pirogen adalah suatu zat yang menyebabkan demam

8/18/2019 Pirogen Adalah Suatu Zat Yang Menyebabkan Demam

1/9

Pirogen adalah suatu zat yang menyebabkan demam, terdapat 2 jenis pirogen yaitu pirogeneksogen dan pirogen endogen. Pirogen eksogen berasal dari luar tubuh seperti toksin, produk-produk bakteri dan bakteri itu sendiri mempunyai kemampuan untuk merangsang pelepasanpirogen endogen yang disebut dengan sitokin yang diantaranya yaitu interleukin -1 ( IL-1), TumorNecrosis Factor ( !" ), inter#eron (I!"), interleukin-$ ( IL-$) dan interleukin-11 (IL-11). %ebagianbesar sitokin ini dihasilkan oleh makro#ag yang merupakan akibat reaksi terhadap pirogen eksogen.

&imana sitokin-sitokin ini merangsang hipotalamus untuk meningkatkan sekresi prostaglandin,yang kemudian dapat menyebabkan peningkatan suhu tubuh

Masa inkubasi ekstrinsik a dalah mulai saat masuknya gametosit ke d alam tubuh nyamuk sampai terjadinyastadium sporogani dalam tubuh nyamuk ya itu terbentuknya sp orozoit yang ke mudian masuk ke d alam ke l enjarair l iur.

anafilatoksin (bahasa Inggris : anaphylatoxin ) adalah fragmen protein yang terbentuk

saat sistem komplemen teraktivasi dan terdiri dari C3a , C4a , C5a . !"

#nafilatoksin mampu memi$u degranulasi pada sel endotelial , mastosit dan fagosit , yang lebih

lan%ut memi$u respon peradangan . &etika proses degranulasi tersebut begitu kuat, ia akan

menyebabkan sindrom shock-like yang mirip dengan reaksi alergi .

'e$ara indirek, anafilatoksin turut memi$u:

• kontraksi otot halus, seperti bronkospasm

• meningkatkan permeabilitas pada pembuluh darah kapiler

• kemotaksis

C3a dan C5a merupakan polipeptida yang berfungsi layaknya sitokina yang hanya dilepaskan

pada area peradangan. ksperimen Cloning blot dan Northern blot menun%ukkan bah a

pen$erap keduanya, C3a* dan C5a*, dimiliki oleh sel mieloid dan sel non+mieloid seperti sel

endotelial dan sel epitelial , " termasuk sel - C 3, sel - C 4 3" dan sel - C /. 4"

0ada per$obaan dengan model sel endotelial pada tali pusar (12 C), C3a dan C5a memi$u

kenaikan I +/, I +! , *#6- ' m*6#, dan menurunkan rasio I +7 m*6#, serta

mengaktivasi lintasan 8#0& . "

9anyaknya sel - dengan pen$erap C5a* yang bermukim pada sistem saraf pusat menun%ukkan

sindrom # ( bahasa Inggris : allergic encephalomyelitis ). 3"

