAS IX TAHUN AJARAN 2014/2015

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

PEMBELAJARAN FISIKA TENTANG TATA SURYA DENGAN

MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL (

MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA SMP KANISIUS

PAKEM KELAS IX TAHUN AJARAN 2014/2015

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

i

PEMBELAJARAN FISIKA TENTANG TATA SURYA DENGAN

MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL ( YOUTUBE) UNTUK

MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA SMP KANISIUS

PAKEM KELAS IX TAHUN AJARAN 2014/2015

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Fisika

Disusun Oleh:

Devi Eka Septiyanti

NIM: 101424033

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2015

PEMBELAJARAN FISIKA TENTANG TATA SURYA DENGAN

) UNTUK

MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA SMP KANISIUS

PAKEM KELAS IX TAHUN AJARAN 2014/2015

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN

Skripsi ini, penulis persembahkan untuk Tuhan Yesus Kristus yang telah

memberikan begitu banyak berkat bagi penulis…

“Tears are prayer too.

They travel to GOD when we can’t speak.”

PSALM 56: 8

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

v

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

vi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

vii

ABSTRAK

Devi Eka Septiyanti. 2015. PEMBELAJARAN FISIKA TENTANG TATA SURYA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL (YOUTUBE) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA SMP KANISIUS PAKEM KELAS IX TAHUN AJARAN 2014/2015. Skripsi, Program Studi Pendidikan Fisika, Jurusan Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Pembimbing: Prof. Dr. Paul Suparno, S.J., M.S.T.

Kata kunci: Motivasi, Hasil Belajar, Audiovisual, YouTube.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) tingkat motivasi siswa pada materi fisika tentang tata surya selama menggunakan pembelajaran dengan media audiovisual (YouTube) di SMP Kanisius Pakem, (2) tingkat prestasi siswa pada materi fisika tentang tata surya selama menggunakan pembelajaran dengan media audiovisual (YouTube) di SMP Kanisius Pakem. Analisis yang digunakan dalam penelitian adalah statistik Test-T untuk kelompok dependen.

Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 23 November 2014 sampai dengan 24 November 2014 dengan mengambil sampel sebanyak 26 siswa. Instrumen yang digunakan yaitu pretest dan posttest sebagai tes tertulis dan kuesioner motivasi belajar.

Hasil dari penelitian ini adalah pembelajaran fisika pada pokok bahasan Tata Surya menggunakan metode menonton video YouTube di SMP Kanisius Pakem: (1) dapat meningkatkan motivasi belajar siswa, (2) dapat meningkatkan prestasi belajar siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

viii

ABSTRACT

Devi Eka Septiyanti. 2015. LEARNING PHYSICS OF THE SOLAR SYSTEM BY USING AUDIOVISUAL MEDIA (YOUTUBE) IN ORDER TO INCREASE THE MOTIVATION AND LEARNING RESULT OF STUDENT IN CLASS IX KANISIUS PAKEM JUNIOR HIGH SCHOOL YOGYAKARTA SCHOOL YEAR OF 2014/2015. Thesis, Physics Education Study Program, Department of Mathematics and Natural Sciences, Faculty of Teacher Training and Education, Sanata Dharma University, Yogyakarta, Supervisor: Prof. Dr. Paul Suparno, S.J., M.S.T.

Key Word: Motivation, Learning Result, Audiovisual, YouTube.

The aim of this research is to investigate: (1) the level of student’s motivation in class XI Kanisius Pakem Junior High School using audiovisual media (YouTube) about Solar System, (2) the level of student’s learning result in class XI Kanisius Pakem Junior High School using audiovisual media (YouTube) about Solar System. Analysis which used in this research is Test-T statistic for dependent group.

This research was held on November 23 – November 24, 2014 with 26 students as sample in this research. The instruments of this research were pretest, posttest and questionnaires of student motivation.

The result of this research is that physics teaching about Solar System using audiovisual media (YouTube) in Kanisius Pakem Junior High School is able to: (1) increase student’s motivation and (2) increase student’s learning result.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

ix

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yesus Kristus atas berkat dan karunia-Nya

dalam penyusunan skripsi yang berjudul “Pembelajaran Fisika Tentang Tata

Surya Dengan Menggunakan Media Audiovisual (YouTube) Untuk Meningkatkan

Motivasi Dan Hasil Belajar Siswa SMP Kanisius Pakem Kelas IX Tahun Ajaran

2014/2015” dapat diselesaikan dengan baik.

Skripsi ini merupakan tugas akhir untuk memenuhi syarat kelulusan guna

memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Universitas Sanata Dharma. Penulisan

skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik berkat bantuan dari beberapa pihak.

Oleh karena itu didalam kata pengantar ini penulis ingin berterimakasih kepada

orang- orang yang telah membantu dalam penulisan skripsi ini, yakni:

1. Prof. Dr. Paul Suparno, S.J., M.S.T. selaku dosen pembimbing

yang telah memberikan bimbingan, arahan, dukungan dan motivasi

kepada penulis dalam meyelesaikan skripsi ini.

2. Andrias Rudy Purnama S.T., S.Pd. selaku kepala sekolah SMP

Kanisius Pakem yang telah memberikan ijin bagi penulis untuk

melakukan penelitian disekolah tersebut.

3. Teman- teman kelas XI SMP Kanisius Pakem atas kerjasamanya

selama penelitian berlangsung.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

x

4. Bapak Aloysius Chomiyanto dan mamah Cicilia Sutinah, kedua

adikku Firnandus Dwi Fariyanto dan Klara Christanti yang selalu

setia mendoakan dan memberikan semangat sehingga dapat

terselesaikan skripsi ini.

5. Suamiku tercinta Sondah Elmashal Adison S.Pd. untuk

kesetiaannya mengingatkan, membantu dan menyemangati dalam

proses penyusunan skripsi ini.

6. Valentina Bara yang telah membantu dalam penyusunan skripsi

ini.

7. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu yang

telah mendoakan dan membantu penulis dalam penyusunan skripsi

ini.

Akhir kata penulis berharap bahwa skripsi ini dapat bermanfaat bagi

pembacanya dan dapat dikembangkan menjadi penelitian yang lebih baik.

Penulis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL………………………………………………………...…....i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING…………………………….…….ii

HALAMAN PENGESAHAN……………………………………………………iii

HALAMAN PERSEMBAHAN………………………………………………….iv

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA………………………………….……….v

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI…………………….vi

ABSTRAK……………………………………………………………...………..vii

ABSTRACT…………………………………………………………………….…………viii

KATA PENGANTAR………………………………………………………...…ix

DAFTAR ISI…………………………………………………………….………..xi

DAFTAR TABEL………………………………………………………………..xv

DAFTAR LAMPIRAN………………………………………………...………..xvi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

xii

BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………..…..1

A. Latar Belakang…………………………………………………………….1

B. Rumusan Masalah…………………………………………................……5

C. Tujuan Penelitian………………………………………………………….5

D. Hipotesis…………………………………………………………….……..5

E. Manfaat Penelitian………………………………………………………...6

BAB II LANDASAN TEORI………………………………………………….….7

A. Hakikat Pembelajaran………………………………………………...…...7

1. Pengertian Belajar……………………………………………...….7

2. Pengertian Mengajar……………………………………..………10

B. Media Pembelajaran………………………………………………...……11

1. Pengertian Media Pembelajaran…………………………...……..11

2. Jenis-jenis Media Pembelajaran…………………………......…...12

C. Media Pembelajaran YouTube……………………………………...….…..….15

1. Pengertian Media YouTube…………………………………..…15

2. Media Pembelajaran Audiovisual (YouTube) Tentang Tata

Surya……………………………………………………………..20

D. Motivasi Belajar Siswa…………………………………………..………23

1. Pengertian Motivasi Belajar Siswa………………………..……..23

2. Aspek- aspek Motivasi Belajar Siswa……………………...…….24

3. Ciri-ciri Orang yang Termotivasi…………………………….….26

4. Mengukur Motivasi Siswa………………………………….……28

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

xiii

E. Prestasi Belajar…………………………………………...…………….29

1. Pengertian Prestasi Belajar………………………………………….29

2. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar……….........….30

F. Tinjauan Tentang Materi Sistem Tata Surya………..…………………...32

1. Pengertian Sistem Tata Surya………………………...………….32

2. Matahari Sebagai Pusat Tata Surya……………………...…….…33

3. Anggota Tata Surya……………………………………........……33

BAB III METODOLOGI PENELITIAN…………………………………..…….37

A. Jenis Penelitian…………………………………………….…….…….…37

B. Waktu Dan Tempat……………………………………………....………37

C. Subyek Penelitian………………………………………….…….……….37

D. Treatmen………………………………………………………..………..37

1. Pertemuan I……………………………………………...….…....38

2. Pertemuan II……………………………………………………...40

E. Instrument Penelitian………………………………………………….....41

Tes Tertulis………………………………………………...………...42

F. Metode Analisis Data……………………………………………….…....50

1. Pretest dan Posttest ………………………………………....…...50

2. Kuesioner/ Angket Motivasi ………………………….…………52

BAB IV DATA DAN ANALISA DATA………………………………….......... 58

A. Deskripsi Penelitian………………………………………..…….………58

1. Kegiatan Sebelum Penelitian………………………………..59

2. Kegiatan Selama Penelitian…………………………..……..60

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

xiv

B. Data Dan Analisis Data Penelitian..…………..…………………............66

1. Peningkatan Hasil Belajar Siswa…………..……………….66

2. Peningkatan Motivasi Siswa…………..……………….........69

C. Pembahasan……………………….……………………….……………..73

1. Peningkatan Motivasi Siswa…………………...…………….73

2. Peningkatan Hasil Belajar …………………………...………75

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN…………………………………….……78

A. Kesimpulan………………………………………………………………78

B. Keterbatasan Penelitian…………………………………………………..78

C. Saran………………………………..………………………………….…80

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………82

LAMPIRAN………………………………………………………..….…………84

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1. Tabel Kisi- kisi Pembuatan Pretest dan Posttest………………..…44

Tabel 3.2. Tabel Pengembangan Kisi-kisi Motivasi…………………………..46

Tabel 3.3. Tabel Kategori Skala…………………………………..…………..48

Tabel 3.4. Tabel Pengembangan Kisi-kisi Motivasi………………………..…49

Tabel 3.5. Skala Pengukuran Kuesioner Motivasi Pembelajaran Fisika…..….53

Tabel 3.6. Skor Motivasi Belajar Awal/Akhir…..…………………………….53

Tabel 3.7. Interval Jumlah Skor Motivasi Belajar Fisika……………..………56

Tabel 4.1. Deskripsi Pelaksanaan Penelitian…………………………..……...61

Tabel 4.2. Nilai Pretest dan Posttest Siswa……………………………….…..67

Tabel 4.3. Uji T – Dependen Nilai Pretest dan Posttest Siswa…………….…68

Tabel 4.4. Data Angket Penelusuran Motivasi Awal

dan Motivasi Akhir Siswa………………………………………………….…70

Tabel 4.5. Uji T – Dependen Motivasi Awal dan Motivasi Akhir Siswa…….71

Tabel 4.6. Kualifikasi Tingkat Motivasi Awal Siswa………….……………..72

Tabel 4.7. Kualifikasi Tingkat Motivasi Akhir Siswa……………….……….72

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Surat Keterangan Telah Melaksanakan Penelitian…………………85

Lampiran 2. RPP…………………………………………………………………86

Lampiran 3. Kuesioner Motivasi Belajar Awal………….………………………96

Lampiran 4. Kuesioner Motivasi Belajar Akhir………….……………………...97

Lampiran 5. Instrument Pretest………………………………………………….98

Lampiran 6. Instrument Posttest……………………………………………..…101

Lampiran 7. Pedoman Jawaban Pretest dan Posttest…………………………..104

Lampiran 8. Sampel Kuesioner Motivasi Belajar Awal …………….................109

Lampiran 9. Sampel Kuesioner Motivasi Belajar Akhir …..…………...............113

Lampiran 10. Sampel Instrument Pretest…………..…………………..……….117

Lampiran 11. Sampel Instrument Posttest…………..…………..……………...123

Lampiran12. Daftar Distribusi Skor Motivasi Awal………………...………….129

Lampiran 13. Daftar Distribusi Skor Motivasi Akhir……….………………….130

Lampiran 14. Daftar Distribusi Skor Pretest…………………………………….....131

Lampiran 15. Daftar Distribusi Skor Posttest……………………………….……...132

Lampiran 16. Foto- foto Pelaksanaan Pembelajaran……..…………………….133

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perkembangan yang terjadi di berbagai segi kehidupan manusia,

mengakibatkan terbukanya persaingan yang ketat di berbagai bidang.

Persaingan tersebut menuntut sumber daya manusia untuk semakin

berkualitas supaya tidak tenggelam di dalam ketatnya arus persaingan.

Sumber daya manusia yang berkualitas dapat diperoleh apabila manusia

tersebut mendapatkan pendidikan yang baik.

Pendidikan merupakan hal penting bagi kehidupan manusia.

Kualitas manusia dalam segi tertentu dapat dinilai dari latar belakang

pendidikan manusia itu. Semakin baik latar belakang pendidikannya maka

semakin berkualitas manusia tersebut. Pendidikan dapat

menumbuhkembangkan potensi-potensi yang dimiliki oleh manusia, semakin

baik pendidikan yang diperoleh oleh manusia semakin banyak potensi yang

dikembangkan maka semakin berkualitas manusia tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

2

Pengembangan potensi-potensi yang diperoleh melalui pendidikan

tidak lepas dari kegiatan belajar mengajar. Kegiatan belajar mengajar

merupakan suatu usaha yang dilakukan oleh guru dalam menciptakan proses

belajar mengajar bagi siswa. Proses belajar mengajar yang efektif dapat

tercipta apabila terjadi interaksi dan komunikasi multiarah di antara guru dan

murid.

Guru IPA dapat menciptakan komunikasi multiarah dalam proses

pembelajaran dengan menggunakan metode yang tepat, yang dapat

memancing siswa untuk aktif sehingga bersemangat belajar dan bersemangat

untuk mencari serta membangun pengetahuannya sendiri.

Materi pelajaran IPA khususnya materi mengenai sistem tata surya

di sekolah-sekolah masih banyak diajarkan dengan cara yang monoton yakni

dengan metode ceramah dan hanya menggunakan media buku pelajaran

sebagai bahan pelajaran bagi siswa. Hal ini membuat suasana pembelajaran

menjadi membosankan bagi siswa karena siswa menjadi pembelajar yang

pasif dan pembelajaran menjadi berpusat pada guru (teacher centered).

Suasana seperti ini dalam pembelajaran memberikan dampak rendahnya

motivasi dan pemahaman siswa pada materi fisika tentang sistem tata surya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

3

Upaya yang dapat dilakukan untuk mengubah suasana

pembelajaran yang membosankan pada mata topik sistem tata surya adalah

dengan menggunakan metode pembelajaran yang berpusat pada siswa dan

menyenangkan bagi siswa. Salah satu cara untuk membuat suasana

pembelajaran yang berpusat pada siswa adalah dengan meminimalisir peran

guru sebagai pemberi informasi dan lebih memberikan kesempatan pada

siswa untuk mencari informasi guna membangun pengetahuannya sendiri.

Kegiatan pencarian informasi oleh siswa dapat dilakukan di dalam kelompok

dimana akan memungkinkan bagi siswa untuk belajar bersama dan saling

bekerja sama untuk mengkonstruksi pemahaman terhadap suatu materi.

Bentuk kerja kelompok di atas termasuk dalam kategori pembelajaran secara

co-operative. Pembelajaran co-operative adalah merupakan sebuah strategi

mengajar yang memberikan peran terstruktur bagi siswa seraya menekankan

interaksi siswa-siswa (Eggen & Kauchak, 2012).

Media sumber pembelajaran bagi siswa tidaklah terbatas pada buku

pelajaran saja. Terdapat banyak sekali sumber yang lebih menarik

dibandingkan dari buku. Salah satu contoh media pembelajaran yang dapat

diakses dengan mudah oleh siswa dan menyenangkan bagi siswa adalah

media visual seperti video-video pembelajaran yang ada di YouTube.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

4

Memberikan tugas kelompok yang berkaitan dengan pencarian

informasi pada materi tata surya dalam bentuk visual dari YouTube tentu akan

memberikan dampak yang baik pada siswa jika dibandingkan hanya dengan

membaca dari buku pelajaran. Walaupun di dalam buku pelajaran siswa

mungkin dapat melihat gambar-gambar tentang planet, galaksi dan sistem

tata surya, namun buku teks pelajaran masih menyimpan banyak kekurangan.

Seringkali gambar yang disajikan tidak jelas, tidak berwarna, terlalu kecil,

ragamnya terlalu sedikit, terbatas dan lebih banyak terdapat teks-teks untuk

dibaca.

Kebanyakan siswa sangat malas untuk disuruh membaca buku

pelajaran dan jika mereka hanya diberikan informasi dari buku pelajaran

pengetahuan yang mereka dapat hanyalah akan terbatas pada kegiatan

menghafal. Dalam menyajikan pembelajaran tentang tata surya akan lebih

baik jika siswa tidak hanya sekedar tahu definisi apakah itu galaksi atau

apakah itu tata surya karena menghafal definisi dari buku, melainkan dapat

lebih mendeskripsikan gambaran seperti apakah sitem tata surya itu karena

siswa pernah memiliki pengalaman langsung untuk mencari informasi dan

melihat seperti apakah sitem tata surya itu. Dengan demikian, pembelajaran

akan berpusat pada siswa, memungkinkan siswa untuk lebih aktif menggali

informasi dan berinteraksi bersama teman-temannya, mengungkapkan ide

serta membangun pemahaman bersama. Akibatnya proses pembelajaran akan

lebih menyenangkan bagi siswa, siswa termotivasi untuk belajar dan prestasi

mereka pun akan meningkat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

5

B. Rumusan Masalah

1. Apakah pembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan

media audiovisual (YouTube) dapat meningkatkan motivasi belajar siswa

SMP Kanisius Pakem?

