plagiat merupakan tindakan tidak terpuji - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi...

181
i PENGGUNAAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA MATERI SISTEM GERAK PADA MANUSIA DALAM MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII B SMP TAMAN DEWASA IBU PAWIYATAN YOGYAKARTA SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Biologi Oleh: Yulius Trikurniawan NIM : 091434020 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2014 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: haquynh

Post on 12-Mar-2019

225 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

i

PENGGUNAAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA MATERI SISTEM GERAK

PADA MANUSIA DALAM MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR

SISWA KELAS VIII B SMP TAMAN DEWASA IBU PAWIYATAN

YOGYAKARTA

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Biologi

Oleh:

Yulius Trikurniawan

NIM : 091434020

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2014

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

iv

MOTTO DAN HALAMAN PERSEMBAHAN

Motto :

[|wâÑ UÉÄx{ eÉv~ 9 eÉÄÄ ltÇz cxÇà|Çz ^âÄ|t{ fxÄxát| wtÇ `tát WxÑtÇ [tÜâá ÂVxÜt{ÊA

Skripsi ini kupersembahkan kepada :

UtÑt~ ? \uâ ; W| áâÜzt <? ftâwtÜt@átâwtÜt~â wtÇ fxÅât ^xÄâtÜzt UxátÜ~â ltÇz gxÜv|ÇàtA

TÄÅtÅtàxÜ hÇ|äxÜá|àtá ftÇtàt W{tÜÅtA gxÅtÇ@àxÅtÇ fxÑxÜ}âtÇztÇ~âA

f`c gtÅtÇ Wxãtát \uâ ctã|çtàtÇ lÉzçt~tÜàt

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skirpsi yang saya tulis ini tidak memuat

karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan

daftar pustaka sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 29 Januari 2014

Penulis,

Yulius Trikurniawan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

vi

PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertandatangan di bawah ini, saya Mahasiswa Universitas Sanata Dharma

Nama : Yulius Trikurniawan

Nomor Mahasiswa : 091434020

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada perpustakaan

Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul :

PENGGUNAAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA MATERI SISTEM GERAK

PADA MANUSIA DALAM MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR

SISWA KELAS VIII B SMP TAMAN DEWASA IBU PAWIYATAN

YOGYAKARTA

Dengan demikian, saya memberikan kepada perpustakaan Universitas Sanata Dharma

untuk menyimpan dan mengolahnya untuk kepentingan akademis tanpa harus meminta

ijin dari saya terlebih dahulu selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya.

Dibuat di Yogyakarta

Pada tanggal, 29 Januari 2014

Yang menyatakan

Yulius Trikurniawan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

vii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah Tuhan kita Yesus Kristus atas

segala rahmat, penyertaan dan bimbingan-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi ini dengan baik. Penulisan skripsi ini merupakan sebagai syarat untuk

memperoleh gelar sarjana pendidikan ( S. Pd ) dan selama masa studi sampai pada saat

penulisan skripsi ini hingga selesai penulis menyadari bahwa banyak sekali mendapat

dukungan, bantuan serta dorongan semangat dari segala pihak baik secara lasung

maupun tidak langsung. Maka pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan

terimakasih kepada :

1. Bapak R. Rohandi, Ph. D. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Sanata Dharma.

2. Bapak Drs. A. Atmadi, M. Si. selaku Ketua Jurusan Pendidikan Matematika dan

Ilmu Pengetahuan Alam.

3. Ibu Dra. Maslichah Asy’ari, M. Pd. selaku dosen pembimbing skripsi yang telah

begitu sabar dalam mendampingi penulisan skripsi ini hingga selesai dan telah

meluangkan banyak waktu untuk membimbing penulis.

4. Segenap dosen Pendidikan Biologi Universitas Sanata Dharma yang telah

memberikan ilmu, wawasan dan pengetahuan yang sangat luas.

5. Staf sekre/laboran yang telah memfasilitasi selama proses masa studi di

Universitas Sanata Dharma.

6. Ki Drs. Budi Angkoso. selaku Kepala Sekolah SMP Taman Dewasa Ibu

Pawiyatan Yogyakarta yang telah memberikan izin untuk melakukan penelitian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

viii

7. Ki Trisno Sugiyanto, S.Pd. ( guru mata pelajaran IPA biologi ), staf guru,

karyawan dan semua siswa-siswi kelas VIII B yang telah bersedia membantu

dan bekerja sama dengan baik selama proses penelitian.

8. Bapak, Ibu ( Di surga ) dan beserta keluarga besar tercinta yang selalu

memberikan dukungan, doa dan semuanya selama masa studi sampai selesai.

9. Teman-teman seperjuanganku : Bantul, Gentili, Widi, Eran, Yerry, Edo, Leo,

Fajar, Kris dan semua teman-teman Pendidikan Biologi angkatan 2009 atas

kebersamaannya.

10. Sahabat yang telah menghadap-Nya ke surga ( Alm. Alpius Pimchan Nalsa ).

Selamat jalan kawan semoga kamu tenang disisi-Nya. Namamu akan selalu ada

dihati kami.

11. Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu yang telah

membantu, memberi semangat dan dorongan.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari sempurna, karena kesempurnaan itu

hanya milik Tuhan. Maka dari itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang

membangun dari segala pihak. Akir kata semoga skripsi ini bisa bermanfaat untuk kita

semua.

Penulis

Yulius Trikurniawan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

ix

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan minat dan hasil belajar siswa kelas VIII B SMP Taman Dewasa Ibu Pawiyatan Yogyakarta pada materi sistem gerak pada manusia melalui penggunaan media audiovisual berupa video. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subjek dari penelitian ini adalah siswa kelas VIII B SMP Taman Dewasa Ibu Pawiyatan Yogyakarta tahun pelajaran 2013/2014. Total jumlah siswa yang diteliti sebanyak 21 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa lembar pengamatan, kuesioner minat belajar siswa,silabus, RPP dan soal tes evaluasi hasil belajar siswa.

Minat siswa pada siklus pertama ditemukan 100% masuk dalam kriteria baik sedangkan minat siswa pada siklus kedua ditemukan sebagian besar 80,95% masuk dalam kriteria sangat baik dan 19,05% masuk dalam kriteria baik. Skor rata – rata hasil belajar siswa pada siklus pertama 60,47 dengan pencapaian KKM 48% sedangkan pada siklus kedua perolehan skor rata – rata mencapai 70,33 dengan presentase pencapaian KKM 80,95%. Dari 21 orang siswa yang mengikuti tes pada siklus pertama, terdapat. hanya 10 orang siswa yang tuntas. Jumlah ini meningkat menjadi 17 orang siswa yang tuntas pada siklus kedua.

Berdasarkan hasil analisa data dalam penelitian ini maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan media audiovisual berupa video dalam pembelajaran terbukti dapat meningkatkan minat dan hasil belajar siswa kelas VIII B SMP Taman Dewasa Ibu Pawiyatan Yogyakarta pada materi sistem gerak pada manusia.

Kata Kunci : minat belajar, hasil belajar, media audiovisual

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

x

ABSTRACT

This research aims to know the learning outcome and increasing students interest at class VIII B Junior High School Taman Dewasa Ibu Pawiyatan Yogyakarta on human mechanical systems with implementing audiovisual media of video. The research is an action research. The subjects are students of Junior High School Taman Dewasa Ibu Pawiyatan Yogyakarta at class VIII B semester 2 2013/2014. The total number of students are 21 persons. Data collection instruments used in this research are observation and questionery to measure the related variables: the interest and the learning outcomes of the students.

The interest of students measured for the first cycle 100% was classified as good, while the interest of students obtained for cycle 2 almost 80,95% was classified as very good, and19,05% as. Average score of students learning outcome of the first cycle is 60,47 of 48% of KKM, while the average score of cycle 2 is 70,33 of 80,95% of KKM. From 21 persons doing the test of the first cycle, there are 10 students who had completed. This number increased to 17 students of cycle 2.

Based on the results obtained in this research, then it can be concluded that the use of audiovisual media video in learning can increase the learning outcome and students interest at the Juior High School Taman Dewasa Ibu Pawiyatan Yogyakarta class VIII B on human mechanical systems uased as learning material. Key word:learning interest, learning outcome, audiovisual media

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.................................................................................................. i

HALAMAN PERSETUJUAN ................................................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN.................................................................................... iii

MOTTO DAN HALAMAN PERSEMBAHAN........................................................ iv

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA .................................................................... v

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH ....................... vi

KATA PENGANTAR ............................................................................................... vii

ABSTRAK ................................................................................................................. ix

ABSTRACT ................................................................................................................. x

DAFTAR ISI .............................................................................................................. xi

DAFTAR TABEL ...................................................................................................... xiii

DAFTAR GAMBAR ................................................................................................. xiv

DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................................. xv

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ..................................................................... 1

B. Rumusan Masalah .............................................................................. 3

C. Hipotesa ............................................................................................. 3

D. Batasan Masalah ................................................................................ 3

E. Variabel .............................................................................................. 4

F. Indikator Keberhasilan ....................................................................... 4

G. Tujuan Penelitian ............................................................................... 4

H. Manfaat Penelitian…………………………………… ..................... 4

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Belajar ................................................................................................ 6

B. Hasil Belajar ...................................................................................... 12

C. Media ................................................................................................. 18

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

xii

D. Materi Sistem Gerak Pada Manusia ................................................... 26

E. Hasil Penelitian yang Relevan ........................................................... 26

F. Kerangka Berpikir .............................................................................. 27

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian .................................................................................. 28

B. Seting Penelitian ................................................................................ 29

C. Rancangan Tindakan .......................................................................... 29

D. Instrumen Penelitian .......................................................................... 33

E. Jadwal Penelitian ............................................................................... 42

F. Personalia Penelitian……………………………………………….. 43

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Pelaksanaan Penelitian ....................................................................... 44

B. Hasil Penelitian .................................................................................. 44

C. Analisis Data ...................................................................................... 54

D. Pembahasan ....................................................................................... 57

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan ........................................................................................ 66

B. Keterbatasan Penelitian ...................................................................... 66

C. Saran .................................................................................................. 67

DAFTAR PUSTAKA

A. Sumber Buku ..................................................................................... 68

B. Sumber Skripsi ................................................................................... 69

C. Sumber Jurnal .................................................................................... 70

D. Sumber Internet .................................................................................. 70

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Indikator Keberhasilan .............................................................................. 4

Tabel 3.1 Kisi-Kisi Kuisioner Minat ......................................................................... 37

Tabel 3.2 Instrumen Lembar Observasi Minat .......................................................... 38

Tabel 3.3 Penetapan Skor Kuisioner Minat .............................................................. 39

Tabel 3.4 Kategori Nilai Minat Siswa ....................................................................... 40

Tabel 3.5 Kategori Persentase Minat Siswa .............................................................. 40

Tabel 3.6 Kriteria Skor Ketuntasan Individu ............................................................ 41

Tabel 3.7 Kegiatan Penelitian ................................................................................... 42

Tabel 4.1 Data Hasil Kuisioner Minat Belajar Siswa Siklus I .................................. 45

Tabel 4.2 Data Hasil Observasi Kelompok Siswa Siklus I ....................................... 48

Tabel 4.3 Data Hasil Tes Evaluasi Siklus I ............................................................... 48

Tabel 4.4 Data Hasil Observasi Kelompok Siswa Siklus II ..................................... 52

Tabel 4.5 Data Hasil Tes Evaluasi Siklus II .............................................................. 53

Tabel 4.6 Data Hasil Kuisioner Minat Belajar Siswa Siklus II ................................. 53

Tabel 4.7 Nilai Minat Belajar Setiap Siswa Siklus Pertama ..................................... 55

Tabel 4.8 Nilai Minat Belajar Setiap Siswa Siklus Kedua ........................................ 55

Tabel 4.9 Analisis Hasil Tes Kognitif Siswa ............................................................ 57

Tabel 4.10 Data Hasil Analisis Minat Belajar Siswa Siklus Pertama dan Kedua ..... 58

Tabel 4.11 Data Hasil Analisis Skor Rata-Rata ......................................................... 62

Tabel 4.12 Data Hasil Analisis Pencapaian % KKM................................................. 63

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

xiv

DAFTAR BAGAN DAN GAMBAR

Bagan 2.1 Proses Pencapaian Hasil Belajar ........................................................... 13

Bagan 3.1 Desain Penelitian Tindakan……………………………………………. 28

Gambar 4.1 Siswa Mengamati Video ....................................................................... 46

Gambar 4.2 Siswa Kerja Kelompok dan Presentasi di Depan Kelas ........................ 47

Gambar 4.3 Siswa Mengamati Video ....................................................................... 51

Gambar 4.4 Siswa Kerja Kelompok dan Presentasi di Depan Kelas ........................ 51

Gambar 4.5 Grafik Kriteria Minat Siswa .................................................................. 59

Gambar 4.6 Grafik Rata – Rata Skor Aspek Kognitif Siswa .................................... 62

Gambar 4.7 Grafik Pencapaian %KKM .................................................................... 64

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Silabus Kegiatan Pembelajaran ....................................................... 71

Lampiran 2 Rencana Program Pembelajaran (RPP) Siklus I .............................. 74

Lampiran 3 Rencana Program Pembelajaran (RPP) Siklus II ............................. 81

Lampiran 4 Materi Siklus I ( Pertemuan Pertama dan Kedua ) .......................... 87

Lampiran 5 Materi Siklus II ( Pertemuan Pertama ) ........................................... 94

Lampiran 6 Lembar Kerja Siswa 1 ...................................................................... 98

Lampiran 7 Lembar Kerja Siswa 2 ...................................................................... 100

Lampiran 8 Lembar Kerja Siswa 3 ...................................................................... 102

Lampiran 9 Kisi-kisi Soal Evaluasi Siklus I dan Siklus II .................................. 104

Lampiran 10 Soal Ulangan Harian Siklus I ........................................................... 106

Lampiran 11 Soal Ulangan Harian Siklus II ......................................................... 109

Lampiran 12 Kunci Jawaban LKS 1 ..................................................................... 112

Lampiran 13 Kunci Jawaban LKS 2 ..................................................................... 113

Lampiran 14 Kunci Jawaban LKS 3 ..................................................................... 114

Lampiran 15 Kunci Jawaban dan Panduan Skoring Tes Evaluasi Siklus I ........... 115

Lampiran 16 Kunci Jawaban dan Panduan Skoring Tes Evaluasi Siklus II ......... 118

Lampiran 17 Lembar Observasi Siswa Siklus I dan II .......................................... 121

Lampiran 18 Kuisioner Minat Siklus I dan II ....................................................... 123

Lampiran 19 Kisi – Kisi Kuisioner Minat ............................................................. 125

Lampiran 20 Daftar Skor Minat Siswa Siklus I .................................................... 126

Lampiran 21 Daftar Anggota Kelompok Siklus I ................................................. 127

Lampiran 22 Daftar Skor Observasi Kelompok Siswa Siklus I ............................ 128

Lampiran 23 Daftar Nilai Tes Evaluasi Siklus I ................................................... 129

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

xvi

Lampiran 24 Daftar Anggota Kelompok Siklus II ................................................ 130

Lampiran 25 Daftar Skor Observasi Kelompok Siswa Siklus II ........................... 131

Lampiran 26 Daftar Nilai Tes Evaluasi Siklus II .................................................. 132

Lampiran 27 Daftar Skor Minat Siklus II ............................................................. 133

Lampiran 28 Data Perbandinagan Hasil Analisis Minat Belajar Siswa ................ 134

Lampiran 29 Lembar Permohonan Ijin Penelitian ................................................ 135

Lampiran 30 Print Screen Materi Siklus I dan II .................................................. 136

Lampiran 31 Surat Pernyataan Sudah Melakukan Penelitian ............................... 149

Lampiran 32 Surat Ijin Dari Kampus .................................................................... 150

Lampiran 33 Contoh Hasil Kuisioner Siklus I ...................................................... 151

Lampiran 34 Contoh Hasil Kuisioner Siklus II ..................................................... 153

Lampiran 35 Contoh Hasil Observasi Kelompok Siswa Siklus I ......................... 155

Lampiran 36 Contoh Hasil Observasi Kelompok Siswa Siklus II ........................ 157

Lampiran 37 Contoh Hasil Ulangan Harian Siklus I ............................................ 159

Lampiran 38 Contoh Hasil Ulangan Harian Siklus II ........................................... 163

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Keberhasilan pendidikan sangat tergantung pada beberapa faktor, di antaranya

yaitu guru sebagai fasilitator dan motivator, sarana dan prasarana yang ada, dan

keinginan siswa dalam kegiatan pembelajaran. Dalam pembelajaran terdapat berbagai

komponen utama yaitu tujuan, bahan, metode dan media serta penilaian yang saling

berhubungan dan saling mempengaruhi (Sudjana, 2005). Untuk mendapat hasil

belajar yang optimal, maka unsur-unsur dalam proses pembelajaran diusahakan harus

memberikan kontribusi yang maksimal juga pada proses pembelajaran.

Berdasarkan hasil wawancara dengan guru Biologi di SMP Taman Dewasa Ibu

Pawiyatan Yogyakarta khususnya kelas VIII B, proses pembelajaran sebagian besar

menggunakan metode diskusi dan ceramah yang diselingi dengan tanya jawab. Guru

tidak melakukan variasi metode pembelajaran, dampaknya siswa menjadi jenuh dan

pasif serta bersifat individual karena guru lebih banyak mendominasi proses belajar

mengajar di kelas. Media pembelajaran yang digunakan sangat terbatas, sarana dan

prasarana terbatas yaitu white board dan spidol, buku paket dan tidak semua siswa

memiliki lembar kerja siswa (LKS).

Kondisi tersebut berpengaruh terhadap hasil belajar siswa kelas VIII B di mana

hasil tes yang dilakukan pada akhir pelajaran, khususnya pada pokok bahasan sistem

gerak pada manusia, menunjukan hasil belajar yang diperoleh dengan nilai rata-rata

kelas 68. Siswa yang memperoleh nilai < 68 sebanyak 45%, dan siswa yang

memperoleh nilai ≥ 68 sebanyak 55%. Hal ini menunjukan belum berhasilnya proses

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

2

pembelajaran dalam mencapai tujuan pembelajaran. Indikator keberhasilan mengajar

di SMP Taman Dewasa Ibu Pawiyatan Yogyakarta, minimal 80% hasil belajar siswa

yang harus mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), dengan nilai KKM adalah

68.

Rendahnya pencapaian KKM pada materi sistem gerak pada manusia disebabkan

antara lain: penggunaan metode pembelajaran yang kurang variatif, penggunaaan

media pembelajaran yang kurang optimal, sarana dan prasarana yang terbatas,

sehingga minat siswa dalam belajar menjadi rendah yang berdampak terhadap hasil

belajar. Untuk meningkatkan hasil belajar siswa ke arah yang lebih baik, maka perlu

dilakukan tindakan perbaikan proses pembelajaran agar tujuan pembelajaran dapat

tercapai. Salah satu tindakan yang dilakukan adalah dengan mengadakan variasi

media pembelajaran. Penggunaan media dapat dipergunakan sebagai alat bantu dan

sumber belajar (Mulyasa, 2002). Salah satu media yang dapat meningkatkan hasil

belajar siswa adalah media audiovisual di mana dengan media audiovisual ini,

ingatan siswa akan bisa bertahan lebih lama karena selain dari daya audio berupa

mendengar siswa juga menyimpan memori dalam visual yaitu dengan melihat. Media

audiovisual juga dapat mewakili apa yang kurang mampu disampaikan oleh guru

melalui kalimat, dengan demikian, siswa akan lebih mudah mencerna materi dari pada

tanpa bantuan media.

Berdasarkan permasalahan di atas, maka peneliti melakukan penelitian

menggunakan media audiovisual untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Selanjutnya

penelitian ini diberi judul : ”Penggunaan Media Audiovisual pada Materi Sistem

Gerak pada Manusia dalam Meningkatkan Minat dan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII

B SMP Taman Dewasa Ibu Pawiyatan Yogyakarta ”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

3

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, dapat dirumuskan masalah sebagai berikut:

Apakah penggunaan media Audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dapat

meningkatkan minat dan hasil belajar siswa kelas VIII B SMP Taman Dewasa Ibu

Pawiyatan Yogyakarta?

C. Hipotesa

Penggunaan media Audiovisual dapat meningkatkan minat dan hasil belajar siswa

kelas VIII B SMP Taman Dewasa Ibu Pawiyatan Yogyakarta pada materi sistem

gerak pada manusia.

D. Batasan Masalah

Supaya masalah yang diteliti tidak meluas maka perlu diadakan pembatasan

masalah. Batasan masalah pada penelitian ini adalah:

1. Hasil belajar yang dimaksud adalah kemampuan kognitif siswa dalam belajar.

2. Minat yang dimaksud adalah keinginan/kemauan siswa dalam mengikuti

proses pembelajaran.

3. Media Audiovisual yang digunakan pada penelitian ini adalah berupa

film/video.

4. Materi sistem gerak pada manusia yang digunakan dalam penelitian ini

dibatasi pada Kompetensi Dasar 1.3 yaitu : Mendeskripsikan sistem gerak

pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

4

E. Variabel

Variabel dalam penelitian ini ada tiga yaitu variabel bebas, terikat dan kontrol.

Media Audiovisual ditempatkan sebagai variabel bebas, sedangkan aspek minat dan

hasil belajar siswa, ditempatkan sebagai variabel terikat. Materi sistem gerak pada

manusia ditempatkan sebagai variabel kontrol.

F. Indikator Keberhasilan

Indikator keberhasilan dalam penelitian ini meliputi :

Table. 1.1 Indikator keberhasilan Indikator Awal Target

Skor rata-rata kelas 68 73

% Capaian KKM 55% 80%

Minat belajar Belum terukur 70%

Siswa minimal kriteria baik

G. Tujuan Penelitian

Sejalan dengan rumusan yang telah ditentukan, maka tujuan penelitian ini adalah:

Untuk mengetahui apakah penggunaan media audiovisual dapat meningkatkan minat

dan hasil belajar siswa kelas VIII B SMP Taman Dewasa Ibu Pawiyatan Yogyakarta

pada materi sistem gerak pada manusia.

H. Manfaat Penelitian

1. Bagi Peneliti untuk menambah pengetahuan dalam memperbaiki proses

pembelajaran dan meningkatkan hasil belajar siswa dengan memilih media

pembelajaran yang tepat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

5

2. Bagi Guru / Sekolah untuk mengoptimalkan penggunaan media pembelajaran,

mengidentifikasi kesulitan belajar siswa, dan menentukan tindakan guna

meningkatkan hasil belajar siswa serta memberikan kontribusi dalam

meningkatkan kualitas sekolah lulusan.

3. Bagi peneliti lain supaya menjadi motivasi untuk melakukan penelitian lebih

mendalam lagi tentang penggunaan media yang tepat dalam pembelajaran

pada suatu pokok bahasan agar keberhasilan pembelajaran bisa lebih

maksimal

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

6

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Belajar

1. Pengertian Belajar

Belajar adalah suatu kegiatan yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia.