http://en.wikipedia.org/wiki/Pierogihttp://en.wikipedia.org/wiki/Pierogihttp://en.wikipedia.org/wiki/Interleukinhttp://en.wikipedia.org/wiki/Interleukin-1_receptorhttp://en.wikipedia.org/wiki/Tumor_necrosis_factor-alphahttp://en.wikipedia.org/wiki/Tumor_necrosis_factor-alphahttp://en.wikipedia.org/wiki/Tumor_necrosis_factorshttp://en.wikipedia.org/wiki/Interleukin_6http://en.wikipedia.org/wiki/Interleukin_11https://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Inggrishttps://id.wikipedia.org/wiki/Proteinhttps://id.wikipedia.org/wiki/Proteinhttps://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_komplemenhttps://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_komplemenhttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Komponen_komplemen_3a&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Komponen_komplemen_3a&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Komponen_komplemen_4a&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Komponen_komplemen_4a&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Komponen_komplemen_5a&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Komponen_komplemen_5a&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Anafilatoksin#cite_note-pmid3542363-1https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Degranulasi&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Degranulasi&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Sel_endotelialhttps://id.wikipedia.org/wiki/Sel_endotelialhttps://id.wikipedia.org/wiki/Mastosithttps://id.wikipedia.org/wiki/Fagosithttps://id.wikipedia.org/wiki/Peradanganhttps://id.wikipedia.org/wiki/Alergihttps://id.wikipedia.org/wiki/Otothttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Bronkospasm&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Permeabilitashttps://id.wikipedia.org/wiki/Pembuluh_darahhttps://id.wikipedia.org/wiki/Kemotaksishttps://id.wikipedia.org/wiki/Peptidahttps://id.wikipedia.org/wiki/Sitokinahttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sel_mieloid&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Sel_endotelialhttps://id.wikipedia.org/wiki/Sel_endotelialhttps://id.wikipedia.org/wiki/Sel_epitelialhttps://id.wikipedia.org/wiki/Sel_epitelialhttps://id.wikipedia.org/wiki/Anafilatoksin#cite_note-inserm_c3ac5a-2https://id.wikipedia.org/wiki/Anafilatoksin#cite_note-ua_C5a-3https://id.wikipedia.org/wiki/Anafilatoksin#cite_note-4https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Tali_pusar&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/CCL5https://id.wikipedia.org/wiki/Lintasan_metabolismehttps://id.wikipedia.org/wiki/Lintasan_metabolismehttps://id.wikipedia.org/wiki/Kinase_MAPhttps://id.wikipedia.org/wiki/Anafilatoksin#cite_note-inserm_c3ac5a-2https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_saraf_pusathttps://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Inggrishttps://id.wikipedia.org/wiki/Anafilatoksin#cite_note-ua_C5a-3https://id.wikipedia.org/wiki/Anafilatoksin#cite_note-ua_C5a-3http://en.wikipedia.org/wiki/Interleukinhttp://en.wikipedia.org/wiki/Interleukin-1_receptorhttp://en.wikipedia.org/wiki/Tumor_necrosis_factor-alphahttp://en.wikipedia.org/wiki/Tumor_necrosis_factor-alphahttp://en.wikipedia.org/wiki/Tumor_necrosis_factorshttp://en.wikipedia.org/wiki/Interleukin_6http://en.wikipedia.org/wiki/Interleukin_11https://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Inggrishttps://id.wikipedia.org/wiki/Proteinhttps://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_komplemenhttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Komponen_komplemen_3a&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Komponen_komplemen_4a&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Komponen_komplemen_5a&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Anafilatoksin#cite_note-pmid3542363-1https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Degranulasi&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Sel_endotelialhttps://id.wikipedia.org/wiki/Mastosithttps://id.wikipedia.org/wiki/Fagosithttps://id.wikipedia.org/wiki/Peradanganhttps://id.wikipedia.org/wiki/Alergihttps://id.wikipedia.org/wiki/Otothttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Bronkospasm&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Permeabilitashttps://id.wikipedia.org/wiki/Pembuluh_darahhttps://id.wikipedia.org/wiki/Kemotaksishttps://id.wikipedia.org/wiki/Peptidahttps://id.wikipedia.org/wiki/Sitokinahttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sel_mieloid&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Sel_endotelialhttps://id.wikipedia.org/wiki/Sel_endotelialhttps://id.wikipedia.org/wiki/Sel_epitelialhttps://id.wikipedia.org/wiki/Anafilatoksin#cite_note-inserm_c3ac5a-2https://id.wikipedia.org/wiki/Anafilatoksin#cite_note-ua_C5a-3https://id.wikipedia.org/wiki/Anafilatoksin#cite_note-4https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Tali_pusar&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/CCL5https://id.wikipedia.org/wiki/Lintasan_metabolismehttps://id.wikipedia.org/wiki/Kinase_MAPhttps://id.wikipedia.org/wiki/Anafilatoksin#cite_note-inserm_c3ac5a-2https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_saraf_pusathttps://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Inggrishttps://id.wikipedia.org/wiki/Anafilatoksin#cite_note-ua_C5a-3http://en.wikipedia.org/wiki/Pierogi


