pit dan fisur sealant

16
Pit dan Fisura Pit adalah titik terd alam berada pad a per temuan antar beb era pa  groove ata u akhir dari  groove. Istilah pit sering berkaitan dengan fisura. Fisura adalah garis berupa celah yang dalam pada permukaan gigi (Russel C.Wheeler, 19!". #acam pit dan fisura ber$ariasi bentuk dan kedalamannya, dapat berupa tipe % (terbuka cukup lebar"& tipe ' (terbuka, namun sempit"& tipe I (bentuk seperti leher  btl". )entuk pit dan fisura bentuk % cenderung dangkal, lebar sehingga mudah dibersihkan dan lebih tahan karies. *edangkan bentuk pit dan fisura bentuk ' atau I cenderung dalam, sempit dan berkelk sehingga lebih rentan karies. )entukan ini mengakibatkan penumpukan plak, mikrrganisme dan debris. #r fl gi per muk aan kl usal gig i ber $ar ias i ber bag ai ind i$i du. Pad a umumnya bentuk klusal pada premlar nampak dengan tiga atau empat pit. Pada mlar biasanya terdapat sepuluh pit terpisah dengan fisura tambahan (#. +hn hick dalam +.R Pinkham, 199! !-!". Perawatan Pit dan Fisura #enurut #. +hn ick (dalam +.R Pinkham, 199! !-/", se0umlah pilihan  peraatan bagi para dkter gigi dalam meraat pit dan fisura, meliputi a. #elalui pengamatan ( bser$asi ", men0 aga ral hi gi ene, dan pemberian flur  b. Pemberian sealant %paya lain dalam pencegahan karies pit dan fisura telah dilakukan pada u0icba klinis pada tahun 19/- melalui penggunaan sealant pada pit dan fisura. 2u0uan sealant pada pit dan fisura adalah agar sealant berpenetrasi dan menutup semua celah, pit dan fisura pada permukaan klusal baik gigi sulung maupun  permanent. 3rea tersebut diduga men0adi tempat aal ter0adinya karies dan sulit dilakukan pembersihan secara mekanis (Rbert 4.Craig 199 59". Indikasi pemberian sealant pada pit dan fisura adalah sebagai berikut a. 6alam, p it dan fisur a retentif  1

Upload: siti-harwati-desrimelina

Post on 04-Jun-2018

229 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pit Dan Fisur Sealant

8/13/2019 Pit Dan Fisur Sealant

http://slidepdf.com/reader/full/pit-dan-fisur-sealant 1/16

Pit dan Fisura

Pit adalah titik terdalam berada pada pertemuan antar beberapa  groove

atau akhir dari  groove. Istilah pit sering berkaitan dengan fisura. Fisura adalah

garis berupa celah yang dalam pada permukaan gigi (Russel C.Wheeler, 19!".

#acam pit dan fisura ber$ariasi bentuk dan kedalamannya, dapat berupa tipe %

(terbuka cukup lebar"& tipe ' (terbuka, namun sempit"& tipe I (bentuk seperti leher

 btl".

)entuk pit dan fisura bentuk % cenderung dangkal, lebar sehingga mudah

dibersihkan dan lebih tahan karies. *edangkan bentuk pit dan fisura bentuk ' atau

I cenderung dalam, sempit dan berkelk sehingga lebih rentan karies. )entukan

ini mengakibatkan penumpukan plak, mikrrganisme dan debris.

#rflgi permukaan klusal gigi ber$ariasi berbagai indi$idu. Pada

umumnya bentuk klusal pada premlar nampak dengan tiga atau empat pit. Pada

mlar biasanya terdapat sepuluh pit terpisah dengan fisura tambahan (#. +hn

hick dalam +.R Pinkham, 199! !-!".

Perawatan Pit dan Fisura

#enurut #. +hn ick (dalam +.R Pinkham, 199! !-/", se0umlah pilihan

 peraatan bagi para dkter gigi dalam meraat pit dan fisura, meliputi

a. #elalui pengamatan (bser$asi", men0aga ral higiene, dan pemberian

flur

 b. Pemberian sealant

%paya lain dalam pencegahan karies pit dan fisura telah dilakukan pada

u0icba klinis pada tahun 19/- melalui penggunaan sealant pada pit dan fisura.

2u0uan sealant pada pit dan fisura adalah agar sealant berpenetrasi dan menutup

semua celah, pit dan fisura pada permukaan klusal baik gigi sulung maupun

 permanent. 3rea tersebut diduga men0adi tempat aal ter0adinya karies dan sulit

dilakukan pembersihan secara mekanis (Rbert 4.Craig 199 59".

