pisang goreng crispy

23
TUGAS PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN PROPOSAL BISNIS PLAN “USAHA PISANG GORENG CRISPY” OLEH : 1. ASRUL FIRDAUS (A1B 010 011) 2. BAIQ DWI PUSPIA MARY ( A1B 010 015) 3. WINDY WULANDIRA ( A1B 010 043 ) 4. SAHRUL HAMDANI ( A1B 010 051 ) 5. DATU DHIRA ADYA D.G ( A1B 010 111)

Upload: alnaj

Post on 09-Nov-2015

3.320 views

Category:

Documents


269 download

DESCRIPTION

interna

TRANSCRIPT

ASPEK TEKNIK PRODUKSI/OPERASI

TUGAS PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN

PROPOSAL BISNIS PLANUSAHA PISANG GORENG CRISPY

OLEH :

1. ASRUL FIRDAUS

(A1B 010 011)

2. BAIQ DWI PUSPIA MARY ( A1B 010 015)

3. WINDY WULANDIRA ( A1B 010 043 )

4. SAHRUL HAMDANI ( A1B 010 051 )

5. DATU DHIRA ADYA D.G ( A1B 010 111)

2011/2012

I. PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang Usaha :

Dengan jumlah usaha yang ada sekarang ini sudah terbilang banyak dan beranekaragam usaha yang berkembang, jumlah penduduk yang terus bertambah, perekonomian yang semakin sulit dan lapangan kerja yang peluangnya semakin sedikit, membuat penduduk semakin banyak penggangguran. Bagi kami masalah tersebut tidak akan menjadi persoalan selama ada kemauan dari kita untuk memamfaatkan kemampuan dan skill yang ada pada diri kita masing masing sehingga bisa mengurangi permasalahan permerintah soal penggangguran dan masalah krisis ekonomi. Dewasa ini, jumlah penduduk terus bertambah, sehingga menyebabkan selera masyarakat akan makanan semakin tinggi. Masyarakat yang sibuk bekerja lebih memilih untuk membeli makanan yang cepat dan praktis daripada membuatnya sendiri, dengan demikian didasari dengan hal tersebut kami berniat untuk membuat usaha Pisang Goreng. Pisang Goreng merupakan makanan yang paling digemari oleh masyarakat, makanan ini juga sangat gampang dibuat. Bahan baku yang diperlukan untuk membuat pisang goreng ini sangatlah mudah dan juga sangat murah. Di Mataram ini sangat mudah mendapatkan makanan ini, rata-rata disetiap warung pasti ada yang menjual makanan tersebut. Namun, kebanyakan pisang goreng yang dijual adalah pisang goreng yang biasa saja, jarang sekali kami menemukan pisang goreng yang dimodifikasi. Padahal menurut kami apabila pisang goreng ini dibuat atau dibentuk semenarik mungkin pasti akan banyak peminatnya dan masyarakat pasti tertarik dan tentu akan mencoba atau membelinya. Oleh karena itu kami ingin membuat pisang goreng yang berbeda daripada yang lainnya dan ini juga merupakan cara untuk menarik minat masyarakat agar mau mencoba pisang goreng crispy ini.I.2 Tujuan Bisnis : Tujuan kami mendirikan bisnis atau usaha Pisang Goreng Crispy ini yaitu

menanamkan jiwa Berwirausaha

memuaskan konsumen dengan cara memberikan pelayanan terbaik

mendapatkan penghasilan sendiri dari hasil usaha tersebut

memperoleh keuntungan.