2/9

permeabilitas mengakibatkan keluarnya darah berupa petekie, purpura, danekimosis yang besar. Setelah terjadi perlukaan tubuh akan mencobamenkompensasi dengan trombosit

Nyamuk ini biasa mencari makan pada pagi dan sore hari, yaitu pukul

09.00-11.00 WIB dan pukul 15.00-18.00 WIB

isseminated Intravas$ular Coagulation ( IC) adalah suatu keadaan dimana bekuan+bekuan darah ke$iltersebar di seluruh aliran darah, menyebabkan penyumbatan pada pembuluh darah ke$il danberkurangnya faktor pembekuan yang diperlukan untuk mengendalikan perdarahan.

. PetekiePetekie adalah bintik merah keunguan kecil dan bulat sempurna yang tidak

menonjol akibat perdarahan intradermal atau submukosa.Petekie merupakan lesi perdarahan keunguan, mendtar 1 sampai 4 mm, bulat, tidak

memucat, berdarah, dan dapat bergabung menjadi lesi yang lebih besar yangdinamakan purpura . Dapat ditemukan pada membran mukosa dan kulit, khususnya didaerah yang bebas atau daerah tertekan. Petekie umumnya menggambarkan kelainantrombosit.

3. EkimosisEkimosis adalah bercak perdarahan yang kecil, lebih lebar dari petekie, pada kulit

atau selaput lendir, membentuk bercak biru atau ungu yang rat, bulat atau irregular.Ekimosis adalah tanda memar atau tanda biru kehitaman, merupakan daerah makula

besar akibat ekstravasasi darah ke dalam jaringan subkutan dan kulit. Perdarahan yang baru berwarna biru kehitaman dan berubah warna menjadi hijau kecoklatan dan menjadikuning bila mengalami resolusi. Walaupun ekimosis sering ditemukan pada trauma, tetapiekimosis yang luas dapat menggambarkan kelainan trombosit atau gangguan pembekuan.

4. ematoche!iaematoche!ia adalah pengeluaran tinja berdarah.

5. "elena"elena adalah keluarnya #eses gelap dan pekat diwarnai oleh pigmen darah atau

darah yang berubah.

0urpura merupakan kondisi di mana ter%adi perubahan arna pada kulit atau selaput lendir karenaadanya perdarahan dari pembuluh darah ke$il. 0etekie merupakan purpura dengan ukuran diameter lebihke$il dari mm. kimosis atau memar merupakan perembesan darah dari pembuluh darah yang lebihbesar. arah yang merembes keluar dari pembuluh darah biasanya terpe$ah dan berubah arna dalambeberapa minggu dari ungu, %ingga, $oklat, bahkan biru dan hi%au.


3/9

Terapi rumatan (maintenance) adalah mengganti cairan dan elektrolit yanghilang dalam keadaan normal (biasa). Pada periode perioperatif, pemberian cairanrumatan tidak untuk meningkatkan kebutuhan cairan oleh kehilangan cairan yangpindah ke rongga ke tiga masuk ke jaringan intersisiel dan usus.

Panas mendadak terus menerus 2-7 hari tanpa sebab yang jelas. Tipe demam bifasik/saddle back) yaitu:a. Hari -2 : naikb. Hari !-" : turunc. Hari #-$ : naik

1. Cairan Kristaloid

8erupakan $airan yang mengandung at dengan berat molekul rendah ( ; /


4/9

6eonates : 3mlBkgB%am

8engingatkan $airan yang keluar sedikit sekali mengandungi elektrolit, maka $airan

pengganti terbaik adalah $airan hipotonik, seperti 5?A!B46', atau 5D.!. 1ipotonik

Eika phi $airan ; phi plasma darah, maka $airan bersifat hipotonik terhadapplasma darah. 1al ini menyebabkan net aliran pelarut air dari $airan ke plasma darah.