Dengan belajar manusia mampu mengembangkan potensi-potensi yang dibawanya

sejak lahir sehingga nantinya mampu menyesuaikan diri demi pemenuhan

kebutuhan. Menurut Hilgard dalam Mulyati (2005) belajar berarti pembentukan

atau shaping tingkah laku individu melalui kontak dengan lingkungan. Belajar

adalah suatu kegiatan yang memang diupayakan agar terjadi perubahan pada diri

individu. Menurut Syah (2003), secara kuantitatif (ditinjau dari sudut jumlah),

belajar berarti kegiatan pengisian atau pengembangan kemampuan kognitif

dengan fakta sebanyak-banyaknya. Jadi, belajar dalam hal ini dipandang dari

sudut berapa banyak materi yang dikuasai siswa. Secara kualitatif (tinjauan mutu),

belajar adalah proses memperoleh arti-arti atau pemahaman-pemahaman serta

cara-cara menafsirkan dunia di sekeliling siswa. Belajar dalam pengertian ini

difokuskan pada tercapainya daya pikir dan tindakan yang berkualitas untuk

memecahakan masalah-masalah yang kini dan nanti dihadapi siswa. Berdasarkan

pendapat para ahli di atas dapat disimpulkan bahwa yang disebut belajar adalah

proses perubahan tingkah laku seseorang yang disebabkan adanya pengalaman

untuk memperoleh pengetahuan, keterampilan dan sikap dari seseorang yang

melakukan kegiatan belajar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

7

2. Minat Belajar

Minat merupakan masalah yang penting dalam pendidikan, apa lagi dikaitkan

dengan aktivitas seseorang dalam kehidupan sehari-hari. Minat yang ada pada diri

seseorang akan memberikan gambaran dalam aktivitas untuk mencapai tujuan.

Minat tidak dibawa sejak lahir, melainkan diperoleh kemudian. Minat terhadap

suatu hal yang baru akan dipelajari dan mempengaruhi penerimaan minat-minat

baru. Jadi, minat terhadap sesuatu merupakan hasil belajar dan menyokong belajar

selanjutnya. Asumsi umum menyatakan bahwa minat akan membantu seseorang

mempelajari suatu hal.

a. Pengertian Minat

Tidjan dalam Meisuri (1998) berpendapat bahwa minat merupakan gejala

psikologis yang menunjukan pemusatan perhatian terhadap suatu obyek sebab

ada perasaan senang. Dari pengertian itu jelas bahwa minat itu sebagai

pemusatan perhatian atau reaksi terhadap suatu obyek atau situasi tertentu

yang didahului oleh perasaan senang tehadap obyek tersebut. Sedangkan

Mahmud (1982) mengatakan bahwa minat adalah sebagai sebab yaitu

kekuatan pendorong yang memaksa seseorang menaruh perhatian pada situasi

atau aktifitas tertentu dan bukan pada yang lain.

b. Macam-macam Minat

Carl Safran dalam Sukardi (1994) membagi minat menjadi tiga macam,

yaitu :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

8

1. Minat yang diekspresikan/Expressed Interest

Seseorang dapat meningkatkan minat atau pilihannya dengan kata-kata

tertentu. Misalnya : seseorang mungkin mengatakan bahwa dirinya

tertarik dalam mengumpulkan mata uang logam, perangko dan lain-lain.

2. Minat yang diwujudkan/Manifest Interest

Seseorang dapat mengungkapkan minat bukan melalui kata-kata

melainkan dengan tindakan atau perbuatan, yaitu ikut serta dan berperan

aktif dalam suatu kegiatan. Misal : kegiatan olah raga, pramuka dan

sebagainya yang menarik perhatian.

3. Minat yang diinventariskan/Inventoral Interest

Seseorang menilai minatnya agar dapat diukur dengan menjawab

terhadap sejumlah pertanyaan tertentu atau urutan pilihannya untuk

kelompok minat tertentu. Pertanyaan-pertanyaan untuk mengukur minat

seseorang disusun dengan menggunakan angket.

Sedangkan menurut Zainuddin (2011), minat belajar dapat ditunjukan

melalui :

1. Keseriusan Belajar di Kelas

Keseriusan dalam mengikuti pelajaran di kelas memang harus

diciptakan sebab pada kenyataannya banyak siswa yang gagal dalam

belajarnya, oleh karena kurangnya keseriusan untuk memperhatikan

guru dalam memberikan penjelasaan pada saat proses belajar

mengajar, apalagi pada mata pelajaran tertentu seperti Matematika,

Fisika, Bahasa Inggris yang sulit dipahami dan diketahui sendiri jika

tidak tanpa adanya penjelasan guru yang mengajarkannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

9

2. Minat belajar siswa di perpustakaan

Berbagai usaha di bidang pendidikan dalam upaya meningkatkan

kecerdasan bangsa telah dilakukan, namun kenyataan menunjukan

bahwa minat dan kegemaran membaca masih tergolong rendah,

rendahnya minat membaca berpengaruh pada prestasi belajar siswa.

Raka J. dalam Zainuddin (2011) berpendapat bahwa perpustakaan adalah

tempat menimba ilmu yang baik, maka perlu adanya upaya baik dari

guru maupun orang tua siswa agar siswa dapat memanfaatkan

perpustakaan untuk belajar dengan cara membaca.

3. Minat belajar dalam menyelesaikan tugas-tugas pelajaran atau PR

Jika guru mata pelajaran dan keluarga (orang tua) memperhatikan

usaha siswa dalam menyelesaikan tugas-tugas belajar, maka secara

psikologis orang tua telah menumbuhkan semangat dalam

menyelesaikan tugas-tugas belajar karena merasa mendapat perhatian.

Tugas dalam belajar adalah suatu tugas yang harus (wajib)

dikerjakan oleh seorang siswa, baik berbentuk latihan-latihan dari

guru setelah menyelesaikan suatu pembahasan materi di kelas, maupun

tugas yang berbentuk PR (pekerjaan rumah), yang menuntut untuk

dikerjakan di luar jam sekolah. Pernyataan di atas dapat disimpulkan

bahwa, motivasi siswa dalam mengerjakan tugas atau PR ditandai

dengan keterlibatan siswa secara aktif dalam menyelesaikan tugas

tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

10

4. Mendengarkan Penjelasan Guru

Interaksi edukatif yang berlangsung dalam proses belajar mengajar di

sekolah melibatkan faktor guru dan siswa. Guru menjalankan tugas dan

tanggung jawabnya mengajar para siswa dan siswa sebagai subjek

yang belajar. Salah satu aktivitas guru dalam mengajar adalah

menyampaikan materi pembelajaran kepada siswa. Penyampaian materi

pembelajaran, sangat erat kaitannya dengan aktivitas mendengarkan

penjelasan guru. Aktivitas mendengarkan ini sangat penting bagi siswa

dalam menerima pelajaran yang disampaikan oleh guru dengan baik.

Oleh karena itu ketika guru menyampaikan materi pelajaran dituntut

minat siswa secara optimal dengan konsentrasi penuh yaitu

mendengarkan penjelasan guru.

5. Mencatat Pelajaran

Salah satu aktivitas dalam belajar adalah aktivitas mencatat. Setelah

memperhatikan pelajaran yang diberikan oleh guru secara seksama,

maka tindakan selanjutnya adalah mencatat hal-hal yang dianggap

perlu. Dalam mencatat materi yang dapat dicatat baik berupa materi

secara keseluruhan atau materi tertentu atau rangkuman-rangkuman yang

merupakan ringkasan dari materi pelajaran. Manfaat mencatat

pelajaran adalah bahwa siswa dapat membaca materi pelajaran di

rumah, serta mengulangi pelajaran tersebut, untuk lebih memahami

materi yang telah disampaikan. Namun, tidak semua aktivitas

mencatat adalah belajar, aktivitas mencatat yang bersifat mengcopy

tidak termasuk di dalam aktivitas belajar. Aktivitas mencatat yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

11

termasuk belajar adalah apabila pada saat mencatat, siswa menyadari

kebutuhan serta tujuannya dan menggunakan arah belajar tertentu agar

catatan itu nantinya berguna bagi pencapaian tujuan belajar. Materi

yang dicatat sangat ditentukan set-set (arah) belajar siswa, misalnya

dalam mendengarkan ceramah atau berpartisipasi dalam diskusi, maka

kesadaran siswa akan kebutuhan dan tujuan mengharuskan siswa

mencatat. Catatan siswa tidak hanya sekedar mencatat fakta-fakta

dalam pelajaran. Seorang siswa dapat dituntut mencatat hasil

aktivitasnya, misalnya mencatat tugas-tugas pelajaran, mencatat

rangkuman, mencatat materi tambahan serta mencatat hasil diskusi.

6. Membaca Pelajaran

Tidak semua aktivitas membaca dapat diartikan sebagai belajar.

Sebagai contoh : Membaca sambil tidur-tiduran, tidak dapat disebut

belajar. Membaca di tempat tidur akan membuat perhatian menjadi

terbagi, dalam hal ini tujuan dari belajar itu sendiri dapat terganggu.

Belajar memerlukan set atau arah, misalnya : membaca dimulai dengan

memperhatikan judul, bab, topik- topik utama yang berorientasi pada

kebutuhan dan tujuan. Tujuan akan menentukan materi yang akan

dibaca dan dipelajari. Dalam membaca, catatlah materi yang dianggap

perlu dipertanyakan dalam pikiran, lebih baik lagi pertanyaan tersebut

disertai dengan alternatif-alternatif jawabannya.

Dalam penelitian ini, minat yang dimaksud termasuk dalam kategori

macam minat yang diinventariskan/Inventoral Interest karena jenis minat ini

merupakan salah satu jenis minat di mana seseorang menilai minatnya agar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

12

dapat diukur dengan menjawab sejumlah pertanyaan tertentu atau urutan

pilihannya untuk kelompok minat tertentu. Pertanyaan-pertanyaan untuk

mengukur minat seseorang disusun dalam bentuk angket. Minat ini juga

berkaitan dengan jenis minat yang dikemukakan oleh Zainuddin, di mana ke

enam jenis minat menurut Zainuddin tersebut dapat dimasukkan ke dalam

jenis minat yang diinventariskan.

B. Hasil Belajar

1. Pengertian Hasil Belajar

Sudjana (2005) mengatakan bahwa hasil belajar adalah kemampuan-

kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima pengalaman belajarnya.

Masing-masing hasil belajar dapat diisi dengan bahan yang telah ditetapkan dalam

kurikulum.

Dalam melakukan kegiatan belajar terjadi proses berpikir yang melibatkan

kegiatan mental, terjadi penyusunan hubungan informasi-informasi yang diterima

sehingga timbul suatu pemahaman dan penguasaan terhadap materi yang

diberikan. Dengan adanya pemahaman dan penguasaan yang didapat setelah

melalui proses belajar mengajar maka siswa telah memahami suatu perubahan dari

yang tidak diketahui menjadi diketahui. Perubahan inilah yang disebut dengan

hasil belajar.

Crow and Crow dalam Sofyan (2003), mengemukakan bahwa hasil belajar

merupakan perolehan kebiasaan-kebiasaan, pengetahuan dan sikap. Pemerolehan

ini termasuk suatu cara baru melakukan sesuatu dan cara mengatasi masalah pada

situasi baru. Hamalik (2006) mengemukakan bahwa hasil belajar menunjukkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

13

kepada prestasi belajar, sedangkan prestasi belajar itu merupakan indikator adanya

derajat perubahan tingkah laku siswa. Dimyati dan Mudjiono (2002)

mengemukaan bahwa hasil belajar adalah hasil yang ditunjukkan dari suatu

interaksi tindak belajar dan biasanya ditunjukkan dengan nilai tes yang diberikan

guru.

Berdasarkan uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar

merupakan hasil yang diperoleh siswa setelah terjadinya proses pembelajaran

yang ditunjukkan dengan nilai tes yang diberikan oleh guru setiap selesai

memberikan materi pelajaran pada satu pokok bahasan.

Bagan. 2.1 Proses Pencapaian Hasil Belajar

Bagan di atas mencerminkan bahwa hasil belajar diakibatkan oleh adanya

kegiatan evaluasi belajar atau tes dan evaluasi belajar dilakukan karena adanya

kegiatan belajar. Baik buruknya hasil belajar sangat bergantung dari pengetahuan

dan perubahan perilaku individu yang besangkutan terhadap yang dipelajari

(Melayu, 1999).

Proses pendidikan mempunyai tujuan yang ingin dicapai, yang dapat

dikategorikan menjadi tiga bidang, yakni bidang kognitif (penguasaan intelektual)

meliputi ; pengetahuan hafalan (knowledge), pemahaman (comprehention),

Pengetahuan

Perilaku Nilai

Hasil Belajar Tes Belajar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

14

penerapan (aplication), analisis (analiysis), dan evaluasi (evakuation), bidang

afektif (berhubungan dengan sikap dan nilai) serta bidang psikomotorik

(kemampuan/keterampilan untuk bertindak/prilaku) (Angkowo, 2007).

Hasil belajar atau achievement merupakan realisasi atau pemekaran dari

kecakapan-kecakapan potensial atau kapasitas yang dimiliki seseorang.

Penguasaan hasil belajar oleh seseorang dilihat dari perilakunya, baik perilaku

dalam bentuk penguasaan pengetahuan, keterampilan berpikir maupun

keterampilan motorik (Syaodih, 2003).

Pencapaian belajar atau hasil belajar diperoleh setelah dilaksanakannya

suatu program pengajaran. Penilaian atau evaluasi pencapaian hasil belajar

merupakan langkah untuk mengetahui seberapa jauh tujuan kegiatan belajar

mengajar (KBM) suatu bidang studi atau mata pelajaran telah dapat dicapai

(Subali, 2002).

2. Macam-Macam Hasil Belajar

Prinsipnya macam-macam hasil belajar meliputi tiga ranah dalam

http://dinulislami.blogspot.com/2013/02/jenis-jenis-hasil-belajar.html, yaitu :

a. Cognitive Domain (Ranah Kognitif), yang berisi perilaku-perilaku yang

menekankan aspek intelektual, seperti pengetahuan, pengertian, dan

keterampilan berpikir.

b. Affective Domain (Ranah Afektif) berisi perilaku-perilaku yang

menekankan aspek perasaan dan emosi, seperti minat, sikap, apresiasi, dan

cara penyesuaian diri. Tujuan pendidikan ranah afektif adalah hasil belajar

atau kemampuan yang berhubungan dengan sikap atau afektif.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

15

c. Psychomotor Domain (Ranah Psikomotor) berisi perilaku-perilaku yang

menekankan aspek keterampilan motorik, karena keterampilan

ini (kognitif, afektif dan psikomotor) tersebut tidak dapat berdiri sendiri-

sendiri tetapi merupakan satu kesatuan, dan harus dipandang sebagai

sasaran hasil belajar.

3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Menurut Kartono (2000), kegiatan proses belajar mengajar dipengaruhi oleh

dua faktor yaitu faktor internal dan faktor ekternal yang dapat dijabarkan lebih

lanjut sebagai berikut :

1. Faktor yang berasal dari dalam diri siswa (internal), di antaranya meliputi:

a. Intelegensi

Intelegensi merupakan suatu kemampuan dasar yang bersifat umum

untuk memperoleh suatu kecakapan yang mengandung berbagai

komponen.

b. Bakat

Bakat merupakan potensi atau kemampuan yang jika dikembangkan

melalui belajar akan menjadi kecakapan yang nyata.

c. Minat dan perhatian

Minat dan perhatian dalam belajar sangat berhubungan erat.

Seseorang yang menaruh minat pada mata pelajaran tertentu, biasanya

cenderung untuk selalu memperhatikan mata pelajaran yang

diminatinya. Begitu juga jika seseorang menaruh perhatian secara

kontinue baik secara sadar maupun secara tidak sadar pada objek

tertentu biasanya akan membangkitkan minat pada objek tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

16

d. Kesehatan jasmani

Kondisi fisik yang baik akan sangat berpengaruh terhadap

berlangsungnya kegiatan belajar mengajar seseorang apabila memiliki

badan atau kondisi fisik yang sehat maka ia akan mempunyai

semangat dalam belajar. Namun sebaliknya seseorang yang sedang

dalam kondisi sakit akan sulit untuk bisa berkonsentrasi dalam

belajar.

e. Cara belajar

Cara belajar yang efektif dan efisien akan sangat berpengaruh

terhadap keberhasilan dalam belajar. Ada beberapa cara belajar yang

efisien. Di antaranya yaitu: berkonsentrasi baik sebelum belajar

ataupun pada saat proses belajar mengajar berlangsung, mempelajari

kembali materi pelajaran yang telah diterima, membaca dengan teliti

dan betul materinya, mencoba menyelesaikan latihan-latihan soal dari

materi yang telah diajarkan.

2. Faktor (eksternal) yang berasal dari luar diri siswa, yaitu lingkungan,

lingkungan keluarga, sekolah ataupun masyarakat.

Hal serupa juga dikemukakan oleh Ahmadi (2001), yang menyatakan

bahwa ada beberapa faktor yang mempengaruhi belajar siswa baik secara

langsung maupun tidak langsung. Faktor-faktor tersebut digolongkan

menjadi tiga macam yaitu:

a. Faktor-faktor stimulasi belajar, mencakup panjangnya bahan

pelajaran kesulitan bahan pelajaran, berartinya bahan pengajaran,

berat ringannya tugas, dan suasana lingkungan eksternal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

17

b. Faktor-faktor metode belajar, mencakup kegiatan berlatih,

resistensi dalam belajar, pengenalan tentang hasil-hasil belajar,

bimbingan dalam belajar, dan kondisi-kondisi intensif.

c. Faktor-faktor individual, mencakup usia kronologis, perbedaan

jenis kelamin, pengalamannya sebelumnya, kapasitas mental,

kondisi kesehatan jasmani, kondisi kesehatan rohani, dan motivasi.

Sedangkan Jhon M. Keller sebagaimana yang dikutip oleh

Abdurrahman (2002), berpandangan bahwa : "belajar sangat dipengaruhi

oleh dua macam masukan, yaitu kelompok masukan pribadi (personal

inputs) dan kelompok masukan yang berasal dari lingkungan

(environmental inputs)."

Pendapat lain yang diungkapkan Muslim dalam Roestiyah (2000)

menyebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi belajar, yaitu:

a. Strategi pembelajaran, salah satu strategi yang dapat meningkatkan

keterlibatan siswa dalam proses belajar adalah: pra pembelajaran,

penyajian informasi, peran serta siswa, evaluasi, dan tindak lanjut.

b. Gaya kognitif siswa, yaitu kebiasaan bertindak yang relatif tetap

dalam menerima, memikirkan, memecahkan masalah, ataupun

dalam informasi.

Dari berbagai penjabaran tentang faktor-faktor yang mempengaruhi belajar

dapat dikelompokan menjadi dua yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor

internal merupakan faktor yang timbul dari dalam diri anak didik tersebut

sedangkan faktor eksternal faktor yang disebabkan oleh stimuli eksternal terhadap

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

18

anak didik sehingga anak didik tersebut terpengaruh atau terkondisikan oleh faktor

eksternal tersebut.

C. Media

1. Pengertian Media

Kata media berasal dari bahasa Latin medius yang secara harafiah berarti

”tengah”, ”perantara” atau ”pengantar”. Dalam bahasa Arab media adalah

perantara atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima pesan. Dalam

pengertian ini, guru, buku teks, dan lingkungan sekolah merupakan media. Secara

lebih khusus, pengertian media dalam proses belajar mengajar cenderung diartikan

sebagai alat-alat grafis, photografis, atau elektronis untuk menangkap, memproses,

dan menyusun kembali informasi visual atau verbal. (Arsyad, 2000).

Menurut Hamalik (1994) media adalah segala sesuatu yang dapat digunakan

untuk menyalurkan pesan ke penerima sehingga dapat merangsang pikiran,

perasaan, minat, dan perhatian siswa sedemikian rupa sehingga proses belajar

terjadi. Dalam dunia pendidikan, pemberi pesan atau informasi adalah guru

sedangkan penerima pesan adalah siswa. Media pendidikan adalah alat, dan teknik

yang digunakan dalam rangka lebih mengefektifkan komunikasi dan interaksi

antara guru dan siswa dalam proses pendidikan dan pengajaran di sekolah.

Media dapat mewakili apa yang kurang mampu disampaikan oleh guru

melalui kalimat, keabstrakan bahan dapat dikonkritkan melalui media. Dengan

demikian, siswa akan lebih mudah mencerna materi dari pada tanpa bantuan

media. Media dapat dipergunakan sebagai alat bantu dan sumber belajar

(Mulyasa, 2002).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

19

a. Media Sebagai Alat Bantu

Tanpa bantuan media, maka bahan pelajaran sulit untuk dipahami oleh

setiap siswa. Bagi pelajaran yang rumit, penggunaan media ini akan sangat

bermanfaat, mengingat setiap pelajaran memiliki tingkat kesukaran yang

bervariasi. Media juga dapat digunakan sebagai variasi dalam Kegiatan

Belajar Mengajar (KBM) agar siswa tidak merasa cepat bosan dalam

menerima pelajaran. Sebagai alat bantu, media berfungsi sebagai pelicin

jalan dalam mencapai tujuan pembelajaran. Proses belajar mengajar dengan

bantuan media diharapkan dapat menghasilkan proses dan hasil yang lebih

baik dari pada tanpa bantuan media. Untuk itu, guru harus

mempertimbangkan media yang dapat menunjang proses pembelajaran.

b. Media Sebagai Sumber Belajar

Media dikatakan sebagai sumber belajar karena media sangat

membantu guru dalam memperkaya wawasan anak didiknya. Aneka macam

bentuk dan jenis media pendidikan yang digunakan oleh guru menjadi

sumber ilmu pengetahuan bagi anak didik. Dalam menerangkan suatu

benda, guru dapat membawa bendanya secara langsung ke hadapan anak

didik di kelas. Dengan menghadirkan bendanya seiring dengan penjelasan

mengenai benda itu, maka benda itu dijadikan sebagai sumber belajar.

http://m-zulkifli.blogspot.com/2013/10/penggunaan-media-sumber-belajar-

dalam.html

Di dalam pendidikan di masa lalu, guru merupakan satu-satunya sumber

belajar bagi anak didik. Kegiatan pendidikan cenderung masih tradisional,

perangkat teknologi penyebarannya masih sangat terbatas dan belum

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

20

memasuki dunia pendidikan. Tetapi lain halnya sekarang, perangkat

teknologi sudah ada di mana-mana. Pertumbuhan dan perkembangannya

hampir-hampir tak terkendali, sehingga wabahnya pun menyusup ke dalam

dunia pendidikan. Di sekolah-sekolah kini, terutama di kota-kota besar,

teknologi dalam berbagai bentuk dan jenisnya sudah dipergunakan untuk

mencapai tujuan belajar. Ternyata teknologi yang disepakati sebagai media

itu, tidak hanya sebagai alat bantu, tetapi juga sebagai sumber belajar dalam

proses belajar mengajar.