2. Apakah pembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan

media audiovisual (YouTube) dapat meningkatkan prestasi siswa SMP

Kanisius Pakem?

C. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui:

1. Peningkatan motivasi siswa pada materi fisika tentang tata surya dengan

menggunakan media audiovisual (YouTube) di SMP Kanisius Pakem.

2. Peningkatan prestasi siswa pada materi fisika tentang tata surya dengan

menggunakan media audiovisual (YouTube) di SMP Kanisius Pakem.

D. Hipotesis

Hipotesis dari penelitian ini adalah akan terdapat perbedaan yang

signifikan pada motivasi belajar dan prestasi belajar antara sebelum dan

setelah penggunaan metode audiovisual (YouTube), dimana rata-rata nilai

setelah penerapan metode tersebut akan lebih tinggi dibandingkan sebelum

penerapan metode.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

6

E. Manfaat Penelitian

1. Bagi Sekolah

Manfaat penelitian ini bagi sekolah adalah sebagai informasi

tambahan mengenai pengembangan pembelajaran fisika tentang tata

surya dengan menggunakan media audiovisual (YouTube) dan

pemberian tugas presentasi kelompok di sekolah yang beliau pimpin.

2. Bagi Guru dan Calon Guru

Manfaat penelitian ini bagi guru dan calon guru adalah sebagai

contoh nyata mengenai pengembangan pembelajaran fisika tentang tata

surya dengan menggunakan media audiovisual (YouTube) dan

pemberian tugas presentasi kelompok serta sebagai referensi bagi

penelitian berikutnya.

3. Bagi Penelitian Pendidikan Fisika

Manfaat penelitian ini bagi pendidikan fisika adalah sebagai

salah satu upaya pengembangan metode pembelajaran fisika pada

pokok bahasan sistem tata surya dengan menggunakan media

audiovisual (YouTube). Hasil dari penelitian ini dapat dijadikan bahan

pertimbangan untuk mengembangkan media pembelajaran dengan

menggunakan YouTube dalam mengajarkan materi fisika pada pokok

bahasan sistem tata surya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

7

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Hakikat Pembelajaran

Pembelajaran merupakan aktivitas yang melibatkan proses belajar

dan mengajar. Proses belajar dan mengajar merupakan proses yang di

dalamnya mengandung interaksi antara guru dan peserta didik.

Terdapatnya hubungan atau interaksi antara guru dan perseta didik ini

menjadikan proses belajar dan mengajar sebagai proses yang penting di

dalam pembelajaran.

1. Pengertian Belajar

Belajar menurut kaum konstruktivis merupakan proses aktif

pelajar mengkonstruksi arti melalui teks, dialog, pengalaman fisis dan

lain-lain. Belajar berarti membentuk makna dimana makna yang

diciptakan oleh siswa dapat berasal dari apa yang mereka lihat, mereka

dengar, rasakan dan alami (Suparno, 1997). Bettencourt (dalam

Suparno, 1997) menyatakan bahwa belajar merupakan pengalaman

aktif siswa dengan dunia fisik dan lingkungannya. Dengan demikian

belajar merupakan suatu proses untuk membentuk atau

mengkonstruksi pamahaman melalui pengalaman aktif, dimana

pengalaman itu dapat berupa sesatu yang dapat didengar, dilihat,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

8

dirasakan dan dialami. Proses pembelajaran berlangsung karena

adanya tujuan yang ingin dicapai oleh seseorang. Sardiman (2007)

mengemukakan bahwa tujuan belajar pada umumnya ada tiga, yaitu:

a. Untuk mendapatkan pengetahuan

b. Penanaman konsep dan keterampilan

c. Pembentukan sikap.

Taxonomy Bloom (dalam Lefrancois, 2000) memberikan

susunan suatu tujuan belajar yang harus dicapai oleh seseorang yang

belajar, sehingga terjadi perubahan dalam dirinya. Perubahan terjadi

pada tiga ranah, yaitu:

a. Ranah Kognitif

Perubahan di ranah kognitif meliputi hasil berupa

pengetahuan, kemampuan dan kemahiran intelektual, yakni:

1) pengetahuan

2) pemahaman

3) penerapan

4) analisa

5) sintesa

6) evaluasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

9

b. Ranah Afektif

Perubahan di ranah afektif meliputi hasil belajar yang

berhubungan dengan perasaan sikap, minat, dan nilai, yaitu:

1) penerimaan

2) partisipasi

3) penilaian

4) organisasi

5) pembentukan pola hidup.

c. Ranah Psikomotorik

Perubahan yang terjadi di ranah psikomotorik meliputi

kemampuan fisik seperti ketrampilan motorik dan syaraf,

manipulasi objek, dan koordinasi syaraf, yaitu:

1) persepsi

2) kesiapan

3) gerakan terbimbing

4) gerakan yang terbiasa

5) gerakan yang komplek

6) kreativitas.

Dari pendapat para ahli tersebut dapat disimpulkan tujuan

pembelajaran adalah perubahan perilaku hasil belajar yang diharapkan

terjadi, dimiliki, atau dikuasai oleh siswa setelah mengikuti kegiatan

pembelajaran tertentu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

10

2. Pengertian Mengajar

Mengajar merupakan aktivitas untuk memberikan pengalaman

kepada siswa dengan tujuan para siswa mampu membangun

pengetahuannya sendiri. Mengajar bukanlah aktivitas transfer ilmu

pengetahuan dari guru kepada murid atau dari orang yang tahu kepada

orang yang belum tahu. Menurut Paul Suparno (1997) mengajar

memiliki arti partisipasi dengan pelajar dalam membentuk

pengetahuan, membuat makna, mencari kejelasan, bersikap kritis, dan

mengadakan justifikasi. Dengan kata lain mengajar merupakan

kegiatan yang dilakukan agar seseorang mampu mengkonstruksi

pengetahuannya sendiri melalui proses membentuk pengetahuan,

membuat makna, mencari kejelasan, bersikap kritis dan mengadakan

justifikasi. Melihat definisi mengajar di atas, maka posisi guru dalam

kegaiatan mengajar bukanlah sebagai pentransfer ilmu atau

pengetahuan akan tetapi lebih sebagai mediator dan fasilitator.

Suparno (1997) menjelaskan tugas atau peran guru sebagai

mediator dan fasilitator dalam mengajar adalah sebagai berikut ini:

a. Menyediakan pengalaman belajar yang memungkinkan

murid bertanggung jawab dalam membuat rancangan,

proses dan penelitian;

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

11

b. Menyediakan atau memberikan kegiatan-kegiatan yang

merangsang keingintahuan murid dan membantu mereka

untuk mengekspresikan gagasan- gagasannya dan

mengkomunikasikan ide ilmiah mereka (Watts & Pope,

1989);

c. Memonitor, mengevaluasi, dan menunjukkan apakah

pemikiran murid jalan atau tidak.

B. Media Pembelajaran

1. Pengertian Media Pembelajaran

Menurut NEA (Riyana, 2008) media adalah sarana

komunikasi dalam bentuk cetak maupun audiovisual, termasuk

teknologi dan perangkat kerasnya. Sedangkan Schram (Riyana, 2008)

mengemukakan bahwa media adalah teknologi pembawa pesan yang

dapat digunakan untuk keperluan pembelajaran. Miarso (Riyana, 2008)

memaparkan bahwa media merupakan segala sesuatu yang dapat

digunakan untuk menyalurkan pesan yang dapat digunakan untuk

merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemauan siswa dalam

belajar. Dengan kata lain media merupakan alat bantu apa saja yang

dapat menyalurkan pesan guna tercapainya tujuan pembelajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

12

Media pembelajaran dapat diartikan secara umum sebagai

alat bantu proses belajar mengajar. Media pembelajaran dapat berupa

apa pun yang dapat digunakan untuk memberikan rangsangan pikiran,

perasaan, perhatian dan kemampuan belajar siswa sehingga tujuan

pembelajaran dapat tercapai. Briggs (Riyana, 2008) memaparkan

pengertian sebagai sarana fisik untuk menyampaikan isi/ materi

pembelajaran seperti: buku, film, video dan sebagainya.

National Education Associaton (Riyana, 2008) mengungkapkan

bahwa media pembelajaran adalah sarana komunikasi dalam bentuk

cetak maupun pandang-dengar dan termasuk teknologi perangkat

keras.

2. Jenis-jenis Media Pembelajaran

Media pembelajaran jika dilihat dari cara penggunaannya

dapat dibedakan menjadi 3 jenis yaitu: media visual, media audio dan

media audiovisual. Ketiga jenis media pembelajaran tersebut

dijelaskan sebagai berikut ini:

a. Media Visual

Media visual merupakan media pandang yang

dalam penggunaanya untuk memperoleh informasi

menggunakan indera penglihatan. Contoh-contoh media

pembelajaran visual yang sering digunakan dalam proses

pembelajaran adalah grafik, diagram, poster dan gambar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

13

Media visual dapat dibedakan menjadi 2 jenis yakni

media visual non- proyeksi dan media visual berproyeksi.

Media non- proyeksi adalah media yang berbentuk

karakter dua dimensi atau tiga dimensi, penggunaanya tidak

memerlukan proyektor sebagai pembawa informasi.

Sedangkan media berproyeksi adalah media yang berbentuk

karakter dua dimensi atau tiga dimensi, penggunaanya

memerlukan proyektor sebagai pembawa informasi.

Media pengajaran yang berupa media visual

berguna dalam merangsang motivasi, ingatan dan

pemahaman. Media visual dapat membantu siswa dalam

memahami pelajaran, memperkuat ingatan, menumbuhkan

minat siswa dan dapat menghubungkan materi pelajaran

dengan alam sekitar.

Media visual yang tergolong dalam media visual

proyeksi merupakan media pengajaran yang memerlukan

proyeksi dalam penyampaian informasinya. Media pandang

berproyeksi merupakan media yang diproyeksikan, media

ini terdiri dari hardware dan software. Adapun yang

termasuk media ini antara lain:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

14

1) Overhead Projector (OHP)

OHP merupakan alat yang dipakai untuk

memproyeksikan suatu obyek transparan ke

permukaan layar, proyeksi dari obyek tersebut

menghasilkan gambar yang cukup besar. Alat- alat

yang digunakan untuk mejalankan OHP terdiri

dari: proyektor OHP yang merupakan hardware,

program- program yang merupakan software dan

juga transparasi.

2) Slide

Slide merupakan salah satu media visual

yang dalam penggunaanya akan memproyeksikan

gambar transparan melalui proyektor. Dalam

penggunaan slide biasanya dapat dilengkapi

dengan sound, penggunaan secara bersamaan ini

dikenal dengan istilah sound slide.

b. Media Dengar (Audio)

Media Audio merupakan media yang dalam

penyampaian pesannya menggunakan bentuk verbal (kata-

kata/ bahasa lisan) dan non verbal, pesan- pesan tersebut

akan diterima oleh penerima pesan melalui indera

pendengaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

15

Pesan yang dikeluarkan oleh media audio dikenal

sebagai suara atau bunyi. Adapun contoh- contoh media

pendengaran adalah sebagai berikut: radio, tape recorder,

dan headphone.

c. Media (Audio-Visual)

Media pembelajaran audio- visual merupakan media

pembelajaran yang menggabungkan media audio dan media

visual. Media pembelajaran ini merupkan media yang

paling lengkap karena dengan menggunakan media ini

penerima pesan akan menggunakan indera pendengaran dan

penglihatannya untuk menangkap pesan.

C. Media Pembelajaran YouTube

1. Pengertian Media YouTube

YouTube merupakan sebuah situs web yang disediakan bagi

mereka yang melakukan pencarian video, mendownloadnya atau

menontonnya secara langsung. Menurut Ratna (2013) YouTube

merupakan situs video yang menyediakan berbagai informasi berupa

gambar bergerak dan bisa diandalkan. Selain menonton dan

mondownload video, kita dapat mengunggah video dan

menyebarkannya ke seluruh dunia melaui YouTube.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

16

a. Bentuk Media YouTube

Bentuk media YouTube dapat digolongkan kedalam

bentuk audio-visual, hal ini dikarenakan YouTube banyak

berisikan video yang berupa gambar-gambar bergerak dan

disertai dengan suara. Seperti yang dilansir oleh pihak yang

mendirikan YouTube, YouTube berisikan video dengan

format berkas FLV (Flash Video) yang merupakan bentuk

format standar pengodean video yang di-upload oleh para

pengguna YouTube.

b. Kelebihan Media YouTube

Penggunaan YouTube sebagai media pembelajaran

dimungkinkan karena YouTube memiliki beberapa

keunggulan untuk dijadikan sebagai media pembelajaran.

Menurut Ratna (2013) YouTube sebagai media

pembelajaran memiliki beberapa keunggulan yakni:

1) Potensial

YouTube merupakan situs yang paling

populer di dunia internet saat ini yang mampu

memberikan edit value terhadap pendidikan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

17

2) Praktis

YouTube mudah digunakan dan dapat diikuti

oleh semua kalangan termasuk siswa dan guru.

3) Informatif

YouTube memberikan informasi tentang

perkembangan ilmu pendidikan, teknologi, dll.

4) Interaktif

YouTube memfasilitasi kita untuk berdiskusi

ataupun melakukan tanya jawab bahkan mereview

sebuah video pembelajaran.

5) Shareable

YouTube memiliki fasilitas link HTML,

Embed kode video pembelajaran yang dapat di

share di jejaring sosial seperti facebook, twitter dan

juga blog/ website.

6) Ekonomis

YouTube gratis untuk semua kalangan, untuk

menonton ataupun mendownload video dalam

YouTube tidak deikenakan biaya sama sekali.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

18

7) Terdapatnya TeacherTube

Terdapat alternative lain yang merupakan

bagian dari YouTube yakni TeacherTube. Tahun

2007 lalu telah diluncurkan TeacherTube yaitu

sebuah komunitas guru online untuk memposting

dan melihat video buatan para pendidik. Burke &

Snyder (Rahma, 2012) memaparkan bahwa

TeacherTube akan lebih mempermudah pencarian

video dan menawarkan lebih banyak konten yang

tepat bagi mahasiswa.

c. Kelemahan Media YouTube

YouTube sebagai media pembelajaran tidak hanya

memiliki keunggulan akan tetapi juga memiliki kelemahan

yang merupakan tantangan bagi pengajar untuk dapat

mengatasinya. Berikut ini beberapa kelemahan YouTube

sebagai media pembelajaran seperti yang dilansir oleh

Rahma (2012), yaitu:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

19

1) Ketersediaan video

Tidak semua materi yang diajarkan di kelas

terdapat videonya di dalam YouTube. Oleh karena

itu sebelum memmutuskan untuk menggunakan

YouTube sebagai media pembelajaran pendidik

harus memantau ketersediaan video di dalam

YouTube. Beberapa video di YouTube juga hanya

tersedia untuk rentang waktu tertentu.

2) Kualitas Konten

Freeman & Chapman (Rahma, 2012)

memaparkan bahwa pendidik harus memperhatikan

tanggal video untuk mengetahui bahwa informasi

dalam video tidak ketinggalan jaman. Sedangkan

Aqazio & Bickley (dalam Rahma, 2012)

menambahkan bahwa kualitas isi video juga harus

diperhatikan karena seringkali video dibuat

perorangan tanpa batas dan seringkali video juga

melanggar aturan kesusilaan karena menampilkan

video yang tidak senonoh.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

20

3) Proses Pencarian Video

Butuh keterampilan untuk dapat memilah

dan memilih video apa yang akan kita gunakan

dalam pembelajaran. Dalam proses pencarian video

dapat dihasilkan tampilan video yang terlalu

banyak. Oleh karena itu Trier (Rahma, 2012)

mengemukakan bahwa salah satu cara untuk

mempersempit pencarian adalah dengan fokus pada

username yang meng-upload video.