#kibatnya sel darah merah akan menggembung dan dapat pe$ah.. Isotoni$

Eika phi $airan G phi plasma darah, maka $airan bersifat isotoni$ terhadapplasma darah. 1al ini menyebabkan net aliran keluar masuk sel sama dengan nol.

#kibatnya, sel darah merah tidak menggembung atau mengerut.3. 1ipertonikEika phi $airan phi plasma darah, maka $airan bersifat hipertonik terhadap

plasma darah. 1al ini menyebabkan net aliran air dari dalam ke luar plasma. #kibatnya,

sel darah merah akan mengerut karena kehilangan air.

1. Cairan pengganti (replacement therapy)

itu%ukan untuk mengganti kehilangan air tubuh akibat sekuestrasi atau proses patologi lain

seperti fistula, efusi pleura, asites, drainase lambung. 'ebagai $airan pengganti untuk

tu%uan ini digunakan $airan yang bersifat isotonik seperti, * , 6', 5* , 5?A6'.1. Cairan khusus

itu%ukan untuk keadaan khusus misalnya asidosis. Cairan yang digunakan adalah bi$+nat,6aCl 3?, dll.

• Menghitung lama pemberian infus

%P & '(lume cairan infus fakt(r tetes n(rmal *rder tetesan $+

,eb. airan : + ++)0 + #+)0 $ 2#) : +++0#++0 #+

: $#+ ml1umus hitung cairan

Tetesan/menit& keb. airan cc) Tetesan asar 3aktu $+ dtk)

http://jejaringkimia.blogspot.com/http://jejaringkimia.blogspot.com/http://jejaringkimia.blogspot.com/http://jejaringkimia.blogspot.com/http://jejaringkimia.blogspot.com/http://jejaringkimia.blogspot.com/


5/9

$agian%bagiannya&

1. ipokondriak kanan '. Epigastrik (. ipokondriak kiri

)obus kanan hati *andung empedu +ebagian

duodenum leksura hepalik pada kolon

+eperdua atasginjal kanan

*elenjarsuprarenal

-orta jung pilorik

lambung Pankreas +ebagian hati

)ambung )impa Ekor pankreas leksura splenik pada kolon

+eperdua atasginjal kiri

*elenjarsuprarenal

4. )umbal kanan /. mbilikal 0. )umbal kiri

*olonasenden +eperdua bawah

ginjal kanan +ebagian

duodenum danyeyenum.

mentum "asenter $agian bawah

duodenum +ebagian

yeyenum danileum

*olon desenden +eperdua bawah

ginjal kiri +ebagian

yeyenum danileum


6/9

2. 3lium kanan . ipogastrum 5. 3lium kiri

+ekum

-pendiks jung bawahilium

reter kanan +aluran sperma

kanan varium kanan

3leum

*andung kemih terus

*olon sigmoid

reter kiri +aluran spermakiri

varium kiri

2. ! untuk anak (1"1# tahun$! % (umur (thn$ & 2 $ '

456 & "#) / .$#) 8 .$#)9 & $.#

pakah nda termasuk kurus; n(rmal; atau ( %ihat pat(kan di ba=ah ini:

456 ? @.# & berat badan kurang under=eight)

456 @.# - 2" & n(rmal

456 2# - 2A & kelebihan berat badan (


7/9

*yeri perut merupakan gejala yang penting pada demam berdarah dengue. +ejala ini tampak jelaspada anak besar atau de%asa oleh karena mereka telah dapat merasakan. *yeri perut dapat dirasakandi daerah ulu hati dan daerah di ba%ah lengkung iga sebelah kanan. *yeri perut di ba%ah lengkungiga sebelah kanan lebih mengarah pada penyakit demam berdarah dengue dibandingkan nyeri perutpada ulu hati. Penyebab dari nyeri perut di ba%ah lengkung iga sebelah kanan ini adalah pembesaran