Media sebagai sumber belajar diakui sebagai alat bantu auditif, visual,

dan audiovisual. Penggunaan ketiga jenis sumber belajar ini tidak

sembarangan, tetapi harus disesuaikan dengan perumusan tujuan

instruktusional, dan tentu saja dengan kompetensi guru itu sendiri, dan

sebagainya.

2. Jenis - jenis Media

Heinich, Molenda, Rusel dalam Angkowo dan Kosasih (2007),

mengemukakan bahwa media pembelajaran sangat beranekaragam, tetapi jenis

media yang lazim dipergunakan dalam pembelajaran antara lain adalah media

nonproyeksi, media proyeksi, media audio, media gerak, media komputer,

komputer multimedia, hipermedia dan media jarak jauh.

Berikut adalah jenis-jenis media:

a. Media grafis

Termasuk di dalamnya media visual, yakni pesan yang akan

disampaikan dituangkan ke dalam simbol-simbol komunikasi visual

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

21

(menyangkut indera penglihatan). Contoh : gambar/foto, bagan, grafik,

diagram, kartun, poster, peta/globe dll.

b. Media proyeksi diam

Media audiovisual diam adalah media yang penyampaian pesannya

dapat diterima oleh indera pendengan dan indera penglihatan, akan

tetapi gambar yang dihasilkan adalah gambar diam atau sedikit

memiliki unsur gerak. Contoh : film bingkai, film rangkai,

transparansi, transvisi dan proyektor tak tembus caahaya.

c. Multimedia interaktif

Multimedia merupakan suatu sistem penyampaian dengan

menggunakan berbagai jenis bahan belajar yang membentuk suatu unit

atau paket. Karakteristik terpenting kelompok media ini adalah siswa

tidak hanya memperhatikan media atau objek saja, tetapi dituntut juga

untuk berinteraksi selama mengikuti pelajaran.

d. Media audiovisual bergerak

Serangkaian gambar diam yang meluncur secara cepat dan

diproyeksikan sehingga akan menimbulkan kesan hidup dan bergerak.

Contoh : Animasi, televisi dan film.

e. Media audio

Media jenis ini berkaitan dengan indera pendengaran. Pesan yang akan

disampaikan dituangkan kedalam lambing-lambang auditif, baik verbal

maupun non verbal. Contoh: tape recorder, radio, laboratorium bahasa

dan piringan hitam.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

22

Dengan alat/media pengajaran akan menjadi lebih konkrit dan para siswa akan

memperoleh pengalaman–pengalaman yang kongkrit yang bersifat mendidik.

Dalam penelitian tindakan kelas ini dipilih media berupa audiovisual atau dalam

klasifikasinya termasuk ke dalam alat yang dapat dilihat dan didengar yaitu berupa

film/video. Alasan mengapa dipilih media berupa film yaitu karena film memiliki

kelengkapan ganda, kelengkapan berupa audio (pendengaran) dan kelengkapan

berupa visual (pengelihatan). Dibandingkan dengan media lain media film ini

dapat lebih mendukung kegiatan pembelajaran.

3. Fungsi Media

Sestyaningrum, L. (2009), mengemukakan bahwa secara umum fungsi media

pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga

kegiatan pembelajaran lebih afektif dan efisien. Sedangkan secara lebih khusus

fungsi media pembelajaran adalah :

a. Penyampaian materi pembelajaran dapat diseragamkan

Dengan bantuan media pembelajaran, penafsiran yang berbeda antar

guru dapat dihindari dan dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi

diantara siswa di manapun berada.

b. Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarik

Media dapat menampilkan informasi melalui suara, gambar, gerakan dan

warna, baik secara alami maupun manipulasi, sehingga membantu guru

untuk menciptakan suasana belajar menjadi lebih hidup, tidak monoton dan

tidak membosankan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

23

c. Proses pembelajaran menjadi lebih interaktif

Dengan media akan terjadinya komukasi dua arah secara aktif,

sedangkan tanpa media guru cenderung bicara satu arah.

d. Efisiensi dalam waktu dan tenaga

Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal

dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin. Guru tidak harus menjelaskan

materi ajaran secara berulang-ulang, sebab dengan sekali sajian

menggunakan media, siswa akan lebih mudah memahami pelajaran.

e. Meningkatkan kualitas hasil belajar siswa

Media pembelajaran dapat membantu siswa menyerap materi belajar

lebih mandalam dan utuh. Bila dengan mendengar informasi verbal dari guru

saja, siswa kurang memahami pelajaran, tetapi jika diperkaya dengan

kegiatan melihat, menyentuh, merasakan dan mengalami sendiri melalui

media pemahaman siswa akan lebih baik.

f. Media memungkinkan proses belajar dapat dilakukan di mana saja dan

kapan saja

Media pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa

dapat melakukan kegiatan belajar dengan lebih leluasa di manapun dan

kapanpun tanpa tergantung seorang guru. Perlu kita sadari waktu belajar di

sekolah sangat terbatas dan waktu terbanyak justru di luar lingkungan

sekolah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

24

g. Media dapat menumbuhkan sikap positif siswa terhadap materi dan proses

belajar

Proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa

untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber-

sumber ilmu pengetahuan.

h. Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktif

Guru dapat berbagi peran dengan media sehingga banyak memiliki

waktu untuk memberi perhatian pada aspek-aspek edukatif lainnya, seperti

membantu kesulitan belajar siswa, pembentukan kepribadian, memotivasi

belajar, dan lain-lain.

4. Media Audiovisual

Menurut Ronal Anderson (1994), media audiovisual disebut juga sebagai

media video. Video merupakan media yang digunakan untuk menyampaikan

pesan pembelajaran. Dalam media video terdapat dua unsur yang saling bersatu

yaitu audio dan visual. Adanya unsur audio memungkinkan siswa untuk dapat

menerima pesan pembelajaran melalui pendengaran, sedangkan unsur visual

memungkinkan penciptakan pesan belajar melalui bentuk visualisasi.

Yudi (2008) mengatakan bahwa penggunaan media audiovisual dalam

pembelajaran dapat membangkitkan keinginan belajar sehingga prestasi belajar

meningkat.

Sedangkan Rinanto (1982) mengemukan bahwa media audio visual adalah

suatu media yang terdiri atas media visual yang disinkronkan dengan media audio,

yang sangat memungkinkan terjalinnya komunikasi dua arah antara guru dan anak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

25

didik di dalam proses belajar mengajar. Yang termasuk dalam media ini antara

lain : sound slide, TV, film, dan lain sebagainya.

Keunggulan Dan Kelemahan Media Audio Visual :

(http://gtnheni.blogspot.com/2011/12/kelebihan-dan-kekurangan-jenis-jenis.html)

a. Keunggulan Audiovisual

1. Lebih efektif dalam menerima pembelajaran karena dapat melayani gaya

bahasa siswa auditif maupun visual.

2. Dapat memberikan pengalaman nyata lebih dari yang disampaikan media

audio maupun visual.

3. Siswa akan lebih cepat mengerti karena mendengarkan disertai melihat

langsung, sehingga tidak hanya membayangkan.

4. Lebih menarik dan menyenangkan menggunakan media audiovisual.

b. Kelemahan Audiovisual

1. Pembuatan media audiovisual memerlukan waktu yang lama, karena

memadukan 2 elemen yakni audio dan visual.

2. Membutuhkan ketrampilan dan ketelitian dalam pembuatannya.

3. Biaya yang digunakan dalam pembuatan media audiovisual cukup mahal.

4. Penggunaan media audiovisual sangat bergantung pada energi listrik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

26

D. Materi Sistem Gerak Pada Manusia

Materi sistem gerak pada manusia merupakan salah satu materi yang diajarkan

pada siswa Kelas VIII Semester ganjil. Materi ini juga dijelaskan dalam Kompetensi

Dasar 1.3 yaitu : Mendeskripsikan sistem gerak pada manusia dan hubungannya

dengan kesehatan. Dari KD tersebut mencakup materi tentang :

a. Rangka

b. Otot

c. Penyakit dan Penyebab Pada Sistem Gerak

E. Hasil Penelitian yang Relevan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Agustinus Ari Fajar

Kristiawan (2012), dengan judul “Peningkatan Minat dan Prestasi Belajar Materi

Globalisasi Menggunakan Media Audiovisual Mata Pelajaran PKn Kelas IV SDN

Kledokan Semester Genap TA 2011/2012 ” ditunjukkan bahwa ada peningkatan

prestasi belajar siswa. Hal tersebut dapat dilihat dari perolehan nilai rata-rata pada

kondisi awal tahun 2010/2011 yaitu sebesar 70,93 dan siswa yg mencapai KKM

43,75%. Setelah dilakukan tindakan siklus I nilai rata-rata siswa kelas IV tahun

pelajaran 2011/2012 meningkat menjadi 78,33 dan siswa yang telah mencapai KKM

sekitar 68,75%. Pada siklus II terjadi peningkatan lagi dibanding siklus I yaitu

perolehan nilai rata-rata adalah sebesar 81,85 dan siswa yang mencapai KKM

sebesar 81,25%. Dalam pelaksanaan siklus I dan II siswa terlihat semakin berminat

dalam mengikuti pembelajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

27

F. Kerangka Berpikir

Berdasarkan latar belakang permasalahan yang terjadi di SMP Taman Dewasa

Ibu Pawiyatan Yogyakarta, yaitu kurangnya minat siswa dalam belajar yang

berdampak pada hasil belajar siswa. Hal ini dapat dilihat dari hasil tes yang dilakukan

pada akhir pelajaran, khususnya pada pokok bahasan sistem gerak pada manusia, yang

menunjukan hasil belajar masih rendah karena siswa yang memperoleh nilai < 68

sebanyak 45%, dan siswa yang memperoleh nilai ≥ 68 sebanyak 55%. Hasil belajar

yang diperoleh siswa ini menunjukan belum berhasilnya proses pembelajaran dalam

mencapai tujuan pembelajaran karena indikator keberhasilan mengajar di SMP Taman

Dewasa Ibu Pawiyatan Yogyakarta, ditetapakan minimal 80% hasil belajar siswa yang

harus mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), dengan nilai KKM adalah 68.

Melihat dari permasalahan yang terjadi di SMP Taman Dewasa Ibu Pawiyatan

Yogyakarta, maka peneliti berinisiatif menggunakan media audiovisual dalam

penelitiannya khususnya di kelas VIII B yaitu pada materi system gerak pada

manusia, karena media audiovisual ini terbukti dapat meningkatkan minat dan prestasi

belajar siswa. Hal ini dapat dilihat dari hasil penelitian yang relevan diatas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

28

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini termasuk penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian tindakan

kelas merupakan penelitian praktis yang dimaksudkan untuk memperbaiki atau

meningkatkan mutu pembelajaran di kelas. Upaya penelitian ini dilakukan dengan

melaksanakan tindakan untuk mencari jawaban atas permasalahan yang terjadi.

Permasalahan diangkat dari kegiatan tugas sehari-hari yang dilakukan di kelas.

Susilo (2007) mendeskripsikan penelitian tindakan kelas dilakukan melalui empat

langkah utama yaitu perencanaan pelaksaan observasi dan refleksi, dan empat

langkah utama yang saling berhubungan dalam pelaksanaan penelitian tindakan

kelas sering disebut dengan istilah satu siklus. Penelitian tindakan kelas minimal

dilakukan dalam dua siklus. Desain PTK yang akan dilaksanakan adalah sebagai

berikut :

Siklus II

Siklus I

Bagan. 3.1 Desain Penelitian Tindakan

Refleksi Pelaksanaan

Pengamatan

Perencanaan

Refleksi

Perencanaan

Pelaksanaan

Pengamatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

29

B. Seting Penelitian

a) Subyek Penelitian

Subyek dari penelitian ini adalah siswa-siswi kelas VIII B SMP Taman

Dewasa Ibu Pawiyatan Yogyakarta, semester ganjil tahun pelajaran

2013/2014. Dengan total jumlah siswa sebanyak 21 orang.

b) Waktu dan Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus tahun 2013 dan lokasi yang

digunakan dalam penelitian ini adalah SMP Taman Dewasa Ibu Pawiyatan

Yogyakarta, yang beralamat di Jl. Taman Siswa No.25 F, Kelurahan

Wirogunan, Kecamatan Mergangsan, Yogyakarta.

c) Obyek Penelitian

Obyek dari penelitian ini adalah minat dan hasil belajar siswa, pada materi

sistem gerak pada manusia.

C. Rancangan Tindakan

Penelitian ini dilakukan dalam dua ( 2 ) siklus yang tiap-tiap siklus terdiri atas

2 sampai 3 kali pertemuan dengan beberapa tahap yaitu : tahap perencanaan, tahap

observasi, tahap pelaksanaan, dan tahap evaluasi.

a. Siklus I

1) Observasi Awal

Observasi awal ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui situasi

dan kondisi kelas yang akan digunakan untuk proses kegiatan penelitian

ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

30

2) Perencanaan

Adapun kegiatan yang dilakukan oleh peneliti pada tahap ini adalah;

a) Analisis studi pustaka dan lapangan untuk menyusun rencana

tindakan.

b) Melakukan persiapan yang berkaitan dengan instrument penelitian,

pembelajaran dan pengumpulan data.

3) Pelaksanaan Tindakan

Hal-hal yang dilakukan pada tahap pelaksanaan tindakan adalah :

a) Guru memperkenalkan media audiovisual yang akan digunakan

dalam pembelajaran.

b) Guru melakukan apersepsi dengan menyajikan materi biologi yang

sudah disiapkan sebelumnya.

c) Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dilaksanakan.

d) Siswa dan guru bertanya jawab mengenai materi yang akan

disampaikan.

e) Siswa dibagi dalam kelompok, tiap kelompok terdiri dari 5 orang.

f) Guru memberi penjelasan tentang materi yang akan disampaikan.

g) Guru membagi LKS dan menjelaskan langkah-langkah dalam

mengerjakan LKS.

h) Guru memutarkan video tentang materi yang akan disampaikan.

i) Siswa mengamati video dan selanjutnya berdiskusi.

j) Siswa menjawab LKS.

k) Guru menunjuk 2 perwakilan kelompok untuk mempresentasikan

hasil diskusi tentang LKS.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

31

l) Guru menjelaskan tentang hal yang belum jelas pada materi yang

sedang dipelajari.

m) Guru dan siswa bersama-sama membuat kesimpulan dari materi

yang sudah dibahas.

n) Memberikan soal berupa tes evaluasi sebagai aplikasi sejauh mana

siswa memahami konsep-kosep yang telah diajarkan melalui media

audio visual dengan tujuan untuk mengetahui peningkatakan hasil

belajar siswa.

4) Observasi Tindakan Siklus I

Tahap ini adalah tahap mengobservasi kegiatan siswa dan

mendokumentasikan kegiatan siswa saat proses pembelajaran sedang

berlangsung.

5) Refleksi

Tahap refleksi adalah tahap merefleksi hasil yang diperoleh dari

observasi selama proses belajar mengajar, kuisioner, hasil tes, dan hasil

lembar observasi. Semua hasil yang diperoleh diidentifikasi kelemahan

dan kelebihan selama proses pembelajaran pada siklus I. Tujuan dari

refleksi ini adalah untuk persiapan perbaikan rencana pembelajaran untuk

tindak lanjut pada siklus II.

b. Siklus II

1) Perencanaan

a) Mengidentifikasi masalah dan merumusan masalah berdasarkan hasil

refleksi pada siklus I.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

32

b) Peneliti dan guru melihat data hasil dari refleksi siklus I mengenai

karakteristik siswa.

c) Menyiapkan kembali seluruh instrumen pembelajaran dan

pengumpulan data yang akan digunakan pada siklus II ini.

2) Pelaksanaan

a. Guru bertanya kepada siswa tentang materi yang akan diajarkan.

b. Guru melakukan apersepsi dengan menyajikan materi biologi yang

sudah disiapkan sebelumnya.

c. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dilaksanakan.

d. Menggali kembali secara singkat mengenai materi yang sudah

dipelajari sebelumnya.

e. Siswa dibagi dalam kelompok, setiap kelompok terdiri dari 3-4 orang.

f. Memutar video tentang materi yang akan disampaikan dan siswa

mengamati video.

g. Guru membagi LKS dan menjelaskan langkah-langkah dalam

mengerjakan LKS.

h. Siswa berdiskusi sambil mengerjakan LKS.

i. Guru menunjuk 2 perwakilan kelompok untuk mempresentasikan

hasil diskusi tentang LKS.

j. Membahas LKS dan Guru menjelaskan hal-hal yang belum di pahami

siswa.

k. Guru bersama siswa membuat kesimpulan tentang materi yang sudah

dibahas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

33

l. Evaluasi pada siklus II ini dilakukan yaitu untuk mengukur

ketercapaian proses pembelajaran yang dilakukan yaitu dalam bentuk

tes evaluasi dan untuk mengukur ketercapaian pemecahan masalah

yang terdapat pada siklus

3) Observasi Tindakan Siklus II

Tahap ini dilaksanakan seperti pada siklus I. Pengamatan dilakukan

agar dapat mengetahui pelaksanaan proses pembelajaran biologi.

Pengamatan dilaksanakan oleh peneliti dengan menggunakan kamera

foto dan alat rekam video camcorder. Dari hasil dokumentasi dan

proses pembelajaran yang telah dilakukan, peneliti dapat mengamati hal

–hal yang menjadi masalah selama proses tindakan kelas berlangsung.

4) Refleksi

Tahap ini merupakan tahap refleksi atas hasil yang diperoleh dari

observasi selama KBM, kuisioner, hasil tes, dan lembar observasi yang

kemudian dibahas dan selanjutnya ditarik kesimpulan apakah tindakan

berhasil atau tidak.

D. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah alat pada waktu peneliti menggunakan suatu

metode (Suharsimi, 1998). Adapun instrumen yang digunakan dalam penelitian ini

adalah :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

34

a) Instrumen Pembelajaran

1) Rencana Program Pembelajaran

Rencana program pembelajaran biasanya lebih efektif dan efisien

dalam menyampaikan materi yang akan disampaikan di dalam kelas di

mana rencana ini berisi gambaran global dari materi yang akan

disampaikan.

2) Silabus

Silabus disusun berdasarkan standar isi, kelompok mata

pelajaran/tema tertentu yang mencakup standar kompetensi,

kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran,

indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian, penilaian, alokasi

waktu dan sumber belajar.

3) Lembar Kerja Siswa (LKS)

LKS merupakan salah satu sarana untuk membantu dan

mempermudah kegiatan belajar mengajar sehingga akan terbentuk

interaksi yang efektif antara siswa dengan guru, sehingga dapat

meningkatkan aktifitas siswa dalam peningkatan hasil belajar.

Lembar Kerja Siswa (LKS) dimaksud untuk mengetahui nilai

siswa dalam kerjasama kelompok. LKS dikerjakan secara

berkelompok.

b) Instrumen Pengumpulan Data

Instrumen pengumpulan data terdiri dari dua bentuk yaitu non tes dan

tes. Instrumen non tes berupa lembar pengamatan dan kusisioner

sedangkan yang tes berupa tes evaluasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

35

1. Non tes yaitu :

a. Lembar pengamatan

Pengamatan adalah salah satu cara mengumpulkan data di

lapangan. Pengamatan dilakukan langsung oleh observer i dan

observer ii. Teknik ini digunakan untuk mengetahui minat siswa

selama kegiatan pembelajaran berlangsung. Untuk mengetahuinya

peneliti menggunakan lembar pengamatan. Lembar pengamatan

yang digunakan disunting dari Nugrahaningtyas, (2012).

Data dari pengamatan tersebut berupa skor dari instrumen

pengamatan siswa. Dalam melakukan pengamatan diharapkan

observer dapat memberikan penilaian yang objektif terhadap setiap

siswa agar diperoleh hasil yang benar menggambarkan keadaan

proses belajar.

Untuk kepentingan pengamatan, peneliti menggunakan teman

sejawat untuk membantu mengobservasi. Dalam mengamati

observer ikut ambil bagian dengan menggunakan lembar pedoman

pengamatan.

Prosedur pengamatan kelompok siswa pada siklus I dan II,

menuntut observer mengamati kelompok yang berbeda pada setiap

pertemuannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

36

Siklus I

Pertemuan pertama :

Observer 1 Observer 2

Pertemuan kedua :

Observer 2 Observer 1

Siklus II

Pertemuan pertama :

Observer 2 Observer 1

b. Kuisioner

Kuisioner diberikan kepada para siswa untuk mengetahui

berbagai hal yang berkaitan dengan minat yang diteliti. Kuisioner

ini akan diberikan dua kali, yaitu diberikan pada awal sebelum

tindakan dilakukan dan akhir siklus II. Berikut ini kisi-kisi

kuisioner minat belajar siswa :

Kelompok 1 dan 2

Kelompok 3, 4 dan 5

Kelompok 1 dan 2

Kelompok 3, 4 dan 5

Kelompok 1,2 dan 3

Kelompok 4,5 dan 6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

37

Tabel. 3.1 Kisi-Kisi Kuisioner Minat NO Indikator Jumlah Soal

Item soal positif

Item soal negatif

1 Sikap ketertarikan 5, 12, 15 1, 8, 20 2 Perhatian untuk melakukan

sesuatu dengan tekun 3, 10, 19 7

3 Terlibat dengan suatu kegiatan karena menyadari pentingnya atau bernilainya pelajaran

2, 9, 18 4, 14, 16

4 Rasa ketertarikan pada suatu hal atau aktivitas tanpa ada yang menyuruh

6, 13, 17 11

Jumlah soal 12 Soal 8 Soal

2. Tes yaitu :

Tes Evaluasi

Tes digunakan untuk memperoleh data hasil belajar pada materi

sistem gerak pada manusia. Tes ini diberikan setiap akhir siklus, yang

terdiri dari serentetan pertanyaan atau latihan yang digunakan untuk

mengukur keterampilan, pengetahuan, intelegensi dan kemampuan

yang dimiliki individu atau kelompok (Suharsimi, 2002). Data tes

inilah yang dijadikan acuan untuk menarik kesimpulan pada akhir

penelitian.

Validitas suatu tes adalah taraf sampai di mana suatu tes mampu

mengukur apa yang seharusnya di ukur, Masidjo (1995) dalam

Kristiawan (2012). Perangkat pembelajaran yang telah dibuat oleh

peneliti kemudian divalidasi dengan menggunakan expert judgement

atau dikonsultasikan dengan orang yang sudah berpengalamanan di

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

38

bidang ini, yaitu dengan berkonsultasi pada Dosen pembimbing dan

Guru Biologi yang mengajar di SMP Taman Dewasa Ibu Pawiyatan

Yogyakarta.

c) Analisis Data

1) Pengamatan

Berikut instrument lembar pengamatan aktivitas siswa di dalam

kelas berdasarkan indikator dan kriteria penskoran :

Tabel. 3.2 Instrumen Lembar Observasi Minat NO Aspek yang diamati Skor I Kesiapan Belajar 1 Berdoa sebelum pelajaran dimulai 1 2 3 4

2 Mempersiapkan diri dengan datang tepat waktu di kelas

1 2 3 4

3 Mempersiapkan alat tulis sebelum pelajaran dimulai 1 2 3 4 4 Merapikan kelas atau tempat duduk sebelum pelajaran 1 2 3 4 II Keaktifan Siswa dan Kelas

1 Mendengarkan guru dengan baik saat ada penjelasan 1 2 3 4 2 Mencatat hal-hal penting yang disampaikan oleh guru 1 2 3 4 3 Mengerjakan LKS sesuai dengan perintah 1 2 3 4

4 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok di depan kelas dengan serius dan percaya diri.