2. Media Pembelajaran Audiovisual (YouTube) tentang Tata Surya

Media pembelajaran audiovisual (YouTube) yang digunakan

untuk mengajarkan materi Tata Surya pada penelitian ini adalah berupa

gabungan 2 buah video dokumenter yang memuat seluruh proses dan

aktivitas tata surya yang sesungguhnya terjadi. Penggunaan metode

menonton video audiovisual di dalam mengajarkan materi Tata Surya

merupakan suatu hal yang sangat baik jika dibandingkan dengan hanya

mengajarkan Tata Surya menggunakan buku cetak, karena dengan

menggunakan video audiovisual siswa dapat melihat dan mendengar

proses dan aktivitas yang sesungguhnya terjadi di luar angkasa tanpa

harus pergi ke Boscha, planetarium ataupun luar angkasa yang

membutuhkan waktu dan biaya yang banyak. Oleh karena itu

penggunaan metode menonton video audiovisual YouTube cocok

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

21

digunakan untuk materi pembelajaran dengan karakteristik sebagai

berikut ini:

1) Materi pembelajaran yang tidak memungkinkan

untuk diajarkan secara langsung dikarenakan

keterbatasan indra manusia menyebabkan materi

pelajaran tersebut tidak mungkin untuk dapat

diobservasi dengan pengindraan manusia secara

langsung, contohnya adalah mengamati atom dan

sel- sel makhluk hidup yang ukurannya sangat

kecil dan tidak dapat dilihat oleh mata telanjang,

mengamati matahari, bulan, planet, galaksi yang

ukurannya sangat besar sehingga tidak mungkin

untuk dapat dibawa kedalam kelas untuk

diobservasi dengan pengindraan manusia secara

langsung;

2) Materi pembelajaran yang tidak memungkinkan

untuk diajarkan secara langsung dikarenakan

membutuhkan alokasi waktu yang panjang;

3) Materi pembelajaran yang terlalu berbahaya jika

diajarkan secara langsung, contohnya adalah

mengajarkan bagaimana contoh pembentukan

tenaga nuklir dan contoh uji coba senjata nuklir.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

22

Di dalam pemilihan video audiovisual (YouTube) untuk

mengajarkan suatu materi dibutuhkan kecermatan dalam memilih,

menyajikan dan menyajikannya kepada murid untuk digunakan

sebagai media pembelajaran. Oleh karenanya sebelum menggunakan

video audiovisual (YouTube) untuk mengajarkan materi Tata Surya,

peneliti melakukan langkah- langkah sebagai berikut ini untuk

mendapatkan media pembelajaran audiovisual (YouTube) yang

digunakan untuk mengajarkan materi Tata Surya:

1) Membuka website YouTube dengan mengetikan

alamat website www.youtube.com pada kolom

halaman browser di komputer. Setelah website

YouTube terbuka, dilakukan pencarian video yang

diinginkan;

2) Melakukan pencarian video dengan mengetikan

key word solar system pada kolom search yang

terdapat di halaman website YouTube;

3) Memilih video yang cocok untuk mengajarkan

materi tata surya. Video yang dipilih harus berupa

video dokumenter audiovisual dan berasal dari

sumber yang terpercaya. Sumber- sumber yang

terpercaya biasanya melakukan kerja sama dengan

NASA dalam pembuatan video dokumentasi

tentang tata surya. Terdapat 2 video yang dipilih

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

23

untuk digunakan pada penelitian ini yakni video

berjudul How The Universe Work: Extreme Orbits

dan Journey to the Edge of The Universe. Kedua

video tersebut berbahasa inggris;

4) Menerjemahkan kedua video yang berbahas

inggris itu kedalam bahasa Indonesia dengan

menggunakan subtitle pada video tersebut.

Pembuatan subtitle pada video menggunakan

aplikasi bernama agie sub. Aplikasi ini merupakan

software berbayar yang digunakan untuk membuat

subtitle pada video- video kartun, aplikasi ini

dilengkapi dengan kamus dan forum online untuk

membantu penerjemahan bahasa.

D. Motivasi Belajar Siswa

1. Pengertian Motivasi Belajar Siswa

Motivasi memiliki peran yang sangat penting bagi kehidupan

siswa dan memiliki dampak yang besar terhadap sikap dan perilaku

siswa ketika belajar. Siswa yang memiliki motivasi yang tinggi dapat

dikatakan akan memiliki kemauan yang lebih baik untuk belajar

dibandingkan dengan siswa lain yang memiliki motivasi yang rendah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

24

Lefrancois (2000) mengemukakan bahwa motivasi adalah

sesuatu yang menggerakkan kita, motivasi menyebabkan kita

melakukan sesuatu, “Motives are what moves us; they are the causes

of what we do”. Dweck (dalam Lefrancois, 2000) berkata “motives are

the causes of all our goal- directed activity”, motivasi adalah semua

sebab-sebab yang mengarahkan kita untuk melakukan aktivitas guna

mencapai tujuan kita. Motivasi bukan hanya apa yang menyebabkan

kita melakukan sesuatu motivasi juga merupakan alasan untuk sebuah

tingkah laku tertentu, alasan- alasan itu akan memberikan penjelasan

mengapa kita bertindak atau memilki tingkah laku seperti itu, ‘Motives

are also reason for behavior, in the sense that reasons are

axplanations” (Lefrancois, 2000).

2. Aspek- aspek Motivasi Belajar Siswa

Santrock (2007), membedakan motivasi menjadi 2 aspek

yang berbeda yaitu:

a. Motivasi ekstrinsik, yaitu segala cara yang dilakukan untuk

mendapatkan apa yang ditawarkan atau dirangsang dari

luar. Motivasi ekstrinsik dipengaruhi oleh rangsangan

eksternal seperti imbalan dan hukuman. Misalnya, untuk

mendapatkan nilai yang baik siswa belajar dengan tekun.

Lefrancois (2000) mengatakan bahwa “those who are

extrinsically motivated engage in behaviors for the external

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

25

rewards they expect to follow”, mereka yang termotivasi

secara external akan bertingkah laku untuk mendapatkan

hadiah yang ditawarkan sebagai rangsangan dari luar yang

mereka ikuti.

b. Motivasi intrinsik, yaitu motivasi internal untuk melakukan

sesuatu demi sesuatu kepuasan diri sendiri. Misalnya,

murid belajar menghadapi ujian karena dia senang pada

mata pelajaran yang diujikan itu. Lefrancois (2000)

mengatakan, “Those who are instrically motivated respond

to internal sources of reinforcement”, mereka yang

termotivasi secara instrinsik merespon rangsangan internal

untuk bertingkah laku. Agbor- Baiyee (dalam Lefrancois,

2000) mengatakan “Evidence shows that those who

respond to instrinsic motives are more commited, enjoy

their activities more and are more presitent in the face of

fairlure” , bukti menunjukkan bahwa mereka yang

termotivasi secara instrinsik akan lebih berkomitmen dan

lebih menikmati aktivitas mereka serta lebih baik dalam

menghadapi kegagalan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

26

Santrock (2007) membagi motivasi intrinsik menjadi

2 bagian, yaitu:

1) Motivasi intrinsik berdasarkan determinasi diri.

Dalam pengertian ini, murid melakukan sesuatu

karena kemauan sendiri, bukan karena

penghargaan atau imbalan eksternal. Motivasi

intrinsik siswa akan meningkat jika mereka

mempunyai peluang untuk bertanggung jawab

secara personal dalam proses pembelajaran.

2) Motivasi intrinsik berdasarkan pengalaman nyata.

Pengalaman nyata terjadi ketika orang merasa

mampu dan berkonsentrasi penuh saat melakukan

suatu aktivitas serta terlibat dalam suatu kegiatan

yang memacu semangat mereka.

3. Ciri-ciri Orang yang Termotivasi

Siswa yang termotivasi dapat dilihat dari ciri-ciri yang

melekat pada diri siswa tersebut. Ciri-ciri siswa yang termotivasi

antara lain tidak mudah putus asa dalam menyelesaikan suatu

pekerjaan, selalu merasa ingin membuat prestasinya semakin

meningkat, ulet dalam menyelesaikan tugas, tekun belajar,

menunjukan minat, selalu memperhatikan, semangat dan adanya

keinginan untuk berhasil.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

27

Sardiman (2007) mengemukakan motivasi yang ada pada

setiap orang itu memiliki ciri- ciri sebagai berikut:

a. Tekun menghadapi tugas;

b. Ulet menghadapi kesulitan;

c. Menunjukkan minat terhadap macam-macam masalah;

d. Lebih senang bekerja mandiri;

e. Cepat bosan pada tugas-tugas yang rutin;

f. Dapat mempertahankan pendapatnya;

g. Tidak mudah melepaskan hal yang diyakini itu;

h. Senang mencari dan memecahkan masalah soal-soal.

Nana Sudjana (2007) berpendapat motivasi siswa dapat

dilihat dari beberapa hal, antara lain:

a. Minat dan perhatian siswa terhadap pelajaran;

b. Semangat siswa untuk melakukan tugas-tugas belajarnya;

c. Tanggungjawab siswa dalam mengerjakan tugas-tugas

belajarnya;

d. Reaksi yang ditunjukkan siswa terhadap stimulus yang

tugas yang diberikan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

28

4. Mengukur Motivasi Siswa

Pengukuran pada dasarnya adalah kegiatan penentuan

angka terhadap suatu obyek secara sistematis (Mardapi, 2008).

Obyek- obyek yang terdapat dialam semesta ini memiliki

karakteristik yang dapat diukur. Pengukuran terhadap suatu obyek

dilakukan dengan memberikan angka atau nilai terhadap obyek

yang diukur. Pengukuran yang terjadi di dalam dunia pendidikan

tidak hanya terjadi pada ranah kognitif tetapi juga pada ranah

afektif.

Pengukuran pada ranah kognitif meliputi pengukuran

pengetahuan, pemahaman, keterampilan intelektual dan lain- lain.

Pengukuran yang dilakukan pada ranah afektif meliputi

pengukuran sikap, nilai moral emosi dan lain- lain (Mardapi,

2008). Pengukuran motivasi termasuk pengukuran dalam ranah

afektif. Ketika mengukur motivasi maka yang dapat kita ukur

adalah sikap atau tingkah laku. Dweck (dalam Lefrancois, 2000)

berkata “motives are the causes of all our goal- directed activity” ,

sedangkan Lefrancois berkata “Motives are also reason for

behavior, in the sense that reasons are axplanations”, dari kedua

kutipan tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa motivasi

berhubungan dengan sikap, motivasi adalah sesuatu yang dapat

memengaruhi sikap kita, motivasi adalah alasan dari sebuah sikap

atau tingkah laku tertentu yang kita lakukan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

29

E. Prestasi Belajar

1. Pengertian Prestasi Belajar

Menurut Abdullah (2008) prestasi dalam proses pendidikan

dapat diartikan sebagai hasil dari proses belajar mengajar yakni,

penguasaan, perubahan emosional, atau perubahan tingkah laku yang

dapat diukur dengan tes tertentu. Sedangkan Syah (Abdullah, 2008)

mengemukakan bahwa prestasi belajar adalah perubahan tingkah laku

yang dianggap penting yang diharapkan dapat mencerminkan perubahan

yang terjadi sebagai hasil belajar siswa, baik yang berdimensi cipta, dan

rasa maupun yang berdimensi karsa. Sedangkan Sutratinah (2001)

menyatakan bahwa prestasi belajar adalah penilaian hasil usaha kegiatan

yang dinyatakan dalam bentuk simbol, angka, huruf maupun kalimat yang

dapat mencerminkan hasil yang sudah dicapai oleh setiap anak dalam

periode tertentu. Jadi prestasi belajar merupakan hasil belajar setelah

mengikuti program pembelajaran dalam kurun waktu tertentu yang dapat

dinyatakan dengan skor atau nilai.

Untuk mengetahui prestasi belajar siswa perlu diadakan suatu

evaluasi yang bertujuan untuk mengetahui sejauh manakah proses belajar

dan pembelajaran itu berdampak pada siswa. Dampak yang dihasilkan

akan mampu memperlihatkan keefektifan proses belajar pada kemampuan

mahasiswa menguasai materi pelajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

30

2. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar

Salah satu faktor yang memegang peranan penting dalam

memberikan gairah, semangat, dan rasa senang dalam belajar adalah

motivasi. Tinggi rendahnya motivasi belajar seorang siswa turut

mempengaruhi keberhasilan belajar siswa itu. Dengan memiliki

motivasi yang tinggi siswa cenderung mempunyai energi yang lebih

banyak untuk melaksanakan kegiatan belajar. Oleh karenanya motivasi

belajar perlu dikembangkan terutama motivasi intrinsik. Jika siswa

kurang memiliki motivasi instrinsik maka bantuan yang dapat

diberikan adalah berupa dorongan dari luar yaitu motivasi ekstrinsik

agar siswa termotivasi untuk belajar.

Faktor Eksternal yang memengaruhi kondisi motivasi siswa

menurut Sutratinah (2001) adalah sebagai berikut:

a. Faktor Lingkungan

Faktor lingkungan dapat dikelompokkan menjadi dua

kelompok, yaitu:

1) Lingkungan Alami

Lingkungan alami seperti keadaan suhu,

kelembaban udara berpengaruh terhadap proses

dan hasil belajar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

31

2) Lingkungan Sosial

Lingkungan sosial, baik yang berwujud manusia

dan representasinya (wakilnya), walaupun yang

berwujud hal yang lain langsung berpengaruh

terhadap proses dan hasil belajar.

b. Faktor Instrumental

Faktor-faktor instrumental adalah faktor- faktor

yang penggunaannya dirancang sesuai dengan hasil belajar

yang diharapkan. Faktor-faktor ini diharapkan dapat

berfungsi sebagai sarana untuk tercapainya tujuan belajar

yang telah dirancang.

Faktor-faktor instrumental yang diharapkan dapat

berfungsi sebagai sarana untuk tercapainya tujuan belajar

dapat berupa :

1) Perangkat keras (hardware) misalnya gedung,

perlengkapan belajar, alat-alat praktikum, dan

sebagainya.

2) Perangkat lunak (software) seperti kurikulum,

program, dan pedoman belajar lainnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

32

F. Tinjauan Tentang Materi Sistem Tata Surya

1. Pengertian Sistem Tata Surya

Tata surya adalah susunan benda-benda langit yang terdiri

atas matahari sebagai pusatnya dan planet-planet, meteorid, komet,

serta asteroid yang mengelilingi matahari. Susunan tata surya

terdiri atas matahari, delapan planet, satelit-satelit pengiring planet,

komet, asteroid, dan meteorid. Peredaran benda langit yang berupa

planet dan benda langit lainnya dalam mengelilingi matahari

disebut revolusi. Sebagian besar garis edarnya (orbit) berbentuk

elips. Bidang edar planet-planet mengelilingi matahari disebut

bidang edar, sedangkan bidang edar planet bumi disebut bidang

ekliptika. Selain berevolusi benda-benda langit juga berputar pada

porosnya yang disebut rotasi, sedangkan waktu untuk sekali

berotasi disebut kala rotasi.

2. Matahari Sebagai Pusat Tata Surya

Matahari merupakan pusat tata surya yang berupa bola gas

yang bercahaya. Matahari merupakan salah satu bintang yang

menghiasi galaksi Bima Sakti. Suhu permukaan matahari 6.000

derajat celsius yang dipancarkan ke luar angkasa hingga sampai ke

permukaan bumi, sedangkan suhu inti sebesar 15-20 juta derajat

celsius.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

33

3. Anggota Tata Surya

a. Planet

Sebelum bulan Agustus 2006, para astronom masih

berpendapat ada sembilan planet dalam tata surya, yaitu

Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Yupiter, Saturnus, Uranus,

Neptunus, dan Pluto. Venus dan Uranus berotasi dengan

gerak yang berbeda dengan planet-planet yang lain yakni

dari timur ke barat. Setiap planet mempunyai kala revolusi

dan kala rotasi yang berbeda-beda. Planet tidak bisa

memancarkan cahaya sendiri tetapi hanya memantulkan

cahaya yang diterima dari matahari.

Pada tanggal 24 Agustus 2006 Majelis Umum Uni

Astronomi Internasional (IAV) di Praha, Ceko, menyatakan

bahwa Pluto bukan lagi sebagai planet, bahkan pada

tanggal 7 September 2006 nama Pluto diganti dengan

deretan enam angka, yaitu 134340. Dengan demikian, sejak

tanggal 24 Agustus 2006 di tata surya terdapat 8 planet.

Ukuran antara planet satu dengan yang lain berbeda.

Begitu pula jaraknya terhadap matahari. Planet yang

terdekat terhadap matahari mempunyai kala revolusi

terkecil.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

34

b. Komet

Komet berasal dari bahasa Yunani, yaitu Kometes

yang artinya berambut panjang. Komet menurut istilah

bahasa adalah benda langit yang mengelilingi matahari

dengan orbit yang sangat lonjong. Komet terdiri atas es

yang sangat padat dan orbitnya lebih lonjong daripada orbit

planet. Komet menyemburkan gas bercahaya yang dapat

terlihat dari bumi.

Bagian-bagian komet, antara lain adalah: 1) inti

komet, yaitu bagian komet yang kecil tetapi padat tersusun

dari debu dan gas; 2) koma, yaitu daerah kabut di sekeliling

inti; 3) ekor komet, yaitu bagian yang memanjang dan

panjangnya mampu mencapai satu satuan astronomi (1SA =

jarak antara bumi dan matahari).

Arah ekor komet selalu menjauhi matahari. Hal itu

dikarenakan ekor komet terdorong oleh radiasi dan angin

matahari. Kebanyakan komet tidak dapat dilihat dengan

mata telanjang, tetapi harus dengan menggunakan teleskop.

Komet yang terkenal adalah komet Halley yang ditemukan

oleh Edmunt Halley. Komet itu muncul setiap 76 tahun

sekali. Komet sering disebut sebagai bintang berekor.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

35

c. Asteroid

Asteroid adalah benda langit yang mirip dengan

planet-planet, yang terletak di antara orbit Mars dan

Yupiter. Asteroid disebut juga planetoid atau planet kerdil.

Asteroid yang terbesar dan yang pertama adalah Ceres yang

ditemukan oleh Giussepe Piazzi (astronom Italia). Icarus

adalah salah satu asteroid yang pernah mendekati bumi

dengan orbit yang berbentuk lonjong.

d. Meteorid

Meteorid adalah batuan-batuan kecil yang sangat

banyak dan melayang-layang di angkasa luar. Batuan-

batuan ini banyak mengandung unsur besi dan nikel.

Batuan-batuan ini masuk ke atmosfer bumi karena

pengaruh gravitasi bumi. Gesekan dengan atmosfer bumi

menghasilkan panas yang membakar habis batuan-batuan

itu sebelum sempat mencapai permukaan bumi.

Batuan-batuan atau benda langit yang bergesekan

dengan atmosfer bumi dan habis terbakar sebelum sampai

di permukaan bumi disebut meteor. Adapun batuan-batuan

yang tidak habis terbakar dan sampai di permukaan bumi

disebut meteorit. Ada sebuah meteorit yang jatuh di

Arizona USA dengan ukuran yang sangat besar hingga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

36

membentuk sebuah kawah. Kawah tersebut dinamakan

Kawah Barringer. Contoh meteorit dapat dilihat di Museum

Geologi, Bandung.

e. Bulan

Bulan merupakan benda langit yang mengitari

bumi. Karena bumi mengitari matahari, maka bulan juga

mengitari matahari bersamaan dengan bumi. Selain itu,

bulan juga berputar pada porosnya sendiri. Dengan

demikian bulan mempunyai tiga gerakan sekaligus.