Indikasi pemberian sealant pada pit dan fisura adalah sebagai berikut

a. 6alam, pit dan fisura retentif 

1

Page 2: Pit Dan Fisur Sealant

8/13/2019 Pit Dan Fisur Sealant

http://slidepdf.com/reader/full/pit-dan-fisur-sealant 2/16

 b. Pit dan fisura dengan dekalsifikasi minimal

c. 7aries pada pit dan fisura atau restrasi pada gigi sulung atau permanen

lainnya

d. 2idak adanya karies interpr8imal

e. #emungkinkan islasi adekuat terhadap kntaminasi sali$a

f. %mur gigi erupsi kurang dari ! tahun.

*edangkan kntraindikasi pemberian sealant pada pit dan fisura adalah

a. *elf cleansing yang baik pada pit dan fisura

 b. 2erdapat tanda klinis maupun radigrafis adanya karies interpr8imal

yang memerlukan peraatan

c. )anyaknya karies interpr8imal dan restrasi

d. 4igi erupsi hanya sebagian dan tidak memungkinkan islasi dari

kntaminasi sali$a

e. %mur erupsi gigi lebih dari ! tahun.

Pertimbangan lain dalam pemberian sealant 0uga sebaiknya diperhatikan.

%mur anak berkaitan dengan aktu aal erupsi gigigigi tersebut. %mur :!

tahun merupakan aktu yang berharga untuk pemberian sealant pada geligi susu&

umur / tahun merupakan saat erupsi gigi permanen mlar pertama& umur 111:

tahun merupakan saatnya mlar kedua dan premlar erupsi. *ealant segera dapat

diletakkan pada gigi tersebut secepatnya. *ealant 0uga seharusnya diberikan pada

gigi deasa bila terbukti banyak knsumsi gula berlebih atau karena efek bat dan

radiasi yang mengakibatkan 8erstmia (;rman <. arris, 1999 5!-/".

2.4 Etsa Asam

*e0ak tahun 19-=an se0umlah labratrium dan klinik mempela0ari tipe

asam, knsentrasi asam, dan lama pengetsaan yang bisa memberikan perlekatan

ptimal bahan bnding dengan kehilangan minimal pada permukaan enamel.

3sam fsfr dengan knsentrasi :-!=> dengan aplikasi selama 1-5= detik

untuk gigi permanen dan gigi sulung telah memberikan perlekatan yang bagus,

dengan kehilangan minimal pada permukaan enamel.

5

Page 3: Pit Dan Fisur Sealant

8/13/2019 Pit Dan Fisur Sealant

http://slidepdf.com/reader/full/pit-dan-fisur-sealant 3/16

?tsa asam pada permukaan enamel menghasilkan se0umlah prsitas.

6engan adanya prsitas ini, maka bahan sealant masuk ke dalam prsitas yang

telah dibuat. 6engan demikian ter0adi retensi mekanis antara enamel yang dietsa

dengan bahan sealant (#. +hn hick dalam +.R Pinkham, 199! !=".

2ahapan penting dalam aplikasi sealant adalah pada saat pengetsaan

dilakukan. )ila sali$a dibiarkan kntak dengan bahan etsa, maka prses etsa akan

terhambat. 7arena adanya kntak dengan sali$a, prses remineralisasi gigi segera

ter0adi. )ila kntak sali$a ter0adi, maka etsa ulang dilakukan selama 5=:= detik.

)ahan etsa yang digunakan adalah asam fsfr dengan knsentrasi :-:> dan

dilakukan aplikasi selama :=/= detik.

6entin kndisiner merupakan bahan yang digunakan untuk

meningkatkan perlekatan bahan glass inmer dan dentin, dengan cara

menghilangkan smear layer dentin. )ahan yang biasanya digunakan adalah asam

 pliakrilat 1= > yang diaplikasikan selama 5= detik (Carline Paarmann, 19911!".

)ahan material sealant tidak hanya secara sederhana melekat di atas

 permukaan enamel, tetapi melalui penetrasi bahan ke dalam mikrprsitas yang

terbentuk selama prses pengetsaan. Infiltrasi etsa pada enamel menghasilkan

 bentukan resin tag dimana menyediakan retensi mekanis bahan sealant. Resin tag

yang terbentuk selama pengetsaan memiliki kedalaman 5--= mikrmeter.