hati (li'er) sehingga terjadi peregangan selaput yang membungkus hati. Pada gejala selanjutnya dapatdiikuti dengan perdarahan pembuluh darah kecil pada selaput tersebut. Sedangkan nyeri perut didaerah ulu hati yang menyerupai gejala sakit lambung (sakit maag) dapat juga disebabkan olehrangsangan obat penurun panas khususnya obat golongan aspirin atau asetosal. ntuk memastikanadanya nyeri perut ini dapat dilakukan penekanan (perabaan disertai penekanan) pada daerah uluhati dan di ba%ah lengkung iga sebelah kanan, terutama pada anak yang belum dapat mengeluh.Perlu diperhatikan bah%a nyeri perut dapat menyerupai gejala radang usus buntu. -etak usus buntupada daerah perut sebelah kanan ba%ah dekat pangkal paha kanan. $adi bila terdapat peradanganusus buntu akan terasa sakit bila ditekan di daerah perut sebelah kanan ba%ah, tetapi pada anak"anak perasaan nyeri perut dapat menjalar dan dirasakan pada daerah pusar sehingga kadangkala sulit

dibedakan dengan nyeri perut pada demam berdarah dengue. palagi gejala radang usus buntu jugadisertai dengan demam, muntah, dan nyeri perut. Pada pengalaman kami sekitar &/! penderitademam berdarah dengue pada anak besar dan de%asa mengeluh nyeri perut, oleh karena itu bilaterdapat nyeri perut disertai demam tinggi harus %aspada.

d. Tanda Perdarahan

Pada a%al penyakit demam berdarah dengue, tanda perdarahan yang terjadi adalah perdarahan yangtergolong ringan. Perdarahan kulit merupakan perdarahan yang terbanyak ditemukan. Bintikkemerahan sebesar ujung jarum pentul menyerupai bintik gigitan nyamuk. Maka, untukmembedakan bintik merah yang disebabkan oleh karena perdarahan pada demam berdarah dengan

bintik karena gigitan nyamuk, carilah juga di daerah yang terlindung pakaian (misalnya dada danpunggung) sehingga hampir dapat dipastikan terlindung dari gigitan nyamuk. 0emudian coba tekan

bintik merah tersebut1 bila menghilang itu berarti gigitan nyamuk dan sebaliknya bila menetap ituadalah perdarahan kulit, juga pada perabaan pada gigitan nyamuk akan teraba menonjol sedangkanpada demam berdarah bintik tersebut rata dengan permukaan kulit. 2al ini karena pada gigitannyamuk bintik merah disebabkan oleh pelebaran pembuluh darah sebagai akibat dari reaksi terhadap

racun yang terdapat di dalam kelenjar liur nyamuk dan bukan karena perdarahan kulit. Bintikmerah pada demam berdarah tidak bergerombol seperti halnya bintik merah pada campak, tetapiterpisah satu"satu.

Perdarahan lain yang sering ditemukan adalah mimisan. 3erutama pada anak perlu diperhatikanapakah anak sering menderita mimisan sebelumnya. Mimisan, terbanyak disebabkan oleh pecahnyapembuluh darah di daerah selaput lendir hidung yang disebabkan oleh rangsangan baik dari dalamataupun dari luar tubuh seperti demam tinggi, udara yang terlampau dingin, udara yang terlampaupanas, terlampau letih sehingga kurang istirahat atau makan kurang teratur, dan sebagainya. Bilaanak pernah menderita mimisan sebelumnya, maka mimisan mungkin tidak berbahaya4 tetapi padaseorang anak yang belum pernah mimisan kemudian demam tinggi dan mimisan maka perlu


8/9

di%aspadai. +ejala perdarahan lain yang dapat dijumpai adalah haid yang berlebihan pada anakperempuan atau lebam pada kulit bekas pengambilan darah, dan perdarahan gusi.