Benda-benda langit yang berada di dalam tata surya

tersusun secara rapi. Selama bergerak benda-benda itu tidak

saling bertabrakan. Hal itu terjadi karena adanya gaya

gravitasi pada masing-masing benda langit. Dengan

demikian, dapat dikatakan bahwa yang menyebabkan

gerakan benda-benda langit teratur adalah gaya gravitasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

37

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif. Termasuk kedalam

penelitian kuantitatif karena dalam penelitian ini untuk mengetahui

prestasi belajar siswa dan motivasi belajar siswa menggunakan media

audiovisual (YouTube) digunakan data berupa skor dan dianalisis dengan

statistik. Data yang dikumpulkan dengan riset kuantitatif berupa angka

atau skor. Pada penelitian ini data yang berupa angka atau skor akan

dianalisis dengan menggunakan statistik Test-t.

B. Waktu dan Tempat

Penelitian dilakukan bulan November 2014 di SMP Kanisius

Pakem Yogyakarta.

C. Subyek Penelitian

Subyek penelitian adalah siswa kelas IX SMP Kanisius Pakem

Yogyakarta.

D. Treatmen

Treatmen merupakan perlakuan peneliti kepada subyek yang mau

diteliti agar nantinya mendapatkan data yang diinginkan (Suparno, 2007).

Pada penelitian ini, peneliti menerapkan treatmen pada subyek penelitian

berupa kegiatan pembelajaran menggunakan media audiovisual

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

38

(YouTube). Siswa sebagai subjek pada penelitian ini akan belajar dari

video yang berasal dari YouTube, dimana video tersebut telah di-download

oleh guru, telah diterjemahkan kedalam bahasa Indonesia dan diberikan

kepada siswa untuk kemudian dipelajari di dalam kelas. Pelaksanaan

pemberian treatmen pembelajaran di bagi menjadi 2 pertemuan.

1. Pertemuan 1

Pada pertemuan pertama ini, kegiatan difokuskan untuk

mengetahui tingkat pengetahuan siswa mengenai materi yang akan

diajarkan yakni dengan menyebarkan pretest kepada siswa,

mengenalkan bagaimana metode pembelajaran dengan

menggunakan audiovisual YouTube dan bagaimana peran siswa

dalam kegiatan pembelajaran menggunakan metode ini serta

pemberian tugas kelompok kepada siswa sebagai penerapan

treatmennya.

a. Pembukaan

1) Peneliti memperkenalkan diri dan menjelaksan

tentang metode pembelajaran dengan menggunakan

media audiovisual YouTube;

2) Siswa dijelaskan tentang tujuan pembelajaran;

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

39

3) Siswa diberikan apersepsi:

Pernahkah kalian mendengar bahwa bumi akan

kiamat dan mars adalah planet yang akan menjadi

tempat tinggal kita setelah bumi musnah? Apakah

planet bumi akan musnah suatu hari nanti? Apakah

planet mars bisa kita tinggali ketika bumi benar-

benar sudah musnah?.

b. Kegiatan Inti

1) Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok;

2) Siswa diberikan soal pretest;

3) Siswa mengerjakan pretest secara individu;

4) Siswa mengumpulkan pretest yang telah dikerjakan;

5) Siswa diberikan gambaran pengetahuan awal

tentang jagad raya, galaksi, dan tata surya;

6) Peneliti menunjukkan video yang terdapat pada

YouTube tentang system tata surya;

7) Siswa menonton video yang diberikan oleh peneliti;

8) Siswa diberikan soal yang berkaitan dengan video

yang telah diputar;

9) Siswa mengerjakan soal tersebut sambil menonton

video;

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

40

10) Siswa diberikan tugas kelompok untuk dikerjakan di

rumah dan dibawa kembali pada pertemuan

berikutnya.

c. Kegiatan Penutup

Siswa membuat kesimpulan tentang materi yang

dipelajari bersama- sama dengan guru.

2. Pertemuan 2

Pada pertemuan kedua ini difokuskan untuk melihat hasil

kerja kelompok dari siswa dengan presentasi dan melihat

bagaimana motivasi siswa ketika proses KBM serta mengukur

seberapa jauh pemahaman siswa setelah dilakukan treatmen

dengan menyebarkan posttest pada akhir pelajaran.

a. Pembukaan

1) Peneliti menyapa para siswa dan menyampaikan

tujuan pembelajaran pada hari ini;

2) Siswa diberikan penjelasan tentang alur diskusi

pada hari ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

41

b. Kegiatan Inti

1) Para siswa berdiskusi di dalam kelompok mengenai

video yang telah ditonton. Setiap kelompok

memberikan kesimpulan dari apa yang telah mereka

tonton, siswa yang lain diberi kesempatan untuk

menanggapi dan mengajukan pertanyaan tertang

materi yang telah dipresentasikan;

2) Siswa bersama-sama dengan guru menyimpulkan

apa yang telah didiskusikan pada hari ini.

c. Penutup

1) Siswa mengerjakan soal posttest;

2) Siswa mengerjakan angket motivasi.

E. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini terdiri

dari 2 buah instrumen. Instrumen tersebut adalah instrumen yang berupa

test tertulis yakni pretest-posttest dan kuesioner/ angket. Pengukuran

keberhasilan pembelajaran menggunakan media audiovisual YouTube

dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan instrumen tertulis yakni

instrumen pretest dan instrumen posttest. Pengukuran motivasi siswa

sebelum dan sesudah mendapatlan treatmen pembelajaran dengan

menggunakan media audiovisual (YouTube) adalah dengan menggunakan

kuesioner/ angket.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

42

1. Tes Tertulis

Di dalam penelitian ini, peneliti membagi tes tertulis menjadi 2

bagian yakni:

a. Pretest

Pretest merupakan suatu bentuk pertanyaan yang

biasanya diberikan guru kepada murid sebelum memulai

suatu pelajaran. Pertanyaan- pertanyaan pada pretest

berisikan materi yang akan dipelajari pada hari pretest itu

diberikan.

Pretest yang diberikan oleh guru sebelum

memulai pelajaran bertujuan untuk mengetahui

bagaimanakah kemampuan awal siswa mengenai

pelajaran yang disampaikan. Dengan mengetahui

kemampuan awal siswa ini, guru akan dapat menentukan

cara penyampaian pelajaran yang akan di tempuhnya

nanti.

b. Posttest

Posttest merupakan bentuk pertanyaan yang

diberikan setelah pelajaran/materi telah disampaikan.

Singkatnya, posttest adalah evaluasi akhir saat materi

yang diajarkan pada hari itu telah diberikan yang mana

seorang guru memberikan posttest dengan maksud

apakah murid sudah mengerti dan memahami mengenai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

43

materi yang baru saja diberikan pada hari itu. Manfaat

dari diadakannya posttest ini adalah untuk memperoleh

gambaran tentang kemampuan yang dicapai setelah

berakhirnya penyampaian pelajaran. Hasil posttest ini

dibandingkan dengan hasil pretest yang telah dilakukan

sehingga akan diketahui seberapa jauh pengaruh dari

pengajaran yang telah dilakukan, disamping sekaligus

dapat diketahui bagian bagian mana dari bahan

pengajaran yang masih belum dipahami oleh sebagian

besar siswa.

Bentuk soal pretest dan posttest dalam penelitian

ini adalah dalam bentuk essay. Tiap soal didalam pretest

dan posttest memiliki tingkat kesulitan yang berbeda,

dengan kata lain tiap soal dalam pretest dan posttetst

memiliki skor yang berbeda. Jumlah soal yang diberikan

oleh peneliti baik untuk pretest dan posttest adalah 15

butir soal. Bentuk soal pretest dan posttest adalah sama.

Pembuatan soal pada pretest dan posttest didasarkan

dengan uji validitas isi yakni mengacu pada isi materi

yang akan diajarkan. Berikut merupakan table kisi-kisi

pembuatan pretest dan posttest (Tabel 3.1.):

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

44

Tabel 3.1. Tabel Kisi- Kisi Pembuatan Pretest Dan Posttest

Materi Pokok Inti Materi Soal Skor

Tata Surya

Anggota- anggota tata surya Sebutkan anggota- anggota tata surya kita!

3

Susunan system tata surya secara berurutan

Gambarkanlah bagaimana susunan tata surya kita!

3

Deskripsi mengenai matahari sebagai salah satu bintang di dalam tata surya

Deskripsikanlah mangapa matahari merupakan salah satu bintang!

5

Matahari sebagai pusat tata surya Jelaskanlah mengapa matahari merupakan pusat tata surya!

6

Pengaruh yang ditimbulkan oleh gaya gravitasi matahri

Mengapa planet- planet bergerak mengelilingi matahari?

6

Pengaruh yang ditimbulkan oleh gaya gravitasi matahri

Apakah ketika mengorbit ke matahri planet- planet dapat saling bertabrakan? Berikanlah penjelasan!

6

Orbit planet Gambarkanlah orbit dari planet merkurius!

3

Karakteristik planet merkurius yang ditimbulkan ketika ia bergerak mengelilingi matahari

Sebutkanlah karakteristik dari planet merkurius yang disebabkan oleh keistimewaan bentuk orbitnya ketika bergerak mengelilingi matahari!

5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

45

Materi Pokok Inti Materi Soal Skor

Tata Surya

Hubungan antara gaya gravitasi matahari dengan revolusi planet- planet

Mengapa planet yang letaknya jauh dari matahari memiliki waktu revolusi yang lebih lama dibandingkan dengan planet yang jaraknya lebih dekta dengan matahari?

6

Syarat sebuah benda angkasa dapat dikategorikan sebagai planet

Deskripsikanlah mengapa bumi termasuk salah satu planet!

6

Salah satu contoh planet didalam tata surya

Sebutkanlah salah satu planet yang dikabarkan dapat menggantikan bumi untuk ditinggali!

3

Karakteristik planet- planet di dalam tata surya

Deskripsikanlah 3 buah planet yang ada di dalam system tata surya!

5

Syarat sebuah benda angkasa dapat dikategorikan sebagai planet

Mengapa asteroid tidak dapat disebut sebagai planet?

6

Karakteristik meteorid Deskripsikanlah seperti apa wujud meteorid!

5

Proses pembentukan komet Bagaimanakah komet terbentuk? Gambarkanlah bentuknya!

5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

46

c. Kuesioner

Kuesioner/ angket digunakan oleh peneliti untuk

mengumpulkan data yang berkaitan dengan motivasi

belajar siswa dengan menggunakan metode pembelajaran

audiovisual/ YouTube. Angket/ kuesioner motivasi ini

diberikan kepada siswa setelah siswa mengerjakan

posttest.

Angket/ kuesioner motivasi ini digunakan untuk

mengukur motivasi siswa melalui sikap murid dalam

kegiatan pembelajaran. Dalam mengembangkan

instrumen untuk mengukur sikap Mardapi (2008),

merumuskan kisi-kisi instrumen dalam bentuk tabel

berikut ini (Tabel 3.2.):

Tabel 3.2. Tabel Pengembangan Kisi-kisi Motivasi

No. Indikator Jumlah Butir Pertanyaan/Pernyataan Skala

1.

2.

Pertanyaan atau penyataan yang terdapat pada

table kisi-kisi tersebut mengacu pada pertanyaan yang

meminta responden untuk menunjukkan perasaan positif

atau negatif terhadap objek maupun kegiatan. Kata-kata

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

47

yang dapat digunakan untuk menunjukkan sikap

responden dapat berupa kata-kata yang menunjukkan

perasaan seseorang seperti, menerima atau menolak,

menyenangi atau tidak menyenangi menyenangi, baik

atau buruk, diingini atau tidak diingini.

Indikator dalam pengembangan instrumen ini

dapat berupa semua hal atau kegiatan yang berlangsung

selama proses pembelajaran seperti, membaca, diskusi,

megerjakan soal dll. Di dalam penelitian ini kegiatan

belajar terdiri dari kumpulan kegiatan yang melibatkan

interaksi antara siswa dengan siswa, siswa dengan guru,

kegiatan menonton, mencatat, mengerjakan soal,

memberikan gagasan dan berdiskudi didalam kelompok.

Oleh karena itu indikator dalam penyusunan angket ini

terdiri dari:

1) Berdiskusi di dalam kelompok;

2) Belajar dengan menonton video dari

YouTube;

3) Berinteraksi dengan siswa lain di dalam

kelompok;

4) Berinteraksi dengan guru;

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

48

5) Kesanggupan untuk tetap fokus dalam

belajar dengan menggunakan video tata

surya dari YouTube.

Skala pengukuraan yang digunakan dalam

instrumen ini menggunakan skala Likert yang telah

disesuaikan. Skala Likert yang digunakan dalam

penelitian ini merupakan skala yang terdiri dari 4

kategori. Skala maksimum dalam skala Likert bernilai 4

dan yang minimum bernilai 1. Kategori- kategori dalam

skala ini dijabarkan dalam bentuk tabel berikut ini (Tabel

3.3.):

Tabel 3.3. Tabel Kategori Skala

Kategori Keterangan Skala

I Iya 4

J Jarang 3

SJ Sangat Jarang 2

TP Tidak Pernah 1

1) I = Iya

2) J = Jarang

3) SJ = Sangat Jarang

4) TP = Tidak Pernah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

49

Dipilih ke-empat kategori di atas, karena kita mau

mengukur sikap siswa, jadi jawaban yang dipilih oleh

siswa harus bisa terukur dan bukan jawaban setuju atau

tidak setuju melainkan jawaban iya, jarang, sangat jarang

dan tidak pernah. Berdasarkan penjelasan di atas maka

dikembangkanlah kisi-kisi motivasi sebagai berikut ini

(Tabel 3.4.):

Tabel 3.4. Tabel Pengembangan Kisi-kisi Motivasi

No. Indikator Jumlah Butir Pertanyaan/Pernyataan Skala

1 Berdiskusi di dalam

kelompok 6

Jika saya diminta berdiskusi didalam kelompok, maka saya menjadi terpacu untuk belajar fisika lebih giat

4 3 2 1

Saya ikut ambil bagian dalam kegiatan diskusi kelompok dengan menyumbangkan ide dan gagasan kepada kelompok.

4 3 2 1

Di dalam diskusi kelompok saya memperhatikan gagasan dan ide yang dikemukakan oleh teman-teman dalam kelompok.

4 3 2 1

2 Interaksi dengan

siswa dalam diskusi kelompok

2

Di dalam diskusi kelompok saya bertanya kepada teman-teman dari kelompok lain.

4 3 2 1

Saya senang membahas soal-soal di dalam diskusi kelompok.

4 3 2 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

50

F. Metode Analisa Data

1. Pretest dan Posttest

Pretest dan posttest akan dianalisa melalui beberapa tahap

dibawah ini:

a. Memberikan skor untuk setiap jawaban dari 15 butir soal

pretest dan posttest. Skor dari setiap jawaban merupakan

tingkat kebenaran siswa dalam menjawab setiap soal yang

diberikan. Setiap soal dalam pretest dan posttest memiliki

jumlah skor yang berbeda sesuai dengan tingkat kesulitan

yang terdapat pada soal tersebut.

b. Menghitung jumlah skor keseluruhan atau skor total. Skor

total merupakan tingkat kebenaran siswa dalam menjawab

soal secara keseluruhan. Skor total diperoleh dengan

menjumlahkan seluruh skor dari setiap jawaban dalam 15

butir soal pretest dan posttest.

c. Menghitung nilai akhir pretest dan posttest setiap siswa

dengan menggunakan persamaan berikut ini:

����� � ���� �� � ���� ����� ���� � � ��� � 100%.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

51

d. Membandingkan nilai akhir pretest dan posttest

menggunakan statistik berupa uji-T untuk kelompok

dependen. Persamaan umum yang digunakan pada uji-T

kelompok dependen ini adalah sebagai berikut:

|���� | � !"###. !$###%∑ '$ ( )∑ '$*��)� ( 1*

Dimana: X1 = nilai pretest

X2 = nilai posttest

D = perbedaan nilai (X1 - X2)

N = jumlah pasangan.

Melalui persamaan diatas akan diperoleh nilai

|���� |, nilai |���� | ini akan dibandingkan dengan nilai

|�+�,-|. Nilai |�+�,-| atau nilai T critical merupakan nilai

yang diperoleh dari tabel statistika dengan level signifikan

α = 0,05, untuk menentukan besarnya nilai T critical di

dalam tabel statistika, derajat kebebasan atau degree of

freedom (df) harus diketahui. Besarnya nilai df diperoleh

dengan persamaan:

df = N-1

Dimana: df = degree of freedom

N = Jumlah pasangan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

52

Jika dalam perbandingan kedua nilai T tersebut

diperoleh hasil |���� | . |�+�,-| maka signifikan, hal

tersebut berarti terjadi peningkatan prestasi belajar siswa

dengan menggunakan metode menonton video YouTube.

Guna meminimalisir kesalahan dalam penghitungan maka

kemudian data yang diperoleh akan diolah dengan

menggunakan program SPSS tipe 17.0. Menentukan

significancy dengan SPSS dilakukan dengan

membandingkan nilai probabilitas (p-value) dan nilai α,

besarnya nilai α adalah 0,05. Jika dalam perbandingan

diperoleh hasil p-value < α maka didapatkan hasil yang

signifikan.