Resin tag mempunyai se0umlah fungsi. Resin tag menyediakan retensi

mekanis bagi bahan sealant. )is4#3 adalah bahan material sealant yang tidak

larut asam dan menyediakan prteksi terhadap adanya pembentukan karies selama

adanya ikatan resin dan enamel. Ikatan resin dan enamel merupakan barier

terhadap klnisasi bakteri, menutupi fisura dan menghalangi ter0ebaknya sisa

makanan ke dalam fisura (#. +hn ick dalam +.R Pinkham, 199! !15".

Bahan Penutup Pit dan Fisura

2erdapat beberapa bentukan pit dan fisura, seperti telah di0elaskan

sebelumnya. )ahan sealant yang ada diaplikasikan untuk menutupi bentukan

anatmi tersebut, guna mencegah masuknya bakteri, fd debris ke dalam pit dan

fisura (Carline Paarmann, 19911=".

:

Page 4: Pit Dan Fisur Sealant

8/13/2019 Pit Dan Fisur Sealant

http://slidepdf.com/reader/full/pit-dan-fisur-sealant 4/16

*ealant diaplikasikan pada pit dan fisura guna menutup dan melindungi

dari karies. )ahan sealant dibedakan menurut bahan dasar yang digunakan,

metde plimerisasi, dan ada tidaknya kandungan fluride. #eskipun kebanyakan

sealant di pasaran, bahan sealant berbahan dasar dan memiliki kmpsisi kimia

sama, namun hal ini penting guna mengetahui keefektifan dan kemampuan retensi

masingmasing bahan tersebut.

7emampuan sealant untuk melepaskan fluride, pada permukaan pit dan

fisura akan memberikan keuntungan tersendiri pada bahan sealant semen inmer.

*emen inmer disarankan sebagai bahan ideal untuk menutup pit dan fisura

karena memiliki kemampuan melepas fluride dan melekat pada enamel

(*ubramaniam, 5==@".

a. Bahan matriks resin 

)ahan matriksnya adalah bisfenl 3glisidil metakrilat (bis4#3", suatu

resin dimetakrilat. 7arena bis4#3 memiliki berat mlekul yang lebih tinggi dari

metal metakrilat, kepadatan gugus metakrilat berikatan ganda adalah lebih rendah

dalam mnmer bis4#3, suatu faktr yang mengurangi pengerutan

 plimerisasi. Penggunaan dimetakrilat 0uga menyebabkan bertambahnya ikatan

silang dan perbaikan sifat plimer (7enneth + 3nusa$ice, 5==! 5:=".

)is4#3, urethane dimetrakilat (%?6#3", dan trietil glikl dimetakrilat

(2?46#3" adalah dimetakrilat yang umum digunakan dalam kmpsit gigi.

#nmer dengan berat mlekul tinggi, khususnya bis4#3 amatlah kental pada

temperature ruang. Penggunaan mnmer pengental penting untuk memperleh

tingkat pengisi yang tinggi dan menghasilkan knsistensi pasta yang dapat

digunakan secara klinis. Pengencer bisa berupa mnmer metakrilat dan mnmer

dimetakrilat (7enneth + 3nusa$ice, 5==! 5:=".

7ebanyakan bahan resin saat ini menggunakan mlekul bis4#3, yang

merupakan mnmer dimetakrilat yang disintesis leh reaksi antara bisfenl3

dan glisidil metakrilat. Reaksi ini dikatalisasi melalui sistem amineperksida

(Alyd )aum, 199 5-!".

b. Partikel bahan pengisi

!

Page 5: Pit Dan Fisur Sealant

8/13/2019 Pit Dan Fisur Sealant

http://slidepdf.com/reader/full/pit-dan-fisur-sealant 5/16

6imasukkannya partikel bahan pengisi ke dalam suatu matriks secara

nyata meningkatkan sifat bahan matriks bila partikel pengisi benarbenar

 berikatan dengan matriks. Penyerapan air dan kefisiensi termal dari kmpsit

 0uga lebih kecil dibandingkan dengan resin tanpa bahan pengisi. *ifat mekanis

seperti kekuatan kmpresi, kekuatan tarik, dan mdulus elastis membaik, begitu

 0uga ketahanan aus. *emua perbaikan ini ter0adi dengan peningkatan $lume

fraksi bahan pengisi (7enneth + 3nusa$ice, 5==! 5:=1".

)is4#3 saat ini merupakan matriks resin pilihan sebagai bahan sealant.