1 2 3 4

III Interaksi Siswa dan Guru

1 Mengajukan pertanyaan kepada guru bila tidak memahami

1 2 3 4

2 Memberikan balikan atau menjawab pertanyaan yang diajukan.

1 2 3 4

3 Melaksanakan perintah dari guru tanpa mengeluh 1 2 3 4 4 Antusias dalam menjawab pertanyaan tanpa diminta 1 2 3 4

IV Interaksi Siswa dengan Siswa Lain

1 Menerima teman dalam kelompok dengan baik 1 2 3 4 2 Melakukan diskusi dengan baik sesuai dengan perintah 1 2 3 4

3 Mencatat hasil diskusi kelompok dengan baik 1 2 3 4 4 Memasukan hasil diskusi kelompok ke dalam tabel

pada LKS

1 2 3 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

39

NO Aspek yang diamati Skor V Pengerjaan Tugas

1 Menyelesaikan LKS dengan tepat waktu 1 2 3 4

2 Mengerjakan LKS dengan penulisan yang rapi dan bersih

1 2 3 4

3 Melakukan diskusi aktif dengan teman untuk mengerjakan LKS

1 2 3 4

4 Mengumpulkan LKS tepat waktu 1 2 3 4

Untuk menghitung nilai aktivitas siswa melalui pengamatan

dengan rumus :

��������������� = �� ��ℎ������ℎ��������� ��� �� �100

2) Kuisioner

Kuisioner yang akan diberikan merupakan kuisioner tertutup untuk

mempermudah siswa dalam mengisi kuisioner. Kuisioner akan

diberikan dua kali, yaitu sebelum siklus I dan setelah siklus II.

Kuisioner diberikan untuk mengetahui minat siswa dalam belajar.

Tabel. 3.3 Penetapan skor kuisioner minat

Pilihan Jawaban Skor

Pernyataan Positif Pernyataan Negatif Sangat Setuju 4 1

Setuju 3 2 Tidak Setuju 2 3

Sangat Tidak Setuju 1 4

Untuk menghitung perolehan nilai minat siswa yang diperoleh

melalui kuisioner dengan rumus :

������������� ���� = �� ��ℎ������ℎ��������� ��� �� �100

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

40

Setelah nilai aktivitas dan nilai minat diperoleh, maka selanjutnya

akan dilakukan perhitungan nilai minat setiap siswa. Untuk

menghitung nilai minat setiap siswa dengan rumus :

������ℎ������� �����������

= ���������� ���� + �������������2

Setelah nilai minat setiap siswa diperoleh, makan selanjutnya akan

ditentukan kategori nilai minat setiap siswa dengan melihat tabel

kategori nilai minat dibawah ini :

Tabel. 3.4 Kategori nilai minat siswa Rentang skor minat Keterangan

≥ 80 Sangat baik 60 – 79 Baik 31 – 59 Tidak baik ≤ 30 Sanagat tidak baik

Setelah selesai menentukan kategori minat setiap siswa,

selanjutnya menghitung persentase jumlah siswa berkriteria baik

keatas dengan rumus :

�������� ���������ℎ��

= �� ��ℎ������ � ������ℎ����������� ������ ��ℎ�� �100%

Tabel. 3.5 Kategori persentase minat siswa % Minat Keterangan 70 - 100 % Tinggi 50 - 69 % Sedang 0 - 49 % Rendah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

41

3) Analisis Tes Evaluasi

a) Ketuntasan individu

Setiap siswa dalam proses belajar mengajar dikatakan tuntas

apabila memperoleh nilai ≥ 68. Nilai Kriteria Ketuntasan

Minimal (KKM) 68 dipilih karena merupakan target KKM, mata

pelajaran IPA Biologi pada SMP Taman Dewasa Ibu Pawiyatan

Yogyakarta kususnya untuk kelas VIII. Untuk menganalisis

ketuntasan individual maka dapat menggunakan rumus sebagai

berikut:

�� = ∑�∑�� x100

Keterangan :

Ki = Ketuntasan Individual

∑x = Jumlah skor

∑xi = Jumlah nilai maksimum

Tabel. 3.6 Kriteria Skor Ketuntasan Individu Nilai Individu Keterangan ≤ 67 dari KKM Tidak Tuntas ≥ 68 dari KKM Tuntas

Untuk mengetahui skor rata-rata kelas menggunakan rumus

sebagai berikut:

�������� − ���� =∑ �� ��ℎ����������ℎ���

∑��� ����������

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

42

KK = ��

� x 100%

b) Ketuntasan klasikal

Ketuntasan klasikal dikatakan telah dicapai apabila target

pencapaian ideal 80 % dari jumlah siswa dalam kelas.

Keterangan :

KK = Ketuntasan Klasikal

n1 = Jumlah siswa yang memperoleh nilai ≥ 68

n = Jumlah siswa yang ikut tes (banyaknya siswa)

E. Jadwal Penelitian

Tempat dan Waktu

Penelitian ini dilakukan di SMP Taman Dewasa Ibu Pawiyatan Yogyakarta.

Pelaksaan penelitian ini diawali setelah mendapatkan ijin dari pihak yang

berwenang tempat pelaksaan penelitian. Adapun rincian waktu tertera dalam tabel

sebagai berikut :

Tabel. 3.7 Kegiatan Penelitian

No Kegiatan Bulan

Juni Juli Agustus – September

1 Penyusunan Proposal √ 2 Observasi √ 3 Pengumpulan data √

5 Pembuatan Laporan √

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

43

F. Personalia Penelitian

Ki Trisno Sugiyanto, S.Pd : Sebagai Pengajar /Guru Biologi SMP Taman

Dewasa Ibu Pawiyatan Yogyakarta.

Yulius Trikurniawan : Observer I / Peneliti (Mahasiswa Universitas

Sanata Dharma Yogyakarta)

Antonius Adtiya. K : Observer II / (Mahasiswa Universitas Sanata

Dharma Yogyakarta)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

44

BAB IV

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Pelaksanaan Penelitian

Pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini dilakukan dari bulan Agustus sampai

dengan September 2013 yang bertempat di SMP Taman Dewasa Ibu Pawiyatan

Yogyakarta. Subyek pada penelitian ini adalah siswa-siswi kelas VIII B dengan

total jumlah siswa 26 siswa, tetapi pada saat pengambilan data terdapat 5 orang

siswa yang tidak hadir, sehingga subyek pada penelitian ini hanya berjumlah 21

siswa. Penelitian ini dilakukan untuk mengukur dan memecahkan masalah tentang

minat dan hasil belajar siswa pada materi sistem gerak pada manusia yang terjadi

di SMP Taman Dewasa Ibu Pawiyatan Yogyakarta khususnya kelas VIII B.

Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, siklus pertama dilakukan dengan 3

kali pertemuan dan siklus kedua dilakukan dengan 2 kali pertemuan. Penelitian ini

dilaksanakan setelah semua perangkat pembelajaran selesai dibuat dan mendapat

persetujuan dari pihak sekolah dan dosen pembimbing.

B. Hasil Penelitian

1. Siklus Pertama

Siklus pertama dimulai tanggal 27 Agustus sampai 3 September 2013.

Siklus pertama berlangsung selama 3 kali pertemuan, di mana pada

pertemuan pertama dan kedua itu merupakan penyampaian materi

menggunakan media pembelajaran audiovisual berupa video beserta

pengerjaan LKS dan presentasi hasil dikusi di depan kelas, sedangkan pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

45

pertemuan ketiga dilakukan tes evaluasi siklus pertama. Pada siklus

pertama soal tes evaluasi berjumlah 15 soal pilihan ganda dan 5 soal uraian.

Berikut adalah uraian penerapan media audiovisual berupa video dalam

pembelajaran :

a. Perencanaan

Tahap awal sebelum tindakan siklus pertama dimulai, peneliti

mempersiapakan terlebih dahulu semua keperluan dan perangkat

pembelajaran yang akan digunakan selama pelaksaan penelitian

berlangsung. Keperluan dan perangkat pembelajaran mencakup :

RPP, silabus, LKS, lembar observasi, kuisioner, viewer dan video

tentang rangka manusia, tulang beserta sendi.

b. Kuisioner Minat Belajar Siswa Skilus Pertama

Sebelum tindakan dilakukan, peneliti dibantu teman sejawat

yang bertindak sebagai observer dalam penelitian ini membagikan

lembar kuisioner minat belajar kepada setiap siswa dan meminta

siswa untuk mengisi kuisioner minat belajar tersebut terlebih

dahulu. Tabel di bawah ini merupakan data hasil dari pengisian

kuisioner minat belajar siswa siklus pertama.

Tabel 4.1 Data Hasil Kuisioner Minat Belajar Siswa Siklus I

Kriteria Hasil

∑ Siswa % Sangat baik 12 57,15

Baik 9 42,85 Tidak baik - -

Sangat tidak baik - -

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

46

c. Pelaksanaan Tindakan

Pada tahap ini peneliti terlebih dahulu memperkenalkan media

yang akan digunakan dalam pembelajaran dan menjelaskan tujuan

dari pembelajaran. Selanjutnya peneliti menerapkan pembejaran

dengan menggunakan media audiovisual berupa video sedangkan

teman sejawat yang membantu dalam penelitian ini bertindak

sebagai observer yang akan mengamati selama proses tindakan

berlangsung.

Sebelum pembelajaran dimulai, peneliti menyiapkan alat dan

bahan pembelajaran beserta media yang akan digunakan dalam

pembelajaran. Peneliti memutar video dan melakukan tindakan

sesuai dengan RPP yang telah dibuat sebelum penelitian ini

berlangsung.

Gambar 4.1 Siswa Mengamati Video

Setelah siswa mengamati video yang diputar, peneliti membagi

siswa ke dalam kelompok di mana masing-masing kelompok terdiri

dari 4-5 orang siswa dan mengarahkan siswa untuk mulai

mengerjakan LKS, selanjutnya perwakilan kelompok yang dipilih

mempresentsikan hasil diskusi di depan kelas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

47

Gambar 4.2 Siswa Kerja Kelompok dan Presentasi di Depan

Kelas

Pada saat kelompok yang dipilih melakukan presentasi,

kelompok lain mendengarkan dan menanggapi kelompok yang

sedang mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas. Selanjutnya

peneliti menambahkan konsep-kosep yang belum dipahami pada

pembelajaran dan diakhiri dengan merangkum materi serta

menginformasikan untuk kegiatan pada pertemuan selanjutnya.

d. Observasi Tindakan

Pada tahap observasi ini peneliti dibantu teman sejawat

bertindak sebagai observer yang akan melakukan pengamatan atau

mengobservasi kegiatan siswa selama mengikuti pembelajaran

menggunakan lembar pengamatan. Pada saat pengamatan tiap

observer mengamati kelompok yang berbeda. Tabel di bawah ini

merupakan data hasil observasi kelompok siswa siklus pertama.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

48

Tabel 4.2 Data Hasil Observasi Kelompok Siswa Siklus I

Kriteria Hasil ∑ Siswa %

Sangat baik - - Baik 4 19,05

Tidak baik 17 80,95 Sangat tidak baik - -

e. Tes Evaluasi Siklus Pertama

Pada akir pertemuan siklus pertama tepatnya pada pertemuan

ketiga diadakan tes evaluasi. Tujuan dari tes evaluasi ini adalah

untuk mengukur dan mengetahui tingkat pemahaman siswa tentang

materi yang telah dipelajari pada siklus pertama. Berikut adalah data

hasil tes evaluasi siswa siklus pertama.

Tabel 4.3 Data Hasil Tes Evaluasi Siklus I

Aspek Pencapaian Hasil belajar

Nilai Tertinggi 81 Nilai Terendah 46 ∑ Tuntas≥ 68 10

∑ Tidak Tuntas ≤ 67 11 Skor Rata-rata 60,47 % KKM 48%

Dari tabel di atas dapat dilihat skor rata-rata hasil belajar 60,47

dengan presentase KKM 48%, disini terdapat 10 orang siswa yang

telah tuntas atau mencapai KKM sedangkan masih ada 11 orang

siswa yang belum tuntas atau belum mencapai KKM.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

49

f. Refleksi

Pelaksanaan penelitian siklus pertama ini sudah cukup

terlaksana dengan baik dan sudah dilakukan semaksimal mungkin

meskipun masih banyak hal-hal yang harus diperbaiki supaya proses

pelaksanaan penelitian dapat terlaksana dengan lebih baik lagi.

Hasil analisis tes evaluasi yang menunjukan perolehan nilai

ketuntasan klasikal siswa hanya sebesar 48%. Persentase tersebut

belum mencapai indikator keberhasilan yang menjadi target dalam

penelitian ini yaitu 80%. Dari data nilai tes evaluasi terdapat 11

orang siswa dari 21 orang siswa yang belum mencapai nilai KKM

yang ditetapkan oleh sekolah sebesar 68. Sementara itu skor rata-

rata kelas yang diperoleh dari hasil tes evaluasi hanya sebesar 60,47.

Hal tersebut juga belum mencapai indikator keberhasilan yang

menjadi target dalam penelitian ini yaitu dengan skor rata-rata kelas

sebesar 73, oleh karena itu maka akan diadakan siklus kedua.

2. Siklus II

a. Perencanaan

Siklus kedua ini dilakukan dalam dua kali pertemuan. Pada

pertemuan pertama dilakukan penyampaian materi menggunakan

video beserta pengerjaan LKS dan presentasi hasil diskusi,

sedangkan pada pertemuan kedua ini dilakukan pemberian tes

evaluasi akir siklus kedua.

Sebelum memulai siklus kedua ini, peneliti bersama teman

sejawat yang bertindak sebagai observer meninjau terlebih dahulu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

50

permasalahan yang terjadi pada siklus pertama. Pada siklus pertama

permasalahannya adalah masih belum berhasilnya pencapaian nilai

kognitif siswa di mana hal tersebut dapat dilihat dari perolehan skor

rata-rata kelas dan presentase nilai KKM yang belum mencapai

target yang ditentukan. Hal ini terjadi karena peneliti belum terlalu

mengenal karakter para siswa, suara berisik dari kelas lain yang

terdengar sampai ke kelas tempat diadakan penelitian, kondisi kelas

yang terlalu terang sehingga menyulitkan siswa dalam mengamati

video yang diputar. Pada saat diskusi kelompok hanya sebagian

anak saja yang benar–benar serius dalam mengerjakan LKS

sehingga hal tersebut sangat mempengaruhi hasil belajar mereka.

Maka untuk mencegah dan memperbaiki hasil belajar siswa menjadi

lebih baik pada siklus kedua ini, peneliti lebih berhati-hati lagi

dalam melakukan pendekatan dengan siswa, mengulang pemutaran

video beberapa kali agar siswa lebih memahami dan membagi

kelompok diskusi siswa menjadi lebih kecil di mana setiap

kelompok terdiri dari 3-4 orang siswa, hal ini dilakukan agar seluruh

siswa selalu berperan aktif dalam diskusi kelompok dan pengerjaan

LKS.

b. Pelaksanaan Tindakan

Pada pertemuan siklus kedua ini peneliti dibantu teman sejawat

yang menjadi observer dalam penelitian ini membagi siswa ke

dalam kelompok yang lebih kecil dari pertemuan sebelumnya dan

peneliti benar-benar mengkondisikan keadaan kelas yang terkadang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

51

terganggu dengan suara berisik dari kelas lain. Selanjutnya peneliti

memutarkan video tentang materi yang akan disampaikan pada

siklus kedua ini dan siswa mulai mengamati video tersebut.

Gambar 4.3 Siswa Mengamati Video

Setelah mengamati video, siswa masuk ke dalam kelompok dan

mengerjakan LKS. Setelah LKS selesai dikerjakan peneliti

menunujuk perwakilan kelompok untuk mempresentasikan hasil

diskusi di depan kelas.

Gambar 4.4 Siswa Kerja Kelompok dan Presentasi di Depan Kelas

Pada saat kelompok yang dipilih melakukan presentasi,

kelompok lain mendengarkan dan menanggapi hasil presentasi

kelompok. Setelah selesai presentasi peneliti bersama siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

52

membahas LKS secara bersama-sama dan diakhiri dengan

merangkum materi serta menginformasikan bahwa ada tes evaluasi

pada pertemuan selanjutnya.

c. Observasi Tindakan

Peneliti bersama teman sejawat yang membantu dalam

penelitian ini melakukan observasi terhadap kegiatan siswa di kelas

menggunakan lembar observasi yang sudah disiapkan oleh peneliti.

Tiap observer mengamati kelompok yang berbeda dari siklus

sebelumnya. Tabel di bawah ini merupakan data hasil observasi

kelompok siswa siklus kedua.

Tabel 4.4 Data Hasil Observasi Kelompok Siswa Siklus II

Kriteria Hasil ∑ Siswa %

Sangat baik 17 80,95 Baik 4 19,05

Tidak baik - - Sangat tidak baik - -

d. Tes Evaluasi Siklus II

Proses pembelajaran siklus kedua ini diakhiri dengan tes

evaluasi yang dilakukan pada pertemuan kedua. Hal ini dilakukan

untuk mengetahui perubahan dan pencapaian indikator yang

menjadi target dalam penelitian. Berikut merupakan data hasil tes

evaluasi siswa pada siklus kedua.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

53

Tabel 4.5 Data Hasil Tes Evaluasi Siklus II Aspek Pencapaian Hasil belajar

Nilai Tertinggi 78 Nilai Terendah 64 ∑ Tuntas≥ 68 17

∑ Tidak Tuntas ≤ 67 4 Skor Rata-rata 70,33 % KKM 80,95%

Dari tabel di atas dapat dilihat skor rata-rata hasil belajar siswa

70,33 dengan presentase KKM 80,95%, di sini masih terdapat 4

orang siswa dari 21 orang siswa yang belum tuntas atau belum

mencapai KKM .

e. Kuisioner Minat Belajar Siswa Siklus Kedua

Setelah dilakukan tes evaluasi siklus kedua, peneliti dibantu

teman sejawat yang berlaku sebagai observer dalam penelitian ini

membagikan lembar kuisioner minat belajar kepada setiap siswa

dan meminta siswa untuk mengisi kuisioner minat belajar tersebut.

Tabel di bawah ini merupakan data hasil kuisioner minat belajar

siswa siklus kedua.

Tabel 4.6 Data Hasil Kuisioner Minat Belajar Siswa Siklus II

Kriteria Hasil ∑ Siswa %

Sangat baik 17 80,95 Baik 4 19,05

Tidak baik - - Sangat tidak baik - -

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

54

f. Refleksi

Setelah pelaksanaan penelitian pada siklus kedua selesai

dilakukan, peneliti bersama teman sejawat yang membantu

pelaksanaan penelitian ini melakukan refleksi untuk tahap siklus

kedua. Melihat hasil refleksi pada siklus pertama, pelaksanaan

penelitian tindakan kelas pada siklus kedua telah mengalami

perubahan. Proses pembelajaran pada siklus kedua juga berjalan

dengan baik dibanding siklus pertama, begitu pula dengan hasil

belajar yang diperoleh siswa pada siklus kedua ini telah mengalami

peningkatan dibandingkan siklus sebelumnya. Hal ini dapat dilihat

dari data yang diperoleh yaitu pada siklus pertama perolehan skor

rata-rata hasil belajar 60,47 dengan presentase KKM 48%

meningkat menjadi 70,33 skor rata-rata hasil belajar dengan

presentase KKM 80,95% pada siklus kedua.

C. Analisis Data

1. Minat Belajar Setiap Siswa Siklus Pertama

Dari hasil pengisian kuisioner minat belajar siswa dan lembar observasi

siswa siklus pertama maka diperoleh nilai minat setiap siswa. Setelah nilai

minat belajar setiap siswa diperoleh pada siklus pertama ini, maka selanjutnya

menentukan kategori nilai minat setiap siswa dan langkah terakir menghitung

presentase jumlah siswa yang berkriteria baik keatas. Tabel dibawah

merupakan data hasil dari kuisioner minat belajar dan lembar observasi siswa

siklus pertama

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

55

Tabel 4.7 Nilai Minat Belajar Setiap Siswa Siklus Pertama

Rentang Skor Minat

Kriteria ∑ Siswa %

≥ 80 Sangat Baik - 0% 60 – 79 Baik 21 100 % 31 – 59 Tidak Baik - 0%

≤ 30 Sangat Tidak Baik - 0%

Pada tabel perolehan nilai minat belajar siswa siklus pertama di atas,

diperoleh data 21 orang siswa masuk dalam kriteria nilai minat baik. Dari

kriteria tersebut maka diperoleh presentase minat seluruh siswa 100% masuk

dalam kategori tinggi.

2. Minat Belajar Setiap Siswa Siklus Kedua

Minat belajar setiap siswa pada siklus kedua diperoleh dari data hasil

observasi kelompok siswa dan pengisian kuisioner minat belajar siswa siklus

kedua. Setelah nilai minat belajar setiap siswa diperoleh pada siklus kedua ini,

maka selanjutnya ditentukan kategori nilai minat setiap siswa. Langkah

terakhir adalah menghitung presentase jumlah siswa yang berkriteria baik ke

atas. Tabel berikut merupakan data dari hasil pengisian kuisioner minat

belajar siswa dan lembar observasi siklus kedua.

Tabel 4.8 Nilai Minat Belajar Setiap Siswa Siklus Kedua

Rentang Skor Minat

Kriteria ∑ Siswa %

≥ 80 Sangat Baik 17 80,95% 60 – 79 Baik 4 19,05% 31 – 59 Tidak Baik - 0%

≤ 30 Sangat Tidak Baik - 0%

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

56

Tabel di atas merupakan data hasil nilai minat belajar siswa setelah

penelitian siklus kedua berakhir. Dari data di atas dapat dilihat pada siklus

kedua 21 orang siswa masuk dalam kriteria nilai minat baik ke atas. Dimana

17 orang siswa (80,95%) masuk dalam kriteria nilai minat sangat baik dan 4

orang siswa (19,05%) masuk dalam kriteria nilai minat baik. Dari kriteria

tersebut maka diperoleh presentase minat seluruh siswa 100% masuk dalam

kategori tinggi. Melihat dari perolehan data tersebut maka dapat disimpulkan

bahwa minat siswa dalam belajar termasuk dalam kategori tinggi dan

meningkat dari siklus sebelumnya.