2. Kuesioner/ Angket Motivasi

Kuesioner/ angket motivasi akan dianalisa melalui beberapa

tahap dibawah ini:

a. Jawaban siswa pada setiap soal dalam kuesioner motivasi

awal dan kuesioner motivasi akhir diberi skor. Proses

pemberian skor untuk setiap jawaban siswa menggunakan

pedoman berupa skala pengukuran, skala pengukuran

yang dimaksud adalah skala Likert. Pedoman pemberian

skor untuk kuesioner motivasi ini disusun dalam bentuk

tabel berikut ini (Tabel 3.5.):

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

53

Tabel 3.5. Skala Pengukuran Kuesioner Motivasi

Pembelajaran Fisika

Skala Pengukuran

Bentuk Pertanyaan dan Skor

Positif Negatif

Skor Skor

Sangat Setuju 4 1

Setuju 3 2

Tidak Setuju 2 3

Sangat Tidak Setuju 1 4

b. Menghitung jumlah skor keseluruhan dari kuesioner

motivasi awal dan kuesioner motivasi akhir yang

diperoleh oleh setiap siswa. Jumlah skor keseluruhan

diperoleh dengan menjumlahkan skor dari setiap soal

dalam kuesioner motivasi yang telah dijawab oleh siswa.

Didalam proses pemberian skor digunakan tabel seperti

berikut ini (Tabel 3.6.):

Tabel 3.6. Skor Motivasi Belajar Awal/ Akhir

Kode Siswa Skor Tiap Nomor Pernyataan

Angket Total

1 2 3 Dst.

1.

2.

Dst.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

54

c. Membandingkan jumlah skor untuk motivasi awal dan

skor motivasi akhir menggunakan statistik berupa uji-T

untuk kelompok dependen. Persamaan umum yang

digunakan pada uji-T kelompok dependen ini adalah

sebagai berikut:

|���� | � !"###. !$###%∑ '$ ( )∑ '$*��)� ( 1*

Dimana: X1 = skor motivasi awal

X2 = skor motivasi akhir

D = perbedaan nilai (X1 - X2)

N = jumlah pasangan.

Melalui persamaan diatas akan diperoleh nilai

|���� |, nilai |���� | ini akan dibandingkan dengan nilai

|�+�,-|. Nilai |�+�,-| atau nilai T critical merupakan nilai

yang diperoleh dari tabel statistika dengan level signifikan

α = 0,05, untuk menentukan besarnya nilai T critical di

dalam tabel statistika, derajat kebebasan atau degree of

freedom (df) harus diketahui. Besarnya nilai df diperoleh

dengan persamaan:

df = N-1

Dimana: df = degree of freedom

N = Jumlah pasangan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

55

Jika dalam perbandingan kedua nilai T tersebut

diperoleh hasil |���� | . |�+�,-| maka signifikan, hal

tersebut berarti terjadi peningkatan motivasi belajar siswa

setelah dilakukan treatmen dengan menggunakan metode

pembelajar menonton video YouTube. Guna meminimalisir

kesalahan dalam penghitungan maka kemudian data yang

diperoleh akan diolah dengan menggunakan program SPSS

tipe 17.0. Menentukan significancy dengan SPSS dilakukan

dengan membandingkan nilai probabilitas (p-value) dan

nilai α, besarnya nilai α adalah 0,05. Jika dalam

perbandingan diperoleh hasil p-value < α maka didapatkan

hasil yang signifikan.

d. Menentukan klasifikasi tingkat motivasi awal dan

motivasi akhir siswa secara keseluruhan. Jumlah

keseluruhan skor motivasi awal dan motivasi akhir

masing-masing berdasarkan interval tertentu. Penentuan

interval yang digunakan untuk mengklasifikasi skor

motivasi adalah sebagai berikut ini:

1) Menentukan skor tertinggi dengan mengalikan skor

maksimum dengan jumlah soal yang ada. Maka skor

tertinggi dalam hal ini adalah 4 x 5 = 20;

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

56

2) Menentukan skor terendah dengan mengalikan skor

minimum dengan jumlah soal yang ada. Maka skor

terendah dalam hal ini adalah 1 x 5 = 5;

3) Menentukan banyaknya interval. Dalam hal ini

interval terdiri dari 4 kategori yakni sangat tinggi,

tinggi, kurang, sangat kurang, maka jumlah

intervalnya adalah 4;

4) Menentukan besar kelas interval dengan

menghitung jumlah selisih skor tertinggi dengan

skor terendah kemudian dibagi dengan banyaknya

interval. Maka besar kelas interval adalah

20 ( 54 � 3,75

Hasil ini kemudian dibulatkan keatas menjadi 4.

Maka besarnya kelas interval adalah 4;

5) Membuat tabel klasifikasi tingkat motivasi dengan 4

kategori yang dibedakan dari besarnya kelas

interval. Tabel klasifikasi tingkat motivasi

pembelajaran fisika yang dimaksud adalah sebagai

berikut ini (Tabel 3.7.):

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

57

Tabel 3.7. Interval Jumlah Skor Motivasi Belajar Fisika

Interval Jumlah Skor Tingkat Motivasi Frekuensi Prosentase (%)

20 Sangat Tinggi

15-19 Tinggi

10-14 Kurang

5-9 Sangat Kurang

e. Menghitung frekuensi masing-masing jumlah skor

keseluruhan yang diperoleh oleh setiap siswa. Jumlah skor

keseluruhan dalam kuesioner motivasi awal dan kuesioner

motivasi akhir yang diperoleh oleh siswa diklasifikasi

berdasarkan interval jumlah skor. Frekuensi diperoleh

dengan menghitung jumlah siswa yang mendapatkan skor

serupa pada suatu interval jumlah skor tertentu;

f. Menghitung prosentase jumlah siswa dengan

menggunakan persamaan berikut:

�� ������� )%* � 567 �8 9,9:�567 �8 9,9:� ;�9� 6�68�< �100%;

g. Guna meminimalisir kesalahan dalam penghitungan maka

kemudian data yang diperoleh akan diolah dengan

menggunakan program Microsoft Excel.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

58

BAB IV

DATA DAN ANALISA DATA

A. Deskripsi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di SMP Kanisius Pakem pada bulan

November tahun 2014 dengan mengambil sampel 26 siswa SMP kelas IX.

Penelitian ini dilakukan selama 2 hari sebanyak 2 kali pertemuan. Sampel

yang diteliti pada penelitian ini diberikan treatment pembelajaran

menggunakan metode pemutaran video berbahasa Inggris yang telah

diterjemahkan, video tersebut diambil dari YouTube.

Penelitian ini dilakukan pada tanggal 24 s/d 25 November 2014.

Kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh peneliti didalam penelitian ini

tidak mengikuti jadwal yang seharusnya berlaku di sekolah ini. Materi

yang peneliti pilih untuk diajarkan merupakan materi yang dijadwalkan

akan diajarkan pada semester ke-2. Materi yang diajarkan pada penelitian

ini merupakan materi mengenai Tata Surya. Adapun pelaksanaan

penelitian di SMP Kanisius Pakem menggunakan acuan RPP yang telah

dibuat oleh peneliti dan telah disetujui oleh Kepala Sekolah SMP Kanisius

Pakem.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

59

1. Kegiatan Sebelum Penelitian

Kegiatan yang dilakukan sebelum penelitian ini dilaksanakan

adalah melakukan observasi ke sekolah. Observasi dilaksanakan sebanyak

2 kali pada bulan Oktober tanggal 20 dan 21 tahun 2014. Kegiatan yang

dilakukan selama observasi berlangsung adalah:

a. Melihat kondisi fasilitas pembelajaran di dalam kelas.

Fasilitas atau alat bantu mengajar yang dibutuhkan adalah

proyektor, speaker dan layar. Sekolah hanya memiliki

proyektor namun tidak dapat digunakan untuk melakukan

pembelajaran bagi kelas IPA, maka diputuskan untuk

menyewa fasilitas yang dibutuhkan.

b. Mengenal karakteristik siswa SMP Kanisius Pakem dengan

berada di dalam kelas saat pelajaran berlangsung.

Hasil observasi yang didapatkan selama melakukan

observasi di dalam kelas adalah siswa SMP Kanisius

Pakem termasuk siswa yang aktif dalam memperhatikan

penjelasan guru ketika mengajar di dalam kelas. Walaupun

tergolong siswa yang aktif dalam memperhatikan

pengajaran guru, siswa SMP Kanisius Pakem kurang aktif

dalam menanggapi pertanyaan dari guru.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

60

Guru harus melemparkan pertanyaan secara pribadi

kepada siswa untuk mengetahui ide atau gagasan mereka.

Selama pelajaran berlangsung tidak ada siswa yang

berinisiatif untuk bertanya kepada guru mengenai pelajaran

tersebut, bahkan ketika guru menanyakan apakah ada

pertanyaan mengenai pelajaran yang telah diajarkan, siswa

hanya diam. Siswa SMP Kanisiun Pakem terlihat aktif

ketika diminta untuk mengerjakan tugas terbimbing, namun

ketika diminta oleh guru untuk menjawab di depan kelas

dan menjelaskan jawaban mereka kepada teman- teman,

kebanyakan siswa merasa malu dan takut bahwa jawaban

mereka salah. Siswa bersedia maju untuk menjawab dan

menjelaskan jawaban mereka kepada teman- teman ketika

dipaksa oleh guru.

2. Kegiatan Selama Penelitian

Kegiatan penelitian ini belangsung selama 2 hari yakni pada

tanggal 24 dan 25 November 2014. Subyek penelitian adalah 26 siswa

SMP Kanisius Pakem. Pelaksanaan penelitian secara singkat seperti pada

tabel 4.1. berikut ini:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

61

Tabel 4.1. Deskripsi Pelaksanaan Penelitian

Tanggal/ pertemuan Waktu Kelas Uraian Kegiatan 24 November 2014/

I 07.30 - 08.15 IX a. Siswa mengerjakan kuesioner

motivasi; b. Siswa mengerjakan soal

pretest; c. Siswa menonton video yang

berisi penjelasan tentang anggota system tata surya, perbedaan antara planet dan bintang, deskripsi tentang planet-planet, perebedaan antara komet, astertoid dan meteorit.

25 November 2014/ II

07.00 – 07.40 IX a. Pembagian kelompok diskusi, siswa dibagi menjadi 4 kelompok;

b. Pembagian LKS diskusi; c. Siswa berdiskusi didalam

kelompok tentang materi tata surya yang telah ditonton dan mengerjakan LKS yang telah dibagikan;

d. Siswa mengerjakan soal posttest;

e. Siswa mengerjakan kuesioner motivasi.

a. Pertemuan I

Pertemuan pertama dilakukan pada 24 November 2015. Pada

permulaan pertemuan ini perkenalan langsung dengan siswa dilakukan

sebelum memulai kegiatan belajar mengajar. Kegiatan dilanjutkan

dengan memberikan deskripsi kepada siswa tentang bagaimana

kegiatan pembelajaran akan berlangsung. Siswa diberikan penjelsan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

62

bahwa pembelajaran akan dilakukan dengan menonton video dan

berdiskusi di dalam kelompok. Pada saat mendeskripsikan bagaimana

kegiatan pembelajaran akan berlangsung kepada para siswa, banyak

siswa yang tersenyum dan mereka secara serentak bersorak bahagia.

Setelah para siswa paham bagaimana kegiatan belajar akan

dilaksanankan maka peneliti meminta siswa untuk mengisi pretest

yang terdiri dari 15 soal selama 20 menit. Sebelumnya siswa diberikan

informasi bahwa pretest yang dilaksanakan tidak memengaruhi nilai

akademik mereka. Setelah siswa selesai mengerjakan pretest kegiatan

dilanjutkan dengan menonton video pembelajaran, sebelum menonton

siswa diberikan LKS untuk dikerjakan selama menonton video

pembelajaran. Selama video pembelajaran diputar peneliti berkeliling

dan memperhatikan para siswa. Para siswa terlihat sangat antusias

dalam menoton video, sorot mata mereka selalu memperhatikan

tayangan video, tidak ada siswa yang menaruh kepala selama

pemutaran video berlangsung, tidak ada siswa yang berbicara dengan

temannya, tidak ada siswa yang mengantuk selama pemutaran video

pembelajaran dan hampir semua siswa tidak mengerjakan LKS yang

diberikan selama pemutaran video. Walaupun pada beberapa menit

awal terjadi kesalahan pada sound dari video yang suaranya tiba-tiba

mengecil, hal tersebut tidak mengganggu keseriusan siswa dalam

menyimak video pembelajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

63

Selesai menonton video yang ditayangkan, siswa yang duduk

di belakang secara tiba-tiba melemparkan pertanyaan kepada saya

mengenai alam semesta yang tidak terdapat pada film tersebut.

Pertanyaan dari siswa ini seketika membuat kelas menjadi lebih hidup

dan makin banyak siswa yang ikut bertanya dan mengomentari

pertanyaan dari temannya itu. Pertanyaan- pertanyaan yang muncul

adalah sebagai berikut:

1) Apakah ada bintang yang lebih besar dari matahari?

Jikalau ada bintang yang lebih besar dari matahari

apakah juga ada bumi yang lebih besar?

2) Bagaimana black hole bisa terbentuk?

3) Mengapa ilmuwan suka mencari bumi yang lain untuk

ditinggali? Apakah benar bumi bisa musnah?

4) Kapan matahari mati dan bagaimana matahari mati?

Mereka pun meminta untuk dicarikan video yang dapat

menjawab pertanyaan- pertanyaan mereka itu dan menontonnya secara

bersamaan dan bahkan terdapat siswa yang bertanya apakah dengan

mencari di YouTube ia dapat memperoleh jawaban dari pertanyaan

yang diberikan oleh teman-temannya. Mereka pun kemudian meminta

untuk dijelaskan bagaimana memperoleh video pembelajaran yang

baik dari YouTube. Mengingat keterbatasan waktu peneliti tidak dapat

menjelaskan apa yang mereka pinta dan berjanji menjelaskannya

setelah selesai kegiatan sekolah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

64

Kegiatan di kelas dilanjutkan pada pengecekan pemahaman

siswa. Sebelumnya peneliti menanyakan tentang pengerjaan LKS,

ternyata LKS yang peneliti berikan kepada siswa pada saat menonton

video banyak yang tidak dikerjakan oleh siswa. Siswa menjawab

bahwa mereka kesulitan mengerjakan karena konsen menonton video

pembelajaran. Kemudian peneliti memberikan pertanyaan-pertanyaan

spontan yang berkaitan dengan video yang telah disaksikan, semua

siswa serentak menjawab pertanyaan yang diberikan dengan benar.

Setelah diberikan pertanyaan dan dijawab oleh para siswa terlihat

siswa menulis kesimpulan dari pertanyaan dan jawaban tersebut.

Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan memberikan tugas kelompok

untuk menjawab beberapa pertanyaan yang akan didiskusikan pada

pertemuan ke-2.

b. Pertemuan II

Keesokan harinya pada pertemuan ke II, peneliti disambut

dengan raut wajah siswa yang sangat ceria, mereka banyak bertanya

akan menonton video apa lagi pada hari ini. Kelihatannya banyak

siswa yang menginginkan untuk kembali menonton video, padahal hari

itu adalah hari untuk melakukan diskusi kelompok.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

65

Diskusi yang dilakukan di dalam kelompok tersebut membuat

suasana kelas menjadi riuh. Peneliti berkeliling kelas memperhatikan

mereka berdiskusi didalam kelompok dan mencari apa yang

menyebabkan keriuhan terjadi. Keriuhan yang terjadi ketika diskusi

berlangsung dikarenakan didalam satu kelompok diskusi siswa

memberitahu jawaban dari pertanyaan dan juga siswa bertanya tentang

topik bahasan lain mengenai tata surya dari video yang dicari sendiri di

YouTube. Keriuhan ini berlangsung hanya sementara dan suasana

berganti menjadi begitu hening ketika mereka mulai mengisi lembaran

LKS yang digunakan untuk berdiskusi. Setelah selesai berdiskusi

masing-masing kelompok kemudian mengutus satu orang dalam

kelompoknya sebagai juru bicara dan menyampaikan hasil yang

mereka peroleh dalam diskusi.

Pada saat mempresentasikan jawaban, siswa dapat

mendeskripsikan bagaimana planet, matahari dan benda-benda antar

planet dengan sangat baik. Mereka dapat mendeskripsikan bagaimana

bentuk, warna, pergerakan planet, matahari serta benda antar planet.

Siswa pun dapat menirukan suara- suara yang suara yang ditibulkan

ketika matahari sedang membuat energi, suara-suara yang terjadi

ketika komet terbentuk, suara yang terjadi ketika asteroid atau

meteorid saling bertabrakan. Mereka juga dapat mendeskripsikan apa

yang terjadi didalam suatu planet, mengapa warna planet yang satu

dengan yang lainnya dapat berbeda, mereka juga dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

66

menggambarkan bagaimana hujan, salju dan kondisi ektrim sepetri

beku dan temperatur yang sangat panas pada suatu planet. Siswa dapat

mendeskripsikan bagaimana bentuk permukaan suatu planet,

permukaan matahari serta benda-benda antar planet. Walaupun siswa

dapat mempresentasikan jawaban hasil diskusi, kegiatan pembelajaran

pada hari ini dapat disimpulkan berjalan agak kaku, siswa tidak terlalu

senang untuk berdiskusi, mereka lebih banyak mengerjakan LKS

secara mandiri walaupun sudah duduk di dalam satu kelompok.