)isa dengan atau tanpa bahan pengisi. Penambahan bahan pengisi meliputi serpih

kaca mikrskpis, partikel Buart dan bahan pengisi lainnya. )ahan ini membuat

sealant lebih tahan terhadap abrasi (;rman <. arris, 1999 5!/".

)ahan yang digunakan bahan pengisi makr adalah partikelpartikel halus

dari kmpnen silika, cristalin Buart, atau silikat glass brn. Duart telah

digunakan secara luas sebagai bahan pengisi. Duart memiliki keunggulan sebagai

 bahan kimia yang kuat. *ementara sifat radipak bahan pengisi disebabkan leh

se0umlah kaca dan prselen yang mengandung lgam berat seperti barium,

strntium dan ircnium. Penambahan bahan pengisi mengurangi pengerutan

 pada saat plimerisasi dan menambah kekerasan (Alyd )aum, 199 5-!".

c. Bahan coupling 

)ahan pengisi sangatlah penting berikatan dengan matriks resin. al ini

memungkinkan matriks plimer lebih fleksibel dalam meneruskan tekanan ke

 partikel yang lebih kaku. Ikatan antara 5 fase kmpsit diperleh dengan bahan

cupling. 3plikasi bahan cupling yang tepat dapat meningkatan sifat mekanis

dan fisik serta memberikan kestabilan hidrlitik dengan mencegah air menembus

sepan0ang antar bahan pengisi dan resin. Emetakriloksipropiltrimetoksi  silane

adalah bahan yang sering digunakan sebagai bahan cupling (7enneth +

3nusa$ice, 5==! 5:=1".

d. Penghambat

%ntuk mencegah plimerisasi spntan dari mnmer, bahan penghambat

ditambahkan pada sistem resin. Penghambat ini mempunyai ptensi reaksi kuat

dengan radikal bebas. )ila radikal bebas telah terbentuk, bahan penghambat akan

-

Page 6: Pit Dan Fisur Sealant

8/13/2019 Pit Dan Fisur Sealant

http://slidepdf.com/reader/full/pit-dan-fisur-sealant 6/16

 bereaksi dengan radikal bebas kemudian menghambat perpan0angan rantai dengan

mengakhiri kemampuan radikal bebas untuk mengaali prses plimerisasi.

)ahan penghambat yang umum digunakan adalah butylated hydroxytoluene

(7enneth +. 3nusa$ice, 5==! 5:5".

e. Sifat bahan resin 

*ecara umum resin memiliki sifat mekanis yang baik, kelarutan bahan

resin sangat rendah. *ifat termis bahan resin sebagai islatr termis yang baik.

)ahan resin memiliki kefisien termal yang tinggi. 7ebanyakan resin bersifat

radipaBue (?.C Cmbe, 1995 1/".

Resin memiliki karakteristik arna yang dapat disesuaikan dengan

kebutuhan peraatan. *ifat mekanis yang baik sehingga dapat digunakan pada

gigi dengan beban kunyah besar. 2er0adinya pengerutan selama prses

 plimerisasi yang tinggi menyebabkan kelemahan klinis dan sering menyebabkan

kegagalan. 7ebcran tepi akibat pengerutan dalam prses plimerisasi dapat

menyebabkan karies sekunder. Pemlesan bahan harus bagus karena kekasaran

 pada permukaan kmpsit dapat di0adikan tempat menempelnya plak (7enneth +

3nusa$ice, 5==! 5!".

f. Indikasi fisure sealant berbasis resin

Penggunaan sealant berbasis resin digukanan pada hal berikut

a. 6igunakan pada geligi permanen

 b. 7ekuatan kunyah besar 

c. Insidensi karies relatif rendah

d. 4igi sudah erupsi sempurna

e. 3rea bebas kntaminasi atau mudah dikntrl

f. Pasien kperatif, karena banyaknya tahapan yang membutuhkan aktu

lebih lama.

2. Pengerasan Sealant Berbasis !esin

2erdapat dua tipe bis4#3 yaitu yang mengalami plimerisasi setelah

 pencampuran kmpnen katalis dan yang mengalami plimerisasi hanya setelah

sumber sinar yang sesuai. *ampai sekarang sinar ultra$ilet (pan0ang gelmbang

/

Page 7: Pit Dan Fisur Sealant

8/13/2019 Pit Dan Fisur Sealant

http://slidepdf.com/reader/full/pit-dan-fisur-sealant 7/16

:/- nm" telah digunakan, tetapi telah banyak digantikan leh sinar tampak (biru"

dengan pan0ang gelmbang !:=!9= nm (R.+ 3ndla, 1995 -@".