)ehidrasi (syok hipovolemik dan asidosis$ pada kondisi* gastroenteritis akut,demam berdarah dengue ()+ $, luka bakar, syok hemoragik, dehidrasi berat,trauma. Komposisi* Setiap liter asering mengandung* -a 1 # m/0 K m/0 Cl 1#m/0 Ca m/0 3setat (garam$ 2 m/0 Keunggulan* 3setat dimetabolisme di otot,dan masih dapat ditolelir pada pasien yang mengalami gangguan hati 4adapemberian sebelum operasi sesar, 53 mengatasi asidosis laktat lebih baik dibanding56 pada neonatus 4ada kasus bedah, asetat dapat mempertahankan suhu tubuhsentral pada anestesi dengan iso7uran 8empunyai efek vasodilator 4ada kasusstroke akut, penambahan 8gS9 2# : sebanyak 1# ml pada 1### ml 53, dapatmeningkatkan tonisitas larutan infus sehingga memperkecil risiko memperburukedema serebral K3"/- 1 !ndikasi* Sebagai larutan a;al bila status elektrolit pasienbelum diketahui, misal pada kasus emergensi (dehidrasi karena asupan oral tidak

memadai, demam$ < 2 jam pasca operasi )osis la=im >##"1### ml untuk sekalipemberian secara !?. Kecepatan sebaiknya ##">## ml@jam (de;asa$ dan >#"1##ml@jam pada anak"anak ayi prematur atau bayi baru lahir, sebaiknya tidakdiberikan lebih dari 1## ml@jam K3"/- 3 A K3"/- !ndikasi* 6arutan rumatannasional untuk memenuhi kebutuhan harian air dan elektrolit dengan kandungankalium cukup untuk mengganti ekskresi harian, pada keadaan asupan oral terbatas5umatan untuk kasus pasca operasi (B 2 " jam$ 8ensuplai kalium sebesar 1#m/0@6 untuk K3"/- 3 8ensuplai kalium sebesar 2# m/0@6 untuk K3"/-

Hndansetron adalah obat yang digunakan untuk men$egah danmengobati mual dan muntah

5anitidin digunakan untuk menangani gejala dan penyakit akibat produksiasam lambung yang berlebihan. Kelebihan asam lambung dapatmembuat dinding sistem pencernaan mengalami iritasi dan peradangan.!n7amasi ini kemudian dapat berujung pada beberapa penyakit,seperti tukak lambung , tukak duodenum, sakit maag , nyeri ulu hati,serta gangguan pencernaan .Copy the /S raders and 8ake 8oney * http*@@o;.ly@K-!CDaskepa. Kaji keluhan mual dan muntah yang dialami oleh pasien5asional * Entuk menetapkan cara mengatasinya.

b. erikan makanan dalam porsi kecil dan frekuensi sering.5asional * Entuk menghindari mual dan muntahc. Felaskan manfaat nutrisi bagi pasien terutama saat pasien sakit.5asional * 8eningkatkan 4engetahuan pasien tentang nutrisisehingga motivasi pasien untuk makan meningkat.d. erikan makanan yang mudah ditelan seperti bubur dan dihidangkansaat masih hangat.5asional * membantu mengurangi kelelahan pasien danmeningkatkan asupan makanan.

http://www.alodokter.com/mualhttp://www.alodokter.com/tukak-lambunghttp://www.alodokter.com/sakit-maaghttp://www.alodokter.com/gangguan-pencernaanhttp://ow.ly/KNICZhttp://www.alodokter.com/mualhttp://www.alodokter.com/tukak-lambunghttp://www.alodokter.com/sakit-maaghttp://www.alodokter.com/gangguan-pencernaanhttp://ow.ly/KNICZ


9/9

e. Catat jumlah dan porsi makanan yang dihabiskan5asional * untuk mengetahui pemenuhan nutrisi pasien.f. Ekur berat badan pasien setiap hari.5asional * untuk mengetahui status gi=i pasien

pirogen adalah suatu zat yang menyebabkan demam

Documents