B. Data dan Analisis Data Penelitian

Data yang diperoleh melalui penelitian ini berupa nilai pretest dan

posttest siswa serta skor motivasi belajar siswa sebelum dilakukan

treatment dan skor motivasi belajar siswa setelah dilakukan treatment

dengan menggunakan metode pembelajaran menonton video YouTube

pada materi bahasan Tata Surya. Data-data yang diperoleh adalah sebagai

berikut ini:

1. Peningkatan Hasil Belajar Siswa

a. Data Pretest dan Posttest

Data dari nilai posttest dan pretest para siswa terdapat pada tabel

4.2.seperti dibawah ini:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

67

Tabel 4.2. Nilai Pretest dan Posttest Siswa

Kode Siswa

Nilai

Pretest

Posttest

1 24 65

2 24 64

3 27 67

4 26 66

5 16 67

6 20 67

7 20 67

8 27 64

9 27 67

10 24 65

11 16 65

12 20 66

13 27 67

14 24 62

15 24 71

16 27 65

17 20 66

18 27 65

19 24 70

20 20 65

21 27 67

22 20 66

23 20 63

24 27 67

25 16 65

26 27 70

Rata-rata (mean) 23,12 66,12

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

68

b. Analisa Peningkatan Hasil Belajar dengan Uji-T Dependen

Data nilai pretest dan posttest pada tabel 4.2. di atas dianalisa

menggunakan program SPSS versi 17.0. Hasil analisa ditampilkan

pada tabel 4.3 seperti dibawah ini:

Tabel 4.3. Uji T – DependenNilai Pretest dan Posttest Siswa

Paired Samples Statistics

Mean N Std. Deviation Std. Error Mean

Pair 1 Pretest 23.1154 26 3.84007 .75310

Posttest 66.1154 26 2.04601 .40126

Terlihat pada tabel 4.3. di atas bahwa sebanyak (N) = 26 siswa yang telah

mengikuti ujian pretest memiliki nilai rata-rata (mean) sebesar 23,12 dan

sebanyak (N) = 26 siswa yang telah mengikuti ujian posttest memiliki nilai rata-

rata (mean) sebesar 66,12. Tabel di atas juga menunjukkan nilai Uji - T kelompok

dependen adalah sebagai berikut, t = -54,408 dan p-value (sig. 2 tailed) = 0,000.

Sementara nilai α yang digunakan adalah 0,05. Dari hasil nilai p-value dan α,

dapat dilihat bahwa nilai p-value lebih kecil dari nilai α yakni 0,000 < 0,05 maka

hasilnya significant.

Paired Samples Test

Paired Differences

T df

Sig. (2-

tailed)

Mean

Std.

Deviation

Std. Error

Mean

95% Confidence Interval of the

Difference

Lower Upper

Pair

1

Pretest–

Posttest

-43000 4.02989 .79033 -44.62771 -41.37229 -54.408 25 0

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

69

Hasil analisa nilai pretest dan posttest diatas dapat ditarik kesimpulan

sebagai berikut ini:

1) Secara statistik terdapat perbedaan antara nilai pre-test dengan

nilai posttest siswa;

2) Nilai rata-rata (mean) dari posstest lebih tinggi dibandingkan

dengan nilai rata-rata (mean) dari pretest, maka nilai posttest

lebih baik dari nilai pretest;

3) Pembelajaran materi tata surya dengan menggunakan model

menonton video dari YouTube dapat meningkatkan pemahaman

siswa SMP kelas XI di Sekolah Kanisius Pakem.

2. Peningkatan Motivasi Siswa

a. Data Motivasi Awal Dan Akhir

Data motivasi awal dan akhir siswa setelah dilakukan treatment

terdapat pada tabel 4.4., data-data tersebut disusun di dalam tabel

seperti berikut ini:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

70

Tabel 4.4. Data Angket Penelusuran Motivasi Awal dan Motivasi Akhir

Siswa

Kode Siswa Motivasi Awal Motivasi Akhir 1 10 17 2 10 16 3 10 15 4 9 15 5 8 13 6 9 15 7 12 16 8 13 15 9 9 12 10 9 15 11 11 11 12 12 15 13 11 11 14 11 15 15 11 15 16 7 12 17 12 16 18 13 15 19 9 12 20 8 13 21 10 15 22 12 15 23 9 15 24 8 15 25 9 15 26 9 11

b. Analisis Peningkatan Motivasi Belajar

Data motivasi awal dan motivasi akhir pada tabel 4.4. di atas

dianalisa menggunakan program SPSS versi 17.0. Proses

penganalisaan yang dilakukan ditampilkan pada tabel 4.5. seperti

berikut ini:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

71

Tabel 4.5. Uji T – Dependen Motivasi Awal dan Motivasi Akhir Siswa

Paired Samples Statistics

Mean N Std. Deviation Std. Error Mean

Pair 1 motivasi_awal 10.0385 26 1.63660 .32096

motivasi_akhir 13.8462 26 1.68979 .33139

Paired Samples Test

Paired Differences

T df Sig. (2-tailed)

Mean

Std.

Deviation

Std. Error

Mean

95% Confidence

Interval of the

Difference

Lower Upper

Pair

1

motivasi_awal -

motivasi_akhir

-

3.80769

1.83345 .35957 -4.54824 -3.06715 -10.590 25 .000

Tabel 4.5. menunjukkan nilai Uji - T kelompok dependen dengan

N= 26 adalah sebagai berikut, t = -10,590 dan p-value (sig. 2 tailed) =

0,000. Sementara nilai α yang digunakan adalah 0,05. Dari hasil nilai p-

value dan α, dapat dilihat bahwa nilai p-value lebih kecil dari nilai α yakni

0,000 < 0,05 maka hasilnya significant.

Melalui analisa secara statistik dapat disimpulkan bahwa terdapat

perbedaan antara motivasi awal dan motivasi akhir siswa, setelah

dilakukan treatment motivasi siswa mengalami peningkatan. Dengan kata

lain, motivasi siswa SMP Kanisius Pakem meningkat setelah dilakukan

pembelajaran fisika dengan metode menonton video YouTube pada materi

bahasan Tata Surya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

72

c. Analisis Kualifikasi Tingkat Motivasi

Data skor motivasi awal dan motivasi akhir siswa pada

tabel 4.4. digunakan untuk melakukan proses kualifikasi tingkat

motivasi siswa. Data tersebut digunakan dalam penentuan

frekuensi yang diperoleh dengan menghitung jumlah siswa pada

suatu interval jumlah skor tertentu. Kemudian dihitung prosentase

jumlah siswa dengan menggunakan persamaan berikut:

�� �������)%* � 567 �8 9,9:�567 �8 9,9:� ;�9� 6�68�< �100%.

Hasil analisis kulifikasi tingkat motivasi awal dan motivasi

akhir siswa adalah sebagai berikut ini:

Tabel 4.6. Kualifikasi Tingkat Motivasi Awal Siswa

Interval Jumlah Skor Tingkat Motivasi Frekuensi Prosentase (%)

20 Sangat Tinggi 0 0

15-19 Tinggi 0 0

10-14 Kurang 14 54

5-9 Sangat Kurang 12 46

Tabel 4.7. Kualifikasi Tingkat Motivasi Akhir Siswa

Interval Jumlah Skor Tingkat Motivasi Frekuensi Prosentase (%)

20 Sangat Tinggi 0 0

15-19 Tinggi 18 69

10-14 Kurang 8 31

5-9 Sangat Kurang 0 0

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

73

Berdasarkan analisis yang terdapat pada tabel 4.6. dan tabel

4.7. secara keseluruhan kualifikasi tingkat motivasi awal siswa

adalah kurang termotivasi dengan prosentase jumlah siswa sebesar

54% dan sangat kurang termotivasi dengan prosentase sebesar

46%. Sedangkan untuk motivasi akhir siswa kualifikasi tingkat

motivasi masuk pada kategori motivasi yang tinggi dengan

prosentase jumlah siswa sebesar 69% dan masih terdapat beberapa

siswa yang masuk dalam kategori motivasi rendah yakni sebanyak

31%.

C. Pembahasan

1. Peningkatan Motivasi Siswa

Data yang dianalisa dalam penelitian ini diperoleh dengan cara

menyebarkan kuesioner atau angket langsung tertutup pada siswa

sebelum dan setelah dilakukan treatment. Pengumpulan data ini

dilakukan sebelum dilakukan pretest dan setelah dilakukan posttest.

Data ini kemudian dianalisa dengan melihat bagaimana bentuk

perbedaan motivasi pada diri siswa sebelum dilakukan treatment dan

setelah dilakukan treatment. Data motivasi siswa sebelum dan setelah

dilakukan treatment kemudian disebut sebagai skor motivasi awal dan

skor motivasi akhir. Dari data-data yang diperoleh selama penelitian

nampak bahwa secara umum setiap siswa mengalami peningkatan

pada motivasinya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

74

Penganalisaan peningkatan dalam motivasi siswa dilakukan

secara statistik. Analisa yang dilakukan menunjukkan bahwa terdapat

signifikansi dalam motivasi belajar siswa. Signifikansi yang diperoleh

dapat dijabarkan sebagi berikut ini. Data skor motivasi awal dan data

skor motivasi akhir siswa dianalisa dengan menggunakan statistik

melalui uji T - dependen. Proses ini menghasilkan data sebagai berikut,

menunjukkan nilai Uji - T kelompok dependen dengan N= 26 adalah

sebagai berikut, t = -10,590 dan p-value (sig. 2 tailed) = 0,000.

Sementara nilai α yang digunakan adalah 0,05. Dari hasil nilai p-value

dan α, dapat dilihat bahwa nilai p-value lebih kecil dari nilai α yakni

0,000 < 0,05 maka hasilnya significant. Sehingga melalui analisa

secara statistik dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan antara

motivasi awal dan motivasi akhir siswa, setelah dilakukan treatment

motivasi siswa mengalami peningkatan. Dengan kata lain, motivasi

siswa SMP Kanisius Pakem meningkat setelah dilakukan pembelajaran

fisika dengan mentode menonton video YouTube pada materi bahasan

Tata Surya.

Kualifikasi tingkat motivasi siswa berdasarkan data-data

yang diperoleh adalah sebagai berikut. Kualifikasi tingkat motivasi

awal siswa adalah kurang termotivasi. Prosentase jumlah siswa

sebesar yang secara keseluruhan kualifikasi tingkat motivasi awal

siswa adalah kurang termotivasi dengan prosentase jumlah siswa

sebesar 54% dan sangat kurang termotivasi dengan prosentase

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

75

sebesar 46%. Sedangkan untuk motivasi akhir siswa kualifikasi

tingkat motivasi masuk pada kategori motivasi yang tinggi dengan

prosentase jumlah siswa sebesar 69% dan masih terdapat beberapa

siswa yang masuk dalam kategori motivasi rendah yakni sebanyak

31%.

2. Peningkatan Hasil Belajar

Penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti salah satunya

bertujuan untuk melihat apakah model pembelajaran dengan menonton

video YouTube dapat meningkatkan hasil belajar siswa terhadap materi

bahasan tata surya. Pemutaran video pembelajaran yang diambil dari

YouTube sebagai media pembelajaran pada materi bahasan tata surya

dapat memberikan pengalaman yang melibatkan panca indra siswa

dalam hal ini indra penglihatan dan indra pendengaran. Keterlibatan

indra penglihatan dan indra pendengaran pada model pembelajaran ini

dapat dikatakan lebih baik dari pada model pembelajaran

konvensional. Dengan menonton video dari YouTube tentang alam

semesta siswa akan memiliki pengetahuan yang lebih baik, tidak

abstrak seperti halnya hanya membaca atau melihat gambar berwarna

dari buku. Setelah belajar dengan menggunakan metode ini siswa

dapat mendeskripsikan bagaimana planet, matahari dan benda-benda

antar planet dengan sangat baik. Mereka dapat mendeskripsikan

bagaimana bentuk, warna, pergerakan planet, matahari serta benda

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

76

antar planet. Siswa pun dapat menirukan suara- suara yang suara yang

ditibulkan ketika matahari sedang membuat energi, suara-suara yang

terjadi ketika komet terbentuk, suara yang terjadi ketika asteroid atau

meteorid saling bertabrakan. Mereka juga dapat mendeskripsikan apa

yang terjadi didalam suatu planet, mengapa warna planet yang satu

dengan yang lainnya dapat berbeda, mereka juga dapat

menggambarkan bagaimana hujan, salju dan kondisi ektrim sepetri

beku dan temperatur yang sangat panas pada suatu planet. Siswa dapat

mendeskripsikan bagaimana bentuk permukaan suatu planet,

permukaan matahari serta benda-benda antar planet. Hal seperti ini

tidak mungkin didapatkan jika hanya belajar menggunakan buku cetak.

Untuk melihat apakah model pembelajaran dengan menonton

video YouTube dapat meningkatkan hasil belajar siswa terhadap materi

bahasan tata surya, digunakan perbandingan nilai pretest siswa yang

diambil sebelum siswa mendapatkan treatment dan nilai posttest siswa

yang diambil setelah siswa mendapatkan treatment menggunakan Uji –

T kelompok dependen.

Setelah mengumpulkan data dan melakukan analisis terlihat

bahwa terdapat perbedaan nilai pretest dan posttest siswa, dimana nilai

posttest siswa lebih tinggi dibandingkan nilai pretest. Penganalisaan

nilai pretest dan posttest siswa dengan mengunakan SPSS

diperuntukkan melihat seberapa besar peningkatan hasil belajar siswa

setelah dilakukan treatment.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

77

Dengan menggunakan Uji– T kelompok dependen diperoleh

data sebagai berikut, t = -54,408 dan p-value (sig. 2 tailed) = 0,000.

Sementara nilai α yang digunakan adalah 0,05. Dari hasil nilai p-value

dan α, dapat dilihat bahwa nilai p-value lebih kecil dari nilai α yakni

0,000 < 0,50 maka hasilnya significant. Dengan kata lain,

pembelajaran materi tata surya dengan menggunakan model menonton

video dari YouTube dapat meningkatkan pemahaman siswa SMP kelas

XI di Sekolah Kanisius Pakem.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

78

BAB V

KESIMPULAN & SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan data dan hasil analisa yang telah diperoleh selama

penelitian ini berlangsung, pembelajaran Fisika pada pokok bahasan Tata

Surya dengan menggunakan metode menonton video YouTube, diperoleh

beberapa kesimpulan sebagai berikut ini:

1. Pembelajaran Fisika pada materi bahasan Tata Surya menggunakan

metode menonton video YouTube dapat meningkatkan motivasi belajar

siswa SMP kelas XI di SMP Kanisius Pakem Yogyakarta.

2. Pembelajaran Fisika pada materi bahasan Tata Surya menggunakan

metode menonton video YouTube dapat meningkatkan hasil belajar

siswa SMP kelas XI di SMP Kanisius Pakem Yogyakarta.

B. Keterbatasan Penelitian

Selama melakukan penelitian terdapat beberapa permasalahan yang

membatasi penelitian ini. Keterbatasan yang ditemui selama melakukan

penelitian ini antara lain adalah:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

79

1. Keterbatasan Waktu

Terjadi pengurangan jumlah jam pelajaran yang digunakan

pada pertemuan ke-2. Jumlah jam pelajaran yang dikurangi adalah

sebanyak 20 menit. Pengurangan jam pelajaran ini terjadi karena

adanya kegiatan sosialisasi lingkungan hidup dari kelompok pecinta

lingkungan. Akibat yang ditimbulkan dari pengurangan jumlah jam

pelajaran adalah berkurangnya jumlah waktu yang digunakan untuk

berdiskusi.

2. Keterbatasan Subyek Penelitian

Subyek pada penelitian ini terbatas pada 1 kelas saja dengan

jumlah murid sebanyak 26 orang. Oleh karena itu data dan informasi

penelitian yang diperoleh hanya terbatas untuk kelas tersebut saja.

Sehingga didalam penelitian ini tidak terdapat kelas control untuk

dibandingan dengan kelas treatment.

3. Keterbatasan Rekaman Video

Bukti penelitian yang dapat dikumpulkan selama penelitian ini

adalah berupa foto. Tidak terdapat bukti dalam bentuk video dalam

penelitian ini. Hal ini dikarenakan terbatasnya orang yang membantu

dalam melakukan rekaman dan terbatasnya alat untuk merekam ketika

penelitian berlangsung. Keterbatasan ini mengakibatkan peneliti tidak

dapat menunjukkan bagaimana semangat siswa di dalam kelas selama

dilakukan treatment.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

80

C. Saran

1. Bagi Sekolah

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, metode

pembelajaran dengan menonton video dari YouTube dapat membuat

siswa lebih bersemangat dan termotivasi dalam belajar. Banyaknya

pertanyaan- pertanyaan dari siswa mengenai topik yang diajarkan

ketika kegiatan pembelajaran berlangsung menunjukkan antusiasme

mereka dalam belajar. Mengingat peran sound system dan proyektor

adalah sangat penting untuk dapat membuat pembelajaran dengan

metode ini bisa berlangsung dengan baik, sebaiknya sekolah dapat

melengkapi sarana di dalam kelas berupa sound system dan proyektor.

2. Bagi Guru

a. Metode pembelajaran dengan menonton video dari YouTube baik

digunakan karena dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar

siswa.

b. Metode pembelajaran dengan menonton video dari YouTube baik

digunakan sebagai alternatif metode mengajar untuk topik bahasan

yang lain.