Dari data pada tabel hasil perolehan nilai minat belajar setiap siswa

siklus pertama dan nilai minat belajar setiap siswa siklus kedua di atas, maka

dapat dilihat bahwa minat belajar seluruh siswa siklus pertama 100% masuk

dalam kategori tinggi, disini seluruh siswa yang berjumlah 21 orang siswa

masuk dalam kriteria nilai minat baik sedangkan minat belajar siswa siklus

kedua juga 100% masuk dalam kategori tinggi dimana sebagian besar 17

orang siswa (80,95%) masuk dalam kriteria nilai minat sangat baik dan 4

orang siswa (19,05%) masuk dalam kriteria nilai minat baik.

3. Hasil Belajar

Untuk mengukur peningkatan hasil belajar siswa dalam pembelajaran

dengan menggunakan media audiovisual berupa video, maka perlu diadakan

tes evaluasi pada setiap akhir siklus. Data yang diperoleh dari hasil tes

evaluasi tersebut berupa skor rata–rata dan presentase KKM hasil belajar

siswa yang menjadi indikator keberhasilan pada penelitian. Setelah data hasil

tes evaluasi tersebut diperoleh, maka data hasil tes tersebutlah yang menjadi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

57

tolak ukur keberhasilan pencapaian hasil belajar pada penelitian ini. Di bawah

ini merupakan tabel data analisis hasil tes kognitif siswa pada siklus pertama

dan kedua.

Tabel 4.9 Analisis Hasil Tes Kognitif Siswa

Komponen Siklus I Siklus II Rata-rata 60,47 70,33 % KKM 48% 80,95%

Data pada tabel di atas menunjukan bahwa hasil belajar siswa siklus

kedua mengalami peningkatan dari hasil belajar siswa pada siklus pertama.

D. Pembahasan

Melihat data hasil penelitian yang diperoleh dari siswa-siswi kelas VIII B

SMP Taman Dewasa Ibu Pawiyatan Yogyakarta, maka dapat disimpulkan bahwa

penggunaan media audiovisual berupa video dalam pembelajaran terbukti dapat

meningkatkan minat dan hasil belajar siswa pada materi sistem gerak pada

manusia. Dalam hal ini peningkatan tersebut terlihat dari pencapaian indikator

keberhasilan yang menjadi target dalam penelitian ini. Adapun indikator-

indikator yang menjadi tolak ukur dalam penelitian ini yaitu dilihat dari aspek

kognitif dan minat belajar siswa. Peningkatan dan keberhasilan dalam mencapai

target dari indikator tersebut mulai terlihat setelah dilakukan pelaksaan penelitian

pada siklus kedua. Berikut merupakan hasil dari pencapaian indikator

keberhasilan yang diperoleh dalam penelitian ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

58

1. Minat Belajar

Data minat belajar setiap siswa diperoleh dengan menggunakan

lembar observasi siswa dan kuisioner yang diberikan pada setiap siklus.

Setelah nilai minat belajar setiap siswa diperoleh pada siklus pertama dan

siklus kedua, selanjutnya ditentukan kategori nilai minat setiap siswa.

Langkah terakhir adalah menghitung presentase jumlah siswa yang

berkriteria baik ke atas. Setelah kategori dan presentase nilai minat belajar

siswa siklus pertama dan nilai minat belajar siswa siklus kedua diperoleh,

maka hasil tersebutlah yang akan menjadi tolak ukur apakah ada terjadi

peningkatan minat belajar siswa. Dari data yang diperoleh maka dapat

dilihat bahwa terjadi peningkatan minat siswa dalam belajar dari minat

belajar siswa siklus pertama dan minat belajar siswa siklus kedua. Berikut

merupakan data hasil analisis minat belajar siswa siklus pertama dan

siklus kedua.

Tabel 4.10 Data Hasil Analisis Minat Belajar Siswa Siklus Petama dan Kedua

Kriteria Minat Siswa Siklus

Pertama Minat Siswa Siklus

Kedua ∑ Siswa % ∑ Siswa %

Sangat Baik - 0% 17 80,95% Baik 21 100% 4 19,05%

Tidak Baik - 0% - 0% Sangat Tidak Baik - 0% - 0%

Dari tabel di atas maka dapat dilihat bahwa minat belajar siswa

mengalami peningkatan. Skor yang diperoleh masing-masing siswa

digolongkan ke dalam kriteria nilai minat belajar dengan melihat kelas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

59

interval masing-masing kriteria, sehingga diperoleh data seperti pada

tabel di atas. Berikut merupakan diagram kriteria minat belajar siswa.

Gambar 4.5 Grafik Kriteria Minat Siswa

Dari grafik di atas maka dapat dilihat minat belajar siswa siklus

pertama dalam pembelajaran menggunakan media pembelajaran

audiovisual berupa video, diperoleh data 100% minat siswa masuk dalam

kriteria baik, sedangkan minat siswa yang masuk ke dalam kriteria sangat

baik, tidak baik dan sangat tidak baik 0%.

Setelah pembelajaran pada siklus kedua berakhir maka diperoleh

data hasil analisis minat belajar siswa siklus kedua yang menunjukkan

bahwa adanya terjadi peningkatan minat belajar siswa siklus kedua dari

minat belajar siswa siklus pertama. Hal tersebut dapat dilihat dari

presentase minat belajar siswa siklus kedua yang masuk dalam kriteria

sangat baik mencapai 80,95% dan 19,04% minat siswa masuk dalam

kriteria baik, sedangkan minat siswa yang masuk dalam kriteria tidak baik

dan sangat tidak baik 0%. Perbandingan data hasil analisis yang diperoleh

0

100

0 0

80,95

19,05

0 0 0

20

40

60

80

100

120

Sangat baik Baik Tidak baik Sangattidak baik

Minat siswa siklus IMinat siswa siklus II

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

60

antara minat belajar siswa siklus pertama dan minat belajar siswa siklus

kedua itu sangat jelas membuktikan bahwa minat belajar siswa siklus

kedua meningkat dari minat belajar siswa siklus pertama, di mana minat

belajar siswa siklus pertama hanya masuk dalam kriteria baik, berbeda

halnya dengan minat belajar siswa siklus kedua yang masuk dalam

kriteria sangat baik dan baik. Untuk lebih jelas silahkan lihat grafik

gambar 4.5.

Pada saat proses pembelajaran menggunakan media pembelajaran

audiovisual berupa video siswa terlihat lebih antusias dan lebih

memperhatikan, karena cara belajar seperti ini merupakan hal yang jarang

mereka temui bahkan bukan tidak mungkin ini merupakan hal pertama

yang baru mereka temui. Meskipun demikian tetap masih ada satu atau

dua orang siswa yang kurang fokus dalam proses pembelajaran yang

sedang berlangsung karena mereka asik dengan kegiatan mereka sendiri

misalnya bermain HP dan mengganggu teman, tetapi jika dilihat dari data

hasil analisis minat belajar siswa sudah tergolong dalam kategori minat

belajar siswa berkriteria minimal baik ke atas, dengan target pencapaian

indikator keberhasilan 70%, sedangkan data hasil analisis minat belajar

siswa yang diperoleh pada penelitian ini, minat belajar siswa sudah

melebihi target yang ditentukan dalam penelitian ini yaitu mencapai 100%

minat siswa dalam belajar masuk dalam kriteria baik ke atas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

61

2. Aspek Kognitif Siswa

Pada penelitian ini untuk mengetahui pencapaian hasil belajar siswa

dalam belajar dengan menggunakan media audiovisual berupa video pada

materi sistem gerak pada manusia, maka perlu diadakan tes evaluasi.

Pemberian tes evaluasi ini dilakukan pada setiap akir pertemuan siklus

pertama dan kedua. Data yang di peroleh dari tes evaluasi ini berupa skor

rata-rata dan presentase pencapaian KKM.

a. Skor Rata-Rata

Berdasarkan hasil analisis pada penelitian ini, perolehan skor

rata-rata pada siklus kedua mengalami peningkatan dibanding siklus

pertama. Hal ini dapat dilihat dari perolehan skor rata-rata siklus

pertama yang hanya 60,47 sedangkan pada siklus kedua mencapai

70,33. Meskipun demikian perolehan skor rata-rata pada siklus

pertama dan kedua belum mencapai indikator keberhasilan yang

menjadi target penelitian, tetapi penggunaan media pembelajaran

aduiovisual berupa video ini terbukti dapat meningkatan perolehan

skor rata-rata yakni sebelum dilakukan tindakan perolehan skor rata-

rata hanya 68 sedangkan setalah dilakukan tindakan siklus kedua

perolehan skor rata-rata mencapai 70,33. Data tersebut dapat dilihat

pada tabel dan grafik gambar dibawah ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

62

Tabel 4.11 Data Hasil Analisis Skor Rata - Rata

Aspek Pencapaian Hasil Belajar Siklus I

Pencapaian Hasil Belajar Siklus II

Nilai Tertinggi 81 78 Nilai Terendah 46 64 ∑ Siswa Tuntas ≥ 68 10 17 ∑ Siswa Tidak Tuntas < 68

11 4

Skor Rata – Rata 60,47 70,33 Indikator target Skor rata-rata kelas

73 Skor rata-rata kelas 73

Kualifikasi Belum mencapai target

Belum mencapai target

Gambar 4.6

Grafik Rata-Rata Skor Aspek Kognitif Siswa

b. Presentase Pencapaian KKM

Analisis persentase pencapaian KKM pada penelitian ini

menunjukan bahwa telah terjadi peningkatan presentase pencapaian

KKM, dimana pada siklus pertama pencapaian KKM hanya 48%

sedangkan siklus kedua mencapai 80,95%. Data tersebut

60,47

70,33

54565860626466687072

Siklus I Siklus II

Rata-rata

Siklus ISiklus II

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

63

menunjukkan pencapaian presentase KKM pada penelitian ini

tepatnya setelah dilakukan tindakan siklus kedua sudah mencapai

target yang ditentukan yaitu 80% presentase pencapaian KKM

dengan KKM ≥ 68, dengan kata lain penerapan media pembelajaran

audiovisual berupa video terbukti dapat meningkatkan presentase

pencapaian KKM yang menjadi target pada penelitian ini. Data

tersebut dapat dilihat pada tabel dan grafik gambar di bawah ini.

Tabel 4.12 Data Hasil Analisis Pencapaian %KKM

Aspek Pencapaian Hasil Belajar Siklus I

Pencapaian Hasil Belajar Siklus II

Nilai Tertinggi 81 78 Nilai Terendah 46 64 ∑ Siswa Tuntas ≥ 68

10 17

∑ Siswa Tidak Tuntas < 68

11 4

% KKM 48% 80,95% Indikator target 80% siswa

mencapai nilai KKM ≥ 68

80% siswa mencapai nilai KKM ≥ 68

Kualifikasi Belum mencapai target

Memenuhi target

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

64

Gambar 4.7 Grafik pencapaian %KKM

Belum tercapainya presentase KKM pada siklus pertama dan

belum tercapainya skor rata-rata pada siklus pertama dan kedua ini

dipengaruhi oleh suasana kelas yang kurang mendukung karena

terganggu oleh suara berisik dari kelas lain yang terdengar sampai ke

kelas tempat diadakan tindakan penelitian, keadaan kelas yang

kurang mendukung saat pemutaran video karena kelas terlalu terang,

peneliti belum terlalu mengenal karakter setiap anak dan jumlah

anggota kelompok diskusi yang terlalu banyak sehingga hanya

sebagian anak saja dalam kelompok diskusi yang benar-benar aktif

dalam mengerjakan LKS. Tetapi jika dilihat dari data-data di atas

khususnya setelah diadakan siklus kedua, maka dapat dikatakan

bahwa penerapan media pembelajaran audiovisual berupa video

pada materi sistem gerak pada manusia sudah dapat dikatakan tepat

dan dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Dengan penggunaan

media pembelajaran audiovisual ini siswa lebih dapat mengingat

48

80.95

0102030405060708090

Siklus I Siklus II

%KKM

%KKM

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

65

pelajaran yang disampaikan dalam bentuk video, karena dengan

media ini siswa tidak hanya mendengar saja tetapi juga melihat,

dengan demikian siswa akan lebih bisa mengingat materi

pembelajaran yang disampaikan khususnya pada materi sistem gerak

pada manusia. Penggunaan media pembelajaran audiovisual berupa

video ini juga dapat menarik minat siswa dalam belajar terutama

pada saat pemutaran video dilakukan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

66

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Dari hasil penelitian yang telah dilakukan di SMP Taman Dewasa Ibu

Pawiyatan Yogyakarta kelas VIII B pada materi sistem gerak pada manusia

melalui penggunaan media audiovisual, menunjukan telah terjadinya peningkatan

minat belajar siswa dan telah mencapai indikator target yang ditentukan dalam

penelitian. Sedangkan untuk hasil belajar, presentase pencapaian KKM dan rata-

rata kelas juga menunjukan terjadinya peningkatan, meskipun untuk nilai rata-rata

kelas belum mencapai indikator target penelitian yang ditentukan. Perolehan skor

rata-rata 60,47 dengan prosentase pencapaian KKM 48% pada siklus pertama,

meningkat menjadi 70,33 untuk skor rata-rata dan 80,95% untuk prosentase

pencapaian KKM pada siklus kedua.

Berdasarkan data di atas dapat disimpulkan bahwa penggunaan media

pembelajaran audiovisual berupa video pada materi sistem gerak pada manusia

terbukti dapat meningkatkan minat dan hasil belajar siswa kelas VIII B SMP

Taman Dewasa Ibu Pawiyatan Yogyakarta.

B. Keterbatasan Penelitian

1. Ruang kelas terlalu terang sehingga saat pemutaran video dengan viewer ke

papan tulis agak kurang jelas dan harus diulang beberapa kali sehingga

membutuhkan banyak waktu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

67

2. Terganggunya kegiatan pembelajaran karena terdengar suara berisik yang

berasal dari kelas lain.

3. Waktu penelitian terpotong karena jam istirahat sehingga ketika masuk lagi

siswa sulit untuk menempatkan diri diposisi duduk masing–masing dan

harus membutuhkan sedikit waktu untuk mengatur kembali.

4. Kondisi kelas terkadang menjadi ramai karena mendapat gangguan dari

kelas lain.

C. Saran

Berdasarkan pengalaman dari penelitian yang telah dilakukan, maka peneliti

ingin menyampaikan sedikit saran yang mungkin bisa membantu. Adapun saran

tersebut sebagai berikut :

1. Bagi guru, media audiovisual berupa video ini bisa dijadikan alternatif

dalam belajar IPA biologi khususnya pada materi sistem gerak pada

manusia, karena media ini bisa meningkatkan minat dan hasil belajar siswa.

2. Bagi sekolah, dapat menambah sarana dan prasarana seperti viewer dan

gorden untuk menutup jendela saat pembelajaran menggunakan media

audiovisual, supaya pembelajaran bisa berlangsung lebih efektif lagi.

3. Bagi peneliti lain, penggunaan media audiovisual sebaiknya lebih di

sesuaikan dengan materi yang akan disampaikan sehingga dapat

meningkatkan minat dan hasil belajar siswa menjadi lebih baik lagi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

68

DAFTAR PUSTAKA

A. Sumber Buku

Abdurrahman, Mulyono, 2002. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar, Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Ahmadi, Abu, 2001. Psikologi Belajar, Jakarta: PT. Rineka Cipta. Angkowo, Rubertus dan A. Kosasih, 2007. Optimalisasi Media Pembelajaran,

Jakarta: Grasindo. Arsyad, Azhar. 2000. Media Pengajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Dimyati dan Mudjiono, 2002. Belajar dan Pembelajaran, Jakarta: Rineka Cipta. Hamalik, 1994. Pengajaran Unit Studi Kurikulum dan Metodologi. Bandung Hamalik, Oemar. 2006. Proses Belajar Mengajar. Bandung: Bumi Aksara Kartono, Kartini, 2000. Bimbingan Belajar di SMA dan Perguruan Tinggi,

Jakarta: CV. Rajawali. Mahmud, Dimyati . 1982. Psikologi Suatu Pengantar. Yogyakarta : BPFE Melayu, Usman, 1999. Hakikat Minat dan Hasil Belajar, Jakarta: Universitas

Trisakti, Berita STMT Trisakti, Edisi 084.

Muhhibin Syah. 2003. Psikologi Belajar. Jakarta : Raja Granfindo Persada Mulyasa. 2002. Manajemen Berbasis Sekolah : Konsep, Strategi, dan

Implementasi Remaja. Rosdakarya: Bandung. Mulyati. 2005. Psikologi Belajar. Yogyakarta : Andi Riduwan. 2009. Dasar-dasar statistika. Bandung: Alfabeta Rinanto, Andre. 1982. Peranan Media Audio Visual dalam Pendidikan.

Yogyakarta : Kanisius. Roestiyah, 2000. Masalah-Masalah Ilmu Keguruan, Jakarta: PT. Bina Aksara. Ronald, Anderson, H . 1994. Pemilihan dan Pengembangan media Video

Pembelajaran. Jakarta : Grafindo Pers.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

69

Sofyan, Ahmad, 2003. Prilaku Belajar Siswa MAN, Didaktika Islamika Jurnal Kependidikan, Keislaman, dan Kebudayaan.

Subali, Bambang, dan Paidi, 2002. Penilaian Pencapaian Hasil Belajar Biologi,

Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta. Sudjana, Nana. 2005. Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar, Bandung : Sinar

Baru. Suharsimi, A,1998, 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Rineka

Cipta:Jakarta Sukardi, Dewa Ketut. 1994. Psikologi Remaja.Aksara Baru: Jakarta Susilo. (2007). Panduan Penelitian Tindakan Kelas. Bandung : Maulana Syaodih, Nana Sukmadinata, 2003. Landasan Psikologi Proses Pendidikan,

Bandung: Remaja Rosdakarya. Yudi, Munadi. 2008. Media Pembelajaran 2010. Surakarta : PT Gaung Persada

Perss.

B. Sumber Skripsi Kristiawan, Agustinus, Ari, Fajar. 2012. Peningkatan Minat dan Prestasi Belajar

Materi Blobalisasi menggunakan Media Audiovisual Mata Pelajaran Pkn Kelas IV SDN Kledokan Semester Genap TA 2011/2012. Yogyakarta : Skripsi.

Madiana, Meisuri. 1998, Hubungan Antara Minata dan Pasilitas Belajar Mata

Pelajaran PKK dengan Prestasi Belajar Siswa Taman Dewasa Ibu Pawiyatan, Yogyakarta : Skripsi

Nugrahaningtyas, Meta. 2012. Peningkatan Minat dan Prestasi Belajar IPS

Materi Permasalahan Sosial Menggunakan Pendekan CTL Pada Siswa Kelas IV Semester 2 SD Negeri Babasari TA 2011/2012. Skripsi : Yogyakarta

Sestyaningrum, L. 2009. Penggunaan Media Internet Guna Meningkatkan

Motivasi, Partisipasi dan Prestasi Belajar Siswa Mata Pelajaran Ekonomi Untuk Mendukung Pelaksanaan KTSPdi SMA Negeri 6 Yogyakarta TA 2008/2009. Skripsi : USD

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

70

C. Sumber Jurnal Ibrahim, Nurdin, 2003. Pemanfaatan Tutorial Audio Interaktif Untuk Perataan

Kualitas Hasil Belajar, Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan No. 044

Zainudin. 2011. Kematangan Psikologis Dalam Membangkitkan Minat Belajar Siswa, Pontianak : Jurnal Ilmiah Universitas Tanjungpura

D. Sumber Internet

http://dinulislami.blogspot.com/2013/02/jenis-jenis-hasil-belajar.html

http://m-zulkifli.blogspot.com/2013/10/penggunaan-media-sumber-belajar-dalam.html

http://gtnheni.blogspot.com/2011/12/kelebihan-dan-kekurangan-jenis-jenis.html

http://www.youtube.com/watch?v=6Enf_6DO0hQ

http://www.youtube.com/watch?v=r5ksZF4E2jo

http://www.youtube.com/watch?v=mWs9Hb0UkQY

http://www.youtube.com/watch?v=ZX8MrZpIGvI

http://www.youtube.com/watch?v=8mHIyVk-eyU

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

71

LAMPIRAN 1

SILABUS KEGIATAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMP Taman Dewasa Ibu Pawiyatan Yogyakarta Mata Pelajaran : IPA/Biologi Kelas / Semester : VIII/ I Standar Kompetensi : 1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia. Kompetensi Dasar : 1.3 Mendeskripsikan sistem gerak pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.

Alokasi Waktu : 10 x 45 menit

Materi Pokok/Materi Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran Indikator

Penilaian Alokasi Waktu (menit)

Sumber/ Bahan/Alat Kognitif Psikomotor Afektif

Sistem Gerak Pada Manusia. 1. Rangka

- Menampilkan video rangka tubuh manusia.

- Tanya jawab tentang video yang ditampilkan

- Menjawab pertanyaan pada LKS.

- Mempresentasikan hasil diskusi tentang LKS

- Membahas LKS yang dikerjakan.

- Mendengarkan penjelasan guru tentang tulang penyusun rangka tubuh manusia.

Produk a. Menunjukan

macam-macam tulang penyusun rangka tubuh manusia.

b. Menunujukan bagian-bagian dari setiap jenis tulang penyusun rangka tubuh manusia.

c. Menjelaskan fungsi tulang rawan, tulang keras dan sendi sebagai penyusun

Menunjukkan dan memberi keterangan gambar pada macam dan bagian tulang penyusun rangka tubuh pada manusia dan mempresentasikannya di depan kelas.

Karakter - Serius, teliti - Disiplin - Percaya diri Keterampilan Sosial - Sopan - Toleransi - Bekerjasama

Tes - Tes tertulis

pilihan ganda dan uraian.

Non tes - Lembar

pengamatan - Kuisioner

minat.

6 x 45’

Sumber : Buku paket IPA Biologi untuk SMP kelas VIII, Istamar Syamsuri dkk, 2006, Jakarta, Erlangga Media / Alat : -Video. -LCD/Proyektor, -Laptop -Internet Bahan : -LKS

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

72

rangka tubuh. Proses a. Mengamati

macam-macam tulang penyusun rangka tubuh manusia.

b. Mengamati bagian-bagian dari setiap jenis tulang penyusun rangka tubuh manusia.

c. Mengidentifikasi masing-masing fungsi tulang rawan, tulang keras dan sendi sebagai penyusun rangka tubuh.

d. Mengidentifikasi macam sendi dan letaknya.

1. Otot 2. Penyebab dan

Penyakit Sistem Gerak

- Menampilkan video rangka tubuh manusia.

- Tanya jawab tentang video yang ditampilkan

- Menjawab pertanyaan pada LKS.

- Mempresentasikan hasil diskusi tentang LKS

- Membahas LKS yang dikerjakan.

Produk a. Menjelaskan

fungsi otot sebagai penyusun rangka tubuh.

b. Membedakan otot lurik, otot polos dan otot jantung.

c. Menyebutkan penyebab dan

Menyebutkan jenis otot dan menunjukan letaknya serta mempresentasikannya di depan kelas.

.