I.3 Manfaat Bisnis : Membuka lapangan pekerjaan untuk orang lain Membantu meningkatkan perekonomian pegawai serta pemilik usaha

Memberikan tambahan variasi menu camilan untuk masyarakat

II. ASPEK PASAR

PRODUK YANG DITAWARKAN Disini yang kami tawarkan yaitu bukanlah berupa jasa melainkan menjual makanan yaitu

Pisang Goreng Crispy . Pisang Goreng yang kami tawarkan ini yaitu ada berbagai jenis rasa yaitu ada yang rasa cokelat , rasa keju, rasa strawberi, rasa bluberry dan rasa cokelat-keju. Ciri khas dari pisang goreng crispy ini yaitu pisang goreng ini berbeda dibandingkan dengan pisang goreng lainnya karena memiliki rasa yang tentunya beraneka jenis ragam seperti rasa strawberi, cokelat , keju , dan bluberry. Bentuk dari pisang goreng ini juga sedikit unik karena kami akan membuat bentuk yang tentunya akan membuat para konsumen tertarik untuk membelinya. Target pasar yaitu dari semua kalangan, anak-anak sampai dengan orang tua karena menurut kami makanan pisang goreng biasanya diminati oleh semua orang dan apalagi pisang goreng yang kami tawarkan ini berbeda dengan pisang goreng yang biasan dijual oleh kebanyakan pedagang sehingga memungkinkan para konsumen tertarik dengan pisang goreng crispy ini.

PERKEMBANGAN PERMINTAAN DAN PROSPEK Perkembangan Permintaan

Dapat kita lihat volume penjualan pada tabel dibawah ini yakni penjualan dari tahun pertama sampai tahun kelima mengalami peningkatan . Peningkatan yang terjadi dari tahun ke tahun cukup stabil , tiap tahun mengalami peningkatan sebesar 2000 unit

Prospek Permintaan TahunPenjualan (Y)XXYX2

136.000 -2-72.0004

254.000-1-54.0001

354.000 054.0000

463.000 163.0001

572.000 2144.0004

279.0000135.00010

MARKET SPACE DAN MARKET SHARE MARKET SPACE

Market Space merupakan ruang pasar yang harus dipenuhi, apabila permintaan yang terjadi lebih tinggi dibandingkan jumlah penawaran yang kita tawarkan maka market space yaitu cukup besar sehingga usaha tersebut dapat dikatakan layak. Jika dilihat dari banyaknya usaha atau bisnis gorengan yang ada di Mataram, usaha pisang goreng crispy ini masih memiliki kesempatan untuk menguasai market space yang ada. MARKET SHARE

Market Share adalah persentase pasar yang ditentukan dalam ukuran unit maupun revenue dan dihitung berdasarkan specific entity. Market share merupakan sebuah indikator tentang apa yang dilakukan sebuah perusahaan terhadap kompetitor dengan dukungan perubahan perubahan dalam sales. Pangsa pasar menjelaskan penjualan perusahaan sebagai presentase volume total penjualan dalam market. Dari tabel di bawah dapat dilihat bahwa proyeksi market share untuk pisang goreng crispy ini dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa untuk prospek kedepannya usaha ini bisa dikatakan cukup menjanjikan. Proyeksi Demand, Supply, Market Space dan Market Share TahunDemandSupplyMarket Space

( demand + supply )Market Share

( 10% dari market space)

200730.000 36.000 66.0006.600

200845.00054.00099.0009.900

200940.00054.00094.0009.400

201050.00063.000113.00011.300

201165.00072.000137.00013.700

FAKTOR PENENTU Faktor factor yang menjadi kendala Usaha kami yaitu :

a. Persaingan

Persaingan juga merupakan salah satu factor kendala, dikota mataram ini sangatlah banyak yang menjual beraneka jenis makanan. Sehingga membuat kami menjadi khawatir dengan usaha yang kami jalankan ini apakah usaha kami ini akan laku dipasaran atau tidak. Karena banyaknya pesaing yang ada disekitar kita yang menjual beraneka jenis ragam atau bentuk makanan yang unik-unik.b. Pendanaan

Setiap orang atau wirausaha pasti memerlukan modal / dana untuk membangun atau membuat suatu usaha entah itu usaha kecil ataupun usaha yang besar . Apabila tidak mempunyai modal maka usaha tersebut tidak akan bisa berjalan.