3. Bagi Peneliti Berikutnya

a. Saran bagi peneliti yang ingin melakukan penelitian serupa, guna

mendapatkan data yang lebih baik bisa menambahkan jumlah kelas

sehingga terdapat kelas control dan kelas treatment sebagai

perbandingan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

81

b. Guna tercapainya tujuan pembelajaran yang baik, keadaan sarana

pendukung seperti sound system dan proyektor pada penelitian

seperti ini adalah sangat penting, oleh karena itu bagi peneliti

berikutnya yang ingin melakukan penelitian serupa disarankan

untuk memeriksa terlebih dahulu keadaan sarana pendukung dalam

pembelajaran sebelum melaksanakan kegiatan pembelajaran pada

suatu penelitian.

c. Peneliti berikutnya yang ingin melakukan penelitian serupa dapat

menjadikan metode menonton video YouTube sebagai tugas

mandiri bagi siswa dan melihat bagaimana pengaruhnya terhadap

motivasi dan hasil belajar mereka, atau menerapkan metode ini

pada pokok bahasan yang lain.

d. Alokasi waktu dalam melakukan penelitian seperti ini hendaknya

diperpanjang atau tedapat waktu cadangan selain dari waktu yang

telah direncanakan, sehingga ketika terdapat kegiatan tidak terduga

diluar kegiatan belajar mengajar, hal itu tidak akan mengganggu

kegiatan penelitian ataupun mengurangi waktu yang telah

dialokasikan dalam melakukan penelitian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

82

DAFTAR PUSTAKA

Abbas, Yavar. 2011. Journey to the Edge of The Universe. Canada : Pioneer Productions. Diunduh pada 3 Oktober 2014 dalam http://www.youtube.com/watch?v=34sEX6VM9sU.

Abdullah, A.M. 2008. Prestasi Belajar. Diunduh pada 25 Agustus 2014 dalam http: //spesialis-torch.com.

Eggen, Paul & Kauchack, Donald. 2012. Educational Psychology: Windows on Classroom. United States : Pearson Educational International.

Kanginan, Marthen. 2006. IPA Fisika untuk SMP Kelas IX. Jakarta : Erlangga

Lefrancois, Guy. 2000. Psychology For Teaching: a bear always face the front. United States : Wadsworth.

Mardapi, Djemari. 2008. Teknik Penyusunan Instrumen Tes dan Non Tes. Yogyakarta : Mitra Cendikia

Nana, Sudjana. 2007. Media Pengajaran. Bandung : Sinar Baru Algensindo.

Rahma, Hidayati. 2012. Penggunaan Youtube Sebagai Media Pengajaran dalam Program Pendidikan Keperawatan. Skripsi pada Program Magister Keperawatan Universitas Indonesia: tidak diterbitkan.

Ramadhan, Sony. 2013. Modul Fisika Online: Sistem Tata Surya. Diunduh pada 2 September 2014 dalam http:// modulfisika.blogspot.com.

Santrock, John W. 2007. Psikologi Pendidikan Edisi Kedua. Jakarta : Prenada Media Group.

Sardiman, A.M. 2007. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : Rajawali Press.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

83

Suparno, Paul. 1997. Filsafat Konstruktivisme. Yogyakarta : Kanisius.

. 2007. Metodologi Pembelajaran Fisika. Yogyakarta : Universitas Sanata Dharma.

. 2007. Kajian & Pengantar Kurikulum IPA SMP & MT. Yogyakarta : Universitas Sanata Dharma.

. 2010. Pengantar Statistika untuk Pendidikan dan Psikologi. Yogyakarta : Universitas Sanata Dharma.

Suprananto, Kusaeri. 2012. Pengukuran dan Penilaian Pendidikan. Yogyakarta. : Graha Ilmu.

Susilana, R dan Riyana, C. 2008. Media Pembelajaran: Hakikat, Pengembangan, Pemanfaatan, dan Penilaian. Bandung : CV. Wacana Prima.

Sutratinah, Tirtonegoro. 2001. Penelitian Hasil Belajar Mengajar. Surabaya : Usaha Nasional.

Wahyuni, Ratna. 2013. YouTube Sebagai Media Pembelajaran. Diunduh pada 28 Agustus 2014 dalam http://nikadekratnawahyuni.wordpress.com.

Warner, Adam. 2011. How The Universe Work: Extreme Orbits. Canada : Pioneer Productions. Diunduh pada 3 Oktober 2014 dalam http://www.youtube.com/watch?v=b38EUdW_g4k.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

84

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

85

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

86

RPP SISTEM TATA SURYA

Kelas / Semester : IX / 2 (Sembilan / Dua)

Mata Pelajaran : IPA

Tahun Pelajaran : 2014 / 2015

Standar Kompetensi : 5. Memahami system tata surya

dan proses yang terjadi di

dalamnya

Kompetensi Dasar : 5.1 Mendiskripsikan karakteristik

system tata surya.

Waktu : 2 JP (@ 40 menit)

Indikator :

1. Mendeskripsikan anggota system tata surya.

2. Mendeskripsikan orbit planet mengelilingi matahari

berdasarkan model tata surya.

3. Menjelaskan gravitasi sebagai gaya tarik antara matahari

dan planet-planet yang menyebabkan planet bergerak/

berotasi mengelilingi matahari.

4. Menjelaskan mengapa tiap planet memiliki karakteristik

yang berbeda-beda.

5. Mendeskripsikan benda- benda antar planet.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

87

A. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa mampu menyebutkan dan mendeskripsikan anggota sistem tata

surya.

2. Siswa mampu menyebutkan dan mendeskripsikan matahari sebagai pusat

tata surya.

3. Siswa mampu mendeskripsikan dan menggambarkan bagaimana orbit

planet-planet mengelilingi matahari berdasarkan model tata surya.

4. Siswa mampu menjelaskan bahwa gaya gravitasi matahari adalah yang

menyebabkan planet-planet bergerak/ berevolusi menglilingi matahari.

5. Siswa mampu menjelaskan pengaruh gaya gravitasi matahari terhadap

periode revolusi planet.

6. Siswa mampu menyebutkan karakteristik planet-planet dan menjelaskan

mengapa setiap planet memiliki karakteristik yang berbeda.

7. Siswa mampu mendeskripsikan benda antar planet yakni asteroid, komet

dan meteorid.

B. Materi Pembelajaran

1. Pengertian Sistem Tata Surya

Tata surya adalah susunan benda-benda langit yang terdiri atas

matahari sebagai pusatnya dan planet-planet, meteorid, komet, serta

asteroid yang mengelilingi matahari. Susunan tata surya terdiri atas

matahari, delapan planet, satelit-satelit pengiring planet, komet,

asteroid, dan meteorid. Peredaran benda langit yang berupa planet dan

benda langit lainnya dalam mengelilingi matahari disebut revolusi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

88

Sebagian besar garis edarnya (orbit) berbentuk elips. Bidang edar

planet-planet mengelilingi matahari disebut bidang edar, sedangkan

bidang edar planet bumi disebut bidang ekliptika. Selain berevolusi

benda-benda langit juga berputar pada porosnya yang disebut rotasi,

sedangkan waktu untuk sekali berotasi disebut kala rotasi.

2. Matahari Sebagai Pusat Tata Surya

Matahari merupakan pusat tata surya yang berupa bola gas yang

bercahaya. Matahari merupakan salah satu bintang yang menghiasi

galaksi Bima Sakti. Suhu permukaan matahari 6.000 derajat celsius

yang dipancarkan ke luar angkasa hingga sampai ke permukaan bumi,

sedangkan suhu inti sebesar 15-20 juta derajat celsius.

3. Anggota Tata Surya

c. Planet

Sebelum bulan Agustus 2006, para astronom masih

berpendapat ada sembilan planet dalam tata surya, yaitu

Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Yupiter, Saturnus, Uranus,

Neptunus, dan Pluto. Secara umum planet-planet bergerak

dari barat ke timur, kecuali Venus dan Uranus. Setiap

planet mempunyai kala revolusi dan kala rotasi yang

berbeda-beda. Planet tidak bisa memancarkan cahaya

sendiri tetapi hanya memantulkan cahaya yang diterima

dari matahari. Pada tanggal 24 Agustus 2006 Majelis

Umum Uni Astronomi Internasional (IAV) di Praha, Ceko,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

89

menyatakan bahwa Pluto bukan lagi sebagai planet. Bahkan

pada tanggal 7 September 2006 nama Pluto diganti dengan

deretan enam angka, yaitu 134340. Dengan demikian, sejak

tanggal 24 Agustus 2006 di tata surya terdapat 8 planet.

Ukuran antara planet satu dengan yang lain berbeda. Begitu

pula jaraknya terhadap matahari. Planet yang terdekat

terhadap matahari mempunyai kala revolusi terkecil.

d. Komet

Komet berasal dari bahasa Yunani, yaitu Kometes

yang artinya berambut panjang. Komet menurut istilah

bahasa adalah benda langit yang mengelilingi matahari

dengan orbit yang sangat lonjong. Komet terdiri atas es

yang sangat padat dan orbitnya lebih lonjong daripada orbit

planet. Komet menyemburkan gas bercahaya yang dapat

terlihat dari bumi. Bagian-bagian komet, yaitu: 1) inti

komet, yaitu bagian komet yang kecil tetapi padat tersusun

dari debu dan gas. 2) koma, yaitu daerah kabut di sekeliling

inti. 3) ekor komet, yaitu bagian yang memanjang dan

panjangnya mampu mencapai satu satuan astronomi (1SA =

jarak antara bumi dan matahari). Arah ekor komet selalu

menjauhi matahari. Hal itu dikarenakan ekor komet

terdorong oleh radiasi dan angin matahari. Kebanyakan

komet tidak dapat dilihat dengan mata telanjang, tetapi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

90

harus dengan menggunakan teleskop. Komet yang terkenal

adalah komet Halley yang ditemukan oleh Edmunt Halley.

Komet itu muncul setiap 76 tahun sekali. Komet sering

disebut sebagai bintang berekor.

e. Asteroid

Asteroid adalah benda langit yang mirip dengan

planet-planet, yang terletak di antara orbit Mars dan

Yupiter. Asteroid disebut juga planetoid atau planet kerdil.

Asteroid yang terbesar dan yang pertama adalah Ceres yang

ditemukan oleh Giussepe Piazzi (astronom Italia). Icarus

adalah salah satu asteroid yang pernah mendekati bumi

dengan orbit yang berbentuk lonjong.

f. Meteoroid

Meteoroid adalah batuan-batuan kecil yang sangat

banyak dan melayang-layang di angkasa luar. Batuan-

batuan ini banyak mengandung unsur besi dan nikel.

Batuan-batuan ini masuk ke atmosfer bumi karena

pengaruh gravitasi bumi. Gesekan dengan atmosfer bumi

menghasilkan panas yang membakar habis batuan-batuan

itu sebelum sempat mencapai permukaan bumi. Batuan-

batuan atau benda langit yang bergesekan dengan atmosfer

bumi dan habis terbakar sebelum sampai di permukaan

bumi disebut meteor. Adapun batuan-batuan yang tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

91

habis terbakar dan sampai di permukaan bumi disebut

meteorit. Ada sebuah meteorit yang jatuh di Arizona USA

dengan ukuran yang sangat besar hingga membentuk

sebuah kawah. Kawah tersebut dinamakan Kawah

Barringer. Contoh meteorit dapat dilihat di Museum

Geologi, Bandung.

g. Bulan

Bulan merupakan benda langit yang mengitari

bumi. Karena bumi mengitari matahari, maka bulan juga

mengitari matahari bersamaan dengan bumi. Selain itu,

bulan juga berputar pada porosnya sendiri. Dengan

demikian bulan mempunyai tiga gerakan sekaligus. Benda-

benda langit yang berada di dalam tata surya tersusun

secara rapi. Selama bergerak benda-benda itu tidak saling

bertabrakan. Hal itu terjadi karena adanya gaya gravitasi

pada masing-masing benda langit. Dengan demikian, dapat

dikatakan bahwa yang menyebabkan gerakan benda-benda

langit teratur adalah gaya gravitasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

92

C. Langkah-langkah Kegiatan

Pertemuan 1

1. Pendahuluan (10 menit):

a. Peneliti memperkenalkan diri dan menjelaksan tentang metode

pembelajaran dengan menggunakan media audiovisual

Youtube.

b. Peneliti menjelaskan tujuan pembelajaran.

c. Peneliti memberikan apersepsi:

Pernahkah kalian mendengar bahwa bumi akan kiamat dan

mars adalah planet yang akan menjadi tempat tinggal kita

setelah bumi musnah? Benarkah planet bumi akan musnah

suatu hari nanti? Benarkan planet mars bisa kita tinggali ketika

bumi benar-benar sudah musnah?

2. Kegiatan Inti (60 menit):

a. Peneliti membagi siswa menjadi beberapa kelompok.

b. Peneliti memberikan soal pretes kepada siswa.

c. Peneliti meminta siswa untuk mengerjakan pretest secara

individu.

d. Peneliti mengumpulkan pretest yang telah dikerjakan oleh

siswa.

e. Peneliti memberikan gambaran pengetahuan awal tentang jagad

raya, galaksi, dan tata surya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

93

f. Peneliti menunjukkan video yang terdapat pada Youtube

tentang system tata surya.

g. Siswa menonton video yang diberikan oleh peneliti.

h. Peneliti memberikan soal yang berkaitan dengan video yang

telah diputar.

i. Siswa mengerjakan soal tersebut sambil menonton video.

j. Peneliti menjelaskan pemberian tugas kelompok yang akan

didiskusikan oleh siswa pada pertemuan berikutnya.

3. Kegiatan Penutup (30 menit):

a. Guru membantu peserta didik membuat kesimpulan.

Pertemuan 2

1. Pendahuluan (10 menit) :

a. Peneliti menyapa para siswa dan menyampaikan tujuan pembelajaran

pada hari ini.

b. Peneliti menyampaikan regulasi untuk melakukan diskusi kelompok di

kelas nanti.

2. Kegiatan Inti (30 menit) :

a. Para siswa berdiskusi didalam kelompok mengenai video yang telah

ditonton minggu kmarin. Setiap kelompok harus memberikan

kesimpulan dari apa yang telah mereka tonton kemarin, siswa yang

lain akan diberi kesempatan untuk menanggapi dan mengajukan

pertanyaan tertang materi yang telah dipresentasikan tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

94

b. Peneliti bersama siswa bersama-sama menyimpulkan apa yang telah

didiskusikan oleh siswa pada hari ini.

3. Penutup (40 menit) :

a. Peneliti memberikan soal posttest kepada siswa untuk dikerjakan.

b. Peneliti memberikan angket /kuesioner motivasi kepada siswa untuk

diisi.

D. Sumber Belajar

1. Buku IPA FISIKA untuk SMP Kelas IX penerbit Erlangga

2. Video YouTube

a. How The Universe Work :Extreme Orbits

(http://www.youtube.com/watch?v=b38EUdW_g4k)

b. Life in The Universe Documentary

(http://www.youtube.com/watch?v=34sEX6VM9sU)

E. Penilaian Hasil Belajar

1. Teknik Penilaian : Tes tertulis

2. Bentuk Instrumen : Essay

3. Contoh Instrumen :

1. Sebutkan angota-anggota tata surya kita!

2. Gambarkanlah bagaimana susunan tata surya kita!

3. Deskripsikanlah mengapa matahari merupakan salah satu

bintang!

4. Jelaskanlah mengapa matahari adalah pusat tata surya!

5. Mengapa planet-planet bergerak mengelilingi matahari?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

95

6. Apakah ketika mengorbit ke matahari, planet-planet dapat

saling bertabrakan? Berikanlah penjelasan!

7. Gambarkanlah orbit dari planet merkurius!

8. Sebutkanlah karakteristik dari planet merkurius yang

disebabkan oleh keistimewaan bentuk orbitnya ketika

bergerak mengelilingi matahari!

9. Mengapa planet yang letaknya jauh dari matahari memiliki

waktu revolusi yang lebih lama dibandingkan dengan

planet yang jaraknya lebih dekat dengan matahari?

10. Deskripsikanlah mengapa bumi termasuk salah satu planet?

11. Sebutkanlah salah satu planet yang dikabarkan dapat

menggantikan bumi untuk ditinggali!

12. Deskripsikanlah planet-planet yang ada di dalam system

tata surya kita!

13. Mengapa asteroid tidak dapat disebut sebagai planet?

14. Deskripsikanlah seperti apa wujud meteorid!

15. Bagaimanakah komet terbentuk? Gambarkanlah bentuknya!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

96

KUESIONER MOTIVASI BELAJAR AWAL

Nama : ___________________________

Kelas/ No. Absen : ___________________________

Pertanyaan-pertanyaan berikut merupakan pertanyaan yang berhubungan dengan motivasi untuk berprestasi dalam mengikuti pelajaran fisika dengan metode audiovisual (YouTube).Tidak ada jawaban benar atau salah. Oleh karena itu, jawaban apapun yang diberikan tidak akan memengaruhi nilai pada mata pelajaran. Jawablah seluruh pertanyaan berikut ini dengan spontan dan jujur sesuai dengan apa yang anda rasakan dan apa yang terjadi pada diri anda. Berilah tanda centang (√) untuk setiap jawaban pada kolom pilihan yang tersedia.

Keterangan:

I= Iya, J = Jarang, S J= Sangat Jarang, TP= Tidak Pernah

No. Pertanyaan I J SJ TP 1. Jika saya diminta berdiskusi didalam kelompok, maka

saya menjadi terpacu untuk belajar fisika lebih giat.

2. Saya ikut ambil bagian dalam kegiatan diskusi kelompok dengan menyumbangkan ide dan gagasan kepada kelompok.

5. Didalam diskusi kelompok saya memperhatikan gagasan dan ide yang dikemukakan oleh teman-teman dalam kelompok.

6. Didalam diskusi kelompok saya bertanya kepada teman-teman dari kelompok lain.

11. Saya senang membahas soal-soal didalam diskusi kelompok.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

97

KUESIONER MOTIVASI BELAJAR AKHIR

Nama : ___________________________

Kelas/ No. Absen : ___________________________

Pertanyaan-pertanyaan berikut merupakan pertanyaan yang berhubungan dengan motivasi untuk berprestasi dalam mengikuti pelajaran fisika dengan metode audiovisual (YouTube).Tidak ada jawaban benar atau salah. Oleh karena itu, jawaban apapun yang diberikan tidak akan memengaruhi nilai pada mata pelajaran. Jawablah seluruh pertanyaan berikut ini dengan spontan dan jujur sesuai dengan apa yang anda rasakan dan apa yang terjadi pada diri anda. Berilah tanda centang (√) untuk setiap jawaban pada kolom pilihan yang tersedia.