Karakter - Serius, teliti - Disiplin - Percaya diri Keterampilan Sosial - Sopan - Toleransi - Bekerjasama

Tes - Tes tertulis

pilihan ganda dan uraian.

Non tes - Lembar

pengamatan - Kuisioner

minat.

4 x 45’

Sumber : Buku paket IPA Biologi untuk SMP kelas VIII, Istamar Syamsuri dkk, 2006, Jakarta, Erlangga Media / Alat : -Video.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

73

- Mendengarkan penjelasan guru tentang macam-macam otot beserta Penyebab dan Penyakit Sistem Gerak.

penyakit pada system gerak.

Proses a. Mengidentifikasi

fungsi otot sebagai penyusun rangka tubuh.

b. Mengidentifikasi perbedaan otot lurik, otot polos dan otot jantung.

c. Menganalisis penyebab dan penyakit pada system gerak.

-LCD/Proyektor, -Laptop -Internet Bahan : -LKS

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

74

LAMPIRAN 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SIKLUS I

Nama Sekolah : SMP Taman Dewasa Ibu Pawiyatan Yogyakarta

Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)

Kelas/Semester : VIII/I

Pertemuan : 1, 2 dan 3

Alokasi Waktu : 6 x 45 menit

A. Standar Kompetensi

1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia.

Kompetensi Dasar

1.3 Mendeskripsikan sistem gerak pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.

B. Indikator

Kognitif

1. Produk

a. Menunjukan macam-macam tulang penyusun rangka tubuh manusia.

b. Menunujukan bagian-bagian dari setiap jenis tulang penyusun rangka tubuh

manusia.

c. Menjelaskan fungsi tulang rawan, tulang keras dan sendi sebagai penyusun

rangka tubuh.

2. Proses

a. Mengamati macam-macam tulang penyusun rangka tubuh manusia.

b. Mengamati bagian-bagian dari setiap jenis tulang penyusun rangka tubuh

manusia.

c. Mengidentifikasi masing-masing fungsi tulang rawan, tulang keras dan sendi

sebagai penyusun rangka tubuh.

d. Mengidentifikasi macam sendi dan letaknya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

75

Psikomotor

Menunjukkan dan memberi keterangan gambar pada macam dan bagian tulang

penyusun rangka tubuh pada manusia dan mempresentasikannya di depan kelas.

Afektif

1. Karakter

a. Melakukan diskusi dengan serius dan teliti dalam mengerjakan LKS.

b. Disiplin dalam pengumpulan LKS.

2. Sosial

a. Sopan dalam menyanggah pendapat teman saat diskusi.

b. Memiliki toleransi yang tinggi terhadap pendapat teman.

c. Bekerja sama dengan baik saat melakukan kerja kelompok.

C. Tujuan Pembelajaran

Kognitif

1. Produk

a. Secara mandiri siswa mampu menunjukan macam-macam tulang penyusun

rangka tubuh manusia.

b. Secara mandiri siswa mampu menunujukan bagian-bagian dari setiap jenis

tulang penyusun rangka tubuh manusia.

c. Melalui diskusi kelompok siswa mampu menjelaskan fungsi tulang rawan,

tulang keras dan sendi sebagai penyusun rangka tubuh..

2. Proses

a. Melalui kerja kelompok siswa dapat mengamati macam-macam tulang

penyusun rangka tubuh manusia.

b. Dengan bantuan video siswa dapat mengidentifikasi bagian-bagian dari setiap

jenis tulang penyusun rangka tubuh manusia.

c. Melalui kerja kelompok siswa dapat mengidentifikasi dari masing-masing

fungsi tulang rawan, tulang keras dan sendi sebagai penyusun rangka tubuh.

d. Melalui kerja kelompok siswa mampu mengidentifikasi macam sendi dan

fungsinya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

76

Psikomotor

Siswa dapat menunjukan dan memberi keterangan gambar pada macam dan bagian

tulang penyusun rangka tubuh pada manusia dan mempresentasikannya di depan

kelas.

Afektif

1. Karakter

a. Siswa mampu melakukan diskusi dengan serius dan teliti dalam mengerjakan

LKS.

b. Siswa disiplin dalam pengumpulan LKS.

3. Sosial

a. Siswa sopan dalam menyanggah pendapat teman saat diskusi.

b. Siswa mampu memiliki toleransi yang tinggi terhadap pendapat teman.

c. Siswa mampu bekerjasama dengan baik saat melakukan kerja kelompok.

D. Materi Pelajaran

Sistem Gerak Pada Manusia

1. Rangka

E. Model dan Metode Pembelajaran

Model Pembelajaran : Kooperatif

Metode Pembelajaran : Diskusi, Tanya Jawab, dan Ceramah.

F. Langkah-langkah Pembelajaran

Pertemuan ke 1 (2x45 menit)

Kegiatan Aktivitas Pembelajaran Alokasi

Waktu Guru Siswa

Kegiatan Awal (10 menit)

Pembukaan - Memberi salam,

- Mengecek absensi,

- Mengecek kesiapan siswa

- Menyiapkan media, alat dan

bahan pembelajaran.

- Menjawab salam,

- Siswa, mengeluarkan

buku.

5 menit

Apersepsi - Guru menanyakan tentang sistem

gerak pada manusia.

- Berpikir dan menjawab

pertanyaan dari guru. 3 menit

Motivasi - Memuji siswa yang berani

menjawab.

- Menanggapi pujian

guru 2 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

77

- Meluruskan jawaban siswa,

membawa siswa berpikir menuju

pelajaran pokok.

- Menjelaskan tujuan

pembelajaran.

- Siswa memperhatikan

penjelasan guru dan

bertanya apabila

merasa kurang jelas.

- Siswa memperhatikan

guru.

Kegiatan Inti (65 menit)

Eksplorasi - Guru menampilkan video

mengenai macam dan

bagian tulang penyusun

rangka tubuh pada manusia.

- Guru membagi kelas

menjadi 5 kelompok (setiap

kelompok 5 siswa)

- Guru membagikan LKS

kepada kelompok siswa.

- Siswa mengamati video

yang di putar guru.

- Siswa menempatkan diri

bersama kelompoknya.

- Siswa menerima LKS.

5 menit

Elaborasi - Guru meminta siswa untuk

berdiskusi dan menjawab

petanyaan pada LKS.

- Guru memantau jalannya

diskusi

- Guru menyuruh siswa

mengumpulkan LKS

- Guru menunjuk 2

perwakilan kelompok untuk

mempresentasikan hasil

diskusi tentang LKS.

- Guru meminta siswa lain

untuk menanggapi hasil

presentasi temannya.

- Guru membahas LKS

bersama siswa.

- Siswa berdiskusi dalam

kelompok dan menjawab

petanyaan di LKS.

- Siswa dalam proses diskusi.

- Siswa mengumpulkan LKS.

- Siswa yang ditunjuk oleh

guru mempresentasikan

hasil diskusi tentang LKS.

- Siswa menanggapi hasil

presentasi temannya.

- Siswa memperhatikan

50 menit

Konfirmasi - Guru meluruskan tentang

macam dan bagian tulang

penyusun rangka tubuh pada

manusia yang belum

- Siswa mencatat hal-hal yang

dianggap penting dari

tambahan guru.

10 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

78

dipahami.

- Guru meminta salah satu

siswa untuk menyimpulkan

pelajaran.

- Siswa menyimpulkan hasil

pembelajaran.

Kegiatan Akhir (10 menit)

Penutup - Memberi tugas untuk belajar

mengenai materi

selanjutnya.

- Menutup pembelajaran

dengan mengucapkan salam.

- Siswa mendengarkan

tugas/pengumuman dari

guru.

- Menjawab salam

Pertemuan ke 2 (2x45 menit)

Kegiatan Aktivitas Pembelajaran Alokasi

Waktu Guru Siswa

Kegiatan Awal (10 menit)

Pembukaan - Memberi salam,

- Mengecek absensi,

- Mengecek kesiapan siswa

- Menyiapkan media, alat dan

bahan pembelajaran.

- Menjawab salam,

- Siswa, mengeluarkan buku.

5 menit

Apersepsi - Guru menanyakan macam

tulang berdasarkan bentuk

dan strukturnya beserta

sendi.

- Berpikir dan menjawab

pertanyaan dari guru. 3 menit

Motivasi - Memuji siswa yang berani

menjawab.

- Meluruskan jawaban siswa,

membawa siswa berpikir

menuju pelajaran pokok.

- Menjelaskan tujuan

pembelajaran.

- Menanggapi pujian guru

- Siswa memperhatikan

penjelasan guru dan

bertanya apabila merasa

kurang jelas.

- Siswa memperhatikan guru.

2 menit

Kegiatan Inti (65 menit)

Eksplorasi - Guru menampilkan video

tentang macam bentuk dan

struktur tulang beserta sendi

- Siswa mengamati video

yang ditampilkan guru.

5 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

79

- Guru mengorganisasikan

siswa supaya masuk ke

dalam kelompok, (seperti

pada pertemuan pertama)

- Guru membagikan LKS

kepada kelompok siswa.

- Siswa menempatkan diri

bersama kelompoknya.

- Siswa menerima LKS.

Elaborasi - Guru meminta siswa untuk

berdiskusi dan menjawab

petanyaan pada LKS.

- Guru memantau jalannya

diskusi

- Guru menyuruh siswa

mengumpulkan LKS

- Guru menunjuk 2

perwakilan kelompok untuk

mempresentasikan hasil

diskusi tentang LKS.

- Guru meminta siswa lain

untuk menanggapi hasil

presentasi temannya.

- Guru membahas LKS

bersama siswa.

- Siswa berdiskusi dalam

kelompok dan menjawab

petanyaan di LKS.

- Siswa dalam proses diskusi.

- Siswa mengumpulkan LKS.

- Siswa yang ditunjuk oleh

guru mempresentasikan

hasil diskusi tentang LKS.

- Siswa menanggapi hasil

presentasi temannya.

- Siswa memperhatikan

50 menit

Konfirmasi - Guru meluruskan dan

menambahkan konsep yang

belum dimengerti.

- Guru meminta salah satu

siswa untuk menyimpulkan

pelajaran.

- Siswa mencatat hal-hal yang

dianggap penting dari

tambahan guru.

- Siswa menyimpulkan

pembelajaran.

10 menit

Kegiatan Akhir (10 menit)

Penutup - Menginformasikan ada

ulangan harian tentang

materi yang telah dipelajari.

- Menutup pembelajaran

dengan mengucapkan salam.

- Siswa mendengarkan

tugas/pengumuman dari

guru.

- Menjawab salam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

80

Pertemuan ke 3 (2x45 menit)

Kegiatan Aktivitas Alokasi

Waktu

Persiapan - Guru dan peneliti mengatur tempat duduk siswa.

- Guru/peneliti membagikan soal 5 menit

Inti

- Siswa mengerjakan soal ulangan harian siklus I

(close book).

- Guru/peneliti mengawasi selama kegiatan

ulangan harian berlangsung

- Mendokumentasikan selama kegiatan

berlangsung

60 menit

Konfirmasi

- Guru dan peneliti bersama-sama siswa

membahas soal ulangan harian yang dianggap

susah

20 menit

Penutup

- Guru/peneliti memberikan tugas untuk

mempelajari materi tentang “Otot serta penyebab

dan penyakit pada system gerak” dan menutup

pertemuan.

5 menit

G. Sumber/Bahan Pembelajaran

1. Sumber :

Pustaka : - Buku paket IPA Biologi untuk SMP kelas VIII, Istamar Syamsuri

dkk, 2006, Jakarta, Erlangga

- Internet

2. Media / Alat : - Video rangka tubuh manusia.

- LCD/Proyektor, Laptop

3. Bahan : - LKS

H. Penilaian

Penilaian meliputi:

a. Tes : - 15 Soal Pilihan Ganda dan 5 Uraian.

b. Non Tes : - Lembar pengamatan.

- Kuisioner minat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

81

LAMPIRAN 3

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SIKLUS II

Nama Sekolah : SMP Taman Dewasa Ibu Pawiyatan Yogyakarta

Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)

Kelas/Semester : VIII/I

Pertemuan : 5 dan 6

Alokasi Waktu : 4 x 45 menit

A. Standar Kompetensi

1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia

Kompetensi Dasar

1.3 Mendeskripsikan sistem gerak pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.

B. Indikator

Kognitif

1. Produk

a. Menjelaskan fungsi otot sebagai penyusun rangka tubuh.

b. Membedakan otot lurik, otot polos dan otot jantung.

c. Menyebutkan penyebab dan penyakit pada sistem gerak.

2. Proses

a. Mengidentifikasi fungsi otot sebagai penyusun rangka tubuh.

b. Mengidentifikasi perbedaan otot lurik, otot polos dan otot jantung.

c. Menganalisis penyebab dan penyakit pada sistem gerak.

Psikomotor

Menyebutkan jenis otot dan menunjukan letaknya serta mempresentasikannya di

depan kelas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

82

Afektif

1. Karakter

a. Melakukan diskusi dengan serius dan teliti dalam mengerjakan LKS.

b. Disiplin dalam pengumpulan LKS.

2. Sosial

a. Sopan dalam menyanggah pendapat teman saat diskusi.

b. Memiliki toleransi yang tinggi terhadap pendapat teman.

c. Bekerjasama dengan baik saat melakukan kerja kelompok.

C. Tujuan Pembelajaran

Kognitif

1. Produk

a. Secara mandiri siswa mampu menjelaskan fungsi otot sebagai penyusun

rangka tubuh.

b. Melalui diskusi kelompok siswa mampu membedakan antara otot lurik, otot

polos dan otot jantung.

c. Secara mandiri siswa mampu mendata penyebab dan penyakit pada system

gerak.

2. Proses

a. Melalui kerja kelompok siswa mampu mengidentifikasi fungsi otot sebagai

penyusun rangka tubuh.

b. Dengan bantuan video siswa dapat mengidentifikasi antara otot lurik, otot

polos dan otot jantung.

c. Melalui kerja kelompok siswa mampu mendata penyebab dan penyakit pada

system gerak.

Psikomotor

Siswa dapat menyebutkan jenis otot dan menunjukan letaknya serta

mempresentasikannya di depan kelas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

83

Afektif

1. Karakter

a. Siswa mampu melakukan diskusi dengan serius dan teliti dalam mengerjakan

LKS.

b. Siswa disiplin dalam pengumpulan LKS.

3. Sosial

a. Siswa sopan dalam menyanggah pendapat teman saat diskusi.

b. Siswa mampu memiliki toleransi yang tinggi terhadap pendapat teman.

c. Siswa mampu bekerjasama dengan baik saat melakukan kerja kelompok.

D. Materi Pelajaran

Sistem Gerak Pada Manusia

1. Otot.

2. Penyebab dan Penyakit Pada Sistem Gerak.

E. Model dan Metode Pembelajaran

Model Pembelajaran : Kooperatif

Metode Pembelajaran : Diskusi, Tanya Jawab, dan Ceramah.

F. Langkah-langkah Pembelajaran

Pertemuan ke 1 (2x45 menit)

Kegiatan Aktivitas Pembelajaran Alokasi

Waktu Guru Siswa

Kegiatan Awal (10 menit)

Pembukaan - Memberi salam,

- Mengecek absensi,

- Mengecek kesiapan siswa

- Menyiapkan media, alat dan

bahan pembelajaran.

- Menjawab salam,

- Siswa, mengeluarkan

buku.

5 menit

Apersepsi - Guru menanyakan tentang

macam-macam otot.

- Berpikir dan menjawab

pertanyaan dari guru. 3 menit

Motivasi - Memuji siswa yang berani

menjawab.

- Menanggapi pujian

guru 2 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

84

- Meluruskan jawaban siswa,

membawa siswa berpikir menuju

pelajaran pokok.

- Menjelaskan tujuan

pembelajaran.

- Siswa memperhatikan

penjelasan guru dan

bertanya apabila

merasa kurang jelas.

- Siswa memperhatikan

guru.

Kegiatan Inti (65 menit)

Eksplorasi - Menayangkan video tentang

macam otot.

- Guru membagi kelas

menjadi 6 kelompok (setiap

kelompok 3-4 siswa)

- Guru membagikan LKS

kepada kelompok siswa.

- Siswa menyimak video yg

ditayangkan.

- Siswa menempatkan diri

bersama kelompoknya.

- Siswa menerima LKS.

5 menit

Elaborasi - Guru meminta siswa untuk

berdiskusi dan menjawab

petanyaan pada LKS.

- Guru memantau jalannya

diskusi

- Guru menyuruh siswa

mengumpulkan LKS

- Guru menunjuk 2

perwakilan kelompok untuk

mempresentasikan hasil

diskusi tentang LKS.

- Guru meminta siswa lain

untuk menanggapi hasil

presentasi temannya.

- Guru membahas LKS

bersama siswa.

- Siswa berdiskusi dalam

kelompok dan menjawab

petanyaan di LKS.

- Siswa dalam proses diskusi.

- Siswa mengumpulkan LKS.

- Siswa yang ditunjuk oleh

guru mempresentasikan

hasil diskusi tentang LKS.

- Siswa menanggapi hasil

presentasi temannya.

- Siswa memperhatikan.

50 menit

Konfirmasi - Guru meluruskan tentang

macam otot dan penyebab

beserta penyakit pada sistem

gerak..

- Guru meminta salah satu

siswa untuk menyimpulkan

pelajaran.

- Siswa mencatat hal-hal yang

dianggap penting dari

tambahan guru.

- Siswa menyimpulkan hasil

pembelajaran.

10 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

85

Kegiatan Akhir (10 menit)

Penutup - Menginformasikan ada

ulangan harian tentang

materi yang telah dipelajari

- Menutup pembelajaran

dengan mengucapkan salam.

- Siswa mendengarkan

tugas/pengumuman dari

guru.

- Menjawab salam

Pertemuan ke 2 (2x45 menit)

Kegiatan Aktivitas Alokasi

Waktu

Persiapan - Guru dan peneliti mengatur tempat duduk siswa.

- Guru/peneliti membagikan soal 5 menit

Inti

- Siswa mengerjakan soal ulangan harian siklus II

(close book).

- Guru/peneliti mengawasi selama kegiatan

ulangan harian berlangsung

- Mendokumentasikan selama kegiatan

berlangsung

60 menit

Konfirmasi

- Guru dan peneliti bersama-sama siswa

membahas soal ulangan harian yang dianggap

susah

20 menit

Penutup

- Guru/peneliti, meminta siswa mengisi kuisioner

minat belajar akir.

- Guru/peneliti memberi tugas untuk mempelajari

bab selanjutnya.

5 menit

G. Sumber/Bahan Pembelajaran

1. Sumber :

Pustaka : - Buku paket IPA Biologi untuk SMP kelas VIII, Istamar Syamsuri

dkk, 2006, Jakarta, Erlangga

- Internet

2. Media / Alat : - Video mengenai macam-macam otot.

- LCD/Proyektor, Laptop

3. Bahan : - LKS

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

86

H. Penilaian

Penilaian meliputi:

a. Tes : - 10 Soal Pilihan Ganda dan 5 Uraian.

b. Non Tes : - Lembar pengamatan.

- Kuisioner minat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

87

LAMPIRAN 4

SISTEM GERAK PADA MANUSIA

MATERI SIKLUS I (PERTEMUAN PERTAMA DAN KEDUA)

A. Rangka

1. Macam tulang penyusun rangka tubuh

a. Tulang tengkorak

Tulang tengkorak merupakan tulang pembentuk kepala. Tulang-tulang

tengkorak sebagian besar disusun tulang yang berbentuk pipih. Tulang-tulang

tersebut saling berhubungan membentuk tengkorak. Di dalam tengkorak ini

terdapat mata, otak, dan organ lainnya yang terlindung oleh tulangtulang

tengkorak tersebut. Tulang tengkorak tersusun atas tulang pipi, tulang rahang,

tulang mata, tulang hidung, tulang dahi, tulang ubun-ubun, tulang pelipis, dan

tulang baji. Agar lebih jelas, perhatikan gambar berikut.

b. Rangaka badan

Tulang anggota badan tersusun oleh tulang belakang, tulang dada, tulang

rusuk, dan gelang panggul. Masing-masing tulang tersebut membentuk

kesatuan. Tulang anggota badan berfungsi melindungi organ-organ dalam

yang lunak, seperti jantung, paru-paru, ginjal, dan organ lainnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

88

a. Tulang Belakang

Tulang belakang tersusun atas ruas-ruas tulang yang fleksibel, tetapi kuat.

Tulang belakang terdiri atas 33 ruas, yaitu 7 ruas tulang leher, 12 ruas tulang

punggung, 5 ruas tulang pinggang, 5 ruas tulang kelangkang (sakrum), dan 4

ruas tulang ekor.

b. Tulang Dada

Tulang dada terletak dekat tulang rusuk atau lebih tepatnya di tengah-

tengah dada. Tulang dada terdiri atas bagian hulu, badan, dan taju pedang.

c. Tulang Rusuk

Tulang rusuk pada manusia terdiri atas 24 buah atau 12 pasang. Tulang

rusuk manusia memiliki fungsi sebagai pelindung organ-organ dalam, seperti

jantung dan paruparu. Tulang rusuk manusia, terdiri atas 7 pasang tulang

rusuk sejati, 3 pasang tulang rusuk palsu, dan 2 pasang tulang rusuk melayang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

89

d. Tulang Panggul

Gelang panggul atau tulang panggul terletak di ujung bawah tulang

belakang. Gelang panggul terdiri atas 2 tulang usus (ilium), 2 tulang

kemaluan (ischium), dan 2 tulang duduk (pubis).

c. Tulang anggota gerak

Tulang anggota gerak pada manusia terdiri atas tulang anggota gerak

bagian atas (tangan) dan tulang anggota gerak bagian bawah (kaki). Masing-

masing tulang tersebut tersusun oleh beberapa tulang. Apakah kamu tahu

penyusun tulang anggota gerak bagian atas dan bagian bawah? Tulang anggota

gerak bagian atas atau tangan terbentuk dari tulang lengan atas (humerus),

tulang pengumpil (radius), dan tulang hasta (ulna). Adapun tulang penyusun

anggota gerak bagian bawah adalah tulang paha (femur), tulang betis (fibula),

dan tulang kering (tibia). Untuk lebih jelasnya, perhatikan gambar berikut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

90

2. Macam tulang berdasarkan bentuknya

a. Tulang pipa

Bentuk tulang pipa adalah bulat panjang seperti pipa. Kedua ujungnya

membesar berupa bonggol yang tersusun dari tulang spons. Bagian di antara

kedua bonggol merupakan tulang kompak yang diselubungi periosteum.

Bagian tengah tulang pipa berisi sumsum kuning dan lemak. Contoh tulang

pipa adalah lengan atas, tulang paha, tulang betis, tulang ruas jari kaki, dan

tulang ruas jari tangan.

b. Tulang pipih

Bentuk tulang ini pipih, di dalamnya berongga-rongga seperti spons.