2.." Pengerasan Sealant Berbasis !esin secara #tomatis

Prses ini kadang disebut dengan cold curing, chemical curing, atau self

curing. )ahan yang dipask dalam 5 pasta, satu mengandung inisiatr benil

 perksida dan lainnya mengandung amin tersier. )ila kedua pasta diaduk, amin

 bereaksi dengan benil perksida untuk membentuk radikal bebas dan

 plimerisasi tambahan dimulai (7enneth +. 3nusa$ice, 5==! 5:5".

*ealant bis4#3 diplimerisasi leh bahan amina rganik akseleratr

yang terdiri atas dua sistem kmpnen. 7mpnen pertama berisi bis4#3 tipe

mnmer dan inisiatr benil perksida, dan kmpnen kedua berisi tipe

mnmer bis4#3 dengan akseleratr -> amina rganik. #nmer bis4#3

dilarutkan dengan mnmer metal metakrilat. *ebuah bahan sealant kmersil

 berisi pigmen putih, dimana mengandung !=> bahan partikel Buart dengan

diameter ratarata 5 mikrmeter. 7edua kmpnen tadi bercampur sebelum

diaplikasikan ke gigi dan berplimerisasi ikatan silang sebagai reaksi sederhana

(;rman <.arris, 199 :="

Pada bahan ini peratr tidak memiliki kemampuan mengendalikan aktu

ker0a setelah bahan diaduk. +adi pembentukan kntur restrasi harus diselesaikan

 begitu tahap inisiasi selesai. +adi prses plimerisasi terusmenerus terganggu

sampai peratr telah menyelesaikan prses pembentukan kntur restrasi

(7enneth +. 3nusa$ice, 5==! 5:-".

2..2 Pengerasan Sealant Berbasis !esin dengan Sinar

Radikal bebas pemula reaksi plimerisasi terdiri atas ftinisiatr dan

acti$atr amin terdapat dalam satu pasta. )ila tidak terkena sinar, maka kedua

kmpnen tersebut tidak bereaksi. Pemaparan terhadap sinar dengan pan0ang

gelmbang yang tepat (!/@ nm" merangsang ftinisiatr berinteraksi dengan

amin untuk membentuk radikal bebas yang mengaali plimerisasi tambahan.

Ftinisiatr yang digunakan adalah camphoroquinone. *umber sinar

mdern biasanya berasal dari bhlam tungsten halgen melalui suatu filter sinar

Page 8: Pit Dan Fisur Sealant

8/13/2019 Pit Dan Fisur Sealant

http://slidepdf.com/reader/full/pit-dan-fisur-sealant 8/16

ultra merah dan spectrum sinar tampak dengan pan0ang gelmbang -== nm

(4ambar1=". Waktu plimerisasi sekitar 5=/= detik. %ntuk mengimbangi

 penurunan intensitas sinar, aktu pemaparan harus diperpan0ang 5 atau : kali

(7enneth +. 3nusa$ice, 5==! 5:5-".

*aat ini telah tersedia bahan fissure sealant berbasis resin dalam syringe

yang akan berplimerisasi setelah diakti$asi dengan sinar (4ambar 9". *ealant

 bis4#3 berplimerisasi dengan sinar ultra$ilet (:!=!== nm" adalah satu

sistem tanpa diperlukan adanya pencampuran. 2iga bahan kental mnmer bis

4#3 dilarutkan dengan 1 bagian mnmer metil metakrilat. 6engan akti$atr

 berupa 5> benin metil eter (Rbert 4. Craig, 199 :=".

Bagian $I %ang Elin dpt sebenarn%a %g ini& kan prosedur. 'api prosedur sm

alat dan bahan ini berkaitan& gitu.

'eknik Aplikasi Fissure Sealant Berbasis !esin

Pembersihan pit dan fisura pada gigi %ang akan dilakukan aplikasi fissure

sealant menggunakan brush dan pumis ()ambar "*

S%arat pumis %ang digunakan dalam perawatan gigi+

a. ,emiliki kemampuan abrasif ringan

b. 'anpa ada pencampur bahan perasa

c. 'idak mengandung min%ak 

d. 'idak mengandung Fluor

e. ,ampu membersihkan dan menghilangkan debris& plak dan stain

f. ,emiliki kemampuan poles %ang bagus

2.-.2 Pembilasan dengan air

S%arat air+

a. Air bersih

b. Air tidak mengandung mineral

c. Air tidak mengandung bahan kontaminan

2.-. Isolasi gigi

)unakan cotton roll atau gunakan rubber dam

@

Page 9: Pit Dan Fisur Sealant

8/13/2019 Pit Dan Fisur Sealant

http://slidepdf.com/reader/full/pit-dan-fisur-sealant 9/16

2.-.4 /eringkan permukaan gigi selama 2010 detik dengan udara.