Keterangan:

I= Iya, J = Jarang, S J= Sangat Jarang, TP= Tidak Pernah

No. Pertanyaan I J SJ TP 1. Jika saya diminta berdiskusi didalam kelompok, maka

saya menjadi terpacu untuk belajar fisika lebih giat.

2. Saya ikut ambil bagian dalam kegiatan diskusi kelompok dengan menyumbangkan ide dan gagasan kepada kelompok.

5. Didalam diskusi kelompok saya memperhatikan gagasan dan ide yang dikemukakan oleh teman-teman dalam kelompok.

6. Didalam diskusi kelompok saya bertanya kepada teman-teman dari kelompok lain.

11. Saya senang membahas soal-soal didalam diskusi kelompok.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

98

SOAL PRETEST MATERI TATA SURYA

KELAS IX SMP KANISIUS PAKEM

NAMA :_________________________________

NOMOR ABSENSI :_________________________________

Jawablah 15 soal dibawah ini, pada kotak jawaban yang telah disediakan.

Kerjakanlah 15 soal ini secara mandiri.

1. Sebutkan angota-anggota tata surya kita!

2. Gambarkanlah bagaimana susunan tata surya kita!

3. Deskripsikanlah mengapa matahari merupakan salah satu bintang!

4. Jelaskanlah mengapa matahari adalah pusat tata surya!

5. Mengapa planet-planet bergerak mengelilingi matahari?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

99

6. Apakah ketika mengorbit ke matahari, planet-planet dapat saling

bertabrakan? Berikanlah penjelasan!

7. Gambarkanlah orbit dari planet merkurius!

8. Sebutkanlah karakteristik dari planet merkurius yang disebabkan oleh

keistimewaan bentuk orbitnya ketika bergerak mengelilingi matahari!

9. Mengapa planet yang letaknya jauh dari matahari memiliki waktu revolusi

yang lebih lama dibandingkan dengan planet yang jaraknya lebih dekat

dengan matahari?

10. Deskripsikanlah mengapa bumi termasuk salah satu planet?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

100

11. Sebutkanlah salah satu planet yang dikabarkan dapat menggantikan bumi

untuk ditinggali!

12. Deskripsikanlah 3 buah planet yang ada di dalam system tata surya kita!

13. Mengapa asteroid tidak dapat disebut sebagai planet?

14. Deskripsikanlah seperti apa wujud meteorid!

15. Bagaimanakah komet terbentuk? Gambarkanlah bentuknya!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

101

SOAL POSTTEST MATERI TATA SURYA

KELAS IX SMP KANISIUS PAKEM

NAMA :_________________________________

NOMOR ABSENSI :_________________________________

Jawablah 15 soal di bawah ini, pada kotak jawaban yang telah disediakan.

Kerjakanlah 15 soal ini secara mandiri.

1. Sebutkan angota-anggota tata surya kita!

2. Gambarkanlah bagaimana susunan tata surya kita!

3. Deskripsikanlah mengapa matahari merupakan salah satu bintang!

4. Jelaskanlah mengapa matahari adalah pusat tata surya!

5. Mengapa planet-planet bergerak mengelilingi matahari?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

102

6. Apakah ketika mengorbit ke matahari, planet-planet dapat saling

bertabrakan? Berikanlah penjelasan!

7. Gambarkanlah orbit dari planet merkurius!

8. Sebutkanlah karakteristik dari planet merkurius yang disebabkan oleh

keistimewaan bentuk orbitnya ketika bergerak mengelilingi matahari!

9. Mengapa planet yang letaknya jauh dari matahari memiliki waktu revolusi

yang lebih lama dibandingkan dengan planet yang jaraknya lebih dekat

dengan matahari?

10. Deskripsikanlah mengapa bumi termasuk salah satu planet?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

103

11. Sebutkanlah salah satu planet yang dikabarkan dapat menggantikan bumi

untuk ditinggali!

12. Deskripsikanlah 3 buah planet yang ada di dalam system tatas urya kita!

13. Mengapa asteroid tidak dapat disebut sebagai planet?

14. Deskripsikanlah seperti apa wujud meteorid!

15. Bagaimanakah komet terbentuk? Gambarkanlah bentuknya!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

Kunci Jawaban Pretest dan Posttest

1. Anggota system tata surya kita adalah matahari, delapan

pengiring planet, komet, asteroid dan meteorid

2.

3. Matahari merupakan salah satu bintang karena matahari mampu

memancarkan cahaya yang merupakan energi yang diproduksi oleh

matahari itu sendiri.

4. Matahari merupakan pusa

baik planet maupun benda

(berevolusi) mengelilingi matahari dalam orbitnya masing

5. Matahari memiliki massa yang paling besar diantara planet

benda antar planet dalam s

memiliki gaya gravitasi matahari juga lebih besar dari gaya gravitasi

planet-planet atau benda antar planet yang ada, sehingga menyebabkan

planet-planet dan benda

surya mengalami gaya tarik ke matahari dan bergerak dalam orbit yang

elips.

Kunci Jawaban Pretest dan Posttest

Anggota system tata surya kita adalah matahari, delapan

pengiring planet, komet, asteroid dan meteorid

Matahari merupakan salah satu bintang karena matahari mampu

memancarkan cahaya yang merupakan energi yang diproduksi oleh

matahari itu sendiri.

Matahari merupakan pusat tata surya karena, di dalam si

baik planet maupun benda-benda antar planet semua bergerak memutar

(berevolusi) mengelilingi matahari dalam orbitnya masing-

Matahari memiliki massa yang paling besar diantara planet

benda antar planet dalam sistem tata surya, oleh karena itu matahari

memiliki gaya gravitasi matahari juga lebih besar dari gaya gravitasi

planet atau benda antar planet yang ada, sehingga menyebabkan

planet dan benda-benda antar planet yang terdapat dalam si

surya mengalami gaya tarik ke matahari dan bergerak dalam orbit yang

104

Anggota system tata surya kita adalah matahari, delapan planet, satelit

Matahari merupakan salah satu bintang karena matahari mampu

memancarkan cahaya yang merupakan energi yang diproduksi oleh

dalam sistem tata surya

benda antar planet semua bergerak memutar

-masing,

Matahari memiliki massa yang paling besar diantara planet-planet maupun

stem tata surya, oleh karena itu matahari

memiliki gaya gravitasi matahari juga lebih besar dari gaya gravitasi

planet atau benda antar planet yang ada, sehingga menyebabkan

ar planet yang terdapat dalam sistem tata

surya mengalami gaya tarik ke matahari dan bergerak dalam orbit yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

6. Planet-planet ketika mengorbit ke matahari, tidak dapat saling bertabrakan

terkecuali matahari sudah tidak lagi memiliki gaya gravitasi (mati) atau

planet-planet tidak berotasi pa

mungkin bertabrakan ketika mengorbit ke matahari karena planet

dalam system tata surya sudah memiliki orbit tertentu yang teratur dan

cukup stabil, dimana orbit tersebut membuat lintasan suatu planet tetap

atau dalam waktu yang sangat lama. Planet

ketika matahari kehilangan gaya gravitasinya untuk menahan planet

agar tetap bergerak dalam orbitnya, akibatnya planet

keluar dari sitem tata surya dan sal

membuat planet

kecepatan untuk berotasi pada porosnya, hal ini akan menyebabkan planet

planet kehilangan gaya untuk menahan gaya tari

planet-planet akan tertarik ke matahari dan saling bertabrakan.

7.

8. Merkurius memliki perubahan temperatur

harinya. Pada saat merkurius berada pada jarak ter

maka temperatur pada permukaan merkurius sangat ting

merkurius berada pada jarak terjauh dari matahari permukaan dan atmosfer

pada merkurius mulai membeku dan suhu menjadi sangat rendah dan

benar-benar membeku.

planet ketika mengorbit ke matahari, tidak dapat saling bertabrakan

terkecuali matahari sudah tidak lagi memiliki gaya gravitasi (mati) atau

planet tidak berotasi pada sumbunya sendiri. Planet

mungkin bertabrakan ketika mengorbit ke matahari karena planet

dalam system tata surya sudah memiliki orbit tertentu yang teratur dan

cukup stabil, dimana orbit tersebut membuat lintasan suatu planet tetap

au dalam waktu yang sangat lama. Planet-planet dapat saling bertabrakan

ketika matahari kehilangan gaya gravitasinya untuk menahan planet

agar tetap bergerak dalam orbitnya, akibatnya planet-planet akan terpental

keluar dari sitem tata surya dan saling bertabrakan. Hal lain yang dapat

membuat planet-planet bertabrakan adalah ketika planet-planet kehilangan

kecepatan untuk berotasi pada porosnya, hal ini akan menyebabkan planet

planet kehilangan gaya untuk menahan gaya tarik matahari, akibatnya

planet akan tertarik ke matahari dan saling bertabrakan.

us memliki perubahan temperatur yang sangat ekstrim dalam satu

harinya. Pada saat merkurius berada pada jarak terdekat dengan matahari,

eratur pada permukaan merkurius sangat ting

merkurius berada pada jarak terjauh dari matahari permukaan dan atmosfer

pada merkurius mulai membeku dan suhu menjadi sangat rendah dan

benar membeku.

105

planet ketika mengorbit ke matahari, tidak dapat saling bertabrakan

terkecuali matahari sudah tidak lagi memiliki gaya gravitasi (mati) atau

da sumbunya sendiri. Planet-planet tidak

mungkin bertabrakan ketika mengorbit ke matahari karena planet-planet

dalam system tata surya sudah memiliki orbit tertentu yang teratur dan

cukup stabil, dimana orbit tersebut membuat lintasan suatu planet tetap

planet dapat saling bertabrakan

ketika matahari kehilangan gaya gravitasinya untuk menahan planet-planet

planet akan terpental

ing bertabrakan. Hal lain yang dapat

planet kehilangan

kecepatan untuk berotasi pada porosnya, hal ini akan menyebabkan planet-

matahari, akibatnya

planet akan tertarik ke matahari dan saling bertabrakan.

yang sangat ekstrim dalam satu

dekat dengan matahari,

eratur pada permukaan merkurius sangat tinggi, pada saat

merkurius berada pada jarak terjauh dari matahari permukaan dan atmosfer

pada merkurius mulai membeku dan suhu menjadi sangat rendah dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

106

9. Waktu revolusi berkaitan dengan jari-jari orbit, makin besar jari-jari orbit

maka makin kecil gaya gravitasi yang memengaruhi, sehingga makin kecil

juga kelajuan putar planet maka waktu revolusi planet yang letaknya jauh

menjadi lebih lama dibandingkan dengan letaknya lebih dekat dengan

matahari.

10. Bumi merupakan suatu planet karena bumi tidak dapat menghasilkan

cahaya sendiri, bumi merupakan benda gelap yang bias dilihat seperti

memiliki cahaya karena memantulkan sinar matahari.

11. Planet mars

12. Merkurius

Merkurius adalah planet terkecil dalam tata surya kita dan paling dekat

dengan matahari. Jaraknya dari matahari adalah sekitar 57,9 juta

kilometer. Suhu di planet ini sangat panas karena terdekat dengan

matahari, pada siang hari suhunya mencapai sekitar 430°C. Tetapi pada

malam hari suhunya menjadi sangat dingin yakni mencapai sekitar -170°C.

Venus

Venus adalah planet terdekat kedua dari matahari setelah planet

Merkurius. Planet ini memiliki radius 6.052 km dan berevolusi dalam

waktu 224,7 hari. Dan berotasi selama 249,0 hari. Planet ini tidak

memiliki satelit alam seperti planet merkurius. Ukuran planet ini hampir

sama dengan bumi jugu planet ini adalah yang paling dekat dengan bumi.

Diameter venus adalah 108,2 Juta Km. Planet venus sering di tutupi awan

padat. Atmosfer venus terdiri dari Karbondioksida dan nitrogen.

Temperatur permukaan venus sangat tinggi, yaitu 480°C, sehingga tidak

mungkin ada air dalam wujud cair. andungan atmosfernya yang pekat

dengan CO2 menyebabkan suhu permukaannya sangat tinggi akibat efek

rumah kaca. Atmosfer Venus tebal dan selalu diselubungi oleh awan.

Pakar astrobiologi berspekulasi bahwa pada lapisan awan Venus

termobakteri tertentu masih dapat melangsungkan kehidupan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

107

Mars

Mars (1,5 SA) berukuran lebih keci dari bumi dan Venus (0,107 massa

bumi). Planet ini memiliki atmosfer tipis yang kandungan utamanya

adalah karbon dioksida. Permukaan Mars yang dipenuhi gunung berapi

raksasa seperti Olympus Mons dan lembah retakan seperti Valles

marineris, menunjukan aktivitas geologis yang terus terjadi sampai baru

belakangan ini.Warna merahnya berasal dari warna karat tanahnya yang

kaya besi. Mars mempunyai dua satelit alami kecil (Deimos dan Phobos)

yang diduga merupakan asteroid yang terjebak gravitasi Mars. Lingkungan

Mars lebih bersahabat bagi kehidupan dibandingkan keadaan Planet

Venus. Namun begitu, keadaannya tidak cukup ideal untuk manusia. Suhu

udara yang cukup rendah dan tekanan udara yang rendah, ditambah

dengan komposisi udara yang sebagian besar karbondioksida,

menyebabkan manusia harus menggunakan alat bantu pernapasan jika

ingin tinggal di sana. Misi-misi ke planet merah ini, sampai penghujung

abad ke-20, belum menemukan jejak kehidupan di sana, meskipun yang

amat sederhana.

13. Asteroid bukanlah sebuah planet karena massa yang dimilikinya kecil

sekali dan berbentuk bongkahan batu yang tidak rata (tidak dalam bentuk

bundar).

14. Meteorid merupakan bongkahan-bongkahan batu raksasa berwarna gelap,

tidak rata memiliki ukuran yang beragam dari yang kecil sampai sangat

besar, berjumlah sangat banyak dan bergerak bebas di dalam jagad raya

kita.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

108

15. Komet terbentuk ketika ia mulai berada pada jarak yang dekat dengan

matahari, panas matahari menyebabkan es pada bongkahan komet

mencair, dimana cairan itu mengeluarkan air, debu dan material organic,

cairan tersebut biasa dilihat dalam bentuk pijaran, atau dikenal dengan

ekor komet, semakin dekat ke matahari ekor komet semakin betambah

panjang karena semakin banyak es yang mencair pada komet tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

109

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

110

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

111

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

112

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

113

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

114

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

115

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

116

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

117

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

118

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

119

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

120

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

121

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

122

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 140: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

123

=

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 141: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

124

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 142: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

125

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 143: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

126

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 144: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

127

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 145: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

128

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 146: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

129

Daftar Distribusi Skor Motivasi Awal

Kode Siswa

Skor Tiap Nomor Pernyataan Angket Total

1 2 5 6 11

1 2 2 2 2 2 10

2 2 2 3 1 2 10

3 1 1 3 2 1 8

4 2 2 2 1 2 9

5 2 2 2 1 1 8

6 2 1 2 1 2 8

7 3 2 3 2 2 12

8 3 3 2 3 2 13

9 3 2 1 2 1 9

10 2 1 3 1 2 9

11 2 3 2 2 2 11

12 3 2 3 2 2 12

13 3 3 2 1 2 11

14 3 3 2 2 1 11

15 3 3 2 1 2 11

16 2 1 1 1 2 7

17 2 3 3 2 2 12

18 3 3 3 2 2 13

19 2 3 2 1 1 9

20 2 2 2 1 1 8

21 2 2 3 1 2 10

22 2 2 3 3 2 12

23 2 2 2 2 1 9

24 2 2 2 1 1 8

25 2 2 1 2 2 9

26 2 2 2 2 1 9

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 147: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

130

Daftar Distribusi Skor Motivasi Akhir

Kode Siswa

Skor Tiap Nomor Pernyataan Angket Total

1 2 5 6 11

1 4 4 3 3 3 17

2 3 4 3 3 3 16

3 4 4 3 3 1 15

4 3 4 3 2 2 14

5 4 3 2 3 1 13

6 3 4 2 2 2 13

7 3 4 3 3 3 16

8 4 4 3 3 1 15

9 2 4 2 2 2 12

10 4 3 4 2 2 15

11 3 4 2 1 1 11

12 4 4 3 2 2 15

13 3 3 2 2 1 11

14 3 4 3 3 2 15

15 4 3 4 3 1 15

16 4 3 2 1 2 12

17 4 4 3 3 2 16

18 4 3 3 3 2 15

19 4 3 3 1 1 12

20 3 4 3 1 2 13

21 3 2 4 1 3 13

22 2 3 3 3 3 14

23 3 2 3 3 3 14

24 3 3 3 2 2 13

25 3 3 3 3 3 15

26 3 2 2 2 2 11

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 148: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

131

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 149: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

132

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 150: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

133

Foto Pelaksanaan Pembelajaran

Siswa sedang menonton video pembelajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 151: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - · PDF filepembelajaran fisika tentang tata surya dengan menggunakan media audiovisual (meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp

134

Seorang siswa sedang menjawab pertanyaan hasil diskusi kelompok dan siswa lainnya mencatat apa yang dikatakan temannya.

Siswa sedang mengerjakan angket motivasi dan soal posttest.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI