pertemuan ke-5 (leading & controling)

25
Leading & controling Pertemuan 5 dan 6 1

Upload: patricia-yennefer

Post on 09-Feb-2016

237 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

LEADING AND CONTROLLING

TRANSCRIPT

Page 1: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

Leading & controlingPertemuan 5 dan 6

1

Page 2: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

Sub pokok bahasan

• Leading• Arti dan Pentingnya Leading;

• Motivasi

• Kepemimpinan (Leadership);

• Controling• Pengertian Pengawasan; Tujuan/Sasaran Pengawasan;

Langkah-langkah/Tahapan Proses Pengawasan;

2

Page 3: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

LEADING (KEPEMIMPINAN)

3

Page 4: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

ARTI DAN PENTINGNYALEADING

4

Page 5: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

ARTI DAN PENTINGNYALEADING

5

Page 6: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

ARTI DAN PENTINGNYALEADING

• “penggerak/ dinamisator dan koordinatordari sumber daya manusia, sumber dayaalam, semua dana, dan sarana yangdisiapkan oleh sekumpulan manusiaberorganisasi (Kartini Kartono)

6

Page 7: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

KEPEMIMPINAN

“kemampuan untukmempengaruhi suatu kelompokke arah tercapainya tujuan”(Stephen P. Robinson)

7

Page 8: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

KEPEMIMPINAN

• Memandu , menuntun, membimbing,membangun, memberi atau membangunkanmovitasi-movitvasi kerja, mengemudikanorganisasi, menjalin jaringan-jaringan komunikasiyang baik memberikan supervisi/pengawasanyang efisien, dan membawa para pengikutnyakepada sasaran yang ingin dituju, sesuai denganketentuan waktu dan perencanaan.”

8

Page 9: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

MOTIVASI

• Motivasi adalah sesuatu yangmendorongseseorang untuk menunjukkan prilaku tertentu.(French and Raven)

• Energi yang menggerakkan dan mendorong yangmenghasilkan tingkah laku yang mengarah padatujuan tertentu (Morgan, CT)

9

Page 10: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

10

CONTROLLING (PENGAWASAN)

Page 11: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

PENGAWASAN

Dimaksudkan untuk mencegah penyimpangan-penyimpangan (Fraud) dalam pelaksanaankegiatan atau pekerjaan dan sekaligusmelakukan tindakan perbaikan apabilapenyimpangan sudah terjadi dari apa yangsudah direncanakan.

11

Page 12: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

Fungsi Controlling memiliki 4 unsur penting: Penetapan standar pelaksanaan; Penentuan ukuran-ukuran pelaksanaan; Pengukuran pelaksanaan nyata dan

membandingkannya dengan standar yang telahditetapkan;

Pengambilan tindakan koreksi yang diperlukan.

FUNGSI-FUNGSI MANAJEMEN

Page 13: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

SASARAN PENGAWASAN

Fungsi dari perencanaan dari kegiatan atauprogram kerja yang telah ditentukan dalamsuatu periode tertentu.

Pokok-pokok tahapan yang diawasi adalahpenetapan tujuan, standar atau sasaran darisuatu kegiatan.

13

Page 14: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

TIPE-TIPE PENGAWASAN

Pengawasan Pendahuluan Pengawasan yang dirancang untuk mengantisipasi

masalah-masalah atau penyimpangan dari standaratau tujuan dan memungkinkan koreksi dibuatsebelum sesuatu tahapan tertentu diselesaikan.

Pengawasan “concurrent” Pengawasan umpan balik

14

Page 15: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

TIPE-TIPE PENGAWASAN

Pengawasan Pendahuluan Pengawasan “concurrent” Pengawasan yang dilakukan bersamaan dengan

pelaksanaan kegiatan. Pengawasan ini seringdisebut dengan pengawasan “ya-tidak”, screeningcontrol atau “berhenti-terus”.

Pengawasan umpan balik

15

Page 16: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

TIPE-TIPE PENGAWASAN

Pengawasan Pendahuluan Pengawasan “concurrent” Pengawasan umpan balik Pengawasan ini sering disebut juga dengan

pengawasan past-action controls, mengukur hasildari suatu kegiatan yang telah selesai dilakukan.