c. SDM

SDM atau Sumber Daya Manusia juga merupakan factor yang penting karena setiap usaha yang kita jalankan yaitu pasti membutuhkan orang yang ahli dalam bidangnya yang tentu nantinya akan kita tempatkan di usaha kita . Seperti usaha kami , usaha pisang goreng ini tentu membutuhkan juru masak yaitu yang tentunya ahli dalam membuat racikan bumbu-bumbu sehingga bisa menghasilkan pisang goreng crispy yang sangat lezat , dan usaha kami ini juga membutuhkan seorang yang ahli dalam bidang keuangan yang fungsinya yaitu untuk mengatur jumlah pemasukan dan pengeluaran. Suatu Usaha akan sukses apabila dikelola oleh orang orang yang memiliki sumber daya manusia yang terampil,jujur,ulet,serta memiliki kreativitas yang tinggi.

III. ASPEK PEMASARAN a. Kebijakan harga jual

Harga dari pisang goreng crispy ini yaitu sangatlah murah dan tentunya sangatlah terjangkau bagi kalangan anak-anak remaja.

Harga yang murah ini tentunya nanti akan membuat para konsumen tertarik untuk membeli pisang goreng ini.b. Strategi Pemasaran

Menyediakan keanekaragaman rasa pisang goreng crispy dengan harga Rp 3000 untuk semua jenis rasa.

Memenuhi permintaan pelanggan tepat waktu.c. Kegiatan Promosi

Kegiatan Promosi adalah suatu kegiatan dimana kita akan meyakinkan para konsumen agar mau membeli produk / barang yang kita tawarkan . Dan Promosi yang kami lakukan agar para konsumen mau membeli pisang goreng crispy kami yaitu :

Menyebarkan brosur

Menjual dengan harga yang murah

Dan kami akan melakukan peromosi dari mulut ke mulut dan ini tentunya akan kami lakukan dengan bantuan teman-teman kami Melakukan promosi melalui social media seperti twitter,facebook, whatsapp, dan BBM.d. Target Pasar.

Semua kalangan masyarakat dari anak anak, remaja, ibu ibu, bapak bapak, serta lansia.IV. ASPEK SUMBER DAYA MANUSIA ( SDM )a. Design Produk dan Jasa

Design Produk yang kami tawarkan yaitu berupa makanan ( Pisang Goreng Crispy ).

Pisang goreng Crispy ini memiliki keunikan atau ciri khas yang berbeda dibandingkan pisang goreng lainnya. Yang membedakan yaitu bentuk dan rasanya . kami membuat pisang goreng crispy dalam berbagai jenis rasa yaitu rasa cokelat, keju, blueberry,kacang,dan lain-lain. Kami ingin membuat usaha ini karena menurut kami , usaha ini sangatlah mudah dan juga peminatnya banyak. Proses pembuatannya juga tidak susah dan modal yang dibutuhkan juga tidaklah banyak.

b. Lokasi

Lokasi untuk usaha pisang goreng crispy ini yaitu bertempat di Jalan Ade Irma Suryani No 57 Monjok baru Timur. Kami mengambil lokasi disana karena menurut kami peluangnya sangatlah besar. Di daerah sana , tidak ada yang menjual pisang goreng crispy. Lokasi tersebut juga sangatlah ramai dikunjungi orang orang karena memang kebetulan lokasinya bertempat pas dipinggir jalan raya besar.

c. Metode

Metode yang kami gunakan untuk menentukan lokasi yaitu melalui metode penilaian hasil value. Disini akan kami tampilkan table yang menjadi bahan perimbangan kami memilih lokasi disini,

Kami membandingkan antara lokasi di Monjok dan lokasi di Gomong . Daerah Gomong

FactorSkors

Pasar40

Bahan baku15

Tenaga kerja15

Pertimbangan lain30

Daerah Monjok

FactorSkors

Pasar60

Bahan baku25

Tenaga kerja10

Pertimbangan lain15

Melihat hasil perbandingan table antara daerah Gomong dan Monjok , apabila dilihat dari segi pasar dan bahan baku . Maka, daerah monjok lebih unggul dibandingkan daerah gomong . Dan itulah yang membuat kami memilih lokasi di daerah monjok ini . Karena peluang pasar lebih banyak.