S%arat udara +

a. dara harus kering

b. dara tidak membawa air (tidak lembab*

c. dara tidak mengandung min%ak 

d. dara sebaikn%a tersimpan dalam s%ringe udara dan dihembuskan

langsung ke permukaan gigi.

2.-.4 $akukan pengetsaan pada permukaan gigi

a. $ama etsa tergantung petun3uk pabrik 

b. ika 3enis etsa %ang digunakan adalah gel& maka etsa bentuk gel

tersebut harus dipertahankan pada permukaan gigi %ang dietsa

hingga waktu etsa telah cukup.

c. ika 3enis etsa %ang digunakan adalah berbentuk cair& maka etsa

bentuk cair tersebut harus terus1menerus diberikan pada permukaan

gigi %ang dietsa hingga waktu etsa telah cukup.

2.-.5 Pembilasan dengan air selama 60 detik 

S%arat air sama dengan point 2.

2.-.6 Pengeringan dengan udara setelah pengetsaan permukaan pit dan

fisura

a. S%arat udara sama dengan point .

b. 7ek keberhasilan pengetsaan dengan mengeringkann%a dengan

udara& permukaan %ang teretsa akan tampak lebih putih

c. ika tidak berhasil& ulangi proses etsa

d. $etakkan cotton roll baru& dan keringkan

e. /eringkan dengan udara selama 2010 detik 

2.-. Aplikasi bahan sealant

a. Self curing+ campurkan kedua bagian komponen bahan& polimerisasi

akan ter3adi selama 60180 detik.

b. $ight curing+ aplikasi dengan alat pabrikan (semacam syringe*&

aplikasi pen%inaran pada bahan& polimerisasi akan ter3adi dalam 201

0 detik.

9

Page 10: Pit Dan Fisur Sealant

8/13/2019 Pit Dan Fisur Sealant

http://slidepdf.com/reader/full/pit-dan-fisur-sealant 10/16

2.-.- E9aluasi permukaan oklusal

a. 7ek oklusi dengan articulating paper 

b. Pen%esuaian dilakukan bila terdapat kontak berlebih (spot grinding*

(6nna Aesser, 5==1"

2.8 Bahan Sealant Semen Ionomer /aca

*emen inmer kaca adalah nama generik dari sekelmpk bahan yang

menggunakan bubuk kaca silikat dan larutan asam pliakrilat. )ahan ini

mendapatkan namanya dari frmulanya yaitu suatu bubuk kaca dan asam inmer

yang mengandung gugus karbksil. +uga disebut sebagai semen plialkenat.

)ahan dalam semen inmer kaca terdiri atas bubuk dan cairan.

a. Bubuk semen ionomer kaca 

)ubuk adalah kaca kalsium fluraluminsilikat yang larut dalam asam.

7mpsisi dari bubuk semen inmer kaca adalah  silica, alumina, aluminium

 fluoride, calsium fluoride, sodium fluoride, dan  aluminium phosphate. )ahan

 bahan mentah digabung sehingga membentuk kaca yang seragam dengan

memanaskannya samapi temperature 11==1-== C. Aanthanum, strntium,

 barium, atau ksida seng ditambahkan untuk menimbulkan sifat radipak

(7enneth +. 3nusa$ice, 5==! !!9".

b. 7airan semen ionomer kaca 

Cairan yang digunakan untuk semen ini adalah larutan asam pliakrilat

dengan knsentrasi -=>. Cairannya cukup kental dan cenderung membentuk gel

setelah beberapa aktu. Pada sebagian besar semen, asam pliakrilat dalam cairan

adalah dalam bentuk kplimer dengan asam itiknik, maleik atau trikarbalik.