Sebab penyimpangan dari rencana dan standardiidentifikasikan, dan hasil temuannya akandigunakan sebagai acuan untuk kegiatan sejenis dimasa yang akan datang.

16

Page 17: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

17

(Koontz&Donnell,1989)

Pengawasan menghendaki struktur organisasi.

Pengawasan menghendaki rencana,

Page 18: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

18

PENENTUAN OBYEK YANG AKAN DIAWASI

PENETAPAN STANDAR

PENGUKURAN HASIL KERJA YANG DILAKSANAKAN

PEMBANDINGAN ANTARA HASIL KERJA DENGAN STANDAR

PENGAMBILAN TINDAKAN PERBAIKAN

Page 19: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

TAHAPAN PENGAWASAN

Penetapan Standar Tiga bentuk standar yang umum

Standar phisik, misalnya kuantitas barang atau jasa,jumlah langganan, atau kualitas produk

Standar moneter, misalnya biaya-biaya tenaga kerja,biaya penjualan, laba kotor, pendapatan penjualan, dansejenisnya

Standar waktu, misalnya kecepatan produksi atau bataswaktu suatu pekerjaan harus diselesaikan.

19

Page 20: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

TAHAPAN PENGAWASAN

Pengukuran Hasil Kerja Yang Dilaksanakan Beberapa pertanyaan penting yang dapat

digunakan untuk penentuan pengukuran hasilkerja, misal:Berapa kali pelaksanaan seharusya diukur?-jam, harian,

mingguan, atau bulananDalam bentuk apa pengukuran akan dilakukan?-laporan

tertulis, inspeksi visual, melalui telepon, dllSiapa yang akan terlibat?-manajer, staf departemen, dll

20

Page 21: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

TAHAPAN PENGAWASAN

Pengukuran Hasil Kerja Yang Dilaksanakan Pengukuran pelaksanaan dilakukan secara terus

menerus, dengan melalui berbagai cara antara lain:Pengamatan (observasi)Laporan-laporan (baik lisan maupun tertulis)Metoda-metoda otomatis Inspeksi, pengujian (test), atau pengambilan sampel

21

Page 22: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

TAHAPAN PENGAWASAN

Pembandingan Antara Hasil Kerja DenganStandar Tahapan paling penting dan kritis dari pengawasan.Kompleksitas masalah dapat mempersulit

menginterpretasikan adanya penyimpangan(deviasi).

Hasil dari pembandingan ini akan digunakan untukpengambilan keputusan penyebab terjadinyapenyimpangan.

22

Page 23: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

TAHAPAN PENGAWASAN

Pengambilan Tindakan Perbaikan Tindakan ini dapat dilakukan sesuai dari hasil

interpretasi dari tahapan sebelumnya.Macam-macam tindakan koreksi, antara lain:

Mengubah standar awal.Mengubah pengukuran pelsakanaanMengubah cara dalam menganalisa dan

menginterpretasikan penyimpangan-penyimpangan

23

Page 24: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

STUDI KASUS

Anda adalah pengurus BEM dari Akse WMS. Andamenjadi ketua dari salah satu program kerja BEMyaitu Company Visit. Program ini adalah programrutin dari BEM.

Bersama dengan tim yang Anda miliki buatlahsebuah proposal pelaksanaan dari kegiatantersebut (melingkupi Latar Belakang, Tujuan,Ruang Lingkup, Waktu Pelaksanaan, JenisKegiatan, Susunan Kepanitiaan, Pembiayaan,Indicator Keberhasilan, Penutup)

24

Page 25: Pertemuan Ke-5 (Leading & Controling)

STUDI KASUS

Anda adalah pengurus BLM dari Akse WMS.Anda menjadi SC (steering Committee) darisalah satu program kerja BEM yaitu CompanyVisit. Program ini adalah program rutin dariBEM.

Bersama dengan tim yang Anda miliki buatlahsebuah prosedur pengawasan pelaksanaandari kegiatan tersebut.

25