d. Prasarana Umum

Keberadaan suatu usaha dalam suatu lingkungan tidak terlepas dari keberadaan penduduk sekitar di mana suatu usaha diharapkan dapat memberi manfaat bagi masyarakat. Upaya yang dapat dilakukan untuk memenuhi hal tersebut adalah dengan menyediakan berbagai prasarana umum. Prasarana ini diharapkan dapat membantu masyarakat sekitar, juga dapat melancarkan usaha yang dilakukan.

usaha yang kami buat ini sangatlah sederhana , jadi tidak membutuhkan untuk membangun prasarana umum , karena kami rasa usaha yang kami buat ini tidak akan mengganggu aktivitas penduduk sekitar..

e. Fasilitas Penunjang

Fasilitas penunjang adalah fasilitas yang digunakan untuk menunjang pendirian usaha tersebut, sebagai unsur-unsur yang digunakan untuk mendukung kelancaran usaha tersebut. Usaha kami misalnya, usaha pisang goreng crispy kami yang bertempat dijalan Ade Irma Suryani No 57 Monjok Baru Mataram, disana kami akan membuat tempat tempat duduk ( tongkrongan ) . kami membuat suasana yang santai , apabila ada pembeli , kami telah menyiapkan tempat tempat duduk yang nonformal sehingga mereka bisa santai santai menikmati pisang goreng crispy kami . Hal ini juga mungkin akan dapat menambah pangsa pasar kami, kami menilai bahwa kebanyakan anak anak muda sangat tertarik dengan tempat tongkrongan karena meraka disana bisa ngobrol dengan teman-temannya. Dan secara tidak langsung pasti banyak pembeli yang tertarik berkunjung ke tempat kami untuk membeli pisang goreng crispy.

f. Mesin-mesin dan Peralatan

Usaha yang kami buat ini tidaklah menggunakan mesin mesin dan peralatan yang sangat banyak . karena usaha kami ini sangatlah sederhana sekali .

g. Kendaraan

Dalam sebuah proyek, kendaraan sebagai alat transportasi adalah sangat penting kendaraan akan memudahkan distribusi, proses dan operasi pembangunan itu sendiri .

Usaha kami memang membutuhkan kendaraan untuk membeli bahan bahan keperluan untuk membuat pisang goreng . Namun , usaha kami ini tidaklah seperti usaha usaha besar yang mengandalkan alat transportasi untuk mengantar segala pesanan ke pelanggan . karena usaha kami masih usaha kecil yang sangat amat sederhana.

h. Peralatan

Peralatan sangatlah menunjang kelancaran suatu usaha. Peralatan yang diperlukan untuk membuat sebuah usaha pisang goreng crispy yaitu sangatlah sederhana . Kita hanya memerlukan kompor untuk menggoreng , membutuhkan gerobak kaca sebagai tempat berjualan dan tambahan lain yaitu memerlukan tempat tempat duduk dan meja sebagai fasilitas untuk para pembeli.

i. Bangunan

Untuk usaha yang kami jalankan ini, kami tidak membutuhkan bangunan . kami hanya membutuhkan gerobak kaca untuk menjual pisang goreng crispy kami . Usaha ini kami memulai dari bawah , dan apabila nantinya akan berkembang dan banyak peminat serta keuntungan yang didapat cukup banyak , bisa saja nanti akan kita sewa bangunan untuk membuka usaha pisang goreng crispy ini . itu semua tergantung prospek kedepannya. V. ASPEK KEUANGAN

Pengalokasian Dana Kebutuhan Dana Investasi Awal Usaha yang kami jalankan ini tidak begitu banyak memerlukan dana atau modal . Karena usaha ini masih termasuk dalam UMKM ( Usaha Mikro Kecil Menengah ). Usaha yang kami jalankan ini memerlukan modal atau dana sekitar Rp 20.000.000,00 dimana rinciannya adalah sebagai berikut :NOKEPERLUANHARGA ( Rp )