3samasam ini cenderung menambah reakti$itas dari cairan, mengurangi

kekentalan, dan mengurangi kecenderungan membentuk gel. *elain itu,

memperbaiki karakteristik manipulasi dan meningkatkan aktu ker0a dan

memperpendek aktu pengerasan (Alyd )aum, 199 5-!".

c. Pengerasan

7etika bubuk dan cairan dicampur untuk membentuk suatu pasta (gambar

5", permukan partikel kaca akan terpa0an asam. Inin kalsium, aluminium,

1=

Page 11: Pit Dan Fisur Sealant

8/13/2019 Pit Dan Fisur Sealant

http://slidepdf.com/reader/full/pit-dan-fisur-sealant 11/16

natrium dan flurin dilepaskan ke dalam media yang bersifat cair. Rantai asam

 pliakrilat akan berikatan silang dengan inin kalsium dan membentuk masa

yang padat.

*elama 5! 0am berikutnya, terbentuk fase baru dimana inin aluminium

men0adi terikat dalam campuran semen. Ini membuat semen men0adi lebih kaku.

In natrium dan flurin tidak berperan serta di dalam ikatan silang dari semen.

)eberapa in natrium dapat menngantikan inin hidrgen dari gugus karbksil,

sementara sisanya bergabung dengan inin flurin membentuk natrium fluride

yang menyebar merata di dalam semen yang mengeras (7enneth +. 3nusa$ice,

5==! !-1".

#ekanisme pengikatan inmer kaca dengan struktur gigi belum dapat

diterangkan dengan 0elas. #eskipun demikian, perekatan ini diduga terutama

melibatkan prses kelasi dari gugus karbksil dari pliasam dengan kalsium di

kristal apatit pada enamel dan dentin. Ikatan antara semen dengan enamel selalu

lebih besar daripada ikatannya dengan dentin, mungkin karena kandungan

anrganiknya enamel yang lebih banyak dan hmgenitasnya lebih besar

(7enneth +. 3nusa$ice, 5==! !-5".

d. Sifat semen ionomer kaca

*emen ini memiliki sifat kekerasan yang baik, namun 0auh inferir

dibanding kekerasan bahan resin. 7emampuan adhesi melibatkan prses kelasi

dari gugus karbksil dari pliasam dengan kalsium di kristal apatit enamel dan

dentin. *emen ini memiliki sifat anti karies karena kemampuannya melepaskan

flur. 6alam prses pengerasan harus dihindarkan dari sali$a karena mudah larut

dalam cairan dan menurunkan kemampuan adhesi. Ikatan fisik kimiai antara

 bahan dan permukaan gigi sangat baik sehingga mengurangi kebcran tepi

tumpatan (7enneth +. 3nusa$ice, 5==! !-:".

e. Indikasi fisure sealant semen ionomer kaca

Indikasi penggunaan Fissure sealant dengan semen inmer kaca sebagai berikut

a. 6igunakan pada geligi sulung

 b. 7ekuatan kunyah relatif tidak besar 

c. Pada insidensi karies tinggi

11

Page 12: Pit Dan Fisur Sealant

8/13/2019 Pit Dan Fisur Sealant

http://slidepdf.com/reader/full/pit-dan-fisur-sealant 12/16

d. 4igi yang belum erupsi sempurna

e. 3rea yang kntaminasi sulit dihindari

f. Pasien kurang kperatif 

2."0 'eknik Aplikasi Fissure Sealant dengan Sealant Semen Ionomer /aca

2."0." Pembersihan pit dan fisura pada gigi %ang akan dilakukan aplikasi

fissure sealant menggunakan brush dan pumis ()ambar "*

S%arat pumis %ang digunakan dalam perawatan gigi+

a. ,emiliki kemampuan abrasif ringan

b. 'anpa ada pencampur bahan perasa

c. 'idak mengandung min%ak 

d. 'idak mengandung Fluor

e. ,ampu membersihkan dan menghilangkan debris& plak dan stain

f. ,emiliki kemampuan poles %ang bagus

2."0.2 Pembilasan dengan air

S%arat air+

a. Air bersih

b. Air tidak mengandung mineral

c. Air tidak mengandung bahan kontaminan

2."0. Isolasi gigi

)unakan cotton roll atau gunakan rubber dam

2."0.4 /eringkan permukaan gigi selama 2010 detik dengan udara.

 S%arat udara +

a. dara harus kering

b. dara tidak membawa air (tidak lembab*

c. dara tidak mengandung min%ak 

d. dara sebaikn%a tersimpan dalam s%ringe udara dan

dihembuskan langsung ke permukaan gigi.