Tulang ini berisi sumsum merah. Contoh tulang pipih ini adalah tulang ilium,

tulang rusuk, tulang dada, tulang belikat, dan tulang tengkorak.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

91

c. Tulang pendek

Bentuk tulang ini bulat pendek. Sama halnya dengan tulang pipih, tulang

pendek juga berisi sumsum merah. Contohnya adalah ruas-ruas tulang

belakang, pergelangan kaki, dan pergelangan tangan.

3. Macam tulang berdasarkan strukturnya

a. Tulang keras ( osteon )

Tulang keras merupakan kumpulan sel-sel yang mengeluarkan matriks

yang mengandung senyawa kapur dan fosfat. Kedua senyawa ini

menyebabkan tulang menjadi keras. Osteoblast pada lakuna menjadi tidak

aktif dan disebut Osteosit (sel tulang). Osteosit satu dengan lainnya

dihubungkan oleh kanalikula yang mengandung sitoplasma dan pembuluh

darah yang bertugas memenuhi kebutuhan nutrisi osteosit.

Tulang Keras dibedakan menjadi dua, yaitu tulang kompak dan tulang

spons (tulang berongga). Pada tulang keras atau tulang kompak, matriks tulang

rapat dan padat, misalnya pada tulang pipa. Pada tulang spons matriks

berongga. Rongga-rongga pada tulang spons diisi oleh jaringan sumsum

tulang. Apabila berwarna merah, berarti mengandung sel-sel darah merah,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

92

misalnya pada epifisis tulang pipa. Apabila berwana kuning, berarti

mengandung sel-sel lemak, misalnya pada diafisis tulang pipa.

b. Tulang rawan ( kartilago )

Jika Anda meraba permukaan hidung dan telinga, maka Anda akan

merasakan permukaan yang lentur. Itulah contoh tulang rawan. Tulang rawan

dapat ditemukan pada embrio, anak-anak, dan orang dewasa. Tulang rawan

pada embrio dan anak-anak berasal dari sel-sel mesenkim. Pada embrio, bagian

dalam tulang rawan berongga dan berisi sel-sel pembentuk tulang yang

disebut osteoblas. Tulang rawan pada anak-anak lebih banyak mengandung

sel-sel tulang rawan daripada matriksnya. Kondisi ini berkebalikan dengan

tulang rawan pada orang dewasa yang justru lebih banyak mengandung

matriks. Tulang rawan pada orang dewasa terbentuk dari selaput rawan yang

disebut perikondrium, yang banyak mengandung matriks. Tulang rawan pada

orang dewasa terbentuk dari selaput rawan yang disebut perikondrium, yang

banyak mengandung sel-sel pembentuk tulang rawan yang

disebut kondrioblas. Tulang rawan ini dapat dijumpai pada bagian tubuh, di

antaranya pada ujung tulang persendian, taju pedang, cincing batang

tenggorok, daun telinga, antara tulang rusuk, antara ruas tulang belakang, dan

lain-lain.

4. Persendian

Berdasarkan sifat geraknya, sendi dibedakan menjadi :

a. Sendi mati ( sinartrosis )

Sendi mati (sinartrosis), yaitu persendian yang tidak dapatdigerakkan

karena terbentuk dari hubungan antartulang yang erat.Contoh: Persendian

pada tulang tengkorak dan gelang panggul.

b. Sendi kaku ( amfiartrosis )

Sendi kaku (amfiartrosis), yaitu persendian yang memungkinkanterjadinya

sedikit gerakan.Contoh: Persendian pada tulang pergelangan tangan dan

kaki,persendian antara tulang rusuk dan tulang dada.

c. Sendi gerak ( diartrosis )

Sendi gerak (diartrosis), yaitu persendian yang memungkinkanterjadinya

gerakan yang lebih bebas. Pada kedua ujung tulang yangsaling berhubungan

terbentuk rongga sendi yang berisi minyak sendi(cairan sinovial). Minyak

sendi dihasilkan oleh membran sinovial yangmelapisi persendian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

93

Berdasarkan arah geraknya, sendi dibedakan menjadi :

a. Sendi engsel

Sendi engsel, yaitu persendian yang memungkinkan terjadinya gerakan

satuarah.

Contoh: Persendian pada siku.

b. Sendi peluru

Sendi peluru, yaitu persendian yang memungkinkan gerakan kesegala arah.

Contoh: Persendian antara tulang paha dengan tulang gelangpanggul.

c. Sendi putar

Sendi putar, yaitu persendian yangmemungkinkan terjadinya gerakanmemutar.

Contoh : hubungan antara tulang atlas dan tulang pemutar pada leher sehingga

kepala dapat bergerak memutar.

d. Sendi geser

Sendi geser, yaitu persendian yangmemungkinkan terjadinya gerakanbergeser.

Contoh: Persendian pada tulangtulangpergelangan tangan dan padaruas-ruas

tulang belakang.

e. Sendi pelana

Sendi pelana, yaitu persendianyang memungkinkan terjadinyagerak dua arah

atau gerakan sepertiorang naik kuda.

Contoh: Persendian antara tulang ibu jari dan tulang telapak tangan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

94

LAMPIRAN 5

MATERI SIKLUS II

PERTEMUAN PERTAMA

A. Otot

1. Macam-Macam Otot

a. Otot lurik

Otot lurik atau disebut juga dengan otot rangka karena melekat pada rangka

dan berfungsi menggerakkan rangka. Otot lurik tersusun atas serabut-serabut

otot atau miofibril yang berinti banyak. Miofibril dalam plasma berwarna

gelap dan terang, tersusun teratur, dan tampak bergaris sehingga disebut otot

seran lintang atau otot lurik.

Miofibril membentuk kumpulan serabut yang disebut otot atau daging. Tiap

kumpulan serabut dilindungi oleh selaput yang disebut fasia propria,

sedangkan otot atau daging dilindungi oleh selaput fasia

superfisialis. Biasanya gabungan otot berbentuk kumparan dengan bagian

tengahnya menggelembung disebut empal atau ventrikel. Sementara itu,

bagian tepi gabungan otot tersebut mengecil disebut urat otot atau tendon.

Bagian empal dapat berkontraksi mengerut dan mengendur. Setiap otot

memiliki dua buah tendon atau lebih. Tendon yang melekat pada tulang

yang bergerak disebut insersio, sedangkan tendon yang melekat pada tulang

yang tidak bergerak disebut origo. Otot lurik disebut otot sadar karena

bekerjanya dikendalikan oleh kehendak kita. Kontraksinya cepat,

tidak teratur, dan mudah lelah. Otot lurik dapat bergerak karena rangsang

berupa panas, dingin, arus listrik, dan rangsang kimia.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

95

b. Otot polos

Sel-sel otot polos mempunyai bentuk seperti gelendong, berinti satu, dan

terdapat di tengah. Miofibril berwarna polos (tidak berwarna gelap dan

terang). Kerja otot polos adalah tidak sadar (tidak dipengaruhi kehendak),

lambat, teratur, dan tidak mudah lelah. Otot polos terdapat pada

dinding saluran pencernaan, saluran pernapasan, dan pembuluh darah

sehingga sering disebut otot alat-alat dalam.

c. Otot jantung

Otot jantung hanya terdapat pada jantung. Otot ini secara anatomis

mempunyai ciri seperti otot lurik, tetapi berinti banyak dan terletak di

tengah. Otot jantung mempunyai cabang-cabang yang menghubungkan sel

satu dengan selsel lain disebut anastomosis. Batas antarselnya tampak jelas

dan disebut diskus interkalaris.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

96

2. Kerja otot

a. Otot antagonis

Antagonis, yaitu kerja 2 otot secara berlawanan. Jika yang satu berkontraksi

maka yang lain mengalami relaksasi, begitupun sebaliknya. Contoh:

� Pronasi dan Supinasi pada telapak tangan.

� Fleksi dan Ekstensi pada sendi siku dan lutut

� Abduksi dan Adduksi pada sendi lengan atas dan sendi paha.

� Depresi dan Elevasi ketika kepala menunduk dan menengadah.

b. Otot sinergis

Sinergis, yaitu 2 otot yang kerjanya bersamaan. Jika yang satu berkontraksi

maka yang lain pun ikut berkontraksi, begitupun dalam hal relaksasi.

Contoh: Otot Pronator Teres dan Kuadratus pada telapak tangan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

97

B. Penyakit dan Penyebab sistem gerak

a. Osteoporosi

Osteoporosis adalah kondisi di mana tulang rapuh. keropos dan mudah patah.

Umumnya osteoporisis disebabkan oleh hormon jantan / betina yang kurang

sempurna atau akibat kekurangan asupan kalsium untuk tulang.

b. Kelainan bentuk tulang belakang

1. Kiposis / Kyphosis

Kiposis adalah suatu gangguan pada tulang belakang di mana tulang

belakang melengkung ke depan yang mengakibatkan penderita menjadi

terlihat bongkok

2. Lordosis

Lordosis adalah suatu gangguan pada tulang belakang di mana tulang

belakang melengkung ke belakang yang mengakibatkan penderita menjadi

terlihat bongkok ke belakang.

3. Skoliosis / Scoliosis / Skeliosis

Skoliosis adalah suatu gangguan pada tulang belakang di mana tulang

belakang melengkung ke samping baik kiri atau kanan yang membuat

penderita bungkuk kesamping.

c. Rakitis

Rakitis adalah pelunakan tulang pada anak-anak karena kekurangan atau

gangguan metabolisme vitamin D, magnesium, fosfor atau kalsium, berpotensi

menyebabkan patah tulang dan kelainan bentuk. Rakitis adalah salah satu

penyakit anak yang paling sering di banyak negara berkembang. Penyebab

utama adalah kekurangan vitamin D, namun kekurangan kalsium yang memadai

dalam diet juga dapat menyebabkan rakitis (kasus diare berat dan muntah dapat

menjadi penyebab kekurangan).

d. Fraktura

Fraktura tulang adalah ratak tulang atau patah tulang yang umumnya terjadi

akibat benturan, kelebihan beban, tekanan, dan lain sebagainya. Fraktura tulang

sederhana yaitu keretakan tulang yang tidak melukai organ-organ yang ada di

sekelilingnya. Fraktura kompleks adalah keretakan tulang yang menyebabkan

luka pada organ di sekitarnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

98

LAMPIRAN 6

LEMBAR KERJA SISWA 1

SIKLUS I

Judul : Rangka tubuh pada manusia

Tujuan : Menunjukkan bagian-bagian pada tulang.

Kelas/Semester : VIII B/I

CARA KERJA :

1. Amatilah video yang akan diputar.

2. Setelah itu, kerjakan soal-soal yang ada dalam LKS ini.

3. Diskusikan hasil jawabanmu bersama kelompokmu.

BAHAN DISKUSI

I. Lengkapilah pernyataan dibawah ini !!

a. Fungsi rangka tubuh manusia adalah _____________________________,

______________________________, ____________________________,

______________________________ dan__________________________.

Amatilah gambar di bawah ini!

II. Berilah keterangan pada gambar sesuai dengan nomor urutnya !!

a. Tulang tengkorak 1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

99

b. Tulang rangka badan

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7. 8. 9.

c. Tulang anggota gerak

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

Kelompok................................

1..........................................................

2..........................................................

3..........................................................

4..........................................................

5..........................................................

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

100

LAMPIRAN 7

LEMBAR KERJA SISWA 2

SIKLUS I

Judul : Tulang dan persendian

Tujuan : Menjelaskan bentuk dan struktu tulang serta menunjukan

letak persendian.

Kelas/Semester : VIII B/I

CARA KERJA :

1. Amatilah video yang akan diputar.

2. Setelah itu, kerjakan soal-soal yang ada dalam LKS ini.

3. Diskusikan hasil jawabanmu bersama kelompokmu.

BAHAN DISKUSI

1. Isilah jawaban dibawah ini dengan singkat dan jelas !!

a. Berdasarkan bentuknya, tulang dapat dibedakan menjadi berapa macam

?? sebut dan berikan masing-masing 2 contoh tulang !!!!

b. Ada berapa jenis tulang pada manusia ?? Sebutkan dan berikan masing-

masing 2 contoh tulang – tulang tersebut !!!

2. Lengkapilah pernyataan di bawah ini !!

a. Hubungan antar tulang yang satu dengan tulang yang lain disebut

______________.

b. Berdasarka sifat geraknya sendi dapat dibedakan

menjadi_______________, ________________ dan ________________.

c. Berdasarkan arah geraknya sendi dapat dibedakan menjadi

sendi________________, ________________, ______________,

_______________ dan _______________.

d. Sendi yang dapat memungkinkan gerak kesegala arah disebut

sendi_______________ dan terdapat pada hubungan

tulang______________ dengan tulang _____________.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

101

e. Sendi pelana terdapat pada hubungan antara

tulang_______________dengan________________.

f. Sendi yang memungkinkan sedikit gerak disebut sendi ________________ dan

terdapat pada tulang _______________________ dan tulang

_______________________.

Kelompok................................

1..........................................................

2..........................................................

3..........................................................

4..........................................................

5..........................................................

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

102

LAMPIRAN 8

LEMBAR KERJA SISWA 3

SIKLUS II

Judul : Otot beserta penyebab dan penyakit pada sistem gerak.

Tujuan : Menyebutkan penyebab dan penyakit pada sistem gerak.

Kelas/Semester : VIII B/I

CARA KERJA :

1. Amatilah video yang akan diputar.

2. Setelah itu, kerjakan soal-soal yang ada dalam LKS ini.

3. Diskusikan hasil jawabanmu bersama kelompokmu.

BAHAN DISKUSI

1. Lengkapilah pernyataan berikut ini.

a. Otot menggerakan rangka dengan cara_________________ dan

___________________.

b. Saat otot memanjang disebut_________________sedangkan pada saat

otot memendek disebut _____________________.

c. Otot manusia dibedakan menjadi otot______________,

______________ dan _______________.

d. Tipe otot yang memiliki inti ditepi adalah otot____________, otot

yang memiliki banyak cabang disebut otot_____________ sedangkan

otot yang bebentuk seperti gelendong dan intinya terletak ditengah

disebut otot_____________.

e. Otot yang disebut otot sadar adalah_______________sedangkan otot

tidak sadar adalah_____________________dan_________________.

f. Dua atau lebih otot yang bekerja secara bersama-sama disebut

bekerja________________sedangkan dua atau lebih otot yang

bekerja secara berlawanan disebut bekerja_____________________.

g. Contoh pasangan otot sinergis

adalah__________________dan__________________ sedangkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

103

contoh pasangan otot antagonis

adalah__________________dan_________________.

2. Isilah tabel dibawah ini.

No Nama Penyakit Penyebab

1. Osteoporosis

2. Skoliosis, lordosis,

kifosis

3. Rakitis

4. Fraktura

Kelompok................................

1..........................................................

2..........................................................

3..........................................................

4..........................................................

.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

104

LAMPIRAN 9 KISI-KISI SOAL EVALUASI

SIKLUS I Nama Sekolah : SMP Taman Dewasa IP Yogyakarta

Kelas/Semester : VIII B / I

Mata Pelajaran : IPA Biologi

Kurikulum : KTSP

Bentuk Soal : Pilihan Ganda dan Uraian

Penyusun : Peneliti

Indikator

Aspek

(C1) Pengetahuan

(C2) Pemahaman

(C3) Penerapan

(C4) Analisis

(C5) Sintesis

(C6) Penilaian

Menunjukan macam-macam tulang

penyusun rangka tubuh manusia.

A3 A1, A2, A5, A6, A7, A8

B1

Menunujukan bagian-bagian dari setiap

jenis tulang penyusun rangka tubuh

manusia.

A9, B4 A12, A13, A15

Menjelaskan fungsi tulang rawan, tulang

keras dan sendi sebagai penyusun rangka

tubuh.

A4, A10, A11, A14,

B3

B2, B5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

105

KISI-KISI SOAL EVALUASI SIKLUS II

Nama Sekolah : SMP Taman Dewasa IP Yogyakarta

Kelas/Semester : VIII B / I

Mata Pelajaran : IPA Biologi

Kurikulum : KTSP

Bentuk Soal : Pilihan Ganda dan Uraian

Penyusun : Peneliti

Indikator Aspek

(C1) Pengetahuan

(C2) Pemahaman

(C3) Penerapan

(C4) Analisis

(C5) Sintesis

(C6) Penilaian

Menjelaskan fungsi otot sebagai

penyusun rangka tubuh.

A1, A2, A5, B1

Membedakan otot lurik, otot polos dan

otot jantung.

A3, A4, A6 B2

Menyebutkan penyebab dan penyakit

pada system gerak.

A7, A9, A10, B4

B3, A8 B5

Keterangan :

A = Soal Pilihan Ganda

B = Soal Uraian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

106

LAMPIRAN 10

SOAL ULANGAN HARIAN

SIKLUS I

Nama :

Kelas/Semester : VIII B/I

Mata Pelajaran : IPA Biologi

Hari, Tanggal : , September 2013

Waktu : 60 Menit

Tahun Pelajaran : 2013/2014

A. I. SOAL PILIHAN GANDA

Pilihlah satu jawaban a, b, c dan d yang paling benar!

1. Organ tubuh yang termasuk dalam sistem gerak adalah…..

a. Tulang dan saraf

b. Tulang dan otot

c. Otot dan saraf

d. Tulang dan sendi

2. Tulang – tulang berikut yang termasuk dalam tulang pipa antara lain….

a. Tulang lengan dan tulang paha

b. Tulang panggul dan tulang dada

c. Tulang tengkorak dan tulang dada

d. Tulang pergelangan kaki dan tulang pergelangan lengan

3. Tulang – tulang berikut termasuk tulang pipih, kecuali…..

a. Tulang dahi

b. Tulang dada

c. Tulang rusuk

d. Tulang paha

4. Fungsi rangka tubuh sebagai berikut, kecuali.…..

a. Tempat melekatnya otot-otot

b. Alat gerak aktif

c. Tempat pembentukan sel-sel darah

d. Penyokong dan penopang tubuh

Untuk menjawab soal nomor 5 dan 6, perhatikan gambar berikut..!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

107

5. Tulang pedang di tunjukan oleh no berapa….

a. 2

b. 3

c. 4

d. 5

6. Tulang rusuk melayang ditunjukan oleh no berapa…..

a. 3

b. 4

c. 5

d. 6

Untuk menjawab soal nomor 7 dan 8, perhatikan gambar berikut..!

7. Tulang pariental ditunjukan oleh no berapa….

a. 5

b. 6

c. 7

d. 8

8. Tulang oksiput ditunjukan oleh no berapa…….

a. 2

b. 4

c. 6

d. 8

9. Berikut ini yang bukan merupakan tulang anggota badan, yaitu ....

a. Tulang belakang

b. Tulang dada

c. Tulang lengan

d. Tulang rusuk

10. Yang termasuk tulang rawan ( kartilago ) adalah….

a. Tulang paha dan tulang tengkorak

b. Tulang betis dan tulang tengkorak

c. Tulang hidung dan daun telinga

d. Tulang lengan dan tulang betis

11. Sendi yang memungkinkan gerakan bebas hampir ke segala arah, yaitu ....

a. Sendi putar

b. Sendi pelana

c. Sendi engsel

d. Sendi peluru

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

108

12. Berdasarkan sifat geraknya sendi dapat dibedakan menjadi 3 yaitu….

a. Sendi mati, sendi kaku dan sendi gerak

b. Sendi peluru, sendi engsel dan sendi kaku

c. Sendi mati, sendi pelana dan sendi geser

d. Sendi kaku, sendi engsel dan sendi putar

13. Hubungan antar tulang belikat dengan tulang lengan atas termasuk sendi…..

a. Sendi engsel

b. Sendi peluru

c. Sendi putar

d. Sendi kaku

14. Salah satu contoh bagian organ yang sendinya tidak bergerak adalah . . . .

a. Sendi pada perbatasan antara tulang tengkorak dengan tulang belakang

b. Sendi pada siku

c. Sendi pada lutut

d. Sendi antar tulang pada tengkorak

15. Sendi geser hanya memungkinkan sedikit gerakan saja, contohnya pada

persendian…..

a. Rahang dan lengan

b. Lutut dan siku

c. Leher dan pangkal paha

d. Pergelangan kaki dan pergelangan tangan

B. II. SOAL URAIAN

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan singkat dan tepat!

1. Jelaskan fungsi rangka untuk melindungi organ-organ tubuh yang penting !!

2. Apa yang terjadi jika kita tidak memiliki rangka ??

3. Jelaskan apa yang di maksud dengan sendi !!

4. Ada berapa jenis hubungan antartulang?? Jelaskan !!

5. Apa perbedaan antara sendi peluru dan sendi engsel ??

*****SELAMAT MENGERJAKAN*****

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

109

LAMPIRAN 11

SOAL ULANGAN HARIAN

SIKLUS II

Nama :

Kelas/Semester : VIII B/I

Mata Pelajaran : IPA Biologi

Hari, Tanggal : , September 2013

Waktu : 60 Menit

Tahun Pelajaran : 2013/2014

A. I. SOAL PILIHAN GANDA

Pilihlah satu jawaban a, b, c dan d yang paling benar!

1. Otot termasuk alat gerak……

a. Pasif

b. Aktif

c. Sadar

d. Tidak sadar

2. Otot yang bertugas mengangkat lengan bawah disebut otot…..

a. Trisep

b. Aduktor

c. Bisep

d. Retractor

3. Tipe otot yang memiliki inti di tepi sel adalah …

a. Otot lurik

b. Otot jantung

c. Otot polos

d. Origo

4. Otot lurik memiliki sifat-sifat sebagai berikut, kecuali….

a. Berbentuk silindris

b. Berinti banyak

c. Geraknya secara tak sadar

d. Geraknya secara sadar

5. Perhatikan gambar ini !!

Untuk mengangkat lengan bawah, maka…..

a. Otot bisep berkontraksi, otot trisep berkontraksi

b. Otot bisep berelaksasi, otot trisep berelaksasi

c. Otot bisep berelaksasi, otot trisep berkontraksi

d. Otot bisep berkontraksi, otot trisep berelaksasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

110

6. Tipe otot yang memiliki banyak cabang adalah …

a. Otot lurik

b. Otot jantung

c. Otot polos

d. Origo

7. Penyakit yang disebabkan benturan keras atau kelebihan beban

adalah….

a. Osteoporosis

b. Rakitis

c. Fraktura

d. Lordosis

8. Perhatikan gambar berikut……

Gangguan tulang yang terjadi pada gambar di atas merupakan akibat

kebiasaan posisi duduk yang salah, kelainan tulang tersebut

disebut……..

a. Kifosis

b. Osteoporosis

c. Fraktura

d. Rakitis

9. Kelainan tulang yang bisa terjadi pada orang lanjut usia, yaitu….

a. Fraktura

b. Osteoporosis

c. Kifosis

d. Rakitis

10. Retak tulang disebut juga…..

a. Fraktura

b. Rakitis

c. Fisura

d. Osteoporosis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

111

B. II. SOAL URAIAN

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan singkat dan tepat!