1.Gerobak Kaca5.000.000

2.Peralatan untuk usaha2.000.000

3.Kendaraan12.000.000

4.Biaya perizinan1.000.000

TOTAL20.000.000

Kendaraan ditaksir memiliki umur ekonomis selama 5 tahun dengan nilai residu sebesar Rp 5.000.000,00

Modal yang kami gunakan untuk menjalankan usaha ini yaitu dengan menggunakan modal sendiri. Kebutuhan untuk modal kerja

Bahan Bahan yang diperlukan untuk membuat pisang goreng crispy tahun pertama , yaitu :

1. Pisang .18.000.0002. Tepung.15.000.0003. Minyak Goreng..8.000.000

4. Gas ....1.000.000

5. Membeli keju,cokelat,bluberry,dll..10.000.000

6. Biaya lain lain 5000.000

Total 57.000.000 Proyeksi Penjualan

Dilihat dari permintaan akan produk yang ditawarkan semakin meningkat setiap tahunnya maka rencana penjualan untuk lima tahun kedepan akan terus meningkat. Dimana proyeksi penjualan untuk lima tahun adalah sebesar :

TahunPenjualan Perhari

(Unit)Penjualan Perbulan

(Unit)Penjualan Pertahun

(Unit)

1100 3000 36.000

2150450054.000

3150450054.000

4175525063.000

5200600072.000

VI. ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI Perhitungan Laba Bersih Setelah Pajak (Earning After Tax / EAT)

1. Menghitung Arus Kas Masuk Usaha Pisang Goreng Crispy untuk tahun pertama yaitu :

Pendapatan yang diperoleh :

Harga pisang goreng kami patok harga per buah yaitu Rp 2500,00 dan target penjualan tahun pertama yaitu 36.000 buah pisang goreng .

Perhitungan : 2500 x 36.000 = Rp 90.000.000,00

Jadi pendapatan yang kami akan peroleh selama setahun yaitu

Rp 90.000.000,00

2. Menghitung Arus Kas Masuk Usaha Pisang Goreng Crispy untuk tahun kedua yaitu :

Pendapatan yang diperoleh :

Harga pisang goreng kami patok harga per buah yaitu Rp 2500,00 dan target penjualan tahun kedua yaitu 54.000 buah pisang goreng .

Perhitungan : 2500 x 54.000 = Rp 135.000.000,00

Jadi pendapatan yang kami akan peroleh pada tahun kedua yaitu Rp 135.000.000,00 3. Menghitung Arus Kas Masuk Usaha Pisang Goreng Crispy untuk tahun ketiga yaitu :

Pendapatan yang diperoleh :

Harga pisang goreng kami patok harga per buah yaitu Rp 2500,00 dan target penjualan tahun ketiga yaitu 54.000 buah pisang goreng .

Perhitungan : 2500 x 54.000 = Rp 135.000.000,00

Jadi pendapatan yang kami akan peroleh pada tahun ketiga yaitu

Rp 135.000.000,00

4. Menghitung Arus Kas Masuk Usaha Pisang Goreng Crispy untuk tahun keempat yaitu :

Pendapatan yang diperoleh :

Harga pisang goreng kami patok harga per buah yaitu Rp 3000,00 dan target penjualan tahun keempat yaitu 63.000 buah pisang goreng .

Perhitungan : 3000 x 63.000 = Rp 189.000.000,00

Jadi pendapatan yang kami akan peroleh pada tahun keempat yaitu

Rp 189.000.000,00

5. Menghitung Arus Kas Masuk Usaha Pisang Goreng Crispy untuk tahun kelima yaitu :

Pendapatan yang diperoleh :

Harga pisang goreng kami patok harga per buah yaitu Rp 3000,00 dan target penjualan tahun kelima yaitu 72.000 buah pisang goreng .

Perhitungan : 3000 x 72.000 = Rp 216.000.000,00

Jadi pendapatan yang kami akan peroleh pada tahun kelima yaitu

Rp 216.000.000,00Tabel Perhitungan Laba Bersih Setelah Pajak (Earning After Tax / EAT)KeteranganTahun 1Tahun 2Tahun 3Tahun 4Tahun 5

Arus Kas Masuk

Penjualan90.000.000135.000.000135.000.000189.000.000216.000.000

Arus Kas Keluar

B. Bahan Baku

B. Tenaga Kerja 57.000.0006000.00060.000.0006000.00080.000.0006000.00085.000.0006000.00095.000.0006000.000

Laba Operasi27.000.00069.000.00049.000.00098.000.000115.000.000

B. Penyusutan2.000.0002.000.0002.000.0002.000.0002.000.000

EBT25.000.00067.000.00047.000.00096.000.000113.000.000

Pph 10%2.500.0006.700.0004.700.0009.600.00011.300.000

EAT22.500.00060.300.00042.300.00086.400.000101.700.000

Perhitungan Net Cash In Flow (Net CIF)

Net Cash In Flow (Net CIF) adalah aliran kas masuk bersih. Dari data diatas maka Net Cash In Flow (Net CIF) tiap tahunnya adalah :

Net CIF= EAT + Biaya Penyusutan

Tahun 1= Rp 22.500.000 + Rp 2.000.000= Rp 24.500.000

Tahun 2= Rp 60.300.000 + Rp 2.000.000= Rp 62.300.000Tahun 3= Rp 42.300.000 + Rp 2.000.000= Rp 44.300.000Tahun 4= Rp 86.400.000 + Rp 2.000.000= Rp 88.400.000Tahun 5= Rp 101.700.000 + Rp 2.000.000= Rp 103.700.000Untuk Tahun ke - 5 Nilai Net CIF + nilai residu dari kendaraanTahun 5= Rp 103.700.000 + Rp 5.000.000= Rp 108.700.000 Perhitungan Net Present Value (NPV)

Present Value (PV) adalah dimensi waktu saat ini.Dimana Nilai uang saat ini lebih berharga nilai uang (dalam jumlah yang sama) dimasa akan datang. Karena daya beli saat ini berbeda dengan masa akan datang. NPV adalah metode penilaian investasi dengan melihat selisih aliran kas masuk bersih (Net CIF) dengan Investasi Awal (Initial Investment) atas dasar suku bunga diskonto (Discount Factor / DF). Dalam menentukan DF kita dapat menggunakan Suku bunga SBI (Sertifikat Bank Indonesia) sebagai tolak ukur tingkat pengembalian besab risiko (Risk Free Rate).

Tabel Perhitungan NPV :

PeriodeNet CIFDF : 6%PV

Tahun 1Rp 24.500.000

0.943Rp 23.103.500

Tahun 2Rp 62.300.0000,890Rp 55.447.000

Tahun 3Rp 44.300.000

0,840Rp 37.212.000

Tahun 4Rp 88.400.0000,792Rp 70.012.800

Tahun 5Rp 103.700.000

Rp 5.000.0000,747

0,747Rp 77.463.900Rp 3.735.000

Total PV Net CIFRp 261.974.200

Investasi AwalRp 20.000.000

NPVRp 241.974.200

Berdasarkan tabel di atas, NPV ternyata bernilai positif yaitu sebesar

Rp 210.929.200 dengan demikian maka usulan Usaha Pisang Goreng Crispy ini dinyatakan layak (favorable) untuk dilaksanakan Perhitungan Payback PeriodeInvestasi Awal : Rp 20.000.000 Net CIF Tahun 1: Rp 24.500.000

= 0,82 Tahun

= 9 Bulan 84 Hari

Jadi Investasi padaUsaha Pisang Goreng Crispy ini dapat kembali nilainya dalam jangka waktu 9 bulan 84 hari.

PAGE