2."0.5 Aplikasi bahan dentin kondisioner selama "0120 detik (tergantung

instruksi pabrik*. :al ini akan menghilangkan plak dan pelikel dan

15

Page 13: Pit Dan Fisur Sealant

8/13/2019 Pit Dan Fisur Sealant

http://slidepdf.com/reader/full/pit-dan-fisur-sealant 13/16

mempersiapkan semen beradaptasi dengan baik dengan permukaan gigi

dan memberikan perlekatan %ang bagus ()ambar *.

2."0.6 Pembilasan dengan air selama 60 detik 

S%arat air sama dengan point 2.

2."0. Pengeringan dengan udara setelah aplikasi dentin kondisioner

permukaan pit dan fisura dilakukan pembilasan

a. S%arat udara sama dengan point .

b. /eringkan dengan udara selama 2010 detik 

2."0.- Aplikasikan bahan SI/ pada pit dan fisura ()ambar 4*.

2."0.8 Segera aplikasi bahan 9arnish setelah aplikasi fissure sealant

dilakukan ()ambar 5*.

2."0."0 E9aluasi permukaan oklusal

a. 7ek oklusi dengan articulating paper 

b. Pen%esuaian dilakukan bila terdapat kontak berlebih (spot

grinding*

(6epartemen 7esehatan ;rth *idney, 5==@"

1:

Page 14: Pit Dan Fisur Sealant

8/13/2019 Pit Dan Fisur Sealant

http://slidepdf.com/reader/full/pit-dan-fisur-sealant 14/16

;AF'A! PS'A/A

3ndla, R+ and Rck. 1995. Perawatan Gigi Anak. 3lih bahasa 3gus 60aya dari

 A Manual of Pedodontics. +akarta ?4C

3nusa$ice, 7enneth +. 199!. lmu !ahan "edokteran Gigi. +akarta ?4C

)aum, Alyd. 199. !uku A#ar lmu "onservasi Gigi. 3lih bahasa leh Prf. 6r.

drg Rasinta 2arigan. +akarta ?4C

Cmbe, ?.C. 1995. *ari 6ental #aterial. 6iter0emahkan drg. *lamet 2arigan, #*,

Ph6. +akarta )alai Pustaka

Craig, Rbert 4. 199. $ental Materials. Andn #sby Cmpany

7idd, ?dina 3. # dan )echal, *ally +ystn.1995.  $asar%$asar "aries

 Penyakit dan Penanggulangannya. 2er0emahan ;arlan *umainata dan*afrida Faruk dari ?ssential f 6ental Caries (1995". +akarta ?4C

1!

Page 15: Pit Dan Fisur Sealant

8/13/2019 Pit Dan Fisur Sealant

http://slidepdf.com/reader/full/pit-dan-fisur-sealant 15/16

'A:APA< AP$I/ASI FISS!E SEA$A<' BE!BASIS SE,E<

I#<#,E! /A7A ()ambar "16*

(;r . $ucas dalam www. gcasia.info& 200-*

)ambar ". 4igi mlar yang baru erupsi

setelah dilakukan penyikatan guna

menghilangkan plak dan debris.

)ambar 2.  Pencampuran bahan fissure

sealant hingga merata.

)ambar . Pemberian kndisiner setelah

gigi dibersihkan dan dikeringkan.

)ambar 4. 3plikasi bahan pada pit dan

fisura.

)ambar 5. 3plikasi bahan $arnish segera

setelah aplikasi bahan selesai.

)ambar 6. gigi mlar yang telah dilakukan

fissure sealant.

1-

Page 16: Pit Dan Fisur Sealant

8/13/2019 Pit Dan Fisur Sealant

http://slidepdf.com/reader/full/pit-dan-fisur-sealant 16/16

'A:APA< AP$I/ASI FISS!E SEA$A<' BE!BASIS !ESI<

()ambar 1"2*

(;r. 7rist Br%ant dalam ;onna $esser& !;:& BS. 200"*)ambar . Pit dan fisura pada gigi.

)ambar -. 4igi mlar yang telah dilakukan fissure

sealant dengan fissure sealant berbasis resin.

)ambar 8. )ahan fissure sealant berbasis resin

(light cure". 

)ambar "0. 3plikasi sinar tampak untuk

membantu prses plimerisasi fissure sealant

 berbasis resin

)ambar "". 4igigigi yang telah dilakukan fissure

sealant berbasis resin berarna pink sebelum

 plimerisasi.

)ambar "2. 4igigigi yang telah dilakukan fissure

sealant berbasis resin searna gigi setelah

 plimerisasi.

1/