1. Jelaskan perbedaan antara otot sinergis dan otot antagonis !!

2. Gambarlah otot jantung dan otot polos secara skematis !!

3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan.

a. Lordosis

b. Skoliosis

4. Jika terjadi patah tulang, proses penyembuhan pada orang tua lebih lambat

dibanding proses penyembuhan pada anak-anak. Jelaskan faktor

penyebabnya !!

5. Apakah yang akan kamu lakukan untuk mencegah terjadinya osteoporosis

??

*****SELAMAT MENGERJAKAN*****

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

112

LAMPIRAN 12

KUNCI JAWABAN LKS 1

I. Lengkapilah pernyataan dibawah ini !! a. Fungsi rangka tubuh manusia adalah memberi bentuk pada tubuh, sebagai

penopang tubuh, melindungi organ dalam, tempat melekatnya otot dan tempat pembentukan sel darah.

II. Berilah keterangan pada gambar sesuai dengan nomor urutnya !! a. Tulang tengkorak

1. Tulang dahi 2. Tulang hidung 3. Rahang atas 4. Rahang bawah 5. Tulang parietal 6. Tulang oksiput 7. Tulang temporal 8. Tulang baji 9. Tulang mata

b. Tulang rangka badan 1. Tulang hulu 2. Tulang badan 3. Tulang pedang 4. Tulang rusuk sejati 5. Tulang rusuk palsu 6. Tulang rusuk melayang 7. Tulang usus 8. Tulang kemaluan 9. Tulang duduk

c. Tulang anggota gerak 1. Humerus ( tulang pangkal lengan ) 2. Radius ( tulang pengumpil ) 3. Ulna ( tulang hasta ) 4. Femur ( tulang paha ) 5. Patella ( tempurung lutut ) 6. Fibula ( tulang betis ) 7. Tibia ( tulang kering )

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

113

LAMPIRAN 13

KUNCI JAWABAN LKS 2

1. Isilah jawaban dibawah ini dengan singkat dan jelas !!

a. 3 macan.

• Tulang pipa. Contoh : tulang lengan dan tulang paha

• Tulang pipih. Contoh : tulang rusuk dan tulang dada

• Tulang pendek. Contoh : tulang pergelangan kaki dan tulang

pergelangan lengan.

b. Ada 2, tulang keras ( osteon ) dan tulang rawan ( kartilago ).

• Contoh tulang keras ( Osteon ) : tulang paha dan tulang tengkorak.

• Contoh tulang rawan ( Kartilago ) : tulang hidung dan daun telinga.

2. Lengkapilah pernyataan di bawah ini !!

a. Sendi atau artikulasi.

b. Sendi mati, sendi kaku dan sendi gerak.

c. Sendi engsel, sendi putar, sendi peluru, sendi pelana dan sendi geser.

d. Sendi peluru. Hubungan tulang belikat dengan tulang lengan atas.

e. Pada hubungan antara tulang telapak tangan dengan tulang jari tangan.

f. Sendi geser dan terdapat pada tulang pergelangan tangan dan tulang

pergelangan kaki.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

114

LAMPIRAN 14

KUNCI JAWABAN LKS 3

1. Lengkapilah pernyataan berikut ini.

a. Kontraksi dan relaksasi.

b. Relaksasi dan kontraksi.

c. Otot lurik, otot polos dan otot jantung.

d. Otot lurik, otot jantung dan otot polos.

e. Otot sadar adalah otot lurik sedangkan otot tidak sadar otot polos dan otot jantung.

f. Bekerja sinergis dan antagonis.

g. Pasangan otot sinergis adalah otot pronator teres dan otot pronator kuardratus sedangkan

pasangan otot antogonis adalah otot bisep dan trisep.

2. Isilah tabel dibawah ini.

No Nama Penyakit Penyebab 1. Osteoporosis Akibat kekurangan asupan kalsium

untuk tulang.

2. Skoliosis, lordosis,

kifosis

Kebiasaan posisi tubuh yang salah.

3. Rakitis Kekurangan vitamin D dan kalsium

membuat kaki bengkok berbentuk

huruf O atau X

4. Fraktura Akibat benturan, kelebihan beban,

tekanan, dan lain sebagainya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

115

LAMPIRAN 15

KUNCI JAWABAN DAN PANDUAN SKORING

TES EVALUASI SIKLUS I

Mata Pelajaran : IPA Biologi

Kelas/Semester : VIII B/I

Tahun Pelajaran : 2013/2014

Sekolah : SMP Taman Dewasa Ibu Pawiyatan Yogyakarta

I. Pilihan Ganda

1. B

2. A

3. D

4. B

5. B

6. D

7. A

8. C

9. C

10. C

11. D

12. A

13. B

14. D

15. D

Keterangan : Setiap jawaban yang benar diberi skor 1 dan jika salah 0.

���� = ��������� �ℎ�������� ����������������� �ℎ���� ��� �100

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

116

II. Uraian

No

Soal Soal dan Kriteria Jawaban Rentang Skor

1. Jelaskan fungsi rangka untuk melindungi

organ-organ tubuh yang penting !!

Rangka terbentuk dari tulang yang keras dan

solid sehingga bentuk tulang yang keras

tersebut berfungsi sebagai pelindung bagian

dalam tubuh yang cukup rapuh. Misalnya

saat seseorang terpeleset dan kepalanya

terbentur maka rangka kepalalah yang

berfungsi untuk melindungi otak, mata, dll.

0 – 5

Dapat menjelaskan fungsi rangka untuk

melindungi organ-organ tubuh yang

penting secara tepat mendapat skor 5

jika kurang tepat mendapat skor 2 dan

kalau tidak menjawan sama sekali tidak

mendapat skor.

2. Apa yang terjadi jika kita tidak memiliki

rangka ??

Tidak bisa berdiri, tidak bisa berjalan, tidak

ada bentuk pada anggota tubuh kita.

0 – 3

Dapat menafsirkan bagaimana jika kita

tidak memeliki rangka secara tepat

mendapat skor 3 sedangkan jika tidak,

mendapat skor 1

3. Jelaskan apa yang di maksud dengan sendi

!!

Sendi adalah hubungan antar tulang yang

satu dengan yang lain.

0 – 3

Dapat menjelaskan pengertian sendi

dengan tepat mendapat skor 3

sedangkan jika kurang tepat mendapat

skor 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

117

4. Ada berapa jenis hubungan antartulang??

Jelaskan !!

Tedapat 3 jenis hubungan antartulang, yaitu

sinartrosis, amfiartrosis, dan diartrosis.

Hubungan pada sinartrosis sangat rapat

sehingga tidak memungkinkan pergeseran

atau pergerakan. Pada amfiartrosis

pergerakannya terbatas. Sementara itu,

pergerakan pada diartrosis cukup leluasa.

0 – 5

Dapat menyebutkan ada berapa jenis

hubungan antar tuang dan menjelaskan

ketiganya secara tepat mendapat skor 5,

jika hanya dapat menjelaskan 2

mendapat skor 4, jika hanya dapat

menjelaskan 1 mendapat skor 3 dan

jika hanya bisa menyebutkan mendapat

skor 2.

5. Apa perbedaan antara sendi peluru dan

sendi engsel ??

Sendi peluru memungkinkan terjadinya

gerakan tulang kesegala arah sedang sendi

engsel gerakannya dua arah, seperti engsel

pada pintu.

0 – 4

Dapat menjelaskan perbedaan antara

sendi peluru dan sendi engsel dengan

tepat mendapat nilai 4 sedangkan jika

tidak mendapat nilai 1

Skor Maksimum 20

�� �� = ���� ������������� �ℎ���� ���� �100

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

118

LAMPIRAN 16

KUNCI JAWABAN DAN PANDUAN SKORING

TES EVALUASI SIKLUS II

Mata Pelajaran : IPA Biologi

Kelas/Semester : VIII B/I

Tahun Pelajaran : 2013/2014

Sekolah : SMP Taman Dewasa Ibu Pawiyatan Yogyakarta

I. Pilihan Ganda

1. B

2. C

3. A

4. C

5. D

6. B

7. C

8. A

9. B

10. C

Keterangan : Setiap jawaban yang benar diberi skor 1 dan jika salah 0.

���� = ��������� �ℎ�������� ����������������� �ℎ���� ��� �100

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

119

II. Uraian

No

Soal Soal dan Kriteria Jawaban Rentang Skor

1. Apa perbedaan otot sinergis dan otot antagonis

??

Otot sinergis adalah dua atau lebih otot yang

bekerja secara bersama-sama sedangkan otot

antagonis adalah dua atau lebih otot yang bekerja

secara berlawanan.

0 – 2

Dapat menyebutkan perbedaan otot

sinergis dan otot antagonis secara

tepat mendapat skor 3 sedangkan

jika kurang tepat mendapatskor 1

2. Gambarlah otot jantung dan otot polos secara

skematis !!

Otot jantung Otot polos

0 – 4

Bisa menggambarkan otot jantung

dan polos secara benar

mendapatkan skor 4 sedangkan jika

hanya menggambarkan salah

satunya mendapat skor 2

3. Apa yang dimaksud dengan…

a. Lordosis

Lordosis adalah kelainan tulang belakang

yang melengkung kedepan.

b. Skoliosis

Skoliosis adalah kelainan tulang belakang

yang melengkung ke samping kiri atau

kanan.

0 – 3

Dapat menjelaskan keduanya secara

tepat mendapat skor 3 dan jika

hanya bisa menjelaskan 1 mendapat

skor 1,5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

120

4. Jika terjadi patah tulang, proses penyembuhan

pada orang tua lebih lambat dibanding proses

penyembuhan pada anak-anak. Jelaskan factor

penyebabnya !!

Hal ini bisa terjadi karena pembentukan tulang

pada orang tua sudah matang sehingga

pembentukan tulang baru akibat patah tulang

lebih sulit sedangkan pada anak-anak,

penimbunan zat kapur masih sedikit sehingga

memudahkan penggantian sel-sel tulang.

0 – 4

Dapat menjelaskan jawabannya

secara tepat mendapat skor 4 dan

jika kurang tepat mendapat skor 2

5. Apakah yang akan kamu lakukan untuk

mencegah terjadinya osteoporosis ??

Mulai sejak dini sudah mengkonsumsi cukup

asupan zat gizi yang dibutuhkan oleh tulang,

seperti kalsium dan vitamin D.

0 – 2

Dapat menjawab secara tepat

mendapat skor 2 dan jika

tidak/kurang tepat mendapat skor 0

Skor Maksimum 15

�� �� = ���� ������������� �ℎ���� ���� �100

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

121

LAMPIRAN 17

LEMBAR OBSERVASI SISWA SMP TAMAN DEWASA IBU PAWIYATAN

YOGYAKARTA

Hari, tanggal :

Observer :

Kelompok :

PETUNJUK :

1. Amatilah kegiatan kelompok siswa di kelas dalam melaksanakan pembelajaran!

2. Tuliskan tanda silang (x) pada skor yang sesuai dengan keadaan yang anda amati!

NO Aspek yang diamati Skor

I Kesiapan Belajar

1 Berdoa sebelum pelajaran dimulai 1 2 3 4

2 Mempersiapkan diri dengan datang tepat waktu di kelas 1 2 3 4

3 Mempersiapkan alat tulis sebelum pelajaran dimulai 1 2 3 4

4 Merapikan kelas atau tempat duduk sebelum pelajaran 1 2 3 4

II Keaktifan Siswa Dalam Kelas

1 Mendengarkan guru dengan baik saat ada penjelasan 1 2 3 4

2 Mencatat hal-hal penting yang disampaikan oleh guru 1 2 3 4

3 Mengerjakan LKS sesuai dengan perintah 1 2 3 4

4 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok di depan kelas dengan serius

dan percaya diri.

1 2 3 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

122

III Interaksi Siswa dan Guru

1 Mengajukan pertanyaan kepada guru bila tidak memahami 1 2 3 4

2 Memberikan balikan atau menjawab pertanyaan yang diajukan. 1 2 3 4

3 Melaksanakan perintah dari guru tanpa mengeluh 1 2 3 4

4 Antusias dalam menjawab pertanyaan tanpa diminta 1 2 3 4

IV Interaksi Siswa dengan Siswa Lain

1 Menerima teman dalam kelompok dengan baik 1 2 3 4

2 Melakukan diskusi dengan baik sesuai dengan perintah 1 2 3 4

3 Mencatat hasil diskusi kelompok dengan baik 1 2 3 4

4 Memasukan hasil diskusi kelompok ke dalam tabel pada LKS 1 2 3 4

V Pengerjaan Tugas

1 Menyelesaikan LKS dengan tepat waktu 1 2 3 4

2 Mengerjakan LKS dengan penulisan yang rapi dan bersih 1 2 3 4

3 Melakukan diskusi aktif dengan teman untuk mengerjakan LKS 1 2 3 4

4 Mengumpulkan LKS tepat waktu 1 2 3 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

123

LAMPIRAN 18

Kuisioner Minat

Petunjuk :

1. Isilah kuisioner dibawah ini dengan memberi tanga (√) pada satu jawaban yang kamu

pilih.

2. Kuisioner ini tidak mempengaruhi nilai anda, maka pilihlah jawaban yang sesuai

dengan keadaanmu yang sebenarnya !

No. Absen :

Kelas :

Keterangan :

SS : Sangat setuju

S : Setuju

TS : Tidak setuju

STS : Sangat tidak setuju

No

Pernyataan S SS TS STS

1 Saya tidak pernah menyiapakan buku IPA untuk pelajaran esok

hari.

2 Saya selalu belajar IPA agar nilai ulangan saya bagus.

3 Saya sedih jika terlambat datang saat mata pelajaran IPA.

4 Saya merasa tidak perlu belajar IPA untuk memperdalam

pengetahuan.

5 Saya selalu menyiapkan peralatan dan buku IPA pada malam

hari bila esok ada mata pelajaran IPA.

6 Saya selalu berdoa agar mendapat nilai ulangan IPA yang

bagus.

7 Saya ingin datang terlambat saat pelajaran IPA sehabis

istirahat.

8 Saya tidak pernah membuka buku mata pelajaran IPA saat di

rumah.

9 Saya selalu berusaha belajar agar nilai ulangan IPA bagus.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 140: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

124

10 Saya kecewa jika datang terlambat pada jam mata pelajaran

IPA.

11 Saya senang jika buku IPA saya rusak sehingga tidak bisa

belajar.

12 Saya selalu berusaha datang sebelum jam mata pelajaran IPA

dimulai.

13 Saya berusaha memperbaiki buku IPA yang rusak.

14 Saya tidak pernah belajar meskipun nilai ulangan IPA saya

jelek.

15 Saya senang saat datang tepat waktu pada jam mata pelajaran

IPA.

16 Saya mengabaikan belajar IPA karena saya selalu memperoleh

nilai ulangan bagus.

17 Saya senang saat bisa mempersiapkan buku IPA sebelum

pelajaran dimulai.

18 Saya selalu belajar meskipun sudah mendapatkan nilai yang

bagus.

19 Saya belajar sepulang sekolah untuk mengulang materi IPA.

20 Saya tidak bersemangat ke sekolah bila ada mata pelajaran

IPA.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 141: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

125

LAMPIRAN 19

KISI-KISI KUISIONER MINAT

NO Indikator Jumlah Soal

Item soal

positif

Item soal

negative

1 Sikap ketertarikan 5, 12, 15 1, 8, 20

2 Perhatian untuk melakukan

sesuatu dengan tekun

3, 10, 19 7

3 Terlibat dengan suatu kegiatan

karena menyadari pentingnya atau

bernilainya pelajaran

2, 9, 18 4, 14, 16

4 Rasa ketertarikan pada suatu hal

atau aktivitas tanpa ada yang

menyuruh

6, 13, 17 11

Jumlah soal 12 Soal 8 Soal

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 142: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

126

LAMPIRAN 20

DAFTAR SKOR MINAT SISWA SIKLUS I

No Kode Siswa

Skor Pengamatan

Skor Kuisioner

Skor Minat Siswa

Kategori

1 01 46 76 61 Baik 2 02 54 87 70 Baik 3 04 54 76 65 Baik 4 05 67 77 72 Baik 5 06 46 84 65 Baik 6 07 54 80 67 Baik 7 08 59 85 72 Baik 8 09 46 84 65 Baik 9 10 52 75 63 Baik

10 11 54 86 70 Baik 11 14 67 84 75 Baik 12 15 52 82 67 Baik 13 17 67 86 76 Baik 14 18 52 71 61 Baik 15 19 67 78 72 Baik 16 20 59 71 65 Baik 17 21 52 76 64 Baik 18 22 52 71 61 Baik 19 23 46 83 64 Baik 20 24 46 85 65 Baik 21 25 59 85 72 Baik Sangat Baik - - Baik 21 - Tidak Baik - - Sangat Tidak Baik - -

����������������� =2121 �100%

= 100 %

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 143: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

127

LAMPIRAN 21

DAFTAR ANGGOTA KELOMPOK SIKLUS I

Kelompok Kode Siswa

I 10 15 18 21 22

II 03 08 16 20 25

III 05 14 17 19 26

IV 02 04 07 11 -

V 01 06 09 23 24

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 144: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

128

LAMPIRAN 22

DAFTAR SKOR OBSERVASI KELOMPOK SISWA

SIKLUS I

Kelompok Skor

I 52

II 59

III 67

IV 54

V 46

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 145: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

129

LAMPIRAN 23

DAFTAR NILAI TES EVALUSI SIKLUS I

No Kode Siswa

Nilai Tes Keterangan

1 01 68 Tuntas 2 02 70 Tuntas 3 04 68 Tuntas 4 05 52 Tidak tuntas

5 06 81 Tuntas

6 07 50 Tidak tuntas

7 08 69 Tuntas

8 09 50 Tidak tuntas

9 10 54 Tidak tuntas

10 11 68 Tuntas

11 14 52 Tidak tuntas

12 15 55 Tidak tuntas

13 17 50 Tidak tuntas 14 18 55 Tidak tuntas 15 19 52 Tidak tuntas 16 20 70 Tuntas

17 21 69 Tuntas

18 22 46 Tidak tuntas

19 23 52 Tidak tuntas

20 24 70 Tuntas

21 25 69 Tuntas Nilai Tertinggi 81 - Nilai Terendah 46 - Tuntas 10 - Tidak Tuntas 11 - Nilai Rata-rata 60,47 - % KKM 48% -

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 146: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

130

LAMPIRAN 24

DAFTAR ANGGOTA KELOMPOK SIKLUS II

Kelompok Kode Siswa

I 18 19 22 24

II 02 06 14 21

III 05 15 17 -

IV 03 09 11 20

V 01 10 23 25

VI 04 07 08 -

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 147: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

131

LAMPIRAN 25

DAFTAR SKOR OBSERVASI KELOMPOK SISWA

SIKLUS II

Kelompok Skor

I 79

II 81

III 82

IV 85

V 82

VI 86

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 148: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

132

LAMPIRAN 26

DAFTAR NILAI TES EVALUSI SIKLUS II

No Kode Siswa

Nilai Tes Keterangan

1 01 70 Tuntas 2 02 72 Tuntas 3 04 74 Tuntas 4 05 66 Tidak tuntas 5 06 78 Tuntas 6 07 68 Tuntas 7 08 73 Tuntas 8 09 75 Tuntas 9 10 69 Tuntas

10 11 72 Tuntas 11 14 70 Tuntas 12 15 64 Tidak tuntas 13 17 68 Tuntas 14 18 70 Tuntas 15 19 65 Tidak tuntas 16 20 73 Tuntas 17 21 70 Tuntas 18 22 65 Tidak tuntas 19 23 70 Tuntas 20 24 72 Tuntas 21 25 73 Tuntas Nilai Tertinggi 78 - Nilai Terendah 64 - Tuntas 17 - Tidak Tuntas 4 - Nilai Rata-rata 70,33 - % KKM 80,95% -

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 149: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

133

LAMPIRAN 27

DAFTAR SKOR MINAT SISWA SIKLUS II

No Kode Siswa

Skor Pengamatan

Skor Kuisioner

Skor Minat Siswa

Kategori

1 01 82 84 83 Sangat baik 2 02 81 95 88 Sangat baik 3 04 86 84 85 Sangat baik 4 05 82 85 83 Sangat baik 5 06 81 87 84 Sangat baik 6 07 86 94 90 Sangat baik 7 08 86 85 85 Sangat baik 8 09 85 81 83 Sangat baik 9 10 82 76 79 Baik

10 11 85 91 88 Sangat baik 11 14 81 86 83 Sangat baik 12 15 82 91 86 Sangat baik 13 17 82 80 81 Sangat baik 14 18 79 79 79 Baik 15 19 79 85 82 Sangat baik 16 20 85 74 79 Baik 17 21 81 81 81 Sangat baik 18 22 79 87 83 Sangat baik 19 23 82 85 83 Sangat baik 20 24 79 92 85 Sangat baik 21 25 82 76 79 Baik Sangat Baik 17 - Baik 4 - Tidak Baik - Sangat Tidak Baik - -

����������������� =2121 �100%

= 100 %

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 150: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

134

LAMPIRAN 28

DATA PERBANDINGAN HASIL ANALISIS MINAT BELAJAR SISWA

Kode Siswa Perolehan Nilai Minat

Keterangan Minat Siswa Siklus I Minat Siswa Siklus II

01 61 83 Meningkat

02 70 88 Meningkat

04 65 85 Meningkat

05 72 83 Meningkat

06 65 84 Meningkat

07 67 90 Meningkat

08 72 85 Meningkat

09 65 83 Meningkat

10 63 79 Meningkat

11 70 88 Meningkat

14 75 83 Meningkat

15 67 86 Meningkat

17 76 81 Meningkat

18 61 79 Meningkat

19 72 82 Meningkat

20 65 79 Meningkat

21 64 81 Meningkat

22 61 83 Meningkat

23 64 83 Meningkat

24 65 85 Meningkat

25 72 79 Meningkat

Sangat Baik - 80,95 %

Baik 100 % 19,05 %

Tidak Baik - -

Sangat Tidak Baik - -

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 151: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

135

LAMPIRAM 29

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 152: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

136

LAMPIRAN 30 MATERI PERTEMUAN PERTAMA

SIKLUS I

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 153: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

137

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 154: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

138

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 155: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

139

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 156: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

140

MATERI PERTEMUAN KEDUA SIKLUS I

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 157: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

141

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 158: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

142

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 159: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

143

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 160: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

144

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 161: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

145

MATERI PERTEMUAN SIKLUS II

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 162: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

146

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 163: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

147

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 164: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

148

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 165: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

149

LAMPIRAM 31

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 166: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

150

LAMPIRAM 32

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 167: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

151

LAMPIRAN 33

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 168: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

152

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 169: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

153

LAMPIRAN 34

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 170: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

154

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 171: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

155

LAMPIRAN 35

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 172: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

156

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 173: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

157

LAMPIRAN 36

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 174: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

158

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 175: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

159

LAMPIRAN 37

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 176: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

160

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 177: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

161

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 178: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

162

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 179: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

163

LAMPIRAN 38

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 180: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

164

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 181: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · penggunaan media audiovisual pada materi sistem gerak pada manusia dalam meningkatkan minat dan hasil belajar ... lampiran

165

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI